Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp....

12
Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,- Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan Usaha Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013 Edisi 377 Tahun / XI / 18 - 24 Februari 2019 Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : [email protected] Bersambung di halaman 11 Siaran Pers: Dewan Pers Tentang Gugatan Terhadap Dewan Pers Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 235/Pdt.G/2018/Pn Jkt.Pst Terkait Gugatan Terhadap Dewan Pers SMN - Persidangan yang dilakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari rabu 13 februari 2019 yang dihadiri oleh penggugat dan juga tergugat (Dewan Pers) telah memu- tuskan gugatan penggugat. Heintje Grontson Mandagie Suasana Persidangan DI PN Jakarta pusat Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan, Guru Terampil Harus Lebih Banyak Upload Rahim Daulay Penggunaan utang untuk membangun infrastruktur sah-sah saja selama pemerintah mampu mengukur kemampuan fiskal untuk membayar utang tersebut. SMN - Komite Ekonomi dan Industri Nasion- al (KEIN) menyebutkan utang pemerintah untuk membangun infrastruktur saat ini bukan barang baru. Sejak pemerintahan Pres- iden RI keduaSoeharto- hingga Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyo- no (SBY), utang sudah ja- mak dilakukan. Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta mengatakan, hal yang paling penting dari utang adalah untuk tu- juan produktif dan kemam- puan fiskal untuk memba- yar kembali utang tersebut. Di era Soeharto, pemban- gunan waduk pendukung swasembada pangan dib- iayai dari pinjaman. Dari penelusuranKatadata, salah Bersambung di halaman 11 Presiden Jokowi bersama Mendikbud Muhadjir Effendy Pemerintah akan masuk kepada pembangunan sumber daya manusia (SDM) secara besar-besaran. SMN – Presiden Jokowi mengatakan, setelah pem- bangunan infrastruktur, pemerintah akan masuk kepada pembangunan sum- ber daya manusia (SDM) secara besar-besaran. Oleh karena itu, Presi- den mengingatkan penting- nya peran insan-insan pen- didikan bertanggung jawab atas berhasil tidaknya pem- bangunan dan pengemban- gan kualitas sumber daya Bersambung di halaman 11 KEIN: Utang Bukan Barang Baru, Sudah Ada Sejak Soeharto sampai SBY Amankan Sektor Kelautan, Panglima TNI-Menteri KKP Tandatangani MoU Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Menteri KKP Susi Pudjiastuti saat Penandatanganan MoU terkait penguatan ketahanan pangan dan pengamanan sektor kelautan dan perikanan, di Jakarta, Senin (11/2/2019). Jakarta, SMN - Pan- glima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menegas- kan, TNI mendukung Ke- menterian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang ikut menjaga dan mengelola Bersambung di halaman 11 Bersambung di halaman 11 Wayang Hibur Pengunjung Pekan Budaya Tiongkok di Yogyakarta Dalang memainkan lelakon karakter Wayang Potehi dengan judul "Sie Jin Kwie Satria Uta- ma" Yogyakarta, SMN - Pertunjukan Wayang Potehi yang merupakan kesenian warisan leluhur Tiongkok menghibur para pengunjung Pekan Bu- daya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) ke-14 di Kampung Ketandan, Kota Yogyakar- ta, Rabu malam. Para pengunjung tam- pak antusias menyaksikan wayang potehi yang dipen- taskan dalang dari bilik kecil berwarna merah men- yala yang penuh dengan ornamen budaya Tiongkok. "Wayang potehi ini kami hadirkan karena memang sudah langka sekali," kata Humas PBTY ke-14 Guta- Menteri Pertanian Ajak Pengusaha Perempuan Bangun Sektor Pertanian Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan sambutan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) IWAPI ke 44. SMN - Menteri Pertani- an Andi Amran Sulaiman mengapresiasi peran perem- puan pengusaha dan terus mendorong perannya dalam membangun perekonomi- an Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Amran dalam sambutannya kerjasama yang dilakukan antara Ke- menterian Pertanian (Ke- mentan) dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWA- PI). "Ada 49 persen perem- puan di Indonesia. Kita butuh banyak perempuan pengusaha untuk mem- bangkitkan ekonomi In- donesia. Memberdayakan perempuan, juga berarti memberdayakan keluarga, memberdayakan generasi masa depan Indonesia," kata Amran dalam sambutannya pada acara yg merupakan bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) IWAPI ke 44. Dalam acara tersebut, Amran berkesempatan membagikan benih jeruk se- banyak 25 ribu pohon, benih jagung untuk 72 hektare, domba/kambing 500 ekor, dan 5 ribu ekor bibit ayam kampung/Day of Chicken (DoC). "Bantuan ini bisa lebih, bahkan bisa dua kali lipat sesuai dengan kebutuhan. Kami buka akses bantuan gratis untuk IWAPI ke Dit- jen Hortikultura, Tanaman Pangan, dan Peternakan," tukas Amran. Amran menyampaikan bahwa pengusaha bidang pertanian saat ini semakin dipermudah. Terbukti in- vestasi dan ekspor yang jadi kunci pembangunan per- tanian Indonesia semakin bergairah. Kementan men- catat berhasil meningkatkan Investasi dari Rp29,3 triliun di 2013 menjadi 61,6 triliun, atau meningkat 110 persen. Demikian juga dengan tren ekspor pertanian se- cara nasional yang nilainya meningkat 29,7 persen, dari Rp 384,9 di 2016 triliun menjadi Rp 499,3 T pada 2018. "Selain penyederhanaan regulasi, amanat presiden juga meminta penyeder- hanaan perizinan melalui Online Single Submission (OSS). Jika dulu izin in- vestasi bisa memakan waktu 3 tahun, sekarang surat-surat untuk izin investasi hanya butuh 3 jam," terang Amran. Dihadapan para pengu- saha perempuan tersebut, Amran juga membanggakan capaian inflasi pangan yang bisa ditekan, BPS mencatat inflasi pangan pada 2013 11,71 persen, menjadi 1,26 persen tahun 2017. Indikator lain terkait kesejahteraan petani juga membaik: Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Usa- ha Petani (NTUP) membaik, sementara kemiskinan di desa menurun. Sementara itu, Ketua IWAPI Nita Yudi menyam- paikan bahwa acara yang bertajuk Pemberdayaan Perempuan dan Milenial dalam Industri 4.0 Bidang Pertanian Menuju Terwu- judnya Agroindustri Perta- nian Berkelanjutan tersebut dihadiri oleh 2.000 angota IWAPI, 14 Ketua DPD, dan 25 Ketua DPC IWAPI. Menurutnya, IWAPI su- dah mendapat bantuan bibit dari Kementan sejak 2017, beberapa daerah bahkan su- dah berhasil mengembang- kan angribisnisnya. "Sesuai keinginan Bapak Presiden yang hadir pada Rakernas IWAPI pada Ok- tober 2018 lalu, kita butuh lebih banyak lagi perem- puan pengusaha. Kerjasama denga Kementan ini ada- lah salah satu upaya untuk menuju peningkatan terse- but," papar Nita. Tak ingin kehilangan kesempatan, Amran pada kesempatan itu juga berke- sempatan berdialog dan langsung memberikan solusi saat berdialog dengan beber- apa anggota IWAPI. Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Jendral Hortikultura Suwandi, Sek- retaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Nasrullah, Deputi Bidang Pembiayaan Kemen- terian Koperasi UKM Yuana Setyowati, Direktur Komer- sial Bulog Judith Dipodipu- tro, dan Kepala Biro Pro- duksi dan Industri Pemprov Jabar Taufik Garsadi. (trb)

Transcript of Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp....

Page 1: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Nomor ISSN : 2355-6501

Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim

Sudah Terdaftardi Dewan Pers.Surat Izin Penerbitan Usaha Pers : SK Menkum HamNomor : AHU-62124.AH.01.01Tahun 2013

Edisi 377Tahun / XI / 18 - 24 Februari 2019

Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional

Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : [email protected]

Bersambung di halaman 11

Siaran Pers: Dewan Pers Tentang Gugatan Terhadap Dewan Pers

Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 235/Pdt.G/2018/Pn Jkt.Pst Terkait Gugatan Terhadap Dewan Pers

SMN - Persidangan yang dilakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari rabu 13 februari

2019 yang dihadiri oleh penggugat dan juga tergugat

(Dewan Pers) telah memu-tuskan

gugatan penggugat. Heintje Grontson Mandagie

Suasana Persidangan DI PN Jakarta pusat

Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan, Guru Terampil Harus Lebih Banyak Upload Rahim Daulay

Penggunaan utang untuk membangun infrastruktur sah-sah saja selama pemerintah mampu mengukur kemampuan fiskal untuk membayar utang tersebut.

SMN - Komite Ekonomi dan Industri Nasion-al (KEIN) menyebutkan utang pemerintah untuk membangun infrastruktur saat ini bukan barang baru. Sejak pemerintahan Pres-iden RI keduaSoeharto-hingga Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyo-no (SBY), utang sudah ja-mak dilakukan.

Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta mengatakan, hal yang paling penting dari utang adalah untuk tu-juan produktif dan kemam-puan fiskal untuk memba-yar kembali utang tersebut. Di era Soeharto, pemban-gunan waduk pendukung swasembada pangan dib-iayai dari pinjaman. Dari penelusuranKatadata, salah

Bersambung di halaman 11

Presiden Jokowi bersama Mendikbud Muhadjir Effendy

Pemerintah akanmasuk kepadapembangunansumber daya

manusia (SDM)secara besar-besaran.

SMN – Presiden Jokowi mengatakan, setelah pem-bangunan infrastruktur, pemerintah akan masuk kepada pembangunan sum-ber daya manusia (SDM) secara besar-besaran.

Oleh karena itu, Presi-

den mengingatkan penting-nya peran insan-insan pen-didikan bertanggung jawab atas berhasil tidaknya pem-bangunan dan pengemban-gan kualitas sumber daya Bersambung di halaman 11

KEIN: Utang Bukan Barang Baru,Sudah Ada Sejak Soeharto sampai SBY

Amankan Sektor Kelautan, Panglima TNI-Menteri KKP Tandatangani MoU

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Menteri KKP Susi Pudjiastuti saat Penandatanganan MoU terkait penguatan ketahanan pangan dan pengamanan sektor kelautan dan perikanan, di Jakarta, Senin (11/2/2019).

Jakarta, SMN - Pan-glima TNI Marsekal TNI

Hadi Tjahjanto menegas-kan, TNI mendukung Ke-

menterian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang ikut

menjaga dan mengelola Bersambung di halaman 11

Bersambung di halaman 11

Wayang Hibur Pengunjung Pekan Budaya Tiongkok di Yogyakarta

Dalang memainkan lelakon karakter Wayang Potehi dengan judul "Sie Jin Kwie Satria Uta-ma"

Yogyakarta, SMN - Pertunjukan Wayang Potehi yang merupakan kesenian warisan leluhur Tiongkok menghibur para pengunjung Pekan Bu-daya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) ke-14 di Kampung Ketandan, Kota Yogyakar-ta, Rabu malam.

Para pengunjung tam-pak antusias menyaksikan wayang potehi yang dipen-taskan dalang dari bilik kecil berwarna merah men-yala yang penuh dengan ornamen budaya Tiongkok.

"Wayang potehi ini kami hadirkan karena memang sudah langka sekali," kata Humas PBTY ke-14 Guta-

Menteri Pertanian Ajak Pengusaha Perempuan Bangun Sektor Pertanian

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan sambutan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) IWAPI ke 44.

SMN - Menteri Pertani-an Andi Amran Sulaiman mengapresiasi peran perem-puan pengusaha dan terus mendorong perannya dalam membangun perekonomi-an Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Amran dalam sambutannya kerjasama yang dilakukan antara Ke-menterian Pertanian (Ke-mentan) dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWA-PI).

"Ada 49 persen perem-puan di Indonesia. Kita

butuh banyak perempuan pengusaha untuk mem-bangkitkan ekonomi In-donesia. Memberdayakan perempuan, juga berarti memberdayakan keluarga, memberdayakan generasi masa depan Indonesia," kata Amran dalam sambutannya pada acara yg merupakan bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) IWAPI ke 44.

Dalam acara tersebut, Amran berkesempatan membagikan benih jeruk se-

banyak 25 ribu pohon, benih jagung untuk 72 hektare, domba/kambing 500 ekor, dan 5 ribu ekor bibit ayam kampung/Day of Chicken (DoC).

"Bantuan ini bisa lebih, bahkan bisa dua kali lipat sesuai dengan kebutuhan. Kami buka akses bantuan gratis untuk IWAPI ke Dit-jen Hortikultura, Tanaman Pangan, dan Peternakan," tukas Amran.

Amran menyampaikan bahwa pengusaha bidang

pertanian saat ini semakin dipermudah. Terbukti in-vestasi dan ekspor yang jadi kunci pembangunan per-tanian Indonesia semakin bergairah. Kementan men-catat berhasil meningkatkan Investasi dari Rp29,3 triliun di 2013 menjadi 61,6 triliun, atau meningkat 110 persen.

Demikian juga dengan tren ekspor pertanian se-cara nasional yang nilainya meningkat 29,7 persen, dari Rp 384,9 di 2016 triliun menjadi Rp 499,3 T pada 2018.

"Selain penyederhanaan regulasi, amanat presiden juga meminta penyeder-hanaan perizinan melalui Online Single Submission (OSS). Jika dulu izin in-vestasi bisa memakan waktu 3 tahun, sekarang surat-surat untuk izin investasi hanya butuh 3 jam," terang Amran.

Dihadapan para pengu-saha perempuan tersebut, Amran juga membanggakan capaian inflasi pangan yang bisa ditekan, BPS mencatat inflasi pangan pada 2013 11,71 persen, menjadi 1,26

persen tahun 2017.Indikator lain terkait

kesejahteraan petani juga membaik: Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Usa-ha Petani (NTUP) membaik, sementara kemiskinan di desa menurun.

Sementara itu, Ketua IWAPI Nita Yudi menyam-paikan bahwa acara yang bertajuk Pemberdayaan Perempuan dan Milenial dalam Industri 4.0 Bidang

Pertanian Menuju Terwu-judnya Agroindustri Perta-nian Berkelanjutan tersebut dihadiri oleh 2.000 angota IWAPI, 14 Ketua DPD, dan 25 Ketua DPC IWAPI.

Menurutnya, IWAPI su-dah mendapat bantuan bibit dari Kementan sejak 2017, beberapa daerah bahkan su-dah berhasil mengembang-kan angribisnisnya.

"Sesuai keinginan Bapak Presiden yang hadir pada

Rakernas IWAPI pada Ok-tober 2018 lalu, kita butuh lebih banyak lagi perem-puan pengusaha. Kerjasama denga Kementan ini ada-lah salah satu upaya untuk menuju peningkatan terse-but," papar Nita.

Tak ingin kehilangan kesempatan, Amran pada kesempatan itu juga berke-sempatan berdialog dan langsung memberikan solusi saat berdialog dengan beber-

apa anggota IWAPI.Turut hadir dalam acara

tersebut, Direktur Jendral Hortikultura Suwandi, Sek-retaris Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Nasrullah, Deputi Bidang Pembiayaan Kemen-terian Koperasi UKM Yuana Setyowati, Direktur Komer-sial Bulog Judith Dipodipu-tro, dan Kepala Biro Pro-duksi dan Industri Pemprov Jabar Taufik Garsadi. (trb)

Page 2: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 20192 Tulungagung

“Jika pers merugikan,jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers”Pesan ini disampaikan Suara Media Nasional (Dewan Pers).

Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110 Telp. (021) 35214874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030Email : [email protected]. Twitter : @dewanpers.or.id / www.persscouncil.or.id

Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358. Pen-anggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH, Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Yahya Malik/ Gus Yahya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Komisaris Utama: Winarti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Su-wantara, SE. Direktur III: Agung Budiarto. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti, ST. Dewan Redaksi: Kanti, Winarti. Re-daktur Pelaksana: Kundari Pri Susanti S.T., Agung Budiarto, Hartono Basingkem, Mardianto, Setiawan. Redaktur: Ir. Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Munjidul Ibad. Humas: Futi’ah SE. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail, Nana Oktavia, Zainal Abidin, Ahmad Fauzi. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Guntur Samsul Hadi ST., Yoyok Sumargono, SPd.Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: M. Ali Faizin, M. S hulthon I. S., Abin Sutowo, Wendy Eko Winarto, Agus B. Nganjuk: Rambu Magdalena, Joko Kustono, Kristian, Agustin dewi. Bli-tar Kota/Kab: Agus Imam S. Tulungagung/Trenggalek: Edi M. Pasuruan: Arwin Tambora (Korlip) Bangkalan, Pamekasan, Sampang: Wahyudi Hermawan, Muhannad Syarief H, H.Achmad. Lamongan: Abdul Qodir, Kartika Asianto Undoyoko. Tuban: Jatmiko. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Rafinda Irsyad. Mojokerto: Syaiful Bahri (Kabiro). Surabaya : Ahmad Subaeri. Sidoar-jo: Tri Agustiono, Heriyaman Sumantri Kota/Kab Madiun: Drs. Suyanto. Magetan: Faisal, Rudi. Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Ponorogo: Ir. Prayudi Bahagia RW, Yon Taufik Hidayat, Aditya Rizky. Malang Raya: C. Junaedi (Kabiro). Malang Kota: Sajianto. Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD. Lumajang, Jember: Atiek, Achmad Fuad Afdlol. Biro Jawa Barat, Jakarta: Ahmad Faisholihin. Biro Sukabumi: Fadillah Aldila. Perwakilan Prov. Maluku Utara: Syaiful. Perwakilan Kalimantan Tengah, Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi. Perwakilan Sumareta Selatan: Hasan Bakri.Sumatera Barat : Agusnaidi Amd, Wyndo regandha, Afrizal, Jastri, Martias, Yenni Laura, Adrianto, Bambang suprapto, Mardito, Marseki putra, Hendri, Jafril Hasan, Zulkarnain, Musahar, Erix Musri yuldi.Kota Lubuklinggau, Kab. Musi Rawas dan Kab. Muratara: Toding Sugara. Kabupaten Serang: Adam. Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Kabupaten Karimun: Timbul Maradona. H. Perwakilan Sulawesi Selatan: Adnan. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Perwakilan Kepulauan Nias : Adieli Waruwu. Provinsi Lampung: Bahrudin. Biro Tanjung Pinang: J. Parlindungan Hutasoit.Perwakilan Provinsi Papua: Antonius Wisnugraha.

No.Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271-01-000106-50-4. A/n. Winarti . No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N. Winar-ti. No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0781000922. A/N : PT. Suara Media Nasional. Website : www.suaramedianasional.co.id. Email : [email protected]. Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya, Alamat Percetakan : Jl. Brigjend Katamso No. 45, Waru Sidoarjo Jawa Timur . Telp. (031) 8678308. Isi diluar tanggung jawab percetakan.. Waspadai Waratawan Suara Media Nasional yang meme-gang Kartu Press yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta Informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami dengan identitas diri ke Kan-tor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp. Fax.(0354) 4526358, 081333002657, 085645867811. Admin SMN :081230908358. Kami hanya memuat iklan berdasarkann order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan sesuatu dari narasumber.

Harga iklan: 1 Halaman (325x513 mm) Warna Rp 15.000.000., Hitam Putih Rp 12.000.000. 1/2 Halaman (325x256 mm) Warna Rp 10.000.000. / Hitam Putih Rp 8.000.000. 1/4 Halaman (325x128 mm) Warna Rp 7.500.000. / Hitam Putih Rp 5.000.000. 1/8 Halaman (325x64 mm) Warna Rp 3.000.000. / Hitam Putih Rp 2.000.000. Iklan Kartu Nama (85x56 mm) Warna Rp 1.000.000,- / Hitam Putih Rp 750.000. Iklan Warna: Rp 12.000/mmk, Iklan Hitam Putih: Rp 8.000/mmk.

Penerbit :PT. SUARA MEDIA

NASIONALSurat Izin Usaha Penerbitan Pers :SK Menkum Ham

Nomor : AHU-62124.AH.01.01

Tahun 2013.

Penanggung jawab :Kanti Wiyoto

Sertijab PJ. Bupati Tulungagung Kepada Plt. Bupati Tulungagung

Tulungagung, SMN - Serah terima jabatan (Sertijab) dari Pj Bupati Tulungagung, Dr. Jari-yanto, M.Si., kepada Plt Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Bi-rowo, M.M., dilaksanakan, Jumat (08/02/2019).

Proses serah terima dilaku-kan di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso Tulunga-gung dengan disaksikan oleh Dr. Supriyanto, SH, MH (Asisten I Setda Propinsi Jatim), Dr. Gatot Gunarso, SH, MM (Kepala Ba-

korwil Madiun), Forkopimda dan sejumlah undangan lainnya

Dr. H. Jarianto, M.Si men-yampaikan, bahwa sepanjang me-neruskan jabatan sebagai Bupati Tulungagung banyak mendapa-tkan penghargaan termasuk pe-meriksaan BPK mendapatkan WTP dan banyak prestasi yang lain dan mudah - mudahan kede-pan lebih baik lagi, dan dalam Pemilihan Kepala Daerah tahun 2018 untuk Kabupaten Tulun-gagung syukur alhamdulillah

partisipasi pemilih Kabupaten Tulungagung tahun 2018 parti-sipasi pemilih sebanyak 73,60 % masyarakat memanfaatkan suara Pilkada dan berjalan aman dan lancar karena berkat kerja sama dengan Kapolres Tulungagung, Dandim 0807 Tulungagung serta Kepala Kejaksaan Negeri Tulun-gagung.

"Sebagai pimpinan saya ser-ing mengoreksi, evaluasi dan itu semua untuk kemajuan Pemer-intah Kabupaten Tulungagung,

untuk itu pada kesempatan yang baik ini saya bersama istri saya mohon maaf yang sebesar besarn-ya", Ujar Jarianto.

Dalam kesempatan itu Plt Bu-pati Tulungagung Drs. H. Maryo-to Birowo, M.M ., mengatakan sebagai upaya meningkatkan kes-ejahteraan masyarakat Tulunga-gung untuk 5 kedepan, pihaknya sudah menyampaikan visi misi sebagai target utama pencapaian program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh perangkat daer-ah secara holistik dan terintegrasi.

Plt Bupati Tulungagung Maryoto Birowo juga mengajak para tamu undangan dan mas-yarakat Tulungagung untuk men-

sukseskan Pemilu presiden dan wakil presiden, DPD maupun DPRD, DPR RI.

"Mari kita sukseskan Pemilu tahun 2019 untuk memilih pres-iden dan wakil presiden, DPD maupun DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten serta DPR RI, agar dapat berjalan dengan lancar dan aman", Ajak Maryoto.

"Serta tidak lupa saya mengu-capkan terima kasih kepada Dr. H. Djarianto, M.Si beserta ibu atas kerja keras dan sumbangsih dalam pembangunan Kabupaten Tulungagung dan semoga Kabu-paten Tulungagung tetap "Ayem Tentrem Mulyo Lan Tinoto", Un-gkap Maryoto. (hms/adv/ad)

Proses serah terima dilakukan di Pendopo Kongas Arum Kusuman-ing Bongso Tulungagung

Plt. Bupati Tulungagung Buka Turnamen Bola Voly AJT CUP 2019

Tulungagung, SMN - Plt Bu-pati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M, Rabu, 13/02/2019 membuka turnamen Bola Voly AJT CUP 2019 di Desa Pulotondo Keca-matan Ngunut. Dalam acara ini Plt. Bupati Tulungagung didampingi Komadan Kodim 0807 Tulunga-gung, Kapolres Tulungagung Camat dan Anggota Muspika Kecamatan Ngunut serta Kepala Desa Puloton-do Kecamatan Ngunut.

Pada acara yang diikuti sekitar 70 Club peserta yang berasal dari desa - desa se wilayah kabupaten Tulungagung ini diawali dengan pertandingan bola voly antara Club Bola Voly Desa Gendingan keca-matan Kedungwaru melawan Club Bola Voly Desa Balesono Keca-matan Ngunut.

Dalam laporanya ketua panitia kegiatan Catur Santoso diantaran-

ya mengatakan Kejuaran Bola Voli Ajt Cup 2019 dimakudkan untuk Memperingati Hari Pers Nasional. Lebih lanjut catur mengatakan bah-wa sebagai salah satu kejuaran yang memiliki nilai yang sangat penting. “ Hal ini tentu saja dapat dijadikan salah satu indikator berjalannya pro-gram kerja dari sebuah lembaga atau organisasi, saya berharap kejuaraan ini dapat dijadikan sarana konsolida-si organisasi dan manajemen, serta pembinaan prestasi, mengingat pe-serta turnamen merupakan pemain pemain-pemain bola voli terbaik yang ada di kabupaten dan daerah – daerah lainnya”. Kata Catur.

Catur juga mengatakan bahwa tujuan dari olah raga adalahsebagai ajang untuk memper erat tali per-satuan dan kesatuan, “ Kita semua tahu, tujuan dari penyelenggaraan kejuaraan pada setiap cabang olah-

harapkan mampu menjadi jembatan sektor UKM dan sektor Kerakyatan dalam memanfaaatkan Digital. Hal ini dikarenakan banyak sektor ekonomi kerakyatan yang terang-kat berkat adanya teknologi digital. UKM menjadi mudah untuk me-promosikan produk dan layanannya kepada pembeli. Sebaliknya pem-beli pun mudah berinteraksi dengan UKM atau penyedia jasa layanan tersebut. “ Dengan mengambil Tema “Pers Menguatkan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Digital”, ten-tunya Pers diharapkan mampu men-jadi jembatan sektor UKM Selain itu Pers juga harus menjadi penen-gah dan penyejuk dalam dunia digi-tal. Kita tak memungkiri bahwa me-dia sosial saat ini tidak menyajikan

berita yg berimbang. Banyak men-gandung unsur hoax dan cenderung memecah belah masyarakat. Oleh karena itu pers sangat diharapkan mampu menjadi rujukan informasi yang sebenarnya bagi masyarakat “. Kata Maryoto.

Terakhir Plt Bupati berharap kepada peserta turnamen untuk menjunjung tinggi spotifitas dalam bermain,“Akhirnya saya mengu-capkan, Selamat Memperingati Hari Pers Nasional Tahun 2019 bagi Aliansi Jurnalis Tulungagung. Dan selamat bertanding bagi para Atlet Turnamen Voli se-Kabupaten Tulungagung. Junjung tinggi sport-ivitas dalam bermain, tunjukkan se-mangat juangmu “. Harap Plt pada para peserta. ( hms/adv/ed ).

raga, adalah selain untuk memper-erat rasa persatuan dan kesatuan, juga dimaksudkan untuk menggali potensi atlet-atletmuda yang dapat diproyeksikan ke even yang lebih tinggi ”.imbuhnnya.

Catur juga berharap dengan adanya turnamen ini akan tumbuh bibit bibit muda olah raga utaman-ya bidang olah raga Bola Voly. “ Kejuaraan ini bisa dikategorikan sebagai salah satu upaya untuk so-sialisasi, ikut serta mensukseskan-pelaksanaan pileg dan pilpres yang aman dan damai. Selain itu, tidak menutup kemungkinan di Kabupat-en Tulungagung akan lahir atlet-atlet muda yang bisa dibanggakan bang-sa Indonesia. Hal ini tentu saja bisa terjadi, apabila pemberdayaan, pen-danaan, pelatihan serta pembinaan benar- benar ditangani secara serius. Saya sangat yakin, dengan semangat dan tekad yang bulat antara pemer-intah daerah dan seluruh lapisan masyarakat akan dapat mencapai

cita-cita tersebut ” . kata Catur. Lebih lanjut catur berharap ke-

pada seluruh peserta untuk selalu meningkatkan kebersamaan, spor-tifitas, menjujung tinggi fair Paly, memperkokoh perastuan dan ke-satuan menuju kabupaten Tulun-gagung yang ayem tentrem mulyo lan Tinoto, “ saya ingatkan melalui semangat olahraga ini, agar selalu meningkatkan rasa kebersamaan, sportifitas, menjunjung tinggi fair play, memperkokoh persatuan dan kesatuan menuju Kabupaten Tulun-gagung yang Ayem Tentrem Mulyo Lan Tinoto “. Harap Catur.

Plt Bupati Tulungagung Drs. Maroyo Birowo, dalam sambutanya sebelum membuka turnamen Bola Voly ini diantaranya mnengatakan dirinya menyambut baik kepedulian AJT untuk menyelenggarakan event olahraga ini. Karena seperti yang kita ketahui bersama, olahraga mer-upakan cara terbaik untuk menjun-jung tinggi sportivitas di lapangan

serta menjadi ajang silaturahmi, sehingga harmonisasi keakraban dan persaudaraan tetap terjalin tanpa menghilangkan semangat berkom-petisi. “ Dalam olah raga pula kita belajar tentang perjuangan. Dimana tidak ada jalan yang mudah untuk menggapai sebuah kejayaan tanpa adanya kerja sama dan semangat tak kenal lelah untuk mencapainya. Semangat olahraga itulah yang di-usung AJT di peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2019 ini, bahwa kejayaan dan kemenangan rakyat hanya akan dapat diperoleh dengan kerja sama dan semangat yang sama dari semua elemen masyarakat un-tuk membangun Tanah Air yang kita cintai “ , Kata Plt Bupati.

Lebih lanjut Plt. Bupati menga-takan bahwa Jawa Timur tahun ini menjadi tuan rumah puncak perin-gatan Hari Pers Nasional tepatnya tanggal 9 Februari 2019 kemarin, maka dengan tema hari Pers Nasi-onal tahun 2019 ini maka pers di-

Plt Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, M.M, Rabu, 13/02/2019

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Blitar Tentang Penyampaian Penjelasan Raperda Inisiatif DPRD

Blitar, SMN - DPRD Kabupat-en Blitar kembali menggelar Rapat Paripurna, yakni dengan agenda penyampaian penjelasan Raperda inisiatif DPRD yang diselengga-rakan di Graha Paripurna DPRD, Senin, (11/02). Rapat Paripurna kali ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Paripurna Khusus yang digelar beberapa waktu lalu, terkait empat Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan komisi-komisi di DPRD Kabupaten Blitar telah men-

jadi Raperda inisiatif setelah disetu-jui oleh seluruh anggota DPRD Ka-bupaten Blitar.

Empat Raperda tersebut di-antaranya yakni tentang Perubahan Perda nomor 8 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Perizinan, Raper-da tentang Perlindungan dan Pem-berdayaan Petani, Raperda tentang Alat Penerangan Jalan, dan Raperda tentang Upaya Kesehatan.

Wakil Ketua DPRD Ka-bupaten Blitar, Hery Romadhon

mengatakan bahwa empat Raperda itu merupakan usulan komisi I, II, III, dan IV. Dan selanjutnya, Bu-pati Blitar akan menanggapi empat Raperda usulan dewan, kemudian kita bentuk pansus untuk membahas masing-masing Raperda tersebut.

Lanjut Hery menjelaskan, bahwa nantinya Pansus bakal diberi waktu sekitar sebulan untuk menyelesaikan pembahasan Rap-erda tersebut. Mengingat empat Raperda ini juga penting, maka di-

penyakit, penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan, kesehatan reproduksi, dan lain-lain.

Dalam Rapat Paripurna kali ini, selain agenda penyampaian penjelasan Raperda Inisiatif DPRD, juga dalam rangka penyampaian penjelasan Bupati Blitar terhadap Raperda usulan eksekutif. Ada em-pat Raperda usulan eksekutif yang

disampaikan melalui Wakil Bupati Blitar, diantaranya tentang penana-man modal, tentang fasilitasi pence-gahan penyalahgunaan narkoba, tentang pembangunan dan penataan menara telekomunikasi bersama, serta tentang pembentukan dana cadangan untuk penyelenggaraan pemilihan Bupati/ Wakil Bupati 2021 – 2026.(mam)

harapkan pembahasannya bisa se-maksimal mungkin dan selesai tepat waktu.

Sementara itu, juru bicara penyampaian empat Raperda Ini-siatif DPRD, Ahmad Rifai men-yampaikan beberapa muatan materi pada masing-masing Raperda di-antaranya, Raperda tentang Penye-lenggaraan Perizinan berisi keten-tuan perizinan dan tata cara izin usaha, penyelenggaraan perizinan dan standart perizinan, keterbukaan informasi, pembinaan dan penga-wasan, pengaduan dan keberatan, serta sanksi.

Terakit Raperda Perlindun-

gan dan Pemberdayaan Petani berisi tentang perlindungan petani, pem-berdayaan petani, pembiayaan dan pendanaan, pengawasan, dan peran serta masyarakat.

Selanjutnya, Raperda Alat Penerangan Jalan berisi tentang penempatan dan pemasangan, pen-goperasian dan pemeliharaan, peng-gantian dan penghapusan, program hemat energi, larangan, serta sanksi administrasi.

Dan yang terakhir, Raper-da tentang upaya kesehatan berisi tentang pelayanan kesehatan, pe-layanan kesehatan tradisional, pen-ingkatan kesehatan dan pencegahan

Blitar kembali menggelar Rapat Paripurna

Bupati Trenggalek Resmi Mengundurkan Diri, Wabup Arifin Otomatis Melaksanakan Tugas Bupati

Trenggalek, SMN - Da-lam Sidang Paripurna DPRD, Kamis (14/2/2019) resmi diu-mumkan bahwasannya Bupati Trenggalek mengundurkan diri sebagai Bupati Trenggalek, pas-alnya dirinya mendusuki jabatan baru sebagai Wakil Gubernur Jatim periode 2019-2024, men-dampingi Kofifah Indar Par-awansa sebagai Gubernur.

Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim ini dilan-tik oleh Presiden Jokowi di

Istana Negara, Jalan Mendan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu sore (13/2).

Otomatis dengan pengundu-ran diri ini Wakil Bupati Treng-galek, H. Mochammad Nur Arifin menjadi pelaksana tugas Bupati meskipun penugasan se-cara definitif terhadapnya belum dilaksanakan.

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Mochammad Nur Arifin usai mengikuti sidang Paripurna DPRD menuturkan “sore ke-

marin saya baru saja dari Istana Negara di Jakarta, untuk meng-hadiri undangan pelantikan beli-au,” terangnya.

Ditambahkan oleh Wabup termuda ini, “sesuai mekanisme, kita umumkan pengunduran dirinya. Kemudian tinggal menunggu penetapan. Secara administrasi kepemerintahan, kalau Bupati berhalangan had-ir tetap, meninggal dunia atau mengundurkan diri otomatis Wakil Bupati sebagai pelaksana

tugas,” lanjut Arifin.Tinggal nanti menunggu nan-

ti suratnya sebagai pelaksana tu-gas seperti apa, serta menunggu mekanisme pendefinitifannya seperti apa. Yang jelas saat ini saya masih menjadi Wakil Bu-pati, dan melaksanakan tugasn-ya Bupati, lebih lanjutnya nanti tergantung Gubernur dan Mend-agri seperti apa, yang penting kerjanya sudah otomatis, pung-kas Arifin kepada awak media. (hms/adv/ed).

Sidang Paripurna DPRD, Kamis (14/2/2019) resmi diumumkan bahwasannya Bupati Trenggalek men-gundurkan diri sebagai Bupati Trenggalek

Page 3: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019Goa Selomangkleng Kediri Simpang Lima Gumul Kediri

KEDIRI RAYA3Dari Kediri Untuk Indonesia

Goa Selomangkleng Kediri

Pemkab Kediri Tingkatkan Keimanandan Etos Kerja Pegawai

Kediri, SMN – Pemerin-tah Kabupaten Kediri berusaha meningkatkan keimanan serta menambah suntikan motivasi kepada seluruh jajaran pega-wai Pemkab melalui pembi-naan mental. Acara rutin ini berlangsung di Gedung Bhaga-wanta Bhari.

Turut hadir dalam acara pembinaan mental tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. Widodo Imam Santoso, MAB, jajaran Kepala SKPD, serta sebagai pengi-

si tausyiah KH. Mohammad Maksum, dan seluruh pegawai lingkup Pemkab Kediri.

Diawali oleh sambutan Bu-pati Kediri yang disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. Widodo Imam Santoso, MAB. Dalam sambu-tannya beliau berharap kegiatan pembinaan mental hari ini bisa bermanfaat bagi kita semua. “Kegiatan hari ini merupakan sarana untuk perbaikan diri, kebersamaan serta solidaritas antar pegawai, sehingga nantin-

ya bisa sebagai pondasi untuk menyelaraskan program -pro-gram kerja Pemkab Kediri,” jelasnya.

“Selain itu juga saya harap seluruh jajaran pegawai Pemk-ab bisa meningkatkan etos dan dedikasi kerja yang disertai sikap profesionalisme dan loya-litas yang tinggi serta memaha-mi seluruh aturan untuk kepent-ingan program – program kerja Pemkab Kediri. Dan yang uta-ma adalah untuk menyejahter-akan seluruh warga masyarkat

kepada seluruh jajaran pegawai Pemkab melalui pembinaan mental. Acara rutin ini berlangsung di Gedung Bhagawanta Bhari.

Kabupaten Kediri. Semoga ke-giatan hari ini bisa memotivasi kita semua untuk memajukan Kabupaten Kediri supaya lebih baik,” tambah beliau.

Acara kemudian dilanjutkan dengan tausyiah yang disam-paikan oleh KH. Mohammad Maksum atau akrab dipanggil Gus Maksum. Dalam paparanya Gus Maksum menyampaikan “Bahwa di dalam kehidupan manusia termasuk seluruh isin-ya tidaklah akan kekal, semuan-ya akan terbatasi oleh kontrak batas akhir masanya. Manusia dibatasi oleh kematian dan dun-ia dibatasi dengan akhir zaman atau hari kiamat. Semua itu merupakan kuasa Allah SWT dan termasuk hak prerogatif Al-lah SWT,” jelas Gus Maksum.

Masih dalam tausyiahn-ya Gus Maksum menjelaskan bahwa kelahiran, jodoh dan kematian juga termasuk hak prerogatif Allah SWT. Semua itu merupakan rahasia dan kua-sa Allah SWT. “Untuk itu kita harus senantiasa bersyukur dan beribadah kepada Allah SWT, sehingga nantinya kita mempu-nyai bekal yang cukup ketika sudah menghadapi kematian. Dan tentunya kita harap bersa-ma mati dalam keadaan khusnul khotimah,” harap Gus Maksum. [kan]

Sentot Rudi P, Siap Lanjutkan Pembangunan di Sonobekel

Sentot Kades Sonobekel dan Istri

Nganjuk, SMN - Berawal dari kepedulian permasalahan pertanahan yang banyak ter-jadi di desanya, Sentot Rudi Prastiono, Kades Sonobekel dalam masa pemerintahannya berusaha supaya tanah warga jelas statusnya dan bersertifikat. Hingga awal tahun 2019 tanah di desa Sonobekel sekitar 97% sudah bersertifikat dan konflik masalah pertanahan tidak terjadi lagi. Hal ini bisa tercapai kare-na kerja sama yang baik terjalin antara pemerintahan desa dan masyarakat. Bahkan masyarakat Sonobekel sangat mendukung, mengapresiasi langkah dan up-aya Kades dalam menuntaskan sertifikat di Sonobekel. Dengan jelasnya status tanah mereka su-dah sangat membantu warga se-cara sosial dan ekonomi. Mem-buat warga juga merasa lebih aman dan nyaman.

Dalam Pilkades tahun 2019 ini Sentot terpilih kembali un-tuk yang ketiga kalinya menja-di Kades Sonobekel kecamatan Tanjung Anom kabupaten Nganjuk untuk periode 2019-2024. Ini membuktikan ting-ginya kepercayaan masyarakat pada kepemimpinannya. Desa Sonobekel yang terdiri dari 7 dusun. Yaitu dusun Sonobekel, Grogolan, Klempun, Sekarpu-tih, Sambirejo, Holis dan Patran ini untuk sarana jalan sudah 90% di selesaikan dengan baik. Untuk peningkatan kesadaran masyarakat dalam bidang kes-ehatan, pendidikan, pember-dayaan sumber daya manusia selalu menjadi perhatian dan meningkat luar biasa dari tahun ketahun. Kelembagaan didesa hidup dan terpantau dengan baik sehingga kekompakan, guyup rukun, gotong royong terjadi di lingkungan Sonobekel. Musy-awarah untuk mencapai mu-fakat selalu dilakukan dalam

menyelesaikan setiap masalah.Saat ditemui SMN, kades

Sonobekel menyampaikan bah-wa dirinya akan melanjutkan pembangunan yang sudah ber-jalan dan menyelesaikan dengan baik. Inilah yang menjadi fokus pada masa jabatan periode ke tiga ini. Tahun 2019 ini ada pem-bangunan TPT yang akan terus di genjot agar jalan penghubung yang ada tidak mudah rusak dan jalur transportasi nyaman dan aman. Bidang pertanian akan lebih ditingkatkan dengan Jalan Usaha Tani (JUT) dll dan semua program yang dapat mening-katkan sektor pertanian dan pe-ternakan. Tak mau ketinggalan dengan desa yang lain, Bumdes (badan usaha milik desa ) selain untuk simpan pinjam dan usaha yang sudah berjalan saat ini akan dikembangkan lagi pada pem-berdayaan sumber alam. Ada rencana membuat tempat wisata edukasi dalam bidang pertanian dan peternakan. Walaupun akan membutuhkan perjuangan yang

cukup besar tapi Sentot yakin akan bisa terwujud dan berhasil.

" Untuk periode ketiga ini saya ingin melanjutkan pem-bangunan yang sudah ada dan direncanakan untuk desa Sonobekel yang maju dan leb-ih baik lagi. Masyarakat disini dalam segi kesadaran tentang kesehatan, pendidikan, lingkun-gan dan tertib administrasi su-dah bagus. Semua hal yang baik untuk desa Sonobekel akan kita tingkatkan. Nganjuk itu dikenal sebagai kota pertanian, karena itu kedepannya Sonobekel juga berencana membuat tempat wisata edukasi dalam bidang pertanian. Bagaimana bentuk dan usahanya akan kami buat plannya dan musyawarahkan dulu. Walaupun ini butuh per-juangan tapi saya optimis ini akan bisa dilaksanakan. Ada peribahasa, Rawe- rawe rantas, malang - malang tuntas. Setiap pekerjaan dan tanggung jawab harus diselesaikan " Pungkasn-ya.(Ag/Rmb/adv)

Suparlan Optimalkan Bangun Pelayanan yang Lebih Baik

Suparlan Kades Talang

Nganjuk, SMN – Dengan motto Talang Asri ( aman, sehat, rapi, indah) menuju desa mandi-ri dan inovatif, Suparlan diper-caya warganya memimpin desa Talang selama 3 periode berturut turut. Kepercayaan ini bukan tanpa alasan. Ternyata selama menjabat Kades lebih dari sep-uluh tahun dalam membangun Suparlan berprinsip adalah un-tuk melayani masyarakat dengan lebih baik lagi. Berusaha mem-bawa desa Talang menjadi desa yang Aman, nyaman, kondusif dengan tujuan supaya warga desa dapat bekerja dan melaku-kan kegiatan dengan baik. Seh-ingga terjadi peningkatan secara sosial, ekonomi dan sumber daya manusianyaTerlebih sejak ada dana desa dari pemerintah pusat yang mem-berikan kesempatan desa untuk membangun wilayahnya sendi-ri. Sesuai UU No 6 tahun 2014 tentang Otonomi Desa, terutama pada pasal 18 dan 19. Harapan-nya dengan melakukan pemba-ngunan yang sesuai kebutuhan desa setempat dapat membantu masyarakat secara tepat sasaran. Masyarakat mendapat pelayanan yang lebih baik lagi dapat ter-wujud. Hal ini berusaha direal-isasikan di desa Talang dengan optimal. Pembangunan jalan desa sudah tuntas. Pavingisasi di gang ma-suk juga sudah dilaksanakan. Pembangunan jalan pertanian, pembangunan drainase di semua wilayah desa Talang yang mer-

upakan sarana penting dampa-knya sudah langsung dirasakan seluruh masyarakat. Akses transportasi yang bagus dan lan-car, gedung yang memadai dan terintegrasi sangat membantu kegiatan masyarakat dari segi lalu lintas ekonomi, pendidikan dan kesehatan.Selain jalan, pemerintah desa Talang membangun gedung bertingkat dua untuk kantor pemerintahan yang nyaman, aman. Apalagi desa Talang dekat dengan kantor kecamatan Rejoso, Nganjuk, sudah sepan-tasnya memiliki gedung kantor desa yang memadai. Sehingga menunjang pelayanan yang mu-dah, tertib, lancar,nyaman dan rileks. Harapannya dengan pe-layanan publik yang baik dalam hal birokrasi ini dapat memu-dahkan warganya untuk mengu-rus kepentingannya.“ warga sini masih senang dip-impin lurahnya Parlan. Karena itu waktu Pilkades Pak Parlan menang mutlak. Pembangunan bisa dilihat dan dirasakan mas-yarakat. Lembaga desa sampai RT diperhatikan. Pokoknya semua lancar dan mudah, adat budaya di jaga/di uri uri. Pak Lurah itu orangnya gesit, cerdik, pinter dan terampil mengatasi masalah buat masyarakatnya. Jadi ya biar diteruskan sampai notok (selesai) jadi kepala desa" demikian pendapat warga Talang saat diwawancara oleh SMN (14/2/19) perihal Suparlan yang menjabat Kades Talang 3 kali

berturut turut dengan perole-han suara yang bisa dikatakan menang mutlak.Desa Talang kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk memiliki 15 RT. Dengan letak wilayah di kota kecamatan membuat masyarakatnya sebagian besar adalah pedagang dan petani. Se-bagai wilayah pedesaan memi-liki keberagaman budaya dan adat. Semua itu berusaha dile-starikan dengan baik. Bahkan setiap tahun selalu mengada-kan kegiatan pawai adat selain kegiatan adat yang lain seperti bersih desa sedekah bumi dll.Suparlan, Kades Talang saat ditemui SMN dirumahnya men-yampaikan bahwa semua yang dilakukan adalah menjalankan

pemerintahan sesuai aturan yang ada. Sebagai orang yang diper-caya masyarakat dan bertugas melayani masyarakat dirinya hanya berusaha menjalankan tanggung jawabnya dengan baik. " Matursuwun Dateng warga desa Talang sedoyo yang masih memberi kepercayaan yang luar biasa kepada saya untuk men-jadi Kepala desa disini. Mari kita bersama lanjutkan kembali pembangunan di Talang dengan semangat kerukunan, kekompa-kan, gotong royong untuk desa Talang yang semakin maju, Aman dan sejahtera. Semoga amanah yang diberikan kepada saya ini dapat saya jaga dengan baik dan bertanggungjawab " ungkapnya. (Ag/Rmb/adv)

Penuhi Air Bersih, Kementerian ESDM Serahkan Sumur Bor

Blitar, SMN – Pemerintah Kabupaten Blitar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kementerian ESDM yang telah memberikan bantuan sumur bor. Hal ini disampikan oleh Agus San-tosa, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Rabu, 13 Pebruari 2019 di Desa Sidomulyo,

Kecamatan Bakung.Dalam kesempatan tersebut,

Agus Santosa juga berpesan agar masyarakat menjaga sumur bor termasuk mengajak melestari-kan alam, termasuk menjaga air. Karena air merupakan sumber ke-hidupan.

Sementara itu, sesuai dengan

release dari Kementerian ESDM, Kepala Pusdatin, Kementerian ESDM, Ir. Agus Cahyono Adi, M.T. melakukan penyerahan su-mur bor air bersih yang dibangun oleh Badan Geologi, Kementerian ESDM pada tahun anggaran 2018 di Kabupaten Blitar dan Kabupat-en Jombang, Provinsi Jawa Timur.

Penyerahan sumur bor dilak-sanakan di lokasi sumur bor Desa Sidomulyo, Kecamatan Bakung.

Penyerahan ini menanda-kan bahwa sumur bor yang telah dibangun pada tahun 2018 ini, dapat secara penuh digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air bersih. Penyerah-

gan air berkapasitas 5000 liter. Su-mur bor tersebutmampu melayani kebutuhan air bersih sampai den-gan 1400 jiwa penduduk.

Seiring dengan keberhasilan program ini dalam mengentaskan permasalahan air bersih di daer-ah sulit air, Kementerian ESDM terus berupaya menambah an-ggaran program ini agar dapat menjangkau masyarakat di daer-ah sulit air yang lebih banyak. Dimana jumlah daerah sulit air bersih di Indonesia, baik karena langkanya sumber air bersih atau karena kualitasnya yang kurang baik, masih cukup banyak, yang ditandai dengan masih banyaknya permintaan bantuan sumur bor air tanah dalam dari berbagai wilayah di Indonesia. Tahun anggaran 2018, Kementerian ESDM telah membangun sumur bor sebanyak 506 unit di seluruh wilayah Indo-nesia, jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2017. Dan pada tahun angga-ran 2019, jumlah unit sumur bor yang akan dibangun ditingkatkan kembali menjadi 650 unit. Untuk diketahui, kegiatan itu dihadiri beebrapa pejabat dari Kementeri-an ESDM dan pejabat dari Kabu-paten Jombang.(mam)

Pemerintah Kabupaten Blitar Saat Prosesi pemotongan pita

an ini juga dimaksudkan sebagai bahan sosialisasi kepada mas-yarakat bahwa pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian ESDM, bekerjasama dengan pemerintah daerah memiliki program untuk meningkatkan kesejahteraan mas-yarakat, yaitu pengentasan daerah sulit air bersih melalui pengeboran air tanah dalam, dimana beberapa daerah di wilayah Provinsi Jawa Timur masih mengalami permas-alahan penyediaan air bersih kare-na kondisi alamnya.

Program penyediaan air bersih melalui pengeboran air tanah da-lam yang sudah dimulai sejak awal tahun 2000-an ini, terhitung dari ta-hun 2005 s/d 2018 sebanyak 2288 unit sumur bor dapat dibangun un-

tuk melayani kurang lebih 6,6 juta jiwa masyarakat daerah sulit air bersih yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Tahun 2018 tel-ah dibangun1 unit sumur bor yang terletak di Desa Sidomulyo, Keca-matan Bakung, Kabupaten Blitar dan 1 unit sumur bor yang terletak di Desa Ngusikan, Kec. Ngusikan, Kab. Jombang. Sementara itu, sumur bor Desa Sidomulyo, Kec. Bakung, Kab. Blitar memiliki kedalaman 130 m, debit air1 liter/detik, dengan konstruksi pipa besi galvanis diamater 6 inchi, pasokan listrik dari genset dengan kapasi-tas 10 kVA, menggunakan pompa selam (submersible) 3 PK, dan dilengkapi dengan rumah genset, rumah pompa, dan bak penampun-

Komitmen Selenggarakan E-government, Pemkab Trenggalek Mulai Menata Diri

Trenggalek, SMN - Kamis (14/2/2019), Dinas Kominfo Kabupaten Trenggalek, sosial-isasikan penerapan sertifikat digital elektronik di lingkup Pe-merintah Kabupaten Trenggalek. Sosialisasi ini ditujukan untuk mendukung penyelenggaraan e-government dalam Pemerin-tahan di Kabupaten Trenggalek.

Dalam laporannya Plt. Kepa-la Dinas Kominfo Trenggalek, Drs. ST. Triadi Admono, M.Si, menyebutkan sosialisasi ini dilaksanakan, sebagai tindak

lanjut dari Instruksi Presiden RI mengenai Kebijakan dan Strate-gi Nasional Pengembangan E-Government yang belum dan akan dilaksanakan di Kabupaten Trenggalek.

Untuk mewujudkan hal tersebut tentunya Pemerintah Kabupaten Trenggalek perlu menyiapkan sarana prasarana pendukung salah satunya terkait dengan penerapan tanda tangan elektronik.

Tanda tangan memiliki kon-sekuensi dan pertanggungjawa-

ban, sehingga diperlukan pe-mahaman yang sama mengenai Tanda Tangan Elektronik (TTE) ini, bagaimana yang sah dan diakui serta keamanan dari TTE tersebut seperti apa.

Untuk memberikan pemaha-man yang lebih terhadap hal ini Pemkab Trenggalek menghadir-kan Eko Yon Handri, S.ST, MM, Kasi Pemenuhan Teknis Sistem SrE Balai Sertifikasi Elektronik, tenaga ahli yang membidangi hal ini sebagai narasumber dalam so-sialisasi tersebut.

Wakil Bupati Trenggalek, H. Mochammad Nur Arifin, men-yambut baik kegiatan ini, karena memang sudah saatnya e-gov-ernment ini dilakukan untuk mempermudah segalanya.

Sudah saatnya memang kita tidak disibukkan oleh adminis-trasi yang ribet. Perlu ada sistem yang mempermudah sehingga tugas kita lebih kepada bagaima-na mengembangkan daerah ini, Camat sudah harus berfikir bagaimana mengajak investor kedaerahnya, kita punya lahan

sekian dan potensi apa, bukann-ya malah disibukkan dengan ad-ministrasi surat menyurat, tutur Arifin.

Mengakhiri sambutannya Wabup termuda di tanah air ini menghimbau agar kegiatan ini tidak hanya sekedar dianggap sebagai sosialisasi saja, namun harus dilaksanakan. Karena menurut bapak tiga anak ini den-gan menerapkan sistem transaksi elektronik ini akan menghemat banyak hal, utamanya biaya dan waktu, pungkasnya (hms/adv/ed)Wakil Bupati Trenggalek, H. Mochammad Nur Arifin

Page 4: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

4 Potret Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Wali Kota Risma Beri ArahanKepada 433 CPNS

Surabaya, SMN - Wali Kota Surabaya Tri Rismahari-ni memberikan pembinaan dan arahan kepada 433 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018, bertempat di Graha Sawunggaling Lantai 6 Suraba-ya, Jum’at, (15/02/19). Pembi-naan ini, bertujuan untuk mem-berikan bekal dan pengetahuan dasar kepada CPNS, sebelum mereka aktif bekerja di lingkun-gan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Selama setahun itu, CPNS akan menjalani pendidikan dasar (diksar) terintegrasi. Dalam proses itu mereka akan menjal-ani pendidikan dan pelatihan (diklat), maupun magang di in-stansi yang akan jadi tempatnya bekerja nanti. Hal itu dilakukan agar CPNS mengetahui peker-jaannya dan aktivitasnya nanti setelah diangkat menjadi Apara-tur Sipil Negara (ASN).

Wali Kota Risma menga-takan selama lima tahun tera-khir, Pemkot Surabaya sudah tidak menerima tenaga ASN. Se-mentara itu, jumlah ASN yang pansiun di lingkungan pemkot terus meningkat. Sehingga tena-ga para CPNS ini dinilai sangat dibutuhkan untuk mendukung pelayanan di berbagai instansi Pemkot Surabaya. “Karena kita

membutuhkan tenaga teman-teman, kita tarik SK (Surat Keputusam) teman-teman dulu. Kalau teman-teman berkenan, saya minta mulai hari Senin, (18/02) bisa mulai masuk kan-tor,” kata dia disela-sela sambu-tannya.

Pada kesempatan ini, ia juga menjelaskan bahwa Pemkot Surabaya terdiri dari 154 kelu-rahan, 31 kecamatan dan 42 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sementara itu, jumlah ASN di OPD Pemkot Suraba-ya hanya sekitar 2 ribu orang, karena yang 11 ribu itu merupa-kan tenaga pendidik. “Karena itu saya minta teman-teman ini sukarela. Karena kami banyak sekali yang pansiun, terutama para guru,” imbuhnya.

Ia menyebut ada beberapa hal yang patut diperhatikan ketika menjadi CPNS, yaitu harus me-matuhi peraturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan, menun-jukan etika perilaku dan sepak terjang yang baik, memupuk ke-bersamaan sesama CPNS, serta meningkatkan kedisiplinan dan bersedia menjaga lingkungan kerja sekitar. “Semua gaji nan-ti dari hasil pajak yang dibayar masyarakat kepada kita, jadi kita harus kembalikan, karena ini uang keringat masyarakat. Kare-

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan pembinaan dan arahan kepada 433 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)

tahun 2018, bertempat di Graha Sawunggaling Lantai 6 Surabaya, Jum’at, (15/02/19).

na itu, ayo kita bersama-sama bekerja melayani masyarakat,” katanya.

Terlebih, ia juga menegaskan agar nantinya para CPNS itu menghindari hal-hal yang dinilai negatif, seperti melakukan pen-curian ataupun korupsi. Oleh karena itu, ia berharap kepada mereka agar menghindari per-ilaku-perilaku negatif tersebut, sebab pihaknya tidak akan se-gan-segan untuk bertindak dan menggugurkan mereka menjadi ASN.

“Saya berharap, tidak ada yang macam-macam, seperti mencuri atau korupsi juga kin-erjanya yang bermalas-malasan. Sebab, kinerja mereka akan ber-

pengaruh terhadap insentif gaji yang diterima. Artinya, laporan kinerja mereka berkaitan dengan sistem administrasi penggajian. “Jadi jangan mau mudah tergoda kalau ada yang ajak-ajak ndak benar. Kita harus punya prinsip, kita harus punya komitmen.

Wali kota dua periode ini menambahkan selama ini, ia selalu menyampaikan kepada seluruh ASN di lingkungan pem-kot, agar tidak menyianyiakan kesempatan yang telah diberi-kan Tuhan. Sebab, tidak semua orang beruntung bisa menjadi seorang ASN. dengan jadi PNS kita bisa tolong orang lain tanpa mengeluarkan uang,” pungkasn-ya. (Bery)

SMK Negeri 2 Surabaya Menerima Sertifikat

Program Vokasi Industri

Surabaya, SMN - Dirjen Pendidikan Dasar dan Menen-gah Kemendikbud, Hamid Mu-hamad mengatakan, program pendidikan vokasi industri yang diluncurkan dua tahun lalu, dari 14.000 SMK di Indonesia leb-ih sudah sekitar 2.000 SMK yang tersentuh program ini dan langsung link bekerjasama den-gan dunia industri .

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemendikbud) menyambut baik dan mengapre-siasi peluncuran Program pen-didikan vokasi industri (link and match SMK dengan industri) oleh Kementrian Perindustrian (Kemenperin).

“Kami telah melihat, para kepala SMK merasa bahwa inilah link and match yang sebe-narnya,” ujar Hamid disela-sela

Peluncuran program pendidikan vokasi industri di Kawasan In-dustri PT Sier Surabaya, Kamis (7/2/2019).

Dia menyebutkan, saat ini jumlah SMK di Indonesia seki-tar 14.000 dari jumlah terse-but, SMK swasta sebanyak 75 persen atau 10.500 sekolah, sedangkan SMK negeri menca-pai 3.500 sekolah.atau 25 pers-en."Namun demikian, jumlah tersebut tidak masalah kalau kita mampu melakukan layanan pendidikan yang terbaik dengan menghasilkan lulusan yang bisa langsung terserap oleh pasar tenaga kerja,” imbuhnya.

Menurut Hamid, ada bebera-pa catatan setiap bulan Pebruari sampai dengan Agustus selalu ketar-ketir menunggu pengu-muman data dari Badan Pusat

Penyerahan serifikat oleh dirjen pendidikan dasar dan menengah Kemendikbud Hamid Muhamad kepada kepala sekolah SMKN 2

Surabaya Djoko pratmodjo Yudi utomo

Statistik (BPS) yang tertinggi angka pengangguran dari lulu-san SMK. Kemendikbud mera-sa sedih kenapa SMK yang telah disiapkan untuk bekerja malah mereka banyak yang mengang-gur. “Mudah-mudahan dengan adanya program pendidikan vo-kasi industri dari Kemenperin ini bisa membantu mengatasi permasalahan tersebut, sehing-ga tingkat pengangguran SMK semakin mengecil karena bisa langsung bekerja,” harapnya.

Kemudian pesan selanjutn-ya agar SMK kita mulai mem-fokuskan kepada bidang-bidang yang selama ini dipenuhi oleh sektor bisnis. Jangan bidang-bidang dicampur aduk contohn-ya ada bidang bisnis, teknolo-gi, kesehatan dan perkantoran dicampur aduk. Selanjutnya ju-rusan-jurusan SMK yang tidak ada peminatnya mohon segera ditutup dan diganti dengan ju-rusan-jurusan yang banyak peminatnya dan bisa langsung bekerja .

Hamid berpesan kepada semua kepala SMK dan semua Kepala Dinas Pendidikan di Indonesia mulai saat ini mena-ta SMK. Hal ini harus disam-paikan karena dari 14.000 SMK di Indonesia ada 6.000 SMK yang jumlah siswanya kecil bahkan ada sekita 2.100 SMK yang jumlah muridnya tidak sampai 60 orang. Dengan jum-lah 60 orang siswa ini tidak bisa memenuhi standar pelayanan minimal.(bery)

Tersambung Tol, Pasuruan- Probolinggo 30 Menit

SMN - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode saham: WSKT) selaku pengembang dan kontraktor Jalan Tol Pa-suruan-Probolinggo (Paspro), Jawa Timur, Jumat (15/2/2019) menerima kunjungan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M. Soemarno. Kunjungan ke Tol Paspro ini merupakan bagian dari rang-kaian kunjungan kerja Menteri

BUMN di Jawa TimurRuas tol Paspro merupa-

kan bagian dari tol Trans Jawa yang akan dioperasikan dalam waktu dekat.

Sebelumnya tol sepanjang 31,30 kilometer ini telah di-buka secara fungsional saat periode libur Natal dan Tahun Baru 2019. Pengerjaan proyek tol Paspro dimulai Mei 2016 dan selesai pada bulan Desem-

ber 2018, serta siap untuk di-operasikan.

"Saya senang dan bangga tol siap dioperasikan. Pemban-gunan tol ini diharapkan mem-berikan dampak bagi pemer-ataan pertumbuhan ekonomi wilayah sekitarnya, serta memperlancar dan menguran-gi biaya angkutan logistik di Jawa Timur," ungkap Menteri BUMN Rini M. Soemarno da-

lam keterangan resmi, Jumat (15/2/2019).

Beroperasinya tol Paspro diharapkan dapat memang-kas waktu tempuh secara sig-nifikan perjalanan dari Pa-suruan ke Probolinggo dan sebaliknya, dari sebelumnya 2,5 jam menjadi 30 menit.

Konektivitas yang lebih baik juga akan membuka pe-luang bangkitnya potensi di daerah yang akan meningkat-kan pertumbuhan ekonomi lo-kal. Tol Paspro dibangun den-gan investasi sebesar Rp 3,5 triliun untuk tiga seksi dengan konsesi 45 tahun.

Di ruas ini terdapat empat buah rest area tipe B mas-ing-masing dua di jalur kiri dan kanan. Adapun lahan yang disiapkan untuk rest area ham-pir empat hektar untuk mas-ing-masing rest area dan jarak antar rest area adalah 7,5 kilo-meter.

Pembangunan Tol Paspro dinilai apik dan mempunyai praktik terbaik (best practice) dibandingkan PSN lainnya. Ini berkat sinergitas dan kerjasa-ma yang baik antara Pemkab Probolinggo dan badan usaha yang terjalin selama ini.(cni)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M. Soemarno. Kunjungan ke Tol Paspro

Panen Raya, Petani Minta Impor Jagung Disetop

Tuban, SMN - Petani jagung di berbagai daerah khususnya Kabupaten Tuban, Jawa Timur sebagai salah satu daerah sentra produksi tengah sumringah me-langsungkan panen jagung da-lam hamparan yang sangat luas. Luas panen jagung Kabupaten Tuban di bulan Februari menca-pai 50 ribu ha.

Terbukti, salah seorang petani jagung Kecamatan Gra-bakan, Tuban, Wantono (46) mengungkapkan petani di Ka-bupaten Tuban saat ini petani sedang melakukan panen raya jagung. Untuk itu, ia me-wanti-wanti baik pemerintah daerah maupun pusat agar tidak impor jagung.

"Jika ada impor, petani kecil atau gurem sangat merasakan dampak negatifnya. Ya bagi pi-hak-pihak yang inginkan impor jagung, silakan berhubungan dengan pemerintah daerah, khu-susnya Tuban untuk menanya-kan stok jagung," demikian di-ungkapkan Wantono di tengah acara panen raya jagung.

Hadir dalam acara Menteri Pertanian Andi Amran Sulaim-an, Bupati Tuban, Fathul Huda, Asisten Deputi Sekretariat Kabinet, Ida Dwi Nilasari, Asis-ten Deputi Kemenko Perekono-mian, Ilyas Payong dan dihadiri juga 10 ribu petani Tuban dan sekitarnya.

Wantono menjelaskan jika pada musim panen saat ini, sep-erti di Kabupaten Tuban, pro-duksi jagung sangat melimpah sehingga sangat mencukupi ke-butuhan dalam negeri.

Karena itu, daripada impor, selain merugikan petani, juga biaya impor lebih mahal jika dibandingkan dengan menyerap jagung dalam negeri khususnya di Tuban.

"Daripada impor, biaya an-gkutnya mahal dan dipastikan menyengsarakan petani. Impor masuk, harga jagung hancur, petani rugi," jelas Wantono.

Lebih lanjut, pria yang juga sebagai penyuluh pertanian ini menyebutkan prestasi jagung Tuban saat juga tidak lepas dari perhatian besar pemerintah le-wat bantuan bibit, pupuk hingga alat mesin pertanian (Alsintan).

"Setiap tahun bantuan pemer-intah ada, seperti bibit jagung dan tanaman hortikultura lain-nya. Di sini juga sudah merata melakukan alsintan," sebutnya.

Hal senada diungkapkan Galih, Penyuluh Pertanian Ke-camatan Sumanding, Tuban bahwa menolak impor jagung. Pasalnya, dari yang diproduksi petani dalam negeri lebih dari cukup memenuhi kebutuhan se-hingha ada pihak yang membu-tuhkan jagung cukup datang ke Tuban.

"Impor jagung tidak perlu. Lahan jagung yang sedang di-panen saat ini di Tuban sangat luas dengan jagung yang berag-am varietas karena petani sudah menguasai teknik budidaya," tegasnya.

"Harga jagung sangat bagus, Rp 4.500 di tingkat petani. Jika impor masuk dipastikan harga anjlok, petani merugikan. Jadi jangan impor jagung," pinta Ga-lih.

Sementara itu, Menteri Per-tanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta pengusaha besar memanfaatkan momen-tum panen jagung yang sedang berlangsung di sentra produk-si, seperti di Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera dan Sulawasi.

"Saya dapat laporan, Su-matera, Sulawesi, Jawa Timur, dan Jawa Tengah juga sedang panen. Yang kami khawatirkan kalau panen serentak seperti ini harga jadi anjlok sehingga harga di bawah harga pokok penjualan (HPP)," kata Amran.

Karena itulah, untuk menja-ga harga agar tidak anjlok dan stok jagung tetap tersedia, Am-ran mengimbau pengusaha-pen-gusaha besar agar menyerap jagung petani sebesar-besarnya dengan harga terbaik untuk per-sediaan pada Oktober hingga Desember.

"Kami minta pengusaha be-sar beli sekarang jagung petani dan disimpan. Jangan Oktober dan Desember nanti baru berte-riak kekurangan jagung," tegas Amran.

"Tapi hingga Oktober, In-syaallah aman. Biasanya De-sember Januari harga jatuh kare-na bulan-bulan itu ada paceklik, tapi kita sudah antisipasi," sam-bungnya.

Perlu diketahui, untuk meningkatkan produksi dan stok jagung di Kabupaten Tuban, dalam acara ini Menteri Amran memberikan bantuan untuk petani dan peternak. Yak-ni berupa alat pengering jagung (vertical dryer - red) kapasitas 10 ton/8 jam sebanyak 20 unit, traktor roda 4 sebanyak 10 unit, traktor roda 2 sebanyak 19 unit, cultivator 5 unit, pompa air 31 unit, alat panen besar (combine harveater - red) 5 unit dan benih jagung hibrida untuk lahan 20 ribu ha.(brt)

Kabupaten Tuban, Jawa Timur sebagai salah satu daerah sentra produksi

Rayakan Imlek Suguhkan Kolaborasi Budaya Lokal Banyuwangi

Banyuwangi, SMN - Per-ayaan Tahun Baru Imlek yang ke 2570 di Banyuwangi berlangsung semarak. Dibalut Malam Budaya Tionghoa, sejumlah tokoh mas-yarakat turut hadir dalam per-ayaan yang digelar di Gedung Serba Guna Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Hoo Tong Bio, Kamis (14/2/2019) malam.

Di antaranya Wakil Bupa-ti Banyuwangi, Yusuf Widi-yatmoko, Ketua MUI Kabupaten Banyuwangi, Moh Yamin Lc, dan sejumlah organisasi kepemu-

daan. Kelenteng Hoo Tong Bio ter-

lihat bersolek menyambut Tahun Baru Imlek. Lampion-lampion yang menjadi ciri khas perayaan Imlek dipasang di sepanjang jalan menuju TITD. Tak keting-galan aula tempat berlangsung-nya acara juga dihiasi lampion cantik.

Acara semakin semarak den-gan kehadiran ratusan warga keturunan dari berbagai wilayah hadir dengan mengenakan baju khas warna merah. Selain itu

ditampilkan kesenian etnis Tionghoa, mulai tarian gong xi fa cai, line dance mei hao xin nian, latin sport dance hingga atrak-si barongsai dan pertujukan wu shu.

Selain tarian yang diperaga-kan warga keturunan, kesenian lokal Banyuwangi juga disuguh-kan dalam malam tersebut. Salah satunya, tari gandrung diiringi kesenian khas Using.

"Ini benar-benar wujud dari kebhinnekaan di Banyuwangi. Meski kita berbeda-beda keyak-inan, kita tetap bisa bersatu dan berkolaborasi untuk kemajuan daerah," kata Wabup Yusuf.

Dia mengatakan perayaan Imlek ini juga sebagai penguatan bersama warga Tionghoa dalam membangun Banyuwangi. "Ter-ima kasih kepada umat Tiong-hoa yang tak henti menjaga ker-ukunan antar umat beragama di Bumi Blambangan ini. Selamat tahun baru Imlek semoga berk-ah," kata Wabup.

Wabup menjelaskan, meski di Banyuwangi banyak etnis, budaya dan agama, namun tidak pernah ada polemik.

"Banyuwangi adalah daerah

aman dan damai sehingga tidak pernah ada konflik antar umat beragama. Kita ini satu, tidak ada yang beda-beda. Kondisi ini tak lepas dari upaya seluruh ele-men masyarakat di bawah forum kerukunan antar umat beragama yang terus menjaganya," ujarnya.

Sementara Ketua Paguyuban Warga Tionghoa Banyuwangi, Pek Ing Gwan yang biasa dis-apa Indrawan mengaku sangat memgapresiasi upaya seluruh umat beragama yang terus men-ciptakan kehidupan yang aman dana damai di Banyuwangi.

"Tampilnya tari-tarian lokal Banyuwangi ini sebagai bentuk penghargaan atas toleransi si Banyuwangi. Semoga acara ini terus berlangsung, dan toleransi di sini bisa selalu terjaga," kata Indrawan.

"Kami juga mengapresiasi Pemkab yang telah memasuk-kan Festival Imlek dalam agen-da Banyuwangi Festival dalam rangka mengenalkan keberag-aman tradisi dan budaya yang hidup di Banyuwangi," kata In-drawan. Festival Imlek di Banyu-wangi akan digelar pada 19 Feb-ruari 2019 mendatang. (dtk)

Perayaan Tahun Baru Imlek yang ke 2570 di Banyuwangi ber-langsung semarak.

Page 5: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

5FokusEdisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Pemkot Madiun Diskominfo danWartawan Kota Madiun Peringati HPN

Usai Acara memperingati Hari Pers Nasional (HPN) Walikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto Bersama Sekda Rusdiyanto, Kadis Kominfo Subakri dan jajaran OPD lainnya foto bersama dengan awak media

Madiun, SMN - Pemerin-tah Kota Madiun bersama Dinas Komunikasi dan Informatika dan para wartawan yang bertugas dii Pokja Kota Madiun menggelar peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 di Hotel Aston Kota Madiun, Rabu (13/2/2019).

Jalinan komunikasi antara pemerintah kota Madiun, Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun serta para wartawan yang bertugas di pokja pemerintah Kota Madiun telah terjalin dan kerjasa-ma dengan baik dan harmonis. Hal ini membuktikan, bahwa selama ini jalinan komunikasi yang sudah baik atara wartawan yang bertugas di wilayah Kota Madiun dengan eksekutif di jajaran Kota Madiun terutama dengan para pejabat di

Dinas Komunikasi dan Informati-ka (Kominfo) terjalin dengan baik dalam menyampaikan informasi dan berimbang.

Dalam sambutannya walikota Madiun H. Sugeng Rismiyan-to menyampaikan bahwa untuk tema Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 kali ini adalah “Pers Mengeratkan Ekonomi Ker-akyatan Berbasis Digital”. Kami sangat mengapresiasi HPN den-gan tema tersebut. Hal ini ban-yak peluang produk UKM yang berbasis rumah tangga dapat di pesan langsung dan cepat oleh konsumen melalui media digi-tal, bisa lewat SMS, WA ataupun lewat aplikasi lainnya. Dengan dibukanya berbasis digital ini, maka produk rumahan atau home

industri dapat langsung berhubun-gan dengan para pembeli dengan sistem digital. Ini semakin mudah pemasarannya dan cepat dikenal para pembeli dari luar kota mau-pun luar wilayah lainnnya, “jelas Walikota Madiun Sugeng Rismi-yanto”

Mengawali acara Hari Pers Nasional (HPN) ini telah diawali sambutan Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun Subakri, dan sambu-tan perwakilan dari wartawan yang bertugas di wilayah kota Madiun diwakili oleh Suwo Widodo dari Media Antara yang pada intinya sangat mengapresiasi dan sangat bangga bahwa pelaksanaan per-ingatan Hari Pers Nasional (HPN) Kota Maidun berjalan lancar, baik aman dan sukses, “ungkap Sub-akri Kominfo Kota Madiun”.

Selesai acara ramah tamah dalam acara HPN ini, Walikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto berkenan bernyanyi untuk meng-hibur para wartawan, begitu pula perwakilan dari wartawan juga ikut bernyanyi dan berjoget bersa-ma Walikota Madiun Sugeng Ris-miyanto, begitu akrab dan terjalin harmonis juga baik.

Dalam acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ini Waliko-ta Maidun H. Sugeng Rismiyanto didampingi oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun Subkri,

dan Sekda Kota Madiun Rusdi-yanto untuk memotong kue tan-da ucapan kepada para wartawan yang bertugas di wilayah Kota Madiun yang diwakili oleh war-tawan senior yaitu Siswo Widodo dari media Antara.

Usaia acara ini sebagian para wartawantelah mewawancari Walikota Madiun H. Sugeng Ris-miyanto menyampaikan bahwa media paapun harus mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Hal ini tantangan di era globalisasi bagi insan pers, karena masih ada perbedaan. Saya walikota Madi-un tidak akan pernah menjadikan perbedaan itu menjadi persoalan, tetapi yang penting adalah media apapun harus mendapatkan ke-percayaan dari masyarakat. “kata Walikota Madiun H. Sugeng Ris-miyanto”.

Lanjutnya, ada nilai tersendiri bagi insan pers agar bisa menjadi berkualitas tentunya dari waktu ke waktu insan pers harus meningkat-kan kwalitasnya. Kami tidak ingin media yang di Indonesia khusus-nya di Kota Madiun tidak boleh terkotak-kotak mislanya media ini yang lebih hebat, tapi tujuannya adalah media /pers Indonesia bisa berjaya saya yakin pers apapun atau media apapun, pasti ingi ber-jaya dan lebih baik, “pangkasnya” (SY/ADV).

Pemkab Madiun Peringati HPN Tahun 2019

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami bersama Sekda Tontro Pahlawanto dan Kadis Kominfo Sawung Rehwono saat acara memperingati Hari

Pers Nasional (HPN) di Ruang Gambar Pendopo Muda Graha Madiun

Madiun, SMN - pemerintah kabupaten (Pemkab) Madiun bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Ka-bupaten Madiun juga para war-tawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Madiun telah men-gadakan acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 dengan tema “Pers Menguatakan Ekonomi Kerakyatan Berba-sis Digital” bertempat di ruang Gambar Pendopo Muda Graha Madiun, Jumat (8/2/2019).

Acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 Pemkab Madiun diawali sambu-tan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sawung Reh-wono dan perwakilan wartawan pokjo di wilayah Kabupaten Ma-diun diwakili oleh Siswo Widodo dari media Antara. Turut hadir dalam acara ini, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, Wakil Bu-pati Madiun H. Hari Wuryanto, Sekda Kabupaten Madiun Ton-tro Pahlawanto, jajaran OPD dan seluruh camat se Kabupaten Madiun serta awak media (war-tawan) yang bertugas di wilayah Kabupaten Madiun.

Selanjutnya Bupati Madiun dalam sambutannya mengatakan bahwa peran wartawan alam pembangunan Indonesia baik sebelum atau sesudah merdeka maupun sampai sekarang di era reformasi ini sangatlah luar biasa dan diakui. Hal ini Bupati Madi-un H. Ahmad Dawami mengakui bahwa peran wartawan sangatlah penting dalam memberikan in-formasi yang baik dan berimbang kepada masyarakat “ungkap H. Ahmad Dawami”.

Lanjutnya, tanpa adanya peran wartawan misalnya ger-akan reformasi mahasiswa di tahun1998 kurang berjalan den-gan baik dankurang diketahui oleh masyarakat luas akan tetapi setelah dengan adanya kebebasan pers di era reformasi ini, semua kejadian bisa diketahui oleh mas-

yarakat luas. Akan tetapi semua itu ada dampaknya baik berita yang buruk maupun bagus, “jelas H. Ahmad Dawami”

Selanjutnya para pendahulu wartawan (wartawan senior) tel-ah berjasa bagi bangsa Indonesia, bagi pemerintah Kabupaten Ma-diun juga bagi masyarakat semua, bagi para wartawan yunior ten-tunya punya hutang sangat besar kepada seniornya. Apalagi war-tawan yang telah bisa membawa harkat dan martabat wartawan yang lebih baik, “jelas H. Ahmad Dawami”

Peran wartawan membuktikan bahwa selama ini jalinan komu-nikasi antara eksekutif dan war-tawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Madiun semakin baik dan harmonis, terutama dengan para jajaran pejabat serta Dinas Kominfo dan Humas serta pro-tokol Kabupaten Madiun.

Dengan adanya bimbingan baik dan harmonis iniantara war-tawan dan jajaran struktural Ka-bupaten Madiun, maka Pemkab Madiun adakan acara peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ini. Untuk itu, kamisangat menga-

presiasi dengan peringatan HPN ini. Untuk itu, kami sangat men-gapresiasi dengan peringatan HPN ini. Hal ini bentuk perhatian Pemkab Madiun kepada war-tawan, “ungkapnya”.

Untuk pagelaran akbar Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 secara nasional di gelar di Sura-baya, dengan tema “Pers men-guatkan ekonomi kerakyatan ber-basis digital” contohnya banyak peluang produk UMKM yang berbasis rumah tangga dapat di-pesan langsung dan cepat oleh konsumen melalui media digital bisa melalui SMS, WA maupun aplikasi lainnya.

Selanjutnya dalam acara ini diadakan acara potong tumpeng nasi kuning, yang dipotong oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawa-mi, diberikan kepada wartawan senior diwakili oleh Siswo Wido-do di dampingi teman-teman wartawan lainnya.

Acara peringatan HPN ini begitu meriah, aman tertib lan-car dan sukses, penuh dengan keakraban dan keharmonisan atnara eksekutif dan wartawan (SY/ADV).

Peran Holistik Media Bagi Pelayanan Publik

Drs.Wely Kristanto,Msi, Dirut PDAM Lawu Tirta Magetan.

Magetan, SMN - Di era digital seperti ini komunikasi public berjalan secara mandi-ri, masyarakat-perseorangan secara teknis bisa membuat sarana (media) sendiri untuk berkomunikasi terlepas dari ketentuan regulasi yang ada, sehingga pemerintah tidak lagi harus menyediakan media juga tidak bisa menghambat tumbuh nya media komunikasi public. Karena perangkat (media) pon-sel/gadget bisa dimiliki dengan mudah oleh perseorangan, kare-na itulah revolusi komunikasi public bergerak sangat cepat dan massif disetiap kebutuhan dan komunitas masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Drs.Wely Kristanto,Msi Dirut PDAM Lawu Tirta Magetan.

Lebih Lanjut Wely mega-takan bagi institusi pelayanan public seperti PDAM sebuah keniscayaan untuk ikut ber-Rev-olusi pelayanan publik nya den-gan digitasi komunikasi, suka maupun terpaksa, dalam kondi-si mudah atau sulit, jika tidak segera membuka dan menye-suaikan diri maka dia akan se-makin terpojokan pada sudut yang sempit dan gelap ditengah

gemerlap nya opini public yang terbuka tanpa sekat, ruang dan waktu. Maka institusi pelayanan public harus jujur dan trans-paran, untuk bisa transparan harus ber-integritas dan berki-nerja baik dan professional, secara personal maupun secara korporasi. Jika tidak institusi pelayanan public diposisikan inferior oleh opini public yang dilayani, dengan tutur bahasa tanpa batasan standart sesuai kultur karakter core bisnis mas-yarakat yang dilayani nya. Se-makin komplek latar belakang kelompok msyarakat yang dilayani semakin “nano – nano” tutur bahasa nya.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Dirut PDAM ini jika Media mampu membangun opini dan psikologis masyarakat dengan sangat holistic, media akan masuk ke public dengan empat penjuru, masuk melalui mata, dengan mata masyarakat bisa membaca dan melihat, terus ma-suk ke pikiran untuk dianalisa dan diperkaya, masuk semakin dalam ke dalam alam bawah sa-dar dan hati, keluar melalui ger-akan bibir,tangan dan kaki. Ha-sil Produk nya berupa gerakan

bibir-tangan-kaki mengikuti in-put yang masuk dan hasil analisa pengayaan didalam pikiran dan hati, semakin dahsyat tutur ba-hasa yang masuk maka semakin berlipat-lipat kedahsyatan ger-akan bibir, tangan dan kakinya sebagai out come nya. Maka pe-merintah harus hadir secara on time untuk mengedukasi standar isi dan tutur bahasa dalam me-dia public, jika tidak masyarakat Indonesia yang terkenal santun akan berubah beringas karena kuat nya pengaruh holistic me-dia dalam mengedukasi dan me-nemani masyarakat.

Institusi pelayanan public juga harus memperkuat kapasi-tas edukasi komunikasi public nya, jika tidak maka tidak mam-pu mengedukasi public maka in-stitusi tersebut akan terpojokan disudut yang gelap, diopinikan sebagai lembaga yang dicur-igai berbohong, tidak ber-in-tegritas dan tidak profesional, siap-siap tertekan oleh tekanan masyarakat. Maka seharus nya institusi pelayanan masyarakat harus membikin berita jangan dibikin berita oleh masyakat baik masyarakat yang sebenar nya atau masyarakat nitizen.

“PDAM Lawu Tirta sedang mempersiapkan tim Respon Ce-pat Cyber Complain (RCCC) Masyarakat” ujar Wely Kristan-to.Hal ini mengikuti revolu-si prilaku komunikasi public masyarakat, dengan harapan bisa berkontribusi dalam edu-kasi masyarakat dalam rimba nya media komunikasi public. Diakhir katanya Dirut PDAM magetan Wely Kristanto,Msi mengucapkan DIRGAHAYU PERS INDONESIA TAHUN 2019. (Sal)

Kades Begal Diduga Terlibat Illegal Logging

Pemeriksaan kayu diduga ilegal di Begal, oleh petugas gabungan Reskrim Polres Ngawi dan Polhutmob Perhutani KPH Ngawi.

Ngawi, SMN – Petugas Sa-treskrim Polres Ngawi dan jaja-ran petugas Polisi Hutan Mobile (Polhutmob) KPH Ngawi berha-sil menyergap dua orang pelaku pencurian kayu (illegal logging) di Desa Begal Kecamatan Ke-dunggalar. Satu diantaranya ada-lah Kades Begal Yusuf Setyono dan warganya Sigit Setyawan.

Penangkapan pelaku illegal

logging yang di duga melibat-kan oknum kepala desa begal itu bermula dari banyaknya kayu jati yang hilang di hutan milik Per-hutani, tepatnya di petak 26 RPH Begal. Penyelidikan mengarah-kan pada Kades Begal, Yusuf Setyono, dan setelah dikembang-kan penyelidikan, petugas berha-sil menemukan puluhan kayu jati berbagai ukuran dari berbagai

lokasi.Beberapa lokasi itu diantara-

nya dari dalam rumah kepala desa, hingga kayu yang masih disembunyikan di hutan. Selain kayu, petugas juga menyita alat angkut gerobak dorong (kluthuk) dan gergaji mesin yang disem-bunyikan di kolong tempat tidur. “Saat disergap, oknum kades ini berjalan di depan mengang-kut kayu dan di belakangnya tersangka Sigit, kami berhasil mengamankan sekitar 20 batang lebih kayu curian, termasuk yang tersimpan di dalam rumah, selain itu juga kita amankan gergaji me-sin,” kata Suswantoro, salah satu petugas Polhutmob Perhutani, Kamis (14/2)

Kasatreskrim Polres Ngawi, AKP M. Indra Nadjib menga-ku masih menyelidiki kasus ini. Petugas juga langsung melaku-kan lacak balak untuk memas-tikan asal-usul kayu dengan se-jumlah tunggak berkas potongan kayu jati. “Saat ini kedua ter-sangka masih kita minta keteran-gannya, namun walaupun kades apabila terbukti bersalah akan kita proses sesuai hukum yang berlaku,” ujar Nadjib. (ari)

Di Deadline 15 Februari, Saluran Jl. Panjaitan Tetap Disorot

Proses pengerjaan proyek saluran dan tutupan paving, jadi sorotan di ngawi.

Ngawi, SMN – Sorotan tetap mampir untuk pengerjaan proyek saluran Jl Panjaitan. Proyek ini semestinya selesai pada 26 Desember 2018 namun belum bisa selesai sehingga diperpanjang 50 hari. “Pertim-bangan kami ya karena dalam aturan juga ada, di samping itu walaupun lompat tahun na-mun pembayaran keseluruhan proyek ini pada perubahan APBD 2019 baru bisa cair,” tutur Dwi Myatno Pejabat Pembuat Komitmen DPUPR Ngawi.

Proyek saluran ini senilai Rp 2,4 M dan pada awalnya sudah dicairkan uang muka 10 pers-en, pemberian uang termin su-

dah pula dilakukan sebesar 50 persen dengan dikurangi uang muka. “Perpanjangan sampai 15 Februari, namun tetap pem-berlakuan denda sejak dari 26 Desember,” ujar Dwi Myatno.

Proyek ini dikerjakan CV Tujuhtujuhsembilan berupa pemasangan u ditch dan tut-upan paving. Proses pekerjaan menuai sorotan sebab kurang berkualitas, paving rengangg dan bergoyang. “Kesan diker-jakan buru-bur, jelas tampak dalam penggarapannya,” ujar Irwan, salah satu warga Ngawi.

Dwi Myatno sendiri meng-garansi cacat pekerjaan akan dibenahi dalam masa pemeli-haraan. (ari).

Page 6: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

6 Probolinggo Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

BKPSDM Kota Probolinggo Gelar Pembekalan PNS Jelang Pensiun

Walikota Hadi Zainal Abidin saat memberikan pembekalan kepada para PNS yang Menjelang Pensiun.

Probolinggo, SMN - Pe-merintah Kota Probolinggo, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), member-ikan pembekalan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan memasuki purna tugas periode April 2019-Maret 2020. Acara digelar di ruang Majapahit Balle Hinggil. Rabu (13/2).

Kepala BKPSDM Rachma Deta Antariksa dalam laporann-ya mengatakan, bahwa pembeka-lan PNS menjelang purna tugas berjumlah 113 orang PNS. Den-gan rincian, bulan April seban-yak 8 orang, Mei 12 orang, Juni 7 orang, Juli 5 orang, Agustus 10 orang, September 17 orang, Oktober 6 orang, Nopember 10 orang, Desember 9 orang. Se-dangkan Januari 2020 sebanyak 9 orang, Februari 10 orang dan Maret 10 orang.

Deta-panggilan akrabnya- juga mengatakan, tujuan pembe-rian pembekalan bagi PNS yang purna tugas di Pemerintah Kota Probolinggo adalah memberikan wawasan bagi PNS yang akan memasuki masa purna tugas, melalui pembekalan dan wa-wasan yang mencakup masalah motivasi Psikologis untuk mem-berikan kebahagiaan pasca purna tugas.

“Pembekalan kali ini men-datangkan Narasumber dari Uni-versitas Negeri Malang Dr. Umi Dayati dan materi pembekalan mengacu pada tema Menuju Bahagia Di Masa Purna Tugas,” kata Deta.

Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin dalam sambutan-nya menjelaskan, bahwa masa pensiun bagi seseorang PNS dihadapkan pada kondisi yang berbeda. Seperti manajemen waktu, yang semula padat men-jadi longgar dan seseorang yang

pensiun akan memiliki waktu banyak untuk berkumpul den-gan berkeluarga, meskipun se-cara produktifitas tidak mampu menghasilkan sesuatu yang lebih bagi keluarganya.

“Jadikanlah masa pensiun ini nantinya merupakan awal ke-hidupan baru yang lebih bahagia, serta mampu memberi manfaat tidak hanya bagi kita sendiri tapi juga bagi orang lain dan terus mengubah pola pikir yang lama menjadi lebih maju, profesional dan inovatif,” ucap Hadi. (edy)

Bupati Probolinggo Terima Kunjungan Komisi V DPR RI

Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari , dalam kegiatan penyambutan Komisi V DPR RI.

Probolinggo, SMN - Komisi V DPR melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Proboling-go. Kedatangan rombongan yang dipimpin H. Anton Su-kartono Suratto diterima oleh Bupati Probolinggo P. Tan-triana Sari, dan Wakil Bupati H.A. Timbul Prihanjoko, Ka-mis (14/2/2019) di Pendopo Kabupaten Probolinggo. Ikut menerima rombongan, anggota Komisi VIII DPR RI H. Hasan Aminuddin, Sekretaris Daer-ah Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono beserta segenap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Pada kesempatan tersebut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappe-da) Kabupaten Probolinggo H. Tutug Edi Utomo memaparkan program pembangunan di Ka-bupaten Probolinggo salah sat-unya Stasiun Bayeman menjadi stasiun transit.

Lebih lanjut Tutug Edi Uto-mo menyampaikan, diusulkan-nya Stasiun Bayeman menjadi stasiun transit, tak lepas dari le-

tak stasiun setempat yang sangat strategis. Dimana, stasiun terse-but dekat dengan titik Rest Area Tongas menuju interchange Jalan Tol Tongas yang berjarak kurang lebih 2 (dua) kilometer.

Dalam peningkatan status Stasiun Bayeman menjadi sta-siun transit penumpang Kereta Api untuk mempermudah bagi wisatawan yang akan menik-mati potensi wisata di Kabupat-en Probolinggo, salah satunya destinasi wisata Gunung Bro-mo dan Puncak Seruni Point.

Dengan adanya status Stasiun Bayeman menjadi stasiun transit dapat meningkatkan pertumbu-han perekonomian masyarakat.

Untuk menindaklanjutinya, Pemkab Probolinggo akan men-gusulkan status stasiun transit Bayeman ke wilayah kerja PT KAI Daop IX Jember, melaku-kan komunikasi dan memantau hasil survei PT Kereta Api Indo-nesia Daerah Operasional IX.

Ketua rombongan Komisi V DPR RI , H. Anton Sukartono Suratto menanggapi positif usu-

lan tersebut. Menurutnya usulan tersebut harus ditindaklanjuti adanya peningkatan status Sta-siun Kereta Api Bayeman. Perlu ada kajian dari usulan tersebut melalui survei. Apabila ben-tuk bangunannya tetap sebagai heritage, tentunya tidak perlu dilakukan rehab penuh apabila nantinya terealisasi.

Ada beberapa hal yang ha-rus dilakukan, diantaranya jalur yang dilalui Kereta Api (KA) dan yang terpenting adalah pembuatan jalur rel ganda. “Rel ganda dapat mempermudah dan melancarkan saat KA beropera-si. Stasiun Bayeman bisa dilalui dengan dua arah secara bersa-maan,” terang H. Anton.

Pada rangkaian acara hari itu, dilakukan penyerahan cin-deramata dan penyerahan tiga proposal oleh Bupati Tantri ke-pada ketua rombongan Komisi V. Pada momentum yang sama, kunjungan kerja dilanjutkan dengan meninjau lokasi Tol Pas-pro dan salah satu petani lebah penghasil madu di wilayah Ke-camatan Lumbang.(edy)

Tim Gabungan Kabupaten Probolinggo Tertibkan Pedagang Pasar

Para petugas Tim Gabungan sedang menertibkan Lapak pedagang.

Probolinggo, SMN - Tim gabungan Kabupaten Proboling-go terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Polsek Kraksaan dan Koramil Kraksaan melaku-

kan penertiban pedagang Pasar Semampir Kecamatan Kraksaan yang berjualan di tepi jalan dan area parkir Pasar Semampir, Ka-mis (14/2/2019) .Kegiatan ini di-hadiri oleh Kepala Satpol PP Ka-bupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi, Kepala Disperindag Mahbub Zunaidi, Camat Krak-saan Muhamad Ridwan dan jaja-ran Forkopimka Kraksaan serta Koordinator Pasar Semampir.

Penertiban ini diawali dengan melakukan penertiban para ped-agang yang berjualan di halaman parkir Pasar Semampir. Puluhan bedak dan tenda para pedagang ditertibkan oleh para petugas Penegak Perda tersebut. Ten-da-tenda ini selanjutnya dibuka dan diangkut ke Mako Satpol PP Kabupaten Probolinggo. Semen-tara bedaknya diangkut ke lantai II Pasar Semampir.

Selanjutnya para personil Satpol PP ini bergerak ke tepi jalan yang berada di area Pas-ar Semampir. Para pedagang yang berjualan di tepi-tepi jalan dihimbau untuk pindah ke lan-

tai II. Sementara lapak-lapak pedagang yang memakan bahu jalan diminta untuk di bongkar. Karena trotoar peruntukkannya untuk pejalan kaki. Selain itu, keberadaan para pedagang di tepi jalan ini juga mengganggu para pengguna jalan dan menye-

babkan macet.Para personil Satpol PP ini

membantu para pedagang mem-bongkar lapak-lapaknya yang melebihi bahu jalan. Pembong-karan lapak pedagang di tepi jalan ini dilakukan di sisi depan dan barat Pasar Semampir. Se-mentara pedagang di jalan sisi timur bersedia membongkar sendiri lapaknya.

Pembongkaran lapak ped-agang di tepi jalan ini sempat membuat macet jalan. Kare-na petugas membawa material lapak ini di sisi selatan jalan se-hingga bolak balik menyeberang jalan. Selain itu banyak peng-guna jalan yang berhenti untuk sekedar melihat pembongkaran lapak tersebut. Namun kemac-etan tersebut tidak berlangsung lama berkat kesigapan dari per-sonil Dishub serta TNI/Polri yang ikut membantu mengatur arus lalu lintas.

Kepala Disperindag Kabupat-en Probolinggo Mahbub Zunaidi mengungkapkan penertiban pedagang Pasar Semampir, khu-

susnya yang berada di tepi jalan ini dilakukan karena lapak dan bedak para pedagang tersebut sudah memakan sebagian bahu jalan. Sehingga supaya lebih ter-tib maka dilakukan upaya pem-bersihan dan penertiban para pedagang. “Kami sudah mem-berikan peringatan sebanyak dua kali dan ini yang ketiga kalinya. Dengan kesadaran sendiri mere-ka akhirnya membongkar barang dagangannya dengan dibantu oleh petugas. Nantinya para ped-agang ini akan menempati lantai II Pasar Semampir. Karena bahu jalan ini harus bersih dari peda-gang. Sebab banyak pengaduan dari masyarakat yang aktifitasn-ya terganggu karena terjadi ke-macetan akibat membludaknya pedagang di tepi jalan,” ungkap-nya.

Kepala Satpol PP Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjaya-di. mengatakan bahwa pener-tiban para pedagang ini sudah sesuai dengan prosedur. Karena mereka sudah diberikan dua kali surat peringatan dan pada SP2 sudah dihimbau agar me-mindahkan barang dagangan-nya sendiri ke lantai II Pasar Semampir. “Disini kami sifatnya membantu para pedagang untuk membongkar dan memindahkan dagangannya ke pasar. Upaya ini merupakan bagian dari kegiatan persuasif kepada para pedagang agar bisa berdagang di lantai II Pasar Semampir sehingga tidak mengganggu para pengguna jalan yang mengeluh sering ma-cet,” katanya.

Rencananya upaya penerti-ban pedagang Pasar Semampir Kecamatan Kraksaan ini akan dilakukan oleh tim gabungan se-cara rutin setiap seminggu seka-li. Sehingga harapannya Pasar Semampir bisa terlihat bersih dan memberikan rasa nya-man kepada para pembeli yang datang untuk berbelanja. (edy)

Walikota Probolinggo Pantau Kegiatan Fogging Dalam Rangka Pencegahan DBD

Walikota Hadi Zainal Abidin didampingi Kepala Dinkes dr.Ninik , Camat ,Lurah dan para petugas dalam kegiatan Fogging .

Probolinggo, SMN - Wa-likota Probolinggo Hadi Zainal Abidin,hari ini (15/2), meman-tau langsung permukiman war-ga dan sekolah yang di-fogging oleh Dinas Kesehatan kota probolinggo.

Kegiatan Fogging dilakukan di Jalan Tangkuban Perahu RT 1 RW 2 Kelurahan Pilang, Ke-camatan Kademangan, tersebut dilakukan oleh satu team den-gan empat alat fogging yang diturunkan untuk memberantas nyamuk aides aigepty yang di-mungkinkan berada disekitaran rumah warga diwilayah tersebut.

Daerah tersebut disinyalir oleh petugas, oleh karenanya di wilayah tersebut terdapat pen-derita DBD dan dianggap perlu melakukan fogging.

Selain di permukiman warga fogging juga dilakukan di SD Sukabumi IV di Jalan Soekarno Hatta, karena di sekolah ini ter-dapat enam siswa yang positif DBD dan sudah disetujui rawat inap.

Kepala Dinas Kesehatan dr.Ninik dikesempatan tersebut menjelaskan bahwa menurut catatan penderita DBD di bulan Januari ada 23 orang, sedangkan bulan Februari sampai saat ini (15/2)sebanyak 13 orang pen-derita.

Lebih lanjut Kepala Dinkes menjelaskan untuk masyarakat yang berkepentingan, jika ada pengidap demam berdarah tidak serta merta langsung difogging. Puskesmas harus mendata dulu,

kalau benar benar radius 100 meter ada pasien panas minimal 3 orang dan angka bebas jentik kurang dari 95 persen, ini baru bisa dilakukan fogging, ”jelas Ninik

Dr.Ninik juga menjelaskan sebelum dilakukan fogging , masyarakat dikumpulkan untuk diundang tentang pentingnya PSN. “Harus dilakukan PSN dulu ,Jentik nyamuk harus dib-erantas dulu karena fogging ha-nya mematikan nyamuk dewasa. Yang benar adalah jentik-jentik nyamuk itu tempat berkembang biaknya nyamuk harus diperbai-ki, ”imbuhnya.

Kepada masyarakat dr.Ninik mengatakan boleh meminta bu-buk abate ke puskesmas terdekat dengan gratis.

Walikota Hadi Zainal Abidin yang didampingi kepala Dinkes juga mengikuti kegiatan fogging di SD Sukabumi IV, ada bebera-pa pot bunga digenangi air dan saat di-senter banyak ditemu-kan jentik jentik nyamuk dan Walikota Hadi berkenan mena-burkan abate agar jentik tidak berkembang biak. “Ini perkem-bang biakan jentik nyamuk ha-rus ditanggulangi (DBD) tidak terjadi terus menerus. Kasus DBD ini tidak akan selesai jika tidak ada peran dari masyarakat bersama pemerintah. semua ha-rus ikut dan berharap DBD agar tidak semakin banyak menjadi korbannya, ”jelas Hadi.

Walikota Hadi juga menga-takan, langkah-langkah yang

harus dilakukan bersama untuk mengurangi dan memulihkan DBD dengan PSN (pemberan-tasan sarang nyamuk). “Satu rumah satu jumantik (juru pe-mantau jentik). Jumantik ini bisa siapa saja, ayah, ibu, anak atau pembantunya. Seminggu sekali dicek itu tempat yang menjadi sarang jentik, ”tegas wali kota.

Walikota juga menghimbau kepada masyarakat untuk mer-espons dengan PSN. Yaitu me-meriksa tempat perlindungan nyamuk di lingkungan rumah, memberikan lavarsida di tempat penampungan udara, memeriksa tanaman yang dapat menam-pung udara (pot bunga, vas bunga, tempat minum burung, wadah dispenser), tidak mem-biasakan pakaian yang habisdi-pakai digantung , memelihara

ikan pemakan jentik, menanam tanaman pengusir nyamuk dan bergotong royong membersih-kan lingkungan. “Fogging se-benarnya bukan langkah yang cepat, bukan pemberantasan. Justru pemberantasannya adalah partisipasi masyarakat, fogging dampaknya hanya sementara dan berbahaya jika tidak tepat sasaran. Ayo masyarakat, kita bersama-sama memberantas DBD dengan PSN, ”ajak Hadi.

Walikota juga meminta Dinkes melaporkan perkemban-gan DBD di Kota Probolinggo, daerah mana saja yang perlu dan tidak perlu difogging.“Semua ti-dak akan berhasil jika tidak ada peran serta dengan masyarakat. Masyarakat harus peduli ter-hadap lingkungan, ”katannya.(edy)

Walikota Probolinggo Gelar Sosialisasi Tentang Gratifikasi Bersama KPK RI

Para Pejabat saat menandatangani fakta Intregritas disaksikan Pejabat KPK RI.

Probolinggo, SMN - Wali Kota Hadi Zainal Abidin menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI untuk membekali anak buahnya tentang penanggulangan gratifikasi, Kamis (14/2).

Selain kegiatan sosialisasi oleh KPK, wali kota juga melakukan penandatanganan komitmen ber-sama dalam mewujudkan pemer-intahan baik di Kota Probolinggo. Penandatanganan tersebut diawali oleh Walikota Hadi, Wawali HMS Subri, Ketua DPRD Agus Rudianto Ghaffur, Sekda Bambang Agus Su-wignyo dan seluruh Pejabat Pemkot Probolinggo , yang disaksikan oleh Pemeriksa Gratifikasi Direktorat

Gratifikasi Kedeputian Bidang Pencegahan KPK RI Anjas Pra-setyo.

Poin kesepakatan yang ditan-datangani itu antara lain bertang-gung jawab dalam mengupayakan pencegahan kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN)di lingkun-gan Pemkot Probolinggo dengan meningkatkan integritas, penga-wasan dan perbaikan sistem; Tidak akan menawarkan atau memberi-kan, meminta atau menerima grat-ifikasi dalam bentuk papun sebagai mana diatur dalam perundang-un-dangan.

Walikota Hadi ,mengatakan bahwa Narasumber KPKRI akan

memberikan pencerahan dan pema-haman yang benar tentang gratifika-si. "Saya ingin segala sesuatu ber-jalan sesuai dengan aturan. Jangan sampai terjerumus terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan. Integritas sebagai pegawai pemerintah harus tetap terjaga,” tegas Hadi.

Lebih lanjut Walikota Hadi, dapat memperluas wawasan, men-yamakan persepsi, memunculkan ide, menyusun langkah dan tero-bosan yang positif dalam upaya pengendalian gratifikasi di lingkun-gan Pemkot Probolinggo. “Dari yang tidak tahu terkait aturan gratifi-kasi menjadi tahu. Sehingga seluruh aparatur pemerintah mendapatkan

pemahaman yang benar. Langkah ini juga sebagai upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan ber-wibawa sehingga dapat melayani masyarakat dengan baik,” jelasnya.

Pengendalian gratifikasi se-bagai bagian dari upaya pemban-gunan sistem pencegahan korupsi. Pengendalian gratifikasi secara transparan dan akuntabel dapat berdampak terbentuknya aparatur

pemerintah yang berintegritas, posi-tif dan berkredibilitas ,Yang pada akhirnya, masyarakat dapat menik-mati layanan publik dengan baik. Berkualitas dan memuaskan kare-na tidak ada lagi gratifikasi, uang pelicin, suap dan lain sebagainya. Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memegang peran penting sebagai teladan “Berikan contoh dalam penerapan pengenda-

lian gratifikasi di lingkungan kerja masing-masing. Dengan demiki-an Pemerintah Kota Probolinggo menjadi bersih dan terbebas dari tindakan yang koruptif, kolusi dan nepotisme,” terang Walikota .

Dengan diawali kepatuhan terh-adap wajib Lapor Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) dan Wa-jib Lapor Harta Kekayaan ASN (LHKASN) dapat secara bersa-ma-sama menjalankan pengenda-lian gratifikasi.

Sesuai data Inspektorat, sampai 31 Desember 2018 dari wajib lapor 45 pejabat negara yang terealisasi 45 laporan (100 persen). Sedang-kan untuk wajib lapor LHKASN sebanyak 605 orang yang terealisasi 469 laporan (77,52 persen). LHK-PN masuk ke KPK-RI, untuk LH-KASN ke Menpan –RB. “Informa-sikan juga ke masyaraka t tentang gratifikasi ini, sehingga masyarakat juga tidak membiasakan memberi-an imbalan kepada aparatur pemer-intah,” pesan wali kota.

Kepala Inspektur Kota Probolinggo Sofwan Tohari selaku pelaksana kegiatan tersebut men-jelaskan kegiatan ini juga untuk meningkatkan pemahaman tentang korupsi, meningkatkan kesadaran pelaporan atas penerimaan gratifi-kasi, memilimalisir kendala psikol-ogis atau implementasi anti korupsi dan tercipta lingkungan pengenda-lian yang akuntabel.

“Memperkuat janji dan ber-komitmen melaksanakan tupoksi wewenang dan peran sesuai pera-turan perundangan yang berlaku dan kesanggupan tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme,” jelasnya.

Bertempat di Puri Manggala Bakti ini antara lain kepala OPD, pimpinan dan anggota DPRD, Aso-siasi Pengusaha Indonesia, Pejabat Pengelola Keuangan di lingkungan Pemkot Probolinggo. Narasumber dari KPK RI Anjas Prasetyo, da-lam paparannya menyampaikan penjelasan secara rinci tentang Ko-rupsi , yang secara umum ada tujuh macam kategori korupsi ,termasuk didalamnya tentang Gratifikasi.(edy)

Page 7: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

7PonorogoEdisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Bupati Ipong Apresiasi PPDI

Dalam sambutannya Bupati Ponorogo Drs. H. Ipong Muchlissoni; menyampaikan bahwa pihaknya memastikan khususnya Pemerintah

Kabupaten Ponorogo siap menyongsong hadirnya PP baru tentang Gaji Perangkat Desa setara dengan ASN golongan IIA.

Ponorogo, SMN - Lebih dari kisaran jumlah 500 ( lima ratus)

personil Perangkat Desa yang bekerja di Pemerintahan Kabu-

paten Ponorogo dan perwakilan Perangkat Desa seJawa datang berduyun-duyun untuk berkum-pul di Padepokan Reyog Ponoro-go pada hari Selasa (12/2).

Dalam giat tersebut turut had-ir pula Bupati Ponorogo Drs H Ipong Muchlissoni ,ketua PPDI pusat dan jajaran begitu juga dengan Forkopimda Kabupaten Ponorogo.

Agenda yang diselenggara-kan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Ponorogo tersebut membahas lebih lanjut tentang peningkatan pendapatan atau penghasilan perangkat desa khusunya di Kabupaten Ponoro-go.

Dalam sambutannya Bupati Ponorogo Drs. H. Ipong Much-lissoni; menyampaikan bahwa

pihaknya memastikan khususnya Pemerintah Kabupaten Ponoro-go siap menyongsong hadirnya PP baru tentang Gaji Perangkat Desa setara dengan ASN golon-gan IIA.

Lebih lanjut masih pada tem-pat yang sama ,dalam kesempa-tan itu Bupati Ipong juga meng-himbau kepada semua personal PPDI yang hadir untuk dapatnya lebih meningkatkan kinerjanya supaya dapat mencapai target dengan hasil yang baik . Pas-alnya masih banyak perangkat yang kinerjanya masih kurang. Selebihnya Bupati Ipong me-wanti-wanti agar supaya seluruh perangkat desa yang ada tidak berpolitik praktis dan harus ne-tral hanya sebagai pelayan pub-lik. ( Wied )

Walikota Probolinggo Rakoord Terkait Probolinggo Plaza

Walikota Hadi Zainal Abidin saat Rapat Koordinasi dengan pihak pengelola Probolinggo Plaza , PT Avila Prima.

Probolinggo, SMN - Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin berkeinginan mengam-bil alih kewenangan Proboling-go Plaza menjadi milik Pemkot Probolinggo. Letak plaza yang strategis tetapi tidak diman-faatkan secara maksimal, di-harapkan bisa dijadikan tempat pelayanan publik yang lebih bermanfaat bagi masyarakat na-mun perlu kesepakatan dengan pihak pengelola sebelumnya, PT Avila Prima Intra Makmur.

Walikota Hadi ingin me-lihat secara detail sebelum mengambil kebijakan karena Probolinggo Plaza kini menjadi PR (pekerjaan rumah)-nya yang perlu perhatian serius.

“Makanya kami mengun-dang, berbicara dengan PT Avila Prima. Apa yang men-jadi kendala mereka? Karena melihat aturan semestinya PT Avila sudah bisa menyerahkan (Probolinggo Plaza) ke Pemkot Probolinggo, terlepas dari per-janjian yang ada celahnya, itu bisa dibatalkan,” jelas Walikota Hadi.

Rakoord dilaksanakan, Rabu (13/2) di Ruang Transit Wali Kota. Rapat itu diikuti Staf Ahli Paeni, Asisten Pemerintahan Gogol Sudjarwo, Inspektur Sofwan Tohari, Kepala DKUPP Gatot Wahyudi, Kabag Hukum Titik Widayawati, Sekretaris DPMPTSP Fatchur Rozi, Kabid Aset Abdi Firdaus. Sementara dari PT Avila Prima, diwakili Alexander Arif.

Persoalan Probolinggo Plaza disebutkan Walikota Hadi tidak bisa dipandang remeh. Oleh karena itu Walikota Hadi akan mempelajarinya agar tidak me-nimbulkan masalah hukum di kemudian hari.

Wali kota tidak mau menyepakati hal yang berpo-tensi menjadi permasalahan hukum. Pihak PT Avila dihara-pkan bisa memahami apa yang menjadi harapan dan keinginan Pemkot.

“Saya berharap tahun ini ada pengembalian, tentunya tidak melampaui aturan yang ada. Sehingga, sama-sama tidak ada yang merasa dirugikan,” harap-nya.

Kabag Hukum Titik Widay-awati menjelaskan, sejak 2017 Pemkot Probolinggo sudah mengambil langkah. Kemudian pada 2018 mengundang pihak penghuni pertokoan di plaza

melakukan sosialisasi. “Mere-ka (penghuni pertokoan) men-dukung apa yang diharapkan Pemkot,” kata Titik.

Hingga kemudian pihak ke-jaksaan, dalam pertemuan yang dilaksanakan bersama pihak terkait termasuk PT Avila Prima menyarankan addendum (peru-bahan dalam perjanjian). Saat ini addendum memang belum dilakukan karena berbagai per-timbangan.

Alexander Arif menjelaskan, pihaknya berpegang pada su-rat perjanjian bersama Pemkot Probolinggo pada 1987. Dalam perjanjian itu tidak tertera batas waktu Surat Izin Penempatan (SIP) yang menjadi dasar untuk menempati stan plaza. Soal stan yang masih kosong, PT Avila masih berupaya mencari inves-tor.

“Kesalahan dalam perjanjian itu, sudah kami tolerir dengan adanya aturan baru. Kami juga rutin membayar retribusi. Tera-khir, katanya ada addendum, ini yang kami tunggu,” katanya.

Soal nilai retribusi yang kecil (karena masuk dalam retribusi penggunaan kekayaan daerah berupa tanah), Alex tidak ikut campur karena yang mengatur adalah kewenangan Pemkot Probolinggo. “Kami tidak pu-nya niat menghalang-halangi. Kami kooperatif,” ujarnya.

Inspektur Kota Probolinggo menegaskan, siap melakukan audit jika diperlukan. “Terkait poin kesepakatan perlu untuk ditinjau ulang,” imbuh Sofwan Tohari.

Rakor pagi itu pun belum membuahkan hasil. Walikota Hadi mengaku, masih memer-lukan data yang diyakini untuk

menentukan kebijakan sebagai wali kota. Ia tidak mau mengi-kuti sodoran data yang tidak diketahui secara jelas kronolo-gisnya. Habib Hadi berencana mengonsultasikannya kepada kejaksaan atau lembaga ber-kompeten lainnya. “Saya tidak mau mengambil langkah yang ada dampak hukum di kemudi-an hari. Saya ingin punya legal opinion dari kejaksaan, supaya jelas,” tegas walikota.

Wali Kota Probolinggo meninjau lokasi Proboling-go Plaza untuk mengetahui langsung kondisi bangunannya. Kepada sejumlah media, Habib Hadi menyatakan sudah menja-di komitmennya untuk melaku-kan perbaikan ke depan demi aspek pelayanan masyarakat.

Walikota mengatakan men-jelaskan Probolinggo Plaza bisa digunakan untuk Mal pelayanan publik atau kebutuhan lainnya. “Disesuaikan dengan keadaan yang ada saat ini. Kami masih mempelajari semuanya. Yang terpenting, bagaimana Pemkot bisa mengelola asetnya,” te-gasnya

Saat ditanya di lokasi pla-za terkait rencana Pemkot Probolinggo mengambil alih pengelolaan plaza, Alex pun berpendapat bahwa itu keingi-nan pemkot. “Itu kan Pemkot. Tapi ini kan kami tetap dasarn-ya SIP. Kami masih mau tetap melakukan pengelolaan stan ini. Karena kami sudah dapat surat izin Pengelolaan ” ujarn-ya.

Alex juga mengatakan bah-wa pihaknya tidak pernah lalai untuk memberikan restribusi ke Pemkot yang setiap tahunnya sekitar limajuta rupiah . (edy)

Pemkot Madiun Gelar Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2019

Walikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto, bersama Maidi sebagai nara sumber Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Madiun tahun 2019

Madiun, SMN - Upaya mencip-takan pembangunan wilayah kota yang berintegritas dan berkelanju-tan, salah satunya dilakukan dengan perencanaan yang matang. Hal ini seperti yang dilakukan oleh Pemkot Madiun.

Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) bersama dengan stakeholder lainnya mengikuti ke-giatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Madiun tahun 2019, Jumat 15 Peb-ruari 2019.

Selain walikota, hadir pula wa-likota-wakil walikota terpilih peri-ode 2019-2024, H. Maidi – Inda Raya Ayu Miko Saputri.

Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, berharap dengan pelak-sanaan konsultasi publik ini kualitas perencanaan benar-benar bisa ber-

jalan dengan lancar.“Sudah ada clue-nya. Pemba-

ngunan harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi provinsi dan na-sional,” kata H. Sugeng Rismiyanto.

Tahap pembangunan wilayah Kota Madiun 2020, lanjutnya, diru-muskan dalam perencanaan di 2019. Hal ini dimulai dari musyawarah rencana pembangunan (musren-bang) di tingkat kelurahan dan ke-camata kemudian berlanjut pada musrenbang tingkat kota dan OPD. ”Setelah itu baru masuk RKPD,” tuturnya.

Dalam pembahasan rencana pembangunan 2020, Sugeng mene-gaskan bahwa dirinya akan mengi-kuti kebijakan pemimpin Kota Ma-diun selanjutnya.

“Sepenuhnya di dalam perenca-naan ini sudah melalui bottom up. Saya hanya berpesan, berpedoman-

lah kepada UUD,” pesannya.Kepala Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kota Madi-un, Totok Sugiarto, menjelaskan, maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk menentukan arah ke-

bijakan pembangunan Kota Madiun 2020.

”Serta, mewujudkan perenca-naan program pembangunan di 2020 yang terintegrasi dan berkelan-jutan,” terang Totok. (sy).

Bupati Madiun Lantik Pejabat Administrator Dan Pejabat Pengawas

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami melantik pejabat administrator dan jabatan pengawas bagian pengadaan barang dan jasa sekretariat

Pemerintah Kabupaten Madiun.

Madiun, SMN - Bupati Madi-un, melantik pejabat administrator dan jabatan pengawas bagian pen-gadaan barang dan jasa sekretariat Pemerintah Kabupaten Madiun, Jumat 8 Pebruari 2019.

Dalam sambutannya, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, men-gatakan, pelantikan ini sesuai den-gan Peraturan Mendagri Nomor 112 tahun 2018 tentang Pembentu-kan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan Provinsi dan Kabupaten/Kota, serta surat Mend-agri Nomor 821/797/OTDA tang-gal 1 Februari 2019 hal Persetu-juan Pengangkatan dan Pelantikan Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas di Lingkungan Pemkab Madiun.

“Pelantikan hari ini adalah yang pertama dilaksanakan untuk peja-bat eselon, yang sebelumnya ha-nya pelantikan pejabat fungsional saja. Dengan dilantiknya saudara

semuanya, besar harapan kami, pertama dengan sumpah yang telah diucapkan agar selalu dipegang dan dapat dipertanggungjawabkan,” te-gas H. Ahmad Dawami.

Bupati berharap, amanah yang didapat agar diresapi dan dilak-sanakan dengan sebaik-baiknya. “Perlu diketahui, pengadaan barang dan jasa akan sangat memaknai,

sangat berpengaruh terhadap kin-erja yang ada di Kabupaten Madi-un. Saya yakin saudara semua bisa menjalankan amanah sesuai tupok-si saudara semua. Saya berharap kepada para pejabat yang ikut men-yaksikan pejabat yang baru dilantik untuk bersama-sama membantu dan mendukung menjalankan se-suai sumpah dan undang-undang

yang berlaku,” harapnya.Bupati juga menyampaikan,

pada penyerahan SAKIP di Banjar-masin, Pemkab Madiun mendapa-tkan peringkat “BB”. “Target kita kedepan agar Kabupaten Madiun mendapat penilaian lebih baik. Karena ini terkait dengan sasaran program dan efisiensi kinerja di pemerintah Kabupaten Madiun. Keberhasilan tersebut sangat mem-pengaruhi visi misi yang telah kita sepakati untuk lima tahun kede-pan,” tandasnya.

Tugas yang diemban kedepan, lanjutnya, ketika dilaksanakan bersama-sama akan terasa rin-gan dibandingkan dengan melak-sanakan tugas secara sendiri sendi-ri.

“Untuk itu, diharapkan agar mengesampingkan ego mas-ing-masing, saling membantu ada-lah salah satu cara yang terbaik,” pungkasnya. (sy)

BPBD Kota Malang Gelar Simulasi Tanggap Bencana

di SMPN 27 Lesanpuro

Simulasi digelar BPBD Kota Malang, Jumat (15/2/19). Bersama siswa dan guru-guru SMPN 27 Lesanpuro,

Malang, SMN - Riuh si-rene menggema dan teriakan minta tolong berbaur dengan gemuruh bangunan roboh. Dua menit berlalu, sembari menut-upi kepala dengan tas , ratusan pelajar berdondong-bondong lantas menuju titik kumpul yang berada tepat di tengah halaman sekolah.

Kejadian di atas adalah secuil adegan simulasi yang digelar BPBD Kota Malang, Jumat (15/2/19). Bersama siswa dan guru-guru SMPN 27 Lesanpuro, BPBD menye-lenggarakan simulasi, edukasi dan sosialisasi kebencanaan sebagai syarat pelaksanaan Se-kolah / Madrasah Aman Ben-cana (S/MAB).

Kabid Pencegahan dan Ke-siapsiagaan, Tripim Aprily-anto saat memberi sambutan menyebut gelaran simulasi ini merupakan bentuk konkrit persiapan penerapan kuriku-lum kebencanaan di SD/SMP/SMA. Hal ini adalah intruksi langsung Presiden Jokowi.

“Dalam rangka eduka-si kebencanaan, kegiatan ini kita maksudkan sebagai per-siapan pembentukan S/MAB di SMPN 27. Tak lama lagi, seluruh tingkat pendidikan akan memasukkan kurikulum kebencanaan,” tutur Tripim.

Simulasi yang diikuti ham-pir 400 pelajar dan 35 orang

guru ini, dilanjutkan dengan pemberian materi kebencanaan seperti jalur evakuasi, tanggap darurat saat gempa, evaluasi jalur evakuasi, termasuk kebi-jakan sekolah dalam mengha-dapi bencana.

“Simulasi ini memberikan gambaran siapa berbuat apa, karena saat benar-benar terja-di bencana kepanikan itu pasti terjadi. Sehingga butuh pema-haman mendasar agar tidak terjadi jatuh korban lebih ban-yak,” terang Tripim.

Terpisah, Kepala Sekolah SMPN 27 Suliyono menyam-but baik simulasi dan edukasi kebencanaan ini. Pria ramah senyum ini menganggap ada-lah satu kebanggaan dimana sekolah yang dipimpinnya

didatangi oleh BPBD Kota Malang.

“Saya ingin kerjasama ini terus berlanjut, tak hanya pu-tus sampai disini. Pelajar kita akan datang dan pergi, layakn-ya masuk kemudian lulus. Jadi pengetahuan kebencanaan ha-rus secara simultan diberikan,” ujar Suliyono.

Gelar simulasi berlangsung sukses, dimana pelajar mengi-kuti dengan penuh keseriusan. Bahkan beberapa pelajar kelas VII seperti Marlina kaget bu-kan kepalang karna mengira ada kejadian sebenarnya.

“Kami kira gempa betulan, karena sirene bunyinya ken-cang sekali dan kami disuruh duduk di bawah meja. Saya sampai takut,” ujarnya.(saj)

Page 8: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

8 Nusantara Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

DJBC Provinsi Kepri Musnahkan Barang

Tangkapan Ilegal

DJBC Khusus Kepri memusnahkah barang hasil tangkapan sepan-jang 2019 yang sudah berkekuatan hukum tetap di halaman belakang

kantor, Rabu (13/2/2019).

Karimun, SMN - DJBC Khusus Kepri memusnahkah ba-rang hasil tangkapan sepanjang 2019 yang sudah berkekuatan hukum tetap di halaman be-lakang kantor, Rabu (13/2/2019).

Pemusnahan barang bukti yang sudah menjadi Barang Mi-lik Negara itu dengan cara diba-kar dan digiling menggunakan alat berat. Kepala Kanwil DJBC Khusus Kepri, Agus Yulianto dalam penjelasannya menga-takan, salah satu barang bukti yang dimusnahkan adalah mua-tan MT Jansen muatan minuman beralkohol Januari 2019 lalu. "Barang bukti yang kita musnah-kan kali ini sudah berkekuatan hukum tetap dan menjadi milik negara. Salah satunya muatan MT Jansen dengan nilai sekitar Rp10.652.327.800 miliar leb-

ih dan kerugian negara sekitar Rp21.165.207.150 miliar," ung-kap Agus.

Usai pemusnahan barang bukti dilanjutkan dengan ramah tamah antara pejabat utama di

Bea Cukai Kepri dengan awak media di Karimun Turut hadir dalam pemusnahan KPPBC Tipe Madya Pabean B.Karimun,KP-PBC Batam dan Tanjung Pinang. (tbl)

Rumah Makan Bungsu Spesifik Gulai Ikan Karang

Rumah makan BUNGSU.

SMN, Padang - Rumah makan padang biasanya identik degan konsep yang sama,namun ada yang berbeda degan Rumah makan BUNGSU yang berlo-kasi di Jalan BY PASS KM 12 Simpang Sungai Sapih dimana Rumah Makan ini menyajikan menu Spesifik Gulai Ikan Karang di antaranya Gulai Kepala ikan Karang (KAKAP, GARAPU dan GABUAH) adapun menu lain untuk pelengkap seperti Ikan Bakar Tabek,Goreng ayam,Gu-

lai ayam,Ayam Bakar termasuk Rendang yang merupakan ciri khas masakan Ranah Minang dan lain-lain,"jelas Fauzan

Gulai Ikan Karang ini di tan-dai dengan kuahnya yang kuning kental di tambah dengan bumbu yang pas akan memberikan aro-ma yang khas,cabe rawit utuh menjadi daya tarik sendiri bagi penikmat kuliner pedas dan sen-tuhan rasa asam dari asam kandis

yang menghadirkan rasa segar dan beraroma, kalau anda penyu-ka Ikan Gulai Karang di makan Bareng Kepala Ikan kesem-purnaan rasa yang ada Hmm....nyam...nyam.. Kepala ikan yang di sediakan Rumah Makan Bung-su ini degan porsi beragam,mulai dari porsi 35.000 sampai degan porsi 70.000 untuk satu por-si kepala ikan,"imbuh Fauzan selaku pemilik Rumah Makan Bungsu dan sekaligus Pramusa-jinya

Sebut saja Hendrik salah seo-rang pencinta kuliner ikan karang menyebutkan salah satu kuliner yang bisa memanjakan lidah kita adalah Gulai Ikan Karang,di ja-min maknyus!!

Yang mana lagi menyantap makanan Gulai Ikan Karang de-gan semangat sampai nambah terus nasinya,tambuah satu Bang Panggilnya kepada pelayan Ru-mah Makan Bungsu degan begitu

lahapnya dan juga keringat be-gitu banyak mengucur di mung-kannya

Sebelumnya lembaga peneli-tian asal Australia,Roy Morgan melakukan penelitian yang di Rilis bulan Juni 2018,hasil pene-litian tersebut mengatakan ,ada dua kuliner yang paling di minati di indonesia posisi pertama jenis kuliner yang paling di minati ada-lah kuliner lokal indonesia,kulin-er Sederhana yang menyajikan Makanan khas Minang

Fauzan yg masih muda ini tak di sangka ternyata kelahiran 1995 pemilik Rumah Makan dan juga sekaligus Pramusajinya yang di ketahui asal Kota SOLOK men-gatakan selain menyajikan kulin-er Gulai ikan karang juga me-layani pesanan diantaranya Nasi Bungkus,Nasi Kotak yang siap di antarkan ke alamat dan juga me-layani via Telpn 082386886220 harga Nasi bungkus 15.000. Se-dangkan Nasi kotak 22.000 bagi penyantap makanan yang Makan di Rumah makan di Bandrol 16.000 kecuali Kepala Ikan Ka-rang tergantung besarnya kepa-la ikan Fauzan menambahkan semua harga yang di bandrolnya sudah termasuk lumayan tidak terlalu mahal yang mana mempu-nyai anak buah lima orang untuk membantu melayani penyantap kuliner di sini," sebutnya

Fauzan berharap,agar Rumah Makan Bungsu Spesifik Gulai ikan karang yang di kelolahnya bisa di terima masyarakat kusus-nya penyantap kuliner Gulai ikan karang.(tra)

Wali Kota Padang Menghimbau Untuk Tidak Merayakan Hari Valentine

Wali kota Padang H Mahyeldi Ansharullah.

Padang, SMN - Wali kota Padang H Mahyeldi Ansharul-lah menghimbau seluruh warga kota padang terutama generasi muda untuk tidak merayakan hari Valentine karena bukan bagian dari budaya minangka-bau,apalagi ajaran islam

Imbauan ini dilakukan dalam upaya mempertahankan Filoso-fi Adat basandi syarak syarak basandi kitabullah di ranah mi-nang terutama di kota padang yang dikenal sebagai kota yang relijus dan berbudaya

Dalam imbauan tersebut dikatakan bahwa perayaan val-entine bukanlah tradisi yang se-suai dengan implementasi (ABS SBK) bertentangan dengan aja-ran agama islam dan cenderung merusak budaya kepatutan yang dianut orang minang

Hal tersebut sejalan dengan maklumat yang pernah dikelu-

arkan oleh majelis ulama indo-nesia (MUI) provinsi sumatera barat nomor 001/MUI- SB/II/2018 tanggal 13 februari 2918 yang menyatakan bah-wa terlibat dalam kegiatan hari valentine dalam bentuk apapun apalagi sampai merayakanny-a,bagi umat islam adalah ha-ram,karena ikut memasyaraka-tan kemaksiatan,mensyiarkan kekufuran,melibatkan diri da-lam ritual ibadah agama lain dan menyerupai kaum kafir dalam hal yang terlarang untuk menyerupai mereka keseluruhan perilaku tersebut telah dilarang oleh allah swt dan Rasulnya da-lam Al-Quran dan sunnah

Wali kota padang meng-harapkan peran aktif dari orang tua,guru,ninik mamak,alim ulama,bundo kanduang,cerdik pandai dan pemuka masyarakat untuk mengingatkan dan mela-

rang anak,kemanakan serta gen-erasi muda untuk tidak meray-akan hari valentine yang hanya akan berujung pada pergaulan bebas perzinaan dan kemaksiat-an lainnya

Imbauan ini juga ditujukan kepada pemilik hotel dam tem-pat hiburan agar tidak menga-dakan acara dan menyediakan tempat untuk merayakan hari valentine.(tra)

Disdik Bintan Larang Siswa Rayakan Valentine

Bupati Bintan H. Apri Sujadi S,Sos.

Bintan, SMN - Imbauan soal perayaan valentine telah dibuat oleh sejumlah daerah di Indone-sia, tak terkecuali di Kabupaten Bintan. Siswa diminta tidak mer-ayakan valentine karena bukan budaya Indonesia.

Larangan itu juga termuat dalam surat bernomor 420/DK-DIK/283 Tanggal 8 Februari 2019. Surat edaran ditujukan kepada para kepala sekolah SD/SMP di Kabupaten Bintan. Kepa-la Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan Tamsir mengatakan bah-wa edaran tersebut memuat se-jumlah poin, mulai dari larangan merayakan hingga menghimbau orangtua untuk mengawasi pu-tra-putrinya.

" Edaran ini diterbitkan karena hari kasih sayang itu sendiri tidak sesuai dengan pendidikan karak-ter " ujarnya, Kamis (14/2) siang.

Sementara itu, Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos meminta orangtua siswa untuk menga-wasi dan tidak memperbolehkan anak-anaknya merayakan valen-tine day di rumah dan di tempat lainnya.

“ Kami ingin pelajar fokus untuk belajar dan tidak melaku-kan kegiatan yang bertentangan dengan norma agama, sosial, dan budaya. Kita juga sudah meminta pihak kecamatan, kelurahan dan Satpol PP untuk mengawasi khu-susnya jam belajar malam " tut-upnya. (par)

Bandung Ditargetkan Bebas Kawasan Kumuh di 2019

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

Bandung, SMN - Tahun 2019 ini, Kota Bandung ditarg-etkan bisa terbebas dari kawasan kumuh. Angka kawasan kumuh di Kota Bandung pun turun cuk-up drastis dari tahun ke tahun.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan ta-hun 2016 lalu kawasan kumuh di Kota Bandung mencapai 1254,7 hektare. Terakhir, tahun 2018 lalu tersisa 586,3 hektare.

"Target dari program pusat Kotaku (Kota Tanpa Kumuh), Kota Bandung tahun ini sudah bebas dari kawasan kumuh," ujar Yana kepada wartawan, Jumat (15/2/2019).

Menurut Yana, pemerintah pusat dan kota sama-sama memi-liki semangat untuk menghilang-kan kawasan kumuh. "Sehingga kita bisa kolaborasi dengan berb-agai pihak untuk memajukan Kota Bandung ini," katanya.

Koordinator Kotaku Kota Bandung Dede Hidayat dalam rilisnya membenarkan men-genai target tersebut. "Kami

menargetkan di tahun 2019 ini untuk menyelesaikan 586 hek-tare wilayah kumuh di Band-ung. Nantinya wilayah kumuh

di Bandung menyisakan nol hek-tare," ujarnya.

Program Kotaku sendiri telah dilakukan di Kota Bandung sejak tahun 2016 lalu. Sejak saat itu sejumlah daerah berhasil dibena-hi sehingga tidak masuk sebagai kawasan kumuh.

Tahun 2018, kata Dede, pi-haknya membangun septic tank komunal di Kelurahan Sukaga-lih, Kelurahan Cibadak dan ka-wasan Coblong. Selain itu telah dibangun drainase di Kelurahan Pasirimpung, Cirangrang dan Pasirluyu.

"Selain manfaat untuk lingkungan, ada juga manfaat lain seperti septic tankkomunal di Coblong yang juga bisa dija-dikan lapangan bermain. Atau proses mendesain wilayah ku-muh yang bisa dijadikan sarana berekspresi warga," ujar Dede. (dts)

Memutus Mata Rantai Kekerasan di Papua

Jakarta, SMN - Maraknya kasus kekerasan dan pelangga-ran hak asasi manusia (HAM) di Papua menunjukkan bahwa masih ada kesenjangan pema-haman dalam menuntaskan akar persoalan. Sementara, pemban-gunan infrastruktur yang tengah digencarkan pemerintah dinilai belum menjadi solusi dalam memberikan perhatian terhadap masyarakat Papua. Dalam survei online yang dilakukan Change.org pada akhir 2017 lalu terlihat bahwa pemerintah belum mema-hami apa yang diinginkan oleh masyarakat Papua. "Jadi ada sebuah kesenjangan antara apa yang diinginkan masyarakat pada umumnya dengan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah," ujar Direktur Change.org Arief Aziz dalam diskusi bertajuk 'Posisi Papua di Peta Politik Indonesia' yang digelar Amnesty Interna-

tional Indonesia di kawasan Ja-karta Pusat, Kamis (14/2/2019). Arief menuturkan, survei terkait persoalan Papua itu diikuti oleh 27 responden yang terdiri dari orang papua asli, orang yang tinggal di Papua tapi bukan pap-ua asli dan orang Indonesia yang tinggal di luar Papua.

Hasil survei menunjukkan adanya perbedaan persepsi soal Papua di antara ketiganya. Pada saat ditanya apa masalah besar yang ada di Papua, orang di luar Papua menganggap pendidikan sebagai masalah terbesar. Kemu-dian orang yang tinggal di Papua tapi bukan orang Papua asli men-gatakan narkoba dan miras se-bagai persoalan. Sedangkan orang Papua asli menyatakan masalah utama di Papua adalah pelang-garan HAM. "Jadi gap itu real. Gap of understanding itu masih nyata. Orang belum paham atau

pemahamannya belum selaras dengan orang-orang asli Papua," kata Arief. Sementara itu, seluruh responden menyatakan setuju dan mendukung wacana dialog dalam menuntaskan masalah ke-kerasan di Papua. Responden juga menganggap mekanisme dialog sebagai wacana yang san-gat penting untuk memutus mata rantai kekerasan di Papua. Hil-angnya Kepercayaan Banyaknya kasus dugaan pelanggaran HAM yang tak kunjung selesai dinilai telah menggerus kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Baca juga: Pemerintah Diminta Libatkan Warga Lokal dalam Upaya Pencegahan Kekerasan di Papua Aktivis politik Papua Filep Karma mengatakan, saat ini mas-yarakat Papua cenderung tidak lagi percaya bahwa pemerintah berupaya untuk membangun Papua.

Pasalnya, banyak kasus HAM di Papua yang belum disele-saikan. "Jadi tidak ada lagi ke-percayaan terhadap Pemerintah Indonesia. Siapapun presidennya kami sudah tidak percaya," ujar Filep. Filep menilai, pemerintah bersikap munafik dengan menya-takan ingin membangun Papua. Namun di sisi lain tidak berupaya menuntaskan kasus HAM. Bah-kan pemerintah engggan un-tuk mengakui kasus kekerasan tersebut. Sementara penuntasan kasus HAM dinilai menjadi salah satu cara untuk memutus mata rantai kekerasan di Papua. "Saya melihat kasus papua yang berlarut-larut, saya mau katakan bahwa para pemimpin nasional indonesia pada umumnya mu-nafik. Mereka tidak mau men-gakui kebenaran dan kesalahan yang dibuat," kata Filep. Pandan-gan Filep tersebut diperkuat oleh

argumen dari anak-anak muda Papua yang hadir dalam diskusi tersebut. Kasus kekerasan yang bertubi-tubi memunculkan gera-kan untuk menentukan nasibnya sendiri atau pro kemerdekaan Papua.

Selama ini mereka merasa dianaktirikan. Bahkan mereka mengaku sudah tidak percaya lagi jalan dialog dapat menyele-saikan akar masalah di Papua, yakni pelanggaran HAM. Lapo-ran Amnesty Amnesty Interna-tional Indonesia pernah merilis laporan investigasi terkait peristi-wa kekerasan di Papua. Berdasar-kan laporan tersebut terdapat 69 kasus dugaan pembunuhan di luar hukum oleh aparat keaman-an di Papua dalam rentang wak-tu Januari 2010 hingga Februari 2018. Pelaku kekerasan didomi-nasi aparat kepolisian dengan 34 kasus, lalu anggota TNI 23 kasus.

Sementara 11 kasus lain dilaku-kan bersama-sama oleh anggota Polri dan TNI. Sedangkan, satu kasus dilakukan oleh satuan poli-si pamong praja. Akibat tindakan kekerasan oleh aparat keamanan, sebanyak 85 orang etnis Pap-ua meninggal dunia. Sementara itu, diketahui bahwa mayoritas kasus kekerasan yang terjadi ti-dak berkaitan dengan seruan kemerdekaan atau tuntutan ref-erendum Papua. Artinya, kasus kekerasan di Papua oleh aparat keamanan umumnya dipicu oleh adanya insiden kecil. Dari 69 ka-sus kekerasan dalam rentan 8 ta-hun, hanya 28 kasus pembunuhan di luar hukum yang terkait aktivi-tas politik. Sedangkan sebanyak 41 kasus tidak berkaitan dengan seruan kemerdekaan. Selain itu, investigasi terhadap laporan pem-bunuhan di luar hukum jarang terjadi.

Menurut Direktur Amnesty International Indonesia Usman Hamid, tidak ada mekanisme yang independen, efektif dan im-parsial untuk menangani keluhan warga atas pelanggaran HAM oleh pasukan keamanan. Usman memaparkan, dari 69 kasus pem-bunuhan di luar hukum, hanya 6 kasus yang sampai ke penga-dilan. Sebanyak 25 kasus tidak dilakukan investigasi sama seka-li, 26 kasus dinvestigasi, namun tidak dipublikasikan dan 8 kasus diselesaikan secara adat. Usman berharap pemerintah mengakui adanya pelanggaran HAM yang serius dalam bentuk pembunuhan di luar hukum. Ia juga meminta pemerintah menyusun panduan bagi aparat keamanan untuk mencegah terjadinya kekerasan di Papua. "Dan presiden ingin tanah Papua menjadi tanah yang damai," kata Usman.(kps)

Page 9: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

9NusantaraEdisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Sebanyak 640 Pasangan di Tangerang Nikah Massal

Sebanyak 640 pasangan ikut di sidang Isbat Nikah Massal Tahun 2019 digelar di empat lokasi di Kota Tangerang.

Tangerang, SMN - Pihak Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Kelu-arga Berencana (DP3AP2KB) bekerjasama dengan Kemente-rian Agama dan Pengadilan Ag-ama Kota Tangerang.

Kerjasama itu dilakukan den-gan menggelar secara serentak Sidang Isbat Nikah Massal Ta-hun 2019.

Dalam acara tersebut diiikuti oleh 640 pasangan pada Jumat (15/2/2019).

Giat ini berlangsung di 4 lokasi, diantaranya Ruang Al-Amanah, GOR Benda, GOR

Larangan dan Tangerang City Center.

Sebanyak 640 pasangan ikut di sidang Isbat Nikah Massal Ta-hun 2019 digelar di empat lokasi di Kota Tangerang. (Warta Kota/Andika Panduwinata) (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Sekretaris Daerah Kota Tan-gerang, Dadi Budaeri mem-buka secara resmi di Ruang Al-Amanah, Gedung Pusat Pe-merintahan Kota Tangerang.

Dadi menuturkan, diselengga-rakannya acara ini dikarenakan banyaknya masyarakat Kota Tangerang yang pernikahannya belum diakui oleh negara.

Maka dari itu Pemerintah

Kota Tangerang memfasilitisasi hal tersebut.

"Perlunya pengakuan negara dalam suatu pernikahan, karena masyarakat akan memerlukan-nya kelak. Seperti urusan anak, warisan, umrah dan masih ban-yak lainnya," kata Dadi.

Dadi juga mengungkapkan, nantinya program Sidang Isbat Nikah Massal akan terus menerus dilaksanakan untuk membantu masyarakat Kota Tangerang.

"Ini diprogramkan karena per-ingatan HUT Kota Tangerang, namun nantinya akan kami laku-kakan secara terus menerus," ucapnya.

Plt Kepala DP3AP2KB, Iis

Rodiyah menerangkan nantin-ya setelah dilaksanakan Sidang Isbat, seluruh pasangan suami istri bisa langsung mendaftarkan pernikahannya ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan.

Selain itu juga, mendapatkan dokumen pernikahan secara re-smi.

Sebanyak 640 pasangan ikut di sidang Isbat Nikah Massal Ta-hun 2019 digelar di empat lokasi di Kota Tangerang. (Warta Kota/Andika Panduwinata) (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Setelah itu, seluruh pas-angan Sidang Isbat ini juga akan mengikuti Tangerang Bebesan yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 Maret mendatang da-lam pelaksanaan HUT Kota Tan-gerang ke-26.

"Semoga program ini bisa bermanfaat untuk masyarakat, serta masyarakat juga bisa me-nikmati kemeriahan HUT Kota Tangerang ke-26 mendatang," ujar Iis.

Satu dari peserta Sidang Isbat Nikah yang sudah paruh baya yakni Hasanah, mengucapkan rasa terima kasih dengan adanya program ini.

Menurutnya giat tersebut san-gat membantu untuk kelancaran keberangkatan umrah.

"Insya Allah akan segera melaksanakan umrah bersama suami, salah satu persyaratannya harus ada surat pernikahan se-cara resmi, makanya saya ikutin sidang isbat ini. Alhamdulillah memudahkan saya dan suami," papar Hasanah.(wta)

Gubernur Banten Dorong Pelayanan Pendaftaran Tanah

Sistematis Lengkap Ditingkatkan

Warta Kota/Andika PanduwinataKepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Agraria, Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi

Banten Andi Tanri Abeng melaporkan, kegiatan PTSL dan RA mendapat dukungan penuh dari Pemprov Banten, Pemerintah Kabupaten/Kota, Camat, Lurah dan Kepala Desa serta stakeholder lainnya.

Banten, SMN - Gubernur Banten, Wahidin Halim men-jadi Inspektur Apel Kesiapan Kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan Reforma Agraria (RA), bertem-pat di Lapangan Apel Kantor Wilayah Badan Pertanahan Na-sional (BPN), Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, Kamis (14/2/2019).

Pada kesempatan tersebut, gubernur mendorong BPN Provinsi Banten khususnya yang bertugas dalam pelayanan PTSL dan RA dapat meningkat-kan kualitas pelayanan agar tar-get yang telah ditetapkan Presi-den RI dapat tercapai.

Dalam kegiatan kesiapan apel tersebut, gubernur menya-takan ingin memberikan memo-tivasi atas tugas dan tanggung jawab petugas PTSL dan RA yang telah mengorbankan ban-yak waktu, tenaga dan pikiran dalam mencapai target-target tertentu arahan Presiden RI Joko Widodo.

"Saya tahu persis di lapan-gan, bagaimana beratnya tugas saudara-saudara sekalian. Oleh

karena itu, semoga menjadi ibadah demi kepentingan mas-yarakat banyak, dan semoga semuanya mendapatkan pahala dari Allah SWT," ujar Wahidin.

Kepala Kantor Wilayah (Ka-kanwil) Agraria, Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Banten Andi Tanri Abeng melapor-kan, kegiatan PTSL dan RA mendapat dukungan penuh dari Pemprov Banten, Pemerintah Kabupaten/Kota, Camat, Lurah dan Kepala Desa serta stake-holder lainnya. (Warta Kota/An-dika Panduwinata)

Pria yang akrab disapa WH ini meyakini sebagai aparatur yang profesional, petugas PTSL dan RA akan mampu mencapai target tersebut tanpa ada kelu-han maupun kendala dalam pelaksanaan kegiatannya.

"Untuk itu, Pemprov serta masyarakat Provinsi Banten mengapresiasi dan mengucap-kan terima atas kerja, kerja, kerja keras dari saudara seka-lian. Semoga dapat terus diting-katkan sehingga kesejahteraan masyarakatpun ikut meningkat," ucapnya.

Kepala Kantor Wilayah (Ka-kanwil) Agraria, Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Banten Andi Tanri Abeng melapor-kan, kegiatan PTSL dan RA mendapat dukungan penuh dari Pemprov Banten, Pemerintah Kabupaten/Kota, Camat, Lurah dan Kepala Desa serta stake-holder lainnya.

Sehingga diharapkan dapat mencapai target yang telah di-tentukan.

“Dapat kami laporkan juga, pada tahun 2018 capaian PTSL dapat terealisasi sebanyak 396.412 bidang dan capaian RA melalui redistribusi tanah terselesaikan 100% (8000 bidang)," kata Andi.

"Sedangkan, tahun angga-ran 2019, target PTSL Kantor Wilayah BPN Provinsi Bant-en sebanyak 272.710 bidang dengan penetapan lokasi yang tersebar pada kabupaten/kota di Provinsi Banten. Untuk ke-giatan RA melalui redistribusi tanah mendapat target 3500 bidang yang tersebar di 3 Kabu-paten yaitu Serang, Pandeglang dan Lebak," katanya.(wta)

Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar Rayakan Hari Jadi Pertama Tepat di Hari Valentine

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra dan anggota Asosiasi Bor-dir, Endek dan Songker (Asbest) Kota Denpasar saat mengghadiri perayaan ulang tahun Lapas Perempuan

Klas IIA Denpasar di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas IIA Denpasar, Kerobokan, Kuta, Badung, Kamis (14/2/2019)

Denpasar, SMN - Lemba-ga Pemasyarakatan Perempuan Klas IIA Denpasar menggelar perayaan ulang tahun yang per-tama bertepatan dengan hari Valentine di Aula Lembaga Pe-masyarakatan Perempuan Klas IIA Denpasar, Kerobokan, Kuta, Badung, Kamis (14/2/2019)

Kepala Lapas Perem-puan Klas IIA Denpasar, Lili menyebutkan warga binaan han-ya mempersiapkan dua hari un-tuk perayaan ulang tahun yang bertepatan dengan hari valentine.

"Anak-anak kami ini sebe-narnya orang-orang yang mem-punyai bakat dan talenta dan luar biasa. Kami sebagai petu-gas hanya memberi pembinaan mengingatkan ayo kita belajar lebih baik lagi, berkreativitas di dalam.

Persiapannya tidak memakan waktu cukup lama cuma dua hari persiapan saja sudah seperti ini," ucapnya.

Ia menambahkan bahwa hari valentine atau hari kasih sayang tidak hanya saat tanggal 14 Feb-ruari melainkan setiap hari mer-upakan hari kasih sayang dengan para warga binaan lapas perem-puan Klas IIA Denpasar.

"Sebenarnya kami setiap hari juga sudah penuh dengan kasih sayang. Kami setiap pagi saya harus masuk ke blok untuk men-yapa apa kabar kalian, kalian sehat, yang baik di sini. Tidak boleh bertengkar, jaga keaman-an. Setiap hari kami seperti hari valentine. Tidak hanya kali ini saja. Setiap hari kami harus val-entine dan valentine," tambahn-ya.

Selain perayaan ulang tahun yang pertama Lembaga Pemas-yarakatan Perempuan Klas IIA Denpasar, juga terdapat pemeran hasil karya para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

"Justru kami mengundang ibu

Deskranasda karena kami tidak punya banyak link di luar. Kami mohon kepada ibu untuk kalau ada pameran bisa kerjasama dan diikutsertakan karena warga bi-naan kami ini orang-orang yang mempunyai bakat luar biasa. Sayang kalau tidak kita angkat mereka biarpun mereka masih menjalani hukuman," tutupnya.

Sementara Ketua Tim Peng-gerak PKK Kota Denpasar dan juga Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ida Ayu Selly Dhar-mawijaya Mantra menyebut-kan kehadirannya adalah untuk membantu melakukan pemasa-ran hasil kerajinan para WBP.

"Dalam hal ini saya ingin memberikan motivasi untuk mereka bahwa bisa menjadi leb-ih baik dari yang kemarin dan juga mereka di balik tembok ini bisa berkreativitas,"

"Saya melihat warga binaan ini sudah banyak menghasil-kan hasil kerajinan, pakaian,

tas rajut, kerajinan daur ulang juga sangat luar biasa. Sekarang yang menjadi permasalahan kan bagaimana kita bisa membantu pemasarannya. Dan saya selaku ketua Dekranasda ingin mem-bantu bersinergi bekerja sama dengan memasarkan hasil kera-jinan mereka,"

"Kan kami di kota Denpasar sering mengadakan event. Begi-tu halnya dengan teman-teman lainnya seperti disabilitas, gang-guan jiwa dan lainnya. Kami juga ingin membantu memasarkan hasil kerajinan warga binaan di sini. Tapi sebelum memasarkan saya harus pakai dulu. Harapan kami begitu setelah keluar dari lapas mereka mempunyai keah-lian dan penghasilan," jelasnya.

Salah seorang warga binaan, Ling Ling (28) seorang warga negara asal Taiwan yang sedang menjalani hukuman penjara 5 tahun 3 bulan sejak 2015 lalu karena kasus narkotika jenis sa-

bu-sabu berharap di hari Valen-tine bisa tetap melihat ke depan agar bisa menjalani hidup.

"Ya harus tetap melihat ke depan biar bisa menjalani hidup. Tidak perlu lihat ke samping atau ke belakang nanti pasti takut. Ya nanti kalau sudah bebas semoga tidak ada perlakuan dibeda-be-dakan," ujarnya.

Turut hadir pada kesempa-tan itu anggota Asosiasi Bordir, Endek dan Songker (Asbest) Kota Denpasar yang nantinya akan kerjasama melaksanakan pelatihan dengan WBP Lemba-ga Pemasyarakatan Perempuan Klas IIA Denpasar.

Selain itu, Ketua Tim Peng-gerak PKK Kota Denpasar, Ida Ayu Selly Dharmawijaya Man-tra dan anggota Asosiasi Bordir, Endek dan Songker (Asbest) Kota Denpasar juga berikan 30 coklat kepada WBP melalui Kepala Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar.(tbi)

Syaiful Rizal Gantikan Harnoto Jabat Danrem 102/Pjg Palangkaraya

Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Achmad Supriyadi saat pimpin sertijam Irdam XII Tpr dan Danrem 102/PJG Palangkaraya

Kuburaya, SMN - Pangdam XII /Tanjungpura, Mayjend TNI Achmad Supriyadi pimpin acara Tradisi Satuan dan Serah Terima Jabatan pejabat golongan IV Ko-dam XII/Tpr di Aula Makodam XII/Tpr, pada Rabu (13/2/19).

Sertijab tersebut diantaranya Inspektur Kodam (Irdam) XII/Tpr dari Kol Inf M. Zulkifli ke-pada Kolonel Czi Denny Herman serta Komandan Korem 102/Pan-ju Panjung Palangkaraya Kalteng dari Kol Inf Harnoto kepada Kol Arm Syaiful Rizal.

Panglima Kodam XII/Tpr, Mayor Jenderal TNI Achmad Su-priyadi menjelaskan pergantian pimpinan pada suatu organisasi

harus dimaknai sebagai suatu ke-butuhan dan sekaligus tuntutan untuk dapat menghadirkan or-ganisasi tersebut sebagai organ-isasi yang berbasis pengetahuan (knowledge based organization).

“Hal tersebut menjadi momen yang paling berharga dalam pengembangan karier dengan beban tugas dan tanggung jawab yang bervariatif, sehingga kede-pannya dapat memberikan peng-abdian terbaik kepada Bangsa dan Negara,” kata Pangdam XII/Tpr.

Pangdam Supriyadi berharap kepada pejabat baru, agar dapat memberikan motivasi untuk meningkatkan kinerja yang lebih

baik guna mendukung kemajuan Kodam XII/Tpr.

Selain itu, Pangdam XII/Tpr meyakini dengan bekal pengala-man dalam mengemban berbagai tugas dan jabatan selama ini, se-moga tidak akan mengalami ke-sulitan untuk melaksanakan dan melanjutkan pembinaan di satuan guna menghadapi tuntutan tugas yang semakin kompleks di masa mendatang.

"Kepada pejabat lama saya selaku pribadi dan atas nama komando menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas pelak-sanaan tugas dan tanggung jawab jabatannya selama ini yang penuh dedikasi, "pungkasnya.(pra)

Page 10: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

10 Olahraga Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Imam Nahrawi Himbau Cabang Olahraga Prioritaskan Atlet Junior

di Pelatnas SEA Games 2019

Imam Nahrawi.

Jakarta, SMN - Menteri Pemuda dan Olahraga (Men-pora) Imam Nahrawi, kemba-li mengimbau kepada seluruh cabang olahraga untuk memberi kesempatan bagi atlet junior ma-suk pelatnas yang dipersiapkan jelang SEA Games 2019.

Sebelumnya, Kemenpora sebagai penyalur dana pelatnas telah membuat kebijakan kuo-ta persentase atlet yang dikirim tiap cabornya, 40 persen senior, 60 persen junior.

"Sekarang kami fokus bagaimana pembinaan usia dini di pelatnas-pelatnas itu harus mendapat prioritas dari angga-ran yang dikucurkan pemerin-tah kepada cabor karena kami ingin SEA Games, 60 persen ke atlet junior," kata Imam di Kan-tor Kementerian PMK, Jakarta, Senin (11/2/2019).

Tak hanya pelatnas, setiap cabor juga diharapkan menpora dapat membuat program jangka panjang yang akan berguna bagi atlet junior.

"Itu artinya pelatnas harus memberi kesempatan pada at-let junior supaya mereka punya pengalaman lebih dan panjang sekaligus bertanding dengan

teman-temannya di Asia,""Jadi tidak monoton seka-

dar melakukan pelatnas tapi betul-betul menyiapkan konsep jangka panjang untuk memberi fasilitas kepada junior," sam-bungnya.

Sementara itu, menge-nai dana pelatnas yang belum diberikan dari Kemenpora ke

setiap cabor, menurut Menpora hal tersebut bisa diberikan ce-pat apabila setiap cabor dapat menyelesaikan persyaratan.

"Yang penting dari cabor su-dah selesai belum? Karena harus diverifikasi. Jika selesai maka bisa cepat (cair). Toh, kami membuka diri setiap saat kalau ada hal-hal teknis yang perlu

dipertanyakan tentang kese-suaian petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis pasti kami lakukan itu," jelasnya.

Seperti diletahui, SEA Games 2019 akan berlangsung di Filipina pada Desember men-datang dengan mempertanding-kan 56 cabor dengan 521 nomor pertandingan.(tbn)

Kementerian PUPR Bangun Empat Arena

Olahraga untuk PON XX

Pembangunan dilakukan secara detail mulai dari desain, pembangunan hingga pengawasan.

Jakarta, SMN - Kemente-rian Pekerjaan Umum dan Peru-mahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Cipa Karya membangun empat arena olahraga untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua 2020. Pemban-gunan arena olahraga dilakukan di Kabupaten Jayapura yakni arena Aquatic dan Istora Papua Bangkit di Kawasan Olahra-ga Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur dan arena Cricket dan Lapangan Hockey (indoor dan outdoor) di Kampung Doyo Baru, Distrik Waibu.

"Pembangunan infrastruktur dalam rangka mendukung PON XX 2020 di Papua, harus diper-hatikan secara detail mulai dari tahap desain, tahap pembangu-nan hingga tahap pengawasann-ya," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono beberapa waktu lalu.

Pembangunan arena Aquatic telah dimulai sejak Desember 2018 menggunakan anggaran APBN Kementerian PUPR se-besar Rp 389,63 miliar, oleh

penyedia jasa konstruksi PT Waskita Karya dan ditargetkan rampung pada Juli 2020.

Arena Aquatic nantinya dilengkapi dengan fasilitas pool system sesuai standar Fédéra-tion Internationale de Natation (FINA) yang merupakan induk organisasi internasional olahra-ga renang. Kemudian dilengkapi juga dengan lighting yang meli-puti sports dan area floodlight-ing dengan standar field of play (FOP), timing system, master clock di lantai satu, lantai dua, dan scoring board.

Arena Aquatic juga akan dilengkapi fasilitas tata suara dan tata udara, CCTV, dan tribun penonton. Selain itu juga dileng-kapi fasilitas tambahan seperti penataan kawasan untuk parkir, lansekap , drainase, dan ban-gunan penunjang disesuaikan dengan batas kawasan. Saat ini tengah dilakukan pengecoran bore pile titik pertama, penye-diaan material bore pile on aite, kemudian pengecoran bore pile dan pembuatan direksi keet, ser-ta dilakukan pengecoran jalan

akses untuk pekerja.Untuk pembangunan ISTO-

RA Papua Bangkit telah mulai dilaksanakan sejak November 2018 dengan anggaran sebesar Rp 263,87 miliar yang dilak-sanakan oleh penyedia jasa kon-struksi PT PP dan ditargetkan rampung Juni 2020. Saat ini progres mencapai 10,04 persen.

Pembangunan ISTORA Pap-ua Bangkit dilengkapi dengan pembangunan area plaza di seki-tar ISTORA, juga dilengkapi area kawasan parkir kendaraan di dalam dan diluar area isto-ra. Pengerjaan ISTORA Papua Bangkit saat ini tengah memasu-ki pengerjaan pembesian kolom, pekerjaan PDA test, penggalian pile cap, pemasangan bekisting pile cap dan pengecoran pile cap.

Selanjutnya, pembangunan arena Cricket dan lapangan Hockey (indoor dan outdoor) dilaksanakan pada Desember 2018 oleh kontraktor PT. Nindya Karya dengan anggaran sebesar Rp 277,1 miliar dengan target selesai pada Juni 2020.(rpa)

Prawira Bandung Libas Pelita Jaya Dengan Skor Meyakinkan

Pelita Jaya tak mampu bendung keperkasaan Prawira Bandung.

SMN - Berita Basket Indo-nesia : Prawira Bandung sukses mengawali laga di seri 8 kota Yogyakarta dengan catatan yang impresif. Tim yang dimotori

oleh Dalarian Williams tersebut mampu mengalahkan Pelita Jaya Jakarta dengan skor cukup telak 82-68.

Laga sendiri sejatinya berjalan

panas sejak menit awal. Kedua tim sama-sama ngotot untuk bisa meraih kemenangan di depan warga Yogyakarta yang sudah memadati arena. Prawira yang

tampil dengan energi tinggi sem-pat unggul pada kuarter pertama. Pelita Jaya yang tidak ingin ket-inggalan kemudian langsung tan-cap gas dan mengejar di kuarter kedua. Namun sayang, Pelita Jaya gagal mempertahankan permain-annya pada paruh kedua. Justru Prawira lah yang mampu tampil trengginas dengan menutup laga dengan permainan impresif.

Kunci kemenangan Prawira di pertandingan ini tidak lepas dari performa apik dua pemain asing yang mereka miliki yaitu Brachon Griffin dan Dalarian Williams. Griffin mampu menjadi top skor usai mencetak total 23 poin, 7 re-bound, dan 6 assist. Tidak ingin kalah dengan Griffin, Williams juga tampu menunjukkan tajinya pada pertandingan ini. Ia mampu menambahkan total 21 poin untuk kubu Prawira.

Di kubu Pelita Jaya, Reggie Mononimbar dan Nate Barfield menjadi dua pemain yang per-annya paling terlihat dalam tim. Barfield mampu mencetak 16 poin untuk memimpin perolehan angka dalam tim. Sementara itu, Reggie juga mampu tampil cukup solid dengan tambahan 14 poin yang dicetaknya pada pertandin-gan ini.(lio)

Undian All England 2019: Gregoria dan Fitriani

Langsung Tantang Unggulan

Fitriani.

SMN - Berita Badminton : Tugas berat menanti dua wakil tunggal putri Indonesia, Grego-ria Mariska Tunjung dan Fitriani di babak pertama kejuaraan ber-gengsi All England Open 2019 World Tour Super 1000 yang akan berlangsung pada 6 hing-ga 10 Maret mendatang di Bir-mingham Arena, Inggris.

Gregoria yang kini berteng-ger di peringkat 14 dunia, akan langsung bertemu dengan un-ggulan kedua yang juga juara dunia 2017 asal Jepang, Nozomi Okuhara.

Rekor pertemuan tak memi-hak Gregoria. saat ini Ia terting-gal 0-2 dari Okuhara di mana

dua kemenangan Okuhara diraih di Kejuaraan Beregu Asia 2018 dan juga babak kedua China Open 2018 lalu lewat pertarun-gan ketat rubber game.

Jika mampu melewati Oku-hara, Gregoria akan bertemu dengan pemenang antara juara SEA Games 2017 asal Malaysia, Goh Jin Wei melawan pemain asal Jepang, Sayaka Takahashi.

Sementara itu Fitriani yang sukses masuk undian utama All England setelah memenangkan gelar Thailand Masters pada bu-lan Januari lalu, akan mengha-dapi unggulan enam asal China, He Bingjiao.

Fitriani yang kini berada di

peringkat 30 dunia, kalah 0-3 dalam rekor head to head mela-wan Bingjiao dengan kekalahan terakhir terjadi di babak kedua Malaysia Masters 2019 World Tour Super 500 bulan lalu den-gan dua game mudah, 14-21 dan 11-21.

Jika mampu melewati Bing-jiao, Fitriani akan melawan pe-menang sesama pemain Thai-land, Pornpawee Chochuwong dan juga Busanan Ongbamrung-phan di babak kedua.

Di sektor tunggal putri, un-ggulan teratas ditempati oleh juara bertahan yang juga pemain peringkat satu dunia asal Tai-wan, Tai Tzu Ying.(lio)

Rampung Direhab, 5 GOR di Jakarta Untuk Berbagai Olahraga Hingga Resepsi Nikah

Jakarta, SMN - Kepala Di-nas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, lima gelanggang olahraga ( GOR) yang direhab sejak 2018 telah rampung dibangun ulang. Lima GOR itu adalah GOR Ma-traman, Pademangan, Cilandak, Pancoran, dan Pondok Bam-bu. "(Rehab) dari 2018, sudah diambrukin, kita bangun ulang.

Besok insya Allah diresmi-kan oleh Pak Gubernur," ujar Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (14/2/2019). Ratiyono menyampaikan, lima GOR itu mulanya hanya memiliki satu lantai. GOR itu kemudian direhab dan diban-gun ulang menjadi dua lantai. Berbagai fasilitas olahraga pun disediakan di sana "Tadinya balai rakyat lantai satu, seka-rang lantai dua, dan multifung-

si, ada (lapangan) basket, voli, tenis meja, kemudian bisa juga bawahnya untuk futsal," kata dia. Selain itu, GOR itu juga memiliki ruang serbaguna yang bisa digunakan untuk kegiatan seni budaya. Bahkan, ruang serbaguna di GOR itu bisa di-gunakan sebagai tempat resepsi pernikahan warga. "Masyarakat kurang mampu bisa menggu-nakan untuk acara pernikahan," ucap Ratiyono.

Pada Senin-Jumat, mulai pukul 08.00 sampai 14.00 WIB, GOR itu bisa digunakan oleh siswa-siswi sekolah secara gra-tis. Di luar waktu tersebut, mas-yarakat hanya perlu membayar uang retribusi untuk menggu-nakan GOR tersebut. "Ada retribusi dan itu sangat murah, hanya untuk kontrol dan untuk pemeliharaan," tutur Ratiyono.(kps)

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (14/2/2019).

Page 11: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

11Rona-ronaEdisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 2019

Putusan Pengadilan Negeri Jakarta... Sambungan dari hal. 1

Rembuk Nasional Pendidikan... Sambungan dari hal. 1

dan Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA

sebagai penggugat melawan Dewan Pers sebagai tergugat.

Sebelumnya perkara ini telah dilakukan mediasi antara peng-gugat dan tergugat. Penggugat

beranggapan bahwa pera-turan terhadap wartawan tidak boleh ada campur tangan dari

pemerintah dalam hal ini yang pihak tergugat (Dewan Pers). Dewan Pers digugat kare-na

telah membuat standar kom-petensi wartawan yang melam-paui batas.

Gugatan tidak dapat diterima karena gugatan penggugat peri-hal kewenangan Dewan Pers

dalam memfasilitasi dan membuat peraturan tentang Standar Uji Kompetensi War-tawan

yang digugat melalui Penga-dilan Negeri Jakarta Pusat tidak tepat, karena gugatan penggu-gat

tentang kewenangan Dewan Pers tersebut diajukan ke Mah-kamah Agung Republik

Indonesia.Oleh karena itu, hakim

memutuskan gugatan tidak

dapat diterima (ditolak) dan penggugat

diwajibkan membayar biaya perkara sebesar Rp. 845.000,00. Sesuai dengan nomor gugatan

Nomor 235/PDT.G/PN.JKT.PST/2018.

Demikian hasil dari keputu-san hakim yang dilaksanakan pada hari Rabu, 13 Februari 2019

bahwa apa yang telah dis-ampaikan penggugat tidak bisa dijadikan bukti yang kuat seh-ingga

gugatan tidak dapat diterima.(*)

manusia secara besar-besaran.“Kita harus berubah, infra-

struktur kita harus baik, sum-ber daya manusia kita harus baik,” kata Presiden Jokowi saat membuka Rembuk Nasi-onal (Rembuknas) Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2019 di Pusdiklat Kemendikbud, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019).

Sebab, infrastruktur dan sumber daya manusia, tegas Presiden, menjadi prasyarat supaya kita tidak terjebak pada negara dengan pendapatan me-nengah, dan tidak bisa melom-

pat kepada negara maju.Menurut Jokowi, mulai ta-

hun ini dan mungkin tahun depan, pemerintah akan be-sar-besaran refocusing ang-garan untuk masuk kepada pembangunan sumber daya ma-nusia. “Apa yang kita kerjakan? Pelatihan vokasi, pendidikan vokasi, politeknik, upgrading skill, BLK pondok pesantren, semuanya harus kita kerjakan,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Jokowi me-minta kepada Menteri Pendi-dikan dan Kebudayaan agar ke-wenangan pendidikan, urusan

pendidikan daerah (kabupaten, kota, provinsi) dan pusat ini ha-rus betul-betul jelas.

“Apa yang menjadi tang-gung jawab provinsi, kota dan kabupaten, apa yang menjadi tanggung jawab menteri. Harus jelas, terkonsolidasi, dan ter-koordinasi dengan baik,” jelas Presiden Jokowi.

Dengan demikian, Presiden meminta agar untuk sekolah vokasi, SMK-SMK, guru-gu-runya harus di-upgrade, teru-tama yang berkaitan dengan kemampuan skill, kemampuan guru-guru dalam melatih

siswanya. Guru yang terampil, harus lebih banyak daripada guru yang normatif.

“Guru normatif misalnya guru agama, guru Pancasila, guru Bahasa Indonesia. Guru normatif di SMK juga penting, tapi informasi yang saya terima, guru normatif ini justru persen-tasenya lebih banyak yaitu 65 persen. Ini tugas kementerian, tugas Bapak/Ibu sekalian untuk menyiapkan ini, meng-upgrade agar guru-guru yang bisa mela-tih, guru-guru yang terampil itu lebih banyak,” pesan Presiden.(brt)

Amankan Sektor Kelautan...Sambungan dari hal. 1

KEIN: Utang Bukan Barang...Sambungan dari hal. 1

laut Indonesia. "TNI mendukung KKP

menjaga laut kita, agar KKP bisa mengelolanya tanpa ada gangguan dari dalam dan luar. Kami siap menggelar kekua-tan, mulai dari pencuri benur, biota laut, flora dan fauna, kita lindungi semua. Saya harapkan kita semua dari TNI berkomit-men mendukung kebijakan KKP, " kata Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat Penandatanganan MoU dengan KKP terkait penguatan ketahanan pangan dan pen-gamanan sektor kelautan dan perikanan, di Jakarta, Senin (11/2/2019).

Panglima mengatakan, TNI akan terus membantu KKP da-lam mengamankan sektor ke-lautan dan perikanan. Bahkan, TNI akan menggelar kekua-tan yang dimiliki untuk men-gamankan laut Indonesia yang memiliki sumber daya alam yang cukup besar.

Sementara itu, Menteri KKP Susi Pudjiastuti mengatakan,

penandatangan kerja sama merupakan bentuk nyata dari kerja sama antara KKP dan TNI yang telah lama terjalin.

Berbagai penegakan hukum terkait pelanggaran di laut telah ditindaklanjuti di bawah Satgas 115 yang dibentuk Presiden Joko Widodo melalui Perpres Nomo 115 Tahun 2015. Ada-pun Satgas 115 ini terdiri atas TNI AL, Polri, Bakamla, dan Kejaksaan Republik Indonesia.

"Saya pikir ini adalah pun-cak dari recognition antara KKP dan TNI karena selama ini kita sudah kerja sama den-gan sangat baik. Apa yang kita raih di KKP dalam menjaga sumber daya laut karena kerja sama dengan TNI baik angaka-tan laut, udara, maupun darat," ujar Menteri KKP.

Nota kesapahaman itu beri-si lima hal. Pertama, mengatur kerja sama tentang penguatan ketahanan pangan sektor ke-lautan dan perikanan. Kemu-dian, ruang lingkup dari nota kesepahaman meliputi pelak-

sanaan program penguatan dan ketahanan pangan, serta pen-gawasan sumber daya kelautan dan perikanan.

Nota kesepahaman tersebut berlaku dalam jangka waktu lima tahun dan bisa diperpan-jang sesuai dengan kebutuhan dan evaluasi sesuai kesepaka-tan di kedua belah pihak.

Hal lain yang tercantum da-lam nota kesepahaman tersebut adalah para pihak yang terli-bat bersepakat menindaklan-juti nota kesepahaman dalam bentuk pernjanjian kerja sama yang mengatur secara rinci hal-hal yang telah ditetapkan dalam ruang lingkup nota kesepaha-man dan para pihak menunjuk wakil-wakilnya.

Terakhir, nota kesepahaman ini akan ditindaklanjuti melalui perjanjian kerja sama antara KKP dan TNI Angkatan Udara serta peran kerja sama antara Direktorat Jenderal Penga-wasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan dengan TNI An-gkatan Laut.(pur)

satu waduk yang dibangun den-gan utang adalahWaduk Ke-dung Omboyang menggunakan pinjaman dari Bank Dunia dan Anggaran Pendapatan dan Be-lanja Negara (APBN).

"Yang penting manfaatnya, apalagi semua pengelola negara mulai Bung Karno dan Pak Har-to menginginkan negara kita maju," kata Arif dalam disku-si KAHMI tentang Utang dan Pembangunan Infrastruktur, di Jakarta, Kamis (14/2).

Arief juga mengatakan, hal yang paling penting dalam pem-bangunan infrastruktur adalah ketersediaannya dalam wak-tu sesegera mungkin. Apala-gi, membangun infrastruktur bukan soal untung atau rugi

namun menyeimbangkan pem-bangunan di wilayah Indonesia Barat dan Timur untuk memak-murkan rakyat.

Pengamat ekonomi yang juga mantan Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) M. Syarkawi Rauf menjelaskan rasio utang terus turun sejak 1998 hingga saat ini. Syarkawi menyebut rasio utang terhadap Produk Domestik Bru-to (PDB) pada 1998 mencapai 85,4% tetapi pada akhir 2018 mencapai 30%.

Meski ada kenaikan sejak era Susilo Bambang Yudhoyo-no, namun angka rasio utang di era pemerintahan Joko Wido-do (Jokowi) masih jauh dari ambang batas yang ditetapkan

Undang-Undang Keuangan Negara Nomor 17 Tahun 2003. Dalam UU tersebut, batas utang aman berada pada angka 60% dari PDB. "Semua negara pas-ti utang, yang penting kemam-puan bayarnya," ujar Syarkawi.

Apalagi pembangunan in-frastruktur seperti jalan dirasa penting untuk mengurangi biaya logistik. Syarkawi mengatakan, ongkos logistik RI masih berada di kisaran 25% dari PDB. Alha-sil, Indonesia perlu melanjut-kan pembangunan infrastruktur agar dapat berkompetisi den-gan negara-negara lain. "Tidak mungkin bersaing dengan Sin-gapura, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, dan Vietnam (tanpa infrastruktur)," kata dia.

Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Peruma-han Rakyat (PUPR) menyebut masih ada kebutuhan pen-danaan pembangunan infras-truktur yang tidak bisa dipenuhi pemerintah sebesar Rp 402 triliun. Oleh sebab itu, diperlu-kan berbagai skema kreatif agar kebutuhan pembiayaan dapat ditutup.

"Jadi ada kebijakan Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), investasi swas-ta, dan penugasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," kata Kepala Sub Bidang Penyiapan Kebijakan Investasi Infrastruk-tur, Direktorat Bina Investa-si Infrastruktur Kementerian PUPR Putut Marhayudi.(dkt)

Wayang hibur pengunjung...Sambungan dari hal. 1

ma Fatoni di sela pembukaan acara puncak perayaan Imlek 2019 di Yogyakarta itu.

Menurutnya, warisan bu-daya dari Tiongkok yang telah berusia ribuan tahun itu sangat jarang dipentaskan di Indone-sia.

"Di Indonesia khususnya di Jawa ini yang paling berkem-bang di desa Gudo, 10 kilome-ter sebelum Jombang. Di sana memang masyarakatnya senang sekali memainkan wayang po-

tehi," ujar dia.Oleh sebab itu, menurut Fa-

toni untuk ikut melestarikan budaya itu wayang potehi se-lalu berusaha dihadirkan seta-hun sekali di Yogyakarta dalam rangkaian PBTY di Kampung Ketandan.

Para pengunjung bisa men-yaksikan wayang potehi selama penyelenggaraan PBTY pada 13 sampai 19 Februari 2019. Wayang itu dihadirkan di salah satu panggung dari tujuh pang-

gung pertunjukan seni dan bu-daya yang dihadirkan di PBTY mulai pukul 18.00 hingga 23.00 WIB.

"Wayang potehi ini sebe-narnya hampir sama dengan wayang golek. Ini satu tradisi yang menceritakan sejarah yang kalau di sini seperti wayang ku-lit," kata dia.

Seorang pengunjung PBTY Fatoni (40) mengaku senang dengan adanya pementasan wayang potehi.

Meski tidak paham dengan jalan ceritanya, warga Ketandan ini memanfaatkannya sebagai sarana mengenalkan budaya Tionghoa kepada anak-anakn-ya.

"Ceritanya memang saya tidak tahu karena berisi sejar-ah dari China dan intonasinya kurang jelas, berbeda dengan wayang kulit yang ada di Jawa. Tapi ini bagus untuk dikenalkan ke anak-anak," kata Fatoni yang datang bersama anaknya.(atr)

Lima rekomendasi RNPK 2019 kuatkan pendidikan

Dan kebudayaan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy memberikan keterangan pada pers

SMN - Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) 2019 yang digelar di Depok, Jawa Barat, 11 hingga 14 Februari menghasilkan lima kelompok rekomendasi.

"Kami sudah mendengarkan seluruh rekomendasi dari keli-ma kelompok. Usulan yang dia-jukan sangat beragam, ada yang jangka pendek, ada yang jangka panjang, ada yang berupa usulan program dan kegiatan, banyak juga yang berupa usulan regu-lasi,"ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy di Depok, Jawa Barat, Rabu.

Dia menjelaskan usulan itu ada yang menjadi tanggung jawab pusat, ada yang menja-di tanggung jawab daerah, dan ada juga yang menjadi tanggu-ng bersama. Menteri Muhadjir menghimbau agar tetap men-jalin dan meningkatkan koordi-nasi dan sinergi antara pemerin-tah pusat dan daerah.

"Banyak pekerjaan rumah

yang harus diselesaikan secara bersama-sama. Tidak hanya Ke-mendikbud sendiri," jelas dia.

Rekomendasi kelompok satu dengan topik penataan dan pengangkatan guru, terbagi ke dalam tiga sub topik yaitu ak-selerasi proses redistribusi guru, peningkatan profesionalisme guru, dan penerapan tunjangan guru berbasis kinerja.

Kemudian kelompok dua, dengan topik sistem zonasi pendidikan yang terbagi ke da-lam sub topik Perluasan Akses Pendidikan, Percepatan Pemer-ataan Kualitas Pendidikan, dan Peningkatan Tata Kelola Pendi-dikan.

Sebanyak enam rekomendasi yang dihasilkan oleh kelompok itu, yakni diperlukan pemaha-man tujuan dan strategi yang sama tentang tata kelola pen-didikan berbasis zonasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat, kese-pakatan dengan Kementerian Agama, pemerintah pusat dan

daerah perlu melakukan pe-metaan dan redistribusi guru, peningkatan kualitas guru dan pemenuhan standar pelayanan minimal dan delapan standar na-sional pendidikan.

Kelompok tiga dengan topik Revitalisasi Vokasi, terbagi ke dalam tiga sub topik, yaitu pengembangan sertifikasi kom-petensi, penguatan kerja sama dengan Dunia Usaha Dunia In-dustri (DUDI), penguatan ke-wirausahaan, penuntasan peta jalan revitalisasi vokasi provin-si.

Kelompok empat dengan topik Pemajuan Kebudayaan, terbagi ke dalam sub topik mer-awat persatuan, toleransi dan kebhinekaan, dan tata kelola pe-majuan kebudayaan.

Kelompok lima dengan topik Penguatan Sistem Perbukuan dan Gerakan Literasi dengan sub topik penyediaan buku di seluruh wilayah Indonesia, pen-guatan gerakan literasi nasional, pelestarian bahasa daerah.(*)

Kemenkop Tekankan Pentingnya PerlindunganUMKM dalam Ekonomi Digital

Produk UMKM ditekankan mendapat perlindungan UMKM dalam ekonomi digital (Istimewa)

Jakarta, SMN - Kemente-rian Koperasi dan UKM me-nekankan pentingnya perlind-ungan terhadap para pelaku UMKM dalam pengemban-gan ekonomi digital seiring peningkatan kapasitas SDM UMKM yang terus dilakukan.

"Dalam pengembangan ekonomi digital, yang perlu

diperhatikan adalah perlind-ungan konsumen dan ter-masuk perlindungan kepada UMKM," kata Staf Ahli Men-teri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Koper-asi dan UKM Luhur Pradjarto di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan, seiring tel-ah berjalannya revolusi indus-

tri 4.0 para pelaku koperasi dan UMKM harus didorong agar mampu berkiprah da-lam memanfaatkan potensi ekonomi digital.

Sejalan dengan itu, menurut dia, dengan kemajuan te-knologi informasi, koperasi dan UMKM sebagai pelaku usaha juga harus belajar dan

membenahi dirinya. "Kalau mereka tidak mau maka akan ketinggalan," katanya.

Ia menambahkan, ekonomi digital mempunyai potensi ekonomi dalam mendukung perekonomian nasional.

Oleh karena itu, kolaborasi dan sinergi antara Pemerintah dengan pemangku kepentin-gan menjadi penting dalam upaya mengoptimalkan pe-manfaatan potensi ekonomi digital.

"Tidak lain untuk tujuan agar mampu mendorong per-cepatan dan pengembangan sistem perdagangan nasion-al berbasis elektronik, se-bagaimana Peraturan Presiden Nomor 74 tahun 2017," katan-ya.

Maka kata dia, perlindun-gan dan distingsi diperlukan bagi para pelaku UMKM. Se-mentara bagi konsumen tidak lain agar pembeli tidak kha-watir atas produk yang dibeli.

"Maka perlu ada standari-sasi produk-produk yang akan diperjualbelikan, baik secara on-line maupun off-line, dan produk-produk agar dikemas yang menarik. Ini merupa-kan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Ko-perasi dan UMKM," katanya.

Oleh karena itu, dukungan peningkatan kompetensi bagi pelaku ekonomi dan eduka-si bagi masyarakat sangat penting dalam menghadapi ekonomi digital.(brt)

Page 12: Harga Rp. 6000,- Edisi 377 Luar Kota + Ongkos Kirim Siaran ... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 6000,-Luar Kota + Ongkos Kirim Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan

Edisi 377 / XI / 18 - 24 Februari 201912 Jawa TimurSIARAN PERS: Gubernur Khofifah Pimpin Rapat Perdana Bersama OPD

Surabaya, SMN - Guber-nur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memimpin rapat perdana bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pe-merintah Provinsi Jawa Timur, Jumat (15/2) siang.

Dalam rapat yang bersifat internal tersebut, Gubernur Khofifah menegaskan bahwa pemanfaatan Teknologi In-formasi (TI) menjadi kunci pembangunan Jawa Timur ke depan. TI akan menjadi bagian penting dalam pembangunan berekelanjutan atau sustain-

able development yang akan dijalankan Pemprov Jatim.

Dicontohkannya, pe-manfaatan TI dapat digunakan untuk meningkatkan sensiti-vitas kehumasan, yang harus dimiliki oleh semua OPD. Ala-sannya, kerja baik dan benar saja tidak cukup, tapi harus ditambah dengan publikasi, “Jadi masyarakat harus tahu bahwa kita sudah melakukan pekerjaan dengan baik dan be-nar,” katanya.

Selain publikasi, lanjut orang nomor satu di Jatim ini, informasi publik yang berkem-

bang di masyarakat juga harus dipantau melalui monitoring media. Dari monitoring terse-but, akan diketahui berapa banyak berita yang positif, dan berita negatif. Untuk berita yang negatif, pemerintah harus merespon dengan cepat guna meluruskan berita tersebut.

“Jika monitoring ini ber-jalan baik, bisa dibagi per OPD, lalu dibagi lagi per Ru-mah Sakit misalnya,” jelasnya sembari menambahkan, per-lunya meningkatkan infras-truktur dan teknik pengumpu-lan, dan pengintegrasian data

diseluruh OPD di Pemprov Jatim.

Ditambahkannya, sebagai barometer awal bekerja se-bagai pemimpin Jawa Timur, dirinya bersama Wakil Guber-nur Jatim Emil Dardak telah menyusun program kerja sela-ma 99 hari pertama, “Kami tel-ah mempersiapkan pelayanan kerja CETAR. C-nya cepat, E-nya Efektif, T-nya tanggap dan transparan serta R-nya Re-sponsif,,” tambahnya.

Untuk menerapkan CETAR di 99 hari pertama, tim navi-gasi yang dibentuk oleh dirin-ya bersama Wagub Emil telah menyusun buku panduan yang

nanti harus di-tashih (ditelaah) lagi oleh setiap OPD agar dapat diadopsi dan dijalankan menjadi program/kegiatan di-masing-masing OPD di Pem-prov Jatim.

Agar CETAR berjalan den-gan baik dan sesuai harapan, Gubernur Khofifah akan mem-baginya kedalam tiga tahap, masing-masing tahap terdiri dari 33 hari. Untuk koordi-nasinya, Gubernur Khofifah akan membaginya per wilayah Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil). “Ini agar lebih ce-pat dan efektif, jadi dilakukan di Bakorwil-Bakorwil,” ujarn-ya.

Dalam kesempatan ini, Gu-bernur Khofifah juga menying-gung angka “99” yang menjadi tolok ukur awal kinerjanya. Alasannya adalah angka terse-but merupakan cerminan dari asma’ul husna, nama-nama Al-lah SWT yang berjumlah 99. Diharapkan, melalui asmaul husna, para ASN mendapatkan energi positif dalam menjaank-an tugas.

“Kalau saya mengambil Ya Lathif yang artinya kasih sayang, kalau dalam bekerja dilandasi dengan kasih say-ang Insya Allah semua akan membawa hasil yang baik” pungkasnya sebagai motivasi

kepada para kepala OPD yang hadir.

Khofifah dalam kesempatan yang sama juga meminta Sek-retaris Daerah Heru Tjahjono untuk mengkoordinir penye-larasan Rencana Pembangu-nan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai breakdown visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2019-2024.

“Informasi yang saya teri-ma dari Bappeda ini haru sele-sai dalam waktu dua minggu ke depan, jadi harus segera dilaksanakan dan silakan dikoordinir oleh pak Sekda” pungkasnya. (*)

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memimpin rapat perdana bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Jumat (15/2) siang.

Gubernur Khofifah menegaskan bahwa pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) menjadi kunci pemban-gunan Jawa Timur ke depan.

Kementerian KeuanganRaih PenghargaanPengelolaan Arsip

Sri Mulyani selaku mentri keuangan dalam acara Indonesia Economi Day 2019(IED 2019).

SMN - Kementeri-an Keuangan menerima anugerah pengelolaan arsip dengan Akreditasi A atau sangat baik dari Arsip Na-sional Republik Indonesia (ANRI). Menteri Keuan-gan Sri Mulyani Indrawati mengatakan penghargaan ini menjadi pengakuan dan pengingat untuk menjaga kualitas pengelolaan ar-sip dan layanan bagi mas-yarakat.

Karena itu, instansinya akan terus mempermudah akses terhadap dokumen kearsipannya dengan ino-vasi dan kreativitas. Ter-lebih lagi, Kementerian Keuangan merupakan in-

stitusi yang berada di atas tambang data. “Sehingga akses terhadap dokumen kearsipan semakin lebih mudah,” kata Sri Mulyani dalam keterangan resmin-ya di Yogyakarta Jumat (15/2).

Pelaksanaan akreditasi ini juga sebagai indikasi kepatuhan Kementerian dalam menyelenggara-kan kearsipan sesuai pe-rundang-perundangan . Kepatuhan tersebut diha-dapkan dengan inovasi atau compliance over substance. Sri Mulyani menilai peng-hargaan diperoleh lantaran ada inovasi dan terobosan instansinya.

Saat ini, Kemenkeu juga membangun budaya dan mindset digital dalam proses transformasi di or-ganisasi. Budaya digital tersebut meliputi transfor-masi sistem, proses bisnis dan perilaku setiap kegia-tan Kementerian, termasuk pengarsipan.

Adapun penerapan cy-ber-physical systems, the Internet of things, cloud computing, dan komputa-si kognitif akan mempen-garuhi pengarsipan data dan dokumen. Atas hal tersebut, Sri Mulyani ber-harap instansinya dapat mengkomunikasikan trans-formasi digital kepada

ANRI.“Sehingga transformasi

dalam kearsipan ini dapat sejalan dengan kriteria-kri-teria yang ditetapkan oleh ANRI,” kata Sri. Dia ingin sinergi ANRI dan Kement-erian dapat terus dilakukan. Dengan demikian, trans-formasi digital, khususnya dalam bidang pengarsipan, sesuai undang-undang.

Di sisi lain, Kepa-la ANRI Mustari Irawan mengatakan bahwa pembe-rian akreditasi kepada Ke-menterian Keuangan mer-upakan bentuk pengakuan formal atas terpenuhinya persyaratan dan standar akreditasi kearsipan. Ber-dasarkan hasil penilaian dan pengujian oleh tim akreditasi ANRI, Kemente-rian memperoleh akreditasi dengan nilai 82,15.

Akreditasi Kearsipan adalah kegiatan penilaian mutu dan kelayakan yang dilakukan oleh pemerintah. Targetnya untuk mening-katkan mutu dan kelayakan pengelolaan arsip dalam mewujudkan tujuan penye-lenggaraan kearsipan.

Adapun pelaksanaan akreditasi kearsipan yakni Tim Akreditasi Kearsipan ANRI yang terdiri dari Tim Asesor Kearsipan dan Ma-jelis Pertimbangan Akred-itasi Kearsipan. Beberapa aspek akreditasi yang dija-dikan parameter penilaian, yaitu penyelenggaraan ke-arsipan (kebijakan, pem-binaan dan pengelolaan arsip), dan sumber daya kearsipan (SDM, prasarana dan sarana, serta organisasi kearsipan).(ktd)

'Doktrin' Infrastruktur alaJokowi di Acara Kementerian

Jakarta, SMN - Pres-iden Joko Widodo kerap menyampaikan capaian ker-janya seperti pembangunan infrastruktur saat memberi-kan sambutan di acara yang dirinya hadiri. Kali ini Joko-wi juga berbicara infrastruk-tur ketika hadir dalam acara Kementerian Kesehatan ser-ta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Selasa (12/2).

Jokowi lebih dahulu hadir di acara Pembukaan Rapat Kerja Nasional Kese-hatan Nasional Tahun 2019 di Nusantara Hall ICE BSD, Tangerang, Banten.

Di awal sambutannya, Jokowi meminta waktu ke-pada pesera rapat kerja na-sional untuk berbicara soal infrastruktur. Menurutnya, pemerintah selama 4,5 ta-hun ini fokus membangun infrastruktur di wilayah In-donesia

"Seperti bapak ibu dan saudara ketahui bahwa da-lam 4,5 tahun ini pemerin-tah memang berkonsentrasi dan fokus pada pembangu-nan infrastruktur," kata Jo-kowi.

Jokowi mengatakan fokus membangun infras-truktur lantaran hal tersebut menjadi salah satu syarat untuk bisa bersaing dengan

negara lain. Infrastruktur yang dibangun antara lain jalan, pelabuhan, bandara, pembangkit listrik, hingga jalan tol.

Mantan Wali Kota Solo itu menyebut Indonesia telah tertinggal dari negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Fili-pina, serta Vietnam dalam masalah perdagangan. Jo-kowi pun tak ingin nantinya Indonesia akan tertinggal dari Laos maupun Kamboja.

Untuk itu, kata Jokowi, dirinya ingin membangun pondasi dengan infrastruk-tur yang merata agar Indo-nesia dapat bersaing dengan negara lain, khususnya neg-ara di kawasan Asia Teng-gara.

"Saya sampai kan pada seluruh jajaran menteri bah-wa kita memang harus kerja keras agar negara ini memi-liki sebuah fondasi yang kuat dalam rangka berkom-petisi dengan negara negara lain," ujarnya.

Jokowi kemudian meny-inggung pembangunan Jalan Tol Jagorawi pada 1978 yang dicontoh oleh negara lain, seperti Ma-laysia, Thailand, Vietnam, hingga China. Namun, kata Jokowi setelah 40 tahun kemudian Indonesia hanya

mampu membangun jalan tol sepanjang 780 kilometer.

Sementara itu, menurut Jokowi, China yang kala itu melihat pembangunan Jalan Tol Jagorawi, saat ini telah berhasil membangun jalan tol sepanjang 280 ribu ki-lometer. Mantan gubernur DKI Jakarta itu ingin men-contohkan bahwa negara lain sangat fokus dengan pembangunan infrastruktur.

"Ini lah fakta-fakta yang perlu saya sampaikan. Oleh sebab itu kenapa kita kon-sentrasi bangun jalan, ban-gun pelabuhan, bangun air-port. Karena ini merupakan kebutuhan yang fundamen-tal bagi negara kita yang sangat besar ini," kata dia.

Narasi serupa juga dis-ampaikan Jokowi ketika memberikan sambutan da-lam Pembukaan Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2019 di Pusdiklat Kementerian Pen-didikan dan Kebudayaan, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

"Sebelum masuk ke uru-san pendidikan, saya ingin bercerita sedikit mengenai infrastruktur, boleh ya?" kata Jokowi yang diperbo-lehkan oleh tamu undangan yang hadir.

"Jadi selama 4,5 tahun

ini kita fokus, kita konsen-trasi, anggaran kita titiknya menuju ke sana yaitu pem-bangunan infrastruktur," ujar Jokowi menambahkan.

Apa yang disampaikan Jokowi tak berbeda seperti yang dipaparkan saat di aca-ra Kementerian Kesehatan. Calon presiden petahana nomor 01 itu membeberkan alasan pemerintah fokus membangun infrastruktur.

Selain itu, Jokowi juga mengungkapkan keinginan pemerintah membangun jalan di Papua. Ia ingin masyarakat di Papua bisa merasakan jalan seperti masyarakat di Pulau Jawa, Sumatera maupun Kaliman-tan.

"Kita membangun nega-ra, Kita ingin mempersatu-kan. Infrastruktur memper-satukan kita. Orang Aceh bisa kenal orang Papua. Orang Maluku bisa kenal orang Kalimantan karena ada infrastruktur yang kita siapkan," ujarnya.

Jokowi menegaskan langkah pemerintah ini bu-kan sekadar urusan ekonomi ataupun infrastruktur sema-ta. Menurutnya, apa yang dilakukan pemerintah sema-ta-mata untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Ada urusan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Ada urusan yang berkaitan dengan persatuan. Kita sebagai sebuah negara besar dari Sabang sampai Merauke dari Miangas sam-pai Pulau Rote. Ini yang ser-ing orang tidak merasakan," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, infra-struktur akan menjadi pon-dasi negara untuk bisa ber-saing dengan negara lain. Selepas membangun infra-struktur, pemerintah akan mulai secar besar-besaran membangun sumber daya manusia (SDM). (cni)

Presiden Joko Widodo kerap menyampaikan capaian kerjanya seperti pembangunan infrastruktur