Infeksi SSP & Lepra, Meningitis, Malaria

7/21/2019 Infeksi SSP & Lepra, Meningitis, Malaria

http://slidepdf.com/reader/full/infeksi-ssp-lepra-meningitis-malaria 1/141

TROPICAL

DISEASE

Dr. Louis Kwandou, Sp.S(K)Dr. Louis Kwandou, Sp.S(K)



TIU :TIU :

Setelah mengikuti proses pembelaaran iniSetelah mengikuti proses pembelaaran ini

mahasiswa diharapkan mengetahuimahasiswa diharapkan mengetahuitropi!al disease "ang la#im mengenaitropi!al disease "ang la#im mengenai

SS$SS$



%.%. &'IITIS *. 'S'+LITIS&'IITIS *. 'S'+LITIS

-.-. S'S S'/'/I S'S S'/'/I 0 0.$1LI1&2'LITIS.$1LI1&2'LITIS

3.3. T'TUST'TUS 4.4. /I'S/I'S

5.5. &L/I S'/'/L&L/I S'/'/L

6.6. 7I8 9 IDS SUSU S/+7I8 9 IDS SUSU S/+

.. L'$/. %;. meningitis th"phoidL'$/. %;. meningitis th"phoid

TIK :TIK :

Setelah mengikuti proses pembelaaran iniSetelah mengikuti proses pembelaaran inimahasiswa diharapkan mengetahui dan mampumahasiswa diharapkan mengetahui dan mampu

mengobati tropi!al disease sepertimengobati tropi!al disease seperti



MENINGITISMENINGITIS

D'+IISI :D'+IISI :

In<eksi pada !airan likuor !erebro spinal (L=S)In<eksi pada !airan likuor !erebro spinal (L=S)

disertai radang selaput otak (piamater dandisertai radang selaput otak (piamater dan

araknoid), ruang subaraknoid, aringanaraknoid), ruang subaraknoid, aringan

super<isial otak dan medula spinalissuper<isial otak dan medula spinalis



MENINGITIS BAKTERIALMENINGITIS BAKTERIAL

'TI1L1I :'TI1L1I :

Disebabkan kuman piogen dan biasan"aDisebabkan kuman piogen dan biasan"aakutakut

eonatuseonatus '.=oli'.=oli

nak > anak nak > anak

7. In<luen#ae7. In<luen#ae1rang dewasa1rang dewasa 7. In<luen#ae. .7. In<luen#ae. .

&eningitidis&eningitidis, salmonella., salmonella.



$T1''SIS :$T1''SIS :

Teradi bila ?irulensi kuman dapat melawanTeradi bila ?irulensi kuman dapat melawan

mekanisme perlawanan tubuh kitamekanisme perlawanan tubuh kitaKU& $T1' :KU& $T1' :

%.%. &engadakan kolonisasi di epitel mukosa dan&engadakan kolonisasi di epitel mukosa danmenerobos mukosa (mu!osal in?asion)menerobos mukosa (mu!osal in?asion)

*.*. &en"erbu dan bertahan hidup dalam&en"erbu dan bertahan hidup dalampembuluh darah (pembuluh darah (intravascular survival intravascular survival ))

-.-. &enerobos sawar darah otak (&enerobos sawar darah otak (Crossing ofCrossing ofblood brain barrier blood brain barrier ))

0.0. ertahan hidup dalam =SS (ertahan hidup dalam =SS ( survival withinsurvival withinCSF CSF ))



+KT1/ /ISIK1 :+KT1/ /ISIK1 :

Keadaan 9 kelainan 9 pen"akit "ang memudahkanKeadaan 9 kelainan 9 pen"akit "ang memudahkanteradin"a meningitis bakterial :teradin"a meningitis bakterial :

%.%. I+'KSI SIST'&IK &U$U +1KL :I+'KSI SIST'&IK &U$U +1KL :

Septikemia, demam ti<oid, otitis media kronik,Septikemia, demam ti<oid, otitis media kronik,mastoiditis, in<eksi sinus paranasalis, in<eksi gigi,mastoiditis, in<eksi sinus paranasalis, in<eksi gigi,kebo!oran likuor dari hidung, dll.kebo!oran likuor dari hidung, dll.

*.*. T/U& D TIDK T'/T'TUT/U& D TIDK T'/T'TU (<raktur basis kranii, punksi 9 anestesi lumbal, operasi9(<raktur basis kranii, punksi 9 anestesi lumbal, operasi9

tindakan bedah sara<)tindakan bedah sara<)

-.-. $'&KI 7 > 7 2 &'7&T$'&KI 7 > 7 2 &'7&T$'&'TUK TI1DI$'&'TUK TI1DI

0.0. K'LI '/7UU D'K'LI '/7UU D'I&U1SU$/'SSII&U1SU$/'SSI

&isaln"a : alkoholisme, diabetes melitus&isaln"a : alkoholisme, diabetes melitus



&/ KLIIS :&/ KLIIS :

. '@L D TD . '@L D TD

%.%. '@L I+'KSI KUT'@L I+'KSI KUT Sakit kepala, panas tinggi, menggigil, mual,Sakit kepala, panas tinggi, menggigil, mual,

muntah, anoreksia, gangguan kesadaranmuntah, anoreksia, gangguan kesadaranringan sampai beratringan sampai berat FULL SYNDROME FULL SYNDROME sering tidak tampak.sering tidak tampak.

*.*. $'&'/IKS +ISIK$'&'/IKS +ISIKA Demam dan tanda sistemik atau in<eksiDemam dan tanda sistemik atau in<eksi

parameningeal B misaln"a abses kulit atauparameningeal B misaln"a abses kulit atauotitis, ber!ak perdarahan (.otitis, ber!ak perdarahan (.

&eningitidis).Tanda iritasi meningeal&eningitidis).Tanda iritasi meningealditemukan 6; C kasus.ditemukan 6; C kasus.A Tanda <okal neurologis : keang dan gangguanTanda <okal neurologis : keang dan gangguan

ner?i kranialisner?i kranialis



. $'&'/IKS L1/T1/IU&. $'&'/IKS L1/T1/IU&

%. $emeriksaan !airan likuor serebro spinal%. $emeriksaan !airan likuor serebro spinal

dengan melakukan punksi lumbal (dengan melakukan punksi lumbal (terpentingterpenting)) 7asiln"a :7asiln"a :

Tekanan meningkat diatas %6; mm7*1 ( : %;Tekanan meningkat diatas %6; mm7*1 ( : %; > %6; mm7*1) > %6; mm7*1)

arna keruh sampai purulen ( : ernih)arna keruh sampai purulen ( : ernih)Sel lekosit : *;; > %;.;;; 9 mm- ( : ; > 4Sel lekosit : *;; > %;.;;; 9 mm- ( : ; > 4mm-) B terutama sel $&mm-) B terutama sel $&

$rotein E 54 mg C), ula F *; ( : 4; > 6; C)$rotein E 54 mg C), ula F *; ( : 4; > 6; C)

=lorida F 5;; mg C ( : 5*; > 54; mg C)=lorida F 5;; mg C ( : 5*; > 54; mg C)*. iakan dan Tes kepekaan*. iakan dan Tes kepekaan



=. $'&'/IKS $'U@ LI=. $'&'/IKS $'U@ LI

%. +oto Thoraks%. +oto Thoraks

*. +oto Kepala*. +oto Kepala

-. ''-. ''

0. =T S!an Kepala0. =T S!an Kepala



D. K1&$LIKSID. K1&$LIKSI

%. '<usi subdural 3. 7idrose<alus%. '<usi subdural 3. 7idrose<alus

*. 'nse<alitis 5. bses otak*. 'nse<alitis 5. bses otak

-. rteritis-. rteritis In<ark otak 6. 'pilepsiIn<ark otak 6. 'pilepsi

0. Tuli dan kebutaan0. Tuli dan kebutaan

4. angguan perkembangan mental4. angguan perkembangan mental



'. T'/$I'. T'/$I

%. $emilihan antibiotika%. $emilihan antibiotika

Kultur dan tes kepekaan =SS dan darahKultur dan tes kepekaan =SS dan darah

Usia penderitaUsia penderita

akterisidal akan tetapi kurang bakteriolisisakterisidal akan tetapi kurang bakteriolisisDiberikan se!epat mungkin dalam 04 menit setelahDiberikan se!epat mungkin dalam 04 menit setelahdiagnosadiagnosa

&udah menembus sawar darah otak dan kkonsentrasi&udah menembus sawar darah otak dan kkonsentrasidalam serum harus tinggidalam serum harus tinggi

*. &en!egah pembentukan sitokin radang dalam =SS,*. &en!egah pembentukan sitokin radang dalam =SS,men!egah eksudasi neuro<il dalam =SS akibat sitokin,men!egah eksudasi neuro<il dalam =SS akibat sitokin,men!egah akti?asi neuro<il =SS dan pembentukanmen!egah akti?asi neuro<il =SS dan pembentukanmediator ?asoakti< "ang men"ebabkan rusakn"a SD1.mediator ?asoakti< "ang men"ebabkan rusakn"a SD1.

Kortikosteroid, SID, $entoksi<illinKortikosteroid, SID, $entoksi<illin



-. Tekanan Intrakranial tinggi-. Tekanan Intrakranial tinggi

&eninggikan bagian kepala dari tempat tidur sampai&eninggikan bagian kepala dari tempat tidur sampai

-;G-;G1bat hiperosmolar1bat hiperosmolar manitol, gliserolmanitol, gliserol

7iper?entilasi7iper?entilasi p=1* antara *5 > -; mm7gp=1* antara *5 > -; mm7g

arbituratarbiturat

0. $en"ulit0. $en"ulitDI=DI= /9 7eparin/9 7eparin

'<usi subdural H Subdural tap'<usi subdural H Subdural tap

7idrose<alus H 8entrikuloperitoneal7idrose<alus H 8entrikuloperitoneal

4. $en!egahan4. $en!egahan8aksinasi8aksinasi

$en!egahan$en!egahan carrier carrier H /i<ampi!in %; mg9kg (* dd %H /i<ampi!in %; mg9kg (* dd %selama * hari) atau =ipro<loa!in 4;; mg 9 54; mg.selama * hari) atau =ipro<loa!in 4;; mg 9 54; mg.



&'IITIS TU'/KUL1S&'IITIS TU'/KUL1S

D'+IISI : /adang selaput otak akibatD'+IISI : /adang selaput otak akibat

komplikasi T=. $rimer komplikasi T=. $rimer ..

$'2' : &ikobakterium Tuberkulosis$'2' : &ikobakterium Tuberkulosis



'$ID'&I1L1I'$ID'&I1L1I

ISID'SISID'S

DI Dunia kiraJkira 6t org9thn akti< T=DI Dunia kiraJkira 6t org9thn akti< T=

5;.;;; &.T=.5;.;;; &.T=.

Di merikanDi merikan 0;;; &. T=0;;; &. T=

+rekuensi E di negara berkembang.+rekuensi E di negara berkembang.



&/ KLIIS&/ KLIIS

STDIU& ISTDIU& I

Stadium prodromal H * minggu s9d -Stadium prodromal H * minggu s9d -

bulanbulan

$ermulaan pen"akit subakut, sering tanpa$ermulaan pen"akit subakut, sering tanpa

demam 9 han"a demam ringan 9 han"ademam 9 han"a demam ringan 9 han"a

tanda > tanda in<eksi umumtanda > tanda in<eksi umum



STDIU& IISTDIU& II

eala bertambah berateala bertambah berat

Dapat disertai keang umum atau <okalDapat disertai keang umum atau <okal

Tanda > tanda rangsang meningeal mulaiTanda > tanda rangsang meningeal mulai

n"atan"ata da gangguan kesadaran da gangguan kesadaran

angguan ner?i kranialis II, III, I8,angguan ner?i kranialis II, III, I8, 8I8Idandan

8II8IIDapat teradi de<isit neurologik <okalDapat teradi de<isit neurologik <okal



STDIU& IIISTDIU& III

Suhu tidak teratur dan semakin tinggiSuhu tidak teratur dan semakin tinggi$erna<asan terganggu dan den"ut nadi$erna<asan terganggu dan den"ut nadi

tidak teratur tidak teratur

Kesadaran semakin menurun dan bilaKesadaran semakin menurun dan bilapenderita tidak mendapat penangananpenderita tidak mendapat penanganan

adekuat akan meninggaladekuat akan meninggal



DI1SISDI1SIS

Klasi<ikasi dan kriteria diagnosis se!ara klinis berdasarkanKlasi<ikasi dan kriteria diagnosis se!ara klinis berdasarkan ::

I. ukti klinikI. ukti klinik Demam, n"eri kepala, dan kaku kuduk atauDemam, n"eri kepala, dan kaku kuduk atauberlangsung lebih * &ingguberlangsung lebih * &inggu

II. ukti laboratoriumII. ukti laboratorium

%. 7asil pemeriksaan likuor serebro spinalis%. 7asil pemeriksaan likuor serebro spinalisSel lekosit E *; 9 mm- (biasan"a tidak melebihi 4;; 9Sel lekosit E *; 9 mm- (biasan"a tidak melebihi 4;; 9mm- ), dan sel mononuklear lebih ban"akmm- ), dan sel mononuklear lebih ban"ak

$rotein E %;; mg 9dl$rotein E %;; mg 9dl

lukosa F 04 mg9dl atau rasio =S+ 9 DS F 0; Clukosa F 04 mg9dl atau rasio =S+ 9 DS F 0; C

*. 7asil =T S!an Kepala (eksudat basal, hidrose<alus,*. 7asil =T S!an Kepala (eksudat basal, hidrose<alus,atau kelainan <okal otak seperti in<ark, tuberkulomaatau kelainan <okal otak seperti in<ark, tuberkulomaintrakranial)intrakranial)

-. T= diluar SS$ atau tes skin $$D ()-. T= diluar SS$ atau tes skin $$D ()

0. 7iiponatremia atau L'D M0. 7iiponatremia atau L'D M



DI1SIS S'=/ KLIIKDI1SIS S'=/ KLIIKDIT'KK H ditemukan % bukti klinikDIT'KK H ditemukan % bukti klinikdan atau % atau lebih dari 0 buktidan atau % atau lebih dari 0 buktilaboratoriumlaboratorium

DI1SIS S'=/ KLIIK HDI1SIS S'=/ KLIIK H

Sangat mungkin &. T= (7igl" $robable) :Sangat mungkin &. T= (7igl" $robable) :bukti klinik - dari 0 bukti laboratoriumbukti klinik - dari 0 bukti laboratorium

Lebih mungkin &. T= ($robable) : buktiiLebih mungkin &. T= ($robable) : buktii

klinik * dari 0 bukti laboratoriumklinik * dari 0 bukti laboratorium&ungkin &. T&ungkin &. T== ($ossible) : bukti klinik ($ossible) : bukti klinik % dari 0 bukti laboratorium% dari 0 bukti laboratorium



$'1T$'1T

I. UmumI. Umum

ll. Khususll. Khusus %.%. +irst Line Drug+irst Line Drug TuberkulostatikTuberkulostatik (diberi 3B J%*B %6J*0 bln)(diberi 3B J%*B %6J*0 bln)::

I7I7 4J%; mg9kgbb9hari4J%; mg9kgbb9hari

/i<ampi!in/i<ampi!in %; mg9kgbb9hr %; mg9kgbb9hr

$"ra#inamide$"ra#inamide *4 mg9kgbb9hr*4 mg9kgbb9hr

Streptom"!inStreptom"!in %4 mg9kgbb9hr%4 mg9kgbb9hr'thambutol %4 > *4 mg9kgbb9hr'thambutol %4 > *4 mg9kgbb9hr

Se!ond Line DrugSe!ond Line Drug ::

o<loa!in, !ipro<loa!in, !apreom"!in, kanam"!in, !"!loserin,o<loa!in, !ipro<loa!in, !apreom"!in, kanam"!in, !"!loserin,amika!in, !lo<a#imin,amika!in, !lo<a#imin,

*.*. Kortikostreroid : bila ada edemaKortikostreroid : bila ada edema

-.-. Tuberkulin intratekal (menghan!urkan eksudat di bagian basalTuberkulin intratekal (menghan!urkan eksudat di bagian basalotak)otak)

0.0. 'n#im $roteolitik : Streptokinase intratekal'n#im $roteolitik : Streptokinase intratekal



&'IITIS T2$71S&'IITIS T2$71S

D'+'ISI :D'+'ISI :

&'/U$K I+'KSI SL$T &'IN&'/U$K I+'KSI SL$T &'IN

KT I+'KSI SL&1'LL. KT I+'KSI SL&1'LL.'TI1L1I : KT'/I SL&1'LL.'TI1L1I : KT'/I SL&1'LL.

Termasuk kasus "g agak arang.Termasuk kasus "g agak arang.

iasan"a sebagai !omplikasi dari in<eksiiasan"a sebagai !omplikasi dari in<eksisistemik.sistemik.



'@L &.T72$71S'@L &.T72$71S

IS2 TDK S$'SI+IKIS2 TDK S$'SI+IK

T'/TU D/I @'IS KU&T'/TU D/I @'IS KU&

SL&1'LL 2 T'/ I+'KSI.SL&1'LL 2 T'/ I+'KSI.

erupa :erupa :

DemamDemam

&alaise&alaise pati pati



'@L &.T72$71S'@L &.T72$71S

K'@JK'@K'@JK'@

KKU KUDUKKKU KUDUK

=1&=1&

LU&L $UKSI.LU&L $UKSI.

TDK S$'SI+IK : $L'1SIT1SISTDK S$'SI+IK : $L'1SIT1SIS

$/1T'I &'IKT$/1T'I &'IKT



L1/T1/IU&L1/T1/IU&

LU&L $UKSI: TDK S$'SI+IKLU&L $UKSI: TDK S$'SI+IK

$L'1SIT1SIS /I ($&).$L'1SIT1SIS /I ($&).

$/1T'I LIO SDKT &'IKT.$/1T'I LIO SDKT &'IKT.

LUK1S 1/&L 9SDKT &'U/U .LUK1S 1/&L 9SDKT &'U/U .



$'1T$'1T

I+US =I/I+US =I/

TII1TIK IS2 UTK KT'/I TII1TIK IS2 UTK KT'/I

/& 'TI+/& 'TI+

TI $I/'TIK. TI $I/'TIK.

TI K18ULS. TI K18ULS.



&'IITIS 8I/L 9 'S'+LITIS 8I/L&'IITIS 8I/L 9 'S'+LITIS 8I/L

D'+IISI : /adang selaput otak "angD'+IISI : /adang selaput otak "ang

disebabkan oleh ?irusdisebabkan oleh ?irus



$'2' (dibagi dalam * kelompok) :$'2' (dibagi dalam * kelompok) :

8I/US /8I/US / > &io?irus : In<luen#a, $arotitis, &orbili&io?irus : In<luen#a, $arotitis, &orbili

> /habdo?irus : /abies/habdo?irus : /abies

> Toga?irus:Toga?irus:

J rbo?irus (/ubela, St. Louis)J rbo?irus (/ubela, St. Louis)

J +la?i?irus (@apan b, 2ellow +e?er, Dengue)J +la?i?irus (@apan b, 2ellow +e?er, Dengue)

> $i!orna ?irus : 'ntero?irus (8irus $olio, =osa!kie P,$i!orna ?irus : 'ntero?irus (8irus $olio, =osa!kie P,'!ho?irus dan 'ntero?irus 5; P 5%)'!ho?irus dan 'ntero?irus 5; P 5%)

> rena ?irus : Lassa +e?er, Koriomeningitis Lim<ositik rena ?irus : Lassa +e?er, Koriomeningitis Lim<ositik

8I/US D8I/US D > 7erpes ?irus : 7erpes Qoster > 8arisela, 7.Simpleks,7erpes ?irus : 7erpes Qoster > 8arisela, 7.Simpleks,

Sitomegalo?irus, 8irus 'bstein arr Sitomegalo?irus, 8irus 'bstein arr > $o ?irus (8ariola, 8a!!inia)$o ?irus (8ariola, 8a!!inia)

> /etro?irus : IDS/etro?irus : IDS



&/ KLIIK&/ KLIIK

eala >geala beraneka ragam, tergantungeala >geala beraneka ragam, tergantung

kasus, epidemi, enis ?irus, dsb.kasus, epidemi, enis ?irus, dsb.

Umumn"a ada empat bentuk mani<estasi klinik :Umumn"a ada empat bentuk mani<estasi klinik :

%.%. 'TUK SI&T1&TIK'TUK SI&T1&TIK > Umumn"a gealan"a ringan : n"eri kepala ringan atauUmumn"a gealan"a ringan : n"eri kepala ringan atau

demam tanpa diketahui sebabn"a, diplopia, ?ertigodemam tanpa diketahui sebabn"a, diplopia, ?ertigo

atau parestesi "ang berlangsung sepintasatau parestesi "ang berlangsung sepintas

> Diagnosis han"a ditegakkan atas pemeriksaan =SSDiagnosis han"a ditegakkan atas pemeriksaan =SS



*.*. 'TUK 1/TI+'TUK 1/TI+ > eala : n"eri kepala, demam "ang tidak tinggieala : n"eri kepala, demam "ang tidak tinggi

dan kaku kuduk ringandan kaku kuduk ringan > Umumn"a terdapat geala > geala seperti in<eksiUmumn"a terdapat geala > geala seperti in<eksi

saluran perna<asan bagian atas dan ITsaluran perna<asan bagian atas dan IT

-.-. 'TUK K7S 'S'+LITIS ( bentuk ini'TUK K7S 'S'+LITIS ( bentuk inibertahap)bertahap)

> eala awal : n"eri kepala ringan, demam, gealaeala awal : n"eri kepala ringan, demam, gealain<eksi saluran napas bagian atas atau ITin<eksi saluran napas bagian atas atau ITselama beberapa hariselama beberapa hari

>Kemudian mun!ul tanda rangsang menings (kakuKemudian mun!ul tanda rangsang menings (kakukuduk, kernig sign), gelisah dan sulit tidur kuduk, kernig sign), gelisah dan sulit tidur

> De<isit neurologik "ang timbul sesuai tempatDe<isit neurologik "ang timbul sesuai tempatkerusakankerusakan

> Kesadaran mulai menurun sampai komaKesadaran mulai menurun sampai koma



0.0. 'TUK +UL&I'TUK +UL&I

entuk ini berlangsung beberapa am sampaientuk ini berlangsung beberapa am sampai

beberapa hari "ang umumn"a berakhir denganbeberapa hari "ang umumn"a berakhir dengan

kematiankematian$ada stadium akut terdapat demam tinggi,$ada stadium akut terdapat demam tinggi,

n"eri kepala di<us hebat, apatis, kaku kuduk,n"eri kepala di<us hebat, apatis, kaku kuduk,

disorientasi, sangat gelisah dan dalam waktudisorientasi, sangat gelisah dan dalam waktu

singkat masuk ke dalam komasingkat masuk ke dalam koma

Kesadaran mulai menurun sampai komaKesadaran mulai menurun sampai koma



DI1SISDI1SIS

erdasarkan geala klinis, hasil =SS dan pemeriksaanerdasarkan geala klinis, hasil =SS dan pemeriksaanserologikserologik

7asil =airan Likuor Serebrospinalis :7asil =airan Likuor Serebrospinalis : > arnaarna : ernih atau santokrom: ernih atau santokrom

>SelSel : umlah sel meningkat, *; > %;;; 9 mm-: umlah sel meningkat, *; > %;;; 9 mm- > $rotein$rotein : normal atau meningkat sedikit ( F %;; mg C): normal atau meningkat sedikit ( F %;; mg C)

> lukosalukosa : normal: normal

> =lorida=lorida : normal: normal

Untuk menemukan ?irus dilakukan pemeriksaan:Untuk menemukan ?irus dilakukan pemeriksaan:

> $emeriksaan !airan otak langsung dengan mikroskop$emeriksaan !airan otak langsung dengan mikroskop > iakan !airan otakiakan !airan otak

> $emeriksaan serologik serum dan =SS$emeriksaan serologik serum dan =SS



$'1T (meliputi /9 umum$'1T (meliputi /9 umum

dan khusus):dan khusus):

Umum : sama dengan &. akterialUmum : sama dengan &. akterial

Khusus : /9 anti?irus (!"!lo?ir)Khusus : /9 anti?irus (!"!lo?ir)



'S'+LITIS KT'/IL R'S'+LITIS KT'/IL R

S'S 1TK S'S 1TK

bses otak (1) R proses pernanahan "ang bses otak (1) R proses pernanahan "ang

terlokalisir diantara otak, disebabkan olehterlokalisir diantara otak, disebabkan oleh

bakteri, amur, parasitbakteri, amur, parasit

&ikroorganisme&ikroorganisme aringan otak aringan otak > $eredaran darah$eredaran darah

> $erluasan in<eksi disekitar otak 9 pen"ebaran$erluasan in<eksi disekitar otak 9 pen"ebaran

langsunglangsung

> Komplikasi luka tembusKomplikasi luka tembus

> Kelainan kardiopulmoner Kelainan kardiopulmoner

> Tidak diketahui (*; C)Tidak diketahui (*; C)



Komplikasi &. akterialKomplikasi &. akterial ba"i dan anak ke!ilba"i dan anak ke!il

Lokasi absesLokasi abses > Lobus <rontalis sinusitis <rontalisLobus <rontalis sinusitis <rontalis

> Lobus temporalis dan serebelum telinga tengah,Lobus temporalis dan serebelum telinga tengah,mastoidmastoid

> Lobus parietalis (biasan"a multiple)Lobus parietalis (biasan"a multiple)

$eredaran darah R dihubungkan dengan H$eredaran darah R dihubungkan dengan H

> Kongnital, pen"akit antung sianotikKongnital, pen"akit antung sianotik > 'ndokarditis in<ekti< 'ndokarditis in<ekti<

> bses paru, bron!hie!tasis, empiema bses paru, bron!hie!tasis, empiema



$atologi dibagi atas 0 stadium$atologi dibagi atas 0 stadium

> Stadium serebritis dini ( hari I > III)Stadium serebritis dini ( hari I > III)

> Stadium serebritis lanut ( hari I8 > IN)Stadium serebritis lanut ( hari I8 > IN)

> Stadium pembentukan kapsul dini ( hari N >Stadium pembentukan kapsul dini ( hari N >

NIII)NIII)

> Stadium pembentukan kapsul lanut ( hari EStadium pembentukan kapsul lanut ( hari E

NI8)NI8)



$'2'$'2'

akteriakteri : Staph"lo!o!!us, Stepto!o!!us,: Staph"lo!o!!us, Stepto!o!!us,

$neumo!o!!us,'. =oli dan a!teroides$neumo!o!!us,'. =oli dan a!teroides

@amur @amur : . steroides, spe!ies !andida: . steroides, spe!ies !andida

dan aspergillusdan aspergillus

$arasit$arasit : 'ntamubahistoliti!a,: 'ntamubahistoliti!a,="ste!ir!osis, S!histosomiasis="ste!ir!osis, S!histosomiasis



DI1SISDI1SIS

. ambaran Klinik . ambaran Klinik waln"a terdapat geala in<eksi umum : demam, waln"a terdapat geala in<eksi umum : demam,malaise, anoreksi, muntah dan n"eri kepalamalaise, anoreksi, muntah dan n"eri kepala

eala 9 tanda peningkatan tekanan intrakranial : n"erieala 9 tanda peningkatan tekanan intrakranial : n"erikepala hebat, muntah > muntah, penglihatan kabur dankepala hebat, muntah > muntah, penglihatan kabur dan<unduskopi tampak adan"a papil edema<unduskopi tampak adan"a papil edema

eala neurologik <okal : keang <okal umum,eala neurologik <okal : keang <okal umum,hemiparesis, dll. Tergantung lokasi dan luasn"a abses.hemiparesis, dll. Tergantung lokasi dan luasn"a abses.

. Laboratorium. Laboratorium

Lekositosis (%;.;;; > *;.;;;9 !m*) H 4; > 3; CLekositosis (%;.;;; > *;.;;;9 !m*) H 4; > 3; C

L'D M H 54 > ; CL'D M H 54 > ; C

$emeriksaan likuor =SS H tidak dianurkan$emeriksaan likuor =SS H tidak dianurkan



=. /adiologis=. /adiologis

+oto thorak 9 <oto kepala+oto thorak 9 <oto kepala

=T S!an kepala (tanpa 9 dengan kontras)=T S!an kepala (tanpa 9 dengan kontras)&/I&/I

D. euro<isiologiD. euro<isiologi

''''



$'TLKS$'TLKS

Tuuan : %. &enghilangkan <okus in<eksiTuuan : %. &enghilangkan <okus in<eksi *. &enghilangkan e<ek edema*. &enghilangkan e<ek edema

ad %. &enghilangkan <okus in<eksiad %. &enghilangkan <okus in<eksi

> +ase serebritis H /9 antibiotik dosis tinggi+ase serebritis H /9 antibiotik dosis tinggi"ang sesuai kultur darah"ang sesuai kultur darah

> Diameter abses F %, 5 !m H /9Diameter abses F %, 5 !m H /9medikamentosamedikamentosa

> Diameter abses E * !m H /9 tindakanDiameter abses E * !m H /9 tindakanbedahbedah

ad *. &enghilangkan e<ek edemaad *. &enghilangkan e<ek edema

> KortikosteroidKortikosteroid



$/11SIS$/11SIS

Umur penderitaUmur penderita : balita 9 manula: balita 9 manula

LokalisasiLokalisasi : serebellum, ganglia: serebellum, gangliabasalis, batang otak (elek)basalis, batang otak (elek)

&ultiple abses lebih elek soliter &ultiple abses lebih elek soliter



&alaria Serebral&alaria Serebral

'tiologi : &alaria'tiologi : &alaria

Tropika atau &alariaTropika atau &alaria

+al!i<arum.+al!i<arum.

*C dari kasus kasus*C dari kasus kasusmalaria <al!i<arum.malaria <al!i<arum.

=epat=epat

ke<atalan(ngkake<atalan(ngka

kematian *;J-;C darikematian *;J-;C dari

seluruh penderita).seluruh penderita).



KlinisKlinis

(biasan"a timbul stlh *J- mgg setelah in<eksi(biasan"a timbul stlh *J- mgg setelah in<eksi

malaria)malaria)

=oma (plg sering).=oma (plg sering).

Keang.Keang.

Sakit kepala 98ertigo.Sakit kepala 98ertigo.

Demam.Demam.

=on<use9delirium=on<use9delirium

$hotophobi.$hotophobi.

7emianopsia7emianopsia

taksia serebellar taksia serebellar

7emiparesis9plegia7emiparesis9plegia

<asia <asia

&"o!lonus9!horea9&"o!lonus9!horea9

tremor.tremor.



$ato<isiologi$ato<isiologi

Kapiler dan ?ena ke!il tersumbat olehKapiler dan ?ena ke!il tersumbat oleh

eritrosit "ang terin<eksi parasit.eritrosit "ang terin<eksi parasit.

1tak ditandai dengan <okus* nekrosis1tak ditandai dengan <okus* nekrosiske!il "ang dikelilingi oleh sel glia (Dur!kke!il "ang dikelilingi oleh sel glia (Dur!k

odes).odes).

Ini teradi karena obstruksi mekanik PIni teradi karena obstruksi mekanik Pmekanisme reaksi imun.mekanisme reaksi imun.



LaboratoriumLaboratorium

Darah :Darah :

nemia nemia

$arasit malaria dalam eritrosit.$arasit malaria dalam eritrosit.Lumbal $ungsi :Lumbal $ungsi :

$eningkatan TIK$eningkatan TIK

Kadang* Lekosit sedikit meKadang* Lekosit sedikit meMMlukosa ormallukosa ormal



T7'/$IT7'/$I

&rpkan T/U' &'DI=L '&'/'=2&rpkan T/U' &'DI=L '&'/'=2

=hlorouin oral=hlorouin oral

Ouinidin , Ouinine,or artesunate I8Ouinidin , Ouinine,or artesunate I8 to?auone proguanil oral to?auone proguanil oral

Ouininedo"!"!lin9tetra9!lindam"!inOuininedo"!"!lin9tetra9!lindam"!in

rtesunate me<louin. sia sltn k9/esist rtesunate me<louin. sia sltn k9/esist rtesunate9uinine tetra9do" ! 9!linda. rtesunate9uinine tetra9do" ! 9!linda.



ntikon?ulsan. ntikon?ulsan.

Trans<usi drh 9plasma.Trans<usi drh 9plasma.

ntipiretik. ntipiretik.utrisi !airan respirator" support.utrisi !airan respirator" support.

Sedati< utk p eitasi P delirium.Sedati< utk p eitasi P delirium.

Deamethason tdk dipk krnDeamethason tdk dipk krn postpostmalaria en!ephalopati.malaria en!ephalopati.



T'TUST'TUS

D'+IISID'+IISI

$en"akit in<eksi sistem sara<$en"akit in<eksi sistem sara<

H perlangsungann"aH perlangsungann"a

akut H ditandaakut H ditandaii spasmespasme

tonik persisten Htonik persisten Hgangguan neurotransmisigangguan neurotransmisi

H eksotoksin !lostridiumH eksotoksin !lostridium

tetanitetani..

'TI1L1I'TI1L1I

=lostridium Tetani=lostridium Tetani



Tipe KlinisTipe Klinis

Tetanus LokalTetanus Lokal

Tetanus !ephali!Tetanus !ephali!

Tetanus enerali#edTetanus enerali#ed



eala Kliniseala Klinis

Umum terdpt luka9rw"t luka &I 4J%;hr Umum terdpt luka9rw"t luka &I 4J%;hr

Spasme sekelompok otot sekitar luka ( T.Spasme sekelompok otot sekitar luka ( T.Lokal)Lokal)

7ipertoni dan spasme otot7ipertoni dan spasme otot > "eri sekitar luka, trismus (spasme otot"eri sekitar luka, trismus (spasme otot

mastikatorik), /isus sardonikus (spasme ototmastikatorik), /isus sardonikus (spasme otot<asialis)<asialis)

> Kaku kuduk sampai opistotonus (spasme ototKaku kuduk sampai opistotonus (spasme ototerektor trunki)erektor trunki)

> Dinding perut tegang, anggota gerak spastikDinding perut tegang, anggota gerak spastik

Keang tonik dengan kesadaran tidakKeang tonik dengan kesadaran tidaktergangguterganggu

Dapat disertai retensi urine dan hiperpireksiaDapat disertai retensi urine dan hiperpireksia

Dapat disertai kelaian sara< kranialDapat disertai kelaian sara< kranial



$'TLKS$'TLKS

. I8+D Dekstrose 4 C : /L R % : % H *6 tetes 9 menit . I8+D Dekstrose 4 C : /L R % : % H *6 tetes 9 menit. Kausal. Kausal

nti toksin Tetanus : nti toksin Tetanus : 'uine s'uine serum anti tetanus (ST)erum anti tetanus (ST)*;J4; rb IU*;J4; rb IU dan 7TIdan 7TI -;;; > 3;;;9%;;;; IU. I& or 4;;IU 7TI intrate!al-;;; > 3;;;9%;;;; IU. I& or 4;;IU 7TI intrate!al krgikrgimartalit" tp keJ* antanti serum tdk utk toin "g sdh <i dgn ssp.martalit" tp keJ* antanti serum tdk utk toin "g sdh <i dgn ssp.

ntibiotik diberikan selama 5 > %; hari B $enisilin $ro ntibiotik diberikan selama 5 > %; hari B $enisilin $ro

kain ($$)kain ($$) *t unit9hr dibg 93am*t unit9hr dibg 93am atau mpisillinatau mpisillin 4;J%;; mg 9kg 9hr4;J%;; mg 9kg 9hrdibg tiap 3 am dandibg tiap 3 am dan dikombinasi dengan metroonida#oledikombinasi dengan metroonida#ole 4;;mg 964;;mg 96 am. am.

Terhadap luka dilakukan perawatanTerhadap luka dilakukan perawatan..



$'TLKS$'TLKS

=. Simptomatis dan Suporti< =. Simptomatis dan Suporti<

%. Diasepam untuk mengatasi keang%. Diasepam untuk mengatasi keang

*. =hlorproma#ine 9 a!lo<en untuk*. =hlorproma#ine 9 a!lo<en untuk

mengatasi spasmemengatasi spasme -. 1ksigen, nutrisi, membatasi tindakan-. 1ksigen, nutrisi, membatasi tindakan

"ang bersi<at merangsang, posisi 9"ang bersi<at merangsang, posisi 9letak penderita diubah > ubah se!araletak penderita diubah > ubah se!ara

periodikperiodik 0.0. $/1+ILKSIS T'TUS : TT dan$/1+ILKSIS T'TUS : TT dan

TU 7TI TU 7TI

K1&$LIKSI 9 $'2ULITK1&$LIKSI 9 $'2ULIT



K1&$LIKSI 9 $'2ULITK1&$LIKSI 9 $'2ULIT

Spasme lar"ngsSpasme lar"ngs$neumonia aspirasi$neumonia aspirasi

s<iksia s<iksia

telektasis telektasis

KardiomiopatiKardiomiopati

+raktur kompresi+raktur kompresi



$/11SIS : Dubia tergantung$/11SIS : Dubia tergantung

Usia (neonatus , usia E 3; th)Usia (neonatus , usia E 3; th)

@enis luka (tusuk "ang dalam, kotor, bakar,@enis luka (tusuk "ang dalam, kotor, bakar,

aborsi, tali pusat, <raktur terbuka, dll)aborsi, tali pusat, <raktur terbuka, dll)

&asa inkubasi (F 5 hari)&asa inkubasi (F 5 hari)1nset periode (F06 am)1nset periode (F06 am)

Deraat trismus (F % !m)Deraat trismus (F % !m)

Tipe keang (keang umum spontan)Tipe keang (keang umum spontan)D'&&D'&&



/I'S/I'S

D'+IISID'+IISI

In<eksi ?irus akut pada SS$ "angIn<eksi ?irus akut pada SS$ "ang

disebabkan oleh ?irus rabiesdisebabkan oleh ?irus rabies

$T1''SIS$T1''SIS

ir liur binatang "ang telah terin<eksi masuk ke tubuh ir liur binatang "ang telah terin<eksi masuk ke tubuhmanusia melalui gigitan, goresan, garukan binatangmanusia melalui gigitan, goresan, garukan binatangpengidap rabies ( aning, rubah, ku!ing, kalong danpengidap rabies ( aning, rubah, ku!ing, kalong dankera)kera)

&asa Inkubasi %; hari > % tahun, umumn"a % > -&asa Inkubasi %; hari > % tahun, umumn"a % > -bulan. Dalam hal tertentu lebih !epat tergantung :bulan. Dalam hal tertentu lebih !epat tergantung :lokasi luka, da"a tahan tubuh penderita dan ?irulensi ?.lokasi luka, da"a tahan tubuh penderita dan ?irulensi ?./abies/abies



&/ KLIIK&/ KLIIK

STDIU& $'/&ULSTDIU& $'/&ULerlangsung * > 0 hari, kadang >kadangerlangsung * > 0 hari, kadang >kadang

lebih lama. eala: perasaan n"eri (6;lebih lama. eala: perasaan n"eri (6;

C), parestesia (gigitan, garukan),C), parestesia (gigitan, garukan),demam, sakit kepala, malaise, suarademam, sakit kepala, malaise, suara

serak, anoreksia, perasaan takutserak, anoreksia, perasaan takut

kemudian menadi depresikemudian menadi depresi



STDIU& 'LIS7STDIU& 'LIS7

eneral overreactioneneral overreaction, suhu badan meningkat,, suhu badan meningkat,

sangat peka terhadap rangsang sensoriksangat peka terhadap rangsang sensorikdengan akti<itas SS1 berlebihan, penderitadengan akti<itas SS1 berlebihan, penderita

merasa letih sekali, ada <oto<obia, hiperakusis,merasa letih sekali, ada <oto<obia, hiperakusis,

tonus otot meningkat, ada TI=S, ekspresi waahtonus otot meningkat, ada TI=S, ekspresi waah

"ang berlebihan, pengeluaran air liur bertambah,"ang berlebihan, pengeluaran air liur bertambah,

lakrimasi dan dilatasi pupil.lakrimasi dan dilatasi pupil.

eala psikiatrik timbul : sangat gelisah, teruseala psikiatrik timbul : sangat gelisah, terus

bergerak, mau lari, memukul orang, terteriak,bergerak, mau lari, memukul orang, terteriak,sangat agresi< (memukul perawat atau orangsangat agresi< (memukul perawat atau orang

didekatn"a) dan seakan dikear hantu.didekatn"a) dan seakan dikear hantu.



Sangat haus, tetapi sewaktu minum teradiSangat haus, tetapi sewaktu minum teradi

spasme otot laring diikuti <aring danspasme otot laring diikuti <aring dan

pernapasan "ang mengakibatkanpernapasan "ang mengakibatkan

terhentin"a pernapasan dan mun!ulterhentin"a pernapasan dan mun!ul

sianosis. Karena haus ia paksakan minumsianosis. Karena haus ia paksakan minum

bukan dari gelas tetapi dari ari > ari "angbukan dari gelas tetapi dari ari > ari "angdibasahin"a tetapi bila kontak dengan airdibasahin"a tetapi bila kontak dengan air

teradi spasme lagi sehingga penderitateradi spasme lagi sehingga penderita

takut air (hidro<obia).takut air (hidro<obia).



Suara serak makin hebat dan eksplosi<Suara serak makin hebat dan eksplosi<

sehingga mirip gonggongan aning.sehingga mirip gonggongan aning.

Kesadaran masih baik dan penderitaKesadaran masih baik dan penderitamengeluh tentang penderitan"a. khirn"amengeluh tentang penderitan"a. khirn"a

teradi spasme keseluruhan tubuh hinggateradi spasme keseluruhan tubuh hingga

teradi keang umum (mirip statusteradi keang umum (mirip statusepileptikus)epileptikus)

1SI dapat meninggal pada stadium ini1SI dapat meninggal pada stadium ini

"ang berlangsung * > - hari"ang berlangsung * > - hari



STDIU& $/LISISSTDIU& $/LISIS

Keang berhenti, koma, otot lumpuhKeang berhenti, koma, otot lumpuh

se!ara progresi< akhirn"a paralisis ototse!ara progresi< akhirn"a paralisis otot

pernapasan dan penderita meninggalpernapasan dan penderita meninggal

duniadunia



DI1SISDI1SIS > namnesis (penting untuk pen!egahan) namnesis (penting untuk pen!egahan)

> ambaran klinikambaran klinik

> $emeriksaan Laboratorium : biopsi kulit dan otak, antibodi$emeriksaan Laboratorium : biopsi kulit dan otak, antibodirabies dalam serum, isolasi ?irus dari sali?a, kerongkonganrabies dalam serum, isolasi ?irus dari sali?a, kerongkongandan =SSdan =SS

$'='7$'='7

> ila digigit aning, obser?asi aning tersebut minimal %; hari,ila digigit aning, obser?asi aning tersebut minimal %; hari,bila tidak teradi apa > apa, tidak perlu di?aksinasibila tidak teradi apa > apa, tidak perlu di?aksinasi

> ila aning tersebut ada geala rabies maka dibunuh laluila aning tersebut ada geala rabies maka dibunuh laluotakn"a diperiksa ke lab. Dinas kehewananotakn"a diperiksa ke lab. Dinas kehewanan

> @ika tersangka : luka gigitan di!u!i air sabun (4 > %; menit)@ika tersangka : luka gigitan di!u!i air sabun (4 > %; menit)

kemudian diberikan alkohol 5; C 9 "odium, betadin solusion.kemudian diberikan alkohol 5; C 9 "odium, betadin solusion. > 8aksinasi : 8aksin Du!k 'mbr"o (S&8)8aksinasi : 8aksin Du!k 'mbr"o (S&8)

Imo?aImo?a

Serum anti rabies (Imogam)Serum anti rabies (Imogam)



$'TLKS $'D'/IT T'/IIT @I$'TLKS $'D'/IT T'/IIT @I

TU 7' T'/SK /I'S TU 7' T'/SK /I'S

ila digigit aning, obser?asi aning tersebut minimal %;ila digigit aning, obser?asi aning tersebut minimal %;hari, bila tidak teradi apaJ apa, tidak perlu ?aksinasihari, bila tidak teradi apaJ apa, tidak perlu ?aksinasi

ning rabies 9 tersangka rabies bila : ning rabies 9 tersangka rabies bila : > Laboratorium positi< Laboratorium positi< > Setelah menggigit lalu mati (4 > %; hari)Setelah menggigit lalu mati (4 > %; hari) > Setelah menggigit hewan menghilang 9 dibunuhSetelah menggigit hewan menghilang 9 dibunuh > 7ewan tersebut dengan geala rabies7ewan tersebut dengan geala rabies

. $erawatan l . $erawatan luuka gigitanka gigitan > =u!i luka dengan air mengalir sabun 4 > %; menit=u!i luka dengan air mengalir sabun 4 > %; menit > Luka dioles "odium 9 betadine 9 alkohol 5; CLuka dioles "odium 9 betadine 9 alkohol 5; C > Luka tidak boleh diahit ke!uali luka lebar Luka tidak boleh diahit ke!uali luka lebar > Tooid tetanus (I&)Tooid tetanus (I&) > ntibiotik, antiin<lamasi, analgetik ntibiotik, antiin<lamasi, analgetik



. =ara pemberian ?aksin anti rabies (8/). =ara pemberian ?aksin anti rabies (8/)

atau S/atau S/

Tersangka 9 positi< H 8/ P S/Tersangka 9 positi< H 8/ P S/

Tidak diberikan 8/ atau S/ bila:Tidak diberikan 8/ atau S/ bila:

> 7ewan tersebut hidup dalam obser?asi7ewan tersebut hidup dalam obser?asi

selama %; hariselama %; hari

> da kontak tetapi tak ada lesi kulit 9 tanpa da kontak tetapi tak ada lesi kulit 9 tanpa

luka dan bukan ilatan pada mukosaluka dan bukan ilatan pada mukosa



Dosis, @enis dan !ara pemberianDosis, @enis dan !ara pemberian

Luka ke!il pada lengan, badan dan tungkaiLuka ke!il pada lengan, badan dan tungkai

=ukup diberikan 8/ (I&18N atau=ukup diberikan 8/ (I&18N atau8'/1/)8'/1/) > 7ari % : * (I&) deltoid kanan dan kiri ;,4 ml7ari % : * (I&) deltoid kanan dan kiri ;,4 ml > 7ari 5 dan *% masing >masing : % pada deltoid7ari 5 dan *% masing >masing : % pada deltoid

kanan dan kirikanan dan kiri

> Dosis ?aksin sama untuk semua umur Dosis ?aksin sama untuk semua umur

S&8 (S&8 (SUC!L"N MOUSE #R$"N %$CC"NE SUC!L"N MOUSE #R$"N %$CC"NE ))Satu kali suntikan sekitar pusat % ml (F - tahun), * ml (ESatu kali suntikan sekitar pusat % ml (F - tahun), * ml (E- tahun) setiap hari selama 5 hari- tahun) setiap hari selama 5 hari

Kemudian hari ke %% satu kali ;,% ml intrakutan (F -Kemudian hari ke %% satu kali ;,% ml intrakutan (F -

tahun) pada <leksor lengan bawah kanan 9 kiritahun) pada <leksor lengan bawah kanan 9 kirioster hari ke -; dan ke ; intrakutan pada <leksoroster hari ke -; dan ke ; intrakutan pada <leksorlengan bawahlengan bawah



ila menilat mukosa, gigitan lebar 9ila menilat mukosa, gigitan lebar 9

dalam, multiple, luka pada mukosa,dalam, multiple, luka pada mukosa,

kepala, leher, ari tangan dan kaki makakepala, leher, ari tangan dan kaki maka

diberi H 8/ S/diberi H 8/ S/

> 8/ (I&18NF 8'/1/F S&8) R $oint8/ (I&18NF 8'/1/F S&8) R $oint

-a-a

> I&18NF 8'/1/ H hari ke ;I&18NF 8'/1/ H hari ke ;

dengan ;,4 ml I& deltoid kanan 9 kiridengan ;,4 ml I& deltoid kanan 9 kiri

> S&8 H /9 hari ke *4, -4 dan ; R dosisS&8 H /9 hari ke *4, -4 dan ; R dosisboster point -aboster point -a



$1LI1&I'LITIS$1LI1&I'LITIS

D'+IISID'+IISI

$en"akit menular akut disebabkan oleh$en"akit menular akut disebabkan oleh?irus dengan topis substansia grisea dan?irus dengan topis substansia grisea dan

batang otak dengan akibat teradibatang otak dengan akibat teradikelemahan 9 kelumpuhan dan atro<i ototkelemahan 9 kelumpuhan dan atro<i otot

$'2'$'2'

'ntero?irus (ada - tipe)'ntero?irus (ada - tipe)Tipe % (brunhilde) , Tipe * (Langsing), danTipe % (brunhilde) , Tipe * (Langsing), danTipe - (Leon)Tipe - (Leon)



$T1''SIS$T1''SIS

8irus memasuki tubuh melalui rongga8irus memasuki tubuh melalui rongga

mulut, berkembang biak dalam traktusmulut, berkembang biak dalam traktus

digesti?us, kelenar getah bening regionaldigesti?us, kelenar getah bening regional

dan sistem retikuloendotelialdan sistem retikuloendotelial



&/ KLIIS&/ KLIIS

S"LEN& "NFEC&"ON S"LEN& "NFEC&"ON > Setelah masa inkubasi 5 > %; hariSetelah masa inkubasi 5 > %; hari > Tanpa geala klinis karena da"a tahan tubuhTanpa geala klinis karena da"a tahan tubuh

$1LI1&I'LITIS 1/TI+$1LI1&I'LITIS 1/TI+ > erlangsung beberapa am sampai beberapa harierlangsung beberapa am sampai beberapa hari > eala in<eksi ?irus : anoreksia, mual, muntah, n"eri kepala, n"erieala in<eksi ?irus : anoreksia, mual, muntah, n"eri kepala, n"eri

tenggorok, konstipasi dan n"eri abdomentenggorok, konstipasi dan n"eri abdomen$1LI1&I'LITIS 1J$/LITIK$1LI1&I'LITIS 1J$/LITIK > erlangsung * harierlangsung * hari > eala klinik $oliomielitis aborti< han"a lebih berateala klinik $oliomielitis aborti< han"a lebih berat > Diikuti pen"embuhan sementara setelah itu geala klinikKhas untukDiikuti pen"embuhan sementara setelah itu geala klinikKhas untuk

tipe ini : n"eri dan kaku otot belakang leher, tubuh dan tungkaitipe ini : n"eri dan kaku otot belakang leher, tubuh dan tungkai

dengan hipertoni. ila penderita berusaha duduk dari posisi tidurdengan hipertoni. ila penderita berusaha duduk dari posisi tidurmaka ia akan menekuk kedua lutut ke atas sedangkan kedua tanganmaka ia akan menekuk kedua lutut ke atas sedangkan kedua tanganlengan menunang ke belakang (tanda tripod)lengan menunang ke belakang (tanda tripod)

> da kaku kuduk dan kerni< sign da kaku kuduk dan kerni< sign > /e<leks tendon normal/e<leks tendon normal



$1LI1&I'LITIS $/LITIK$1LI1&I'LITIS $/LITIKeala pada poliomielitis non paralitik, disertai kelemahan otot skeleteala pada poliomielitis non paralitik, disertai kelemahan otot skelet

dan kranial umumn"a asimetrisdan kranial umumn"a asimetris

da 0 bentuk: da 0 bentuk:

%.%. entuk Spinalentuk Spinal

eala kelemahan 9paralisis otot leher, abdomen, tubuh,eala kelemahan 9paralisis otot leher, abdomen, tubuh,dia<ragma, thoraks dan terban"ak tungkai bawah, re<leks tendodia<ragma, thoraks dan terban"ak tungkai bawah, re<leks tendomenurun 9 menghilang, tidak terdapat gangguan sensibilitasmenurun 9 menghilang, tidak terdapat gangguan sensibilitas

*.*. entuk ulbar entuk ulbar

angguan motorik satu atau lebiih sara< otak dengan atau tanpaangguan motorik satu atau lebiih sara< otak dengan atau tanpagangguan pusat ?ital "akni pernapasan dan sirkulasigangguan pusat ?ital "akni pernapasan dan sirkulasi

-.-. entuk ulbospinalentuk ulbospinalDidapatkan bentuk !ampuran spinal dan bulbar Didapatkan bentuk !ampuran spinal dan bulbar

0.0. entuk 'nse<alitikentuk 'nse<alitik

Dapat disertai kesadaran menurun, keang, dllDapat disertai kesadaran menurun, keang, dll



$'&'/IKS L1/T1/IU&$'&'/IKS L1/T1/IU&

Diisolasi dan dibiakkan dari hapusanDiisolasi dan dibiakkan dari hapusan

tenggorokan, darah, =SS dan <esestenggorokan, darah, =SS dan <eses

7asil !airan likuor serebrospinalis7asil !airan likuor serebrospinalis

> arnaarna : ernih: ernih > SelSel : umlah sel meningkat, biasan"a tidak: umlah sel meningkat, biasan"a tidak

melebihi 4;; 9 mm-, mula $& lebih ban"akmelebihi 4;; 9 mm-, mula $& lebih ban"ak

kemudian Lim<osit lebih ban"akkemudian Lim<osit lebih ban"ak

> $rotein: normal atau meningkat sedikit$rotein: normal atau meningkat sedikit > Setelah * minggu sel normal dan protein meningkatSetelah * minggu sel normal dan protein meningkat

disebutdisebut D"SSOS"$S" S"O$L#UM"N"! D"SSOS"$S" S"O$L#UM"N"!



$'1T$'1T

Silent in<e!tioSilent in<e!tionn : istirahat: istirahat$oliomielitis aborti< : istirahat % minggu, bila$oliomielitis aborti< : istirahat % minggu, bila

tidak ada keluhan maka akti<itas dapattidak ada keluhan maka akti<itas dapat

dimulai lagidimulai lagi

$oliomielitis non paralitik9paralitik:$oliomielitis non paralitik9paralitik:

> Istirahat minimal * mingguIstirahat minimal * minggu

> $erlu obser?asi ketat terhadap adan"a gangguan$erlu obser?asi ketat terhadap adan"a gangguan

pernapasanpernapasan > Terapi kausal tidak adaTerapi kausal tidak ada

> Terapi simptomatikTerapi simptomatik



!uired Immunode<i!ien!" S"ndrome !uired Immunode<i!ien!" S"ndrome

(IDS)(IDS)

Etiologi :Etiologi :

7uman Immunode<i!ien!" 8irus(7I8)9 7uman TJ!ell7uman Immunode<i!ien!" 8irus(7I8)9 7uman TJ!elll"mphotrophi! ?irus (7TL8 III)9 L"mphadenopath"l"mphotrophi! ?irus (7TL8 III)9 L"mphadenopath"

sso!iated 8irus (L8). sso!iated 8irus (L8).

/etro?irus(8irus /)/etro?irus(8irus /)

Lenti?irus(7TL8 III)Lenti?irus(7TL8 III) 1n!orna?irus(7TL8 IPII)1n!orna?irus(7TL8 IPII)

KarakteristikKarakteristik



KarakteristikKarakteristik

DepresiDepresi cell'(ediated i((unit)cell'(ediated i((unit) (!utaneus(!utaneus

anerg",l"mphopenia, perubahan rasio selanerg",l"mphopenia, perubahan rasio selTJhelper9TJsupressor, dan penekananTJhelper9TJsupressor, dan penekananl"mphoproli<erati< in ?itro sebagai responl"mphoproli<erati< in ?itro sebagai respon

pada berma!am* antigenPmitogen)pada berma!am* antigenPmitogen)kegagalan <ungsi imunkegagalan <ungsi imun

J perkembangan in<eksiJ perkembangan in<eksi o**ortunistico**ortunistic dandanneoplasma "ang tidak la#im se!araneoplasma "ang tidak la#im se!arameluas.meluas.

J kerentanan seluruh sistem organJ kerentanan seluruh sistem organ( susunan sara< pusat, peri<er, serta otot).( susunan sara< pusat, peri<er, serta otot).

Klassi<ikasi =enters <or Diseaseass as enters or sease



=ontrol (=D=)=ontrol (=D=)

Laboratorium =ategoriLaboratorium =ategori

> =ategori I =D0 L"mphosit E 4;;!ell9mm-=ategori I =D0 L"mphosit E 4;;!ell9mm-

> =ategori II *;; > 0 !ell=ategori II *;; > 0 !ell

> =ategori III F *;; !ell=ategori III F *;; !ell

=lini! =ategori=lini! =ategori

> =T'1/I S2&$T1&TIS I+'KSI=T'1/I S2&$T1&TIS I+'KSI

> =T'1/I SI&$T1&TIS=T'1/I SI&$T1&TIS

> =T'1/I = 2 TDK T'/&SUK P =T'1/I = 2 TDK T'/&SUK P

l Kli i U l Kli i U



eala Klinis Umumeala Klinis Umum

Latensi rata* in<eksi ?irus 7I8 6 thn.Latensi rata* in<eksi ?irus 7I8 6 thn.

&eninggal dalam % s9d - thn setelah&eninggal dalam % s9d - thn setelah

timbul geala.timbul geala.Diare, malaise, meDiare, malaise, me..

eoplasma.eoplasma.

In<eksi parasit, <ungal, dan bakteri.In<eksi parasit, <ungal, dan bakteri.

SIDS d t



IDS dapat men"erang : IDS dapat men"erang :

> Selaput otakSelaput otak

> 1tak1tak

> &edula Spinalis&edula Spinalis

> Susunan sara< peri<er Susunan sara< peri<er

> 1tot1totisa se!ara langsung atau sekunder karenaisa se!ara langsung atau sekunder karena

penurunan imun.penurunan imun.



Komplikasi eurologis 7I8Komplikasi eurologis 7I8

1tak :1tak :Se!ara $redominanSe!ara $redominan

on<okalon<okal

IDS Dementia =omple IDS Dementia =omple

!ute 7I8 related !ute 7I8 relateden!ephalitisen!ephalitis

=itomegalo?irus=itomegalo?irus'n!ephalitis'n!ephalitis

7erpes Simple ?irus7erpes Simple ?irus

'n!ephalitis'n!ephalitis&etaboli! 'n!ephalitis&etaboli! 'n!ephalitis

Se!ara predominan <okal :Se!ara predominan <okal :=erebral tooplasmosis=erebral tooplasmosis

$rogresi?e multi<o!al$rogresi?e multi<o!alleukoen!ephalopath"leukoen!ephalopath"

=r"pto!!o!oma=r"pto!!o!oma8ari!ellaJ#oster8ari!ellaJ#osteren!ephalitisen!ephalitis

Tuber!ulous brainTuber!ulous brainab!ess9tuber!ulomaab!ess9tuber!uloma

euros"philiseuros"philis8as!ular disorder 8as!ular disorder

$rimar" =S l"mphoma$rimar" =S l"mphoma

&edula Spinalis&edula Spinalis Sara< tepi dan /adiksSara< tepi dan /adiks



&edula Spinalis&edula Spinalis

8a!uolar m"elopath"8a!uolar m"elopath"

7erpes simple9#oster7erpes simple9#oster

m"elitism"elitis&enings&enings

septi! &eningitis(7I8) septi! &eningitis(7I8)

=r"pto!o!!al &eningitis=r"pto!o!!al &eningitis

Tuber!ulous &eningitisTuber!ulous &eningitis

S"philliti! meningitisS"philliti! meningitis

&etastati! l"mphomatous&etastati! l"mphomatousmeningitismeningitis

Sara< tepi dan /adiksSara< tepi dan /adiks

In<eksi 7erpes #osterPIn<eksi 7erpes #osterP!itomegalo?irus!itomegalo?irus

pol"radi!ulopath"pol"radi!ulopath"

!uteP!hroni! !uteP!hroni!in<lamator" 7I8in<lamator" 7I8pol"neuritispol"neuritis

&ononeuritis multiple&ononeuritis multiple

SensorimotorSensorimotordem"elinatingdem"elinatingpol"neuropath"pol"neuropath"

Distal pain<ul sensor"Distal pain<ul sensor"pol"neuritispol"neuritis

1tot1tot$ol"m"ositis dan m"opati$ol"m"ositis dan m"opatilain.lain.



diagnosisdiagnosis

I1$SI T$I /ISIK1 ST TIII1$SI T$I /ISIK1 ST TII

$'&'/IKS L=S D' $1LI&'/$'&'/IKS L=S D' $1LI&'/

=7I /N ($=/)=7I /N ($=/)

1



$'1T$'1T

/DI1T'/$I:/DI1T'/$I: > /T/T

Total dosis 042Total dosis 042

-g" seban"ak %; <ra!tion total -;2-g" seban"ak %; <ra!tion total -;2

K'&1T'/$IK'&1T'/$I

> &'T7/1T/'NT&'T7/1T/'NT

=D0 E *;;mm-=D0 E *;;mm-

Tapi bila =D0 F 4;m- masih dapat dilakukanTapi bila =D0 F 4;m- masih dapat dilakukan



Lepra R &orbus 7ansenLepra R &orbus 7ansen

merupakan pen"akit in<eksimerupakan pen"akit in<eksi

kronik oleh kumankronik oleh kuman

mikobakterium, mengenaimikobakterium, mengenaikulit, membran mukosa,kulit, membran mukosa,

mata bagian anterior, testes,mata bagian anterior, testes,

dan sara< peri<erdan sara< peri<er

&engenai sara< peri<er&engenai sara< peri<er RR

neuritis leprosaneuritis leprosa



$en"ebab :$en"ebab : M)cobacteriu( le*raeM)cobacteriu( le*rae

$ortal o< entr" : traktus respiratorius$ortal o< entr" : traktus respiratoriusbagian atas, kulitbagian atas, kulit

&asa inkubasi sangat lama, progresi?itas&asa inkubasi sangat lama, progresi?itaslambatlambat

- tipe lepra :- tipe lepra :Lepra tuberkuloidLepra tuberkuloid

Lepra lepromatousLepra lepromatous

Lepra intermediate (border line)Lepra intermediate (border line)

Di i



DiagnosisDiagnosis

Terdapat lesi anestetik pada kulitTerdapat lesi anestetik pada kulit

Terdapat neuritis "ang n"eriTerdapat neuritis "ang n"eri

Terdapat ulkus pada daerah "ang ban"akTerdapat ulkus pada daerah "ang ban"ak

mendapat tekanan (tangan dan kaki)mendapat tekanan (tangan dan kaki)

$ada biopsi kulit$ada biopsi kulit ditemukanditemukan

M)cobacteriu( le*raeM)cobacteriu( le*rae

iti L Ti T b k l id



euritis Leprosa Tipe Tuberkuloideuritis Leprosa Tipe Tuberkuloid

&engenai sara< kutaneus pada daerah&engenai sara< kutaneus pada daerah

lesi kulitlesi kulit teradi anestesiteradi anestesi

&engenai sara< simpatis&engenai sara< simpatis anhidrosisanhidrosis

Kerusakan sara< han"a pada daerah lesiKerusakan sara< han"a pada daerah lesi

ila mengenai batang sara<ila mengenai batang sara< menebal,menebal,

dapat teradi de<isit sensorik dan motorikdapat teradi de<isit sensorik dan motorik

Dapat timbul abses dingin pada sara< Dapat timbul abses dingin pada sara<

Dapat timbul kalsi<ikasi sara<Dapat timbul kalsi<ikasi sara<

Tipe TuberkuloidTipe Tuberkuloid




iti L Ti L t iti L Ti L t



euritis Leprosa Tipe Lepromatosaeuritis Leprosa Tipe Lepromatosa

&engenai sara< peri<er &engenai sara< peri<er Tidak pernah mengenai sara< pusatTidak pernah mengenai sara< pusat

angguan sensorik simetrisangguan sensorik simetris

$ertamaJtama mengenai bagian$ertamaJtama mengenai bagianekstensor dari ekstremitas, daun telinga,ekstensor dari ekstremitas, daun telinga,daerah pipi, bibir atas, hidung, dagudaerah pipi, bibir atas, hidung, dagu

stadium lanut : dada, abdomenstadium lanut : dada, abdomen

7ilangn"a sensasi suhu dan n"eri7ilangn"a sensasi suhu dan n"eri

Sensasi dalam (n"eri dalam, getar, posisi)Sensasi dalam (n"eri dalam, getar, posisi)tidak terganggutidak terganggu

Tipe Lepromatosa Stadium walTipe Lepromatosa Stadium wal




Tipe Lepromatosa Stadium LanutTipe Lepromatosa Stadium Lanut



Dapat mengenai batang sara< peri<er :Dapat mengenai batang sara< peri<er :

> . ulnaris. ulnaris pada bagian proksimal dari sikupada bagian proksimal dari siku

> . radialis. radialis pada pergelangan tanganpada pergelangan tangan

> . auri!ularis magna. auri!ularis magna

> =abangJ!abang sara< <asialis=abangJ!abang sara< <asialis

> . peroneus komunis. peroneus komunis pada lututpada lutut

> . peroneus super<isial. peroneus super<isial pada pergelanganpada pergelangan

kakikaki

$ada palpasi$ada palpasi membesar dan kerasmembesar dan keras

$embesaran ulnaris P radialis$embesaran . ulnaris P . radialis



$embesaran . ulnaris P . radialis$embesaran . ulnaris P . radialis

$embesaran peroneus$embesaran peroneus



$embesaran . peroneus$embesaran . peroneus

$embesaran =abangJ=abang .$embesaran =abangJ=abang .

< i li P i l i< i li P i l i



<asialis P . auri!ularis magna<asialis P . auri!ularis magna



De<isit motorik :De<isit motorik :

> Kelumpuhan ototJotot waah : &. orbikularisKelumpuhan ototJotot waah : &. orbikularisokuli, korugator, orbikularis oris, nasalis,okuli, korugator, orbikularis oris, nasalis,

depresor anguli oris, plat"smadepresor anguli oris, plat"sma Vde?ilishVde?ilish

appearan!eWappearan!eW

> =law hand=law hand

> Drop <ootDrop <oot

&engenai sara< otonom&engenai sara< otonom kulit menadikulit menadi

kering, dingin, kehitamankering, dingin, kehitaman

Di i diDiagnosis anding



Diagnosis andingDiagnosis anding

$embesaran sara< $embesaran sara<

neuropati herediter, am"loidosis,neuropati herediter, am"loidosis,

neuro<ibromatosisneuro<ibromatosis

$olineuropati$olineuropati polineuropati alkoholik, diabetik, herediter,polineuropati alkoholik, diabetik, herediter,

toksiktoksik

&ononeuropati dan mononeuropati multiple&ononeuropati dan mononeuropati multiple pen"akit kolagen, neuropati herediter pen"akit kolagen, neuropati herediter

TerapiTerapi



TerapiTerapi1bat "ang e<ekti< : dapsone, !lo<a#imine (33-,1bat "ang e<ekti< : dapsone, !lo<a#imine (33-,

lamprene), ri<ampin, ethionamide,lamprene), ri<ampin, ethionamide,streptom"!ine, o<loa!instreptom"!ine, o<loa!in

$rotokol 71$rotokol 71 > Tipe TuberkuloidTipe Tuberkuloid

dapsone %;;mg9 hari ri<ampin 3;;mg9 bulan,dapsone %;;mg9 hari ri<ampin 3;;mg9 bulan,selama 3 bulanselama 3 bulan

> Tipe LepromatosaTipe Lepromatosa

dapsone %;; mg !lo<a#imine -;; mg9 bulan,dapsone %;; mg !lo<a#imine -;; mg9 bulan,

selama minimal * tahunselama minimal * tahun > /eaksi Lepra/eaksi Lepra

prednison 3;J6; mg9 hari, tappering o<< prednison 3;J6; mg9 hari, tappering o<<



euritis Leprosaeuritis Leprosa

Dr. Louis Kwandou, Sp.SDr. Louis Kwandou, Sp.S

agian eurologiagian eurologi+akultas Kedokteran Uni?ersitas+akultas Kedokteran Uni?ersitas

7asanuddin7asanuddin

L & b 7L & b 7



Lepra R &orbus 7ansenLepra R &orbus 7ansen

: merupakan pen"akit in<eksi kronik oleh: merupakan pen"akit in<eksi kronik oleh

kuman mikobakterium, mengenai kulit,kuman mikobakterium, mengenai kulit,

membran mukosa, mata bagian anterior,membran mukosa, mata bagian anterior,

testes, dan sara< peri<ertestes, dan sara< peri<er

&engenai sara< peri<er&engenai sara< peri<er RR neuritis leprosaneuritis leprosa



$en"ebab :$en"ebab : M)cobacteriu( le*raeM)cobacteriu( le*rae

$ortal o< entr" : traktus respiratorius$ortal o< entr" : traktus respiratoriusbagian atas, kulitbagian atas, kulit

&asa inkubasi sangat lama, progresi?itas&asa inkubasi sangat lama, progresi?itas

lambatlambat

- tipe lepra :- tipe lepra :Lepra tuberkuloidLepra tuberkuloid

Lepra lepromatousLepra lepromatous

Lepra intermediate (border line)Lepra intermediate (border line)

DiagnosisDiagnosis



DiagnosisDiagnosis

Terdapat lesi anestetik pada kulitTerdapat lesi anestetik pada kulit

Terdapat neuritis "ang n"eriTerdapat neuritis "ang n"eri

Terdapat ulkus pada daerah "ang ban"akTerdapat ulkus pada daerah "ang ban"ak

mendapat tekanan (tangan dan kaki)mendapat tekanan (tangan dan kaki)

$ada biopsi kulit$ada biopsi kulit ditemukanditemukan

M)cobacteriu( le*raeM)cobacteriu( le*rae





&engenai sara< kutaneus pada daerah&engenai sara< kutaneus pada daerahlesi kulitlesi kulit teradi anestesiteradi anestesi

&engenai sara< simpatis&engenai sara< simpatis anhidrosisanhidrosis

Kerusakan sara< han"a pada daerah lesiKerusakan sara< han"a pada daerah lesi

ila mengenai batang sara<ila mengenai batang sara< menebal,menebal,

dapat teradi de<isit sensorik dan motorikdapat teradi de<isit sensorik dan motorik

Dapat timbul abses dingin pada sara< Dapat timbul abses dingin pada sara<

Dapat timbul kalsi<ikasi sara<Dapat timbul kalsi<ikasi sara<




Tipe Tuberkuloidp





&engenai sara< peri<er &engenai sara< peri<er Tidak pernah mengenai sara< pusatTidak pernah mengenai sara< pusat

angguan sensorik simetrisangguan sensorik simetris

$ertamaJtama mengenai bagian$ertamaJtama mengenai bagianekstensor dari ekstremitas, daun telinga,ekstensor dari ekstremitas, daun telinga,daerah pipi, bibir atas, hidung, dagudaerah pipi, bibir atas, hidung, dagu

stadium lanut : dada, abdomenstadium lanut : dada, abdomen

7ilangn"a sensasi suhu dan n"eri7ilangn"a sensasi suhu dan n"eri

Sensasi dalam (n"eri dalam, getar, posisi)Sensasi dalam (n"eri dalam, getar, posisi)tidak terganggutidak terganggu




p p p p

D t i b t < i<Dapat mengenai batang sara< peri<er :



Dapat mengenai batang sara< peri<er :Dapat mengenai batang sara< peri<er :

> . ulnaris. ulnaris pada bagian proksimal dari sikupada bagian proksimal dari siku

> . radialis. radialis pada pergelangan tanganpada pergelangan tangan

> . auri!ularis magna. auri!ularis magna

> =abangJ!abang sara< <asialis=abangJ!abang sara< <asialis

> . peroneus komunis. peroneus komunis pada lututpada lutut

> . peroneus super<isial. peroneus super<isial pada pergelanganpada pergelangan

kakikaki

$ada palpasi$ada palpasi membesar dan kerasmembesar dan keras

$embesaran . ulnaris P . radialis$embesaran . ulnaris P . radialis



$embesaran . peroneus$embesaran . peroneus



pp

$embesaran =abangJ=abang .$embesaran =abangJ=abang .<asialis P auri!ularis magna<asialis P auri!ularis magna



<asialis P . auri!ularis magna<asialis P . auri!ularis magna



De<isit motorik :De<isit motorik :

> Kelumpuhan ototJotot waah : &. orbikularisKelumpuhan ototJotot waah : &. orbikularisokuli, korugator, orbikularis oris, nasalis,okuli, korugator, orbikularis oris, nasalis,depresor anguli oris, plat"smadepresor anguli oris, plat"sma Vde?ilishVde?ilish

appearan!eWappearan!eW

> =law hand=law hand > Drop <ootDrop <oot

&engenai sara< otonom&engenai sara< otonom kulit menadikulit menadi

kering, dingin, kehitamankering, dingin, kehitaman





$embesaran sara< $embesaran sara< neuropati herediter, am"loidosis,neuropati herediter, am"loidosis,

neuro<ibromatosisneuro<ibromatosis

$olineuropati$olineuropati polineuropati alkoholik, diabetik, herediter,polineuropati alkoholik, diabetik, herediter,

toksiktoksik

&ononeuropati dan mononeuropati multiple&ononeuropati dan mononeuropati multiple pen"akit kolagen, neuropati herediter pen"akit kolagen, neuropati herediter

TerapiTerapi



pp1bat "ang e<ekti< : dapsone, !lo<a#imine (33-,1bat "ang e<ekti< : dapsone, !lo<a#imine (33-,

lamprene), ri<ampin, ethionamide,lamprene), ri<ampin, ethionamide,streptom"!ine, o<loa!instreptom"!ine, o<loa!in

$rotokol 71$rotokol 71 > Tipe TuberkuloidTipe Tuberkuloid

dapsone %;;mg9 hari ri<ampin 3;;mg9 bulan,dapsone %;;mg9 hari ri<ampin 3;;mg9 bulan,selama 3 bulanselama 3 bulan

> Tipe LepromatosaTipe Lepromatosa

dapsone %;; mg !lo<a#imine -;; mg9 bulan,dapsone %;; mg !lo<a#imine -;; mg9 bulan,

selama minimal * tahunselama minimal * tahun > /eaksi Lepra/eaksi Lepra

prednison 3;J6; mg9 hari, tappering o<< prednison 3;J6; mg9 hari, tappering o<<



MALARIA SEREBRALMALARIA SEREBRAL

DeinisiDeinisi



DeinisiDeinisi

&alaria&alaria

suatu pen"akit akut P bisa mdsuatu pen"akit akut P bisa md

kronik, disebabkan oleh proto#oa intrasel,kronik, disebabkan oleh proto#oa intrasel,

genus plasmodium.genus plasmodium.

&alaria serebral&alaria serebral ense<alopati "g td krnense<alopati "g td krn

in<eksi $lasmodium <al!iparum,in<eksi $lasmodium <al!iparum,

komplikasi $. <al!iparum paling <atalkomplikasi $. <al!iparum paling <atal

arren dkkarren dkk de<inisi dengan - kriteria:de<inisi dengan - kriteria:



gg

adan"a koma "ang dalam,adan"a koma "ang dalam,

adan"a in<eksi $alsmodium <al!iparum,adan"a in<eksi $alsmodium <al!iparum,tidak diumpai pen"ebab lain dari komatidak diumpai pen"ebab lain dari koma

!atologi di "ta#!atologi di "ta#Kapiler P ?enule otak berisi proto#oaKapiler P ?enule otak berisi proto#oa

Kapiler dipenuhi leukosit dan monosit, sumbatanKapiler dipenuhi leukosit dan monosit, sumbatan

pembuluh darah o9pembuluh darah o9 rosetterosette eritrosit "geritrosit "gterin<eksiterin<eksikkapiler teregang P edemaapiler teregang P edema

sekitar sekitar perdarahan P nekrosisperdarahan P nekrosis



isa tdpt <ibrin P trombus dlm kapilerisa tdpt <ibrin P trombus dlm kapilertandatanda D"C D"C ((Disse(inated "ntravascularDisse(inated "ntravascular

CoagulationCoagulation))

$roses* di atas$roses* di atas anoksia otakanoksia otak/adang granulomatous/adang granulomatous <okusJ<okus<okusJ<okus

nekrosis dikelilingi sel* glia dan radang.nekrosis dikelilingi sel* glia dan radang.

!atoisiologi!atoisiologi



da 0 hipotesis : da 0 hipotesis :

%. Teori permeabilitas%. Teori permeabilitasIn<lamasiIn<lamasipermeabilitas sawar darah otakpermeabilitas sawar darah otak

plasma masukplasma masuk edema otak.edema otak.

*.*. D"C +Dissa(inated "ntravascularD"C +Dissa(inated "ntravascularCoagulation,Coagulation,

7ambatan sirkulasi o9 proto#oa7ambatan sirkulasi o9 proto#oa timbultimbul

trombosis Pemboli.trombosis Pemboli.



-. Toksemia sistemik-. Toksemia sistemik

$eptida ?asoakti< PT+ ($eptida ?asoakti< PT+ (&u(or Necroting&u(or NecrotingFactor Factor )) koagulasi intra?askuler,koagulasi intra?askuler,

permeabilitas ?askuler,permeabilitas ?askuler, katabolisme protein,katabolisme protein,

hipoglikemia.hipoglikemia.0. Teori Imunologi0. Teori Imunologi

i((unolog) (ediated i((unolog) (ediated demielinisasidemielinisasi

peri?askuler, diperkirakan krn reaksi imun.peri?askuler, diperkirakan krn reaksi imun.

G $ l M l i S % lGe$ala Malaria Sere%ral



Ge$ala Malaria Sere%ralGe$ala Malaria Sere%ral

Inkubasi: 6J%4 hari. eala ber?ariasi.Inkubasi: 6J%4 hari. eala ber?ariasi.+ebris, anemia berat, iketrus, oliguria akibat+ebris, anemia berat, iketrus, oliguria akibat

insu<isiensi ginal, edema paru, hipoglikemia,insu<isiensi ginal, edema paru, hipoglikemia,

in<eksi pen"erta, perdarahan akibat DI=,in<eksi pen"erta, perdarahan akibat DI=,muntah dan diaremuntah dan diare hipo?olemia,hipo?olemia,

splenomegali dan hepatomegali.splenomegali dan hepatomegali.

&alaria serebral&alaria serebral

stlh bbrp hari demam9 lgsstlh bbrp hari demam9 lgs

akut berupa keang umum diikuti komaakut berupa keang umum diikuti koma



Tanda* ense<alopati: delirium, disorientasi,Tanda* ense<alopati: delirium, disorientasi,

agitasi, perubahan kepribadian, psikosa,agitasi, perubahan kepribadian, psikosa,sampai letargi dan komasampai letargi dan komatonustonus,,

pernapasan riuh, keangpernapasan riuh, keang

De<isit <okal arang: monoJhemiparesis,De<isit <okal arang: monoJhemiparesis,ataksia serebelar, tuli, kebutaan, sindromaataksia serebelar, tuli, kebutaan, sindroma

ekstrapiramidalekstrapiramidal !horea, athetosis,!horea, athetosis,

mioklonus, sindroma parkinson danmioklonus, sindroma parkinson dantremor.tremor.

DiagnosisDiagnosis

d it i t t d h ti i



%.%. dan"a parasitemia dan"a parasitemia tetes darah tipistetes darah tipis

dan tebal dgn pewarnaan iemsa,dan tebal dgn pewarnaan iemsa,pewarnaan +ield,pewarnaan +ield, -uantitive #uff) Coat -uantitive #uff) Coat

(==), pewarnaan ingga akridin metode(==), pewarnaan ingga akridin metode

Kawamoto,Kawamoto, Ra*id Manual test Ra*id Manual test (/& test),(/& test),

ui serologis, pui serologis, pela!ak Dela!ak D

*.*. $emeriksaan likour serebrospinalis$emeriksaan likour serebrospinalis

&ikroskopis: normal dan arang lim<osit E&ikroskopis: normal dan arang lim<osit E

%;9XL, rasio glukosa likuor dan darah%;9XL, rasio glukosa likuor dan darah

normal, protein dapat sedikit meningkatnormal, protein dapat sedikit meningkat



-. LainJlain-. LainJlainglukosa darah, hematokrit,glukosa darah, hematokrit,

darah rutin, elektrolit, ureum dan kreatinin,darah rutin, elektrolit, ureum dan kreatinin,

kultur darah untuk men!ari in<eksikultur darah untuk men!ari in<eksi

pen"erta, =T s!an kepala atau &/Ipen"erta, =T s!an kepala atau &/I

menunukkan edema otak dan areamenunukkan edema otak dan areamuti<okal perdarahan.muti<okal perdarahan.

Diagnosis BandingDiagnosis Banding




&eningitis bakterial dan ?iral&eningitis bakterial dan ?iral

'nse<alitis'nse<alitisDemam ti<oidDemam ti<oid

Sindrom sepsisSindrom sepsis

'klampsia'klampsia

'pilepsi'pilepsi

7ipoglikemia7ipoglikemia

StrokeStroke

Diabetes &ellitusDiabetes &ellitusTr"panosomiasisTr"panosomiasis

S1L seperti neoplasma, abses, tuberkulomaS1L seperti neoplasma, abses, tuberkuloma

'nse<alopati metabolik'nse<alopati metabolik

!enatala#sanaan!enatala#sanaan



$engobatan Umum$engobatan Umum

%. Keseimbangan !airan%. Keseimbangan !airan atasi hipo?olemia, koreksiatasi hipo?olemia, koreksiggn. elektrolit, asamJbasa, hati* edema paru.ggn. elektrolit, asamJbasa, hati* edema paru.

*. 7ipertermia, beri kompres intensi<.*. 7ipertermia, beri kompres intensi<.

-. nemis-. nemis beri trans<usi darahberi trans<usi darah

0. ila keang0. ila keangdia#epam i.?. perlahandia#epam i.?. perlahan

4. 4. keseimbangan !airan, elekkrolit, proteinkeseimbangan !airan, elekkrolit, protein bilabila

perluperluhemodialisis.hemodialisis.

3. 7ipoglikemia3. 7ipoglikemia suntik detrose 0;Csuntik detrose 0;C

5. Septikemia5. Septikemia antibiotikantibiotik

$engobatan Spesi<ik$en

gobatan Spesi<ik



g pg p

erupa pemberian obat anti malaria:erupa pemberian obat anti malaria:

%. Kinin dalam 7=l%. Kinin dalam 7=l

*. Klorokuin*. Klorokuin

-.-.

Deri?at artemisinDeri?at artemisin

Kemopro<ilaksis anti malariau9pendatangKemopro<ilaksis anti malariau9pendatang

klorokuin, me<louineklorokuin, me<louine

!rognosis, %uru# %ila:!rognosis, %uru# %ila:

k d k d



angguan kesadaranangguan kesadaran

Keang berulangKeang berulang

angguan pernapasanangguan pernapasan

$erdarahan dan s"ok$erdarahan dan s"ok

$arasitemia E 4;;.;;;9mm-, E 4 neurto<il "ang$arasitemia E 4;;.;;;9mm-, E 4 neurto<il "ang

mengandung pigmenmengandung pigmenLaktat likuor dan ?ena "ang tinggiLaktat likuor dan ?ena "ang tinggi

7ipoglikemia7ipoglikemia

ula likuor rendahula likuor rendah

angguan heparangguan hepar

angguan ginal sidosisangguan ginal sidosis

papiledemapapiledema



MENINGITIS BAKTERIALMENINGITIS BAKTERIAL



DeinisiDeinisi

&eningitis bakterial R meningitis piogenik&eningitis bakterial R meningitis piogenik

akut R meningitis purulentaakut R meningitis purulenta in<eksi bakteriin<eksi bakteri

!airan likuor serebrospinalis (L=S) dgn!airan likuor serebrospinalis (L=S) dgn

proses peradangan "g melibatkanproses peradangan "g melibatkanpiamater, arakhnoid, ruangan subarakhnoidpiamater, arakhnoid, ruangan subarakhnoid

dan dapat meluas ke permukaan otak dandan dapat meluas ke permukaan otak dan

medula spinalis.medula spinalis.

EtiologiEtiologi



EtiologiEtiologi

Strepto!o!!us pneumoniaeStrepto!o!!us pneumoniaeeisseria meningitidiseisseria meningitidis

7aemophilus in<luen#ae7aemophilus in<luen#ae

Staph"lo!o!!iStaph"lo!o!!iListeria mono!"togenesListeria mono!"togenes

asil gram negati< seperti Salmonella sp.asil gram negati< seperti Salmonella sp.

!atogenesis!atogenesis

T di i < k i l t t k d t l l iT di i < k i l t t k d t l l i



Teradin"a in<eksi selaput otak dapat melalui:Teradin"a in<eksi selaput otak dapat melalui:

hematogen (melalui aliran darah)hematogen (melalui aliran darah)<okus in<eksi dkt kepala<okus in<eksi dkt kepala sinus, mastoid, <urunkelsinus, mastoid, <urunkel

di hidung P dekat orbita "g masuk melalui sinusdi hidung P dekat orbita "g masuk melalui sinus

ka?ernosuska?ernosus

trauma kapitistrauma kapitis luka kepala terbuka, <rakturluka kepala terbuka, <raktur

mastoidmastoid

mll <aringmll <aring bila imunitasbila imunitas . &eningitidis P S.. &eningitidis P S.

$neumoniae "g berkoloni pd naso<aring$neumoniae "g berkoloni pd naso<aring masukmasuk

ke intra?askularke intra?askular ke =S+ lwt pleksuske =S+ lwt pleksus

!horoideus!horoideus

akteria msk L=Sakteria msk L=S bakteri dgn endotoksinbakteri dgn endotoksin



rangsang r in<lamasi akutrangsang r in<lamasi akuthiperemia, eksudasihiperemia, eksudasi

protein plasma, migrasi netro<ilprotein plasma, migrasi netro<il

akumulasi eksudatakumulasi eksudat diikuti migrasi lim<osit P sel plasma ke piamaterdiikuti migrasi lim<osit P sel plasma ke piamater

dpt td trombus ?ena piamater P arteritisdpt td trombus ?ena piamater P arteritis in<arkin<ark

serebriserebri

'ksudat'ksudat menutupi ?ili subara!hnoid, <oramenmenutupi ?ili subara!hnoid, <oramen

Lus!hka dan &agendieLus!hka dan &agendie hidrose<alushidrose<alus TIKTIK

/eaksi in<alamsi/eaksi in<alamsiedema ?asogenikedema ?asogenik TIKTIK

per<usiper<usi ke otak P herniasi otakke otak P herniasi otakbaha"aYbaha"aY

Ge$ala KlinisGe$ala Klinis



Timbul dlm *0 am stlh onset, dpt sub akut (%J5 hari)Timbul dlm *0 am stlh onset, dpt sub akut (%J5 hari)

DemamDemam , anoreksia, menggigil, sakit kepala,, anoreksia, menggigil, sakit kepala,<oto<obia, mialgia, mual, muntah, keang, perubahan<oto<obia, mialgia, mual, muntah, keang, perubahan

status mental sampai penurunan kesadaranstatus mental sampai penurunan kesadaran

$m <isik$m <isiktanda* rangsang meningealtanda* rangsang meningeal kakukaku

kuduk9kuduk9 !ernig sign. !ernig sign. #rud/ins0i sign 12#rud/ins0i sign 12 papil edema,papil edema,

geala neurologis <okalgeala neurologis <okal ggn sara< kranialis, atauggn sara< kranialis, atau

hemiparesis, ataksia, a<asia.hemiparesis, ataksia, a<asia.

=ari in<eksi ekstrakranial lain=ari in<eksi ekstrakranial lain sinusitis, otits media,sinusitis, otits media,mastoiditis, pneumonia, ISK, arthritismastoiditis, pneumonia, ISK, arthritis

!e&eri#saan !enun$ang!e&eri#saan !enun$ang



LaboratoriumLaboratorium

Lumbal punksi P pm L=SLumbal punksi P pm L=S standar bakustandar bakudd mutlak bila tdk ada kontraindikasimutlak bila tdk ada kontraindikasi

7asil: tekanan7asil: tekanan E %6; mm7*1,E %6; mm7*1,

pleiositosis9selpleiositosis9sel E %.;;;9mm- dpt sampaiE %.;;;9mm- dpt sampai%;.;;;9mm- dgn predominasi $&, protein%;.;;;9mm- dgn predominasi $&, protein

E %4; mg9dL dpt E %.;;; mg9dL, glukosaE %4; mg9dL dpt E %.;;; mg9dL, glukosa

F 0;C dari DSF 0;C dari DS&ikroorganisme dpt pd penge!atan gram.&ikroorganisme dpt pd penge!atan gram.



Kultur L=S dan darahKultur L=S dan darah

Darah rutin : lekositosis, L'DDarah rutin : lekositosis, L'D

Kimia darah (gula darah, <ungsi ginal,Kimia darah (gula darah, <ungsi ginal,

<ungsi hati) dan elektrolit darah<ungsi hati) dan elektrolit darahila analisis L=S mendukung tetapiila analisis L=S mendukung tetapi

penge!atan gram hasil Jpenge!atan gram hasil J tentukantentukan

bakteri pen"ebab dgnbakteri pen"ebab dgn C Reactive 3roteinC Reactive 3rotein

atauatau 3CR +3ol)(erase Chain Reaction,43CR +3ol)(erase Chain Reaction,4



/adiologis/adiologis+oto polos paru+oto polos paru

=T s!an kepala atau &/I=T s!an kepala atau &/I dapat edemadapat edema

serebral, hidrose<alus, ?entrikulitis, in<arkserebral, hidrose<alus, ?entrikulitis, in<arkotak, serebritis, abses serebri atauotak, serebritis, abses serebri atau

empiema subdural sebagai komplikasiempiema subdural sebagai komplikasi

meningitis.meningitis.


& i iti i& i iti i



&eningitis ?irus&eningitis ?irus

$erdarahan subarakhnoid$erdarahan subarakhnoid&eningitis T&eningitis T

&eningitis leprosita&eningitis leprosita

&eningosense<alitis <ungal&eningosense<alitis <ungal

Tatala#sanaTatala#sana

$erawatan umum$erawatan umum

A Terapi kausal: la&a pe&%erian 4+-46 ari



'sia'sia Ba#teri !en(e%a%Ba#teri !en(e%a% Anti%ioti#aAnti%ioti#a

))*+*+tautaunn

- S. pneu&oniae- S. pneu&oniae- N. &eningitidis- N. &eningitidis

- L.- L.&ono(togenes&ono(togenes

J /eota0i&e 1g 23 $a&/eota0i&e 1g 23 $a&&a0.41g2ari atau /etria0one&a0.41g2ari atau /etria0one1g 241 $a& 5 A&piillin 1g 261g 241 $a& 5 A&piillin 1g 26 $a&2i7 81++&g2#gBB2ari i79 $a&2i7 81++&g2#gBB2ari i79

J /lora&peniol 4g 23 $a& 5/lora&peniol 4g 23 $a& 5

/otri&o0aole 1+&g 2 #gBB/otri&o0aole 1+&g 2 #gBB 2ari 2ari

Bila pre7alensi S. !neu&oniaeBila pre7alensi S. !neu&oniaeresisten /epalosporin ;1<,resisten /epalosporin ;1<,

&a#a di%eri#an /eota0i&e 2&a#a di%eri#an /eota0i&e 2/etria0one 5 =ano&(in 4g 2/etria0one 5 =ano&(in 4g 241$a& 2 i7 8&a0. >g2ari941$a& 2 i7 8&a0. >g2ari9

'sia'sia Ba#teriBa#teri!en(e%a%!en(e%a%

Anti%ioti#aAnti%ioti#a



((

;;*+*+

tauntaun

- S. pneu&oniae- S. pneu&oniae

- ?. inluenae- ?. inluenae

- Spesies- SpesiesListeriaListeria

- !seudo&onas- !seudo&onas

aeroginosaaeroginosa- N. &eningitidis- N. &eningitidis

- /eota0i&e 1g 23 $a& &a0. 41- /eota0i&e 1g 23 $a& &a0. 41

g2ari atau /etria0one 1g 241g2ari atau /etria0one 1g 241 $a& 5 A&piillin 1g 26 $a&2i7 $a& 5 A&piillin 1g 26 $a&2i781++&g2#gBB2ari i7981++&g2#gBB2ari i79

Bila pre7alensi S. !neu&oniaeBila pre7alensi S. !neu&oniae

resisten /epalosporin ;1<,resisten /epalosporin ;1<,&a#a di%eri#an /eota0i&e 2&a#a di%eri#an /eota0i&e 2/etria0one 5 =ano&(in 4g 2/etria0one 5 =ano&(in 4g 241$a& 2 i7 8&a0. >g2ari941$a& 2 i7 8&a0. >g2ari9

/etaidi&e 1g 2 @ $a& 2 i7/etaidi&e 1g 2 @ $a& 2 i7

ila bakteri pen"ebab tdk dpt diketahui t antibiotik

empiris sesuai kelompok umur harus segera dimulai.



Terapi tambahan : pd p risiko tinggi, p dgnTerapi tambahan : pd p risiko tinggi, p dgn

status mental sgt terganggu, edema otak, TIKstatus mental sgt terganggu, edema otak, TIK deksametason ;,%4 mg9kg93am9i? slmdeksametason ;,%4 mg9kg93am9i? slm

0 hari, *; menit sblm pemberian antibiotik0 hari, *; menit sblm pemberian antibiotik

$enanganan peningkatan TIK:$enanganan peningkatan TIK:J $osisi kepala *;ZJ-;Z dari tempat tidur J $osisi kepala *;ZJ-;Z dari tempat tidur

J =airan hiperosmoler: manitol9gliserolJ =airan hiperosmoler: manitol9gliserol

J 7iper?entilasiJ 7iper?entilasisampai p=1* *5J-;mm7gsampai p=1* *5J-;mm7g

Ko&pli#asiKo&pli#asi



angguan serebro?askuler angguan serebro?askuler

'dema otak'dema otak

7idrose<alus7idrose<alus

$erdarahan otak$erdarahan otak

S"ok sepsisS"ok sepsis ADRS (Adult Respiratory Distress Syndrome) ADRS (Adult Respiratory Distress Syndrome)

DIC (Disseminated Intravascular CoagulationDIC (Disseminated Intravascular Coagulation99

'<usi subdural'<usi subduralSID7SID7

Infeksi SSP & Lepra, Meningitis, Malaria

Documents

Transcript of Infeksi SSP & Lepra, Meningitis, Malaria