Hubungan Agama & Ilmu Pengetahuan ?
description
Transcript of Hubungan Agama & Ilmu Pengetahuan ?
• Agama : Seperangkat nilai atau aturan yang mengikat para pengikutnya untuk menyembah Tuhan dan berbakti kepada-Nya demi mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan hidup
• Ilmu pengetahuan : Sekumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis, objektif dan empiris yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala pada hal tersebut (untuk meningkatkan kesejahteraan manusia)
• Kasus Galileo Galilei (abad 17)“Bumi beredar mengelilingi matahari (heliosentris) berseberangan pandangan dengan kaum gereja --- penjara & disiksa
• Kasus Aristoteles “Bentuk bumi itu bulat bukan datar”
• Kasus Kerasukan setan“Wanita hamil yang mengalami depresi berat dikira kerasukan setan ---disembuhkan oleh kaum agamawan (intervensi spiritual hanya untuk penyakit aneh --- penderitaan)
• Agama : Ritual & Mistik• Sains: Rasional & Empirik
AGAMA & ILMU PENGETAHUAN
• Hubungan antara sains & agama :- Konflik- Kontrak- Kontak- Konfirmasi(John F. Haught : Georgetown USA)
• Charles Tart “Begitu banyak diantara kita yang kaya, tetapi masih juga tidak puas”. Ada kehausan spiritual di tengah modernitas dan kemajuan sains. Orang-orang ini menderita “existensial neurosis”.
• William James : Penyebab pertama yang mendasari semua penyakit kelemahan dan depresi adalah perasaan manusia terpisah dari energi Ilahi yaitu Tuhan (spiritual)
• Agama & Sains : fenomena terdekat dalam kehidupan manusia
• Agama sebagai :- Sumber & etika ilmu- Justifikasi & hipotesa ilmu- Motivasi pencarian kebenaran
• Ilmu sebagai :- Alat memenuhi kebutuhan hidup - Alat menyempurnakan ketaatan- Alat mengenal Tuhannya
• Gerakan Islamisasi Sains
- Pandangan tentang sains yang sekuler
- Keyakinan tentang Islam yang sempurna & universal
• Pasang surut perkembangan ilmu menurut dunia Islam :
- Berkembang atas motivasi nilai Islam
- Menghilangkan jati diri umat Islam
- Tersadar untuk kembali kepada Islam• Al-Faruqi Vs Sardar
Ismail Raji Al Faruqi Vs Ziauddin Sardar
• Psikoanalisa Nilai-nilai tinggi dalam kehidupan ini hanyalah topeng untuk menutupi kebutuhan naluriah yang rendah dan bersifat nihilistik
• BehavioristikManusia adalah produk lingkungan sebagai hasil stimulus-respon dan menolak pengalaman subyktif
• HumanistikSains menjadi busuk ketika mencampakkan nilai, karena sains yang netral nilai akan digunakan siapapun untuk tujuan apapun. Manusia adalah produk dan resultan dari kerinduan untuk mengaktualisasikan diri
• Eksistensialis- Perilaku manusia buah refleksi pengalaman subyektifnya terhadap dunia dan diri sendiri- Agama adalah fenomena noologis yang tidak akan tertangkap psikologi. Secara fitrah ada “religious sense” yang tertanam dalam “uncounscious depth”.
• Psikologi TranspersonalManusia bergerak dari tahap prapersonal, personal & transpersonal
• Postmodernisme- Sains menolak keabsahan agama- Agama menolak sains- Sains hanyalah satu cara mengetahui suatu
yang absah- Sains menawarkan “plausibility arguments”
tentang eksistensi ruh sebagai variasi pluralisme epistimologis
- Sains bukanlah pengetahuan tentang dunia tetapi hanyalah penafsiran tentang dunia
• Kriterium yang diusulkan :
1. Penghapusan wacana tunggal
2. Dari universalitas ke refleksi kontekstual
3. Marjinalisasi metode
4. Mengusung kritik kultural
• Bentuk interaksi Psikologi & Agama
1. Kritis – evaluatif
2. Konstruktif
3. Dialogis dan dialektika