INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN...

48

Transcript of INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN...

1

2

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN MATARAM

(IKIP MATARAM) Jalan Pemuda No. 59 A Mataram, Telp./Fax. (0370) 632082

Laman : www.ikipmataram.ac.id | e-mail : [email protected]

KEPUTUSAN REKTOR IKIP MATARAM

NOMOR: 2047/A.31/PT/IKIP-Mtr/2017

TENTANG

PEDOMAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANA DAN PASCASARJANA

IKIP MATARAM TAHUN AKADEMIK 2017/2018

REKTOR IKIP MATARAM,

Menimbang : a.

b

bahwa berdasarkan Statuta IKIP Mataram, institusi IKIP Mataram pada

saat ini menyelenggarakan program sarjana dan pascasarjana;

bahwa untuk mengoptimalkan kinerja proses pendidikan dan

pelaksanaan sistem kredit semester pada program sarjana dan

pascasarjana IKIP Mataram, diperlukan pedoman pendidikan program

sarjana dan pascasarjana;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a

dan b, maka perlu ditetapkan Keputusan Rektor IKIP Mataram tentang

Pedoman Pendidikan Sarjana dan Pascasarjana IKIP Mataram Tahun

Akademik 2017-2018;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);

3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan

Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5500);

5. Peraturan Presiden Nomor 13 tahun 2015 tentang Kementerian Riset,

Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 339);

6.

7.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 139 Tahun 2014

tentang Pedoman Statuta dan Organisasi Perguruan Tinggi (Berita

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1670);

Peraturan Yayasan Pembina IKIP Mataram Nomor:

22/A1/YPIM/VII/2017 Tentang Statuta IKIP Mataram;

8. Keputusan Rektor IKIP Mataram Nomor: 599.A./A.01/PT/IKIP-Mtr/

2013 Tentang Peraturan Akademik IKIP Mataram Tahun 2013-2018;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PEDOMAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANA DAN PASCASARJANA IKIP

MATARAM TAHUN AKADEMIK 2017/2018.

3

4

KALENDER AKADEMIK PERIODE TAHUN 2017/2018

NO URAIAN KEGIATAN

MULAI AKHIR SEMESTER GANJIL TA 2017/2018

1 Penyusunan RKAB Sabtu 1 Juli 2017 Sabtu, 29 Juli 2017

2 Offering Mata Kuliah Tingkat Fakultas Senin, 7 Agustus 2017 Rabu, 09 Agustus 2017

3 Offering Mata Kuliah Tingkat Institut Kamis, 10 Agustus 2017 Kamis, 10 Agustus 2017

4 Penyusunan dan Penetapan SK Jadwal dan

Dosen Pengampu MK Senin, 14 Agustus 2017 Rabu, 16 Agustus 2017

5 Upload SK Jadwal Ke SIAKAD Rabu, 16 Agustus 2017 Sabtu, 19 Agustus 2017

6 Pembayaran Biaya Kuliah Mahasiswa Baru

Angsuran I Jumat, 2 Juni 2017 Jumat, 15 September 2017

7 Pembayaran Biaya Kuliah Mahasiswa Lama Senin, 21 Agustus 2017 Jumat, 15 September 2017

8 Proses Perpindahan dan Konversi Nilai

Mahasiswa Selasa, 1 Agustus 2017 Jumat, 15 September 2017

9 Masa Pengajuan Cuti Kuliah Sabtu, 19 Agustus 2017 Sabtu, 16 September 2017

10 Pengisian KRS Senin, 21 Agustus 2017 Sein, 18 September 2017

11 Validasi KRS Oleh Dosen PA Senin, 21 Agustus 2017 Selasa, 19 September 2017

12 Perbaikan KRS Selasa, 19 September 2017 Selasa, 26 September 2017

13 Kuliah UMUM (menyesuaikan) Rabu, 20 September 2017 Rabu, 10 Januari 2018

14 Perkuliahan Semester Ganjil Rabu, 20 September 2017 Rabu, 10 Januari 2018

15 Pencetakan Presensi Kuliah dari SIAKAD Kamis, 28 September 2017 Kamis, 5 Oktober 2017

16 Ujian Tengah Semester Rabu, 15 November 2017 Selasa, 21 November 2017

17 Pembayaran Biaya Kuliah Mahasiswa Baru

Angsuran II Rabu, 22 November 2017 Jum'at, 29 Desember 2017

18 Pembayaran UAS Rabu, 22 November 2017 Kamis, 11 Januari 2018

19 Masa Tenang UAS Kamis, 11 Januari 2018 Sabtu, 13 Januari 2018

20 Ujian Akhir Semester Ganjil 2017/2018 Senin, 15 Januari 2018 Senin, 22 Januari 2018

20 Entri Nilai dan Penyerahan Print Out Nilai Ganjil

2017/2018 Senin, 22 Januari 2018 Sabtu, 27 Januari 2018

21 Download dan Cetak KHS oleh Mahasiswa Sabtu, 27 Januari 2018 Kamis, 8 Pebruari 2018

22 Perbaikan KHS Ganjil 2017/2018 Kamis, 8 Pebruari 2017 Kamis, 15 Pebruari 2018

23 Masa Kuliah Semester Antara (KSA)/KSP Kamis, 15 Pebruari 2018 Kamis, 15 Maret 2018

24 Verifikasi dan Penetapan Peserta Ujian Skripsi Senin, 8 Mei 2017 Sabtu, 2 September 2017

25 Pendaftaran Ujian Skripsi Sabtu, 3 Juni 2017 Kamis, 31 Agustus 2017

26 Masa Ujian Skripsi Senin, 5 Juni 2017 Kamis, 7 September 2017

27 Verifikasi dan Penetapan Peserta Yudisium Rabu, 13 September 2017 Sabtu, 16 September 2017

28 Yudisium Periode I TA 2017/2018 Rabu, 27 September 2017 Sabtu, 30 September 2017

29 Wisuda Periode I TA 2017/2018 Kamis, 26 Oktober 2017 Kamis, 26 Oktober 2017

30 Workshop Penulisan dan Publikasi Karya Ilmiah

Mahasiswa (dilakukan Prodi/ Fakultas, Koordinasi

dengan LPPM)

Jumat, 13 Januari 2017 Sabtu, 7 April 2018

31 Pelaksanan Kegiatan Penelitian dan PKM Dosen Selasa, 28 Feberuari 2017 Sabtu, 9 Desember 2017

32 Pelaksanaan PPL/KKN TA. 2017/2018 Minggu, 23 Juli 2017 23 Oktober 2017

5

NO URAIAN KEGIATAN

MULAI AKHIR SEMESTER GENAP TA. 2017/2018

1 Pelaksanaan Kegiatan Penelitian dan PKM Dosen Selasa, 28 Feberuari 2017 Sabtu, 9 Desember 2017

2 Offering Mata Kuliah Tingkat Fakultas Rabu, 7 Pebruari 2018 Kamis, 8 Pebruari 2018

3 Offering Mata Kuliah Tingkat Institut Jum'at, 9 Pebruari 2018 Jum'at, 9 Pebruari 2018

4 Penyusunan dan Penetapan SK Jadwal dan

Dosen Pengampu MK Sabtu, 10 Pebruari 2018 Sabtu, 17 Pebruari 2018

5 Upload SK Jadwal Ke SIAKAD Senin, 19 Pebruari 2018 Kamis, 22 Pebruari 2018

6 Pembayaran SPP Jum'at, 23 Pebruari 2018 Jum'at, 16 Maret 2018

7 Masa Pengajuan Cuti Kuliah Kamis, 5 Pebruari 2018 Sabtu, 17 Maret 2018

8 Pengisian KRS Senin, 26 Februari 2018 Sabtu, 17 Maret 2018

9 Validasi KRS Oleh PA Senin, 26 Februari 2018 Senin,19 Maret 2018

10 Perbaikan KRS Senin, 19 Maret 2018 Sabtu, 24 Maret 2018

11 Pencetakan Presensi Kuliah dari SIAKAD Senin, 26 Maret 2018 Sabtu, 31 Maret 2018

12 Kuliah UMUM (menyesuaikan) Selasa , 20 Maret 2018 Sabtu, 14 Juli 2018

13 Perkuliahan Semester Genap Selasa , 20 Maret 2018 Selasa, 10 Juli 2018

14 Ujian Tengah Semester Senin, 14 Mei 2018 Sabtu, 19 Mei 2018

15 Pembayaran UAS Senin, 21 Mei 2018 Jumat, 13 Juli 2018

16 Masa Tenang UAS Rabu, 11 Juli 2018 Sabtu, 14 Juli 2018

17 Ujian Akhir Semester Senin, 16 Juli 2018 Sabtu, 21 Juli 2018

18 Entri Nilai dan Penyerahan Print Out Nilai Genap

2017/2018 Kamis, 19 Juli 2018 Sabtu, 30 juli 2018

19 Download dan Cetak KHS oleh Mahasiswa Jumat, 20 Juli 2018 Kamis, 2 Agustus 2018

20 Perbaikan KHS Genap 2017/2018 Jumat, 3 Agustus 2018 Kamis, 9 Agustus 2018

21 Masa Kuliah Semester Antara (KSA) Senin, 13 Agustus 2018 Sabtu, 15 September 2018

22 Verifikasi dan Penetapan Peserta Ujian Skripsi Rabu, 1 November 2017 Kamis, 8 Pebruari 2018

23 Pendaftaran Ujian Skripsi Jumat, 3 November 2017 Sabtu, 24 Februari 2018

24 Masa Ujian Skripsi Senin, 6 November 2017 Sabtu, 3 Maret 2018

25 Verifikasi dan Penetapan Peserta Yudisium Senin, 12 Maret 2018 Selasa, 20 Maret 2018

26 Yudisium Periode II TA 2017/2018 Selasa, 27 Maret 2018 Sabtu, 31 Maret 2018

27 Wisuda Periode II TA 2017/2018 Sabtu, 5 Mei 2018 Sabtu, 5 Mei 2018

28 Masa Penerimaan Mahasiswa Baru Senin, 7 Mei 2018 Jumat, 31 Agustus 2018

29 Masa Pembuatan Kalender Akademik TA

2017/2018 Senin, 4 Juni 2018 Selasa, 31 Juli 2018

30 Program Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru

(PKKMB) Kamis, 13 September 2018 Sabtu,15 September 2018

31 Pendaftaran/Pra Pembekalan PPL/KKN Senin, 2 April 2018 Rabu, 18 April 2018

32 Pembekalan Peserta PPL/KKN Minggu, 15 April 2018 Minggu, 13 Mei 2018

6

DAFTAR PIMPINAN DI LINGKUNGAN IKIP MATARAM

Pimpinan IKIP Mataram

REKTOR

PROF. DRS. KUSNO, DEA, PH.D.

Wakil Rektor I Wakil Rektor II DRA. NI KETUT ALIT SUARTI, M.Pd. YETI KURNIASIH, S.Si., M.Si.

7

Biro

Kepala Biro Administrasi Umum (BAU) KHAERUMAN, S.Pd., M.Pd.

Kepala Bagian

Tata Usaha WIWIK S., S.Sos.

Kepala Bagian

Personalia Bq. ROHIYATUN, S.Pd., M.Pd.

Kepala Bagian Perlengkapan EDI HERMAWAN

Kepala Bagian Keamanan

I GUSTI KETUT W., S.H.

Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK)

Hj. HUSNUL JANNAH, S.P., M.Si.

Kepala Biro Keuangan

(BK) NURHARDIANI, S.T., M.Pd.

Kepala Biro

Hubungan Masyarakat (BHM) ISMAIL MARZUKI, S.H., M.H.

Kepala Bagian

Akademik LALU NURYADI, A.Md.

Kepala Bagian

Kemahasiswaan M. SYAIFUL MULYADI, S.IP.

Kepala Bagian

Keuangan BAGOES KARYADI, S.E.

8

Lembaga dan Pengendalian/Pengawasan Internal

Ketua Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Kepada Masyarakat

(LPPM) DR. AKHMAD SUKRI, M.Pd

Sekretaris I DIRA PERMANA, M.Pd.

Ketua

Lembaga Pemjaminan

Mutu Internal (LPMI) SYAHRIR, M.Pd.

Ketua Lembaga Pendidikan

Pembelajaran dan Pelatihan

Microteaching (LP3M) DR. SUTARTO, M.Pd.

Sekretaris II M. ARIEF RIZKA, M.Pd.

Sekretaris MUHAMMAD ASY’ARI, S.Pd., M.Pd

Sekretaris I AHMAD MUZANNI, M.Pd.

Sekretaris II HARIADI AHMAD, M.Pd.

Ketua

Satuan Pengawas Internal (SPI) ENENG GARNIKA, M.Pd

9

Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Perpustakaan SUNANDAR APRIAWAN

MULYANTO, S.H., M.Pd.

Teknologi Informasi YOGI MAULANA FIRDIAN, S.Kom.

Pusat Bahasa IMANSYAH, S.Pd., M.Pd.

10

Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)

Dekan DRS. WAYAN TAMBA, S.H., M.Pd.

Wakil Dekan I SUHARYANI, S.Pd.I., M.Pd.

Wakil Dekan II MENIK ARYANI, S.E., MM.

Ketua Program Studi

Teknologi Pendidikan

(TP) RESTU WIBAWA, M.Pd.

Kepala Subbagian ASMINI

Ketua Program Studi

Bimbingan dan Konseling

(BK) FARIDA HERNA A., S.Pd., M.Pd.

Ketua Program Studi

Administrasi

Pendidikan (AP) HARDIANSYAH, M.M.Pd.

Ketua Program Studi

Pendidikan Luar

Sekolah (PLS) HERLINA, M.Pd.

Ketua Laboratorium

Teknologi Pendidikan ARY PURWADI, M.Pd.

Ketua Laboratorium

Bimbingan dan Konseling DRS. I MADE GUNAWAN, M.Pd.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Luar Sekolah KHOLISIUS SA’DI, S.Pd., M.Pd.

11

Fakultas Pendidikan Matematika dan IPA (FPMIPA)

Dekan SYAIFUL PRAYOGI, S.Pd., M.Pd.

Wakil Dekan I AGUS MULIADI, S.Pd., M.Pd.

Wakil Dekan II ITA CHAIRUN NISSA, S.Pd., M.Pd.

Ketua Program Studi

Pendidikan Biologi ISMAIL EFENDI, S.Pd., M.Pd.

Kepala Subbagian NILA SOFYAWATI, S.E.

Ketua Program Studi

Pendidikan Matematika MASJUDIN, M.Pd.

Ketua Program Studi

Pendidikan Kimia Bq. ASMA N., S.Pd., M.Pd.

Ketua Program Studi

Pendidikan Fisika SYIFA’UL GUMMAH, S.Pd., M.Pd.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Biologi NOFISULASTRI, S.Pt., M.Si.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Matematika INDIRA PUTERI KINASIH, S.Si., M.Si.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Kimia AHMADI S.Pd. M.P. Kim.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Fisika DWI PANGGA, S.Pd., M.Si.

12

Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK)

Dekan IR. SUBAGIO, M.Sc.

Wakil Dekan I DADANG WARTA CANDRA

WIRA KUSUMA, S.Pd., M.Pd.

Wakil Dekan II SUSI YUNDARWATI, S.Ag. M.Pd.

Kepala Subbagian HUSNI IRAWATI, S.E.

Ketua Program Studi

Pendidikan Olahraga ANDY ANSHARI BAUSAD, S.Pd., M.Pd.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Olahraga ARIF YANUAR MUSRIFIN, M.Pd

13

Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS)

Dekan MULIANI, S.Pd., M.Pd

Wakil Dekan I FATHURRAHMAN I., S.Pd., M.Pd.B.I.

Wakil Dekan II SITI SYAFIATUL QOMARIYAH, M.Pd

Kepala Subbagian BAMBANG SUPRIADI

Ketua Program Studi

Pendidikan Bahasa Inggris HERI HIDAYATULLAH, M.Pd.

Ketua Laboratorium

Pendidikan Bahasa Inggris DR. ARIF RACHMAN, M.Pd

Ketua Program Studi

Pascasarjana

Pendidikan Bahasa Inggris DR. I KETUT WARTA, M.S.

14

KATA PENGANTAR

Penyusunan buku Pedoman Pendidikan Program Sarjana dan Pascasarjana IKIP

Mataram Tahun Akademik 2017/2018 ini dimaksudkan untuk memberikan informasi dan

acuan kegiatan layanan administrasi akademik sivitas akademika dan karyawan di

lingkungan Kampus IKIP Mataram. Dengan demikian diharapkan kinerja proses pendidikan

dan pelaksanaan sistem kredit semester pada program sarjana dan pascasarjana IKIP

Mataram dapat menjadi lebih efisien dan efektif. Selain itu, pengadaan buku Pedoman ini

juga dimaksudkan untuk membantu mahasiswa baru agar cepat mendapatkan informasi dan

memahami tentang sistem pengelolaan akademik dan dinamika kehidupan kampus serta agar

dapat lebih mengenal secara dekat tentang profil IKIP Mataram saat ini.

Sebagai buku rintisan, dimaklumi tentu masih banyak kekurangan. Oleh karena itu

saran dan kritik yang konstruktif diharapkan dari para pembaca untuk penyempurnaan pada

edisi yang berikutnya. Kepada pihak-pihak yang telah memberi masukan dan membantu

dalam penyelesaian buku pedoman ini, tidak lupa diucapkan terima kasih. Semoga buku

pedoman ini dapat bermanfaat, khususnya bagi semua warga IKIP Mataram.

REKTOR,

Prof. Drs. Kusno, DEA, Ph.D

NIK: 550 220 517

15

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN ........................................................................... 1

KEPUTUSAN REKTOR IKIP MATARAM ..................................................... 2

KALENDER AKADEMIK PERIODE TAHUN 2017-2018 ............................. 4

DAFTAR PIMPINAN DI LINGKUNGAN IKIP MATARAM ........................ 6

KATA PENGANTAR ........................................................................................... 14

DAFTAR ISI .......................................................................................................... 15

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................

1.1 Sejarah Singkat IKIP Mataram .........................................................................

1.2 Visi, Misi, Tujuan dan Moto .............................................................................

1.3 Logo dan Bendera IKIP Mataram .....................................................................

1.4 Fungsi dan Tugas Pokok ...................................................................................

1.5 Struktur Organisasi ...........................................................................................

16

16

19

21

22

22

BAB II ETIKA AKADEMIK ...............................................................................

2.1 Etika Akademik Mahasiswa ..............................................................................

2.2 Pelanggaran Etika Akademik ............................................................................

2.3 Sanksi Pelanggaran Akademik ..........................................................................

24

24

25

25

BAB III PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN .............................................

3.1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru dan Standar Kompetensi Lulusan ........

3.3.1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru ......................................................

3.3.2 Standar Kompetensi Lulusan ...................................................................

3.2 Beban Pembelajaran dan Masa studi ................................................................

3.3 Prestasi Belajar ..................................................................................................

3.4 Beban Studi Semester .......................................................................................

3.5 Perencanaan Perkuliahan ..................................................................................

3.5.1. Dosen Pengampu Mata Kuliah ..............................................................

3.5.2. Mahasiswa ..............................................................................................

3.6 Bimbingan Akademik .......................................................................................

3.7 Pembelajaran .....................................................................................................

3.8 Evaluasi Pembelajaran dan Perpanjangan Studi ..............................................

26

26

26

26

27

27

29

29

29

30

30

31

32

BAB IV SISTEM MANAJEMEN PENDIDIKAN .............................................

4.1 Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) ...........................................................

4.2 Semester dan Semester Antara ..........................................................................

4.3 Dosen Pembimbing Akademik .........................................................................

4.4 Pembayaran SPP dan Dokumen Akademik ......................................................

4.5 Izin Berhenti Studi Sementara (Cuti) ................................................................

4.6 Perpindahan Mahasiswa ....................................................................................

4.7 Tugas Akhir .......................................................................................................

4.8 Yudisium dan Wisuda .......................................................................................

34

34

38

39

40

40

41

41

43

BAB V KURIKULUM ..........................................................................................

5.1 Profil Lulusan IKIP Mataram ...........................................................................

5.2 Pengkodean Mata Kuliah dan Nomor Induk mahasiswa (NIM) .....................

5.3 Kurikulum Program Studi .................................................................................

5.3.1 Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran ...............................................

5.3.2 Mata Kuliah Program Studi .....................................................................

45

45

46

48

-

-

16

BAB I

PENDAHULUAN

IKIP Mataram merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang telah

memberikan andil besar terhadap perkembangan dan peningkatan Sumber Daya Manusia

(SDM) khususnya bidang pendidikan di Nusa Tenggara Barat. Sebagai Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan (LPTK), IKIP Mataram berkewajiban melaksanakan Tri Dharma

Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Ketiga dharma tersebut dilaksanakan secara integratif melalui kegiatan kurikuler, kokurikuler

atau ekstrakurikuler.

Untuk memenuhi dharma Pendidikan, IKIP Mataram melaksanakannya melalui

program pendidikan akademik di 4 (empat) Fakultas, sepuluh Program Studi S1 dan satu

Program Studi Pascasarjana. Kesebelas Program Studi tersebut diharapkan dapat memenuhi

kebutuhan pendidik dan memberikan manfaat besar bagi peningkatan sumber daya

masyarakat Nusa Tenggara Barat dimasa mendatang.

Program Studi yang ada dilengkapi dengan kurikulum yang telah dirancang dan

dikembangkan dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)

berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku sehingga ilmu pengetahuan yang

didapatkan oleh mahasiswa sesuai dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Kesesuaian

antara kurikulum dengan perkembangan zaman ternyata memberikan manfaat besar bagi

IKIP Mataram khususnya di kalangan mahasiswa. Proses pendidikan yang berkualitas

mampu mengantarkan mahasiswa untuk meraih prestasi yang diinginkan. Selain kurikulum,

Program Studi juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti laboratorium sebagai

penunjang pelaksanaan kegiatan akademik.

Untuk memenuhi kualitas proses akademik, setiap Program Studi saat ini telah

memiliki dosen berkualifikasi Magister dan Doktor, sebagian besar Dosen tersebut

merupakan Dosen Tetap Yayasan Pembina IKIP Mataram. Selain Dosen Tetap Yayasan,

IKIP Mataram juga memiliki Dosen Kopertis Dipekerjakan, Dosen Luar Biasa dan Dosen

Tamu yang juga memberikan peran sangat penting bagi terselenggaranya proses akademik

yang berkualitas di IKIP Mataram.

1.1 Sejarah Singkat IKIP Mataram

IKIP Mataram didirikan pada tanggal 1 April 1967 atas Restu Panca Tunggal Nusa

Tenggara Barat (sekarang: Pemprov) yang ditindaklanjuti dengan berdirinya Yayasan

Pembina IKIP Mataram dengan Akte Pendirian Nomor: 6 Tanggal 13 Juli 1968 yang

selanjutnya diubah dengan nomor dan tanggal perubahan terakhir Nomor: 62 Tanggal 21

Mei 1968. Sejak tanggal 1 Juli 1968, IKIP Mataram berstatus Terdaftar atas SK Direktorat

17

Pendidikan Tinggi c.q. Dinas Perguruan Tinggi Swasta/Kedinasan Pusat Nomor:

171/PT/III/1968 tanggal 29 Juli 1968. Saat itu IKIP Mataram memiliki 3 (tiga) Fakultas,

yaitu: (1) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dengan Jurusan Pendidikan Umum, (2) Fakultas

Keguruan Ilmu Eksakta (FKIE) dengan Jurusan Ilmu Pasti Alam, (3) Fakultas Keguruan

Sastra Seni (FKSS) dengan Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris. Pada tahun 1974, FKIE dan

FKSS ditutup sementara karena keterbatasan mahasiswa dan selanjutnya dibuka kembali

pada tahun 1980. Pada tahun 1975, FIP berkembang pesat dan dibuka jurusan baru, yaitu: (1)

Jurusan Bimbingan dan Konseling dengan Status Terdaftar dari Kopertis Wilayah VI Nomor

89 A/5/1976 tanggal 17 Mei 1976, (2) Jurusan Administrasi Pendidikan (tahun 1978), dan

(3) Jurusan Pendidikan Sosial (tahun 1979), Pada tahun 1980 FKIE dengan Jurusan

Pendidikan Biologi dan FKSS dengan Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris diaktifkan kembali

melalui Surat Kopertis Wilayah VI tanggal 6 Agustus 1980 Nomor: 496/i-a/KPT-6/1980.

Dengan surat yang sama, berdiri Fakultas Keguruan dan Ilmu Keolahragaan (FKIK) dengan

Jurusan Pendidikan Olahraga.

Berdasarkan SK Mendikbud tanggal 29 Nopember 1984 Nomor: 0603/0/1984

Tentang Penyesuaian Jalur, Jenjang dan Program Pendidikan dan Penataan Kembali Nama

Unit, Jurusan, Program Studi, Status Terdaftar Pada Perguruan Tinggi Swasta dalam

Lingkungan Kopertis Wilayah VIII, sehingga IKIP Mataram memiliki 4 (empat) Fakultas

dan 7 (tujuh) Jurusan dengan Status Terdaftar, yaitu:

a. Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP):

1. Jurusan Pendidikan Umum (PU) Program S1;

2. Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan (BP) Program S1 dan D3;

3. Jurusan Administrasi Pendidikan (AP) Program S1;

4. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Program S1;

b. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA):

Jurusan Pendidikan Biologi Program S1 dan D3;

c. Fakultas Pendidikan Olahraga (FPOK):

Jurusan Pendidikan Olahraga Program S1 dan D3;

d. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS):

Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Program S1 dan D3.

Pada tahun 1990, IKIP Mataram memiliki beberapa jurusan dengan STATUS

DIAKUI yaitu :

1. Jurusan Pendidikan Umum;

2. Jurusan Bimbingan Dan Konseling;

3. Jurusan Administrasi Pendidikan;

4. Jurusan Pendidikan Luar Sekolah;

18

5. Jurusan Pendidikan Biologi;

6. Jurusan Pendidikan Olahraga;

7. Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris.

Pada tahun 1995, sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan RI Nomor: 0217/V/1995 Tentang Kurikulum Nasional Program Studi

Pendidikan Sarjana Pendidikan, Jurusan di IKIP Mataram mengalami perubahan dan

penyesuaian sebagai berikut:

a. Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP):

1. Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (TP);

2. Psikologi Pendidikan dan Bimbingan (PPB);

3. Administrasi Pendidikan (AP);

4. Pendidikan Luar Sekolah (PLS);

b. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA):

1. Pendidikan Biologi;

2. Pendidikan Matematika;

c. Fakultas Pendidikan Olah Raga (FPOK):

Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi;

d. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS):

Pendidikan Bahasa Inggris.

Pada tahun 2009, Jurusan yang terdapat di IKIP Mataram adalah sebagai berikut:

a. Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP):

1. Teknologi Pendidikan (TP);

2. Psikologi Pendidikan dan Bimbingan (PPB);

3. Administrasi Pendidikan (AP);

4. Pendidikan Luar Sekolah (PLS);

b. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA):

1. Pendidikan Biologi;

2. Pendidikan Matematika mengalami perubahan jenjang dari D3 ke S1 dengan Surat

Keputusan Nomor: 71/Dikti/Kep/1998 tanggal 4 Maret 1998;

3. Pendidikan Kimia (dibuka tahun 1998);

4. Pendidikan Fisika (dibuka tahun 2006) dengan Surat Ijin Penyelenggaraan Nomor:

1196/D/T/2006 tanggal 12 April 2006.

c. Fakultas Pendidikan Olahraga (FPOK):

Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi;

d. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS):

1. Pendidikan Bahasa Inggris;

19

2. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris.

Sejak berdirinya IKIP Mataram telah mengalami beberapa kali pergantian

kepengurusan Ketua Yayasan dan Rektor sebagai berikut:

Yayasan:

1. Tahun 1966 sampai dengan Tahun 1982, Ketua Yayasan: Drs. Said

2. Tahun 1982 sampai dengan Tahun 1984, Ketua Yayasan: H. L. Wildan

3. Tahun 1984 sampai dengan Tahun 2000, Ketua Yayasan: Drs. L. Azhar

4. Tahun 2000 sampai dengan Tahun 2011, Ketua Yayasan: Drs. L. Ratmadji

5. Tahun 2011 sampai sekarang, Ketua Yayasan: H. L. Rusmiady, SH.,MM.

Rektor:

1. Tahun 1967 - 1978: Drs. L. Ahmad Muhidin

2. Tahun 1978 - 1982: Prof. Drs. A. Abdul Karim Sahidu

3. Tahun 1982 - 2000: Drs. H. Indun

4. Tahun 2000 - 2004: Ir. Yusuf Akhyar Sutaryono, Ph.D

5. Tahun 2004 - 2006: Drs. H. Fathurrahim, M.Si

6. Tahun 2006 - 2013: Dr. H. L. Said Ruhpina, SH,.MS

7. Tahun 2013 - 2017: Prof. Drs. H. Toho Cholik Mutohir, MA,.Ph.D

8. Tahun 2017- sekarang: Prof. Drs. H. Kusno, DEA, Ph.D.

1.2 Visi, Misi, Tujuan dan Moto

A. Visi

Menjadi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan terkemuka, inovatif, produktif dan

berkarakter.

B. Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi kependidikan dalam rangka

menyiapkan Tenaga Kependidikan yang profesional sesuai tuntutan pembangunan

dan kebutuhan masyarakat

2. Menyelenggarakan penelitian untuk pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi,

dan Seni ( IPTEKS ) di bidang pendidikan

3. Mendarmabhaktikan keahlian dalam bidang IPTEKS untuk kepentingan masyarakat

4. Mengembangkan iklim akademik pendidikan tinggi yang kondusif yang sesuai

dengan etika dan budaya bangsa

5. Menjalin kerja sama dengan berbagai pihak dengan prinsip saling menguntungkan

demi kemajuan IKIP Mataram

20

6. Mengembangkan IKIP Mataram sebagai Pusat Unggulan dalam Pendidikan dan

Pelatihan khususnya Pendidikan Olah Raga, Pendidikan Sains, dan Matematika

Sekolah.

7. Mengembangkan kualitas dan kapasitas Sumber Daya Manusia dalam upaya

peningkatan kualitas kelembagaan IKIP Mataram.

8. Membangun sistem berbasis IT untuk pengelolaan IKIP Mataram yang berkualitas

dan berkelanjutan.

C. Tujuan

Dalam merealisasikan misi tersebut maka ditetapkan tujuan IKIP Mataram yang

dijabarkan dalam setiap bidang sebagai berikut.

Tujuan Bidang Pendidikan:

1. Menghasilkan lulusan yang profesional sesuai tuntutan pembangunan dan kebutuhan

masyarakat

2. Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas bagi pengembangan kualitas

kelembagaan IKIP Mataram

3. Menciptakan iklim akademik pendidikan tinggi yang kondusif yang sesuai dengan etika

dan budaya bangsa

4. Terwujudnya IKIP Mataram sebagai pusat unggulan dalam pendidikan dan pelatihan

khususnya Pendidikan Olahraga, Pendidikan Sains dan Matematika Sekolah, dan

5. Terwujudnya sistem pengelolaan institusi berbasis IT yang berkualitas dan berkelanjutan.

Tujuan Bidang Penelitian

1. Menata dan mewujudkan kelembagaan penelitian yang sehat dan berkualitas, yang mampu

menghasilkan dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni ( IPTEKS ) di

bidang pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat dan kemajuan bangsa.

2. Memanfaatkan sarana, prasarana dan pembiayaan dari berbagai sumber secara efektif dan

efisien dalam pelaksanaan dan pengembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni

(IPTEKS), dan

3. Menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) peneliti yang profesional dan berdaya saing

tinggi untuk dapat mengembangkan Ilmu Pengetahuan,Teknologi dan Seni (IPTEKS ).

Tujuan Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Menata dan mengembangkan kelembagaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang

sehat dan berkualitas, yang mampu melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat

21

berdasarkan keahlian bidang IPTEKS yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat dan

pembangunan nasional,

2. Mengusahakan sarana, prasarana dan pembiayaan dari berbagai sumber secara efektif dan

efisien dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat,

3. Mengembangkan minat dan keahlian dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan

pengabdian kepada masyarakat.

Tujuan Bidang Kerjasama

1. Menciptakan kerjasama dengan berbagai pihak untuk kemajuan IKIP Mataram

2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas jejaring kerjasama dengan berbagai pihak dan

lembaga baik lokal, regional, nasional dan internasional yang mendukung peningkatan

kinerja dan mutu IKIP Mataram,

3. Meningkatkan sumber penerimaaan (Revenue Generating) melalui pemanfaatan secara

Optimal seluruh Sumber Daya yang ada, dan

4. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan Sumber Daya Manusia dengan menjalin

hubungan kerjasama dengan berbagai pihak dan lembaga.

1.3 Logo dan Bendera IKIP Mataram

a. Logo IKIP Mataram

1) IKIP Mataram memiliki lambang segi lima.

2) Ukuran dan lambang IKIP Mataram adalah sebagai berikut:

o Dasar lambang merupakan silhouette Bunga Teratai Putih yang sedang mekar

berbentuk segi lima beraturan warna putih dengan bingkai kuning emas,

melambangkan Filsafat Pancasila sebagai pandangan hidup IKIP Mataram;

o Sayap burung garuda yang sedang mengembang terdiri dari lima anak sayap, warna

kuning emas melambangkan tenaga pembangunan;

o Nyala api yang tidak kunjung padam terdiri atas tiga lidah api berbentuk seperti

bunga mekar warna putih, melambangkan api pendidikan dan keguruan yang tidak

kunjung padam;

o Bunga teratai putih terdiri atas tiga daun bunga warna putih, melambangkan

Tridharma Perguruan Tinggi;

o Tulisan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan warna hitam, melambangkan

kebulatan tekad IKIP Mataram dalam melaksanakan tugas dan kewajiban;

o Latar belakang berwarna biru berarti visioner, dinamis mengikuti perkembangan

jaman dan konsisten.

22

b. Bendera IKIP Mataram

1) Bendera IKIP Mataram bentuknya adalah Persegi Panjang,

2) Ukuran Bendera IKIP Mataram adalah Simetris, yakni 100 cm x 150 cm,

3) Isi dari Bendera IKIP Mataram sama Isi Lambang diletakkan di tengah Dasar

Bendera,

4) Warna dan Makna Bendera IKIP Mataram adalah :

a. Warna Dasar Bendera adalah Biru Turquoise dan ditengahnya terdapat Lambang

IKIP Mataram.

b. Makna Bendera IKIP Mataram sama dengan Makna Lambang IKIP Mataram

1.4 Fungsi dan Tugas Pokok

IKIP Mataram sebagai lembaga pendidikan mempunyai fungsi dan tugas sebagai

berikut:

a. mengembangkan kemampuan dan membentuk watak, kepribadian yang bermartabat,

mengembangkan sivitas akademika yang responsif, kreatif, terampil, berdaya saing dan

kooperatif melalui pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, dan mengembangkan

IPTEKS dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora;

b. menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi

dalam berbagai rumpun ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dan jika memenuhi syarat

dapat menyelenggarakan pendidikan profesi.

1.5 Sruktur Organisasi

Struktur Organisasi IKIP Mataram terdiri dari unsur-unsur (organ) berikut ini:

a. Senat Institut sebagai fungsi penetapan dan pertimbangan pelaksanaan kebijakan

akademik.

b. Unsur pelaksana akademik terdiri atas: Rektor dan Wakil Rektor, Dekan dan Wakil

Dekan, Ketua Program Studi, Ketua Laboratorium, Ketua dan Sekretaris Lembaga

Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat;

c. Unsur pelaksana non akademik terdiri atas biro-biro dan bagiannya serta unsur

penunjang/unit pelaksana teknis;

d. Unsur pengawasan terdiri atas Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) dan Satuan

Pengawas Internal (SPI);

e. Dewan Penyantun sebagai fungsi pertimbangan non akademik dan fungsi lain yang

ditetapkan dalam Statuta.

23

YAYASAN PEMBINA IKIP MATARAM

REKTOR

WAKIL I WAKIL II SENAT

DEWAN

PENYANTUN

BAU BAAK BK BHM

LPPM LP3M

LPMI

SPI FIP

Wakil

I, II

FPMIPA

Wakil

I, II

FPBS

Wakil

I, II

FPOK

Wakil

I, II

Prodi Prodi

Prodi Prodi

Lab Lab Lab Lab

UPT

Perpustakaan

UPT

Pusat

Bahasa

UPT

Teknologi

Informasi

Keterangan:

: Garis Komando : Garis Koordinasi

Lainnya

24

BAB II

ETIKA AKADEMIK

Mahasiswa yang merupakan anggota Sivitas Akademika memiliki kesadaran sendiri

dalam mengembangkan potensi diri di IKIP Mataram untuk menjadi intelektual, ilmuwan,

praktisi, dan/atau profesional. Untuk menciptakan tradisi ilmiah bagi mahasiswa ataupun

seluruh warga IKIP Mataram, maka perlu dikembangkan budaya akademik yang berpegang

pada seluruh sistem nilai, gagasan, norma, tindakan, dan karya yang bersumber dari Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi sesuai dengan asas Pendidikan Tinggi. Pengembangan budaya

akademik dilakukan dengan interaksi sosial tanpa membedakan suku, agama, ras, antar

golongan, jenis kelamin, kedudukan sosial, tingkat kemampuan ekonomi, dan aliran politik.

Etika Akademik Mahasiswa merupakan pedoman sikap, tingkah laku, dan perbuatan

yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa IKIP Mataram. Dalam pelaksananaanya

diintegrasikan ke dalam kegiatan tridarma perguruan tinggi, yaitu: pendidikan dan

pengajaran; penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu, sivitas

akademika harus menjunjung tinggi ketentuan, peraturan, dan tata nilai yang telah ditetapkan

institusi untuk menghasilkan output yang inovatif, produktif dan berkarakter sehingga dapat

mencapai tujuan didirikannya IKIP Mataram. Etika Akademik terangkum dalam kode etik

mahasiswa IKIP Mataram berikut ini.

2.1 Etika Akademik Mahasiswa

Etika akademik merupakan penerapan nilai-nilai, norma serta tatanan baik buruk serta

benar salah dalam melaksanakan kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta

pengabdian kepada masyarakat. Penanaman etika akademik akan mengantarkan lulusan yang

terkemuka, inovatif, produktif dan berkarakter. Rumusan etika akademik dituangkan dalam

bentuk pernyataan yang tegas dan jelas tentang hal-hal yang perlu dan seharusnya dilakukan

sebagai tanggapan terhadap permasalahan, yang terangkum pada kode etik mahasiswa.

Dalam menegakkan etika akademik, setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti semua proses

akademik yang berlaku, seperti melakukan pembayaran SPP sesuai dengan jumlah dan

jadwal yang telah ditetapkan, melakukan pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) sesuai

dengan bobot dan jadwal yang telah ditetapkan, mengikuti kegiatan kuliah dan praktikum

sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Fakultas dan kontrak belajar yang disepakati bersama

dosen.

25

2.2 Pelanggaran Etika Akademik

Beberapa aktivitas mahasiswa yang tergolong pelanggaran etika akademik meliputi

tindakan berikut.

1. Menyontek, yaitu menggunakan cara yang tidak jujur selama ujian berlangsung, misalnya

membuka catatan, buku, atau media informasi lainnya, bekerjasama dengan peserta lain.

2. Membujuk, memberi hadiah atau mengancam dengan maksud untuk mempengaruhi hasil

penilaian kegiatan akademik.

3. Melakukan tindakan mengubah, mengganti, memalsukan tanda tangan, memalsukan isi

atau informasi yang ada dalam presensi kegiatan pembelajaran, Kartu Tanda Mahasiswa

(KTM), bukti pembayaran kegiatan akademik, bukti bebas tanggungan perpustakaan dan

laboratorium, Kartu Rencana Studi (KRS), Kartu Hasil Studi (KHS), tugas akhir,

transkrip nilai, ijazah ataupun lainnya.

4. Melakukan tindakan plagiat ataupun mempublikasikan karya laporan, tugas paper, artikel,

skripsi, tesis atau disertasi yang dibuat dengan cara memesan atau membeli dari orang

lain.

2.3 Sanksi Pelanggaran Akademik

Pelanggaran terhadap norma dan aturan akademik yang telah ditetapkan memiliki

konsekuensi pemberian sanksi. Hal ini dilakukan agar sanksi yang berupa tindakan atau

pembinaan dapat membangun atau memaksa mahasiswa taat dengan aturan yang berlaku.

Tindakan atau pembinaan dilakukan oleh pimpinan/rektor atau dekan, kepada

mahasiswa didasarkan pada laporan valid dan didukung oleh bukti dari pihak-pihak yang

diberi kewenangan untuk melakukan tugas pemantauan atau evaluasi. Sanksi yang diberikan

kepada mahasiswa yang melakukan kecurangan/pelanggaran etika akademik dapat berupa:

1. peringatan baik secara langsung/lisan maupun tulisan oleh dosen atau karyawan yang

mendapat kewenangan secara tertulis oleh pimpinan fakultas;

2. pembatalan nilai yang terlanjur diperoleh/diberikan setelah terbukti melakukan

pelanggaran etika akademik;

3. pemberian skorsing selama 6 bulan sampai dengan 1 tahun;

4. hasil karya yang diperoleh dengan cara jual beli dan/atau plagiasi dapat dibatalkan;

5. mahasiswa yang terbukti melakukan praktek jual beli nilai dan/atau plagiasi diwajibkan

mengulang semua proses akademik yang terkait.

26

BAB III

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

Penyelenggaraan pendidikan tinggi di IKIP Mataram ditujukan untuk pemenuhan

standar kompetensi lulusan pada jenjang Sarjana dan Pascasarjana. Penyelenggaraan

pendidikan dilaksanakan dengan memenuhi standar nasional pendidikan tinggi didukung

dengan prosedur operasional baku yang telah ditetapkan, sehingga lulusan yang dihasilkan

berkualitas sesuai dengan capaian pembelajaran yang ditetapkan oleh setiap program studi.

3.1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru dan Standar Kompetensi Lulusan

3.1.1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru

Sistem penerimaan mahasiswa baru IKIP Mataram dilaksanakan melalui jalur testing

dan non testing yang informasinya dapat diakses di Website IKIP: www.ikipmataram.ac.id.

a. Syarat Pendaftaran Jalur Testing

1. Membayar uang pendaftaran di Nomer Rekening BNI 41940526 atas nama YAYASAN

PEMBINA IKIP MATARAM.

2. Mengisi Formulir Pendaftaran dengan melampirkan:

a. Foto copy ijazah yang dilegalisir 1 lembar.

b. Apabila Ijazah belum keluar dapat menggunakan surat keterangan lulus yang asli dari

sekolah sebanyak 1 lembar.

c. Pas photo warna 3X4 sebanyak 2 lembar.

d. Sehat Jasmani dan Rohani.

e. Mengikuti tes tertulis secara berbasis IT.

b. Syarat Pendaftaran Pendaftaran Tanpa Testing (Jalur Prestasi)

1. Memenuhi semua persaratan seperti pada jalur testing.

2. Melampirkan photocopy bukti prestasi berupa sertifikat,SK,atau piagam (sebagai peserta

atau juara) dalam bidang olahraga, sains, seni, dan budaya minimal tingkat

kabupaten/kota.

Rincian tertulis biaya perkuliahan dan prosedur registrasi, informasi lengkapnya

diberikan pada saat calon mahasiswa baru melakukan daftar ulang di Biro Administrasi

Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) IKIP Mataram sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

3.1.2 Standar Kompetensi Lulusan

Standar kompetensi lulusan sarjana dan pascasarjana merupakan kriteria capaian

pembelajaran lulusan yang ditetapkan oleh masing-masing Program Studi dengan mengacu

pada visi dan misi Program Studi, Fakultas dan IKIP Mataram. Kriteria capaian pembelajaran

dimaksud diformulasikan sebagai berikut.

27

1. Bertakwa pada Tuhan yang Maha Esa;

2. Berakal, berbudi mulia, beretika, trampil dan bertanggung jawab;

3. Menguasai bidang ilmu pedagogik dan jurusannya;

4. Mandiri, kritis, inovatif dan komunikatif;

5. Terbuka dan adaptif terhadap dinamika perubahan sosial.

Kelima penciri lulusan IKIP Mataram ini diformulasikan kedalam kurikulum tingkat Institut,

Fakultas dan Program Studi dalam kegiatan kurikuler, ko-kurikuler dan ekstrakurikuler.

3.2 Beban Pembelajaran dan Masa Studi

Program sarjana (S1) mempunyai beban studi kumulatif 144 – 160 sks dengan masa

studi sekurang-kurangnya 7 semester dan selama-lamanya 14 semester, sedangkan Program

Magister (S2) memiliki beban studi 36-50 sks dengan lama studi minimum 4 semester dan

maksimum 8 semester. Setiap program pendidikan dapat mempunyai lebih dari 1 (satu)

program studi yang penyelenggaraannya dilaksanakan oleh fakultas dan program

pascasarjana yang relevan.

3.3 Prestasi Belajar

Prestasi belajar mahasiswa adalah hasil upaya mahasiswa dalam pemenuhan capaian

pembelajaran program studi. Hasil penilaian capaian pembelajaran, menggunakan penilaian

acuan patokan. Adapun diskripsi pemberian nilai dalam angka dan ekivalensinya dalam

bentuk huruf, disajikan dalam Tabel 1 berikut.

Tabel 1: Sistem penilaian PAP (Penilaian Acuan Patokan)

Derajad Penguasaan Nilai Bobot

86 – 100 A 4

81– 85 A- 3,75

76–80 B+ 3,5

71–75 B 3

66-70 B- 2,75

61–65 C+ 2,5

56 –60 C 2

41- 55 D 1

≤ 40 E 0

Kosong (tidak ada nilai) K -

28

Hasil evaluasi dinyatakan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang dihitung

menggunakan rumus berikut:

IPK = .

Keterangan:

Ki adalah bobot SKS mata kuliah ke i;

Ni adalah nilai konversi mata kuliah yang ke i;

i = 1, 2,…n adalah mata kuliah yang telah diprogramkan dan digunakan dalam

perhitungan IPK.

Mahasiswa yang dinyatakan lulus, predikat kelulusan dikatagorikan sebagai berikut.

a. Bagi Program Sarjana (S1)

1. Summa Cumlaude (sangat terpuji) apabila memperoleh IPK 3,86 – 4,00, nilai tidak

diperoleh melalui program ulang atau KSP serta lama studi maksimal n tahun (n = masa

studi minimum) tanpa memperhitungkan masa cuti yang diambil;

2. Cumlaude (dengan pujian) apabila memperoleh IPK 3,51 – 3,85, tidak mempunyai nilai

D dan lama studi maksimal n + 1 tahun (n = masa studi minimum) tanpa

memperhitungkan masa cuti yang diambil;

3. Sangat Memuaskan apabila memperoleh 3,01 – 3,50;

4. Memuaskan apabila memperoleh IPK 2,76 – 3,00;

5. Cukup Memuaskan apabila memperoleh IPK 2,00 – 2,75;

6. Jika ada persyaratan lain yang tidak terpenuhi selain IPK, seperti tercantum pada butir

a.1 dan a.2 maka predikat kelulusan diturunkan 1 (satu) tingkat di bawahnya.

b. Bagi Program Magister (S2)

1. Summa Cumlaude (sangat terpuji) apabila memperoleh IPK 3,86 – 4,00, tidak

mempunyai nilai C dan nilai tidak diperoleh melalui program ulang atau KSP serta lama

studi maksimal n tahun (n=masa studi minimum) tanpa memperhitungkan masa cuti yang

diambil;

2. Cumlaude (dengan pujian) apabila memperoleh IPK 3,71 – 3,85, tidak mempunyai nilai

C dan lama studi maksimal n+1 tahun (n = masa studi minimum) tanpa memperhitungkan

masa cuti yang diambil;

3. Sangat memuaskan apabila memperoleh IPK 3,41 – 3,70;

4. Memuaskan apabila memperoleh IPK 2,75 – 3,40;

5. Jika ada persyaratan lain yang tidak terpenuhi selain IPK, seperti tercantum pada butir

b.1 dan b.2 maka predikat kelulusan diturunkan 1 (satu) tingkat di bawahnya.

29

3.4 Beban Studi Semester

Beban studi semester adalah jumlah beban pembelajaran (sks) yang dapat diambil

mahasiswa dalam satu semester. Beban studi semester bagi mahasiswa baru (semester ke-1

jenjang diploma dan sarjana) ditetapkan paling banyak 24 SKS, yang dapat diatur lebih lanjut

oleh program studi masing-masing. Beban studi semester didasarkan atas kinerjanya selama

studi dan mendapat bimbingan dan arahan dari dosen pembimbing akademik. Program studi

yang mengembangkan blok matakuliah/paket disesuaikan dengan paketnya, namun kendali

kualitas dijaga melalui evaluasi dua semester dan empat semester.

Batas beban studi untuk program sarjana (S1) seperti tersebut, diatur sesuai dengan Tabel 2

berikut.

Tabel 2: Indek Prestasi Akademik

IP 0,00 – 1,49 1,50 - 1,99 2,00 - 2,49 2,50 - 2,99 3,00 - 4,00

sks

direncanakan

sks

dicapai Jumlah sks maksimum yang dapat direncanakan

19-24 19-24 16 18 20 22 24

19-24 13-18 15 17 19 21 23

13-18 13-18 14 16 18 20 22

19-24 7-12 13 15 17 19 21

13-18 7-12 12 14 16 18 20

7-12 7-12 11 13 15 17 19

19-24 0-6 10 12 14 16 18

13-18 0-6 9 11 13 15 17

7-12 0-6 8 10 12 14 16

0-6 0-6 7 9 11 13 15

3.5 Perencanaan Perkuliahan

3.5.1. Dosen Pengampu Mata Kuliah

Perkuliahan diselenggarakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Dosen

pengampu mata kuliah wajib membuat persiapan perkuliahan dalam bentuk silabus, satuan

acara perkuliahan, bahan ajar dan alat evaluasi pembelajaran. Perkuliahan dilaksanakan

sekurang-kurangnya 75% dari total pertemuan (16 kali tatap muka). Apabila perkuliahan

tidak memenuhi ketentuan, mata kuliah tersebut tidak boleh diujikan pada ujian akhir

semester.

30

3.5.2. Mahasiswa

Dalam perencanaan perkuliahan, mahasiswa harus mengisi KRS menurut batas

waktu yang tercantum dalam kalender akademik dan harus mendapat persetujuan dosen

pembimbing akademik. Perencanaan perkuliahan meliputi mata kuliah baru maupun

memprogram ulang.

Bagi mahasiswa program sarjana (S1) setelah semester pertama, jumlah beban studi

yang dapat diprogramkan dalam setiap semester ditentukan atas dasar kualitas prestasi

belajar yang dinyatakan oleh Indeks Prestasi dan banyak sks yang diperoleh dalam semester

sebelumnya. Perubahan KRS dan pembatalan mata kuliah hanya dapat dilakukan sesuai

dengan waktu yang ditentukan dalam kalender akademik.

3.6 Bimbingan Akademik

Semua dosen tetap di IKIP Mataram yang memiliki Jabatan fungsional minimum

asisten ahli berhak menjadi Pembimbing Akademik (PA) bagi mahasiwa di program studi

masing-masing. Penentuan Pembimbing Akademik diusulkan oleh program studi dan

ditetapkan oleh Dekan pada permulaan tahun akademik dan ditugaskan sampai mahasiswa

yang bersangkutan mengakhiri studinya. Jika karena suatu sebab, seorang Pembimbing

Akademik berhalangan melaksanakan tugasnya maka tugas tersebut diambil alih oleh

program studi. Jika dosen PA berhalangan tetap atau dalam jangka waktu yang lama (lebih

dari satu semester) maka Ketua program studi dapat menunjuk dosen lain sebagai pengganti.

Bimbingan Akademik meliputi segala usaha pembimbingan yang bertujuan agar mahasiswa

dapat menyelesaikan studi secara efektif dan efisien sesuai minat, bakat dan kemampuannya.

Pembimbing Akademik memberikan pengarahan, bimbingan dan bantuan kepada mahasiswa

dalam:

a. Penghitungan jumlah sks dan IP yang dicapai mahasiswa;

b. Bimbingan untuk menentukan jenis mata kuliah yang akan diambil;

c. Pengisian KRS dan Kartu Perkembangan Akademik (KPA)/Lembaran Kemajuan Belajar;

d. Membantu memecahkan masalah akademik;

e. Hal-hal lain yang mempengaruhi kegiatan akademik.

Apabila Pembimbing Akademik mengalami kesulitan dalam memberikan

bimbingan maka dosen PA yang bersangkutan dapat meminta bantuan kepada Ketua

Program Studi dan atau Wakil Dekan I. Pada setiap akhir semester, Pembimbing Akademik

memberikan laporan tertulis kepada Program Studi tentang perkembangan akademik

mahasiswanya. Jumlah mahasiswa bimbingan yang menjadi Beban Dosen Pembimbing

Akademik ditentukan oleh Ketua program studi dan ditetapkan melalui surat keputusan

Dekan.

31

3.7. Pembelajaran

Pembelajaran merupakan interaksi akademik yang memungkinkan terjadi

kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat secara aktif dalam menggali, memahami dan

memanfaatkan pengetahuan, teknologi dan seni sebagai capaian pembelajarannya. Kondisi

pembelajaran yang dikembangkan dapat memberikan ruang dan akses bagi mahasiswa untuk

memanfaatkan fasilitas pendukung dan sumber belajar, serta dapat berinteraksi dengan

pihak-pihak tertentu (mahasiswa, dosen, pakar, dan nara sumber lainnya) di dalam dan di luar

bahan kajian yang dipelajari.

Kegiatan pembelajaran dapat dikembangkan seperti tatap muka, praktikum, kerja

lapang, penelitian dan diperkaya melalui kegiatan seminar workshop dan pertemuan

akademik. Upaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, IKIP Mataram menyiapkan

ketersediaan sumberdaya manusia dan sarana prasarana pendukung sesuai dengan standar

nasional pendidikan tinggi. Hal ini dapat menjamin pembelajaran yang efektif yaitu adanya

kesesuaian kegiatan dengan rencana pembelajaran, pemutakhiran bahan ajar, kelengkapan

sarana pembelajaran, kemutakhiran sarana pembelajaran, terpenuhinya capaian pembelajaran

dengan indeks prestasi yang tinggi, dan penyelesaian studi tepat waktu.

Dosen sebagai pendidik profesional dan ilmuwan memiliki tugas utama

mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi,

dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu

dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik profesional, maka dosen dituntut untuk

memiliki kompetensi pedagogik dan profesional berikut.

1) Kompetensi pedagogik:

a. memahami karakteristik dan kebutuhan belajar mahasiswa;

b. mengembangkan strategi pembelajaran yang mendidik, kreatif, humanis, dan

mencerdaskan;

c. mengelola pembelajaran dengan menekankan penerapan prinsipandragogi dan

meningkatkan kemampuan soft skill mahasiswa;

d. memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran;

e. melakukan penilaian dan evaluasi pembelajaran yang valid dan reliabel;

f. melaksanakan bimbingan dalam rangka mengembangkan potensi mahasiswa.

2) Kompetensi profesional:

a. memahami filosofi, konsep, struktur, materi, dan menerapkan pola pikir yang sesuai

dengan bidang ilmunya;

b. mengembangkan materi pembelajaran yang inspiratif sesuai dengan tuntutan yang

32

selalu berkembang;

c. melakukan penelitian dan/atau pengembangan serta mempresentasikan hasilnya

dalam forum ilmiah dan/atau profesi.

d. menghasilkan dan mempublikasikan karya ilmiah, seni, atau prototipe dalam bidang

keahliannya;

e. melakukan pengabdian kepada masyarakat sesuai bidang keahliannya.

3.8 Evaluasi Pembelajaran dan Perpanjangan Studi

Evaluasi adalah kegiatan yang dilakukan secara terus menerus untuk mengetahui

perkembangan dan keberhasilan mahasiswa setelah mengikuti program pendidikan pada

periode tertentu. Evaluasi difokuskan pada bidang kognitif, afektif dan psikomotor yang

hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai umpan balik bagi dosen/pengajar dalam rangka

peningkatan kualitas pengajaran. Evaluasi dilakukan pada setiap tengah semester, akhir

semester dan pada akhir program pendidikan.

Evaluasi pada tengah semester dan akhir semester bertujuan untuk mengetahui

keberhasilan setiap mahasiswa yang telah memprogramkan beberapa mata kuliah pada

semester bersangkutan. Hasil evaluasi ini juga merupakan masukan bagi dosen Pembimbing

Akademik dalam membimbing mahasiswa untuk merencanakan kegiatan belajarnya pada

semester berikutnya. Evaluasi pada akhir program pendidikan dilakukan untuk menentukan

apakah mahasiswa telah menyelesaikan studinya. Evaluasi dilakukan setelah mahasiswa

mencapai sejumlah sks dan IP yang ditentukan oleh program pendidikan. Apabila hasil

evaluasi mahasiswa dibawah standar kelulusan yang telah ditetapkan maka mahasiswa dapat

memprogram ulang mata kuliah tersebut atau mengikuti program Kuliah Semester Pendek

(KSP) untuk perbaikan nilai.

Evaluasi kelanjutan menempuh program sarjana (S1) bagi setiap mahasiswa

dilaksanakan pada tiap akhir semester keempat dan evaluasi prediksi keterlambatan kelulusan

dilaksanakan pada akhir semester kedelapan. Pada program pendidikan magister, evaluasi

prediksi keterlambatan kelulusan dilakukan pada akhir semester keenam. Persyaratan untuk

mahasiswa S1 dapat melanjutkan kuliah pada semester kelima di luar ijin cuti

sekurang-kurangnya yang bersangkutan telah memperoleh 40 SKS tanpa nilai, dengan

IPK ≥ 2,00. Ketentuan mahasiswa bebas diberikan peringatan prediksi keterlambatan

kelulusan di luar ijin cuti, apabila yang bersangkutan pada akhir semester kedelapan telah

mengumpulkan sekurang-kurangnya 100 SKS dan mencapai IPK 2,00 seluruh SKS yang

telah diprogramkan. Adapun perpanjangan studi diberikan secara selektif hanya untuk

mahasiswa yang tinggal menyelesaikan tugas akhir/skripsi.

33

Mahasiswa dinyatakan telah menyelesaikan program pendidikan apabila telah

mencapai jumlah sks yang ditentukan oleh masing-masing program studi dengan ketentuan

khusus:

a. Bagi program sarjana (S1) :

1. IPK yang dicapai minimum 2,0;

2. Nilai mata kuliah wajib nasional yang meliputi Agama, Bahasa Indonesia, Pancasila

dan Kewarganegaraan minimum B; dan

3. Tidak ada nilai D.

b. Bagi Program magister (S2)

1. IPK yang dicapai minimum 2,75; dan

2. Nilai C dan/atau Nilai C+ maksimum 2 mata kuliah.

Evaluasi akhir program pendidikan dilakukan dalam rapat senat fakultas Pra

Yudisium di fakultas/program pascasarjana yang bersangkutan dan hasilnya ditetapkan

dalam Surat Keputusan Yudisium setelah melalui verifikasi akademik dan administratif.

34

BAB IV

SISTEM MANAJEMEN PENDIDIKAN

4.1 Sistem Informasi Akademik (SIAKAD)

Aplikasi online yang terangkum pada SIAKAD IKIP Mataram meliputi: Aplikasi

SIAM diperuntukkan bagi mahasiswa untuk membantu kegiatan akademiknya serta

kebutuhan akan KRS-Online dan berisi data mahasiswa beserta status tahun ajaran dan

semester. Pilihan menu yang dapat diakses pada aplikasi ini adalah: Lihat KRS, Entri KRS,

Lihat KHS, Lihat Transkrip, Jadwal Kuliah, Jadwal Ujian, Presensi, Detail (untuk melihat

biodata mahasiswa), Neraca, (melihat detail neraca tagihan setiap tahun akademik),

Pengaturan Pengguna SIAKAD, Komentar, Pesan, dan Percakapan.

Aplikasi SIKU diperuntukkan bagi admin untuk membantu kegiatan administrasi

mahasiswa. Pilihan menu yang dapat diakses pada aplikasi ini adalah: Master Biaya, Paket

Tagihan, Kirim Neraca, Data Tagihan,Validasi Tagihan lain, Tagihan Mahasiswa, Status

Mahasiswa, Status Tagihan, Laporan Transaksi, Lihat Tagihan Belum Bayar, Total Master

Biaya, Koreksi, Pengaturan Pengguna SIAKAD.

Aplikasi SIRAK diperuntukkan bagi pengelola administrasi akademik yang ada di

tiap program studi. Pilihan menu yang dapat diakses pada aplikasi ini adalah: Jalur tes, Jalur

PMDK, Setting Nilai, Perbaikan Nilai, Mahasiswa, Dosen, Pengaturan Pengguna Siakad,

Validasi biodata mahasiswa, Mahasiswa Cuti, Validasi KRS, Kurikulum, Matakuliah, Paket

Matakuliah, Kartu Studi, Bimbingan, Konversi, Buka Kelas, Kirim Paket KRS, KPRS,

(memfasilitasi batal-tambah KRS mahasiswa), Presensi, Buka Jadwal Ujian, Isi Nilai, Ganti

Password, Pesan, Percakapan,

Aplikasi SIMA digunakan oleh dosen untuk membantu monitoring serta

administrasi mahasiswa bimbingan dan mata kuliah. Pilihan menu yang dapat diakses pada

aplikasi ini adalah: Detail (melihat biodata dosen), Akademik, PPLdan KKN (melihat

bimbingan PPL dan KKN mahasiswa), Skripsi, Validasi KRS, Nilai, Pengaturan Pengguna

SIMA, Pesan, Percakapan (untuk berinteraksi terhadap mahasiswa, dosen, dan admin

kaprodi).

Aplikasi SIAM diperuntukkan bagi mahasiswa untuk membantu kegiatan

akademiknya serta kebutuhan akan KRS-Online dan berisi data mahasiswa beserta status

tahun ajaran dan semester. Pilihan menu yang dapat diakses pada aplikasi adalah berikut ini.

1. Lihat KRS, untuk melihat data KRS dan mahasiswa dapat melihat KRS yang telah

divalidasi oleh dosen pembimbing dari semester awal hingga akhir.

35

2. Entri KRS, untuk mengisi KRS dan mahasiswa dapat melakukan pengisian KRS Online

setelah melakukan validasi slip dari bagian keuangan dan melakukan registrasi

akademik.

3. Lihat KHS, untuk melihat KHS dan mahasiswa dapat melihat KHS dari semester awal

hingga akhir.

4. Lihat Transkrip, untuk melihat detail transkrip nilai.

5. Jadwal Kuliah, untuk melihat jadwal kuliah mahasiswa.

6. Jadwal Ujian, untuk melihat jadwal ujian mahasiswa.

7. Presensi, untuk melihat presensi kuliah mahasiswa.

8. Detail, untuk melihat biodata mahasiswa.

9. Neraca, untuk melihat detail neraca tagihan setiap tahun akademik.

10. Pengaturan Pengguna SIAKAD, untuk mengelola akun pengguna SIAKAD yaitu

mahasiswa dan dosen. Fasilitas yang disediakan yaitu menon-aktifkan akun dan reset

password.

11. Percakapan, untuk berinteraksi terhadap mahasiswa, dosen, dan admin kaprodi. Pesan

dapat dilihat oleh semua mahasiswa, dosen, dan admin kaprodi

Berikut beberapa prosedur untuk dapat menggunakan Aplikasi SIAM.

a. Memasukkan username dan password pada Login SIAM (Gambar 1a) untuk dapat masuk

lingkungan SIAM . Setelah login sukses, akan tampil halaman utama SIAM (Gambar 1b).

(a) (b)

Gambar 1: Halaman Login SIAM

b. Cek lihat KRS untuk Menu Lihat KRS (Gambar 2a). Tujuannya adalah untuk melihat data

mahasiswa KRS dan mahasiswa juga dapat melihat KRS yang divalidasi oleh dosen dari

semester awal hingga akhir. Dengan cara pilih semester dan tahun lalu klik tombol Proses.

menu siam

PesanInfo User

informasi dari super user

percakapansiam, sima, sirak

36

Setelah mengklik tombol proses kita akan masuk ke halaman detail data mahasiswa KRS.

Di halaman ini kita dapat melihat jumlah SKS yang diambil (Gambar 2b).

(a) (b)

Gambar 2: Lihat KRS dan jumlah SKS yang dapat diambil

c. Mahasiswa dapat melakukan administrasi akademik antara lain:

1. Entri KRS. Menu Entri KRS untuk mengisi KRS secara online tetapi mahasiswa harus

melakukan validasi slip dari bagian keuangan dan melakukan registrasi akademik

terlebih dahulu (Gambar 3a).

2. Cetak KRS. Untuk mencetak KRS, klik tombol dan pilih cetak (Gambar 3b).

3. Lihat KHS. Menu Lihat KRS untuk melihat data mahasiswa KHS dan mahasiswa juga

dapat melihat KHS dari semester awal hingga akhir. Dengan cara pilih semester dan

tahun lalu klik tombol Proses (Gambar 3c).

(a) (b) (c)

Gambar 3: Entri, cetak dan lihat KRS

d. Cek Indeks Prestasi Semester dan Indeks Prestasi Kumulatif. Bila kita mengklik

tombol proses maka kita masuk ke halaman detail data mahasiswa KHS dan dapat dilihat

jumlah Indeks Prestasi Semester dan Indeks Prestasi Kumulatif (Gambar 4).

Gambar 4: Lihat detail KHS

37

e. Cek detail data transkrip pada Lihat Transkrip. Menu Lihat Transkrip untuk melihat

detail data transkrip akademik mahasiswa, di halaman ini mahasiswa juga dapat melihat

jumlah Indeks Prestasi Kumulatif (Gambar 5).

Gambar 5. Lihat detail Transkrip

f. Cek jadwal kuliah dengan Jadwal Kuliah. Menu jadwal kuliah untuk melihat data jadwal

kuliah mahasiswa yang bersangkutan (Gambar 6a). Di halaman ini mahasiswa juga dapat

mencetak jadwal kuliah dengan cara klik dan pilih cetak (Gambar 6b).

(a) (b)

Gambar 6: Lihat dan cetak jadwal kuliah

g. Cek Jadwal Ujian. Menu jadwal ujian digunakan untuk penjadwalan ujian mata kuliah

bagi mahasiswa yang bersangkutan.

Gambar 7. Lihat jadwal ujian

38

h. Cek Presensi. Menu presensi untuk melihat data presensi mahasiswa dari semester awal

hingga akhir. Caranya dengan memilih matakuliah lalu klik tombol cari (Gambar 8).

Gambar 8. Presensi kuliah

Setelah kita mengklik tombol cari, maka kita akan masuk ke halaman detail data presensi

mahasiswa. Di halaman ini kita dapat melihat data jumlah pertemuan yang diikuti oleh

mahasiswa (Gambar 9).

Gambar 9: Daftar jumlah pertemuan kuliah

4.2 Semester dan Semester Antara

Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri dari minimal 16 sampai maksimal

18 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya termasuk 2 sampai 3 minggu kegiatan

penilaian. Dalam satu tahun terdapat dua semester yaitu gasal dan genap, dimana diantara

keduanya terdapat semester antara. Semester Gasal dimulai pada Bulan September sampai

dengan Bulan Januari dan Semester Genap dimulai pada Bulan Maret sampai dengan Bulan

Juli. Dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan evaluasi pembelajaran dapat berupa Ujian

Tengah Semester (UTS), Ujian Blok, Ujian Sisipan, Kuis, Tugas, dan Ujian Akhir Semester

(UAS) yang terintegrasi dalam rentang waktu tersebut. Penyelenggaraan kegiatan pendidikan

merupakan pelaksanaan kegiatan perkuliahan dari mata kuliah yang ditawarkan dan

terprogram pada semester tersebut.

Klik

39

Kuliah Semester Pendek dilaksanakan diantara dua semester untuk tujuan remediasi.

Jadwal pelaksanaan KSA harus disesuaikan dengan jadwal registerasi mahasiswa dan

kebutuhan sistem pelaporan data akademik secara online dan offline. Peserta yang mengikuti

KSA adalah mahasiswa yang sudah menempuh mata kuliah dan memperoleh nilai dibawah B

(B-, C+, C, D, dan E). Nilai K (kosong) tidak boleh mengikuti KSA, Mata kuliah yang

diprogramkan pada KSA adalah mata kuliah yang diprogramkan pada satu semester

sebelumnya. Perkuliahan KSA dilaksanakan dengan pertemuan minimum 12 kali pertemuan.

Jumlah sks yang dapat diprogramkan maksimum 10 sks, Jumlah peserta KSA per mata

kuliah minimum 10 orang. Apabila jumlah tersebut tidak terpenuhi maka peserta terdaftar

menanggung biaya minimum penyelengaraan KSA, Nilai maksimum yang dapat dicapai

adalah B+.

4.3 Dosen Pembimbing Akademik

Semua dosen tetap di IKIP Mataram yang berpendidikan minimum magister (S2) dan

memiliki Jabatan fungsional minimum asisten ahli berhak menjadi Pembimbing akademik

(PA) bagi mahasiwa di program studi/jurusan masing-masing.

Penentuan Pembimbing Akademik:

a. Pembimbing Akademik (PA) diusulkan oleh program studi dan ditetapkan oleh Dekan

pada permulaan tahun akademik dan ditugaskan sampai mahasiswa yang bersangkutan

mengakhiri studinya;

b. Jika karena suatu sebab, seorang Pembimbing Akademik berhalangan melaksanakan

tugasnya maka tugas tersebut diambil alih oleh program studi;

c. Jika dosen PA berhalangan tetap atau dalam jangka waktu yang lama (lebih dari satu

semester) maka Ketua program studi dapat menunjuk dosen lain sebagai pengganti.

Bimbingan Akademik meliputi segala usaha pembimbingan yang bertujuan agar

mahasiswa dapat menyelesaikan studi secara efektif dan efisien sesuai minat, bakat dan

kemampuannya. Pembimbing Akademik memberikan pengarahan, bimbingan dan bantuan

kepada mahasiswa dalam hal: 1) Penghitungan jumlah sks dan IP yang dicapai, 2) Bimbingan

untuk menentukan jenis mata kuliah yang akan diambil, 3) Pengisian KRS dan Kartu

Perkembangan Akademik (KPA)/Lembaran Kemajuan Belajar, dan 4) Membantu

memecahkan masalah akademik ataupun hal-hal lain yang mempengaruhi kegiatan

akademik.

40

Bimbingan akademik dilakukan pada setiap awal semester secara perorangan maupun

kelompok dalam batas waktu yang telah ditetapkan dalam kalender akademik, Bimbingan

lainnya dapat dilakukan secara perorangan atau kelompok secara terjadwal di bawah

koordinasi Ketua Program Studi, Pelaksanaan bimbingan akademik dilakukan di Kampus

IKIP Mataram.

4.4 Pembayaran SPP dan Dokumen Akademik

Untuk melakukan herregistrasi setiap awal semester, mahasiswa lama maupun baru

diharuskan membayar SPP di bank yang ditunjuk, yaitu Bank BNI 46. Setiap mahasiswa

yang telah membayar SPP dapat mengakses secara online pengisian Kartu Rencana Studi

(KRS) dan selanjutnya divalidasi oleh Dosen Pembimbing Akademik (PA).

Setiap mahasiswa memiliki dokumen administrasi akademik dalam bentuk electronic

file di dalam SIAKAD. Dokumen administrasi akademik meliputi:

a. biodata mahasiswa (khusus mahasiswa baru);

b. Kartu rencana studi (KRS);

c. Kartu hasil studi (KHS);

d. transkrip; dan

e. ijazah.

4.5 Izin Berhenti Studi Sementara (Cuti)

Mahasiswa berhak ijin meninggalkan studi sementara atau disebut cuti akademik

diatur sebagai berikut:

a. diajukan kepada Rektor paling lambat 2 minggu sebelum Ujian Tengah Semester;

b. ijin cuti akademik boleh diajukan minimum setelah menempuh 2 semester;

c. cuti akademik dapat diberikan kepada mahasiswa sebanyak-banyaknya 2 semester untuk

program sarjana (S1) dan program magister (S2), baik berselang maupun berturut-turut;

d. mahasiswa yang mengambil cuti akademik setelah perkuliahan berjalan, biaya pendidikan

pada semester tersebut tidak dapat diminta kembali;

e. pengajuan aktif kuliah kembali harus dilaksanakan sebelum masa pembayaran SPP

berakhir pada semester yang bersangkutan;

f. mahasiswa yang mengambil cuti akademik secara berturut-turut lebih dari satu semester

dimungkinkan untuk mengajukan aktif kembali sebelum cuti yang diminta berakhir.

41

4.6 Perpindahan Mahasiswa

Mahasiswa pindahan adalah mereka yang pindah dari Program studi dalam satu

fakultas dan antar fakultas di lingkungan IKIP Mataram, serta dari Perguruan Tinggi Negeri

atau Perguruan Tinggi Swasta lain yang status akreditasinya sama atau lebih tinggi. Tata cara

dan Syarat-syarat mahasiswa pindahan perpindahan mahasiswa antar program studi dalam

satu fakultas dan antar fakultas dimungkinkan sepanjang memenuhi ketentuan yang

ditetapkan oleh program studi dan fakultas penerima dengan persetujuan Dekan, Permohonan

pindah tersebut diajukan kepada Rektor sesuai dengan Kalender Akademik yang berlaku dan

terdaftar (aktif kuliah) di program studi asal minimal 2 semester.

Perpindahan Mahasiswa antar Perguruan Tinggi:

1. Mengajukan surat permohonan menjadi mahasiswa IKIP Mataram kepada Rektor;

2. Permohonan pindah tersebut diajukan kepada Rektor sesuai dengan Kalender Akademik

yang berlaku;

3. Terdaftar (aktif kuliah) minimum selama 2 semester pada PTN/PTS asal;

4. Nilai akreditasi program studi asal minimum sama dengan program studi yang dituju;

5. Mempunyai IPK minimum 2,0;

6. Menyerahkan surat keterangan pindah dari perguruan tinggi asal;

7. Menyerahkan print out profil data mahasiswa dari PDDIKTI;

8. Bukan mahasiswa drop out dan/atau yang terkena hukuman dikeluarkan dengan tidak

hormat;

9. Masa studi mahasiswa pindahan dihitung berdasarkan jumlah SKS dan lama studi yang

akan ditempuh di program studi yang dituju;

10. Membayar SPP sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

11. Memenuhi kewajiban-kewajiban lain yang ditentukan oleh IKIP Mataram;

12. Konversi nilai mata kuliah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

13. Mahasiswa yang pindah ke perguruan tinggi lain setelah perkuliahan berjalan, SPP dan

biaya lainnya yang telah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.

4.7 Tugas Akhir

Setiap mahasiswa diwajibkan menyusun tugas akhir dalam bentuk karya tulis ilmiah

yang disebut Skripsi untuk S1dengan bobot 6 SKS dan Thesis untuk S2 dengan bobot 8 SKS.

Ketentuan detailnya sebagai berikut.

42

1. Pengajuan proposal skripsi tahapannya berikut ini:

a. Mahasiswa diperkenankan mengajukan proposal skripsi setelah menempuh minimum

120 SKS;

b. Jumlah SKS sebagaimana dimaksud pada huruf a harus diverifikasi melalui unit kerja

terkait.

c. Mahasiswa mengusulkan minimum 3 (tiga) tema Skripsi yang menggambarkan masalah

yang akan diteliti kepada dosen PA;

d. Mahasiswa menyusun kerangka proposal skripsi untuk dikonsultasikan dengan dosen

Pembimbing Akademik (PA);

e. Hasil konsultasi dengan dosen PA yang berbetuk rancangan proposal diajukan kepada

ketua program studi untuk dibahas dalam rapat Tim Komisi Skripsi;

f. Rancangan proposal yang sudah disetujui Komisi Skripsi disampaikan kepada ketua

program studi;

g. Ketua program studi mengusulkan dua orang dosen pembimbing kepada Wadek I untuk

ditetapkan menjadi Pembimbing Skripsi melalui Surat Tugas Dekan.

2. Pengajuan proposal thesis tahapannya berikut ini:

a. Mahasiswa diperkenankan mengajukan proposal thesis setelah menempuh minimum

27 SKS;

b. Jumlah sks sebagaimana dimaksud pada huruf a harus melalui verifikasi melalui unit

kerja terkait;

c. Mahasiswa mengusulkan minimum 2 (dua) tema thesis yang menggambarkan masalah

yang akan diteliti kepada Ketua Prodi;

d. Komisi thesis membahas dan menentukan judul terpilih;

e. Penetapan judul terpilih disampaikan kepada Ketua Prodi untuk menentukan

pembimbing thesis;

f. Dekan menetapkan dua orang dosen pembimbing thesis melalui Surat Tugas dekan.

3. Jumlah SKS yang diperoleh mahasiswa tersebut pada ayat 1 (a) harus sudah termasuk

mata kuliah Nasional, Institut, Fakultas, mata kuliah Metode Penelitian, Statistika dan

mata kuliah prasyarat untuk skripsi yang ditentukan fakultas.

4. Penulisan karya ilmiah (skripsi dan thesis) berdasarkan pada Buku Pedoman Penulisan

Karya Ilmiah IKIP Mataram.

5. Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti KKN dan PPL bagi program Sarjana, dengan

ketentuan:

43

a. KKN ataupun PKL/PPL adalah kegiatan intra kurikurikuler dengan persyaratan

mahasiswa telah lulus sekurang-kurangnya 106 SKS dengan IPK minimum 2,0 dan

lulus semua mata kuliah nasional;

b. Jumlah SKS dan IPK harus diverifikasi oleh Ketua program Studi.

c. Besaran satuan kredit semester untuk KKN = 4 SKS dan PKL = 4 SKS untuk FIP dan

fakultas lainnya PPL= 3 SKS.

d. Ketentuan lain mengenai penyelenggaraan KKN dan PKL/PPL ditentukan dalam

keputusan Rektor.

7. Ketentuan tentang pelaksanaan KKN lebih lanjut ditentetukan oleh Lembaga Penelitian

dan Pengabdian kepada Masyarakat, sedangkan PKL/PPLdiatur oleh LP3M.

8. Mahasiswa program pascasarjana wajib mengikuti PPL dengan ketentuan:

a. Telah lulus minimum 27 SKS dengan IPK minimum 2,75;

b. Telah lulus simulasi PPL yang dinyatakan dengan Surat Keterangan dari dosen

pengampu mata kuliah PPL.

c. Pengelolaan PPL mahasiswa pascasarjana dilakukan oleh Program Pascasarjana.

4.8 Yudisium dan Wisuda

Pelaksanaan Yudisium dan Wisuda sesuai dengan kalender Akademik yang

berlaku. Penetapan kelulusan dilakukan berdasarkan daftar calon lulusan yang memperoleh

persetujuan dari Kopertis, selanjutnya ditetapkan melalui rapat senat pada masing-masing

fakultas.

a. Yudisium

(1) Peserta yudisium adalah mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan

melalui sidang penetapan kelulusan di fakultas.

(2) Yudisium dilaksanakan dalam Sidang Senat terbuka fakultas.

(3) Kegiatan Yudisium paling sedikit berisi kegiatan :

a. Pembacaan Surat Keputusan Yudisium

b. Penyerahan Surat Keputusan kepada yudisiawan/yudisiawati oleh Dekan;

(4) Penyelenggaraan yudisium dilakukan oleh Fakultas dengan melibatkan kepanitiaan dari

Program Studi.

(5) Peserta yudisium wajib mengikuti Upacara Yudisium.

(6) Bagi mereka yang karena suatu hal tertentu tidak dapat mengikuti yudisium tersebut

dalam Ayat (2) dapat diyudisium tanpa kehadiran yang bersangkutan (inabsentia).

44

(7) Peserta yudisium yang telah diberlakukan Kurikulum Kualifikasi Nasional Indonesia

(KKNI) dipersyaratkan memenuhi/memiliki Surat Keterangan Pendamping Ijasah

(SKPI).

b. Wisuda

(1) Wisuda dilaksanakan 2 kali dalam setahun. Dalam hal-hal tertentu apabila dipandang

perlu wisuda dapat diadakan lebih dari 2 kali.

(2) Wisuda dilaksanakan dalam Sidang Senat terbuka IKIP Mataram.

(3) Kegiatan wisuda paling sedikit berisi kegiatan:

a. Pembacaan Surat Keputusan Wisuda;

b. Pengukuhan wisudawan/wisudawati oleh Rektor dan Dekan;

c. Penyerahan ijazah, transkrip akademik dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah

(SKPI) kepada wisudawan/wisudawati.

(4) Penyelenggaraan wisuda dilakukan oleh Institut dengan melibatkan kepanitiaan dari

fakultas.

(5) Peserta wisuda adalah mereka yang telah mengikuti yudisium dan telah memenuhi

persyaratan yang ditetapkan Rektor IKIP Mataram.

45

BAB V

KURIKULUM

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian

pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan program studi. Perubahan kurikulum di perguruan tinggi merupakan

aktivitas rutin yang harus dilakukan sebagai tanggapan terhadap perkembangan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) (scientific vision), kebutuhan masyarakat (societal

need), serta kebutuhan pengguna lulusan (stakeholder need). Berdasar pada data dan acuan

kedua referensi ini, kemudian dilakukan rekonstruksi kurikulum Institusi, Fakultas dan

Program Studi.

5.1 Profil Lulusan IKIP Mataram

Penentuan profil lulusan program studi berdasarkan kegiatan analisis perkembangan

keilmuan/keahlian, analisis kebutuhan pasar kerja dan analisis pemangku kepentingan

(stakeholders). Profil adalah peran dan fungsi yang dapat dijalankan oleh lulusan setelah

memasuki area kerja dan/atau masyarakat. Penentuan profil lulusan dilakukan dengan

beberapa tahapan berikut ini.

1. Studi pelacakan lulusan (tracer study) kepada pengguna potensial yang sesuai dengan

bidang studi.

2. Identifikasi peran lulusan berdasarkan tujuan penyelenggaraan program studi sesuai

dengan visi misi institusi.

3. Kesepakatan dengan program studi sejenis dalam asosiasi program studi, hal ini untuk

mengetahui penciri umum program studi.

4. Forum diskusi dan pertemuan yang diselenggarakan oleh himpunan atau asosiasi

program studi sejenis baik secara kewilayahan, nasional dan internasional

Metode yang digunakan untuk penentuan profil lulusan antara lain:

1. diskusi kelompok terfokus (Focus Group Discussion), seminar, lokakarya dan kegiatan

sejenis bersama antara program studi dengan lembaga/institusi pengguna lulusan;

2. penyebaran kuesioner atau angket baik dalam bentuk cetak maupun dalam bentuk digital

kepada para alumni atau pada saat mahasiswa melaksanakan praktek lapangan atau

pemagangan;

3. diskripsi permintaan pengguna lulusan melalui kegiatan Job Fair yang diselenggarakan

oleh institut, fakultas atau program studi;

4. informasi secara non formal para alumni melalui e-mail tentang kebutuhan keilmuan dan

ketrampilan yang dibutuhkan sekarang ini.

46

Informasi yang diperoleh dari studi kebutuhan dan keilmuan tersebut dianalisis

dengan menggunakan analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, Treaths) untuk

menghasilkan profil lulusan. Dengan mempertimbangkan nilai-nilai agama, budaya yang

didukung penguasaan bidang sains, teknologi dan seni, maka lulusan IKIP Mataram

diharapkan memiliki profil sebagai berikut.

1. Bertakwa pada Tuhan yang Maha Esa;

2. Berakal, berbudi mulia, beretika, trampil dan bertanggung jawab;

3. Menguasai bidang ilmu pedagogik dan jurusannya;

4. Mandiri, kritis, inovatif dan komunikatif;

5. Terbuka dan adaptif terhadap dinamika perubahan sosial.

5.2 Pengkodean Mata Kuliah dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM)

Pengkodean mata kuliah menggunakan 7 (tujuh) digit untuk menyatakan: level unit

yang memiliki matakuliah (Nasional, Institut, Fakultas, Program Studi), jenjang (S0, S1, S2,

S3), posisi semester dan nomor urut mata kuliah, sebagaimana ditunjukkan dalam Gambar 10

berikut. Berdasar pada Tabel 3, kode yang tertulis pada Gambar 10 tersebut: PBO 1404

berarti bahwa mata kuliah dimiliki oleh Program Studi Pendidikan Biologi, jenjang S1, pada

semester 4 (empat) dan nomor urut mata kuliah adalah 04.

Gambar 10: Pengkodean mata kuliah

Keterangan:

a. Tiga digit awal berupa huruf yang menunjukkan tingkat pemberlakuan mata kuliah dan

menunjukkan kode mata kuliah tingkat Nasional, Institusi, Fakultas, dan Program Studi.

b. Digit keempat berupa angka yang menunjukkan jenjang/strata Program Studi, angka 0

untuk menunjukkan jenjang diploma, angka 1 untuk menunjukkan jenjang S1, angka 2

untuk menunjukkan jenjang S2 dan angka 3 untuk menunjukkan jenjang S3;

c. Digit kelima berupa angka yang menunjukkan pada semester berapa matakuliah tersebut

ditawarkan, angka 0 mata kuliah ditawarkan pada semua semester, angka 1 mata kuliah

ditawarkan pada semester kesatu, angka 2 mata kuliah ditawarkan pada semester kedua

dan seterusnya;

d. Dua digit terakhir, yaitu digit keenam dan ketujuh, berupa angka yang menunjukkan

nomor urut dari matakuliah tersebut.

1 2 3 4 5 6 7

P B O 1 4 0 4

Kode Mata Kuliah Nasional,

Institut, Fakultas, Prodi

Jenjang

Prodi Semester

Nomor Urut

Mata Kuliah

47

Tabel 3: Sistem Pengkodean Mata Kuliah mulai Semester Ganjil 2017 - 2018

Tingkat Mata Kuliah Kode Lama Kode Baru

Nasional - NAS

Institut - INS

Fakultas IP - FIP

1 Program Studi Teknologi Pendidikan 111 PTP

2 Program Studi Bimbingan Konseling 121 PBK

3 Program Studi Administrasi Pendidikan 131 PAP

4 Program Studi Pendidikan Luar Sekolah 141 PLS

Fakultas PMIPA - FMP

1 Program Studi Pendidikan Biologi 211 PBO

2 Program Studi Pendidikan Matematika 221 PMA

3 Program Studi Pendidikan Kimia 231 PKM

4 Program Studi Pendidikan Fisika 241 PFI

Fakultas POK - FOK

1 Program Studi Pendidikan Olahraga 311 FOR

Fakultas PBS - FBI

1 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris 411 PBS

2 Program Studi Pascasarjana Pendidikan Bahasa Inggris 41102 PSI

Pengkodean nomor induk mahasiswa (NIM) menggunakan 9 (sembilan) digit untuk

menyatakan tahun masuk mahasiswa, nomor urut dan jenjang program studi, status

mahasiswa serta nomor urut masuk mahasiswa di tingkat institusi (Gambar 11). Detailnya

sebagai berikut.

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Tahun masuk Nomor urut dan

jenjang Prodi

Status

mahasiswa Nomor urut mahasiswa

Gambar 11: Pengkodean nomor induk mahasiswa

48

Keterangan:

a. Dua digit awal menunjukkan kode tahun masuk mahasiswa.

b. Digit ketiga dan keempat menunjukkan nomor urut dan jenjang program studi, artinya:

digit 1 s/d 50 untuk program studi S1, digit 51 s/d 80 untuk program studi S2 dan digit 81

s/d 99 untuk program studi S3;

c. Digit kelima menunjukkan status mahasiswa, yaitu: diberi kode 1 untuk program reguler,

kode 2 untuk alih jenjang (lanjut) dari diploma ke S1, kode 3 untuk pindah jurusan bidang

studi dalam institusi, kode 4 untuk pindah jurusan bidang studi dari luar institusi, kode 5

untuk pindah program studi yang sama dari luar institusi, kode 6 untuk guru dalam

jabatan, kode 7 untuk program penyetaraan dan diberi kode 8 untuk program lainnya;

d. Empat digit terakhir untuk kode nomor urut mahasiswa di tingkat institusi.

5.3 Kurikulum Program Studi

Kurikulum setiap program studi di IKIP Mataram, didalamnya tersusun atas mata

kuliah tingkat nasional, institusi (Tabel 4), fakultas serta program studi. Keseluruhan mata

kuliah tersebut merupakan penjabaran secara linier untuk mewujudkan visi dan misi institusi,

fakultas maupun program studi dalam bidang akademik. Penjelasannya diuraikan berikut ini.

Tabel 4: Kode Mata Kuliah Umum Nasional dan Institusi

No Kode MK Matakuliah SKS Prasyarat

1 NAS 1101 Agama 2 -

2 NAS 1102 Bahasa Indonesia 2 -

3 NAS 1103 Pancasila 2 -

4 NAS 1104 Pendidikan Kewarganegaraan 2 -

5 INS 1105 Pendidikan Karakter 2 -

6 INS 1106 Pendidikan Kewirausahaan 2 -

Total 12