Inisiasi Menyusu Dini

18
INISIASI MENYU Copyright ASOSIASI IBU (AIMI, USU DINI (IMD) U MENYUSUI INDONESIA 2011)

description

INISIASI Menyusu Dini (IMD) adalah proses bayi menyusu segera setelah dilahirkan, di mana bayi dibiarkan mencari puting susu ibunya sendiri

Transcript of Inisiasi Menyusu Dini

INISIASI MENYUSU DINI (IMD)

Copyright ASOSIASI IBU MENYUSUI INDONESIA (AIMI, 2011)

INISIASI MENYUSU DINI (IMD)

ASOSIASI IBU MENYUSUI INDONESIA (AIMI, 2011)

Survei Demografi & Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007

Angka Kematian Bayi = 34/1.000 KH 401 bayi/hari atau 17 bayi/jam atau

1 bayi/6 menit1 bayi/6 menit

Angka Kematian Balita = 44/1.000 KH 531 balita/hari atau 22 balita/jam atau

1 balita/2,5 menit

Kematian paling banyak disebabkan oleh komplikasi berbagai penyakit serta kondisi gizi buruk

Survei Demografi & Kesehatan Indonesia (SDKI) 2007

Angka Kematian Bayi = 34/1.000 KH 401 bayi/hari atau 17 bayi/jam atau

1 bayi/6 menit1 bayi/6 menit

Angka Kematian Balita = 44/1.000 KH 531 balita/hari atau 22 balita/jam atau

1 balita/2,5 menit

Kematian paling banyak disebabkan oleh komplikasi berbagai penyakit serta kondisi gizi buruk

pesawat boeing 777-300 semua berisi balita

Indonesia

Selamatkan dengan pemberian standar

emas makanan bayi

“Letakkan bayi dalam kondisi kontak kulit dengan ibunya segera setelah kelahiran selama minimal 1 jam...”

(Langkah 4 dari 10 LMKM)

● 16% kematian BBL dapat dicegah apabila bayi diberi ASIX sejak hari pertama

● 22% kematian BBL dapat dicegah apabila bayi diberikan kesempatan menyusu dalam 1 jam pertama setelah kelahiran

Edmond K., et al (2006)

“Letakkan bayi dalam kondisi kontak kulit dengan ibunya segera setelah kelahiran selama minimal 1 jam...”

(Langkah 4 dari 10 LMKM)

16% kematian BBL dapat dicegah apabila bayi diberi ASIX sejak hari pertama

22% kematian BBL dapat dicegah apabila bayi diberikan kesempatan menyusu dalam 1 jam pertama setelah kelahiran

Berbagai Manfaat IMD

● Ibu dan bayi dapat segera melakukan (ayah juga)

● Mendapatkan manfaat kontak kulit pertama antara ibu dan bayi

● Bayi mendapatkan kolostrum

Awal pemantapan kegiatan menyusui● Awal pemantapan kegiatan menyusui

● Bayi 8x lebih berhasil mendapatkan ASIX

● Bayi lebih lama mendapatkan ASI (sampai 2 tahun atau lebih)

● Mengurangi angka kematian bayi baru lahir (22%) dan balita (8,8%)

● IMD + ASIX + MPASI berkualitas + ASI sampai 11 bulan = menyelamatkan sekurangnya 27,8% kematian balita di Indonesia

● Mengurangi pengeluaran rumah tangga akibat pembelian susu formula (min Rp. 1.400.000,- hingga Rp. 6.700.000,

Berbagai Manfaat IMD

Ibu dan bayi dapat segera melakukan bonding atau proses kelekatan

Mendapatkan manfaat kontak kulit pertama antara ibu dan bayi

Awal pemantapan kegiatan menyusuiAwal pemantapan kegiatan menyusui

Bayi 8x lebih berhasil mendapatkan ASIX

Bayi lebih lama mendapatkan ASI (sampai 2 tahun atau lebih)

Mengurangi angka kematian bayi baru lahir (22%) dan balita (8,8%)

IMD + ASIX + MPASI berkualitas + ASI sampai 11 bulan = menyelamatkan sekurangnya 27,8% kematian balita di Indonesia

Mengurangi pengeluaran rumah tangga akibat pembelian susu hingga Rp. 6.700.000,- selama 6 bulan)

Tatalaksana IMDTatalaksana IMD

● Dukungan semua pihak faskes, nakesIbu & bayi dalam keadaan stabil ● Ibu & bayi dalam keadaan stabil ada kegawatdaruratan

● Minimal selama 1 jam● Rawat Gabung

Tatalaksana IMDTatalaksana IMD

Dukungan semua pihak suami, keluarga,

Ibu & bayi dalam keadaan stabil tidak Ibu & bayi dalam keadaan stabil tidak ada kegawatdaruratanMinimal selama 1 jam

SEGERA DEKAP:KONTAK KULIT IBU DAN BAYI

SEGERA DEKAP:KONTAK KULIT IBU DAN BAYI

Mengapa kontak kulit ibu danbayi begitu penting...?

● Dada ibu bersifat thermo-regulator dan dapat menurunkan resiko hypothermia dan kematian akibat kedinginan

● Bayi berkurang stres, lebih tenang, pernafasan & ● Bayi berkurang stres, lebih tenang, pernafasan & detak jantung lebih stabil

● Menjaga kestabilan tingkat gula darah

● Bayi terpapar kuman ibu yang TIDAK BERBAHAYA; prebiotic, probiotic lactobacilus

● Bayi memperoleh kolostrum (

● Sentuhan bayi merangsang hormon oksitosin

Mengapa kontak kulit ibu danbayi begitu penting...?

regulator dan dapat menurunkan resiko hypothermia dan kematian akibat

Bayi berkurang stres, lebih tenang, pernafasan & Bayi berkurang stres, lebih tenang, pernafasan &

Menjaga kestabilan tingkat gula darah

Bayi terpapar kuman ibu yang TIDAK BERBAHAYA; prebiotic, probiotic lactobacilus

Bayi memperoleh kolostrum (liquid gold)

Sentuhan bayi merangsang hormon oksitosin

Hanya 1-2 sendok teh sekali

Hari 1 Hari 3 Hari 5 5-7 ml 22

Kolostrum adalah imunisasi pertama bayi yang alami dan

100% aman….!!!

Hanya 1-2 sendok teh sekali minum…tapi khasiatnya luar biasa….!!!!

• Antibodi (melapisi membran mukosa pada tenggorokan, paru2 dan usus)

• Leukosit (sel darah putih) –

Hari 1 Hari 3 Hari 5 7 ml 22-30ml 45-60ml

• Leukosit (sel darah putih) –menghancurkan bakteri dan virus penyebab penyakit

• LC PUFAs• Protein (3x ASI matur, mencegah

gula darah rendah)• Vit K – melindungi terhadap resiko

pendarahan• Vit A – untuk penglihatan (paling

tinggi dalam minggu pertama)• Laksatif/pencahar mengeluarkan

mekonium dan mencegah penyakit kuning

TahapTahap

• Segera setelah menangis potong tali pusar, keringkan, apgar menit 1

• Kontak kulit diatas dada ibu (bukan dada ibu (bukan payudara/puting)selimut tipis + topi bayi

• Kenali tanda2 “pre-feeding”

• Ayah mendampingi

TahapTahap 11

TahapTahap• Bayi istirahat, “quiet alert”

• Memasukkan tangan ke mulut, gerakan mengisap, mengeluarkan air liur, mengeluarkan suara

• Bayi mulai siap untuk mencari puting

TahapTahap 22

Memasukkan tangan ke mulut,

Bayi mulai siap untuk mencari

Tahap 3Tahap 3• Bayi mulai merangkak

mencari payudara ibu

• 1. Pijakan kaki bayi diatas rahim ibu (a) mempercepat diatas rahim ibu (a) mempercepat pengeluaran plasenta, (b) menghidari resiko pendarahan

• 2. Gesekan kulit bayi & ibu bakteri baik melindungi kulit bayi

Tahap 3Tahap 3

TahapTahap

• Hentakan kepala bayi pada payudara ibu = massage payudara

Bayi menjilati kulit ibu • Bayi menjilati kulit ibu bakteri baik

• Bayi meremas puting ibu ‘mengeluarkan’ puting, merangsang oksitosin

TahapTahap 44

Tahap 5Tahap 5

• Menemukan puting ibu

• Tidak langsung mengisap menjilat, mengulummenjilat, mengulum

• Bayi mulai menyusu sendiri

Tidak langsung mengisap

Bayi mulai menyusu sendiri

IMD & IMD & OperasiOperasi CesarCesar

• Angka keberhasilan 50% tetap patut untuk dicoba

• Ibu tidak ditidurkan/bius total

Kondisi ibu & bayi harus • Kondisi ibu & bayi harus stabil

• Bayi bisa diposisikan sejajar atau melintang di dada ibu

• IMD bisa terus dilakukan sampai di ruang pemulihan bayi tetap di dada ibu

IMD & IMD & CesarCesar

Ibu tidak ditidurkan/bius total

Bayi bisa diposisikan sejajar atau melintang di dada ibu

sampai di ruang pemulihan

RAWAT GABUNGRAWAT GABUNG

SelamaSelama 24 jam24 jambayibayi selaluselalu dalamdalambayibayi selaluselalu dalamdalam

jangkauanjangkauan ibuibu

RAWAT GABUNGRAWAT GABUNG

Mengenali tanda haus/lapar sebelum bayi menangis

Ibu lebih responsif, kegiatan menyusui lebih lancar (oksitosin)

MANFAAT RAWAT GABUNGMANFAAT RAWAT GABUNG

Meningkatkan kesuksesan menyusui

Cara terbaik bagi ibu untuk dapat beristirahat sambil menyusui

Bayi tidak turun imunitas tubuhnya

Kontak kulit bisa terus dilakukan

MANFAAT RAWAT GABUNGMANFAAT RAWAT GABUNG

Bayi tidak turun imunitas tubuhnya

Dalai Lama dan Howard C. Cutler,The Art of Happiness a Handbook For Living

(1998)

“It begins at birth. Our very first act after birth is to “It begins at birth. Our very first act after birth is to suck our mother's...milk. This is an act of affection, of compassion. Without that act, we cannot survive. That's clear...that's the way of life. That's reality

Dalai Lama dan Howard C. Cutler,The Art of Happiness a Handbook For Living

(1998)

It begins at birth. Our very first act after birth is to It begins at birth. Our very first act after birth is to suck our mother's...milk. This is an act of affection, of compassion. Without that act, we cannot survive. That's clear...that's the way of life. That's reality.”