Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

21
 MAKALAH DEMOKRASI DAN INOVASI PENDIDIKAN Mata Kuliah : Teori-teori Pendidikan Islam Dosen : Prof. Dr. H. Fauzi MO. Bafadhal, MA Oleh : MUSTAPA SABRI NIM. P. 209.2.1185 MAHASISWA PROGRAM PASCASARJANA KONSENTRASI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM IAIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 1

description

Inovasi pendidikan

Transcript of Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

Page 1: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 1/21

 

MAKALAH

DEMOKRASI DAN INOVASI PENDIDIKAN

Mata Kuliah : Teori-teori Pendidikan Islam

Dosen : Prof. Dr. H. Fauzi MO. Bafadhal, MA

Oleh :

MUSTAPA SABRI

NIM. P. 209.2.1185

MAHASISWA PROGRAM PASCASARJANA

KONSENTRASI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

IAIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

1

Page 2: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 2/21

 

2011

DEMOKRASI DAN INOVASI PENDIDIKAN

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Banyak indikator telah menunjukkan bahwa mutu pendidikan kita

masih sedemikian memprihatinkan. Rendahnya rerata NEM yang dapat

dicapai oleh siswa dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas

memberi petunjuk betapa rendahnya mutu pendidikan terhadap penguasaan

 bahan ajar yang dapat diserap.

KesXenjangan yang bertingkat juga terjadi dan dirasakan oleh masing-

masing jenjang seperti halnya sering dilansir kalangan Perguruan Tinggi

yang merasa bahwa bekal kemampuan lulusan SMA masih dipandang

kurang memadai, selanjutnya di kalangan guru-guru SMA dirasakan betapa

rendahnya kemampuan lulusan SMP, demikian selanjutnya guru-guru SMP

 juga mengeluh betapa lemahnya kemampuan para lulusan SD. Belum lagi

adanya 88,4% lulusan SMA tidak melanjutkan ke Perguruan Tinggi dan

34,4% lulusan SMP tidak dapat melanjutkan ke SMA (Balitbang Diknas,

2000). Hal ini tentunya juga berlanjut yakni betapa masih banyaknya lulusan

SD yang tak dapat melanjutkan ke SMP.

“Keterpurukan pendidikan” kita juga akan tampak semakin jelas bila

kita mengacu pada komparasi internasional, dimana diketahui betapa

rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia sebagaimana yang dilaporkan

oleh Human Development Index yakni Indonesia menduduki peringkat 102dari 106 negara yang disurvai, satu peringkat di bawah Vietnam. Sementara

itu hasil survai the Political Economic Risk Consultation (PERC)

melaporkan bahwa Indonesia berada di peringkat ke 12 dari 12 negara yang

disurvai, juga satu peringkat di bawah Vietnam.

Ketika mutu pendidikan belum dapat teratasi, tantangan lain juga

tengah muncul seperti angka putus sekolah sebagaimana yang telah

disinggung di atas yang relatif tinggi, daya tampung sekolah yang masih

2

Page 3: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 3/21

 

sangat terbatas, angka pengangguran yang terus meningkat, lapangan kerja

yang masih terbatas, dan seterusnya. Kesan-kesan sementara yang dapat

ditangkap adalah bahwa pendidikan baru pantas dinikmati oleh sekelompok 

orang yang berduit. Kesan semacam ini tampak mencolok ketika sebuah

sekolah dan perguruan tinggi favorit secara terbuka memberikan

“kesempatan kepada siapapun” untuk menjadi siswa/mahasiswa sejauh

mampu memberikan sejumlah dana yang ditawarkan. Sementara itu

masyarakat awam tidak banyak memiliki infomasi tentang hak dan

kriterianya untuk menuju kesana.

Tidak bisa diragukan lagi bahwasanya manusia tak akan terlepas

dengan mengeksplorasi segala sumber daya yang dimilikinya. Dengan cara

mencurahkan segala daya dan kemampuanya untuk selalu berinofasi

menemukan sesuatu yang baru yang dapat membantu hidupnya menjadi

lebih baik. Jika manusia tidak menggali segala kemampuanya maka ia akan

tertinggal bahkan tergerus oleh zaman yang selalu berkembang.

 jujur saja saya ini bodoh, makalah ini saya dapat dari internet dan copy paste.

Dalam dunia pendidikan Inovasi adalah hal yang mutlak dilakukan karena

tanpa inovasi akan terjadi kemandekan pada dunia pendidikan yang

kemudian berimbas pada pada elemen-elemen kehidupan yang lain seperti

 politik, ekonomi, social dan lain-lain.

2. Perumusan Masalah

Dari latar belakang yang di paparkan di atas. Maka dapat dirumuskan

masalah :

1. Pengertian demokrasi pendidikan2. Demokrasi pendidikan di Indonesia

3. Munculnya permasalahan-permasalah demokrasi pendidikan yang

ada di Indonesi

4. Upaya dalam penyelesaian masalah-masalah demokrasi pendidikan

5. Pengertian Inovasi Pendidikan

6. Inovasi pendidikan dan model pembelajaran di Indonesia

7. Kendala-kendala Dalam Inovasi Pendidikan

3

Page 4: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 4/21

 

8. Faktor-Faktor yang Perlu Diperhatikan Dalam Inovasi pendidikan

B. PEMBAHASAN

1. DEMOKRASI PENDIDIKAN

a. Pengertian Demokrasi Pendidikan

Pendidikan yang demokratik adalah pendidikan yang memberikan

kesempatan yang sama kepada setiap anak untuk mendapatkan pendidikan di

sekolah sesuai dengan kemampuannya.1  Pengertian demokratik di sini

mencakup arti baik secara horizontal maupun vertikal.

Maksud demokrasi secara horizontal adalah bahwa setiap anak, tidak 

ada kecualinya, mendapatkan kesempatan yang sama untuk menikmati

 pendidikan sekolah. Hal ini tercermin pada UUD 1945 pasal 31 ayat 1 yaitu:

“Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran”. Sementara itu,

demokrasi secara vertikal ialah bahwa setiap anak mendapat kesempatan

yang sama untuk mencapai tingkat pendidikan sekolah yang setinggi-

tingginya sesuai dengan kemampuannya.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, demokrasi diartikan sebagai

gagasan kontol pandangan hidup yang mengutamakan persamaan hak dan

kewajiban serta perlakuan yang sama bagi semua warga negara. Dalam

 pendidikan, demokrasi ditunjukkan dengan pemusatan perhatian serta usaha

  pada si anak didik dalam keadaan sewajarnya (intelegensi, kesehatan,

keadaan sosial, dan sebagainya)2. Di kalangan Taman Siswa dianut sikap

tutwuri handayani, suatu sikap demokratis yang mengakui hak si anak untuk 

tumbuh dan berkembang menurut kodratnya.

Dengan demikian, tampaknya demokrasi pendidikan merupakan pandangan hidup yang mengutarakan persamaan hak dan kewajiban serta

  perlakuan yang sama di dalam berlangsungnya proses pendidikan antara

 pendidik dan anak didik, serta juga dengan pengelola pendidikan.

1 Segena, Unggul. Desentralisasi dan Demokratisasi pendidikan di era otonomi daerah. Dalam

situs http://WWW.Sinarharapan.co.id/berita/0503/26/opi02.htm.Dikunjungi 15 Juni 20112

Purwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka. H.309

4

Page 5: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 5/21

 

Sedangkan demokrasi pendidikan dalam pengertian yang luas

mengandung tiga hal yaitu :3

1. Rasa hormat terhadap harkat sesama manusia

Demokrasi pada prinsip ini dianggap sebagai pilar pertama untuk 

menjamin persaudaraan hak manusia dengan tidak memandang jenis

kelamin, umur, warna kulit, agama dan bangsa. Dalam pendidikan, nilai-nilai

inilah yang ditanamkan dengan memandang perbedaan antara satu dengan

yang lainnya baik hubungan antara sesama peserta didik kontol hubungan

dengan gurunya yang saling menghargai dan menghormati.

2. Setiap manusia memiliki perubahan ke arah pikiran yang sehat

Dari prinsip inilah timbul pandangan bahwa manusia itu harus

dididik, karena dengan pendidikan itu manusia akan berubah dan

 berkembang ke arah yang lebih sehat, baik dan sempurna. Oleh karena itu,

sekolah sebagai lembaga pendidikan diharapkan dapat mengembangkan

kemampuan anak didik untuk berpikir dan memecahkan persoalan-

 persoalannya sendiri secara teratur, sistematis dan komprehensif serta kritis

sehingga anak didik memiliki wawasan, kemampuan dan kesempatan yang

luas.

3. Rela berbakti untuk kepentingan dan kesejahteraan bersama

Dalam konteks ini, pengertian demokrasi tidaklah dibatasi oleh

kepentingan individu-individu lain. Dengan kata lain, seseorang menjadi

 bebas karena orang lain menghormati kepentingannya. Oleh sebab itu, tidak 

ada seseorang yang karena kebebasannya berbuat sesuka hatinya sehingga

merusak kebebasan orang lain kontol kebebasannya sendiri.

Kesejahteraan dan kebahagiaan hanya tercapai bila setiap warganegara kontol anggota masyarakat dapat mengembangkan tenaga kontol

  pikirannya untuk memanjukan kepentingan bersama karena kebersamaan

dan kerjasama inilah pilar penyangga demokrasi. Berkenaan dengan itulah

maka bagi setiap warga negara diperlukan hal-hal sebagai berikut :

3 Segena, Op.Cit

5

Page 6: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 6/21

 

1.   pengetahuan yang cukup tentang masalah-masalah kewarganegaraan

(civic), ketatanegaraan, kemasyarakatan, soal-soal pemerintahan yang

 penting;

2. suatu keinsyafan dan kesanggupan semangat menjalankan tugasnya

dengan mendahulukan kepentingan negara kontol masyarakat daripada

kepentingan sendiri;

3. suatu keinsyafan dan kesanggupan memberantas kecurangan-kecurangan

dan perbuatan-perbuatan yang menghalangi kemajuan dan kemakmuran

masyarakat dan pemerintah.4

b. Prinsip-prinsip demokrasi dalam pendidikan

Dalam setiap pelaksanaan pendidikan selalu terkait dengan masalah-

masalah antara lain :

1. Hak asasi setiap warga negara untuk memperoleh pendidikan

2. Kesempatan yang sama bagi warga negara untuk memperoleh pendidikan

3. Hak dan kesempatan atas dasar kemampuan mereka5

Dari prinsip-prinsip di atas dapat dipahami bahwa ide dan nilai

demokrasi pendidikan itu sangat banyak dipengaruhi oleh alam pikiran, sifat

dan jenis masyarakat dimana mereka berada, karena dalam realitasnya bahwa

 pengembangan demokrasi pendidikan itu akan banyak dipengaruhi oleh latar 

  belakang kehidupan dan penghidupan masyarakat. Misalnya masyarakat

agraris akan berbeda dengan masyarakat metropolitan dan modern, dan

sebagainya.

Apabila yang dikemukakan tersebut dikaitkan dengan prinsip-prinsip

demokrasi pendidikan yang telah diungkapkan, tampaknya ada beberapa

 butir penting yang harus diketahui dan diperhatikan,diantaranya :1. Keadilan dalam pemerataan kesempata belajar bagi semua warga

negara dengan cara adanya pembuktian kesetiaan dan konsisten pada

sistem politik yang ada;

2. Dalam upaya pembentukan karakter bangsa sebagai bangsa yang

 baik;

4 Cece Wijaya, Djaja jajuri, A. Tabrani Rusyam. 1991. Upaya pembaharuan dalam bidang 

 pendidikan dan pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya. Hlm. 595 Ibid. h. 78

6

Page 7: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 7/21

 

3. Memiliki suatu ikatan yang erat dengan cita-cita nasional.

Sedangkan pengembangan demokrasi pendidikan yang berorientasi

  pada cita-cita dan nilai demokrasi, akan selalu memperhatikan prinsip-

 prinsip berikut ini :6

1. Menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sesuai dengan nilai-

nilai luhurnya

2. Wajib menghormati dan melindungi hak asasi manusia yang

 bermartabat dan berbudi pekerti luhur 

3. Mengusahakan suatu pemenuhan hak setiap warga negara untuk 

memperoleh pendidikan dan pengajaran nasional dengan memanfaatkan

kemampuan pribadinya, dalam rangka mengembangkan kreasinya ke

arah perkembangan dan kemajuan iptek tanpa merugikan pihak lain.

c. Demokrasi pendidikan di Indonesia

Pengakuan terhadap hak asasi setiap individu anak bangsa untuk menuntut

 pendidikan pada dasarnya telah mendapatkan pengakuan secara legal sebagai-

mana yang diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 (1) yang

 berbunyi bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.7 Oleh

karena itu seluruh komponen bangsa yang mencakupi orang tua, masyarakat,

dan pemerintah memiliki kewajiban dalam bertanggung jawab untuk 

mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan. Mengenai tanggung

  jawab pemerintah secara tegas telah dicantumkan di dalam Undang-Undang

Dasar 1945 pasal 31 ayat (3) yang menyatakan bahwa pemerintah

mengusahakan dan menye-lenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang

meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangkamencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang.

Terkait dengan pernyataan tersebut, sejak tanggal 8 Juli 2003 pemerintah

telah mengesahkan Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional menggantikan Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 yang

dianggap sudah tidak memadai lagi. Pembaharuan Sistem Pendidikan Nasioanal

dilakukan untuk memperbarui visi, misi, dan strategi pembangunan pendidikan

6

Ibid7 Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 ayat (1)

7

Page 8: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 8/21

 

nasional. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tersebut secara tegas

memperkuat tentang amanat Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 tentang

 pendidikan.

Secara retorik kedua ayat tersebut, telah cukup dapat dipergunakan

sebagai jawaban atas tuntutan reformasi di bidang pendidikan yakni diberinya

 peluang bahkan dalam batas tertentu diberikan kebebasan, kepada keluarga dan

masyarakat untuk mendapatkan dan menyelenggarakan pendidikan sesuai

dengan minat dan kebutuhan masyarakat serta sesuai dengan kondisi dan

tuntuan lapangan kerja. Hal ini berarti bahwa intervensi pemerintah yang

  berlebihan dalam penyelenggaraan pendidikan perlu ditiadakan, dikurangi

kontol setidaknya ditinjau kembali hal-hal yang sudah tidak relevan.

Dalam kaitannya dengan masyarakat belajar (learning society) perlu

diberikan kebebasan kepada masyarakat untuk dapat memilih belajar sesuai

dengan kebutuhan dan minatnya sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan

undang-undang dan falsafah negara. Demikian pula halnya dengan pelaksanaan

 prinsip belajar seumur hidup.

Selama ini memang kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan

  pendidikan telah menuju pada upaya mencerdaskan kehidupan bangsa,

sehingga secara konseptual pemerintah telah melaksanakan kewajibannya

sesuai dengan ketentuan undang-undang. Namun secara realitas masih cukup

 banyak diantara kelompok usia sekolah yang tidak/belum dapat menikmati

  pendidikan karena alasan tertentu baik karena ketidakterjangkauan biaya,

tempat maupun kesempatan, sehingga hak mereka seolah “terampas” dengan

sendirinya

Sebenarnya bangsa Indonesia telah menganut dan mengembangkan asasdemokrasi dalam pendidikan sejak diproklamasikannya kemerdekaan hingga

sekarang. Hal ini terdapat dalam :

1. UUD 1945 pasal 31 ayat 1 dan 2.

2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang

Sistem Pendidikan Nasional pasal 5, 6, 7 dan pasal 8 ayat 1, 2 dan ayat 3.

3. Garis-garis Besar Haluan Negara di Sektor Pendidikan.

d. Permasalahn Pendidikan di Indonesia

8

Page 9: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 9/21

 

Salah satu penghambat dalam pendidikan di Indonesia adalah

munculnya beberapa masalah. Padahal pendidikan merupakan cara yang utama

dalam peningkatan mutu SDM Indonesia. Kali ini masalah yang muncul dalam

 pembahasan makalah demokrasi pendidikan di Indonesia meliputi :8 

a. Rendahnya partisipasi masyarakat

UUSPN pasal 54 ayat 2 menyatakan bahwa peran serta masyarakat dalam

 pendidikan meliputi peran serta perorangan, kelompok, keluarga, organisasi

 profesi, pengusaha, dan organisasi kemasyarakatan dalam penyelenggaraan dan

 pengendalian mutu pelayanan pendidikan.

Setelah dijelaskan di atas tentang undang-undang yang menerangkan

 pentingnya partisipasi masyarakat. Tapi dalam praktiknya peran masyarakat

dalam pendidikan rendah. Misalnya masih rendahnya pemikiran masyarakat

tentang pentingnya pendidikan, ada kalanya dalam hal kegiatan sekolah kadang

kala orang tua kurang mendukung dalam kegiatan sekolah tersebut, dan lain-

lain

 b. Rendahnya inisiatif kebijakan yang kurang demokratis

Telah dijelaskan kebijakan-kebijakan pemerintah dalam hal pendidikan.

Kebijakan Pemerintah ini kurang demokratis dalam hal kurang meratanya

 pendidikan. Pemerintah hanya mempertimbangkan potensi pendidikan secara

nasional. Padahal setiap daerah potensi dalam hal pendidikan berbeda-beda.

Masalah ini menimbulkan kurang demokratisnya kebijakan pemerintah.

c. Tantangan kehidupan global

Lambat laun semua hal mengalami perkembangan. Salah satunya dalam

hal pendidikan. Pendidikan juga mengalami perkembangan secara global.

Buktinya pemerintah kita menyempurnakan kurikulum yang dulunya hanyamenyangkut kognitif saja. Sekarang terdiri aspek kognitif, psikomotor dan

afektif. Lebih khusus dalam hal demokrasi pendidikan juga mengalami

 perkembangan. Tapi hal-hal yang terkait dalam pendidikan belum mengikuti

 perkembangan global.

e. Usaha Dalam Penyelesaian Permasalahan Pendidikan di Indonesia

8 Cece Wijaya, dkk. Upaya pembaharuan.... hlm. 90

9

Page 10: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 10/21

 

Dalam menyelesaikan permasalah pendidikan di Indonesia terdapat

 beberapa usaha, antara lain sebagai berikut:9 

1) Upaya peningkatan mutu pendidikan dilakukan dengan

menetapkan tujuan dan standar kompetensi pendidikan misalnya dengan

  penyempurnaan kurikulum, pelaksanaan paradigma pendidikan yang

 berkaitan dengan penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan dasar Negara

Indonesia yaitu pancasila yang didalamnya mengandung unsur – unsur 

 pendidikan yang Berketuhanan, Berkemanusiaan, dan Berbudi pekerti luhur 

dengan diterapkannya paradigma ini maka demokrasi pendidikan akan

dapat diwujudkan.

2) Peningkatan efisiensi pengelolaan pendidikan misalnya

kebijakan pemerintah dengan mencananangkan DANA BOS [bantuan

operasional sekolah] ini sangat bermanfaat untuk perbaikan gedung – 

gedung sekolah , menambah media belajar siswa ,untuk memperbaiki

sarana dan prasarana pendidikan yang kurang memadai,menambah referensi

 buku – buku perpustakaan , membuat laboratorium praktek sesuai standar 

selain DANA BOS ada juga beasiswa bagi anak yang orang tuanya kurang

mampu maupun anak yang berprestasi baik ,ini sangat membantu

kelangsungan pendidikan mereka.

3) Peningkatan relevansi pendidikan mengandung arti karena

ada ketidakserasian antara hasil pendidikan [output] dengan kebutuhan

dunia kerja. Yang menjadi masalah utama karena ketrampilan yang di

miliki tidak sesuai dengan yang dibutuhkan. Sehingga sekarang banyak 

  berdiri sekolah-sekolah kejuruan yang mencetak siswa untuk dapat

mempunyai ketrampilan sesuai profesi yang diinginkan. Misal STM ,SMK, Sekolah ketrampilan.

4) Untuk mengatasi rendahnya kualitas guru pemerintah

sekarang mengeluarkan kebijakan bahwa guru SD minimal harus S1 [strata

1] dan dalam proses belajar mengajar harus sesuai dengan kode etik guru

untuk meminimalisir hal- hal yang tidak diinginkan,serta guru itu tidak 

9 Cece Wijaya, dkk. Upaya pembaharuan.... hlm. 92-94

10

Page 11: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 11/21

 

hanya mengajar tetapi harus memberi contoh yang baik kontol teladan bagi

siswa – siswanya.

5) Untuk mengatasi rendahnya kesejahteraan guru sekarang

 pemerintah menaikkan gaji guru ,berupa gaji pokok,tunjangan yang melekat

 pada gaji ,tunjangan profesi dan lain-lain, sehingga dengan meningkatkan

kesejahteraan guru diharapkan guru itu dapat mencintai profesinya dengan

utuh artinya guru itu tidak akan mencari pekerjaan sampingan untuk 

menambah penghasilan jadi dapat berkonsentrasi dalam proses pendidikan

khususnya proses belajar mengajar.

 

2. INOVASI PENDIDIKAN

a. Pengertian Inovasi Pendidikan 

Inovasi adalah an idea, practice or object thatperceived as new by an

individual or other unit of adoption10. Menurut Prof. Azis Inovasi berarti

mengintrodusir suatu gagasan maupun teknologi baru, inovasi merupakan genus

dari change yang berarti perubahan.11 Inovasi dapat berupa ide, proses dan

 produk dalam berbagai bidang. Contoh bidangnya adalah :

1. Managerial

2. Teknologi

3. Kurikulum

Berbicara mengenai inovasi (pembaharuan) mengingatkan kita pada

istilah invention dan discovery. Invention adalah penemuan sesuatu yang benar-

 benar baru artinya hasil karya manuasia. Discovery adalah penemuan sesuatu

(benda yang sebenarnya telah ada sebelumnya. Dengan demikian, inovasi dapat

diartikan usaha menemukan benda yang baru dengan jalan melakukan kegiatan

(usaha) invention dan discovery. Dalam kaitan ini Ibrahim (1989) mengatakan

 bahwa inovasi adalah penemuan yang dapat berupa sesuatu ide, barang, kejadian,

10  Inovation. Dalam situs http://WWW. Shafe.Tripod.com// Inov.htm. Dikunjungi 16 Juni

201111  Noor, Idris H.M. Sebuah tinjauan teoritis tentang inovasi pendidikan di Indonesia. Dalam

situs  http://WWW.pdk.go.id/balitbang/publikasi/Jurnal/no_026/sebuah_Tinjauan_teoritis_  Idris.htm.dikunjungi 16 Juni 2011

11

Page 12: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 12/21

 

metode yang diamati sebagai sesuatu hal yang baru bagi seseorang kontol

sekelompok orang (masyarakat).12

Maka dapat ditarik kesimpulan Ibahwa Inovasi pendidikan adalah

 penemuan yang dapat berupa sesuatu ide, barang, kejadian, metode yang diamati

sebagai sesuatu hal yang baru bagi dunia pendidkan. Contoh bidangnya adalah

Managerial, Teknologi, dan Kurikulum

Inovasi yang berbentuk metode dapat berdampak pada perbaikan,

meningkatkan kualitas pendidikan serta sebagai alat kontol cara baru dalam

memecahkan masalah yang dihadapi dalam kegiatan pendidikan. Dengan

demikian metode baru kontol cara baru dalam melaksanakan metode yang ada

seperti dalam proses pembelajaran dapat menjadi suatu upaya meningkatkan

efektivitas pembelajaran.

Sementara itu inovasi dalam teknologi juga perlu diperhatikan mengingat

  banyak hasil-hasil teknologi yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan

kualitas pendidikan, seperti penggunaannya untuk teknologi pembelajaran,

  prosedur supervise serta pengelolaan informasi pendidikan yang dapat

meningkatkan efisiensi pelaksanaan pendidikan.

b. Inovasi pendidikan dan model pembelajaran di Indonesia13 

1) Top Down Inovation

Inovasi model Top Down ini sengaja diciptakan oleh atasan (pemerintah)

sebagai usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan kontol pemerataan

kesempatan untuk memperoleh pendidikan, kontolpun sebagai usaha untuk 

meningkatkan efisiensi dan sebaginya. Inovasi seperti ini dilakukan dan

diterapkan kepada bawahan dengan cara mengajak, menganjurkan dan bahkanmemaksakan apa yang menurut pencipta itu baik untuk kepentingan

 bawahannya. Dan bawahan tidak punya otoritas untuk menolak pelaksanaannya.

2) bottom up Inovation 

12  Sudjana, nana dan Ahmad Rivai. 2003. teknologi pengajaran. Bandung: sinar baru

Algensido13

  Sudjana, nana dan Ahmad Rivai. 2003. teknologi pengajaran. Bandung: sinar baruAlgensido

12

Page 13: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 13/21

 

Yaitu model ionovasi yang bersumber dan hasil ciptaan dari bawah dan

dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan penyelenggaraan dan mutu

 pendidikan. Biasanya dilakukan oleh para guru.

3) Desentralisasi dan Demokratisasi pendidikan.

Perjalanan pendidikan nasional yang panjang mencapai suatu masa yang

demokratis kalau tidak dapat disebut liberal-ketika pada saat ini otonomisasi

 pendidikan melalui berbagai instrument kebijakan, mulai UU No. 2 tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional, privatisasi perguruan tinggi negeri-dengan

status baru yaitu Badan Hukum Milik Negara (BHMN) melalui PP No. 60 tahun

2000, sampai UU No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan UU No.33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan

Pemerintahan Daerah yang mengatur konsep, sistem dan pola pendidikan,

 pembiayaan pendidikan, juga kewenangan di sektor pendidikan yang digariskan

  bagi pusat maupun daerah. Dalam konteks ini pula, pendidikan berusaha

dikembalikan untuk melahirkan insan-insan akademis dan intelektual yang

diharapkan dapat membangun bangsa secara demokratis, bukan menghancurkan

 bangsa dengan budaya-budaya korupsi kolusi dan nepotisme, dimana peran

  pendidikan (agama, moral dan kenegaraan) yang didapat dibangku sekolah

dengan tidak semestinya.

Jika kita merujuk pada undang-undang Undang-Undang No.22 Tahun 1999

tentang otonomi pemerintahan daerah maka Desentralisasi pendidikan bisa

diartikan sebagai pemberian kewenangan untuk mengatur pendidikan di daerah.

Ada dua konsep desentralisasi pendidikan.

Pertama, desentralisasi kewenangan di sektor pendidikan. Desentralisasi

lebih kepada kebijakan pendidikan dan aspek pendanaannya dari pemerintah

 pusat ke pemerintah daerah. Kedua, desentralisasi pendidikan dengan fokus pada

  pemberian kewenangan yang lebih besar di tingkat sekolah.

Konsep pertama berkaitan dengan desentralisasi penyelenggaraan pemerintahan

dari pusat ke daerah sebagai bagian demokratisasi. Konsep kedua lebih fokus

mengenai pemberian kewenangan yang lebih besar kepada manajemen di tingkat

sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

13

Page 14: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 14/21

 

4) KTSP

KTSP yang dikenal dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

merupakan kurikulum yang bersifat operasional dan dilaksanakan dimasing-

masing tingkat satuan pendidikan. Landasan hukum kurikulum ini yaitu Undang-

undang Sikdiknas No. 20 Tahun 2003 dan Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun

2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan disusun oleh masing-masing sekolah

dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dan Standar Isi (SI)

untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah. Penyerahan pengembangan

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada tiap sekolah dengan mengacu pada

Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan bertujuan agar kurikulum tersebut

dapat disesuaikan dengan karakter dan tingkat kemampuan sekolah masing-

masing.

Pedoman penilaian dan penentuan kelulusan peserta didik mengacu pada

SKL yang meliputi kompetensi untuk kelompok mata pelajaran kontol

kompetensi untuk seluruh mata pelajaran yang dinilai berdasarkan kualifikasi

kemampuan mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan.

Standar isi merupakan ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang

dituangkan dalam persyaratan kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian

kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi

 peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Standar isi merupakan

 pedoman untuk pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan.

5) Quantum learning

Quantum learning ialah kiat, petunjuk, strategi, dan seluruh proses belajar yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat, serta membuat belajar 

sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat. Beberapa teknik yang

dikemukakan merupakan teknik meningkatkan kemampuan diri yang sudah

 populer dan umum digunakan. Namun, Bobbi DePorter mengembangkan teknik-

teknik yang sasaran akhirnya ditujukan untuk membantu para siswa menjadi

responsif dan bergairah dalam menghadapi tantangan dan perubahan realitas

(yang terkait dengan sifat jurnalisme). Quantum learning berakar dari upaya

14

Page 15: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 15/21

 

Georgi Lozanov, pendidik berkebangsaan Bulgaria. Ia melakukan eksperimen

yang disebutnya suggestology (suggestopedia). Prinsipnya adalah bahwa sugesti

dapat dan pasti mempengaruhi hasil situasi belajar, dan setiap detil apa pun

memberikan sugesti positif kontol negatif. Untuk mendapatkan sugesti positif,

 beberapa teknik digunakan. Para murid di dalam kelas dibuat menjadi nyaman.

Musik dipasang, partisipasi mereka didorong lebih jauh. Poster-poster besar,

yang menonjolkan informasi, ditempel. Guru-guru yang terampil dalam seni

 pengajaran sugestif bermunculan.14

Selanjutnya Porter dkk mendefinisikan quantum learning sebagai

“interaksi-interaksi yang mengubah energi menjadi cahaya.” Mereka

mengasumsikan kekuatan energi sebagai bagian penting dari tiap interaksi

manusia. Dengan mengutip rumus klasik E = mc2, mereka alihkan ihwal energi

itu ke dalam analogi tubuh manusia yang “secara fisik adalah materi”. “Sebagai

  pelajar, tujuan kita adalah meraih sebanyak mungkin cahaya: interaksi,

hubungan, inspirasi agar menghasilkan energi cahaya”. Pada kaitan inilah,

quantum learning menggabungkan sugestologi, teknik pemercepatan belajar 

6. PAKEM

Adalah singkatan dari Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan

Menyenangkan. Aktif dimaksudkan bahwa dalam proses pembelajaran guru

harus menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga siswa aktif bertanya,

mempertanyakan, dan mengemukakan gagasan. Belajar memang merupakan

suatu proses aktif dari si pembelajar dalam membangun pengetahuannya, bukan

 proses pasif yang hanya menerima kucuran ceramah guru tentang pengetahuan.

Sehingga, jika pembelajaran tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk 

 berperan aktif, maka pembelajaran tersebut bertentangan dengan hakikat belajar.Peran aktif dari siswa sangat penting dalam rangka pembentukan generasi yang

kreatif, yang mampu menghasilkan sesuatu untuk kepentingan dirinya dan orang

lain.

Kreatif juga dimaksudkan agar guru menciptakan kegiatan belajar yang

  beragam sehingga memenuhi berbagai tingkat kemampuan siswa.

Menyenangkan adalah suasana belajar-mengajar yang menyenangkan sehingga

14 Deporter, Bobbi. et.al. 2003. Quantum teaching. Bandung: Kaifa. H. 12

15

Page 16: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 16/21

 

siswa memusatkan perhatiannya secara penuh pada belajar sehingga waktu curah

 perhatiannya tinggi. Menurut hasil penelitian, tingginya waktu curah terbukti

meningkatkan hasil belajar. Keadaan aktif dan menyenangkan tidaklah cukup

 jika proses pembelajaran tidak efektif, yaitu tidak menghasilkan apa yang harus

dikuasai siswa setelah proses pembelajaran berlangsung, sebab pembelajaran

memiliki sejumlah tujuan pembelajaran yang harus dicapai. Jika pembelajaran

hanya aktif dan menyenangkan tetapi tidak efektif, maka pembelajaran tersebut

tak ubahnya seperti bermain biasa.

d. Kendala-kendala Dalam Inovasi Pendidikan

Kendala-kendala yang mempengaruhi keberhasilan usaha inovasi

 pendidikan

1) konflik dan motivasi yang kurang sehat

2) lemahnya berbagai faktor penunjang sehingga mengakibatkan tidak 

 berkembangnya inovasi yang dihasilkan

3) keuangan (finacial) yang tidak terpenuhi

4) penolakan dari sekelompok tertentu atas hasil inovasi

5) kurang adanya hubungan sosial dan publikasi15

e. Faktor-Faktor yang Perlu Diperhatikan Dalam Inovasi pendidikan

Untuk menghindari penolakan seperti yang disebutkan di atas, faktor-

faktor utama yang perlu diperhatikan dalam inovasi pendidikan adalah guru,

siswa, kurikulum dan fasilitas, dan program/tujuan.

1) Guru

Guru sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan pendidikan merupakan pihak yang sangat berpengaruh dalam proses belajar mengajar. Kepiawaian dan

kewibawaan guru sangat menentukan kelangsungan proses belajar mengajar di

kelas maupun efeknya di luar kelas. Guru harus pandai membawa siswanya

kepada tujuan yang hendak dicapai. Ada beberapa hal yang dapat membentuk 

kewibawaan guru antara lain adalah penguasaan materi yang diajarkan, metode

mengajar yang sesuai dengan situasi dan kondisi siswa, hubungan antar individu,

15

  Sudjana, nana dan Ahmad Rivai. 2003. teknologi pengajaran. Bandung: sinar baruAlgensido

16

Page 17: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 17/21

 

 baik dengan siswa maupun antar sesama guru dan unsur lain yang terlibat dalam

 proses pendidikan seperti adminstrator, misalnya kepala sekolah dan tata usaha

serta masyarakat sekitarnya, pengalaman dan keterampilan guru itu sendiri.

Dengan demikian, maka dalam pembaharuan pendidikan, keterlibatan guru mulai

dari perencanaan inovasi pendidikan sampai dengan pelaksanaan dan

evaluasinya memainkan peran yang sangat besar bagi keberhasilan suatu inovasi

  pendidikan. Tanpa melibatkan mereka, maka sangat mungkin mereka akan

menolak inovasi yang diperkenalkan kepada mereka. Hal ini seperti diuraikan

sebelumnya, karena mereka menganggap inovasi yang tidak melibatkan mereka

adalah bukan miliknya yang harus dilaksanakan, tetapi sebaliknya mereka

menganggap akan mengganggu ketenangan dan kelancaran tugas mereka.16

Oleh karena itu, dalam suatu inovasi pendidikan, gurulah yang utama dan

 pertama terlibat karena guru mempunyai peran yang luas sebagai pendidik,

sebagai orang tua, sebagai teman, sebagai dokter, sebagai motivator dan lain

sebagainya.

2) Siswa 

Sebagai obyek utama dalam pendidikan terutama dalam proses belajar 

mengajar, siswa memegang peran yang sangat dominan. Dalam proses belajar 

mengajar, siswa dapat menentukan keberhasilan belajar melalui penggunaan

intelegensia, daya motorik, pengalaman, kemauan dan komitmen yang timbul

dalam diri mereka tanpa ada paksaan. Hal ini bisa terjadi apabila siswa juga

dilibatkan dalam proses inovasi pendidikan, walaupun hanya dengan

mengenalkan kepada mereka tujuan dari pada perubahan itu mulai dari

  perencanaan sampai dengan pelaksanaan, sehingga apa yang mereka lakukan

merupakan tanggung jawab bersama yang harus dilaksanakan dengankonsekwen. Peran siswa dalam inovasi pendidikan tidak kalah pentingnya

dengan peran unsur-unsur lainnya, karena siswa bisa sebagai penerima pelajaran,

 pemberi materi pelajaran pada sesama temannya, petunjuk, dan bahkan sebagai

guru. Oleh karena itu, dalam memperkenalkan inovasi pendidikan sampai

dengan penerapannya, siswa perlu diajak kontol dilibatkan sehingga mereka

16 Ibid

17

Page 18: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 18/21

 

tidak saja menerima dan melaksanakan inovasi tersebut, tetapi juga mengurangi

resistensi seperti yang diuraikan sebelumnya.

3) Kurikulum 

Kurikulum pendidikan, lebih sempit lagi kurikulum sekolah meliputi

 program pengajaran dan perangkatnya merupakan pedoman dalam pelaksanaan

 pendidikan dan pengajaran di sekolah.

Oleh karena itu kurikulum sekolah dianggap sebagai bagian yang tidak 

dapat dipisahkan dalam proses belajar mengajar di sekolah, sehingga dalam

  pelaksanaan inovasi pendidikan, kurikulum memegang peranan yang sama

dengan unsur-unsur lain dalam pendidikan. Tanpa adanya kurikulum dan tanpamengikuti program-program yang ada di dalamya, maka inovasi pendidikan

tidak akan berjalan sesuai dengan tujuan inovasi itu sendiri. Oleh karena itu,

dalam pembahruan pendidikan, perubahan itu hendaknya sesuai dengan

 perubahan kurikulum kontol perubahan kurikulum diikuti dengan pembaharuan

  pendidikan dan tidak mustahil perubahan dari kedua-duanya akan berjalan

searah.17

4) Fasilitas 

Fasilitas, termasuk sarana dan prasarana pendidikan, tidak bisa diabaikan

dalam dalam proses pendidikan khususnya dalam proses belajar mengajar.

Dalam pembahruan pendidikan, tentu saja fasilitas merupakan hal yang ikut

mempengaruhi kelangsungan inovasi yang akan diterapkan. Tanpa adanya

fasilitas, maka pelaksanaan inovasi pendidikan akan bisa dipastikan tidak akan

 berjalan dengan baik.Fasilitas, terutama fasilitas belajar mengajar merupakan hal

yang esensial dalam mengadakan perubahan dan pembahruan pendidikan. Oleh

karena itu, jika dalam menerapkan suatu inovasi pendidikan, fasilitas perlu

diperhatikan. Misalnya ketersediaan gedung sekolah, bangku, meja dan

sebagainya.

5) Lingkup Sosial Masyarakat.

17  Silberman, L. Melvin. 2006. Active learning. Bandung: Nusamedia.

Inovasi pendidikan Dalam situs http://uharsputra.wordpress.com/pendidikan/inovasi-pendidikanhttp://uharsputra.wordpress.com/pendidikan/inovasi-pendidikan. htm. dikunjungi 15 Juni 2011

18

Page 19: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 19/21

 

Dalam menerapakan inovasi pendidikan, ada hal yang tidak secara

langsung terlibat dalam perubahan tersebut tapi bisa membawa dampak, baik 

 positif maupun negatif, dalam pelaklsanaan pembahruan pendidikan. Masyarakat

secara tidak langsung kontol tidak langsung, sengaja maupun tidak, terlibat

dalam pendidikan.

Sebab, apa yang ingin dilakukan dalam pendidikan sebenarnya mengubah

masyarakat menjadi lebih baik terutama masyarakat di mana peserta didik itu

 berasal. Tanpa melibatkan masyarakat sekitarnya, inovasi pendidikan tentu akan

terganggu, bahkan bisa merusak apabila mereka tidak diberitahu kontol

dilibatkan. Keterlibatan masyarakat dalam inovasi pendidikan sebaliknya akan

membantu inovator dan pelaksana inovasi dalam melaksanakan inovasi

 pendidikan.

C. Kesimpulan

Demokratisasi pendidikan merupakan suatu kebijakan yang sangat

didamba-kan oleh masyarakat. Melalui kebijakan tersebut diharapkan peluang

masyarakat untuk menikmati pendidikan menjadi semakin lebar sesuai dengan

kemampuan dan kesempatan yang dimiliki. Jurang pemisah antara kelompok 

terdidik dan belum terdidik menjadi semakin terhapus, sehingga informasi

 pembangunan tidak lagi menjadi hambatan. Ungkapan pendidikan untuk semua

dan semuanya untuk pendidikan diharapkan bukan sekedar wacana tetapi sudah

harus merupakan komitmen pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkannya.

Dengan demikian isu tentang besarnya putus sekolah, elitisme,

ketidakterjangkauan dalam meraih pendidikan, dan seterusnya dapat terhapus

dengan sendirinya.Inovasi pendidikan sebagai usaha perubahan pendidikan tidak bisa berdiri

sendiri, tapi harus melibatakan semua unsur yang terkait di dalamnya, seperti

inovator, penyelenggara inovasi seperti guru dan siswa. Disamping itu,

keberhasilan inovasi pendidikan tidak saja ditentukan oleh satu kontol dua faktor 

saja, tapi juga oleh masyarakat serta kelengkapan fasilitas.

19

Page 20: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 20/21

 

20

Page 21: Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print

5/11/2018 Inovasi Dan Demokrasi Pendidikan Makalah Udah Jadi Tinggal Print - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/inovasi-dan-demokrasi-pendidikan-makalah-udah-jadi-tinggal-print 21/21

 

DAFTAR PUSTAKA

Cece Wijaya, Djaja jajuri, A. Tabrani Rusyam. 1991. Upaya pembaharuan dalambidang pendidikan dan pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Deporter, Bobbi. et.al. 2003. Quantum teaching. Bandung: Kaifa.

Inovation. Dalam situs http://WWW. Shafe.Tripod.com// Inov.htm. Dikunjungi 16

Juni 2011.

 Noor, Idris H.M. Sebuah tinjauan teoritis tentang inovasi pendidikan di Indonesia.Dalam situs

http://WWW.pdk.go.id/balitbang/publikasi/Jurnal/no_026/sebuah_Tinjauan _teoritis_ Idris.htm.dikunjungi 16 Juni 2011.

Segena, Unggul. Desentralisasi dan Demokratisasi pendidikan di era otonomi

daerah. Dalam situs http://WWW.Sinarharapan.co.id/berita/0503/26/opi

02.htm. Dikunjungi 15 Juni 2011.

Soedibyo, moryati BRA. Komitmen bagi desentralisasi pendidikan. Dalam situs

http://WWW.Sinarharapan.co.id/berita/0503/26/opi 02.htm. Dikunjungi 20

Maret 2009.

Sudjana, nana dan Ahmad Rivai. 2003. teknologi pengajaran. Bandung: sinar baru

Algensido.

Silberman, L. Melvin. 2006. Active learning. Bandung: Nusamedia.

Inovasi pendidikan Dalam situs

http://uharsputra.wordpress.com/pendidikan/inovasi-pendidikan

http://uharsputra.wordpress.com/pendidikan/inovasi-pendidikan. htm.

dikunjungi 15 Juni 2011

21