intr.pdf
-
Upload
nasrul-gusrian -
Category
Documents
-
view
9 -
download
1
description
Transcript of intr.pdf
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Permasalahan
Thinning atau penipisan citra adalah suatu operasi untuk mereduksi citra biner
dalam suatu objek menjadi rangka (skeleton) yang menghampiri sumbu objek.
Tujuan dari proses ini adalah mengurangi bagian yang tidak diperlukan sehingga
diperoleh informasi yang penting saja. Hasil dari proses ini harus menyerupai pola
awalnya. Proses thinning ini banyak diterapkan sebagai pra-proses sebelum
melakukan beberapa proses pengolahan citra seperti pengenalan karakter optik,
pengenalan sidik jari, pemrosesan teks, dan lain sebagainya. Terdapat cukup
banyak algoritma thinning dengan tingkat kompleksitas dan efisiensi berbeda
dalam penulisan ini saya akan membandingkan 2 buah algoritma yaitu Algoritma
Stentiford dan Algoritma Zhang-Suen dalam proses thinning dengan berbagai
kondisi dan tipe citra. Selain itu citra yang akan digunakan merupakan citra biner.
Citra biner merupakan citra dimana hanya berisi 2 kemungkinan warna yaitu
hitam dan putih yang direpresentasikan dengan 1 dan 0.
1.2 Perumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Bagaimana proses thinning dilakukan menggunakan Algoritma Stentiford
b. Bagaimana proses thinning dilakukan menggunakan Algoritma Zhang-
Suen
c. Analisis dari proses thinning kedua algoritma tersebut dalam beberapa hal
seperti waktu proses baik secara teoritis dan praktik dan output yang
diberikan khususnya kesalahan yang muncul dan jumlah piksel yang
terhapus.
d. Apakah proses thinning yang dilakukan memberi hasil yang sesuai dan
mampu merepresentasikan obyek pada image awalnya.
MILIK U
KDW
2
1.3 Batasan Masalah
Sistem yang akan diimplementasikan memiliki beberapa batasan atau
parameter yang tidak di bahas dalam penelitian ini, antara lain sebagai berikut:
a. Program yang dibuat hanya merupakan program thinning dengan tujuan
pembuatan untuk membantu proses analisa thinning dan bukan sebagai
alat pembanding kedua algoritma. Aplikasi hanya menyediakan data yang
kemudian akan digunakan sebagai dasar untuk menganalisa kedua
algoritma.
b. Proses thinning hanya dilakukan pada citra biner jika ada citra grayscale
maupun citra berwarna maka akan di ubah menjadi citra biner sedangkan
citra berwarna akan diubah menjadi citra biner dengan proses
thresholding.
c. Perhitungan analisa kompleksitas waktu merupakan salah satu parameter
tetapi perhitungannya juga dilakukan secara manual berdasarkan algoritma
yang sesuai dengan yang digunakan pada program. Sementara perhitungan
waktu dengan program digunakan sebagai data pembanding.
d. Citra input yang diijinkan adalah file image berekstensi .jpg, .bmp , .png
dan .tif. sedangkan file bertipe .gif tidak bisa digunakan sebagain input
dikarenakan detail pemrosesan matlab.
e. Nilai RMSE hanya merupakan fasilitas untuk melihat perbedaan kedua
image dan tidak digunakan sebagai bahan perbandingan karena
konteksnya kurang sesuai.
f. Proses penentuan nilai threshold menggunakan fungsi yang disediakan
oleh bahasa pemrograman matlab.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa dan mempelajari proses
thinning dengan menerapkan algoritma Zhang-Suen dan Stentiford pada beberapa
tipe dan jenis kondisi citra/gambar untuk kemudian dibandingkan sehingga bisa
diperoleh kesimpulan.
MILIK U
KDW
3
Perbandingan dan analisis akan meliputi beberapa hal :
• Waktu proses dalam hal ini kompleksitas waktu baik secara riil maupun
teoritis.
• Jumlah kesalahan yang muncul pada output.
• Jumlah pixel terthinning pada tiap algoritma.
• Kualitas image output.
Cara membandingkan adalah dengan menentukan 30 citra sampel, kemudian
citra tersebut akan diproses sehingga mempunyai kondisi yang sama (panjang dan
lebarnya). Citra sample lalu akan di-inputkan dalam program untuk mengetahui
hasil prosesnya.
1.5 Metode/Pendekatan
Dalam membuat penelitian ini penulis melakukan pengumpulan data. Proses
pencarian data akan dilakukan diinternet dan melalui studi pustaka. Sementara
untuk data image yang merupakan data input bisa diambil dari sumber manapun.
Pembuatan sistem aplikasi terdiri atas 2 proses utama yaitu pra-proses dan proses.
Masing-masing memiliki metode yang diterapkan, dan untuk pra-proses metode
yang diterapkan adalah :
• Thresholding untuk citra biner.
Proses ini digunakan untuk mengubah citra menjadi citra biner
dengan cara menerapkan sebuah nilai tertentu sebagai nilai dasar (nilai
threshold) dimana semua piksel dengan nilai lebih besar dari nilai tersebut
akan diubah menjadi hitam dan nilai dibawah nilai threshold diubah
menjadi putih. Proses ini penting untuk memisahkan pixel foreground
(objek) dan background (latar). Untuk citra bipolar maka nilai yang akan
dibandingkan adalah nilai rata-rata dari pixel RGB-nya. Untuk
menentukan nilai awal treshold dilakukan dengan menetapkan nilai
tertentu sebagai batasan.
MILIK U
KDW
4
Metode yang diterapkan pada proses adalah :
• Algoritma Zhang-Suen
• Algoritma Stentiford
Sedangkan untuk proses penelitian dilakukan dengan menggunakan data yang
diperoleh dari aplikasi thinning. Perbandingan dilakukan secara manual terutama
untuk perbandingan yang melibatkan kompleksitas waktu. Dengan menggunakan
perhitungan manual secara teoritis sebagai dasar untuk membandingkan hasil
yang didapatkan dari aplikasi yang dijalankan. Sementara untuk perbandingan
jumlah kesalahan yang muncul, ukuran dari file image yang dihasilkan akan
menggunakan data yang diperoleh dari aplikasi yang dibuat.
1.6 Gambaran Kerja Sistem
1. Input
Citra yang akan dithinning
2. Praproses
Jika citra sudah merupakan citra biner maka tahap praproses dilewati
Jika citra merupakan citra grayscale maka pada tahapan praproses
dilakukan thresholding untuk mengubah citra tersebut menjadi citra biner
Jika citra merupakan citra bipolar maka citra akan diubah menjadi citra
grayscale kemudian dilakukan proses thresholding untuk mengubah citra
tersebut menjadi citra biner
3. Proses
Proses thinning dengan algoritma Stentiford dan Zhang-Suen.
4. Output
Citra ter-thinning
1.7 Sistematika Penulisan
a. Bab I Pendahuluan
Berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, metode pengerjaan dan sistematika penulisan
MILIK U
KDW
5
b. Bab II Landasan Teori
Berisi teori dan konsep thinning, notasi big-O dan impelementasinya
dalam proses penghitungan running time sebuah algoritma.
c. Bab III Perancangan Sistem
Mencakup contoh gambar, masukan dan sketsa sistem yang akan
dibuat.
d. Bab IV Implementasi dan Analisis
Memuat hasil implementasi algoritma, perbandingan kedua algoritma
dalam berbagai kasus, analisis baik secara teoritis maupun real, inputan
dan output yang dihasilkan.
e. Bab V Kesimpulan dan Saran
Berisi tentang kesimpulan dan saran yang diperoleh dari proses
analisis yang sekaligus merupakan hasil dari penelitian yang dikerjakan.
MILIK U
KDW