Hukum Karma - Tugas Agama

download Hukum Karma - Tugas Agama

of 11

Transcript of Hukum Karma - Tugas Agama

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    1/11

    Owen Hu – 04121401066

    HUKUM KARMA

    Kamma (bahasa Pali) atau Karma (bahasa Sansekerta) artinya perbuatan. Kamma atau Karma

    adalah suatu perbuatan yang dapat membuahkan hasil, dimana perbuatan baik akan

    menghasilkan kebahagiaan dan sebaliknya perbuatan jahat juga akan menghasilkan penderitaan

    atau kesedihan bagi pembuatnya.

    adi, karma berarti semua jenis kehendak (!etana), perbuatan yang baik maupun buruk"jahat,

    yang dilakukan #leh jasmani (kaya), perkataan ($a!i) dan pikiran (man#), yang baik (kusala)

    maupun yang jahat (akusala).

    Karma atau sering disebut sebagai Hukum Karma, merupakan salah satu hukum uni$ersal atau

    hukum alam yang bekerja berdasarkan prinsip sebab%akibat. Selama suatu makhluk berkehendak,

    melakukan karma (perbuatan) sebagai sebab, maka akan menimbulkan akibat atau hasil.

    Semua perbuatan yang dilakukan atau disertai dengan kehendak berbuat (!etena) merupakan

    Kamma. Kehendak dapat berarti keinginan, kemauan, kesengajaan atau adannya ren!ana berbuat.

    Sang &uddha bersabda' “O, Bhikkhu! Kehendak berbuat (cetena) itulah yang kami namakan

     Kamma.” (Anguttara ikaya ' *+)

    Perbuatan yang tidak mengandung unsur kehendak dengan sendirinya tidak terg#l#ng Kamma

    yang dapat menimbulkan akibat atau hasil perbuatan'

    +. Perbuatan yang netral murni, misalnya duduk, berdiri, berjalan, tidur, melihat dan lain%

    lain menurut keadaan yang -ajar.

    . Perbuatan%perbuatan yang kelihatan baik atau jahat, namun tidak disertai kehendak.Misalnya'

    +./aktu berjalan, ada semut yang terinjak mati

    .0anpa disadari, uangnya jatuh dan dipungut #leh se#rang !a!at yang amat

    memerlukan uang

    Semua perbuatan akan menimbulkan akibat dan semua akibat akan menimbulkan hasil

     perbuatan. Akibat perbuatan disebut kamma%$ipaka, dan hasil perbuatan disebut kamma%phala.

    1ari segi perbuatan atau salurannya, kamma dibedakan atas'

    Man#%kamma 2 perbuatan pikiran

    3a!i%kamma 2 perbuatan kata%kataKaya%kamma 2 perbuatan badan jasmani

    Sedangkan menurut si4atnya, kamma dapat dibagi menjadi dua bagian'

    +. Kusala%kamma 2 perbuatan baik 

    . Akusala%kamma 2 perbuatan jahat

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    2/11

    Owen Hu – 04121401066

    Kusala%kamma berakar dari kusala%mula, 5 akar kebaikan'

    Al#bha ' tidak tamak 

    Ad#sa ' tidak memben!i

    Am#ha ' tidak b#d#h

    Akusala%kamma berasal dari akusala%mula, 5 akar kejahatan'

    6#bha ' ketamakan

    1#sa ' keben!ian

    M#ha ' keb#d#han

    adi Hukum Karma adalah hukum perbuatan yang akan menimbulkan akibat dan hasil perbuatan

    (kamma%$ipaka dan kamma%phala), Hukum kamma bersi4at mengikuti setiap Kamma, mutlak%

     pasti dan harm#nis%adil.

    Klasifikasi Kamma:

    7 Kamma menurut 4ungsinya7 Kamma menurut kekuatannya

    7 Kamma menurut -aktunya.

    PEMBAGIAN KARMA MENURUT FUNGSINYA:

    +.  Janaka-kamma' Kamma yang ber4ungsi menyebabkan timbulnya suatu syarat untuk

    kelahiran makhluk%makhluk.

    0ugas dari anaka%kamma adalah melahirkan ama%Rupa'

    anaka%kamma melaksanakan Punarbaha$a, yaitu kelahiran kembali dari makhluk%makhluk di 5+

    alam kehidupan (lapisan kesadaran) sebelum mereka men!apai pembebasan Arahat.

    . Upatthambaka-kamma' Kamma yang mend#r#ng terpeliharannya suatu akibat dari suatusebab yang telah timbul. Mend#r#ng kusala atau akusala%kamma yang telah terjadi agar tetap

     berlaku.

    5. Upapilaka-kamma' Kamma yang menekan kamma yang berla-anan agar men!apai

    kesetimbangan dan tidak membuahkan hasil. Kamma ini menyelaraskan hubungan antara kusala%

    kamma dengan akusala%kamma.

    *. Upaghataka-kamma' Kamma yang meniadakan atau menghan!urkan suatu akibat yang

    telah timbul, dan menyuburkan kamma yang baru. Maksudnya kamma yang baru itu adalah

    garuka%kamma, sehingga akibatnya mengatasi semua kamma yang lain.

    PEMBAGIAN KAMMA MENURUT KEKUATANNYA:

    Garuka Kamma

    Adalah kamma yang berat dan bermutu. Akibat dari kamma ini dapt timbul dalam atu kehidupan,

    maupun kehidupan berikutnya. 8aruka kamma terdiri dari'

    a. Akusala%garuka%kamma

     b. Kusala%garuka%kamma

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    3/11

    Owen Hu – 04121401066

     Akusala-garuka-kamma

    Kamma yang berat terdiri dari kel#mp#k, yaitu'

    +.   iyatamicchaditthi, yaitu pandangan yang salah. Maksudnya memandang yang salah

    adalah benar dan yang benar diartikan salah.

    0erdapat +9 pandangan hidup yang salah'

    +. 0idak murah hati. 0idak pemaa4 atau tidak suka men#l#ng kesukaran #rang"makhluk lain.

    . 0idak mengerti 4aedah berdana. Mengangap bah-a berdana adalah suatu keb#d#han yagn

    tidak ada hasilnya.

    5. 0idak memberikan hadiah pada tamu. 0amu adalah se#rang atau sekel#mp#k #rang yang

    kedatangannya membahagiakan kita atau yang kedatangannya kita harapkan. Memberikan

    hadiah pada tamu yang de-asa ini di k#ta terutama berarti memberikan minuman.

    *. Perbuatan baik atau perbuatan jahat dianggap tidak ada hasil atau akibatnya. Se#rang yang

    yakin perbuatan baik akan memba-a hasil tentu berusaha menambah kebaikan pada setiap

    kesempatan di manapun ia berada, dan sebaliknya berusaha menghndari perbuatan yang salah

    setiap kali akan dilakukan.. 0idak per!aya pada dunia ini, tidak per!aya akan kebenaran 1hamma, hukum%hukum

    kesunyataan: yaitu kel#mp#k manusia yang penuih dengan keke!e-aan, keben!ian, ketamakan,

    dan keb#d#han.

    ;. 0idak per!aya pada dunia yang akan datang: tidak per!aya akan tumimbal lahir, kehidupan

    yang akan datang.

    . 0idak memper!ayai adanya makhluk yang mati atau yang dilahirkan kembali.

    +9. 0idak melakukan disiplin menyendiri (khusus untuk para &uddha"Arahat)

    .   ancanantariya-kamma, yaitu perbuatan durhaka.

    +. Membunuh ayah

    . Membunuh ibu

    5. Membunuh se#rang Arahat

    *. Melukai se#rang &uddha

    . Meme!ah belah Sangha

    Mereka yang melakukan salah satu dari perbuatan durhaka di atas, setelah meninggal akan

    lahir di alam Apaya (duka"rendah), yaitu alam neraka, binatang, setan dan raksasa.

     Kusala-garuka-kamma

    Adalah perbuatan ?bermutu@, yaitu dengan bermeditasi , hingga men!apai tingkat kesadaran

     jhana. a akan dilahirkan di alam s#rga atau lapisan kesadaran yang tinggi, yang berbentuk atau

    tanpa bentuk (+; rupa%bhumi dan * arupa%bhumi)

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    4/11

    Owen Hu – 04121401066

    Asanna-kamma

    Kamma yang dilakukan sebelum saat mati sese#rang, baik lahir maupun batin, terutama dengan

     pikiran. Misalnya memikirkan perbuatan baik atau jahat yang telah dilakukan di masa lalu. adi

    mempunyai pikiran yang baik di kala akan meninggal adalah merupakan hal yang penting, yang

    akan menentukan bentuk kehidupan berikutnya menjadi lebh baik. Asanna%kamma berlaku

    apabila tidak melakukan garuka%kamma.

    Acinna-kamma atau Bahula-kamma

    Apabila se#rang dalam hidupnya tidak melakukan garuka%kamma dan di saat akan meninggal

    tidak pula melakukan Asanna%kamma, maka yang menentukan !#rak kelahiran berikutnya adalah

    a!inna%kamma. A!inna%kamma atau &ahula%kamma adalah kamma kebiasaan, baik dengan kata%

    kata, perbuatan maupun pikiran. /alaupun se#rang hanya sekali berbuat baik, namun karena

    selalu diingat, menimbulkan kebahagiaan hingga menjelang kematiannya, hal ini akan

    menyebabkan kelahiran berikutnya mnjadi baik. 1emikian juga se#rang yang hanya seklain

     bernuat jahat, karena selalu diingat menimbulkan kegelisahan hingga akhir hidupnya, sehingga

    akan lahir di alam yang tidak baik. leh karena itu apabila kita pernah berbuat jahat, maka perbuatan jahat itu harus dilupakan: demikian pula sebaliknya kalau kita pernah berbuat baik,

     perbuatan itu perlu selalu diingat.

    Katatta-kamma

    &ila se#rang tidak berbuat 8aruka%kamma, Asanna%kamma atau A!inna%kamma, maka yang

    menentukan bentuk kehidupan berikutnya adalah katatta%kamma, yaitu kamma yang ringan%

    ringan, yang pernah diperbuat dalam hidupnya.

    5.Kamma menurut /aktu1isini kamma dihubungkan dengan unsur -aktu dalam menghasilkan akibatnya, yang terdiri

    atas empat ma!am yaitu'

    a!itta"hamma#$"an%&a kamma,Adalah kamma yang berakibat"bernuah dalam kehidupan sekarang ini

    'U((a))a#$"an%&a kamma,

    Adalah kamma ayng akibatnya akan dialami dalam kehidupan setelah kehidupan sekarang ini.cA(ar*(ara#$"an+&a kamma,Adalah kamma yang akibatnya akan dialami dalam kehidupan%kehidupan berikutnya.

    "Ah,si kamma,

    Adalah kamma yang tidak memberikan akibat karena jangka -aktunya untuk menghasilkanakibat telah habis atau karena kamma tu telah menghasilkan akibat se!ara penuh.

    Se#rang setelah dijemput #leh kematian harus berpisah dengan semua #rang dan harta kekayaan

    yang ia !intai. Pada saat itu, kekayaan, keh#rmatan atau sahabat%sahabat tidak akan berguna banginya, -alau betapapun dahulu ia men!intai mereka. uga badan jasmani yang selama hidup

    ia anggap sebagai miliknya, harus berbaring kaku seperti sep#t#ng kayu l#g diatas tanah.

    Sekarang hanya kammanya sendiri, yang baik dan yang buruk benar%benar menjadi miliknya,

    yang harus d#ba-a dan akan selalu mengikutinya seperti bayangan yang tek pernah terpisahkan

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    5/11

    Owen Hu – 04121401066

    dari #bjeknya. leh karena itu semua #rang dianjurkan untuk melakukan segala bentuk

     perbuatan baik sebagai bekal kita untuk melakukan perjalanan yang amat panjang.

    Kamma juga dapat dibedakan menurut funsinya, yaitu'

    a). Bungsi kamma yang melahirkan.Misalnya' Ada #rang yang dilahirkan dalam k#ndisi mempunyai banyak penyakit. Kenapa terjadi

    demikianC Sesuai dengan benih yang ditanam, demikian pula buah yang dituainya: mungkinkarena ia telah melakukan penyiksaan di kelahiran yang lampau, maka kini ia terlahir menjadi

    #rang yang sakit%sakitan.

     b). Bungsi kamma yang mendukung.enis kamma ini mendukung 4ungsi kamma yang melahirkan. Misalnya' Selain ia terlahir di

    keluarga yang miskin, dia juga terlahir dalam keadaan !a!at. nilah salah satu !#nt#h kamma

    yang mendukung.

    !). Bungsi kamma yang mengurangi.Bungsi kamma yang mengurangi ini berhubungan dengan perbuatan kita yang baik maupun

     buruk yang dilakukan dalam kehidupan saat ini. Misalnya' Meskipun sese#rang terlahir sebagai

    #rang yang miskin serta !a!at, #rang tersebut mungkin saja mempunyai perilaku kem#ralan yang

     baik.

    d). Bungsi kamma yang mem#t#ng.

    Karena perilaku kem#ralannya baik, u!apannya serta tingkah lakunya juga baik, maka mungkin

    saja ada #rang yang simpati kepadanya. rang tersebut mungkin akan memberinya pekerjaanyang sesuai dengan keadaannya.

    nilah salah satu !#nt#h kamma yang mem#t#ng, artinya bertentangan atau mem#t#ng buah

    kamma yang sedang berlangsung atau buah kamma yang sedang dialaminya.Kamma sangat berhubungan dengan perbuatan sese#rang saat ini. Segala sesuatu yangdilakukan pada saat ini akan menentukan buah kamma di masa depan. 1engan demikian, kamma

     bukanlah nasib yang tidak bisa diubah. Kamma masih dapat diperbaiki dan diubah dengan

    melakukan berbagai kamma atau perbuatan yang lain. adi, perbuatan saat inilah yang paling pentingD

    Selanjutnya kamma juga dapat dikel#mp#kkan menurut ',',tnya yaitu'

    a). b#t kamma super berat.

    Kamma super berat yang baik misalnya' #rang yang bermeditasi k#nsentrasi sehingga men!apai

     jhana, setelah meninggal dunia, ia akan langsung terlahir kembali di Alam &rahma.Kamma jenis ini juga bisa terjadi untuk mereka yang telah melatih meditasi pengembangkan

    kesadaran sehingga men!apai kebijaksanaan atau men!apai ibbana. 1engan ter!apainya

     ibbana, maka ia sudah tidak akan terlahir kembali di alam manapun juga setelah ia meninggaldi kehidupan ini.

    Sedangkan kamma super berat yang buruk ada (lima) perbuatan yaitu membunuh ayah,

    membunuh ibu, membunuh se#rang Arahat, melukai Sammasambuddha, dan meme!ah belah

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    6/11

    Owen Hu – 04121401066

    Sangha. Apabila sese#rang melakukan salah satu atau lebih dari kelima perbuatan buruk tersebut,

    maka setelah meninggal dunia, #rang tersebut langsung terlahir di Alam eraka A$i!i.

     b). Kamma yang berkesan yang mun!ul pada saat kematian.Pada saat sese#rang akan meninggal dunia, maka pikirannya akan mengingat perbuatan yang

    super berat terlebih dahulu. Apabila tidak ada perbuatan super berat yang pernah dilakukanselama hidupnya, maka pikirannya akan mengingat salah satu perbuatan yang paling berkesan

    dalam hidupnya. Misalnya' a teringat kesan baik ketika ia mendengarkan 1hamma atau sering bertemu dengan para bhikkhu. Apabila ia meninggal pada saat mengingat kesan baik tersebut, ia

    akan terlahir di alam bahagia. Sebaliknya kalau ia teringat kesan perbuatan yang tidak baik,

    maka ia dapat saja terlahir di alam menderita.

    Sehubungan dengan jenis kamma yang membangkitkan kesan pada saat sese#rang mengalami

     pr#ses kematian ini, disebutkan dalam 1hamma bah-a apabila sese#rang telah mengunjungi dan

    melihat * (empat) tempat su!i di ndia yaitu '

    +. 0empat Pangeran Siddhattha dilahirkan,

    . 0empat &eliau men!apai kesu!ian dan menjadi &uddha,5. 0empat Sang &uddha pertama kali membabarkan 1hamma, serta

    *. 0empat Sang &uddha -a4at.1an, ketika ia akan meninggal, ia dapat mengingat kesan baik saat berkunjung keempat tempat

    yang berkesan ini, maka ia akan dapat terlahir di alam bahagia.

    ni pula sebabnya sese#rang yang akan meninggal dunia dilakukan upa!ara pemba!aan paritta.Salah satu tujuan upa!ara ritual ini adalah untuk membantu #rang yang akan meninggal tersebut

    mengingat berbagai kesan kebajikan yang telah dilakukannya selama hidup. 1engan demikian, ia

    akan mempunyai k#ndisi untuk terlahir di alam bahagia.

    !). Kalau di dalam pr#ses kematian itu tidak ada perbuatan yang berkesan atau tidak sempat

     berpikir, misalnya karena ia meninggal dalam keadaan k#ma atau ke!elakaan 4atal, maka halyang menentukan kelahiran kembalinya adalah perbuatan yang menjadi kebia"aan dalam

    hidupnya. Misalnya, #rang yang mempunyai kebiasaan bermain musik, apabila pada saatmeninggal dunia ia teringat dengan kebiasaannya itu, maka ia dapat saja terlahir kembali sebagai

    #rang yang memiliki bakat bermain musik sejak ke!il.

    d). b#t kamma yang super ringan atau ke!il.

    Apabila pada saat kematian, sese#rang tidak mempunyai kamma yang super berat, kamma yang berkesan maupun kamma kebiasaan, maka pada saat itu akan timbul jenis kamma yang super

    ringan atau sepele. Misalnya' Pada satu saat, sese#rang pernah melihat dan menyingkirkan paku

    agar tidak ada #rang lain yang terluka karenanya, apabila kamma sederhana yang

    membahagiakan ini timbul di saat kematian, ia dapat pula terlahir di alam bahagia.

    1ari keterangan di atas, dapatlah dimengerti bah-a kamma -alaupun hanya SATU, namun, dari

     berbagai sudut pandang, kamma dapat dibagi menjadi tiga kel#mp#k yaitu menurut -aktu,

    4ungsi dan b#b#tnya. Setiap kel#mp#k terdiri dari empat bagian. 1engan demikian, se!arakeseluruhan, SA0U kamma yang dimiliki #leh sese#rang dapat dimengerti sebagai + jenis

    kamma yang saling berkaitan menjadi satu kesatuan.

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    7/11

    Owen Hu – 04121401066

    Sem#ga uraian tentang berbagai jenis kamma ini dapat mend#r#ng para umat serta simpatisan

    &uddhis agar selalu mengisi setiap saat dalam hidupnya untuk berbuat, berbi!ara dan berpikir

    yang baik. Kesimpulannya, jadikanlah perbuatan baik sebagai kebiasaan.

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    8/11

    Owen Hu – 04121401066

    Kesimpulan

    Kamma adalah kata yang berasal dari bahasa Pali dan Karma adalah kata yang berasal dari kata

    Sansekerta menurut huru4 berarti ' ?Perbuatan@ atau ?A!ti#n@. Eang dalam arti umum meliputisemua kehendak (!ettana) dan maksud perbuatan, yang baik (kusala) maupun yang buruk

    (akusala), lahir atau batin, dengna pikiran (man# kamma), kata%kata"u!apan ($a!!i kamma), dan badan jasmani (kaya kamma). Makna yang lebih luas dari kamma adalah semua kehendak atau

    itikad dengan tidak membeda%bedakan apakah kehendak atau itikad baik (berm#ral) atau buruk(tidak berm#ral)

    PEMBAGIAN KARMA MENURUT FUNGSINYA:

    +.  Janaka-kamma' Kamma yang ber4ungsi menyebabkan timbulnya suatu syarat untuk

    kelahiran makhluk%makhluk.

    0ugas dari anaka%kamma adalah melahirkan ama%Rupa'

    anaka%kamma melaksanakan Punarbaha$a, yaitu kelahiran kembali dari makhluk%makhluk di 5+

    alam kehidupan (lapisan kesadaran) sebelum mereka men!apai pembebasan Arahat.

    . Upatthambaka-kamma' Kamma yang mend#r#ng terpeliharannya suatu akibat dari suatu

    sebab yang telah timbul. Mend#r#ng kusala atau akusala%kamma yang telah terjadi agar tetap

     berlaku.

    5. Upapilaka-kamma' Kamma yang menekan kamma yang berla-anan agar men!apai

    kesetimbangan dan tidak membuahkan hasil. Kamma ini menyelaraskan hubungan antara kusala%

    kamma dengan akusala%kamma.

    *. Upaghataka-kamma' Kamma yang meniadakan atau menghan!urkan suatu akibat yang

    telah timbul, dan menyuburkan kamma yang baru. Maksudnya kamma yang baru itu adalah

    garuka%kamma, sehingga akibatnya mengatasi semua kamma yang lain.

    PEMBAGIAN KAMMA MENURUT KEKUATANNYA:

    Garuka Kamma

    Adalah kamma yang berat dan bermutu. Akibat dari kamma ini dapt timbul dalam atu kehidupan,

    maupun kehidupan berikutnya. 8aruka kamma terdiri dari'

    a. Akusala%garuka%kamma

     b. Kusala%garuka%kamma

     Akusala-garuka-kamma

    Kamma yang berat terdiri dari kel#mp#k, yaitu'

    +.   iyatamicchaditthi, yaitu pandangan yang salah. Maksudnya memandang yang salahadalah benar dan yang benar diartikan salah.

    0erdapat +9 pandangan hidup yang salah'

    +. 0idak murah hati. 0idak pemaa4 atau tidak suka men#l#ng kesukaran #rang"makhluk lain.

    . 0idak mengerti 4aedah berdana. Mengangap bah-a berdana adalah suatu keb#d#han yagn

    tidak ada hasilnya.

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    9/11

    Owen Hu – 04121401066

    5. 0idak memberikan hadiah pada tamu. 0amu adalah se#rang atau sekel#mp#k #rang yang

    kedatangannya membahagiakan kita atau yang kedatangannya kita harapkan. Memberikan

    hadiah pada tamu yang de-asa ini di k#ta terutama berarti memberikan minuman.

    *. Perbuatan baik atau perbuatan jahat dianggap tidak ada hasil atau akibatnya. Se#rang yang

    yakin perbuatan baik akan memba-a hasil tentu berusaha menambah kebaikan pada setiap

    kesempatan di manapun ia berada, dan sebaliknya berusaha menghndari perbuatan yang salah

    setiap kali akan dilakukan.

    . 0idak per!aya pada dunia ini, tidak per!aya akan kebenaran 1hamma, hukum%hukum

    kesunyataan: yaitu kel#mp#k manusia yang penuih dengan keke!e-aan, keben!ian, ketamakan,

    dan keb#d#han.

    ;. 0idak per!aya pada dunia yang akan datang: tidak per!aya akan tumimbal lahir, kehidupan

    yang akan datang.

    . 0idak memper!ayai adanya makhluk yang mati atau yang dilahirkan kembali.+9. 0idak melakukan disiplin menyendiri (khusus untuk para &uddha"Arahat)

    .   ancanantariya-kamma, yaitu perbuatan durhaka.

    +. Membunuh ayah

    . Membunuh ibu

    5. Membunuh se#rang Arahat

    *. Melukai se#rang &uddha

    . Meme!ah belah Sangha

    Mereka yang melakukan salah satu dari perbuatan durhaka di atas, setelah meninggal akan

    lahir di alam Apaya (duka"rendah), yaitu alam neraka, binatang, setan dan raksasa.

     Kusala-garuka-kamma

    Adalah perbuatan ?bermutu@, yaitu dengan bermeditasi , hingga men!apai tingkat kesadaran

     jhana. a akan dilahirkan di alam s#rga atau lapisan kesadaran yang tinggi, yang berbentuk atau

    tanpa bentuk (+; rupa%bhumi dan * arupa%bhumi)

    Asanna-kamma

    Kamma yang dilakukan sebelum saat mati sese#rang, baik lahir maupun batin, terutama dengan

     pikiran. Misalnya memikirkan perbuatan baik atau jahat yang telah dilakukan di masa lalu. adi

    mempunyai pikiran yang baik di kala akan meninggal adalah merupakan hal yang penting, yangakan menentukan bentuk kehidupan berikutnya menjadi lebh baik. Asanna%kamma berlaku

    apabila tidak melakukan garuka%kamma.

    Acinna-kamma atau Bahula-kamma

    Apabila se#rang dalam hidupnya tidak melakukan garuka%kamma dan di saat akan meninggal

    tidak pula melakukan Asanna%kamma, maka yang menentukan !#rak kelahiran berikutnya adalah

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    10/11

    Owen Hu – 04121401066

    a!inna%kamma. A!inna%kamma atau &ahula%kamma adalah kamma kebiasaan, baik dengan kata%

    kata, perbuatan maupun pikiran. /alaupun se#rang hanya sekali berbuat baik, namun karena

    selalu diingat, menimbulkan kebahagiaan hingga menjelang kematiannya, hal ini akan

    menyebabkan kelahiran berikutnya mnjadi baik. 1emikian juga se#rang yang hanya seklain

     bernuat jahat, karena selalu diingat menimbulkan kegelisahan hingga akhir hidupnya, sehingga

    akan lahir di alam yang tidak baik. leh karena itu apabila kita pernah berbuat jahat, maka

     perbuatan jahat itu harus dilupakan: demikian pula sebaliknya kalau kita pernah berbuat baik,

     perbuatan itu perlu selalu diingat.

    Katatta-kamma

    &ila se#rang tidak berbuat 8aruka%kamma, Asanna%kamma atau A!inna%kamma, maka yang

    menentukan bentuk kehidupan berikutnya adalah katatta%kamma, yaitu kamma yang ringan%

    ringan, yang pernah diperbuat dalam hidupnya.

    5.Kamma menurut /aktu

    1isini kamma dihubungkan dengan unsur -aktu dalam menghasilkan akibatnya, yang terdiriatas empat ma!am yaitu'

    a!itta"hamma#$"an%&a kamma,

    Adalah kamma yang berakibat"bernuah dalam kehidupan sekarang ini'U((a))a#$"an%&a kamma,

    Adalah kamma ayng akibatnya akan dialami dalam kehidupan setelah kehidupan sekarang ini.

    cA(ar*(ara#$"an+&a kamma,Adalah kamma yang akibatnya akan dialami dalam kehidupan%kehidupan berikutnya.

    "Ah,si kamma,

    Adalah kamma yang tidak memberikan akibat karena jangka -aktunya untuk menghasilkanakibat telah habis atau karena kamma tu telah menghasilkan akibat se!ara penuh.Se#rang setelah dijemput #leh kematian harus berpisah dengan semua #rang dan harta kekayaan

    yang ia !intai. Pada saat itu, kekayaan, keh#rmatan atau sahabat%sahabat tidak akan berguna

     banginya, -alau betapapun dahulu ia men!intai mereka. uga badan jasmani yang selama hidupia anggap sebagai miliknya, harus berbaring kaku seperti sep#t#ng kayu l#g diatas tanah.

    Sekarang hanya kammanya sendiri, yang baik dan yang buruk benar%benar menjadi miliknya,

    yang harus d#ba-a dan akan selalu mengikutinya seperti bayangan yang tek pernah terpisahkandari #bjeknya. leh karena itu semua #rang dianjurkan untuk melakukan segala bentuk

     perbuatan baik sebagai bekal kita untuk melakukan perjalanan yang amat panjang.

    1a4tar Pustaka

  • 8/17/2019 Hukum Karma - Tugas Agama

    11/11

    Owen Hu – 04121401066

    http'""pak%diy#n.bl#gsp#t.!#m"9++"++"hukum%kamma.html

    http'""---.samaggi%phala.#r.id"naskah%dhamma"hukum%kamma"

    http'""---.-ihara.!#m"4#rum"artikel%buddhist"5*%hukum%karma.html

    http'""artikelbuddhist.!#m"9++"9"hukum%karma.html

    http://pak-diyon.blogspot.com/2011/11/hukum-kamma.htmlhttp://www.samaggi-phala.or.id/naskah-dhamma/hukum-kamma/http://www.wihara.com/forum/artikel-buddhist/3242-hukum-karma.htmlhttp://www.samaggi-phala.or.id/naskah-dhamma/hukum-kamma/http://www.wihara.com/forum/artikel-buddhist/3242-hukum-karma.htmlhttp://pak-diyon.blogspot.com/2011/11/hukum-kamma.html