indofood

7
 JAKARTA. Indofood Agri Resource Ltd , anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk telah membeli kembali atau daily share buy back  atas !!.!!! saham dari "#.$%&.%%$ saham 'ang dii(inkan dibeli kembali )ada tanggal % * + o-ember !" lalu. /al ini diungka)kan 0irektur dan Seketaris Perusahan PT Indofood Sukses Makmur Tbk. 1eriant' Setia2an dalam keterbukaan informasi, Senin 3"4""5. Setelah aksi bu' back, !!.!!! saham itu akan masuk sebagai treasury shares oleh emiten 'ang tercatat di bursa saham Singa)ura ini. Aksi bu' back ini diteta)kan )ada harga S6 ".#!$ dengan harga tertinggi S6 ",# dan harga terendah S6 ",$. Total )emba'aran untuk saham *saham itu adalah sebesar S6 7""%,&7 . Sementara itu, Managing Partners In-esta Saran Mandiri Kis2o'o Adi Joe menilai,  )erusahaan melakukan bu' back saham dilatar i )enurunan harga saham d i ba2ah harga 2a8ar. Perusahaan membeli saham untuk disim)an, dan di8ual 8ika harga saham kembali naik. Selain itu, bu' back dimaksudkan untuk menaikkan nilai di-iden dari saham emiten. 9Jika  biasan'a mereka mem)eroleh sebesar R) "!! 8uta dib agi ke "!! 8uta lembar sah am, sekarang untung sebesar R) "!! 8uta itu dibagi & 8uta lembar saham, 9 tutu) Kis2o'o. Pada kuartal III tahun !" ini, )enda)atan Indo Agri tumbuh &,+ : men8adi R) $, triliun dengan laba bersih tumbuh , ! : men8adi R).!,$ triliun. Pertumbuhan )enda)atan didukung oleh tinggin'a )ertumbuhan )en8ualan )ada di-isi )erkebunan. Sedangkan laba kotor tumbuh ", : men8adi R). "," triliun )ada kuartal III tahun !" ini disebabkan oleh kenaikan )enda)atan. /ari ini, saham IndoAgri atai I;AR ditutu) )ada le-el S6 ",! atau turun !,#" :. 0ukung Lingkungan /idu) Indofood Tanam ".!!! Pohon Tribun Jateng * Senin, "7 Juli !" "!<+ 1I= More Sharing Ser-icesShare > Share on facebook  Share on m's)ace Share on google Share on t2itter  TRIBUNJATENG .COM JAKARTA  ? 0alam rangka mem)eringati hari lingkungan hidu) sedunia 'ang 8atuh )ada tanggal Juni, PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan anak  )erusahaan 3@Ind ofood@5 secara seren tak melakukan )enanaman ".!!! )o hon di lokasi

description

Indofood Agri Resource Ltd , anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk telah membeli kembali atau daily share buy back atas 500.000 saham dari 14.387.883 saham yang diizinkan dibeli kembali pada tanggal 8 - 9 November 2012 lalu.

Transcript of indofood

JAKARTA. Indofood Agri Resource Ltd , anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk telah membeli kembali atau daily share buy back atas 500.000 saham dari 14.387.883 saham yang diizinkan dibeli kembali pada tanggal 8 - 9 November 2012 lalu.

Hal ini diungkapkan Direktur dan Seketaris Perusahan PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Werianty Setiawan dalam keterbukaan informasi, Senin (12/11). Setelah aksi buy back, 500.000 saham itu akan masuk sebagai treasury shares oleh emiten yang tercatat di bursa saham Singapura ini.

Aksi buy back ini ditetapkan pada harga S$ 1.2403 dengan harga tertinggi S$ 1,245 dan harga terendah S$ 1,235. Total pembayaran untuk saham -saham itu adalah sebesar S$ 621128,76 .

Sementara itu, Managing Partners Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe menilai, perusahaan melakukan buy back saham dilatari penurunan harga saham di bawah harga wajar. Perusahaan membeli saham untuk disimpan, dan dijual jika harga saham kembali naik.

Selain itu, buy back dimaksudkan untuk menaikkan nilai dividen dari saham emiten. Jika biasanya mereka memperoleh sebesar Rp 100 juta dibagi ke 100 juta lembar saham, sekarang untung sebesar Rp 100 juta itu dibagi 75 juta lembar saham, tutup Kiswoyo.

Pada kuartal III tahun 2012 ini, pendapatan Indo Agri tumbuh 7,9 % menjadi Rp 3,5 triliun dengan laba bersih tumbuh 22, 0 % menjadi Rp.0,3 triliun. Pertumbuhan pendapatan didukung oleh tingginya pertumbuhan penjualan pada divisi perkebunan.

Sedangkan laba kotor tumbuh 1,5 % menjadi Rp. 1,1 triliun pada kuartal III tahun 2012 ini disebabkan oleh kenaikan pendapatan. Hari ini, saham IndoAgri atai IFAR ditutup pada level S$ 1,2250 atau turun 0,41 %.

Dukung Lingkungan Hidup Indofood Tanam 12.000 Pohon

Tribun Jateng - Senin, 16 Juli 2012 10:29 WIB

More Sharing ServicesShare | Share on facebook Share on myspace Share on google Share on twitter

TRIBUNJATENG .COM JAKARTA Dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni, PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan anak perusahaan (Indofood) secara serentak melakukan penanaman 12.000 pohon di lokasi kantor cabang, pabrik dan perkebunan Indofood di seluruh Indonesia.Jenis pohon yang ditanam disesuaikan dengan kondisi setempat, yaitu antara lain mangrove, pohon jati dan pohon produktif lainnya.Kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye lingkungan hidup Indofood yang bertajuk Green Our Lives. Kampanye lingkungan Green Our Lives meliputi tiga aktifitas besar yang disebut dengan Triple Green terdiri dari Green Action seperti aksi tanam pohon, aksi pembuatan biopori, adopsi pohon, pemilahan sampah dan gerakan green office yang sudah diaplikasikan di beberapa kantor cabang Indofood.Kemudian Green Education yaitu dengan memberikan edukasi, informasi, pengetahuan seputar lingkungan hidup serta Green Competition yang merupakan kompetisi ide terkait upaya pelestarian lingkungan hidup. Di Jakarta, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 300 orang terdiri dari anak-anak, remaja, mahasiswa serta karyawan Indofood, dengan melakukan penanaman 750 bibit pohon mangrove di Hutan Ekowisata MangroveAngke, Jakarta.Sebelumnya, para peserta diberikan pemahaman bagaimana ekosistem mangrove bekerja, bagaimana cara menanam mangrove dengan benar dan manfaat buah mangrove bagi kehidupan manusia.Penanaman bibit mangrove dipilih karena manfaatnya yang besar bagi lingkungan, termasuk lingkungan Jakarta yang berdataran rendah. Mangrove dapat menjaga kestabilan garis pantai dan melindungi pantai dari erosi serta abrasi. Selain itu hutan mangrove juga bermanfaat sebagai ekowisata, habitat satwa, dan manfaat lainnya.Selain penanaman mangrove, mereka juga menerima edukasi mengenai lingkungan seperti cara pembuatan biopori, pembuatan kompos dan informasi lain terkait pelestarian lingkungan.Satu lagi wujud partisipasi aktif karyawan Indofood yakni adanya program Donasi Pohon. Seorang karyawan dapat mengadopsi satu pohon mangrove dengan memberikan biaya perawatan senilai Rp 100.000 per pohon dan nama mereka akan tercantum di pohon tersebut.Menurut General Manager Corporate Communication Indofood, Stefanus Indrayana, pogram ini merupakan perwujudan dari salah satu pilar Corporate Social Responsibilities (CSR) Indofood yakni Protecting The Environment. Indofood ingin berpartisipasi dalam upaya pencapaian target millenium khususnya pada sasaran ke tujuh yaitu menjamin daya dukung lingkungan hidup. Aksi tanam pohon ini juga dalam rangka mensukseskan program penanaman satu milyar pohon yang dicanangkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu.Sejak tahun 2010, Indofood telah melakukan penanaman puluhan ribu pohon yang jumlahnya akan terus bertambah pada tahun-tahun mendatang Kami berharap aksi ini dapat menggugah semua pihak untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan. Bencana alam yang banyak terjadi adalah salah satu dampak dari penurunan kualitas lingkungan dan tentunya kita tidak ingin hal tersebut terjadi pada kita di kemudian hari, tutup Indrayana.

INDOFOOD SUKSES MAKMUR raih kenaikan laba 6,5% jadi Rp1,68 triliun

Achmad Aris

August 28, 2012 09:46

JAKARTA: Induk usaha Grup Salim PT Indofood Sukses Makmur Tbk membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada 6 bulan pertama tahun ini sebesar Rp1,68 triliun atau naik 6,5% dari periode yang sama 2011 sebesar Rp1,58 triliun.

Direktur Utama Indofood Sukses Makmur Anthoni Salim mengatakan kenaikan laba bersih tersebut ditopang oleh kenaikan penjualan bersih perseroan yang mencapai 12,5% menjadi Rp24,58 triliun dari Rp21,84 triliun pada periode yang sama 2011.

"Kelompok usaha perseroan yaitu produk konsumen bermerek [CBP], bogasari, agribisnis, dan distribusi, masing-masing memberikan kontribusi sebesar 44%, 24%, 24%, dan 8% terhadap penjualan konsolidasi," katanya dalam keterangan resmi hari ini, Selasa (28/8/2012).

Divisi CBP yang dioperasikan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk tercatat membukukan kenaikan penjualan sebesar 15,9% menjadi Rp10,92 triliun dari semester I 2011 sebesar Rp9,42 triliun.

Alhasil, laba bersih periode berjalan yang dibukukan oleh emiten berkode ICBP itu pun naik 15% menjadi Rp1,14 triliun dari periode yang sama 2011 sebesar Rp990 miliar. (sut)Setelah sukses memasarkan Qtela Singkong dan Tempe, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), melalui anak usahanya PT Indofood Fritolay Makmur (IFM), mengeluarkan varian terbaru yaitu Qtela Kerupuk. Jika varian sebelumnya merangkul semua kalangan, kini varian terbaru itu membidik anak muda. Bagaimana caranya?

Qtela Kerupuk Keriting dan Udang

Kerupuk adalah makanan ringan yang sangat familiar di Indonesia. Kehadiran kerupuk telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari ritual makan sehari-hari masyarakat Indonesia. Hampir setiap jenis makanan terasa lebih nikmat bila dikonsumsi bersama kerupuk. Dari kebiasaan itu muncul ide yang menarik di mana peluang bisnisnya juga cukup besar, ujar Sandi Wijono, Brand Manager Qtela IFM.

Indofood menciptakan dua jenis kerupuk yakni kerupuk keriting dan kerupuk udang. Kedua jenis kerupuk itu dipilih lantaran popularitasnya yang tinggi di Indonesia. Segmen yang dituju adalah anak-anak muda yang memiliki kebiasaan kongkow-kongkow dengan komunitasnya. Masyarakat sekarang ingin segala sesuatu yang instan dan higienis, maka dari itu, Qtela Kerupuk sebagai jawabannya, Sandi berpromosi.

Untuk distribusi pemasaran, pihaknya telah bekerjasama dengan beberapa ritel modern, convenience store dan toko tradisional, seperti : Seven Eleven, Indomart, Alfamart, Dbest, Farmer, dan masih banyak lagi. Indofood juga akan menggandeng beberapa restoran dan rumah makan tradisional untuk menyukseskan program tersebut. Sebenarnya siapa saja bisa menikmati Qtela Kerupuk, tapi anak mudalah yang menjadi incaran kita, sambungnya.

Selain distribusi, kegiatan promosi juga ditingkatkan. Sandi mengatakan, selama ini pihaknya telah memperkenalkan Qtela Kerupuk dibeberapa media masa anak muda dan TVC. Strategi ketiga adalah mengandalkan branding melalui digital media seperti Facebook dan Twitter. Follower kami mayoritas anak-anak muda, katanya.

Kegiatan below the line activity (BTL) tidak luput dari strategi perusahaan. Caranya dengan menyelenggarakan permainan yang melibatkan anak muda. Strategi terakhir adalah penataan yang modern pada display penjualan serta desain kemasan yang menarik dan mengundang selera makan. Produk ini telah dipasarkan pada Agustus lalu. Sejak diluncurkan Agustus lalu, respon pasar sangat baik bahkan melebihi ekpektasi kami, klaim Sandi.

Qtela Kerupuk Kering dijual seharga Rp 5000 per bungkus (35 gram), sedangkan Qtela Kerupuk Udang dibanderol Rp 2.000 per bungkus (18 gram). Sayang, Sandi enggan berkomentar soal kapasitas produksi dan varian terbaru yang akan dikeluarkan ke depannya. Kami ingin dikenal sebagai merek modern yang mengemas makanan tradisional, ungkapnya.

Sekedar informasi, industri makanan ringan merupakan salah satu kategori dengan pertumbuhan tertinggi di Indonesia, di mana IFM berada dalam posisi penjualan yang baik. Divisi ini terdiri dari dua unit usaha : makanan ringan dan biskuit. Unit usaha makanan ringan ini dijalankan melalui perusahaan patungan di mana ICBP memiliki 51% kepemilikan saham dan sisanya dimiliki oleh Seven-Up, afiliasi dari PepsiCo.

Unit usaha makanan ringan memproduksi berbagai makanan ringan modern dan makanan ringan tradisional yang dikemas secara secara modern, termasuk keripik kentang, singkong dan tempe serta beragam extruded snack. Produk-produk yang dipasarkan dengan berbagai merek seperti Chitato, Lays,Qtela, Cheetos, Chiki, dan Jetz ini, merupakan pemimpin pasar di segmen makanan ringan modern yang bertumbuh secara pesat.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.Perusahaan ini didirikan pada tahun 1971 oleh Sudono Salim dengan nama Panganjaya Intikusuma yang pada tahun 1990 menjadi Indofood. Perusahaan ini mengekspor bahan makanannya hingga Australia, Asia, dan Eropa. Produk yang dijual PT Indofood :1. mie instantIndomie, supermie, sarimi, pop bihun2. makanan ringanchiki, cheetos, jet Z, Lays, potato, chitato, Qtela3. Minuman7 UP, PepsiMasih banyak lagi produk-produk lainya, seperti bumbu masakan,kecap, minyak goreng dll. Strategi utama dan Segmentasi PasarStrategi utama yang dilakukan oleh Indofood dalam memasarkan produknya adalah Concentric Diversfication Strategi. Strategi ini dilakukan dengan menambah produk yang baru tetapi masih saling berhubungan. strategi menghadapi persaingan, Indofood akan menerapkan strategi Mastering The Present, Pre-empting the Future. Strategi ini antara lain fokus kepada organic growth, memanfaatkan competitive advantage melalui scale, scope, span, dan speed. Selain itu akan menjalankan program cost efficiency and cost cutting. Di samping itu tetap melanjutkan segmentasi para konsumennya dengan memperkenalkan produk-produk dengan higher price and higher margin. Selain itu dilakukan diversifikasi harga dengan merubah bentuk dan rasanya.

Selain itu Indofood juga menerapkan strategi Penetrasi Pasar, yaitu berusaha untuk meningkatkan pangsa pasar. Dalam strategi Indofood telah memperbanyak tenaga penjual, menambah biaya advertising (melalui iklan di Televisi, majalah, dan surat kabar), menawarkan promosi penjualan ekstensif, dan meningkatkan publikasi.Contoh misalnya perusahaan PT.INDOFOOD:

Struktur susnannya:1. Planing (Perencanaan)

INDOFOOD Production Planning (PP) / Perencanaan Produksi menggunakan SAP Indofood (http://www.indofood.co.id), adalah perusahaan pemroduksi mie instant terbesar didunia, dengan 14 pabrik termasuk di Indonesia sendiri. Perusahaan, yang juga beroperasi di China dan Nigeria menjual lebih dari 8 miliar paket mie instant tiap tahunnya. Disamping beberapa variasi porduk antara lain snack, kecap, bumbu penyedap, makanan bayi dan soft drink.

Cakupan bisnis perusahaan Indofood dan peningkatan pasar kedepannya membuat Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan faktor penting dalam kesuksesan perusahaan. Gunawan Samahita, Chief Information and Knowledge Officer Indofood, menjelaskan Perbedaan varian dari mie instant harus berisi bumbu yang tepat yang di produksi oleh Food Ingredient Division (FID).

Setiap divisi harus menyesuaikan rencana produk (Production Plans) mereka sehingga akan selalu tersedia segala jenis bumbu yang dibutuhkan oleh berbagai varian dari mie instant. Pada waktu yang sama,mereka harus menjaga agar persediaan digudang seminimal mungkin. Hanya aplikasi ERP yang dapat membuat hal itu dapat diatur dan dijadwalkan dengan sebaik mungkin.

Dari Perencanaan dan Kontrol Produksi, melalui kebutuhan peramalan dan inteligensi bisnis, Indofood mempercayakan SAP R/3 sebagai solusi ERP, SAP Advance Planner and Optimizer (SAP APO) sebagai solusi Supply Chain Management (SCM) dan my SAP Business Intelligence dengan SAP Business Information Warehouse (SAP BW)

2. Organizing (Struktur Organisasi)

Struktur organisasi perusahan merupakan struktur organisasi fungsionalsanstaff. Salah satu alat bagi pemimpin untuk mencapai tujuan perusahan adalahadanya organisasi yang baik, dalam arti sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Setiap organisasi yang dilaksanakan selalu berhubungan dengan strukturorganisasi yang dibentuk agar menciptakan suatu pola dapat mempertinggiefisiensi kerja, sehingga organisasi bertujuan untuk menciptakan hubungan baik antara setiap bagian dari kelompok kerja tersebut. Sebelum membicarakanmasalah bidang operasi PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Tanjung Morawa,terlebih dahulu penulis gambarkan struktur organisasi perusahaan guna memberikan gambaran lebih jelas tentang kegiatan perusahaan ini.

3. Actuating (Penggerakan) Penggerakan adalah upaya yang dilakukan oleh pimpinan dalam rangka mengarahkan segala sumber daya dan potensi manusia (tenaga kerja/karyawan) agar dapat be- kerja secara produktif, sehingga dapat mencapai dan mewu- judkan tujuan yang telah ditetapkan.

Penggerakan dapat dilakukan melalui beberapa hal : - Memberikan imbalan jasa (upah dan gaji) yang layak, dan tepat waktu kepada karyawan; - Memberikan tugas pekerjaan yang jelas, adil dan sesuai dengan bidang keahlian/ketrampilan dan kemampuan karyawan; - Memberikan insentif (penghasilan tambahan) berupa honor, tunjangan, hadiah dan sebagai- nya kepada karyawan berdasarkan prestasi dan hasil kerjanya; - Membuka selebar-lebarnya kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam memajukan perusahaan. Kemudian, sekecil apapun partisipasi yang disumbangkan karyawan, tetap diperhati- kan dan dihargai selayaknya; - Mendorong dan membantu setiap karyawan da- lam pengembangan karir, melalui tugas belajar diklat, penataran, magang dan sebagainya, yang selanjutnya dilakukan promosi jabatan; - Memberikan pengakuan dan penghargaan beru- pa pujian langsung, surat penghargaan, bintang jasa, kenaikan gaji, memberikan uang/tunjang- an pembinaan, hadiah dan sebagainya kepada karyawan yang menunjukan prestasinya; - Menciptakan suasana yang nyaman, aman dan sehat dalam bekerja, sehingga para karyawan merasa betah berada di tempat kerja. Upaya ini dilakukan antara lain menyediakan sarana dan peralatan kerja yang cukup/memadai, mencipta- kan lingkungan kerja yang bersih, nyaman, aman dan indah

4. Controlling (Pengawasan)

Pengawasan (Controlling, Evaluating) merupakan fungsi manajeman yang kelima setelah perencanaan, motivasi, pengorganisasian dan pengarahan.

Apabila rencana sudah disusun dan ditetapkan, kemudian dilaksanakan dengan pengorganisasian yang rapi dan digerakan dengan baik dan tepat, maka sudah barang tentu proses manajemen sudah hampir mendekati finish dengan membuahkan hasil yang gemilang. Namun, sejauh mana hasil yang dicapai, berapa banyak kendala-kendala yang ditemui, adakah kesalahan adakah penyelewengan dan sebagainya, untuk mengetahui semua ini maka diperlukan tindakan pengawasan