Image Enhancement
-
Upload
apriyan-fitra -
Category
Documents
-
view
123 -
download
0
Transcript of Image Enhancement
IMAGE ENHANCEMENT: OPERASI TITIKPengolahan Citra
Operasi Dasar
Citra digital direpresentasikan dengan matriks sehingga operasi pada citra digital pada dasarnya memanipulasi elemen-elemen matriks. Tiga operasi yang melibatkan elemen matriks: Operasi
titik Operasi titik dan sekitarnya Transformasi
Operasi Titik
Titik pada citra memiliki 2 karakteristik yaitu : koordinat
yang menunjukkan lokasi dari titik tersebut dalam citra nilai yg menunjukan tingkat keabuan/warna dari titik tersebut
Operasi titik dilakukan dengan memodifikasi nilai skala keabuan dari titik (piksel) yang ditinjau berdasarkan fungsi tertentu.
Operasi Dasar
1.
2.3.
Beberapa operasi pengolahan citra, terkait operasi titik : Modifikasi kecerahan (brightness modification) Peningkatan Kontras (contrast enhancement) Complement
Modifikasi Kecerahan
Kecerahan citra dapat diperbaiki dengan menambahkan atau mengurangkan sebuah konstanta kepada setiap pixel di dalam citra. Secara matematis operasi ini ditulis sebagai : y = x c (1) y = citra output, x = citra input dan c = konstanta Jika c positif, kecerahan citra bertambah, sebaliknya jika c negatif kecerahan citra berkurang.
Modifikasi Kecerahan
Pengujian dilakukan pada citra blocks.tif Berikut potongan instruksi dalam matlab
Modifikasi Kecerahan 1.
Ada dua cara untuk melakukan operasi aritmatika pada matriks b Penjumlahan langsung >> b1 = b+128;
2. Konversi matriks b ke tipe data double, tambahkan dengan 128 dan konversi kembali ke uint8 (untuk matlab versi lama)
3. Gunakan fungsi imadd
Modifikasi Kecerahan
Pengurangan: Sama seperti cara penjumlahan, atau digunakan fungsi imsubtract :
And now we can view them:
Modifikasi Kecerahan
Citra asli ditambahkan dengan 128 membuat intensitas pixel lebih terang (b1) dan citra asli dikurang dengan 128 membuat intensitas pixel lebih gelap (b2)
Peningkatan Kontras
Kontras citra dapat diperbaiki dengan mengali atau membagi sebuah konstanta kepada setiap pixel di dalam citra. y = cx atau y = x/c Untuk mengimplementasikan persamaan (2) dapat digunakan fungsi immultiply
Peningkatan Kontras
Complement
Operasi ini bertujuan mendapatkan citra negatif (negative image) meniru film negatif pada fotografi dengan cara mengurangi nilai intensitas pixel dari nilai grey maksimum. Citra negatif diperoleh dengan persamaan: y = 255-x untuk tipe data uint8 y = 1 x untuk tipe data double
Complement
Histogram
Informasi suatu citra dapat diwakili oleh histogram Histogram adalah suatu fungsi yang menunjukkan jumlah titik yang ada dalam suatu citra untuk setiap tingkat keabuan Sumbu X (absis) menunjukkan tingkat warna dan sumbu Y (ordinat) menunjukkan frekuensi kemunculan titik
Fungsi Histogram1.
Penentuan parameter digitasi Dalam proses pencitraan perlu melihat apakah tingkat warna telah dipakai sesuai yang dibutuhkan. Contoh : tingkat keabuan dengan 8 bit apakah sudah memakai dari tingkat 0 sampai 256 warna tingkat keabuan. Pemilihan batas ambang (threshold) Biasa digunakan untuk mengukur penonjolan objek dalam citra terhadap latar belakangnya > termasuk dalam teknik pengambangan (thresholding) Pengenalan / pencocokan citra Citra yang telah diubah/diupdate akan mempunyai histogram yang berbeda
2.
3.
Implementasi Histogram
Menghitung Histogram
Misalkan citra digital memiliki L derajat keabuan, yaitu dari nilai 0 sampai L 1 (pada citra dengan kuantisasi derajat keabuan 8-bit, nilai derajat keabuan dari 0 sampai 255). Secara matematis histogram citra dihitung dengan rumus:
Contoh
Sebagai contoh, misalkan matriks di bawah ini menyatakan citra dijital yang berukuran 8 8 pixel dengan derajat keabuan dari 0 sampai 15 (ada 16 buah derajat keabuan):
Contoh
Tabulasi perhitungan histogramnya ditunjukan pada Tabel berikut. Semakin besar nilai ni maka semakin besar pula nilai hi.