bekerja sama dengan

Berlin, 15 November 2014

www.indonesian-diaspora.net

FORUM DIASPORA INDONESIA I I

Informasi:

internet: www.indonesian-diaspora.net

Pendaftaran:

dengan mengisi formulir online atau mengirimkan e-mail ke

registration@indonesian-diaspora.net

Tiket masuk: EUR 4,50 per dewasa

(anak-anak gratis)

Sabtu, 15 November 2014

Auditorium Friedrichstrasse,

Im Quartier 110, Friedrichstraße 180, 10117 Berlin

09:00 - 10:00 Registrasi, Resepsi

10:00 - 12:00 Sambutan Dubes RI Berlin, Dr. Fauzi Bowo

Paparan oleh narasumber kehormatan

12:00 - 14:00 Istirahat, basar,

ramah-tamah, pemutaran film,

pertunjukan kesenian, pameran buku

14:00 - 16:00 Paparan diaspora dan diskusi,

Workshop Diaspora Menulis

16:00 - 16:40 Rehat kopi, basar, pameran buku

16:40 - 18:00 Proyek-proyek diaspora dan diskusi

Workshop Diaspora Menulis

18:00 - 19:30 Penutupan dan ramah tamah

Basar (makanan dan barang-barang) dan pameran buku akan

diselenggarakan selama acara berlangsung di ruang depan

(Foyer) Auditorium Friedrichstraße.

Agenda acara (tentatif)

Peran Diaspora Indonesia dalam Mensukseskan Pendidikan Nasional

&

Workshop “Diaspora Menulis”

Im Quartier 110 Friedrichstrasse 180

10117 Berlin www.auditorium-friedrichstrasse.de

Susunan acara dapat berubah menyesuaikan kegiatan dan jadwal

Tempat acara Informasi dan pendaftaran

Acara ini diselenggarakan oleh

dan didukung oleh

KBRI Berlin

Indonesisches Diaspora-Forum II

Diaspora Indonesia

Sampai dengan September 2014, julmlah WNI

yang terdartar di luar negeri adalah 4,4 juta

orang, di mana di antaranya 60%-nya adalah

TKI, 20% pelajar, 8% tenaga profesional dan 6%

anak buah kapal. Namun komunitas Indoensia

sesungguhnya lebih besar, karena tidak hanya

mencakup WNI namun juga non-WNI yang

memiliki hubungan dengan Indonesia. Kelompok

masyarakat ini mulai dikenal dengan sebutan

Diaspora Indonesia.

Dari Kongres Diaspora Indonesia yang ke-2

tahun 2013, jumlah mereka diperkirakan tidak

kurang dari 10 juta orang. Walaupun jumlahnya

hanya beberapa persen dari jumlah penduduk

Indonesia (250 juta), peran „perantau“ ini tidak

dapat diabaikan dalam peningkatan

kesejahteraan bangsa.

Definisi Diaspora Indonesia menurut Congress

of Indonesian Diaspora (CID I) di Los Angeles,

Juli 2012 adalah: Setiap orang Indonesia yang

berada di luar negeri, baik yang berdarah

maupun yang berjiwa dan berbudaya Indonesia,

apapun status hukum, bidang pekerjaan, latar

belakang etnis dan kesukuannya.

Peran diaspora Indonesia sampai sekarang be-

lum dihitung secara konkrit dalam kalkulasi

masa depan Indonesia. Hal ini berbeda dengan

diaspora-diaspora india, Cina dan negara-

negara berkembang lainnya. Menurut data bank

Dunia, remittance diaspora Indonesia tahun

2013 adalah sekitar 7,6 milyar USD (naik dari

7,2 milyar USD tahun 2012).

FORUM DIASPORA INDONESIA I I Berl in , 15 November 2014

Angka ini setara dengan 87 trilyun rupiah. Namun

jumlah ini masih jauh di bawah remittance dias-

pora India dan China yang mencapai 70 dan 60

milyar USD. Bahkan dua negara ASEAN yaitu

Filipina dan Vietnam memiliki remittance sebesar

25 milyar USD dan 11 milyar USD. Diharapkan,

diaspora Indonesia ke depannya juga dapat men-

jadi salah satu kekuatan ekonomi nasional.

Diaspora Indonesia di Jerman

Di Jerman sendiri, terdapat sekitar 13.617 WNI

(12/2013), di mana sekitar 22% nya adalah pelajar

dan mahasiswa. Dari sekitar 3046 orang

mahasiswa, yang menimba ilmu di bidang teknik,

keinsinyuran adalah 972 orang, matematika dan

ilmu alam 637 orang, hukum/ekonomi/sosial 752

orang. Jumlah WNI dengan ijin tinggal bekerja di

Jerman (tenaga profesional) adalah 1044 orang.

Angka ini bertambah setiap tahunnya. Dengan

demikian, lebih dari 3000 orang WNI di Jerman

yang memiliki pendidikan berkualitas tinggi.

Selain itu, terdapat juga orang Indonesia berwarga

negara Jerman atau Eropa yang telah menjadi

tenaga profesional di bidangnya masing-masing.

Oleh sebab itu, dalam keterkaitan dengan

peningkatan SDM di Indonesia diaspora

Indonesia di Jerman diharapkan dapat

berperan aktif. Diaspora Indonesia khususnya di

Jerman dapat memaikan peranan dalam

peningkatan keterampilan generasi muda

Indonesia di berbagai bidang. Salah satunya

adalah dengan transfer ilmu pengetahuan masing-

masing, baik melalui lembaga pengajaran, maupun

melalui buku-buku pengetahuan.

Mengikuti kesuksesan Forum Diaspora Indonesia

di Jerman yang pertama tahun 2013 bertemakan

Indeks Pembangunan Manusia Indonesia, pada

tanggal 15 November 2014 akan diselenggarakan

Forum Diaspora Indonesia di Jerman yang kedua.

Acara ini akan mengangkat tema:

Diaspora Menulis, peran diaspora Indonesia

dalam mensukseskan Pameran Buku Frankfurt

2015.

Tema ini diangkat berkaitan dengan terpilihnya

Indonesia sebagai negara mitra pameran buku

internasional di Frankfurt (Frankfurter Buchmesse)

tahun 2015.

Diharapkan, dari acara Forum Diaspora Indonesia

tersebut, para diaspora Indonesia dapat

menyumbangkan pemikirannya dalam bentuk buku

yang dapat berguna bagi pembangunan sumber

daya manusia di Indonesia.