HaluanKepri 23Nov11

24
PALEMBANG — SEA Games ke-26 secara resmi telah ditutup Wakil Presiden Boe- diono, Selasa (22/11) malam. Api SEA Games yang menyala di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring Sport City (JSC) Kota Palembang juga telah dipadamkan. Indonesia tampil sebagai juara umum, pe- nantian selama 14 tahun terbayar sudah. Indonesia mengkoleksi 182 medali www.haluankepri.com Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim Rabu, 23 November 2011 - 26 Dzulhijjah 1432 H Edisi 3736 HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI TERBIT S E J A K 1 9 4 8 CMYK CMYK Dewi Sandra Dewi Sandra Dewi Sandra Dewi Sandra Dewi Sandra Perolehan Sementara Medali Negara Emas Perak Perunggu Total Indonesia 182 151 143 476 Thailand 109 100 120 329 Vietnam 96 92 100 288 Malaysia 59 50 81 190 Singapura 42 45 73 160 Filipina 36 56 77 169 Myanmar 16 27 37 80 Laos 9 12 36 57 Kamboja 4 11 24 39 Timor Leste 1 1 6 8 Brunei 0 4 7 11 Total 554 549 704 1807 Sumber: seag2011.com Data sampai pukul 23.00 WIB Wanita Terjun hal.7 Ekstasi Dipasok hal.7 Batam dan Sekitarnya Batam dan Sekitarnya Subuh Dzuhur Ashar Magrib Isya’ 04.35 11.52 15.09 17.51 19.02 Jadwal Shalat Indonesia Juara hal.7 Ibu Pukul hal.7 Dua JH hal.7 Siap Menikah Lagi JAKARTA — Usai bercerai dari Glenn Fredly, Dewi Sandra cukup lama tak terlihat menggandeng seorang pria. Namun, baru-baru ini beredar kabar Sandra siap untuk menikah kembali. Lalu benarkah itu? Saat hal itu ditanyakan langsung kepadanya, ia pun menjawab dengan bijak. "Alhamdulillah itu doa kan?," ujarnya singkat di Hotel Grand Melia, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (22/11). Pasangan duet Olla Ramlan itu pun tak mau berkomentar lebih lan- jut soal kabar itu. "Dadah aku masih ada acara lagi ya makasih," ucapnya sambil berlalu. Beberapa waktu la- lu, mantan istri Surya Saputra itu per- nah berujar bahwa tak ingin terburu-buru untuk menikah kembali. Siap Menikah hal.7 Menelusuri Peredaran Narkoba di Diskotek Batam (6) Ekstasi Dipasok Melalui Jalur Laut Informasi di lapangan, mulus- nya pasokan ekstasi ke Batam tidak terlepas dari peran pemilik tempat hiburan malam. Bos tem- pat hiburan ini menggunakan jasa nelayan untuk menggambil barang haram tersebut. Polisi pun kesulitan untuk menahan ma- suknya narkoba yang bertebaran dan berserakan bebas di diskotek NN di kawasan Nagoya Batam. Meskipun demikian, tidak seluruh nelayan mempunyai ke- beranian untuk membawa ekstasi ini dari perairan internasional (OPL). Namun ada beberapa ne- layan yang tetap nekat karena tergiur dengan 'sesuatu' yang dijanjikan para pengusaha hibur- an malam. "Lumayan uangnya bang. Dari pada nangkap ikan yang sudah mulai sulit. Tapi tidaks emua BA BA BA BA BATAM — AM — AM — AM — AM — Sindikat peredaran narkotika dan obat berbahaya (narkoba) jenis ekstasi disinyalir sudah menguasai sejumlah peta laut wilayah Internasional. Ekstasi masuk melalui cara estafet dari kapal yang membuang sauh di peraiaran international, kemudian narkoba dipindahkan ke perahu kecil lalu dibawa ke pelabuhan tikus di Batam. Wanita Terjun dari Apartemen Ana berkaus lengan pen- dek dan mengenakan celana panjang hitam itu, duduk di kanopi kamar dengan men- jatuhkan kaki ke luar gedung. Bahayanya teras berukuran kecil itu tanpa menggunakan besi pelindung. Seorang pria yang berada bersamanya terli- hat berupaya membujuk wa- nita tersebut agar tidak me- lanjutkan aksi nekatnya. Menurut penuturan salah seorang warga, Amandayani, keduanya seperti terlihat ber- tengkar. Si pria menurutnya berupaya menarik perempuan tersebut, namun diabaikan. "Saya ke sini sudah ramai, mereka kayaknya lagi beran- tem. Laki-lakinya berupaya narik, tapi perempuannya diam aja," kata Amandayani saat ditemui di lokasi. Kapolsek Medan Kota Kompol Sandy Sinurat meng- atakan, wanita ini sudah lama duduk di luar jendela aparte- MED MED MED MED MEDAN — AN — AN — AN — AN — Warga di kawasan Jalan Palang Merah, Medan,Sumatera Utara sempat dihebohkan oleh seorang wanita keturunan Tionghoa, Ana (28) yang hendak bunuh diri dengan cara terjun dari lantai 15 Gedung Apartemen The Royal Condominium, Selasa (22/11). Niat wanita muda yang tinggal di Jalan Perak Gang Timah, Medan, dapat digagalkan pihak manajemen apartemen. Api SEA Games Padam Indonesia Juara Umum PARADE atlet menutup SEA Games XXVI di Stadion Sriwijaya, Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/11). ANTARA Ranperda Naker Mesti Akomodir Kearifan Lokal BATAM — Kendati saat ini Ran- cangan Peraturan Ketenagaker- jaan (Ranperda Naker) masih pro- kontra antara pengusaha dan pemerintah, namun bukan berarti masyarakat tidak turut serta memberikan masukan. Direktur Eksekutif Forum Rakyat Marginal, Ahadi Reso Hutasoit mengusulkan agar keha- diran Peraturan Derah Tenaga Kerja (Perda Naker) mesti meng- akomodir kearifan lokal. Dia me- nangkap, kehadiran Perda Naker merupakan proteksi terhadap kepentingan para pekerja dan Ranperda Naker hal.7 Ibu Pukul Anak Hingga Tewas BATAM — Kesal melihat anaknya, Prita Isabella mun- tah dan sering buang air, De- wi Asmarita (24) memukul anak perempuannya yang masih berumur 3,8 tahun dengan menggunakan gagang sapu. Bahkan pelaku juga CECEP/HALUAN KEPRI Polisi menggiring Dewi (24) yang membunuh anaknya sendiri Prita Isabela (3,8) saat reka ulang, Selasa (22/11). BATAM— Dua jemaah haji (JH) kelompok terbang (klo- ter) 23 Debarkasi Batam, Ah- mad Daeng dan Rukiah bin Jantan berpindah kloter (ta- Dua JH Kloter 23 Tanazul CECEP/HALUAN KEPRI PERAIRAN Kepri sangat rawan akan aksi penyelundupan narkoba. ANTARA BUNUH DIRI (Foto sekuel): Suriani (28) mencoba melakukan aksi bunuh diri dengan menjatuhkan diri dari kanopi jendela lantai 15 Apartemen Royal Condominium Medan, Sumut, Selasa (22/11). Aksi percobaan bunuh diri tersebut berhasil digagalkan oleh pihak apartemen. Diduga wanita muda ini mengalami stres akibat bertengkar dengan pacarnya.

description

HaluanKepri 23Nov11

Transcript of HaluanKepri 23Nov11

Page 1: HaluanKepri 23Nov11

PALEMBANG — SEA Games ke-26 secara

resmi telah ditutup Wakil Presiden Boe-

diono, Selasa (22/11) malam. Api SEA

Games yang menyala di Stadion Gelora

Sriwijaya, Jakabaring Sport City (JSC)

Kota Palembang juga telah dipadamkan.

Indonesia tampil sebagai juara umum, pe-

nantian selama 14 tahun terbayar sudah.

Indonesia mengkoleksi 182 medali

www.haluankepri.com Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos KirimRabu, 23 November 2011 - 26 Dzulhijjah 1432 H Edisi 3736

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

TERBITS E J A K 1 9 4 8

CMYK

CMYK

Dewi SandraDewi SandraDewi SandraDewi SandraDewi Sandra

Perolehan Sementara Medali

Negara Emas Perak Perunggu TotalIndonesia 182 151 143 476Thailand 109 100 120 329Vietnam 96 92 100 288Malaysia 59 50 81 190Singapura 42 45 73 160Filipina 36 56 77 169Myanmar 16 27 37 80Laos 9 12 36 57Kamboja 4 11 24 39Timor Leste 1 1 6 8Brunei 0 4 7 11Total 554 549 704 1807Sumber: seag2011.comData sampai pukul 23.00 WIB

Wanita Terjun hal.7

Ekstasi Dipasok hal.7

Batam dan SekitarnyaBatam dan SekitarnyaSubuh Dzuhur Ashar Magrib Isya ’

04.35 11.52 15.09 17.51 19.02

Jadwal Shalat

Indonesia Juara hal.7

Ibu Pukul hal.7

Dua JH hal.7

Siap Menikah LagiJAKARTA — Usai bercerai dari Glenn Fredly, Dewi

Sandra cukup lama tak terlihat menggandeng seorang

pria. Namun, baru-baru ini beredar kabar Sandra siap

untuk menikah kembali.

Lalu benarkah itu? Saat hal itu ditanyakan langsung

kepadanya, ia pun menjawab dengan bijak.

"Alhamdulillah itu doa kan?," ujarnya singkat di Hotel

Grand Melia, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (22/11).

Pasangan duet Olla

Ramlan itu pun tak mau

berkomentar lebih lan-

jut soal kabar itu. "Dadah

aku masih ada acara lagi

ya makasih," ucapnya

sambil berlalu.

Beberapa waktu la-

lu, mantan istri Surya

Saputra itu per-

nah berujar

bahwa tak ingin

t e r b u r u - b u r u

untuk menikah

kembali.

Siap Menikah hal.7

Menelusuri Peredaran Narkoba di Diskotek Batam (6)

Ekstasi Dipasok Melalui Jalur Laut

Informasi di lapangan, mulus-

nya pasokan ekstasi ke Batam

tidak terlepas dari peran pemilik

tempat hiburan malam. Bos tem-

pat hiburan ini menggunakan

jasa nelayan untuk menggambil

barang haram tersebut. Polisi pun

kesulitan untuk menahan ma-

suknya narkoba yang bertebaran

dan berserakan bebas di diskotek

NN di kawasan Nagoya Batam.

Meskipun demikian, tidak

seluruh nelayan mempunyai ke-

beranian untuk membawa ekstasi

ini dari perairan internasional

(OPL). Namun ada beberapa ne-

layan yang tetap nekat karena

tergiur dengan 'sesuatu' yang

dijanjikan para pengusaha hibur-

an malam.

"Lumayan uangnya bang. Dari

pada nangkap ikan yang sudah

mulai sulit. Tapi tidaks emua

BABABABABATTTTTAM —AM —AM —AM —AM — Sindikat peredaran narkotika dan obatberbahaya (narkoba) jenis ekstasi disinyalir sudahmenguasai sejumlah peta laut wilayah Internasional.Ekstasi masuk melalui cara estafet dari kapal yangmembuang sauh di peraiaran international, kemudiannarkoba dipindahkan ke perahu kecil lalu dibawa kepelabuhan tikus di Batam.

Wanita Terjun dari ApartemenAna berkaus lengan pen-

dek dan mengenakan celana

panjang hitam itu, duduk di

kanopi kamar dengan men-

jatuhkan kaki ke luar gedung.

Bahayanya teras berukuran

kecil itu tanpa menggunakan

besi pelindung. Seorang pria

yang berada bersamanya terli-

hat berupaya membujuk wa-

nita tersebut agar tidak me-

lanjutkan aksi nekatnya.

Menurut penuturan salah

seorang warga, Amandayani,

keduanya seperti terlihat ber-

tengkar. Si pria menurutnya

berupaya menarik perempuan

tersebut, namun diabaikan.

"Saya ke sini sudah ramai,

mereka kayaknya lagi beran-

tem. Laki-lakinya berupaya

narik, tapi perempuannya

diam aja," kata Amandayani

saat ditemui di lokasi.

Kapolsek Medan Kota

Kompol Sandy Sinurat meng-

atakan, wanita ini sudah lama

duduk di luar jendela aparte-

MEDMEDMEDMEDMEDAN —AN —AN —AN —AN — Warga di kawasan Jalan Palang Merah,Medan,Sumatera Utara sempat dihebohkan olehseorang wanita keturunan Tionghoa, Ana (28) yanghendak bunuh diri dengan cara terjun dari lantai 15Gedung Apartemen The Royal Condominium,Selasa (22/11). Niat wanita muda yang tinggal diJalan Perak Gang Timah, Medan, dapat digagalkanpihak manajemen apartemen.

Api SEA Games Padam

Indonesia Juara UmumPARADE atletmenutup SEAGames XXVI diStadionSriwijaya,Jakabaring SportCity, Palembang,SumateraSelatan, Selasa(22/11).

ANTAR A

Ranperda Naker MestiAkomodir Kearifan Lokal

BATAM — Kendati saat ini Ran-

cangan Peraturan Ketenagaker-

jaan (Ranperda Naker) masih pro-

kontra antara pengusaha dan

pemerintah, namun bukan berarti

masyarakat tidak turut serta

memberikan masukan.

Direktur Eksekutif Forum

Rakyat Marginal, Ahadi Reso

Hutasoit mengusulkan agar keha-

diran Peraturan Derah Tenaga

Kerja (Perda Naker) mesti meng-

akomodir kearifan lokal. Dia me-

nangkap, kehadiran Perda Naker

merupakan proteksi terhadap

kepentingan para pekerja dan

Ranperda Naker hal.7

Ibu Pukul AnakHingga Tewas

BATAM — Kesal melihat

anaknya, Prita Isabella mun-

tah dan sering buang air, De-

wi Asmarita (24) memukul

anak perempuannya yang

masih berumur 3,8 tahun

dengan menggunakan gagang

sapu. Bahkan pelaku juga

CECEP/HALUAN KEPRI

Polisi menggiring Dewi (24) yang membunuh anaknya sendiriPrita Isabela (3,8) saat reka ulang, Selasa (22/11).

BATAM— Dua jemaah haji

(JH) kelompok terbang (klo-

ter) 23 Debarkasi Batam, Ah-

mad Daeng dan Rukiah bin

Jantan berpindah kloter (ta-

Dua JH Kloter23 Tanazul

CECEP/HALUAN KEPRI

PERAIRAN Kepri sangat rawan akan aksi penyelundupan narkoba.

ANTARA

BUNUH DIRI — (Foto sekuel): Suriani (28) mencoba melakukan aksi bunuh diri dengan menjatuhkan diri dari kanopi jendela lantai 15 Apartemen Royal Condominium Medan, Sumut, Selasa (22/11). Aksi percobaan bunuh diri tersebut berhasildigagalkan oleh pihak apartemen. Diduga wanita muda ini mengalami stres akibat bertengkar dengan pacarnya.

Page 2: HaluanKepri 23Nov11

2 Rabu, 23 November 2011 L U A R N E G E R I

JADWAL

PENERBANGANBANDARA HANG NADIM

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

PEKANBARUSURABAYANATUNAJAKARTAMEDANJAKARTAPEKANBARUPKL PINANGJAKARTAPEKANBARUMEDANSURABAYAPALEMBANGJAKARTAJAKARTA

08.5509.0009.1009.2010.5511.4012.5012.5013.1013.4514.3514.5515.4515.3018.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’ATSETIAP HARISENIN,KAMIS,SABTUSETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISENIN,KAMIS,SABTUSELASASETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTA

PEKANBARUMEDANLAMPUNGPALEMBANGJOGJAKARTASURABAYAPONTIANAK

19.2514.0518.5010.2010.1513.0013.0014.0016.4013.00

SETIAP HARI

SETIAP HARISETIAP HARISELASA,KAMIS MINGGUSETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

SETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

BANDUNG 20.00 SETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTAJAKARTAJAKARTA

08.1513.4019.15

SETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

JAKARTAJAKARTAMEDANJAMBI

13.2018.2014.2510.35

SETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARISETIAP HARI

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

SUBANG

MALAYSIA10.40

10.40SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGUSENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

TUJUAN WAKTU KETERANGAN

SURABAYA 14.20 SETIAP HARI

NATUNA 09.10 SENIN,KAMIS,SABTU

Seekor Anjing Bisa Menyetir BusPINTAR sekali anjing ini. Dia

diperkirakan mengendarai

mobil karavan milik tuannya

di sebuah jalan di kota Darwin,

Australia. Tampaknya anjing

ini belajar mengemudi setelah

memperhatikan tuannya.

Woodley, anjing jenis Ko-

olie diperkirakan mengemu-

dikan mobil tuannya ketika

pemiliknya, Richard McCor-

mack, sedang di toko.

"Saya keluar dari toko

dan melihat mobil besar me-

luncur di jalan. Saya tidak

dapat memercayai," ujar

McCormack.

Rupanya ini bukan pertama

kali Woodley mengemudikan

mobil tuannya. "Woodley du-

duk di samping ketika saya

mengemudi dan senang sekali

duduk di kursi pengemudi

ketika saya tidak ada. Tuas rem

tangan berada di dashboard

dan dia tampak melihat saya

melepaskan berulang kali. Dia

meniru apa yang saya perbuat,"

kata McCormark.

Untung saja, mobil itu da-

pat dihentikan ketika Phil

Newton (30) melompat ke

jendela yang terbuka dan

menarik tuas rem setelah

melihat si anjing mengenda-

rai mobil tuannya itu. (kcm)

Saif Akan Dihukum MatiTRIPOLI TRIPOLI TRIPOLI TRIPOLI TRIPOLI — Para pejabat Libya menegaskan, merekaakan menjatuhkan hukuman mati bagi putraMoammar Khadafi, Saif al Islam Khadafi, yangtertangkap pada Minggu pekan lalu.

Hizbullah Kalahkan

CIA di LebanonWASHINGTON — Dinas Intelijen Amerika Serikat (CIA)dikalahkan oleh kelompok Hizbullah di Lebanon. Operasimereka berhasil digagalkan dan belasan agen CIA ditangkap

oleh Hizbullah.Pemimpin Hizbullah Syekh Hassan Nasrallah menga-

takan, bahwa pada Juni lalu pihaknya berhasil menangkap

setidaknya dua mata-mata CIA yang melakukan infiltrasi kedalam organisasi Hizbullah. Selama ini AS memang me-nganggap Hizbullah sebagai kelompok teroris yang berse-

kutu erat dengan Iran.Meskipun pihak Kedutaan Besar AS di Lebanon secara

resmi menepis tuduhan tersebut, laporan terkini me-

nyebutkan bahwa kegagalan operasi di Lebanon telah me-nyebar luas. Beberapa bulan terakhir, para petinggi CIAdiam-diam menyebar agen mereka untuk melindungi mata-mata CIA yang masih tersisa. Langkah itu dilakukan sebelum

Hizbullah berhasil menemukan mata-mata yang memangdianggap penting oleh CIA.

Krisis yang terjadi di Lebanon diperkirakan menye-

babkan beberapa informan penting CIA tewas. Tetapi dapatdipastikan jaringan mata-mata CIA di Lebanon, mengalamikehancuran besar akibat pembongkaran yang dilakukan

Hizbullah. Beberapa pejabat AS menunjukan bahwa klaimNasrallah tidaklah bohong. Sementara kerusakan operasi inimenyebar seperti virus, karena Hizbullah secara bertahap

meringkus mata-mata CIA.Seorang mantan pejabat intelijen senior AS mengata-

kan, para agen CIA mengabaikan peringatan bahwa operasi

tersebut dapat terbongkar, karena mereka melakukan per-temuan di tempat yang sama. "Kami (AS) saat ini semakinmalas dan CIA sekarang tidak miliki data apa pun atas

Hizbullah," ungkap mantan pejabat itu seperti dikutip ABCNews, Selasa (22/11).

Kini nasib mata-mata CIA itu dalam ancaman hukuman

mati. Dipastikan pihak Hizbullah akan melakukan hukumanmati tersebut, karena mereka memang tidak akan membe-rikan pengampunan terhadap mata-mata pihak asing. (oke)

Kapal Korsel Tenggelam,7 ABK Hilang

SOUL — Tujuh awak kapal dinyatakan hilang dan 14 oranglainnya selamat saat sebuah kapal Korea Selatan (Korsel)tenggelam di Laut Cina Selatan. Kapal diduga tenggelam

setelah dihantam ombak tinggi dan angin kencang.Seperti diberitakan AFP, Selasa (22/11), kapal berbobot

15.000 ton itu berangkat dari Penang, Malaysia, pada Senin

(21/11) kemarin menuju Cina. Saat kejadian tersebut, enamorang Korsel dan delapan orang Myanmar diselamatkanoleh kapal terdekat saat kapal mulai tenggelam.

Menurut Kementerian Luar Negeri Korsel, tiga orangwarga Korea dan empat warga Myanmar lainnya masihdinyatakan hilang.

"Kami bekerja sama dengan Hongkong dan Vietnam un-tuk mencari kru yang masih hilang," ujar petugas Kemente-rian Luar negeri.

Pihak Hong Kong memberikan bantuan dengan mengi-rimkan helikopter, sedangkan Cina mengirimkan dua kapalmiliter untuk mendukung pencarian tersebut. Belum di-

ketahui penyebab tenggelamnya kapal itu. Tetapi dari ke-simpulan awal, kapal tersebut tenggelam akibat dihantamgelombang tinggi dan angin kencang.

Pada tahun 2008, kapal ini pernah dibajak oleh perom-pak Somalia di Teluk Aden. Kapal dan delapan awaknya yangberasal dari Korsel dibebaskan setelah 37 hari disandera. (dtc)

Dewan Militer Libya di Kota

Zintan Osama Jueili menerang-

kan, Saif akan diperlakukan de-

ngan baik di tahanan, Saif pun

diperbolehkan untuk didampi-

ngi oleh seorang pengacara saat

diadili. Namun Saif tetap akan

dijatuhkan hukuman mati. De-

mikian seperti diberitakan Te-

legraph, Selasa (22/11).

Penangkapan Saif juga dido-

kumentasikan lewat video. Saif

tampak mengenakan perban di

jarinya, dirinya terluka akibat

serangan udara dari pesawat

North Atlantic Treaty Organiza-

tion (NATO. Putra Khadafi itu

tampak dalam kondisi sehat dan

tidak mengalami depresi.

Sempat tersiar kabar, jari ta-

ngan Saif dipotong para pa-

sukan revolusi Dewan Transisi

Nasional (NTC) Libya, namun

pihak NTC menampik kabar

tersebut.

"Banyak orang mengatakan,

kamilah yang memotong jari ta-

ngan Saif. Itu sama sekali tidak

benar," ujar pejabat NTC di Zin-

tan Taher al Tourki.

Menurut Jueili, pengadilan

Saif akan berlangsung di Kota

Zintan. Jueili masih cukup kha-

watir bila Saif diserahkan ke

Tripoli karena khawatir akan

dihakimi oleh massa.

Saif yang saat ini menjadi

buronan Mahkamah Kriminal

Internasional (ICC) tertangkap

saat dirinya hendak menyebe-

rang ke Niger. Penangkapan

terhadap putra Khadafi ini di-

sambut meriah oleh para warga

Libya.

Perang Saudara

Sementara itu putra mantan

pemimpin Libya Moammar

Khadafi yang baru saja tertang-

kap Sabtu lalu, memperingat-

kan Libya akan terperosok da-

lam perang saudara. Saif al-

Islam Khadafi memperingatkan

hal ini kepada pihak yang me-

lakukan penangkapan atas di-

rinya.

Dalam sebuah rekaman vi-

deo yang diambil beberapa saat

setelah dirinya ditahan, Saif me-

ngatakan, semua rakyat di wi-

layah yang melakukan perla-

wanan kekuasaan ayahnya akan

berbalik saling berperang satu

sama lain.

"Beberapa bulan ke depan a-

tau maksimum satu tahun, wila-

yah yang bersatu melawan (Mo-

ammar) Khadafi akan saling

mengkhianati," ujar Saif yang

memperkirakan seluruh wila-

yah ini akan terlibat perang

saudara.

Rekaman video ini adalah

yang pertama kalinya dikeluar-

kan sejak Saif ditangkap. Saat

ini, pria berusia 39 tahun itu

masih ditahan di Zintan oleh

Brigade Zintan.

Brigade Zintan bersikeras

menahan Saif hingga pemerin-

tahan sementara Libya terben-

tuk. Pemerintahan sementara Li-

bya yang saat ini dipegang oleh

Dewan Transisi Nasional (NTC)

pun menjamin akan mengadili

Saif di Libya.

Penahanan dan proses pe-

ngadilan terhadap Saif akan

menjadi ujian bagi pihak

Dewan Transisi Nasional. Pe-

ngaruh mereka untuk mengor-

ganisir faksi nasional di Libya

akan tampak dalam masalah ini.

Dunia internasional tidak

ingin Saif mendapatkan nasib

serupa dengan ayahnya, Moam-

mar Khadafi, yang tewas di ta-

ngan rakyatnya sendiri.

Dewan Militer Libya di Kota

Zintan Osama Jueili menegas-

kan, Saif akan diperlakukan de-

ngan baik di tahanan. Saif pun

diperbolehkan untuk didam-

pingi oleh seorang pengacara

saat diadili, namun dia tetap

akan dijatuhkan hukuman mati.

Sehari setelah penangka-

pan Saif, pihak militer Libya

pun berhasil meringkus man-

tan Kepala Intelijen Libya era

Khadafi, Abdullah Sanussi.

Penangkapan terhadap Sa-

nussi ini berlangsung di ru-

mah adik perempuannya wi-

layah Al-Guira.

Menurut Dewan Militer Wa-

di Shati, yang menangkap tokoh

utama intelijen Libya itu, Sa-

nussi ditangkap tanpa mela-

kukan perlawanan.

Selama dalam pelarian-

nya, Sanussi masuk dalam daf-

tar pencarian orang dari Pe-

ngadilan Kriminal Interna-

sional (ICC). Bersama dengan

Saif al-Islam Khadafi, mereka

dituduh melakukan kejahatan

kemanusiaan selama aksi pro-

tes rakyat Libya yang menen-

tang kekuasaan Moammar

Khadafi. (oke)

Unjuk Rasa di Kairo, 35 Orang Tewas

KAIRO — Korban bentrok antara

demonstran dan militer Mesir

terus bertambah. Setidaknya ada

35 orang tewas dalam bentrok

yang melibatkan ribuan demon-

stran yang melakukan aksinya

selama tiga hari terakhir. De-

monstran menolak pemerintah

militer interim mempertahankan

kekuasaan setelah lengsernya

mantan Presiden Husni Mubarak.

Korban jatuh akibat gas air

mata dan peluru karet yang

ditembakkan pasukan keama-

nan pemerintah Mesir menje-

lang pemilihan presiden pekan

depan di Kairo, Senin (21/11).

Peristiwa ini telah menga-

kibatkan lebih dari 1.700 orang

terluka. Para korban yang ke-

banyakan terluka akibat gas

air mata dan peluru karet diba-

wa ke klinik yang tersedia.

Polisi menyerang salah

satu klinik yang berisi para

demonsntran yang terluka, ta-

pi para demonstran lain me-

nyerang balik dengan melem-

parkan potongan beton dari

trotoar yang hancur. Situs in-

ternet Daily Mail menunjuk-

kan, pihak militer terlihat

membuang sesuatu yang se-

perti tubuh manusia di atas

tumpukan sampah.

Aksi unjuk rasa dan keke-

rasan ini terjadi sepekan men-

jelang pemilihan parlemen

Mesir pertama. Kekerasan ini

mengakibatkan kekhawatiran

akan terganggunya pemungu-

tan suara itu.

Pihak militer Mesir me-

ngatakan, pemilihan yang a-

kan dilaksanakan pada hari

Senin, 28 November 2011 tetap

dilangsungkan. Namun, para

pemilih yang berada di ibu ko-

ta akan terhambat karena ada-

nya kerusuhan ini.

Para pengunjuk rasa me-

lakukan aksinya di kota lain,

termasuk Alexandria. Ribuan

mahasiswa menyerukan pe-

ngadilan terhadap mereka

yang bertanggung jawab atas

kekerasan di Kairo.

Daily Mail menyebutkan,

meski banyak aksi kekerasan,

namun kantor Menteri Luar

Negeri dan Persemakmuran

Inggris tidak mengeluarkan

larangan perjalanan ke Mesir

bagi warga mereka.

Namun demikian, mereka

sangat menyarankan warganya

menjauh dari Tahrir Square dan

pusat kota Kairo guna meng-

hindari kerusuhan dan demon-

strasi.(tif)

KBRI di Den Haag Pantau 'OPM'JAKARTA — KBRI di Den Haag

pantau ruko yang memajang

Organisasi Papua Merdeka

(OPM) di Belanda. KBRI terus

melakukan pemantauan, meski

tak bisa berbuat banyak karena

perbedaan aturan hukum.

"Pada pokoknya KBRI di Den

Haag terus memantau kegiatan-

kegiatan kelompok-kelompok

separatis yang berada di Be-

landa," kata Juru Bicara Kemen-

lu, Michael Tene, kepada de-

tikcom, Selasa (22/11).

Menurut Tene, toko itu ju-

ga sudah diketahui oleh pihak

KBRI. Berbagai upaya penga-

wasan pun terus dilakukan

guna mengantisipasi aksi-aksi

yang bisa merugikan persa-

tuan Indonesia.

Saat ditanya kemungkinan

meminimalisir kegiatan me-

reka dengan langkah hukum,

Tene menjawab hal itu sulit.

Alasannya, Belanda punya

wilayah hukum tersendiri.

"Hukum yang berlaku kan

hukum Belanda," katanya.

Sebelumnya diberitakan,

sejumlah atribut OPM be-

redar di sebuah etalase toko

di Amsterdam, Belanda. Ti-

dak hanya atribut, toko ini

pun menampung donasi dari

berbagai pihak untuk men-

dukung kegiatan OPM di luar

negeri.

Cerita ini disampaikan staf

khusus Gubernur Sulut Bi-

dang Investasi, Jackson Ku-

maat yang kebetulan tengah

berada di Negeri Kincir Angin

tersebut.

Jackson menceritakan, atri-

but-atribut yang ia lihat ini

berada di sebuah bangunan

ruko beralamat di Filiaal 0024

Kalverstraat 71 Amsterdam

Belanda.

"Bagi sebagian besar war-

ga Belanda yang tinggal di

Belanda, kebebasan berek-

spresi dan pluralisme me-

rupakan sikap yang di-

junjung. Tapi bagi saya,

pemasangan bendera OPM di

sebuah bangunan ruko di

Filiaal 0024 Kalverstraat 71

Amsterdam Belanda ini, me-

rupakan ‘sinyal bahaya’ da-

lam menjaga keutuhan NK-

RI," jelas Jackson dalam surat

elektroniknya ke detikcom ,

Senin (21/11).

Di toko itu, Jackson me-

lihat berbagai atribut Papua

Merdeka. Mulai dari ben-

dera, spanduk, poster, cin-

dera mata dan foto-foto yang

mengisahkan perjalanan me-

nuju kemerdekaan Papua.

Toko tersebut, jelas

Jackson, mirip sebuah kan-

tor LSM. Bukan hanya me-

nampilkan atribut-atribut O-

PM, ruko ini juga menerima

donasi atau sumbangan bagi

kegiatan lobi Papua Merdeka

di luar negeri, khususnya di

Belanda. (dtc)

reuters

Unjuk rasa di Kota Kairo berlanjut. Hingga Selasa (22/11)sebanyak 35 orang tewas akibat kerusuhan antara pihakpendemo dengan polisi setempat.

reuters

SAIF DIINTEROGASI — Putra Moammar Khadafi, Saif al Islam Khadafi, yang tertangkap pada Minggupekan lalu sedang diinterogasi oleh pejabat Lybia. Saif akan menghadapi hukuman mati olehpemerintah Lybia yang baru.

Page 3: HaluanKepri 23Nov11

N A S I O N A L Rabu, 23 November 2011 3

Selundupkan Sabu 1,104 kilogram

Warga VietnamDivonis Hukuman Mati

BOBOBOBOBOYYYYYOLOLOLOLOLALI ALI ALI ALI ALI — Tran Thibich Hanh (34) wargaNegara Vietnam terdakwa kasus penyelundupannarkotika jenis sabu seberat 1,104 kilogram divonishukuman mati oleh Majelis Hakim pada sidang diPengadilan Negeri Boyolali, Selasa (22/11).

Menurut Ketua Majelis Ha-

kim yang memimpin persidang-

an kasus tersebut, Bambang Eka

Putra, terdakwa Tran Thibich

Hanh telah terbukti secara sah

dan menyakinkan melakukan

tindak pidana dengan mengim-

por narkotika golongan I dari

Malaysia ke Indonesia, pada 19

Juni 2011.

Menurut hakim, yang dila-

kukan terdakwa telah melawan

hukum sesuai Pasal 113 Ayat (2)

UU RI No.35/2009, tentang pem-

beli, mengimpor, dan menge-

darkan nakotika golongan I

beratnya lebih dari lima gram.

Menurut dia, keputusan ter-

sebut atas pertimbangan dari

barang bukti yang ada, kete-

rangan para saksi, dakwaan

jaksa penuntut umum, kete-

rangan terdakwa, dan fakta-

fakta dalam persidangan.

Selain itu, majelis hakim

juga menghilangkan denda se-

nilai Rp8 miliar yang dibeban-

kan kepada terdakwa atas tunt-

utan jaksa penuntut umum,

karena Pengadilan Negeri Boyo-

lali telah menjatuhkan terdakwa

hukuman mati otomatis denda

dihilangkan.

Sidang narkoba dengan agen-

da vonis terhadap terdakwa warga

Vietnam tersebut dipimpin Ketua

Majelis Hakim Bambang Eka

Putra, anggota Saiful Anam dan

Sri Indah Rahmawati.

Hal yang memberatkan,

kata hakim, narkotika adalah zat

yang sangat berbahaya apalagi

golongan satu bukan tanaman

jenis sabu seberat 1,104 kg.

Bahkan, narkotika yang dibawa

terdakwa sampai lolos dan bere-

dar ke Indonesia, maka tidak

hanya mengancam keselamatan

generasi muda Bangsa Indo-

nesia.

Menurut Saptanti, kejahatan

narkotika merupakan kejahat-

an transnasional dan sudah

menjadi kesepakatan negara-

negara di dunia untuk berupaya

secara maksimal memberantas

jaringan peredaran gelap nar-

kotika dan psikotropika.

Hal tersebut, telah diratifi-

kasi oleh Bangsa Indonesia me-

lalui Undang Undang No.7/1997,

sehingga Indonesia sebagai salah

satu negara pendukung konvensi

Internasional harus sungguh-

sungguh memberantas peredar-

an narkotika internasional.

Keputusan majelis hakim

tersebut lebih berat dari tun-

tutan jaksa penuntut umum

Saptanti Lastari, yakni penjara

seumur hidup dengan denda

Rp8 miliar atau diganti satu

tahun kurungan.

Terdakwa Tran Thibich

Hanh yang didampingi oleh

seorang penerjemah dan pena-

sihat hukumnya, Joko Purwan-

to, setelah divonis hukuman

mati oleh PN Boyolali, langsung

menangis serta menerima pus-

tusan itu.

Menurut Joko Purwanto,

terdakwa secara emosional lang-

sung mengatakan menerima

putusan majelis hakim yang

divonis menghukum mati.

"Kami akan melakukan

banding atas putusan PN yang

menghukum klien hukuman

mati. Kami diberikan kesem-

patan tujuh hari untuk mela-

kukan itu," kata Joko Purwanto.

Warga Uganda Terancam

Hukuman Mati

Ronald Ssemanda (38), warga

Negara Uganda yang menjadi

terdakwa kasus penyelundupan

sabu-sabu 1,14 Kg, juga terancam

hukuman mati.

Dalam sidang perdananya

dengan agenda dakwaan di Pe-

ngadilan Negeri Denpasar, Selasa

(22/11), Jaksa Penuntut Umum

(JPU) I Made Tangkas mendakwa

pria berkulit legam itu dengan

Pasal 113 ayat 2 Undang-undang

No 35 Tahun 2009 tentang Nar-

kotika, dengan ancaman huku-

man mati.

Dalam sidang yang dipimpin

oleh Ketua Majelis Hakim Puji

Harian itu, terdakwa mendapat

pendampingan empat penasihat

hukum, yakni I Made Suardika

Adnyana, I Made Bandem

Dananjaya, I Nyoman Pasek

Ariana, dan I Komang Agus

Wira Kusuma.

Sebagaimana dakwaan yang

dibacakan oleh jaksa, sebelum-

nya Ronald ditangkap oleh

petugas Bea dan Cukai Ngurah

Rai pada 25 Juli 2011 lalu.

Ronald ditangkap oleh pe-

tugas sesaat setelah ia turun

dari pesawat Qatar Airways dari

Doha, dan sebelumnya sempat

transit di Singapura. Penang-

kapan tersebut berawal dari

kecurigaan petugas saat terdak-

wa melewati pemeriksaan.

"Seusai dilakukan pe-

meriksaan, petugas curiga de-

ngan perutnya yang terin-

dikasi menyembunyikan se-

suatu. Kemudian petugas

membawa Ronald ke rumah sa-

kit untuk dilakukan `rontgen`,"

ujar jaksa menguraikan.

Ronald juga sempat mela-

wan petugas saat dilakukan

pemeriksaan, bahkan dia juga

mencoba menyuap petugas de-

ngan uang sejumlah 1000 dolar

Amerika Serikat.

Dari hasil pemeriksaan sinar X

itu ditemukan sebanyak 82 kap-

sul yang berisi sabu dengan total

berat 1.141 gram atau 1,14 Kg.

Berdasarkan nilai harga di

pasar gelap, sabu-sabu tersebut

diperkirakan senilai Rp2,2 mi-

liar, katanya.

Seusai pembacaan dakwa-

an, tim penasihat hukum lang-

sung mengajukan eksepsi yang

akan disampaikan pada sidang

berikutnya, yakni Selasa (29/11)

mendatang. (ant)

Atur Perkara Korupsi,Hakim PN Yogya DipecatJAKARTA — Sidang Majelis Kehormatan Hakim (MKH)memecat hakim PN Yogyakarta Dwi Januarto, yang di-

anggap mengatur perkara korupsi saat menjadi hakim PN

Kupang.Sidang MKH juga memberhentikan secara hormat

hakim Majelis Syariat Aceh Dainuri yang dianggap me-

lakukan tindakan asusila.Selain itu, MKH juga menggelar sidang terhadap hakim

PN Bale Bandung Ponlar Purba yang diduga melanggar

kode etik profesi hakim. Namun, pihak MKH masih akanmelakukan konfrontasi terhadap pernyataan Ponlar Purba

pekan depan.

Saat membacakan putusan, hakim MKH Abbas Saidmengungkapkan, Dwi Januarto dinilai melakukan per-

buatan tercela dan melanggar kode etik profesi hakim.

Selain itu, Dwi dinilai sudah berkali-kali melakukanpelanggaran kode etik dan pernah dijatuhi sanksi.

"Karena itu hukumannya yaitu pemberhentian tidak

hormat. Putusan ini sudah final dan mengikat," katanya. (mi)

Mobil Internet untukMasyarakat Kupang

KUPANG — Departemen Komunikasi dan Informatika RI,memberi bantuan enam mobil internet kepada Pe-

merintah Kota Kupang, untuk membuka akses layanan

internet bagi masyarakat di wilayah ibu kota Provinsi NusaTenggara Timur (NTT) itu.

"Enam unit mobil tersebut segera didatangkan pada

awal Januari 2012 mendatang," kata Kepala Dinas Ko-munikasi dan Informatika Kota Kupang, Otniel Pello di

Kupang, Senin.

Dia mengatakan, pemberian tambahan enam unit mobilinternet tersebut dimaksudkan untuk memudahkan masya-

rakat di wilayah itu mengakses layanan internet, demi me-

nambah khasana ilmu pengetahuan, teknologi serta hiburan.Menurut Pello, dengan tambahan enam unit mobil

tersebut, total kendaraan internet yang dimiliki Peme-

rintah Kota Kupang dan merupakan bantuan DepartemenKomunikasi dan Informatika RI sebanyak tujuh unit.

"Sebelumnya pada pertengahan 2009 silam diberikan

satu unit internet dengan dilengkapi enam perangkatkomputer," kata Pello.

Dia mengatakan, enam unit mobil tambahan itu akan

dilengkapi sejumlah perangkat, untuk masing-masing unitmobil berisi enam unit komputer serta jaringan internet

serta sejumlah alat pendukung lain seperti genset untuk

daya listriknya.Disebutkan, enam unit tambahan kendaraan internet

itu akan melayani seluruh masyarakat umum, pelajar dan

mahasiswa, dan terfokus di masing-masing kecamatan yangada di wilayah tersebut.

Dia berharap, dengan tambahan layanan mobil internet

tersebut, masyarakat di wilayah Kota Kupang bisa men-dapatkan akses layanan internet yang lebih mudah, murah,

dan berkualitas."Ini akan menjadi alternatif baru bagi siswa

dan masyarakat umum untuk berinternet secara gratis,selaian tawaran melalui warung internet yang harus

dengan biaya," kata Pello. (ant)

SOLORAYAONLINE

VONIS MATI—Tran Thibich Hanh warga Vietnam divonis Hukuman Mati untuk kasus penyelundupannarkoba oleh Pengadilan Negeri Boyolali, (22/11).

Tanggapan UNESCO Soal New7WondersBALI — New7wonders telah mengumum-

kan hasil 7 keajaiban dunia. Meski bukan

hasil final, namun Pulau Komodo masuk

salah satunya. Meski begitu, Direktur

Jenderal UNESCO, Irina Bokova memiliki

pandangan lain terhadap lembaga

New7Wonders.

"Jangan sampai kita dikacaukan oleh

popular vote," kata Irina, di Nusa Dua,

Bali, Selasa 22 November 2011.

Menurutnya, standar yang dilakukan

oleh pihak swasta berbeda dengan lembaga

UNESCO. Lembaga swasta, sambungnya,

hanya menggunakan pendekatan popu-

laritas.

Sementara UNESCO lebih menekan-

kan pada pendekatan kajian ilmiah yang

melibatkan para ahli scientific. "Jadi,

dengan bukti-bukti ilmiah, dilakukan

secara ketat dan kontinyu, bukan dengan

vote melalui media internet," papar Irina.

Hal itu, katanya, telah dilakukan pada

penetapan Candi Borobudur, Candi Pram-

banan dan hutan tropis di Sumatera.

Selain itu, ia juga mengaku bahwa Ko-

modo sudah masuk ke dalam daftar UNES-

CO sejak tahun 1991. "Banyak yang tidak

memahami jika komodo sudah masuk

daftar UNESCO," katanya.

Jika sudah ditetapkan oleh UNESCO,

sambung Irina, maka hal itu merupakan

tahap awal dari sebuah perjalanan pan-

jang, bukan akhir dari warisan kebudaya-

an itu.

Ia menjelaskan ada 4 hal yang mesti

dilakukan jika warisan kebudayaan itu

sudah ditetapkan dalam daftar UNES-

CO. Pertama, pemerintah dan stake-

holder terkait harus mempunyai program

konservasi nyata. Kedua, melakukan

pemberdayaan masyarakat sekitar. Ke-

tiga, melakukan promosi. Keempat, wajib

membentuk badan-badan pengelola

untuk kelestarian budaya itu.

"Karena, hakekat dari pelestarian

itu mengandung tiga hal yakni, per-

lindungan, perawatan dan peman-

faatan," tutup Irina. (vvn)

Rp140 Miliar untuk Bandara SemarangSEMARANG — Setelah mem-

bangun dan mengoperasikan

Bandar Udara Internasional

Lombok di NTB, kini gilir-

annya Bandar Udara Ahmad

Yani, di Semarang. Pengem-

bangan bandar udara itu diang-

garkan menelan dana Rp140

miliar dalam APBN 2012.

"Anggaran tersebut di-

gunakan untuk memadatkan

tanah di sisi utara bandara,

sebelum dibangun apron," kata

Kepala Dinas Perhubungan,

Komunikasi, dan Informatika

Jawa Tengah, Urip Sihabudin,

di Semarang, Selasa.

Menurut dia, untuk me-

nyiapkan lahan tersebut akan

digunakan teknik prefabri-

cated vertical drains. Dana

sebanyak itu sebagian besar

untuk mengembangkan lahan

yang diperlukan untuk Banda

Udara Ahmad Yani.

Teknik tersebut, lanjut

dia, bertujuan untuk mema-

datkan tanah serta menghi-

langkan kandungan air di

lahan bekas urugan yang hing-

ga kedalaman 24 meter masih

relatif lunak.

"Ada sejumlah tambak

yang harus diurug. Untuk tahun

ini, kami fokus pada proses

pengurugan ini," katanya.

Setelah proses penurugan

selesai, kata dia, akan dilan-

jutkan dengan penerapan tek-

nik prefabricated vertical

drains untuk memadatkan

tanah.

Selain proses pengurugan

yang terus berjalan, lanjut dia,

perkembangan lain dalam pro-

yek perluasan bandara ini

yakni penyelesaian penyu-

sunan desain ulang bandara.

Menurut dia, proses ter-

sebut akan dilanjutkan dengan

penyusunan detail engineering

design, yang akan disusul de-

ngan proses lelang konstruksi.

Salah satu hasil utama KTT

ASEAN adalah menyiapkan

landasan bagi interkonekti-

vitas negara-negara ASEAN

dimana aspek transportasi,

teristimewa transportasi laut

dan udara sebagai penggerak

perekonomian kawasan, men-

jadi prioritas. (ant)

MATANEWS

BANDAR Udara Ahmad Yani Semarang direncanakan akandibangun dengan dana APBN 2012 senilai Rp140 miliar.

'Orangutan' Demo Kedubes MalaysiaJAKARTA — Sepuluh aktivis

Centre for Orangutan Prote-

ction (COP) melakukan aksi

menentang pembantaian ora-

ngutan di Kalimantan di de-

pan Kedutaan Besar (Kedu-

bes) Malaysia, Jalan Rasuna

Said, Selasa (22/11). Dalam

aksinya mereka menuntut

agar pemerintah Malaysia me-

nindak perusahaan kelapa

sawit yang dimiliki pengusaha

Malaysia di Kalimantan yang

membantai orangutan.

Dalam aksinya mereka me-

ngenakan pakaian dan topeng

orang utan sambil membawa

foto orangutan. Aksi mereka

diliput banyak wartawan dan

dijaga petugas kepolisian yang

berjumlah sama dengan pen-

demo. "Aksi ini sebagai bentuk

keprihatinan kami terhadap

pembantaian orang utan di

Kalimantan," kata campaigner

COP Daniek Hendarto.

Pihaknya menyesalkan hi-

ngga kini tak ada tindakan

yang dilakukan pemerintah

untuk mengatasi perkara itu.

Padahal jika dibiarkan po-

pulasi orang utan di hutan

pedalaman Kalimantan bisa

terancam seiring pembukaan

perkebunan kelapa sawit yang

dimiliki pengusaha Kaliman-

tan.

Adapun Kedubes Malaysia

diharapkan bisa menyampai-

kan aksi protes yang dilaku-

kannya agar diketahui peme-

rintah Kejaraan Malaysia. "Ini

bentuk keprihatinan kami

terhadap nasib orangutan yang

habibatnya semakin terdesak,"

kata Daniek.

Petinggi PT K masih Saksi

Petinggi perusahaan kela-

pa sawit, PT K, masih dibiar-

kan melenggang bebas, meski

memerintahkan pembantaian

orang utan dan monyet. Sam-

pai saat ini, para petinggi peru-

sahaan tersebut masih ber-

status sebagai saksi.

"Masih dalam pengemba-

ngan," ujar Kepala Divisi

Humas Polri Inspektur Jen-

deral Saud Usman Nasution, di

Mabes Polri, Jakarta, Selasa

(22/11).

Menurut dia, pihak ma-

najemen dapat terjerat hukum

karena telah memerintahkan

dan membayar orang untuk

melakukan pembantaian ter-

hadap primata. Saud berjanji

polisi tak akan pandang bulu.

Jika memang cukup bukti, polisi

akan menetapkan para petinggi

PT K sebagai tersangka.

"Siapa pun terkait di situ

kalau memang dia memenuhi

unsur tindak pidana, siapa pun

tidak ada masalah," tukas dia.

Dia mengatakan manage-

men perusahaan seharusnya

tahu tentang pelarangan pem-

bunuhan hewan yang dilin-

dungi, seperti primata. Oleh

karena itu, mereka terancam

terkena UU konservasi.

Sebelumnya, dua tersang-

ka kasus pembantaian orang

utan, M dan G, mengaku men-

dapat perintah dari dua pe-

tinggi PT K. Perusahaan sawit

di Kalimantan Timur itu pun

memberi upah Rp200.000 un-

tuk satu nyawa monyet dan

Rp1 juta untuk membunuh

orang utan. (rep/mi)

KEDIRI — Walikota Kediri

Samsul Azhar digugat war-

ganya. Tak tanggung-tanggung,

gugatan yang dilayangkan ke

orang nomor satu di Kota Ke-

diri itu sebesar Rp 5,6 Miliar.

Orang yang menggugat

walikota itu bernama Agus

Zarqoni, warga Jalan Mayor

Bismo, Desa Tertek, Kecamat-

an Pare, Kabupaten Kediri.

Gugatan perdata itu sudah di-

daftarkan ke Pengadilan Ne-

geri (PN) Kota Kediri, Selasa

(22/11).

Agus Zarqoni adalah pe-

serta rekrutmen CPNS di ling-

kungan Pemkot Kediri dengan

nomor peserta 456250094. Dia

telah dinyatakan lulus pada

surat pengumuman Walikota

Kediri nomor 800/1790/

419.62/2009. Namun hingga

saat ini tidak pernah ada pe-

ngangkatan atas dirinya.

Agus menggugat Walikota

Kediri Samsul Azhar karena

dinilai telah melakukan per-

buatan melawan hukum.

"Saya sudah melakukan

pemberkasan setelah pengu-

muman, tetapi hingga seka-

rang tidak ada pengembalian

berkas dari pemkot," kata Agus

kepada wartawan di Pengadil-

an Negeri Kota Kediri usai

menyerahkan surat gugatan.

Sementara itu, Adi Wibo-

wo kuasa Hukum penggugat

menjelaskan bahwa setelah

pemberkasan dilakukan oleh

kliennya tetap tidak ada tin-

dak lanjut dari Pemkot Kediri.

Justru muncul surat dari Pem-

kot nomor 800/654/4`9.62/

2010 yang secara sepihak me-

nyatakan rangking nilai tes

penggugat di bawah jumlah

rincian formasi yang disetujui

Menteri Pmberdayaan apa-

ratur Negara dan Reformasi

Birokrasi.

"Kami menggugat Wali-

kota Kediri yang telah mela-

kukan perbuatan melanggar

hukum, sebenarnya klien

saya telah berulangkali de-

ngan itikad baik menanyakan

dan minta pertanggungjawab-

an ke walikota, tapi tidak

pernah ada tanggapan," ung-

kap Adi Wibowo.

Atas kasus ini, Agus Zarqoni

menggugat Walikota Kediri

kerugian materiel yang dihitung

dari perhitungan gaji selama

menjadi PNS hingga pensiun,

dan kerugian inmaterial total

sebesar Rp 5,6 Miliar.(dtc)

CPNS Gugat Walikota KediriRp 5,6 Miliar

MALANG — Puluhan ribu

pekerja pabrik rokok di Ma-

lang, Jawa Timur (Jatim), be-

runjukrasa di Kantor Pela-

yanan Bea dan Cukai setem-

pat, Selasa (22/11). Mereka

memrotes terbitnya kebijakan

tarif cukai yang dianggap me-

rugikan pekerja.

Mereka mendatangi kantor

Bea dan Cukai Malang dengan

menumpang puluhan truk,

mobil, dan sepeda motor.

Ketua Harian Formasi Heri

Susianto mengatakan pera-

turan tersebut tidak memenuhi

unsur keadilan bagi pengusaha

rokok dan buruh, sehingga

kebijakan tersebut harus di-

batalkan. Pasalnya masih ada

alternatif lain dalam pencapai-

an target penerimaan negara

tanpa mengorbankan peru-

sahaan kecil rokok. "Kami me-

nuntut aturan yang adil dan

berimbang bagi industri hasil

tembakau," tegasnya.

Menurutnya, kebijakan

tersebut antara lain mengga-

bungkan industri sigaret kre-

tek mesin golongan IIC dengan

IIB. Akibatnya, kenaikan tarif

cukai yang paling tinggi dia-

lami perusahaan golongan IIC,

yaitu 38,2%.

Kebijakan itu dinilai tidak

adil karena golongan IC tidak

digabungkan dengan golongan

IB. Demikian juga dengan be-

saran kenaikan tarif cukai

dalam besaran absolut rupiah

dan prosentase. Apalagi mayo-

ritas industri kecil rokok terd-

apat di golongan IIC. "Seharus-

nya dilindungi bukan justru

dimatikan secara sistematis

melalui kebijakan pemerin-

tah," katanya. (mi)

Pekerja Pabrik Rokok TolakKebijakan Baru Cukai

Irina

Bokova

Page 4: HaluanKepri 23Nov11

P O L I T I K4 Rabu, 23 November 2011

Silahkan lingkari jawaban yang Andapilih (jawaban bisa lebih dari satu)

1.Sudah berapa lama anda mengenal Haluan Kepri yang dulunyaHarian pagi Sijori Mandiri ?a. Kurang dari 2 bulan.b. Kurang dari 5 tahunc. Lebih dari 5 tahun

2. Bagai mana cara Anda mendapat-kan koran Haluan kepri?a. Beli secara eceranb. Berlangananc. Gerakan 5000 Kepri Membacad. Koran promosi, dll

3. Kalau membeli secara eceran,dimana Anda mendapatkan HaluanKepri?a. Pedagang koran di pasarb. Pedagang koran dekat tempat tinggal/

outlet( titipan )c. Pengasong koran di perempatan jaland. Bandara, Pelabuhan, dan Toko Buku

4. Sudah berapa lama Anda ber-langganan Haluan Kepri?a. Kurang dari 3 bulanb. Kurang dari 5 tahunc. Lebih dari 5 tahun

5. Kenapa Anda berlanggananHaluan Kepri?a. Karena koran keluarga sejak lama/

Relasib. Karena isinya memang menarikc. Karena disediakan oleh kantor

6. Pernahkah Anda berhenti ber-langganan Haluan Kepri. Kalau iyakenapa?a. Karena koran Haluan Kepri sering

datang terlambatb. Beritanya kalah dibanding koran lainc. Tampilan korannya tidak menarik

7. Jam berapa koran Haluan Keprisampai di tempat Anda?a. Sebelum pukul 05.00 wib.b. Setelah pukul 05.00 wib.c. Setelah pukul 06.00 wib.d. Setelah pukul 07.00 wib.e. Setelah pukul 08.00 wib.

8. Kemana koran Haluan KepriAnda diantar?a. Ke rumahb. Ke kantorc. Ke toko / tempat usaha

9. Apa yang pertama kali Anda bacadi Haluan Kepri?a. Berita utamab. Berita kampung halamanc. Berita ekonomid. Berita politike. Berita kriminalf . Opini / featureg. Olahragah. Iklan dlli. Atau yang lain....

10. Selain Haluan Kepri, Anda ber-langganan koran apa?a. Batam posb. Tribun Batamc. Tanjung Pinang Posd. Posmetroe. Kompasf. Media Indonesiag. Koran lain...........

11. Kenapa Anda masih berlangga-nan koran lain, (kalau iya) kenapa?a. Berita Haluan Kepri dirasa kurang

cukupb. Berita koran lain jauh lebih menarikc. Hanya sekedar pembanding

12. Berapa lama Anda membacakoran Haluan Kepri setiap hari?a. Tidak sampai 1 jam

b. Lebih dari 1 jam

13. Berapa orang yang membacaHaluan Kepri di rumah Anda?a. Saya sendirib. Saya dan istric. Saya, istri, dan anak-anakd. Saya, istri, orangtua

14. Apa menurut Anda yang kurangdi Haluan Kepri?a. Berita ekonomib. Berita politikc. Berita kriminald. Berita pendidikane. Hiburanf . Olahragag. Atau yang lain....

15. Pernahkah Anda berkunjungatau menelpon ke kantor HaluanKepri. Kalau pernah, bagaimanapelayanan mereka terhadapAnda?a. Dilayani cukup baikb. Dilayani dengan kurang baikc. Dilayani dengan tidak baik

16. Kendaraan roda empat apa yangAnda gunakan sehari-hari?a. Toyota ( Inova,Avanza,Corolla )b. Suzuki (APV,Sedan,Jepp )c. Mitsubishi (APV, Sedan, Jepp )d. Atau yang lain.........

17. Kendaraan roda dua apa yangAnda gunakan sehari-hari?a. Hondab. Suzukic. Yamahad. Kawasakie. Vespa

18. Untuk barang-barang elektroni-ka seperti AC,TV, lemari es, merekapa yang Anda gunakan di rumah?

a. Samsungb. Panasonicc. LGd. Toshibae. Atau merek lain...........

19. Apa merek handphone yangAnda gunakan sehari-hari?a. Nokiab. Samsungc. Blackberryd. Sony Ericsone. LGf. Atau yang lain

20. Kartu provider apa yang Andagunakan?a. Telkomselb. XLc. Esiad. IM3e. Axisf . Threeg. Indosath. Flexi

21. Seberapa sering Anda gantihandphone?a. Setahun sekalib. Dua tahun sekalic. Setiap keluar model yang barud. Tidak pernah ganti

22. Untuk kerjasama dengan per-bankan (menabung/akad kredit),bank apa yang Anda pilih?a. Bank Riau Keprib. BRIc. BNId. BCAf. HSBCg. BTNh. Danamoni. Bank Muamalatj. Bank Syariah Mandirik. Bank Permatal. Mandirim.Atau bank lain...........

23. Kalau berlibur, Anda lebihmemilih tujuan wisata?a. Dalam Negrib. Luar Negri

24. Airlines apa yang sering Andagunakan untuk berlibur di dalamnegeri?a. Garuda Indonesiab. Mandala Airlinesc. Air Asiad. Lion Aire. Merpatif . Atau yang lain...........

25. Airlines apa yang sering Andagunakan untuk berlibur ke luarnegeri?a. Gauda Indonesiab. Air Asia

c. Singapore Airlinesd. Chathay Pasifice. Malaysia Airlinesf . Atau yang lain........

26. Ketika bepergian ke luar negeri,negara mana yang sering Andakunjungi?a. Singapurab. Malaysiac. Hongkongd. Thailande. Australiaf . Atau Negara lain

27. Untuk pendidikan, Anda me-milih anak-anak Anda sekolah di?a. Sekolah negerib. Sekolah swasta

28. Kalau memilih sekolah swasta,kenapa?a. Kualitasb. Tidak diterimac. Gaya hidupd. Atau yang lain

29. Apakah Anda dan anggota ke-luarga Anda ikut program asu-ransi? kalau iya, asuransi apa yangAnda ambil?a. Asuransi Jiwab. Asuransi Kesehatanc. Asuransi Pendidikand. Jamsosteke. Askesf . Jasa Raharja

30. Perusahaan asuransi apa yangAnda pilih ?a. Manulifeb. ACA Lifec. Eka Lifed. Prudensiale. Atau yang lain.......

31. Berapa pengeluaran andarata-rata setiap bulan ?a. Di bawah Rp5 jutab. Antara Rp5 juta–Rp10 jutac. Lebih dari Rp10 juta s/d 20 jutad. Lebih dari Rp20 juta

32. Untuk kebutuhan rumahtangga sehari-hari, Anda lebihmemilih berbelanja di?a. Pasar Tradisionalb. Minimarketc. Supermarketd. Hypermarket

33.Kalau berbelanja di minimar-ket,supermarket atau hyper-market, Anda lebih sering ke?a. Carrefourb. Circle Kc. Galaeld. Hypermarkete. Mall

34. Untuk kebutuhan pakaiandan segala perlengkapan lain-nya, Anda lebih memilih berbe-lanja di?a. Mataharib. Ramayanac. Robinsond. Toko di malle. Pasar Tradisionald. Pasar Seken

35. Olah raga apa yang Anda laku-kan secara rutin/berkala ?a. Jalan kakib. Tenis lapanganc. Sepak bolad. Bulutangkise. Basketf . Golfg. Senamh. Olahraga Air

KETENTUAN PENGUNDIAN ANGKETKETENTUAN PENGUNDIAN ANGKETKETENTUAN PENGUNDIAN ANGKETKETENTUAN PENGUNDIAN ANGKETKETENTUAN PENGUNDIAN ANGKET

1. Angket ini tidak berlaku bagi karyawan dan keluarga karyawan

Haluan Kepri.

2. Lembaran angket (setelah digunting) dapat dikirim langsung ke

Kantor Haluan Kepri di Gedung Batam Pers Centre, Jalan Yos

Sudarso no 9 Bengkong Garama, Batam atau melalui pos.

3. Batas akhir pengembalian angket pada 30 November 2011 (cap

pos)

4. Pengundian angket akan dilakukan pada 7 Desember 2011.

5. pengumuman pemenang undian pada 8 Desember 2011 di kantor

Harian Haluan Kepri.

6. Pemenang akan mendapatkan hadiah-hadiah menarik.

Pembaca yang Budiman

Dalam usia yang menginjak 11 tahun, Harian Umum Haluan Kepri (sebelumnya bernama Harian PagiSijori Mandiri), Kami terus berbenah untuk memberikan yang terbaik bagi pembaca. Salah satunya denganmengajak pembaca berpartisipasi dalam pengisian Angket Pembaca Halun Kepri yang akan dijadikanmasukan dan bahan evaluasi bagi kami untuk terus mencerdaskan kehidupan masyarakat.

Kami menyampaikan terimakasih atas kesediaan pembaca mengisi angket ini. Sebagai bentukpenghargaan dari kami, seluruh angket (setelah diisi) yang dikirim kembali ke kantor Haluan Kepri Jl.Yos Sudarso no 9, Bengkong Garama, Batam, akan diundi. Bagi pemenang undian akan mendapatkansejumlah hadiah menarik.

Nama :.................................................................................................Jenis Kelamin L/PTempat/Tanggal Lahir : ...................................................................................................................................No KTP :....................................................................................................................................Alamat :....................................................................................................................................Pendidikan Terakhir :....................................................................................................................................Pekerjaan Sekarang :....................................................................................................................................

Dedy Stepano DaftarCawako di PAN

Kedatangan Dedy Stepano

dalam pengambilan formulir

pendaftaran Pilwako, Selasa

(22/11) ini disambut oleh Ketua

DPD PAN Kota Tanjungpinang,

Irsyadul Fauzi dan Pelaksana

Tugas Harian DPD PAN Kota

Tanjungpinang, Ifmaini

Ketua DPD PAN Tanjung-

pinang, Irsyadul Fauzi meng-

atakan, Dedy Stepano merupa-

kan orang ketiga yang sudah

mengambil formulir pendaf-

taran Pilwako di PAN setelah

Husnizar Hood dari Partai De-

mokrat dan salah seorang yang

belum mau mempublikasikan

namanya. Untuk kelanjutanya

Irsyadul menyatakan bahwa

waktu pendaftaran akan dibuka

hingga awal Desember 2011.

"Penerimaan Bakal calon

Walikota Tanjungpinang yang

akan bergabung dengan PAN ini

seharusnya berakhir sampai

dengan tanggal 26 November ini,

namun jika memang dari DPD

PAN pusat memerintahkan di-

perpanjang maka tentunya sam-

pai pada awal Desember saja

yaitu sekitar tanggal sepuluh-

an," kata Irsyadul.

Lebih jauh dikatakan Irsya-

dul, pihaknya memperkirakan

lima atau lebih cawako ekternal

bakal mendaftar di PAN. Se-

dangkan di kalangan internal

PAN, kabarnya terdapat tiga

nama yang menguat dan segera

mendaftarkan diri.

Sementara itu, Bakal Calon

Walikota Tanjungpinang, Dedy

Stapano mengungkapkan, dia

siap bertarung dalam Pilwako

Tanjungpinang mendatang. Di-

rinya sudah mempersiapkan

jauh hari menghadapi momen-

tum tersebut.

"Sejak delapan bulan lalu

saya sudah berkomunikasi dan

berinteraksi dengan beberapa

LSM dan Paguyuban yang ada

di Tanjungpinang. Hasilnya,

banyak yang mendorong saya

maju," ungkapnya.

Dedy pun mengaku, jika dikal-

kulasi, sudah hampir 10.000 orang

menyatakan dukungan kepada

dirinya. Banyak alasan masya-

rakat memberikan dukungan

pada dirinya. Disamping muda,

energik, dia dipandang cakap dan

mampu melaksanakan peme-

rintah yang bersih, tidak korup

dan berwiba. ***

TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Ketua Umum Generasi Muda(Gema) Tanjungpinang, Dedy Stepano mendaftarkandiri sebagai Calon Walikota Tanjungpinang di PartaiAmanah Nasional, Selasa (22/111) kemarin.

SHERLY

Liputan Tanjungpinang

SHERLY/HALUAN KEPRI

TERIMA FORMULIR — Dedy Stepano menerima formulir pendaftaran dari pengurus DPD PANTanjungpinang saat mendaftarkan diri maju sebagai Cawako di PAN, Selasa (22/11) kemarin diTanjungpinang.

Demokrat Karimun Targetkan 7 KursiKARIMUN — Dewan Pimpinan

Cabang Partai Demokrat Kabu-

paten Karimun, menargetkan

tujuh kursi legislatif pada Pe-

milu 2014.

"Target tujuh kursi di DPRD

Karimun menjadi tekad kami

dalam upaya memenangkan

Partai Demokrat dalam Pemilu

2014," kata Ketua DPC Partai

Demokrat Karimun, Iwan Kesu-

ma Darmaja di Tanjung Balai

Karimun, Selasa (22/11) ke-

marin.

Iwan Kesuma yang baru ter-

pilih secara aklamasi dalam

muscab II di Gedung Nasional

Tanjung Balai Karimun, Senin

(21/11) mengatakan, untuk me-

raih tujuh kursi di legislatif,

Partai Demokrat Karimun wajib

meraih suara dalam Pemilu

antara 26 hingga 30 persen.

"Target 26 hingga 30 persen

selaras dengan target DPP untuk

memenangkan Pemilu dengan

meraih 30 persen suara secara

nasional dalam Pemilu," ucap-

nya.

Sebagai ketua terpilih, dia

mengatakan telah menyiapkan

sejumlah program untuk me-

wujudkan target tersebut, di

antaranya melakukan konso-

lidasi dan pembenahan internal

kader partai.

"Partai modern memiliki ka-

der yang loyal dan pekerja keras

untuk mewujudkan cita-cita dan

garis perjuangan partai. Kami

optimistis pengurus dan kader

tetap solid setelah melihat suk-

sesnya Muscab II," katanya.

Selain pembenahan internal,

pihaknya juga segera memben-

tuk kepengurusan partai ting-

kat anak ranting atau tingkat

dusun dan rukun warga.

"Selama ini ujung tombak

partai baru berada di tingkat

ranting atau tingkat desa/kelur-

ahan. Ke depan akan kita kem-

bangkan dengan membentuk

pimpinan anak ranting di selu-

ruh dusun dan rukun warga,"

ungkapnya.

Dia menuturkan pembentu-

kan pimpinan anak ranting

sangat penting agar keberadaan

partai dapat menjangkau ma-

syarakat hingga tingkat bawah.

"Penjaringan aspirasi ma-

syarakat melalui partai menjadi

lebih efektif dengan dibentuk-

nya pimpinan anak ranting,"

tuturnya.

Lebih lanjut dia mengatakan

penyusunan daftar calon se-

mentara untuk Pemilu 2014 sudah

mulai dilakukan pada awal 2012

dengan jumlah sebanyak 120

persen dari jumlah kursi di DPRD.

"Nama-nama calon yang

akan maju sudah banyak yang

masuk, umumnya kader-kader

yang akan mencalonkan diri

cukup dikenal masyarakat luas.

Mudah-mudahan pada 2012 su-

dah kita tetapkan dalam daftar

calon sementara," lanjut dia.

Menurut dia, bergabungnya

sejumlah figur yang sebelumnya

menjadi pengurus partai yang

tidak lolos "electoral threshold"

ke Demokrat diharapkan dapat

memberikan kontribusi bagi

kemenangan partai dalam Pemilu.

Beberapa nama yang berga-

bung ke Demokrat di antaranya

Ketua Partai Patriot Amril Tan-

jung, Ketua Partai Demokrasi

Kebangsaan Ahmad Syukur dan

beberapa nama lainnya.

Partai Demokrat Karimun

saat memiliki tiga wakil yang

duduk di DPRD Karimun yang

memiliki total 30 kursi, masing-

masing Iwan Kesuma Darmaja,

Jamaluddin Sahari dan

Azmi.(ham/ant)

PPP Tpi MantapUsung Eksternal

TANJUNGPINANG — Dewan Pim-pinan Cabang (DPC) Partai Persatuan

Pembangunan (PPP) Kota Tanjung-pinang mantap mengusung kaderyang berasal dari eksternal untuk maju

dalam pertarungan Pemilihan Wali-kota (pilwako) Tanjungpinang 2012mendatang.

Dengan demikian, partai berlam-bangkan Ka'bah ini tidak memutuskankader yang berasal dari internal se-

bagai Calon Walikota (Cawako) maupunCalon Wakil Walikota (cawawako) Tanjungpinang padapilwako mendatang.

"Koalisi PPP dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS)yang mengusung dr. Maya Suryanti sebagai cawako Tan-jungpinang juga telah menyepakati untuk tidak meng-

usung cawawako dari kader internal," ujar Ketua DPC PPPKota Tanjungpinang, Syaiful baru-baru ini.

Menurut Syaiful, PPP dan PKS sengaja tidak mengusung

figur dari kalangan politisi, terutama dari eksternal partai,karena dinilai tidak efektif. Langkah ini untuk kepentinganpolitik Pemilu 2014 mendatang.

"Bila kita mendukung kandidat dari kalangan politisieksternal partai, sama saja membesarkan partai tersebut.Beberapa pengalaman politik membuktikan bahwa

komitmen politik sering dilupakan ketika kandidat terse-but berhasil menjabat sebagai kepala daerah maupun wakilkepala daerah," ungkapnya.

Ia mengatakan, Cawako dr Maya Suryanti berasal darikalangan birokrat. Namun untuk sekarang belum dapatdiumumkan namanya, karena dikhawatirkan birokrat yang

akan diusung PKS dan PPP jika diumumkan lebih awal akandihalangi oleh kelompok tertentu melalui berbagai cara.

Namun lanjut Syaiful, PPP dan PKS telah melirik dan

melakukan pertemuan dengan beberapa birokrat untukmendampingi dr Maya Suryanti pada pilwako 2012mendatang. "Deklarasi koalisi PPP dan PKS direncanakan

dilaksanakan Sabtu depan ini, namun untuk tempatpekaksanaannya belum fix, karena masih dirapatkan bersa-ma panitia. Mudah-mudahan besok sudah dapat kami

umumkan dan rencananya dalam deklarasi tersebut, kitaakan mengusung dr Maya Suryanti sebagai cawako Tanjung-pinang," kata Syaiful.

Syaiful mengungkapkan, PPP dan PKS sengaja lebih awalmengusung dr Maya Suryanti sebagai bukti bahwa partaitersebut konsisten dan tidak membohongi masyarakat. Dr

Maya diusung koalisi PPP dan PKS bukan hanya karena putrisulung dari Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan,melainkan imbuh dia, karena diyakini memiliki kemampuan

untuk memimpin kota ini selama lima tahun mendatang."Kami tidak mau membohongi rakyat, karena tidak ada

yang perlu disembunyikan dan dr Maya Suryanti telah lama

melamar di PPP. Untuk itu, kami mendukungnya sebagaifigur baru yang bersih dan berhati dingin," katanya.

Menurut dia, dr Maya merupakan figur yang benar-benar

baik dan ikhlas dari hatinya dalam berbuat untuk KotaTanjungpinang ini ke depannya. Apalagi kata dia, dr Mayaadalah seorang figur yang berasal dari keturunan orang baik.

Ia menyebutkan, ada beberapa sifat yang dimiliki olehseorang manusia, antara lain dengan kategori baik sesaat,pura-pura baik, tidak baik serta benar-banar baik.

"Dengan demikian, dr Maya termasuk figur kategoribenar-benar baik, sehingga ia masuk dalam penilaian kami.Jadi kami pantas memilihnya, karena dr Maya sudah jelas

memiliki sifat yang baik dan dapat membawa kotaTanjungpinang ini menjadi lebih baik lagi kedepannya,"

ibuh Syaiful. (eza)

Syaiful

Page 5: HaluanKepri 23Nov11

O P I N I D A N L A Y A N A N U M U M Rabu, 23 November 2011 5

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, suratpembaca, essai, dan informasi dengan syarattidak menghina, memfitnah atau menghujatseseorang atau kelompok serta tidak berbauSARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dandikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUANKEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000(hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: [email protected] Redaksi berhak me-ngolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

√ √ √ √ √ Ibu Pukul Anaknya Pakai Sapu HinggaTewas - Binatang saja tidak seperti itu, he he

√ √ √ √ √ Indonesia Juara Umum SEA Games

- Semoga menjadi tonggak kebangkitankembali olahraga di Indonesia

Menempuh Hidup

"KAPIT"KAPIT"KAPIT"KAPIT"KAPITALISMEALISMEALISMEALISMEALISME seperti yang kitakenal sekarang, sudah sekarat. Kalausudah sekarat, jangan diikuti. Kitaharus mencari alternatif yang cocok"

(Prof Dr Ginandjar Kartasasmita,(Prof Dr Ginandjar Kartasasmita,(Prof Dr Ginandjar Kartasasmita,(Prof Dr Ginandjar Kartasasmita,(Prof Dr Ginandjar Kartasasmita,Ketua Dewan Pakar ICMI)Ketua Dewan Pakar ICMI)Ketua Dewan Pakar ICMI)Ketua Dewan Pakar ICMI)Ketua Dewan Pakar ICMI)

104

"GENERASI "GENERASI "GENERASI "GENERASI "GENERASI muda harus memilikivisi untuk selalu bekerja keras danmemiliki dedikasi yang tinggi terhadappekerjaannya, jangan hanyamengandalkan fisik"

(Deddy Mizwar(Deddy Mizwar(Deddy Mizwar(Deddy Mizwar(Deddy Mizwar, Sutr, Sutr, Sutr, Sutr, Sutradaradaradaradaradara Fa Fa Fa Fa Film)ilm)ilm)ilm)ilm)

Buruh, Suatu Tinjauan Kembali SECARA teori, dalam

kontek kepentingan, dalam

suatu perusahaan terdapat 2

(dua) kelompok yaitu

kelompok pemilik modal

(owner) dan kelompok

buruh, yaitu orang-orang

yang diperintah dan

dipekerjakan yang berfung-

si sebagai salah satu

komponen dalam proses produksi.

Dalam teori Karl Marx tentang nilai

lebih, disebutkan bahwa kelompok yang

memiliki dan menikmati nilai lebih

disebut sebagai majikan dan kelompok

yang terlibat dalam proses penciptaan

nilai lebih itu disebut Buruh.

Dari segi kepemilikan kapital dan

aset-aset produksi, dapat kita tarik

benang merah, buruh tidak terlibat

sedikitpun dalam kepemilian asset,

sedangkan majikan adalah yang

mempunyai kepemilikan aset. Dengan

demikian seorang manajer atau

direktur sebuah perusahaan

sebetulnya adalah buruh walaupun

mereka mempunyai embel-embel

gelar keprofesionalan.

Buruh berbeda dengan pekerja.

Pengertian pekerja lebih menunjuk pada

proses dan bersifat mandiri. Bisa saja

pekerja itu bekerja untuk dirinya dan

menggaji dirinya sendiri pula. Contoh

pekerja ini antara lain Petani, nelayan,

dokter yang dalam prosesnya pekerja

memperoleh nilai tambah dari proses

penciptaan nilai tambah yang mereka

buat sendiri. Istilah tenaga kerja di

populerkan oleh pemerintah orde baru,

untuk mengganti kata buruh yang

mereka anggap kekiri-kirian dan radikal.

Pengertian Tenaga Kerja mempunyai

makna yang sangat luas yang bersifat

umum dan terkadang rancu dengan

istilah angkatan kerja.

Pengertian-pengertian buruh

sesuai gambaran diatas, menunjukkan

bahwa mulai dari operator, mandor

sampai manajer adalah buruh.

Sepanjang dia memperoleh gaji/

kompensasi sebagai akibat peker-

jaannya dalam suatu proses produksi.

Hal ini begitu kontradiktif dengan

eksistensi buruh secara faktual saat

ini.

Buruh saat ini identik dengan

pekerja level bawah yang biasanya

terdiri dari operator produksi dan

paling tinggi mandor. Kekeliruan

terminologi dan pengertian ini pula

yang menyebabkan, dari seluruh buruh

yang bekerja di Indonesia, hanya 3%

buruh yang menjadi anggota serikat

buruh/serikat pekerja, yang tentu saja

menunjukkan betapa rendahnya posisi

tawar buruh ketika berhadapan dengan

kelas pemilik modal.

Disamping itu, sebaran keanggotaan

serikat buruh/serikat pekerja hanya

terbatas dari manajemen menengah ke

manajemen bawah. Sedangkan top

manajemennya, mengganggap berga-

bung ke dalam serikat buruh/serikat

pekerja bukan sesuatu yang mengun-

tungkan hal ini mungkin disebabkan

pendapatan yang lebih tinggi dan akses

mereka ke pemilik perusahaan.

Walaupun dalam berbagai kasus,

terkadang top manajemen bahkan sama

nasibnya dengan tingkat manajemen

paling bawah terancam kehilangan

pekerjaan ketika suatu perusahaan akan

dilikuidasi atau pun tutup. Di Indonesia,

saat ini tercatat sangat sedikit kalangan

pekerja dalam kelompok top manajer

yang bergabung dalam serikat buruh/

serikat pekerja beberapa perusahaan

mulai menempatkan para manajernya

sebagai pengurus serikat buruh/serikat

pekerja diantaranya perusahaan Bir

Bintang dan City Bank.

Disamping faktor-faktor diatas

masih ada lagi kendala yang dihadapi

oleh buruh yaitu masih rendahnya

SDM dan kemampuan untuk

bernegoisasi, serta kurang memahami

indikator-indikator ekonomi yang

biasanya sering dijadikan basis data

dalam setiap pembahasan, baik upah

maupun kesejahteraan

Saat ini, wilayah perjuangan buruh

titik klimaksnya hanya sekedar

perjuangan akan upah. Demonstrasi

buruh yang memacetkan lalu lintas

dan terkadang harus berdarah-darah

hanya dibayar dengan sedikit

kenaikan upah minimum yang

biasanya selalu digerogoti oleh tingkat

inflasi dari tahun ketahun, namun

secara substansial perjuangan buruh di

Indonesia masih belum menunjukkan

tujuan perjuangan buruh sebenarnya.

Disisi lain, karena kuantitas buruh

yang cukup besar, keberadaan buruh

sering dieksploitasi oleh pihak-pihak

lain terutama oleh kepentingan politik.

Banyak partai politik mengarahkan

pola gerakannya untuk merekrut buruh

sebagai alat kepentingan politik mereka

dan berupaya merebut suara mereka

dengan menjanjikan perbaikan untuk

nasib buruh, yang kita sama-sama tahu

bahwa nasib buruh dari hari ke hari

tetap saja sebagai alat produksi yang

dapat dibuang dan diganti setiap saat.

Dalam kancah perpolitikan di

Indonesia, sebenarnya ada partai politik

yang berbasiskan massa buruh bahkan

partainya memakai nama buruh.

Walaupun basis massa nya jelas, namun

partai tersebut ternyata tidak didukung

oleh buruh itu sendiri. Justru buruh itu

ikut partai lain yang jelas-jelas tidak

meletakkan perjuangan buruh sebagai

prioritas programnya. Bahkan pada saat

ini, ada kecenderungan, bahwa serikat

buruh/serikat pekerja menjadi underbow

bayangan sebuah partai politik.

Andai saja serikat buruh/

serikat pekerja mempunyai

kekuatan teroganisir dan mem-

punyai pola perkaderan yang

militan, kaum buruh bisa membuat

perubahan-perubahan paradigma

politik yang saat ini jelas tidak

berfihak terhadap buruh. Ber-

dasarkan analisa kinerja partai

politik di parlemen (DPRD) selama ini

dan arah politik ekonomi mereka,

kelompok buruh bisa menarik benang

merah secara tegas, mana partai politik

yang tidak membela kepentingan buruh

dan mana yang membela. Sehingga ke

depan akan ada pembelajaran politik

kepada para politikus agar mereka tidak

bisa berbohong lagi. Karena bagi partai

politik yang tidak membela kepentingan

buruh maka kedepan mereka akan tidak

dipilih oleh buruh lagi. Beberapa kasus

di Batam misalnya, buruh selalu

menjadi korban, baik itu dalam kasus

Livatech maupun dalam penetapan

Peraturan Daerah (Perda) Ketenagaker-

jaan kota Batam yang tertunda terus

hanya karena beberapa pasal yang

dinilai memberatkan kelompok kapital.

Pemahaman akan proses indus-

trialisasi yang minim dan gerakan

perburuhan serta perkaderan yang

lemah dalam gerakan buruh serta

banyaknya para ketua-ketua Serikat

buruh/serikat pekerja menjadi

petualang politik, menyebabkan

gerakan politik buruh menjadi tidak

tentu arah. Ikatan kepentingan dan

sosial sebagai buruh dikalahkan oleh

ikatan ideologis para buruh itu sendiri.

Ikatan ideologis itu ternyata tidak

membuat partai buruh yang ada

menjadi besar, tetapi justru partai-

partai yang memakai ideologi ke-

agamaan dan nasionalis yang dapat

merebut konsituen buruh.

Walaupun dalam perjalanannya dari

waktu ke waktu, partai keagamaan dan

nasionalis ini ternyata tidak mampu

berbuat yang terbaik bagi kepentingan

buruh, bahkan ketika kader partai

tersebut menjadi pejabat birokrat di

dalam pemerintahan.***

Orangutan

Nana Marlina

Salah sekali kalau orang sebagai

Guru menyangka kebahagiaan ada

pada rumah yang indah, atau pada

uang terbilang, atau pada perempuan

yang cantik. Kalau demikian, apakah

akan ubahnya Guru seorang terdidik

budiman dengan orang-orang zaman

kini. Orang yang sampai gugur ram-

but di kepala mencari uang kian ke-

mari, tetapi dia tidak hendak puas,

hanyalah semata-mata lantaran di-

perintah oleh senyuman perempuan.

Lihat anak-anak muda zaman seka-

rang, yang menangis tersedu-sedu

meminta belas kasihan perempuan,

mau dia berkorban, sengsara, hina,

hanyalah mencari apa yang dise-

but orang cinta. Salang persang-

kaan yang demikian, hai Guru

Muda. Cinta bukan mengajar kita

lemah tetapi membangkitkan ke-

kuatan. Cinta bukan melemahkan

semangat, tetapi membangkitkan

semangat.

Jika kita dikecewakan oleh perem-

puan pada hari ini, ada dua jalan yang

ditempuh orang, satu jalan ditempuh

oleh orang yang hina pikirannya. Yang

satu ditempuh oleh parewa ialah

membalas dendam dengan ja-

lan menganiaya. Dicarikan-

nya pekasih atau kebenci

kian hingga perempuan itu

cerai dengan suaminya, atau

kena sijundai dan parendangan.

Cinta yang demikian namanya ke-

kejaman, dia menganiaya bukan me-

ngasihi, mementingkan kesenangan

seorang. Dan itu bukan budi dan cinta,

tetapi nafsu yang serendah-rendahnya.

Bukan begitu jalan yang ditempuh

budiman. Jika hatinya dikecewakan,

dia selalu mencari usaha menunjukan

di hadapan perempuan itu , bahwa dia

tidak mati lantaran dibunuhnya. Dia

masih hidup, dan masih tegak. Dia

akan tunjukan di hadapannya dan di

hadapan suaminya bahwa yang jika

maksudnya terhalan disini, pada pasal

lain dia tidak terhalang, Guru sendiri

yang mengajarkan kepada saya, dan

sekarang saya kembalikan kepada

Guru, bahwa banyak orang besar-

besar yang kalah dalam percintaan,

lantaran kekalahan itu dia ambil jalan

lain, dia maju dalam politik, dalam

mengarang syair, dalam mengarang

buku, dalam perjuangan hidup, se-

hingga dia naik ke atas puncak yang

tinggi. yang perempuan itu wajib

melihatnya dengan menengadah dari

bawah. Dengan itu, biar hatinya sen-

diri hancur dalam kekecewaan yang

pertama, maka orang banyaklah yang

mengambil hasilnya."***

UMK Harus Mengacu ke KHLHalo Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsos dan Naker), tolongdalam menentukan Upah Minimum Kota (UMK) itu perlu

mengacu pada Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di kota Tan-

jungpinang. Masa kenaikan UMK ini hanya Rp40 ribu dari tahunsebelumnya. Sementara untuk kebutuhan hidup ini cukup

tinggi perbulanya melebihi Rp1,5 jutaan. Mohon hal ini

menjadi perhatian. Sekian dan terima kasih.

Hormat Kami

Armansyah

081277377xxxPengurus SPSI Kota Tanjungpinang

JAWABAN

TERIMA KASIH Pak Armansyah atas suratnya. Untuk UMK dan

Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di Tanjungpinang tahun 2012telah disepakati menjadi Rp1.015.000 dari tahun lalu Rp975

rib. Sedangkan KHL ditetapkan Rp1.290.000 atau naik Rp80

ribu dari tahun lalu sebesar Rp1.210.000.Soal penetapan KHL ini acuannya adalah tingkat inflasi

yang terjadi di Kota Tanjungpinang. Tahun ini kenaikan inflasi

di Kota Tanjungpinang sebesar 4,1 persen. Sedangkanpembahasan dan penetapan UMK dilakukan oleh Dewan

Pengupahan yang di dalamnya terdapat unsur pemerintah.

Seperti Dinsos dan Naker, Badan Pusat Statistik (BPS) KotaTanjungpinang, Bagian Perekonomian Setdako Tanjung-

pinang, Dinas Kelautan, Perikanan, Peternakan, Kehutanan dan

Energi (KP2KE), Bappeda dan Dinas Perindustrian danPerdagangan (Disperindag) Kota Tanjungpinang.

Kemudian, dari serikat pekerja terdiri dari Serikat Pekerja

Seluruh Indonesia (SPSI), SPSI Reformasi dan Serikat BuruhSeluruh Indonesia (SBSI), Asosiasi Pengusaha Indonesia

(Apindo) Kota Tanjungpinang, kalangan profesional dan

akademisi. Dengan adanya kesepakatan tentang nilai UMK2012, kami meminta pengusaha agar komitmen dan me-

nerapkannya. Pemko Tanjungpinang, tidak mau perusahaan

melanggar kesepakatan yang telah dibuat bersama. Sekian danterima kasih.

Hormat Kami

Juramadi Esram

Kepala Dinsos dan Naker

Kota Tanjungpinang

Olahraga untuk Persatuan BangsaPESTA olahraga negara-negara

Asean atau Sea Games XXVI, Selasa

(22/11) tadi malam resmi ditutup

oleh Wakil Presiden Republik In-

donesia, Budiono di Jakabaring

Sport City (JSC) Palembang. Pada

perhelatan olahraga terbesar di wi-

layah Asia Tenggara ini, Indonesia

berhasil menjadi juara umum me-

ngungguli sepuluh negara peserta

lainnya. Prestasi yang diraih atlet-

atlet Indonesia diajang multi event

ini patut disyukuri. Sebab, di te-

ngah-tengah kondisi negara saat

ini, Indonesia berhasil mengetik

sejarah dimana mampu mendulang

prestasi tinggi di tingkat Asean.

Indonesia kembali menggoreskan

tinta emas. Sukses sebagai tuan

rumah dan sukses pula dalam pres-

tasi olahraga dengan mendulang

medali terbanyak.

Ini adalah kali pertama Indonesia

menjadi kontestan terbaik di SEA

Games, setelah menjadi juara umum

SEA Games 1997 di Jakarta. Indone-

sia berhasil mengumpulkan 182 e-

mas, 151 perak, dan 143 perunggu.

Thailand, juara umum di dua edisi

terakhir, berada di urutan kedua

dengan 109 emas, 100 perak, dan 120

perunggu. Vietnam menduduki pe-

ringkat ketiga dengan 96 emas, 92 pe-

rak, dan 100 perunggu.

Prestasi yang diraih saat ini tentu

tidak terlepas dari peranan seluruh

pihak. Mulai dari penyapu jalan

hingga arsitek. Mulai dari tukang

kebun hingga pejabat tinggi. Terma-

suk TNI dan Polri. Semuanya bersatu

untuk mensukseskan perhelatan dua

tahun sekali tersebut.

Tidak hanya itu, masyarakat dan

supporter juga mempunyai peran

besar dalam pencapaian prestasi

yang diraih saat ini. Dengan ber-

bondong-bondong masyarakat da-

tang ke gelanggang guna mendukung

atlet-atlet Indonesia yang tengah ber-

laga. Semua memberi semangat dan

dukungan agar para atlet yang ber-

tanding dapat meraih prestasi mak-

simal.

Terlepas dari kelemahan, kekura-

ngan, dan tragedi meninggalnya dua

supporter Indonesia pada final ca-

bang sepak bola di GBK, Senin (21/

11), penyelenggaraan Sea Games kali

ini cukup meriah. Ini dapat dilihat

dari ramainya penonton dan kegiatan

lainnya di dua kota yang menjadi pe-

nyelenggaraan yakni Palembang dan

Jakarta. Semua elemen bersatu padu

membawa nama: Indonesia.

Olahraga sepertinya telah menja-

di salah satu sarana yang dapat mem-

pertemukan seluruh elemen di tanah

air. Tidak ada sekat. Tidak ada din-

ding. Tidak ada tembok tinggi yang

menghalangi masing-masing. Semua

bersama memberi dukungan untuk

tercapai apa yang diinginkan seluruh

bangsa Indonesia.

Situasi seperti itu dapat kita lihat

di GBK, misalnya. Ketika raihan

positif yang didapat kesebelasan In-

donesia, semuanya bersuka cita. Kon-

disi terbalik juga dirasakan mana ka-

la kesebelasan Indonesia meraih ha-

sil kurang memuaskan. Semua ikut

merasakan dukacita.

Ini telah menjadi bukti dari wu-

jud kebersamaan yang selama ini ki-

ta inginkan. Hal seperti inilah yang

diidam-idamkan. Dan alangkah in-

dahnya jika kebersamaan dan persa-

tuan itu terwujud dalam bidang lain-

nya, seperti politik, ekonomi, sosial,

dan lainnya. Jika semua bersatu,

bukan tidak mungkin masalah yang

ada menimpa negara kita ini dapat

diselesaikan.

Apa yang diraih pada SEA Games

ini bisa menjadi titik balik bagi kita

semua agar ke depan lebih bersatu

dan bergerak bersama dalam me-

majukan olahraga Indonesia. Bersatu

dalam rangkaian kebersamaan yang

tidak bisa dipisahkan. Dan olahraga

kita tidak hanya mampu berbicara di

tingkat regional, tetapi juga sanggup

menorehkan prestasi di tingkat du-

nia. Kita semua bersatu dan olahraga

Indonesia terus maju. ***

PENGERTIANPENGERTIANPENGERTIANPENGERTIANPENGERTIAN buruh pada saat ini di mata masyarakat awam sama saja denganpekerja, atau tenaga kerja. Padahal dalam konteks sifat dasar pengertian dan

terminologi diatas sangat jauh berbeda.

Ade P. NasutionStaf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Riau Kepulauan Batam

SEPERTI biasa, malam hari

adalah rutinitas kami redaksi

Haluan Kepri melakukan tugas

pengeditan naskah berita yang

dibawa oleh tim kerja Haluan

Kepri. Disela-sela kerja, saya

masih sempat memantau

perkembangan informasi

nasional melalui situs-situs

berita nasional.

Pemberitaan media online

yang didominasi oleh pesta

olahraga Seagames, persiapan

pernikahan puteri dan putera

petinggi negeri ini, serta

beberapa berita membosankan

seputar politik, korupsi dan

kriminalitas. Saat asik membaca

judul-judul berita, mata saya

lansung tertuju pada

pemberitaan tentang orangutan.

Bagaimana tidak, berita itu

berjudul 'Orangutan Bak

Gelandangan'.

Miris dan sedih rasanya

membaca judul berita itu.

Bagaimana tidak, manusia

adalah makhluk Tuhan paling

sempurna yang dibekali pikiran

dan hati nurani. Kenyataannya

manusia justeru lebih kejam

dari makhluk lainnya yang

hidup dimuka bumi ini.

Alasan orangutan menjadi

gelandangan (baca : tak punya

rumah) tidak lain karena hutan

tempat mereka bermukim telah

dibabat oleh manusia. Meskipun

perusahaan tertentu yang

melakukan perusakan, namun

hasilnya dimikmati oleh

masyarakat luas, baik dalam

bentuk produk jadi maupun

setengah jadi. Secara tidak

lansung, semua masyarakat

telah mendukung terjadinya

penggusuran terhadap rumah-

rumah orangutan tersebut

dengan dalih kebutuhan.

Saya semakin miris saat

mengingat tidak hanya

orangutan yang menjadi

gelandangan, tetapi saudara kita

sesama manusia juga

mengalaminya. Itu tidak hanya

terjadi di Jakarta, tetapi hampir

disemua daerah di Indonesia,

termasuk Kabupaten dan Kota

se Provinsi Kepri.

Lantas, apa yang salah

dengan semua itu ? Undang-

undang dasar sebagai pondasi

negeri ini sudah menegaskan

bahwa orang miskin dan anak

terlantar ditanggung oleh

negara. Sayang, pada

praktiknya semua itu hanya

diatas kertas semata.

Hendaknya

kita

renungkan

kembali

maknya

manusiawi

yang

dianugerahkan

kepada kita.

Sudahkan

kita

memilikinya

untuk tujuan kemaslahatan

bersama ? Jawabannya ada pada

hati nurani kita.

Wartawan Haluan Kepri

Page 6: HaluanKepri 23Nov11

Rabu, 23 November 2011 6S U M B A R- R I AU

Jembatan SungaiPinggan Amblas

BATANG TUAKA— Jembatan Sungai Pinggan dengan

panjang sekitar 30 meter yang menghubungkan antara

Sungai Piring ibu kota Kecamatan Batang Tuaka dengan Desa

Sialang Jaya kondisinya memprihatinkan. Dimana bagian

tengah badan jembatan amblas cukup dalam, sehingga

jembatan yang mestinya melengkung ke atas, ini malah

sebaliknya, bagian tengah jembatan melengkung ke bawah.

Kondisi tersebut, sudah barang tentu menyulitkan

warga untuk melintas jembatan tersebut, terutama disaat

pasang naik. Dimana jembatan tersebut terendam oleh

air. Sementara badan jalan sendiri malah tidak separah

jembatan digenangi oleh air.

"Kalau sudah pasang tinggi, jembatan tersebut tidak bisa

dilewati lagi. Selain karena memang motor bisa mati

mendadak akibat ketinggian air, dikawatirkan, motor juga

bisa masuk ke sungai akibat pinggir jembatan yang

terendam," jelas Arul warga Sialang Jaya kepada Haluan Riau,

Selasa (22/11).Akibatnya disaat pasang naik masyarakat

Desa Sialang menjadi terisolir. Sebab, sangat berbahaya

untuk melewati jembatan Sungai Pinggan tersebut.

Dalam kesempatan itu, Arul mengharapkan Pemkab

Inhil untuk dapat memperbaiki jembatan tersebut. Sebab

keberdaan jembatan itu sangat vital bagi masyarakat Desa

Sialang Jaya. "Kita berharap Pemkab dalam hal ini dinas

terkait untuk dapat memperbaiki jembatan tersebut,"

ujarnya. (nal)

Satu Jam Diguyur Hujan

Padang Dilanda BanjirPPPPPADADADADADANGANGANGANGANG— Hujan lebat yang mengguyur KotaPadang lebih dari satu jam pada Selasa (22/11) soremengakibatkan sejumlah jalanan di daerah tersebuttergenang air.

Berdasarkan pantauan anta-

ra-sumbar.com, hujan disertai

petir yang terjadi sejak pukul

16.00 WIB langsung membuat

sejumlah titik digenangi air

mencapai 10-60 sentimeter.

Beberapa ruas jalan yang

tergenang air antara lain, Jalan

AR Hakim, Jalan Kampung Nias

dan Jalan Niaga. Bahkan, air

memasuki sejumlah toko di ka-

wasan pecinaan Kota Padang

tersebut.

Rata-rata, kawasan tersebut

merupakan daerah yang sering

dilalui kendaraan baik roda roda

empat, truk, becak, dan bendi.

Di kawasan Jalan Niaga, air

menggenangi jalanan hingga

setinggi sekitar 60 sentimeter.

Meski ketinggian air mencapai

lutut orang dewasa, namun para

pengendara khususnya kendara-

an roda dua tetap nekat mele-

watinya.

Akibatnya, banyak kendara-

an bermotor yang melintas jalan

tersebut mogok di tengah ge-

nangan air dan terpaksa di-

dorong.

Pemilik sejumlah toko dan

warga juga terlihat sibuk mem-

bersihkan lingkungan toko atau

rumah mereka yang terlanjur

dimasuki air. Air menggenangi

bagian teras toko dan hampir

masuk ke dalamnya.

Sementara di Simpang em-

pat Jalan AR Hakim - Kampung

Nias, air menggenangi jalanan

setinggi 60 sentimeter. Meski

ada sejumlah pengendara yang

tetap nekat melintas, namun

kebanyakan untuk berbalik

arah dan tidak melintas jalan

tersebut karena telah banyak

kendaraan roda dua yang mo-

gok.

Cepatnya air yang mengge-

nangi jalanan di kawasan "Pa-

dang Lama" tersebut diakibatkan

buruknya sistem drainase di

daerah itu. Hingga pukul 17.50

WIB serta hujan telah reda, air

masih belum surut.

"Ini sudah lama dikeluhkan

warga, namun belum ada pe-

nanganan serius dari pemerin-

tah," ujar salah seorang warga

Jalan Kampung Nias, Buyung.

Badan Meteorologi, Klima-

tologi dan Geofisika (BMKG)

Ketaping, Padang, memperkira-

kan cuaca ekstrem masih akan

terjadi di wilayah Sumatera

Barat hingga akhir tahun ini.

Koordinator Analisa Cuaca

BMKG Ketaping Padang Budi

Iman, mengatakan cuaca yang

tidak menentu seperti hujan

dengan intensitas tinggi masih

berpotensi mengakibatkan ban-

jir di sejumlah Kota atau Ka-

bupaten,

"Kita memprediksi berdasar-

kan siklus tahunan bahwa pada

tahun 2012, akan kembali terjadi

peningkatan curah hujan de-

ngan intensitas tinggi yang harus

diwaspadai masyarakat, seperti

yang terjadi saat ini," kata

Budi.(ril)

Analis Cuaca BMKG Teluk

Bayur, Kota Padang Amarizal di

Padang, Selasa (22/11) mema-

parkan, cuaca ekstrem tersebut

berupa perubahan cuaca cerah

menjadi hujan lebat atau se-

baliknya yang terjadi dalam

waktu yang cukup singkat.

"Cuaca di kawasan Sumatera

Barat umumnya cerah pada pagi

hingga siang hari dan bisa ter-

jadi hujan dengan intensitas

sedang pada sore hingga malam

hari," kata Amarizal.

Menurut dia, hujan dengan

intensitas tinggi bisa juga terjadi

merata di 19 kota dan kabupaten

di Sumatera Barat. Hal itu dise-

babkan karena wilayah Suma-

tera Barat terletak pada lintang

nol dan terdapat perbukitan di

sejumlah daerah.

Di darah itu terdapat udara

lembab sehingga proses pe-

nguapan sangat mudah terjadi,

akibatnya dengan mudah me-

micu terbentuknya awan-awan.

"BMKG Teluk Bayur ber-

sama BMKG Padangpanjang

juga telah melakukan prediksi

bersama terkait cuaca ini, dan

diperkirakan cuaca ekstrem

tersebut berpeluang terjadi

hingga akhir Desember 2011,"

katanya.

Selama cuaca ekstrem ini,

masyarakat juga diimbau agar

waspada karena hujan lebat bisa

menyebabkan banjir bahkan

longsor pada bagian lereng per-

bukitan dan terjadinya terban

pada badan jalan di sejumlah

ruas Jalan Lintas Sumatera ka-

wasan tengah dan barat.

Pada awal November 2011,

hujan dengan intensitas tinggi

yang terjadi di Sumatera Barat

menyebabkan banjir besar di

Kabupaten Pesisir Selatan dan

Pasamana Barat yang memakan

korban jiwa sebanyak enam

orang.

"Masyarakat harus waspada

agar hal itu tidak terulang lagi,"

kata Amarizal.

Ia menjelaskan, gelombang

laut di Pantai Barat Sumatera

selama cuaca ekstrem masih nor-

mal dengan ketinggian gelombang

2 - 2,5 meter, sedangkan kecepatan

angin 10-25 kilometer per jam.

Meski demikian, nelayan

diharapkan tidak melaut hingga

ke tengah jika terdapat gum-

palan awan hitam di tengah

samudera.

"Kalau ada awan hitam, ada

kemungkinan gelombang akan

naik hingga empat meter teru-

tama di perairan Kabupaten

Kepulauan Mentawai, sedang-

kan di arah Selatan gelombang

bisa lebih dari empat meter,"

katanya. (ant)

Penerapan e-KTP HarusJemput Bola

TEMBILAHAN— Menyikapi permasalahan dan ken-

dala yang dihadapi dalam pelaksanaan penerapan e-

KTP di Kabupaten Indragiri Hilir tahun 2012, Dinas

Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Inhil

merencanakan akan menerapkan sistem jemput

bola.

Pernyataan tersebut disampaikan Kadisdukcapil

Kabupaten Inhil, H Dianto Mampanini seusai pembukaan

sosialisasi tentang penerapan Nomor Induk Kepen-

dudukan (NIK) dan KTP Elektronik (e-KTP) tahun 2012,

bertempat di ruang rapat Kantor Bappeda Kabupaten

Inhil, Selasa (22/11).

“Upaya jemput bola ini kita lakukan terkait dengan

kondisi dan letak geografis masyarakat di Negeri Seribu

Jembatan yang cukup jauh dan sulit dijangkau,” tutur

Dianto.Dijelaskannya, letak geografis daerah Kabupaten

Inhil yang sulit, tidak memungkinkan pihaknya untuk

memobilisasi masyarakat ke kecamatan dan tempat

pendataan.

Oleh karena itu, dibentuklah tim pokja kabupaten

yang bekerja sama dengan tim pokja kecamatan dan

desa untuk terjun langsung mendatangi dan mendata

masyarakat di desa-desa yang sudah dibagi dalam tiga

wilayah, yakni Wilayah Utara, Tengah dan Selatan, serta

dibentuk juga posko terhadap desa-desa yang ber-

dekatan.

“Di wilayah yang telah ditentukan itulah, tim kita akan

turun melakukan pendataan ke masyarakat dengan

menggunakan alat perekaman yang dapat dibawa-bawa

(Mobile Enrolment),” tambahnya.

Selain kendala tersebut, lanjut Dianto, pihaknya juga

mengalami kendala dengan terbatasnya jaringan inter-

net yang bisa mengakses data ke pusat setiap saat, dan

ketersediaan listrik di seluruh kecamatan yang belum

memadai.

“Untuk operator, kita memang belum punya. Tetapi

kita akan melakukan rekruitmen dan kemudian melaku-

kan pelatihan terhadap operator yang telah di rekrut, baik

untuk tingkat kabupaten dan kecamatan yang nantinya

akan turun langsung kelapangan untuk melakukan pen-

dataan,” katanya.(mg8)

RAPP di Meranti Membuka Lapangan KerjaSELATPANJANG- Kehadiran

perusahaan HTI RAPP di Pulau

Padang diharapkan dapat mem-

buka kesempatan kerja selua-

luasnya terhadap masyarakat

tempatan. Kami berharap peru-

sahaan akan membuka lapa-

ngan kerja dengan memprio-

ritaskan pemuda tempatan.

Dengan kesempatan yang

ada itu nantinya akan mem-

berikan masa depan yang lebih

baik dari sektor tenag kerja

yang akan berdampak positif

atas kehadiran perusahaan di

Pulau Padang tersebut.

Penjelasan itu disampaikan

Kepala Desa Selat Akar, Ami-

ruddin di hadapan petinggi

RAPP dan Tim Auditor dari

Bureau Veritas OLB di ruang

rapat Kantor Bupati Kepulau-

an Meranti, yang dipimpin

Sekretaris Daerah H. Zubiar-

syah dan didampingi para

SKPD dan juga pemerintahan

kecamatan maupun desa se-

Kecamatan Merbau, Selasa

(22/11).

Amiruddin menjelaskan,

tidak bisa dipungkiri kehadiran

RAPP telah turut mengurangi

ruang gerak masyarakat untuk

berusaha di dalam hutan. Baik

untuk mencari hasil hutan mau-

pun untuk membuka usaha per-

tanian atau perkebunan.

Sebagai penggantinya kata Ka-

des ini, perusahaan hendaknya

dapat membuka lapangan kerja

seluas-luasnya.

Usai pertemuan kepada

Haluan Riau disebutkan, pe-

mberian perusahaan terhadap

masyarakat sekitar yang paling

mendasar adalah bagaimana

masa depan masyarakat itu

dapat diselamatkan.

“Bagimana peran RAPP

mensinerjikan program peme-

rintah untuk membangun infras-

truktur dasar. Seperti jalan,

jembatan kiranya dapat segera

direalisasikan. Dengan demi-

kian kehadiran RAPP akan men-

datangkan keuntungan bagi

semua pihak,” ujar Amiruddin .

Manager Media Relation

RAPP Salomo Sitohang lewat

ponselnya menanggapi per-

mintaan masyarakat tersebut

mengatakan, kehadiran peru-

sahaan turut memiliki tang-

gung jawab. Baik dari aspek

sosial maupun aspek ekonomi.

“Perusahaan akan mem-

buka kesempatan kerja bagi

masyarakat Pulau Padang ten-

tu sesuai dengan kebutuhan

perusahaan. Kepada masya-

rakat setempat akan diberikan

kesempatan pertama dalam

mengisi kebutuhan tenaga ker-

ja yang akan bekerja di HTI

tersebut,” tandasnya.(jos)

ANTARA

GENANGAN AIR— Seorang pedagang bakso mendorong gerobaknya diantara genangan air drainase yangmeluap di Jalan Kampung Nias Padang, Sumbar, Selasa (22/11). Hujan lebat yang mengguyur Kota Padang sore itu.

600 Warga Pessel Masih TerisolasiPAINAN— Sekitar 600 orang

warga Pelangaigadang, Keca-

matan Ranah Pesisir Kabu-

paten Pesisir Selatan, Sumat-

era Barat (Sumbar) masih

terisolasi akibat akses jalan

menuju daerah itu putus ak-

ibat banjir bandang sejak 3

November 2011.

Pjs Wali Nagari atau Kepa-

la Desa Adat Ranah Pesisir,

Faizal di Pelangaigadang, Sela-

sa (22/11) mengatakan, jalan

kabupaten menghubungkan

daerah itu dengan lainnya

ambruk sekitar 50 meter seh-

ingga memutuskan hubungan

transpotasi darat warga.

“Tidak kurang 600 warga

Nagari Pelangaigadang hingga

sekarang masih terisolir, kare-

na jalan kabupaten menuju

daerah itu tidak lagi bisa dila-

lui kendaraan bermotor. Mere-

ka harus berjalan kaki mele-

wati jalan itu baru bisa sampai

ke daerah lain,” ujarnya.

Menurutnya, daerah itu

termasuk dalam salahsatu dari

tiga kecamatan di Pesisir Sela-

tan yang terparah terkena ban-

jir 3 November 2011. Keting-

gian air pada banjir tersebut

mencapai 1,5 meter di pemuki-

man penduduk.

Selain merendam dan mem-

porakporandakan rumah war-

ga, banjir besar di daerah itu

telah menyebabkan matinya

puluhan ternak sapi dan kerbau

masyarakat. Ratusan hektar la-

han perkebunan dan pertanian

warga juga rusak sehingga gagal

panen tahun ini.

Jarak kampung yang dihu-

ni sekitar 200 kepala keluarga

itu untuk bisa ditempuh ken-

daraan bermotor di nagari

tersebut sekitar 1 km, sehing-

ga dengan kondisi itu, mereka

harus berjalan kaki sejauh 2

km pergi dan pulang dalam

menjalankan aktivitasnya.

Dia berharap, pemerintah

agar dapat melakukan perbai-

kan jalan yang putus tersebut

dengan segera, karena jalan

alternatif lain untuk meng-

hubungkan daerah itu dengan

daerah luar tidak ada.

“Atas nama masyarakat,

saya berharap pemerintah da-

pat memperbaiki jalan yang

putus ini segera, karena jalan

ini satu-satunya akses trans-

portasi darat bagi masyarakat

sekitar,” ujarnya.

Wakil Bupati Pesisir Sela-

tan, Editiawarman ketika ber-

kunjung ke daerah itu kemar-

in menyebutkan, pihaknya

akan berupaya untuk melaku-

kan perbaikan akses jalan

yang terputus akibat tergerus

air bah pada banjir 3 Novem-

ber itu.

Saat ini, pemerintah kabu-

paten setempat belum bisa

berbuat banyak untuk segera

memperbaiki jalan tersebut

karena keterbatasan anggaran.

Pada kunjungannya, wakil

bupati membawa bantuan bah-

an makanan dan paket pakaian

sekolah untuk anak sekolah kor-

ban banjir di daerah ini, yang

terkumpul dari sumbangan para

dermawan melalui pemerintah

kabupaten setempat.

“Kita berharap, bantuan ini

dapat dimanfaatkan sepenuh-

nya oleh masyarakat korban

banjir. Saya juga mengucapkan

banyak maaf kepada masya-

rakat karena baru ini datang

mengunjungi korban setelah

banjir melanda, sebab pada

banjir itu saya tengah menunai-

kan ibadah haji di Mekah,” kata

Editiawarman. (ant)

Panitia Lelang Harus Lebih SelektifSELATPANJANG— Panitia

lelang proyek di Meranti ha-

rus lebih selektif menentu-

kan perusahaan yang akan

memenangkan setiap pele-

langan proyek. Kalau tidak

selektif, maka pemerintah

akan menghadapi kesulitan

penyelesaian setiap pelak-

sanaan pekerjaan.

Jangan terpengaruh ter-

hadap tekanan pihak mana-

pun jua jika ingin pelaksana-

an proyek tidak bermasalah.

Tidak ada proyek titipan agar

terhindar dari masalah di

kemudian hari.

Penjelasan itu disampai-

kan Muhamad Jufri Wakil

Ketua DPRD Kepulauan Me-

ranti, terkait masalah pelak-

sanaan pekerjaan borongan

di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Kepulauan Me-

rantim di Selatpanjang, Se-

lasa (22/11).

“Melihat pelaksanaan pe-

kerjaan para kontraktor yang

hingga saat ini masih banyak

ditemukan belum menger-

jakan pekerjaan akibat ke-

tidaksiapan perusahaan itu

sendiri,” ujar Jufri.

Ketidaksiapan itu bisa

dilihat dari berbagai aspek.

Mulai dari permodalan, ja-

minan pasokan bahan mate-

rial, serta kemampuan teknis.

Ia meyakini ketiga aspek itu

menjadi alasan umum menga-

kibatkan belum disentuhnya

pekerjaan tersebut.

“Itu menunjukkan bahwa

panitia selama ini belum me-

lakukan seleksi objektif, apa-

kah sebuah perusahaan akan

mampu mengerjakan sesuai

borongan yang ditendernya,”

kata politisi PAN itu.

Dinas terkait juga diha-

rapkan agar segera melaku-

kan evaluasi secara menye-

luruh bagi perusahaan yang

nendapat borongan tahun

2011 ini. Selanjutnya juga

diberikan penilaian serta

sanksi hukum bagi peru-

sahaan yang memang layak

mendapat hukuman, sesuai

Perpres 54/2010.

Di tempat terpisah, Ketua

APINDO Kabupaten Kepu-

lauan Meranti, Muzamil me-

ngatakan, langkah PU saat ini

yang akan melakukan koor-

dinasi dengan asosiasi kon-

traktor atau pengusaha yang

bergerak di bidang konstruk-

si dinilai terlambat.

Muzamil mengingatkan,

pemrintah saat ini harus

mampu memberikan sanksi

bagi perusahaan yang ter-

nyata tidak mampu bekerja.

Tidak ada pilihan lain ke-

cuali bagi perusahaan yang

ternyata tidak memenuhi ke-

wajibannya harus diberikan

sanksi tegas sesuai ketentuan

hukum. Sehingga untuk ta-

hun 2012 mendatang, para

pengusaha atau kontraktor

tidak lagi berbuat kesalahan

yang sama.(jos)Banjir Musiman Genangi Kota Dumai

DUMAI— Warga RT 01 dan RT

02, Kelurahan Bumi Ayu, Du-

mai Timur dikejutkan dengan

kehadiran air yang mengge-

nangi rumah pemukiman hi-

ngga setinggi lutut orang de-

wasa, Selasa (22/11) dinihari.

Alhasil, membuat warga panik

karena tak ada hujan tak ada

badai, tiba-tiba air banjir mun-

cul di kawasan lingkungannya.

Akibat banjir, diperkira-

kan sebanyak 235 Kepala Ke-

luarga (KK) dibikin sibuk me-

nyelematkan harta benda ber-

harga dari luapan air yang

diduga berasal dari aliran

Sungai Dumai. Sebagian warga

mengaku tidak mengetahui

persisnya kapan air mulai me-

nggenangi rumah karena ma-

sih dalam keadaan terlelap.

Wanto, seorang warga saat

ditemui Haluan Riau menga-

takan, rumahnya mulai teren-

dam air sejak subuh yang se-

makin meninggi. Ia mengaku

heran dengan banjir yang datang

tiba-tiba ini, karena sebelumnya

jarang sekali terjadi luapan air.

“Biasanya disini jarang

sekali banjir, tapi gak tahu

juga kenapa saat ini tanpa

hujan lalu tiba-tiba air sudah

menggenangi rumah kami. Se-

tahu saya, banjir terakhir di-

sini sekitar tahun 2007 lalu,”

katanya kepada Haluan Riau.

Selain menggenangi rumah

warga, luapan air juga membuat

ribuan ikan di kolam milik Icon,

seorang pengusaha rumah ma-

kan di kota Dumai, terlepas dan

keluar dari kolam yang sudah

meluap bersama air banjir.

Warga menduga sumber air bera-

sal dari tumpahan air dari hulu

sungai yakni dari kawasan yang

lebih tinggi seperti Bukit Timah

dan Bukit Jin.

Sebanyak 25 KK dikabar-

kan mengungsi ke rumah sau-

dara dan tetangga lantaran

ketinggian air belum mem-

perlihatkan tanda akan surut.

Diakui warga, mereka kha-

watir air akan semakin tinggi

karena hujan sering turun

dengan curah yang deras.

Wakil Walikota Dumai, H

Agus Widayat saat melakukan

peninjauan ke lokasi banjir

mengatakan, akan secepatnya

mencari tahu darimana sumber

air yang membanjiri kawasan

padat penduduk ini. (zak)

RAZAK

KETINGGIA air yang menggenangi rumah warga di Kota Dumai sudahmencapai setinggi lutut orang dewasa. Dikhawatirkan tinggi air akansemakin naik jika hujan kembali turun dengan curah yang deras.

Aktivitas Pelabuhan CamatMeningkat

SELATPANJANG— Sejak

pemerintah memperbolehkan

penggunaan pelabuhan camat

sebagai tempat aktivitas bong-

kar muat barang, kini pela-

buhan tersebut terlihat se-

makin sibuk. Berbagai jenis

bobot kapal barang senantiasa

melakukan tambat di sana.

Demikian juga aktivitas

buruh kapal yang membong-

kar barang dan memuat ke

kapal juga semakin mening-

kat. Hal ini juga sangat mem-

bantu para buruh dalam mela-

kukan lansir barang yang

dibutuhkan masyarakat.

Pantauan Haluan Riau di

pelabuhan tersebut terlihat

hampir setiap hari ada ke-

giatan bongkar muat kapal.

Khususnya kapal kargo yang

datang dari berbagai penjuru.

Kebutuhan sembako, mi-

numan bahkan kebutuhan

gas 3 kilo gram untuk masya-

rakat Meranti terlihat vo-

lumenya semakin meningkat.

Ada yang dibongkar demiki-

an juga dimuat kembali ke

kapal untuk proses isi ulang.

Marno, salah seorang bu-

ruh pelabuhan, Selasa (21/

11) mengakui sejak diizin-

kannya bongkar muat barang

di Pelabuhan Camat tersebut

mereka sangat berterima ka-

sih. Karena jarak tempuh akti-

vitas sudah semakin dekat.

“Kalau selama ini bongkar

barang dilakukan di Pelabuh-

an besar Tanjung Mayat, pro-

ses pengantaran barang cukup

jauh dan memakan waktu

relatif lama,” ujar Marno.

Apalagi belakangan ini

beban diatas satu ton tidak

dibenarkan lagi melewati

jembatan yang terdapat di

pasar pagi yang selama ini

menjadi rute perjalanan dari

dan menuju pelabuhan. “Jadi

kami sangat bersyukur dengan

kebijakan Pak Bupati yang da-

pat mengizinkan kapal kargo

berlabuh di Pelabuhan Camat

ini,” ujar Marno puas.(jos)

Page 7: HaluanKepri 23Nov11

S A M B U N G A N7 Rabu, 23 November 2011

Wanita TerjunSambungan dari hal.1

Siap MenikahSambungan dari hal.1

Ekstasi DipasokSambungan dari hal.1

Ranperda NakerSambungan dari hal.1

Indonesia JuaraSambungan dari hal.1

Ibu PukulSambungan dari hal.1

Dua JHSambungan dari hal.1

Ia hanya tak ingin pernikahannya

kali ini gagal.

"Lebih berhati-hati untuk ke

depannya," ujarnya kala itu.

Ketika ditanya mengenai pa-

sangannya, penyanyi kelahiran

Brasil itu hanya menjawabnya deng-

an senyuman.

"Aku masih ada acara lagi ya,

makasih," kilahnya.

Sebelumnya, penyanyi berna-

ma lengkap Dewi Sandra Killick itu

pernah menikah dengan aktor

Surya Saputra, namun hubungan

keduanya kandas di tengah jalan.

Hal serupa turut dialami Dewi

setelah menikah dengan Glenn

Fredly.(oke)

nelayan yang berani mengambil

orderan dari pengusaha hiburan

malam," ujar Asmawi, nelayan yang

terbilang nekat untuk memasokkan

narkoba jenis ekstasi itu di sejumlah

tempat hiburan malam yang ada di

Batam ini.

Asmawai mengaku ada rasa takut

saat membawa barang itu. Namun

ketakutan itu, hilang dengan ba-

yangan uang yang akan diperoleh.

Untuk memuluskan aksi pemasokan

narkoba itu, katanya, harus pandai-

pandai menyembunyikan barang itu

sendiri. Lagian barang yang tidak

membutuhkan tempat yang luas

sehingga mudah untuk disembunyi-

kan.

"Kita bungkus menggunakan

alumunium coil. Dan kita ikat ditali,

kemudian kita ikat di bagian bawah

di depan kapal. Jadi semua aman,"

ujarnya sambil menunjukkan cara-

nya.

Diakuinya modus yang mereka

lakukan agar aparat keamanan di

laut tidak curiga yakni diselingi

dengan aktifitas lain seperti me-

nangkap ikan.

"Harus pandai-pandai juga. ka-

lau ketahuan bisa gawat juga bang.

Jadi kita antisipasi dengan kegiatan

rutin kita sebagai nelayan," ujarnya

sambil tertawa.

Sementara itu, Ketua Dewan

pimpinan Daerah (DPD) Gerakan

Anti Narkotika (Granat) Provinsi

Kepri, Samsul Paloh menegaskan

modus pemasokan narkoba ini deng-

an menggunakan kapal nelayan

sudah menjadi laporannya kepada

aparat penegak hukum. Dan untuk

menekan pemasok narkoba ini, tam-

bahnya, harus ada keseriusan aparat

yang diberikan amanah oleh negara

untuk menekan peredaran gelap

narkoba.

"Secara kasat mata bisa kita

mengetahui mengenai nelayan yang

terlibat dalam jaringan ini. Untuk

apa nelayan ke OPL. Seharusnya ini

menjadi pertanyaan petugas yang

ada di lapangan," ujar Samsul.

Perihal tidak adanya efek jera

bagi pengedar ini untuk menghen-

tikan aktifitasnya dalam jaringan

narkoba itu, katanya, karena lemah-

nya aparat penegak hukum yang

ada. Bagi calon yang akan masuk

kedalam jaringan narkoba, katanya,

tidak takut dengan ancaman hukum

yang ada. Pasalnya, jaksa melaku-

kan tuntutan lemah dan begitu pula

dengan putusan pengadilan.

"Hakim dan jaksa harusnya tidak

main-main dalam menegakan hu-

kum bagi pelaku pengedar peredar-

an gelap narkoba ini. Harus berani

menjatuhkan hukuman berat dan

hukuman mati sesuai dengan ke-

tentuan tentang narkotika," ka-

tanya.(tim)

mennya dan bersiap akan terjun.

Rencana bunuh diri Ana tidak lepas

dari persoalan yang dialaminya

dengan Lim Kheng Joo (25), teman

korban. Diduga karena cekcok an-

tara keduanya, Suriana kemudian

stres dan mencoba bunuh diri.

Pada saat genting, gondola pem-

bersih kaca apartemen yang semula

berada di Lantai 18 diturunkan

pihak manajemen apartemen secara

perlahan. Kemudian berada persis

di depan Ana dan dia kemudian

dibawa masuk ke gondola tersebut.

Dikatakan Sandy, sebelum mela-

kukan percobaan bunuh diri, pelaku

bersama pacarnya Warga Negara Ma-

laysia, Justin berada di dalam kamar.

Berdasarkan keterangan semen-

tara didapat dari sejumlah saksi,

termasuk petugas apartemen, lanjut

Sandy, Suriana telah menjalin hu-

bungan selama delapan bulan deng-

an Lim Kheng Joo.

Manager Operasional The Royal

Condominium Josia Surbakti, kedua

pasangan telah dua minggu menjadi

penghuni kamar 1506 di apartemen

tersebut. “Mengenai hubungan me-

reka, saya kurang mengerti. Tapi

telah dua minggu pasangan itu di

apartemen,” tukas Josia.

Dia kemudian memerintahkan

dua petugas keamanan melakukan

penyelematan. Memakai alat gon-

dola untuk pembersihan dinding

luar apartemen, wanita tersebut

ditangkap dan dipaksa turun dari

gedung. (ant/viv)

emas, 151 perak, dan 143 perunggu.

Sementara Thailand berada di posi-

si kedua dengan 109 emas, 100 pe-

rak, dan 120 perunggu. Sedangkan

Vietnam berada di urutan ketiga

dengan 96 emas, 92 perak, dan 100

perunggu.

"Api SEA Games telah padam,

namun api di dada tidak boleh pa-

dam. Ini akan menyemangati per-

sahabatan kita masyarakat Asia

Tenggara," kata Wakil Presiden

Boediono saat menyampaikan sam-

butan upacara penutupan SEA Ga-

mes.

Budiono juga menyampaikan

rasa duka yang mendalam atas te-

wasnya dua suporter Garuda Muda

saat pertandingan final cabang se-

pakbola yang berlangsung di Sta-

dion Utama Gelora Bung Karno

(SUGBK), Senin (21/11) kemarin.

Pidato Wapres kemudian dilan-

jutkan dengan penyerahan bendera

SEA Games oleh Gubernur Suma-

tera Selatan Alex Noerdin kepada

Ketua KONI Rita Subowo, dan dari

Rita ke Menpora Myanmar sebagai

tuan rumah SEA Games XXVII tahun

2013.

Sementara itu, acara penutupan

SEA Games di Monas juga berlang-

sung semarak. Sentuhan teknologi

laser membuat Monas kembali ber-

warna-warni dengan memunculkan

tulisan, ASEAN Glory, SEA Games

XXVI dan Enjoy Jakarta. Ratusan

pelajar dan warga tampak antusias

menyaksikan relay penutupan SEA

Games ini. Sejumlah artis ibu kota

seperti, Once, Pingkan Mambo, KSP

Band, Rio Febrian, J-Rocks, Mari-

beth dan lain sebagainya tampil

memukau dengan membawakan

lagu-lagu yang menghibur warga

yang memadati kawasan Monas.

Pesta kembang api menambah sema-

rak kegiatan ini.

Gubernur DKI Jakarta, Fauzi

Bowo juga menyampaikan rasa bang-

ga dan terima kasih kepada warga

Jakarta yang telah menjadi tuan

rumah yang baik serta mendukung

perjuangan kontingen Indonesia saat

berlaga di ajang SEA Games. `Juara

umum yang berhasil dipersembah-

kan kontingen Indonesia tidak terle-

pas dari dukungan yang diberikan

seluruh warga Jakarta dan Indo-

nesia pada umumnya,` kata Fauzi

Bowo.

Pada kesempatan itu, secara

simbolis, Bang Fauzi sapaan akrab-

nya, menyerahkan bendera Myan-

mar kepada perwakilan kontingen

Myanmar sebagai tanda SEA Games

selanjutnya akan berlangsung di

negara tersebut.

Menteri Olahraga, Andi Mala-

rangeng mengucapkan selamat kepa-

da para atlet tuan rumah yang telah

memberikan yang terbaik bagi bang-

sanya. Dan tak lupa ia menghatur-

kan ucapan terima kasih kepada

para pendukung SEA Games, khu-

susnya Jakarta dan Palembang

sebagai tuan rumah.

"Alhamdulillah pekan olahraga

Asia Tenggara ke-26 berjalan deng-

an lancar dan sesuai dengan ren-

cana. Sukses penyelenggaran sukses

prestasi. Sebagai penyelenggara

SEA Games, kali ini kami meng-

ucapkan rasa terimakasih kepada

semua pihak, Jakarta, Palembang,

Ofisial, volunteer, tukang becak,

supir bus dan semuanya," ujar Andi

dalam pidato di Upacara Penutupan

di Stadion Utama Jakabaring, Selasa

(22/11) malam.

"Terutama atlet Indonesia yang

telah meraih juara umum. Tanpa

kerja keras semuanya, SEA Games

tidak mungkin sukses," sambung-

nya.

"Terimakasih kepada semuanya.

Sampai jumpa di Myanmar dua ta-

hun lagi," tutup Andi.

Diguyur Hujan

Hujan mengguyur Jakabaring

Sport City Palembang menjelang

penutupan SEA Games 2011, Selasa

(22/11) malam. Penonton telah me-

madati Stadion Gelora Sriwijaya

tempat berlangsungnya upacara

penutupan.

Sekitar pukul 18.00, hujan deras

tiba-tiba mengguyur, membuat tri-

bun diliputi payung beraneka war-

na. Konseptor acara penutupan SEA

Games, Indra Yudhistira semula

telah menambah dua pawang lagi,

dari Palembang dan daerah di Jawa

untuk mengatasi hujan yang turun

deras pada upacara pembukaan SEA

Games 11 November lalu. "Kami

berharap acara berlangsung lancar

pada pentas penutupan nanti," ujar

Indra.

Acara penutupan SEA Games

terlihat lebih tertib dari pada acara

pembukaan. Penumpukan massa

berkurang jauh dari pembukaan 11

November yang lalu.

Jalan menuju Jakabaring Sport

City, sekitar satu kilometer dari

gerbang, ditutup untuk umum sejak

pukul 15.00. Mobil hanya diper-

bolehkan melintas jika mempunyai

tiket ataupun kartu identitas khu-

sus. Hal ini membuat konsentrasi

massa yang masuk berkurang. Ma-

syarakat yang datang ke Jakabaring

kebanyakan hanya dari warga se-

kitar. (ant/viv/kom)

pengusaha di Batam.

"Batam inikan daerah khusus.

Jadi sangat layak aturan ketena-

gakerjaan perlu diatur secara spe-

sifik. Tentunya tanpa mengabaikan

muatan lokal tadi. Seperti perlunya

ada presentase tenaga kerja lokal

yang bisa diakomodir oleh para

pengusaha," katanya, kemarin.

Kehadiran Perda Naker saat ini

masih dalam perdebatan. Para peng-

usaha keberatan dengan Rancangan

Perda Naker, sementara Pemerintah

Kota Batam dan DPRD Kota Batam

masih ngotot untuk melanjutkan

Ranperda Naker ini jadi Peraturan

Daerah Tenaga Kerja.

Dikatakan Ahadi, sesungguhnya

apa yang diatur dalam Ranperda

Naker yang tengah dibahas itu sang-

at baik untuk kelangsungan dunia

usaha di Batam. Tapi dalam kajian-

nya, dia mengusulkan beberapa

klausal pasal yang patut dibahas dan

dikaji oleh Panitia Khusus (Pansus)

yang tengah menggodok dan mem-

bahas Perda Naker ini.

Usulan itu kata Ahadi antara

lain, pertama, perlunya adanya

instrumen yang mengatur tentang

proses penahanan ijazah para buruh

dan pembatasan umur. Menurut

Ahadi, ini penting untuk diatur agar

para buruh tidak dirugikan ketika

ada masalah.

Kedua sambung Ahadi, Perda

Naker harus mengatur tentang kon-

trak berjenjang. Artinya, kapan

para pekerja itu harus terus di-

jadikan pekerja kontrak dan seperti

apa proses pekerja bisa menjadi

pekerja permanen dalam sebuah

perusahaan.

Kata pria yang dikenal inisiator

terbentuknya DPRD Kota Batam ini,

perda perlu mengatur diferensiasi

terhadap jenis pekerjaan yang ada.

Artinya upah sektoral itu perlu

diatur dengan terukur.

"Ini patut dipertimbangkan da-

lam merumuskan perda nantinya,"

kata Ahadi.

Dalam kesempatan itu, Ahadi

juga mengajak seluruh stake holder

yang ada di Batam untuk berfikir

jernih menatap persoalan upah para

buruh. Karena persoalan upah ada-

lah persoalan yang sangat sensitif

dan pelecut peningkatan etos kerja

para pekerja.

Sebelumnya, anggota Komisi IV

DPRD Kota Batam, Muhammad Yu-

nus menyatakan, pihaknya akan

mendukung perda naker jika dalam

perda itu tidak mengabaikan kepen-

tingan masyarakat lokal. Katanya,

saat ini angka pengangguran ma-

syarakat tempatan/lokal di Batam

masih cukup tinggi.

"Jangan terus-terus rekrut pe-

kerja dari luar saja. Masih banyak

masyarakat Batam yang penganggur-

an. Hal ini patut diatur dalam perda,"

kata pria yang saat ini dipercaya

sebagai Ketua Fraksi Partai Demok-

rat DPRD Kota Batam beberapa wak-

tu lalu.

Sementara Ekonom Universitas

Maritim Raja Ali Haji (UMRAH)

Rafki Rasyid mengimbau DPRD Kota

Batam lebih mengedepankan hati

nurani ketimbang kepentingan poli-

tik terkait pembahasan ranperda

tersebut.

Menurut Rafki, sejujurnya ran-

perda itu tidak dibutuhkan oleh

pekerja. Rafki mengatakan, tidak

ada jaminan bahwa nasib pekerja

akan lebih baik jika perda itu dibuat.

"Kesejahteraan pekerja didapat dari

tindakan nyata bukan dari aturan

yang banyak dan berbelit-belit.

Percuma upah digenjot setinggi-

tingginya sementara pemerintah

kota bersama DPRD mengeluarkan

kebijakan yang memicu kenaikan

harga-harga kebutuhan pekerja.

Berdasarkan banyak penelitian

ilmiah, setiap kenaikan dalam UMK

maka akan menambah jumlah peng-

angguran secara signifikan. Jadi

siapa yang bertanggung jawab men-

carikan para penganggur ini peker-

jaan? Sementara setiap kebijakan

yang dikeluarkan Pemerintah Kota

cenderung memicu bertambahnya

pengangguran. Jadi mari melihat

secara utuh bukan hanya menam-

pilkan ego kelompok," kata Rafki,

Rabu (9/11) lalu. (fur/lim)

membenturkan kepala anaknya ke

lantai kamar hingga pingsan dan

akhirnya tewas.

Demikian satu dari 18 adegan

rekonstruksi yang diperagakan

Dewi Asmarita yang melakukan

penganiayaan terhadap anaknya

hingga meninggal di tempat keja-

dian perkara (TKP), Baloi Indah,

nomor 47, Selasa (22/11) sekitar

pukul 10.00 WIB.

Dalam reka ulang (rekonstruksi)

kejadian itu berawal ketika Dewi

sedang memasak di dapur rumah

kosnya tersebut. Sementara korban

yang sedang sakit diare saat itu

berada di dalam kamar. Tak lama

kemudian korban muntah-muntah

di kamar usai memakan roti.

Mengetahui anaknya muntah,

Dewi lantas masuk ke dalam kamar

dan membersihkan bekas muntahan

korban. Selesai membereskan bekas

muntahan tersebut, Dewi kembali

melanjutkan masak di dapur. Na-

mun sesaat kemudian korban me-

nuju ke kamar mandi dan buang air

besar. Ibunya pun membersihkan-

nya.

Korban yang sedang mengalami

diare ini berungkali mengalami

muntah-muntah dan buang air be-

sar. Hal itulah membuat ibunya

kesal lalu mencubit tubuh korban,

memukuli dengan gagang sapu dan

terakhir membenturkan kepala

korban berulang-ulang ke lantai.

"Kesal melihat korban muntah

dan buang air terus, pelaku meng-

aniaya korban berulang kali hingga

membuat korban meninggal dunia.

Dari rekonstruksi itu terlihat tidak

ada unsur kesengajaan, tapi hanya

kesal saja dan tidak niat membunujh

anaknya," ujar Kanit Reskrim Pol-

sek Lubuk Baja, Ipda Chrisman ke-

pada wartawan di TKP, kemarin.

Chrisman menambahkan, dalam

rekontruksi terlihat jelas peng-

aniayaan itu dilakukan pelaku seca-

ra spontan sehingga mengakibatkan

korban meninggal dunia. Adegan

demi adegan dilakukan pelaku, tak

nampak ada gangguan jiwa seperti

diarahkan kepadanya selama ini.

"Kondisi pelaku normal, tidak

ada gangguan jiwa dan itu berdasar-

kan hasil pemeriksaan psikiater

yang menangani kesehatan pelaku,"

lanjut Chrisman.

Tersangka Dewi dikawal ketat

oleh polisi mulai dari Polsek Lubuk-

baja hingga saat proses rekontruksi

berlangsung. Sementara itu warga

sekitar ramai dan sangat antusias

untuk melihat dan mengetahui pelak-

sanaan rekontruksi kasus peng-

aniayaan terhadap anak ini berjalan.

Proses rekontruksi ini berjalan

lebih kurang sekitar satu jam, selain

dilakukan oleh Polsek Lubukbaja

Baja dan Tim Identifikasi Polresta

Barelang, rekontruksi ini juga meli-

batkan perwakilan dari kejaksaan

dan kuasa hukum pelaku dan tidak

ketinggalan Nefrizal, suami pelaku

yang juga merupakan saksi dalam

kasus ini.

Akibat perbuatannya itu pelaku

terancam Undang-Undang Nomor 22

Tahun 2002 tentang Perlindungan

Anak pasal 351 ayat 3 KUHP junto

pasal 80 ayat 3 dengan ancaman

hukuman 10 tahun penjara. (tea)

nazul) ke kloter 10. Kedua JH itu

beras dari Bengkalis, Riau.

"Mereka dipulangkan lebih awal

disebabkan alasan kesehatan," ung-

kap Ketua Kloter 10 Debarkasi Ba-

tam, Syefriadi saat tiba di Asrama

Haji Batam Centre, kemarin.

Berdasarkan jadwal kedatangan,

seharusnya jamaah haji kloter 23

baru tiba di tanah air pada 3 Desem-

ber 2011. Sedangkan jamaah kloter

10 yang merupakan jamaah haji asal

Kabupaten Indragiri Hulu dan Pe-

kanbaru, Riau telah tiba di Debar-

kasi Batam pada, Senin (21/11).

Jamaah kloter 10, selanjutnya

dipulangkan ke daerah asal pada

Selasa (22/11). Dari bandara Hang

Nadim, para jamaah diterbangkan

dengan pesawat Sriwijaya dan Sky

Aviation.

Syefriadi menceritakan, selama

menunaikan ibadah haji di tanah

suci, kloter 10 seperti mendapatkan

pelayanan haji plus. Hal ini dise-

babkan jarak pemondokan jamaah

dari Masjidil Haram hanya 20 meter

saja.

"Begitu juga saat di Makkah,

pemondokan jamaah haji kloter 10

hanya berjarak 1.200 meter saja.

Sehingga jamaah bisa setiap waktu

pulang pergi tanpa harus lama-lama

di Al-Haram," imbuhnya.

Kepulangan jamaah haji kloter

10 di bandara Hang Nadim Batam

juga lebih cepat dari jadwal yang

telah ditentukan. Pesawat Saudi

Arabia Airlines landing pukul 11.58

WIB dari jadwal yang seharusnya,

pukul 13.00 WIB.

Dengan tibanya kloter 10 De-

barkasi Batam ini, maka masih ter-

sisa 13 kloter lagi yang masih berada

di Arab Saudi," ujar Wakil Sek-

retaris I Panitia Penyelenggara Iba-

dah Haji (PPIH) Debarkasi Batam,

Alikek.

Pondokan Haji Jauh

Pondokan jamaah calon haji

Indonesia tahun 2012 ada kemung-

kinan bisa lebih jauh lagi dari Mas-

jidil Haram, menyusul akan di-

bangunnya jalan lingkar luar oleh

pemerintah setempat, sehingga

banyak bangunan yang dibongkar.

"Mungkin saja tahun depan pon-

dokan jamaah lebih jauh dari Mas-

jidil Haram. Akibatnya sebanyak

1.750 rumah akan segera dibongkar

usai musim haji tahun ini," kata

Kepala Daerah Kerja (Kadaker)

Mekah Arsyad Hidayat, kemarin.

Dalam musim haji tahun ini ja-

rak pondokan jamaah Indonesia

menuju Masjidil Haram terjauh

adalah 2,5 kilometer.

Menurut dia, pembongkaran

pondokan itu memang akan mem-

buat ketersediaan pondokan di

dekat Masjidil Haram menjadi ber-

kurang, sehingga perumahan ja-

maah haji akan menjauh.

"Yang dibongkar, misalnya, pon-

dokandi sekitar Maulid Nabi, Ter-

minal Al Gaza, dan Misfalah. Ini

sebagai bagian dari tahapan per-

luasan Masjdil Haram," paparnya.

Menyadari hal itu, lanjut Ar-

syad, dalam waktu tidak terlalu

lama memang harus sudah dilaku-

kan lobi kepada DPR untuk segera

mengesahkan anggaran perumahan

haji di awal tahun.

Hal ini semakin terasa mende-

saknya karena target pemerintah

sudah menyatakan agar perumahan

jamaah haji terus semakin dekat ke

Masjidil Haram.

"Kita jangan sampai kalah cepat

dengan negara lain dalam meme-

nuhi soal pemondokan. Jadi bila

sudah ada dana untuk membayar

sewa pemondokan lebih bagus diba-

yarkan saja. Apalagi selama ini bagi

pemilik rumah, jamaah haji Indo-

nesia dikenal sebagai jamaah haji

yang tertib, misalnya, tidak berulah

atau merusak kamar pondokan,"

ucapnya.

Dikatakan Arsyad, sebenarya

pemilik pemondokan di sekitar

Masjidil Haram terdiri dari orang

yang tidak terlalu banyak. Jadi bila

ada satu rumah pemondokan yang

digusur maka di tempat lain mereka

masih punya.

"Pemilik pondokan orangnya itu-

itu saja. Jadi prinsipnya bila kese-

pakatan harga perumahan lebih

dahulu didapatkan, maka kemung-

kinan untuk mendapat pemondokan

yang dekat Masjidil Haram lebih

besar," tuturnya. (wan/ant)

Tugboat Hasil BajakanDiserahkan Malaysia

TANJUNGPINANG — Pihak Agen-

si Penguatkuasaan Maritim Malay-

sia secara resmi menyerahkan tug-

boat Marina 26 dan tongkang Ma-

rine Power 3301 berbendera Indo-

nesia kepada pihak PT Bahtera

Bestari Shipping setelah berhasil

direbut dari perompak di Bintulu,

Negara Bagian Serawak, Malaysia,

Minggu (24/7) lalu.

Kapal tunda dan tongkang yang

dibajak perompak itu sudah ber-

ganti warna dan nama. Saat dite-

mukan kapal itu lego jangkar di

sebuah sungai yang tidak jauh dari

galangan kapal di Negara Bagian

Serawak, Malaysia.

Direktur Utama PT Bahtera Bes-

tari Shipping, Hengky Suryawan

mengatakan warna tugboat dan

tongkang sudah berganti menjadi

biru dari warna awal merah, serta

nama tugboat dari Marina 26 ber-

ganti nama menjadi Prime No 1 dan

tongkang Marine Power 3301 ber-

ganti nama jadi Prime No 2.

"Kami mengucapkan terima ka-

sih kepada semua pihak sehingga

kapal tongkang dan tugboat bisa

ditemukan dan berada lagi di Tan-

jungpinang," katanya di sela-sela

penandatanganan berita acara pe-

nyerahan yang dilakukan Direktur

Cawangan Penguatkuasaan dan Ek-

sesais Agensi Penguatkuasaan Ma-

ritim Malaysia (APMM) Laksamana

Pertama Maritim Dato' Che Hassan

Bin Jusoh di Pelabuhan Sri Bintan

Pura Tanjungpinang, Kepulauan

Riau, Selasa (22/11).

Serah terima tugboat dan tong-

kang yang dirampas oleh perompak

pada 22 Maret 2011 di perairan Pulau

Tioman, Malaysia itu juga disak-

sikan oleh Gubernur Kepulauan

Riau, Muhammad Sani, Danlantamal

IV Tanjungpinang Laksamana Per-

tama TNI Darwanto serta Kepala

Pusat Operasi Bakorkamla Laksa-

mana Pertama Susanto.

Selain itu, pada saat ditemukan

bendera kapal juga sudah berganti

dari bendera Indonesia menjadi

berbendera La Paz, Bolivia, namun

surat-surat kapal tidak ditemukan.

Hengky menceritakan, selama

empat bulan sejak kapal itu hilang,

pihaknya bersama dengan peru-

sahaan asuransi menyewa sebuah

biro khusus, Pinkerton untuk me-

nangani kasus-kasus kehilangan

kapal di laut.

Selang beberapa lam kemudian

pihak Pinkerton menghubunginya

dan menyatakan kapal tongkang

yang mirip dengan kapal Marine 26

berikut tug boatnya berada di Balai

Bintulu, Serawak. Setelah mengada-

kan pertemuan di Jakarta, dan

Hengky merasa yakin kapal ter-

sebut memang miliknya lalu mereka

berangkat ke Serawak untuk me-

mastikan keberadaan kapal ter-

sebut.

Tiba di sana, walaupun kapal

sudah banyak mengalami peru-

bahan, Hengky dapat meyakinkan

bahwa kapal tersebut memang mi-

liknya yang dirompak beberapa

waktu lalu. Selanjutnya mereka

melaporkan penemuan tersebut

pada Coast Guard Bintulu hingga

kapal itu diamankan Coast Guard

Bintulu. Saat kapal tersebut diaman-

kan tidak ditemukan selembar pun

dokumen kapal.

"Tongkang tersebut adalah hasil

produksi galangan kapal kita yang

dilengkapi simbol khusus yang tidak

bisa dilihat dengan kasat mata. Jadi

walaupun sudah dirombak kita te-

tap tahu bahwa tongkang tersebut

adalah benar milik kita. Dan seper-

tinya kapal ini ditadah oleh mafia

Malaysia tapi belum sempat diope-

rasikan," kata Hengky.

Sementara Dato Che Hassan Bin

Jusoh mengatakan penemuan kapal

itu berkat kerjasama semua pihak.

"Ditemukannya tugboat dan

tongkang yang dibajak ini berkat

kerja sama semua pihak," kata Dato

sembari menyebutkan penyerahan

tugboat dan tongkang itu juga ber-

dasarkan keputusan pengadilan di

Negara Bagian Serawak, Malaysia.

Gubernur Provinsi Kepri HM

Sani mengatakan, ditemukannya

kapal itu merupakan suatu prestasi

yang pantas dibanggakan. Aparat

keamananan dua negara antara

Indonesia dan Malaysia dapat be-

kerja sama sehingga membuahkan

hasil dengan kembalinya kapal

tersebut. Ia berharap di masa men-

datang, kerja sama antara Indonesia

dan Malaysia terutama dalam bi-

dang pengamanan laut dapat lebih

ditingkatkan.

"Kita berharap koordinasi aparat

keamanan antar dua negara dapat

lebih ditingkatkan di masa yang

akan datang," kata Sani.

Sementara Kapus Ops Bakor-

kamla wilayah Barat Laksamana I

Susanto mengatakan pelaku perom-

pakan itu merupakan sindikat inter-

nasional dan sudah direncanakan

dengan matang. (rul/ant)

SUTANA/HALUAN KEPRI

SERAH TERIMA — Pihak Agensi Penguat Kekuasaan Malaysia dan pemilik Tugboat, Hengki Suryawan (baju batik)menandatangani serah terima Tugboat disaksikan Gubernur Kepri, HM Sani, Danlantamal IV, Laksamana Darwanto,Dirpolair Polda Kepri, M Yasin Kosasih di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Selasa (22/11).

Page 8: HaluanKepri 23Nov11

CMYK

CMYK

Rabu, 23 November 2011 8

SIGIT Patmono sampaikan sambutan ERSON Gempa membuka sosialisasi penanggulangan pencegahan bencana. BAHAR sampaikan sambutan

DARI kiri: Baharuddin Thalib, Erson Gempa (Asisten I), Sigit Patnomono PESERTA pelatihan Penanggulangan Bencana Bakesbangpolinmas danPenanggulangan Bencana

BAHARUDDIN Thalib sampaikan materi

KEPALA Desa Bukit Padi, Amir Fikri mengajukan pertanyaan

Sosialisi Penanggulangan Pencegahan BencanaBAKESBANGPOL dan PenanggulanganBencana Kabupaten Kepulauan Anambas(KKA) mensosialisasikan pencegahan ben-cana bagi aparat pemerintah. Sosialisasi inibertujuan untuk membekali ilmu dan teknikdalam rangka siaga bencana agar tanggapdarurat bencana.

"Untuk mempersiapkan aparat dalamkesiapsiagaan bencana, harus diberikanpelatihan kepada masyarakat dan aparatpemerintah sehingga upaya tanggap daruratbetul-betul dapat dipersiapkan," kata Baha-ruddin Thalib, Kepala Bakesbangpolinmasdan Penanggulangan Bencana di sela-selapembukaan sosialisasi (14/11) di Aula Sian-tan Nur Tarempa, Anambas.

Tampil sebagai pembicara, SigitPradmono Dewo, Pejabat Badan NasionalPenanggulangan Bencana Pusat. Menu-

rutnya, Anambas berpotensi tinggi terhadapbencana alam, seperti gelombang besar,puting beliung dan resiko kebakaran. Untukitu penting menjaga kesiapan masyarakatdengan bencana alam yang dapat melandaAnambas sewaktu-waktu.

"Resiko bencana alam cukup tinggi diAnambas. Untuk itu penting bagi pemerintahuntuk mempersiapkan tim tanggap yang siapterjun ke daerah yang terkena bencana," katanya

Pelatihan ini diikuti 100 peserta dariseluruh kecamatan/lurah/desa Se-KKA.Pelatihan dilaksanakan pada 15-16 Novem-ber 2011. Dan sebagai pembicara, Aprizaldari BPBD Provinsi Kepri.

Narasi dan Foto :

Bakesbangpolinmas danPenanggulangan BencanaPESERTA sosialisasi

KEPALA Dinas Sosial Provinsi Kepri Drs Syafri Salisman sampaikan katasambutan

PESERTA mengikuti permainan. IR SYAFMIMI dan Enita Panitia Pelaksana, mendengarkan paparan darileadership training, Muhklis Syamsudin.

PARA peserta mengikuti kegiatan. FOTO bersama usai kegiatan. HJ REKAVENY Soerya Respationo menutup kegiatan peningkatan kualitas diri

HJ AISYAH Sani Pembina LK2S Provinsi Kepri beri kata sambutan sekaligusmembuka acara

HJ REKAVENY Soerya Respationo Ketua Umum LK2S Provinsi Kepulauan Riausampaikan sambutan

Training Pembentukan Karakter dan BudayaDALAM upaya meningkatkan

kualitas diri untuk pembentukan

karakter dan budaya, Dinas Sosial

Provinsi Kepri mengelar kegiatan

“Pembentukan karakter dan budaya”

melalui training Emotional Spiritual

Quotient (ESQ) 165. Kegiatan yang

diadakan selama dua hari di Hotel

Aston Tanjungpinang, (16-17/11)

tersebut dibuka secara resmi oleh Hj.

Aisyah Sani selaku Pembina

Lembaga Koordinasi Kesejahteraan

Sosial (LK2S) Provinsi Kepulauan

Riau.

Adapun tujuan dari kegiatan

tersebut untuk meningkatkan kuali-

tas diri dalam upaya penguatan orga-

nisasi di bidang pembangunan, kese-

jahteraan sosial serta memberikan

pemahaman kepada komponen ma-

syarakat tentang fungsi organisasi

sosial dalam pembangunan.

Kegiatan tersebut diikuti oleh

LK2S Provinsi, LK2S Kabupaten/Kota

se-Provinsi Kepulauan Riau, Majelis

Taklim, Penyandang Cacat, Panti

Asuhan, Persatuan Ojek, Tenaga

Kesejahteraan Sosial Kecamatan,

Karang Taruna, Kelompok Usaha

Bersama (KUBE), Layanan Konseling

Keluarga dan Karir (LK3) dan Taruna

Siaga yang keseluruhan peserta

berjumlah 100 orang.

Narasi dan Foto: Zuki

Page 9: HaluanKepri 23Nov11

CMYK

9BATAM

www.haluankepri.comRabu, 23 November 2011

CMYK

CMYK

80 Persen hal.10

Aksa HalatuAksa HalatuAksa HalatuAksa HalatuAksa Halatu

Ketua Satgas Rajawali Demokrat

Siap 24 JamTATAPANNYA yang tajam, rambutnya yang pendek dan

langkahnya yang tegap serta selalu ditemani oleh kacamata

hitam, sepertinya sudah menjadi ciri khas pria yang punya nama

lengkap Aksa Halatu ini. Jika dipikir-pikir, penampilannya itu

memang pas dengan posisinya saat ini yang sebagai Ketua

Satgas Rajawali Demokrat Kota Batam.

Pria yang akrab dipanggil Bung Aksa ini, jarang sekali absen pada

kegiatan Partai Demokrat. Apalagi ketika ada hajatan besar yang

menghadirkan tokoh nasional, bisa dipastikan, Aksa ada di sana.

"Saya selalu siap 24 jam untuk partai ini. Bukan saja ketika

ada acara, tapi di setiap waktu saya selalu berusaha men-

dekatkan partai ini kemasyarakat," ujar pria yang juga diper-

cayai menjadi Ketua PAC Partai Demokrat Kecamatan Lubuk-

baja ini. Pria kelahiran Aceh Timur

37 tahun silam ini, sebelum berga-

bung ke Partai Demokrat di tahun

2004, telah menanamkan satu

tekad dalam dirinya, yakni selalu

siap siaga meluangkan waktunya

untuk Partai Demokrat.

"Tak penting bagi saya kursi

jabatan, tapi yang penting bagai-

mana setiap saat saya

b i s a melakukan

k e g i a t a n

yang berhu-

b u n g a n

l a n g s u n g

d e n g a n

masyara-

kat," ujar

pria yang

m e n g h a -

biskan ma-

sa SMA-nya

di Pangkal-

an Susu, per-

batasan Pro-

pinsi Aceh dengan

Medan.

Sebagai Satgas

Rajawali Demokrat,

menurut Aksa, ada

dua tugas penting di

pundaknya.

Siap 24 Jam hal.10

Pelayanan Publik

80 Persen SDM PNS Rendah

A R M A N J U A N G

Liputan Batam

"80 persen PNS yang saat ini

yang diterima dan bekerja masih

under kapasitas," kata Wakil

Ketua Komisi Informasi Publik

(KIP) Pusat, Usman Abdhali

Watik kepada wartawan usai

dialog besama Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD)

Provinsi Kepri dan Pemko Batam,

Polda Kepri, Badan Pengusahaan

(BP) Batam, serta sejumlah LSM

di Kota Batam di Gedung Graha

Kepri, Rabu (22/11).

Menurut Usman, rendahnya

kapasitas tersebut salah satunya

dikarenakan tidak terbuka dan

cenderung ditutup-tutupinya

sistem penerimaan yang

dilaksanakan dalam perekrutan

calon PNS setiap tahunnya oleh

pemerintah daerah. Ditambah

lagi, adanya jual beli posisi dan

jabatan di lingkungan PNS yang

sudah menjadi rahasia umum.

Hal inilah menurut Usman,

yang membuat SDM di birokrasi

menjadi sangat buruk. Kata dia,

jika saja penerimaan CPNS

dilakukan secara murni dan

transparan mungkin potret

BABABABABATTTTTAM CENTRE AM CENTRE AM CENTRE AM CENTRE AM CENTRE –– Sekitar 80 persen sumber dayamanusia (SDM) pegawai negeri sipil (PNS) masihberada di bawah kapasitas yang memadai untuk seorangpejabat publik. Hal ini membuat masyarakat merasamendapat pelayanan buruk dan dipersulit olehpanjangnya birokrasi saat berurusan denganpemerintah.

Komisi IV NilaiKadisnaker Gagal

Batam Menuju hal.10

BATAM CENTRE ––

Ketua Komisi IV DPRD

Kota Batam, Riky In-

drakari menyatakan

siap mendukung de-

ngan segala perjuangan

para serikat peker-

ja untuk memper-

oleh besaran UMK

sama dengan KHL

yakni sebesar

Rp1.302.000. Riky

juga menyatakan

bahwa, terjadinya

deadlock dalam pembahas-

an UMK merupakan kega-

galan Kepala Disnaker Kota

Batam, Rudi Sakyakirti.

"Seharusnya tidak boleh

terjadi deadlock. Apabila

salah satu yang tidak

hadir dalam pembahas-

an UMK, maka Peme-

rintah dalam hal ini

Kadisnaker yang ber-

tanggungjawab, yakni

menggunakan fungsi-

nya sebagai regulator

untuk melakukan vo-

ting, sehingga tidak ter-

jadi deadlock ," tegas

Riky Indrakari, Senin

(21/11).

Sementara itu,

pengurus Federasi Serikat Pe-

kerja Metal Indonesia (FSPMI)

dan Serikat Buruh Sejahtera In-

donesia (SBSI) menyatakan siap

Komisi IV hal.10

Batam Menuju Pusat Batik di AseanBATAM CENTRE –– Meng-

ingat letaknya yang berba-

tasan langsung dengan negara-

negara tetangga, Kota Batam

dipandang berpotensi menjadi

pusat informasi batik dan juga

pusat perdagangan batik untuk

negara-negara di Asia Teng-

gara atau negara-negara yang

tergabung dalam The

Association of Southeast Asian

Nations (Asean). Untuk mewu-

judkan potensi tersebut men-

jadi nyata, Pemerintah Kota

Batam perlu mendirikan tra-

ding house yang bisa difung-

sikan sebagai pusat penjualan

produk batik, khususnya pro-

duksi Usaha Mikro Kecil dan

Menengah (UMKM).

"Batam sangat berpotensi

menjadi pusat informasi dan

perdagangan batik untuk

Asean, sehingga ke depan per-

lu dibuat pusat perdagangan

(trading house) yang menjual

seluruh hasil produk UMKM

dari seluruh provinsi," ujar

Ketua Kamar Dagang dan In-

dustri (Kadin) Kota Batam,

Nada Faza Soraya usai rapat

persiapan Pameran Batik

Asean di Lantai IV Gedung

Pemko Batam, Selasa (22/11).

Nada yang juga merupakan

Ketua Pelaksana pameran ini

mengatakan, sebagai langkah

awal, kesuksesan pelaksanaan

pameran batik Asean yang

akan di gelar di Mega Mall,

tanggal 2-4 Desember nanti,

dipandang sangat menentu-

kan untuk mencetuskan cita-

cita tersebut. Nantinya dalam

pameran tersebut seluruh pro-

vinsi dan negara Asean akan

ikut ambil bagian dalam pame-

ran tersebesar di Asean ini.

"Pameran ini sebagai stra-

tegi utama dalam menggaet

pasar batik di Asia Tenggara

dan meningkatkan perdagang-

an batik di kawasan ini,"

katanya.

Selain pameran, kata dia,

dalam perhelatan tersebut juga

akan ada seminar batik dan

bussines meeting yang dihadiri

pembicara nasional. Dimana

seluruh pengusaha batik dari

berbagai kota dan negara akan

saling bertukar-pikiran tentang

batik dan apa persoalan yang

mereka hadapi.

Menurutnya, pameran

batik ini merupakan salah satu

rangkaian acara World Batik

Summit yang akan dihelat di

Jakarta Convention Centre

mulai 28 Oktober hingga 2

November. Pameran batik di

Batam ini tidak hanya diikuti

peserta dari pengrajin batik

lokal, namun juga para pengu-

saha dan pengrajin batik di

seluruh tanah air.

"Selain diramaikan pengu-

saha batik se-Indonesia, pa-

meran ini juga akan diramai-

kan 22 produk industri ung-

gulan yang dibawa Kemen-

terian Perdagangan dan Ke-

menterian Perindustrian dan

juga produk-produk budaya

kreatif negara tetangga,"

ujarnya.

Kota Batam yang dicanang-

kan sebagai pusat promosi ba-

tik Asean, kata Nada, sangat

layak untuk dijadikan ka-

wasan khusus promosi ko-

moditas perdagangan di Asean

mengingat lokasi strategis

yang memudahkan promosi

perdagangan di tingkat Asean.

Promosi penjualan Batik di

CECEP/HALUAN KEPRI

BATIK ASEAN –– Ketua Kadin Batam, Nada F Soraya (kanan) menyerahkan buku panduan batik dariIbu Ani Yudhoyono kepada Walikota Ahmad Dahlan pada acara rapat persiapan pelaksanaan pameranbatik di kantor Pemko Batam, Selasa (22/11).

Riki

Page 10: HaluanKepri 23Nov11

M E T R O B A T A M10 Rabu, 23 November 2011

Siap 24 JamSambungan dari hal.9

Pertama, menjaga keutuh-

an partai dan seluruh perang-

katnya di berbagai kegiatan,

termasuk juga memberikan

kritik pada perwakilannya di

pemerintahan ketika keluar

jalur. Yang kedua, menjaga

aset dan sekretariat dari

gangguan pihak luar. (cw55)

melumpuhkan seluruh kawa-

san industri di daerah ini, apa-

bila tuntutan mereka terkait

besaran Upah Minimum Kota

(UMK) tidak terpenuhi.

Menurut Masmur, salah

satu anggota dewan pengupah-

an dan juga Sekretaris SBSI

Kota Batam, tuntutan pekerja

agar UMK sama dengan nilai

kebutuhan hidup layak (KHL)

yakni sebesar Rp1.302.000

merupakan sebuah kesepa-

katan bersama dengan Aso-

siasi Pengusaha Indonesia

(Apindo) pada tahun lalu, yang

lengkap dengan penandata-

nganan berita acara.

Dan nilai KHL tersebut di-

dapat juga berdasarkan hasil

survei yang dilakukan di tiga

lokasi, yakni di Pasar Tiban,

Pasar Aviari Batuaji dan Pasar

Bengkong. Survei menunjuk-

kan bahwa angka KHL sebesar

Rp1.302.000. Maka dari itu, kata

Masmur, UMK tahun 2012 harus

berkisar di atas Rp1.302.000

Dikatakan, terjadinya dead-

lock pada pembahasan UMK

beberapa waktu lalu, lantaran

tidak ada ketegasan dari Peme-

rintah Kota Batam, dalam hal

ini Kepala Dinas Tenaga Kerja

(Disnaker) sebagai fasilitator

dan di sisi lain sebagai re-

gulator dalam menyikapi ma-

salah UMK di Batam.

"Akibat ketidaktegasan

Pemko Batam dalam men-

jalankan fungsinya sebagai

regulator selain sebagai fasi-

litator. Sehingga terjadi gejo-

lak di lapangan seperti ini,

ketika pembahasan UMK ter-

jadi deadlock. Untuk itu, DPRD

sebagai pengawas dapat me-

nyampaikan hal ini kepada

Pemko dalam menyikapi

UMK. Pemko juga tidak bisa

menentukan upah sektoral,

sehingga pihak perusahaan

seenaknya memberi gaji ke-

pada pekerja," kata Masmur,

Senin (21/11).

Ditambahkan Wardani, da-

ri FSPMI, dalam survei yang

dilakukan sebanyak lima kali,

namun hanya satu kali survei

yakni bulan September yang

dikoreksi oleh pihak Apindo

yaitu survei masalah perumah-

an, transportasi, air. Tentu

evaluasi yang dilakukan oleh

Apindo terhadap tiga item

tersebut telah diingkari pada

kesepakatan pada tahun se-

belumnya dan evaluasi itu

hanya akal-akalan Apindo.

Dikatakan, KHL yang dike-

luarkan saat ini Rp1.302.000

itu merupakan landasan hu-

kum Permen No.17 tahun 2005

yang dianggapnya sudah ka-

daluawarsa. Tapi sesungguh-

nya KHL yang dikeluarkan

adalah Rp1.760.400. Angka

tersebut merupakan angka riil

ketika dilakukan survei di

lapangan yang sebelumnya

KHL Rp 1. 956. Juta. (lim)

Komisi IVSambungan dari hal.9

BUMD Tak Dianggarkan di APBDBATAM CENTRE –– Wakil

Ketua komisi II DPRD Kota

Batam, Idawati Nursanti menga-

takan, dana operasional untuk

Badan Usaha Milik Daerah (BU-

MD), PT Pembangunan Kota Ba-

tam tidak dianggarkan dalam

APBD Kota Batam. Sejauh ini,

BUMD hanya sekali mendapat

dana, yakni di awal pendirian-

nya yang sebesar Rp2,2 miliar.

"Di awal berdirinya BUMD

tahun 2003, Pemko Batam ha-

nya memberikan modal awal

sebagai saham sebesar Rp2,2

miliar. Dana tersebut digu-

nakan untuk usaha penjualan

sembako. Tapi dalam perja-

lanan, tidak ada lagi suntikan

dana dari Pemko hingga hari

ini, sehingga tidak berjalan la-

gi," kata Idawati, Selasa (22/11).

Kata Ida, meskipun BUMD

tidak mendapatkan keuntung-

an, namun dari tahun 2005

hingga 2010, BUMD selalu

memberikan masukan ke kas

daerah dari hasil kerjasama

dengan mitra-mitranya men-

capai Rp600 juta.

Kondisi BUMD tersebut,

lanjut Ida, sudah pernah disam-

paikan dalam rapat dengar

pendapat dengan Direktur Uta-

ma PT Pembangunan Batam,

Hari Basuki. Badan Usaha Mi-

lik Daerah tersebut rugi Rp2,2

miliar dari usaha penjualan

sembako sebagai upaya mens-

tabilkan harga di Batam.

"Dana awal Rp2,2 miliar

yang diberikan Pemko Batam

sebagai modal usaha pada 2003

yaitu, usaha sembako," kata Ida

meniru ucapan Hari saat itu.

Sebelumnya, Hari menga-

takan, upaya menstabilkan

harga sembako di Batam yang

jauh lebih tinggi daripada

daerah lain membutuhkan mo-

dal besar. "Kami hanya berta-

han 2003-2004 saja. Pada 2005

sudah tidak berjalan karena ti-

dak ada suntikan dana lagi dari

Pemkot Batam. Modal yang

diberikan hanya bisa untuk

menstabilkan harga sembako

dalam dua tahun," ucap Hari.

Kata Hari, sejak 2005 PT

Pembangunan Kota Batam te-

lah berupaya bekerjasama

dengan beberapa perusahaan

yang ada di Batam untuk menu-

tupi kerugian tersebut.

"Pada 2005 PT Pembangun-

an Kota Batam bekerjasama

dengan PT Pengelolaan Lim-

bah Industri Batam (PLIB).

Pada perusahaan ini PT Pem-

bangunan Kota Batam mempu-

nyai saham sebesar 10 persen

pada modal awal," kata dia.

Selain dengan perusahaan

tersebut, PT Pembangunan

Kota Batam melakukan kerja-

sama dengan PT Tria Talang

Emas untuk membangun dan

menjalankan PLTU Batubara

di kawasan Kabil, Batam. Di

tahun yang sama juga menjalin

kerjasama dengan PT Itti Daya

Latu Prima untuk suplai gas

dari Jambi dengan saham ma-

sing-masing sebesar 10 persen.

"Dari kerjasama dengan

beberapa perusahaan terse-

but, PT Pembangunan Kota

Batam mampu memberikan

masukan pada pendapatan as-

li daerah (PAD) sebesar Rp600

juta hingga saat ini," ucap dia.

Hari menyatakan siap bila

Pemkot Batam melakukan eva-

luasi direksi dan kinerja peru-

sahaan yang ia pimpin.

"Evaluasi merupakan hak

Pemerintah Kota Batam seba-

gai pemeggang saham. Jajaran

direlsi siap kalau itu yang

dikehendaki Wali Kota Ba-

tam," ucap dia.

Sebelumnya, Wali Kota Ba-

tam, Ahmad Dahlan menga-

takan akan evaluasi kinerja

jajaran direksi perusahaan

tersebut. Karena dalam pari-

purna Pandangan Fraksi terha-

dap Rencana Anggaran Penda-

patan dan Belanja Daerah,

sempat disinggung tentang

keberadaan badan usaha terse-

but yang tidak mengalami per-

kembangan dan tidak mem-

beri keuntungan terhadap pen-

dapatan daerah.

"Kami akan melakukan

evaluasi untuk mengetahui

permasalahan yang membelit

perusahaan tersebut," kata

Dahlan. (lim/ant)

80 PersenSambungan dari hal.9

pelayanan pablik saat ini bisa

lebih baik. Sehingga, masya-

rakat tidak mendapat kesan

angker atau seram pada saat

berurusan dengan birokrasi.

"Wajah pelayanan pablik

yang ada saat sekarang ini

tidak jauh berbeda dengan

masa sebelum reformasi, be-

lum adanya peningkatan yang

signifikan," katanya.

lanjut Usman, kita bisa

melihat dan merasakan sendiri

birokrasi pelayanan publik

yang ada sekarang ini: lambat,

berbelit-belit dan panjang.

Kondisi ini bahkan memun-

culkan anekdot, "kalau bisa

diperlambat kenapa musti

dipercepat, kalau bisa mahal

kenapa musti murah".

Padahal, terang Usman, cu-

kup besarnya anggaran belan-

ja tidak langsung yang diang-

garkan melebihi anggaran be-

lanja publik, tidak berbanding

dengan pelayanan yang dibe-

rikan kepada masarakat. Mora-

torium PNS yang saat ini di

berlakukan salah satu bentuk

bahwa buruknya pelayanan

publik yang ada. Nantinya

untuk memangkas jalur birok-

rasi yang cukup panjang, jaba-

tan eselon 3 dan 4 ditiadakan,

dan diganti dengan pejabat

fungsional.

Moratorium PNS yang saat

ini di berlakukan, menurut dia

tidak akan menyelesaikan

masalah yang saat telah berja-

lan, melainkan hanya bentuk

jedah sejenak untuk melihat

dan mengatur ulang sistem

birokrasi yang telah ada.

"Harus ada pembenahan

total di sistem borokrasi yang

ada saat sekarang ini mulai

yang menyangkut kapasitas

kemampuan kerja individu,

skill, dan upgrade kapasitas,"

kata Usman.

Menurutnya, harus adanya

analisis jabatan kepada setiap

PNS yang ada, sesuai atau ti-

dak dengan jabatan yang di-

minta atau yang saat ini ditem-

pati. Salah satu contoh, lanjut-

nya, di salah satu SKPD memi-

liki jumlah pegawai PNS yang

cukup banyak, dan sebaliknya

ada SKPD yang sedikit.

"Kalau saya mengumpama-

kan, ini ada SKPD yang air mata,

dan ada SKPD yang mata air,"

ujarnya seraya mengatakan

pelayanan publik juga seharus-

nya bisa menjadi fasilitator un-

tuk kesejahteraan rakyat.***

Batam akan didukung oleh

faktor lokasi strategis karena

mudahnya turis asal negara

Asia Tenggara untuk berkun-

jung ke Batam dan banyaknya

turis yang melancong ke Batam

setiap tahunnya.

Dengan penetapan Batam

sebagai pusat perdagangan

batik Asean, diharapkan dapat

mengembangkan industri ke-

rajinan batik dan memasarkan

batik Indonesia ke negara-

negara Asean. Selain mema-

sarkan batik Indonesia, Batam

juga menjadi daerah per-

dagangan kain hasil kerajinan

negara-negara Asean lainnya.

Nada menjelaskan, Kadin Ba-

tam akan mengadakan berba-

gai pendidikan dan sosialisasi

mengenai batik. Dalam hal ini

Kadin Batam akan menggan-

deng sejumlah yayasan dan

pemerhati batik.

Walikota Batam, Ahmad

Dahlan, mengatakan peme-

rintah Kota Batam sangat men-

dukung kegiatan pameran ter-

sebut. Sebagai langkah awal

dalam mempromosikan pro-

duk batik dan produk UMKM,

Ia telah mengalokasikan pe-

makaian lantai I Gedung LAM

Batam sebagai tempat me-

mamerkan produk tersebut

paska pameran.

"Untuk sementara kita akan

gunakan Gedung LAM sebagai

tempat memamerkan produk

paska pameran nanti, setelah

itu kita akan upayakan segera

membangun lokasi khusus

untuk mendukung cita-cita

Batam sebagai pusat informasi

dan perdagangan batim untuk

Asean," kata Dahlan.

Menurutnya, pameran

yang direncanakan tersebut

juga sangat sejalan dengan

keberadaan Kota Batam seba-

gai kota MICE. Dimana menu-

rutnya tidak saja ditargetkan

menjadi kota kunjungan wisa-

ta, tapi juga diharapkan bisa

menjadi pusat perdagangan.

"Untuk pembangunan tra-

ding house, kita berharap ada

sharing dari semua pihak, ter-

utama penyiapan lahan," pung-

kasnya.

Dalam rapat persiapan pe-

laksanaan pameran batik

Asean tersebut, turut hadir

beberapa pengusaha yang ter-

gabung dalam Kadin Batam

dan Kepri, diantaranya Amat

Tantosa, Oka Simatupang dan

Rina, juga turut hadir Kadis-

perindag Kota Batam Hijazih

dan beberapa instansi

lainnya. (cw55)

Batam MenujuSambungan dari hal.9

19 Motor Terjaring Raziadi Tanjunguncang

TANJUNGUNCANG –– Se-

banyak 19 pengendara sepeda

motor terjaring razia yang di-

gelar Polsek Batuaji di sim-

pang jalan utama Tanjung-

uncang-Batuaji, Selasa (22/11).

Kebanyakan, pengendara

yang terjaring tidak memiliki

kelengkapan dokumen ken-

daraan seperti STNK dan SIM.

"Pengendara juga banyak

yang tidak memakai helm, jadi

kita amankan juga," ujar petu-

gas di lapangan, Bripka He-

ryanto.

Menurut dia, razia ini, me-

rupakan tindak lanjut dari

sosialisasi tertib lalulintas

yang sudah sering dilakukan

jajaran Satlantas Polresta Bare-

lang. Selain agar pengendara

tertib berlalulintas, razia juga

dimaksudkan untuk memini-

malisir tingkat kejahatan pen-

curian sepeda motor.

"Razia ini agar pengendara

bisa lebih tertib berlalulintas,

juga untuk mengantisipasi

tindak kejhatan pencurian

sepeda motor," katanya. (wan)

Page 11: HaluanKepri 23Nov11

M E T R O B A T A M Rabu, 23 November 2011 11

Pencurian di Casablanca

Polisi Masih Buru Pelaku

Pantai NongsaDicemari Minyak

SAMBAU— Sepanjang pesisir pantai Nongsa dicemari

limbah minyak yang diduga kiriman dari perairan

internasional. Akibatnya, ratusan warga yang lagimenikmati keindahan pantai pada hari Minggu (20/11)

lalu, merasa terganggu.

"Minyaknya sangat banyak. Sudah tidak nyaman lagidi pantai ini," ujar Djoko, warga Batam Centre yang sedang

menikmati liburan di Pantai Nongsa kepada wartawan.

Menurut bapak dua anak ini, Pantai Nongsa ini adalahlokasi yang pas untuk menikmati akhir pekan bersama

keluarga. Dengan biaya yang terjangkau, warga Batam

dapat menikmati pandangan luas, serta halusnya butiranpasir yang di terjang ombak di sepanjang tepian pantai.

"Pantai ini merupakan tempat libur yang menjadi

favorit warga. Dengan adanya minyak ini, maka warga akanberpikir ulang untuk datang," ujarnya

Pantauan di lapangan, lingkungan di Pantai Nongsa

memang sudah dicemari minyak. Mulai dari rumput yanghanyut dari tengah laut, sampai jenis sampah lainnya, ikut

tercemari minyak itu. Di sepanjang bibir pantai

sepanjang 1,3 kilometer yang putih tersebut, terlihatmenghitam. Tak hanya minyak, banyaknya sampah yang

berserakan juga membuat suasana menjadi sangat tidak

nyaman."Banyak sekali olinya. Begitu nyebur, langsung hitam

badan," kata Sunar, pengunjung Pantai Nongsa lainnya.

Menurut warga Bengkong itu, gara-gara lingkunganpantai tercemar, dia bersama keluarganya

mengurungkan niat untuk berenang. Padahal, sedari

rumah mereka sudah mempersiapkan segala sesuatunya.Namun akhirnya kecewa saat melihat air pantai tercemar

minyak. Akhirnya, mereka hanya menikmati

pemandangan pantai sambil menyantap hidangan yangdibawa dari rumah. (doz)

"Kita sudah lakukan pe-

nyelidikan terkait kasus ter-

sebut, dan anggota juga terus

memburu pelaku dengan

mengintai di seluruh pintu

keluar-masuk Batam," kata

Kasat Reskrim Polresta Bare-

lang Kompol Yos Guntur SIK

kepada wartawan, Selasa

(22/11).

Kata dia, perkembangan

terakhir di lapangan, belum

ada gerak-gerik yang mencuri-

gakan, termasuk pengawasan

dan monitoring di setiap pela-

buhan laut dan Bandara Hang

Nadim. Kata perwira polisi itu,

untuk memburu pelaku pem-

bobolan brankas berisi per-

hiasan, uang tunai surat ber-

harga pada akhir pekan lalu

itu, pihak kepolisian meng-

erahkan anggotanya ke tem-

pat-tempat yang telah curigai

sebagai kumpulnya para pe-

laku.

Dia mensinyalir pelaku le-

bih dari satu orang karena

untuk menggondol brankas

yang cukup berat, memerlukan

dua atau tiga orang. "Kita terus

bekerja, anggota di lapangan

juga terus bekerja, dan saat ini

anggota sudah kita kerahkan

ke lapangan," tandasnya.

Seperti diberitakan sebe-

lumnya, rumah Vivi, di Peru-

mahan Casablanca Blok G8,

Baloi, Sabtu (19/11) sekitar

pukul 16.00 WIB, dimasuki tiga

orang tak dikenal (OTK). Ber-

bagai barang berharga milik

korban yang tersimpan di bran-

kas digasak, diperkirakan kor-

ban mengalami kerugian men-

capai Rp1,8 miliar.

Barang-barang berharga

yang tersimpan di dalam bran-

kas, yang berhasil dibawa

kabur pelaku, di antaranya

berlian, emas, uang tunai se-

besar 5000 US Dolar, dua buah

sertifikat rumah dan berbagai

surat-surat berharganya lain-

nya digasak berikut brankas-

nya.

Vivi korban pembobolan

itu berharap, brankas yang

dicuri bisa kembali, dia me-

nyadari meski perhiasan dan

uangnya tak mungkin kem-

bali. "Yang penting dua ser-

tifikat rumah bisa kembali,"

kata karyawan bekerja di PT

Mc Dermmot, Batuampar ini.

Adapun modus pelaku ada-

lah dengan berpura-pura mela-

kukan pengukuran lantai un-

tuk pemasangan karpet. Pem-

bantu korban yang berada di

rumah sama sekali tak mena-

ruh curiga. Akibatnya, pelaku

pun bebas mengacak-acak ru-

mah korban hingga menemu-

kan brangkas di kamar utama

dan melarikkannya.***

BALOI —BALOI —BALOI —BALOI —BALOI — Polisi masih memburu para pelaku tindakpencurian di kediaman Vivi di rumah mewah PuriCasablanca, Baloi, Sabtu (19/11) lalu denganmenyebarkan anggota ke lapangan. Polisi menduga,para pelaku masih berada di wilayah Batam.

T I T O S U W A R N OLiputan Batam

AL Bantah Gelapkan Dana BOS

BENGKONG — Pejabat di Se-

kolah Luar Biasa (SLB) Kar-

tini, AL membantah semua

tudingan yang menyebut pi-

haknya melakukan penggelap-

an atas dana Bantuan Opera-

sional Sekolah (BOS) di se-

kolah tersebut. Menurutnya,

realisasi dana BOS sudah me-

lalui proses pengecekan oleh

Inspektorat sehingga mustahil

ada penyelewengan.

"Dana BOS itu kan sudah

ada ketentuannya, dan di tem-

pat kami (SLB Kartini) juga

selalu dicek oleh pihak Inspek-

torat, jadi tidak benar jika

disebut digelapkan. Semua

sudah dialokasikan sesuai

dengan peruntukkannya," ujar

AL saat berkunjung ke Kantor

Redaksi Haluan Kepri di Beng-

kong Garama, Selasa (22/11).

AL datang didampingi oleh

pengurus Yayasan Kartini Ba-

tam (YKB) yakni Ny Anwar

dan Donny Irawan. Turut ha-

dir pula Wakil Kepala Sekolah

SLB Kartini, Erfa yang juga

diberi tanggung jawab untuk

menjadi Bendara BOS di seko-

lah tersebut. Kedatangan mere-

ka diterima oleh sejumlah

awak redaksi Haluan Kepri di

antaranya Fery Harianto, M

Syahdan, Nana Marlina dan

Yuri B Trisna.

AL menjabarkan, adanya

dana BOS untuk SLB Kartini

memang sangat membantu.

Sebabnya, SLB Kartini yang

bernaung di bawah YKB sela-

ma ini bergerak di bidang

pendidikan sosial, terutama

bagi anak-anak yang mende-

rita sedikit kekurangan diban-

ding anak-anak lainnya, se-

hingga tidak membuat sekolah

ini profit oriented.

Kata dia, realisasi dana BOS

dimanfaatkan benar-benar un-

tuk operasional sekolah, di

antaranya untuk pembayaran

gaji guru honor, gaji guru peng-

ganti, pembayaran telepon,

internet dan alat-alat tulis kan-

tor (ATK). Dalam setahun, kata

AL, pihaknya mendapatkan

dana BOS dari pemerintah se-

besar Rp56 juta. Nilai sebesar

itu dicairkan dalam waktu per

tiga bulan. Jadi, dalam empat

tahap pencairan, masing-ma-

sing sebesar Rp14 juta.

"Dan semua itu ada cata-

tannya, juga sudah diperiksa

Inspektorat. Jadi apanya yang

digelapkan? Bahkan, kalau

boleh dikatakan, kami harus

nombok," katanya.

Menurut AL, pemberitaan

yang menyebutkan bahwa SLB

Kartini menerima dana sebesar

Rp500 juta dari Direktorat juga

tidak jelas maksudnya.

"Dana apa itu, yang mana?

Kami tak pernah mendapat

dana sebesar itu," ujarnya.

Disinggung soal kemung-

kinan adanya persoalan di

internal SLB Kartini sehingga

masalah ini mencuat, AL tidak

menampiknya.

"Mungkin juga, ada yang

tidak puas," katanya.

Hal senada juga disampai-

kan Donny Irawan. "Mungkin

ini juga menjadi bahan instro-

peksi bagi kami. Mungkin ada

pihak-pihak yang kurang puas

sehingga memunculkan hal ini.

Tapi kami berharap teman-

teman wartawan juga bisa me-

nyampaikan berita ke pembaca

secara seimbang dan berda-

sarkan fakta," kata dia. (ybt)

Terkait Pembatalan Pangkat Guru

Inspektorat Usut JokiPemalsuan PAK Guru

BATAM CENTRE — Kepala

Inspektorat Kota Batam, Har-

toyo Sirkoen tengah menda-

lami siapa sesungguhnya

yang menjadi mafia atau joki

pemalsuan Penetapan Angka

Kredit (PAK) 46 guru yang

bermasalah di Batam.

"Kita masih dalami ada

tidaknya joki pada persoalan

tersebut, kita lihat saja ba-

gaimana perkembangannya,"

katanya, Selasa (22/11).

Sayangnya Hartoyo terke-

san takut-takut mengungkap-

kan lebih jauh siapa dalang

dari semua kasus yang men-

coreng dunia pendidikan di

Kota Batam. Pasalnya, diduga

pelaku (joki) merupakan istri

oknum pejabat dan kepala

sekolah yang disebut-sebut

top di Kota Batam.

Menurut Hartoyo, apa

yang disampaikan oleh Kadis

Pendidikan Kota Batam Mus-

lim Bidin kepada media akan

mencopot 26 kepala sekolah

dan menurunkan pangkat 30

sudah sesuai. Bahkan semua

guru yang melanggar telah

mendapatkan sanksi admi-

nistratif guru dan golongan

mereka telah dikembalikan

ke golongan awal.

"Pemeriksaan itu hanya

sifatnya normatif, dan hasil-

nya merupakan bentuk reko-

mendasi ke atasan," kata Har-

toyo.

Sementara itu, Walikota

Batam Ahmad Dahlan tidak

menampik adanya sejumlah

guru yang bermasalah di Kota

Batam. Menurutnya guru-

guru tersebut sudah diproses

di Inspektorat Kota Batam

dan akan segera diberikan

sanksi, mulai dari teguran

tertulis hingga pada pember-

hentian jika memang ting-

katan pelanggarannya sudah

sangat berat.

"Semua sudah diproses di

Inspektorat, dan mereka ten-

tu akan mendapatkan sanksi

jika terbukti melakukan pe-

langgaran. Namun jarang se-

kali ada yang berakhir pada

pemberhentian," ujar Ahmad

Dahlan usai menghadiri rapat

persiapan pelaksanaan Pame-

ran Batik se-Asean di Lantai

IV Gedung Pemko Batam, Se-

lasa (22/11).

Ahmad Dahlan juga tidak

menampik adanya rencana

reposisi beberapa kepala seko-

lah (Kepsek) di Kota Batam.

Dimana menurutnya berda-

sarkan hasil evaluasi yang

dilakukan oleh Inspektorat,

ada beberapa kepsek sedang

diusulkan untuk dilakukan

pergantian.

"Inspektorat baru meng-

usulkan, kita tentu akan lihat

seperti apa nantinya karena

hukuman yang diberikan ha-

rus sesuai dengan perbuatan

mereka," katanya.

Sebelumnya diberitakan,

ada 46 guru di Kota Batam

diduga mendapatkan kenaik-

an pangkat secara ilegal, yak-

ni dari golongan 4 A menjadi

golongan 4 B. Sebagian di

antaranya langsung menem-

pati posisi sebagai kepala

sekolah (kepsek) di sejumlah

SMAN, SMPN dan SDN ter-

kemuka yang tersebar di Kota

Batam. Hal tersebut diketahui

berdasarkan surat pembatal-

an Surat Keputusan (SK) ke-

naikan golongan yang ber-

nomor No.036/K.XII/1/3-2010

yang disampaikan oleh Kan-

tor Regional XII Badan Kepe-

gawaian Negara Provinsi

Kepri yang ditujukan ke Gu-

bernur Kepri tertanggal 3

Maret 2010. Dimana dalam

surat tersebut dinyatakan

bahwa 46 guru tersebut di-

nyatakan batal naik golongan

dari 4A ke 4B karena dalam

pengajuannya ditenggarai

cacat hukum, sehingga harus

kembali ke golongan 4A.

Ada tiga poin yang dije-

laskan dalam surat pemba-

talan kenaikan golongan

tersebut. Pertama, surat

pengajuan kenaikan golong-

an tidak mendapatkan tanda

tangan dari PAK (Penetapan

Angka Kredit) ke guru pem-

bina tingkat I. Kedua, karak-

ter tanda tangan dipalsukan

dan terakhir, setempel pada

PAK tidak sesuai dengan se-

tempel di PMPTK (Pening-

katan Mutu Pendidikan daan

Tenaga Pendidikan) Kemen-

diknas. (cw55)

Pemko Bentuk Tim Khusus UMKBATAM CENTRE — Buntu-

nya pembahasan penetapan

Upah Minimum Kota (UMK)

Kota Batam tahun 2012 oleh

Dewan Pengupahan Kota

(DPK) Batam, menuntut Wali-

kota Batam untuk segera

mengambil keputusan. Se-

suai mekanisme, Walikota

akan mengajukan besaran

UMK tersebut kepada Guber-

nur Kepri agar dapat dite-

tapkan sebelum tanggal 1

Januari 2012.

Agar usulan UMK yang di-

sampaikan ke Gubernur da-

pat memberikan rasa keadil-

an bagi pengusaha dan pe-

kerja, Walikota Batam Ahmad

Dahlan menegaskan bahwa

Pemko Batam telah memben-

tuk tim khusus yang diberi-

kan mandat melakukan ka-

jian terhadap UMK Batam

terutama mempelajari hasil

yang diperoleh dari rapat Tim

DPK.

"Kita telah bentuk tim,

mereka sedang bekerja meng-

kaji hasil dari DKP," ujar Ah-

mad Dahlan di lantai IV Pem-

ko Batam, Selasa (22/11).

Tim khusus yang diben-

tuk, merupakan lembaga yang

punya hubungan langsung

dengan poin penting dalam

penentuan UMK, di antara-

nya Kepala Disnaker Kota

Batam, BPN, Disperindag,

Distako Batam dan Dishub

Kota Batam.

Sebagaimana lazimnya,

seluruh persoalan yang mun-

cul selama 8 kali pembahasan

UMK di Pemko Batam akan

dikaji kembali, dan diani-

lisasi secara komprehensif

oleh tim, hasilnya kemudian

diserahkan ke walikota dan

oleh Dahlan diteruskan ke

Gubernur Kepri untuk segera

diketok palu.

Menurutnya, ada tiga ver-

si angka yang patut dipertim-

bangkan, yakni angka dari

pengusaha, angka dari peker-

ja dan angka usulan dari DKP,

meski menurutnya belum bi-

sa dipastikan angka mana

yang akan diusulkan nanti.

Bahkan tidak menutup ke-

mungkinan ketiganya akan

diusulkan ke Gubernur untuk

kemudian dinilai dan dila-

kukan penetapan.

"Saat ini ada tiga versi,

tentu akan dilakukan peng-

kajian lebih lanjut oleh tim

sehingga dapat memenuhi ke-

inginan semuanya," kata Dah-

lan.

Menanggapi rencana aksi

demo yang akan dilakukan

pada hari ini (23/11) oleh seri-

kat buruh yang ada di Kota

Batam terkait UMK, Ahmad

Dahlan berharap agar ren-

cana tersebut dibatalkan.

Karena dengan aksi turun

kejalan tidak bisa menyele-

saikan masalah dan bahkan

bisa merugikan pekerja dan

juga pengusaha.

"Kalau bisa demo tidak

perlu dilakukan, pengusaha

dan pekerja akan sama-

sama merugi jika ada aksi

demo, apalagi kalau sampai

ada mogok massal," harap-

nya.

Sebagai garansinya, kata

Dahlan, dia bersama tim yang

telah terbentuk, berjanji akan

mengupayakan agar UMK

2012 Batam dapat membe-

rikan rasa keadilan bagi se-

mua pihak.

"Kami akan berupayak

memberikan yang terbaik

buat semua, sehingga tidak

perlu turun ke jalan," pung-

kasnya. (cw55)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

BANTU KORBAN — Warga dan pejalan kaki membantu seorang pengendara yang terjatuh setelah diserempet oleh sebuah lori pengangkut bahan bangunan di ruas jalan BaloiTaman Kota, Senin (21/11).

PENGURUS YKBDonny Irawan

(dua kanan)menjelaskan

tentangrealisasi dana

BOS di SLBKartini saat

berkunjung keRedaksi Haluan

Kepri, Selasa(22/11).

TUNDRA/HALUAN KEPRI

Page 12: HaluanKepri 23Nov11

L I N G G A12 Rabu, 23 November 2011

Rizali Plt KadesTanjungkelit

LINGGA — Bupati Kabupaten Lingga Daria me-

nyetujui usulan dari Camat Senayang Amhar M

Zahid untuk mengangkat Kepala Seksi (Kasi)

Pemerintahan Kecamatan Senayang, Rizali untuk

menjadi Plt Kades Tanjungkelit.

Setujunya itu, diterbitkan SK Nomor 460/KPTS/

XI/2011 tanggal 17 November 2011 tentang

pengangkatan Rizali sebagai pejabat sementara Kades

Tanjungkelit, Kecamatan Senayang. Rencananya, Rizali

akan dilantik pada 23 November 2011 oleh Camat

Senayang Amhar M Zahid atas nama bupati.

"SK pengangkatan Rizali sebagai Plt Kades

Tanjungkelit telah ditandatangani oleh bupati.

Sementara pelantikannya sendiri dilakukan pada

23 November ini oleh Camat Senayang atas nama

bupati," kata Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan

Pemkab Lingga, Muslim, kemarin.

Dengan terbitnya SK bupati tersebut lanjut

Muslim, maka secara otomatis jabatan Zani Rizal.

sebagai Kades Tanjungkelit yang lama, untuk

sementara waktu tidak berlaku lagi. Selanjutnya

tugas dan tanggung jawab Kades Tanjungkelit

berada ditangan Rizali.

"Mudah-mudahan dengan diangkatnya Rizali

sebagai Plt Kades Tanjungkelit itu, dapat membawa

angin segar kembali warga masyarakat di sana melalui

penataan atas kekisruhan yang terjadi akhir-akhir ini,"

ungkap Muslim.Dikatakan, pengusulan Rizali sebagai

pejabat sementara Kades Tanjungkelit itu ke Bupati

Lingga juga didasari berbagai pertimbangan pi-

haknya, baik dari segi kepangkatan dan pengalaman

kerja. Da yang bersangkutan dinilai sudah cukup

mapan memimpin jabatan itu sesuai pengalaman tu-

gasnya yang sudah 26 tahun lebih di bertugas di

Kantor Camat Senayang.(nel)

Jaksa Pantau Program RTLHLINGGA LINGGA LINGGA LINGGA LINGGA — Dugaan kerancuan pelaksanaan pro-gram rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)di Kabupaten Lingga menjadi sorotan aparat hukum.Meski pelaksanaan masih terus berjalan, namunKejaksaan Negeri (Kejari) Lingga sudah melakukanpemantauan.

AS F AN E LA S F A N E LA S F A N E LA S F A N E LA S F A N E LLiputan Lingga

"Kita tetap pantau program

RTLH itu. Kita baru bisa me-

nyikapi dugaan permasalahan

RTLH itu, kalau tahun pelak-

sanaan anggarannya sudah

habis," ujar Kepala Kejaksaan

Negeri (Kejari) Lingga, Joko

Susanto SH melalui Kasi Tin-

dak Pidana Khusus, Zainur,

kemarin

Dia mengatakan, jika jum-

lah uang yang diterima tidak

sesuai dengan fakta yang sebe-

narnya di lapangan, maka hal

itu bisa disebut adanya du-

gaan korupsi. Penyelidikan

dugaan suatu perkara korupsi

baru dapat dilakukan sesuai

petunjuk dan bukti pelak-

sanaan kegaiatan di lapangan

yang akurat dan tepat.

Dalam bahasanya, gejala

di mana para pejabat, badan-

badan negara menyalahgu-

nakan wewenang dengan ter-

jadinya penyuapan, pemal-

suan serta ketidakberesan

lainnya. Berdasarkan undang-

undang, bahwa korupsi me-

nyebutkan, barang siapa de-

ngan melawan hukum melaku-

kan perbuatan memperkaya

diri sendiri atau orang lain

yang secara langsung meru-

gikan keuangan negara patut

disangka sebagai perbuatan

merugikan keuangan negara.

Aturan tercantum dalam

UU Nomor 31 tahun 1999 ten-

tang pemberantasan tindak

pidana korupsi Jo Undang-

undang Nomor 20 Tahun 2001

tentang pemberantasan tindak

pidana korupsi.

"Menyangkut dugaan masa-

lah RTLH ini kita belum bisa

memberikan komentar ba-

nyak. Jadi, sampai sekarang

Harga Tiket Kapal Diminta Ditinjau Ulang

Tambang BauksitResahkan Warga

kita lihat saja dulu sejauh

mana perkembangannya hing-

ga akhir tahun ini," ung-

kapnya.

Di Kabupaten Lingga ter-

dapat sekitar 900 unit rumah

yang mendapatkan program

proyek RTLH yang pelaksa-

naannya diserahkan ke pihak

yang berhak menerimanya

melalui masing-masing perang-

kat desa yang ada. Kondisi ini

dikhwatirkan bakal menim-

bulkan masalah, jika dalam

pelaksanaannya tidak sesuai

dengan realita dari anggaran

yang sudah dicairkan.

Program ini bila tidak da-

pat terlaksana dengan baik,

tentunya bakal menimbulkan

masalah hukum. Padahal se-

suai aturan, tepat pada tangal

tanggal 15 Desember, sudah

tutup buku.

"Artinya proyek harus se-

lesai sebelum tanggal tersebut,

kalau tidak selasai 100 persen,

tentunya bisa berdampak ter-

hadap masalah hukum,” tam-

bah Ketua Komisi I DPRD

Lingga, Rudi Purwonugroho,

kemarin.***

LINGGA — Harga tiket kapal

dari Pelabuhan Jagoh, Singkep

Barat tujuan Batam dan Tan-

jungpinang dikeluhkan warga

yang akan berpergian. Pasal-

nya, harga tiket yang dinaik-

kan sejak tanggal 27 Agustus

laku untuk kapal MV Super Jet

yang melayani rute Jagoh-

Tanjungpinang. Harga tiket

sebelum lebaran Rp113 ribu,

dan jelang lebaran naik men-

jadi Rp143 ribu. "Pengelola

kapal menaikkan harga tiket

terlalu mahal. Harusnya se-

telah lebaran dikembalikan ke

harga biasa, namun kenya-

taannya tidak," kata Jang, war-

ga Kelurahan Dabo, kemarin.

Ia mengaku heran, karena

belum terlihat tindakan dari

Pemkab Lingga melalui Dinas

Perhubungan dan Komunikasi

Informasi (Dishub Kominfo)

Lingga untuk menyikapi ting-

ginya harga tiket. Dia juga me-

minta anggota DPRD Lingga

tak hanya diam dan harus me-

ngambil tindakan terkait ada-

nya keluhan soal harga tiket

ini.

"Para pejabat mungkin tak

merasakan dampaknya harga

tiket mahal. Tapi bagi masya-

rakat biasa, kenaikkan harga

tiket sangat terasa berat," ujar-

nya. Ketua Komisi II DPRD

Lingga, Syafruddin A Gani me-

ngatakan, permasalahan ini

akan dikomunikasikan dengan

Dishub Kominfo Lingga. Ia

sendiri banyak mendapat ke-

luhan soal harga tiket ini.

"Saya juga merasakan. Har-

ga tiket memang terlalu mahal.

Kita minta penjelasan Dishub

Kominfo Lingga terkait ma-

salah ini," kata Syafruddin.

Operator kapal harusnya

juga memahami kondisi pere-

konomian masyarakat dengan

tidak menaikkan harga tiket

seenaknya. Politisi PDIP ini

menegaskan, Dishub Kepri

tentunya juga membicarakan

masalah ini dengan Dishub

Kominfo Lingga.

"Dishub dan Kominfo Ling-

ga punya tanggungjawab da-

lam mencari solusi masalah

harga tiket ini," ujarnya. Se-

belumnya, Kadishub Kominfo

Lingga M Asward mengatakan,

kewenangan untuk angkutan

antar kabupaten kota dalam

provinsi adalah kewenangan

dari Dinas Perhubungan Pro-

vinsi Kepri.

"Karena kapal tersebut me-

layani pelayaran dari satu

kabupaten ke kabupaten lain-

nya, itu sudah menjadi ke-

wenangan Dishub Kepri," kata

Asward. (cw32)

lalu (jelang lebaran), hingga

kini tak pernah turun lagi.

Harga tiket kapal MV Ma-

rina dari Jagoh-Batam sejak

lebaran Rp200 ribu dan se-

belum lebaran Rp165 ribu.

Naiknya harga tiket juga ber-

LINGGA — PT Telaga Bintan

Jaya (TBJ) diharapkan bisa

memenuhi empat tuntutan yang

diajukan warga Sungai Buluh,

Singkep Barat terkait memuat

(loading) bauksit di Lingga.

Empat tuntutan itu adalah

perusahaan harus membayar-

kan uang persetujuan Rp1,25

juta per kepala keluarga (KK)

dan uang bantuan bulanan

warga sebesar Rp300. Kemu-

dian pengadaan sarana air

besih sesuai kebutuhan ma-

syarakat, serta penyerahan

pengelolaan pelabuhan dan

jalan setelah perusahaan ter-

sebut tidak beraktivitas lagi.

"Saya rasa empat tuntutan

yang diminta masyarakat itu

wajar. Menginggat dampak

pencemaran yang terjadi di

Desa Sungai Buluh, karena

aktivitas Loading bauksit.

Permintaan masyarakat ini

juga sesuai dengan yang di-

berikan perusahaan kepada

masyarakat desa lain," kata

tokoh pemuda Sungai Buluh,

Auzar, Selasa (22/11).

Dijelaskan, sebagian warga

sepakat untuk melakukan aksi

penghentian aktivitas PT TBJ,

jika perusahaan tersebut tak

memenuhi permintaan masya-

rakat. Dari pertemuan terakhir

masyarakat dengan perusahaan

yang diwakili Manager Lapa-

ngan PT TBJ, Iskandar, PT TBJ

sepertinya tak mampu meme-

nuhi tuntutan tersebut.

"Dari pertemuan terkahir,

sepertinya pihak perusahaan

keberatan memenuhi hingga

pertemuan yang dilakukan

tidak mencapai hasil. Saat ini

kami sedang melakukan per-

siapan dengan berkoordinasi

ke beberapa pihak ,"ujarnya.

Kepala Desa Sungai Buluh

Azam mengatakan, saat per-

temuan yang dilakukan de-

ngan pihak perusahaan tak

diperoleh kesepakatan. Na-

mun, ia juga menyayangkan

tidak padulinya perusahaan

terhadap suara masyarakat

Sungai Buluh terkait tuntutan

yang diminta.

"Sebagian masyarakat ada

yang menyetuujui dan sebagian

lain tidak. Saya tak ingin karena

permasalahan tambang warga

Desa Sungai Buluh menjadi ter-

pisah,"sebutnya. Dalam bebe-

rapa hari ini pihaknya akan

melakukan jajak pendapat de-

ngan seluruh warga terhadap

aktivitas PT TBJ di Sungai Bu-

luh. Hasil jajak pendapat ini

kemudian akan diserahkan ke-

pada pihak perusahaan. (cw32)

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

PENUMPANG kapal yang hendak berpergian dari Pelabuhan Jagoh, Singkep Barat tujuan Batam danTanjungpinang mengeluhkan tingginya harga tiket.

ASFANEL/HALUAN KEPRI

PENGERJAAN ATAP— Sepanjang ruas jalan menuju sandaran kapal di Pelabuhan Jago Dabo Singkep sedangdilakukan pemasangan atap. Beberapa sedang melakukan pengerjaan pemasangan atap jalan menujupelabuhan itu.

Page 13: HaluanKepri 23Nov11

N A T U N A Rabu, 23 November 2011 13

Ratusan PelajarSLTA Tes Urine

RRRRRANANANANANAI— AI— AI— AI— AI— Ratusan pelajar sekolah lanjutan tingkat atas(SLTA) di Kabupaten Natuna mengikuti tes urine yangdiselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN)Provinsi Kepri di Gedung Serbaguna Komplek MasjidAgung Natuna, Selasa (22/11). Kegiatan ini dalamrangka hari narkotika.

Ratusan pelajar yang ikut tes

urin merupakan perwakilan dari

sekolah SMA Negeri 1 Ranai, SMA

Negeri 2 Ranai, MAN Ranai, SMK

YPMN Ranai, SMK Negeri 1 Ra-

nai. Sebelum diambil sampel ur-

ine, siswa terlebih dahulu dibe-

rikan semacam penyuluhan ten-

tang narkoba oleh bagian penyu-

luh BNN Provinsi Kepri.

Selanjutnya siswa yang su-

dah memberikan sampel cairan

urin ke dalam gelas kecil, lang-

sung dipasang alat tes yang me-

miliki tiga fungsi, yakni untuk

tes ekstasi, ganja dan heroin.

Disamping itu, pihak BNN

dalam memberikan penyuluhan

menggunakan alat infokus untuk

menampilkan gambar obat-obatan

terlarang dan foto wajah orang

yang sudah kecanduan dengan

obat-obatan Narkoba. "Natuna

merupakan urutan keenam sete-

lah Kabupaten Lingga. Kami dari

BNN melakukan tes urin ini di se-

mua wilayah kabupaten/kota di

Kepri, dan sasarannya adalah

pelajar SLTA," ujar Ali Chozin

salah satu koordinator sekaligus

perwakilan dari BNN Provinsi.

Menurut Ali, pada tes urin

kali ini, pihaknya hanya ingin

mengambil sampel untuk bahan

atau data dalam perencanaan

pekerjaan BNN ke depannya.

Dijelaskan, tahun ini pihaknya

sengaja mengambil sampel dari

pelajar, karena tahun 2010 lalu,

BNN sudah mengambil sampel

melalui tes urin kepada pegawai

negeri sipil (PNS) di wilayah

Kabupaten dan Kota di Kepri.

"Tahun lalu sudah kita ambil

sampel PNS, tahun ini pelajar,

dan tahun depan akan ada lagi

sasarannya, namun belum kita

ketahui," katanya.

Kemudian, dari hasil tes urin

nanti, baik itu hasilnya positif

maupun negatif akan diberikan

datanya setelah hasil tes ini se-

lesai. Data tersebut lanjut Ali,

akan diberikan ke BNN pusat dan

instansi vertikal dan lembaga

pendidikan di Kabupaten Natuna.

"Hasilnya akan kita berikan kepa-

da lembaga-lembaga terkait. Bagi

yang positif akan kita berikan

pembinaan melalui lembaga pen-

didikan yang ada," jelasnya.

Ditambahkan Ali, pihaknya

juga tengah berupaya bagaima-

na agar pelajar yang masih me-

miliki masa depan yang lebih

cerah itu bisa menikmati hidup

tanpa harus berhubungan de-

ngan narkoba. Dengan demikian

pelajar bisa meraih cita-cita

sesuai dengan yang diharapkan.

"Sebagai bahan pertimbangan

kedepan, pelajar harus bisa

menjauhkan diri dari barang ha-

ram itu, karena bisa merusak

masa depan mereka," imbuhnya.

Kata Ali, permasalahan nar-

koba maupun narkotika di Indo-

nesia tidak pernah selesai. Kare-

na tingkat kalkulasinya dalam

jumlah penduduk sebanyak lima

ribu jiwa akan ada satu orang

pengedar. Dari data tahun 2008,

juga menyebutkan bahwa Kepri

menduduki urutan kedua ter-

tinggi untuk tingkat pengguna

narkoba. ***

Boy Pimpin GMFKPPI Natuna

RANAI — Boy Wijanarko

Valerio terpilih sebagai Ketua

Pengurus Cabang 3105 Gene-

rasi Muda Forum Komunikasi

Putra Putri TNI-Polri (GM

FKPPI) Kabupaten Natuna pe-

riode 2011-2015, Senin (21/11)

lalu. Dia pun dan pengurus ter-

pilih lainnya dilantik oleh Ke-

tua Pengurus Daerah FKPPI

Provinsi Kepri Agung Trianto

di rumah makan Sisi Basisir,

Selasa (22/11).

Hadir pengurus FKPPI Pro-

vinsi Kepri seperti Jeff Papi-

laya, Eva Falentina, Musri, dan

Foerdiman. Beberapa pengurus

FKPPI Provinsi Kepri tersebut

hadir untuk mengikuti mengi-

kuti acara Muscab I FKPPI Na-

tuna yang sudah dilaksanakan,

Senin (21/11) kemarin di Hotel

Caesar.

Boy dalam sambutannya

bertekad akan berupaya untuk

menciptakan kegiatan positif

yang berhubungan dengan ke-

giatan sosial kemasyarakatan.

"Kita akan terus memperbaiki

kinerja GM FKPPI dalam men-

ciptakan pembangunan yang

selaras sesuai dengan visi misi

Bupati Natuna. Namun terle-

pas dari itu, GM FKPPI juga

akan terus melakukan kegiatan

sosial kemasyarakatan," ka-

tanya.

Boy berharap, dukungan

dari seluruh pengurus agar

program yang tersusun bisa

terlaksana dengan baik. "Jika

tidak ada dukungan dari rekan-

rekan pengurus dan anggota

FKPPI, saya tidak akan bisa

membawa wadah ini untuk me-

laksanakan program-program

yang telah tersusun," harapnya.

Kepala Staf Kodim (Kasdim)

0318 Natuna Mayor Jhoni

Tambunan selaku pembina da-

lam organisasi ini mengatakan,

lembaga FKPPI Natun terbentuk

sejak tahun 2008 dibawah pem-

binaan komandan kesatuan TNI

dan Polri. Kemudian GM FKPPI

merupakan sebuah organisasi

kepemudaan yang terhimpun

dari generasi muda putra putri

purnawirawan.

"Organisasi ini secara per-

suasif mencoba untuk dapat

menjadi garda terdepan dalam

merespon pertumbuhan dan

perubahan tatanan kehidupan

sosial. Dengan perubahan ter-

sebut, eksistensi kepemudaan

sangat dirasakan perlu guna

menjadi mediasi perekat moril

demi terciptanya kemanung-

galan bangsa" katanya.

Sebagai pembina di organi-

sasi ini kata Jhoni, GM FKPPI

juga perlu untuk membangun

konsolidasi organisasi kepemu-

daan, baik di tingkat pusat

maupun di tingkat daerah.

"Sebab dengan kebersamaan

dan keharmonisan kepemu-

daan khususnya GM FKPPI sec-

ara nyata nantinya mampu

memberikan kontribusi serta

berkiprah kepada masyarakat"

tukasnya.

Kemudian sedikit berbeda

dari acara ini yakni, dimulai

dari acara pembukaan sampai

pada penutupan Muscab I

Pengurus Cabang 3105 GM

FKPPI Natuna, jajaran SKPD

Pemkab Natuna tidak tampak

hadir. Namun acara tetap

berlanjut. (leh)

Hujan Seharian, Pengerjaan Drainase Terhenti

Pelajar PenggunaNarkoba Kecil

RANAI — Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa Politik dan

Perlindungan Masyarakat (Bakesbang dan Polinmas)

Kabupaten Natuna, Firdaus berkeyakinan tingkat

penggunaan narkoba di kalangan pelajar Natuna kecil.

Kendati begitu, pihaknya akan terus melakukan

penyeluhan anti narkoba kepada siswa.

"Saya yakin jika tingkat penggunaan narkoba di

kalangan pelajar cukup kecil. Soalnya dari Bakesbang dan

Polinmas Natuna setiap tahun selalu mengadakan

kegiatan penyuluhan tentang narkoba kepada pelajar di

Natuna, mulai dari t ingkat SLTP sampai tingkat

mahasiswa," ujar Firdaus saat ditemui di sela acara tes

urin kepada pelajar, Selasa (22/11) di Gedung Serbaguna

Komplek Masjid Agung Natuna.

Dijelaskan, dalam setiap melaksanakan penyuluhan

tentang narkoba kepada pelajar, Bakesbang selalu

melibatkan pihak aparat keamanan seperti Polres Natuna.

Hal itu supaya pelajar bisa memahami buruknya sebagai

pengedar narkoba maupun sebagai pemakai. Karena

yang berhubungan dengan narkoba itu akan dikenakan

sanksi hukuman penjara. "Justru itu, kita melibatkan

aparat kepolisian saat melakukan penyuluhan, supaya

mereka (pelajar) mengerti kalau narkoba itu sangat

dilarang peredarannya" katanya.

Dari beberapa wilayah kecamatan, lanjut Firdaus,

pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan penyuluhan

narkoba di sekolah-sekolah yang ada di beberapa wilayah

kecamatan, seperti Kecamatan Bunguran Timur, Bu-

nguran Barat, Bunguran Utara, Bunguran Timur Laut dan

Bunguran Tengah. (leh)

RANAI - Hujan deras yang

mengguyur Kota Ranai mem-

buat pengerjaan parit (drai-

nase) di Jalan Sudirman, Kota

Ranai terhenti. Sejumlah pe-

kerja pun mengeluhkan kon-

disi ini karena mereka kha-

watir kualitas bangunan drai-

nase terganggu oleh hujan.

"Kalau hujan terus mene-

rus, semen yang menguatkan

struktur drainase bisa jadi lem-

bek. Karena tidak ada matahari

yang bisa mengeraskan se-

men," kata Andi salah seorang

pekerja drainase, Selasa (22/11)

kemarin.

Tidak sekedar mengganggu

proses pengerasan semen yang

menempel di struktur bangun-

an drainase, hujan membuat

mereka tidak bisa menggali

tanah dan membuat batu mi-

ring sesuai alur parit yang te-

lah ditetapkan.

Karena tuntutan kerja, mau

tidak mau kita tetap berusaha

untuk bekerja. Hujan reda kita

langsung kerja meski perlu te-

naga ekstra untuk menggali

tanah," ujar Andi yang ditemui

saat membereskan peralatan

kerjaannya.

Menurut Andi, semestinya

pengerjaan proyek drainase ti-

dak dikerjakan pada musim

penghujan seperti saat ini. Ka-

rena bisa mengurangi daya

tahan bangunan parit. "Mau ba-

gaimana lagi, kita baru bisa

memasang batu miring jika cu-

aca sudah cerah," katanya.

Menurut Andi, akibat hujan

deras terus mengguyur Kota

Ranai, dirinya dan rekan kerja

yang mengambil upah borongan

pengerjaan proyek pembangun-

an drainase ini tidak bisa be-

kerja mencapai target dalam

satu harinya. "Kita targetkan

jika cuaca cerah, satu hari dari

mulai menggali parit sampai

dengan memasang batu miring

dan memplaster, bisa tembus 10

meter dengan tenaga yang ada.

Tetapi kalau cuaca hujan

seperti sekarang ini, kita tidak

bisa langsung memasang batu

miring, hanya bisa menggali

tanah saja" paparnya.

Di Atas Normal

Terpisah Kepala Stasiun

Badan Meteorologi Klimatologi

dan Geofisika (BMKG) Ranai

Yassinson Ilyas mengakui

bahwa curah hujan di wilayah

Natuna di atas normal. Yakni

berkisar antara 100 mili meter

lebih perjam.

Tingginya curah hujan saat

ini katanya, tidak hanya akan

mempengaruhi aktivitas pe-

kerjaan pembangunan fisik di

Natuna saja, melainkan akan

mempengaruhi aktivitas pener-

bangan pesawat ke Natuna dan

aktifitas pelayaran.

"Iklim Natuna saat ini

sudah memasuki musim utara,

karena curah hujan sudah di

atas normal dan arah angin

yang pindah-pindah.

Namun mayoritas angin

bertiup dari arah utara," ujar

Yassinson saat dihubungi via

ponsel. (leh)

BUMD Kepri TerancamBangkrut

Tanjungpinang — PT Pembangunan Kepri yang

merupakan Badan Usaha Milik Daerah Provinsi Kepulauan

Riau terancam bangkrut j ika pemerintah tidak

memberikan modal tambahan.

"Kondisi BUMD Kepri sudah sangat memprihatinkan,

meski hingga sekarang tetap bertahan," kata Direktur

Keuangan dan Administrasi PT Pembangunan Kepri

(BUMD Kepri), M Syahrial di Tanjungpinang, Senin (21/11).

Ia mengatakan, nasib PT Pembangunan Kepri berada

di tangan pemerintah, karena perusahaan itu bukan milik

direksi maupun karyawannya. Jika pemerintah daerah

tidak menambah modalnya, maka diperkirakan pada

Januari 2011 PT Pembangunan Kepri t idak dapat

beroperasi.

"Sejak tahun 2010 hingga sekarang kami mengajukan

modal tambahan kepada pemerintah, namun tidak

dikabulkan. Kami bangga PT Pembangunan Kepri sejak

tahun 2010 hingga sekarang dapat bertahan tanpa modal

tambahan, dapat mengurangi utang dan tetap menjalin

kerja sama dengan berbagai perusahaan," ungkapnya.

Desember tahun 2011, kata dia, PT Pembangunan

sebenarnya sudah tidak dapat bergerak normal, karena

memiliki utang yang besar. Utang perusahaan yang

didirikan tahun 2006 itu mencapai Rp6 miliar, dan sejak

tahun 2010 berkurang menjadi Rp4 miliar. (ant)

SHALEH/HALUAN KEPRI

SERAHKAN BOTOL URINE — Sejumlah pelajar menyerahkan botol urine mereka masing.-masing sebelum test urine, Selasa (22/11) kemarin di Ranai.

SHALEH/HALUAN KEPRI

KETUA GM FKPPI Natuna, Boy Wijanarko Valerio menerima penyemat-an pin dari pengurus GM FKPPI Kepri saat dilantik kemarin di Ranai.

SHALEH/HALUAN KEPRI

PENGERJAAN drainase di jalan Sudirman terbengkalai karena hujan deras mengguyur Ranai seharian.

S H A L E H H A R YA N T OLiputan Natuna

Page 14: HaluanKepri 23Nov11

F O K U S14 Rabu, 23 November 2011

Hari Jadi Pembentukan Ke-8

Kabupaten Lingga Terus Berbenah

ASFANELLiputan Lingga

SEJSEJSEJSEJSEJAK AK AK AK AK terbit Undang-Undang Nomor 31 Tahun2003 hingga memasuki usia ke-8 pada 20 Novem-ber 2011, Pemerintah Kabupaten Lingga terusberbenah dalam pembangunan dan pelayanankepada masyarakat.

Berbagai upaya telah di-

lakukan Bupati Kabupaten

Lingga, Drs H Daria beserta

pasangan, Saptono Mustakim

sejak periode 2004-2009 silam.

Dengan dukungan sejumlah

Satuan Kerja Perangkat Daer-

ah (SKPD), upaya peningkatan

kesejahteraan mayarakat terus

digalakan.

Upaya kerja keras Daria ter-

us berlanjut hingga periode

2010-2015 mendatang setelah

Gubernur Kepi HM Sani atas

nama Presiden RI melantik dan

mengambil sumpah Drs. H. Dar-

ia dan Drs. Abu Hasim, MM se-

bagai Bupati dan Wakil Bupati

Lingga. Keduanya dilantik

dalam rapat paripurna istime-

wa DPRD Lingga di aula kantor

Bupati Lingga, Daik, Rabu (11/

8) 2010, dipimpin Ketua DPRD

Lingga H. Kamaruddin Ali.

Pembangunan Kabupaten

Lingga sendiri didasari niat

yang tulus dan ikhlas, kebersa-

maan serta kerja keras. Dengan

ketiga motto tersebut, diharap-

kan Kabupaten Lingga ke

depannya dapat membangun

dengan optimal sehingga dida-

patkan hasil yang maksimal.

Secara Administrasi, Ka-

bupaten Lingga terdiri dari 5

kecamatan dengan 57 desa ser-

ta 6 kelurahan. Kecamatan

yang termasuk wilayah Kabu-

paten Lingga adalah Singkep

Barat, Singkep, Lingga, Lingga

Utara, dan Senayang dengan

pusat pemerintahan sekaligus

ibukota Kabupaten terletak di

Daik Linggga.

Berdasarkan catatan, di-

jadikannnya Kabupaten Ling-

ga sebagai daerah otonom,

maka kewenangan Pemerintah

Daerah Kabupaten Lingga ad-

alah mencakup seluruh bidang

pemerintahan kecuali ke-

wenangan dalam bidang poli-

tik luar negeri, pertahanan

keamanan, yuridis, moneter

dan fiskal nasional, agama, ser-

ta kewenangan di bidang lain

seperti kebijakan perencanaan

nasional dan pengendalian

pembangunan nasional secara

makro, dana perimbangan

keuangan, sistem administrasi

negara dan lembaga perekono-

mian negara, pembinaan di

bidang Sumber Daya Manusia

(SDM), pendayagunaan SDM

dan sumber Daya Alam (SDA)

serta teknologi tinggi yang

strategis, konservasi dan stan-

darisasi nasional.

Sementara tugas atau uru-

san wajib yang menjadi ke-

wenangan dari Pemerintah

Kabupaten Lingga meliputi,

perencanaan dan pengen-

dalian pembangunan, peren-

canaan, pemanfaatan, dan pen-

gawasan. Penyelenggaraan ke-

tertiban umum dan ketentra-

man masyarakat. Penyediaan

sarana dan prasarana umum.

Penanganan bidang Kesehatan.

Penyelengaraan Pendidikan.

Penanggulangan masalah

sosial. Pelayanan bidang ketena-

gakerjaan. Fasilitas pengem-

bangan koperasi, usaha kecil

dan menengah. Pengendalian

lingkungan hidup. Pelayanan

pertanahan. Pelayanan kepen-

dudukan dan catatan sipil. Pel-

ayanan administrasi umum pe-

merintahan. Pelayanan admin-

istrasi penanaman modal.

Penyelenggaraan pelayanan

dasar lainnya, serta Urusan wa-

jib lainnya yang diamanatkan

oleh Perundang - undangan.

Disamping itu terdapat pili-

han yang merupakan urusan

pemerintahan yang secara nyata

ada dan berpotensi untuk men-

ingkatkan kesejahteraan masya-

rakat bidang Pertanian, perke-

bunan, Kehutanan, Perikanan,

Pariwisata dan Pertambangan.

Pemerintah Daerah Kabu-

paten Lingga mempunyai tugas

untuk melaksanakan penye-

lenggaraan di bidang pemerin-

tahan dan pembangunan serta

memberikan pelayanan prima

kepada masyarakat Kabupaten

Lingga agar dapat terwujud

masyarakat Kabupaten Lingga

yang sejahtera secara lahir batin

berlandaskan iman dan taqwa.

Kabupaten Lingga sendiri

memiliki semboyan BERBU-

DAYA ( Bersih, Utuh, Damai,

Aman, dan Jaya). Semboyan

ini bermakna masyarakat

Kabupaten Lingga memiliki

nilai-nilai budaya, kepribadian

diri dan lingkungan yang ber-

sih, semangat untuk bangkit

membangun dengan jiwa per-

satuan dan kesatuan secara

utuh, damai dan aman dibawah

pemerintahan yang bersih dan

berwibawa untuk mencapai

tujuan bersama. Dalam bertin-

dak dan membangun daerah,

Kabupaten Lingga senantiasa

ingat kepada Allah yang men-

ciptakan alam semesta sehing-

ga terhindar dari bencana.

Motto Kabupaten Lingga

"Bertingkap Alam Berpintu Il-

ahi". Motto ini mengandung

makna bahwa dalam memban-

gun, Kabupaten Lingga senan-

tiasa memperhatikan lingkun-

gan alam, pelestarian kebu-

dayaan, kelautan, hutan, dan

sumber daya alam lainnya se-

hingga nampak asri ditengah

kemodernan," kata Daria be-

berapa waktu lalu.

Bupati Kabupaten Lingga,

H Daria menyampaikan uca-

pan terimakasih kepada selu-

ruh masyarakat di Kabupaten

ini yang begitu antusias men-

yambut hari jadi melalui ber-

bagai kegiatan termasuk gerak

jalan santai di Dabo Singkep.

"Kami melihat sendiri re-

spon positif masyarakat Lingga

atas perayaan terbentuknya

Kabupaten Lingga beberapa

tahun silam," kata Daria

Ia juga menyampaikan rasa

terimakasih dan penghargaan

yang setinggi-tingginya kepa-

da Tim 11 Solidaritas Pulau

Berhala atas nama seluruh se-

luruh masyarakat Kabupaten

Lingga menyampaikan sikap

tentang Pulau Berhala, bahwa

bagaimana pun dan sampai

kapan pun Pulau Berhala akan

tetap kita pertahankan sebagai

bagian dari wilayah dan miliki

masyarakat Kabupaten Lingga

dan masyarakat Kepri umum-

nya," kata Daria.

"Insya Allah, melalui izin

Allah, berkat perjuangan dan

do'a kita semua mudah-mudah-

an suatu saat nanti Pulau Ber-

hala akan tetap kembali men-

jadi bagian dari Kabupetan

Lingga, Provinsi Kepri. Kita

juga menyadari bahwa hubun-

gan antara masyarakat Lingga

dan Jambi selama ini sudah

terjalin kerjasaman serta rasa

kekeluargaan yang tinggi. Ma-

kanya kita berhap dalam pen-

yampaian sikap tentang Pulau

Berhala melaui sikap dan cara-

cara yang sehat, benar dan san-

tun sesuai aturan hukum yang

berlaku," ungkap Daria.

Pemerintah Kabupaten

Lingga sendiri, termasuk Pem-

prov Kepri kata Daria saat ini

masih terus berjuang untuk

mempertahan kembali Pulau

Berhala melalui aturan dan

jalur hukum yang berlaku se-

suai kesempatan yang diberi-

kan oleh Mendagri terhadap

Pulau Berhala tersebut.

"Melalui pengacara dan

sejumlah dokumen yang telah

kita persiapkan, kita akan ter-

us berjuang untuk mendapat-

kan kembali Pulau Berhala

tersebut," kata Daria.

Dilain pihak penetapan

hari jadi Kabupaten Lingga

pada setiap 20 November itu

sesuai Perda Hari Jadi Kabu-

paten Lingga dengan dasar

Undang-Undang Nomor 31

tahun 2003 tentang Pembentu-

kan Kabupaten Lingga.

Sebelum sempat terjadi

polemik terkait hari jadi Kabu-

paten Lingga, yang dikaitkan

dengan tepat pada saat pelan-

tikan Bupati Lingga pada bu-

lan Januari 2004. Pengesahan

hari jadi ini dilakukan mela-

lui Sidan Paripurna DPRD,

Jum'at (13/5) tahun 2011 lalu.

Kinerja SKPD Perlu Di-

evaluasi Ketua Komisi I DPRD

Kabupaten Lingga, Rudi Pur-

wonugroho meminta Bupati

Lingga H Daria untuk mengev-

aluasi kembali kinerja satuan

kerja perangkat daerah (SKPD)

di lingkungan Pemkab Lingga.

Hal ini didasari belum

maksimalnya kinerja yang

diberikan beberapa SKPD un-

tuk mempercepat pertumbu-

han ekonomi serta pemban-

gunan daerah terutama tugas

pokoknya sebagai pelayanan

yang baik kepada masyarakat

secara untuh di Lingga.

"Sejumlah SKPD yang se-

harusnya menjadi tumpuan

dalam melaksanakan tugas ser-

ta program dari Bupati belum

menunjukkan kinerja se-

bagaimana yang diharpkan

secara maksimal. Hal ini dapat

kita lihat dari anggaran yang

tersedia, mereka (SKPD) be-

lum mampu untuk menyerap-

nya dan menjalankannya se-

cara optimal. Artinya SKPD

tersebut perlu diganti dengan

pejabat yang lebih berkopeten

di bidangnya," kata Ketua DPD

PAN Kabupaten Lingga ini.

Menyikapi usia pembentu-

kan Kabupaten Lingga yang

ke-8, Rudi berharap Bupati

dapat menempatkan SKPD

yang mampu dan mau melak-

sanakan tugas dibidangnya

masing-masing sesuai harapan

masyarakat dan bukan SKPD

yang hanya bisa melayani pi-

hak-pihak tertentu saja.

"Beberapa SKPD masih leb-

ih senang melayani Bupati

ketimbang kewajiban mem-

berikan pelayanan kepada

masyarakat. Banyak kepala

SKPD yang sulit dihubungi kita

ditelepon masyarakat, bahkan

ada yang suka mengganti no-

mor hanpon dengan alasan yang

tidak masuk akal. Kalau begini

bagaimana mereka bisa mem-

berikan layanan apa lagi ber-

hadapan langsung dengan

masyarakat," ungkap Rudi

Wakil Ketua DPRD Lingga H.

Al Ghazali A Wahid menilai ke-

berhasilan masing-masing SKPD

bisa dilihat dari beberapa besar

mereka bisa menyerap dan men-

jalankan tugasnya sesuai dengan

angaran yang tersedia.

"Di daerah lain kita bisa

lihat, dengan anggran yang ter-

batas dan Sumber Daya Manu-

sia (SDM) yang bagus, akhirnya

lanju pembangunan daerah itu

dapat berkembang secara pesat.

Tapi beda dengan kita, dengan

dana yang sudah ada, tapi ada

beberapa SKPD yang tidak

mampu menyerap dan men-

jalankannya dengan baik. Hal

ini tentunya bisa berdampak

sia-sia saja dengan apa yang te-

lah kita setujui melalui pem-

bahasan anggaran bersama sebe-

lumnya," ungkap Al Ghazali ini.

Lebih lanjut, Ketua DPD

PKS Kabupaten Lingga tetap

memberikan apresiasi yang

positif kepada Bupati Lingga,

karena dalam usia Kabupaten

Lingga ke-8 saat ini, sudah

nampak memberikan kema-

juan dalam pembangunan yang

berarti dibebepa wilayah se-

suai harapan masyarakat

"Kalau kita lihat kebela-

kang, memang SKPD yang ditu-

gaskan pada tahun 2011 ini leb-

ih parah dari SKPD tahun-tahun

sebelumnya. Kita banyak juga

mendengar dan mendapat ma-

sukan dari berbagai elemen

masyarakat tentang kinerja

SKPD saat ini yang tidak sesuai

dengan peruntukkannya. Mu-

dah-mudahan melalui SOTK

Kabupaten Lingga yang baru

nanti, semuanya bisa berubah

dan dirombak kembali oleh

Bupati," ungkap Al Ghazali.

Ketua Komite Nasional Pe-

muda Indonesia (KNPI) Kabu-

paten Lingga, Erwan juga me-

nilai sama terhadap buruknya

kinerja yang diberikan oleh

sejumlah SKPD di Lingga saat

ini, terutama yang menyangkut

bidang kepemudaan dan organ-

isi masyarakat lainnya.

"Banyak program-program

kepemudaan dan Ormas di Ling-

ga yang tidak berjalan sebagaim-

ana diharapkan. Pada hal peran-

an pemuda sangat diharapkan

pemerintah dan masyarakat.

Nyatanya kita sering merasa

terabaikan oleh SKPD pemegang

anggaran serta kekuasaan saat

ini. Kita minta bupati untuk

mengganti saja jabatan sejum-

lah SKPD saat ini. Karena masih

banyak orang yang mau dan

mampu menjalankan tugas se-

bagaimana yang diharapkan

bersama," ungkapnya

Ketua LSM Galpalih, Mar-

dian menilai sejalan usia ke-8

tahun Pembentukan Kabupat-

en Lingga, maka tidak terasa

pula periode kedua Bupati Lin-

ga Drs H Daria mempimpin

Kabupaten ini. Diakuinya, se-

lama periode tersebut telah

banyak pembangunan yang

dilakukan terutama di daerah

sentral ibu kota kabupaten.

Rata-rata sudah hampir 60-

70 persen ploting anggaran

yang dikucurkan tersedot ke

daerah Daik, sementara sisan-

ya baru disalurkan ke daerah

lain di Lingga. Namun bila dit-

injau kebelakang awal mula

tercetusnya gagasan Kabupat-

en Lingga muncul tahun 2001,

setelah munculnya Mubes ke

tiga Kecamatan Senayang,

Lingga, Singkep dengan sebu-

tan Selingsing

Dalam perjalan setahun

kemudian muncul dua buah

Kecamatan baru, yakni Lingga

Utara dan Singkep Barat se-

bagai persyaratan memenuhi

pemekaran pembentukan se-

buah Kabupaten tanggal 19

November 2003, terbitlah UU

pembentukan Kabuoaten Ling-

ga sesuai UU Nomor 22 tahun

1999 tentang otonomi daerah.

Bila dihtung secara mendalam

sudah tersedot dana APBD se-

kitar Rp3 triliyun selama 8

tahun terbentuknya Kabupat-

en Lingga sampai ini.

Bupati Lingga H Daria ber-

harap kepada seluruh SKPD

untuk mau belajar dan bekerja

dengan baik sesuai harapan

Pemkab Lingga dan masyarakat

umumnya. Hal lain, ia juga men-

gaku SDM yang ada di Lingga

saat ini masih terbatas.

"Kita rasa di daerah lain juga

mengalami hal yang sama. Dan

kita mengakui SDM kita saat ini

masih terbatas, sehingga kita

minta mereka terus dan tidak

segan-segan untuk menimba

ilmu pengetahuan dalam pen-

ingkatan kemampuannya," ucap

Daria yang saat itu belum mau

memberikan tanggapan tentang

penggantian SKPD saat ini. (nel)

Kembangkan Potensi PariwisataBEBERAPA waktu lalu tim

Pusat menilai kurangnya

informasi tentang potensi

Kabupaten Lingga menjadi

salah satu penyebab

lambannya proses percepatan

pembangunan di kabupaten

Lingga, khususnya pada sektor

pariwisata.

Padahal mereka melihat

potensi sumber daya alam (S-

DA) kabupaten Lingga terma-

suk pariwisata bahari maupun

budaya sangat luar biasa dari

daerah lainnya di Indonesia.

Untuk menggaet wisatawan

dalam dan luar negeri, peme-

rintah daerah baik pihak ekse-

kutif dan legislatif harus ber-

gandeng tangan untuk me-

nyiapkan konsep kepariwi-

sataan di daerah ini dalam

segala prioritas dengan meng-

gandeng pelaku pariwisata,

baik travel ataupun sarana

promosi lainnya.

Usulan dan konsep yang

jitu untuk Lingga dalam mema-

jukan sektor pariwisata, Pem-

kab harus membuka suatu pu-

lau sebagai pintu gerbang ma-

suk ke kabupaten Lingga. Pin-

tu masuk ini harus dekat de-

ngan kabupaten/kota lainnya

sehingga tranportasi wisata-

wan yang datang pun mudah

terjangkau.

Kepala Dinas Pariwisata

Kabupaten Lingga, Junaidi

Ajam menilai, potensi Pulau

Benan sangat cocok untuk

dijadikan pintu gerbang ma-

suk ke Lingga. Karena Benan

pemandangannya sangat in-

dah dengan potensi wisata

baharinya, ada taman laut dan

kawasan terumbu karang yang

indah, lokasi memancing dan

olahraga menyelam.

Dikatakan, Lingga mem-

punyai nilai plus dari daerah

lainnnya, karena dikenal de-

ngan situs sejarah yang dike-

nal masa pemerintahan Sultan

Lingga Riau. Disamping itu,

daerah ini dilintasi garis kha-

tulistiwa yang dibangun di

laut. Sedangkan selama ini

tugu khatulistiwa yang ada di

Indonesia dan dunia, umum-

nya berada di daerah daratan

ataupun pergunungan seperti,

Tugu khatulistiwa Pontianak

(Kalbar), Bonjol (Sumbar),

Lipan Kain (Riau).

"Sektor pariwisata memi-

liki dampak multiplier dan

carry over yang signifikan

sehingga dapat merangsang

pertumbuhan sektor-sektor

ekonomi lainnya. Yang pasti,

pariwisata juga dapat mening-

katkan pendapatan daerah

secara langsung melalui pemu-

ngutan pajak dan sebagainya,"

ungkap Junaidi.(nel)

Pulau Benan Dibangun Secara TerpaduKEPALA Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah dan

Penanaman Modal (Bapped-

PM), Ir Muhummad Ishak MM

mengatakan, dalam draf Ran-

cangan Tata Ruang Wilayah

(RTRW) Kabupaten Lingga,

Puau Benan dimasukkan se-

bagai salah satu kawasan strat-

egis yang pembangunan

wilayahnya dilakukan seseg-

era mungkin secara terpadu.

"Dalam draf RTRW Kabu-

paten Lingga, Pulau Benan te-

lah dimasukkan menjadi salah

satu kawasan strategis wisata

bahari, sekaligus akan ditetap-

kan sebagai salah satu ka-

wasan strategis. Untuk itu

pembangunan akan terus di

gesa secara terpadu,"kata Ishak

Pada tahun 2011, lanjutnya

pembangunan di Pulau Benan

selain melalui dana APBD

Kabupeten Lingga, namun

juga pembangunan infrastruk-

tur di pulau tersebut dilaku-

kan melalui dana APBN. Dian-

taranya digunakan untuk

pengembangan fasilitas untuk

pariwisata, renovasi dermaga,

penyusunan masterplan.

"Sedangkan untuk studi

kelayakkan pembanguan di-

lakukan melalui APBD Kabu-

paten Lingga. Sedangkan un-

tuk pembangunan sarana

jalan, selain melalui PNPM

juga dilakukan melalui

APBN," ungkapnya.

Hal lain, sebelumnya Ishak

menyebutkan tentang rute pel-

ayaran kapal menuju kawasan

tersebut, jauh hari sebelumnya

telah di koordinasikan dan

sampaikan ke Dinas Perhubun-

gan dan Informatika Lingga

agar kapal-kapal yang biasanya

ke pulau Bukit di usulkan sing-

gah ke Pulau Benan guna mem-

perlancar perjalanan wisa-

tawan ke pulau Benan .

"Selain kapal dari Tanjung-

pinang sebaiknya juga dilaku-

kan kapal dari Batam, teruta-

ma melalui cakang yang le-

taknya sangat dekat dengan

Pulau Benan. Penyediaan

transportasi Cakang Batam-

Benan perlu sekali dibuka agar

pertumbuhan dan perkemban-

gan wisata Pulau Benan benar-

benar dapat trerwujud seba-

gaimana yang kita harapkan,"

ujarnya.

Guna memantapkan peny-

usunan perencanaan dan pe-

nataan pengembangan pari-

wisata perlua diadakan kerja

sama dengan pusat studi pari-

wisata Universitas Gajah

Madja (UGM) dan konsultan

pariwisata dari Bali, maupun

daerah lain yang cukup

terkenal

"Kalau membangun dan

mengembangkan pariwisata

kita tentunya perencanaan

yang matang dengan memper-

timbangkan sub sistem yang

terkait dan perlu dibantuk

para ahli dibidang dan yang

berpengalaman.

Ia menambahkan, Ranper-

da kepariwisataan Kabupaten

Lingga sebelumnya sudah dis-

usun dan dibahas. Akan tetapi,

karena UU kepariwisataan No-

mor 9 tahun 1990 telah diganti

dengan UU Nomor 10 tahun

2009, maka Ranperda tersebut

kita susun kembali. (nel)

TERUS BERBENAH –– Bupati Kabupaten Lingga Drs. H Daria dan Wakil Bupati, Abu Hasim terusberupaya memajukan pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengansemboyan BERBUDAYA (Bersih, Utuh, Damai, Aman, dan Jaya) dan motto Bertingkap Alam Berpintu Ilahi.

A S F A N E L

WAKIL Bupati Lingga, Abu Hasim berkunjung ke Pulau Berhalasekaligus membuka Kegiatan Berhala Lingga Fishing Festival

A S F A N E L

PULAU Benan dimasukkan sebagai salah satu kawasan strategisdan akan dibangun secara terpadu

A S F A N E L

BUPATI Lingga, H Daria ikut gerak jalan dalam rangkaian peringatan hari jadi Kabupaten Lingga ke-8 .

Page 15: HaluanKepri 23Nov11

M E T R O B I S N I S Rabu, 23 November 201115

seperti Pasar Tos 3000, Pasar

Bengkong Harapan dan Pasar

SP Plaza Batu Aji, harga gula

yang sebelumnya Rp 9.500

perkilogram, mulai naik men-

jadi Rp. 10.000 perkilogram.

Bahkan di beberapa pengecer

menjual dengan harga Rp

11.000 perkilogram.

Selain gula, harga kebu-

tuhan pokok lainnya yang juga

mengalami kenaikan harga

adalah beras. Ditingkat di-

stributor, beras rata-rata me-

ngalami kenaikan harga Rp

10.000 perkarung ukuran 25

kilogram.

Beras kualitas nomer satu

dijual dengan harga Rp 230

ribu perkarung, beras kualitas

nomer dua dijual dengan har-

ga Rp 225 ribu perkarung,

beras kualitas nomer tiga di-

jual dengan harga Rp 205 ribu

perkarung dan beras kualitas

nomer empat dijual dengan

harga Rp 183 ribu perkarung.

Untuk menetralisir harga

beras yang mengalami kenai-

kan harga tersebut, TPID ber-

sama Bulog Batam akan terus

menggelar operasi pasar.

Kepala Bulog Batam, Mar-

joni Busjal melalui sambungan

telpon mengatakan, stok beras

di Batam cukup aman. Selain

raskin, Bulog juga menyedia-

kan beras untuk masyarakat

umum yang dijual dengan har-

ga Rp 6.200 perkilogram dari

gudang. Sementara, untuk har-

ga eceran dipatok sebesar Rp

6.750 perkilogram di mainland

dan Rp 6.900 perkilogram di

hinterland.

"Saya sudah kumpulkan

informasi dari sejumlah distri-

butor beras di Batam. Mereka

mengatakan beras naik karena

harga beras Asia mengalami

kenaikan harga. Sekarang Indo-

nesia sedang berupaya untuk

mendapatkan beras dari Hin-

dia. Thailand dan Filipina

sudah tidak mungkin lagi me-

ngimpor beras ke Indonesia,"

ujar Paulus Amat Tantoso.

Namun, untuk stok beras

baik di distributor maupun

pada Bulog Batam menurut

Amat masih aman di Batam.

Selain beras dan gula, ke-

butuhan pokok lainnya di Ba-

tam bervariasi. Harga ken-

tang impor berkisar pada Rp 4

ribu - Rp 5 rribu perkilogram,

terung Rp 5 ribu perkilogram,

cabai merah Rp 33 ribu per-

kilogram, minyak goreng Rp

9.500 perkilogram dan

bawang merah Rp 8 ribu per-

kilogram.***

Pengusaha DiingatkanSambungan dari hal.16

veksi pakaian jadi akan mem-

bantu anda memiliki pakaian

yang pas dibadan.

Selain melayani pesanan

perorangan, CV Dunia Taylor

juga menerima tender peng-

adaan pakaian atau perleng-

kapan seragam untuk partai

besar.

CV Dunia Taylor berala-

mat di Jalan DI Panjaitan Km 8

No.3 ini juga melayani pem-

buatan seragam seperti se-

ragam anggota satgas partai,

pakaian olahraga, seragam

instansi, swasta, TNI/ POLRI.

CV Dunia Taylor juga mela-

yani pembuatan perlengkapan

alat peraga kampanye.

"Kami melayani pembuatan

pakaian jadi, apapun jenis pa-

kaiannya, baik jas, safari, keba-

ya, blazer, baju kurung, celana

maupun seragam sekolah. Kami

juga menyediakan bahan de-

ngan berbagai merek serta per-

nak perniknya," ujar Almukmin,

Direktur CV Dunia Taylor.

Konsumen tidap perlu kha-

watir dengan kualitas pakaian-

nya, karena tenaga yang dimiliki

CV Dunia Taylor adalah tenaga

profesional yang telah lama

berkecimpung dibidangnya.

"Kualita produk paling uta-

ma bagi kami. Dengan desain

yang apik dan dikerjakan de-

ngan seni serta keterampilan

tinggi menjadi ciri khas kua-

litas Dunia Taylor. Dengan

begitu pengguna akan merasa

nyaman memakai pakaian

buatan Dunia Taylor," ungkap

Almukmin.

Koleksi kain bervariasi,

baik jenis maupun corak yang

eksklusif. Untuk kain jenis

tertentu didatangkan dari da-

lam dan luar negeri.

"Kain yang kami sediakan

maupun hasil jadinya kami

berikan berawal dan berakhir

dengan filosofi 'Dibuat untuk

Anda', karena bagi kami hasil

jadi yang berkualitas dan kep-

uasan konsemen merupakan

kebanggaan dan kepuasan

tersendiri. Lebih dari itu kami

mengistilahkan kualitas dan

kepuasan adalah "monumen"

kami," ujarnya lagi.

Karena kualitaslah CV

Taylor dipercaya berbagai

kalangan. Sehingga pesanan

tidak hanya datang dari warga

Pulau Bintan, tetapi juga dari

Batam, Lingga, Karimun dan

Anambas.(cw42)

Layani PembuatanSambungan dari hal.16

Fitur-fitur Menarik di Smartfren XStream

Sukses BersamaSambungan dari hal.16

Kepri, dirinya membeli sayur

dengan uang sendiri dalam

kondisi yang serba terbatas.

Sayur-sayur tersebut dijual-

nya sendiri kepada masya-

rakat. Dengan kondisi terse-

but, ia kesulitan berkembang.

Bahkan modal justeru sering

terpakai untuk kebutuhan

sehari-hari.

Kini, dengan meminjam ke

Bank Riau Kepri, selain men-

jual sendiri sayur-sayur yang

ia dapatkan dari petani, ia juga

memasok ke berbagai kedai

yang ada di desanya.

"Dulu saya menjual hanya 3

kilogram sayur untuk masing-

masing jenis sayur dalam

sehari, sekarang sudah jauh

lebih banyak. Selanin dijual

sendiri, saya juga memasok ke

warung-warung yang ada di

desa," ujar Supartik.

Supartik yang bersuami-

kan buruh perkebunan kelapa

sawit ini menyebutkan gaji

suaminya tak mampu untuk

membiayai kebutuhan keluar-

ga. Karena itu, ia mencari al-

ternatif untuk menambah pe-

masukan bagi keluarganya.

"Alhamdulillah, usaha

saya terus berkembang. Kredit

kedua saya akan segera be-

rakhir, saya akan mengajukan

kredit ketiga besarnya Rp 7

juta. Pinjaman itu nanti akan

saya jadikan modal untuk

membuat kedai sendiri," ujar

Supartik.

Supartik berharap, kedepan

Bank Riaukepri terus mem-

perhatikan pedagang kecil se-

perti dirinya, sehingga masya-

rakat tingkat bawah yang benar-

benar membutuhkan modal

untuk usaha terbantu. Selain itu,

Supartik juga berharap Bank

Riaukepri semakin berkembang

dan memberikan bunga usaha

lebih kecil lagi.

"Untuk bunga saya lihat

Bank Riaukepri tidak besar,

tetapi saya tetap berharap

bunganya turun lagi," harap

Supartik.(pti)

lasa (22/11).

Selain jilbab pakai lan-

sung, beragam produk Rab-

bani lainnya juga ditawarkan

dengan diskon hingga 40 per-

sen.

Busana muslim berkualitas

Rabbani bisa didapatkan di

toko Rabbani, Komplek Ruko

Sulaiman nomer B6 Nagoya

Batam. Mulai dari gamis, ke-

meja koko, kaus koko, dan

jilbab. Baik untuk dewasa

maupun anak-anak.

"Selain promo yang ber-

laku nasional, kita juga me-

miliki promo akhir pekan de-

ngan diskon 15-20 persen se-

mua item," tambahnya.

Bagi member Rabbani, juga

akan mendapatkan potongan

spesial, tidak hanya di satu

toko Rabbani, tetapi diseluruh

Rabbani yang ada di In-

donesia.

Selain diskon, manajemen

Rabbani juga memiliki pro-

gram sosial yang sangat baik.

Seperti pemberian jilbab se-

cara cuma-cuma kepada mua-

laf minimal dua buah.

Rabbani juga memberikan

kesempatan kepada masyarakat

untuk menjadi sub agen didae-

rahnya. Informasi lebih lanjut,

hubungi 0778 451300.(cw56)

Diskon 50Sambungan dari hal.16

BABABABABATTTTTAMAMAMAMAM— Smartfren kembali meluncurkanHandphone (HP) produk terbaru dengan berbagaikeunggulan dan fitur-fitur yang menarik. Produkterbarunya tersebut bernama XStream.

"Hp XStream merupakan

Hape EVDO Rev.A dengan ke-

cepatan 3,1 Mbps frekuensi

800Mhz dan dapat digunakan

sebagai modem plug & play tan-

pa CD driver," ujar M. Reza,

Galleri Supervisor Smartfren

Batam, Selasa (22/11).

Dengan fitur CDMA 2001X

EVDO Rev.A 800Mhz, Kecepat-

an modem up to 3,1 Mbps, Layar

lebih gede 2.4 TFT Color LCD,

RAM 128MB, ROM 64MB, Strea-

ming audio dan video, FM Ra-

dio, Kamera 2 MP, Bluetooth,

MP3 player, MP4 player, Opera

mini, Youtube, Facebook, Chat-

ting dan Support Windows dan

MAC (Modem plug & play.

Smartfren XStream ditawar-

kan dengan harga yang sangat

terjangkau, yaitu Rp. 299 ribu.

"Untuk pembelian selama

masa promosi hingga 31 Desember

2011, setiap pembeli akan men-

dapatkan voucher KFC (Ken-

tucky Fried Chicken)," urai Reza.

Konsumen juga akan men-

dapatkan bonus, seperti Gratis

Facebook, Twitter, telpon ke

Smart dan Fren seluruh Indo-

nesia,Data hingga 12GB, Nelpon

ke operator lain super murah,

Masa aktif 1 tahun.

Stok terbatas, informasi dan

pemesanan, hubungi kunjungi

Gallery Smartfren Batam di Ru-

ko Rafflesia Blok E No.5-6, Batam

Center atau hubungi 07782149-

876 / 0778472722.

Dapatkan juga produk lain-

nya seperti Samsung SCH, Bro-

wzer, Qwerty dan Mini Qwerty

serta Hp Best seller Zip yang

hanya dijual dengan Rp. 149

ribu net.***

TASLIMAHUDDIN

Liputan Batam

Dengan Rp 9 ribuan BisaMenjadi Member Oriflame

TANJUNGPINANG -— Ori-

flame, perusahaan kosmetika

asal Swedia menawarkan pro-

duk kosmetik dan perawatan

kulit alami melalui jaringan

mandiri. Dengan membayar Rp

9 ribuan, anda bisa menjadi

member oriflame dan menda-

patkan potongan harga.

Jaringan penjualan produk

oriflame dinamakan dengan

independent beauty consul-

tant.

Beragam produk kecan-

tikan dimiliki oleh Oriflame.

Diantara produk paling dicari

adalah Oriflame Beauty Dua

Core yaitu Foundation padat

yang creamy dan menyatu de-

ngan kulit secara sempurna

dan menutrisi kulit sehingga

lebih cerah. Sehingga menya-

markan noda, dan tidak me-

nyumbat pori-pori. Setiap

kemasan 10 gram, ditawarkan

dengan harga Rp 99 ribu.

Untuk pelanggan Oriflame

yang ingin bergabung untuk

menjadi member cukup mem-

bayar Rp 9 ribuan. Saat mela-

kukan order pertama member

akan mendapatkan potongan

harga Rp20 ribu. Apabila mem-

ber mendapatkan dua orang

sponsir untuk bergabung men-

jadi member dan masing-

masing tutup 75 point, maka

member pertama akan men-

dapat parfum gratis.

Oriflame yang beroperasi

sejak tahun 1986 di Indonesia

ini kini telah memiliki 200

ribu konsultan.

Pendiri Oriflame Robert

Af Jochnick mengatakan

Oriflame pertama kali masuk

di Asia adalah Indonesia.

Menurutnya, rahasia ke-

suksean Oriflame bukan de-

ngan menceritakan tentang

oriflame kepada orang lain,

melainkan kualitas produk

yang mampu menjadikan kon-

sumennya lebih cantik. (cw42)

Page 16: HaluanKepri 23Nov11

16BISNIS

www.haluankepri.comRabu, 23 November 2011

CMYK

CMYK

Stok Gula Menipis

Pengusaha DiingatkanTak Banyak Ambil Untung

Pengusaha Diingatkan hal.15

BABABABABATTTTTAMAMAMAMAM— Stok gula di Batam terus menipis.Apabila tidak ditangani dengan cepat olehpengusaha dan pemerintah, maka awal tahun 2012mendatang, stok gula impor di Batam bakal habis.

Sebagaimana di-

sampaikan Wakil Ke-

tua Umum Bidang Per-

dagangan dan Keuang-

an Kamar Dagang dan

Industri Provinsi Kep-

ri, Paulus Amat Tan-

toso kepada Haluan Ke-

pri, Selasa (22/11).

Dalam kesempatan

itu, Amat juga meng-

himbau pengusaha,

khususnya distributor gula

untuk tidak memanfaatkan

moment ini untuk mengambil

untung besar.

"Stok gula impor sudah

menipis. Diperkirakan awal

tahun nanti gula impor yang

murah itu sudah tidak ada lagi.

Jika dibiarkan, akan menye-

babkan lonjakan harga yang

drastis. Ini menjadi tanggung

jawab distributor untuk men-

cukupi kebutuhan gula di Ba-

tam. Jangan jadikan moment

ini untuk meraup untung be-

sar," ujar Amat.

Ia menjelaskan, selain stok-

nya yang menipis, harganya

pun mulai mengalami lonja-

kan sejak sebulan terakhir.

Ditingkat distributor, harga

gula Rp 9.200 per ki-

logram. Padahal se-

belumnya harga gula

ditingkat distributor

berkisar antara Rp

8.000 -8.500 perkilo-

gram.

Kondisi stok gula

yang terus menipis ini

menurut Amat harus

menjadi perhatian pe-

merintah.

"Kita berharap pemerintah

segera membuka kran impor

agar lonjakan harga gula bisa

ditekan. Disamping itu, kami

dari Tim Pengendalian Inflasi

Daerah (TPID) juga meminta

kepada masing-masing impor-

tir untuk mengalokasikan 10

persen gulannya untuk ope-

rasi pasar yang dilakukan oleh

TPID," ujar Amat.

10 persen gula impor yang

dialokasikan untuk TPID ter-

sebut nantinya tidak hanya

untuk di Batam, tetapi juga

berbagai daerah di Provinsi

Kepri.

Pantauan koran ini di pa-

sar-pasar tradisional Batam

CV Dunia Taylor

Layani Pembuatan PakaianDalam Jumlah Besar

TANJUNGPINANG— Memi-

liki pakaian yang pas di badan,

tidak kebesaran ataupun ke-

kecilan adalah keinginan se-

mua orang. Untuk mewujud-

kannya, CV Dunia Taylor

yang bergerak di bidang kon-

Layani Pembuatan hal.15

Supartik, Pedagang Sayur

Sukses BersamaBank Riau Kepri

SEJAK menjadi kreditur Bank Riau

Kepri lebih dari dua tahun lalu,

usaha Supartik, warga Desa Pan-

gkalan Pisang, Kecamatan Koto

Gasib, Kabupaten Siak Provinsi

Riau terus berkembang.

Supartik merupakan satu dari

10 orang dalam kelompoknya yang

mendapatkan kredit dari Bank Riau

Kepri.

"Saya sudah dua kali meminjam

ke Bank Riau Kepri, tahap pertama

Rp 1 juta, tahap kedua Rp 3 juta,

sekarang sedang menuju tahap ke

tiga Rp 7 juta," terang Supartik.

Sebelum mendapatkan pinjaman dari Bank Riau

Sukses Bersama hal.15

TASLIMAHUDDIN

Liputan Batam

Supartik

Diskon 50 hal.15

Diskon 50 Persendi Rabbani

BATAM— Rabbani, produk

busana muslim Tanah Air me-

nawarkan harga spesial ke-

pada konsumennya. Khusus

pembelian jilbab pasang lan-

sung, akan mendapat potongan

50 persen.

"Promo ini berlaku secara

nasional disetiap cabang Rab-

bani maupun sub agen dimana

saja. Promo ini berlansung

hingga akhir November ini,"

kata M. Sofyan Al-Farizi, Store

Manager Rabbani Batam, Se-

DOK

STOK GULA— Seorang pedagang sedang membungkus gula di Pasar Tos 3000 Jodoh. Stok gula impordi Batam mulai menipis. Pemerintah diminta untuk segera membuka kran impor gula untukmencukupi kebutuhan gula di Kepri.

TASLIM/HALUAN KEPRI

RABBANI menawarkan diskon hingga 50 persen. Promo berlansunghingga akhir November 2011.

Amat Tantoso

Page 17: HaluanKepri 23Nov11

TANJUNGPINANGRabu, 23 November 2011 www.haluankepri.com 17

Pegawai Pemprov Kepri

CMYK

CMYK

Erlizawati (Yuni)Erlizawati (Yuni)Erlizawati (Yuni)Erlizawati (Yuni)Erlizawati (Yuni)

Arif Jabat hal.18

'Jangan Selewengkan hal.18

Sani Lantik 189 Pejabat Eselon III dan IV

'Jangan SelewengkanUang Negara'

Selalu Instropeksi DiriSELALU melempar senyum dan ramah pada setiaporang itulah sosok Erlizawati atau yang akrab disapa

Yuni. “Senyum merupakan ibadah jadi kenapa kita haruspelit untuk itu,” tutur Yuni saat berbincang-bincangdengan Haluan Kepri.

Terlahir dari keluarga sederhana, wanita berjilbabkelahiran Tanjungpinang 31 Mei 1972 ini tidak pernahmelupakan masa-masa sulit sebelum menjadi PNS.

“Mau kuliah rasanya berat karena terbentur biaya,maklum sebagai anak pensiunan PNS rasanya beratuntuk kuliah di tempat yang jauh dari orangtua

disamping tentunya membutuhkan biaya yang tidaksedikit,” katanya.

Berbekal ijazah pendidikan SMEA saat itu, Yuni

mencoba mendaftar mengikuti seleksi ujian masuksebagai CPNS yang waktu itu diselenggarakan olehKabupaten Kepulauan Riau. Beruntung, dari 500 lebih

peserta yangg mengi-kuti hanya 28 orangyang diterima terma-

suk dirinya.Setelah 17 tahun

berkarir sebagai

PNS banyak sekalip e n g a l a m a nyang dirasakan

Yuni. Salah sa-tunya adalahb e r t e m u

dengan presi-den ketika Yu-ni bertugas

pada kantorPerwakilan

Selalu Instropeksi hal.18

SUTANA/HALUAN KEPRI

TEKEN PELANTIKAN — Gubernur Kepri, HM Sani menandatangani surat pelantikan pejabat eselon III dan IVdilingkungan Pemerintahan Provinsi Kepri, Selasa (22/11). Sebanyak 189 pejabat dilantik di Aula Kantor GubernurKepri Tanjungpinang.

Menurut Sani, pekerjaan di

lingkungan eselon III dan IV

berhubungan dengan berbagai

proyek dan keuangan. Karena

itu, jangan sampai ada penyim-

pangan sebab merupakan per-

panjangan tangan pemerintah

dalam membantu tugas-tugas

dan menjalankan program pe-

merintah.

"Amanah yang diberikan

oleh Allah, harus disyukuri

karena mendapatkan jabatan,

ini merupakan tanggungjawab

yang harus dijalankan dengan

baik dan benar, dan jangan se-

lewengkan uang negara," tegas

Sani.

Sani berharap kepada pe-

gawai yang dilantik dan di-

TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Sebanyak 189 pejabateselon III dan IV, di lingkungan PemerintahProvinsi Kepri, dilantik oleh Gubernur Kepri HMSani di Aula Kantor Gubernur KepriTanjungpinang, Selasa (22/11). Kepada parapejabat yang baru dilantik, Sani menghimbau agarsenantiasa menjaga integritas yang tinggi danjangan selewengkan uang negara.

SUTANALiputan Tanjungpinang

Arif Jabat Kapolsek Pelabuhan SBPTANJUNGPINANG — Gelom-

bang mutasi terjadi jajaran

Polresta Tanjungpinang. AKP

Arif Budi Purnomo menempati

posisi jabatan baru sebagai

Kapolsek Kawasan Pelabuhan

Sri Bintan Pura Polres Tan-

jungpinang. Arif menggantikan

Kompol Prayitno yang menem-

pati posisi baru sebagai Kanit I

Bagwassidik Ditreskrim Polda

Kepri.

Acara serah Terima Jabat-

an (Sertijab) ini dipimpin lang-

sung oleh Kapolres Tanjung-

pinang AKBP Suhendri di la-

pangan Mapolres Tanjungpi-

nang, Selasa pagi (22/11).

Pejabat lain yang juga ter-

kena mutasi adalah, Wakasat

Reskrim Polresta Barelang

AKP Suhardi Hery Haryanto

naik jabatan sebagai Kasat Res-

krim Polres Tanjungpinang

menggantikan AKP Arif Budi

Purnomo. Untuk posisi Kasat

Lantas Polres yang dipegang

AKP Agus Joko Nugroho dan

Kabag Ren Polres Tanjungpi-

nang Kompol Dewi Niya Boneta

secara resmi juga digantikan

dan dijabat oleh AKP Oxi Yu-

dha Pratesta dan Kompol Jama-

luddin. Dimana AKP Agus Joko

Nugroho serta Kompol Dewi

Niya Boneta akan menempati

posisi jabatan baru, masing-

masing menjabat sebagai Kasi

Kerma Subdit Kamsel Dilantas

Polda Kepri dan sebagai Kabag-

SUTANA/HALUAN KEPRI

KAPOLRES Tanjungpinang, AKBP Suhendri, saat melakukanpenyematan pada acara serah terima jabatan di lingkungan KapolresTanjungpinang, Selasa (22/11).

UMK TanjungpinangDiusulkan Rp1.015.000

TANJUNGPINANG — Wali-

kota Tanjungpinang Suryatati

A.Manan telah mengusulkan

Upah Minimum Kota (UMK)

Tanjungpinang untuk tahun

2012 sebesar Rp1.015.000. Ang-

ka yang sedang diproses de-

wan pengupahan dan Peme-

rintah Provinsi Kepri ini lebih

besar dari UMK tahun 2011

lalu yakni sebesar Rp975.000.

"Kita berharap Gubernur

dapat menyetujui UMK yang

telah kita usulkan," kata Wa-

likota Tanjungpinang Surya-

tati A.Manan saat membuka

acara pelatihan pembuatan

peraturan perusahaan, per-

janjian kerja sama, dan struk-

tur skala upah bagi pengusaha

dan pekerja serta serikat pe-

kerja dan buruh se-Kota Tan-

jungpinang di Hotel Aston,

Selasa (22/11).

Walikota menghimbau pa-

ra pengusaha dan pekerja un-

tuk selalu bekerja keras untuk

mengatasi krisis ekonomi glo-

bal. Hal ini perlu dibenahi

secara cermat agar tujuan

pembangunan dapat tumbuh

secara baik. Pengusaha mau-

pun pekerja, serikat pekerja/

serikat buruh, lanjut Wako

harus saling bekerjasama, ke-

keluargaan, agar produktifitas

di kota Tanjungpinang terus

meningkat dan kondusif se-

hingga diminati oleh investor.

“Cegahlah mogok kerja

dan unjuk rasa yang dapat

merugikan semua pihak

dengan cara bijaksana dan

saling pengertian," ujar Tatik.

Tatik juga mengingatkan

para pekerja dan serikat pe-

kerja/serikat buruh agar sela-

lu meningkatkan keterampil-

an yang professional, sehingga

memiliki kompetensi yang

berkualitas dan dapat bersa-

ing dengan pekerja dari luar.

UMK Tanjungpinang hal.18

Page 18: HaluanKepri 23Nov11

M E T R O T A N J U N G P I N A N G18 Rabu, 23 November 2011

'Jangan SelewengkanSambungan dari hal.17

ambil sumpahnya, agar men-

jaga kepercayaan yang di-

berikan, karena tidak semua

orang bisa mendapatkan ama-

nah atau kepercayaan terse-

but.

"Bekerja dengan tulus jang-

an bekerja dengan setengah

hati, apalagi bekerja dengan

mengomel atau bersungut-

sungut baik kerjaan itu ada

duit maupun tidak ada duitnya.

Jabatan adalah amanah maka

bekerjalah dengan benar," ujar

Sani.

Dari 189 pejabat yang dilan-

tik terdiri dari pejabat eselon

III berjumlah 77 orang, sedang-

kan pejabat di eselon IV ber-

jumlah 112 orang. Acara pe-

lantikan sendiri mengalami

penundaan yang direncanakan

pukul 11.00 WIB molor menjadi

pukul 12.25 WIB disebabkan

gubernur menghadiri acara

wisuda Stisipol di Hotel BBR

Tanjungpinang.

Tampak hadir dalam acara

pelantikan ini Wakil Gubernur

Kepri, Soerya Respationo, Ke-

tua DPRD Kepri, Nur Syafriadi,

sejumlah staf ahli dan Kepala

BKD Kepri, Reni Yusneli, serta

seluruh Kepala SKPD di ling-

kungan Pemerintah Provinsi

Kepri.***

Provinsi Riau di Jakarta.

Yuni dipercayakan oleh pim-

pinan untuk mendampingi

perwakilan dari daerah un-

tuk menerima penghargaan

di Istana Negara yang dise-

rahkan langsung oleh Pre-

siden Megawati.

Karier Yuni yang begitu

cemerlang dimulai dari staff

pada Urusan Kepegawaian Ka-

bupaten Bintan selama 8 tahun,

Badan Penanaman Modal dan

Promosi Daerah, Kantor Per-

wakilan Provinsi Riau di Ja-

karta, Biro Humas dan Peme-

rintahan Provinsi Kepri, Biro

Umum dan sekarang di Badan

Kepegawaian, Pendidikan dan

Pelatihan Provinsi Kepulauan

Riau sebagai Kasubbid Pem-

binaan Jabatan Fungsional.

Dalam menjalani tugas dan

menití karier Yuni berprinsip

mengalir saja tidak ingin men-

jadi orang yang ambisius sam-

pai harus mencelakakan orang

lain demi mencapai keinginan

dan yang terpenting selalu

mengingati diri sendiri (in-

stropeksi).

Untuk mengisi waktu luang

usai pekerjaan, Yuni mengge-

litu hobbinya memelihara ikan,

berkebun di pekarangan ru-

mah dan memasak buat ke-

luarga tercinta. "Keluarga saya

paling suka dengan makanan

ikan asam pedas, ikan kaci dan

ikan merah," paparnya. (eza)

Selalu InstropeksiSambungan dari hal.17

watpers Ro SDM Polda Kepri.

Sementara, AKP Andi Rah-

mansyah yang sebelumnya

menjabat sebagai Kapolsek

Tanjungpinang Barat digan-

tikan oleh AKP Yudi Sukma-

yadi yang sebelumnya meru-

pakan Kasat Polair Polres Bin-

tan. AKP Andi Rahmansyah

sendiri menempati jabatan ba-

ru, sebagai Kapolsek Tanjung-

pinang Kota Tanjungpinang

menggantikan posisi AKP Me-

mo Adrian. Sementara AKP

Memo Adrian dipindah tugas-

kan menjadi Kasat Reskrim

Polres Karimun.

Kapolsek Bukit Bestari

yang sebelumnya di jabat oleh

AKP Alfis Madan juga berge-

ser, digantikan oleh AKP Ary

Baroto. AKP Alfis Madan me-

nempati posisi baru sebagai

Kasubdidpenmas Bidhumas

Polda Kepri. AKP Ary Baroto

sendiri sebelumnya menjabat

sebagai Kasat Reskrim Polres

Karimun. Bukan hanya itu,

posisi Kapolsek Tanjungpinang

Timur AKP Yerlisap juga

mengalami pergeseran dan

digantikan oleh AKP Dandung

Putut Wibowo yang sebelum-

nya merupakan Pama di Polres

Tanjungpinang.

"Sertijab ini merupakan hal

yang biasa dalam rangka pem-

binaan karir dan pengembang-

an diri dari seluruh personil

Polri. Tantangan tugas kita

kedepan semakin berat, oleh

sebab itu, diharapkan seluruh

jajaran pejabat baru dapat me-

laksanakan tugas dengan se-

baik-baiknya dan terus mening-

katkan pengayoman kepada

masyarakat," tegasnya AKBP

Suhendri dalam sambutanya.

Kapolres menambahkan,

khusus untuk pejabat lama dan

saat ini menempati posisi jabat-

an baru, pihaknya menyam-

paikan ucapan terimakasih

atas kerjasama yang telah dibi-

na selama ini. "Semoga di jabat-

an baru, dapat menjalankan

tugasdengan penuh rasa tang-

gung jawab demi terciptanya

tujuan Polri ke depan," ucap

Kapolres. (cw40)

Arif JabatSambungan dari hal.17

“Ciptakan suasana yang

kondusif dalam hubungan in-

dustrial sehingga investor mem-

buka peluang kerja lebih ba-

nyak, dan nantinya jumlah peng-

angguran terus berkurang," ha-

rap. Acara ini diikuti oleh 100

orang peserta yang terdiri dari

pengusaha dan para pekerja

yang dilaksanakan selama satu

hari dengan menghadirkan na-

rasumber dari Kementrian Ten-

aga Kerja dan Transmigrasi Re-

publik Indonesia.

Menurut Kepala Dinsos dan

Naker Kota Tanjungpinang Ju-

ramadi Esram, acara ini ber-

tujuan untuk meningkatkan

pengetahuan dan keterampilan

pengusaha, meningkatkan pro-

duktifitas, serta menyamakan

persepsi tentang upah atau gaji.

"Kita berharap kedepannya

UMK yang telah ditetapkan

bisa diterapkan bagi para peng-

usaha yang memperkerjakan

karyawannya, baik yangber-

laku di restoran, hotel, pabrik,

toko dan usaha lainnya," imbuh

Esram. (rul/eza)

UMK TanjungpinangSambungan dari hal.17

Server Rusak, PengurusanPassport Terganggu

TANJUNGPINANG —

Pengurusan passport di

Kantor Imigrasi Kota

Tanjungpinang saat ini

terganggu karena ser-

ver di kantor tersebut

menggalami kerusakan

sejak Senin (21/11). Aki-

bat kerusakan ini situs

Imigrasi tidak bisa di-

akses.

"Pengurusan baru

atau penyambungan baru pas-

sport semua harus kami ma-

sukkan datanya ke situs atau

program Imigrasi yang secara

langsung kami kirim ke pusat.

Jika program tersebut tidak

bisa kami buka otoma-

tis kami tidak bisa me-

masukkan data-data

masyarakat yang ingin

mengurus atau mem-

perpanjang passport,"

ujar Budiono Setiawan,

Kasi Lantaskim Imig-

rasi Tanjungpinang.

Gangguan yang ter-

jadi sebut Budiono sudah

di laporkan ke pusat dan

rencanya Selasa (22/11) teknisi

dari Jakarta dan Pekanbaru da-

tang memperbaiki. Karena saat

ini di Imigrasi Tanjungpinang be-

lum ada teknisi yang bisa mem-

perbaiki kerusakan ini.

"Dalam hal ini saya mewa-

kili Imigrasi Kota Tanjung-

pinang, memohon maaf kepada

seluruh masyarakat yang ter-

kena dampaknya dan tidak da-

pat mengurus passportnya un-

tuk sementara waktu. Dan ka-

mi pastikan hal ini akan segera

diperbaiki secepat-cepatnya"

kata Budiono.

Budiono juga menyampai-

kan, jika masyarakat butuh cepat

atau penting dalam pengurusan

passport bisa ke Imigrasi Tan-

junguban, karena untuk Imigrasi

Tanjunguban sampai saat ini

masih beroperasi dengan baik

dan tidak ada gangguan. (cw42)

Budiono

Penderita HIV/ Aids di KepriTerus Meningkat

TANJUNGPINANG — Untuk

mencegah penularan virus

HIV/Aids, Biro Kesra Provinsi

Kepri menggelar pelatihan

pencegahan HIV/AIDS di Hotel

Bintan Plaza, Tanjungpinang,

Selasa (22/11). Acara yang

diikuti 80 peserta se- Provinsi

Kepri ini berlangsung selama

tiga hari yakni 22 sampai 25

November 2011.

"Setiap tahun terjadi

peningkatan jumlah penderita

HIV/ Aids di Indonesia

termasuk di Provinsi Kepri.

Untuk tahun 2011 ini terdapat

304 kasus HIV, sedangkan Aids

sebanyak 132 kasus," kata

Dimyat, Kepala Biro Kesra

Provinsi Kepri.

Menurutnya, data tersebut

diperoleh dari pasien yang mau

memeriksakan diri, sementara

yang tidak memeriksakan diri

jumlahnya diperkirakan lebih

banyak. Mereka yang tidak

bersedia memeriksakan diri

berlasan karena malu sebab

penyakit ini sebagian besar

penularannya melalui aktifitas

seks yang menyimpang,

transfusi darah, penggunaan

jarum suntik yang tidak steril.

"Kita khawatir jika hal ini

tidak disosialisasikan akan

menimbulkan terjadinya

penularan yang tidak terdeksi

dan ini justeru lebih

berbahaya," ujarnya.

Karena itu, lanjut Dimyat

demi menyiapkan generasi

muda yang kuat, perlu adanya

pelatihan untuk melakukan

pencegahan terhadap penyakit

tersebut. Salah satu cara yang

Oknum Polisi BantahPernyataan Mantan Pacarnya

TANJUNGPINANG — RL, ok-

num polisi berpangkat Briptu

membantah tuduhan yang di-

lontarkan mantan pacarnya ber-

inisal EY (23) terhadap dirinya.

Menurutnya, tuduhan itu hanya

fitnah belaka. Ia dan EY tidak

pernah sekalipun tidur bersama.

"Dia (EY) adalah mantan

pacar saya. Pada waktu saya

masih berpacaran, saya sering

main kerumah EY, bahkan bisa

dikatakan sangat sering saya

kesana, sampai pulang larut

malam. Tidur bareng tidak,

kalu saya tidur-tiduran di kursi

di rumahnya iya,"kata RL kepa-

da Haluan Kepri saat ditemui di

ruang Satuan Shabara Polres

Tanjungpinang, Selasa (22/11)

RL tidak menapik kalau diri-

nya pernah menjalin hubungan

pacaran bersama EY selama be-

berapa tahun. RL mengaku su-

dah berpisah dengan EY kurang

lebih dua tahun. Selama mereka

berpacaran, RL sering memban-

tu EY yang ternyata telah me-

miliki satu orang anak.

"Dia sudah punya anak.

Dan saya sering bantu anak-

nya. Tapi bantuan yang saya

berikan itu ikhlas dunia ak-

hirat untuk anaknya. Jadi ka-

lau saya dituduh memaksa dia

untuk aborsi dan lain-lainnya,

itukan tidak benar, kalau bisa

dibuktikan saya siap bertang-

gungjawabkan. Yang pasti, be-

berapa bulan kemaren, EY per-

nah memeinta uang untuk ber-

obat karena sakit, itun saja,

bukan menggugurkan,"kata-

nya lagi

RL menceritakan, untuk per-

masalahan hutang piutang, sebe-

lumnya sudah dibayarkannya se-

banyak Rp30 juta. Uang yang di-

dapatkan untuk mengangsur hu-

tangnya kepada ibunya EY yakni

Admi didapatnya dari bantuan

keluarganya sendiri. Oleh karena

itu, permasalahan piutang ter-

sebut, akan diselesaikannya deng-

an melakukan pembicaraan ter-

lebih dahulu dengan keluarganya

kembali.

"Kalau hutang, ya saya pu-

nya hutang saya akui itu, tapi

jumlah nominalnya bukan 95

juta, itu salah. Jadi kalau dia

bilang yang aneh-aneh itukan

fitnah,"sebutnya

RL menambahkan, dirinya

pribadi tidak akan melaporkan

balik tindakan yang dilakukan

EY dan ibunya Admi terhadap

dirinya. Namun, (WI) yang saat

ini telah menjadi istrinya yang

akan melaporkan EY dan ibu-

nya Admi kepolisian. Karena,

nama baik istrinya telah ter-

cemar dan mereka telah meng-

anggu di saat pelaksanaan per-

nikahan beberapa waktu yang

lalu.

"Ya jelas, istri saya kan ti-

dak bersalah. Kenapa istri saya

menjadi korban, tentu dia me-

rasa nama baiknya tercemar

dan melaporkan ke polisi ulah

EY dan Admi. Sekali lagi, EY

itu adalah mantan pa-

car,"tutupnya. (cw40)

Penyelesaian Pembangunan RTLH DipercepatTANJUNGPINANG — Wali-

kota Tanjungpinang Suryatati A.

Manan mendeadline penyele-

saikan pengerjaan pembangunan

rehabilitasi rumah tidak layak

huni (RTLH) paling lambat bulan

Desember mendatang. Dengan

cepatnya penyelesaian RTLH ini

diharapkan penghuni rumah

dapat merasakan kembali kenya-

manan bertempat tinggal.

"Semoga rumah yang se-

dang direnovasi ini akan segera

selesai pengerjaannya paling

lambat bulan Desember agar

penghuni rumah dapat mera-

sakan kembali kenyamanan

bertempat tinggal,"kata Sur-

yatati saat meninjau pembang-

unan RTLH, Selasa (22/11).

Sebanyak 100 RTLH yang

akan direnovasi oleh Pemko

Tanjungpinang terdiri dari 45

rumah di Kelurahan Tanjung

Unggat, 32 rumah di Kelurahan

Dompak, dan 23 rumah di Ke-

lurahan Kampung Bulang. Dan

200 RTLH bagi 15 kelurahan

lainnya yang bersumber dana

APBD Provinsi.

Terkait beberapa rumah yang

luput dari pendataan seperti yang

diberitakan koran ini beberapa

waktu lalu, Tatik mengatakan

bahwa rumah-rumah tersebut

bukanlah luput dari pendataan.

Tapi memang belum masuk kare-

na pendistribusiannya dilakukan

secara bertahap, dan akan didata

pada tahun selanjutnya.

"Itu bukan luput dari

pendataan, tapi akan didata

untuk tahun berikutnya secara

bertahap," tandasnya.

Dalam peninjauan ini Wali-

kota didampingi Sekretaris Dae-

rah Kota, Kepala Dinas Sosial dan

Tenaga Kerja Kota Tanjungpi-

nang, serta camat dan lurah se-

tempat. Program ini sebelumnya

telah dimulai pengerjaannya

pada bulan oktober lalu. (rul)

Page 19: HaluanKepri 23Nov11

B I N T A N Rabu, 23 November 2011 19

Hiburan MalamResahkan Warga

Surat teguran te-

lah dilayangkan Ca-

mat Bintan Utara Dah-

lia Zulfah kepada

pengusaha hiburan

malam jenis karoke

yang terletak di Pasar

Baru, Kelurahan Tan-

junguban Selatan me-

nyusul adanya keluh-

an masyarakat sekitar

lokasi yang merasa terganggu

dengan suara dentuman mu-

sik setiap malam.

"Karena tempat hiburan itu

sudah meresahkan masyara-

kat, kita sudah mengirim surat

teguran kepada pemiliknya.

Kita minta mereka segera me-

mindahkan lokasi usahanya.

Mereka kita beri waktu 3 bu-

lan untuk segera pindah ke

lokasi lain. Jika dalam waktu

tersebut tidak mengindahkan

surat teguran, tentunya akan

digunakan cara lain sesuai

aturan yang berlaku," tegas

Dahlia, Selasa (22/11).

Dahlia mengatakan, dari

data yang ada terungkap se-

banyak tiga tempat hiburan

malam yang mendapat surat

teguran tersebut. Mereka di-

ketahui tidak mengantongi

izin dari kelurahan dan ke-

camatan. Camat sebelum Dah-

lia juga pernah memberi te-

guran. Namun, kegiatan hi-

buran malam tetap berlang-

sung hingga kini.

Yang mengkhawatirkan,

lokasi hiburan malam tersebut

terletak di tengah pemukiman

penduduk, dekat dengan

pasar dan sekolah. Sejumlah

sekolah dibangun tak jauh

dari tempat hiburan tersebut.

Masyarakat dan anak sekolah

selalu melintas di depannya.

"Jadi sebelum masyarakat

bertindak dan main hakim

sendiri, kita minta pemilik

tempat hiburan itu segera

memindahkan lokasinya," ka-

ta Dahlia.

Tanggapan senada disam-

paikan tokoh pemuda setempat

M Idha. Menurut Idha, pihak

kecamatan harus bersikap te-

gas terhadap pemilik usaha

hiburan malam. Katanya, tem-

pat hiburan tersebut sudah

pernah diberi batas waktu ber-

operasi di malam hari oleh

camat sebelumnya, M Setiyoso.

"Kalau memang sudah ada

diberi batas waktu tentunya

harus ada realisasinya. Kalau

memang melanggar, tentunya

harus diberi sanksi," kata Idha.

Idha juga setuju langkah

yang diambil oleh pihak keca-

matan untuk memindahkan

tempat hiburan terse-

but karena sudah meng-

ganggu masyarakat. Se-

bagai warga lokal, Idha

berharap pemilik usa-

ha hiburan tidak men-

jadikan Tanjunguban

sebagai ladang bisnis

hiburan malam.

"Jangan disamakan

Tanjunguban dengan

kota lain. Tanjunguban hanya

ibu kota kecamatan. Jangan-

lah dirusak generasi bangsa

ini dengan hiburan malam

yang tidak sesuai dengan

ajaran agama dan budaya Me-

layu," katanya.

Stop Penambahan PSK di

Batu 4

Sementara itu di Batu 4,

jumlah Pekerja Seks Komer-

sial (PSK) dinilai semakin

bertambah. Bupati Bintan An-

sar Ahmad menyoroti hal ini

dengan meminta untuk me-

nyetop penambahan PSK dari

luar Kabupaten Bintan. Ka-

rena bila jumlah PSK terus

bertambah, dikhawatirkan

terjadi hal-hal yang tidak di-

inginkan, seperti penjualan

anak di bawah umur (trafic-

king), kriminalitas dan seba-

gainya.

"Kita minta agar PSK yang

tinggal di Batu 24 benar-benar

didata dan didaftar kembali

agar nantinya bisa dibina dan

diberi pelatihan yang men-

datangkan manfaat," imbuh

Ansar belum lama ini.

Menurut dia, lokasi Batu 24

bukan merupakan kawasan lo-

kalisasi, karena disana meru-

pakan perkampungan dan ada

fasilitas yang sudah dibangun

seperti mesjid, Taman Pemba-

caan Qur'an (TPQ) dan lainnya.

"Kita khawatir jumlah PSK

akan bertambah terus di sana

dan ada yang berkeliaran sam-

pai ke perkampungan lain.

Untuk itu kita meminta pihak-

pihak yang berkepentingan

agar jangan menambah lagi

PSK dari luar," kata Ansar.

Ia mengatakan, PSK yang

sudah didata nantinya akan

dibina dan diberi pelatihan yang

mendatangkan pendapatan eko-

nomi. Begitu juga dengan ke-

rajinan, pertanian dan usaha

lainnya bisa dikembangkan bagi

para PSK yang nantinya ber-

minat. Menurut Ansar, pengem-

bangan ini mesti dilakukan

secara terpadu, karena dengan

cara ini, bisa dimanfaatkan sam-

pai jangka waktu yang lama,

terutama dapat meningkatkan

pendapatan ekonomi yang ma-

pan. ***

EDDY /HALUAN KEPRI

KEBUN BUAH NAGA — Seorang pekerja perkebunan Buah Naga di Toapaya, Kabupaten Bintan. Bintanmerupakan salah satu penghasil Buah Naga terbesar di Provinsi Kepri.

BINTBINTBINTBINTBINTAN —AN —AN —AN —AN — Tempat hiburan malam yang berlokasi ditengah pemukiman di Tanjunguban dan Batu 4membuat warga resah. Tempat ini menggangguketenangan warga dan dikhawatirkan menimbulkanbanyak problem sosial.

E D D Y/ R E Z A PA H L E V I

Liputan Bintan

Dahlia

Miskal: Perda Mikol TakBertentangan Dengan PermendagBINTAN — Penerapan

Peraturan Daerah (Per-

da) Nomor 6 Tahun 2011

tentang pengawasan pere-

daran minuman beral-

kohol (mikol) agaknya

bakal menemui kendala

di masyarakat. Pasalnya,

perda tersebut dinilai

bertentangan dengan per-

aturan yang lebih tinggi

yakni Peraturan Menteri Per-

dagangan (Permendag) Nomor 43

tahun 2009 dan Nomor 53 tahun

2010.

Namun, menurut anggota

DPRD Bintan Raja Miskal, dalam

sistem otonomi daerah saat ini,

daerah berhak membuat aturan

dalam rangka pengawasan pere-

daran mikol yang bertujuan un-

tuk kemaslahatan atau kebaikan

masyarakat. Dia tidak sepen-

dapat bahwa perda tersebut ber-

tentangan dengan permendag.

Justru sebaliknya Perda tersebut

mempunyai dasar hu-

kum yang kuat.

Apalagi, menurut

dia, permendag itu bu-

kanlah perundang-un-

dangan namun hanya

aturan yang berbentuk

undang-undang yang ti-

dak boleh bertentangan

dengan perda.

"Perda mikol yang

kita buat ini sudah menghabis-

kan banyak biaya. Tujuannya

untuk pengawasan peredaran

mikol yang marak dijual di ma-

syarakat. Jika dalam pelaksa-

naan ada yang keberatan silah-

kan saja sampaikan nanti," kata

Miskal yang juga ketua komisi

III DPRD Bintan.

Miskal juga mengatakan bah-

wa pihaknya ingin mengetahui

sejauh mana sosialiasi yang dila-

kukan oleh pihak pemerintah

kepada masyarakat. Pasalnya,

dalam anggaran pembuatan per-

da yang diajukan oleh

pemkab tersebut, sudah

termasuk anggaran untuk

kegiatan sosialisasinya.

Terkait dengan itu,

Kepala Disperindag Bintan

UKM Koperasi Dian Nusa,

menyatakan perda tersebut

perlu dilakukan uji materi

dan disetujui oleh Menteri

Dalam Negeri sebelum dite-

rapkan di masyarakat. Se-

harusnya perda tersebut

membuat aturan yang tidak

tercantum atau dijelaskan

dalam aturan yang terdapat

dalam Permendag. Perda

tersebut juga seharusnya

tidak bertentangan dengan

Permendag.

Dalam Permendag Nomor 43

tahun 2009 dan Nomor 53 tahun

2010. yang masih berlaku ter-

sebut dikatakan, hanya mikol

golongan A atau kandungan al-

kohol dibawa 5 persen masih

dapat dijual di minimarket dan

swalayan. Sebaliknya Perda No-

mor 6 Tahun 2011 dengan tegas

menyebutkan bahwa seluruh

mikol golongan A, B dan C tidak

boleh diperjualbelikan di mi-

nimarket atau swalayan dan

hanya dapat dijual di hotel bin-

tang 3, 4 dan 5, serta di tempat

tertentu dengan izin khusus.

"Inilah yang bisa menjadi

tanda tanya masyarakat nan-

tinya khususnya pedagang. Atur-

an mana yang harus dipatuhi.

Padahal kita tahu permendag itu

lebih tinggi diatas perda. Se-

harusnya perda tidak berten-

tangan dengan permendag yang

ada," kata Dian yang juga sebagai

penyidik pegawai negeri sipil

(PPNS).

Penyidik PNS bidang per-

dagangan lainnya, Setia Kur-

niawan, berpendapat bahwa pe-

nerapan Perda Mikol akan me-

nyulitkan pihaknya dalam mem-

perkarakan atau memproses pi-

hak yang melanggar Perda ter-

sebut.

"Jika ada masalah soal pen-

jualan mikol khususnya go-

longan A, tentunya kita akan

merujuk pada aturan yang

lebih tinggi yakni permendag.

Pihak pedagang bisa saja mem-

praperadilan kita sebagai pe-

nyidik jika mereka mengacu

pada permendag," kata Iwan sa-

paan akrab Setia Kurniawan.

(edy)

Raja Miskal

PGRI Gelar FestivalMusik Pelajar

BINTAN — Menyemarakkan perayaan Hari Ulang Tahun

PGRI kali ini Festival Musik Pelajar di gelar. Ketua

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bintan

Sudirman M Nur menyatakan festival ini untuk pelajar

tingkat SLTP dan SLTA.

"Saat ini sudah terdaftar 32 band yang akan

b e r s a i n g d a l a m F e s t i v a l M u s i k P e l a j a r 2 6 - 2 7

November mendatang. Pendaftaran sudah ditutup.

Kegiatan ini bisa menjadi wadah bagi pelajar yang

berbakat di dunia musik khususnya band pelajar," kata

Sudirman, (22/11)

Sudirman juga mengatakan, puncak peringatan HUT

PGRI yang semula akan dilaksanakan pada tanggal 25

November di Tanjunguban, diundur menjadi 28

November. Hal ini dikarenakan padatnya kegiatan di hari

tersebut.

Sekretaris PGRI Bintan yang juga ketua pelaksana

kegiatan, Johari,menambahkan, kegiatan ini akan

dilaksanakan di Comunity Center Kawal, Kecamatan

Gunung Kijang. Peserta yang dikhususkan bagi pelajar

yang ada di Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang ini

akan menyanyikan dua lagu yakni lagu pilihan dan lagu

wajib.

"Untuk lagu pilihan peserta bebas menyanyikan lagu

apa saja, asalkan tidak lagu "menyanyah" saja," kata Johari

mengingatkan peserta agar tidak membawakan jenis lagu

yang tidak pantas dinyanyikan oleh seorang pelajar.

Kegiatan yang baru pertama kali dilaksanakan ini, kata

Johari, akan memperebutkan piala tetap dan piala bergilir.

Kepada pemenang juga akan mendapat hadiah berupa

uang pembinaan. (edy)

Kantor PemerintahBanyak Tak Miliki APAR

BINTAN — Kepala UPT Pemadam Kebakaran (Damkar)

Bintan Jarita Ahmad mengatakan saat ini masih banyak

bangunan perkantoran di lingkungan Pemkab Bintan

belum memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Hal ini menjadi perhatian Jarita karena seharusnya

seluruh kantor pemerintahan dan tempat usaha sudah

memiliki alat pemadam api baik dalam bentuk ukuran

besar (hidran) dan minimal tabung kecil.

"Sesuai peraturan, perkantoran maupun tempat usaha

seperti toko dan hotel wajib memiliki alat pemadam api,

baik itu berupa hidran atau tabung. Bagi tempat usaha yang

melanggar akan mendapat sanksi dan izin usahanya tidak

diperpanjang," kata Jarita, kemarin (22/11).

Khusus untuk kantor pemerintahan, dia berharap agar

pemkab dapat mengalokasikan anggaran untuk

melengkapi perlengkapan APAR di setiap kantor. Hal ini,

katanya, untuk mengantisipasi bahaya kebakaran yang

dapat terjadi kapan saja.

Jarita menambahkan, saat ini pihaknya terus

menyosialisasikan peraturan daerah (perda) tentang

restribusi penggunaan APAR kepada pihak hotel dan

pertokoan. Perda yang akan diterapkan tahun depan ini

katanya masih menunggu turunnya peraturan bupati

(perbup) sebagai payung hukum dalam pelaksanaannya

nanti.

"Perda yang terkait restribusi untuk pemilik APAR

tersebut tertuang dalam Perda Restribusi Jasa umum

yang sudah disahkan dewan. Tinggal perbup-nya yang

sedang digodok di DPPKD. Mungkin baru awal tahun

depan aturan tersebut dapat dilaksanakan," ujar Jarita.

Dalam aturan tersebut, katanya, kepada pemilik toko

dan hotel akan dikenai restribusi untuk setiap

penggunanan APAR. Nilai restribusi yang harus dibayar

hanya Rp10 ribu untuk setiap alat selama satu tahun. (edy)

Page 20: HaluanKepri 23Nov11

Rabu, 23 November 2011 20A N A M B A S

YULIA/HALUAN KEPRI

TRANSPORTASI LAUT— Pompong satu-satunya alat transportasi laut dari pelabuhan Pemda KKA di Tarempa, Selasa (22/11), menuju desa-desa di wilayah KKA. Saat ini Pemkabbaru bisa mensubsidi minyak dan belum memiliki pompong untuk transportasi umum tersebut.

Bakesbangpolinmas Bantah Korban Puting Beliung Tak Dapat BantuanANAMBAS— Kepala Bakes-

bangpolinmas dan Penanggulan-

gan Bencana Kabupaten Kepu-

luauan Anambas, Baharudin

membantah pemberitaan kor-

ban puting beliung belum ter-

bantu oleh Pemkab Anambas.

Berita dari nara sumber

Kabag Pengembangan Budaya

dan politik Bakesbangpolin-

mas A.Azim (sebelumnya ter-

tulis Kabag Penanggulangan

Bencana Bakesbangpolinmas

KKA) menyatakan belum adan-

ya dana yang diserahkan pemk-

ab untuk korban.

"Tidak betul itu tidak ada

dana. Bukan tidak ada dana, tapi

saya belum berani mengambil

keputusan, karena semua pimp-

inan tidak ada di tempat saat itu,"

katanya di Tarempa.

Seperti yang ditulis koran

ini, Kabag Penanggulangan Ben-

cana Bakesbangpolinmas KKA,

A.Azim (Kabag Pengembangan

Budaya dan politik) menyata-

kan, saat ini korban puting beli-

ung belum terbantu oleh pemk-

ab Anambas. Pasalnya, pihakn-

ya belum memiliki dana untuk

menggelontorkan bantuan kepa-

da korban bencana puting beli-

ung.

"Untuk sementara ini kita

baru mendata korban puting

beliung. Belum bisa kita mem-

bantu karena memang tidak

ada dana yang diserahkan

oleh pemkab. Kita ditugaskan

mendata dan telah selesai.

Berapa jumlah dan bentuk

bantuannya kita belum tahu,"

kata Azim waktu itu.

Baharudin merasa jengah

dengan pemberitaan tersebut

yang menyangkut nama in-

stansinya. Namun saat ditanya

wartawan dari mana asal dana

yang akan diserahkan, Baharu-

din kesulitan menjelaskan dan

setelah didesak lebih jauh baru

menyebutkan dana bantuan di-

ambil dari Dana Tak Terduka

Bidang Kesejahteraan Rakyat

(Kesra) Pemkab Anambas.

"Ya dari pemkablah. Kita

telah menyerahkan datanya

kepada Dinas Sosial untuk

dibuatkan Surat Keputusan

jumlah penerimanya, sehingga

bisa dicairkan," lanjutnya

Penggelontoran dana kepa-

da korban bencana juga terke-

san berbelit-belit. Berdasar-

kan keterangan Baharudin,

Penanggulangan Bencana di

Bakesbang menerima data

dari kecamatan dan menyerah-

kan kepada Dinas Sosial. Dinas

Sosial mengeluarkan SK kepa-

da Kesra, Setda KKA untuk

pencairan dana.

Sampai saat ini berapa be-

sarnya nominal bantuan untuk

korban bencana juga belum pas-

ti. Hal ini masih menunggu per-

setujuan Bupati KKA. Tapi Baha-

rudin telah menyampaikan ban-

tuan untuk korban bencana

sudah real. Bantuan juga berben-

tuk fisik untuk perbaikan rumah

yang terkena bencana.

"Sudah real bantuan untuk

rusak berat, sedang dan rin-

gan. Tapi menunggu keputu-

san bupati berapa dibantu.

Data semuanya sudah valid

dan telah diserahkan kepada

Dinas Sosial. Kita harapkan

tiga hari ini surat keputusan

Bupati keluar, berapa jumlah

yang dibantu dan minggu

depan sudah bisa diserah-

kan," kata Bahar.

Sedangkan untuk bantuan

logistik dan santunan lainnya

bagi korban puting beliung

juga ditangani oleh Dinas Sos-

ial. Baharudin menyampaikan

bantuan diminta dari Dinas

Sosial Profinsi. Lagi-lagi badan

Penanggulangan Bencana juga

tidak memiliki dana untuk

bantuan sementara bagi kor-

ban pasca bencana alam.

Respon pemerintah terke-

san lambat pada korban ben-

cana alam. Pejabat pemerintah

hanya datang dan berikan in-

struksi bagi aparat desa dan

kecamatan. Setelah itu baru

dirapatkan dan diputuskan

berapa bantuan untuk korban.

Dana diambil pun dari angga-

ran tak Terduga Kesra.

Pompong Kiabu Berlayar Akhir TahunANAMBAS— Bidang Kese-

jahteraan Rakyat (Kesra),

Sekretariat Daerah (Setda)

Kabupaten Kepulauan Anam-

bas (KKA) resmi menghenti-

kan MoU dengan Bintang

Rezeki yang menangani jalur

transportasi Kiabu, Mangkait,

Tarempa dan sebaliknya.

Kepala Bidang Kesra, Setda

KKA, Sahtiar menyampaikan,

KM Bintang Rezeki yang memi-

liki MoU dengan pemerintah

untuk melayani rute Mangkait,

Kiabu dan Tarempa. Namun

dipertengahan jalan ada laporan

dari masyarakat bahwa pom-

pong tersebut tidak layak. Uku-

ran pompong yang kecil dan

berisiko menempuh pelayaran

sampai lima jam dilaut lepas.

Apalagi saat ini memasuki

musim utara dengan gelombang

laut mencapai enam meter.

"Memang pemkab memiliki

MoU dengan Bintang Rezeki,

namun di pertengahan jalan ada

laporan kalau pompong ini

sudah tidak layak lagi melayani

rute tersebut. Kita minta veri-

fikasi dari Dinas Perhubungan

untuk armada ini. Ternyata

hasilnya memang tidak layak

melayani rute tersebut pada

musim utara ini," katanya,saat

dikonfirmasi Senin,(21/11)lalu

Menurut Sahtiar, verifika-

si oleh Dishub telah disampai-

kan kepada pemilik KM Bin-

tang Rezeki. Tapi KM Bintang

Rezeki berjanji untuk meng-

ganti dengan pompong yang

lebih besar yang memenuhi

standar dari Dishub.

"Sudah kita sampaikan

kalau kapal ini tidak layak

dan pemiliknya menerima.

Tapi mereka berjanji akan

mengganti dengan pompong

yang lebih besar. Tapi sete-

lah kita tunggu sampai tang-

gal 22 September tidak juga

muncul dan tanggal 1 Okto-

ber 2011 resmi kita henti-

kan," katanya

Sahtiar menyampaikan set-

elah MoU dengan Bintang Reze-

ki resmi dihentika, lalu Muncul

pompong baru Karis Mangkait

dari Desa Mangkait yang masuk

ke bagian Kesra. Tapi sampai

saat ini Kesra belum memutus-

kan Karis Mangkait yang meng-

gantikan rute tersebut.

"Belum diputuskan diganti

begitu saja. Tapi kita akan per-

temukan Kades Mangkait den-

gan Kades Kiabu dulu. Karena

desa Kiabu katanya juga memi-

liki pompong yang besar dan

layak juga. Setelah dua Kades

ini bertemu dan menyepakati

pompong mana yang akan dipa-

kai baru bisa kita bantu lagi

BBM nya. Tentunya yang

mendapatkan verifikasi kelaya-

kan dari Dishub KKA," katanya

Pompong pengganti, kata

Sahtiar, diupayakan dapat

berlayar pada awal Desember

nanti. Mengingat pentingnya

transportasi umum yang dapat

melayani masyarakat desa

Mangkait dan Kiabu untuk

akses ke ibukota.

"Kita upayakan bulan

Desember ini sudah aktif lagi

rute ini. Karena transportasi

ini sangat penting bagi ma-

syarakat untuk mobilisasi ke

Ibukota," ujarnya

Meskipun pompong peng-

ganti diupayakan aktif pada

bulan Desember ini, kata Sah-

tiar, bukan berarti memiliki

MoU sampai tahun berikutnya.

Hanya sampai selesai tahun ini.

Sebelumnya Dishub KKA

menyampaikan agar pompong

dengan rute perjalanan jauh dan

menempuh laut lepas untuk

memperhatikan peralatan kese-

lamatan penumpang (sefety). Se-

tiap ompong harus memiliki pel-

ampung dan radio untuk komuni-

kasi. Cuaca yang buruk dan tidak

menentu pada musim utara san-

gat berisiko bagi pelayaran.

"Pompong yang melayani

mobilisasi umum untuk pen-

duduk harus memiliki perala-

tan safety. Minimal pelam-

pung sebanyak jumlah penum-

pang. Kalau pompong ke Kiabu

dan Mangkait itu izinnya 30

orang penumpang, harus me-

miliki minimal 30 pelampung.

Juga radio untuk komunikasi

dengan pusat keamanan bila

sewaktu-waktu terjadi kecela-

kaan di laut,"kata Adi Wahyu-

di, Staff bidang laut Dishub

KKA belum lama ini. (cw47)

Anjing LiarSebabkan Lakalantas

ANAMBAS— Masyarakat Payaklaman, Palamatak, Anambas

mengeluhkan banyaknya anjing liar di jalanan. Anjing yangtidak diikat oleh pemiliknya ini, telah menyebabkan

seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas di kecamatan ini

beberapa minggu belakangan.Sofian, salah seorang korban kecelakaan karena

menabrak anjing mengaku kesal dengan kondisi ini. Katanya

anjing yang berkeliaran di jalan berbahaya bagi pengen-dara kendaraan.

"Saya nabrak anjing di jalanan. Ketika kita lewat, anjing

sering berkeliran dan kadang juga melintasi jalan," katanya.Sofian mengharapkan, agar pemilik hewan peliharaan

mengawasi hewan peliharaannya. Karena dapat me-

ngakibatkan kecelakaan bagi pengendara sepeda motoryang melintas. Diharapkan agar pemerintah menangkap

anjing liar yang berkeliaran di jalan

"Saya harapkan pemilik untuk mengikat peliharaannya.Juga kepada pemerintah agar memusnahkan anjing-anjing

liar ini," tuturnya

Anjing liar yang berkeliaran ini diketahui sebagianadalah milik penggarap kebun yang berada disekitar jalan

raya. Fungsinya untuk menjaga kebun dan ternak mereka

dari gangguan hewan yang merusak kebun. Tapi belakangananjing ini tidak diikat dan sering berkeliaran di jalan raya.

Pada cuaca panas, anjing liar ini sering tidur-tiduran di

Aspal yang dinaungi pohon. Tanpa disadari oleh pengendarasepeda motor, sehingga menyebabkan kecelakaan. (cw47)

Kapal Asing KerukHasil Laut Anambas

ANAMBAS ANAMBAS ANAMBAS ANAMBAS ANAMBAS — Kapal penangkap ikan asing banyakberoperasi di wilayah perairan Kabupaten KepulauanAnambas (KKA) terutama pada malam hari. Targetoperasinya di wilayah yang tidak terjangkau oleh sinyalkomunikasi dan berpenduduk miskin.

"Biasanya beroperasi pada

malam hari jelang Subuh. Se-

telah Subuh, kapal asing ini

kembali ke perairan luar dan

menjauh dari laut pedalaman

Anambas," ungkap Andi, sa-

lah seorang nelayan Anambas.

Menurutnya, kapal asing

berbendera Thailand tersebut

masuk setelah magrib dengan

berkonvoi di sekitar Jemaja.

Mereka semakin merajalela,

karena jarang terpantau patro-

li yang mengawasi kapal-kapal

penangkap ikan di Anambas.

"Sepertinya mereka kon-

voi bebas tanpa ada penga-

wasan. Kami sangat berharap

pemerintah menertibkan ka-

pal asing ini. Karena nelayan

kecil seperti kami sulit men-

dapatkan ikan dengan pe-

ralatan seadanya, sementara

nelayan asing bebas mengam-

bil semua isi laut di sini,"

kata Andi

Kapal asing dengan pera-

latan tangkap katrol telah me-

ngerus ikan di laut Anambas.

Kondisi ini mengancam pe-

riuk nasi nelayan kecil. Dam-

paknya, nelayan kesulitan

mendapatkan hasil tangkapan.

"Saya sudah tak melaut lagi

karena ikan sulit. Kita melaut

sampai empat jam dari sini-

Y U L I A IRFANILiputan Anambas

dengan biaya besar. Semen-

tara penghasilan sedikit. Kini

saya bekerja apa saja yang

penting halal dan dapat untuk

makan keluarga," kata Nur-

saidi, salah seorang nelayan

Pian Pasir kepada Haluan Kepri

akhir pekan lalu.

Sebelumnya Prof.Dr.Moha-

mad Zen, ketua Badan Pem-

bentukan dan Penyelaras Ka-

bupaten Kepulauan Anambas

(BP2KKA) menyampaikan

bahwa, ada sekitar 3.000 kapal

eks asing yang beroperasi di

perairan Anambas. Tapi izin

tangkapnya ada di Jakarta.

"Ada 3.000 kapal asing me-

nangkap ikan di perairan

Anambas tapi izinnya ada di

Jakarta dan pelelangan ikan-

nya juga dibawa ke luar Anam-

bas. Izin mereka ada pada Zona

Eonomi Eksekutif (ZEE) jauh

di luar laut pedalaman.Tapi,

kenyataannya mereka berke-

liaran sampai ke tepi pantai

dan membuat nelayan lokal

semakin terpinggirkan," kata-

nya.

Kepala Satker Pengawas

Sumberdaya Kelautan Depar-

temen Perikanan dan Kelaut-

an (PSDKP) Tarempa, Lilik

Widodo mengatakan, wewe-

nang penangkapan kapal asing

yang beroperasi ada pada ka-

pal pengawas yang berpatroli

di perairan Indonesia wilayah

Barat. Namun demikian sia-

papun boleh menangkap kapal

asing yang terlihat di perairan

Anambas.

Masyarakat,terutama ne-

layan, kata Lilik, boleh me-

nangkap kapal asing yang

menangkap ikan di Anambas

kalau tertangkap tangan. Be-

gitu juga dengan kapal dari

luar Kabupaten yang izinnya

di ZEE, lalu menangkap ikan

di laut pedalaman sampai

bibir pantai pulau-pulau di

Anambas, boleh ditangkap

warga.

"Karena izin mereka itu

bukan di pedalaman. Setelah

ditangkap serahkan kepada

Satker untuk dilakukan pe-

nyidikan," kata Lilik. ***

Kalaupun ada bantuan

dari Dinsos Provinsi Kepri

untuk logistik dan santunan

lainnya, terkesan lambat

karena prosesnya harus dia-

jukan permohonan dulu.

Lagi-lagi Baharudin mem-

bantah respon yang lambat

ini. "Salah kalau tidak ada re-

spon. Respon kita ya diban-

tu,"katanya

Sementara itu, masya-

rakat Dusun Pian Pasir, Desa

Mubur, Kecamatan Palma-

tak dengan jumlah rumah

korban terbanyak menyam-

paikan respon pemerintah

yang lambat pasca bencana.

Salah seorang korban

bencana puting beliung

Asbi(41) mengakui selama

tiga hari rumahnya yang

sudah tidak beratap kehu-

janan. Sementara pemerin-

tah hanya datang beberapa

jam saja di Pian Pasir.

"Sampai tiga hari setelah

bencana rumah kami kehu-

janan. Keluarga mengungsi

ketempat paman. Saya berusa-

ha cari atap dengan pinjam

sama tetangga disini baik itu

dalam bentuk atap maupun

dana," katanya ketika saat diru-

mahnya Rabu, 16/11 lalu.

Asbi mendapatkan pinja-

man untuk membeli atap ru-

mah dan kayu-kayu serta

paku. Selain itu ia juga men-

dapat bantuan tenaga dari

tetangga untuk memasang

atap rumahnya yang roboh,

dan bisa ditempati lagi pada

hari ke tujuh setelah benca-

na. "Bersyukur dapat bantu-

an tenaga dari tetangga dan

rumah saya selesai. Tidak ke-

RALATTEKS foto pada halaman essai foto 'Disdukcapil Kabupaten

Kepulauan Anambas' yang terbit pada edisi Jumat 16 November2011 lalu terdapat kesalahan penulisan. Tertulis Sosialisasi LKS

Bipatri dan Tripatri. Seharusnya: Sosialisasi LKS Bipartit dan LKS

Tripartit. Demikian kesalahan tersebut kami perbaiki dan mohonmaaf kepada panitia pelaksana fasilitasi pembentukan LKS Bipartit

dan LKS Tripartit. Terima kasih. Redaksi

hujanan lagi," tutur Asbi .

Kepala Desa Mubur, Ary-

adi juga mengakui pada hari

kejadian Kepala Bakesbang

dan Penanggulangan KKA

hadir di Mubur.

"Tidak ada bantuan baik

itu sembako ataupun berupa

tenda dan terpal yang dapat

dimanfaatkan korban benca-

na. Tapi katanya ada bantuan.

Namun alhamdulilah seman-

gat kebersamaan warga masih

terjaga. Sehingga sudah ada

yang diperbaiki dan bisa

kembali kerumah. Tapi ada

juga yang masih belum diper-

baiki," kata Aryadi.(cw47)

Page 21: HaluanKepri 23Nov11

K A R I M U N Rabu, 23 November 21

Minyak Tanah Bertahan Satu Hari

KARIMUN — Stok minyak ta-

nah yang tersedia di tingkat

agen penjualan di Kabupaten

Karimun semakin kritis, Selasa

(22/11). Pasokan minyak tanah

ke agen sempat aman satu hari

kemarin, namun setelah itu

kembali menghilang atau habis.

Salim, warga Teluk Air, Ke-

camatan Karimun yang sangat

membutuhkan minyak tanah

untuk keperluan sehari-hari,

terpaksa berkeliling mencari ke

seluruh agen, tapi tidak ada

satupun yang menjualnya.

"Padahal baru Senin kema-

rin minyak tanah datang. Rupa-

nya hanya bertahan untuk satu

hari. Apa jatah minyak tanah di

sini cuma sekali untuk 10 harI,"

ucap Salim, Selasa (22/11) de-

ngan nada kesal.

Menurutnya, ketika keda-

tangan minyak tanah pada Se-

nin kemarin, dirinya sedang

tidak berada di rumah, sehingga

mustahil untuk ikut antri.

Sesulit ini kah daerah ka-

wasan perdagangan bebas dan

pelabuhan bebas (Free Trade

Zone/FTZ), sampai-sampai un-

tuk mendapatkan minyak tanah

saja susahnya minta ampun.

Salim menduga, langkanya

minyak tanah di Karimun lan-

taran ada permainan antara

aparat dan penyalur minyak

tanah. Disperindag harus segera

mencarikan solusi dari langka-

nya minyak tanah. Sebab, mi-

nyak tanah merupakan kebu-

tuhan masyarakat yang sangat

mendasar.

"Mau masak pakai apa kalau

minyak tanah sudah sulit dida-

pat?. Apa mau tunggu masya-

rakat demo baru hal ini dipe-

nuhi?," ucapnya.

Sebelumnya, pada Senin

kemarin (21/11), antrian mi-

nyak tanah terlihat di salah satu

agen yang berlokasi di simpang

lampu merah Sungai Ayam Ke-

camatan Karimun.

Langkanya minyak tanah di

Karimun sudah terjadi sejak

sebulan kemarin. Hingga saat

ini, Disperindag belum menga-

mbil langkah kongkret sebagai-

mana yang diinginkan masya-

rakat.

Ketua Dewan Pengurus Dae-

rah (DPD) Laskar Melayu Ber-

satu (LMB) Kabupaten Kari-

mun, Datok Azman Zainal me-

nilai kinerja dewan pengawas

Bahan Bakar Minyak (BBM)

dan Dinas Perindustrian dan

Perdagangan (Disperindag) Ka-

bupaten Karimun dinilai man-

dul.

"Hal itu jelas dikatakan,

karena tim pengawas BBM dan

Disperindag tak mampu me-

ngatasi kelangkaan minyak

tanah. Kondisi langkanya mi-

nyak tanah sudah berlarut-larut

sejak sebulan belakangan," ujar

Azman, Selasa (22/11).

Azman meminta agar aparat

penegak hukum segera menyi-

sir para agen penyalur BBM

untuk melakukan tindakan. Di

satu sisi, Pemkab Karimun juga

harus tegas menangani perma-

salahan kebutuhan masyarakat.

"Dengan kondisi seperti ini,

jelas pasti ada penimbunan.

Siapa pelakunya itu pihak ber-

wajib yang memiliki wewenang

untuk mengungkapnya," jelas-

nya.

Ia berharap masyarakat un-

tuk saling berkoordinasi jika

ada temuan penimbunan. Pi-

haknya juga bakal mengawasi

gerak gerik di setiap lokasi

untuk mencegah penyalah gu-

naan BBM. LMB juga mengan-

cam bakal menurunkan massa

untuk menggelar aksi demon-

strasi, terkait langkanya

minyak tanah sejak sebulan

terakhir ini.(gan)

Distamben Belum Serahkan Data

Pansus RTRW TerlambatMeninjau Lapangan

KKKKKARIMUN ARIMUN ARIMUN ARIMUN ARIMUN — Panitia Khusus Ranperda Rencana TataRuang Wilayah (Pansus RTRW) DPRD KabupatenKarimun makin memperdalam pembahasan untukmempercepat pengesahan Ranperda itu menjadi PerdaRTRW. Langkah terbaru yang dilakukan Pansus adalahmeminta naskah akademik dari Badan PerencanaanPembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Karimun.

"Naskah akademik itu sa-

ngat mutlak dan wajib bagi

sebuah Perda. Saat ini kami

tengah mempelajari naskah

akademik yang baru saja di-

serahkan Bappeda ke Pansus.

Dengan adanya naskah, maka

akan mempercepat pemba-

hasan Ranperda RTRW men-

jadi Perda," ujar Sekretaris

Pansus RTRW DPRD Karimun,

Anwar Abu Bakar kepada

Haluan Kepri, Selasa (22/11).

Selain meminta data aka-

demik dari Bappeda, Pansus

RTRW juga meminta data-data

pendukung dari seluruh Satu-

an Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) yang ada di lingkungan

Pemkab Karimun. Masing-ma-

sing SKPD harus menyerahkan

semua potensi, dan bidang

kerjanya serta kaitannya de-

ngan stakeholder lain, seperti

perwakilan lembaga swadaya

masyarakat (LSM).

Semua SKPD yang ada di

lingkungan Pemkab Karimun

sudah menyerahkan data pen-

dukungnya kecuali Dinas Per-

tambangan dan Energi (Dis-

tamben). Pansus tidak menger-

ti apa alasan dari Distamben

belum menyerahkan data pen-

dukung yang diperlukan Pan-

sus.

"Akibatnya, kami tidak m-

engetahui perwakilan lem-

baga masyarakat apa saja yang

berkaitan dengan instansi itu,"

Sarana Pendidikan PaudPerlu Perhatian

TANJUNGBATU— Sarana pendidikan yang tersebar di

Kundur Utara dan Barat Kabupaten Karimun saat ini

keberadaannya layak untuk digunakan. Hal ini di-

katakan Saiful, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas

(UPTD) Pendidikan Kundur Utara dan Kundur Barat

(Kuut-Kuba).

"Sarana pendidikan yang ada di Kabupaten Kari-

mun yang juga tersebar di Pulau Kundur, saat ini telah

dikatakan layak oleh sebahagian pimpinan instansi.

Sarana pendidikan yang ada itu telah dibangun se-

demikian rupa,"kata Saiful, Senin (21/11).

Namun berdasarkan pantauan di lapangan tidak

semua sarana pendidikan layak untuk kegiatan belajar.

Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) Kasih Anak IV yang

ada di Kampung Bubu, Desa Sawang belum mempunyai

sarana yang kurang memadai. Kondisi tempat berdiri-

nya sekolah sering digenangi air. Selain itu, sekolah

bagi anak-anak laut ini masih terbuat dari papan.

Satu bulan yang lalu, Tim CD Center Sektor Granit

turun ke lapangan untuk memberikan bantuan per-

lengkapan kepada anak-anak suku laut yang ada. Ketua

Bidang Pendidikan Tim CD Center Sektor Granit

Gusnaini yang hadir saat itu, menghimbau kepada yang

hadir, terutama bagi Kepala UPTD dan pimpinan ins-

tansi setempat agar dapat bahu membahu meringan-

kan beban dari anak-anak suku laut yang mempunyai

keinginan untuk sekolah.

"Tim CD Center menghimbau agar setiap instansi

melakukan sikap bahu-membahu untuk meringankan

beban anak-anak suku laut. Sarana prasarana pen-

didikan yang ada di wilayah kerjanya saat ini belum

semuanya memadai,"ucapnya.

Siti Aminah, pengelola Sekolah PAUD mengatakan,

dengan prasarana pendidikan yang sederhana diper-

lukan kerja keras untuk mengelola. Kepala UPTD

pendidikan dinilai kurang memperhatikan akan ke-

beradaan sekolah yang memperihatinkan itu.

"Kita minta ada perhatian lebih, terutama pihak

terkait untuk masalah ketersediaan sarana pendidikan

ini. Sarana pendidikan Paud makin bagus, pendidikan

anak-anak suku laut tentunya bisa ditingkatkatkan

y a n g t u j u a n a k h i r n y a d a p a t m e n c e r d a s k a n

bangsa,"ucapnya lagi. (cw54)

ungkap Anwar.

Dijelaskannya, tujuan lain

pihaknya meminta data pen-

dukung dengan menyertai

data perwakilan lembaga ma-

syarakat adalah untuk menge-

cek kebenaran. Apa betul per-

wakilan lembaga itu terwakili

atau hanya sekedar data be-

laka. Ini sangat penting di-

lakukan, mengingat, sosialiasi

Ranperda RTRW itu nantinya

juga mengundang seluruh per-

wakilan lembaga dan tokoh-

tokoh masyarakat.

Seharusnya Pansus sudah

mulai mengagendakan untuk

melakukan peninjauan ke la-

pangan, seperti mengunjungi

pulau-pulau kecil yang masuk

zonasi pertambangan.

Atau melakukan penin-

jauan langsung ke perusahaan-

perusahaan yang melakukan

aktivitas di Karimun yang

masuk dalam zona industri.

Namun, peninjauan itu terken-

dala belum diserahkannya

data pendukung oleh Distam-

ben itu.

"Kalau semua data-data

pendukung itu telah dikan-

tongi, Pansus berencana akan

mengajak media untuk me-

lihat langsung seperti apa kon-

disi riil di lapangan. Dengan

mengikut sertakan media,

maka semua akan terbuka

lebar dan bisa diketahui oleh

publik," jelasnya lagi.

Penyebab lain, terkendala-

nya pembahasan Ranperda

RTRW, kata Anwar, karena

beberapa anggota Pansus RT-

RW juga masuk dalam Badan

Anggaran di DPRD Karimun.

Sebagaimana diketahui, saat

ini Badan Anggaran juga te-

ngah menggodok dan mela-

kukan pembahasan terkait

APBD Karimun 2012.***

Antisipasi Penyakit DBD

Dinkes Karimun Lakukan FoggingKARIMUN — Dinas Kese-

hatan Kabupaten Karimun

melakukan pengasapan atau

fogging di Kelurahan Te-

lukuma, Kecamatan Tebing,

Senin (21/11) kemarin. Ini

dilakukan setelah empat

warga di daerah itu terkena

wabah demam berdarah de-

ngue (DBD).

"Kami mengerahkan em-

pat alat fogging di Teluku-

ma, Tebing. Ada dua lokasi

yang kami asapi, pertama di

perumahan penduduk biasa

dan kedua di komplek PT

Timah," kata Kepala Bidang

Pengendalian dan Pembe-

rantasan Penyakit Menular

Dinas Kesehatan (Dinkes)

Karimun, Rachmadi di Tan-

jung Balai Karimun.

Rachmadi mengatakan,

pengasapan untuk mengan-

tisipasi penularan wabah

demam berdarah dengue

(DBD) setelah empat warga

di kelurahan tersebut positif

terkena DBD dan dirawat di

Rumah Sakit Bakti Timah.

"Empat warga positif ter-

kena DBD dalam dua hari

ini, sebagian masih ada yang

dirawat di Rumah Sakit Bak-

ti Timah," katanya.

Dia mengatakan, fogging

dilakukan untuk membasmi

nyamuk "aedes aegypti"

yang menjadi vektor penu-

laran DBD dalam radius 100

meter dari rumah warga

yang terkena DBD.

"Fogging hanya dilaku-

kan jika ada temuan kasus

DBD dan sudah menjadi pro-

sedur dalam upaya mence-

gah penularan DBD," ucap-

nya.

Dia mengatakan, musim

hujan sejak beberapa bulan

ini rentan penularan DBD.

Dia mengimbau warga ma-

syarakat meningkatkan ke-

giatan gotong royong dan

membersihkan lingkungan

dari wadah-wadah yang da-

pat menampung air hujan.

"Tingginya curah hujan

rentan membiaknya nyamuk

aedes aegypti, pencegahan

yang paling efektif hanya

bisa dilakukan dengan gera-

kan 3M, mengubur, mengu-

ras dan menutup tempat-

tempat yang dapat menam-

pung air hujan. Sedangkan

kegiatan fogging hanya bisa

membasmi nyamuk dewa-

sa," ucapnya.

Dia mengimbau warga

masyarakat meningkatkan

kewaspadaan mengingat wi-

layah Pulau Karimun Besar

yang meliputi Kecamatan

Karimun, Meral dan Tebing

merupakan daerah endemis

DBD.

"Daerah endemis adalah

daerah yang setiap tahun

terdapat kasus DBD. Warga

kami imbau waspada, bukan

hanya dengan menggiatkan

gerakan 3M, tetapi mewas-

padai gejala demam panas

tinggi dengan segera berobat

ke dokter," ucapnya.

Dia mengungkapkan,

jumlah warga yang terkena

DBD pada tahun ini menu-

run dibandingkan 2010.

Pada 2010, tercatat sebanyak

148 kasus, sedangkan tahun

ini 98 kasus, dengan rincian

Kecamatan Tebing 29 kasus,

Karimun 21 kasus, Buru 18,

Kundur Barat 15, Meral 9,

Kundur Utara 4, Moro dan

Kundur masing-masing satu

kasus.

"Meski jumlah pasien

DBD menurun dibanding ta-

hun lalu, kami mengimbau

agar warga tetap waspada.

Pencegahan wabah DBD ti-

dak akan berhasil dengan

fogging atau penaburan bu-

buk abate tanpa diiringi ke-

sadaran warga untuk men-

jaga kebersihan lingkung-

an," ungkapnya.

Dia juga mengimbau

warga untuk mewaspadai

wabah malaria karena juga

rentan selama musim hujan.

Pada 2009, lanjut Rach-

madi, jumlah pasien malaria

tercatat sebanyak 879, 2010

sebanyak 343 kasus, dan

2011 hingga periode Septem-

ber sebanyak 38 kasus.(ant)

Pengendara Terganggu

Jalan Dijadikan Tempat Tenda PestaTANJUNGBATU— Deretan

rumah warga yang ada di se-

panjang Jalan Hang Tuah Tan-

jungberlian, Kecamatan Kun-

dur Utara tidak memiliki pe-

karangan yang cukup. Aki-

batnya, pada waktu pesta pe-

milik rumah harus mengguna-

kan jalan untuk mendirikan

tenda.

Riko, warga sekitar menga-

takan, sudah menjadi kebiasa-

an bagi masyarakaat Jalan

Hang Tuah untuk menyeleng-

garakan resepsi dengan me-

manfaatkan jalan besar yang

dilalui masyakarat. Dengan

kondisi seperti itu, jelas me-

repotkan pengendara, karena

tidak sedikit celah pun bisa

dilalui untuk menuju daerah

tertentu.

"Pengendara kendaraan

yang berasal dari Tanjungbatu

harus berputar melalui Jalan

Garuda, samping Kantor Lurah

Urung jika melalui Jalan Hang

Tuah. Artinya, karena seperti

itu ada pihak lain yang

dirugikan,"ujarnya, Selasa

(22/11).

Meski dipasang tanda

bahwa ada pesta yang meng-

isyaratkan pengendara tidak

boleh melewati jalan itu, na-

mun kenyamanan berlalu-

lintas tetap terganggu. Ke

depannya perlu penataan,

agar tenda yang didirikan di

jalan ini tidak menggangu

pengendara. Rumah-rumah

warga yang terlalu padat di

Tanjungberlian juga perlu

disikapi dengan konsep pe-

nataan yang makin bagus

oleh pemilik rumah.

Warga yang akan memba-

ngun rumah, lebih baik jangan

terlalu menghabiskan peka-

rangan. Karena, habisnya pe-

karangan atau halaman itu,

ketika ada pesta badan jalan

yang menjadi sasaran untuk

menempatkan tenda. (cw54)

GANI/HALUAN KEPRI

MINYAK TANAH— Stok minyak tanah di Karimun sudah memprihatinkan sejak sebulan lalu. Seorang penjualan minyak tanah di Sei Lakamterpaksa tidak bisa melayani pembeli akibat pasokan minyak tanah habis, Selasa (22/11)

IlhamLiputan Karimun

HERMAN/HALUAN KEPRI

WARGA yang ada di Jalan Hang Tuah, Kundur Utara menggunakanbadan jalan untuk mendirikan tenda, Selasa (22/11) .

Page 22: HaluanKepri 23Nov11

O L A H R A G A Rabu, 23 November 2011 22

Pukau Ribuan AtletSEA Games Agnes Monica

Para penyanyi terkenal

itu meramaikan acara malam

penutupan SEA Games ke-26

yang berlangsung di

Palembang dan Jakarta sejak

11 November 2011.

Agnes bersama Afgan dan

Giring Nidji menyanyikan

lagu theme song SEA Games

"Kita Bisa", karangan Yovie

Widiyanto dengan diiringi

musik orkestra. Agnes yang

mengenakan gaun berwarna

putih terlihat anggun.

Penyanyi muda berbakat

itu penuh enerjik

berkolaborasi dengan Afgan

dan Giring yang

mengeluarkan suara

khasnya.

Penyanyi ternama, Agnes

Monica, juga melantunkan

lagu perpisahan "One Day In

Your Life" pada penutupan

SEA Games XXVI yang

diikuti 11 negara di Asia

Tenggara, dan kali ini hasil

akhir dimenangi kontingen

Indonesia sebagai juara

umum.

Lagu yang sangat populer

saat meninggalkan Raja

Musik Pop, Michael Jackson,

beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, sebuah

kapal layar raksasa

bergerak pada bagian

pinggir stadion,

menggambarkan sedang

berlayar dan

mengantarkan para atlet

kembali ke negaranya

masing-masing.

Sejumlah atlet

melambaikan

tangan dengan

membawa

bendera negara

masing-masing.

(ant)

PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG –– Penampilan musisi terkenal ditanah air, Agnes Monica memukau ribuan penontonyang memadati Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring,Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/11) malam.

Cristiano Ronaldo

Acuhkan FIFABallon d'Or

MADRID –– Cristiano Ronal-

do kembali masuk dalam no-

minasi penghargaan pemain

terbaik, di FIFA Ballon d'Or

2011. Tetapi Ronaldo mene-

gaskan kalau predikat itu bu-

kanlah prioritasnya.

Nama Ronaldo sudah men-

jadi langganan masuk menjadi

nominator penghargaan pe-

main terbaik selama beberapa

tahun terakhir. Beberapa di

antaranya sukses ia menangi,

seperti titel Pemain Terbaik

Dunia FIFA tahun 2008 lalu.

Tahun ini pemain Portugal

asal klub Real Madrid itu

kembali masuk bursa FIFA

Ballon d'Or, ajang leburan dari

Pemain Terbaik FIFA dan Bal-

lon d'or, bersama rival berat-

nya, Lionel Messi, pemain

Barcelona asal Argentina.

Akan tetapi, Ronaldo me-

ngaku tak terlalu memikirkan

peluanganya meraih penghar-

gaan tersebut. Ia memilih fokus

ke klub dan negaranya.

"Ballon d'Or bukanlah

prioritasku, juga bukan per-

hatianku saat ini," jelas Ro-

naldo kepada TF1 yang

dilansir Yahoosports.

"Aku tidak tahu apakah aku

akan memenangi penghargaan

itu atau tidak. Madrid sedang

tampil bagus, aku juga ber-

main dengan baik, dan tim-

nasku lolos ke Piala Eropa

(2012). Jadi aku bahagia,"

lugasnya. (yhs)

Fans Bikin 'Hujan Pisang' di Liga JermanROSTOCK –– Buah pisang

bertebaran di lapangan pada

pertandingan Divisi 2 Liga

Jerman (2 Bundesliga) antara

Hansa Rostock melawan St

Pauli, akhir pekan lalu. Hujan

pisang itu sengaja dibuat oleh

fans Hansa.

Laga antara tuan rumah

Rostock melawan St Pauli ini

memang selalu berlangsung

panas. Maklum, derby ini me-

wakili perseteruan kedua klub

di bagian utara Jerman itu.

Saat pertandingan baru

dimulai, menurut Dirty Tack-

le, fans Rostock sudah berulah.

Mereka mulai membakar scarf

dan menyalakan petasan saat

tamunya St Pauli mencetak gol

lebih dahulu di menit 40.

Tak berhenti di situ, fans

Hansa bahkan melemparkan

roket ke arah fans St Pauli.

Akibatnya, pertandingan

sempat dihentikan wasit

selama 10 menit.

Saat pertandingan dilanjut-

kan, St Pauli mampu unggul 3-

1. Setelah itu, beberapa pemain

yang melakukan sepak pojok

harus selalu dilindungi oleh

petugas keamanan dengan pa-

yung. Tak lain karena hujan

pisang yang ditebarkan oleh

fans Rostock tadi.

Pemain harus dipayungi

akibat hujan pisang fans Hansa

Rostock

Pihak ofisial klub memang

menganjurkan fans membawa

pisang untuk digunakan 'ber-

perang' dengan fans lawan.

Karena pisang yang tak dila-

rang untuk dibawa masuk.

Ternyata, insiden ini seba-

gai kelanjutan malam sebe-

lumnya. Seorang pria berto-

peng menyerang markas polisi

di Rostock, melemparinya de-

ngan kembang api dan batu

serta memecahkan jendela.

Mereka juga coba membakar

tong sampah.

Tak ada yang terluka aki-

bat insiden itu. Tapi, pihak

kepolisian mengaku telah

mengalami kerugian •5.000

atau Rp60 juta lebih.

Fans St Pauli diduga bera-

da di balik insiden itu. Maka-

nya, fans Hansa membalasnya

dengan hujan pisang di lap-

angan.(bln)

Page 23: HaluanKepri 23Nov11

O L A H R A G A23 Rabu, 23 November 2011

Hasil dan Klasemen Senin (21/11)

Liga Inggris

Tottenham 2-0 Aston Villa

Manc City 12 11 1 0 42 - 11 34

MU 12 9 2 1 29 - 12 29

Tottenham 11 8 1 2 23 - 15 25Newcastle 12 7 4 1 17 - 11 25

Chelsea 12 7 1 4 25 - 17 22

Liverpool 12 6 4 2 16 - 11 22Arsenal 12 7 1 4 25 - 22 22

Aston Villa 12 3 6 3 16 - 17 15

QPR 12 4 3 5 13 - 22 15West Brom 12 4 2 6 11 - 17 14

Norwich 12 3 4 5 17 - 20 13

Everton 11 4 1 6 13 - 16 13Swansea 12 3 4 5 12 - 16 13

Stoke 12 3 3 6 10 - 21 12

Sunderland 12 2 5 5 14 - 13 11Fulham 12 2 5 5 14 - 15 11

Wolves 12 3 2 7 13 - 20 11

Bolton 12 3 0 9 19 - 29 9Blackburn 12 1 4 7 16 - 27 7

Wigan 12 1 3 8 10 - 23 6

Liga Spanyol

Santander 1-3 Malaga

Madrid 12 10 1 1 42 - 9 31

Barcelona 12 8 4 0 38 - 6 28Valencia 12 7 3 2 19 - 12 24

Levante 12 7 2 3 19 - 12 23

Malaga 12 6 2 4 15 - 15 20Sevilla 12 4 6 2 12 - 10 18

Bilbao 12 4 5 3 19 - 15 17

Espanyol 12 5 2 5 9 - 13 17Atletico 12 4 4 4 17 - 16 16

Vallecano 12 4 4 4 14 - 13 16

Osasuna 12 3 6 3 14 - 24 15Villarreal 12 3 5 4 10 - 17 14

Betis 12 4 1 7 10 - 16 13

Gijon 12 3 3 6 12 - 17 12Granada 12 3 3 6 6 - 13 12

Getafe 12 2 4 6 13 - 19 10

Mallorca 12 2 4 6 9 - 18 10Zaragoza 12 2 4 6 12 - 26 10

Sociedad 12 2 3 7 9 - 18 9

Santander 12 1 6 5 8 - 18 9

Jadwal PertandinganRabu (23/11)Liga Champions

Grup E

Leverkusen vs ChelseaValencia vs Racing Genk

Grup F

Arsenal vs DortmundMarseille vs Olympiakos

Grup G

Zenit vs APOELS. Donetsk vs FC Porto

Grup H

BATE Borisov vs ViktoriaAC Milan vs Barcelona

PSSI 'Haramkan'Naturalisasi

JAKARTA –– Persatuan Sepak

Bola Seluruh Indonesia (PSSI)

menyatakan tidak akan mene-

ruskan program naturalisasi.

PSSI lebih ingin memberi ke-

sempatan kepada putra dae-

rah. Program naturalisasi sebe-

tulnya warisan dari kepengu-

rusan PSSI di bawah kendali

Nurdin Halid.

Lima pemain berhasil dina-

turalisasi oleh PSSI pada Okto-

ber lalu. Kelima pesepakbola

tersebut adalah Victor Chuk-

wuekenzie Igbonefo, Johnny

Rudolf van Beu Kering, Tonnie

Harry Cousel, Greg Nwokolo,

dan Stefano Janite Lilipaly.

Namun, PSSI tidak bisa

menggunakan jasa Greg dan

Victor saat tampil dalam Pra-

Piala Dunia 2014 melawan Qatar

dan Iran. "Saya semakin bulat

tidak perlu naturalisasi. Con-

tohnya, Greg (Nwokolo) dan

Victor (Igbonefo) secara de facto

mereka tidak bisa membela

timnas Indonesia. Harus ada re-

komendasi dari negara asal ti-

dak pernah main di Nigeria. Masa

harus disuap untuk menge-

luarkan rekomendasi itu," kata

Penanggung Jawab Timnas,

Bernhard Limbong, Selasa (22/11).

Oleh karena itu, PSSI, kata

Limbong, lebih ingin mem-

berikan kesempatan kepada

putra-putra bangsa. "Saya

ingin bangsa bangga menggu-

nakan putra daerah untuk

membangun bangsa. Selama

menjadi penangungjawab tim-

nas, saya haramkan natura-

lisasi," tegas Limbong.(oke)

Adebayor Antarkan "Spurs" ke Posisi TigaLONDON –– Striker Emman-

uel Adabeyor mencetak dua

gol yang membuat Tottenham

Hotspur menang 2-0 atas

Aston Villa dalam laga

lanjutan Premier League,

Selasa (22/11) dini hari WIB.

Berkat kemenangan ini,

Tottenham merangsek ke

posisi ketiga dengan 25 poin.

Sementara Villa harus rela

tertahan di posisi ke-8

dengan 15 poin.

Tuan rumah sudah unggul

2-0 di babak pertama. Dua gol

"The Lily Whites" dipersem-

bahkan oleh striker haus gol

mereka, Emmanuel Adebayor.

Gol pertama Adebayor terjadi

pada menit ke-14. Memanfaat-

kan sodoran bola dari Gareth

Bale, Adebayor menundukkan

kiper Shay Given dengan

sepakan kaki kanannya.

Sementara gol kedua

tercipta pada menit ke-40.

Lagi-lagi gol dibidani oleh

Bale yang melepaskan umpan

silang dari sisi kiri. Antisipa-

si dari bek Villa, James

Collins, justru membuat bola

melewati hadangan Given

dan jatuh ke kaki Adebayor.

Tanpa kesulitan, pemain asal

Togo ini menceploskan bola

ke gawang yang sudah tak

bertuan.

Di awal babak kedua,

Adebayor punya dua

kesempatan emas untuk

menjebol gawang Villa.

Namun, sayang, dua peluang

tersebut gagal dimanfaatkan

setelah tendangannya

melenceng tipis dari tiang

kiri gawang Given.

Pasukan Harry Redknapp

sebenarnya banyak memiliki

peluang di babak kedua,

termasuk peluang yang

didapat Jermain Defoe dan

Adebayor. Namun, akibat

ketangguhan dari Given,

peluang yang didapat harus

berakhir sia-sia. Hingga akhir

laga, kedudukan 2-0 tetap tak

berubah. (glc)

Bekuk Santander, Malaga ke Posisi LimaSANTANDER –– Malaga ber-

hasil menyodok ke posisi lima

klasemen sementara Liga

BBVA setelah menekuk Rac-

ing Santander dengan skor 3-1,

Selasa (22/11) dinihari WIB.

Tambahan tiga angka ini

membuat perolehan poin Mala-

ga menjadi 20. Mereka unggul

dua poin dari Sevilla yang ada

di posisi ke-6. Sedangkan San-

tander terbenam di dasar klase-

men dengan torehan 9 poin.

Di babak pertama, Malaga

begitu menguasai laga. Selain

unggul ball possesion, Pasukan

Manuel Pellegerini ini juga

unggul dalam jumlah ancaman.

Sebelas tembakan mampu dile-

paskan pemain tim tamu (dua

tepat sasaran). Sementara San-

tander hanya dua.

Sayang dua kesempatan

tersebut gagal dimanfaatkan

oleh Santi Carzola dkk. Pelu-

ang pertama yang didapat oleh

Sebastian Fernandez pada

menit ke-16 masih bisa di-

gagalkan kiper Santander,

Tono. Begitu juga tandukan

terarah yang dilepaskan oleh

Joris Mathijsen yang masih

mampu dihalau oleh Tono.

Namun, di awal babak ked-

ua, Malaga akhirnya bisa me-

mecah kebuntuan. Tendangan

kaki kanan Isco dari dalam

kotak penalti membuat Tono

tak bisa berbuat banyak untuk

menyelamatkan gawangnya.

Isco hampir saja membuat

timnya unggul 2-0 pada menit

ke-59. Beruntung bagi tuan ru-

mah, Tono masih bisa menye-

lamatkan gawangnya dari tem-

bakan kaki kanan Isco.

Malaga benar-benar me-

nambah keunggulan di menit

ke-65. Antisipasi dari bek

Santander, Alvaro, untuk mem-

buang bola hasil sepak pojok

justru berbuah gol bunuh diri.

Lima menit berselang,

Santander mampu mem-

perkecil ketertinggalan mere-

ka menjadi 1-2. Memanfaat-

kan umpan dari Christian

Stuani, Manuel Arana menje-

bol gawang Wilfredo Caballe-

ro dengan sepakan kaki ka-

nannya.

Saat pertandingan mende-

kati akhir, Malaga semakin

mematenkan kemenangan me-

reka dengan mencetak gol keti-

ga. Kali ini aktornya adalah Se-

bastian Fernandez yang mampu

menyambar umpan silang pe-

main pengganti, Ruud van Nistel-

rooy, dengan kaki kirinya. Gol

Fernandez pun menjadi gol

penutup laga ini. (bln)

Diikuti 17 Tim Sepakbola

Ansar Buka Bupati CupBINTAN –– Bupati Bintan

Ansar Ahmad membuka se-

cara resmi event Bupati Cup

yang digelar pada Minggu (20/

11) kemarin di lapangan

Antam, Kijang, Kabupaten

Bintan.

Sebanyak 17 tim kesebela-

san yang berasal dari 10 Keca-

matan ikut dalam turnamen

perdana tersebut.

Acara pembukaan dihadiri

oleh para Kepala Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD),

muspida, anggota DPRD Bin-

tan dan masyarakat Kijang

dan sekitarnya.

Ansar Ahmad dalam samb-

utannya meminta kepada pe-

main tim kesebelasan sepakbo-

la agar bertanding secara spor-

tif dan mengesampingkan sifat

iri, dendam dan perkelahian

diantara sesama tim.

"Untuk itu, junjung tinggi

sportifitas dalam bertanding

dan kita berharap pertandin-

gan ini berjalan aman dan lan-

car tanpa adanya adu kek-

erasan," imbuh Ansar.

Ketua pelaksana Bupati

Cup H Alex M A mengatakan,

pertandingan dilaksanakan

dengan sistim setengah ko-

mpetisi dan pada babak dela-

pan besar dilakukan sistim

gugur.

"Pertandingan sepak bola

kaki ini dengan mengikutserta-

kan U-23 dan pemain senior

sebanyak 5 orang, dengan men-

gambil juara satu, dua, tiga

dan harapan satu," ujar Alex.

Pertandingan Bupati Cup

bekerjasama dengan KONI

Bintan dilaksanakan sampai

dengan tanggal 14 Desember

mendatang dan memperebut-

kan total hadiah sebesar Rp30

juta.

Pada penutupan Bupati

Cup nanti lanjutnya, tim kese-

belasan Pemerintah Kabupat-

en (Pemkab) Bintan akan

melakukan pertandingan eksi-

bisi atau persahabatan dengan

tim kesebelasan wartawan.

"Bupati bersama Kepala

SKPD dan anggota DPRD Bin-

tan akan bertanding dan mela-

wan tim wartawan pada acara

penutupan nanti," ujar Alex.

Alex berharap pada pe-

menang nanti dalam pertand-

ingan Bupati Cup ini bisa

mengikuti divisi kejuaran

Sumatera dan tingkat Na-

sional. (eza)

Klub Cina Tawar Anelka Rp140 MSHANGHAI –– Klub kaya

Cina, Shanghai Shenhua ber-

peluang mendapatkan striker

Chelsea, Nicolas Anelka.

Shenhua berani memberikan

penawaran besar bagi Anelka

untuk hijrah pada bursa

transfer musim dingin Janu-

ari 2012.

Sejauh ini, negosiasi per-

panjangan kontrak striker

Prancis ini di Stamford Bridge

masih mengalami jalan buntu.

Bahkan, Anelka sudah divonis

hampir pasti meninggalkan

The Blues setelah kontraknya

habis pada akhir musim ini.

Dan yang beruntung yakni

klub-klub peminat Anelka.

Karena mereka bisa mengge-

lar negosiasi secara bebas dan

mendapatkannya dengan be-

bas transfer pula.

Klub kaya Rusia, Anzhi

Makhachkala menjadi salah

satu klub yang tertarik kepada

striker 32 tahun ini. Dari Italia,

juara bertahan Serie A, AC

Milan juga dikabarkan bermi-

nat. Bahkan, Rossoneri meng-

inginkan satu paket pembe-

lian Anelka dengan rekan set-

imnya, Didier Drogba.

Di ujung karirnya, Anelka

memang menginginkan baya-

ran yang mahal. Menurut talk-

Sport itu disambut dengan

Shanghai yang berani mem-

bayarnya £10 juta setahun atau

setara Rp140 miliar.

Jika urusan dengan

Chelsea selesai, maka Anelka

akan punya kesempatan ber-

negosiasi dengan klub China

itu pada Januari nanti. Anelka

memang sudah nyaris tak

mendapatkan tempat dalam

tim Andre Villas-Boas.

Ia baru mencetak satu gol

dalam 14 penampilan musim

ini. Sedangkan striker muda

Daniel Sturridge dan Romelu

Lukaku tampaknya lebih disu-

kai AVB. (tsc)

Ratusan Atlet Hadiri Farewell PartyPALEMBANG - Pemerintah

Provinsi Sumatera Selatan

menggelar acara "Farewell

Party" atau pesta perpisahan

bagi atlet dan ofisial SEA

Games XXVI, di Dinning Hall

Wisma Atlet Jakabaring, Pa-

lembang, Senin malam (21/11).

Pesta yang menjadi tradisi

pada setiap penyelenggaraan

SEA Games itu, dihadiri oleh

ratusan atlet dan sejumlah

ofisial.

Para atlet mengenakan sera-

gam training olahraga, sedang-

kan sejumlah undangan memi-

lih memakai gaun bagi wanita,

dan batik untuk pria. Acara

Dinning Hall pun diubah total,

menjadi suasana pesta.

Setiap kursi dipasang ba-

lon, sehingga ruangan dipe-

nuhi ratusan balon dengan

beragam warna.

Pada sisi kanan disediakan

panggung sederhana dan alat

musik yang siap dimainkan

para pengisi acara.

Acara pun sempat

"memanas" saat beberapa atlet

menunjukkan kebolehannya

menari, seperti sejumlah atlet

putri dari Malaysia.

Gubernur Sumsel H Alex

Noerdin menyampaikan

ucapan terima kasih kepada

atlet dan ofisial yang telah

berpartisipasi dalam ajang

SEA Games ke-26, pada 11-22

November 2011.

"Provinsi Sumsel sangat

berbangga karena bisa melayani

anda-anda semua," kata Alex.

Pada kesempatan itu, Alex

juga menyampaikan permin-

taan maaf atas segala keku-

rangan dalam penye-

lenggaraan. (ant)

Jelang Arsenal vs Dortmund

Wenger TantangVan Persie Cs

Pertandingan kedua tim

tersebut dapat dipastikan ber-

jalan dengan ketat seperti

pertarungan antara AC Milan

vs Barcelona di grup lainnya.

Pelatih Arsenal, Arsene

Wenger menantang anak-anak

asuhnya. The Professor, ju-

lukan Wenger, meminta Robin

van Persie dan kawan-kawan

meraih kemenangan atas la-

wannya itu.

Arsenal saat ini memun-

caki klasemen Grup F dengan

8 poin dari empat pertandi-

ngan, unggul satu poin dari

Marseille di bawahnya. Se-

mentara Dortmund di pering-

kat-3 dengan 4 poin dari empat

pertandingan. Dortmund wajib

memenangkan laga ini jika

tidak ingin tersingkir dari Liga

Champions.

Arsenal dipastikan lolos ke

babak berikutnya jika ber-

hasil mengalahkan Dortmund.

Selama 11 musim terakhir ini,

Arsenal belum pernah gagal

lolos ke babak 16 besar.

Tidak sekedar tambahan

tiga poin yang sekaligus me-

mastikan langkah The Gun-

ners, julukan Arsenal, melaju

ke fase 16 besar, namun ke-

menangan atas juara bertahan

Bundesliga itu menurut We-

nger bisa jadi momentum pem-

buktian kalayakan klub asal

London Utara menyandang

status tim elit Premier League

juga Eropa.

"Tim ini punya semangat

fantastis dan saya senang bisa

bekerja dengan mereka. Ba-

gaimanapun, kita masih tetap

harus menunjukan bahwa kita

sudah berada di jalur yang

benar dengan cara mengalah-

kan Dortmund," kata Wenger.

Performa Arsenal meng-

alami peningkatan dalam be-

berapa waktu belakangan.

Mereka belum terkalahkan

selama delapan pertandingan

terakhir.

Menyimak catatan terse-

but, Wenger kini semakin opti-

mistis timnya bisa meraih

hasil memuaskan pada peng-

hujung musim nanti. Tapi sebe-

lumnya pelatih asal Prancis itu

berpesan agar para pemain

mempertahankan tren positif

penampilan mereka.

"Saya berpikir positif, na-

mun dalam beberapa bulan ke

depan kita harus bisa menun-

jukan kalau tim ini memang

ingin meraih sukses. Saya per-

caya segenap anggota tim meng-

inginkanya," imbuh Wenger.

Dortmund hampir kalah di

hadapan pendukung sendiri

saat menjamu Arsenal bulan

September lalu. Dortmund

sempat tertinggal lebih dulu di

babak pertama melalui gol

Robin van Persie. Ivan Perisic

menjadi penyelamat Dort-

mund melalui golnya di menit-

menit akhir.

Performa Dortmund di Liga

Champions sangat jauh dari

harapan, hanya mengantongi

satu kemenangan dari empat

pertandingan, berbanding ter-

balik dengan performa di

Bundesliga.

Namun demikian, Dort-

mund belum terkalahkan dari

tujuh pertandingan ter-

LONDON LONDON LONDON LONDON LONDON –– Liga Champions memangmempunyai daya tarik tersendiri di mata parapecinta sepak bola. Pertandingan yang dihadirkanselalu memberikan nuansa tersendiri seperticontohnya Arsenal vs Dortmund di grup F, Kamis(24/11) dinihari WIB.

akhirnya di semua kom-

petisi, meraih enam ke-

menangan dan sekali

imbang, dan hanya kebo-

bolan dua gol.

Bek Neven Subotic

masih diragukan tam-

pil pada laga ini ka-

rena belum pulih dari

cederanya. Subotic juga

absen saat Dortmund

mengalahkan Bayern

Munich akhir pekan

kemarin. (glc/dtc)

Page 24: HaluanKepri 23Nov11

CMYK

CMYK

Rabu, 23 November 2011 24

ANTARA

EMAS TINJU — Peraih medali emas di cabor tinju kelas 75 kilogram, Alex Tatontos (kanan) asal Indonesia melancarkan serangan kepada Petinju Malaysia Mohd Farkhan(kiri) di Hall Basket Palembang, Sumatera Selatan, Senin (21/11) malam.

SEA Games XXVI Resmi Selesai

Wakil Presiden RI Boedi-

ono menghadiri acara penu-

tupan di Stadion Gelora Sri-

wijaya, Jakabaring, Palem-

bang, sekaligus menutup seca-

ra resmi event ini pada sekitar

pukul 19.50 WIB.

Dalam sambutannya Boe-

diono juga menyinggung in-

siden tewasnya dua suporter

Indonesia dalam pertandingan

final sepakbola kemarin ma-

lam, dan menyatakan bela sung-

kawa atas nama pemerintah

Indonesia.

Sebelumnya, Ketua Umum

KONI/KOI Rita Subowo dan

Menteri Pemuda dan Olahraga

Andi Mallarangeng juga mem-

berikan sambutan, yang antara

lain memberi ucapan selamat

kepada kontingan "Merah Pu-

tih" yang berhasil keluar se-

bagai juara umum.

Indonesia berhasil meng-

umpulkan medali terbanyak

dengan rincian 182 emas, 151

perak, dan 143 perunggu. Thai-

land, juara umum di dua edisi

terakhir, berada di urutan ke-

dua dengan 109 emas, 100 pe-

rak, dan 120 perunggu. Viet-

nam menduduki peringkat ke-

tiga dengan 96 emas, 92 perak,

dan 100 perunggu.

Ini adalah kali pertama In-

donesia menjadi kontestan ter-

baik di SEA Games, setelah

menjadi juara umum SEA Ga-

mes 1997 di Jakarta.

Upacara penutupan ber-

langsung menarik, antara lain

dengan pesta kembang api, tata

cahaya, lampu laser dan ber-

bagai atraksi dari para penari,

serta parade atlet dari semua

kontestan. SEA Games beri-

kutnya akan digelar di Nay-

pyidaw, Myanmar, tahun 2013.

Myanmar Janji Lebih Baik

Melihat buruknya persiap-

an dan penyelenggaraan Indo-

nesia sebagai tuan rumah,

Myanmar bertekad menjadi

tuan rumah yang lebih baik.

Adalah Naw Tawng, ketua

kontingen Myanmar yang me-

lontarkan kritik pada Indo-

nesia sebagai tuan rumah SEA

Games tahun ini. Mulai dari

pembukaan, pertandingan se-

mua cabang olahraga, hingga

akomodasi serta transportasi

tak luput dari kritkian kubu

Myanmar.

"Myanmar akan melaku-

kan lebih baik dibandingkan

Palembang. Kami akan men-

coba yang terbaik," tukas Naw

Tawng opitimistis, dikutip ha-

rian Malaysia The Star, ke-

marin.

"Kami mengamati bagaima-

na untuk beroperasi dan me-

lakukan upacara pembukaan

dan upacara penutupan, dan

kedua, untuk semua olahraga.

Ketiga, (wilayah seperti) ako-

modasi dan juga transportasi,"

ungkap dia.

Naw Tawng menjamin bah-

wa isu-isu persiapan terkait

dengan akomodasi tidak akan

mewarnai penyelenggaraan

SEA Games XXVII di ibu kota

Myanmar, Naypydaw.

Dengan adanya 25 hotel di

Naypydaw dan 40 hotel di

Yangon, mantan sekretaris

umum Federasi Sepak Bola

Myanmar itu yakin mampu

menampung semua kontingen

SEA Games dari 11 negara

yang diperkirakan berjumlah

7.000 atlet dan 2.500 ofi-

sial.(dtc/mts)

PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG PALEMBANG ————— Setelah 12 hari tergelar, pestaolahraga negara-negara Asia Tenggara, SEA Games,edisi ke-26 resmi berakhir pada Selasa (22/11)malam. Tuan rumah Indonesia tampil sebagai juaraumum.

Novita Sherly

Si Bungsu PerkasaPALEMBANG — Angkat besi

putri akhirnya menorehkan

emas pertama di ajang SEA

Games 2011 ini. Banyak yang

bertanya siapa wanita perkasa

yang mampu mencatak total

angkatan 224kg? Dia adalah

Novita Sherly.

Atlet asal Lampung ini suk-

ses memecahkan telur untuk

cabang angkat besi setelah

meraih emas di nomor +69kg,

Senin (21/11) kemarin. Na-

mun, siapa sangka, gadis ABG

yang masih duduk di bangku

kelas tiga SMK 2 Mei di Lam-

pung tersebut mampu men-

cetak prestasi cemerlang.

Terlebih, dirinya meno-

rehkan emas di nomor yang

baru pertama kali dipertan-

dingkan di SEA Games 2011.

Cukup mengagetkan memang,

melihat prestasi yang ditoreh-

kannya menyimak kehidupan

lainnya di luar panggung ang-

kat besi.

Buat Novita pribadi, ang-

kat besi telah mendarah da-

ging dalam kehidupan keluar-

ganya. Maklum, si bungsu

yang lahir pada 28 November

1993 ini terinspirasi dari sepak

terjang kedua kakaknya yang

juga seorang lifter, Bayu Ap-

riliawan dan Rohmat Hidayat.

Bahkan, di sela-sela padatnya

jadwal sekolah, Novita masih

mengedepankan angkat besi

sebagai ladang untuk meng-

goreskan prestasi.

Upaya keras Novita ber-

latih keras membuahkan hasil

gemilang. Novita sukses me-

raih emas di SEA Games per-

tamanya dan di keluarga be-

sarnya. "Saya ingin mengikuti

jejak dua kakak saya, Bayu

Apriliawan dan Rohmat Hida-

yat. Kakak saya, Rohmat Hi-

dayat berhasil meraih perak di

SEA Games Thailand pada

2007 lalu," kata Novita.

Novita pun mengakui, dua

saudara kandungnya selalu

memberikan spirit dan transfer

ilmu di sela-sela latihan angkat

besi di padepokan Gajah Lam-

pung. "Kakak saya selalu mem-

berikan saya motivasi dan

mereka juga selalu mengajari

saya," Novita melanjutkan.

Istimewanya, Novita suk-

ses merebut emas SEA Games

perdana di keluarga mere-

ka."Saya anak satu-satunya

yang meraih emas di keluarga

kami. Namun saya berharap

bisa lebih baik dari hari ini,"

tuturnya. Lantas, bagaimana

dengan pendidikannya? "Saya

hanya bersekolah Selasa, Ka-

mis, dan Sabtu. Sisanya, saya

gunakan untuk berlatih," aku

Novita. "Tapi rapor saya tidak

ada angka merahnya," sam-

bungnya polos.

Ke depannya, Novita pun

menyiapkan diri untuk per-

siapan menghadapi Pekan

Olahraga Nasional (PON) pada

2012 mendatang. "Sekarang

saya ingin fokus ke PON," tukas

Novita mengakhiri.(vvn)

Atlet Idola

Tiga Jagoan Judo Pilih Pensiun

JAKARTA — Tiga atlet judo

andalan Indonesia, Krisna

Bayu, Peter Taslim dan Ira

Purnamasari menyatakan

mundur dari pelatnas dan

akan konsentrasi menjadi

pelatih untuk menularkan

kiat sukses mereka selama

berkiprah sebagai atlet.

"Ini SEA Games terakhir

bagi saya, selanjutnya saya

akan pensiun dari pelatnas. Su-

dah ada atlet muda yang meng-

gantikan," kata Peter Taslim.

Peter adalah peraih meda-

li emas SEA Games XXVI/

2011 kelas 66 Kg. Peter telah

memenuhi janjinya membu-

ka SEA Games dengan emas

dan menutup kariernya di

pelatnas dengan medali emas

SEA Games XXVI/2011.

Hal sama juga diungkap-

kan oleh Krisna Bayu. Andal-

an Indonesia di kelas 100Kg

putra itu meraih medali pe-

runggu. Namun tidak mem-

buatnya urung pensiun dari

Pelatnas Judo dengan alasan

memberikan kesempatan ke-

pada atlet muda.

Faktor usia menjadi per-

timbangan bagi Krisna Bayu

yang saat ini sudah meng-

injak 37 tahun. Sebenarnya ia

berharap bisa menutup ka-

riernya dengan medali emas

di SEA Games terakhirnya,

namun ia kalah dari atlt Thai-

land di babak pertama.

"Saya tidak sekuat dulu

lagi, usia saya sudah 37 tahun,

awalnya berharap bisa pen-

siun dengan emas SEA Ga-

mes, namun hasil perunggu

sudah maksimal bagi saya.

Hasil ini tak ngurungkan niat

pensiun," kata Krisna.

Menurut Krisna, cedera

lututnya menjadi salah satu

pertimbangan untuk mundur.

Meski demikian ia tetap akan

berkiprah di judo nasional.

"Saya ingin melatih adik-

adik saya agar bisa berpres-

tasi. Saya ingin menularkan

semangat dan kiat bertanding

bagi mereka," kata Krisna.

Pernyataan mundur juga

diungkapkan periah perunggu

kelas 78Kg putri, Ira Purnama-

sari yang menyebutkan ia su-

dah mantap mundur dari pelat-

nas dan konsentrasi kepada ke-

luarga dan melatih atlet yunior.

"Meski hasil terakhir pe-

runggu, saya tetap mundur.

Sebelumnya juga sudah ber-

niat mundur dari pelatnas

namun saya diberi kesempat-

an lagi ikut SEA Games ini.

Namun sekarang saya pas-

tikan pensiun," kata Ira yang

asal Jawa Barat itu.

Ketiga pejudo senior itu

sudah malang melintang

menjadi tulang punggung In-

donesia di berbagai kejuara-

an dan event internasional,

terutama di ajang SEA Ga-

mes. Krisna Bayu telah mem-

perkuat Indonesia dalam 10

kali SEA Games.

Peter Taslim dan Ira Pur-

namasari sudah berkiprah di

ajang SEA Games sejak 1997

dengan sejumlah medali

emas plus sejumlah medali

perak dan perunggu. Ketiga-

nya merupakan bagian dari

kejayaan tim judo Indonesia

saat mampu merajai di ber-

bagai even Asia Tenggara.

"Bukannya sudah bosan,

karena pensiun adalah se-

buah yang manusiawi. Dan

saya tidak mungkin mening-

galkan 100 persen judo, akhir-

nya saya juga tetap ingin ter-

libat dalam pembinaan atlet

judo di Indonesia," kata Kris-

na Bayu.(ant)

ANTARA

PEMAIN Indonesia Jaelani Laojanibi (tengah) diapit dua pemainMalaysia Muhammad Hazreen (kanan) dan Qaiser Heshaam (kiri)saat pertandingan perebutan medali perunggu futsal putraIndonesia vs Malaysia di GOR Popki, Jakarta, Senin (22/11). Indonesiamengalahkan Malaysia 3-2 (1-0) dan meraih medali perunggu.

Terkait Kekacauan di GBK

Polisi Panggil PanitiaPertandingan

JAKARTA — Kekacauan pe-

nyelenggaraan final cabang

sepak bola SEA Games XXVI

antara Indonesia melawan

Malaysia berujung pada dua

penonton yang tewas terinjak

saat berdesak-desakan di pintu

masuk menjadi perhatian ke-

polisian. Dalam waktu dekat,

Polda Metro Jaya akan me-

manggil pihak panitia penye-

lenggara dalam hal ini, Inasoc.

Hal tersebut disampaikan Ka-

bid Humas Polda Metro Jaya,

Komisaris Besar Baharudin

Djafar, Selasa (22/11), di Ma-

polda Metro Jaya.

"Polisi dan panitia akan du-

duk bersama membicarakan

masalah tadi malam dalam

waktu dekat ini," ucapnya.

Menurut Baharudin, hal

tersebut merupakan salah satu

bentuk untuk evaluasi penga-

manan pertandingan berskala

internasional kemudian hari.

"Kami akan evaluasi masing-

masing. Mana yang menjadi

kekurangan polisi dan panitia,"

tuturnya.

Terkait membludaknya

jumlah penonton tadi malam,

Baharudin mengatakan kepo-

lisian bersama panitia sebe-

narnya sudah mempunyai ren-

cana cadangan. Salah satunya

adalah dengan memasang la-

yar lebar di enam titik di se-

kitar stadion Gelora Bung Kar-

no (GBK).

Namun, kapasitas di enam

titik itu juga tidak mampu

menampung lautan manusia

yang datang ke stadion. Al-

hasil, mereka yang tidak keba-

gian tempat dan tak memiliki

tiket ini memaksa masuk ke

dalam stadion.

Baharudin mengakui ada

kelemahan dalam pelaksana-

an partai final tadi malam.

Kelemahan yang disorot man-

tan Kabid Humas Polda Suma-

tera Utara ini adalah tentang

lemahnya sosialisasi yang di-

lakukan panitia.

"Sosialisasi bahwa stadion

sudah penuh di dalam dan

sosialisasi tiket sudah habis

itu tidak ada. Ini yang mem-

buat penonton terus menung-

gu," tandasnya.(kcm)

ANTARA

PENDUKUNG Tim Nasional menyemangati pemain Indonesia saatpertandingan final melawan kesebelasan Malaysia di StadionUtama GBK, Jakarta, Senin (21/11).

Indonesia Raih 3 Emas di Fin SwimmingPALEMBANG — Indonesia me-

raih mendapat tambahan tiga

emas dari cabang fin swimming

yang finalnya digelar di Jaka-

baring Aquatic Stadion, Palem-

bang, Senin (21/11) malam WIB.

Medali emas pertama di-

raih Angeline Soegianto yang

turun di nomor 400 meter sur-

face putri. Ia mengalahkan

kompatriotnya, Priscilia Gu-

nawan, dan Dang Thi Minh

Thuy dari Vietnam.

Emas kedua didapat Adrian

Sansoldi La yang turun di nomor

50 meter surface putra. Ia menca-

tatkan waktu 16 menit 83 detik,

mengalahkan dua atlet Thailand,

Pawat Matjiur dan Sirasit Chuen-

pait. Lalu emas terakhir diraih di

nomor 4x100 meter surface putra

yang diisi Adrian, Bayu Adi-

wibowo, Oktavia Riyanto dan

Petrol Apostle Kam. Kuartet

'Merah Putih' mengalahkan Viet-

nam dan Thailand.

Di nomor 400 meter surface

putra, Hans Yosaputra, cuma me-

raih medali perak dan begitu pun

di nomor 4x100 meter surface

putri. Dengan tambahan tiga

emas ini, berarti cabang fin

swimming sudah menyumbang

tujuh emas, delapan perak dan

dua perunggu selama perhelatan

SEA Games XXVI.(oke)

PERENANG putri IndonesiaAngelina Soegianto usaiberlaga dalam 400 meter

tunggal putri fin surface diStadion Akuatik, JakabaringSport City (JSC), Palembang,

Sumatera Selatan, Senin (21/11) malam. Angelina

Soegianto mampu mencetakrekor dan meraih medali

emas dengan catatan waktu3 menit 6,74 detik.

ANTARA