infeksisalurankemih.i

download infeksisalurankemih.i

of 1

description

ii

Transcript of infeksisalurankemih.i

  • RasionalM e d i a i n f o r m a s i p e r e s e p a n r a s i o n a l b a g i t e n a g a k e s e h a t a n I n d o n e s i a

    Volume 1, Nomor 5

    Mei/Juni 2001

    ISSN 1411 - 8742

    Infeksi Saluran KemihBeberapa masalah klinis yang terkait dalam infeksi

    saluran kemih (ISK) adalah peradangan uretra (ure-thritis), ka n d u n g ke m i h (cystitis), pada ginjaldan pelvis renis (pyelonephritis), prostat (prostati-tis), bakteriuria asimtomatik dan infeksi saluran kemihberulang (recurrent urinary tract infection). Infeksipada saluran kemih dapat disebabkan oleh : bakteri,jamur atau parasit. Sebagian besar ISK disebabkanoleh bakteri, terutama Eschericia coli (sekitar 80 %kasus) dan Staphylococcus saprophytic us (sekitar10%).

    Pada kejadian infeksi berulang atau denganadanya faktor penyulit lain (misalnya kateterisasi ataualat bedah lainnya), bakteri penyebabnya tidak hanyaE coli tetapi bisa juga disebabkan oleh Proteus,Klebsiella, Enterobacter, Pseudomonasaeruginosa; Staphylococcusaureus dan Entero-coccus. Di rumah sakit, kejadian bakteremianosokomial karena ISK adalah 73 dari 100.000pasien.lnfeksi jamur pada traktus urogenitalis terutamadijumpai pada kandung kemih dan ginjal. Jamurpenyebab biasanya Candidaspp, jamur yang lainmisalnya Cryptococcus neorormans, Aspergillusspp., Mucoraceae spp., Histoplasmosis;Blastomycosis, Coccidioidomycosis. 1SK bagianbawah yang disebabkan Candida terutarna karenapemakaian kateter urin.

    Infeksi parasitik, misalnya Filariasis, Trichomo-niasis d a n Schistosomiasis. Trichomoniasismerupakan penyebab vaginitis yang umum pada wanitadan dapat menyebabkan uretritis dan prostatitis padapria.

    Bakteri dapat memasuki saluran kemih melalui tigacara: ascending(ke atas), hematogenous/descend-ing (ke bawah) dan melalui jalur limfatik. Infeksi ginjalsecara hematogenous jarang ditemui; demikian jugadengan jalur limfatik.

    Bila terjadi infeksi bakteri saluran kemih bagianbawah, minimal satu kali pada pria atau lebih daridua kali pada wanita maka harus dipertimbangkanuntuk memeriksa saluran kemih secara keseluruhan(uretra, kandung kemih, ureter, ginjal atau prostat).

    Penatalaksanaan ISK baik pemilihan antimikrobamaupun lamanya pengobatan sangat bervariasitergantung pada jenis mikroba penyebabnya. Olehkarena itu sangat dianjurkan untuk melakukan kulturdan tes sensitivitas contoh win penderita pada waktumenegakkan diagnosis dan juga setelah terapi selesaidilakukan.

    Untuk mencegah infeksi saluran kemih berulang,pada bebera pa pasien diberi pengobatan profilaksis,tetapi pemakaian antimikroba secara terus menerusdapat menyebabkan resistensi mikroba. Untukmengatasi hal tersebut antimikroba, diberikan secarabergantian, misalnya satu bulan terapi dengan co-trimoxazole, dilanjutkan dengan pemakaian nitro-furantoin selama satu buian, kemudian satu bulanberikutnya dengan ciprofloxacin dan seterusnya. (fa)

    ISI ARTIKEL SECARA LENGKAP BISA DIPEROLEH DI PIOLK UBAYA

    www.rajaebookgratis.com