inf jamur

MIKOSISMIKOSISMIKOSISMIKOSIS

I.I. Mikosis superfisial (dermato-Mikosis superfisial (dermato-

mikosis)mikosis)

Berdasarkan klinis, mikosis Berdasarkan klinis, mikosis

dibagi atas :dibagi atas :

A. Dermatofitosis :A. Dermatofitosis :

• Tinea kapitisTinea kapitis

• Tinea korporisTinea korporis

• Tinea krurisTinea kruris

• Tinea pedis & manusTinea pedis & manus

• Tinea unguiumTinea unguium

• Tinea barbaeTinea barbae

• Tinea imbrikataTinea imbrikata

B. Non dermatofitosisB. Non dermatofitosis

• Pitiriasis versikolorPitiriasis versikolor

• Piedra hitamPiedra hitam

• Piedra putihPiedra putih

• Tinea nigraTinea nigra

• OtomikosisOtomikosis

III.III. Mikosis profunda (= deep Mikosis profunda (= deep

mikosis)mikosis)

• MisetomaMisetoma

• SporotrikosisSporotrikosis

• AktinomikosisAktinomikosis

• KromomikosisKromomikosis

II.II. Mikosis intermediateMikosis intermediate

• Kandidosis = KandidiasisKandidosis = Kandidiasis

• RhinosporodiosisRhinosporodiosis

• Fikomikosis subkutisFikomikosis subkutis

• HistoplasmosisHistoplasmosis

• AspergillosisAspergillosis

• KriptococcosisKriptococcosis

• NokardiosisNokardiosis

• Blastomikosis Amerika Utara Blastomikosis Amerika Utara

& Amerika Selatan& Amerika Selatan

DERMATOFITOSIS DERMATOFITOSIS = KURAP= KURAP

DERMATOFITOSIS DERMATOFITOSIS = KURAP= KURAP

• Disebabkan o/ jamur golongan Disebabkan o/ jamur golongan

dermatofita dermatofita menyerang kuku, menyerang kuku,

kulit & rambut.kulit & rambut.• Golongan jamur ini dpt Golongan jamur ini dpt

mencernakan keratin, terdiri dari mencernakan keratin, terdiri dari

3 genus :3 genus :

1.1. TrichophytonTrichophyton

2.2. MicrosporumMicrosporum

3.3. EpidermaphytonEpidermaphyton

Genus Trichophyton :Genus Trichophyton :• T. congentricum (bbtk ukiran T. congentricum (bbtk ukiran

T.imbrikata)T.imbrikata)• T. rubrum (kronis)T. rubrum (kronis)• T. tonsuran (T. kapitis)T. tonsuran (T. kapitis)• T. mentagrophytes (kulit & T. mentagrophytes (kulit &

kepala)kepala)

kulit - rambut - kukukulit - rambut - kuku

Genus Microsporum :Genus Microsporum :

• M. audounii (T.kapitis)M. audounii (T.kapitis)

• M. canis (peradangan yg berat)M. canis (peradangan yg berat)

• M. gypseumM. gypseum

kulit - rambutkulit - rambut

Genus Epidermophyton :Genus Epidermophyton :

E. floccosum E. floccosum kulit & kuku kulit & kuku

selangkanganselangkangan

Gambaran khas :Gambaran khas :

• T. imbrikataT. imbrikata

• T. favosa (mangkuk)T. favosa (mangkuk)

• T. circinata (oval T. circinata (oval punggung) punggung)

• T. facialis (bulat T. facialis (bulat wajah) wajah)

BERDASARKAN LOKASIBERDASARKAN LOKASI

Gambaran klinisGambaran klinis tergantung tergantung

lokasilokasi• Kulit glabrosa :Kulit glabrosa :

* T. korporis * T. * T. korporis * T.

kruriskruris• Biasanya Biasanya pinggir aktif ; pinggir aktif ;

tengah tengah central healing central healing • Bentuk khas :Bentuk khas :

* T.sirsinata* T.sirsinata

* T.imbrikata * T.imbrikata seperti seperti

gentenggenteng

• Gray patch Gray patch M. audoni M. audoni

(skuama, alopesia (skuama, alopesia licin, licin,

masih ada rambut, abu-abu).masih ada rambut, abu-abu).

• Black dotBlack dot

* T. tonsuran * T. tonsuran sporaspora-

sporaspora

* T. violasea* T. violasea

TINEA KAPITISTINEA KAPITISTINEA KAPITISTINEA KAPITIS

• KerionKerion* M.canis * M.canis btkan yg meradang btkan yg meradang* M. gipseum * M. gipseum abses, infiltrat abses, infiltrat

• T. favosa = kepala, badan, kuku T. favosa = kepala, badan, kuku T.schonleini T.schonleini khas skutulum : menyerupai khas skutulum : menyerupai

mangkuk terbalik merupakan mangkuk terbalik merupakan kelompokan krusta yg kelompokan krusta yg mengandung elemen jamur.mengandung elemen jamur.

“ “mousy odourmousy odour””

janggut, cambang, kumisjanggut, cambang, kumis

Dua bentuk :Dua bentuk :

1.1. SuperfisialSuperfisial = T. korporis= T. korporis

2.2. MeradangMeradang = kerion= kerion

DD. karbunkelDD. karbunkel

TINEA BARBAETINEA BARBAETINEA BARBAETINEA BARBAE

LOKASILOKASI• Sela jari kakiSela jari kaki• Telapak kakiTelapak kaki

BENTUKANBENTUKAN• Interdigital / jari IV-VInterdigital / jari IV-V• Vesikuler akutVesikuler akut• HiperkeratotikHiperkeratotik• UlseratifUlseratif

TINEA PEDISTINEA PEDIS(ATLETIS FOOD)(ATLETIS FOOD)

TINEA PEDISTINEA PEDIS(ATLETIS FOOD)(ATLETIS FOOD)

kuku rapuh, tdk mengkilatkuku rapuh, tdk mengkilat

• DD. kandida DD. kandida kuku tidak kuku tidak rapuh, coklat, garis horisontal, rapuh, coklat, garis horisontal, sekitar kuku, (+) paronichiasekitar kuku, (+) paronichia

ctt :ctt :• Coccen : akutCoccen : akut• Candida : chronic, Candida : chronic, sakit sakit

TINEA UNGUIUMTINEA UNGUIUMTINEA UNGUIUMTINEA UNGUIUM

• Gambaran klinikGambaran klinik

• Pasti Pasti Lab. mikrosk Lab. mikrosk

* Kerokan kulit / kuku* Kerokan kulit / kuku

* Pencab. rambut* Pencab. rambut

KOH 10-20% KOH 10-20% mikr : mikr :

* Hifa / artrospora* Hifa / artrospora

* Spora rbt * Spora rbt luar, luar,

dalamdalam

DIAGNOSISDIAGNOSIS

Biakan Biakan saboraud glukosa agar saboraud glukosa agar

+ ab. _ + ab. _

Lampu wood Lampu wood fluoresensi (+) : fluoresensi (+) :

- T.kapitis (M.audouni, canis, sh)- T.kapitis (M.audouni, canis, sh)

T. favosaT. favosa

- T. versikolor- T. versikolor

Sistemik :Sistemik :• Griseofulvin : Griseofulvin :

- Curling efek- Curling efek - Cell wall- Cell wall

~ 10-15 mg/kgbb/hr~ 10-15 mg/kgbb/hr

~ Dws 500-1000 dosis ~ Dws 500-1000 dosis

tunggaltunggal• Ketokonazole : 1x200 mg/3 mggKetokonazole : 1x200 mg/3 mgg• Itrakonazole : 1x100 mg/2 mggItrakonazole : 1x100 mg/2 mgg• TerbinafinTerbinafin : 1x1 / 2 mgg : 1x1 / 2 mgg

PENGOBATANPENGOBATAN

TopikalTopikal : (mrsk ddg sel. mggg : (mrsk ddg sel. mggg

resp. jamur)resp. jamur)

Prinsip : R/ peny. kulitPrinsip : R/ peny. kulit

* Akut + basah * Akut + basah kompres kompres

* Subakut * Subakut antifungi cr. antifungi cr.

* Hiperkeratosis * Hiperkeratosis keratolitik keratolitik

UWUW

AAV I (akut, mrdg)AAV I (akut, mrdg)

AAV II (chr.)AAV II (chr.)

Obat TopikalObat Topikal

• Tolsiklat 1% Tolsiklat 1% lotion, krim lotion, krim

• HaloproginHaloprogin

• Gol. imidazole Gol. imidazole mikonazole mikonazole

krim, clotrimazol 1%, krim, clotrimazol 1%,

ketokonazole, sertakonazoleketokonazole, sertakonazole

• Gol. allilamin Gol. allilamin terbinafine, terbinafine,

butenafinebutenafine

Lama R/ tergantung :Lama R/ tergantung :

• Lokasi (kuku lama)Lokasi (kuku lama)

• Luas lesi Luas lesi

• Imunitas penderitaImunitas penderita

Umumnya : 4 - 6 mgUmumnya : 4 - 6 mg

KI : (g.s) KI : (g.s) porfiria, gangguan porfiria, gangguan

faal hepar, ob hamil, faal hepar, ob hamil, hipersensitifhipersensitif

PITIRIASIS VERSIKOLORPITIRIASIS VERSIKOLOR

(TINEA VERSIKOLOR)(TINEA VERSIKOLOR)

PITIRIASIS VERSIKOLORPITIRIASIS VERSIKOLOR

(TINEA VERSIKOLOR)(TINEA VERSIKOLOR)

• P. OrbiculareP. Orbiculare

• Malassezia furfurMalassezia furfur

• P.ovaleP.ovale

PENYEBABPENYEBAB

• Pd orang kulit berwarna Pd orang kulit berwarna

makula hipopigmentasi, skuama.makula hipopigmentasi, skuama.

• Pd orang kulit putih Pd orang kulit putih kecoklatan kecoklatan

atau kemerahan.atau kemerahan.

GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK

Gatal (+) terutama bila berkeringat.Gatal (+) terutama bila berkeringat.

Daerah yg tertutup pakaian Daerah yg tertutup pakaian

dada, punggung, perut, lengan dada, punggung, perut, lengan

atas (dpt juga pd tempat lain atas (dpt juga pd tempat lain

leher-wajah).leher-wajah).

LOKALISASILOKALISASI

Ada 2 :Ada 2 :

1.1. Bentuk numulerBentuk numuler

2.2. Bentuk folikulerBentuk folikuler

BENTUK BENTUK

• Gambaran klinikGambaran klinik

• Pem. kerokan kulit Pem. kerokan kulit KOH 10% KOH 10%

• Lampu WoodLampu Wood

DIAGNOSISDIAGNOSIS

Topikal :Topikal :• AAV I, AAV II, whitefieldAAV I, AAV II, whitefield• Imidazol Imidazol mikonazol nitras mikonazol nitras

2%, klotrimazol, bifonazol, 2%, klotrimazol, bifonazol,

ketokonazolketokonazol• Tolsiklat cr / lotTolsiklat cr / lot• Selenium sulfidaSelenium sulfida• SertakonazoleSertakonazole


Sistemik :Sistemik :

• Ketokonazol 200 mg/hr Ketokonazol 200 mg/hr

10 hari.10 hari.

• Itrakonazole 100 mg, 2 x Itrakonazole 100 mg, 2 x

sehari sehari 7 hari. 7 hari.

PIEDRA HITAMPIEDRA HITAMPIEDRA HITAMPIEDRA HITAM

PENYEBAB PENYEBAB

• Piedra hortaiPiedra hortai

GEJALA KLINISGEJALA KLINIS

Rambut kepala Rambut kepala dungkul dungkul22

(benjolan kecil) berwarna hitam, (benjolan kecil) berwarna hitam,

keras pada perabaan, rambut keras pada perabaan, rambut

kasar, mudah patah bila disisir.kasar, mudah patah bila disisir.

PENULARANPENULARAN

• Sisir, alat pemangkat rambut.Sisir, alat pemangkat rambut.

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN

• KOH 10% KOH 10% benjolan pd benjolan pd

rambut W/ tengguli rambut W/ tengguli anyaman anyaman

padat dr. hifa, askuspadat dr. hifa, askus

R/ : memotong rambutR/ : memotong rambut

PIEDRA PUTIHPIEDRA PUTIHPIEDRA PUTIHPIEDRA PUTIH

PENYEBABPENYEBAB

• Trichosporum beigeliiTrichosporum beigelii

GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK

• Rambut W/ putih kekuningan.Rambut W/ putih kekuningan.

• Belum pernah ditemukan di Belum pernah ditemukan di

Indonesia.Indonesia.

TINEA NIGRA TINEA NIGRA PALMARIS / PLANTARISPALMARIS / PLANTARIS

TINEA NIGRA TINEA NIGRA PALMARIS / PLANTARISPALMARIS / PLANTARIS

PENYEBABPENYEBAB

• Cladosporum werneckiCladosporum wernecki


• Bercak coklat kehitaman Bercak coklat kehitaman

T.tangan / kaki, makin melebar, T.tangan / kaki, makin melebar,

kadang-kadang gatal.kadang-kadang gatal.

OTOMIKOSISOTOMIKOSISOTOMIKOSISOTOMIKOSIS

Infeksi jamur pd liang telinga Infeksi jamur pd liang telinga

disebabkan oleh jamur disebabkan oleh jamur

aspergillus, penicillium, mucor, aspergillus, penicillium, mucor,

rhizopus dan candida.rhizopus dan candida.


M.A.E. M.A.E. kemerahan, detritus kemerahan, detritus

hebat hebat pembengkakan, pembengkakan,

eksudasi kronis eksudasi kronis daun telinga. daun telinga.

KELUHANKELUHAN

• Gatal, rasa penuh di telinga.Gatal, rasa penuh di telinga.

PEMERIKSAANPEMERIKSAAN

• KOH 10% KOH 10% hifa & spora jamur hifa & spora jamur

penyebab.penyebab.

KANDIDOSIS = KANDIDOSIS = KANDIDIASISKANDIDIASIS

KANDIDOSIS = KANDIDOSIS = KANDIDIASISKANDIDIASIS

Infeksi yang disebabkan o/ Infeksi yang disebabkan o/ Sp. Candida albicans, batas / Sp. Candida albicans, batas / tepi tdk jelas, eritema tepi tdk jelas, eritema makin ke tengah makin jelas.makin ke tengah makin jelas.

Tepi Tepi papel-papel yg papel-papel yg mengelilingi mengelilingi lesi induk lesi induk

“lesi satelit”“lesi satelit”

• Kandida lokal / setempatKandida lokal / setempat• Kandida sistemikKandida sistemik

1. Kandidosis kutaneus1. Kandidosis kutaneus

a. Kandidosis intertriginosaa. Kandidosis intertriginosa

• Lok Lok lipat paha, sela jari, lipat paha, sela jari,

L.bokong, L.mammae, ketiakL.bokong, L.mammae, ketiak

KANDIDA LOKAL / SETEMPATKANDIDA LOKAL / SETEMPAT

• G.K. G.K. eritema, basah, maserasi, eritema, basah, maserasi,

lesi satelit, seluruh sela jari (+)lesi satelit, seluruh sela jari (+)

* Sela jari kaki * Sela jari kaki erosi, erosi,

skuama skuama tebaltebal

* Sela jari tangan * Sela jari tangan erosi, erosi,

skuama yg skuama yg tebal tebal

b. Kandidosis kuku / K. paronichiab. Kandidosis kuku / K. paronichia

• Kuku tdk mengkilat, W/ Kuku tdk mengkilat, W/

kecoklatan, beralur. kecoklatan, beralur.

• Lesi mulai dari proksimal Lesi mulai dari proksimal G3 G3

pertumbuhan, pertumbuhan, nemebal, keras, nemebal, keras,

tdk rapuh, tepi kuku bengkak, tdk rapuh, tepi kuku bengkak,

tanda radang (+)tanda radang (+)

c. Kandidosis “diaper rash”c. Kandidosis “diaper rash”• Bayi akibat popok yg selalu Bayi akibat popok yg selalu

basah.basah.

Mulai perianal Mulai perianal lipat paha lipat paha

seluruh tubuhseluruh tubuh

d. Kandidosis bentuk granulomad. Kandidosis bentuk granuloma• Pertumbuhan jar. & krusta Pertumbuhan jar. & krusta

granulomagranuloma

2. Kandidosis mukokutaneus2. Kandidosis mukokutaneus

a. Kandidosis orala. Kandidosis oral• Pd bayi = bercak putih pd Pd bayi = bercak putih pd

mukosa mulut a/ lidah (bedakan mukosa mulut a/ lidah (bedakan

dgn sisa susu)dgn sisa susu)

b. Perlecheb. Perleche• Retakan kulit / fissura pd sudut Retakan kulit / fissura pd sudut

mulut, pedih & nyerimulut, pedih & nyeri

c. Kandidosis vaginalc. Kandidosis vaginal

• Wanita Wanita rasa gatal, fluor (+) / rasa gatal, fluor (+) /

(-), mukosa eritema, bercak (-), mukosa eritema, bercak

putih pd dinding vaginaputih pd dinding vagina

• Pria Pria K.balanitis K.balanitis

• Gambaran klinisGambaran klinis

• KOH 10%KOH 10%

• Kultur Kultur Saboraud’s agar Saboraud’s agar

DIAGNOSISDIAGNOSIS

1. Topikal1. Topikal

• Krim nistatin, lar. G.V. 1%Krim nistatin, lar. G.V. 1%

• Krim mikonazole, clotrimazole, Krim mikonazole, clotrimazole,

ekonazole, ketokonazole, ekonazole, ketokonazole,

sertakonazolesertakonazole


2. Sistemik2. Sistemik• Nistatin Nistatin K.sistemik K.sistemik

Dws Dws 3 x 500.000 U/hr 3 x 500.000 U/hrAnak Anak 3 x 50.000 - 100.000 U/hr 3 x 50.000 - 100.000 U/hr

• Ketokonazole :Ketokonazole :U/K. vag. U/K. vag. 400 mg = 2 tab/hr 400 mg = 2 tab/hr selama 5 hr.selama 5 hr.

• Itrakonazole :Itrakonazole :U/K.vag. U/K.vag. 2 x 200 mg/hr 2 x 200 mg/hr hanya 1 hrhanya 1 hr

• Flukonazole : 1 x 150 mg dosis Flukonazole : 1 x 150 mg dosis tunggaltunggal

AKTINOMIKOSISAKTINOMIKOSISAKTINOMIKOSISAKTINOMIKOSIS

Peny. Jamur kronik, supuratif Peny. Jamur kronik, supuratif

granulomatosa granulomatosa keluar cairan / keluar cairan /

pus dari sinus yg mengandung pus dari sinus yg mengandung

granul yg berwarna kuning granul yg berwarna kuning

disebut “Sulfur Granul”.disebut “Sulfur Granul”.

• Aktinomyces israeliiAktinomyces israelii

• Aktinomyces bovisAktinomyces bovis

Anaerob, komensal, Anaerob, komensal, Rg. Rg.

Mulut, M.faring & LRMulut, M.faring & LR

PENYEBABPENYEBAB

3 BENTUK KLINIS :3 BENTUK KLINIS :

1. Aktinomikosis cervico-facial1. Aktinomikosis cervico-facial

• Masuk melalui karies dentis, Masuk melalui karies dentis,

mukosa mulut, tonsil, laring / mukosa mulut, tonsil, laring /

faringfaring

• G.K. G.K. sakit & pembengkakan sakit & pembengkakan

sekitar angulus mandibula sekitar angulus mandibula

berupa tumor subkutan, berupa tumor subkutan,

permukaan tdk rata, kerat spt. permukaan tdk rata, kerat spt.

papanpapan

melunak melunak abses abses pecah pecah

Fistel : granula putih Fistel : granula putih

kekuningan disebut “sulfur kekuningan disebut “sulfur

granul” granul” hifa hifa

DIAGNOSISDIAGNOSIS

• Gambaran klinisGambaran klinis

• Pewarnaan gram : gram (+), hifa Pewarnaan gram : gram (+), hifa

radier & selubung gelatinradier & selubung gelatin

• Media agar sabouraud’s Media agar sabouraud’s

• HistopatologisHistopatologis membantu membantu

D/D/

• Drug of choice : Drug of choice :

Penisiline 1 juta unit/hr Penisiline 1 juta unit/hr 10-30 10-30

hrhr

• Tetracyclinn, sulfa / DDS, Tetracyclinn, sulfa / DDS,

streptostrepto

• Tindakan bedah / operasi Tindakan bedah / operasi

tulangtulang


MICETOMA PEDIS = MICETOMA PEDIS = MADURA MIKOSIS = MADURA MIKOSIS =

M.FOOTM.FOOT

MICETOMA PEDIS = MICETOMA PEDIS = MADURA MIKOSIS = MADURA MIKOSIS =

M.FOOTM.FOOT

• Infeksi jamur kronis jar. Infeksi jamur kronis jar.

dibawah kulit dibawah kulit foscia, otot, foscia, otot,

destruksi tulang.destruksi tulang.

PENYEBAB :PENYEBAB :

• Genus aktinomises, nokardia & Genus aktinomises, nokardia &

streptomises; sp. madurello, streptomises; sp. madurello,

fialapora, sefalosporium.fialapora, sefalosporium.

LOKASILOKASI• Pergelangan kaki, tlpk kaki - Pergelangan kaki, tlpk kaki -

tangan & lututtangan & lutut

GEJALA KLINISGEJALA KLINIS• T.kaki T.kaki nodus nodus abses abses

fistel fistel jar. purulen ; butir jar. purulen ; butir22 / / granul granul hifa & klamidospora hifa & klamidospora

INF.INF. : Trauma kulit : Trauma kulit

Ada 2 bentukan :Ada 2 bentukan :

1.1. M.aktinomikotik = M.nakordialM.aktinomikotik = M.nakordial

E/ E/ jamur pseudomisetes jamur pseudomisetes

Hifa halus, klamidospora (-)Hifa halus, klamidospora (-)

2.2. M. maduramikotikM. maduramikotik

E/ E/ jamur eumisetes jamur eumisetes

Hifa lebar, klamidospora (+)Hifa lebar, klamidospora (+)

Berdasarkan butir-butiran Berdasarkan butir-butiran

• White granuleWhite granule

• Red granuleRed granule

• Black granuleBlack granule

• Nokardial Nokardial sulfa / DDS sulfa / DDS

• M.madurmikosis M.madurmikosis eksisi yg eksisi yg

luas.luas.


FIKOMIKOSIS FIKOMIKOSIS SUBKUTISSUBKUTIS

FIKOMIKOSIS FIKOMIKOSIS SUBKUTISSUBKUTIS

• Infeksi jamur pd subkutis yg Infeksi jamur pd subkutis yg

disebabkan oleh fikomikosis disebabkan oleh fikomikosis

klp. Basidobulusklp. Basidobulus

GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK• Benjolan dibawah kulit / infiltr, Benjolan dibawah kulit / infiltr,

keras, batas tegas, gerak (+), keras, batas tegas, gerak (+),

kulit bebas diatasnya.kulit bebas diatasnya.

Fistel Fistel serosangineus serosangineus

LOKASILOKASI

• Lengan, paha, kaki, tempat lain.Lengan, paha, kaki, tempat lain.

HISTOPATOLOGISHISTOPATOLOGIS

• Subepidermal Subepidermal granuloma granuloma

eos., massa eos. yg eos., massa eos. yg

mengelilingi hifa - mikroabsesmengelilingi hifa - mikroabses

• Larutan jenuh K.J. Larutan jenuh K.J. 30 30

mg/kgbbmg/kgbb

• 3 tetes x / hari 3 tetes x / hari 1 tetes /hari 1 tetes /hari

• Mual, 20 tetes 3 x / hariMual, 20 tetes 3 x / hari

• Lama Lama 2-3 bulan sesudah gej. 2-3 bulan sesudah gej.

klinis sembuh.klinis sembuh.


SPOROTRIKOSISSPOROTRIKOSISSPOROTRIKOSISSPOROTRIKOSIS

Infeksi jamur kronis o/ Infeksi jamur kronis o/

sporotrikum schenkii jamur sporotrikum schenkii jamur

masuk melalui trauma.masuk melalui trauma.


• Nodul dibawah kulit Nodul dibawah kulit ulkus : ulkus :

bulat, lonjongbulat, lonjong

• Inf. Inf. sal. limfe sal. limfe pengerasan pengerasan

““Sporotrichosis limfangitis” kutisSporotrichosis limfangitis” kutis

• Larutan KJ Larutan KJ 30-50 tetes 3 x / 30-50 tetes 3 x /

hr (1-2 bln)hr (1-2 bln)

Awal : 5 tts 3 x / hrAwal : 5 tts 3 x / hr

• Ketokonazole 2 x 100 mg/hr Ketokonazole 2 x 100 mg/hr

2-4 mgg2-4 mgg

• Itrakonazole 100 mg/hr Itrakonazole 100 mg/hr 2 bln 2 bln


KROMOMIKOSISKROMOMIKOSIS = = KROMOBLASTOMIKOSISKROMOBLASTOMIKOSIS

KROMOMIKOSISKROMOMIKOSIS = = KROMOBLASTOMIKOSISKROMOBLASTOMIKOSIS

LOKASILOKASI

• Kaki, tangan & bokongKaki, tangan & bokong

Jamur masuk ke tubuh melalui Jamur masuk ke tubuh melalui

trauma >> petanitrauma >> petani


• Nodul Nodul jar. ikat, permuk. jar. ikat, permuk.

verukous (spt.bunga kol)verukous (spt.bunga kol)

• Kronis, tidak nyeriKronis, tidak nyeri

• Fibrosis Fibrosis elephantisis. elephantisis.

PENYEBAB

Fonsasea pedrosoi, F.compacta, Fonsasea pedrosoi, F.compacta,

Kladosporum karioniiKladosporum karionii

• K.JK.J

• Amfoterisin BAmfoterisin B

• KetokonazoleKetokonazole

• ItrakonazoleItrakonazole

• Eksisi luasEksisi luas


inf jamur

Documents

Transcript of inf jamur