Hymen Imperforata

30
Laporan Kasus HYMEN IMPERFORATA DISUSUN OLEH: Muhammad Kabir, S.Ked 090610053 PEMBIMBING: Dr. Hj. Cut Elvina Zuhra, Sp.OG

Transcript of Hymen Imperforata

  • Laporan KasusHYMEN IMPERFORATA DISUSUN OLEH:Muhammad Kabir, S.Ked090610053PEMBIMBING:Dr. Hj. Cut Elvina Zuhra, Sp.OG

  • Identitas PasienPasienNama: Nn. AUsia: 15 tahunAgama: IslamSuku: AcehPendidikan: SMPPekerjaan: PelajarAlamat: Ds. Blang Rheue, Baktiya BaratTanggal Masuk RS: 19 Februari 2014Tanggal Pemeriksaan: 20 Februari 2014No. MR: 37.62.78

  • AnamnesisAutoanamnesis dan alloanamnesis (Pasien) 20 Februari 2014

  • Anamnesis Khusus

  • Pemeriksaan FisikA. Status Present :KU : Tampak sakit sedangKesadaran: Compos mentisTD : 110/70 mmHgNadi: 80 x/menitPernapasan: 20 x/menitSuhu : 36,80 CBB : 45 kgTB : 155 cm

  • Pemeriksaan FisikKepala : NormochepaliMata : konjungtiva anemis (-/-),sklera ikterik (-/-), radang (-/-), pupil isokor , refleks cahaya (+/+)Hidung : simetris, deformitas (-), sekret (-), darah (-) Mulut : tidak ada gangguan dalam membuka rahang, tampak arkus faring, uvula dan palatum molle, Tonsil T1/T1, darah (-), susunan gigi baik, gigi palsu (-) Telinga : nyeri tekan tragus (-), serumen (-) Leher : Simetris, deviasi trakea(-), pembesaran KGB (-)

  • Jantung Inspeksi: iktus kordis tidak terlihatPalpasi: Iktus kordis teraba di SIC V linea midclavicula sinistraPerkusi: batas jantung dalam batas normal Auskultasi : S1-S2 reguler, bising (-)

    b. Pulmo Inspeksi: tanda trauma (-), deformitas (-) Palpasi: stem fremitus kanan = kiri Perkusi: sonor pada seluruh lapang paru Auskultasi : vesikuler (+) normal, suara tambahan (-)

  • Abdomen Inspeksi : tampak cembungPalpasi : teraba massa at regio suprapubis sampai hipokondrium sinistra, ukuran 10x5x3 cm, konsistensi keras, terfiksir, permukaan rata, nyeri tekan (+).Perkusi : timpani Auskultasi : peristaltik (+) normal

    Ekstremitas a. Superior : tanda trauma (-/-), deformitas (-/-), keterbatasan gerak (-/-), hangat (+/+) pucat (-/-)b. Inferior : tanda trauma (-/-), deformitas (-/-), keterbatasan gerak (-/-), hangat (+/+), pucat (-/-)

  • Pemeriksaan GinekologiPemeriksaan luarInspeksi: perut kiri bawah ada benjolanTampak hymen menutupi seluruh introitus vagina, warna kemerahan, hymen buldging (+)Labia mayor : dbn Labia minor : dbnklitoris : dbnPalpasi : tinggi fundus 2 jari bawah pusat

    Inspekulo & VT : Tidak diperiksaRT: Tidak diperiksa

  • Pemeriksaan PenunjangLaboratorium (19 Februari 2013)Hematologi

    .USG (19 Februari 2013)

    Tampak gambaran hipoechoic di dalam cavum uteri.kesan : hematometra

    Tampak gambaran hipoechoic pada kanalis servikalis dan vagina.Kesan : hematokolpos

    Hemoglobin12,7 gr %Hematokrit34%Leukosit5.400/mm3Trombosit219.000/mm3Eritrosit 4.1 juta/mm3

  • DiagnosisDiagnosis BandingHymen ImperforataAteresia VaginaKista VaginaDiagnosis KerjaHymen Imperforata

  • Pengelolaan a. Rencana PenatalaksanaanRencana hymenektomi Observasi KU, TTV, perdarahan, dan lab ulang post hymenektomiUSG post hymenektomiAntibiotik dan analgetik oral

    b. TerapiHymenektomi (insisi silang)IVFD RL 20 gtt/iDower CateterCefadroxil 2 x 500 mgAsam mefenamat 3 x 500 mg

  • Follow up (Pre Op)

    TanggalSOAPRabu, 19 Feb 2014Nyeri perut (+), Nyeri pinggang (+), BAK tertahan, BAB normal Ku : Baik, lemasTD : 110/80 mmHgN : 80 x/menitP : 20 x/menitS : 36,5CS.Ginekologis : Hymen menutupi seluruh Introitus vagina, darah (-) Hymen Imperforata + Hematometra+HematokolposRencana Tindakan HimenektomiCek darah rutin, Gol.darahKamis, 20 Feb 2014Nyeri perut (+), Nyeri panggul (+)Ku : BaikTD : 110/80mmHgN : 86 x/menitP : 24 x/menitS : 36,5CHymen Imperforata + Hematometra+HematokolposTindakan Hymenektomi hari ini.Konsul Sp.An (+)Hb : 12,7Th/IVD RL 20 gtt/iPemasangan D/C (+)

  • Laporan Operasi

    Laporan OperasiJenis Operasi : HymenektomiDiagnosis Pra operatif : Hymen ImperforataDiagnosis Post Operatif : Post hymenektomiTanggal : Kamis, 20 Februari 2014Jam Operasi mulai : 12.30 WIBOperator : dr. Hj. Cut Elvina Zuhra Sp.OGAnestesi : dr.Kurnian Sp.An

  • .Prosedur Operasi :

    Pasien dibaringkan di atas meja operasi dalam posisi litotomi dengan infus dan kateter terpasang baik.Dibawah anestesi spinal dilakukan vulva hygiene lalu ditutup dengan doek steril kecuali lapangan operasi.Identifikasi dengan spuit 10 cc pada hymen keluar darah berwarna merah kecoklatan kental. Dilakukan insisi pada septum dimulai dari arah jam 12 ke jam 3, lalu ke arah jam 6, kemudian ke arah jam 9 lalu berakhir pada arah jam 12.Keluar darah haid dengan volume + 500 ccPinggir septum / hymen diaproksimasi (dilipat keluar) dengan mempergunakan benang vicryl no.3/0 secara kontinyu interlocking.Evaluasi perdarahanKU pasien post op : baik

  • Follow up (Post Op)

    Jumat, 21 Feb 2014Perdarahan pervaginam (+) nyeri perut (+), nyeri panggul (-)Ku : BaikTD : 110/80mmHgN : 82 x/menitP : 20 x/menitT : 37CAbd : datar lembut, NT (-), BU (+), Hb post op : 11,7Luka post op keringDiuresis : 400 ccPost Hymenektomi hari ke IIVD RL 20 gtt/i D/C (+)Inf Metronidazole 1 fls/ 12 jamCefotaxime 1 gr/12 jamMetolon 1 amp/12 jamTramadol 1amp/8 jamSabtu, 22 Feb 2014Perdarahan pervaginam (+) sedikitnyeri perut (-)nyeri panggul (-)Ku : BaikTD : 110/80mmHgN : 80 x/menitP : 20 x/menitT : 36,8CPost Hymenektomi hari ke IIPBJAff IVFD Aff D/CObat oral :Cefadroxil 2 x 500 mgAs.mefenamat 3x500 mg

  • PembahasanHimen adalah suatu membran tipis tidak utuh yang melingkari orifisium vagina dan mempunyai satu atau beberapa lubang yang memungkinkan keluarnya aliran darah menstruasi.

  • Hymen imperforataHymen dengan membran yg solid tanpa lubang penyebab Pseudoamenorrhea / cryptomenorrhea (haid ada tapi darah haid tidak keluar) bersifat kongenital pada bagian distal saluran genitalia wanita

  • InsidensiKelainan kongenital; akibat Degenerasi inkomplit pada bagian tengah hymen Insiden terjadinya hymen imperforata adalah sebesar 0.1% dari seluruh wanita usia pubertas1 kasus dari 1000 populasi sampai 1 kasus dari 10.000 populasi.Dari 147 gadis premenstruasi dengan usia 63 bulan, < 1% mengalami hymen imperforata dan 2% mengalami septa hymen.3

  • Etiologi dan PatogenesisPenyebab hymen imperforata secara umum masih idiopatik Beberapa penelitian mengemukakan adanya faktor :Gangguan pada gen autosomal resesifPada transmitted sex-linked autosommal dominantAdanya hormon antimullerianKurangnya reseptor estrogenPengaruh bahan teratogenik.

  • Manifestasi klinis

  • Diagnosis

  • Bagaimanakah cara mendiagnosis hymen imperforata pada Nn. A?

  • Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan Laboratorium : darah rutin, dan urinalisa.USG : untuk diagnosis hematokolpos atau hematometrokolpos.MRI Abdominal dan pelvis dapat memberikan gambaran imaging untuk uterovaginal anomali.Laparoskopi direkomendasikan pada beberapa kasus tertentu untuk mengevakuasi menstruasi retrograde

  • Diagnosis BandingAdhesi labium congenitalSeptum vagina / Atresia vaginaKista vaginaVaginal agenesis (Mayer-Rokitansky-Kuster-Hauser syndrome)Testicular feminization syndrome

  • PenatalaksanaanHymenectomi (Insisi Hymen)

    Insisi SilangInsisi Stellate Tepi dijahit

  • ContinuePenatalaksanaan hymen imperforata dapat dibuat terbuka dengan hanya insisi berbentuk bintang pada posisi jam 2,4,8, dan 10.Kemudian vagina didilatasi secara digital atau dengan Busi Hedgar.Sebaiknya sesudah tindakan penderita dibaringkan dalam letak fowlerPemberian Antibiotik dan analgetikEvaluasi vagina dan uterus perlu dilakukan sampai 4-6 minggu paska pembedahan

  • KomplikasiPenanganan dengan teknik operasi yang baik jarang menimbulkan komplikasiterjadinya infertilitas, nyeri pelvis dan kehamilan ektopik

    PrognosisPrognosis secara klinis umumnya baik. Angka kesembuhan mencapai 90% kasuswanita dengan hymen imperforata dapat mengalami siklus menstruasi normal dan kehamilan seperti biasanya.

  • **********************