Implikasi Prinsip-prinsip Belajar Bagi Siswa1. Perhatian dan MotivasiSiswa dituntut memberikan perhatian terhadap semua rangsangan yang mengarah ke arah pencapaian tujuan belajar, sehingga membangkitkan perhatiannya kepada segala pesan yang dipelajari. Baik berupa suara, warna, bentuk, gerak dan rangsangan lainnya.Contoh perilakunya seperti mendengarkan ceramah, membandingkan sesuatu dan kegiatan sejenis lainnya.Sedangkan implikasi prinsip motivasi adalah disadarinya oleh siswa bahwa motivasi belajar harus dibangkitkan dan dikembangkan secara terus-menerus, yaitu dapat dilakukan dengan menentukan / mengetahui tujuan belajar yang akan dicapai, menanggapi secara positif pujian / dorongan dari orang lain, menentukan target belajar dan lain sebagainya.2. Keaktifan

Dalam kegiatan pembelajaran maupun kegiatan belajar siswa dituntut untuk selalu aktif, baik secara fisik, intelektual dan emosional.

Contohnya seperti mencari sumber informasi yang dibutuhkan, menganalisis hasil percobaan, membuat karya tulis / kliping dan perilaku-perilaku yang sejenis lainnya.3. Keterlibatan Langsung / BerpengalamanImplikasi prinsip ini menuntut para siswa agar tidak segan-segan mengerjakan tugas belajar yang diberikan kepada mereka. Sehingga menyebabkan mereka memperoleh pengalaman / berpengalaman. Contoh perilakunya seperti ikut serta dalam pembuatan fasilitas olahraga, berdiskusi dan lain-lain.4. PengulanganDalam kegiatan belajar, pengulangan sangatlah diperlukan sehingga siswa memiliki kesadaran untuk bersedia mengerjakan latihan-latihan berulang. Dengan kesadaran ini diharapkan siswa tidak merasa bosan dalam melakukan pengulangan.

Bentuk perilaku dari implikasi pengulangan ini seperti menghafal unsur-unsur kimia, mengerjakan soal-soal latihan dan lain sebagainya.5. TantanganApabila siswa diberi tanggung jawab untuk mempelajari sendiri maka ia lebih termotivasi untuk belajar. Sehingga siswa memiliki kesadaran akan kebutuhan dalam memperoleh, memproses dan mengolah setiap pesan dalam kegiatan pembelajaran.Selain itu, siswa juga harus memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap permasalahan yang yang dihadapinya.

Bentuk perilakunya seperti melakukan eksperimen, melaksanakan tugas terbimbing maupun mandiri dan lain sebagainya.6. Balikan atau PenguatanKesadaran adanya kebutuhan untuk memperoleh balikan dan penguatan dari setiap kegiatan yang dilakukan siswa ini terjadi karena siswa membutuhkan suatu kepastian dari kegiatan yang dilakukannya, apakah benar atau salah?Sehingga siswa memiliki pengetahuan tentang hasil (knowledge of result), dan merupakan penguat (reinforce) bagi dirinya sendiri.

Perilaku yang memungkinkan dalam memperoleh balikan / penguatan diantaranya seperti segera mencocokkan jawaban dengan kunci jawaban, menerima kenyataan terhadap nilai yang dicapai atau menerima teguran dari guru / orang tua terhadap hasil belajarnya.7. IndividuSetiap siswa memiliki karakter yang berbeda-beda, kesadaran bahwa dirinya berbeda dengan orang lain akan membantu siswa menentukan cara belajar dan sarana belajar bagi dirinya sendiri.Contoh implikasi dari prinsip perbedaan individu ini seperti menentukan tempat duduk di kelas, menyusun jadwal belajar dan lain sebagainya.