ISBN 978-602-8429-72-6

SEMINRR HRSIOHRL KEOLRHRRGRRH 2016Refleksi Prestiasi dan Budaya Olahraga

. dalam Perspektiif Hmu Keolahragaan yang Inovaliif

RK UN~ 31 Oktiober 2016

FIK§Sth1Oktiober 1951 .. 1Oktiober 2016

Diterbitkan Oleh: Email:

Fakultas IImu Keolahragaan semnasor..fik~acjdUniversitas Negeri Yogyakarta Website:JI. Kolombo No.1 Yogyakarta 55281 seminar..uny..ac.id/semnasor2016

ISBN 978-602-8429

ProceedingsSeminar Nasional Keolahragaandalam rangka Dies Nal:ialis Ke-65 Fakulbas Hmu KeolahragaanUniversibas Negeri Yogyakarba

Refleksi Prestasi dan Budaya Olahragadalam Perspektif IImu Keolahragaan yang Inovatif

Penerbit:Fakultas IImu KeolahragaanUniversitas Negeri Yogyakarta

Tim Seleksi Naskah:Dr.. Or. Mansur. M.S.Dr. Guntur, M.Pd.Dr. Subagyo, M.Pd.Dr. dr. 8M. Wara Kushartanti, M.S.Dr. Ali Satia Graha, M.Kes., AIFO.Dr. Sigit Nugroho, M~Or.Dr. Ahmad Nasrulloh, M.Or.Dr. Abdul Alim, M.Or.Caly Setiawan, Ph.D.

Editor:Subagyo Irianto, M.Pd.Saryono, M.Or.Sulistiyono, M.Pd.

Editor Pelaksana:dr. M. Ikhwan Zein, Sp. KO.Nur Sita Utami, M.Or.Fitria Dwi Andriyani, M.Or.

Desain Sampul:Sugeng Setia Nugroho, A.Md.

Sekretariat:Humas Fakultas Umu Keolahragaan, Universitas Negeri Yogyakarta 55281

JI. Kolombo No.1 Karangmalang, Yogyakarta. Telp.lFax. (0274)" 550826, 513092E-mail: semnasorJik@uny.ac..id

Tulisan yang dimuat di Proceedings belum tentu merupakancerminan sikap dan atau pendapat Penyunting Pelaksana,

Penyunting, dan Penyunting Ahli. Tanggung jawab terhadap isidan atau akibat dari tulisan, tetap terletak pada penulis.

KAlA PENGANTAR

Prosiding ini disusun berdasarkan hasH SEMINAR NASIONAl KEOLAHRAGAAN Tahun 2016 yangbertemakan lIRefleksi Prestasi dan Blidaya Olahraga dalam Perspek1:if IImu Keolahragaan yangInovatif/~ Penyelengaraan seminar tersebut aimaksudkan untuk mempublikasikan hasH penelitiandan karya ilmiah dalam bidang keolahragaan serta merefleksikan berbagai hal dan isu-isu terkaitdengan prestasi olahraga dan budaya olahraga dalam perspektif ilmu keolahragaan yang inovatif.

Kegiatan Seminar Nasional diikuti peserta yang terdiri atas pakar, peneliti, akademisi dan praktisidalam bidang keolahragaan di Indonesia.

Ucapan terima kasih kami disampaikan kepada pimpinan Universitas Negeri Yogyakarta dan PanitiaDies Natalis Ke-65 FIK UN~y' yang telah memberikan kesempatan terselenggarkannya SeminarNasional Keolahragaan pada tanggal31 Oktober 2016 di FIKUNY..

Selanjutnya kepada para presenter dan editor serta pelaksana seminar Nasional ini disampaikanpenghargaan dan u.capan terima kasih atas jerih payahnya sehingga seminar dapat berlangsungdengan baiksanlpai tersusunnya prosiding inL

Akhir kata, semoga proslding ini bermanfaat khususnya dalam bidang keolahragaan sertamemberikan rekomendasi pemikiran ilmiah dalam bidang keolahragaan di Indonesia.

;Xogy'akarta,31 Oktober 2016"';'7":t,ua Panitia

:~~~.;..

DAFTARISI

METABOLISMEIPENGGUNAAN ENERGI PADA OLAHRAGA Alin Anggreni Ginting danEva Ferdita Yuhantil1i Universitas PGRI Adi Buana Surabaya u u............... 1

MENINGKATKAN DERAJAT KESEHATAN GENERASI MUDA MELALUI OLAHRAGAALTER1~ATIFSEBAGAI GAYA HIDUP SEHAT Erwin Setyo KriswantoUniversitas Negeri Yogyakarta ...Q........................................................................................ .... 6

PERANAN KEBUGARAN JASMANI TERHADAP KAPASITAS VITAL PARUMAHASISWA PUTRA PRODI IKOR FIK UNY ANGKATAN TAHUN 2014Suryanto dan Eka Swasta BudayatiUniversitas Negeri Yogyakarta U.UH..... 12

PENGARUH PEL.ATIHAl\T FISIK DAN RUTINITAS DALAM BATALYONINFANTERITERH.t\DAP ,102MAX DAN KADAR MDA SERUM PERSONEL KORPS RAIDERTENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARATKul<uh Pambllka Putra Universitas Kristen Satya Wacana................................................. .... 24

BRAIN GYMBAGI ANAK PENDERITA ADHD (ATTENTION DEFICITEHYPERACTIVITY DISORDER) Friska Sari Gracia Sinaga dan i\gustina Sihombing UniversitasKristen Sat)ra \Vacal1a " ~ " ~ ".... 32

SIGNALING OSTEOSIT TERHADAP EKSPRESI ENDOTHEL.lAL NITRIC OXIDESYNTHASE (eNOS) Dwi Setiani Sumardilco, Purwo Sri Rejeki, & Gadis Meinar SariProgram Studi Ilmu Kedokteran Dasar Fakultas Kedokteran Universitas AirlanggaDepartemen Faal Fal(ultas Kedokteran Universitas Airlangga 42

HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN RASIO LINGKARPINGGANG DAN liINGKARPA.NGGUL PADA PAGUYUBAN IffiLOl\IPOK LANSIAMINAMAKARTI MINOMARTANI NGAGLIK SLElVIAN Ceril(a Rismayanthi dan Prijo

Sudibjo Universitas Negeri Yogyakarta ~ oo n u................ 48

TEKANAN DARAH DAN DENYUT NADI ISTIRAHAT PESERTA SENAM AEROBIKRUTIN DI CONDONG CATUR DEPOK SLEMAN YOGYAKARTAFarida Mulyaningsih Universitas Negeri Yogyakarta 62

EFEKTIVITAS MASASE TOPURAK UNTUK REPOSISI SUBLUKSASI BAHURachmah Laksmi Ambardini dan B.M. Wara KushartantiUniversitas Negeri Yogyakarta........................................................................................... .... 73

DEHIDRASI PADA ATLET Angkit Kinasih Universitas Kristen Satya Wacana.......... .... 84

PENGARUH PEMBERIAN JUS BVAH JAMBU BIJI MERAH TERHADAP KADARHAEMOGLOBIN DAN V02MAX PADA AKTIFITAS FISIKMAKSIMALFajar Apollo Sinaga Universitas Negeri Medan 91

PENGARVH OLAHRAGA RENANG TERHADAP PENDERITA PENYAKIT JANTUNGKORONERRamadhany Hananto Puriana Universitas PORI Adi Buana Surabaya 103

ii

PERBANDINGAN TEKNIK MEMUKUL MENGGUNAKAN BACI( SWING DENGANTANPA BACI( SWING TERHADAP HASIL PUKULA.N DALAM OLAHRAGAPERMAINAN SOFTBALLDikdik Fauzi Dermawan Universitas Singaperbangsa Karawang .....H............................... .... 112

KEEFEKTIFAN KINESIO TAPING DAN LEUKOPLAST TAPING TERHADAPPEMULIHAN CEDERA BARU DAN SIKU SETELAH DILAKUKAN TERAPI MASASEFRIRAGE PASIEN PTe FIK U~Y. FIK lJNYAli Satia Graha Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta................... .... 124

PENGEMBANGAN BOLA REAKSI SEBAGAI SARANA PEMBELAJARANKOORDINASI MATA TANGA...~DAN KAKI DALAM PENDIDlKAN JASMANIFajar Setyo Pranyoto Universitas Negeri Yogyakarta u............................ 139

CEDERA PEMAIN BASEBALL DAN SOFTBALL DI DAERAH ISTIMEWAYOGYAKARTA[~ka Swasta Budayati dan Agus Sumhendartin Suryobroto Universitas Negeri Yog:yakarta.. 150

OLAHRAGA REKREASl SEBAGAI LIFES~YLE,KESEIMBANGAN KEBUGARANJASMANI DAN ROHANI Suratmin Universitas Pendidikan Ganesha..... 167

BREATHING EXERCISE UNTUK MENINGKATKAN KAPASITAS VITAL PARUNur Indah Pangastuti Universitas Negeri Yogyakarta 90........................ 177

PELAKSANAAN PENDIDIKAN KESELAMATAN MELALUI PENJASORKESYustinus Sukannin Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta............. 184

TINGKAT KEMAMPUAN SERVIS PENDEK FOREHAND DANKEMAMPUAN SMASHBULUTANGKIS SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMPNEGERI32PURWOREJOKafi Priyangga Wibawa dan Amat ~omari Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeriyogyakarta............................................................................................................................. 197

PENERAPAN METODE LATIHAN TERHADAP PENINGKAl"'AN KETERAMPILANDRIBBLE BOLA BASKET DITINJAU DARI KOORDINASI MATA DAN TANGANGede Eka Budi Darmawan Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Ganesha,Singaraja :........................... 21·0

ANALISIS KEBUGARAN JASMANI PESERTA DIDIK USIA 10~12 TAHUN(Studi pada Kelas V.SDN Bakalan Kecamatan (;ondang Mojokerto) :Wahyu Indra Bayu Program Studi Petipidikan Jasthani dan Kesehatan STKIP PORI Jombang 221

,MENINGKATKAN KETERAMPILAN BELAJAR LAY UP BOLA BASKETMENGGUNAKAN MEDIA TANDA DILANTAI PADA SISWA KELAS VIIISMPN URUMB lVIERAUKE Adi Sumarsono, Carolus Wasa dan Afif~oirul HidayatUniversitas Musamus Merauke-Papua ~ ~...................... 233

iii

PERBEDAAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI CABANG SENAM DAN BOLA VOLIPADA MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI UPN "VETERAN"YOGYAKARTA TAHUN ANGKATAN 2015/2016Sumintarsih dan \\lahyu 'Wibowo UPN "Veteran" Yogyakarta ....H................................... 246

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN BUDI PEKERTI MELALUI PEl\iBELAJARANPENDIDlKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATANLilik Indriharta Prijoto 260

PEMBENTUKAN TAHAPAN GERAK RENi\NG GAYA BEBAS MELALUIPENERAPAN METODE PROBLEM BASED-LEARNING Rekha Ratri JuliantiFakultas Kegurual1 dan Ilmu Pendidikan ·Universitas Singaperbangsa Karawang 271

STUDI LAPANGAN'TENTANG SARANA PRf\.SARi\NA UNTUK PEMBELAJARANAK1'IFITAS PESCEPTUAL MOTOR SIS\VA TAMAN KANAK-KANAK KELAS B DIKECAMATANSEDAYUBANTULYOGYAKARTAB. Suhartini Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta H............. 282

PENGEMBANGAN MODEL PE&1VI~t\INAN IIOCKEY 25Yan Indra Siregar dan Ibrahim Universitas Negeri Medan eo..................................... 294

PERMAINAN l'RADISIONAL SEBAGi\I PE1VIBELAJARAN IVI0TORIK DANPEMBENTUKAN CALON ATLET MELALUI PENDIDIKAN JASMANI DI SEKOLAHAsriansyah Universitas PGRI P~lembang............. 299

PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PENDIDlKAN JASMANI DAN OLAHRAGADISEKOLAHRiga Mardhika Universitas PGRI Adi Buan.a' Surabaya 308

ANALISIS AROUSAL ATLET PPLPD Kt\BUPATEN BOGORFebi Kurniawan, Rolly Afrinaldi Universitas Singaperbangsa Karawang eo :·,;. 323

PENGEMBANGAN APLIKASI SO'FTWARE UNTUK SELEKSI PROGRAM PEMBINAANMINAT DAN BAKAT ISTIMEWA OLAHRAGA BERBASIS ITFajar Sri Wahyuniati; Subagyo Irianto; Sb. Pranatahadi; Nawan Primasoni; SiswantoyoProdi Pelldidikan Kepelatihan Olahraga FIK UNY 334

PENGARUH LATIHAN CIRCUIT TRAINING TERHADAP HASIL KESEGARANJASMANI SISWA SMP .TAMAN CAHAYA BOGORMia Kusumawati, Esza Putrie Rhamadiani Universitas Islam "45" Bekasi................... 344

MODEL PENDIDIKAN GERAK (MOVEMENT EDUCATION) DALAM UPAYAMENGEMBANGKAN PENGETAHUAN KOGNITIF DAN GERAK PADA ANAKSEKOLAH DASAR Resty Gustiawati FKIP-Universitas Singaperbangsa Karawang... 353

SURVEIMINAT MASYARAKAT TERHADAP OLAHRAGA DI WILAYAH MARUNDABARUJAKARTAUTARAApta Mylsidayu, Ryan Vir,di Pratama Universitas Islam "45" Bel(asi....... 363

iv

KEEFEKTIFAN LATIHAN KEKUATAN TERHADAP PENAMPILAN SERVE DALAMKAJIAN ANALISIS BIOMEKANIK TENIS LAPANGANAbdul Alim Universitas Negeri Yogyakarta....................................................................... 375

SURVAI PEMAHAMAN KONSEP PEMBELAJARAN PENDIDlKAN JASMANIOLAHRAGA DAN KESEHATAN PADA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI SE­KECAMATAN TAMBITN SELATAN BEKASIFahrudin FKIP-Universitas Singaperbangsa Karawang 392

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KEr-fERAMPILAN GERAKDALAlVl PENDIDIKAN JASMANI DAN ILMU KEOLAHRAGAANRuslan Abdul Gani Universitas Singaperbangsa Karawang............................................... 401

PENGEMBANGi\N BUKU SAKU BANTUAN HIDIJP Dr\SARSriawan, Sri Mawarti, Heri Yoga Prayadi, dan Danang Pujo BrotoUniversitas Negeri Yogyakarta........................................................................................... 416

KEMAMPUAN MOTORIK MAHASISWA PGSD PENJAS FIK UNYSM III T.LL\HUN 2014SudardiY'o110 dan Heri Purwanto Universitas Negeri Yogyakarta u........... 428

MENINGKJ\TKAN KONSENTRASI ATLET l\1ELALUI PELATIHAN BRAIN JOGGINGKomarudin. Universitas Pendidikan Indonesia ~ > •••••••••• _... 436

STATUS KONDISI FISIK ATLET PUSLATDA PON XIX KONI DIY TERHADAPSTANDAR FISIK MASING-MASING KELOMPOK CABANG OLAHRAGAAgung Nugroho Universitas Negeri Yogyakartaoo.............................................................. 443

PENGARUH LATIHAN TEKNIK EKSr-fRAKURIKULE'R SEPAKTAKRAW TERHADAPPENINGKATAN KESEGARAN JASMANI PADA SISWA PUTRA KELAS 1 Sl\IPN 1PEDES KARAWANGDhika Bayu Mahardhika Universitas Singaperbangsa o......•............•......... eo.... 455

PENGARUH LATIHAN TERPUSAT DAN ACAK TERHADAP PENINGKATANKINERJA OLAHRAGA MENUJU PERSAINGAN DALAM OLAHRAGA KOMPETISISapto Adi Jurusan Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang464

PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN TEKNIK DASAR SEPAlffiOLA UNTUK ANAKUSIA 10-12 TAHUN DI SEKOLAH SEPAKBOLAKafung Mikail Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kristen Satya Wacana 475

PENERAPAN LATIHAN FIFA 11+ SEBAGAI PROGRAM PENINGKATAN KONDISIFISIK PEMAIN SEPAKBOLA BERUSIA MUDAMuhammad Ikhwan Zein, Saryono Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas NegeriYogyakarta '....................... 486

APLlKASI SWOTANALYSIS PADA EVALUASI MANAJEMENPEMBINAAN OLAHRAGA RENANGR. Agung PurWandono Saleh UPN "Veteran" Yogyakarta 495

v

OPTIMALISASI PENDIDlKAN JASMANI UNTUK PENINGKATAN PRESTASIOLAHRAGA NASIONALAntonius Tri Wibowo Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan RekreasiFakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Kristen Satya Wacana 503

LATIHAN AUTOGENIC RELAXATION SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN

KECEMASAN DALAM OLAHRAGAYandika Fefrian Rosmi Universitas PGRl Adi Buana Surabaya~....................................... 512

EVALUASI STATISTIK PERTANDINGAN BOIJABASKET TIM PUTRA SUMATERABARAT PADA PORWIL VII SE-SUMATERA TAHUN 2007 DI MEDANRahmat Iqbal Fakultas Keg~uruan Ilmu Pendidikan, Universitas Singaperbangsa Karawang 526

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN, FLEKSIBILITAS, DAN PERCAYA DIRlDENGAN KETERAMPILAN SERVIS ATAS BOLA VOLIStudi Korelasional pada Atlet Bola Voli Putri Kota Tangerang SelatanAkhmad Dimyati Universitas Singaperbangsa Karawang.................................................. 537

KINERJA PENGURUS PSSI KQTA DEPOKQorry Armen Gemael Universitas Singaperbangsa Karawang u u.... 548

HUBUNGAN PANJANG LENGAN, KEKUATAN OTOT LENGAN, DAN RASA PERCAYADIRI TERHADAP PRESTASI l\tIEMANAII JARAK 40 METERRONDE NASIONALAria Kusuma Yuda Ryanto Universitas Singaperbangsa Karawang............................... 558

UPAYA PENINGKATANHASIL l'ENDANGAN LAMBUNG SEPAKBOLA MELALUIWEIGHT TRAINING DAN ICINETIC BANDS PADA MAHASISWA PEMBINAANPRESTASI SEPAKBOLA JPOK FKIP UNS TAHUN 2014Yanuar Dlluma Ardhiyanto Universitas Sebelas Maret Sural(arta. 568

PEMETAAN W ASIT BOLA VOLI DI KABUPATEN SLEMANDanang Wicaksono Fakultas Ilmll Keolahragaan UNY 580

PENGARUH LATIHAN SENAM KEBUGARAN DAN SENAM PEMBENTUKANTERHADAP DAYA TAHAN AEROBIK MAHASISWA PKO ANGKATAN 2015Endang Rini Sukamti dal1 Ratna Budiarti u oo.................................... 599

KONTRIBUSI PANJANG TUNGKAI DAN FLEKSIBILITAS SENDI PANGGULTERHADAP HASIL TENDANGAN USHIRO GERIDALAM KARATEYolanda Syahputra, Mulyana, Sagitarius Fakultas Pendidikan Olahraga dan KesehatanUniversitas Pendidikan Indonesia....................................................................................... 611

LATIH.LL\.N BEBAN DENGAN METODE SUPER SET DAPAT MENINGKATKAN V02MAX DAN MENURUNKAN KOMPOSISI TUBUlI (% LEMAK, IMT)Ahmad Nasrulloh Universitas Negeri Yogyakarta 021

vi

PERSEPSI PEGAWAI KARYAWAN FIK UNY TERHADAP PENYEDIAANSARANA PRASARANA BAGI PENYANDANG DIFABELSumarjo, Sumaryanto, dan Sigit Nugroho Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri

Yogyakarta 631

PENGE1\iBANGAN BOLA DALAM PEMBELA.JARAN PERMAINAN BOLA KECILUNTUK SISWA SEKOLAH DASARA. Erlina Listyarini, Nur Rohmah Muktiani, Tri Ani Hastuti Fakultas Ilm"u Keolalrragaal1UNy.................................................................................................................................... 643

PENILAIAN UNJUK KERJA (TRACK RECORD) PEl\tIAIN B"lTLUTANGKIS DALAMPERTANDINGANSigit Nugrol1o Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta wo..... 660

PENGEMBANGAN "GOR UNY FIT TRACIe'Fatkllrahman Arjuna dan Tri Hadi UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.............. 667

PENGARUH METODE LATIHAN DAN V02 MAX TERHADAP PENINGKATANKETERAMPILAN TEK.~IKDAS~t\RBOLA BASKET(Studi Eksperimen llfetode Massed Practice dlln Distributed Practice Pada J.tfaltasiswa UPN"Veteran" Yogyakarta)Tri Saptono dan Hanafi Mustofa UPN "Veteran" Yogyakarta u oo......................... 676

vii

LATIHAN BEBAN

DENGAN METODE SUPER SETDAPAT MENINGKATKAN V02 MAX DANMENURUNKAN KOMPOSISI TUBUH (% LEMAK, IMT)

Oleh: Ahmad Nasrullohahmadnasrulloh@uny.ac.id

Universitas Negeri Yogyakarta

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh latihan beban

dengan nletode super set terhadap peningkatan ~T02 max dan penllrUllan kOIllposisi tllbuh(%lemak dan IMT). Penelitian iIli menggunakan metode eksperimen dengan desain the

one group pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah Inahasis'wa IKOR angkatan2014. Sampel dalam penelitian ini melibatkan seluruh mahasiswi prodi IKOR FIK UNYangkatan 2014 sebanyak 12 orang. Instrumen yang digunakan adalah menggunakanmultistage test dan omrOIl kadara scan body composition. Teknik analisis datamenggunakan uji normalitas, uji homogenitas dallpaired t test. Berdasarkan hasil analisispaired t test ]i

T02 max diperoleh nilai t hitung sebesar 13,396 dengan nilai signifikansisebesar 0,000, maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikanV02 rrlax saat pretest dan post test dengan llilai penil1gkatan 16,40 %. Pada % lemak diperoleh niJai t hitungsebesar 2,587 dengan nilai signifikansi sebesar 0,025, maka dapat disimpulkan adaperbedaan yang signifikan % lemal( saat pre test dan post test dengan nilai penurunall9,49 %. Sedangkan pacta IMT diperoleh nilai t hitung sebesar 4,051 dengan nilaisignifikansi sebesar 0,002, maka dapat disimpulkal1 ada perbedaan yang signifikan IMTsaatpre test dan post test dengan nilai penurunall 0,95 ?/Q. Jadi hasil pel1elitian ini ini dapatdisimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan latihan beban dengan metode super set

terhadap peningkatan V02 max dan penurunan komposisi tubuh (%lemak dan IMT).. Kata kunci: latihan beban, metode super set, V02 max, komposisi tubuh{% lemak, IMT)

PENDAHULUANKebugaran jasmani \merupakan salah satu fakta kunci dari kesehatan seseorang,

dimana seseorang akan dapat memperoleh kesehatan apabila sudah memiliki kebugaranjasmani yang baik. Djoko Pekik Irianto (2004: 2) mengatakan bahwa kebugaran fisik(physical fitness), merulakan kemampuan seseorang melakukan kerja sehari-hari secaraefisien tanpa timbul kelelahan yang berlebihan sehingga masih dapat menikmati waktuluangnya. Apabila seseorang mampu untuk melaksanakan tugas dalam kehidupan sehari­hari secara efektifdan efisien clalam waktu lama tanpa merasakan kelelahan yang berarti,dan masih memiliki tenaga cadangan untuk melakukan aktivitas lain, maka orang tersebutdapat dikatakan bugar.

Asupan makanan yang seimbang dan latihan olahraga yang tepat dapat menjadimodal utama untuk membangun kebugaran jasmani. Miller, et.al, (2013: e81692)pembatasan energi ditambah latihan olahraga lebih efektif daripada melakukanpembatasan energi saja untuk meningkatkan kebugaran kardiovaskular, kekuatan otot,

623

dan meningkatkan hilangnya massa lemak dan menjaga massa otot, tentunya hal initergantung pada jenis latihan yang dilakukan. Pembatasan energi ditambah latihanolahraga lebih efektif daripada pembatasan energi saja untuk meningkatkan kebugarankardiovaskular, kekuatan otot, dan menumnkan massa lemak dan menjaga massa otot.Perlunya pembatasan asupan energi yang dikonsumsi ditambah dengan latihan olahragayang tepat akan lebih efektif untuk meningkatkan daya tahan kardiorespirasi, kekuatanotot dan pengurangan persentase lemak (komposisi tubuh) dari pada hanya denganpembatasan asupan energi saja. Hal ini tergantung pada bentuk latihan olahraga yangdilakukan.

Latihan fisik yang dilakukan olell seseorang akan bermakna apabila dalllillpenyusunan program latihan memenuhi prinsip latihan dan komponen latihan. demikianhaln~ya pada saat melakukan latihan bebanjuga hams memperhatikan prinsip latihan dankomponen latihan tersebut. Latihan beban merupakan latihan yang dilakukan secarasistem_atis dengan menggunakan beban sebagai alat untuk menambah kekuatan fungsiotot guna memperbaiki kondisi fisik, mencegah terjadinya cedera atau untuk tujuankesehatan. Latihan beban dapat dilakukan dengan menggunakan bebal1 dari berat badansendiri (beban dalam) atau menggunakan beban luar yaitu beban bebas (free weight)

seperti dumbell, barbell, atau mesin beban (gym rnachine). Bentuk latihan yangmenggunakan beban dalam yang paling banyak digunakal1 seperti chin-up, push-up, sit­up, ataupun back-up, sedangkan menggllnakan beban luar sangatlah banyak d.anbervariasi sesuai dengan tujuan latihan. Ada beberapa metode yang sering digunakanpada saat melalcukan latihan beban yaitu super set, contpound set, set system, ~et block,tri set, giant set, pro set, pyralnid, dan circuit weight training system.

Ada beberapa ahli berpendapat bahwa latihan beban tid.ak dapat memberikanpengaruh yang signifikan terhadap peningkatan daya tahan kardiorespirasi (V02 max).

Seperti dikatalcan oleh Riganas et.al (2008: 285), latihan kekuatan otot tidak munculuntuk meningkatkan V02 max, sensasi dyspnea selama latihan, atau kil1erja dayung dipendayung terlatih. Latihan kekuatan otot tidak'ffiuncul untuk meningkatkan V02 max,selama latihan, atau kinerja dayung pada pendayung terlatih. Akan tetapi menurutpendapat Holviala, et.al, (2012: 1342) relative terjadi perubahan pengambilan oksigenmaksimal dalanl tes ergometer sepeda (V02 lnax) setelah periode pelatihan selama 21minggu terhadap kekuatan, daya tahan, dan l(elompok-kelompok pelatihan gabungan dankelompok kontrol, V02 max meningkat 12,5% di ET dan 9,8% di SET (p <0,001).Penelitian tersebut membuktikan bahwa latihan beban, latihan day~ tahan dan kombinasiantara latihan beban dan daya tahan d.apat memberikan pengaruh yal)g signifikan terhadappeningkatan V02 max x.

Komposisi tubuh yang ditunjukan· dengan persentase lemak dalam tubuhhendaknya termasuk dalam kategori normal. Apabila seseorang memiliki tingkatpersentase lemak yang berlebih, maka dapat dikatakan tidak bugar. Ada banyak cara yangsering dilakukan untuk mengurangi lemak dalam tubuh seperti dengan diet, konsumsisuplemen, minum ohat pelangsing dan olahraga. Chormiak et, al (2004: 426) mengatakanbahwa program latihan beban dikombinasikan dengan mengkonsumsi minuman

624

pemulihan pasca latihan yang mengandung creatine, protein, asam amino, dan

karbohidrat tidak mengubah berat badan, persentase lemak tubuh, FFM, atau lemak

massa dibandingkan dengan isocaloric, hanya mengontrol karbohidrat. Latihan beban

yang dikombinasikan dengan mengkonsumsi minuman creatine, protein, amino acids,and carbohydrate tidak dapat mem.berikan pengaruh terhadap berat hadan dan persentase

lemak. Avila (2010: 523) mengatakall bahwa kombinasi resistensi intensitas sedang pada

program latihan penurunan berat badan dapat secara signifikan mengurangi massa lemak

tubuh dan komposisi" pertengahan paha, kekuatan, dan kualitas otot pada orang dewasa

yangmemiliki kelebihan berat badan dan. obesitas pada orang yang lebih tua.

Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa sangat diperlukan aktivitas fisik untuk

dapat meningkatkan daya tahan kardiorespirasi (T/"02 max) dan menurunkan persentase

lemak~ dan IMT. Keballyakan orang melakukan latihan beban masih belum

memperllatikan komponen latihan dengan baik. Padahal dalaln melakukan latihan bebanhendaknya memilih metode latihan yang tepat supaya latihan yang dilakukan dapat

memberikan makna terhadap tujuan latihan. Oleh karena itu peneliti bermaksud untukmemberikan beberapa perlakuan dalam melakukan latihan beban dengan memperllatikan

komponen latihan seperti frekuensi, intensitas, repetisi, set, irama latihan, recovery antarset dan metode latihan beban. Adapun secara singkat dapat dikatakan bahwa peneliti

bemlaksud mellgkaji tentang latihan beban dengan metode super set terhadap daya tahan

kardiorespirasi (V02 max), persentase lemak dan IMT mahasiswi Il<or agkatan 2014.

METODE PENELITIANJenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah ~ksperimen semu

dengan pendekatan kuantitatif. Desain penelitian dalam penelitian ini adalah

menggullakan the one-group pretest-posttestdesign. Desain penelitian ini dapatdigambarkan sebagai berikut:

01 P 02Keterangan:01p

02

: Pre test (tes awal)

: Treatment (perlakuan)

: Post test (tes akhir)

Metode latihan yang dilakukan adalah berupa latihan beban dengan metode superset dimana latihan beban ini dilakukan untuk Inelatih otot agonis antagonis yang saling

berlawanan dengan dosis latihan berupa frelcuensi: 3- kali/millggu, intensitas: 40-60 %lRM, jumlah set: 2-4 set, repetisi: 15-25 kali pengulangan, istirahat' antar set selama 30

detik dan dilakukan menggunakan alat Chest press-Pull down, Butterfly-Rowing, Legextension-Seated leg curl, Leg press-Lying leg curl, Arm curl-Triceps pushdown, Lowpulley curl-Triceps extension, Abdominal-Lower Back! High Pulley Crunches-Deadlifts.

BASIL DAN PEMBAHASANPengujian hipotesis menggunakan uji Paired Sample t test. Hasil analisis data

untuk pengujian hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut.

625

a. Hasil Uji t Data V02 maxTabel 1. Hasil Uji t Data V02 max Hasil Pengukuran Pre Test dan Post Test

Data Test (eant et.hitung

p

Berat bad.an Pre test 29,2

713,396 0,000

Signifika

Post test 35,0 n

1

Sumber: Data primer diolah

Berdasarkan hasil analisis uji t diperoleh nilai t lritung sebesar 13,396 dengan

nilai signifikansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil

dari 0,05 (p<0,05), Inaka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan V02 rnax

saat pre test dan post test. Hasil ini dapat diartikan ada pengaruh yang signifikanlatihan beban dengan metode super set terhadap daya tahan kardiorespirasi (V02 max)mahasiswi Il(or agk.atan 2014, sehingga hipotesis penelitian ini dapat diterima.

Perubahan V02 max hasillatihan beban dengan metode super set secara lebihjelas dapat dilihat pada grafik berikut ini.

V02Max

No

_ Series.1; Posttest; 35,01

Gambar 1. V02 max Hasil Latihan Beban Metode Super SetBerdasarkan grafik di atas dapat terlihat terjadinya peningkatan V02 max hasil

latihan beban dengan nletode super set yaitu dari 29,27 menjadi 35,01 yangsecara

statistik terbukti signifikan.b. Hasil Uji t Data Kompo'sisi Tubuh (% Lemak dan IMT)

Tabel 2. Hasil Uji t Data % Lemak Hasil Pengukuratl Pre Test dan Post Test

Test reant et.

Datahitung

p

%lemak Pre test 24,9

3 Signifika

Post test 22,72,587 0,025

n

7

Sumber: Data primer diolah

626

Berdasarkan hasil analisis uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 2,587 dengan nilai

signifikansi sebesar 0,025. Oleh karena nilai signifikansi sebesar 0,025 lebih kecil dari

0,05 (p<0,05), maka dapat disimpulkan ada perbedaan YaJ.1g signifikan % lemak saat

pre test dan post test. Hasil ini dapat diartikan ada pengaruh yang signifikan latihan

beban dengan metode super set terhadap % lemak mahasiswi Ikor agkatan 2014>,

sehingga hipotesis penelitian ini dapat diterima.

Perubahan % lemak hasil latihan beban dengan metode super set secara lebih

jelas dapat dilihat pada grafik berikut ini.

I % LemaR , !! II II II I

I ~ 11

I EI iI ~ II ~ . . li ~ Senes!; Post II test: 22,77 II II !I IC.. __"'.)

Gambar 2. % Lemak Hasil Latihan Beban IvIetode Super S1etBerdasarkan gratik di atas dapat terlihat terjadi perubahan % lemak hasillatihall

beban dengan metode super set )Taitu dari 24,93 menjadi 22,77 yang secara statistik

signifikan.

Hasil uji t data IMT hasillatihan beban dengan metode super set adalah sebagai

berikut:Tabe13. Hasil Uji t Data IMT Hasil Pengukuran Pre Test daIl Post Test

Data ·Test reant et.hitung

p

IMT Pre test 21,1

54,051 0,002

Signifika

Post test 20,9 n

5

Sumber: Data primer diolah

Berdasarkan.hasil analisis uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 4,051 dengan nilai

signifikansi sebesar 0,002. Oleh karena nilai signifikansi sebesar 0,002 lebih kecil dari

0,05 (p<0,05), maka dapat disimpuikan ada perbedaan yang signifikan IMT saat pre

test dan post test. Hasil ini dapat diartikan ada pengaruh yang signifikan latihan beban

dengan metode su.per set terhadap IMT mahasiswi Ikor agkatan 2014, sehingga

hipotes!s penelitian ini dapat diterima.

Perubahan IMT hasil latihan beban dengan metode super set secara lebih jelasdapat dilihat pada grafik berikut ini.

627

IMI

~~ Series1; Pietest; 21,15

_ Seriesl; Post

test; 20,95

Gambar 3. IMT Hasil Latihan Beban Metode Super SetBerdasarkan grafik di atas dapat terlihat terjadi perubahan IMT hasil latihan

beban dengan metode super set yaitu dari 21,15 menjadi 20,95 yang secara statistik

signitikan.Persentase peningkatal1 atau penuflJnan.hasillatihan beban dengan metode super

set dapat dilihat pada tabel berikut:Tabel 4. Persentase Peningkatall dan Penurunan Hasil Latihan Beban dengan Metode

Super Set

Data Pre test Post test Peningkatan/penurunan

V02Max 29,27 35,01 16,40 %

% lemak 24,93 22,77 -9,49 %

IMT 21,15 20,95 -0,95 %

Berdasarkan tabel di atas diketahui komponen V02 Max mengalami

peningkatan sebesar 16,40%. Komponen % lemak mengalami penurunan sebesar

9,49% dan IMT juga mengalami penurunan sebesar 0,95%.

PEMBAHASANBaechle (2012: XV) mengatakan bahwa ketika melakukan angkat beban intensitas

sedang (40-60 persen dari 1 RM), lebih banyak penglliangan (15 atau lebih), dan waktu

istirah.at yang sangat singkat antara set (30 sampai 60 detik), dapat terja:di peningkatanpenyerapan oksigen sebanyak 5 %. Sedangkan Menurut ·Shelvam (2014: 695)

mengatakan bahwa latihan beban dengan Chest press, retractors, arm extension,quadriceps, abdominal curl-ups, elbow flexion and extension, lower abdominalssebangak 4 set pan pembebanan 10 RM selama 6 minggu menyebabkan peningkatan yang

signifikan dalatn V02 max (t = 7,978, p <0,01). Programperiodisasi linear DNLP dengan

20 repetisi dan 50% berat beban menggunakan benchpress, legpress, front latpull-down,leg extension, military press, seated leg curl, pulley triceps extension, abdominalcrunches, dan arm curl secara signifikan meningkat bench press 15RM (175 dan 219%),

628

leg press 15RM (395 dan 455%), konsumsi oksigen maksimal (V02 max) (9 dan 10%),

dan massa lemak bebas (2,8 dan 3%), (Moraes, et, aI., 2013: 3319). Sedangkan Park,

et.al. (2015: 3) mengatakan bahwa komobinasi latihan aerobik berupa lari dengan 40%­

75% MHR dan latihan beban latihan arm curl, leg curl, leg extension, squat, chestpress,

low back, shoulder press, lat pulldown, back extension dan sit up dengan 60 0/0-70 % 1

RM, 8-10 repetisi dan.3 set dapat meningkatkan secara signifikan kekuatan genggaman

(p <0,05), push-up (p <0,05), dan asupan oksigen maksimuIn (V02 max) (p <0,01).

Berdasarkan hasil analisis uji t diperoleh nilai t hitUIlg sebesar 13,396 dengan nilai

signifikansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari

0,05 (p<0,05), makadapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan V02 Max saat pre

test datI post test. Hasil ini dapat diartikan ada pengaruh~o.yang signifikan latihan beban

dengan Inetode super set terhadap daya tahan kardiorespirasi (V02 max) mahasiswi Ikor

agkatan 2014, sehingga hipotesis penelitian ini dapat diterima. Metode latihan super set

dengan gerakan agonis dan antagonis menggunakan waktu istirahat antar set selama 30

detik ini dapat efektifmeningkatkan daya tahan kardiorespirasi (~T02 max) karena apabila

dilihat secara fisiologis bahwa waktu istirahat selama 30 detik hanya ma~pu

mengembelikan ATP °sebesar 70%, sehingga memungkinkan tubuh untuk menggunakan

energi secara aerob sebagai energi untuk dapat melaksanakan latihan dellgan baik.

Park, et.al. (2015: 3) mengatakan bahwa kombinasi latihan aerobik berupa lari

dengan 40%-75% MHR dan latihan beban latihan arm c'url, leg curl} leg extension, squat,

chest press, low back, shoulder press, lat pulldown, back extension dan sit up dengan 60% - 70 % 1 RM, 8-10 repetisi- dan 3 set dapat menyebabkan penurunan yang signifikan

pada % lemak tubuh (p <0°,05). Senada dengan pendapat Yavari, et.aI. (2012: 137)

mengemukakan bahvva latihan beban berupa latihan bench press, seated row, shoulder

press, chestpress, lateralpull down, abdominal crunches, legpress, leg extension, triceps

pushdown, dan seated biceps curls yang dilakukan 2-3 kali per lninggu dengan intensitas

60%-80 1 RM, dilakukan sebanyak 3 set dan 8-10 repetisi dengan waktu istirahat antar

set 90-120 detik dapat memberik.an pengaruk yang signifikan terhadap penurunan %

lemak tubuh dengan nilai p<O,OI.

Berdasarkan hasil analisis uji t diperoleh nilai t hitung sebesar 2,587 dengan nilai

signifikansi sebesar 0,025 sehinggap<O,05, maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang

signifikan ~~ lemak saat pre test dan post test. Hasilini dapat diartikan ada pengaruh yang

signifikan latihan beban dengan metode super set terhadap % lemak, sehingga hipotesis

penelitian ini dapat diterima. Sedangkan pada variabel IMT diperoleh nilai t hitung

sebesar 4,051 dengan nilai signifikansi sebesar 0,002, dengan p<0,05, maka dapat

disimpulkan ada perbedaan yang signifikan IMT saat pre test dan post test. Hasil ini dapat

diartikan ada pengaruh yang signifikan latihan beban dengan metode super set terhadap

IMT. Hal ini terjadi karena pada saat melakukan metode latihan ini hanya diberikan waktu

istirahatantar set yang cukup pendek dan total waktu perlakuan sekitar 60 menit, sehingga

memungkinkan tubuh untuk menggunakan energi dari metabolisme lemak yang ada

dalam tubuh.

629

KESIMPULANBerdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas diatas maka dapat ditarik

kesitnpulan bahwa ada penganlh )rang signifikan latihan beban dengan metode super set

terhadap peningkatan V02 max dan penurunan komposisi tubuh (%lemak dan IMT).Apabila dilihat persentase peningkatan dan penurunannya, nlaka komponen V02 Max

mengalami peningkatan sebesar 16,40%, sedangkan komponen % lemak mengalamipenurunan sebesar 9,49% dan IMT juga mengalami penllrunan sebesar 0,95%.

DAFTARPUSTAKA

Avila, J. J. et.al. (2010). Effect to Moderate Intensity Resisfance Training During \VeightLoss on Body Composition and Phisical Performance in Overweight OlderAdults. Eur J Appl Physiol. (2010) 109: 517-525.

Baechle, Thomas R., and Earle, Roger W., (2012). Weight Training Steps to Sllccess.United States: Human Kinetics.

Chromiak, J.A. et.al. (2004). Effect Of A 10-vVeek Strength Training Program AndRecovery Drink On Body Composition, Muscular Strength And Endurance, AndAnaerobic Power Alld Capacity. Nutrition Journal. Volume 20, Number 5, 2004.

Clint T. Miller. Et.al. (2013). Tlle ~Effect of Exercise Training ill Addition.. to Energy ­Restriction on Fuctional Capacities and Body Composition in Obese Adults

during Weight Loss: A Systematic Review. PLOS ONE. Volume 8, issue 11. Pg.e81692.

Djoko, Pekik Irianto. (2004). Pedoman praktis berolahragq. ,Yogyakarta: Andi Offset.Holviala, J. et.al. (2012). Effects of Strength, Endurance and C01l1bined Training on

Muscle Strength, Walking Speed and DYllamic Balance In Aging Men. Eur J Appl

Physiol (2012) 112:1335-1347.Moraes, E. et.al. (2013). Effects on Strength, Power, and Flexibility in Adolescents of

Nonperiodized Vs. Daily Nonlinear Periodized Weight Training. Journal of

Strength and Conditionong Research. 27 (12)/3310-3321..Park, Sung-Mo, et.al. (2015). The effect Combined Exercise on' Health Related Fitness,

Endotoxin, and Immune Function of Postmenopausal Woman Wit]l AbdominalObesity. Journal of Immunology Research Volume 2015.

Riganas, C S, et.al.( 2008). Specific Inspiratory Muscle Training Does Not ImprovePerformance Or Vo2 l\1ax Levels In Tilell Trained Ro·wers. Journal Of Sports

lvfedicine And Physical Fitness; 48, 3; Proquest. Pg. 285.Shelvam, P.V. and Sekhon Sign, B. (2014). Effect of Circuit Resistance Training and

Plyometric Training on Muscular Strenth amonmg Annamalai Univercity NetballPlayer. JISR, Volume 3 Issue 8 August 2014.

Yavari, A. et.al. (2012). Effect of Aerobic Exercise, Resistance' Training or CombinedTraining on Glecaeminc Control and Cardiovascilar Risk Factors in Patients withType 2 Diabetes. Biology ofSport. Vol..29 No.2, 2012.

630

No:1086AJN34.16lPJ/2016

Diberikan Kepada Yth.:

Ahmad Nasrullohatas Partlsipasinya sebagai

Penyaji MakalahSeminar Nasional Keolahragaan 2016

denoan Tema:Refleksi Prestosi dan Budaya OlahrogQ da/am Perspekfif IImu .Keo/ahragoan yang inovatlf

FIK UN'1Okbober 1951 - 1Oktiober 201

Sekretarlat:Fakultas IImu Keolahragaan

Universitas Negeri YogyakartJI. Kolombo No.1 Yogyakarta 55

di Faku'ltas IImu .Keolahragaan Universita~ Negeri Yogyakarta31 Oktober 2016

Email:semnasor.fik@uny.ac.id

Website:seminar.uny.ac.id/semnasor20

··'Dr.SQr.·'Mansur, M~S.NIR·19570519 198502 1001

Yogyakarta, 31 Oktober 2016_"~.,.,,",,.,.;,,~~tua Pelaksana

""'~~:~~engetahui;""':~~OLOG~ [)~::.n FIK UNY

r4

~''" r--'\-.-"~~~:l~ .:fP/~:€-GE;q ~~."~~~ \~_

l/ t:i!'j t.",;. '.¢ A- ...... .}(" ..~, 'l[\ ~'l t;"l:{«( l ));,\J,<. r ':"; .~.\ rx: \' 00.. ~~:-.' J ~t" .-" r' J ~ '.'.\'\ w t:~ ~~<!i.l?~~~\ <~ .~'{- '~. I

,~ ~ .. ,·:t:~~ ..~t>·,)/ ~~ ../,'\\~~.>.. ~~/'~}C~~~:~. .~~'\ ...~~ .q.. t~2!"~ $>

~ \ ": I'A~eto ~r. Wawan S. Suherman,M.Ed.~~Ji?iJKEOt,Ai'1R~C~. .19640707 198812 1 001

........................;!-_.......~ .