Interpretasi Data

A. Status Gizi

Data Dasar Sintesa Data

1. BB/U

- Gizi Baik 77,8 %

- Gizi Kurang 14,8 %

- Gizi Buruk 7,4 %

2. PB/U

- Sangat Pendek 7,4 %

- Pendek 3,7 %

- Normal 88,9 %

3. BB/PB

- Sangat Kurus 3,7 %

- Kurus 7,4 %

- Normal 88,9 %

High (10 – 14,99 %). Berdasarkan PHI kategori wasting

termasuk dalam kategori High yaitu 14,8 % (High 10 –

14,99 %) dan masalah gizi buruk sebesar 7,4 %.

Untuk kategori PB/U masalah stunting masuk dalam

kategori Low (3,7%), karena kurang dari 20 %.

Berdasarkan PHI, status gizi BB/PB termasuk kategori

Low (7,4) karena kurang dari 10 %.

B. Asupan Makan

Data Dasar Sintesa Data

1. Asupan Energi

- Asupan Energi populasi sebesar 76%

dari AKG

2. Asupan Protein

- Asupan Protein populasi sebesar 73%

dari AKG :

3. Asupan Lemak

- Asupan Lemak populasi sebesar 81.%

dari AKG

4. Asupan Karbohidrat

- Asupan Karbohidrat populasi sebesar

71 % dari rata-rata AKG

Prosentase asupan energi populasi masih

dibawah AKG

Prosentase asupan protein populasi masih

dibawah AKG

Prosentase asupan lemak populasi sudah

mencukupi AKG

Prosentase asupan energi populasi masih

dibawah AKG

C. IMD

Data Dasar Sintesa Data

1. IMD

- Melakukan IMD 55,6 %

- Tidak melakukan IMD 44,4 %

2. Cara pemberian ASI

- Diletakan di dada ibu dan bayi

mencari puting ibu < 1 jam 51,8%

- Berbaring, setelah bayi dibersihkan

>1 jam 48,1 %

Pemberian IMD < 1 jam setelah melahirkan

sebanyak 51,8 % dengan cara yang paling

banyak dengan meletakkan di dada ibu dan

bayi mencari putting susu ibu sebanyak

44,4%

D. ASI EKSLUSIF

Data Dasar Sintesa Data

1. Pemberian ASI

- Ekslusif 57, 1 %

- Tidak ekslusif 42,9 %

Berdasarkan SPM (Standar penilaian

Minimum) tahun 2015, target ASI eksklusif

adalah 85%, sedangkan pencapaian ASI

eksklusif yang didapat sebanyak 57,1%

E. Riwayat ASI

Data Dasar Sintesa Data

1. Durasi Menyusui

- Sangat Baik 11,1 %

- Baik 44,4%

- Kurang Baik 11,1 %

2. Frekuensi Menyusui

- Sangat Baik 11,1 %

- Baik 40,7 %

- Kurang Baik 14,8 %

Durasi menyusui dalam kategori kurang baik 11,1%

dengan frekuensi menyusui kurang baik 14,8%

F. MP-ASI

Data Dasar Sintesa Data

1. Usia pemberian MPASI

- < 4 bulan 29,6%

- 4 – 6 bulan 18,5 %

- > 6 bulan 37 %

2. Jenis makanan

- Bubur tim 18,5 %

- Bubur susu 18,5 %

- Biskuit 7,4 %

- Lain – lain 40,7 %

Usia pemberian MPASI yang

paling banyak terjadi pada

umur <4 bulan sebanyak 29,6

% dan jenis makanan yang

paling banyak diberikan adalah

bubur tim dan bubur susu

G. Pola Asuh

Data Dasar Sintesa Data

1. Waktu pemberian makan dalam sehari

- Pagi, Siang, Malam 44,4 %

- Pagi, Siang 7,4 %

- Pagi, Sore 14,8 %

- Lain – lain 18,5 %

2. Orang yang memberikan makan baduta

- Ibu dan Ayah 55,6 %

- Selain Ibu dan Ayah (Nenek atau saudara ) 7,4 %

- Lain – lain 32,3 %

3. Penanggungjawab menjaga anak

- Ibu dan Ayah 63 %

- Selain Ibu dan Ayah (Nenek atau saudara ) 7,4 %

- Lain – lain 14,8 %

Waktu pemberian makan

yang paling banyak

dilakukan adalah waktu

pagi, siang, malam dan

diberikan oleh ibu dan ayah

msing – masing sebanyak

44,4% dan 55,6%

Orang yang

bertanggungjawab dalam

menjaga anak adalah ibu

dan ayah sebanyak 63%

H. Dukungan Keluarga

Data Dasar Sintesa Data

1. Konsultasi ke petugas kesehatan

- melakukan konsultasi 66,7%

- tidak melakukan 33,3%

2. Mengingatkan pemberian ASI

- Mengingatkan 55,6 %

- Tidak mengingatkan 44,4%

3. Membantu Ibu merawat bayi

- Membantu merawat 85,2 %

- Tidak membantu merawat 14,8 %

4. Membantu Ibu ketika memerlukan

sesuatu

- Membantu 85,2 %

- Tidak membantu 14,8%

5. Pemeriksaan kesehatan

- Melakukan 88,9 %

- Tidak melakukan 11,1 %

6. Suami ikut merawat bayi

- Merawat 70,4 %

- Tidak ikut merawat 29,6 %

7. Suami mendampingi Ibu menyusui

tengah malam

- Mendampingi 63%

- Tidak mendampingi 37 %

8. Suami membuatkan atau mengambilkan

makanan saat Ibu menyusui

- Membuatkan 74,1 %

- Tidak membuatkan 25,9%

9. Suami membelikan susu formula

- Membelikan 63%

- Tidak membelikan 37%

10. Suami memfasilitasi susana yang tenang

untuk menyusui

Prosentase keluarga tidak yang

berkonsultasi ke petugas kesehatan

sebanyak 33.3%, tidak mengingatkan ibu

memberikan ASI sebanyak 44.4%, tidak

membantu ibu merawat bayi sebanyak

14.8%, tidak membantu ibu ketika

memerlukan sesuatu 14.8%, tidak

melakukan pemeriksaan kesehatan

sebanyak 11.1%, suami tidak merawat bayi

29.6%, suami tidak mendampingi ibu

menyusui tengah malam sebanyak 37%,

suami tidak membuat/mengambilkan

makanan saat ibu menyusui sebanyak

25,9%, suami tidak membelikan susu

formula sebanyak 37% dan suami tidak

memfasilitasi suana tenang sebanyak

18,5%,

- Memfasilitasi 81,5%

- Tidak memfasilitasi 18,5%

I. Penyakit Infeksi

Data Dasar Sintesa Data

1. Diare

- Anak Diare 22,2 %

- Anak Tidak Diare 77,8 %

2. Frekuensi terkena diare dalam 1 bulan

terakhir

- < 3 kali 11,1 %

- > 3 kali 11,1 %

3. ISPA

- Anak menderita ISPA 22,2 %

- Anak Tidak menderita ISPA 77,8 %

Kejadian diare dan ISPA dikategorikan

bermasalah karena prosentasenya lebih

dari 10 %.

J. Higiene Sanitasi Ibu

Data Dasar Sintesa Data

1. Kebersihan sebelum menyuapi anak

- Mencuci tangan dengan air tanpa

sabun 37%

- Mencuci tangan dengan sabun 37%

- Lain-lain 13,1 %

2. Kebersihan sebelum memegang anak

- Mencuci tangan dengan air tanpa

sabun 44,4%

- Mencuci tangan dengan sabun 29,6%

- Tidak mencuci tangan 14,8%

- Lain-lain 11,1 %

3. Mencuci peralatan makan

- Mencuci dengan air tanpa sabun

22,2%

- Mencusi dengan air dan sabun 59,3%

- Lain-lain 3,7%

Menurut data yang diperoleh prosentase

ibu yang tidak hygiene sebesar 26,63% dan

ibu yang hygiene sebesar 70,73%

K. Pola Konsumsi dari Recall

Data Dasar Sintesa Data

1. Jenis Makanan

- Jenis Makanan Baik 85,19 %

- Jenis Makanan Tidak Baik 14,81 %

2. Frekuensi Makan

- Baik 56,67 %

- Tidak Baik 33,3 %

Jenis makanan yang tidak sesuai dengan

umur sebanyak 14,81 %.

Frekuensi makan pada tidak baik pada

baduta sebesar 33,3 %.