Document

21
Judul Buku : Evaluasi Kurikulum Penulis : Dr. Oemar Hamalik Penerbit : PT. Remaja Rosdakarya Kota Penerbit : Bandung Tahun Terbit : 1990 Jumlah : 134 Halaman

description

 

Transcript of Document

Judul Buku : Evaluasi Kurikulum

Penulis : Dr. Oemar Hamalik

Penerbit : PT. Remaja Rosdakarya

Kota Penerbit : Bandung

Tahun Terbit : 1990

Jumlah : 134 Halaman

BAB I. Dasar-Dasar Evaluasi Kurikulum

Evaluasi adalah perbuatan pertimbangan berdasarakan seperangkat kriteria yang disepakati dan dapat dipertanggungjawabkan.

Aspek yang perlu dievaluasi1. Tingkat ketercapaian tujuan2. Tugas-tugas pengajaran3. Rumusan materi pelajaran4. Sistem penyajian materi pelajaran

Refleksi

Perkembangan aspirasi masyarakat begitu pesatnya sehingga sekolah berkewajiban menyakurjkan dan melaksanakannya melaui kurikulum sekolah.

BAB II. Pendekatan dan Strategi Evaluasi Kurikulum

Pendekatan Evaluasi Kurikulum1. Pendekatam Tradisional2. Pendekatan SistemStrategi Evaluasi kurikulum1. Teori evaluasi 2. Komponen desain evaluasi3. Praktek evaluasi4. Prosedur perubahan sistematis5. Aplikasi model SPEC

Refleksi

Keterlaksanaan dan keberhasilan evaluasi kurikulum bergantung pada pendekatan dan strategi yang digunakan oleh evaluator. Pendekatamn menunjukan pada dasar, arah, tujuan, teknik, yang ditempuh dalam memulai dan melaksanakan kegiatan evaluasi kurikulum.

BAB III. Evaluasi Mutu Pendidikan

Pengertian mutu dalam pendidikanDalam artian nomatif,mutu ditentukan berdasarkan pertimbangan (kriteria) instrinsik dan ekstrinsik.berdasarkan kriteria instrinsik,mutu pendidikan merupakan produk pendidikan,yakni “manusia yang terdidik”sesuai dengan standar ideal.berdasarkan kriteria ekstrinsik,pendidik merupakan instrumen untuk mendidik”tenaga kerja”yang terlatih.dalam artian deskriptif,mutu ditentukan berdasarkan keadaan senyatanya,misalnya hasil tes presentasi belajar.

Refleksi

Masalah mutu pendidikan merupakan salh satu masalah nasional yang sedang dihadapi dan mendapat perhatian sungguh-sungguh dalam sistem pendidikan nasional.

BAB IV. Evaluasi Kebutuhan dan Kelayakan Kurikulum

Hasil evaluasi ini penting bagi berbagai pihak,antara lain bagi

(1) penelitian kurikulum, (2) pembinaan tenaga kependidikan,(3) administrator atau pengelola sistem

pendidikan,(4) Ahli pengembangan kurikulum dan

teknologi pendidikan,(5) Masyarakat dan orang tua sebagai

umpan balik,dan(6) Guru bidang studi atau guru kelas.

Refleksi

Perubahan masyarakat dalam semua dimensi yakni keluraga, ekonomi, pendidikan, sosial, politik, budaya, pariwisata, teknologi yang disebabkan oelh keberhasilan pembangunan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

BAB V. Evaluasi program Pendidikan

Pada umumnya evaluasi program memiliki tiga komponen utama,yakni:

1. Deskripsi2. Kriteria3. Pertimbangan

Jenis-jenis pendekatan1. Pendekatan struktural2. Pendekatan fungsional3. Pendekatan Sistematis

Refleksi

Pengumpulan informasi pada umumnya didasarkan pada konsep program yang dikembangkan sebelumnya dengan menggunakan pendekatan tertentu.

BAB VI. Evaluasi Pengembangan Kurikulum

Konsep pengembangan kurikulum sesungguhnya adalah suatu perencanaan kurikulum yang bertujuan untuk memperoleh suatu kurikulum yang lebih baik dalam rangaka mencapai tujuan tertentu yakni perubahan perilaku siswa.

Pendekatan kurikulum terdiri dari:1. Merumuskan tujuan2. Memilih situasi belajar3. Mengembangkan metode assasment

Refleksi

Evaluasi kurikulum pada dasarnya adalah pemberian rekomendasi terhadap usaha pengembangan kurikulum.

BAB VII. Evaluasi Bahan Pengajaran

Prosedur evaluasi bahan pengajaran yaitu:

1. Metode dan teknik evaluasi

2. Instrument evaluasi

3. Kriteria evaluasi

4. Prosedur kerja penilaian

Refleksi

Dalam prosedur demikian kegiatan evaluasi menenpati posisi cukup penting sebab dengan informasi yang diperoleh kita dapat memperbaiki konsep buku sumber dan selanjutnya menyempurnakan sesuai dengan kebutuhan.

BAB VIII. Evaluasi Proses Belajar Mengajar

Peningkatan usaha poses belajar dan mengajar harus memperhatiakan beberapa aspek sebagai komponen dalam sistem intruksional. Aspek itu terdiri dari:

1. Tujuan yang hendak dicapai2. Materi pelajaran3. Metode4. Evaluasi

Refleksi

Sesungguhnya jika diantara guru dan siswa tercapai kesepakatan tentang tujuan yang hendak dicapai dan siswa telah memahami tujuan tersebut.

BAB IX. Evaluasi Pengembangan Produk Kurikulum

Evaluasi merupakan suatu proses penentuan daerah keputusan dan kemudian memilih, penganalisaan, pengumpulan, dan pengadaan informasi yang bermakan untuk membantu para pembuat kepusan memilih diantara alternatif-alternatif yang tersedia.

Refleksi

Dalam poses pengembangan produk pendidikan para evaluatror seharusnya bertindak sekaligus sebagai pengembang

BAB X. Desain Evaluasi Kurikulum

Model desain studi evaluasi Secara ideal,studi evaluasi berkenaan

dengan pengumpulan dan analisis informasi yang berkenaan dengan pemasukan (input),kelulusan,dan pelaksanaan (operation). Namun kenyataan yang terjadi dalam proses pembuatan keputusan kependidikan sering tidak demikian berhubungan dengan terbatasnya kualitas dan jumlah informasi yang dimiliki atau yang dapat dikumpulkan.

Refleksi

Oleh karena itu,kegunaan suatu studi evaluasi akan meningkat jika dilandasi oleh suatu desain yang memadai.