Hukum pidana 1

14
Hukum Pidana Presentasi halaman 114-121 Kelompok: Rasyid Reza K (C100120137) Dicky Putra A (C100120150) Fendi Firmansyah (C100120152) Oktaviano (C100120142)

description

ppt kelompok dari fak. hukum universitas muhammadiyah surakarta. berisi materi hukum pidana 1

Transcript of Hukum pidana 1

Page 1: Hukum pidana 1

Hukum PidanaPresentasi halaman 114-121

Kelompok:Rasyid Reza K (C100120137)Dicky Putra A (C100120150)Fendi Firmansyah (C100120152)

Oktaviano (C100120142)

Page 2: Hukum pidana 1

C.Unsur tindak pidana

Aliran monistis Tercakup perbuatan dan akibat serta pertanggung jawaban pidana atau kesalahan dari si pelaku.

Aliran dualistis Dalam rangkaian syarat-syarat pemidanaan,terdapat pemisahan (dualistis) antara perbuatan dan akibat disatu sisi,dengan pertanggung jawaban atau kesalahan disisi lain.

Page 3: Hukum pidana 1

Pasal 15 RUU KUHP

1. Tindak pidana adalah perbuatan melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang oleh peraturan perundang-undangan dinyatakan sebagai perbuatan yang dilarang dan diancam dengan pidana.

Page 4: Hukum pidana 1

2. Untuk dapat dipidananya perbuatan yang dilarang dan diancam pidana oleh peraturan perundang-undangan, perbuatan tersebut harus juga bersifat melawan hukum atau bertentangan dengan kesadaran hukum masyarakat.

Page 5: Hukum pidana 1

3. Setiap tindak pidana selalu dipandang bersifat melawan hukum,kecuali ada alasan pembenaran.

Page 6: Hukum pidana 1

Unsur-unsur tindak pidana

Perbuatan yang dilarang Ancaman pidana Sifat melawan hukum

Page 7: Hukum pidana 1

Prof. Vrij

Unsur subsosialitas :1. Si pembuat sendiri ada kerusakan (onwricting) padanya.2. Si korban berupa timbulnya perasaan tidak puas/ kecewa.3.Lingkungan terdekat,ada kecenderungan untuk meniru berbuat jahat.4. Masyarakat umum,berupa timbulnya perasaan cemas.

Page 8: Hukum pidana 1

D. Perumusan tindak pidana dalam perUUan

Perumusan tindak pidana dalam UU merupakan konsekuensi logis dari berlakunya asas legalitas dalam hukum pidana yang mensyaratkan kepastian hukum tentang perbuatan-perbuatan tertentu yang oleh peraturan perUUan dinyatakan sebagai tindak pidana.

Page 9: Hukum pidana 1

1.Penetapan perbuatan sebagai tindak pidana

Kerugian yang diakibatkan TP : 1. Kerugian materiil

pencurian,perampokan,penipuan;2. Kerugian immateriil

fitnah,penghinaan,pencemaran nama baik;

3. Kerugian bersifat campuran perkosaan,pembunuhan,penganiyaan,pemberontakan.

Page 10: Hukum pidana 1

Subjek yang dilindungi

Orang perorangan atau individu Masyarakat atau kolektivitas Negara

Page 11: Hukum pidana 1

Sudarto

Pertimbangan suatu perbutan dapat ditetapkan sbg tindak pidana :

1. Pertimbangan cost and benefit2. Pertimbangan fasilitas dan beban kerja

dari aparat penegak hukum3. Pertimbangan kemampuan dalam hal

pengetahuan dan keterampilan dari aparat penegak hukum yang berwenang.

Page 12: Hukum pidana 1

2.Model Perumusan norma Hukum Pidana

a. Model perumusan yang memuat penyebutan atau uraian tentang unsur-unsur perbuatan yang dilarang; contoh: pasal 281 KUHP: pelanggaran kesusilaan.

Page 13: Hukum pidana 1

b. Model perumusan yang hanya menyebutkan kualifikasi atau nama dari perbuatan yang dilarang tanpa menguraikan unsur-unsur perbuatan, contoh: pasal 184 tentang perkelahian tanding,pasal 351 KUHP: penganiayaan,pasal 297 KUHP: perdagangan wanita.

Page 14: Hukum pidana 1

c. Model perumusan yang mengkombinasikan penyebutan unsur-unsur perbuatan serta kualifikasi atau nama dari perbuatanyang dilarang, contoh: pasal 263 KUHP: pemalsuan surat,pasal 362 KUHP: pencurian,pasal 338:pembunuhan