Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

download Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

of 8

Transcript of Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    1/18

    Inovasi Program UnggulanKELURAHAN MEKARSARI

    PEMERINT H KOT B NJ R

    KEC M T N B NJ R

    Jl. Tentara Pelajar No.08 Telp. 0265-744323 Kode Pos 46321 Prov. Jawa BaratWebsite : kelurahanmekarsari.banjarkota.go.id

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    2/18

    A. INOVASI KELURAHAN MEKARSARI

    1. Bidang Kesehatan Masyarakat

    -

    Becak PosyanduDasar :

    Berita Acara kesepakatan pembelian becak posyandu tanggal 14 Juli 2010

    Penjelasan :

    Beranjak dari kebutuhan alat tranportasi yang mendesak, yang kala itu dirasakan

    oleh pengurus posyandu terutama ketika ada ibu hamil yang akan melahirkan dan

    perlu diantar ke tempat persalinan, Pengurus Posyandu di RW 04 akhirnyamengumpulkan modal pada tahun 2010 bersumber dari swadaya masyarakat dan

    para donatur sehingga dapat membeli 1 buah Becak. Becak ini diberi nama

    “CANDU ASMARA” (beCAk posyaNDU Angkutan Swadaya MAsyaRAkat).Becak

    tersebut disewakan kepada masyarakat dengan setoran Rp. 2000,- / hari. Uang

    hasil sewa becak tersebut dikumpulkan untuk kebutuhan posyandu dan bahkan

    dapat menambah jumlah becak hingga tahun 2015 menjadi 4 becak. Selain itu,

    becak tersebut dapat digunakan oleh masyarakat setempat sebagai posyandu

    mobile yang bermanfaat untuk mensweeping sasaran posyandu yang tidak dapat

    datang pada hari buka posyandu, juga sebagai “ambulance”nya posyandu yan g

    siap siaga untuk mengantar ibu hamil yang akan bersalin ataupun masyarakat

    yang sakit menuju ke tempat layanan kesehatan.

    Dampak positif :

    - D/S posyandu meningkat, pada tahun 2013 : D/S 85%, tahun 2014 : D/S 90%

    - Tersedianya transportasi siaga

    - Mengurangi pengangguran

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    3/18

    - Balitung (Balita Menabung)

    Dasar :

    Surat edaran Lurah Mekarsari No : 148/213.a-Kel, Tanggal 08 Juli 2014

    Penjelasan :

    Dalam rangka memasyarakatkan gerakan gemar menabung, dan mengingat masih

    banyaknya masyarakat yang belum menyadari akan pentingnya dana cadangan

    untuk keseshatan, maka Kelurahan Mekarsari mengadakan Program Balitung.

    Program ini diperuntukan bagi orang tua yang memiliki balita agar menabung

    setiap bulan ketika kunjungan ke posyandu. Uang tabungan tersebut dapat

    digunakan sewaktu-waktu oleh orang tua balita ketika anak sakit yang

    membutuhkan biaya pengobatan.

    Dampak positif :Meringankan biaya pengobatan ketika anak sakit.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    4/18

    2. Bidang Pemerintahan

    - Pengentrian Profil Kelurahan dengan Software DDK

    Pengentrian Data Dasar Keluarga

    Sumber utama dalam pengentrian Data Dasar Keluarga (DDK) adalah Kartu

    Keluarga oleh sebab itu kami melakukan Inovasi dalam pelaksanaan pengentrian

    data DDK agar menghindari kesalahan pengentrian seperti Nomor Kartu Keluarga,

    NIK, Nama Kepala Keluarga dan Anggota Keluarga, Tempat Tanggal Lahir dll yang

    tertera dalam Kartu Keluarga dengan memanfaatkan data BIP (Buku IndukKependudukan) yang berasal dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, hal ini

    selain memudahkan pencacah dalam melaksanakan pendataan sekaligus juga untuk

    mengevaluasi keberadaan Penduduk di Kelurahan Kami.

    Data penduduk yang ada di kelurahan terbagi menjadi 2 (dua) yaitu data yang

    berasal dari BIP dan DDK, data BIP bersifat administratif dimana perubahan data

    tersebut hanya dapat dilakukan melalui prosedur pengajuan yang bersangkutan

    (penduduk) dengan melengkapi persyaratan administratif. Sedangkan data DDK

    merupakan data faktual dilapangan yang diperoleh berdasarkan pendataan secara

    door to door oleh petugas pencacah kepada Kepala Keluarga. Untuk meminimalkan

    perbedaan data yang diakibatkan oleh dua hal tersebut kami menggabungkan

    kedua metode tersebut untuk mengisi DDK, sehingga dapat diketahui penduduk

    yang secara administratif tercatat keberadaanya dalam BIP namun secara faktual

    yang bersangkutan telah meninggal/pindah, ataupun sebaliknya penduduk yang

    secara faktual ada keberadaanya namun secara administratif (data BIP) tidak

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    5/18

    tercatat. Dari temuan pendataan tersebut nantinya menjadi bahan pembinaan lurah

    dalam rapat koordinasi Ketua RT/RW yang dilaksanakan setiap bulan sekaligus

    pembagian insentif RT/RW agar dapat segera dilakukan penyesuaian oleh

    penduduk yang bersangkutan. Dimana tindak lanjutnya menjadi bahan laporandalam LAMPID (Lahir Mati Pindah Datang) yang disampaikan ke Dinas

    Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

    Adapun tahapan pengentrian sebagai berikut :

    Tahap Persiapan Pencacah (Pencairan data DDK) :

    1. Pencacah melibatkan Ketua RT.

    2. Pencacah dibekali Blangko DDK dan lembar BIP (Buku Induk Kependuddukan)

    per RT .3. Pencacah mendata Kepala Keluarga secara door to door menggunakan Blangko

    DDK dengan berpedoman kepada data BIP atau Kartau Keluarga.

    4. Berdasarkan Pendataan tersebut Pencacah dapat mengetahui :

    a. Adanya Perbedaan data BIP atau Kartu Keluarga dengan data Faktual di

    lapangan

    Contoh :

    1. Di Kartu Keluarga (KK) Masih tercatat namun sudah meninggal

    2. Di Kartu Keluarga (KK) belum tercatat Kelahiran, Pindah, Datang. dan

    3. Kepala Keluarga tersebut masih tercatat di RT, RW, Lingkungan atau

    Kelurahan lain

    b. Selanjutnya Pencacah (Ketua RT) memberikan pemahamam kepada

    masyarakat tentang pentingnya data Kependudukan.

    Tahap Pengentrian DDK :

    1. Pengentrian DDK dikerjasamakan dengan pihak SMK Negeri 1 Banjar dengan

    naskah kerjasama Nomor : 421.5/095-SMK.01/disdikbud/2014 tanggal 18 Agustus

    2014.

    2. Sambil menunggu data dari Pencacah, Operator mengentri dahulu data DDK

    (Data Dasar Keluarga) mengunakan data BIP melalui software dientrikan ke

    Website www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id

    http://www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id/http://www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id/http://www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id/http://www.prodeskel.pmd.kemendagri.go.id/

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    6/18

    3. Ketika lembar DDK (Data Dasar Keluarga) masuk dari Pencacah, maka operator

    mengentri sisa data yang ada di DDK seperti Data Aset, Data Kesehatan Keluarga

    dll.

    Pengentrian Potensi dan Tingkat Perkembangan Kelurahan

    Dalam pengentrian Potensi dan Tingkat Perkembangan Kelurahan kami

    melibatkan antara lain :

    1. BAPPEDA Kota Banjar untuk data Batas Wilayah, Luas Wilayah

    2. Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy Kota Banjar untuk Iklim

    3. PPL Pertanian Kecamatan Banjar untuk Potensi Pertanian dan Peternakan

    4. UPT Pendidikan Kecamatan Banjar untuk tingkat Pendidikan

    5. Dinas Capilduk Kota Banjar untuk Potensi Sumber Daya Manusia

    6. Dinsosnakertrans Kota Banjar untuk Tenaga kerja dan kualitas anggkatan kerja

    7. Dinas Kesehatan dan Puskesmas untuk data Kesehatan, sanitasi lingkungan

    8. Polsek Banjar untuk data keamanan dan ketertiban dan Kedaulatan

    Politik Masyarakat.

    9. Panitia Pemungut Suara Kelurahan untuk mengetahui tingkat partisipasi

    masyarakat.

    Dampak Positif :

    Pengentrian profil kelurahan semakin cepat, dan data semakin akurat.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    7/18

    3. Bidang Keamanan dan Ketertiban

    - Poskamling Terpadu

    Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban, masyarakat di lingkungan RT

    04/18 menjalankan kegiatan siskamling. Sarana dan prasarana sangat didukungdengan adanya Poskamling. Poskamling ini merupakan lain dari pada yang lain,

    karena poskamling ini merupakan Poskamling Terpadu, dikatakan terpadu karena

    memadukan fungsi-fungsi dalam bidang yang sangat bermanfaat diantaranya:

    1. Fungsi Kemanan dan Ketertiban, yakn poskamling sebagai antisipasi kriminalitas,

    penyakit masyarakat dan bencana.

    2. Fungsi sosial, yakni Poskamling sebagai sarana silaturahmi penduduk. Kegiatan

    poskamling tidak hanya di malam hari, di siang hari pun keberadaan poskamlingini sangat bermanfaat sebagai sarana masyarakat untuk bertukar pikiran bahkan

    menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat.

    3. Fungsi kesehatan, yakni poskamling sebagai langkah pertolongan pertama pada

    saat ada masyarakat yang mengalami kecelakaan/menderita sakit.

    4. Fungsi seni dan budaya, yakni poskamling sebagai sarana menyampaikan pesan-

    pesan dan ajakan positif melalui kreasi seni yang dibuat dengan membuat

    harmonisasi irama dari kohkol-kohkol yang ada di poskamling.

    Dampak Positif :

    Kemanan dan ketertiban lingkungan dapat terjaga serta masyarakat semakin

    harmonis.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    8/18

    4. Bidang Pendidikan

    - Program SMS (Sehari Minimal Seribu)

    Dasar :

    Surat edaran Lurah Mekarsari No : 148/213.b-Kel, Tanggal 08 Juli 2014

    Penjelasan :

    Untuk menggerakkan masyarakat gemar menabung, Kelurahan Mekarsari

    membuat program SMS (Sehari Minimal Seribu). Program ini ditujukan untuk anak

    sekolah ataupun orang tua yang memiliki anak sekolah, agar menabung setiap hari

    di sekolah minimal Rp.1000,- . Setiap tahun ajaran baru uang tabungan dapat

    diambil untuk keperluan membeli kebutuhan sekolah anaknya.

    Dampak Positif :

    Meringankan biaya kebutuhan sekolah di tahun ajaran baru.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    9/18

    5. Bidang Ekonomi Masyarakat

    - “KECRET” (Kencleng Kredit Macet)

    Penjelasan :

    Dalam rangka mengurai dan mengurangi tingkat kemacetan yang ada di KoperasiSurya Mekar Kelurahan Mekarsari, Pengurus Koperasi membuat program

    “KECRET” (Kencleng Kredit Macet). Masyarakat peminjam khususnya yang berada

    di kategori macet diberikan celengan oleh pengurus koperasi untuk setiap hari diisi

    minimal Rp.5000,-. Setiap bulan pegawai koperasi mendatangi warga tersebut

    untuk mengambil hasil tabungannya untuk dijadikan setoran dari pinjaman warga

    tersebut.

    Dampak Positif :Tingkat kemacetan pinjaman berkurang terbukti pada Tahun 2013 tingkat

    kemacetannya 13% sedangkan pada Tahun 2014 menurun menjadi 11%.

    6. Bidang Partisipasi Masyarakat- Mekarsari Berbagi

    Kegiatan ini sebagai upaya membangun pasrtisipasi masyarakat khususnya dalam

    meningkatkan rasa kepedulian sosial. Sasarannya adalah kepada masyarakat

    kurang mampu, anak yatim, korban bencana dan lain-lain. Partisipasi berupa donasi

    yang diberikan baik dari tokoh masyarakat, perusahaan, perbankan ataupun pihak

    lainnya.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    10/18

    Dampak positif :

    Timbulnya rasa peduli sosial yang tinggi, dan terbantunya masyarakat yang kurang

    mampu.

    7. Bidang Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga

    - Satu Rumah (minimal) Satu Tanaman :

    Dasar :

    Surat Edaran Ketua TP PKK Kelurahan Mekarsari nomor 660/01/PKK-Kel Tanggal 05

    Januari Tahun 2015

    Penjelasan :

    Dalam rangka “menghijaukan” lingkungan di Kelurahan Mekarsari TP PKKKelurahan Mekarsari menghimbau agar setiap rumah yang ada di Kelurahan

    Mekarsari wajib memiliki minimal 1 jenis tanaman yang ditanam di pekarangannya,

    diutamakan tanaman obat keluarga ataupun jenis tanaman warung hidup. Hal ini

    untuk mendukung program ketahanan pangan di masyarakat.

    Dampak Positif :

    Kebutuhan pangan masyarakat terbantu, dan lingkungan semakin sehat.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    11/18

    B. PROGRAM UNGGULAN KELURAHAN MEKARSARI

    1. Bidang Keamanan dan Ketertiban

    - “SIKAT” (Sidak Kos-Kosan dan Anti Maksiat)

    Dasar :

    Surat Edaran Lurah Mekarsari No : 148/268.a-Kel, Tanggal 27 Agustus 2014

    Penjelasan :

    sebagai salah satu langkah menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat

    maka Kelurahan Mekarsari mengad akan program “SIKAT” (Sidak Kos -Kosan dan

    Anti Maksiat). Hal ini diupayakan agar keberadaan kos-kosan tidak menjadi tempat

    yang disalahgunakan untuk hal-hal kemaksiatan. Program ini bekerja sama dengan

    Babinsa, Babinkamtibmas dan Bindes Pol PP yang bertugas di Kelurahan

    Mekarsari.

    Dampak Positif :

    Penyakit masyarakat berkurang.

    - Lomba Poskamling

    Dasar :

    Berita Acara penetapan kejuaraan Lomba Poskamling Tanggal 21 Oktober 2014

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    12/18

    Penjelasan :

    sebagai salah satu upaya mengaktifkan siskamling dengan kegiatan ronda malam,

    dan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga

    keamanan dan ketertiban lingkungan maka Kelurahan Mekarsari mengadakanLomba Poskamlling Tingkat Kelurahan. Kegiatan ini bekerja sama dengan Babinsa,

    Babinkamtibmas dan Bindes Pol PP yang bertugas di Kelurahan Mekarsari.

    Dampak Positif :

    Masyarakat sadar akan pentingnya siskamling melalui ronda malam

    2. Bidang Partisipasi Masyarakat

    - Bank Sampah PBB

    Dasar :

    Berita Acara pembentukan bank sampah melati RW 02 tanggal 09 Januari 2011

    Penjelasan :

    Dalam rangka memanfaatkan sampah agar menjadi sesuatu memiliki nilai lebih,

    maka Warga di RW 02 Lingkungan Cimenyan 1 membentuk bank sampah yang

    diberi nama bank sampah melati. Warga RW 02 bergotong royong mengumpulkan

    sampah non organik agar dapat diserahkan kepada pengurus Bank Sampah. Hasil

    pengumpulan sampah dijual melalui Dinas Kebersihan ataupun langsung ke tukang

    rongsok yang sudah diajak bekerja sama. Hasil penjualan sampah ditabung di bank

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    13/18

    sampah, dan uangnya diutamakan unutk membayar PBB setiap tahun, bahkan

    uang tabungan semua anggota dapat digulirkan menjadi simpan pinjam warga RW

    02.

    Dampak Positif :

    Realisasi pembayaran PBB meningkat terbukti pada tahun 2013 Realisasi PBB yakni

    83%, sedangkan tahun 2014 yakni 92%.

    - Jum’at Berkeringat

    Dasar :

    Surat Keputusan Lurah Mekarsari No : 148/Kpts.09.a-Kel/2014, Tanggal 05 Juni 2014

    Penjelasan :

    Dalam rangka memasyarakatkan olah raga serta meningkatkan kebersihan di lingkungan

    maka Kelurahan Mekarsari menetapkan program “Jum’at Berkeringat”. Program ini yakni

    Setiap hari jum’at ke -1 dan 3 seluruh perangkat dan masyarakat melaksanakan

    kegiatan senam, sedangkan jum’at ke -2 dan 4 melaksanakan kegiatan kebersihan

    di lingkungan.

    Dampak Positif :

    Masyarakat sehat, dan lingkungan bersih

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    14/18

    3. Bidang Pemerintahan

    -

    Pelayanan 3AT (Cepat, Tepat, Akurat)Dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, Kelurahan

    Mekarsari menjalankan prinsip 3AT yakni cepAT, tepAT dan akurAT. Cepat waktu

    pengerjaannya, tepat prosudernya, dan akurat datanya. Hal ini didukung dengan

    disusunnya SOP pelayanan di Kelurahan Mekarsari.

    Dampak Positif :

    Kepuasan masyarakat terhadap pelayanan di Kelurahan Mekarsari meningkatdengan nilai indeks kepuasan masyarakat yakni 79 (baik) .

    - SAJI “selaSA mengaJI”

    Dasar :

    Pengumuman Kelurahan Mekarsari No : 148/228.a-Kel tanggal 19 Juli 2014

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    15/18

    Penjelasan :

    Program ini dilaksanakan setiap hari selasa setelah apel pagi, dalam rangka

    meningkatkan kecintaan perangkat kelurahan terhadap Al- Qur’an dan mendukungprogram Gerakan Masyarakat Mengaji yang dicanangkan Pemerintah Kota Banjar.

    Setelah mengaji dilanjutkan dengan kegiatan briefing kelurahan.

    Dampak Positif :

    Memberi kehangatan di dalam kantor, menambah nilai ibadah dan meningkatkan

    kekompakan di antara perangkat kelurahan.

    4. Bidang Kesehatan Masyarkat

    - Kampung KB

    Kampung KB merupakan salah satu program untuk meningkatkan jumlah akseptor

    KB dan mendukung program pemerintah dengan semboyan “dua anak lebih baik”.

    Keberadaan kampung KB di Kelurahan Mekarsari berada di RW 12 Lingkungan

    Sukarame. Kampung KB tersebar disemua Desa dan Kelurahan yang ada di Kota

    Banjar. Berkat keberhasilan program KB melalui adanya kampung KB ini maka di

    tahun 2012 Pemerintah Kota Banjar mendapat penghargaan berupa Inovatif

    Government Award (IGA)

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    16/18

    Dampak positif :

    Akseptor KB semakin meningkat, dan menekan jumlah penduduk.

    5. Bidang Lembaga Kemasyarakatan

    - Karang Taruna Ngaronda :

    Karang taruna, dan organisai Gabungan Setia Putera (GSP) di RW 10 menjalankan

    kegiatan ronda malam yang pada dasarnya biasa dilakukan oleh orang tua. Hal iniagar pemuda pun dapat berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di

    lingkungan serta memanfaatkan waktu di malam hari dengan kegiatan yang

    positif.

    Dampak Positif :

    Peran pemuda semakin dirasakan oleh masyarakat.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    17/18

    - WPA (Warga Peduli AIDS) :

    WPA merupakan wadah organisasi bagi masyarakat yang peduli terhadap bahaya

    AIDS. WPA bertugas untuk mensosialisasikan tentang bahaya, penularan dan

    penanggulangan AIDS agar masyarakat memiliki pengetahuan dan angka AIDS

    tidak terus bertambah. WPA memberikan pemahaman kepada masyarakat agar

    tidak mengucilkan ODHA (Orang Dengan HIV AIDS) serta memberikan motivasi

    dan menuntun ODHA agar hidup lebih baik.

    Dampak Positif :

    Masyarakat paham tentang bahaya, penularan dan penanggulangan AIDS dan

    ODHA tidak merasa dikucilkan.

  • 8/19/2019 Inovasi dan Program Unggulan Kelurahan Mekarsari

    18/18