Industri Gula.ppt

21
Industri Gula Gula merupakan bahan kebutuhan rumah tangga dan industri, digunakan sebagai pemanis. Saat ini produksi dalam negeri masih kurang, sehingga dipenuhi dengan import.

Transcript of Industri Gula.ppt

Page 1: Industri Gula.ppt

Industri Gula

• Gula merupakan bahan kebutuhan rumah tangga dan industri, digunakan sebagai pemanis. Saat ini produksi dalam negeri masih kurang, sehingga dipenuhi dengan import.

Page 2: Industri Gula.ppt

Kapasitas pabrik yang ada tidak mencapai seratus persen produksi, karena kebutuhan bahan baku tidak dapat terpenuhi, akibat penurunan lahan yang ada dan peralatan yang digunakan sudah tidak terpenuhi.

Page 3: Industri Gula.ppt

• Gula dapat dihasilkan dari bahan yang ada di alam, misal dari : tebu dan bit yang mengandung sukrosa.

• Pembuatan gula tidak melibatkan reaksi kimia, tetapi merupakan proses pemisahan zat gula yang terdapat dalam tanaman tebu.

Page 4: Industri Gula.ppt

• 6 CO2 + 6 H2O → C6H12O6 + 6 O2

Setelah mengalami pemisahan secara ekstraksi, selanjutnya zat gula mengalami pemurnian, pemekatan, dan kristalisasi.

• Selain gula dari bahan alam, dikenal bahan pemanis sintetis seperti : sorbitol, xylotol, manitol dan sakarin

Page 5: Industri Gula.ppt

Bahan baku pembuatan gula : Utama : Tebu dengan rendemen tinggi, cukup umur dan tidak rusak, karena terlalu lama disimpan

Page 6: Industri Gula.ppt

Penunjang :Air proses, dilakukan

pengolahan dahulu, diambil dari waduk/sungai

Kegunaan : sebagai air imbibisi, pelarut,

pencuci /pengencer larutan gula

Page 7: Industri Gula.ppt

• Kapur tohor (CaO)Digunakan untuk pemurnian nira mentah, yang didapatkandari tobong kapur setelah mengalami pembakaran.Dalam proses pemurnian akan lebih baik menggunakan larutan kapur atau Ca(OH)2 disebut susu kapur, dari pada menggunakan padatan CaO.

Page 8: Industri Gula.ppt

Manfaat penggunaan susu kapur : - Memperpanjang waktu

kontak (susu kapur dan nira) sebelum pemanasan

- Mencegah inversi gula - Mencegah korosi alat

akibat nira bersifat asam

Page 9: Industri Gula.ppt

• BelerangUntuk menetralkan kelebihan kapur dan sebagai pemucat (bleaching), digunakan gas SO2 didapat dari tobong belerang

• PhosphatUntuk meningkatkan efektifitas pada pemurnian nira mentah. Jumlah tergantung kebutuhan.

Page 10: Industri Gula.ppt

• FlokulanDigunakan untuk pemurnian nira dan penjernihan air prosesDalam pemurnian nira mentah digunakan untuk mempercepat proses pengendapan dan mengikat bahan-bahan koloid

Page 11: Industri Gula.ppt

Sifat bahan baku dan produk

• Tebu- Rendemen tinggi

(kadar sukrosa tinggi)- Usia tertentu- Tahan terhadap hama

dan penyakit- Akar dan batang

cukup kuat

Page 12: Industri Gula.ppt

• NiraDidapat dari hasil perasan tebu, mempunyai komposisi terbesar air (± 80 %), sukrosa (8-21 %)

Page 13: Industri Gula.ppt

• Sukrosa dan kristal gulaDi alam terdapat pada tebu dan bit, sukrosa termasuk golongan disakarida yang terbentuk dari 2 monosakarida, yaitu D-glukosa (dextrosa) dan D-fruktosa (levulosa) yang terkondensasi

Page 14: Industri Gula.ppt

• FondanBerupa kristal gula halus yang harus disuspensikan, berfungsi untuk pembentukan inti kristal yang diperbesar pada proses kristalisasi.

Page 15: Industri Gula.ppt

Bahan-bahan penunjang proses :- MgO, untuk pencucian kerak pada ketel- NaCl, untuk regenerasi softener- NaOH, untuk membersihkan evaporator dan deaerator air umpan ketel- Batu kapur

Page 16: Industri Gula.ppt

Hasil samping industri gula :• Molase (tetes)

Mengandung karamel karena pemanasan gula, pH : 5,5-6,5, bersifat asam karena adanya asam organik bebas, warna coklat kemerahanSifat-sifat molase :- kandungan gula 50-60 %, asam amino dan

mineral - dapat digunakan untuk pembuatan MSG,

alkohol, makanan ternak, kecap

Page 17: Industri Gula.ppt

• BagaseAmpas tebu didapat dari gilingan terakhirKandungan :

- air 45-50% - bahan tidak larut seperti : selulosa/serat, bahan-bahan gula terlarut • Blotong

Merupakan hasil samping dari proses pemurnian nira, merupakan endapan kotoran nira, bau kurang enak karena adanya bahan organik yang dapat mengalami perubahan secara alami, dapat digunakan sebagai pupuk.

Page 18: Industri Gula.ppt

Stasiun Gilingan

Page 19: Industri Gula.ppt

Stasiun Permurnian

Page 20: Industri Gula.ppt

Stasiun Penguapan

Page 21: Industri Gula.ppt

Stasiun Masakan