Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

2
Hidrothermal adalah larutan sisa magma yang bersifat "aqueous" sebagai hasil di erensiasi ma gma. Hi dr oth erma l in i kay a ak an lo ga m- loga m ya ng rel at iv e ri ng an, da n meru pa kan sumber te rb esar (9 0! da ri pr oses pembentukan endapan. erdasarkan #ara pembentukan endapan, dikenal dua ma#am endapan hidrothermal, yaitu $  #avity %ling, mengisi lubang-lubang (opening-opening! yang sudah ada di dalam batuan. metas omatis me, mengga nti unsur-unsur yang telah ada dalam batuan dengan unsur-uns ur baru dari larutan hidrothermal. &istem hidrotermal dide%nisikan sebagai sirkulasi 'uida panas (0) - *00)+!, se#ara lateral dan ver tik al pada temperatur dan tek anan yang bervariasi di baah permukaan bumi. &istem ini mengandung dua komponen utama, yaitu sumber panas dan fas e 'uida. &irkulasi 'uida hi dr otermal men yebabkan himp unan mineral pada bat uan dinding menadi tidak st abil dan #ender ung menyesuaikan kesetimbangan baru dengan membentuk himpunan mineral yang sesuai dengan kondisi yang baru, yang di kenal sebagai alterasi (ubahan! hidrotermal. ndapan mineral hidrotermal dapat terbentuk karena sirkulasi 'uida hidrotermal yang melindi (lea#hing!, mentranspor, dan mengendapkan mineral- mineral baru sebagai respon terhadap perubahan %sik maupun kimiai (/irano, 991, dalam &utarto, 1002!. 3lterasi merupakan perubahan komposisi mineralogi batuan (dalam keadaan padat! karena adanya pengaruh &uhu dan 4ekanan yang tinggi dan tidak dalam kondisi isokimia mengha silkan mineral lemp ung, kuarsa, oksida atau sul %da logam. /roses al terasi merupaka n peri st i a sekunder, berbeda dengan metamor %sme yang merupakan peristia primer . 3lteras i tera di pada intrus i batuan beku yang mengalami pemanasan dan pada struktur ter tentu yang

Transcript of Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

Page 1: Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

7/24/2019 Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

http://slidepdf.com/reader/full/hidrothermal-adalah-larutan-sisa-magma-yang-bersifat 1/2

Hidrothermal adalah larutan sisa magma yang bersifat "aqueous" sebagai hasil

dierensiasi magma. Hidrothermal ini kaya akan logam-logam yang

relative ringan, dan merupakan sumber terbesar (90! dari proses

pembentukan endapan. erdasarkan #ara pembentukan endapan, dikenal dua

ma#am endapan hidrothermal, yaitu $

 

• #avity %ling, mengisi lubang-lubang (opening-opening! yang sudah ada di

dalam batuan.• metasomatisme, mengganti unsur-unsur yang telah ada dalam batuan

dengan unsur-unsur baru dari larutan hidrothermal.

&istem hidrotermal dide%nisikan sebagai sirkulasi 'uida panas (0) - *00)+!,

se#ara lateral dan vertikal pada temperatur dan tekanan yang bervariasi di

baah permukaan bumi. &istem ini mengandung dua komponen utama, yaitu

sumber panas dan fase 'uida. &irkulasi 'uida hidrotermal menyebabkan

himpunan mineral pada batuan dinding menadi tidak stabil dan #enderung

menyesuaikan kesetimbangan baru dengan membentuk himpunan mineral yang

sesuai dengan kondisi yang baru, yang dikenal sebagai alterasi (ubahan!hidrotermal. ndapan mineral hidrotermal dapat terbentuk karena sirkulasi 'uida

hidrotermal yang melindi (lea#hing!, mentranspor, dan mengendapkan mineral-

mineral baru sebagai respon terhadap perubahan %sik maupun kimiai (/irano,

991, dalam &utarto, 1002!.

3lterasi merupakan perubahan komposisi mineralogi batuan (dalam keadaan

padat! karena adanya pengaruh &uhu dan 4ekanan yang tinggi dan tidak dalam

kondisi isokimia menghasilkan mineral lempung, kuarsa, oksida atau sul%da

logam. /roses alterasi merupakan peristia sekunder, berbeda dengan

metamor%sme yang merupakan peristia primer. 3lterasi teradi pada intrusi

batuan beku yang mengalami pemanasan dan pada struktur tertentu yang

Page 2: Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

7/24/2019 Hidrothermal Adalah Larutan Sisa Magma Yang Bersifat

http://slidepdf.com/reader/full/hidrothermal-adalah-larutan-sisa-magma-yang-bersifat 2/2

memungkinkan masuknya air meteorik (meteori# ater! untuk dapat mengubah

komposisi mineralogi batuan.