HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG...

116
HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SEDERHANA PADA SISWA KELAS IV MI MATHLAUL HUDA CICALENGKA Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan oleh ROBIATUL ADAWIAH NIM 1811018300037 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH DMS FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2014

Transcript of HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG...

Page 1: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SEDERHANA PADA SISWA KELAS IV MI

MATHLAUL HUDA CICALENGKA

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai

Gelar Sarjana Pendidikan

oleh

ROBIATUL ADAWIAH

NIM 1811018300037

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH DMS

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2014

Page 2: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI

Page 3: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

PERSETUJUAN PEMBIMBING

HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SEDERHANA PADA SISWA KELAS IV MI

MATHLAUL HUDA CICALENGKA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd )

Oleh:

Pembimbing:

DEDEK KUSTIAWATI, M.Pd NIP.

ROBIATUL ADAWIAH NIM. 1811018300037

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH DMS

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2014

Page 4: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi yang berjudul “Hasil Belajar Matematika Materi Bangun Ruang

Sederhana Pada Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka”. disusun

oleh Robiatul Adawiah, Nomor Induk Mahasiswa: 1811018300037, Jurusan

Pendidikan Guru Madarasah Ibtidaiyah, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Telah melalui bimbingan

dan dinyatakan sah sebagai karya ilmiah yang berhak nuntuk diujikann pada

sidang munaqasah sesuain dengan ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas.

Jakarta, 20 November 2014

Yang mengesahkan, :

Dosen Pembimbing Skripsi

Dedek Kustiawati, M. Pd NIP. -

Page 5: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul
Page 6: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

ABSTRAK

Robiatul Adawiah. NIM 1811018300037. “Hasil Belajar Matematika Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka”. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kependidikan. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2014.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika siswa kelas IV MI. Mathlaul Huda Cicalengka. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian kualitatif deskriptif.

Hasil belajar matematika materi bangun ruang sederhana pada siswa kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka dapat diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada hasil tes matematika semester I dan II. Hal ini dibuktikan dengan rerata yang mengalami peningkatan sebesar 13. Demikian pula dengan angka yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 70.

Respon siswa diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada hasil respon semester 1 dan respon semester 2 siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan rerata yang mengalami peningkatan sebesar 10.15. Demikian pula dengan angka yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 78.

Aktifitas siswa diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada hasil tes aktifitas 1 dan 2 siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan rerata yang mengalami peningkatan sebesar 10. Demikian pula dengan angka yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 70. Dibawah ini ditampilkan grafik perbedaan dari kedua hasil tes tersebut.

Kata Kunci: Hasil Belajar,Aktifitas dan Respon Siswa

Page 7: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

i

KATA PENGANTAR

Sembah dan sujud syukur kepada Allah Yang Maha Kuasa yang telah

menciptakan bumi beserta isinya. Dialah yang telah menciptakan manusia sebagai

makhluk yang sempurna dan memposisikan sebagai kholifah di muka bumi ini.

Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad

SAW yang telah menyampaikan risalah-Nya dan mengajarkan kepada ummat

manusia tentang kebaikan dan pemaknaan tentang hakikat hidup dan semoga apa

yang telah diajarkan kepada ummat manusia akan tetap abadi sampai akhir zaman.

Penulis bersyukur karena berkat rahmat dan hidayah-Nya skripsi dengan

judul “Hasil Belajar Matematika Materi Bangun Ruang Sederhana Pada

Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka”. dapat diselesaikan dan

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Pada UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Tidak lupa semua pihak yang sangat membantu dalam proses penyelesaian

skripsi ini, dengan penuh kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Ibu Dra. Nurlena Rifa’i, Ph.D., Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Dr. Fauzan MA, Ketua Jurusan Pendidikan PGMI Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Ibu Dedek Kustiawati, M.Pd pembimbing skripsi, yang senantiasa

memberikan nasehat, saran dan kritik membangun dalam penyelesaian skripsi

ini.

4. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI),

atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan selama penulis kuliah.

5. Ibu Suhaeriyah, S.Pd I . Kepala sekolah MI. Mathlaul Huda Cicalengka yang

telah mengijinkan penulis melakukakan kegiatan penelitian disekolah yang

Ibu pimpin.

Page 8: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

ii

6. Kepada seluruh Dewan Guru dan Staf Tata Usaha MI. Mathlaul Huda

Cicalengka yang senantiasa memberikan motivasi dan kritik membangun

untuk menyelesaikan tugas penulis.

7. Sahabat-sahabatku Kelas A32 Jurusan PGMI yang selalu memotivasi penulis

dalam menyusun skripsi.

8. Ayahanda H.Muhtar(Alm) dan Ibunda Sumariah tercinta, yang selalu

meneteskan air mata di dalam do`anya demi anaknya tersayang, yang telah

mengasuh, mendidik, membimbing, dan berkorban baik moril maupun

materil, sehingga penulis bisa kuliah di kampus tercinta ini.

9. Teruntuk Suami dan Anakku Akbar yang tiada hentinya memberikan suport

dan do`a yang tidak pernah henti-hentinya. Dan yang selalu ada disaat penulis

kehilangan semangat, yang telah membuat hari-hari penulis selalu bahagia

terima kasih untuk semuanya yang telah diberikan kepada penulis.

10. Kakak-kakakku Neni, Juhdi, Ubay dan adikku Jimmi tiada hentinya

memberikan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, terima

kasih atas doa dan dukungannya.

Akhirnya hanya kepada Allah SWT jualah penulis serahkan, semoga jasa

baik yang telah mereka sumbangkan menjadi amal sholeh dan mendapat balasan

yang lebih baik dari Allah SWT. Penulis menyadari, dalam skripsi ini masih

banyak kekurangan. Penulis memohon kepada semua pihak untuk memberikan

saran dan nasehat demi perbaikan skripsi ini Semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.

Jakarta, 2015

Penulis

Page 9: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

iii

DAFTAR ISI

Hal.

HALAMAN JUDUL

SURAT PERNYATAAN

PERSETUJUAN PEMBIMBING

PENGESAHAN

ABSTRAK

KATA PENGANTAR .......................................................................... i

DAFTAR ISI ......................................................................................... iii

DAFTAR TABEL ................................................................................. v

DAFTAR GAMBAR ............................................................................ vi

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................... 1

B. Rumusan Masalah …………………….....…………… 4

C. Tujuan dan Kegunaan Hasil Penelitian ......................... 4

BAB II. KAJIAN TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL TINDAKAN ...........................................

6

A. Acuan Teori Area dan Fokus Penelitian yang Diteliti .. 6

B. Hasil Penelitian Yang Relevan ...................................... 20

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 22

A. Metode Penelitian ……………...................................... 22

B. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian …………... 22

C. Teknik Analisis Data ……………………………….. 22

D. Instrumen-Instrumen Pengumpulan Data …………… 23

E. Teknik Pengumpulan Data ………………………….. 23

F. Instrumen Penelitian ………………………………… 25

Page 10: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

iv

. G. Prosedur penelitian…………………………………. 27

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.................. 29

Deskripsi Data dan Pembahasan. ……………………… 29

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN.......................................... 50

A. Kesimpulan..................................................................... 50

B. Saran............................................................................... 51

DAFTAR PUSTAKA............................................................................ 51

Page 11: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

v

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1: Bentuk Penilaian Keaktifan Siswa dalam Proses Pembelajaran 26

Tabel 4.1: Hasil Belajar Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana Tahun Pelajaran 2013/2014

33

Tabel 4.2: Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Materi Bangun Ruang Sederhana 35

Tabel 4.3: Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana Tahun Pelajaran 2013/2014

37

Tabel 4.4: Perbandingan Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana 39

Tabel 4.5: Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Tahun Pelajaran 2013/2014 42

Tabel 4.6: Perbandingan Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang 44

Tabel 4.7: Hasil Belajar Matematika:Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka 48

Page 12: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

vi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1: Hitagram Hasil Belajar Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana Tahun Pelajaran 2013/2014

34

Gambar 4.2: Grafik Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Materi Bangun Ruang Sederhana 36

Gambar 4.3: Hitagram Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana Tahun Pelajaran 2013/2014

38

Gambar 4.4: Grafik Perbandingan Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana 41

Gambar 4.5: Hitagram Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Tahun Pelajaran 2013/2014 43

Gambar 4.6: Grafik Perbandingan Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang 46

Page 13: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan disekolah/madrasah dilakukan sebagai amanat Undang-

undang Dasar 1945. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013

Pasal 19 ayat ke-1 menyatakan “Proses Pembelajaran pada satuan pendidikan

diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,

memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang

yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,

minat, dan perkembangan fisik serta psikologis”,1 ini berarti proses

pembelajaran dikelas harus memberikan ruang seluas-luasnya bagi peserta

didik untuk berkreasi, dan guru sebagai fasilitator belajar harus mampu

menciptakan kondisi belajar sedemikian rupa agar tujuan pembelajaran yang

direncanakan bisa tercapai dengan baik.

Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) RI

No. 22 Tahun 2006, menyebutkan bahwa, dalam setiap kesempatan

pembelajaran matematika hendaknya dimulai dengan pengenalan masalah

yang sesuai dengan situasi (contextual problem)2. Melalui mata pelajaran

matematika, peserta didik atau siswa diarahkan untuk mampu memecahkan

permasalahan dalam kehidupan sehari-hari secara logis, rasional, kritis,

cermat, jujur, dan efektif 3 . Lebih lanjut dikemukakan dalam salah satu

tujuan mata pelajaran matematika adalah: “Memecahkan masalah yang

meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika,

menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh”.4

1Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013, Pasal 19 ayat ke-

1(Jakarta: 2013) 2 Menteri Pendidikan Nasional , Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.22 Tahun

2006 Tentang Standar Isi (Jakarta:2006) 3 Erman Suherman dkk, Strategi PembelajaranMatematika Kontemporer, (Bandung:

UPI,2003), hal.89 4 Supinah, Titik Sutanti, Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di

SD,(Jakarta:Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, 2010), hal.1

Page 14: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

2

Dalam implementasi pembelajaran dikelas keadaan tersebut diatas harus

mampu diciptakan oleh seorang guru sehingga siswa dapat belajar dengan

sebaik - baiknya tanpa ada perasaan sekedar memenuhi rutinitas sekolah,dan

terpaksa karena merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan, tetapi dalam

mengikuti kegiatan pembelajaran siswa harus merasa belajar adalah suatu

kegiatan yang dapat memberikan jawaban dari apa yang diinginkannya.

Pembelajaran pada dasarnya adalah proses penambahan informasi dan

kemampuan baru5. Dengan demikian belajar akan bermakna dan memberi

arti dan manfaat bagi siswa, karena yang baru biasanya menarik, akan lebih

menarik lagi jika dikemas dengan kemasan yang menarik, sehingga dengan

sendirinya akan tumbuh keinginan dalam diri siswa untuk belajar lebih baik,

belajar dengan baik pastilah berimplikasi pada hasil belajar yang baik pula.

Namun pada kenyataannya proses pembelajaran seperti yang kita alami

masih menitik beratkan pada pembelajaran langsung yang pada umumnya

didominasi oleh guru, siswa masih secara pasif menerima apa yang diberikan

guru, pada umumnya hanya satu arah. Belajar adalah suatu proses yang

kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup

sejak ia masih bayi sampai meninggal dunia. Salah satu pertandanya bahwa

seseorang telah belajar adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya.6

Seorang guru memiliki peranan penting dalam kegiatan belajar.

Profesionalisme seorang guru mutlak diperlukan yang ditujukan untuk

kepentingan proses belajar mengajar. Dalam Undang-undang RI No. 20

tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 berbunyi:

“pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar

menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga

negara yang demokratis serta bertanggung jawab”. Hal tersebut tidak

mungkin tercapai jika sistem pendidikan tradisional masih mendominasi

kegiatan belajar mengajar, untuk itu perlu sistem pembelajaran yang

5H. Wina Sanjaya, Prof.Dr,M.Pd, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pendidikan, (Jakarta:Kencana Prenada Media Groupm 2012),Cet ke- 9, hal.129

6 Suharsiwi,Media pembelajaran (Tangerang:Interpersona pustaka,2011)hal 39

Page 15: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

3

membuat siswa lebih bermakna. Dipengaruhi oleh pandangan ilmiah baru

abad ke-20 yang beranggapan bahwa kenyataan ada dalam hubungan-

hubungan, yang melihat bahwa satu kesatuan melebihi jumlah dari bagian-

bagiannya, maka para pendidik sekarang merasa perlu berpikir ulang tentang

cara mengajar7.

Matematika merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan

secara umum. Jelas untuk memahami dunia dan memperbaiki kualitas

keterlibatan kita pada masyarakat, maka diperrlukan pemahaman matematika

secara lebih baik lagi. Matematika banyak digunakan dalam kehidupan

sehari-hari dirumah dalam perdagangan (ekonomi) dalam pembangunan

(bidang, ruang, pengukuran) dan lain-lain.

Berdasarkan observasi penulis menemukan bahwa KBM di MI Mathlaul

Huda Cicalengka lebih menekankan kepada penguasaan materi pembelajaran

sebanyak mungkin sehingga suasana belajar bersifat kaku, dan monoton

serta tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar lebih aktif.

Budaya belajar lebih banyak ditandai metode ceramah satu arah yang

berpusat pada guru sehingga minat dan motivasi serta hasil belajar siswa

menurun, di dalam kelas banyak siswa yang melakukan aktifitas diluar

kegiatan belajar matematika (misalkan mengobrol dengan teman sebangku,

dan tidak serius dalam belajar), kurangnya interaksi siswa pada saat belajar,

hal ini membuat siswa tidak terbiasa bertanya. Ketidak tuntasan hasil belajar

siswa banyak di pengaruhi oleh beberapa faktor seperti fasilitas sekolah yang

kurang memadai, pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat, media

pembelajaran kurang menarik dan tingkat keaktifan siswa yang rendah.

Dalam studi dokumentasi penulis juga menemukan banyak siswa

kurangnya aktif dan kurang respon dalam mempelajari pelajaran

matematika pada pebelajaran bangun ruang dan ditinjau dari hasil

pembelajran matematikan pada bangun ruang sederhana di kelas IV MI

7 Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2003, Pasal 3

Page 16: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

4

Mathlaul Huda Cicalengka belum memenuhi target dalam setandar nilai

kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan Identifikasi area dan pembatasan fokus penelitian yang

penulis uraikan diatas maka dapat disusun rumusan masalah nya adalah

1. Bagaimana hasil belajar siswa pada materi bangun ruang ?

2. Bagaimana respon siswa dalam pembelajaran matematika pada materi

bangun ruang ?

3. Bagaimna aktifitas siswa dalam pembelajaran matematika pada materi

bangun ruang ?

4. Kesulitan apa yang di alami siswa dalam pembelajaran matematika pada

materi bangun ruang ?

5. Apa solusi yang dapat dilakukan untuk mempelajari pembelajaran

matematika pada materi bangun ruang ?

C. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Hasil Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui dan mneganalisis hasil belajar siswa dalam

pembelajaran matematika pada materi bangun ruang.

b. Untuk mengetahui respon siswa dalam pembelajaran matematika

pada materi bangun ruang.

c. Untuk mengetahui aktifitas siswa dalam pembelajaran matematika

pada materi bangun ruang.

d. Untuk mencari solusi yang dapat dilakukan untuk pembelajran

matematika pada materi bangun ruang.

2. Kegunaan Hasil Penelitian

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan berguna untuk

berbagai pihak antara lain :

Page 17: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

5

a. Bagi Siswa, untuk memudahkan siswa memahami pelajaran

matematika, dengan memberi tantangan kepada mereka untuk

menyelesaikan masalah yang tidak seperti biasanya,sehingga akan

timbul rasa keingintahuan dan rasa senang jika siswa berhasil

memecahkan masalahnya.

b. Bagi guru, sebagai bahan masukan bagi guru untuk

menggunakan metode yang bervariasi dalam pembelajaran

matematika dan dapat dijadikan sebagai umpan balik untuk

memperbaiki pembelajaran dalam mengukur keberhasilan dalam

pelaksanaan kegiatan belajar mengajar

c. Bagi sekolah, hasil penelitian ini sebagai bahan masukan bagi

pimpinan untuk mengarahkan para guru menggunakan strategi

yang sesuai dalam pembelajaran untuk meningkatkan mutu

pendidikan di sekolah.

d. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini untuk mendapatkan

wawasan dan pengalaman dan sebagai bahan masukan bagi

peneliti selanjutnya yang ingin meneliti permasalahan yang sama di

masa yang akan datang.

Page 18: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

6

BAB II

KAJIAN TEORITIK DAN

PENGAJUAN KONSEPTUAL TINDAKAN

A. Acuan Teori Area dan fokus Yang Diteliti

1. Belajar

a. Pengertian Belajar

Belajar merupakan salah satu bentuk prilaku yang sangat penting

bagi kelangsungan hidup manusia. Belajar dapat membantu manusia

menyesuaikan diri (adaptasi) dengan lingkungan dengan adanya proses

belajar ini manusia dapat bertahan hidup.

Menurut Gronbach belajar yang sebaik-baiknya adalah dengan

mengalami; dan dalam mengalami itu si pelajar mempergunakan

pancainderanya.8

Proses belajar mengajar adalah istilah yang tidak asing dalam dunia

pendidikan.Belajar adalah suatu aktivitas atau suatu proses untuk

memperoleh pengetahuan, meningkatkan keterampilan, memperbaiki

prilaku, sikap, dan mengokohkan kepribadian.9Menurut Gagne, dalam

buku The conditions Of Learning Menyatakan bahwa:” Belajar terjadi

apabila suatu situasi stimulus bersama dengan isi ingatan

mempengaruhi siswa sedemikian rupa sehingga perbuatannya

(performance –nya) berubah dari waktu sebelum ia mengalami situasi

itu kewaktu sesudah ia mengalami situasi tadi.”10

Belajar merupakan peristiwa sehari-hari disekolah. Belajar

merupakan hal yang kompleks. Kompleksitas belajar tersebut dapat

dipandang dari dua subjek yaitu dari siswa dan dari guru. Dari segi

siswa belajar dialami sebagai suatu proses. Siswa mengalami proses

8 Sumadi Suryabarata,Psikologi Pendidikan(PT.Rajagrafindo Persada:2011)hal 231

9Suyono dan Hariyanto,Belajar dan Pembelajaran(PT.Remaja Rosdakarya:2012)hal 9 10Ngalim Purwanto,Psikologi Pendidikan(PT.Remaja Rosdakarya:1990)hal84

Page 19: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

7

mental dalam menghadapi bahan belajar. Dari segi guru proses belajar

tersebut dapat diamati secara tidak langsung artinya proses belajar

yang merupakan proses internal siswa tidak dapat diamati tetapi dapat

dipahami oleh guru. Proses belajar tersebut dapat “tampak” lewat

perilaku siswa mempelajari bahan belajar.

b. Faktor yang mempengaruhi belajar

Belajar adalah suatu proses yang ,menimbulkan terjadinya suatu

perubahan atau pembaharuan dalam tingkah laku dan kecakapan.

Berhasil baik atau tidaknya belajar itu tergantung kepada bermacam-

macam faktor. Adapun faktor itu dapat kita bedakan menjadi dua

golongan:11

1) Faktor yang ada pada organisme itu sendiri ( Individual) Contoh:

Faktor kematangan /pertumbuhan, kecerdasan latihan, motivasi dan

faktor pribadi.

a) Kematangan

Anak umur 6 bulan otot-otot dan tulangnya masih lemah, berat

badan dan kekuatan tenaganya belum ada keseimbangan yang

harmonis, keberanian untuk mencoba belum ada. Demikian pula

kita tidak dapat mengajar ilmu pasti kepada siswa kelas rendah di

sekolah dasar, semua itu disebabkan pertumbuhan mental yang

belum matang untuk menerima pelajaran itu. Mengajarkan

sesuatu yang baru dapat berhasil jika tarap pertumbuhan pribadi

telah memungkinkannya, atau apabila potensi-potensi jasmani

atau rohaninya telah matang untuk itu.

b) Kecerdasan

Dapat tidaknya seseorang mempelajari sesuatu dengan berhasil

baik ditentukan/dipengaruhi pula oleh taraf kecerdasannya. Jelas

kiranya intelegensi pun turut memegang peran.

11 Ibid hal102

Page 20: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

8

c) Latihan dan Ulangan

Karena terlatih,karena sering kali mengulang sesuatu maka

kecakapan dan pengetahuan yang dimilikinya dapat menjadi

semakin dikuasai dan semakin mendalam. Sebaliknya tanpa

latihan pengalaman-pengalaman yang dimilikinya dapat menjadi

hilang atau berkurang. Karena latihan sering kali mengalami

sesuatu, seseorang dapat timbul minatnya kepada sesuatu itu.

Makin besar minat makin besar pula perhatiannya sehingga

memperbesar hasratnya untuk mempelajarinya.

d) Motivasi

Motif merupakan pendorong bagi suatu organisme untuk

melakukan sesuatu. Siswa dapat menyadari apa gunanya belajar

dan apa tujuan yang hendak dicapai dari pelajaran itu,jika diberi

perangsang,diberi motivasi yang baik dan sesuai.

e) Faktor pribadi

Tiap orang memiliki sifat-sifat kepribadiannya yang berbeda

antara seseorang dengan yang lainnya. Faktor pribadi seseorang

ini turut pula memegang peranan dalam belajar.

2) Faktor yang ada diluar individu (Sosial) Contoh: faktor keluarga /

keadaan rumah tangga, guru dan cara mengajarnya, alat-alat yang

digunakan dalam belajar mengajar, lingkungan dan kesempatan yang

tersedia.

a) Faktor Keluarga

Ada keluarga miskin ada pula keluarga yang kaya, ada pula

keluarga yang bahagia dan sebaliknya, suasana keadaan keluarga

yang bermacam-macam itu mau tidak mau dapat menentukan

bagaimana pengalaman belajar yang dialami dan pencapaian

hasil yang diraih oleh siswa.

b) Guru dan Cara Mengajar

Terutama dalam belajar disekolah,faktor guru dan cara mengajar

merupakan faktor penting pula. Bagaimana sikap dan

Page 21: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

9

kepribadian guru,tinggi rendahnya pengetahuan yang dimiliki

guru dan bagaiman cara guru tersebut mengajarkan kepada

siswanya.

c) Alat-alat Pelajaan

Yang cukup memiliki alat-alat dan perlengkapan yang

diperlukan untuk belajar ditambah dengan cara mengajar yang

baik dari guru-gurunya,kecakapan guru dalam menggunakan

alat-alat itu akan mempermudah dan mempercepat belajar siswa.

d) Lingkungan dan Kesempatan

Seorang anak dari keluarga yang baik memiliki inteligensi yang

baik,bersekolah di sekolah yang keadaan guru-gurunya dan alat-

alatnya baik,belum tentu pula dapat belajar dengan baik. Masih

ada faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajarnya,misal

karena jarak antara rumah dan sekolah itu terlalu

jauh,memerlukan kendaraan yang cukup lama sehingga

melelahkan.Banyak pula siswa yang tidak dapat belajar dengan

hasil baik dan tidak dapat mempertinggi belajarnya,akibatnya

tidak ada kesempatan yang disebabkan oleh sibuknya pekerjaan

setiap hari, pengaruh lingkungan yang buruk dan negatif serta

faktor-faktor lain terjadi diluar kemampuannya.

3) Faktor pendekatan belajar (approach to learning) yakni jenis upaya

belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan

siswa untuk melakukan kegiatan mempelajari materi-materi

pelajaran.

Dari tiga faktor pendekatan belajar sebagaimana pemaparan diatas

peneliti menyimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses yang ditandai

adanya perubahan pada diri seseorang seperti pemahaman, pengetahuan,

tingkah laku, keterampilan serta kebiasaan yang ada pada diri individu yang

sedang belajar. Hasil dari proses belajar dipengaruhi oleh faktor yang ada

pada diri siswa ataupun yang ada diluar diri siswa.

Page 22: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

10

2. Matematika

a. Pengertian Matematika

Istilah matematika berasal dari kata yunani “mathein” atau

“mathenein”yang artinya “mempelajari”. Mungkin juga kata itu erat

hubungannya dengan kata sansaketra “medha” atau “widya” yang

artinya ialah “kepandaian”, “ketahuan” atau “inteligensi”. Matematika

disebut juga ilmu pasti karena didalam matematika semua hal sudah

pasti dan tidak pernah dapat berubah lagi.

Matematika merupakan mata pelajaran yang penting untuk

diajarkan di MI/SD karena matematika sangat berguna dalam kehidupan

sehari-hari siswa dan diperlukan sebagai dasar untuk mempelajari

matematika lanjut dan mata pelajaran lain. Seorang guru MI yang akan

mengajar mata pelajaran matematika memerlukan pemahaman yang

memadai tentang hakikat matematika dan bagaimana matematika yang

memiliki karekteristik unik dan khas harus diajarkan kepada siswa.

Pemahaman tentang hakikat matematika merupakan syarat mutlak bagi

guru untuk dapat mengajar dengan baik.

Beberapa definisi tentang matematika:

1) Matematika adalah cabang ilmu pengetahuan eksak dan terorganisir

secara sistematik.

2) Matematika adalah pengetahuan tentang bilangan dan kalkulasi.

3) Matematika adalah pengetahuan tentang penalaran logic dan

berhubungan dengan bilangan.

4) Matematika adalah pengetahuan tentang fakta-fakta kuantitatif dan

masalah tentang ruang dan bentuk.

5) Matematika adalah tentang struktur-struktur yang logika.

6) Matematika adalah pengetahuan tentang aturan yang ketat.12

12

Wati Susilawati,Belajar dan Pembelajaran matematika Edisi I I(Bandung:Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Gunung Djati:2009) hal.6

Page 23: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

11

Matematika merupakan pelajaran yang penting . Matematika

merupakan bagian tak terpisahkan dari pendidikan secara

umum.Matematika juga banyak digunakan dalam kehidupansehari-hari

yang melibatkan bilangan dan kuantifikasi.13Selain itu matematika

adalah ratunya ilmu14 (Mathematics is Queen of the Sciences)

maksudnya antara lain bahwa matematika itu tidak bergantung kepada

bidang studi lain, dan agar dapat dipahami orang dengan tepat kita harus

menggunakan simbol dan istilah yang cermat yang disepakati secara

bersama.

Penunjukan kuantitas kepada hubungan, pola, dan struktur. Bagle

menyatakan bahwa sasaram atau objek penelaahan matematika adalah

fakta, konsep, operasi dan prinsip. Objek penelaahan tersebut

menggunakan simbol-simbol yang kosong dari arti, dalam arti ciri ini

yang memungkinkan dapat memasuki wilayah bidang studi atau cabang

lain.15

Bruner dalam Mustangin berpendapat bahwa belajar matematika

adalah belajar tentang konsep-konsep dan struktur-struktur abstrak yang

terdapat didalam matematika serta mencari hubungan antara konsep-

konsep dan struktur matematika. Siswa akan lebih mudah mempelajari

sesuatu bila belajar itu didasari kepada apa yang telah diketahui siswa

tersebut, karena untuk mempelajari suatu materi mateatika yang baru,

pengalaman belajar yang lalu dari siswa itu akan mempengaruhi

terjadinya proses belajar materi matematika tersebut.16

Kreatifitas seorang siswa sangat diperlukan dalam belajar

matematika hal ini karena sikap kreatif akan sangat mendorong tingkat

penalaran siswa yang menjadi tujuan pengajaran matematika. Sikap

kreatif diwujudkan dalam bentuk adanya suatu variasi cara siswa dalam

13Turmudi dan Aljupri,Pembelajaran Matematika (Direktorat Jendral Pendidikan Islam

Departemen Agama RI:2009) hal 4 14Rusefendi,Pengajaran Matematika Modern (Tarsito:1980)hal 148 15Esti Yuli Widayanti dkk,Pembelajaran Matematika MI(Learning Assistance Program for

Islamic School Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah:2009)hal 7 16Opcit hal 9

Page 24: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

12

belajar. Ketika guru matematika memberikan tugas maka ia mempunyai

jalan yang bermacam-macam dalam menyelesaikannya. Sikap kreatif

didukung oleh tidak mudah puas apa yang diperoleh, tidak lekas putus

asa, tekun, serius, disiplin, rajin, dan ingin mandiri. Ketika siswa

menjawab pertanyaan guru dan jawabannya diluar dugaanya maka itulah

indikator kreatif ada dalam diri siswa.

Jerome Bruner dalam teorinya menyatakan bahwa belajar

matematik berhasil jika proses pengajaran diarahkan pada konsep-

konsep, dan sturktur–struktur yang termuat dalam pokok bahasan yang

diajarkan, disamping hubungan yang terkait antara konsep-konsep dan

struktur. Dengan mengenal konsep dan sturktur yang tercakup dalam

bahan yang sedang dibicarakan, siswa akan memahami materi yang

harus dikuasainya itu. Ini menunjukan bahwa materi yang mempunyai

suatu pola atau struktur tertentu akan lebih dipahami dan diinginkan

siswa.Bruner,melalui teorinya, mengungkapkan bahwa dalam proses

belajar siswa sebaiknya diberi kesempatan untuk memanipulasi benda-

benda (alat peraga). Melalui alat peraga yang ditelitinya itu. Siswa akan

melihat langsung bagaimana keteraturan dan pola struktur yang terdapat

dalam benda yang sedang diperhatikannya itu. Keteraturan tersebut

kemudian oleh anak di hubungkan dengan keterangan intuitif yang telah

melekat pada dirinya.

Nampaklah, bahwa Bruner sangat menyarankan keaktifan siswa

dalam proses belajar secara penuh. Lebih disukai lagi biar proses ini

berlangsung ditempat yang khusus, yang dilengkapi dengan objek-objek

untuk di manipulasi siswa,misalnya laboratorium.

Bruner Menemukan bahwa dalam proses belajarnya siswa

melewati tiga tahap,yaitu:

1) Tahap Enaktif

Dalam tahap ini siswa secara langsung terlihat dalam memanipulasi

(mengotak-atik) objek.

2) Tahap Ikonik

Page 25: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

13

Dalam tahap ini kegiatan yang dilakukan siswa berhubungan dengan

mental, yang merupakan gambaran dari objek-objek pada tahapan

sebelumnya.siswa pada tahap ini sudah mampu menggunakan notasi

tanpa ketergantungan terhadap objek riil.17

3) Tahap Simbolik

Tahap yang mengajak siswa mengenali simbol-simbol secara

langsung dan tidak ada lagi kaitannya dengan objek-objek

b. Kegunaan Matematika

1) Matematika sebagai pelayanan ilmu yang lain. Banyak ilmu-ilmu

yang penemuaan dan pengembangan nya bergantung dari

matematika.

Contoh: Dalam ilmu kependudukan, matematika digunakan untuk

memprediksi jumlah penduduk.

2) Matematika digunakan manusia untuk memecahkan masalah dalam

kehidupan sehari-hari.

Contoh : Mengadakan transaksi jual beli, maka manusia memerlukan

proses perhitungan matematika yang berkaitan dengan

bilangan dan operasi hitung.

3. Hasil Belajar

a. Pengertian Hasil Belajar

Proses belajar akan menghasilkan suatu yang biasanya disebut

dengan istilah hasil belajar. hasil belajar dapat dilihat dari apa yang

dilakukan oleh siswa,yang sebelumnya tidak dapat dibuktikan dengan

perbuatan.

Hasil adalah suatu istilah yang digunakan untuk menunjukan

sesuatu yang dicapai seseorang setelah melakukan usaha.

17Erna Suwangsih,Tiurlina,Model Pembelajaran Matematika,UPI PRESS

(Bandung:2006) hal 90-91

Page 26: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

14

Hasil belajar tampak sebagian terjadi perrubahan tingkah laku pada

diri siswa yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan

pengetahuan,sikap dan keterampilan. Perubahan tersebut dapat

diartikan terjadi peningkatan dan pengembangan yang lebih baik

dibangding dengan sebelumnya,misalnya dari tidak tahu menjadi tahu,

sikap kurang sopan menjadi sopan.

Menurut Gagne ada lima kemampuan ditinjau dari segi-segi yang

diharapkan dari suatu pengajaran atau instruksi, kemampuan itu perlu

dibedakan karena kemampuan itu memungkinkan sebagai macam

penampilan manusia dan juga karena kondisi-kondisi untuk

memperoleh berbagai kemampuan itu berbeda.18

Hasil belajar berkaitan dengan pencapaian dalam memperoleh

kemampuan sesuai dengan tujuan khusus yang direncanakan. Dengan

demikian, tugas utama guru dalam kegiatan ini adalah merancang

instrumen yang dapat mengumpulkan data tentang keberhasilan siswa

mencapai tujuan belajar. Variabel yang dapat mempengaruhi kegiatan

proses sistem pembelajaran diantaranya adalah guru, faktor siswa,

sarana, alat media yang tersedia, serta faktor lingkungan. 19

Salah satu tandanya bahwa seseorang telah belajar sesuatu adalah

adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya. Hasil belajar berkaitan

dengan pencapaian dalam memperoleh kemampuan sesuai dengan

tujuan khusus yang direncanakan. Dengan demikian tugas utama guru

dalam kegiatan ini adalah merancang instrumen yang dapat

mengumpulkan data tentang keberhasilan siswa mencapai tujuan

pembelajaran. Hasil belajar dipengaruhi oleh pengalaman pelajar.20

Sebagai hasil interaksi dengan dunia fisik dan lingkungannya. Hasil

belajar seseorang tergantung pada apa yang telah diketahui pembelajar,

18Ratna wilis dahar, Teori-teori belajar & Pembelajaran(Jakarta: Erlangga:2011) hal 118 19Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran (Jakarta;Kencana Prenada

Media Group :2009) Hal 15 20Op.cit hal 127

Page 27: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

15

konsep-konsep, tujuan dan motivasi yang mempengaruhi interaksi

dengan bahan yang dipelajari.

Hasil belajar digunakan untuk memotivasi siswa dan guru untuk

melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas proses pembelajaran

harus didukung oleh siswa guru,kepala sekolah dan orang tua.

Blom membagi hasil belajar dalam tiga ranah yaitu:21

1) Ranah kognitif, berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang

terdiri dari pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis

dan evaluasi.

2) Ranah Afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari

penerimaan, partisipasi, penilaian penentuan sikap, organisasi dan

pembentukan pola hidup.

3) Ranah Psikomotor berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan

kemmpauan bertindak yang terdiri dari persepsi, kesiapan, gerakan

terbimbing, gerakan yang terbiasagerakan kompleks, penyesuaian

pola gerak dan kreativitas.

Maka dapat disimpulkan hasil belajar merupakan sebuah proses

yang menghasilkan adanya perubahan tingkah laku yang lebih baik

pada individu tersebut selain itu menambah kemampuan pada aspek

kognitif, afektif, dan psikomotorik yang dimilikinya. Karena pada

mulanya belajar adalah akibat dorongan rasa ingin tahu dari individu

tersebut.

4. Materi Bangun Ruang Sederhana

a. Materi Belajar Pertemuan pertama

Sifat-sifat Bangun Ruang (kubus dan balok).

1. Kubus

Kubus adalah sebuah benda ruang yang dibatasi oleh enam buah

persegi yang berukuran sama. Sifat-sifat bangun ruang kubus yaitu:

21Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran(Jakarta,Rineka Cipta:2006)hal 26-30

Page 28: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

16

a. Terdiri dari 6 sisi. Sisi-sisi kubus tersebut berbentuk persegi (bujur

sangkar) yang berukuran sama.

b. Terdiri dari 12 rusuk. Rusuk-rusuk kubus tersebut mempunyai

panjang yang sama.

c. Terdiri dari 8 titik sudut.

2. Balok

Balok adalah sebuah benda ruang yang dibatasi oleh tiga pasang

(enam buah) persegi panjang di mana setiap pasang persegi panjang

saling sejajar (berhadapan) dan berukuran sama. Sifat-sifat bangun

ruang balok yaitu:

a. Terdiri dari 6 sisi. Sisinya berbentuk persegi panjang dan sisi

yang berhadapan sama besar.

b. Terdiri dari 12 rusuk.

c. Terdiri dari 8 titik sudut.

3. Tabung

Bangun ruang tabung mempunyai 3 buah sisi, yaitu sisi lengkung,

atas, dan bawah. Tabung mempunyai 2 buah rusuk, tetapi tidak

mempunyai titik sudut.

Page 29: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

17

4. Kerucut

Bangun ruang kerucut mempunyai dua buah sisi, yaitu sisi alas dan

lengkung. Kerucut hanya mempunyai sebuah rusuk dan sebuah titik

sudut yang biasa disebut titik puncak.

5. Bola

Bangun ruang bola hanya memiliki sebuah sisi lengkung yang

menutupi seluruh bagian ruangnya

b. Materi Belajar Pertemuan Kedua

1. Jaring-jaring kubus

Bangun ruang kubus terbentuk dari bangun datar persegi. Gabungan

dari beberapa persegi yang membentuk kubus disebut jaring-jaring

kubus. Kubus mempunyai lebih dari satu jaring-jaring, beberapa di

antaranya yaitu sebagai berikut:

Page 30: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

18

2. Jaring-jaring balok

Bangun ruang balok terbentuk dari bangun datar persegi panjang.

Gabungan dari beberapa persegi panjang yang membentuk balok

disebut jaring-jaring balok. Balok mempunyai lebih dari satu jaring-

jaring, beberapa di antaranya yaitu sebagai berikut:

3. Jaring-jaring Limas Bangun ruang limas terbentuk dari gabungan bangun datar segitiga untuk sisi atasnya., dan persegi atau persegi panjang pada sisi alasnya. Jaring-jaring, limas beberapa di antaranya yaitu sebagai berikut:

4. Jaring-Jaring Kerucut Bangun ruang kerucut terbentuk dari gabungan bangun datar segitiga untuk sisi atasnya., dan lingkaran pada sisi alasnya. Jaring-jaring, kerucut yaitu sebagai berikut:

Page 31: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

19

5. Jaring-jaring Tabung

Bangun ruang tabung terbentuk dari gabungan bangun datar persegi

atau persegi panjang untuk sisi atasnya., dan lingkaran pada sisi alas

dan tutupnya. Jaring-jaring, tabung yaitu sebagai berikut:

6. Jaring-jaring Prisma

Bangun ruang prisma terbentuk dari gabungan bangun datar persegi atau persegi panjang untuk sisi sampingnya.,dan segitiga, persegi, persegi panjang atau segi banyak pada alas dan tutupnya. Bangun prisma diberi nama sesuai bentuk alas dan tutupnya. Jaring-jaring, prisma diantaranya yaitu sebagai berikut:

PrismaKubus

Page 32: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

20

PrismaBalok

PrismaSegibanyak

Prismasegitiga

B. Hasil Penelitian yang Relevan

1. Sholihat, Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Konsep

Bangun Datar Melalui Model Kooperatif Tipe Student Team Achievemen

Division, Bahwa penerapan model kooperatif tipe STAD dapat

meningkatkan hasil belajar matematika siswa. Berdasarkan hasil evaluasi

pembelajaran pada siklus I diperoleh hasil 51,61% atau rata-rata nilai

sebesar 64,19 sedangkan hasil evaluasi pembelajaran pada siklus II

diperoleh hasil 74,19% atau rata-rata nilai sebesar 70,32. Dengan demikian

hasil evaluasi pembelajaran siklus II mengalami peningkatan dari siklus I.

2. Iva Vitrianim Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student Team Achievement

Divisions) Siswa Kelas IV MI . Arrohmat Sumberingin Sanan Kulon Blitar.

Bahwa hasil belajar matematika siswa mengalami peningkatan setelah

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams

Achievement Divisions). Hal ini dapat ditunjukkan dari rata-rata nilai tes

Page 33: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

21

siswa, yaitu rata-rata nilai pre test 56,5 dan pada siklus I meningkat

menjadi 71,83 dan pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 87,25.

Pada siklus I aktivitas dan nilai siswa barada pada kategori "cukup" dan

mengalami perbaikan pada siklus II dengan kategori "sangat baik". Dengan

model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement

Divisions) siswa menjadi lebih aktif, kreatif, lebih termotivasi dan lebih

percaya diri dalam proses pembelajaran. berdasarkan hasil penelitian maka

dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD

(Student Teams Achievement Divisions) dapat meningkatkan hasil belajar

matematika siswa kelas IV MI Arrohmat Ringinsari Sumberingin

Sanankulon Blitar.

3. Ade Mustikawati, Pembelajaran Matematika Bagi Siswa Autis dan

Hiperaktif di Sekolah Inklusif (Studi Kasus SDN Lebak Bulus 06 Pagi)hal

ini dapat ditunjukan bahwa evaluasi pembelajaran matematika SDN Lebak

Bulus 06 pagi tidak berbeda dengan evaluasi yang dilaksanakan pada

sekolah regular hanya saja cara pelaksanaannya yang berbeda. Nilai Kriteia

Ketuntasan (KKM) bagi siswa autis dan hiperaktif disamakan dengan siswa

regular.

Page 34: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

22

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Sesuai judul skripsi ini yaitu, “Hasil Belajar Matematika Materi

Bangun Ruang Sederhana Pada Kelas IV MI Mathlaul Huda

Cicalengka”, maka yang akan dibahas adalah hal yang berkaitan dengan

hasil belajar dan Materi Bangun Ruang. Metode penelitian yang akan

dipergunakan adalah metode kualittif yang berbentuk deskriptif yang

dikenal dengan metode deskriptif kualittif.

B. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian

Penelitian ini dilakukan di MI Mathlaul Huda Cicalengka Kecamatan

Pagedangan tahun pelajaran 2013-2014. Alasan pemelihan lokasi karena suatu

pertimabangan agar lebih mudah melakukan penelitian di madrasah tersesut

dan sudah mengenal karateristik kemampuan siswa. Populasi dalam penelitian

ini adalah 22 orang terdiri atas Kepala MI , wali kelas dan 20 peserta

didik.22 Karena jumlahnya kurang dari seratus maka menggunakan

keseluruhan populasi. Sehingga tidak diperlukan teknik penarikan sampel.

C. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif adalah bersifat induktif, yaitu suatu analisis

berdasarkan data yang diperoleh, selanjutnya dikembangkan menjadi

hipotesis. 23

22

Hasil wawancara dengan kepala MI Matlaul Huda, Jum’at, 3 Juni 2011 23 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung,Alpabeta,

CV. 2011) Cet14, h 245.

Page 35: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

23

Dari hasil pengumpulan data yang dijadikan hipotesis, akan mendapat

kesimpulan dari penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian ini penulis

menggunakan analisis data model Miles and Huberman, yang dilakukan

pengumpulan data dalam periode tertentu. Khususnya data Reduktion (Ruksi

Data), mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,

memfokuskan pada hal-hal penting, dicari pola dan temanya.

Sebelum dilakukan pengumpulan data terlebih dahulu melakukan

kegiatan beberapa langkah yaitu :

1. Mengumpulkan hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika materi

bangun ruang sederhana.

2. Mengidentifikasikan hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika

materi bangun ruang sederhana.

3. Mengelompokkan hasil keaktifan dan respon siswa dalam belajar

matematika materi bangun ruang sederhana.

4. Membuat kesimpulan setelah mengkoreksi hasil belajar siswa pada

pembelajaran matematika materi bangun ruang sederhana.

D. Instrumen-Instrumen Pengumpulan Data

Portofolio sebagai asemen autentik dapat diterapkan pada berbagai mata

pelajaran dan berbagai jenjang pendidikan. Dianjurkan 3 (tiga) langkah dalam

menerapkan portofolio, yaitu:

a. Persiapan, pada langkah ini kegiatan yang harus dilakukan meliputi:

b. Mengatur portofolio

c. Pemberian nilai akhir portofolio.24

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan :

1. Fortofolio

24 Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian Hasil Belajar (Bandung,CV Wacana

Prima,2009) Cet, h. 236

Page 36: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

24

David & Roger dalam Harun Rasyid dan Mansur, mendefenisikan

portofolio sebagai kumpulan bukti atau keterangan yang berkaitan dengan

siswa atau sekelompok siswa yang menujukkan kemajuan akademik,

prestasi, keterampilan dan sikap. Berdasarkan defenisi di atas portofolio

merupakan kumpulan (koleksi) terbaik yang dimiliki siswa baik berupa

pekerjaan dalam arti tugas-tugas intrakulikuler maupun ekstrakulikuler,

yang paling berarti sebagai kegiatan belajarnya pada suatu bidang (mata

pelajaran) tertentu. Jadi portopolio adalah suatu metode pengukuran

dengan melibatkan peserta didik untuk menilai kemajuan dalam bidang

study tersebut.25

Adapun dalam mempelajari matematika pada materi bangun ruang

sederhana diharapkan hasil belajar siswa dapat mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimar (KKM) yang sudah ditentukan oleh guru atau

pendidik.

2. Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang

digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi,

kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok.26

Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data hasil belajar siswa

dalam pelajaran matematika pada materi bangun ruang sederhana. Untuk

lebih jelasnya mengenai instrumen penelitian akan dibahas secara

terperinci pada pembahasan yang terpisah.

25 Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian Hasil Belajar (Bandung,CV Wacana

Prima,2009)Cet, h. 230.231 26 Suharmi Arikamto, Prosedur Penelitian , (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), Cet. XII, h.

150

Page 37: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

25

3. Studi Dokumentasi

yaitu mempelajari data-data berupa catatan atau arsip yang berkaitan

dengan data MI Mathlaul Huda Cicalengka, administrasi pembelajaran dan

lainnya.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat atau fasilitas yang digunakan oleh

peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan

hasilnya baik, dalam dari lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga

mudah diolah. Instrumen hasil belajar matematika materi bangun ruang

sederhana pada siswa kelas IV MI Matlaul Huda Cicalengka:

a. Defenisi Konseptual

Peneliti mengamati anak anak yang mengerti sampai anak anak yang

belum mengerti menjadi mengerti dan paham dalam mempelajari

matematika pada materi bangun ruang sederhana dengan baik dan benar.

Berdasarkan hasil penelitian ada dua teknik untuk mengevaluasi

perkembangan anak melalui kegiatan belajar matematika yaitu observasi

secara induvidu. Observasi yaitu pengamatan yang dilakukan guru dalam

setiap pembelajaran dengan cara mengamati berbagai macam aktifitas

anak dalam mengikuti pembelajaran. Sedangkan evaluasi adalah praktek

membuat bangun ruang sederhana selama dalam kegiatan.

b. Defenisi Operasional

Dalam meteri bangun ruang sederhana akan memperoleh skor tentang

hasil penilaian pembelajaran matematika.

c. Kisi-kisi instrument hasil belajar matematika pada materi bangun ruang

sederhana.

menggambarkan bangun ruang sederhana merupakan tes tertulis yang

digunakan untuk melihat kemampuan anak dalam mempelajari

matematika materi bangun ruang sederhana sesuai kriteria yang

ditentukan. Indikator yang dinilai adalah kualitas gambar bangun ruang

Page 38: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

26

sederhana, keaktifan siswa, dan respon siwa dalam mengikuti pembelajran

matematika materi bangun ruang sederhana

d. Deskripsi kriteria penilaian.

Tabel 3.1

BENTUK PENILAIAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : MI Matlaul Huda Cicalengka

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : IV (Empat)

Materi Pokok : Bangun Ruang Sederhana

No Indikator Penilaian

Kelompok

I II III dst

1. Aktivitas

siswa

Mengajukan Pertanyaan

Mengajukan Pendapat

Menanggapi Pernyataan

2. Kemampua

n dalam presentasi

Kemampuan menyampaik

an materi hasil diskusi

Kemampuan Menjawab pertanyaan

Page 39: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

27

Petunjuk Pengisian:

- Untuk aktivitas siswa, cukup guru yang menilai langsung saat terjadi diskusi antar kelompok, sedangkan kemampuan dalam presentasi tiap kelompok akan mendapat penilaian dari kelompok lain (point nomor 2).

- Rentang pemberian nilai pada point nomor 2 yaitu 60-80 yang dinilai dari kelompok lain. Sedangkan penilaian pada pointer nomor 1 yaitu dengan memberi tanda ceklish (√). Maksimal ceklish yaitu 5 dengan skor masing2 ceklish yaitu 20.27

G. Prosedur penelitian

Untuk mewujudkan peningkatan pengembangan kemampuan belajar siswa

pada pembelajaran matematikan meteri bangun ruang sederhana yang baik dan

benar dan agar anak senang belajar matematika, maka prosedur perbaikan

kegiatan yang dilaksanakan mengacu kepada tahap analisis. Tahap pelaksanaan

pengamatan, observasi, kegiatan anak dalam belajar matematika materi bangun

ruang sederhana yang dilaksanakan oleh peneliti dan mengumpulkan data (hasil

belajar) setelah kegiatan.

Berdasarkan data yang terkumpul oleh observer, peneliti melakukan

analisis data dan refleksi tentang kegiatan yang telah dilaksanakan, kemudian

mendiskusikan kepada teman guru untuk melanjutkan pada kesimpulan data yang

diproleh tentang hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika materi bangun

ruang sederhana.

Bertitik tolak dari dasar penelitian ini, maka untuk menganalisis data

tersebut agar dapat lebih mudah dalam mengambil kesimpulan, maka penulis akan

memproses melalui langkah-langkah sebagai berikut:

1. Editing Data, proses editing merupakan proses dimana penulis melakukan

klarifikasi terhadap kelengkapan data yang sudah terkumpul. Dalam hal ini,

27

wahid-biyobe.blogspot.com/2012/09/contoh-lembar-penilaian-keaktifan-siswa.html

Page 40: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

28

penilis mempelajari kembali berkas-berkas yang dibutuhkan dalam proses

penelitian.Kemudian data tersebut dapat disiapkan untuk proses selanjutnya.

2. Pengkodean Data, yaitu penulis menterjemah data ke dalam kode-kode dalam

bentuk angka untuk dapat dipindahkan ke dalam sarana penyimpangan.

3. Cek Kesalahan, penulis melakukan pengecekan kesalahan sebelum data-data

diinput ke komputer. Hal ini berguna untuk melihat apakah langkah-langkah

sebelumnya sudah diselesaikan tanpa ada kesalahanyang serius.

4. Tabulating, yaitu pertanyaan-pertanyaan yang telah dijawab dinyatakan dalam

bentuk tabel yang sebelumnya telah diberikan kode dan dihitung

presentasenya, sehingga dapat diketahui kecenderungan tiap-tiap jawaban

alternatifnya.

5. Analisis dan Interpretasi Data, sesudah data diolah sesuai dengan ketentuan

seperti sebelumnya, maka penulis akan menganalisis dan

menginterprestasikannya sebagai jawaban dari hasil tes yang telah disebarkan

kepada responden.

Page 41: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

29

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Deskripsi Data dan Pembahasan

Penelitian berjudul Hasil Belajar Matematika Materi Bangun

Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka

telah dilaksanakan. dimulai tanggal 5 Mei 2014 sampai dengan 21 Mei

2014. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan adanya

peningkatan hasil belajar siswa dalam setiap pertemuan dan hasil belajar

siswa diakhir tindakan. Berikut adalah hasil gambaran dan deskripsi

keadaan siswa sebelum pelaksanaan tindakan dan setelah diadakan

tindakan.

Sebelum pelaksanaan tindakan (proses pembelajaran) dilakukan.

Peneliti terlebih dahulu melakukan pengamatan (observasi) untuk

keperluan data yang relevan dalam kegiatan penelitian. Observasi tersebut

dilaksanakan di awal atau sebelum diadakan tindakan. Hal ini penting

dilakukan sebagai gambaran awal keadaan siswa secara riil, bukan sebagai

pembanding apabila nantinya proses pembelajaran telah dilakukan.

Observasi yang dilakukan untuk hal melihat respon dan kegiatan

pembelajaran matematika yang dilakukan di kelas. Sedangkan untuk

mengetahui hasil belajar dilakukan test.

Page 42: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

30

1. Hasil Belajar

a. Definisi Hasil Belajar

Pada prinsipnya, pengungkapan hasil belajar ideal meliputi segenap ranah psikologis yang berubah sebagai akibat pengalaman dan proses belajar siswa. Namun demikian, pengungkapan perubahan tingkah laku seluruh ranah itu, khususnya ranah rasa murid, sangat sulit. Hal ini disebabkan perubahan hasil belajar itu ada yang bersifat intangible (tak dapat diraba). Oleh karena itu, yang dapat dilakukan guru dalam hal ini adalah hanya mengambil cuplikan perubahan tingkah laku yang dianggap penting dan diharapkan dapat mencerminkan perubahan yang terjadi sebagai hasil belajar siswa, baik yang berdimensi cipta dan rasa maupun yang berdimensi karsa.28 Hasil belajar merupakan salah satu hal yang dijadikan pusat

perhatian dalam dunia pendidikan karena hasil belajar menentukan

tingkat keberhasilan dari proses belajar mengajar. Di dalam Kamus

Bahasa Indonesia “Hasil adalah sesuatu yang menjadi akibat dari

usaha.”29 Sedangkan belajar adalah suatu aktivitas atau suatu proses

untuk memperoleh pengetahuan, meningkatkan keterampilan,

memperbaiki prilaku, sikap, dan mengokohkan kepribadian.30

Menurut Nana Sudjana “hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.31 Sedangkan menurut Agus Suprijono, “Hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertian-pengertian, sikap-sikap, apresiasi, dan keterampilan”. Merujuk pemikiran Gagne, hasil belajar berupa:

1) Informasi verbal yaitu kapabilitas mengungkapkan pengetahuan dalam bentuk bahasa, baik lisan maupun tertulis.

2) Kemampuan intelektual yaitu kemampuan mempresentasikan konsep dan lambang.

28 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, ( Bandung : Rosda

karya, 2010), h.87 29

Rahimsyah dan Styo Adhie, Kamus Bahasa Indonesia, (Jakarta: Aprindo, 2005), h. 180 30

Suyono dan Hariyanto, Belajar dan Pembelajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011), h. 9

31 Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 1989), h.

Page 43: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

31

3) Strategi kognitif yaitu kecakapan menyalurkan dan mengarahkan aktifitas kognitifnya sendiri.

4) Keterampilan motorik yaitu kemampuan melakukan serangkaian gerak jasmani dalam urusan dan koordinasi, sehingga terwujud otomatisme gerak.

5) Sikap adalah kemampuan menerima atau menolak objek berdasarkan penilaiannya sendiri.32

Menurut Benyamin S. Bloom, dkk. dalam buku Evaluasi

Pembelajaran karangan Zainal Arifin, “Hasil belajar dapat

dikelompokkan ke dalam tiga domain, yaitu kognitif, afektif, dan

psikomotor”.33

1) Domain Kognitif

Domain kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang

terdiri dari enam aspek, yakni pengetahuan atau ingatan,

pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi.

a) Yang dimaksud dengan pengetahuan hafalan ialah tingkat

kemampuan yang hanya meminta responden untuk mengenal atau

mengetahui adanya konsep, fakta atau istilah-istilah tanpa harus

mengerti, atau dapat menilai, atau dapat menggunakannya.

b) Yang dimaksud dengan pemahaman adalah tingkat kemampuan

yang mengharapkan responden mampu memahami arti atau

konsep, situasi, serta fakta yang diketahuinya.

c) Kemampuan berpikir yang ketiga adalah aplikasi atau penerapan.

Dalam tingkat ini responden dituntut kemampuannya untuk

menerapkan atau menggunakan apa yang telah diketahuinya

dalam situasi yang baru baginya.

d) Tingkat kemampuan analisis, yaitu tingkat kemampuan responden

untuk menganalisis atau menguraikan suatu integritas atau suatu

32

Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem, (Yogyakarta:

Pustaka Belajarz 2009), h.5

33 Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009), h. 92

Page 44: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

32

situasi tertentu ke dalam komponen-komponen atau unsur-unsur

pembentuknya.

e) Tingkat kemampuan yang kelima adalah sintesis, yaitu penyatuan

unsur-unsur atau bagian-bagaian ke dalam suatu bentuk yang

menyeluruh.

f) Tingkat kemampuan yang keenam adalah evaluasi, yaitu responden

diminta untuk membuat suatu penilaian tentang suatu pernyataan,

konsep, situasi, dan sebaginya berdasarkan suatu kriteria tertentu.

2) Afektif

Domain afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima

aspek, yakni penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi

dan internalisasi

3) Psikomotoris

Domain psikomotoris berkenaan dengan hasil belajar

keterampilan dan kemampuan bertindak terdiri dari enam aspek,

yakni gerakan refleks, keterampilan gerakan dasar, kemampuan

perseptual, keharmonisan atau ketepatan, gerakan keteramilan

kompleks, dan gerakan ekspresif dan interpretatif.

Untuk mengetahui berhasil tidaknya peserta didik dalam proses

belajar, perlu dilakukan penilaian terhadap semua aspek dalam

proses belajar. Hasil belajar merupakan hasil dari suatu interaksi

tindak belajar dan tindak mengajar. Dari sisi guru, tindak mengajar

diakhiri dengan kegiatan penilaian hasil belajar. Dari sisi peserta

didik, hasil belajar merupakan berakhirnya puncak kegiatan belajar.

Berikut ini ditampilkan statistik hasil tes kemampuaan siswa

kelas IV mata pelajaran matematika semester I tahun pelajaran

2013/2014.

Page 45: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

33

Tabel.4.1

Hasil Belajar Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Tahun Pelajaran 2013/2014

Hasil Belajar Semester1

N Valid 20

Missing 0

Mean 58.00

Median 60.00

Mode 60

Std. Deviation 5.938

Variance 35.263

Range 20

Minimum 50

Maximum 70

Sum 1160

Dari tabel 4.1 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan jumlah data

1160. Rata-rata hasil tes matematika semester I adalah 58.00 dengan varians

35.263 dan standar deviasi 5.938. Nilai tes terbesar adalah 70 dan nilai terkecil

adalah 50 sehingga rentangnya yaitu 20. Median dari data tes matematik semester

I adalah 6.00 sehingga ada 50% siswa yang mendapatkan nilai dibawah 60.00 dan

Page 46: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

34

ada 50% siswa yang mendapatkan nilai diatas 60.00. modus atau nilai yang paling

banyak muncul yaitu 60.

Dari data pada tabel 4.1 tersebut dapat digambarkan hitogram sebagai

berikut:

Gambar 4.1

Hitogram Hasil Belajar Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Page 47: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

35

Tabel 4.2

Perbandingan Hasil Belajar Siswa

pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Statistics

Hasil Belajar Semester1

Hasil Belajar Semester2

N Valid 20 20

Missing 0 0

Mean 58.00 71.00

Median 60.00 70.00

Mode 60 70

Std. Deviation 5.938 4.472

Variance 35.263 20.000

Range 20 15

Minimum 50 65

Maximum 70 80

Sum 1160 1420

Dari tabel 4.2 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan

jumlah data 1160. Rata-rata hasil tes matematika semester I adalah 58.00

dengan varians 35.263 dan standar deviasi 5.938. Nilai tes terbesar adalah

70 dan nilai terkecil adalah 50 sehingga rentangnya yaitu 20. Median dari

data tes matematik semester I adalah 6.00 sehingga ada 50% siswa yang

mendapatkan nilai dibawah 60.00 dan ada 50% siswa yang mendapatkan

nilai diatas 60.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul yaitu 60.

Untuk tes matematika semester II di dapat dilihat bahwa banyak siswa

Page 48: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

36

20 siswa dengan jumlah data 1420. Rata-rata hasil tes matematika

semester II adalah 71.00 dengan varians 20.000 dan standar deviasi 4.472.

Nilai tes terbesar adalah 80 dan nilai terkecil adalah 65 sehingga

rentangnya yaitu 15. Median dari data tes matematika semester II adalah

7.00 sehingga ada 50% siswa yang mendapatkan nilai dibawah 70.00 dan

ada 50% siswa yang mendapatkan nilai diatas 70.00. modus atau nilai

yang paling banyak muncul yaitu 70.

Melihat kepada dua data diatas diketahui ada peningkatan yang cukup

signifikan pada hasil tes matematika semester I dan II. Hal ini dibuktikan

dengan rerata yang mengalami peningkatan sebesar 13. Demikian pula

dengan angka yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 70. Dibawah

ini ditampilkan grafik perbedaan dari kedua hasil tes tersebut.

Gambar 4.2

Grafik Perbandingan Hasil Belajar Siswa pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Page 49: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

37

2. Respon Siswa

Respon siswa dalah pendapat/penilaian siswa terhadap

pelaksanaan KBM. Respon siswa ini diukur dengan cara mengisi angket

KBM dengan intrumen angket respon siswa. Komponen yang dimaksud

meliputi materi pelajaran; buku ajar siswa, LKS, media belajarnya,

suasana kelas dan cara guru mengajar. Dalam hal ini siswa berpendapat

apakah siswa merasa senang atau tidakdalam KBM, merupakan hal baru

atau tidak.

Berikut ini ditampilkan statistik hasil respon siswa kelas IV mata

pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana tahun pelajaran

2013/2014

Tabel.4.3

Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Tahun Pelajaran 2013/2014

Statistics ResfonI

N Valid 20

Missing 0 Mean 62.75 Median 60.00 Mode 70 Std. Deviation 10.062 Variance 101.250 Range 35 Minimum 45 Maximum 80 Sum 1255

Page 50: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

38

Dari tabel 4.3 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan

jumlah data 1256. Rata-rata hasil respon siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana adalah 62.75 dengan varians 101.250

dan standar deviasi 10.067. Nilai tes terbesar adalah 80 dan nilai terkecil adalah

46 sehingga rentangnya yaitu 35. Median dari data respon siswa kelas IV mata

pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana adalah 6.00 sehingga ada

50% siswa yang mendapatkan nilai dibawah 60.00 dan ada 50% siswa yang

mendapatkan nilai diatas 60.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul

yaitu 60.

Dari data pada tabel 4.3 tersebut dapat digambarkan hitogram sebagai

berikut:

Gambar 4.3

Histagram Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana Tahun Pelajaran 2013/2014

Redpon Semester 1

Page 51: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

39

Tabel 4.4

Perbandingan Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana

Statistics

ResfonI ResfonII

N Valid 20 20

Missing 0 0

Mean 62.75 72.9000

Median 60.00 74.5000

Mode 70 78.00

Std. Deviation 10.062 9.88832

Variance 101.250 97.779

Range 35 36.00

Minimum 45 52.00

Maximum 80 88.00

Sum 1255 1458.00

Dari tabel 4.4 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan

jumlah data 1256. Rata-rata respon siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana adalah 62.75 dengan varians

101.250 dan standar deviasi 10.067 . Nilai respon siswa kelas IV mata

pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana terbesar adalah 80

dan nilai terkecil adalah 46 sehingga rentangnya yaitu 35. Median dari

data respon siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun

Page 52: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

40

ruang sederhana adalah 6.00 sehingga ada 50% siswa yang mendapatkan

nilai dibawah 60.00 dan ada 50% siswa yang mendapatkan nilai diatas

60.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul yaitu 60.

Untuk respon siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun

ruang sederhana di dapat dilihat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan

jumlah data 1458.00. Rata-rata hasil respon siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana adalah 72.9000 dengan

varians 97.779 dan standar deviasi 9.88832. Nilai tes terbesar adalah 88

dan nilai terkecil adalah 52 sehingga rentangnya yaitu 36.00. Median dari

data respon siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun

ruang sederhana adalah 7.00 sehingga ada 50% siswa yang mendapatkan

nilai dibawah 70.00 dan ada 50% siswa yang mendapatkan nilai diatas

70.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul yaitu 78.

Melihat kepada dua data diatas diketahui ada peningkatan yang cukup

signifikan pada hasil respon 1 dan respon 2 siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan

rerata yang mengalami peningkatan sebesar 10.15. Demikian pula dengan

angka yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 78. Dibawah ini

ditampilkan grafik perbedaan dari kedua hasil respon siswa tersebut.

Page 53: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

41

Gambar 4.4

Grafik Perbandingan Respon Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang Sederhana

3. Aktifitas Belajar

Aktivitas belajar merupakan segala kegiatan yang dilakukan dalam proses

interaksi (guru dan siswa) dalam rangka mencapai tujuan belajar. Aktivitas

yang dimaksudkan di sini penekanannya adalah pada siswa, sebab dengan

adanya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran terciptalah situasi

belajar aktif. Keaktifan siswa selama proses belajar mengajar merupakan

salah satu indikator adanya keinginan siswa untuk belajar. Siswa dikatakan

memiliki keaktifan apabila ditemukan ciri-ciri perilaku seperti: sering

bertanya kepada guru atau siswa lain, mau mengerjakan tugas yang

diberikan guru, mampu menjawab pertanyaan, senang diberi tugas belajar,

dan lain sebagainya

Page 54: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

42

Berikut ini ditampilkan statistik hasil aktifitas siswa kelas IV

mata pelajaran matematika materi bangun ruang tahun pelajaran

2013/2014.

Tabel.4.5

Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Tahun Pelajaran 2013/2014

Statistics

Aktifiras semester 1

N Valid 20

Missing 0

Mean 64.00

Median 62.50

Mode 60a

Std. Deviation 9.679

Variance 93.684

Range 30

Minimum 50

Maximum 80

Sum 1280

Dari tabel 4.5 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan

jumlah data 1280. Rata-rata hasil tes aktifitas 1 siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana adalah 64.00 dengan varians 93.684

Page 55: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

43

dan standar deviasi 9.679. Nilai tes terbesar adalah 80 dan nilai terkecil adalah 50

sehingga rentangnya yaitu 30. Median dari data aktifitas siswa kelas IV mata

pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana adalah 6.00 sehingga ada

50% siswa yang mendapatkan nilai dibawah 60.00 dan ada 50% siswa yang

mendapatkan nilai diatas 60.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul

yaitu 62.50.

Dari data pada tabel 4.1 tersebut dapat digambarkan hitogram sebagai

berikut:

Gambar 4.5

Histogram Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Tahun Pelajaran 2013/2014

Aktifitas semester 1

Page 56: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

44

Tabel 4.6

Perbandingan Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang

Statistics

AktifirasSemester

1

AktifirasSemester

2

N Valid 20 20

Missing 0 0

Mean 64.00 76.0000

Median 62.50 80.0000

Mode 60a 70.00a

Std. Deviation 9.679 10.46297

Variance 93.684 109.474

Range 30 40.00

Minimum 50 50.00

Maximum 80 90.00

Sum 1280 1520.00

Dari tabel 4.5 diatas dapat diliat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan jumlah

data 1280. Rata-rata hasil tes aktifitas 1 siswa kelas IV mata pelajaran matematika

materi bangun ruang sederhana adalah 64.00 dengan varians 93.684 dan standar

deviasi 9.679. Nilai tes terbesar adalah 80 dan nilai terkecil adalah 50 sehingga

rentangnya yaitu 30. Median dari data tes aktifitas 1 siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana adalah 6.00 sehingga ada 50% siswa

Page 57: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

45

yang mendapatkan nilai dibawah 60.00 dan ada 50% siswa yang mendapatkan

nilai diatas 60.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul yaitu 60.

Untuk tes aktifitas 2 siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi bangun

ruang sederhana di dapat dilihat bahwa banyak siswa 20 siswa dengan jumlah data

1520.00. Rata-rata hasil tes aktifitas 2 siswa kelas IV mata pelajaran matematika

materi bangun ruang sederhana adalah 76.000 dengan varians 109.474 dan standar

deviasi 10.46297 Nilai tes terbesar adalah 90 dan nilai terkecil adalah 50

sehingga rentangnya yaitu 40. Median dari data tes aktifitas 2 siswa kelas IV mata

pelajaran matematika materi bangun ruang sederhana adalah 7.00 sehingga ada

50% siswa yang mendapatkan nilai dibawah 70.00 dan ada 50% siswa yang

mendapatkan nilai diatas 70.00. modus atau nilai yang paling banyak muncul

yaitu 70.

Melihat kepada dua data diatas diketahui ada peningkatan yang cukup

signifikan pada hasil tes aktifitas 1 dan 2 siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan rerata

yang mengalami peningkatan sebesar 10. Demikian pula dengan angka yang

sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 70. Dibawah ini ditampilkan grafik

perbedaan dari kedua hasil tes tersebut.

Page 58: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

46

Gambar 4.6

Grafik Perbandingan Aktifitas Siswa Pembelajaran Matematika pada Materi Bangun Ruang

4. Kesulitan dalam mempelajari Matematika dan Solusinya

Berdasarkan hasil observasi yang kami temui sebagian besar guru

menemui hambatan dalam menghadapi siswa yang mengalami kesulitan

belajar, ini disebabkan karena bebrapa hal diantaranya adalah perbedaan

individu, watak, dan kemampuan intelektual siswa yang berbedadan

kesulitan dalam mengatur kelas. Setiap siswa memiliki kemampuan

intelektual yang berbeda sehingga daya tangkap materi mereka berbeda

ada yang cepat dan ada yang lamban. Jadi ketika menjelaskan materi

kepada siswa guru harus pintar-pintar dalam memberikan materi

Page 59: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

47

pembelajaran. Sulit dalam mengatur kelas karena banyak siswa yang susah

untuk diatur.

Kesulitan belajar matematika dipengaruhi oleh beberapa faktor

yaitu faktor yang bersumber dari diri sendiri, dari lingkungan sekolah, dari

lingkungan keluarga, dan faktor dari masyarakat. Selain itu juga

dipengaruhi oleh faktor dasar umum yang meliputi: faktor fisiologis,

intelektual, pedagogis, sarana dan cara belajar siswa, lingkungan sekolah.

Faktor dasar khusus meliputi kesulitan menggunakan konsep, kurang

ketrampilan operasi hitung dan kesulitan menyelesaikan soal cerita. Selain

itu ketidakmampuan menggunakan data, ketidakmampuan mengartikan

bahasa matematika dan ketidakmampuan dalam menarik kesimpulan.

Cara mengatasi kesulitan belajar matematika antara lain Guru

dalam mengajarkan konsep, fakta dan skill dapat mengaitkan materi

palajaran dengan masalah sehari-hari; guru melibatkan siswa dalam

membuat generalisasi; guru dapat menggunakan bahasa yang sederhana

dalam menjelaskan konsep matematika; dilakukan pengajaran remedial

untuk kesulitan yang sifatnya klasikal.

Hasil pengamatan penulis menunjukkan bahwa masih sulitnya

siswa dalam mengerjakan soal perhitungan Matematika ditunjukkan

dengan hasil belajar yang dicapai masih dibawah rata-rata, lambatnya

dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, dan terkadang siswa

acuh tak acuh terhadap tugas yang diberikan sehingga dalam proses

Page 60: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

48

pengerjaan dan kertas kerja masih banyak mengalami kesalahan, dan

berpengaruh pada hasil belajar yang dicapai.

Dapat di lihat dari hasil pencapaian di bawah ini

Tabel 4.7

Hasil Belajar Matematika:Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka

No. KodeSiswa KKM Nilai Tuntas BelumTuntas 1 S-01 65 60 √ 2 S-02 65 60 √ 3 S-03 65 50 √ 4 S-04 65 70 √ 5 S-05 65 55 √ 6 S-06 65 45 √ 7 S-07 65 70 √ 8 S-08 65 60 √ 9 S-09 65 70 √

10 S-10 65 60 √ 11 S-11 65 55 √ 12 S-12 65 75 √ 13 S-13 65 70 √ 14 S-14 65 70 √ 15 S-15 65 75 √ 16 S-16 65 80 √ 17 S-17 65 55 √ 18 S-18 65 45 √ 19 S-19 65 70 √ 20 S-20 65 60 √

NilaiTerendah 45 9 11 NilaiTertinggi 80 Rata-rata 62,7

Page 61: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

49

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Dari penjelasan hasil penelitian diatas, bisa disimpulkan bahwa Mata

Pelajaran Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang memerlukan

pemahaman dan latihan yang maksimal untuk mendapatkan hasil belajar yang

bagus dan memuaskan. Akan tetapi hal tersebut akan berbeda ketika dalam

diri seorang peserta didik mengalami kesulitan untuk mempelajari

Matematika, yang tentunya disebabkan oleh banyak faktor baik faktor intern

maupun faktor ekstern.Selain itu, efek dari kesulitan belajar ini pun, ternyata

berpengaruh pada hasil belajar siswa.Hasil belajar yang dituangkan dalam

bentuk angka. Oleh karena itu perlu adanya upaya-upaya yang harus

dilakukan untuk menngatasi kesulitan belajar itu, sehingga hasil belajar siswa

bisa dicapai dengan maksimal

Dari uraian-uraian yang dipaparkan pada bab sebelumnya dalam

penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa hasil belajar matematika materi

bangun ruang sederhana pada siswa kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka

dapat diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada hasil tes

matematika semester I dan II. Hal ini dibuktikan dengan rerata yang

mengalami peningkatan sebesar 13. Demikian pula dengan angka yang sering

muncul dari hasil tes 60 menjadi 70.

Page 62: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

50

Respon siswa diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada

hasil respon semester 1 dan respon semester 2 siswa kelas IV mata pelajaran

matematika materi bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan rerata

yang mengalami peningkatan sebesar 10.15. Demikian pula dengan angka

yang sering muncul dari hasil tes 60 menjadi 78.

Aktifitas siswa diketahui ada peningkatan yang cukup signifikan pada

hasil tes aktifitas 1 dan 2 siswa kelas IV mata pelajaran matematika materi

bangun ruang sederhana. Hal ini dibuktikan dengan rerata yang mengalami

peningkatan sebesar 10. Demikian pula dengan angka yang sering muncul dari

hasil tes 60 menjadi 70. Dibawah ini ditampilkan grafik perbedaan dari kedua

hasil tes tersebut.

B. Saran-saran

1. Bagi siswa dapat memahami pembelajaran matematika materi bangun

ruang sederhana dengan mengaitkan dengan pembelajaran bidang studi

lainya seperti pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu

Pengetahuna Sosial hingga dapat mudah memahaminya terutama pada

materi bangun ruang sederhana.

2. Hendaknya para guru juga terus belajar untuk memahami dan menerapkan

metode-metode belajar siswa di Madrasah, di rumah dan di masyarakat.

Sehingga dapat menjadi pengamalan dalam kehidupan sehari-hari, dan

murid dapat meniru dan membiasakan bersikap yang dilandasi dengan

keatifan siswa dalam belajar..

Page 63: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

51

3. Bagi sekolah hendaknya setiap pembelajaran harus disesuaikan dengan

kurikulum yang belaku dan tidak menentukan Krtiteria Ketuntasan

Maksimum (KKM) yang tidak sesuai pada kemampuan siswa. Untuk

meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa agar media pembelajaran

matematika berupa bangun ruang dapat disiapkan.

Page 64: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

52

DAFTAR PUSTAKA Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem, Yogyakarta:

Pustaka Belajar, 2009 Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran. Jakarta, Rineka Cipta: 2006 Erman Suherman dkk, Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer,

Bandung: UPI, 2003 Erna Suwangsih, Tiurlina, Model Pembelajaran Matematika, UPI PRESS,

Bandung: 2006 Esti Yuli Widayanti dkk, Pembelajaran Matematika MI, Learning Assistance

Program for Islamic School Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah:2009 Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian Hasil Belajar. Bandung, CV Wacana

Prima, 2009. Hasil wawancara dengan kepala MI Matlaul Huda, Jum’at, 3 Juni 2011 Menteri Pendidikan Nasional , Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.22

Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta:2006 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru. Bandung:

Rosda karya, 2010. Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosda karya, 1989. Ngalim Purwanto,Psikologi Pendidikan. PT.Remaja Rosdakarya:1990. Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013, Pasal 19

ayat ke-1. Jakarta: 2013 Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2003, Pasal 3 Rahimsyah dan Styo Adhie, Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Aprindo, 2005. Ratna wilis dahar, Teori-teori belajar & Pembelajaran. Jakarta: Erlangga, 2011 Rusefendi, Pengajaran Matematika Modern.Tarsito:1980. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung,

Alpabeta, CV. 2011.

Page 65: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

53

Suharmi Arikamto, Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta, 2006. Suharsiwi, Media pembelajaran. Tangerang: Interpersona pustaka, 2011. Sumadi Suryabarata, Psikologi Pendidikan. PT. Rajagrafindo Persada: 2011 Supinah, Titik Sutanti, Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD,

Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, 2010.

Suyono dan Hariyanto, Belajar dan Pembelajaran, Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2011. Turmudi dan Aljupri, Pembelajaran Matematika. Direktorat Jendral Pendidikan

Islam Departemen Agama RI:2009. wahid-biyobe.blogspot.com/2012/09/contoh-lembar-penilaian-keaktifan-

siswa.html. Wati Susilawati, Belajar dan Pembelajaran matematika Edisi I I. Bandung:

Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Gunung Djati:2009. Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta; Kencana

Prenada Media Group :2009. Wina Sanjaya, Prof.Dr,M.Pd, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar

Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Groupm 2012. Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009

Page 66: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

UJI REFERENSI

Seluruh referensi yang digunakan dalam penulisan skripsi yang berjudul “Hasil Belajar Matematika Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka”. disusun oleh Robiatul Adawiah, Nomor Induk Mahasiswa: 1811018300037, Jurusan Kependidikan Islam Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, telah diuji kebenarannya oleh dosen pembimbing skripsi pada tanggal, 20 Nopember 2014.

Jakarta, 20 Nopember 2014 Dosen Pembimbing Skripsi

Dedek Kustiawati, M. Pd NIP. -

Page 67: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

DAFTAR UJI REFERENSI

Nama NIM Jurusan/Prodi Judul

: : : :

ROBIATUL ADAWIAH 1811018300037 Kependidikan/PGMI “Hasil Belajar Matematika Materi Bangun Ruang Sederhana Pada Siswa Kelas IV MI Mathlaul Huda Cicalengka”.

No Bab Footnote

Pengarang dan Judul Buku Paraf

1.

I

1 Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013, Pasal 19 ayat ke-I (Jakarta.2013)

2. 2 Menteri Pendidikan Nasional , Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi (Jakarta:2006)

3. 3 Erman Suherman dkk, Strategi PembelajaranMatematika Kontemporer, (Bandung: UPI,2003), hal.89

4. 4

Supinah, Titik Sutanti, Pembelajaran Berbasis Masalah Matematika di SD,(Jakarta:Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu

5. 5

H. Wina Sanjaya, Prof.Dr,M.Pd, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pendidikan, (Jakarta:Kencana Prenada Media Groupm 2012),Cet ke- 9, hal.129

6. 6 Suharsiwi,Media pembelajaran (Tangerang:Interpersona pustaka,2011)hal 39

7. 7 Presiden Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2003, Pasal 3

8.

II

8 Sumadi Suryabarata, Psikologi Pendidikan(PT.Rajagrafindo Persada:2011)hal 231

9. 9 Suyono dan Hariyanto,Belajar dan Pembelajaran(PT.Remaja Rosdakarya:2012)hal 9

10. 10 Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan(PT.Remaja Rosdakarya:1990)hal84

Page 68: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

11. 11 Ibid hal102

12. 12

Wati Susilawati,Belajar dan Pembelajaran matematika Edisi I I(Bandung:Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Gunung Djati:2009) hal.6

13. 13 Turmudi dan Aljupri,Pembelajaran Matematika (Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI:2009) hal 4

14. 14 Rusefendi,Pengajaran Matematika Modern (Tarsito:1980)hal 148

15. 15

Esti Yuli Widayanti dkk,Pembelajaran Matematika MI(Learning Assistance Program for Islamic School Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah:2009)hal 7

16. 16 Opcit hal 9

17. 17 Erna Suwangsih,Tiurlina,Model Pembelajaran Matematika,UPI PRESS (Bandung:2006) hal 90-91

18. 18 Ratna wilis dahar, Teori-teori belajar & Pembelajaran(Jakarta: Erlangga:2011) hal 118

19. 19

Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran (Jakarta;Kencana Prenada Media Group :2009) Hal 15

20. 20 Op.cit hal 127

21. 21 Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran(Jakarta,Rineka Cipta:2006)hal 26-30

22.

III

22 Hasil wawancara dengan kepala MI Matlaul Huda, Jum’at, 3 Juni 2011

23. 23 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung,Alpabeta, CV. 2011) Cet14, h 245.

24. 24 Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian Hasil Belajar (Bandung,CV Wacana Prima,2009) Cet, h. 236

Page 69: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Mengetahui, Pembimbing,

Dedek Kustiawati, M. P

25. 25 Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian Hasil Belajar (Bandung,CV Wacana Prima,2009)Cet, h. 230.231

26. 26 Suharmi Arikamto, Prosedur Penelitian , (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), Cet. XII, h.

27. 27 wahid-biyobe.blogspot.com/2012/09/contoh-lembar-penilaian-keaktifan-siswa.html

28.

VI

28 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, ( Bandung : Rosda karya, 2010),

29. 29 Rahimsyah dan Styo Adhie, Kamus Bahasa Indonesia, (Jakarta: Aprindo, 2005), h. 180

30. 30 Suyono dan Hariyanto, Belajar dan Pembelajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011), h. 9

31. 31 Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 1989), h.

32. 32 Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem, (Yogyakarta: Pustaka Belajarz 2009), h.5

33. 33 Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009), h. 92

Page 70: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul
Page 71: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul
Page 72: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Lampiran 1

Nilai Posttest Siswa Kelas 4 MI Mathlaul Huda

No. Kode Siswa KKM Nilai Tuntas Belum Tuntas

1 S-01 65 71 √ 2 S-02 65 76 √ 3 S-03 65 63 √ 4 S-04 65 79 √ 5 S-05 65 68 √ 6 S-06 65 53 √ 7 S-07 65 79 √ 8 S-08 65 74 √

9 S-09 65 84 √

10 S-10 65 63 √

11 S-11 65 71 √ 12 S-12 65 84 √ 13 S-13 65 76 √

14 S-14 65 76 √

15 S-15 65 87 √ 16 S-16 65 89 √ 17 S-17 65 68 √ 18 S-18 65 53 √ 19 S-19 65 79 √

20 S-20 65 68 √

Nilai Terendah 53 16 4 Nilai Tertinggi 89 Rata-rata 73,05

Page 73: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Lampiran 2

Nilai Posttest Siswa Kelas 4 MI Mathlaul Huda

No. Kode Siswa KKM Nilai Tuntas Belum Tuntas

1 S-01 65 70 √ 2 S-02 65 70 √ 3 S-03 65 70 √ 4 S-04 65 80 √ 5 S-05 65 70 √ 6 S-06 65 60 √ 7 S-07 65 80 √ 8 S-08 65 80 √

9 S-09 65 90 √

10 S-10 65 70 √

11 S-11 65 80 √ 12 S-12 65 90 √ 13 S-13 65 80 √

14 S-14 65 80 √

15 S-15 65 90 √ 16 S-16 65 90 √ 17 S-17 65 70 √ 18 S-18 65 50 √ 19 S-19 65 80 √

20 S-20 65 70 √

Nilai Terendah 50 18 2 Nilai Tertinggi 90 Rata-rata 76

Page 74: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

PEMETAAN SK/ KD

Nama Madrasah : MI Mathlaul Huda

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : IV (empat)/2 (dua)

Tahun Pelajaran : 2013/2014

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator

8. Bangun ruang sederhana dan hubunganya dengan bangun datar.

8.1 Menentukan sifat-sifat bangun ruang

Menyebutkan jumlah bagianbagian sisi,rusuk, titik sudut bangun kubus, balok, tabung, prisma, limas dan kerucut

9.2 Menentukan jaring-jaring balok dan kubus

Mengidentifikasi jaringjaring kubus dan balok dari berbagai bentuk jaring-

Tangerang, ….…Mei 2014

Kepala Madrasah, Guru Kelas IV/Peneliti

Page 75: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Pertemuan ke-1, 2 dan 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Madrasah : MI. Mathlaul Huda

Kelas / Semester : IV / II

Mata Pelajaran : Matematika

Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan

A. Standar Kompetensi

8. Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun

datar

B. Kompetensi Dasar

8.1. Menentukan sifat-sifat bangun ruang

C. Indikator

8.1.1 Menyebutkan macam-macam bangun ruang

8.1.2 Menjelaskan definisi sisi, rusuk, dan titik sudut

8.1.3 Menunjukan bagian-bagian sisi, rusuk, titik sudut bangun dan kubus

8.1.4 Menjelaskan sifat-sifat bangun kubus

D. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui media bangun ruang yang dpersiapkan dan penjelasan guru siswa dapat

menyebutkan nama macam-macam bangun ruang dengan benar

2. Dengan memperhatikan media yang diberikan guru, siswa secara berkelompok

dapat mendefinisikan sisi, rusuk dan titik sudut dengan benar.

3. Dengan lembar permaslahan yang diberikan guru secara individu siswa dapat

menunjukan bagian-bagian sisi, rusuk dan titik sudut dengan benar.

4. Melalui presentasi siswa secara individu maupun kelompok dapat menyebutkan

dan menunjukkan bagian-bagian rusuk, sisi,dan titik sudut pada bangun kubus.

Page 76: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Pengembangan Karakter

Jujur, Gigih, tekun dan teliti, bekerjasama, dan bertanggungjawab

E. Materi Ajar

Bangun Ruang

F. Alokasi Waktu

6 x 35 Menit (3 JPL)

G. Metode/Model

1. Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

2. Diskusi Kelompok

3. Presentasi /Tanya Jawab

Pertemuan ke-1

g dilakukan I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan

kembali tentang: garis ruas garis, sudut dan titik sudut dan

nama beberpa bangun datar dengan menggambar bangun datar

tersebut dipapan tulis.

c. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa bangun

ruang (kubus, balok, tabung, kerucut, limas dan prisma) dan

menanyakan kepada siswa nama-nama bangun ruang tersebut?

Apa perbedaanya ? mengapa demikian?

d. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan

permasalahan pada siswa contoh: “ Bapak punya 5 buah

bentuk bangun yang berbeda-beda. Coba sekarang kamu

identifikasi sisi, rusuk dan titik sudut bangun-bangun tersebut

kita mulai dengan bangun ini? (sambil mengangkat sebuah

bangun dan menunjukannya di depan siswa).” Anak diberi

Page 77: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

kesempatan berpikir sejenak, kemudian guru menyampaikan

kepada siswa: “ikutilah pembelajaran dengan baik maka

kalian akan dapat menjawab permasalahan tersebut.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang sifat-sifat

bangun ruang dengan menggunakan model bangun ruang.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok

belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok.

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir

dan bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan

memfasilitasi serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian

masalah dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas.

Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan

hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu

dengan mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab

membahas penyelesaian masalah yang seharusnya.

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi

sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

Page 78: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

3. Penutup 10 menit Konfirmasi Tahap 5: Evaluasi

a. Guru memberikan reward pada kelompok yang paling baguskerjasamanya.

b. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara

mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut,

prisma dan limas

c. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa

tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum

dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti

pembelajaran.

d. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru.

Tahap 6: Memberikan penghargaan

a. Guru memberikan penghargaan baik penghargaan individu

maupun kelompok

Pertemuan ke-2 I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan

kembali tentang: garis ruas garis, sudut dan titik sudut dan nama

beberpa bangun datar dengan menggambar bangun datar

tersebut dipapan tulis.

c. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa bangun

ruang (kubus, balok, tabung, kerucut, limas dan prisma) dan

menanyakan kepada siswa nama-nama bangun ruang tersebut?

Apa perbedaanya ? mengapa demikian?

d. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan permasalahan

Page 79: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

pada siswa contoh: “ Bapak punya 5 buah bentuk bangun yang

berbeda-beda. Coba sekarang kamu identifikasi sisi, rusuk dan

titik sudut bangun-bangun tersebut kita mulai dengan bangun

ini? (sambil mengangkat sebuah bangun dan menunjukannya di

depan siswa).” Anak diberi kesempatan berpikir sejenak,

kemudian guru menyampaikan kepada siswa: “ikutilah

pembelajaran dengan baik maka kalian akan dapat menjawab

permasalahan tersebut.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang sifat-sifat

bangun ruang dengan menggunakan model bangun ruang.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir dan

bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan

memfasilitasi serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian masalah

dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas.

Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan

hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu dengan

mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab

membahas penyelesaian masalah yang seharusnya.

Page 80: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi

sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

3. Penutup 10 menit Konfirmasi Tahap 5: Evaluasi

a. Guru memberikan reward pada kelompok yang paling baguskerjasamanya.

b. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut, prisma dan limas

c. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

d. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru. Tahap 6: Memberikan penghargaan

a. Guru memberikan penghargaan baik penghargaan individu

maupun kelompok

Pertemuan ke-3 I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan kembali

tentang: garis ruas garis, sudut dan titik sudut dan nama beberpa

bangun datar dengan menggambar bangun datar tersebut dipapan

tulis.

c. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa bangun

ruang (kubus, balok, tabung, kerucut, limas dan prisma) dan

menanyakan kepada siswa nama-nama bangun ruang tersebut?

Apa perbedaanya ? mengapa demikian?

d. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan permasalahan

Page 81: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

pada siswa contoh: “ Bapak punya 5 buah bentuk bangun yang

berbeda-beda. Coba sekarang kamu identifikasi sisi, rusuk dan

titik sudut bangun-bangun tersebut kita mulai dengan bangun ini?

(sambil mengangkat sebuah bangun dan menunjukannya di depan

siswa).” Anak diberi kesempatan berpikir sejenak, kemudian

guru menyampaikan kepada siswa: “ikutilah pembelajaran

dengan baik maka kalian akan dapat menjawab permasalahan

tersebut.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang sifat-sifat bangun

ruang dengan menggunakan model bangun ruang.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir dan

bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan memfasilitasi

serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian masalah

dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas. Kelompok

yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan hasil kerja

kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu dengan

mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab membahas

penyelesaian masalah yang seharusnya.

Page 82: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-

sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

3. Penutup 10 menit Konfirmasi Tahap 5: Evaluasi

a. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut, prisma dan limas

b. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

c. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru. Tahap 6: Memberikan penghargaan

a. Guru memberikan penghargaan baik penghargaan individu

maupun kelompok

H. Penilaian

1. Penilaian proses :

dilakukan dalam bentuk observasi pada saat siswa mengikuti kegiatan

pembelajaran, melakukan diskusi dan presentasi, yaitu keterlibatan dan

aktivitas siswa dalam kelompok, serta partisipasi individual siswa selama

proses pembelajaran. Penilaian yang dapat digunakan adalah penilaian unjuk

kerja/aktifitas (contoh terlampir).

2. Penilaian hasil :

didasarkan pada hasil kerja siswa seperti penyelesaianpermasalahan

pada lembar kerja dan lembar tugas atau latihan

3.

4.

Bentuk Instrumen Soal:

Isian/essay

Contoh Soal (terlampir pada lembar permasalahan)

I. Sumber Belajar

1. Penjelasan Guru

Page 83: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

2. Buku BSE Matematika Kurikulum KTSP

3. LKS hasil pengembangan guru

J. Media Belajar

1. Model –model Bangun Ruang

2. Model – model Bangun Datar

3. Carta/Poster Bangun Ruang

Tangerang, 05 Mei 2014 Mengetahui, Kepala MI Mathlaul Huda .

Guru Kelas

IV/Peneliti Robiatul Adawiyah

Page 84: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN KE-1

Nama

Kelompok ………………………………

Nama Anggota

1……………………………..

2…………………………….. 3…………………………….. 4…………………………….. 5……………………………..

Latihan Bersama

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini berdasarkan pengetahuan

dan pengalaman yang kamu miliki!

1. Sebutkan sifat-sifat bangun ruang dibawah ini!

No. Gambar Nama Bangun Sifat-sifatnya

1.

2.

3.

Page 85: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

4.

5.

Page 86: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN KE-2

Nama

Kelompok ………………………………

Nama Anggota

1……………………………..

2…………………………….. 3…………………………….. 4…………………………….. 5……………………………..

Latihan Bersama

Gambarlah bangun-bangun berikut sesuai dengan ukuran yang diberikan !

1. Buatlah bangun tabung dengan diameter 6 cm dan tinggi 10cm!

2. Buatlah bangun kerucut dengan diameter 7 cm dan tinggi 9 cm!

3. Buatlah bangun limas segi empat dengan panjang alas 6 cm, lebar alas 4 cm

dan tingginya 12cm!

4. Buatlah bangun prisma tegak segi empat dengan panjang 5 cm lebar 3 cm dan

tinggi 6cm!

Page 87: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

SOAL POSTTEST Nama Siswa : Kode Siswa : I. Nyatakanlah banyak sisi, rusuk dan titik sudut pada bangun dibawah ini!

o. Gambar

Nama Bangun

Banyaknya

Sisi

Rusuk

Titik

Sudut

.

.

Page 88: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

II. Gambarlah bangun-bangun ruang tersebuat dibawah ini dengan ukuran

bebas! 1. Tabung 2. Limas Segi Empat 3. Balok 4. Kerucut 5. Prisma Tegak Segitiga

KUNCI JAWABAN

.

. Kubus, 6 Sisi, 12 Rusuk , 8 Titik Sudut

. Balok, 6 Sisi, 12 Rusuk , 8 Titik Sudut

. Prisma Tegak Segitiga, 5 Sisi, 9 Rusuk , 6 Titik Sudut

. Limas Segi Empat, 5 Sisi, 8 Rusuk , 5 Titik Sudut

. Kerucut, 2 Sisi, 1 Rusuk , 0 Titik Sudut

. Tabung, 3 Sisi, 2 Rusuk , 0 Titik Sudut

I.

.

.

.

.

Page 89: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

.

Pedoman Penskoran Nilai : I . B = 3 x 6 = 18 Nilai 38/38 x 100 = 100 II. B= 4 x 5 =20 +

=38

Page 90: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Pertemuan ke-1, 2 dan 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Madrasah : MI. Mathlaul Huda

Kelas / Semester : IV / II

Mata Pelajaran : Matematika

Jumlah Pertemuan : 3 x Pertemuan

A. Standar Kompetensi

8. Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun

datar

B. Kompetensi Dasar

8.2. Menentukan jaring-jaring berbagai bangun ruang sederhana

C. Indikator

8.2.1 Menentukan jaring-jaring berbagai bangun ruang sederhana

8.2.2 Menggambar beberapa jaring-jaring bangun ruang, kubus dan balok

8.2.3 Membuat jaring-jaring bangun kubus dan balok

D. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui media model bangun ruang yang dpersiapkan dan penjelasan

guru siswa dapat menentukan jaring-jaring berbagi bangun ruang

sederhana dengan benar

2. Dengan memperhatikan media yang diberikan guru, siswa secara

berkelompok dapat membuat gambar jaring-jaring bangun ruang kubus

dan balok

3. Dengan lembar permaslahan yang diberikan guru secara kelompok

siswa dapat membuat jaring-jaring bangun ruang kubus dan balok.

Pengembangan Karakter

Jujur, Gigih, tekun dan teliti, bekerjasama, dan bertanggungjawab

E. Materi Ajar

Jaring-jaring bangun ruang kubus dan balok

Page 91: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

F. Alokasi Waktu

6 x 35 Menit (3 JPL)

G. Metode/Model

1. Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

2. Diskusi Kelompok

3. Presentasi /Tanya Jawab

Pertemuan ke-1

g dilakukan I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan

kembali tentang: sisi, titik sudut dan rusuk serta nama

beberpa bangun ruang sederhana dengan menggambar bangun

ruang tersebut dipapan tulis.

e. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa jaring-

jaring bangun ruang dan menanyakan kepada siswa apabila

jaring-jaring bangun ini disatukan bangun ruang apa yang

terbentuk? Apa yang harus dilakukan ? mengapa demikian?

f. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan

permasalahan pada siswa contoh: “ Bapak punya dua buah

bentuk jaring-jaring suatu bangun (sambil menunjukan

medianya kepada siswa). Coba sekarang kamu tentukan

bangun apa yang bisa terbentuk dari jaring-jaring ini?.” Anak

diberi kesempatan berpikir sejenak, kemudian guru

menyampaikan kepada siswa: “ikutilah pembelajaran dengan

baik maka kalian akan dapat menentukan bangun apa yang

dapat dibuat!.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi

Page 92: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang berbagai

bentuk jaring-jaring bangun ruang sederhana dengan

menggunakan model yang telah disiapkan.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam

kelompok belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok.

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir

dan bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan

memfasilitasi serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian

masalah dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas.

Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan

hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu

dengan mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab

membahas penyelesaian masalah yang seharusnya.

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi

sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

3. Penutup 10 menit Konfirmasi Tahap 5: Evaluasi

a. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara

mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut,

Page 93: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

prisma dan limas

b. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa

tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum

dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti

pembelajaran.

c. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru.

Tahap 6: Memberikan penghargaan

Guru memberikan penghargaan baik penghargaan

individu maupun kelompok

Pertemuan ke-2 I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan

kembali tentang: garis ruas garis, sudut dan titik sudut dan

nama beberpa bangun datar dengan menggambar bangun datar

tersebut dipapan tulis.

c. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa bangun

ruang (kubus, balok, tabung, kerucut, limas dan prisma) dan

menanyakan kepada siswa nama-nama bangun ruang tersebut?

Apa perbedaanya ? mengapa demikian?

d. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan

permasalahan pada siswa contoh: “ Bapak punya 5 buah

bentuk bangun yang berbeda-beda. Coba sekarang kamu

identifikasi sisi, rusuk dan titik sudut bangun-bangun tersebut

kita mulai dengan bangun ini? (sambil mengangkat sebuah

bangun dan menunjukannya di depan siswa).” Anak diberi

kesempatan berpikir sejenak, kemudian guru menyampaikan

Page 94: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

kepada siswa: “ikutilah pembelajaran dengan baik maka kalian

akan dapat menjawab permasalahan tersebut.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang sifat-sifat

bangun ruang dengan menggunakan model bangun ruang.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok

belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir

dan bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan

memfasilitasi serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian masalah

dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas.

Kelompok yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan

hasil kerja kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu

dengan mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab

membahas penyelesaian masalah yang seharusnya.

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi

sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

3. Penutup 10 menit Konfirmasi

Tahap 5: Evaluasi

Page 95: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

a. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut, prisma dan limas

b. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

c. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru. Tahap 6: Memberikan penghargaan

Guru memberikan penghargaan baik penghargaan

individu maupun kelompok

Pertemuan ke-3 I. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Pendahuluan 10 Menit Tahap 1: Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa.

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok

materi yang akan dipelajari.

b. Apersepsi, yaitu melalui tanya jawab guru mengingatkan

kembali tentang: garis ruas garis, sudut dan titik sudut dan nama

beberpa bangun datar dengan menggambar bangun datar tersebut

dipapan tulis.

c. Apersepsi, yaitu menunjukan kepada siswa beberapa bangun

ruang (kubus, balok, tabung, kerucut, limas dan prisma) dan

menanyakan kepada siswa nama-nama bangun ruang tersebut?

Apa perbedaanya ? mengapa demikian?

d. Memberikan motivasi, yaitu dengan memberikan permasalahan

pada siswa contoh: “ Bapak punya 5 buah bentuk bangun yang

berbeda-beda. Coba sekarang kamu identifikasi sisi, rusuk dan

titik sudut bangun-bangun tersebut kita mulai dengan bangun

ini? (sambil mengangkat sebuah bangun dan menunjukannya di

depan siswa).” Anak diberi kesempatan berpikir sejenak,

kemudian guru menyampaikan kepada siswa: “ikutilah

pembelajaran dengan baik maka kalian akan dapat menjawab

Page 96: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

permasalahan tersebut.”

2. Inti 50 Menit Eksplorasi

Tahap 2: Menyajikan informasi

a. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang sifat-sifat bangun

ruang dengan menggunakan model bangun ruang.

b. Guru melakukan Tanya jawab dengan siswa.

Tahap 3: Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok

belajar

a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kooperatif

dengan jumlah 4 siswa dalam setiap kelompok

b. Guru memberi kesempatan luas kepada siswa untuk berfikir dan

bertindak menurut cara masing-masing dan guru berperan

sebagai fasilitator.

c. Guru berkeliling untuk mengamati, memotivasi dan

memfasilitasi serta membantu siswa yang memerlukan.

konfirmasi Tahap 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

a. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan/penyelesaian masalah

dan alasan atas jawaban permasalahan di depan kelas. Kelompok

yang lain menanggapi atau mengkomunikasikan hasil kerja

kelompok yang mendapat tugas.

b. Guru memberi penguatan terhadap jawaban siswa, yaitu dengan

mengacu pada jawaban siswa dan melalui tanya jawab

membahas penyelesaian masalah yang seharusnya.

c. Mengacu pada penyelesaian jawaban siswa, guru dan siswa

membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-

sifat kubus, balok, tabung, kerucut , limas dan prisma.

3. Penutup 10 menit Konfirmasi

Tahap 5: Evaluasi

a. Guru dan siswa membuat penegasan atau kesimpulan cara mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, tabung, kerucut, prisma

Page 97: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

dan limas b. Guru mengadakan refleksi dengan menanyakan kepada siswa

tentang: hal-hal yang dirasakan siswa, materi yang belum dipahami dengan baik,kesan dan pesan selama mengikuti pembelajaran.

c. Siswa mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru. Tahap 6: Memberikan penghargaan

Guru memberikan penghargaan baik penghargaan individu

maupun kelompok

H. Penilaian

1. Penilaian proses : dilakukan dalam bentuk observasi pada saat siswa mengikuti kegiatan pembelajaran, melakukan diskusi dan presentasi, yaitu keterlibatan dan aktivitas siswa dalam kelompok, serta partisipasi individual siswa selama proses pembelajaran. Penilaian yang dapat digunakan adalah penilaian unjuk kerja/aktifitas (contoh terlampir).

2. Penilaian hasil : didasarkan pada hasil kerja siswa seperti penyelesaianpermasalahan pada lembar kerja dan lembar tugas atau latihan

3.

.

Bentuk Instrumen Soal: Isian/essay Contoh Soal (terlampir pada lembar permasalahan)

I. Sumber Belajar 1. Penjelasan Guru 2. Buku BSE Matematika Kurikulum KTSP 3. LKS hasil pengembangan guru

J. Media Belajar 1. Model –model Bangun Ruang 2. Model – model Bangun Datar 3. Carta/Poster Bangun Ruang

Tangerang, 05 Mei 2014 Mengetahui, Kepala MI Mathlaul Huda .

Guru Kelas IV/Peneliti

Robiatul Adawiyah

Page 98: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN KE-1

Nama Kelompok

Nama Anggota 1……………………………..

2…………………………….. 3…………………………….. 4…………………………….. 5……………………………..

Latihan Bersama

1. Gambarlah jaring-jaring bangun ruang kubus dan balok yang berbeda-beda!

(masing-masing 2 macam)

2. Gambarlah jaring-jaring bangun ruang limas, tabung dan kerucut!

Page 99: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN KE-2

Nama Kelompok ………………………………

Nama Anggota 1……………………………..

2…………………………….. 3…………………………….. 4…………………………….. 5……………………………..

Latihan Bersama

1. Buatlah jaring-jaring kubus dan balok dengan menambahkan bagian sisi agar

mudah direkatkan!

2. Buatlah bangun ruang kubus dan balok dari jaring-jaring yang telah kamu

buat!

Page 100: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

SOAL POSTTEST Nama Siswa : Kode Siswa : Nyatakanlah banyak sisi, rusuk dan titik sudut pada bangun dibawah ini! 1. Gambarlah dua macam jaring-jaring kubus yang berbeda! 2. Gambarlah dua macam jaring-jaring balok yang berbeda! 3. Gambarlah dua macam jaring-jarring limas segitiga yang berbeda! 4. Gambarlah jaring-jaring tabung dan kerucut! 5. Gambarlah jaring-jaring limas segiempat dan prisma tegak segitiga!

Skor Jawaban Benar 4 x 5 = 20

Penilaian = x 100 = 100

Page 101: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

KUNCI JAWABAN

o. Jawaban

Page 102: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Lampiran 4

OBSERVASI TERSTRUKTUR AKTIFITAS BELAJAR SISWA PERTEMUAN PERTAMA

Nama Madrasah : MI Mathlaul Huda

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : 4 (Empat)/ 2(Dua)

Materi pokok : Sifat-sifat bangun Ruang Sederhana

Hari/ Tanggal : ………………………

No. Aspek yang diamati Keterlaksanaan

Ket. Ya Tdk

Keantusiasan siswa mengikuti peambelajaran

Perhatian terhadap penjelasan guru Saling membantu dalam menyelesaikan tugas kelompok

Siswa membantu temannya untuk menjelaskan materi yang dikuasai kepada temannya yang belum bisa

Memanfaatkan potensi anggota kelompok

Siswa member kesempatan kepada temannya untuk mengemukakan pendapat dalam kelompok

Siswa aktif bekerjasama dalam pembelajaran dikelas

Siswa aktif berdiskusi Siswa menghargai pendapat teman lain dalam mengemukakan pendapat

10 Siswa membuat ringkasan hasil diskusi

Tangerang, Mei 2014

Mengetahui Kepala Madrasah, Observer,

Page 103: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul
Page 104: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Lampiran perhitungan mengunakan SPSS

FREQUENCIES VARIABLES=ResfonI

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE

SUM

/BARCHART FREQ

/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies Notes

Output Created 08-JUL-2015 13:05:37

Comments

Input Active

Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in

Working Data

File

20

Missing Value Handling Definition of

Missing User-defined missing values are treated as missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax FREQUENCIES VARIABLES=ResfonI

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE

MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE SUM

/BARCHART FREQ

/ORDER=ANALYSIS.

Resources Processor

Time 00:00:02.19

Elapsed

Time 00:00:02.44

[DataSet0]

Page 105: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Statistics

ResfonI

N Valid 20

Missing 0

Mean 62.75

Median 60.00

Mode 70

Std. Deviation 10.062

Variance 101.250

Range 35

Minimum 45

Maximum 80

Sum 1255

ResfonI

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 45 2 10.0 10.0 10.0

50 1 5.0 5.0 15.0

55 3 15.0 15.0 30.0

60 5 25.0 25.0 55.0

70 6 30.0 30.0 85.0

75 2 10.0 10.0 95.0

80 1 5.0 5.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

Page 106: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

FREQUENCIES VARIABLES=ResfonI ResfonII

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE

SUM

/HISTOGRAM

/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies Notes

Output Created 08-JUL-2015 13:29:55

Comments

Input Data D:\skripsi wiwi\Respon I.sav

Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working

Data File 20

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as

missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax FREQUENCIES VARIABLES=ResfonI ResfonII

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE

MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE SUM

/HISTOGRAM

/ORDER=ANALYSIS.

Resources Processor Time 00:00:00.92

Elapsed Time 00:00:00.91

Statistics

ResfonI ResfonII

N Valid 20 20

Missing 0 0

Mean 62.75 72.9000

Median 60.00 74.5000

Mode 70 78.00

Std. Deviation 10.062 9.88832

Variance 101.250 97.779

Range 35 36.00

Minimum 45 52.00

Maximum 80 88.00

Sum 1255 1458.00

Page 107: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Frequency Table

ResfonI

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 45 2 10.0 10.0 10.0

50 1 5.0 5.0 15.0

55 3 15.0 15.0 30.0

60 5 25.0 25.0 55.0

70 6 30.0 30.0 85.0

75 2 10.0 10.0 95.0

80 1 5.0 5.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

ResfonII

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 52.00 2 10.0 10.0 10.0

63.00 1 5.0 5.0 15.0

64.00 1 5.0 5.0 20.0

68.00 2 10.0 10.0 30.0

69.00 1 5.0 5.0 35.0

72.00 2 10.0 10.0 45.0

73.00 1 5.0 5.0 50.0

76.00 1 5.0 5.0 55.0

77.00 2 10.0 10.0 65.0

78.00 3 15.0 15.0 80.0

84.00 2 10.0 10.0 90.0

85.00 1 5.0 5.0 95.0

88.00 1 5.0 5.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

Page 108: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

Histogram

Page 109: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

GGraph Notes

Output Created 08-JUL-2015 14:35:15

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in

Working Data

File

20

Syntax GGRAPH

/GRAPHDATASET NAME="graphdataset"

VARIABLES=Aktifiras1[LEVEL=scale] Aktifitas2[LEVEL=scale]

MISSING=LISTWISE REPORTMISSING=NO

/GRAPHSPEC SOURCE=VIZTEMPLATE(NAME="3-D

Histogram"[LOCATION=LOCAL]

MAPPING( "x"="Aktifitas2"[DATASET="graphdataset"]

"z"="Aktifiras1"[DATASET="graphdataset"] "Summary"="count"))

VIZSTYLESHEET="Traditional"[LOCATION=LOCAL]

LABEL='3-D HISTOGRAM: Aktifitas2-Aktifiras1'

DEFAULTTEMPLATE=NO.

Resources Processor Time 00:00:00.33

Elapsed Time 00:00:00.35

Page 110: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

FREQUENCIES VARIABLES=Aktifiras1

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE

SUM

/HISTOGRAM NORMAL

/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies Notes

Output Created 08-JUL-2015 13:59:44

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in

Working Data File 20

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as

missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax FREQUENCIES VARIABLES=Aktifiras1

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE

MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE SUM

/HISTOGRAM NORMAL

/ORDER=ANALYSIS.

Resources Processor Time 00:00:02.45

Elapsed Time 00:00:02.00

[DataSet0]

Statistics

Aktifiras1

N Valid 20

Missing 0

Mean 64.00

Median 62.50

Mode 60a

Std. Deviation 9.679

Variance 93.684

Range 30

Minimum 50

Maximum 80

Sum 1280

Page 111: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

a. Multiple modes exist. The

smallest value is shown

Aktifiras1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 50 3 15.0 15.0 15.0

55 3 15.0 15.0 30.0

60 4 20.0 20.0 50.0

65 1 5.0 5.0 55.0

70 4 20.0 20.0 75.0

75 4 20.0 20.0 95.0

80 1 5.0 5.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

Page 112: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

FREQUENCIES VARIABLES=Aktifiras1 Aktifitas2

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE

SUM

/HISTOGRAM NORMAL

/ORDER=ANALYSIS.

Frequencies Notes

Output Created 08-JUL-2015 14:24:51

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in

Working Data File 20

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated as

missing.

Cases Used Statistics are based on all cases with valid data.

Syntax FREQUENCIES VARIABLES=Aktifiras1 Aktifitas2

/STATISTICS=STDDEV VARIANCE RANGE

MINIMUM MAXIMUM MEAN MEDIAN MODE SUM

/HISTOGRAM NORMAL

/ORDER=ANALYSIS.

Resources Processor Time 00:00:00.83

Elapsed Time 00:00:00.82

Statistics

Aktifiras1 Aktifitas2

N Valid 20 20

Missing 0 0

Mean 64.00 76.0000

Median 62.50 80.0000

Mode 60a 70.00a

Std. Deviation 9.679 10.46297

Variance 93.684 109.474

Range 30 40.00

Minimum 50 50.00

Maximum 80 90.00

Sum 1280 1520.00

Page 113: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

a. Multiple modes exist. The smallest value is

shown

Frequency Table Aktifiras1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 50 3 15.0 15.0 15.0

55 3 15.0 15.0 30.0

60 4 20.0 20.0 50.0

65 1 5.0 5.0 55.0

70 4 20.0 20.0 75.0

75 4 20.0 20.0 95.0

80 1 5.0 5.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

Aktifitas2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 50.00 1 5.0 5.0 5.0

60.00 1 5.0 5.0 10.0

70.00 7 35.0 35.0 45.0

80.00 7 35.0 35.0 80.0

90.00 4 20.0 20.0 100.0

Total 20 100.0 100.0

Histogram

Page 114: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

GGraph

Notes

Output Created 08-JUL-2015 14:30:18

Comments

Input Active Dataset DataSet0

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data

File 20

Syntax GGRAPH

/GRAPHDATASET NAME="graphdataset"

VARIABLES=Aktifiras1[LEVEL=scale]

Aktifitas2[LEVEL=scale]

MISSING=LISTWISE REPORTMISSING=NO

/GRAPHSPEC SOURCE=VIZTEMPLATE(NAME="3-D

Histogram"[LOCATION=LOCAL]

MAPPING( "x"="Aktifitas2"[DATASET="graphdataset"]

"z"="Aktifiras1"[DATASET="graphdataset"]

"Summary"="count"))

VIZSTYLESHEET="Traditional"[LOCATION=LOCAL]

LABEL='3-D HISTOGRAM: Aktifitas2-Aktifiras1'

DEFAULTTEMPLATE=NO.

Resources Processor Time 00:00:00.34

Elapsed Time 00:00:00.49

Page 115: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul
Page 116: HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/44513/1/ROBIATUL... · LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI Skripsi yang berjudul

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Robiatul Adawiah lahir pada tanggal 14 April

1987, anak ke empat dari lima bersaudara dari pasangan

Alm. Bapak H. Muhtar dan Ibu Sumariyah. Saat ini

penulis bertempat tinggal di Perum Legok Indah Blok

A7 No.16 RT. 01 RW. 09 Kelurahan Babakan

Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang.

Penulis memulai pendidikan di MI Mathlaul Huda Cicalengka lulus pada tahun

1998, melanjutkan ke MTs Darul Mutaqien Pagedangan dan lulus pada tahun

2001, kemudian melanjutkan ke Madrasah Aliyah Nur Ash Sholihat lulus pada

tahun 2004.

Penulis pertama kali mengajar di Madarasah Ibtidaiyah Mathlaul Huda

Cicalengka tahun 2007 sampai sekarang dan TKQ Nurunnisa dari 2014 sampai

sekarang.