Isi Laporan RSUD

12
BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Masyarakat di Kabupaten Karanganyar Periode 16 Maret 2015 – 25 April 2015, Bagian Kepaniteraan Klinik IKM, Fakultas Kedokteraan Universitas Sebelas Maret bekerja sama dengan RSUD Karanganyar, dimana para dokter muda diharapkan dapat mempelajari fungsi RSUD Karanganyar yang termasuk sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di Kabupaten Karanganyar. RSUD Karanganyar merupakan rumah sakit pemerintah yang bersifat BLUD sehingga memiliki otoritas dalam mengelola dan mengembangkan manajemen rumah sakitnya sendiri. Selain itu dalam menjalankan tugasnya RSUD Karanganyar juga memiliki sistem manajerial yang dikepalai oleh seorang direktur. II. TUJUAN 1. Tujuan Umum Untuk mengetahui sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit 2. Tujuan Khusus a. Untuk mengetahui fungsi rumah sakit sebagai klinik utama b. Untuk mengetahui manajemen dan administrasi rumah sakit 1

description

ok

Transcript of Isi Laporan RSUD

Page 1: Isi Laporan RSUD

BAB I

PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan

Masyarakat di Kabupaten Karanganyar Periode 16 Maret 2015 – 25 April 2015,

Bagian Kepaniteraan Klinik IKM, Fakultas Kedokteraan Universitas Sebelas Maret

bekerja sama dengan RSUD Karanganyar, dimana para dokter muda diharapkan

dapat mempelajari fungsi RSUD Karanganyar yang termasuk sebagai Badan Layanan

Umum Daerah (BLUD) di Kabupaten Karanganyar.

RSUD Karanganyar merupakan rumah sakit pemerintah yang bersifat BLUD

sehingga memiliki otoritas dalam mengelola dan mengembangkan manajemen rumah

sakitnya sendiri. Selain itu dalam menjalankan tugasnya RSUD Karanganyar juga

memiliki sistem manajerial yang dikepalai oleh seorang direktur.

II. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit

2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui fungsi rumah sakit sebagai klinik utama

b. Untuk mengetahui manajemen dan administrasi rumah sakit

c. Untuk mengetahui sistem rujukan dan koordinasi antar sistem kesehatan

d. Untuk mengetahui penanggulangan bencana audit medik

e. Untuk mengetahui pengelolaan pelayanan asuransi kesehatan di Rumah

Sakit

f. Untuk mengetahui pengelolaan rekam medis dan informed consent di

Rumah Sakit

III. MANFAAT

1. Manfaat Umum

Dokter muda dapat mengetahui sistem pelayanan kesehatan di rumah

sakit

2. Manfaat Khusus

a. Dokter muda dapat mengetahui fungsi rumah sakit sebagai klinik utama

1

Page 2: Isi Laporan RSUD

b. Dokter muda dapat mengetahui manajemen dan administrasi rumah sakit

c. Dokter muda dapat mengetahui sistem rujukan dan koordinasi antar

sistem kesehatan

d. Dokter muda dapat mengetahui penanggulangan bencana audit medik

e. Dokter muda dapat mengetahui pengelolaan pelayanan asuransi

kesehatan di Rumah Sakit

f. Dokter muda dapat mengetahui pengelolaan rekam medis dan informed

consent di Rumah Sakit

2

Page 3: Isi Laporan RSUD

BAB II

Laporan Kegiatan

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Masyarakatdi Rumah Sakit Umum Daerah

Karanganyar Periode 16 Maret 2015 – 25 April 2015 dilaksanakan selama 3 hari mulai hari

Senin tanggal 23 Maret 2015 sampai dengan hari Rabu tanggal 25 Maret 2015. Dengan

kegiatan bimbingan materi dan diskusi yang berupa :

I. Kegiatan Hari I

Kegiatan dokter muda hari pertama di RSUD Karanganyar dimulai pada hari

Senin, 23 Maret 2015 pukul 10.00 WIB. Kegiatan dilakukan di ruang rapat lantai 2 poli

RSUD Karanganyar. Kegiatan diawali dengan sambutan oleh dr. Maryadi selaku direktur

RSUD Karanganyar mengenai garis besar kegiatan yang akan dilakukan di RSUD

Karangayar. Setelah memberikan pengarahan, kegiatan dilanjutkan dengan bimbingan

oleh dr. Maryadi, Materi pertama, manajemen dan administrasi Rumah Sakit. Beliau

menjelaskan bahwa mulai tahun 2009 sistem tatakelola sudah dalam bentuk Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD). Rumah Sakit diberikan leluasa penuh, dimana semua

pendapatan Rumah Sakit dipergunakan untuk oprasional dengan maksut untuk

meningkatkan pelayanan. Kemudian dijelaskan keuntungan sistem tatakelola dalam

bentuk BLUD dimana Rumah sakit diberikan keleluasaan pengelolaan anggaran dana,

pengadaan alat dan jasa. Bimbingan kemudian dilanjutkan materi kedua yaitu mengenai

overview sistem rujukan dan koordinasi antar sistem kesehatan.

II. Kegiatan Hari II :

Kegiatan dokter muda hari kedua di RSUD Karanganyar pada hari Selasa, 24

Maret 2015 pukul 08.00 WIB. Kegiatan dilakukan di ruang rapat lantai 2 poli RSUD

Karanganyar. Pada hari kedua ini, dokter muda mendapatkan bimbingan oleh dr. Kasyfa

Hartati. Materi pertama yang beliau sampaikan adalah tentang audit medik. Beliau

menjelaskan bahwa audit medik diatur dalam Permenkes 755 tahun 2011 tentang

Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Sakit. Audit medik dijalankan dengan tujuan

untuk meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit dimana dilakukan audit medik tidak

hanya saat terjadi permasalahan di Rumah Sakit.

3

Page 4: Isi Laporan RSUD

Materi kedua, dr. Kasyfa menjelaskan tentang BPJS. Beliau menjelaskan bahwa

Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan peruwujudan dari Undang-undang No. 40

tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Badan pelaksana dari SJSN

tersebut baru dapat terbentuk pada tahun 2011 yang diatur dalam Undang-undang No. 24

tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Penyelenggaraan

pelaksana pelayanan dari BPJS baru dapat terlaksana pada tahun 2014 tepatnya pada

tanggal 1 Januari 2014.

III. Kegiatan Hari Ke III

Kegiatan dokter muda hari ketiga di RSUD Karanganyar pada hari Rabu, 25 Maret

2015 pukul 08.00 WIB. Kegiatan dilakukan di ruang rapat lantai 2 poli RSUD

Karanganyar. Pada hari ketiga ini, dokter muda mendapatkan bimbingan dari dr. Iryani R.

Ambarati. Materi pertama dari dr.Ambar adalah mengenai bagaimana persiapan dalam hal

menanggulangi bencana yang terjadi khususnya yang dilakukan di RSUD Karanganyar.

Kemuadian dilanjutkan dengan materi kedua yaitu tentang rekam medik. Beliau

menjelaskan bahwa rekam medis digunakan sebagai acuan pasien selanjutnya, terutama

pada saat pasien itu berobat kembali. Rekam medis pasien harus siap apabila pasien

berobat kembali. Di akhir pertemuan kegiatan hari ketiga, dr. Ambar memberikan tugas

kepada kami untuk membuat 3 laporan yang terdiri dari laporan kegiatan dokter muda di

RSUD Karanganyar, laporan materi-materi yang telah diberikan sebelumnya di RSUD

Karangnyar, dan laporan K3L RSUD Karanganyar.

4

Page 5: Isi Laporan RSUD

BAB III

PEMBAHASAN

Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar saat ini adalah rumah sakit bersalin Kartini

yang kemudian oleh pemerintah diubah menjadi rumah sakit umum. Pada taun 2001 RSUD

Karanganyar ditetapkan sebagai Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Karanganyar, yang

kemudian pada taun 2009 diubah menjadi Badan Layanan Umum Daerah, menurut Undang-

Undang Republik Indonesia tahun 2009 No. 44. BLUD adalah suatu lembaga pemerintahan

yang menghasilkan barang atau jasa dan dikelola secara otonom dengan prinsip efisiensi dan

memiliki rencana kerja, anggaran yang diatur oleh sistem manajemen sendiri. Tenaga kerja

dapat berupa sipil ataupun non sipil (honorer). Menurut direktur RSUD, sistem BLUD

bertujuan meningkatkan efisiensi dan memperlancar proses pelayanan seperti sistem

rekruitmen tenaga kerja sesuai dengan jam kerja dan tenaga kontrak yang digaji oleh rumah

sakit, pengorganissasian yang disesuaikan dengan jam kerja, sistem pengadaan barang yang

tidak berbelit, tatakelola keuangan masuk ke kasbud yang dikelola sendiri dan dipergunakan

secara langsusng untuk biaya operasional rumah sakit.

Menurut Direktur RSUD kekurangan dari sistem BLUD adalah resiko kerugian dan

beban kerja rumah sakit lebih besar. Bila letak tidak strategis dan jumlah sumber daya

manusia sedikit, akan membuat pemasukan berkurang. Pengelolaan menjadi tanggung jawab

penuh rumah sakit, dengan melindungi instansi terkait dengan memberlakukan asuransi.

Beberapa kekurangan dari sistem ini oleh direktur RSUD dianggap sebagai suatu tantangan

dalam mengelola rumah sakit.

Jenis pelayanan RSUD antara lain jenis pelayanan medik umum dan gigi; medik

spesialistik meliputi interna, bedah, anak, kebidanan dan kandungan dan 7 spesialis lain yaitu

THT, psikiatri, mata, kulit, anestesi, syaraf, dan radiologi; penunjang pelayan medis, dan

penunjang non medis. Sistem pelayanan jasa RSUD karanganyar menggunakan asuransi dan

mandiri atau umum. Untuk asuransi antara lain seperti JAMKESDA, BPJS dan asuransi yang

bekerja sama dengan RSUD, diberlakukan sesuai dengan sistem rujukan, yaitu pelayanan

berjenjang kecuali pada kasus gawat darurat. Dalam sistem rujukan, RSUD karanganyar

merupakan rujukan tingkat kedua, yaitu termasuk dalam RS tipe C karena telah memiliki 4

spesialis besar yaitu interna, bedah, anak, obsgyn, dan 7 spesialis lain yaitu THT, psikiatri,

mata, kulit, anestesi, syaraf, dan radiologi. Tetapi akibat ketidakmerataan tenaga dari dokter

spesialis yang menangani pasien, maka RSUD belum dapat menjadi spesialis tipe B.

5

Page 6: Isi Laporan RSUD

Dalam pemantauan pelayanan kepada pasien RSUD memiliki program, salah satunya

RSUD menggunakan rekam medis. Rekam medis adalah berkas yang berisi catatan medis,

identitas, pemeriksaan, pengobatan dan tindakan yang diberikan kepada pasien. Selain untuk

kepentingan medis pasien rekam medis juga berfungsi sebagai cerminan pelayanan efisiensi

pelayanan melalui grafik Barber Johnson. Untuk pemantauan pelayanan pengobatan, RSUD

membentuk komite farmasi yang berfungsi mengawasi penggunaan obat dan memberikan

sanksi etik bagi instansi yang melakukan pelanggaran. Bertujuan agar pengobatan di RSUD

sesuai dengan kebutuhan, dosis, dan biaya pasien. Untuk penanganan bencana di bentuk

suatu sistem Disaster plan, yang berfungsi untuk mempersiapkan dan merencanakan

penanggulangan ketika terdapat bencana. Adapun fase dalam penanggulangan bencana yakni

fase informasi, siaga, triage pelayanan, dan evaluasi. Disaster terdiri dari tim evakuasi,

keamanan, medis, logistik dan penunjang.

6

Page 7: Isi Laporan RSUD

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

I. Simpulan

Dari kegiatan yang dilakukan oleh dokter muda kepaniteraan klinik ilmu kesehatan

masyarakat universitas sebelas maret, dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini membantu

dokter muda dalam:

a. Mengetahui sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit

b. Mengetahui fungsi rumah sakit sebagai klinik utama

c. Mengetahui sistem rujukan dan koordinasi antar sistem kesehatan

d. Mengetahui penanggulangan bencana audit medik

e. Mengetahui pengelolaan pelayanan asuransi kesehatan di Rumah Sakit

f. Mengetahui pengelolaan rekam medis dan informed consent di Rumah Sakit

II. Saran

a. RSUD Karanganyar sebagai pelayanan kesehatan tingkat sekunder diharapkan mampu

meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

b. Sumber Daya Manusia dan koordinasi antara pegawai diharapkan dapat lebih

ditingkatkan

7

Page 8: Isi Laporan RSUD

DAFTAR PUSTAKA

Departemen Kesehatan RI. 2009. Sistem Kesehatan Nasional.

http://www.pppl.depkes.go.id/_asset/_regulasi/KEPMENKES_374-2009_TTG_SKN-

2009.pdf

RSUD KabupatenKaranganyar. 2012. Profile RSUD Karanganyar.

http://www.rsudkaranganyar.co.id/index.php?

option=com_content&view=article&id=46:profile&catid=36:tentang-kami&Itemid=53

Permenkes R1 No. 755 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Sakit

Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit tanggungjawab Pemerintah dan

Pemerintah Daerah

8