INSTRUMEN OBSERVASIdigilib.iainkendari.ac.id/1339/8/LAMPIRAN.pdfLampiran 1 INSTRUMEN OBSERVASI...

17
Lampiran 1 INSTRUMEN OBSERVASI Observasi merupakan metode pengumpulan data baik digunakan sebelum penelitian (pra penelitian) maupun saat melakukan penelitian di lokasi penelitian. Observasi bukan hanya sekedar pengamatan terhadap lokasi penelitian tapi juga berkenan dengan langkah-langkah pengumpulan data yang bahkan di dalamnya bisa saja dilakukan wawancara dan dokumentasi bila diperlukan. Dalam hal ini observasi yang dilakukan berkenaan dengan “Strategi Pengembangan Objek Wisata Dalam Perspektif Ekonomi Islam pada Tracking Mangrove Bungkutoko di Kelurahan Bungkutoko Kecamatan Abeli Kota Kendari Barat”. A. Alat dan Perlengkapan Adapun alat dan perlengkapan yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut : 1. Kamera 2. Alat tulis (notebook & bolpoint) 3. Alat rekam (handphone/tape recorder) B. Garis-Garis Besar Observasi Berikut ini beberapa pertanyaan yang menjadi paduan peneliti dalam melakukan observasi di lokasi penelitian : 1. Bagaimana strategi pengembangan O.W.T.M.B ? 2. Bagaimana strategi Pengembagan O.W.T.M.B dalam pesrpektif Ekonomi Islam ?

Transcript of INSTRUMEN OBSERVASIdigilib.iainkendari.ac.id/1339/8/LAMPIRAN.pdfLampiran 1 INSTRUMEN OBSERVASI...

  • Lampiran 1

    INSTRUMEN OBSERVASI

    Observasi merupakan metode pengumpulan data baik digunakan sebelum

    penelitian (pra penelitian) maupun saat melakukan penelitian di lokasi penelitian.

    Observasi bukan hanya sekedar pengamatan terhadap lokasi penelitian tapi juga

    berkenan dengan langkah-langkah pengumpulan data yang bahkan di dalamnya

    bisa saja dilakukan wawancara dan dokumentasi bila diperlukan. Dalam hal ini

    observasi yang dilakukan berkenaan dengan “Strategi Pengembangan Objek

    Wisata Dalam Perspektif Ekonomi Islam pada Tracking Mangrove Bungkutoko

    di Kelurahan Bungkutoko Kecamatan Abeli Kota Kendari Barat”.

    A. Alat dan Perlengkapan

    Adapun alat dan perlengkapan yang harus dipersiapkan adalah sebagai

    berikut :

    1. Kamera

    2. Alat tulis (notebook & bolpoint)

    3. Alat rekam (handphone/tape recorder)

    B. Garis-Garis Besar Observasi

    Berikut ini beberapa pertanyaan yang menjadi paduan peneliti dalam

    melakukan observasi di lokasi penelitian :

    1. Bagaimana strategi pengembangan O.W.T.M.B ?

    2. Bagaimana strategi Pengembagan O.W.T.M.B dalam pesrpektif

    Ekonomi Islam ?

  • C. Kesimpulan Observasi

    Bagian ini berisi tentang hasil dari pada observasi awal yang telah

    dilakukan. Berdasarkan hasil observasi awal inilah kemudian seorang

    peneliti menetapkan apakah harus dilakukannya penelitian lenih

    mendalam berkenaan dengan objek observasi yang didapatkan di lapangan

    atau tidak.

  • Lampiran 2

    PEDOMAN WAWANCARA

    Strategi Pengembangan Objek Wisata Tracking Mangrove Bungkutokodalam Perspektif Ekonomi Islam

    1. Pada tahun berapa Tracking Mangrove Bungkutoko di resmikan ?

    2. Apa tujuan didirikan Tracking Mangrove Bungkutoko ?

    3. Siapa saja yang terlibat dalam pengelolaan Tracking Mangrove ?

    4. Bagaimana dengan pengembangan Tracking Mangrove Bungkutoko ?

    5. Bagaimana dengan pengembangan produk Tracking Mangrove

    Bungkutoko ?

    6. Bagaimana perspektif Ekonomi Islam dalam pengembangan Tracking

    Mangrove Bungkutoko ?

    7. Bagaimana dengan potensi Tracking Mangrove Bungkutoko ?

    8. Bagaimana identifikasi strategi pengembangan Tracking Mangrove ?

    9. Menurut bapak/ibu saudara/saudari, bagaimana dengan pengembangan

    Tracking Mangrove Bungkutoko ?

    10. Bagaimana strategi pengembangan Tracking Mangrove Bungkutoko ?

    11. Bagaimana Tahapan Proses pengembangan Tracking Mangrove ?

    12. Bagaimana tanggapan Masyarakat mengenai Tracking Mangrove

    Bungkutoko ?

  • Lampiran 3

    Transkip Hasil Wawancara LapanganStrategi Pengembangan Objek Wisata Tracking Mangrove Bungkutoko

    dalam Perspektif Ekonomi Islam

    Pertanyaan Peneliti Narasumber/Informan

    Hasil Wawancara

    1. Bagaimana strategi yangdilakukan untuk menarik minatpengunjung untuk berkunjungke Tracking Mangrove ?

    2. Siapa saja pihak-pihak yangikut terlibat dalampengembangan objek wisatatracking mangrove ?

    3. Siapa pencetus gagasansehingga didirikannyaTracking MangroveBungkutoko ?

    4. Bagaimana respon wisatawandengan adanya TrackingMangrove Bungkutoko ?

    Pengelola TrackingMangrove

    Bungkutoko

    1. Strategi yang kami lakukansebagai pengelola untukkedepannya melengkapi saranadan prasarananya seperti,musholah, gazebo, kamarmandi, dan fasilitas yang lainya,agar dapat menarik minatwisatawan yang datang diTracking Mangrove ini(Wawancara dengan Bapak Jaizselaku bendahara TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 15/10/2016)

    2. Antara pengelola danmasyarakat, kami bekerja samadalam mengelola TrackingMangrove maupun sarana danprasarana yang sudah ada agarpengembanganya berjalandengan lancar. (Wawancaradengan Bapak Abdul Hafid selakuKetua pengelola TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 17/10/2016)

    3. Objek Wisata TrackingMangrove ide-idenya itubersumber dari Dinas Perikanandan pemberdayaan pulau-pulaukecil yang bertujuan untukmelestarikan tumbuhanmangrove yang terbilang langkadengan persetujuan dariKementrian Kelautan danPerikanan Kota Kendari.(Wawancara dengan Bapak Asrarselaku ketua RT TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 17/10/2016)

    4. Dari pengamatan saya mulaididirikannya Taman MangroveBungkutoko terlihat bahwawisatawan sangat merespon

  • 5. Bagaimana denganpengembangan produk yangada di Tracking MangroveBungkutoko ?

    6. Apa tujuan didirikannyaTracking MangroveBungkutoko ?

    dengan adanya objek wisata inibahkan kunjungan ke TamanMangrove ini tidak hanyamasyarakat dari dalam kotakendari karena minggu laluhampir semua provinsiberkunjung kesini bahkan orangluar negeri juga sudah kesinidengan tujuan mengadakanpenelitian dan berkunjung, tapikami sebagai kelompokmasyrakat pengelola tidak bolehpuas dengan hal ini karenabanyaknya hal-hal yang masihkurang dan ini tidak bolehdiabaikan karena sangatberpengaruh kedepannya.(Wawancara dengan Bapak Jaizselaku bendahara TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 17/10/2016)

    5. Pengembangan produk padaTracking Mangrove telahterealisasikan, walaupun seluruhhasil retribusi dari TamanMangrove ini masuk dalam kasmasyarakat kelompok pengelolaTaman mangrove tapi, saya rasaitu tidak akan cukup untukmengembangkan taman inidengan sempurna karna itumembutuhkan biaya yang sangatbesar jadi, pengembangan yangsudah ada cuma itu yang kamidapat manfaatkan danmembenahinya agar terlihatlebih bagus lagi, kami sangatmengharapkan respon daripemerintah namun sampai saatini pun tahapan kedua ini belumada tanggapan dari pemerintah.(Wawancara dengan Bapak AbdulHafid selaku ketuapengelolaTracking MangroveBungkutoko pada tanggal17/10/2016)

    6. Tujuan didirikannya TrackingMangrove Bungkutoko ini yangutama ialah untuk meningkatkanperekoniamian masyarakat. Tapi,hanya terkhusus padamasyarakat sekitar kelurahanbungkutoko saja dan juga untukpemberdayaan masyarakat.

  • 7. Jenis flora dan fauna apasaja yang ada di TrackingMangrove Bungkutoko ?

    8. Bagaimana denganperencanaan yang ada diTracking Mangrove ?

    (Wawancara dengan Bapak Jaizselaku Bendahara TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 15/10/2016)

    7. Flora dan fauna di kawasanTaman Mangrove ini diantaranyakelewar, ikan, burung-burunglangka seperti burung bangaudan juga jenis-jenis tumbuhanmangrove seperti, Bance, Api-api, Beropa, Buli itupun belumterindentifikasi semuanya.(Wawancara dengan Bapak Jaizselaku Bendahara TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 15/10/2016)

    8. Kalau perencanaan yang diTracking Mangrove ini sudahdilakukan sudah terancangdengan baik, hanya memangbelum terealisasikan, masih adasebagian perencanaan yangmemang tertunda dikarenakanbiaya untuk pengembanganobjek wisata Tracking Mangroveini. (Wawancara dengan BapakAbdul Hafid selaku Ketua pengelolaTracking Mangrove Bungkutokopada tanggal 17/10/2016)

  • Transkip Hasil Wawancara LapanganStrategi Pengembangan Objek Wisata Tracking Mangrove Bungkutoko

    dalam Perspektif Ekonomi Islam

    Pertanyaan Peneliti Narasumber/ Informan Hasil Wawancara

    1. Bagaimana dengan

    gagasan didirikannya

    Tracking Mangrove

    Bungkutoko ?

    2. Bagaimana dengan

    pengembangan ada di

    Tracking Mangrove

    Bungkutoko ?

    3. Apakah pengembangan di

    Tracking Mangrove

    Bungkutoko harus

    dikembangkan lagi ?

    4. Bagaimana mengenai

    pengembangan Tracking

    Mangrove Bungkutoko ?

    Wisatawan TrackingMangrove Bungkutoko

    1. Menurut saya ide membanguntaman mangrove ini sangat baguskarena kalau di kendari saya rasabelum ada taman mangrovekecuali di wilayah Bungkutokoini apalagi dekorasinya sangatcantik dan sangat baik untukmenghilangkan kejenuhaanorang-orang. (Wawancara denganDevi selaku pengunjung TrackingMangrove Bungkutoko pada tanggal15/10/2016)

    2. Mengenai pengembangan yangada disni sudah baik namun,menurut saya harus bagian saranadan prasarananya harusdiperlengkap lagi seperti menarapantau nya sudah tak bisaterpakai lagi padahal itu salahsatu wahana yang bagus untukmenarik pengujung. ( Wawancaradengan Sultan selaku pengujungTracking Mangrove Bungkutokopada tanggal 15/10/2016)

    3. Iya harus dikembangkan lagiterutama dibagian sarana danprasarana menurut saya masihkurang mungkin bisaditambahkan lagi sepertipembuatan mushollah,penambahan wahana baru danbagian sarana kesehatannya.(Wawancara dengan Bimo selakupengujung Tracking MangroveBungkutoko pada tanggal15/10/2016)

    4. Tracking Mangrove ini memangmempunyai konsep produktersendiri dimana dengan konsepyang unik terhadap tamanmangrove yang awalnya itukonsep jembatannya hanya 1warna dan sekarang sudah dikembangkan menjadi warna

  • 5. Bagaimana tanggapan

    anda mengenai Tracking

    Mangrove Bungkutoko ?

    warni dan adanya menara pantauserta bagus untuk dijadikantempat berfoto danmenghilangkan kejenuhan dimana menarik pengunjung untukberkunjung ke taman wisatamangrove. ( Wawancara denganFara selaku pengunjung TrackingMangrove Bungkutoko padatanggal 15/10/2016)

    5. Awalnya saya tidak terlalutertarik mengenai TamanMangrove ini karena bayanganyang saya kira taman mangroveseperti pada umumnya sepertihutan belantara contohnya sepertitanjung tiram namun, setelah sayamelihat foto-foto dari mediasosial saya jadi tertarik untukdatang dan itu sangat memuaskanbagi saya tapi memang harusdipercantik dan diadakanpembaruan agar pengunjung tidakbosan. (Wawancara dengan Aniselaku pengunjung TrackingMangrove Bungkutoko pada tanggal15/10/2016)

  • Lampiran 4

    DOKUMENTASI PENELITIAN

    Foto Bersama Bapak Asjar selaku ketua RT 1 jl. Langgai (letak wilayahTracking Mangrove Bungkutoko

    Foto bersama Bapak Jaiz selaku pengelola Tracking Mangrove Bungkutoko

  • Pintu masuk Tracking Mangrove Bungkutoko

  • Menara pantau jembatan

    gazebo

  • Lampiran 5

    SUSUNAN KELOMPOK MASYARAKAT PENGELOLATRACKING MANGROVE KELURAHAN BUNGKUTOKO

    KECAMATAN ABELI KOTA KENDARI TAHUN 2016

    KETUA

    ABDUL HAFID

    SEKRETARIS

    ASMAWATI

    BENDAHARA

    JAIS

    BAGIANRETRIBUSI

    LA ODE ALI(KETUA)

    BAGIANPEMELIHAR

    AAN

    ADBARZUBAIR(KETUA)

    BAGIANKEAMANAN

    ASRAR(KETUA)

    BAGIANEKOWISATA

    JUMIATI(KETUA)

    BAGIANPEMBERD

    AYAANDAN

    HUMAS

    MUHLIS(KETUA)

    ANGGOTA

    ARIFIN

    RISMAN

    ASMA

    FITRIANI

    SALEH

    ANGGOTA

    JASMIN

    HASMIRA

    DAUS

    ANGGOTA

    SUYITNO

    BABINSA

    BABINMAS

    MASHUR

    ANGGOTA

    HAMSIDA

    ASMANISA

    ABD.

    RAHMAN

    ABD. HAKIM

    ANGGOTA

    IKMARUDDI

    N

    HASRIANI

    HARFIANA

    MARDIANTO