Haluankepri 02Nov10

24
CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK Basrizal Koto hal.6 Batam dan Sekitarnya Batam dan Sekitarnya Jadwal Shalat Subuh Dzuhur Ashar Magrib Isya’ 04.27 11.49 15.05 17.51 19.00 Tug Boat hal.6 150 Kabupaten hal.6 Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim Selasa, 2 November 2010 - 25 Dzulkaidah 1431 H Edisi 3373 www.haluankepri.com SUMBAR RIAU KEPRI Mengamati 'Pahlawan' Adipura Antre Terima Gaji Kerja 18 Tahun, Gaji Rp900 Ribu JAK AK AK AK AKAR AR AR AR ARTA — A — A — A — A — Badan Nasional Penang- gulangan Bencana (BNPB) akan bekerja sama dengan pemerintah daerah mem- buat peta indeks risiko bencana demi mengurangi jumlah korban jiwa jika terjadi bencana. Pembuatan peta risiko bencana tersebut rencananya akan di- mulai tahun depan. "BNPB akan memetakan bekerja sama dengan pemerintah daerah peta risiko bencana untuk bencana besar. Akan diatur dalam tata ruang wilayah," ujar Direktur Pengurangan Risiko Ben- cana BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (1/11). Dikatakan Sutopo, peta indeks risiko bencana tersebut penting dimiliki pemerintah daerah (pemda) sebagai acuan, mengingat sebanyak 175 kabupaten di Indonesia merupakan daerah rawan bencana tinggi. "Yang sedang 150 dan yang rendah 95 kabupaten," tambahnya. Adapun kabupaten yang dipetakan sebagai daerah rawan tsunami berjumlah 150 kabupaten. Sebanyak 150 kabupaten tersebut, kata Sutopo, meliputi kabupaten di sepanjang pantai barat Pulau Sumatera, selatan Jawa, Nusa Tenggara, Maluku, hingga sebagian Sulawesi. "Data pastinya 150 kabupaten saya tidak bawa," ucapnya. Diharapkan, dengan adanya peta indeks risiko bencana tersebut, pemda dapat menjadikannya acuan pembangunan dan pendidikan bencana bagi warganya. Dengan demikian, mengurangi korban Jumlah Korban Tewas Mentawai Berkurang 150 Kabupaten Rawan Tsunami Tug boat Marcopolo Belum Dievakuasi BATAM — Evakuasi tug boat Marcopolo 47 yang teng- gelam di perairan Pulau Terong, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, belum bisa dilakukan karena masih menunggu kondisi cuaca membaik. "Nanti kalau cuaca sudah bagus, baru akan diangkat," kata Kepala Satuan Polisi Air Polresta Barelang Kompol Teguh Wibowo, Senin (1/11). Saat ini, kondisi cuaca masih belum bersahabat, hingga diperkirakan akan sulit meng- evakuasi kapal. Selain itu, evakuasi tongkang Marcopolo 268 yang ditarik tug boat Marcopolo 47 juga belum bisa dilakukan karena air laut sedang surut. Pasalnya, tongkang itu kandas tepat di gundukan pasir dan batu yang muncul saat air laut surut. Kuliah Umum di UBH Basrizal Koto Ajak Mahasiswa Berwirausaha PADANG — Pemimpin Umum Harian Pagi Ha- luan Kepri H Basrizal Koto memberikan pen- cerahan tentang dunia usaha di hadapan ma- hasiswa yang dikemas dalam kuliah umum kewirausahaan di Kampus III Universitas Bung Hatta (UBH), Padang, Senin (1/11). Selain Basko, demikian Basrizal Koto biasa dipanggil, kuliah umum bertajuk "Actualize Dream and Changing Future With Enterpre- Sepintas, pemandangan ini ter- lihat seperti kumpulan orang yang sedang melakukan unjuk rasa. Pe- nampilan mereka serba sederhana, bersandal jepit dan memakai pa- kaian kaos yang bisa dibilang sedikit lusuh. Di antara mereka, ada yang menggendong anak balita. Saat Haluan Kepri mendekat, sekelompok orang ini memberikan senyum, terasa tulus sekali. Setelah menyapa, barulah diketahui bah- wasanya, bapak dan ibu ini adalah para 'pahlawan' Adipura di Kota Tanjungpinang. Ya, mereka adalah para petugas kebersihan yang sehari- hari menjaga keindahan dan ke- bersihan daerah ini dari sampah yang berserakan. Diketahui, keberadaan mereka di Kantor Dinas Kebersihan ini ter- nyata sedang antri untuk menunggu giliran dipanggil bendaharawan Dinas Kebersihan untuk menerima gaji. Besar gajinya sebulan, Rp900 ribu. TANJUNGPIN ANJUNGPIN ANJUNGPIN ANJUNGPIN ANJUNGPINANG — ANG — ANG — ANG — ANG — Senin (1/11) siang kemarin, di teras Kantor Dinas Kebersihan Kota Tanjungpinang, sejumlah perempuan dan laki-laki setengah baya duduk bersila. Mereka duduk berkelompok-kelompok. Kerja 18 hal.6 Belum Ada Tanda Merapi Akan Diam JAKARTA — Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum melihat tanda-tanda Gunung Merapi akan segera diam. Hingga kini, aktivitas vulkanik gunung yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu masih tinggi. "Belumlah. Tadi juga meletus," kata Kepala PVMBG Surono di Kan- tor Presiden, Jakarta, Senin (1/11). Kehadiran Surono ke Kantor Pre- siden untuk melaporkan perkem- bangan terakhir aktivitas Merapi dan beberapa gunung berapi yang berstatus waspada di Indonesia. Rencananya, Presiden Susilo Bam- bang Yudhoyono (SBY) akan me- ninjau Merapi pada hari ini. Menyusul letusan yang terjadi pada Senin pagi, kata Surono, pihak- nya telah meminta penjaga pos pe- mantau Merapi turun ke tempat yang aman. PVMBG tidak mau meng- ambil resiko karena kondisi awan panas sudah membahayakan. "Masak kita harus mati," kata Surono. Pasca-letusan Merapi, kata Suro- no, warga di sekitar lereng gunung tersebut masih menghadapi anca- man letusan susulan dan banjir lahar dingin. "Tidak bisa memastikan kondisinya (Merapi) seperti apa. Tapi ada dua ancaman yang harus diwaspadai kemungkinan letusan susulam dan banjir lahar," ujar Su- rono. Letusan Merapi, kata Surono, tidak dapat diprediksi kapan akan terjadi. Tapi bila terjadi akan berba- haya bagi makhluk hidup yang ber- ada di lintasan awan panas yang disemburkan gunung itu. Pasalnya kecepatan dari awan panas atau yang Belum Ada hal.6 HK/ANTARA MENANGISI KORBAN — Seorang ibu bersama tiga anaknya menangis di atas makam anaknya yang dikebumikan di kuburan massal di Pulau Sabeigunggung, Pagai Selatan, Mentawai, Sumbar, Senin (1/11). Jumlah korban tewas akibat gempa dan tsunami di Mentawai berkurang dari sebelumnya 450 orang menjadi 431 orang. HK/HASWANDI BASRIZAL KOTO memberi kuliah umum di Kampus UBH, Senin (1/11). HK/BASOR SEJUMLAH petugas kebersihan antre untuk menerima gaji, Senin (1/11).

description

Haluankepri 02Nov10

Transcript of Haluankepri 02Nov10

Page 1: Haluankepri 02Nov10

CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK

CMYKCMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK CMYK

Basrizal Koto hal.6

Batam dan SekitarnyaBatam dan Sekitarnya

Jadwal Shalat

Subuh Dzuhur Ashar Magrib Isya ’

04.27 11.49 15.05 17.51 19.00

Tug Boat hal.6

150 Kabupaten hal.6

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos KirimSelasa, 2 November 2010 - 25 Dzulkaidah 1431 H Edisi 3373 www.haluankepri.com

SUMBAR

RIAU

KEPRI

Mengamati 'Pahlawan' Adipura Antre Terima Gaji

Kerja 18 Tahun, Gaji Rp900 Ribu

JJJJJAKAKAKAKAKARARARARARTTTTTA —A —A —A —A — Badan Nasional Penang-gulangan Bencana (BNPB) akan bekerjasama dengan pemerintah daerah mem-buat peta indeks risiko bencana demimengurangi jumlah korban jiwa jikaterjadi bencana. Pembuatan peta risikobencana tersebut rencananya akan di-mulai tahun depan.

"BNPB akan memetakan bekerja sama dengan

pemerintah daerah peta risiko bencana untuk

bencana besar. Akan diatur dalam tata ruang

wilayah," ujar Direktur Pengurangan Risiko Ben-

cana BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam jumpa

pers di Jakarta, Senin (1/11).

Dikatakan Sutopo, peta indeks risiko bencana

tersebut penting dimiliki pemerintah daerah

(pemda) sebagai acuan, mengingat sebanyak 175

kabupaten di Indonesia merupakan daerah rawan

bencana tinggi. "Yang sedang 150 dan yang rendah

95 kabupaten," tambahnya.

Adapun kabupaten yang dipetakan sebagai

daerah rawan tsunami berjumlah 150 kabupaten.

Sebanyak 150 kabupaten tersebut, kata Sutopo,

meliputi kabupaten di sepanjang pantai barat Pulau

Sumatera, selatan Jawa, Nusa Tenggara, Maluku,

hingga sebagian Sulawesi. "Data pastinya 150

kabupaten saya tidak bawa," ucapnya.

Diharapkan, dengan adanya peta indeks risiko

bencana tersebut, pemda dapat menjadikannya

acuan pembangunan dan pendidikan bencana bagi

warganya. Dengan demikian, mengurangi korban

Jumlah Korban Tewas Mentawai Berkurang

150 Kabupaten Rawan Tsunami

Tug boat MarcopoloBelum Dievakuasi

BATAM — Evakuasi tug boat Marcopolo 47 yang teng-

gelam di perairan Pulau Terong, Kecamatan Belakang

Padang, Kota Batam, belum bisa dilakukan karena masih

menunggu kondisi cuaca membaik.

"Nanti kalau cuaca sudah bagus, baru akan diangkat,"

kata Kepala Satuan Polisi Air Polresta Barelang Kompol

Teguh Wibowo, Senin (1/11). Saat ini, kondisi cuaca masih

belum bersahabat, hingga diperkirakan akan sulit meng-

evakuasi kapal.

Selain itu, evakuasi tongkang Marcopolo 268 yang

ditarik tug boat Marcopolo 47 juga belum bisa dilakukan

karena air laut sedang surut. Pasalnya, tongkang itu kandas

tepat di gundukan pasir dan batu yang muncul saat air

laut surut.

Kuliah Umum di UBH

Basrizal KotoAjak MahasiswaBerwirausaha

PADANG — Pemimpin Umum Harian Pagi Ha-

luan Kepri H Basrizal Koto memberikan pen-

cerahan tentang dunia usaha di hadapan ma-

hasiswa yang dikemas dalam kuliah umum

kewirausahaan di Kampus III Universitas Bung

Hatta (UBH), Padang, Senin (1/11).

Selain Basko, demikian Basrizal Koto biasa

dipanggil, kuliah umum bertajuk "Actualize

Dream and Changing Future With Enterpre-

Sepintas, pemandangan ini ter-

lihat seperti kumpulan orang yang

sedang melakukan unjuk rasa. Pe-

nampilan mereka serba sederhana,

bersandal jepit dan memakai pa-

kaian kaos yang bisa dibilang sedikit

lusuh. Di antara mereka, ada yang

menggendong anak balita.

Saat Haluan Kepri mendekat,

sekelompok orang ini memberikan

senyum, terasa tulus sekali. Setelah

menyapa, barulah diketahui bah-

wasanya, bapak dan ibu ini adalah

para 'pahlawan' Adipura di Kota

Tanjungpinang. Ya, mereka adalah

para petugas kebersihan yang sehari-

hari menjaga keindahan dan ke-

bersihan daerah ini dari sampah

yang berserakan.

Diketahui, keberadaan mereka di

Kantor Dinas Kebersihan ini ter-

nyata sedang antri untuk menunggu

giliran dipanggil bendaharawan

Dinas Kebersihan untuk menerima

gaji. Besar gajinya sebulan, Rp900

ribu.

TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Senin (1/11) siang kemarin, di terasKantor Dinas Kebersihan Kota Tanjungpinang, sejumlahperempuan dan laki-laki setengah baya duduk bersila. Merekaduduk berkelompok-kelompok.

Kerja 18 hal.6

Belum Ada Tanda Merapi Akan DiamJAKARTA — Pusat Vulkanologi dan

Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG),

Badan Geologi, Kementerian Energi

dan Sumber Daya Mineral (ESDM)

belum melihat tanda-tanda Gunung

Merapi akan segera diam. Hingga

kini, aktivitas vulkanik gunung yang

terletak di perbatasan Jawa Tengah

dan Daerah Istimewa Yogyakarta

(DIY) itu masih tinggi.

"Belumlah. Tadi juga meletus,"

kata Kepala PVMBG Surono di Kan-

tor Presiden, Jakarta, Senin (1/11).

Kehadiran Surono ke Kantor Pre-

siden untuk melaporkan perkem-

bangan terakhir aktivitas Merapi

dan beberapa gunung berapi yang

berstatus waspada di Indonesia.

Rencananya, Presiden Susilo Bam-

bang Yudhoyono (SBY) akan me-

ninjau Merapi pada hari ini.

Menyusul letusan yang terjadi

pada Senin pagi, kata Surono, pihak-

nya telah meminta penjaga pos pe-

mantau Merapi turun ke tempat

yang aman. PVMBG tidak mau meng-

ambil resiko karena kondisi awan

panas sudah membahayakan. "Masak

kita harus mati," kata Surono.

Pasca-letusan Merapi, kata Suro-

no, warga di sekitar lereng gunung

tersebut masih menghadapi anca-

man letusan susulan dan banjir lahar

dingin. "Tidak bisa memastikan

kondisinya (Merapi) seperti apa.

Tapi ada dua ancaman yang harus

diwaspadai kemungkinan letusan

susulam dan banjir lahar," ujar Su-

rono.

Letusan Merapi, kata Surono,

tidak dapat diprediksi kapan akan

terjadi. Tapi bila terjadi akan berba-

haya bagi makhluk hidup yang ber-

ada di lintasan awan panas yang

disemburkan gunung itu. Pasalnya

kecepatan dari awan panas atau yang

Belum Ada hal.6

HK/ANTARA

MENANGISI KORBAN — Seorang ibu bersama tiga anaknya menangis di atas makam anaknya yang dikebumikan di kuburan massal di Pulau Sabeigunggung, Pagai Selatan, Mentawai,Sumbar, Senin (1/11). Jumlah korban tewas akibat gempa dan tsunami di Mentawai berkurang dari sebelumnya 450 orang menjadi 431 orang.

HK/HASWANDI

BASRIZAL KOTO memberi kuliah umum di KampusUBH, Senin (1/11).

HK/BASOR

SEJUMLAH petugas kebersihan antreuntuk menerima gaji, Senin (1/11).

Page 3: Haluankepri 02Nov10

N A S I O N A L Selasa, 2 November 2010 3

SEKILAS NUSANTARA

PDIP Tunda KunjunganLuar Negeri

JAKARTA -— Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

(PDIP) te lah menyatakan s ikap tegasnya untuk

menunda seluruh kunjungan ke luar negeri hingga

Desember. Partai itu juga melarang semua anggota

fraksi PDIP di Senayan untuk melakukan kunjungan ke

luar negeri. Larangan itu sebagai wujud keprihatinan

kondisi bangsa yang dirundung bencana beruntun

belakangan ini.

"Mengingat sekarang sedang ada bencana yang meng-

akibatkan banyaknya korban jiwa, tunda dahulu rencana

keberangkatan ke luar negeri," ujar Sekretaris Jenderal

PDIP, Tjahjo Kumolo, Senin (1/11)

Menurut Tjahjo, kalau berkaitan dengan Badan Ker-

jasama Antara Parlemen dan undangan negara dan par-

lemen sahabat dalam rangka kerja sama kedua negara,

bisa ditunda atau dijadwalkan kembali pada waktu yang

tepat.

"Perlu inventarisasi masalah dan dibicarakan dulu

dengan fraksi. Soal kunjungan secara keseluruhan ditunda.

Tidak berangkat bulan Nopember dan Desember ini," tutup

Tjahjo.

Sebelumnya tiga partai juga melarang keras anggota

DPR ke luar negeri. Partai-partai itu adalah Partai Amanat

Nasional (PAN), Partai Golkar (PG) dan Partai Gerakan

Indonesia Raya (Gerindra). (hk/vv)

Marzuki Alie Terancam Kehilangan JabatanJAKARTA -— Gara-gara menge-

luarkan pernyataan yang dinilai

menyakiti perasaan masyarakat

Mentawai yang sedang dilanda ben-

cana tsunami, Ketua DPR RI Mar-

zuki Alie terancam kehilangan ja-

batannya. Sebab, ada dari kalangan

anggota DPR yang meminta Wakil

Ketua Dewan Pembina Partai Demo-

krat itu dicopat dari jabatannya.

Bahkan, permintaan agar Mar-

zuki dicopot dari jabatannya sebagai

Ketua DPR, datang dari kader Partai

Demokrat sendiri, yaitu Ruhut Si-

tompul. Ruhut menilai Marzuki Alie

sudah sering mempermalukan citra

Partai Demokrat dengan menge-

luarkan pernyataan-pernyataan

yang tidak pro rakyat kecil.

"Saya sejak dulu melihat sudah

tidak cocok dan saya kira Partai

Demokrat akan memikirkan apakah

Marzuki perlu dibiarkan atau digan-

ti dari Ketua DPR,” kata Ruhut,

kepada wartawan, di gedung DPR,

Komplek Parlemen Senayan, Ja-

karta, Senin (1/11).

Menurut Ruhut, apakah jabatan

Marzuki Ali akan tetap dipertahankan

sebagai Ketua DPR atau dicopot, akan

dibahas dalam rapat DPP Partai De-

mokrat. “Partai Demokrat akan me-

ngambil sikap dalam waktu dekat.

Diharapkan keputusan yang diambil

adalah jalan terbaik untuk menye-

lamatkan wajah Partai Demokrat di

mata publik. Tinggal di partai ada

Ketua Dewan Pembina dan ketua um-

um, ada Sekjen ada Ketua Fraksi.

Biarlah mereka yang segera menen-

tukan nasib Marzuki," kata Ruhut.

Ia menilai pernyataan Marzuki

Alie sering kontraproduktif dengan

penanaman citra Partai Demokrat.

"Sudah berkali-kali beliau menyam-

paikan statement yang tidak sesuai

dengan pesan Ketua Dewan Pembina

kami, yaitu Pak SBY,"ujar Ruhut lagi.

Pernyataan Marzuki terakhir

kepada publik adalah soal tsunami

di Mentawai, Sumatera Barat. Mar-

zuki menilai tsunami adalah kon-

sekuensi warga yang tinggal di pu-

lau. Sebagai pimpinan tinggi negara

karena bukan sekali melakukan

kesalahan statement, semestinya

dia introspeksi diri. “Jangan mem-

bela diri lagi. Juga adanya sejumlah

kebijakan Marzuki yang tidak pro

rakyat sehingga Marzuki sering

merugikan citra PD,”tutur Ruhut.

Beberapa statement Marzuki

lainnya yang dinilai membuat rak-

yat sakit hati, seperti soal rencana

pembangunan gedung baru DPR,

pelarangan Menkes ke Komisi IX dan

pertemuan dengan calon Kapolri

Timur Pradopo beberapa waktu

lalu.

Anggota DPR dari Partai Golkar,

Bambang Soesatyo mendukung Mar-

zuki Alie dicopot sebagai Ketua DPR

karena pernyataan yang dilontarkan

Marzuki telah merusap citra DPR.

“Saya mendesak Partai Demokrat

mengganti Ketua DPR Marzuki Alie

karena telah merusak citra dan

membuat kami tidak bangga menjadi

anggota DPR," tegas Bambang.

Sebagai Ketua DPR, kata Bam-

bang, Marzuki seharusnya menjadi

contoh yang baik bagi anggotanya.

Tapi, sebaliknya Marzuki malah

memberikan contoh buruk kepada

anggota DPR."Jadi, sikapnya itu

blunder dan mempermalukan

DPR,"ujar Bambang.

"Masa masyarakat terkena

musibah bencana tsunami di-

anggap sebagai konsekuensi.

Marzuki adalah politisi yang

kurang pengalaman. Akibat-

nya kerja dan pernyataan Mar-

zuki justru kontraproduktif,” kata

Bambang dengan nada kecewa.

Bambang menilai Marzuki

tidak memahami fungsi dan

tugas pimpinan DPR. Se-

bagai politisi menurut

Bambang, Marzuki

dianggap masih mi-

nim pengetahuan

tentang bagai-

mana tata cara

berpolik.”Ya, jam

terbangnya masih

kurang di pang-

gung politik,”

ujar Bambang.

(hk/sam)Marzuki Alie

CMYK

CMYK

22 Gunung ApiDiwaspadai

BANDUNGBANDUNGBANDUNGBANDUNGBANDUNG-— Meski gempa dan letusan gunung tidakmempengaruhi aktivitas gunung api lainnya, tapi ada 22gunung api di seluruh Indonesia yang patutdiwaspadai.Badan Geologi Kementerian Energi danSumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, hinggaMinggu (31/10), 22 gunung api tersebut berstatus di atasnormal. Semuanya masuk kategori gunung api tipe Ayang berarti pernah mengalami erupsi magmatiksekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600.

Ke-22 gunung api itu normal

dengan status waspada, siaga,

dan awas. Status waspada be-

rarti ada peningkatan aktivitas

vulkanik dengan rekomendasi

aktivitas manusia di kawasan

rawan bencana (KRB) II dan

KRB III wajib dibatasi.

Siaga berarti prediksi pe-

ningkatan aktivitas gunung api

hingga letusan dengan reko-

mendasi tidak ada aktivitas di

KRB II dan KRB III. Status awas

berarti evakuasi pengungsi

pada KRB II dan KRB III seperti

terjadi di Gunung Merapi. Pihak

yang mengeksekusi rekomen-

dasi ini adalah pemerintah dae-

rah setempat.

Kepala Badan Geologi ES-

DM Sukhyar menyebutkan se-

jumlah gunung api berstatus

waspada di wilayah Sumatera

adalah Gunung Seulewah

Agam, Sinabung yang baru me-

letus, Talang, Kerinci, Kaba,

dan Anak Krakatau.

Di wilayah Jawa, yakni Pa-

pandayan (Jawa Barat), Slamet

(Jawa Tengah), Bromo (Jawa

Timur), dan Semeru (Jawa Ti-

mur). Di wilayah Nusa Tenggara

adalah Gunung Batur (Bali),

Rinjani, Rokatenda, Egon, dan

Sangeang Api. Sementara di Su-

lawesi adalah Gunung Lokon

dan Soputan, serta di Maluku–

Halmahera, yakni Gunung Du-

kono dan Gamalama.

Saat ini, ada dua gunung di

wilayah Maluku-Halmahera

dan Sulawesi Utara yang ber-

status siaga atau satu tingkat di

bawah Merapi.

“Di Maluku-Halmahera ada

Gunung Ibu dan Sulawesi se-

belah utara ada Gunung Ka-

rangetang,” kata Sukhyar.

Secara umum, ada 127 gu-

nung api di Indonesia terdiri

dari 77 tipe A, 30 tipe B, dan 21

tipe C. Gunung api tipe B be-

rarti yang sesudah tahun 1.600

belum lagi mengalami erupsi

magmatik, namun masih mem-

perlihatkan gejala kegiatan

seperti kegiatan solfatra.

Gunung api tipe C berarti

yang erupsinya tidak diketahui

dalam sejarah manusia, namun

masih terdapat tanda-tanda

kegiatan masa lampau berupa

lapangan solfatra/fumarola

pada tingkat lemah.

Gunung api tipe A di Su-

matera ada 13, Jawa 19, Bali–

Nusa Tenggara 23 Sulawesi 11,

dan Maluku 12 gunung api. Tipe

B di Sumatera ada 11, Jawa 10,

Bali–Nusa Tenggara 3, Sulawesi

3, dan Maluku 2. Sedangkan tipe

C di Sumatera ada 6, Jawa 5, Bali–

Nusa Tenggara 5, Sulawesi 5, dan

Maluku tidak ada. (hk/oke)

Murah, Jamsostek SiapBeli Krakatau Steel

JAKARTA -— Kementerian Badan Usaha Milik Negara

(BUMN) memutuskan harga saham perdana (intial public

offering/IPO) PT Krakatau Steel (KS) sebesar Rp850 per

lembar. Perusahaan baja pelat merah itu berencana

melepas 3,15 miliar saham.

Sejumlah pihak, investor asing maupun lokal

dikabarkan sudah melayangkan penawaran terhadap

saham produsen baja terbesar di Indonesia dan Asia

Tenggara itu. Bahkan, saat roadshow, saham Krakatau

sempat d i tawarkan ke se jumlah negara sepert i

Singapura, Hong Kong, Inggris (London), dan Amerika

Serikat (New York).

Meski demikian, sejumlah kalangan menilai harga

saham Krakatau itu terlalu murah. Harga yang ditetapkan

hanya lebih tinggi Rp50 dibanding kisaran batas bawah

Rp800 per lembar. Sebelumnya, kisaran harga saham

Krakatau yang diberikan adalah Rp800-1.150 per lembar.

Sementara itu, di dalam negeri, institusi yang

berminat membeli saham Krakatau di antaranya adalah

PT Jamsostek (Persero) . Menurut Kepala Humas

Jamsostek, M Sarjan Lubis, perseroan siap membeli

saham Krakatau Steel bila mengantongi izin dari

Kementerian BUMN. "Ya kalau ada izin, kenapa tidak,"

ujarnya.

Namun, ia mengaku sampai saat ini Jamsostek belum

ada pembicaraan mengenai ketertarikan atau minat

menjadi salah satu calon pembeli saham Krakatau Steel.

"Nanti kami sudah gembar-gembor, tetapi nggak dapat

izin ya percuma," tutur Sarjan.

Seperti diketahui, belum lama ini Jamsostek tidak

memperoleh restu dari pemegang saham dalam

mengakuisisi PT Bank Bukopin Tbk. Namun, Jamsostek

diizinkan untuk menyerap penerbitan saham baru

(rights issue) PT Bank Negara Indonesia Tbk dan PT Bank

Mandiri Tbk. (hk/vv)

100 Hari, PrioritasKasus Besar

JAKARTA— Kepala

Kepolisian Republik

Indonesia, Komjend

Timur Pradopo, me-

merintahkan seluruh

Kepala Kepolisian

Daerah menuntaskan

kasus-kasus menonjol

dalam 100 hari per-

tama masa kerjanya.

"Dalam program

seratus harinya, be-

liau memerintahkan

untuk menginventarisir dan

menyelesaikan kasus menon-

jol," ujar Kepala Biro Pene-

rangan Masyarakat, Brigjend I

Ketut Untung Yoga Anna, Se-

nin (1/11).

Perintah Kapolri ini disam-

paikan kepada seluruh Ka-

polda se-Indonesia dalam per-

temuan di Mabes Polri pagi

tadi. Untuk Mabes Polri sen-

diri, Badan Reserse dan Kri-

minal berjanji akan memprio-

ritaskan sejumlah kasus yang

saat ini masih ditangani.

"Bareskrim akan menjadi

leading sector-nya. Akan mulai

menginventarisir ka-

sus-kasus yang belum

tuntas, apa hamba-

tannya, sampai target

waktunya," ujar Yoga.

Dalam pertemuan

di Gedung Rupatama

itu, menurut Yoga,

Kapolri juga meminta

peningkatan pembe-

rantasan kejahatan

dan penyakit masya-

rakat di seluruh dae-

rah. "Seperti pembalakan liar,

penangkapan ikan liar, penam-

bangan liar, perdagangan ma-

nusia, dan sebagainya," jelas

Yoga.

Khusus untuk perdagang-

an manusia, Yoga mengata-

kan, akan diberikan perhatian

khusus. Alasannya, Indonesia

saat sudah menjadi tempat

tujuan praktek perdagangan

manusia. "Indonesia yang ta-

dinya menjadi tempat transit

,ternyata berdasarkan pena-

nganan dilapangan terindi-

kasi sudah menjadi tujuan

juga," ujarnya. (hk/ti)

Ekspor RI CatatSejarah Baru

JAKARTA-— Badan Pusat

Statistik (BPS) meyakini nilai

ekspor RI pada tahun ini bisa

mencatat sejarah baru. Per-

kiraan ini seiring total ekspor

Indonesia yang sampai Sep-

tember 2010 sudah mencapai

US$110,81 miliar.

Secara rata-rata, menurut

Kepala BPS Rusman Heriawan

kalau ekspor tiga bulan te-

rakhir adalah US$12-13 miliar,

maka akan dibukukan total

ekspor US$36-40 miliar.

"Jadi kalau Januari-Sep-

tember sudah US$110 miliar,

maka ditambah tiga bulan

terakhir semuanya bisa tem-

bus US$150 miliar atau dengan

kata lain kita mencatatkan

prestasi baru tahun ini," kata

Rusman di Kantor BPS, Senin

1 November 2010.

Hingga September ini, BPS

masih mencatat pangsa ekspor

Indonesia tertinggi adalah ke

Jepang dengan nilai US$11,79

miliar, untuk wilayah Amerika

Serikat mencapai US$9,68

miliar, dan China senilai US$9,31

miliar. Ketiganya terhadap

pangsanya ekspor keseluruhan

porsinya mencapai 33,52 persen.

Untuk Uni Eropa dengan 27 ne-

gara tercatat ekspor RI mencapai

US$12,16 miliar.

Besarnya ekspor itu, me-

nurut sektor, ekspor hasil indus-

tri periode Januari sampai

September 2010 naik sebesar

34,16 persen dibanding periode

yang sama tahun 2009. Demikian

juga ekspor hasil pertanian naik

15,72 persen. Sementara untuk

hasil ekspor tambang lainnya

tercatat naik 41,95 persen.

Seperti diketahui bahwa

nilai ekspor tertinggi Indonesia

pernah dicapai pada tahun 2008

dimana saat itu harga komo-

ditas sangat tinggi. RI sebagai

negara yang rajin mengekspor

produk berbasis sumber daya

alam berhasil mencatat ekspor

sebesar US$137,02 miliar. Nilai

eksor ini adalah capaian ter-

tinggi yang pernah dicapai.

Sebelumnya tahun 2009 lalu,

nilai ekspor RI tercatat hanya

mencapai US$116,5 miliar.

(hk/vv)

HK/ANTARA

LETUSAN MERAPI — Gunung Merapi kembali meletus dan mengeluarkan awan panas dilihat dari Sidorejo,Klaten, Jawa Tengah (1/11). Gunung Merapi kembali meletus setelah pada malamnya mengeluarkan lava pijar.

Timur P

Page 4: Haluankepri 02Nov10

S U M B A R - R I A U4 Senin, 1 November 2010

Masih Tunggu Formasi dari Menpan

Penerimaan CPNS Inhil Belum PastiTEMBILAHAN — TEMBILAHAN — TEMBILAHAN — TEMBILAHAN — TEMBILAHAN — Badan Kepegawaian Daerah(BKD) Kabupaten Indragiri Hilir (inhil) masihmenunggu jadwal dan kuota dari Badan KepegawaianNasional (BKN) terkait formasi CPNS untuk tahun2010 ini. Pihak BKD Inhil juga telah melaporkan 305orang tenaga honor untuk diikutkan seleksi timverifikasi dan validasi Pusat.

“Sampai saat ini kita belum

bisa menetapkan, kapan jadwal

CPNS tahun 2010 ini akan dila-

kukan karena masih menunggu

arahan dari Pusat,” ujar Kepala

Badan Kepegawaian Daerah

(BKD) Kabupaten Indragiri Hi-

lir, H Afrizal, kepada Haluan

Riau, Minggu (31/10).

Ia mengatakan, sambil me-

nunggu keluarnya formasi dari

kementerian Aparatur Negara

RI, kepada semua peminat dan

tebaga honor yang akan me-

ngikuti seleksi penerimaan

CPNS agar dapat mempersiap-

kan diri sejak sekarang.

“Sejauh ini kita belum me-

nerima formasi dari Menpan

tentang CPNS tahun 2010 ini,

sehingga kita belum bisa me-

netapkan jadwal seleksi. Na-

mun para peminat tidak ada

salahnya mempersiapkan se-

mua persyaratan sejak dini, “

ungkap Afrizal.

Khusus para tenaga honor

yang berkasnya sudah dilapor-

kan kepada BKN, yakni seba-

nyak 305 orang, jika tidak ingin

tertinggal harus mempersiapkan

diri dan selalu melakukan koor-

dinasi agar jangan sampai ada

lagi yang tertinggal seperti ta-

hun-tahun sebelumnya.

Untuk diiketahui, 305 orang

nama-nama tenaga honorer

telah diserahkan pemkab ke-

pada BKN yang nantinya akan

diverifikasi untuk dinyatakan

memenuhi syarat untuk dapat

mengikuti atau menjadi CPNS.

Nama-nama tersebut diberi

istilan data base tercecer sesuai

dengan edaran Menteri Apa-

ratur Negara (Menpan) Nomor

05 Tahun 2010 tentang pen-

dataan tenaga honorer yang

bekerja di lingkungan peme-

rintah Kabupaten Inhil.

“Kita sudah mengusulkan

kepada BKN Pusat sebanyak

305 orang tenaga honor pem-

kab Inhil untuk mendapatkan

verifikasi dari tim yang telah

ditunjuk, “ jelas Efrizal lagi.

Menurutnya, kategori ho-

norer yeng berpenghasilan

dibiayai APBN dan APBD yang

diangkat oleh pejabat berwe-

nang dan bekerja di instansi

pemerintah dengan masa kerja

minimal 1 tahun pada tanggal

31 Desember 2005 dan sampai

saat ini masuk kerja secara

terus-menerus serta berusia

sekurang-kurangnya 19 tahun

dan tidak boleh lebih 46 tahun

pada 1 Januari 2010.

Kabupaten dalam hal ini

Inspektorat juga akan mem-

berikan masukan kepada BKN

tentang tenaga honor tersebut

untuk dijadikan dasar seleksi,

apakah mereka memenuhi sya-

rat atau tidak, selain itu pihak

BKN juga akan ada yang turun

langsung ke kabupaten untuk

melihat dari dekat," tukasnya.

Dalam kesempatan ini juga

dijelaskan bahwa sesuai dengan

pengumuman Nomor: 800/BKD-

PPA/1207/2010 Nomor 2, dinya-

takan bagi tenaga honorer yang

menenuhi kriteria (MK) dapat

menanyakan bahan-bahan yang

masih kurang, sesuai hasil veri-

fikasi dan validasi tim yang nan-

tinya akan dikirim ke BKD ka-

bupaten Indragiri Hilir. (hk/nal)

Kondisi Ruas Jalan di Sumbar MemprihatinkanPADANG — Kondisi berbagai

ruas jalan di Sumbar semakin

memprihatinkan saja. Kian hari

makin banyak keluhan masya-

rakat pengguna jalan yang me-

rasa tak nyaman lagi meman-

faatkan infrastruktur yang mes-

tinya disediakan oleh pemerin-

tah karena masyarakat sudah

melakukan kewajiban mereka

membayar pajak.

Di Kabupaten Sijunjung mi-

salnya, aksi tanam pohon pisang

dilakukan masyarakat Jorong 

Batu Balang Nagari Limo Koto

Kecamatan Koto VII. Aksi itu

dilakukan di ruas jalan provinsi

yang rusak, Sabtu (30/10). Aksi

ini merupakan yang kedua kali-

nya dilakukan warga setempat.

Sebelumnya, aksi yang sama

dilakukan, Rabu (20/10) lalu.

Dalam aksi itu, warga setem-

pat menanam tiga pohon pi-

sang pada tiga titik ruas jalan

TINJAUAN PMI —

Ketua Umum PMIPusat Jusuf Kalla(tengah)didampingi WagubSumbar MuslimKasim (kiri)meninjau korbantsunami yangdirawat RS daruratYonkes Divif 1Kostrad di Sikakap,Pagai Utara,Kab.Mentawai,Sumbar, Minggu (1/11).HK/ANTARA

provinsi yang membentang di

jorong mereka. Meski tidak

menganggu arus lalu lintas na-

mun aksi warga mendapat per-

hatian penguna jalan. Bahkan,

Camat Koto VII Endi Nazir dan

Muspika setempat yang men-

dapat laporan adanya aksi itu,

langsung turun ke lokasi. Pe-

tinggi di tingkat kecamatan ini,

meminta pohon pisang yang

ditanam di jalan dicabut dan

disinggkirkan dari jalan.

Pasalnya, Menteri Pemba-

ngunan Daerah Tertinggal Hel-

my Faishal Zaini bersama se-

jumlah pejabat dari provinsi

serta kabupaten, Senin (1/11),

akan melewati ruas jalan ter-

sebut. ”Tadi camat dan muspika

ke sini, meminta pisang dicabut

lagi, dan wargapun memenuhi

permintaan tersebut,” ujar Ke-

pala Jorong Batu Balang Agus.

Menurut Kepala Jorong, aksi

tanam pisang itu merupakan

puncak dari kekesalan warga

terhadap kondisi jalan di jorong

mereka yang tidak kunjung

diperbaiki. Apalagi, kata Agus,

sejak penimbunan sementara,

menimbulkan debu yang cukup

banyak sehingga mengganggu

pernapasan warga.

Kondisi ini, lanjut Agus su-

dah berlangsung lama, namun

pemerintah tidak mengubris

keluhan warga.”Kekesalan war-

ga mulai sejak penimbunan

sementara, debu berterbangan

dan menganggu pernapasan war-

ga yang berada disekitar jalan

yang rusak,” jelas Agus. Semen-

tara itu, di Pesisir Selatan, ma-

syarakat juga mengeluh karena

ruas jalan yang menghubungkan

Pasar Kambang - Lubuk Sarik

semakin mengkhawatirkan. Se-

lain badan jalan runtuh, rerun-

tuhan akibat digerus batang

Lengayang juga tampak meman-

jang. Bahkan warga kecewa me-

lihat ruas jalan Pasar Kambang -

Lubuk Sariak yang telah putus

akibat runtuh ke sungai dan

hingga kini tidak juga ada tanda

tanda akan diperbaiki peme-

rintah.

Darmalis selaku Wali Nagari

Kambang Utara kepada Haluan

hari Minggu (31/10) mengaku

telah melaporkan kondisi jalan

yang sangat memprihatinkan

tersebut kepada pemerintah

Kabupaten Pesisir Selatan.

Jalan dengan kondisi buruk

tersebut telah terjadi selama

bertahun tahun, hingga kini

belum diperbaiki.

Rusdi (40) Warga Lubuk Sa-

riak mengaku sangat miris me-

lihat kondisi jalan yang runtuh

sepanjang 30 meter di Kampung

Padang Panjang II Kambang

Barat tersebut. (hk/azn,har)

Page 5: Haluankepri 02Nov10

√ √ √ √ √ 150 Daerah Rawan Tsunami- Mari 'bersahabat' dengan tsunami

√ √ √ √ √ Belum Ada Tanda Merapi Akan Diam- Jadi harus ngungsi terus ya..

√√√√√ Batam Kekurangan Guru- Ya, silakan Pak Cik rekrut yangberkualitas

Dewan Redaksi : Zul Effendi, Sofialdi, Fery Heriyanto, Nando K. Tamba, Yon Erizon, Jhoni Firdaus Sekretaris Redaksi:Nurhaida, Koordinator Liputan: M Syahdan, Redaktur : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment,M.Syahdan, Andi, Afrizal, DidikYulianto, Yuri B Trisna Redaktur Foto: Tundra Laksamana, Agus Bagjana, Cecep (fotografer), Redaktur Khusus Mingguan: Apsek Apriadi, Lili Lestari, Reporter : Eddy S, Nicolaus Ngao, Ramli, Indra Kusuma, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, DedeHadi Mulyadi, Manager Produksi: Dhani Rahmat, Pracetak/Layout: Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Andri Idra,Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal ,Grafis: Dimas Firman, Perwakilan Batuaji: Nov Iwandra, Perwakilan Tanjungpinang:Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Basyoruddin (Kepala Biro Redaksi), Asfanel, M Amin, Reza Pahlevi, Jhoni Prisma (Sirkulasi),Perwakilan Bintan: Azwardi (Kepala), Yendi Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Reni, PerwakilanNatuna: Syafaruddin (Plt.Kepala), Perwakilan Lingga : Indra Helmi (Kepala Perwakilan), Perwakilan Anambas: Mahyuddin(Plt. Kepala), Jakarta: Syaf Al (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Perwakilan Iklan Jakarta: Soeparto Har, Maya IndahBuilding Jl. Kramat Raya No 3 G Jak-Pus Telp. (021) 3903112, 3904751, Fax (021) 3929630, Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso,No 9, Batuampar-Batam, Telp (0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. Website: www. haluankepri.com, E-mail:[email protected]

Accounting: Tiwi, Safa, Kasir: Nofrida Nopi, KabagIklan: Alfurqan Adm: Zubaidah, Kabag Sirkulasi:Dermawan, Adm: Richi, Tarif Iklan : Full Colour : Rp.25.000 / mm kolom, Produk BW Rp. 10.000 / mm kolom,Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display Rp. 10.000/ mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial FullColour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris. Percetakan: Mardius C (Kepala), Evilius, MulyaPerbawa, Asnil Lubis, Isman, Repro: Zulfahmi,M.RafiPacking: Asridal,Prima Juana,Joko, Dicetak Oleh PTCerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan

TERBIT SEJAK 9 APRIL 2001Pemimpin Umum : H. Basrizal KotoPemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : Zul EffendiPemimpin Perusahaan : SofialdiWakil Pemimpin Perusahaan : Aldi SamjayaRedaktur Pelaksana I : Nando K TambaRedaktur Pelaksana II : Yon ErizonKoordinator Mingguan : Jhoni FirdausKepala Litbang : Fery Heriyanto

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, suratpembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidakmenghina, memfitnah atau menghujat seseorang ataukelompok serta tidak berbau SARA. Setiap suratdilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke RedaksiHarian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama,Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784,E-mail: [email protected] Redaksi berhakmengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

O P I N I D A N L A Y A N A N U M U M Selasa, 2 November 2010 5

Membenahi PolaManajemen Bencana

"Terima kasih," Ucapnya.

Sulis StyawanKetua Paguyuban Akur Bumi Nusantara, Aktivis Green Citizen Indonesia

CUACACUACACUACACUACACUACA ekstrem yang saat ini sedang menggejala dan mengepungatmosfer Indonesia, akibat kian masifnya proses pemanasan global,diduga memicu terjadinya berbagai bencana alam secara sporadis.

Banjir bandang yang menerjang Wasior, Kabupaten TelukWondama, Papua Barat, menewaskan sedikitnya 148 orang, 123korban hilang, 188 luka berat, 665 luka ringan, dan sekitar 4.675

warga mengungsi.

Cakap Bijak

"TIDAKTIDAKTIDAKTIDAKTIDAK ada orang besar yangtidak menyumbangkan kebesaranpengabdiannya kepadakemanusiaan"

(Voltaire (1694–1778), Filsuf)(Voltaire (1694–1778), Filsuf)(Voltaire (1694–1778), Filsuf)(Voltaire (1694–1778), Filsuf)(Voltaire (1694–1778), Filsuf)

"ORANGORANGORANGORANGORANG Yang SelaluMendekatkan diri Pada Tuhan,Tidak Akan Mudah MerasaHidupnya Tertekan"

(Abdullah Gymnastiar,(Abdullah Gymnastiar,(Abdullah Gymnastiar,(Abdullah Gymnastiar,(Abdullah Gymnastiar,Pengasuh Ponpes DaarutPengasuh Ponpes DaarutPengasuh Ponpes DaarutPengasuh Ponpes DaarutPengasuh Ponpes DaarutTauhid)Tauhid)Tauhid)Tauhid)Tauhid)

TTTTTajuk

BENCANA serupa juga melanda

berbagai daerah, seperti longsor di

Morowali, Sulawesi Tengah (11

tewas), puting beliung di Jawa

Tengah dan Yogyakarta, banjir di

Lampung, Aceh, Jambi, Padang,

Jakarta, Bandung, Cilacap (Jateng),

Jatim, Sulawesi, dan Kalimantan,

dan sebagainya.

Terakhir bencana tsunami

melanda Kepulauan Mentawai,

Sumetera Barat dengan korban

tewas dan hilang mencapai

ratusan orang. Dalam waktu yang

hampir bersamaan bencana

akibat Gunung Merapi meletus

terjadi di Sleman, Daerah

istimewa Yogyakarta (DIY)

dengan korban puluhan orang

tewas termasuk tokoh fenomental

Mbah Maridjan, juru kunci

Gunung Merapi.

Beberapa bencana yang

diakibatkan oleh cuaca ekstrem

itu kian melengkapi "parade"

multibencana di Indonesia pada

paruh kedua tahun 2010. Betapa

tidak, di negeri berpenghuni 238

juta jiwa ini, berbagai jenis

bencana, mulai dari petir, amukan

ombak, badai, dan tsunami, angin

puting beliung, banjir bandang,

tanah longsor, rob, luapan sungai

dan waduk, jembatan dan bangunan

ambruk, dan gempa bumi seakan

telah menjadi siklus bencana

tahunan.

Ironisnya, terkait rentetan

multibencana ini, pemerintah dan

rakyat negeri ini selalu saja

terkesiap, tergagap, bingung mau

berbuat apa. Kita selalu tanpa

persiapan dalam menghadapi hal

yang tak terduga ini. Meski sudah

paham kondisi negeri yang memang

amat rentan dilanda berbagai

bencana, pemerintah (pusat maupun

daerah) dalam kapasitasnya sebagai

decision maker ternyata masih

sering "menutup mata" terkait

manajemen penanganan

multibencana tersebut.

Betapa tidak, pemerintah

terlalu sering mengambinghitamkan

objek tertentu ketika terjadi suatu

bencana. "Budaya penyangkalan"

(denial culture) sering

dikedepankan. Kemudian saling

tuding dan saling menyalahkan

antar-departemen yang sejatinya

berkompeten dalam menangani

bencana tersebut.

Celakanya, setiap kali terjadi

bencana, pemerintah selalu saja

menerapkan kebijakan penanganan

bencana yang notabene hampir sama

dengan kebijakan yang pernah

diterapkan sebelumnya. Jika

dikatakan ada "inovasi", pasti hanya

sebatas "tambal sulam" saja.

Jelas, hal ini sangat ironis,

mengingat pemerintah sebenarnya

sudah tahu betapa pelbagai

"ornamen" kebijakan terkait

penanganan bencana yang selama

ini telah diterapkan lebih banyak

gagalnya. Itu tidak saja ketika aksi

tanggap darurat berlangsung,

bahkan hingga pascabencana pun,

pola penanganannya selalu

amburadul, tak terkoordinasi, dan

jarang memiliki road map secara

detail dan jelas (tidak profesional).

Ujung-ujungnya, rakyat kian

menderita, korban pun kian banyak

berjatuhan.

Inilah beberapa kelemahan

pola penanganan bencana yang

selama ini diterapkan pemerintah.

Akibat pola penanganan yang

lemah, alhasil setiap kali terjadi

bencana bisa dipastikan kondisi

para korban bencana selalu saja

mengenaskan, keleleran di pinggir-

pinggir jalan dan di tempat

pengungsian. Mereka berjuang

sendiri untuk mempertahankan

hidup.

Pembenahan

Dalam buku "Disaster

Management: A Disaster Manager's

Handbook" (Asian Development

Bank, 1991), W Nick Carter

memaparkan bahwa tiap-tiap negara

membutuhkan siklus manajemen

dalam menghadapi bencana. Siklus

manajemen itu setidaknya meliputi,

pertama, prevention, yaitu

pencegahan, dengan mengukur dan

berusaha memperkirakan bencana

apa saja yang akan terjadi. Kedua,

mitigation, yaitu memperkecil efek

bencana, dalam bentuk program

yang spesifik. Ketiga, preparedness,

yaitu kesiap-siagaan, melalui

penetapan dan penyosialisasian

standar tanggap bencana sehingga

publik selalu siap siaga). Keempat,

response atau reaksi cepat yang

dilakukan sesegera mungkin pada

saat maupun setelah bencana

menghantam.

Kelima, recovery, yaitu

perbaikan lebih diutamakan pada

aspek pemenuhan kebutuhan dasar

masyarakat korban dan dilanjutkan

perbaikan infrastruktur pendukung

di daerah bencana). Keenam,

development atau pengembangan

dan moderninsasi pola penanganan

bencana yang harus selalu

dilakukan untuk mengantisipasi

bencana lanjutan yang tidak bisa

ditebak wujudnya.

Divisi Bencana

Galibnya, selain menerapkan

siklus manajemen bencana yang

terkoordinasi dengan baik, kini

sudah saatnya bagi pemerintah

untuk segera membentuk sebuah

badan atau divisi khusus yang

secara totalitas bertugas

mempersiapkan dan mematangkan

pola-siklus manajemen bencana di

negeri ini. Urgensi pembentukan

divisi bencana ini tak lain adalah

agar respon pemerintah, baik pusat

maupun daerah, - dalam menghadapi

ancaman bencana - selama ini pola

kinerja birokrasinya dinilai amat

lambat, sophisticated, dan rumit-di

masa mendatang dapat segera

dibenahi (baca: pemangkasan

birokrasi yang panjang).

Memang, saat

ini telah ada Satuan

Koordinasi dan

Pelaksanaan

Penanggulangan

Bencana (Satkorlak

PB) Pusat yang

khusus menangani

bencana. Namun,

perlu diketahui,

unsur-unsur yang

tergabung dalam

Satkorlak pusat

merupakan badan

atau lembaga yang

notabene merupakan

departemen yang

masing-masing

berdiri sendiri.

Dengan kondisi demikian,

maka tidak aneh ketika tiba-tiba

terjadi bencana alam berskala

nasional, proses koordinasi,

pengambilan keputusan, serta

kinerja mereka (yang seharusnya

bisa sesegera mungkin terjun ke

lokasi bencana untuk melakukan

aksi tanggap darurat) menjadi

tersendat sejak di tingkat pusat.

Konklusinya, jika pemerintah

memang benar-benar berinisiatif

membentuk departemen atau divisi

khusus bencana, maka divisi ini

haruslah independen, dengan

terlebih dulu ditentukan

keanggotaan serta wakil dari

masing-masing departemen

pendukung. Jadi, tidak menunjuk

dadakan untuk kemudian bersatu

dalam tim gabungan. Dengan

demikian, garis koordinasinya tidak

terpecah-pecah.

Inilah salah satu wujud

pengejawantahan proses reframing

(mengubah cara pandang kita)

dalam menghadapi bencana, yang

diharapkan bisa menghasilkan

perubahan yang menyeluruh dalam

hidup kita. Yaitu, meski bencana

bisa terjadi setiap menit sekali pun,

kita tetap bisa bertahan hidup

karena telah mempersiapkan diri

jauh sebelumnya. Semoga. ***

Indonesia Tetap Negara TerkorupLEBIH dari satu dasawarsa setelah

Orde Baru (Orba) tumbang, posisi

Indonesia masih tetap menyandang

status sebagai negara dengan tingkat

korupsi tinggi di dunia. Dalam daftar

Corruption Perception Index (CPI)

atau Indeks Persepsi Korupsi (IPK)

2010 yang dirilis Transparency

International Indonesia (TII) pekan

lalu, Indonesia menempati posisi ke-

110 dari 178 negara yang disurvei.

Peringkat Indonesia hanya naik satu

tingkat dari tahun sebelumnya.

Meski naik satu peringkat, IPK

Indonesia 2010 sama dengan tahun

sebelumnya, yakni 2,8. Seperti ta-

hun-tahun sebelumnya, Singapura

masih tetap berada di posisi pertama

sebagai negara paling bersih. IPK

negara pulau itu mencapai angka 9,3

dari skala 10. Brunai Darussalam

berada di peringkat 38 dengan IPK

5,5, Malaysia berada di peringkat 56

dengan IPK 4,4, Thailand berada di

peringkat 78 dengan IPK 3,5, dan

Myanmar berada di peringkat 176

dengan angka 1,4.

IPK 9,3 juga dipegang oleh Den-

mark, Selandia Baru, dan Finlandia.

Sementara, IPK Vietnam sedikit di

bawah Indonesia, yakni 2,7, Timor

Leste 2,5, Filipina 2,4, dan Kamboja

2,1.

Stagnannya IPK Indonesia ini

menunjukkan pemberantasan ko-

rupsi di negara ini belum ada pe-

rubahan dan hanya berjalan di tem-

pat. Ini juga bukti betapa lemahnya

fungsi penegakan hukum di Indo-

nesia. Taji Komisi Pemberantasan

Korupsi (KPK) semakin hari kian

menurun. Lembaga yang bertugas

meluluhlantakkan para koruptor di

negeri sepertinya jalan di tempat.

Gebrakan KPK hanya sebatas ko-

ruptor kelas teri.

Lembaga penegak hukum lain,

seperti kejaksaan, kepolisian hingga

pengadilan lebih parah lagi. Ter-

bongkarnya kasus mafia hukum dan

pajak yang melibatkan mantan pe-

gawai pajak Gayus HP Tambunan

membuat kepercayaan publik ter-

hadap ketiga lembaga ini kini bera-

da di titik paling rendah. Kasus

Gayus ini melibatkan oknum jaksa,

polisi, termasuk hakim yang harus-

nya menjadi pengadil di meja hijau.

Kondisi ini semakin diperpa-

rah dengan tidak terlihatnya ko-

mitmen kuat dari ketiga instansi

tersebut, termasuk KPK, untuk

mengusut secara tuntas kasus Ga-

yus ini. Memang, sejumlah oknum

telah diseret ke muka pengadilan,

seperti Kompol Arafat Enanie,

AKP Sri Sumartini dan hakim

Muhtadi Asnun. Tapi, mereka ini

baru 'orang-orang kecil', sementara

para petinggi-petinggi Polri dan

kejaksaan yang namanya selama

ini disebut-sebut, seperti Brigjen

Pol Edmon Ilyas, Brigjen Pol Raja

Erizman, jaksa Cirus Sinaga masih

bebas berkeliaran dan tidak ter-

jamah.

Kondisi yang ada saat ini kon-

tras dengan klaim pemerintah yang

selalu menggembar-gemborkan ke-

suksesannya dalam pemberantasan

korupsi. Bahkan, Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono (SBY) dalam

Rencana Pembangunan Jangka Me-

nengah (RPJM) sampai menargetkan

IPK Indonesia menjadi 5,0 pada

tahun 2015. Jika kondisi seperti

sekarang terus berlangsung dan

tidak ada perbaikan, target itu bisa

dipastikan tidak akan tercapai.

Justru, yang terjadi sebaliknya, IPK

Indonesia makin merosot dan mem-

buat bangsa ini menjadi negara pa-

ling korup di dunia, di bawah Kam-

boja bahkan Myanmar.

Kini, yang dibutuhkan negeri

ini adalah tindakan nyata, tidak

perlu lagi terus berlindung di

balik pencitraan dengan pidato-

pidato propaganda yang meng-

klaim kesuksesan-kesuksesan.

Presiden harus memecut semua

pembantunya agar bekerja sesuai

sumpah jabatan. Memang Pre-

siden tidak memiliki wewenang

mencampuri urusan hukum, tapi

bisa menegur secara keras kepada

pembantunya yang tidak mak-

simal dalam menjalankan tugas. **

Proses KartuSehat Dipungut Retribusi

HALO Kecamatan Bengkong, kok rasanya proses pembuatan kartu sehatalias kartu miskin semakin dipersulit saja. Padahal kami sendiri telah

memiliki surat keterangan dari RT/RW, masa pihak kelurahan meminta

biaya admistrasi segala sebagai biaya retribusi. Jelas kami sebagaimasyarakat kurang mampu merasa keberatan, namanya orang miskin

masa masih diminta biaya segala. Apakah memang benar kalau membuat

kartu sehat ini harus bayar biaya admistrasi segala, seperti membuat KTP?Belum lagi petugas disana memang kurang simpati terhadap

pelayanan, terutama yang mengurus surat menyurat yang gratis ini,

kayanya setengah hati melayani. Belum lagi mereka tanya ini danitu dengan nada ketus dan mengada-ada, membuat saya sendiri

merasa geram. Kalau tidak ingat perlu kartu sehat itu, mungkin sudah

berantem karena ulahnya yang bikin kesal.Meski akhirnya dilayani, tapi masih terbentur di birokrasi Kecamatan

Bengkong. Malah petugas didepan konter, menyarankan agar langsung

menghadap pihak camat saja. Kebetulan ketika itu camat sendiri tidakada, setelah keesokan harinya saya datang lagi dan meminta diurus oleh

petugas kecamatan yang ada diruang pelayanan. Malah sama meminta

biaya admistrasi segala yang jumlahnya sangat mengkagetkan saya. 'Bisapak saya urus tapi ada biayanya Rp100 ribuan' katanya tanpa bersalah.

Alhirnya dengan rasa kesal saya pulang, karena tak punya dana sebesar

itu. Duh...Bu Camat, tolong saya harus berbuat apa lagi! Saya benar-benar butuh kartu sehat itu untuk berobat anak saya yang sudah

tiga hari sakit. Untuk Haluan Kepri, saya ucapkan terima kasih. Maaf

surat pembacanya di tulis tangan, maklum tak punya mesin tik.

Hormat Saya,

Lamidi

Warga Bengkong Swadebi

JAWAB

SEBELUMNYA kami dari Kecamatan dan kelurahan minta maaf atas

pelayanan diberikan oleh petugas kami kurang memuaskan

terhadap bapak. Kami tegaskan dalam hal ini, pembuatan kartu sehat,kartu Askeskin, dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) tanpa

dipungut biaya alias gratis.

Terkait pelayanan dari petugas kelurahan dan kecamatan, kami setiapMinggu selalu mengevalusi kinerja para staf ini, dan berulang kali telah

ditegaskan agar pelayanan terhadap masyarakat ini harus diutamakan.

Namun bila kedapatan ada petugas yang kurang responsif terhadap pe-layanan kepada masyarakat, maka Kami dari pihak kecamatan tidak akan

segan-segan untuk menindaklanjutinya dan memberi sanksi terhadap

petugas tersebut. Hal ini sudah komitmen kami bahwa, kalau pelayananyang profesional terhadap masyarakat harus terus ditingkatkan.

Sementara proses pengajuaan surat keterangan kartu sehat dan

sejenisnya pembuatannya memang tidak begitu lama bisa satu hariselesai dan tidak dipungut biaya. Proses pembuatan bisa cepat

apabila pejabat yang berwewenang menandatangani surat

tersebut, seperti Camat atau Sekertaris Camat saat berada ditempat.Karena surat keterangan tersebut yang berhak menandatanganinya

adalah camat dan sekeratris camat, atas dasar surat keterangan

pengajuan dari RT/RW dan kelurahan setempat.Sejauh ini yang menghambat lamanya pembuatan surat keterangan

tersebut, kemungkinan biasanya terkendala akan persyaratan yang

diajukan si pemohon belum lengkap. Hal ini lah yang sering banyakdihadapi dilapangan. Memang benar bila ingin berobat gratis atau rawat

inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD), semua warga miskin (gakin)

harus memiliki kartu askeskin atau kartu sehat. Hal ini berdasarkanketentuan yang berlaku. Sekian penjelasan semoga bermanfaat dari kami

ucapkan terima kasih.

Hormat kami

Desniati

Kasi Pelayanan UmumKecamatan Bengkong

"TERIMA KASIH". Itulah kalimat yang

dia sampaikan kepada mereka yang selama

ini telah memberikan apresiasi, masukan,

saran, dan kritik. Dia sangat menghargai

apa yang telah diberikan kepadanya. Dan

dia menerima semua itu. Dia mengaku

selalu berpikiran positif, ternyata mereka

yang telah menyampaikan banyak hal itu

sangat peduli.

"Mereka telah memberikan perhatian,

walau kadang saya tidak begitu tahu ten-

tang siapa dia, latar belakangnya, dan

tujuannya. Namun bagi saya, orang yang

telah memberikan saran, masukan, kritik,

dan apresiasinya berarti mereka mengenal

saya. Ini yang selalu saya tekankan dalam

pikiran ini," paparnya.

Karena semua itu, dia mengaku telah

memperbaiki langkah-langkah yang se-

lama ini mungkin keliru. "Hal ini makin

menguatkan hubungan saya dengan yang

lainnya," paparnya kemudian.

Ditambahkan, saran, apresiasi, kritik,

dan pendapat itu telah membuat dia men-

dapat banyak teman. Hal itu telah pula

menambah "pundi-pundi" orang-orang yang

memperhatikannya.

"Saya merasa banyak yang memer-

hatikan. Saya merasa ada yang peduli pada

saya. Dan saya merasa mendapat banyak

kasih sayang dari orang-orang yang dikenal

maupun yang tidak dikenal. Ini juga me-

rupakan salah satu kebahagiaan bagi saya".

Dan lagi, tuturnya, semua itu telah

mengajarkannya untuk mengetahui siapa

diri dia sesungguhnya. "Saya jadi tahu apa

yang menjadi kelemahan selama ini. Dan

hal itu juga telah mengajarkan saya untuk

semakin berpikiran positif."

"Terima kasih atas semua itu. Ini telah

juga membuat saya bertindak, bersikap,

dan melakukan sesuai dengan masukan

dan saran yang diberikan. Tentunya se-

muanya untuk kebaikan saya dan hu-

bungan baik dengan banyak pihak."

"Semua itu juga telah meningkatkan

hubungan emosional saya dengan orang-

orang sekeliling. Saya makin memusatkan

pikiran dan perhatian terhadap kekurangan

dan kelemahan. Ini juga telah mengubah

cara pandang saya yang mungkin selama ini

keliru. Semua telah

mengajarkan saya

tentang arti sebuah

'perhatian'. Saya

sangat menyadari

itu. Semua itu juga

telah mendorong sa-

ya untuk secepatnya

melakukan hal-hal

yang terbaik untuk

orang-orang ter-

cinta."

"Terima kasih pada semua. Hanya uca-

pan dua kata itu yang bisa saya haturkan

untuk perhatian pada segala kelemahan dan

kekurangan. Terima kasih," ujarnya. ***

Wartawan Haluan Kepri

Fery Heriyanto

Page 6: Haluankepri 02Nov10

Tug BoatSambungan dari hal.1

Kerja 18Sambungan dari hal.1

150 KabupatenSambungan dari hal.1

Belum AdaSambungan dari hal.1

S A M B U N G A N6 Selasa, 2 November 2010

Saat menunggu, di antara mereka

saling bercanda, saling menggoda

satu sama lain. Banyak cerita yang

mengalir, tentang apa saja, mulai

dari pekerjaan hingga urusan rumah

tangga. Tawa-tawa kecil, wajah pe-

nuh sipu, menjadikan suasana di

depan kantor pemerintah ini terasa

sangat bersahabat.

Kulit yang terlihat pada tangan,

kaki, leher serta wajah mereka rata-

rata terlihat legam, sebagai bukti

bahwa setiap hari mereka berjuang

melawan terik sinar matahari.

Susah ditebak berapa usia me-

reka. Namun kerutan di kulit seakan

mempertegas, bahwa para 'pasukan

kuning' ini sudah tidak lagi muda.

"Saya sudah 18 tahun jadi petu-

gas kebersihan, Pak. Sudah berapa

kali Tanjungpinang dapat Adipura.

Alhamdulillah sekarang saya terima

gaji Rp900 ribu. Dulu saya cuma

terima Rp75 ribu," kata Saodah,

yang siang kemarin mengenakan pe-

nutup kepala.

Saodah adalah warga jalan Yusuf

Kahar. Sehari-hari, ia bertugas mem-

bersihkan jalan di sekitar simpang

Kaca Puri. Kemarin, Saodah harus

antri sedikit lama untuk mendapat-

kan giliran dipanggil bendahara-

wan. Di tangannya, ia memegang

kartu urut antrian nomor 174.

Petugas kebersihan lainnya yang

sudah 18 tahun bertugas adalah

Afrida, warga jalan Yudhowinang-

un. Setiap hari, Afrida bertanggung

jawab membersihkan jalan di se-

kitar Teluk Keriting, Tepi Laut.

Meski harus berjuang di antara

debu dan terik matahari, Afrida

mengaku tetap bersyukur. Ia pun

ikhlas menjalannya amanah yang di-

embannya.

"Alhamdulillah, sekarang kami

merasa lebih diperhatikan. Gaji

Rp900 ribu itu membantu sekali

untuk kebutuhan keluarga kami.

Apalagi gajian kami selalu tepat

waktu, bahkan kadang tanggal 30

kami sudah dipanggil untuk gajian,"

katanya dengan mimik wajah se-

nang. Memang, rona gembira jelas

tergambar di wajah mereka, siang

kemarin. Selain akan mendapat

gaji, hal ini berarti pula hari isti-

rahat bagi mereka, karena selama

sehari mereka gunakan untuk antri

menunggu gaji.

"Kami menikmati pekerjaan ini,

Pak. Dibanding senior-senior saya

yang sudah hampir 20 tahun jadi

petugas kebersihan, saya baru 13

tahun menjalani ini. Tidak ada

aktifitas lain yang bisa kami sum-

bangkan untuk kota Tanjungpinang,

kecuali mengabdi jadi petugas ke-

bersihan. Kami semua ikhlas dan

senang melakukannya. Kami akan

selalu menjaga kebersihan Tanjung-

pinang. Namun kami juga berharap

agar masyarakat ikut menjaga ke-

bersihan kota dengan tidak mem-

buang sampah sembaranagn. Kami

bukan minta dihormati, tapi mari

kita jaga kebersihan Kota kita," ujar

Khatijah yang diamini temannya;

Mariani, Yenni Siahaan dan belasan

pasukan kuning lain yang duduk di

dekatnya. (hk/Basor)

jiwa dan kerusakan akibat bencana.

"Karena di Indonesia itu ada sekitar

13 jenis bencana," imbuh Sutopo.

Dalam kesempatan itu, Sutopo

juga mengimbau agar masyarakat

tidak hanya mengandalkan tek-

nologi peringatan dini tsunami,

tetapi juga menggunakan kearifan

lokal untuk membaca situasi ter-

jadinya bencana seperti tsunami.

"Contoh kearifan lokal di Aceh,

warga diajarkan, ketika terjadi gem-

pa, mereka secepatnya lari ke bukit,

nggak usah menunggu air naik,"

ujarnya.

Kearifan lokal itu, dapat diajar-

kan kepada masyarakat melalui

media massa. Kearifan lokal juga

dibutuhkan mengingat keterbatasan

teknologi peringatan dini tsunami

yang dimiliki Indonesia.

Direktur Kesiapsiagaan Bencana

BNPB, Wisnu Wijaya mengatakan,

alat peringatan dini tsunami yang

dimiliki Indonesia mampu mem-

prediksi ada tidaknya tsunami sete-

lah 4 menit lebih 46 detik pasca-

gempa. "Ini cukup bagus, Jerman

saja enam menit," ucapnya.

Namun, teknologi yang diklaim

cukup bagus tersebut pun diakui

Wisnu akan sia-sia jika tsunami

datang 5 menit pasca-gempa seperti

yang terjadi di Kabupaten Kepu-

lauan Mentawai, Sumatera Barat,

Senin (26/10) lalu. Apalagi, tipe

tsunami yang ada di Indonesia ada-

lah tipe tsunami lokal.

Menurut Wisnu, tipe tsunami

lokal adalah tipe tsunami yang sum-

bernya ada di wilayah Indonesia.

Kecepatan laju air laut ke darat

mencapai 60 km per jam. Dengan

kecepatan demikian, lanjutnya,

hanya akan tersedia waktu paling

panjang 40 menit setelah gempa

untuk warga menyelamatkan diri,

berpindah ke tempat lebih tinggi.

"40 menit itu waktu yang terpanjang,

bisa lebih cepat, di Mentawai 5-7

menit setelah gempa," ujarnya.

Sutopo juga menambahkan, di

Jepang yang rawan gempa dan tsu-

nami, masyarakatnya juga tidak se-

penuhnya mengendalkan teknologi

dalam meramalkan tsunami. Me-

nurutnya, tingkat kepercayaan war-

ga Jepang terhadap sistem pering-

atan tsunami mereka hanya 10 per-

sen. Meskipun demikian, BNPB juga

menegaskan bahwa penggunaan

teknologi penting dalam menang-

gulangi bencana.

Dengan adanya alat peringatan

dini tsunami, paling tidak warga

yang tinggal di daerah lebih tinggi

masih dapat terselamatkan. "Kenapa

tetap butuh tsunami warning sys-

tem? Dia (alat tersebut) akan me-

nyelamatkan tempat yang lebih

jauh lagi (dari laut)," imbuh Wisnu.

Inpres Tsunami

Sementara itu, Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono (SBY) mene-

gaskan segera mengeluarkan in-

struksi presiden (inpres) dalam

menghadapi tsunami. Presiden me-

minta menteri terkait untuk me-

nyiapkan inpres itu. Inpres nan-

tinya akan dipedomani oleh para

kepala daerah dalam menghadapi

tsunami.

"Khusus menghadapi tindakan

seperti tsunami misalnya yang tadi

itu, akan saya keluarkan inpres

tersendiri. Persiapkan inpres oleh

para menteri terkait, yang akan

dipedomani oleh para gubernur,

bupati, dan walikota, dan kami sen-

diri," kata Presiden SBY dalam Si-

dang Kabinet Paripurna di Kantor

Presiden, Jakarta, Senin (1/10).

Dalam kesempatan itu, SBY me-

minta masyarakat agar menaati

pemerintah dalam menangani ben-

cana. "Dengan segala upaya harus

dilakukan dan sekaligus saya minta

pengertian, kesadaran, dan kerja

sama dari masyarakat dan saudara-

saudara untuk benar-benar menaati

apa yang disampaikan pemerintah

demi keselamatan semua," jelasnya.

Di tempat yang sama seusai ra-

pat, Menteri Pekerjaan Umum Djoko

Kirmanto mengatakan pemerintah

sedang menyusun rencana induk

(master plan) relokasi penduduk

Mentawai yang menjadi korban

tsunami. Rencana induk itu perlu

dibuat karena harus ada tata ruang

yang jelas dalam melakukan relo-

kasi penduduk. "Sekarang master

plan-nya sedang dikerjakan, tata

ruangnya harus kita buat, mem-

perhatikan sumber daya alam, ma-

nusia, dan sekarang yang paling

menonjol rencana tata ruangnya

harus meng-anu-kan masalah miti-

gasi bencana," kata Djoko.

Dia mengatakan, relokasi pendu-

duk Mentawai ke hunian sementara

(huntara) sudah dilakukan, namun

relokasi ke tempat permanen perlu

ada kajian. "Kalau sekadar memin-

dahkan mereka sementara, sudah

ada. Tapi kalau tata ruang ya harus

ada proses," ujarnya.

Dalam penyusunan tata ruang,

kata dia, pemerintah pusat siap

membantu pemda. "Nanti kabupaten

kita bantu untuk membuat, dia

kirim ke sini, ya mungkin beberapa

minggu kira-kira," kata Djoko. Dia

mencontohkan, rumah daerah relo-

kasi itu nantinya harus tahan ter-

hadap gempa.

Djoko mengakui proses relokasi

tidak mudah. "Memindahkan ma-

syarakat itu kan perlu ada penje-

lasan, perlu penerangan kepada

mereka, perlu diimbau, dirayu,

diberi penjelasan baik-baik baru

mereka mau kan. perlu proseslah.

kalau biaya nantilah, berapa pun,

saya kira pemerintah kalau untuk

mengurusi masyarakatnya aman

kan pasti diusahakan," katanya.

Ketua Umum Palang Merah Indo-

nesia (PMI) HM Jusuf Kalla tidak

setuju dengan rencana pemerintah

merelokasi korban tsunami Men-

tawai ke tempat yang sangat jauh

dari bibir pantai. Menurutnya,

tempat relokasi jaraknya cukup

sekitar satu kilometer dari lokasi

tempat tinggal para korban yang

hancur. "Susah merelokasi para

korban tsunami jauh dari kebun

mereka. Para korban masih punya

kebun kelapa dan coklat, jadi me-

reka berat meninggalkan kebun-

nya," ujar Kalla saat meninjau Kan-

tor Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) Sumatera Selatan di

Palembang, Sumsel, kemarin.

Jumlah Korban Tewas Direvisi

Badan Penanggulangan Bencana

Daerah (BPBD) Sumatera Barat

(Sumbar) merevisi jumlah korban

gempa dan tsunami di Mentawai,

Senin (1/11) siang. Jika sebelumnya

jumlah korban tewas mencapai 450

orang, direvisi menjadi 431 orang.

Revisi juga terjadi pada jumlah

korban hilang menjadi 88 orang.

Kabid Kedaruratan dan Logistik

BPBD Sumbar Ade Edward menye-

butkan, revisi jumlah korban itu

berdasarkan hasil Rapat Koordinasi

dan Validasi dari BPBD, Muspida,

Muspika, Dinkes, RAPI, SAR, TNI,

Polri, dan semua tim yang turun ke

lapangan mengenai data dari Sipora

Selatan yang sebelumnya belum

bisa dimasuki. "Maka pada tadi

malam, berdasarkan laporan dari

berbagai pihak terkait, diputuskan

adanya perubahan data," kata Ade.

Hal senada dikatakan staf BPBD

Mentawai, Gabriel. Menurutnya,

perubahan data itu dilakukan kare-

na ada kesalahan saat meng-input

data korban hilang ke kolom korban

tewas sehingga jumlah korban tewas

bertambah. "Itu ketahuan setelah 4-

5 hari pencarian oleh tim dan ke-

luarganya, ternyata orang itu masih

hidup. Sehingga, data korban tewas

dan hilang kita revisi lagi," ungkap

Gabriel.

Berdasarkan data terbaru BPBD

Sumbar itu, korban tewas terbanyak

di Kecamatan Pagai Utara sebanyak

237 orang, Pagai Selatan 162 orang,

Sipora Selatan 23 orang, dan Sikakap

sembilan orang. Jumlah korban

luka berat tetap sebanyak 271 orang

dan luka ringan 142 orang. Rumah

warga yang rusak berat sebanyak

517 unit dan rusak ringan 204 unit.

Rumah ibadah tujuh unit, sekolah

enam unit, rumah dinas enam unit,

jembatan tujuh unit, resor dua unit,

serta satu unit kapal terbakar.

"Saat ini, sebanyak 14.983 orang

masih mengungsi yang tersebar di

Pagai Selatan sebanyak 8.394 orang,

Pagai Utara 2.793 orang, Sipora Sela-

tan 2.032 orang, dan Sikakap 1.764

orang," kata Ade Edward, yang juga

Manajer Pusat Pengendali Operasi

Penanggulangan Bencana (Pusdal

Ops PB) Sumbar.

Terhitung sejak Senin (1/11),

pengiriman relawan ke Mentawai

diberhentikan, mengingat jumlah

relawan yang ada di sana telah cu-

kup banyak. "Kita telah memutus-

kan untuk menghentikan pengirim-

an relawan ke Mentawai, dan kita

hanya memperbolehkan relawan

untuk mengawal pengiriman ban-

tuan logistik serta obat-obatan," kata

Kepalada Administrasi Pelabuhan

(Adpel) II Teluk Bayur, Padang,

Purnama Meliala, kemarin.

Jumlah relawan yang telah be-

rangkat dari pelabuhan itu ke Men-

tawai telah mencapai 1.500 orang.

Belum lagi petugas SAR, petugas

medis, serta dari meliter baik TNI

AD, TNI AU, serta Polri yang juga

mencapai 1.500 orang.

"Hingga kini jumlah tenaga ke-

manusiaan yang telah diberang-

katkan ke Mentawai telah mencapai

3.000 orang, sedangkan warga yang

membutuhkan bantuan hanya ratu-

san orang," katanya.

Berdasarkan hal tersebut mulai 1

November 2010 semua kapal yang

akan diberangkatkan ke Mentawai

adalah kapal pengangkut logistik

makanan, obat-obatan, serta tim

medis.

Purnama mengatakan, jika para

relawan terus diberangkatkan ke

Mentawai justru nantinya bantuan

logistik yang diberangkatkan dan

diperuntukan bagi warga yang ter-

timpa bencana sebagian besar untuk

keperluan relawan. "Jumlah relawan

dan petugas yang telah ada di Menta-

wai saat ini rasanya telah cukup

untuk menangani korban yang masih

dicari maupun yang dalam pera-

watan," tegasnya. (hk/kc,ant,dtc,vv)

akrab disebut wedhus gembel

mencapai 200 hingga 300 kilometer

per jam dengan suhu di atas 600

derajat Celsius.

Untuk banjir lahar, menurut

Surono, akan berbahaya bila musim

penghujan. Pasalnya hujan dapat

menyapu abu hingga mengganggu

pernafasan dan kesehatan manusia.

"Jika hujan sangat lebat, dapat me-

nimbulkan banjir lahar yang meng-

ancam masyarakat yang berakti-

vitas di sungai-sungai yang berhulu

di Merapi. Itu dampak sekunder dari

Merapi," ujarnya.

Ia mengatakan selama berstatus

awas, pihaknya akan terus meman-

tau kondisi Merapi dan melapor-

kannya setiap enam jam sekali

kepada pemerintah daerah dan

lembaga penanganan bencana.

Sementara itu, Kepala Badan

Geologi Kementerian ESDM Dr R

Sukhyar memastikan bahwa kubah

Merapi yang terjadi pada letusan

tahun 2006 sudah runtuh pada erup-

si (letusan) Senin (1/11) pada pukul

10.05 WIB. Sampai pukul 11.05 WIB

kemarin, semburan awan panas

masih terus terjadi. Dan jumlah

material yang longsor dari Merapi

mencapai 2 juta meter kubik. Pukul

10.10 WIB, semburan awan panas

sudah mulai sedikit menurun. Sem-

buran letusan pada Senin (1/11)

siang ini mencapai jarak luncur 7,5

kilometer.

Sedang abu vulkanik, berupa

asap sulfatara putih dan asap coklat

pekat, meluncur vertikal ke atas

dengan ketinggian sekitar 1,5 kilo-

meter terbawa angin yang sedang

bertiup dari barat ke arah timur dan

utara. "Letusan tersebut mengindi-

kasikan Merapi masih sangat aktif

sehingga status masih Awas. Radius

10 kilometer dari puncak Merapi

penduduk harus menyingkir,'' ujar

R Sukhyar di Yogyakarta.

Dilanda Kepanikan

Sesaat setelah Merapi memun-

tahkan awan panas dan debu, Senin

(1/11) pagi, barak pengungsi Gla-

gahrejo langsung diungsikan. Si-

tuasi saat evakuasi berlangsung

dramatis.

Anak-akak menjerit histeris,

para orang tua panik, dan sejumlah

pengungsi lain sibuk mencari ke-

luarganya yang tengah mencari

makanan untuk ternak. "Pengungsi

langsung dipindahkan ke bawah.

Lokasi evakuasi tersebar, salah

satunya di Wukir Asih," kata petu-

gas dari Kodam Diponegoro, Ste-

panus, yang menjaga lokasi peng-

ungsian saat dijumpai wartawan di

Glagahrejo.

Situasi makin mencekam karena

abu vulkanik tampak membumbung

tinggi. Jarak Glagahrejo yang relatif

dekat dengan zona bahaya, membuat

petugas memutuskan untuk meng-

evakuasi pengungsi. "Ini antisipasi

saja. Jarak kami dari puncak hanya

11 km atau 1 km dari zona bahaya,"

tambahnya.

Kepanikan juga melanda peng-

ungsi di Wukir Sari. Bahkan dua ibu

rumah tangga langsung pingsan

begitu melihat wedhus gembel rak-

sasa.

Tapi beberapa jam kemudian

situasi berangsur normal. Pengungsi

telah kembali ke baraknya masing-

masing. Pun halnya dengan warga

yang menempati pos pengungsian

Glagahrejo.

Di Desa Sangup, Kabupaten Bo-

yolali, Jawa Tengah, puluhan warga

pingsan akibat bau belerang setelah

letusan Merapi kemarin. Puluhan

warga Desa Sangup yang pingsan itu

langsung dibawa ke Pos Klinik Desa

Desa Karanganyar untuk menda-

patkan perawatan.

Menurut Yulianto (40), warga

setempat, letusan Merapi itu me-

nyebabkan bau melerang menyeng-

at dengan suhu udara panas hingga

membuat warga panik dan menye-

lamatkan diri ke tempat yang aman.

Warga kemudian diungsikan ke

lapangan Desa Karangnyar, Musuk,

karena di tempat pengungsian se-

mentara di Balaidesa Sangup itu bau

belerang tercium sangat pekat.

Bantu Harus Ikhlas

Sementara itu, Gubernur DIY Sri

Sultan Hamengku Buwono X me-

nyatakan, banyaknya kendaraan

relawan yang selalu membunyikan

sirene saat melintas di sekitar posko

maupun barak pengungsian mem-

buat panik masyarakat. "Saat ini

yang merepotkan lagi adalah lalu

lalangnya kendaraan atau ambulans

dengan nama masing-masing or-

ganisasi atau lembaga bahkan partai

politik yang membunyikan sirene

dengan keras-keras," kata Sri Sultan

di Posko Utama Penanggulangan

Bencana Alam Kabupaten Sleman,

di Pakem, Senin.

Menurut dia, sirine dari am-

bulans yang lalu lalang kendaraan

tersebut selain menganggu konsen-

trasi petugas Satuan Pelaksana Pe-

nanggulangan Bencana dan Peng-

ungsi (PBP), juga dapat menim-

bulkan trauma di masyarakat. "Pa-

dahal kendaraan atau ambulans

tersebut tidak sedang mengangkut

atau membawa seseorang atau kor-

ban yang harus segera mendapatkan

pertolongan. Jangan begitulah, ini

bisa membuat masyarakat panik,"

katanya.

Ia mengatakan, Pemerintah Pro-

vinsi DIY maupun Pemerintah Ka-

bupaten Sleman tidak akan mem-

persulit para relawan atau donatur

yang ingin menyalurkan bantuannya

untuk korban Merapi. "Silakan saja

kalau mau membantu, apakah akan

diserahkan melalui Posko Utama ini

atau mau langsung ke barak-barak

pengungsian, ataupun mau dise-

rahkan langsung ke pengungsi, ter-

serah. Kami juga tak ingin birokrasi

menjadi hambatan. Tapi yang pen-

ting bantuan itu harus ikhlas," ka-

tanya. (hk/kc,ant.vv,dtc)

neuship" itu juga menampilkan

sejumlah pemateri lain.

Di hadapan lebih dari 150 maha-

siswa UBH dan Universitas Negeri

Padang (UNP), Basko menceritakan

pengalamannya berwirausaha hing-

ga mencapai tingkat sukses. Basko

adalah pengusaha yang sukses di

bidang properti, media, mall, dan

perhotelan. "Bagi saya tidak ada

yang tidak bisa," tutur pemilik Basko

Media Group (BMG) itu memulai

kuliah umum.

Jika sikap itu ditanamkan deng-

an baik, tandas Basko, berwirausaha

akan terasa begitu mudah. Basko

mencontohkan dengan pengalaman

hidupnya. Di umur 12 tahun, Basko

berhenti sekolah. Ia pergi ke Pe-

kanbaru dengan membawa tiga nase-

hat orang tuanya: pandai mangecek

(berbicara), bangun pagi, dan tidak

merokok. Hingga sekarang, pesan

orang tuanya masih ia pegang erat.

Dari tiga pesan tersebut, ia mulai

menjalani hidup dengan pelbagai

pekerjaan. Ia menjadi kernet oplet,

penjahit, hingga berdagang sepeda

motor. Di setiap perjalanan hidup-

nya, satu yang diingat Basko, ia

selalu ingin lebih.

"Pemilik oplet, suatu ketika me-

nawari ingin mengajari saya men-

jadi supir. Ia menilai saya rajin. Saya

tidak mau. Saya katakan padanya

ingin memiliki oplet, bukan supir-

nya," tutur Basko.

Basko bercita-cita menjadi se-

seorang yang luar biasa. Cita-cita itu

yang mendorongnya untuk mengata-

kan, "Orang biasa, setelah kernet

mau jadi supir. Seseorang yang luar

biasa, setelah kernet ingin memiliki

mobil." Basko memilih yang kedua.

Untuk mahasiswa, Basko ber-

pesan, jika ingin berwirausaha, agar

mengikuti sikap-sikap yang ia anut.

Deri, peserta kuliah umum ber-

tanya bagaimana kiat-kiat memulai

usaha. Jawab Basko, modal utama

untuk memulai usaha adalah kebe-

ranian. Selanjutnya, terkait dengan

sikap-sikap.

Menjadi wirausaha yang baik,

Basko membagi kiat dengan mela-

kukan tiga hal. Pertama, komunikasi

yang baik. Kedua, komitmen. Ini

berhubungan dengan janji yang

mesti ditepati. Ketiga, kesempatan.

"Bila ada kesempatan, jangan ditun-

da. Ambil. Kesempatan kadang ha-

nya datang sekali saja."

Pemateri lain dalam kuliah

umum tersebut adalah Alexandra Il-

yas. Ia Pimpinan PT Anugrah Tours.

Alexandra Ilyas mengatakan, dalam

benak wirausaha, ide mesti bisa men-

jadi kenyataan. "Wirausaha dimulai

dari ide," ujarnya.(hk/hp,adk)

Basrizal KotoSambungan dari hal.1

Menurut Teguh, ada tiga unit tug

boat milik perusahaan pelayaran

Marcopolo yang sengaja diberang-

katkan ke lokasi kejadian kemarin.

Namun karena air laut surut tidak

dapat menarik tongkang tersebut.

"Air laut masih surut sehingga proses

evakuasi gagal dilakukan. Ada tiga

kapal yang datang untuk memberi-

kan bantuan sejak pagi," katanya.

Evakuasi tongkang, kata alumni

Akpol 1998 ini, akan dilakukan

setelah air laut kembali pasang.

Teguh juga meluruskan bahwasan-

nya dalam musibah itu tak ada kon-

tainer yang tenggelam, kecuali tug

boat Marcopolo 47 yang menarik

tongkang Marcopolo 268.

Tongkang yang memuat sekitar

202 kontainer berisi kertas dari

Singapura tujuan Jambi itu tidak

ikut tenggelam karena tali yang

menghubungkan tug boat dengan

tongkang terputus. Seluruh anak

buah kapal (ABK) tug boat Mar-

copolo 47 juga selamat. "Kru kapal

ada 10 orang dan semuanya sela-

mat," kata Teguh. Seluruh ABK

berhasil menyelamatkan diri ke

tongkang yang ditarik tug boat.

Tug boat dan tongkang itu terjebak

dalam cuaca buruk di perairan Pulau

Terong setelah enam jam berlayar dari

Singapura tujuan Jambi. Angin ken-

cang disertai gelombang tinggi mem-

buat nahkoda Syaiful kesulitan meng-

endalikan tug boat hingga menabrak

karang, lalu badan tug boat bocor

sebelum tenggelam. Untungnya, tali

yang menghubungkan tongkang dan

tug boat terputus sehingga tongkang

tidak ikut tenggelam. Tug boat milik

PT Armada Maritim Nusantara itu

karam Minggu (31/10) sekitar pukul

05.00 WIB. (hk/ed,ant)

JAKARTA — Nilai hasil survei

integritas sektor publik Kementerian

Hukum dan Hak Asasi Manusia (Ke-

menkumham) dan Polri terpuruk

selama dua tahun berturut-turut.

Kedua instansi ini tetap memiliki

nilai di bawah rata-rata yang di-

berikan oleh KPK.

Wakil Ketua KPK M Jasin me-

nyatakan bahwa Kemenkumham

dan Polri memiliki nilai buruk sela-

ma dua tahun berturut-turut. Kedua

institusi ini memiliki nilai di bawah

rata. KPK menetapkan nilai rata-

rata survei integritas sektor publik

adalah 6 dari skala 1-10.

"Keduanya memiliki skor ren-

dah di bawah 6. Dari tahun kemarin

hingga sekarang tidak ada perubah-

an," ujarnya ketika ditemui di KPK,

Jakarta, Senin (1/11).

Ia khawatir kedua instansi ini

tidak melakukan perbaikan atas

hasil survei pada tahun sebelumnya.

Padahal rendahnya nilai kedua in-

stitusi ini menunjukkan merebak-

nya praktek korupsi di tingkatan

pelayanan publik.

KPK melakukan survei terha-

dap Kemenkumham untuk pela-

yanan paspor di daerah dan layanan

Lapas di tingkat pusat. Untuk kepo-

lisian, KPK melakukan survei di

bidang layanan SIM dan Surat Ke-

terangan Catatan Kepolisian

(SKCK).

Secara keseluruhan survei in-

tegritas sektor publik 2010 menuai

kekecewaan. KPK mendapatkan

indeks integritas nasional di bawah

rata-rata, yakni 5,42. Nilai ini me-

nurun dibandingkan tahun lalu

yang mencapai 6,5.

KPK melakukan survei terha-

dap 353 unit layanan yang tersebar

di 23 instansi pusat, 6 instansi ver-

tikal dan 22 pemerintah kota. Sur-

vei ini melibatkan 12.616 responden

yang menggunakan layanan publik

selama satu tahun terakhir.

Polri Pertanyakan

Mabes Polri mempertanyakan

survei integritas KPK yang me-

nyebut layanan SIM/STNK memi-

liki integritas rendah. Polri meng-

klaim telah melakukan banyak per-

ubahan di bidang pelayanan ter-

sebut. "Saya kira nggak lah. Nggak

seperti itu. Yang ngawasi sekarang

banyak. Kita berani transparan,"

kata Kabagpenum Polri Kombes Pol

Marwoto Soeto kepada wartawan di

Mabes Polri, Jakarta, kemarin.

Menurut Marwoto, pelayanan di

Polri telah berubah. Ia malah balik

mempertanyakan soal layanan di

KPK. "Kalau saya tanya, di KPK juga

kurang kira-kira bagaimana? Saya

kira kita tidak perlulah bicara kele-

mahan satu sama lain. Kita sama-

sama mendukung dan memperbaiki

diri saja. Apa dia (KPK) juga sudah

baik pelayanannya?" jelasnya.

Terkait rencana pemanggilan

KPK kepada instansi yang rendah

integritas pelayanannya, Marwoto

menolaknya. "Itu kan hanya survei

nggak perlu dipanggillah. Kalau

koordinasi ya boleh saja, kan bukan

suatu kasus pidana," imbuhnya.

Sementara itu, Menteri Hukum

dan HAM Patrialis Akbar menya-

takan tidak mungkin semua lem-

baga pemasyarakatan (LP) di se-

luruh Indonesia yang berjumlah 456

buah baik. "Pokoknya kita jangan

mimpi kalau di lembaga pemasya-

rakatan itu akan bisa baik sebaik-

baiknya. Jangan mimpi, ya. Jangan-

kan di LP, di luar LP saja orang

masih banyak yang brengsek," cetus

Patrialis di Kantor Presiden, Ja-

karta, Senin (1/11), menanggapi

hasil survei KPK.

Ketika ditanya, berapa LP yang

sudah bagus dari 456 LP yang ada,

Patrialis menjawab, pokoknya ada.

"Bahkan ada yang dapat penghargaan

internasional dan ISO. Tapi yang jelek

sekali enggak ada. Enggak bagus ada-

lah. Pasti enggak akan habis. Pokok-

nya sampai kiamat, enggak ada LP

bagus semua," ungkap Patrialis.

Kendati demikian, Patrialis

mengatakan, pihaknya terus ber-

upaya agar LP memenuhi harapan

masyarakat. Pengawasan terhadap

LP diketatkan. (hk/kc,dtc)

Integritas Kemenkumham dan Polri Paling Rendah

HK/ ANTARA

LETUSAN MERAPI — Gunung Merapi kembali meletus dan mengeluarkan awan panas dilihat dari Sidorejo, Klaten, JawaTengah, Senin (1/11).

Page 7: Haluankepri 02Nov10

P O L I T I K Selasa, 2 November 2010 7

DINAMIKA

BABABABABATTTTTAM –– AM –– AM –– AM –– AM –– Polemik seputar partai politik berpengurusan gandaberakhir, menyusul diumumkannya keabsahan partai politikdimaksud oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam.Dengan demikian, pasangan bakal calon walikota dan wakilwalikota kota yang diusung partai politik berpengurusan ganda,bisa mengetahui partai mana yang sah.

KPU UmumkanKeabsahaan Parpol

Jalan SantaiHUT Golkar Meriah

BATAM –– Jalan santai memperingati Hari Ulang Tahun

(HUT ) Partai Golongan Karya (Golkar) ke-46 yang

dimulai di Mitra Mall, Batuaji, Minggu (31/10) meriah.

Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 hingga 830 WIB

itu diikuti oleh ribuan peserta, mulai dari masyarakat,

simpatisan, kader sampai pengurus Golkar se-Kota

Batam.

AM Rasal, sekretaris panitia yang ditemui di sela-

sela gerak jalan mengatakan, tujuan digelarnya gerak

jalan santai ini untuk lebih mendekatkan Golkar dengan

masyarakat sekaligus menunjukan kepada masyarakat

bahwa Golkar milik masyarakat.

" Golkar tak hanya milik fungsionaris atau kader saja,

tapi juga milik semua masyarakat. Jadi, gerak jalan yang

sudah kita laksanakan begitu meriah pada hari ini

(kemarin, red), betul-betul menjadi milik masyarakat

Batam," ujarnya.

Menurut Rasal, dalam acara tersebut panitia

menyediakan hadiah melalui pencabutan lucky draw.

Diantaranya, ada sepeda motor, kulkas, televisi, VCD dan

hadiah menarik lainnya.

" Kegiatan ini, merupakan bentuk kepedulian Partai

Golkar kepada masyarakat. Sehingga tumbuh rasa

kebersamaan antara kader, fungsionaris Golkar dan

masyarakat dalam membesarkan Partai Golkar dengan

slogan "Suara Rakyat Suara Golkar","katanya.

Rasal juga menyebutkan, Partai Golkar kini berubah

paradigma. Artinya, partai ini tetap mengedepankan

nilai-nilai kerakyatan. Tekad Golkar berjuang dan

membangun bangsa menjadi lebih makmur dan

sejahtera.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua DPD I Partai Golkar

Provinsi Kepri Ansar Ahmad, Ketua DPD II Partai Golkar

Batam Zainal Abidin, tak ketinggalan pula Ketua DPC PKS

Kota Batam Ricki Indrakari, Cawako Batam Ria Saptarika

dan jajarang pengurus dan kader PKS lainnya. (hk/ts)

" Keabsahan parpol pengusung ini

telah diplenokan KPU Batam, Senin (1/

11) setelah melakukan

verifikasi langsung ke

DPP masing-masing par-

pol," kata Ketua Pokja

Pencalonan KPU Batam

Abdul Rahman yang dite-

mui, kemarin.

Abdul Rahman men-

jelaskan, partai politik

pengusung pasangan Arifin Nasir-Ir-

wansyah (Air) yang sah adalah Partai

Barisan Nasional (Barnas) dibawah

kepemimpinan Nurmiati C Purba se-

bagai ketua DPC, dan Roganita Sigal-

ingging sebagai sekretaris.

Kemudian, PKP di bawah kepengu-

rusan Rismar Munandar sebagai ketua

DPC dan Binsar Pardede sebagai sekre-

taris. PPDI dibawah kepemimpinan LD

Siburian sebagai ketua DPC dan Erika

Siregar sebagai Sekretaris.

Sementara partai politik pengusung

pasangan Ahmad Dahlan-Rudi yang sah

adalah PKDI di bawah kepemimpinan

Paulus Lein sebagai ketua DPC dan

Kayus Antonius sebagai sekretaris.

Selanjutnya, Partai Merde-

ka, dibawah kepemimpi-

nan Muhaimin Ahmad se-

bagai Ketua DPC dan Er-

win Tarota sebagai sekre-

taris.

Sedangkan untuk

kepengurusan Partai Pe-

kerja Pengusaha Indonesia

(PPPI) dengan SK No. 010/05/SK/II/

DPP-PPPI/XI/2008, menurut Abdul

Rahman, sudah dibekukan dengan SK

SK Nomor 487/SKEP/DPP-PPPI/IV/

2010 tanggal 05 April 2010.

Menurut Rahman, pihaknya tidak se-

mata menerima surat dari DPP Partai Poli-

tik yang bersangkutan melainkan lang-

sung mendatangi setiap pengurus DPP

partai politik tersebut dan mendapat ke-

pastian soal kepengurusan yang sah di

Kota Batam. Ditanya apakah ada pasangan

calon yang tidak cukup syarat dukungan

setelah keabsahaan parpol diumumkan,

Rahman enggan mengomentari.

DPP Partai Barnas HanyaDukung Dahlan-Rudi

BATAM –– Ketua Umum Dewan Pimpi-

nan Pusat (DPP) Partai Barisan Nasional

(Barnas) Muhammad Arfan membantah

dengan keras partainya mendukung

pasangan calon walikota dan wakil wa-

likota selain Dahlan-Rudi.

" Kami tidak pernah mengeluarkan

surat edaran kepada KPU Batam perihal

penegasan kepengurusan DPD Partai Bar-

nas. Karena kami sudah memberikan ke-

wenangan kepada Partai Barnas mengenai

dukungan cawako dan cawako.Jadi,

terserah DPD, siapa yang akan diusung,"

kata Arfan yang ditemui akhir pekan lalu.

Ditanya mengenai keabsahan surat

edaran nomor 006/SE/DPP-PBarnas/X/

2010, menurut Arfan, hal itu patut diper-

tanyakan. Karena ia mengaku sama seka-

li tidak permnah mengeluarkan surat eda-

ran dimaksud. Sebab, tanggal 17 Oktober

2010, Arfan sudah berangkat ke Makassar.

Sementara Sekjen DPP Partai Barnas,

Steven Rumangkang sendiri pada tanggal

20 Oktober berangkat ke Singapura.

" Siapa yang mengeluarkan surat ede-

ran seperti itu. Itu sudah tidak benar. Kare-

na saya selaku Ketum DPP dan pak Steven

selaku Sekjen, tidak pernah menandatan-

gani dan mengeluarkan surat tersebut. Ini

akan kami telusuri lebih lanjut lagi, terkait

adanya surat edaran tersebut," kata Arfan

yang mengaku masih di Makassar.

Ketua DPD Partai Barnas Provinsi

Kepri, Herry Wilianto Oei sangat men-

yayangkan adanya surat siluman yang

mengatasnamakan ketum dan sekjen DPP

Partai Barnas tersebut. Sebab, Ketua

Umum DPP Partai Barnas telah memberi-

kan mandat kepada DP Partai Barnas

Provinsi Kepri, agar DPC Partai Barnas

mendukung pasangan Ahmad Dahlan -

Rudi sebagai calon walikota dan calon

wakil walikota Batam.

"Dukungan DPC Partai Barnas ter-

hadap pak Ahmad Dahlan dengan pak

Rudi sebagai cawako dan cawawako ini,

atas perintah DPP Partai Barnas. Dan soal

dukungan tersebut, DPP telah memberi-

kan mandat kepada DPD. Jadi DPC Partai

Barnas tidak lagi mendukung cawako dan

cawawako yang lain, selain pasangan pak

Ahmad Dahlan dengan pak Rudi" kata

Herry yang juga Plt Ketua DPC Partai

Barnas Kota Batam ini. (hk/li)

Page 9: Haluankepri 02Nov10

Kelola Sampah Pasca PT SSET Hengkang

Pemko Butuh Rp45,5 Miliar

CMYK

CMYK

IKLAN

IKLAN

Guru

Sosok Dudi RustandiDudi RustandiDudi RustandiDudi RustandiDudi Rustandi

Amanah

9BATAM

www.haluankepri.comSelasa, 2 November 2010

Pemko Butuh hal.10

Demikian usulan anggaran yang disampaikan Kepala

DKP Kota Batam Azwan saat hearing dengan Komisi III

DPRD Kota Batam, Senin (1/11). Kepada pimpinan rapat,

Azwan memaparkan peruntukan dana yang dibutuhkan

dinasnya itu kepada pimpinan rapat, Siti Nurlailah.

Azwan menjelaskan, dana ril yang dibutuhkan untuk

mengelola sampah senilai Rp45.569.507.300. Untuk

operasional pengangkutan sampah dibutuhkan

Rp37.081.161.000, pemungutan dan monitoring retribusi

kebersihan Kota Batam Rp2.631.510.000 dan operasional

controlled landfill tempat pembuangan akhir (TPA)

Rp5.856.836.300.

"Sedangkan target pendapatan dari pemungutan

sampah adalah Rp1 miliar per bulan," kata Azwan.

Dalam kesempatan itu Azwan menjelaskan, pola yang

akan dilakukan oleh DKP dalam penanganan kebersihan

di Kota Batam, yakni sumber sampah berasal dari

BABABABABATTTTTAM CENTRE —AM CENTRE —AM CENTRE —AM CENTRE —AM CENTRE — Dinas Kebersihan danPertamanan (DKP) Kota Batam membutuhkananggaran sebesar Rp45,5 miliar untukmengelola sampah pasca mundurnya PT SuryaSejahtera Envirotech (SSET) dari kontrak kerjasama pemerintah swasta (KPS). Total anggaranyang diajukan itu adalah kalkulasi kebutuhanDKP terhitung 1 November 2010 sampai 31Desember 2011 mendatang.

MANUSIA adalah se-

orang pemimpin. Se-

t i d a k n y a u n t u k m e-

mimpin dirinya sendiri

menuju hidup ke arah

yang lebih baik dan be-

nar.

Sesuai dengan atu-

ran agama dan peratu-

ran negara, agar se-

l a m a t d i d u n i a d a n

akhirat.

"Begitupun dalam

m e m i m p i n n e g a r a ,

partai, organisasi atau-

pun memimpin keluar-

ga sekalipun. Kita harus menjalankan roda orga-

nisasi dan mengarahkan program kerja untuk

menuju organisasi, negara atau partai yang lebih

baik. Serta menjalankan amanah sesuai dengan

peran dan fungsinya," ujar Dudi Rustandi.

Menurut mantan aktivis HMI (Himpunan Ma-

hasiswa Islam ) Cabang Jakarta, maju dan mun-

durnya organisasi tergantung dari f igur pe-

mimpin.

Yang pasti, sambung Dudi, pemimpin yang

bisa mengayomi dan menjalankan roda organisasi

akan membawa pengikutnya sejahtera.

Lajang yang kini mengabdi sebagai guru SMP

dan SMU swasta di Batam ini mengatakan, jabatan

sebagai pmimpin adalah amanah. Oleh karenanya

harus dijalankan sebaik-baiknya. (hk/dh)

Batam Kekurangan GuruBATUAJI — Persoalan pendi-

dikan di Batam ternyata tak hanya

soal kekurangan gedung sekolah,

tapi juga tenaga pengajar atau

guru. Kekurangan guru ini hampir

terjadi di seluruh sekolah negeri

khususnya tingkat SLTA.

Demikian disampaikan Kabid

Pendidikan Menengah (Dikmen)

Dinas Pendidikan Kota Batam,

Rosmala Dewi di SMKN 1 Batuaji,

Senin ( 1/11). Ia mengatakan, saat

ini sekolah-sekolah menengah

sederajat di Batam masih keku-

rangan guru. Yang paling banyak

adalah kekurangan guru mata

pelajaran Bahasa Indonesia, So-

siologi, Matematika dan Fisika.

"Guru pada keempat pelajaran

inilah paling banyak kekurangan-

nya. Terutama Bahasa Indonesia

dan Sosiologi. Padahal, semua

mata pelajaran ini masuk Ujian

Nasional (UN). Makanya, setiap

tahun terus kita ajukan penam-

bahan guru," ujarnya.

Sebagai langkah antisipatif,

menurut Rosmala, Disdik sengaja

menambah guru honor di sekolah-

sekolah yang kekurangan guru

bidang studi tersebut. Sedangkan

khusus tenaga guru untuk siswa

kelas 3, ditempatkan guru-guru

PNS yang sudah lama mengajar.

"Makanya kita tak tempatkan

guru honor di kelas 3, karena harus

guru yang berpengalaman," te-

rangnya.

Rosmala menjelaskan, salah

satu penyebab kekurangan guru

tersebut dikarenakan pembangu-

nan sekolah negeri di Batam terus

terjadi setiap tahun. Tahun 2010

ini saja, kata dia, telah dibangun

SMUN 16 di Tanjungpiayu. Se-

Batam Kekurangan hal.10

Cuaca Buruk Ancam BatamHANG NADIM — Badan Meteorologi

Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

Hang Nadim menyatakan cuaca bu-

ruk akan mengancam Batam dan

Kepri. Ini ditandai dengan selalu

berubahnya arah angin, sesuai hasil

pantauan satelit.

"Akhir-akhir ini, cuaca kian tak

kondusif saja. Arah angin terus ber-

ubah. Kita mengalami kesulitan

memprediksi kumpulan awan-awan

berpotensi hujan," ujar Kasi Data dan

Informasi BMKG Hang Nadim, Agus

kepada wartawan di ruang kerjanya,

Senin (1/11).

Menurut Agus, melalui pantauan

satelit NOAA BMG Hang Nadim, ada

puluhan titik awan comulunimbus

Cuaca Buruk hal.10

16 Relawan Batam ke MentawaiHANGNADIM— Sebanyak 16 orang

relawan dari Yayasan Pintu Gerbang

Kasih berangkat ke Mentawai, Su-

matera Barat, Senin (1/11) siang

sekitar pukul 14.00 WIB. Rombongan

tim relawan ini membawa misi mem-

bantu para korban gempa dan tsu-

nami yang terjadi Mentawai akhir

Oktober lalu.

Ketua tim relawan, Irwan Wid-

jadja mengatakan dana yang dibawa

untuk disumbangkan kepada korban

16 Relawan hal.10

HK/AGUS

RELAWAN MENTAWAI — Sejumlah relawan dari Yayasan Pintu Gerbang Kasih memeriksa barang yang akan disumbangkankepada korban tsunami Mentawai di Bandara Hang Nadim, Senin (1/11).

Page 10: Haluankepri 02Nov10

M E T R O B A T A M10 Selasa, 2 November 2010

Cuaca BurukSambungan dari hal.9

Pemko ButuhSambungan dari hal.9

(cb). Dan seluruh titik awan cb

ini berpotensi menimbulkan

hujan lebat disertai guntur.

"Ini juga berpotensi meng-

hasilkan angin puting beliung.

Jadi memang sulit mempre-

diksi keberadaannya," terang-

nya.

Agus menjelaskan, kepu-

lan awan cb itu berkonsen-

trasi di sekitar barat daya,

utara dan timur. Meski de-

mikian, BMKG Hang Nadim

mengaku belum bisa menen-

tukan arah pasti awan itu

akan berkonsentrasi. Lebih

lanjut dikatakannya, belum

stabilnya arah angin ini men-

gakibatkan terjadi pan-

caroba atau peralihan musim

kemarau ke musim hujan.

Untuk itu, ia mengimbau, ma-

syarakat untuk mewaspadai

bila cuaca dalam dua atau

tiga hari ke depan.

"Sebab dari karakteristik

cuaca seperti itu, angin puting

beliung biasa akan muncul,"

katanya.

Dari pantauan BMKG,

tinggi gelombang di perairan

Batam dan sekitarnya saat

ini mencapai 1,5 hingga 2

meter. Bagi para nelayan dan

pompong diminta waspada,

karena gelombang dapat se-

waktu-waktu menggulung

kapal yang berlayar. Kece-

patan angin di darat masih

normal berkisar 10-15 knot,

sementara di laut akan me-

ngalami fluktuasi ketika dini

hari menjelang pagi, men-

capai 15-25 knot. (hk/ed)

pemukiman, pertokoan, pasar,

industri, dan taman/jalan.

Setelah dari sumber sampah,

dilakukan pewadahan lalu

dilakukan pengumpulan de-

ngan menggunakan truk mau-

pun grobak dorong untuk di-

lakukan pengangkutan, lalu

dilakukan pembuangan akhir

di Telaga Punggur untuk di-

kelola.

Ia menambahkan, norma-

lisasi pengangkutan sampah

per 1 November sampai 31

Desember 2010 akan dilaku-

kan penunjukkan langsung

pada perusahaan pengangku-

tan sampah. Sementara me-

tode yang digunakan dalam

pengangkutan sampah per 1

Januari sampai 31 Desember

2011 menggunakan metode

lelang umum, dengan target

600 ton per hari.

"Sudah ada kesiapan dari

DKP untuk melakukan penge-

lolaan sampah, dengan me-

nyediakan 17 unit truk milik

DKP dan 85 unit truk milik

mitra," kata Azwan menam-

bahkan.

Tentang target pemasukan

Rp1 miliar per bulan dari DKP

itu ditanggapi pesimis oleh Siti

Nurlailah. Wakil Ketua Komisi

III itu pun mempertanyakan

kesiapan dan kosistensi DKP

dalam mengelola sampah ke

depan.

"Target Rp1 miliar per bu-

lan itu akan menjadi mimpi

belaka, apabila pihak DKP

tidak secara serius. Saya sa-

ngat khawatir dengan sistem

penunjukan langsung peng-

angkutan sampah itu. Untuk

itu, kami minta DKP harus

punya planing yang jelas,"

ujarnya.

Sementara, Sekretaris Ko-

misi III, Muhammad Yunus

Muda meminta pengelolaan

sampah harus sesuai prosedur

dan aturan yang sudah dite-

tapkan. Ia tidak ingin ke depan

ada mitra pengelola sampah

yang ditunjuk Pemko akan

hengkang, seperti yang terjadi

pada PT SSET. Tentang kisruh

pengelolaan sampah ini, Ir-

wansyah justru menuding

Pemko Batam telah gagal. Ia

pun lantas menyebut ini ada-

lah kegagalan Pemko Batam.

"Pemko Batam jelas tidak

sungguh-sungguh. Saya bi-

lang seperti ini setelah men-

degar keluhan manajemen

PT SSET pada hearing lalu,"

tandasnya. (hk/li)

dangkan SMK negeri selalu

dibangun setiap tahun.

"Kurangnya guru Bahasa

Indonesia dan Sosiologi di-

karenakan banyaknya siswa

yang memilih jurusan IPS di-

bandingkan jurusan eksakta.

Sehingga, banyak sekolah

yang kekurangan guru mata

pelajaran tersebut," jelasnya.

Di tempat terpisah, Isak, Ke-

pala Sekolah SMUN 5 Sagulung

juga mengaku mengalami ke-

kurangan guru, khususnya guru

Bahasa Indonesia. Untuk itu, ia

pun tengah mengajukan penam-

bahan guru Bahasa Indonesia ke

Dinas Pendidikan.

"Kita sudah ajukan agar

saat penerimaan CPNS nanti

diterima guru Bahasa Indo-

nesia untuk ditempatkan di

sekolah ini. Untuk sementara

ini, kita masih menggunakan

tenaga guru honor. Mudah-

mudahan, pengajuan kita di-

terima," ujarnya. (hk/ik)

Batam KekuranganSambungan dari hal.9

tsunami ini berasal dari jemaat

gereja bethel Indonesia, Batam,

Bintan, Tanjunpinang dan Ka-

rimun.

"Ini misi kita yang ke-5.

Sebelumnya kita turut ber-

partisipasi pada bencana tsu-

nami Aceh, Nias, gempa Yog-

yakarta, gempa Padang," ka-

tanya.

Menurut Irwan, dalam tim

relawan itu juga diikutser-

takan beberapa perawat dari

RS Harapan Bunda dan dokter

dari Mercy. Mereka membawa

selimut 450 buah, baju baru

lima kardus, obat-obatan 12

dus, susu bayi, pembalut wa-

nita, sembako dan mie instan.

"Sampai di Padang, kita

langsung ke Pulau Sikakap

menggunakan boat yang di-

sediakan Pemprov Sumbar.

Tim nantinya dibagi dua, ada

yang ke Pulau Pagai Selatan

dan Pulau Pagai Utara,"

ujarnya.

Tim diperkirakan berada

di sana selama satu minggu.

Selain menyampaikan misi

kemanusian itu, mereka juga

akan membuat radio sebagai

informasi mengenai korban.

"Radio itu kita beri nama layar

tancap, yang berpusat di Pa-

riaman," tukasnya.

Tim relawan itu sendiri

saat berangkat dilepas Kadin-

sos Batam, M Sahir. (hk/ed)

16 RelawanSambungan dari hal.9

BP Batam-Arsip Nasional MoUBATAM CENTRE — Ketua

Badan Pengusahaan (BP) Batam,

Mustofa Widjaja menan-

datangani nota kesepahaman

atau Memorandum of Under-

standing (MoU) dengan Kepala

Arsip Nasional Republik In-

donesia (ANRI), M Asichin

terkait penanganan arsip yang

benar di Gedung BP Batam,

Senin (1/11). Menurut Mustofa,

arsip memiliki peranan penting

di masa mendatang, sehingga

perlu disimpan dengan baik

dan dikelola secara benar.

Mustofa Widjaja usai MoU

mengatakan, BP Batam yang

dulunya Otorita Batam (OB)

telah membangun Batam sejak

1971. Sejalan dengan lamanya

BP Batam membangun Batam

jelas banyak arsip yang di-

simpan. Arsip itu mengam-

barkan sejarah perkembangan

Batam dari dulu hingga se-

karang.

"Suatu saat arsip BP Batam

yang tersimpan itu pasti dibuka

kembali untuk membuat

keputusan baru dalam me-

lanjutkan pembangunan. Arsip

BP Batam yang tersimpan rapi

itu akan menjadi referensi di

kemudian hari," kata Mustofa.

Kerja sama antara BP Ba-

tam dengan ANRI merupakan

hal yang sangat positif dalam

pengelolaan arsip. Artinya,

dengan adanya masukan dari

ANRI terkait pengelolaan arsip

yang benar, nantinya jelas

arsip itu bisa dicari dengan

mudah oleh pihak yang berke-

pentingan dan membutuhkan.

M Ashicin mengatakan, kerja

sama penanganan arsip BP Batam

dengan ANRI memiliki peranan

penting di masa mendatang.

Pengelolaan arsip secara benar

sangat penting untuk sebuah

badan pemerintahan.

"Masukan, keterangan

yang diberikan ANRI dalam

penanganan arsip terhadap BP

Batam memiliki arti penting

bagi kelangsungan pemba-

ngunan di Batam. Arsip suatu

saat akan dibuka lagi, seperti

arsip nasional yang menje-

laskan sejarah perjalanan

bangsa juga dibuka saat di-

butuhkan negara," ucapnya.

Dalam zaman keterbukaan

ini, badan pemerintahan juga

harus siap menerapkan Un-

dang-Undang Nomor 14 Tahun

2008 tentang KIP atau keter-

bukaan informasi. Asalkan

arsip yang dibuka itu tidak

dalam ruang lingkup rahasia

negara, maka sah saja dibuka

kepada umum. (hk/rl)

memakai masker dan jaket saat

malam hari di Tanah Suci Mek-

kah. Pasalnya, saat ini suhu di

Mekkah mencapai 45 derajat

celcius dan disertai angin ken-

cang pada malam hari.

JCH Diingatkan Pakai MaskerBATAM CENTRE — Ketua Pa-

nitia Penyelenggara Ibadah Haji

(PPIH) Batam, Razali Jaya kem-

bali menyarankan agar seluruh

jemaah calon haji (JCH) yang

sudah tiba di Mekkah tetap

"JCH yang akan berangkat ke

Tanah Suci harus waspada de-

ngan kondisi alam seperti itu.

Usahakan tetap memakai mas-

ker dan baju tebal di malam ha-

ri," ujar Razali, kemarin. (hk/rl)

Page 11: Haluankepri 02Nov10

M E T R O B A T A M Senin, 1 November 2010 11

Pria TewasTenggelam

Korban ditemukan dalam

kedaan mengambang dengan wajah

penuh darah dan mengenakan baju

hitam, celana pendek biru serta

sepatu bot.

Korban diduga tenggelam pada,

Sabtu (30/10) malam ketika

menyelam untuk mencari gong-

gong. Korban baru ditemukan Ming-

gu oleh Tim Sar yang mengevakuasi

korban setelah orang tua korban

melapor.

Menurut keterangan orang tua

korban, M Anshar , anak bungsu dari

empat bersaudara itu pamitan dari

rumah, Sabtu (30/10) sekitar pukul

16:00 WIB untuk mencari gong-gong.

"Dia (Derbi) mengatakan akan

pulang selepas Isya . Namun hingga

larut malam, korban tidak pulang

juga ke rumah," ujarnya.

Orang tua korban lalu mena-

nyakan kepada Firman, teman dekat-

nya yang tinggal di Baloi Kolam.

Namun Firman mengaku korban

pergi mencari gong-gong sendirian.

Khawatir terjadi apa-apa,

Firman orang tua korban lalu pergi

ke tempat yang biasa korban men-

cari gong-gong . Tiba di sana hanya

ditemukan motor korban Suzuki Jet

Cooled. Sedangkan korban tidak

diketahui keberadaannya.

"Kami mencari di sekitar pantai

sampai larut malam, namun anak

saya tidak ditemukan sehingga kami

lapor ke polisi agar membantu

melakukan pencarian," kata ayah

korban M Ashar.

Beberapa jam dilakukan pen-

carian oleh polisi, warga dan tim SAR

akhirnya korban ditemukan tidak

jauh dari lokasi dalam keadaan sudah

tidak bernyawa lagi. Ibu korban yang

berada di tempat tersebut langsung

pingsan melihat anaknya sudah me-

ninggal.

Korban kemudian dibawa ke

Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB)

untuk visum.(hk/dh)

BENGKBENGKBENGKBENGKBENGKONG — ONG — ONG — ONG — ONG — Dedi Fahrizal (26) warga Taman Raya tahapI blok E 4 No 07, Batam Centre ditemukan tewas tenggelam diPantai Tanjungberuntung, belakang Golden Prawn, Minggu(31/10) subuh.

Ribuan Nelayan Bergabung ke IKNBTANJUNGUMA

— Mantan Ketua

Himpunan Nela-

yan Seluruh Indo-

nesia (HNSI) Kota

Batam, Hermawan

SH terpilih secara

aklamasi sebagai

ketua umum di da-

lam Musyawarah

Besar (Mubes) Ika-

tan Kekeluargaan

Nelayan Batam

(IKNB). Hermawan didu-

kung sebagian besar nelayan

yang dulu juga menjadi

anggotanya ketika masih

menjadi Ketua DPC HNSI

Batam. Kini nelayan Batam

yang menyatakan bergabung

dengan IKNB mencapai

7.000-an.

"Alhamdulillah dan teri-

ma kasih, saya telah dibe-

rikan amanah menjadi Ketua

Umum IKNB. Yang membuat

saya bahagia, banyak

nelayan yang antusias ber-

gabung ke dalam IKNB. Bah-

kan kini jumlahnya telah

mencapai sekitar 7.000-an

orang,," kata Hermawan

didampingi Ketua Depar-

temen Hukum IKNB, Giyatno

SH dan sejumlah perwakilan

di Sekretariat IKNB, Tan-

junguma, Batam, kemarin.

Menurut Hermawan ia

bergabung di IKNB dan be-

rikutnya bersedia me-

nerima amanah se-

bagai ketua umum,

karena merasa ter-

panggil untuk me-

lanjutkan pro-

gram-programnya

di dalam memper-

juangkan nasib ne-

layan Batam. Ke-

beradaan nelayan

kini semakin mem-

prihatinkan di te-

ngah per-

tumbuhan indus-

tri shipyard dan

berbagai industri

lainnya di kawa-

san pantai dan di

pulau-pulau seki-

tar Batam.

"Saya merasa

terpanggil. Apa-

lagi di IKNB juga

bergabung tokoh-

tokoh seperti Pak

Bintoro SH MH,

Pak Nika Astaga

SH MH dan tokoh-

tokoh nelayan

lainnya. Saya ber-

harap kami nan-

tinya bisa berbuat

banyak sehingga

bisa meningkat-

kan kesejaheraan

nelayan Batam.

Nelayan tak boleh

dipandang sebe-

lah mata lagi," ka-

ta Hermawan.

Pada Mubes yang di-

laksanakan pekan lalu, IK-

NB telah menyusun bebe-

rapa program kerja, baik

program kerja jangka pen-

dek maupun jangka pan-

jang. Inti dari program kerja

tersebut bermuara kepada

peningkatan kesejahteraan

nelayan. Ke depan nelayan

Batam diharapkan bisa

menjadi nelayan yang pro-

fesional, baik nelayan

tangkap maupun nelayan

budidaya.

Masrani, nelayan dari

Kampung Agas mengata-

kan ia mau bergabung de-

ngan IKNB, karena orga-

nisasi nelayan tempat ia

bergabung sebelumnya,

kurang memperhatikan

nasib nelayan yang se-

sungguhnya. Mahadi, nela-

yan Tanjung Tritip juga

mengatakan hal yang sa-

ma. Ia kecewa dengan or-

ganisasi tempat ia ber-

gabung selama ini. Begitu

juga dengan Iwan, nelayan

Tanjung Tritip lainnya.

Iwan berharap kepemim-

pinan Hermawan bisa

memberikan perbaikan

bagi kehidupan nalayan.

(hk/ye)Hermawan

Page 12: Haluankepri 02Nov10

SEPUTAR ANAMBAS

A N A M B A S12 Selasa, 2 November 2010

Bupati Lantik Pejabat Eselon II dan III

Herdi Usman Jadi Staf Ahli

Selain nama Herdi dan Khai-

rul juga ada pendatang baru

yang mengisi posisi penting di

jajaran pejabat Eselon II. Ada-

lah Said Baswidan yang mengisi

tempat Khairul sebagai Kepala

Dinas Perindustrian dan Per-

dagangan Koperasi dan UKM

(Disperindagkop dan UKM).

Pelantikan yang dilaksanakan

di Gedung Balai Pertemuan Ma-

syarakat Siantan (BPMS), Tengku

melantik sebanyak 17 pejabat

Eselon II dan III. yang terdiri atas

delapan pejabat eselon II dan

sembilan pejabat eselon III.

Terjadi perombakan yang

cukup besar di mana Kepala Bap-

peda yang semula dipegang oleh

Amril A.Gani dikembalikan ke-

pada Ir Syarifudin yang sebe-

lumnya sempat mengundurkan

diri ketika ditempatkan Ke Dinas

Perkerjaan Umum. Sementara Drs

Baharuddin Thalib berpindah

posisi membidangi Kesbang

Polinmas. Sedangkan Yunizar,SE

melanjutkan sekolah S2 nya.

Di posisi lain, Andi Agrial yang

semula di Plt-kan sebagai Asisten

II telah didefinitfkan. Begitu pula

dengan Raja Ishak yang di Plt-kan

ke Dinas Kebudayaan dan Pari-

wisata juga didefinitifkan.

Di eselon III sendiri nama

Chatrina DREW berpindah se-

bagai Sekretaris Dinas Kepen-

dudukan dan Catatasn Sipil.

Posisinya digantikan Suidar-

wati. yang semula di Dinas Ke-

pendudukan.

Dalam sambutannya Tengku

mengungkapkan pelantikan

adalah untuk pengisian jabatan.

Selain itu ada beberapa pejabat

lagi yang masih berstatus pelak-

sana tugas (Plt) yang akan didefi-

nitifkan. Menurutnya, target

pelantikan pejabat tersebut un-

tuk mempercepat pembangunan

dan memberikan pelayanan

maksimal kepada masyarakat.

"Ini agar pemerintah dapat

bergerak cepat dalam melak-

sanakan pembangunan di Kabu-

paten Kepulauan Anambas," je-

las Tengku. Tengku berharap,

para pejabat baru yang baru di-

lantik agar cepat beradaptasi de-

ngan lingkungan yang baru, agar

pelayanan masyarakat dapat

segera dilaksanakan demi per-

cepatan pembangunan. (hk/yd)

ANANANANANAMBAS — AMBAS — AMBAS — AMBAS — AMBAS — Bupati Kabupaten Anambas, Drs TengkuMukhtaruddin melantik sejumlah pejabat eselon II danIII di lingkungan Pemkab Anambas, Senin (1/11). Ada halmenarik pada acara pelantikan itu. Sosok Ir H HerdiUsman, mantan Sekda Anambas dilantik menjadi staf ahliBidang Ekonomi. Sedangkan Drs Khairul Syahadatmenjadi staf ahli Bidang ESDM dan Tenaga Kerja.

Mahasiswa AnambasDifasilitasi Asrama

ANAMBAS — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambasakan membeli asrama untuk mahasiswa asal Anambas yang

kuliah Tanjungpinang. Sedangkan untuk mahasiswa yang

berada di luar Provinsi Kepri, pemerintah daerahberencana akan mancari kontrakan untuk dijadikan mes.

"Dalam waktu dekat kita akan membeli mes mahasiswa

untuk mahasiswa yang kuliah di Tanjungpinang," kata WakilBupati Anambas, Abdul Haris belum lama ini.

Haris mengatakan, dibelinya asrama tersebut untuk

membantu mahasiswa agar tidak mengontrak.Sedangkan mahasiswa di luar daerah, Haris menjelaskan

undang-undang mengatur kalau aset pemerintah

kabupaten hanya ada dalam provinsi. Maka PemkabAnambas berencana akan mencari rumah kontrakan

untuk disewa sebagai mes.

"Kita berupaya semaksimal mungkin untukmembantu mahasiswa asal daerah ini agar dapat belajar

dengan maksimal." ujar Haris.(hk/yd)

Page 13: Haluankepri 02Nov10

PEMERINTAH KABUPATEN NATUNA

DINAS PENDAPATAN DAERAH

Jl. Datuk Kaya Wan Mohd Benteng No. 23 Telp. (0773) 31143

PENGUMUMAN

Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Natuna dengan ini menyampaikankepada seluruh masyarakat pelanggan restoran, rumah makan, kafe sertahotel dan penginapan bahwa :

1. Setiap pembayaran yang dilakukan oleh pihak para pelanggan atas biayanginap dan makan serta pengguna fasilitas yang disediakan oleh hotel,penginapan, restoran, rumah makan dan kafe dikenakan pajak 10%.

2. Pungutan pajak tersebut dilakukan oleh pemilik hotel, penginapan,rumah makan dan kafe yang dibuktikan dengan bill.

3. Pajak tersebut di atas disetorkan ke dinas pendapatan daerah melaluijuru pungut atau langsung ke kas daerah, oleh karena itu mintalah billsetiapa anda melakukan pembayaran.

Demikian pengumuman ini disampaikan, atas partisipasi para pelanggandalam membayar pajak, Dinas PendapatanDaerah atas nama Pemerintah Kabupaten Natuna mengucapkanterimakasih.

Kepala Dinas Pendapatan DaerahKabupaten Natuna

H. Hardinansyah, SE, M,SiPembina Tk.I

N A T U N A Selasa, 2 November 2010 13

SEPUTAR SERINDIT Laut Natuna Daftar Warning

Gelombang Capai 5 MeterDesa Teluk Butonmasih Tertinggal

RANAI — Dari 67 Desa yang terdapat di 12 Kecamatandi Natuna, Desa Teluk Buton Kecamatan Bunguran Utara

adalah desa yang masih tergolong tertinggal, baik dari

segi perekonomian maupun dari segi infrastruktur.Hal ini disampaikan oleh Kabid Pengembangan Desa

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD)Kabupaten Natuna Puryanti, kepada Haluan Kepri kemarin,

Menurutnya, desa ini tertinggal karena letak geografis

wilayahnya terpencil di ujung Natuna. Kemudian akses jalanmenuju desa tersebut juga rusak parah, dan harus ditempuh

dengan menggunakan kendaraan roda dua.

Untuk menjangkau Desa Teluk Buton harusmenggunakan sepeda motor. Jika menggunakan mobil

harus yang bergardan dobel, karena jalannya rusak parah.

Kemudian untuk sampai ke desa tersebut lebih kurang kitaharus menempuh perjalanan selama tiga jam," ujarnya.

Kemudian, dengan jumlah penduduk yang hanya

ratusan jiwa, ditambah letak rumah warga dengan wargalainnya berjauhan membuat suasana desa ini sepi.

Terlebih hanya ribuan pohon kelapa yang berdiri tegak,

seolah desa tersebut adalah desa yang subur dan dihunioleh ribuan penduduk.

"Program pembangunan pemerintah sudah masuk di

desa tersebut, baik program dari oemda, maupun programdari PNPM Mandiri. Namun mengingat jangkauan wilayah

ini cukup jauh, percepatan pembangunannya pun dinilai

lamban dan tidak bisa dilakukan dengan cepat seperti desalainnya, yang kini sudah berkembang," tandasnya.

Dikatakan, mayoritas mata pencaharian masyarakat

di Desa Teluk Buton ini adalah mencari ikan di laut.Hasilnya hanya dapat dijual di sekitar penduduk

setempat saja. Akan tetapi ada juga warga, dari hasil

tangkapan ikan itu diasinkan, dan dijual di toko-toko.Kemudian ada juga yang memproduksi pedak, yaitu

makanan terbuat dari teri bilis yang sudah diolah.

"Masyarakat setempat juga ada yang berkebun, namuntidak begitu banyak, mengingat daerah ini adalah daerah

pesisir, sehingga tidak begitu cocok untuk tanaman sayur

mayur," tukasnya. (hk/37)

RANAI — RANAI — RANAI — RANAI — RANAI — Kepala Kantor Badan Meteorologi Klimatologidan Geofisika Ranai Natuna Yassinsons Ilyas mengatakan,gelombang laut Natuna dan laut Cina Selatan kinimencapai ketinggian lima meter. Kondisi ini sangatberbahaya untuk pelayaran dan nelayan di wilayah ini.

Ia menyebutkan, kondisi ini

sudah terjadi sejak kemarin, dan

akan berlangsung hingga empat

hari kedepan. Perairan yang

berbahaya dengan ketinggi ge-

lombang empat hingga lima me-

ter terdapat di Laut Natuna dan

Laut Cina Selatan.

Utungnya kata dia, kondisi

ini, tidak menggangu pener-

bangan di daerah ini. Karena

kecepatan angin hanya berkisar

10-25 knot perjam. Angin bertiup

dari dari selatan menuju utara.

"Kalau bisa, dari sekarang

sampai empat hari ke depan,

nelayan untuk tidak pergi me-

laut terlebih dahulu. Ini sangat

berbahaya sekali" ujar Yassin-

sons via ponsel kepada Haluan

Kepri, Senin (01/11).

Dikatakan, lebih spesifik,

wilayah laut yang berpontensi

gelombang tinggi hingga men-

capai empat sampai lima meter

adalah laut menuju Kecamatan

Midai, Kecamatan Subi, Ke-

camatan Serasan dan Kecama-

tan Pulau Laut.

"Dengan kondisi cuaca saat

ini, beberapa wilayah tersebut

masuk dalam daftar warning,

atau sangat berbahaya. Apalagi

pelayaran dengan menggunakan

kapal ukuran kecil" tandasnya.

Dengan tingginya gelom-

bang laut yang terjadi saat ini,

juga berpengaruh pada pasokan

ikan laut di Pasar Ranai. Pa-

salnya sejak dua tiga hari ini

untuk pasokan ikan tongkol

cukup sedikit, sehingga ber-

dampak pada naiknya harga

ikan tersebut

Warga ikan tongkol, yang

biasanya dijual dengan harga

Rp15 ribu, kini naik hingga Rp25

ribu per ekornya," ujar Ketua

Pasar Ikan Ranai Arif saat dite-

mui di meja tempat ia berjualan.

Menurutnya, kondisi ini ju-

ga akan terjadi sampai kondisi

cuaca agak reda. Kemudian,

untuk pasokan ikan sendiri, Arif

mengambil dari daerah Seda-

nau Kecamatan Bunguran Barat

dan Kecamatan Pulau Tiga. Ka-

rena pasokan dari para nelayan

di Ranai dan sekitarnya sudah

jarang, bahkan sempat kosong.

Biasanya, ikan yang masuk di

Pasar Ranai pada hari normal

mencapai empat hingga lima

fiber. Tapi semenjak gelombang

laut tinggi, pasokan ikan yang

masuk hanya satu sampai dua

fiber saja," pungkasnya.

Terpisah, Daliman salah satu

pedagang sayur ini menyebut-

kan, disamping harga ikan mahal,

tidak menutup kemungkinan hal

tersebut juga terjadi pada harga

sayuran, karena hingga saat ini

untuk harga cabe kecil dan besar

mencapai tujuh ribu per ons

"Cabe sekarang juga naik

hingga tujuh ribu per ons nya.

Saat ini untuk cabe besar merah

sedang kosong," katanya.

Dikatakan, semenjak hujan

deras mengguyur Ranai selama

tiga hari terakhir, juga berdam-

pak pada pasokan sayur mayur

di Pasar Sayur Ranai. Pasokan

sayur kosong. Ini dikarenakan

sayuran banyak yang terendam

air hingga layu dan mati.

Bayang, Sawi hijau dan pu-

tih sulit dicari. Untuk kangkung

masih tergolong stabil, karena

sayur jenis ini agak tahan meski

tergenang air hingga beberapa

jam," ujarnya. (hk/37)

HUT RI di Tengah Hujan Deras

Bupati Puji Semangat MasyarakatRANAI — Bupati Natuna Raja

Amirullah memuji semangat

masyarakat Natuna dalam me-

meriahkan HUT RI ke-64. Pujian

itu dialamatkan bupati kepada

masyarakat, setelah melihat

antusias masyarakat yang rela

berhujan-hujan menyaksikan

pertandingan sepak bola di La-

pangan Sepak Bola Ranai, Senin

(1/11) kemarin.

"Saya sangat bangga dengan

masyarakat Natuna. Meski da-

lam keadaan cuaca yang tidak

mendukung, mereka masih saja

antusias mengikuti pertan-

dingan hingga selesai," katanya

saat ditemui usai pertandingan

sepak bola.

Puncak perayaaan HUT RI

di Desa Sungai Ulu diakhiri

dengan pertandingan final sepak

bola antara, kesebelasan P2KR

(Persatuan Pemuda Kota Ranai)

melawan kesebelasan Desa Su-

ngai Ulu. Pertandingan ini ber-

akhir imbang 2-2 dan dilanjut-

kan dengan adu finalti.

Dalam babak eksekusi ini,

kesebelasan P2KR cuma menya-

rangkan dua gol. Sementara

kesebelasan Desa Sungai Ulu

mencatat tiga gola. Akhirnya,

kesebelasan tuan rumah ber-

hasil merengkuh tropi berglir.

Memperhatikan antusias

masyarakat, Raja berharap kon-

disi ini tetap dipertahankan.

Raja pun menilai, ajang ini patut

diberi apresiasi dan tetap di-

lanjutkan pada secara berke-

lanjutan. Sementara itu, Sekda

Natuna Ilyas Sabli juga menye-

mangati masyarakat. Menurut-

nya, ajang pertandingan ini

selalu dilaksanakan setiap ta-

hunnya. Karena di daerah ini,

masyarakatnya adalah peng-

gemar pertandingan sepak bola.

Saat ini, Natuna belum

memiliki tempat hiburan yang

bisa menghibur masyarakat,

mulai dari anak-anak hingga

usia tua. Maka pertandingan

sepak bola merupakan ton-

tonan yang cukup menarik

yang dapat dinikmati semua

kalangan, katanya. (hk/37)

HK/SHALEH

BERSIHKAN PENDAYUNG — Seorang nelayan membersihkan pendayung di pinggir Pantai Ranai, kemarin.Aktifitas ini dilakukannya mengisi untuk waktu kosong, menunggu ombak tinggi reda akibat musim utara.

Page 14: Haluankepri 02Nov10

R E S P O N14 Selasa, 2 November 2010

Haluan Kepri Disambut HangatHaluan Kepri secara lugas juga telah

menempatkan Kepri sebagai bagian

dari nama media ini.

H Basrizal Koto, pemilik Basko

Media Group menyadari harapan

yang ditumpangkan masyarakat

Kepri terhadap kehadiran Haluan

Kepri sangat banyak. Ini tentu

adalah tantangan bagi seluruh

kru dan manajemen Harian

Umum Haluan Kepri. Dan kami

bersyukur sekaligus berterima

kasih ternyata juga banyak

masyarakat Kepri yang siap

mendukung keberadaan Haluan

Kepri agar bisa mewujudkan motto

"Mencerdaskan Kehidupan Masya-

rakat", khususnya masyarakat Kepri

tentunya. **

BERKOMITMEN BERKOMITMEN BERKOMITMEN BERKOMITMEN BERKOMITMEN menyajikan yangterbaik bagi pembaca serta membawa

pesan kemajuan bagi masyarakatProvinsi Kepri merupakan cita-citadari perubahan nama Harian Pagi

Sijori Mandiri menjadi Harian UmumHaluan Kepri. Ini bukan hanya

sekedar perubahan nama saja, tapilebih dari pada itu.

Dan hari ini merupakan hari

kedua koran ini secara resmi hadir

dengan nama Haluan Kepri di

hadapan para pembaca dan

di tengah-tengah

masyarakat Kepri pada

umumnya.

Alhamdulillah, ketika

Haluan Kepri diper-

kenalkan kehadirannya

kepada masyarakat,

mendapat sambutan

hangat dan masyarakat

antusias dengan perubahan

nama ini.

Masyarakat Kepri lebih

merasa memiliki keberadaan

koran yang merupakan bagian dari

Basko Media Group ini. Karena

nama Haluan Kepri, lebih mudah

diingat, lebih familiar dan artinya

pun secara tekstual lebih cepat

dipahami. Lebih dari pada itu

Apa Kata MerekaBersama MembangunMemberi Arah Nama Baru, Harapan Baru

PERGANTIAN nama da-ri Sijori Mandiri menjadi'Haluan Kepri' diharap-

kan tetap menjadikanmedia ini selalu yangterdepan. Baik dari sisi

pemberitaan maupundari hal lainnya. Sehing-ga Haluan Kepri benar-

benar menjadi pemberi arah bagidaerah ini untuk maju dan ber-

kembang. Yang namanya'Haluan' harus menjadiyang terdepan dan ter-

baik. Terbaik guna mem-bawa daerah ini kepadakemajuan yang didam-

bakan selama ini. Selamat'Haluan Kepri'.

Amat YaniKetua DPRD Anambas

HARIAN Pagi Sijori Mandiri

adalah salah satu media lokaldi Kepri yang sudah melekatdi hati para pembaca, ten-

tunya sudah tak asing lagi,meskipun harus berganti na-ma. Namun di balik itu semua,

dengan berganti nama men-jadi Harian Umum HaluanKepri, kita berharap akan membawa

harapan baru, semangat baru danselalu menjaga indenpedensi setiap

penyajian berita.

Keberadaan media mas-sa di tengah-tengah masya-rakat sangat dibutuhkan. Me-

dia massa ikut andil di dalampembangunan daerah ini.Karena itu kita support ke-

beradaan Harian Umum Ha-luan Kepri ini.

Udin P. Sihaloho, SHAnggota DPRD Kota Batam

SAYA menyambut baik per-

gantian nama Sijori Mandiri'menjadi Haluan Kepri. Berartikoran ini semakin eksis me-

nyuarakan aspirasi masyara-kat Kepri. Semoga tetap in-dependen dalam setiap be-

rita yang disajikan. Selama iniketika menggunakan namaSijori Mandiri, independen-

sinya sangat kental dan dapatditerima semua masyarakat

di Kepri dan khusus-

nya di Anambas. Kedepan diharapkan de-ngan nama Haluan

Kepri dapat lebih baiklagi sehingga tetapmenjadi yang ter -

depan.Sesuai namanya

Haluan Kepr i d iharapkan

mampu menjadi media yangmembawa dan mewartakan

dan mempromosikan

t e n t a n g p e m b a -ngunan di Anambas.Yang paling penting

bisa bersama mem-b a n g u n A n a m b a sd a r i b e r i t a y a n g

disajikan.

Drs Tengku

Mukhtaruddin

Bupati Anambas

SEMOGA dengan per-gantian ini membawa

kebaikan buat masyara-kat Kepri. Haluan Kepriharus lebih kritis meres-

pon aspirasi masyarakatkecil,serta membantupengusaha dalam

mempromosikan usa-hanya demi kemajuanKepri.

KasmanPengusaha, Batam

PERGANTIAN namadari Harian Pagi Sijori

Mandiri menjadi HarianUmum Haluan Keprimerupakan wujud dari

keinginan Basko Groupmenjadi koran yang le-bih baik. Semoga de-

ngan pergantian namaini membawa pengaruhyang baik pula di Kepri.

Didit IskandarAssistan Director Of Sales Novotel Batam

Mencerdaskan Masyarakat Membawa Kebaikan Konsistendengan Motto

SAYA adalah salah satu pembaca se-tia Harian Pagi Sijori Mandiri. Kagetjuga kenapa koran ini sampai ber-

ganti nama menjadi Harian UmumHaluan Kepri. Namun jika untuk per-baikan kualitas saya sangat mendu-

kung. Harapan saya tetaplah denganmotto awal menjadi suara hati ma-syarakat Kepri.

Umiyati,SECamat Bengkong

Semoga Lebih BaikHALUAN seba-gai salah satu

surat kabar ter-tua di negeri ini,semoga akan

memberi spiritbaru dan maknak e d e w a s a a n

terhadap Ha-luan Kepri. Ha-luan Kepri kita harapkan

menjadi salah satu pilarpembangunan di Kepri.

Dengan sajianp e m b e r i t a a n

mendidik, me-narik, menghi-bur dan mencer-

daskan ma-syarakat. Tahniahuntuk Haluan

Kepri, semogas e m a k i n

berjaya!

Guntur SaktiKadis Parbud

Batam

"SELAMA ini Sijori Mandiri sudahsering bekerjasama dengan kami

terutama dalam mempromosikanproduk-produk fashion terbarumelalui rubrik Aura yang terbit

setiap hari minggu. Dengan per-gantian nama menjadi Haluan Kep-ri, saya selaku pengusaha berharap

koran ini ikut mendorongpertumbuhan ekonomi di Keprimelalui pemberitaan yang positif.

Selamat ! Semoga Haluan Keprisukses dan maju.

Semoga Tambah Sukses

JunePengusaha Butik

HK/CECEP

NAMA BARU — Pemimpin Perusahaan Harian Umum Haluan Kepri Sofialdi memperkenalkan koranHaluan Kepri kepada pengendara kendaraan bermotor di Simpang Kabil, Batam, Senin (1/11). Mulaikemarin Sijori Mandiri resmi berganti nama menjadi Haluan Kepri.

Page 15: Haluankepri 02Nov10

M E T R O B I S N I S Selasa, 2 November 2010 15

Memperkuat Kualitas SDMBatam dalam Pembangunan

DR H Syamsul Bahrum

Beli Ruko di KDA Junction

Dapat Bonus 3 Unit ACBATAM –– PT. Kurnia Djaja Makmur

Abadi, pengembang kawasan peru-

mahan dan pertokoan Kurnia Djaja

Alam (KDA) Batam Centre memberikan

promo yang sangat menarik bagi Anda

yang ingin memiliki rumah toko (ruko)

di KDA Junction.

Kini, ruko tiga lantai yang

memiliki ruang bawah tanah ini

dipasarkan dengan hadiah langsung 3

unit AC 1 PK.

"Promo ini merupakan promo men-

jelang akhir tahun yang kami berikan

kepada konsumen. Jangan sia-siakan

kesempatan ini," ujar Riani, Marketing

Kurnia Djaja Alam, Senin (1/11).

Ruko double frontage yang memiliki

2 pintu utama, yaitu menghadap ke

jalan raya dan menghadap ke pe-

rumahan ini ditawarkan dengan harga

mulai dari Rp850 jutaan dengan luas

5x17 meter.

Ruko KDA Junction berada di pusat

Kota Batam yang sangat strategis

sehingga cocok sebagai tempat usaha.

Berada dikawasan padat penduduk,

dekat bandara, kawasan industri dan

pusat pemerintahan.

"Dengan ruang bawah tanah yang

dimiliki, serta dua akses pintu utama,

pemilik bisa membuka usaha yang

berbeda," ujar Riani.

Ruko yang kini tinggal beberapa

unit lagi ini memiliki spesifikasi teknis

terbaik dikelasnya.

Pondasi Miniple dan pondasi tapak.

Rangka struktur dan tangga dari beton

bertulang, dinding bata di plaster dan

di aci. Lantai keramik mulia ukuran 30

x 30. Kusen pintu dan jendela dari

aluminium denmgan penutup kaca 55

mm. Kamar Mandi / WC keramik baik

lantai maupun dinding, dilengkapi

toilet jongkok. Finishing cat luar ICI

dulux, cat dalam berger, fasilitas listrik

PLN dan air ATB.

Harga belum termasuk biaya AJB,

BBN sertifikat, pecah PL, BPHTB 5 %

dan biaya peralihan. Uang muka

dibayar dua minggu setelah tanda jadi

dan uang muka diangsur sampai

dengan ruko siap huni.

Menariknya, ruko inni akan serah

terima Desember 2010 ini. Pembelian

bisa secara KPR dan cash keras.

Informasi lebih lanjut kunjungi

pameran Perumahan dan Ruko KDA

Junction di depan Hypermart Nagoya

Hill. Atau pengembang di Taman

Kurnia Djaja Trade Centre, blok C8-C9

Taman Kurnia Djaja Batam Centre,

Telp.0778 7485913. (hk/an)

VISI KOTA Batam menjadi Bandar

Dunia Madani merupakan cita-cita

ideal yang harus diwujudkan dengan

langkah-langkah yang konkrit dan

dengan berbagai program yang jelas

serta kebijakan yang tuntas. Fokus

solusi persoalan harus ada dan

pemetaan lokasi persoalan harus nya-

ta. Dari semua kunci persoalan yang

ada, sesungguhnya berada pada pen-

gamanan dan peningkatan kualitas

manusia pembangunan Kota Batam.

Ini syarat mutlak (condicio sine qua

non) jika idealisme Batam Bandar Dun-

ia Madani harus diimplementasikan.

Strategi pembangunan yang masih

bertumpu pada pilar ekonomi (makro-

global) tetap dipertahankan, namun

perlu penguatan dari sisi pemban-

gunan sosial yang diharapkan dapat

memperkuat pembangunan itu sendi-

ri. Jika awal pembangunan dorongan

untuk merangsang pertumbuhan

ekonomi sangat kuat, maka setelah sta-

bilitas pertumbuhan dapat dipertahan-

kan dengan rata-rata 7 % (2000-2010),

maka perlu memperkuat sisi pemer-

ataan sosial. Sebagaimana kita menge-

nal dalam studi sosiologi ekonomi pem-

bangunan mengajarkan akan penting-

nya memperbesar pembagian pemer-

ataan keuntungan pembangunan yang

diperoleh secara lebih proporsional

sejalan dengan membesarnya kue

pembangunan itu sendiri.

Konsep "economic growth with

social distribution" yang selama ini

dikenal atau pertumbuhan ekonomi

diikuti dengan pemerataan sosial ha-

rus dijadikan kata kunci untuk

menserasi-padukan strategi pem-

bangunan. Pendekatan pemban-

gunan dengan model "pro-econom-

ic growth dengan pro-social distribu-

tion" ini yang tidak lain dan tidak

bukan telah diadopsi oleh Pemerin-

tahan Kabinet Indonesia Bersatu (I-II)

dengan jargon "pro-growth, pro-jobs,

pro-poor".

Lalu apa yang perlu dilakukan

untuk mempercepat terwujudnya

Batam Bandar Dunia Madani dari per-

spektif penguatan kualitas sumber

daya manusia di Batam?. Mungkin kita

semua sepakat sisi pendidikan, kese-

hatan, pendapatan, perumahan, pen-

gamanan pangan dan harga barang

kebutuhan pokok, sisi transportasi

merupakan beberapa fokus utama

yang harus diperhatikan. Strategi

awal untuk mengawali pencapaian

ini adalah sisi pendidikan. Upaya un-

tuk membangun infrastruktur

sekolah harus dijadikan gerakan mas-

sal. Tidak ada istilah tidak tersedia la-

han, minim dana, miskin pra-sarana,

kriteria ideal tenaga guru yang tidak

tercapai, dan berbagai potensi lain-

nya yang diarahkan untuk mengem-

bangkan sarana pendidikan. Jika per-

lu seluruh PNS yang bergelar sarjana

teknis dan sarjana umum diperban-

tukan dalam dunia pendidikan se-

bagai tenaga pengajar dan pembina

pendidikan sesuai dengan keahlian

dan latar belakang pendidikan. Jika

menyangkut lahan untuk pendidikan,

intervensi Pemerintah harus ada. Se-

mua fasilitas umum harus diarahkan

dulu untuk pengembangan sekolah

khususnya SD dan SMP khususnya di

kompleks perumahan agar anak-anak

demi keamanan, kenyamanan dan

efisiensi, mereka bersekolah di seki-

tar rumahnya sehingga mudah untuk

melakukan pembinaan, pengawasan

dan partisipasi orang tua dan anak-

anak didik itu sendiri. Pemetaan lah-

an harus pro-aktif. Perda pendidikan

harus memperkuat sisi alokasi lahan

untuk pendidikan dengan segala up-

aya dan daya. Jangan ambil kebijakan

anak-anak SD masuk sekolah diumur

tujuh tahun dengan alasan tidak

tersedianya pra-sarana dan sarana

pendidikan.

Jika demikian, kita telah terting-

gal satu tahun dibandingkan dengan

negara lain dalam mencetak kader dan

generasi penerus pembangunan. Di

Australia, bahkan kebijakan anak ma-

suk SD sudah bisa dilakukan ketika

mereka berumur lima tahun. Kita

kedepan membutuhkan semakin ban-

yak generasi muda yang optimis akan

masa depannya dan profesional dalam

bekerja untuk meneruskan berbagai

tujuan dalam mempercepat pemban-

gunan Batam Bandar Dunia Madani.

Insya Allah kita memahaminya***

Page 16: Haluankepri 02Nov10

KURS

Senin, 29 Oktober 2010

USD SGD R M

6.910 2.8858.922

C M Y K

C M Y K

GELIAT EKONOMIGELIAT EKONOMIGELIAT EKONOMIGELIAT EKONOMIGELIAT EKONOMI

BISNISwww.haluankepri.comSelasa, 2 November 2010 16

BABABABABATUTUTUTUTUAJI –– AJI –– AJI –– AJI –– AJI –– PT Pelangi Nusabatamselaku pengembang dan pemasar dariperumahan Graha Nusabatam, saat inisedang memasarkan perumahan yangberada di kawasan terpadu di Batuajitersebut untuk tahap III. Dari 21 unityang dibangun, saat ini hanya tersisasekitar 10 unit saja. Harga yangditawarkan pun mengalami kenaikansekitar 10 persen dari harga yang lama.

Dijelaskan Bram, Marketing dari PT Pelangi

Nusabatam, kenaikan harga tersebut merupakan

harga baru yang disetujui dari manajemen. "Hal

yang menyebabkan harga naik saya kurang

mengetahui, karena itu merupakan kewenangan

dari manajemen. Rata-rata harga perumahan lain

juga telah naik," ujarnya saat dijumpai di kantor

pemasaran PT Pelangi Nusa Batam yang berada

di gerbang memasuki perumahan Graha Nusa-

batam, Senin (1/11).

Dituturkannya, untuk salah satu perumahan

Tahap III tipe 38/72, sebelumnya dijual seharga

Rp160 jutaan. Saat ini harganya naik menjadi

Rp186 jutaan. Namun begitu, tambah Baram, hal

tersebut tetap tidak mengurangi minat

masayrakat untuk membeli rumah, khususnya di

perumahan Graha Nusabatam yang merupakan

daerah bebas banjir serta terletak di lokasi strat-

egis. "Terbukti dari 21 unit perumahan Tahap III

yang progres pembangunannya sudah 50 persen,

sudah terjual 50 persennya," urainya.

Perumahan Tahap III terdiri dari Blok

Kenangan tipe 38/72 harga mulai dari Rp186

juta-Rp191 juta, Mawar tipe 38/90 harga mulai

dari Rp201 juta-Rp206 juta, Cempaka 48/105

harga mulai dari Rp246 juta-Rp253 juta, Ang-

grek 58/1210 diharga Rp306 juta. "Harga terse-

but semakin pantas, karena didukung oleh sp-

esifikasi bangunan yang terdiri dari bahan-ba-

han bangunan sangat bermutu, sehingga memi-

liki daya tahan yang sangat bagus. Selain itu

akses yang mudah kemana-mana, juga menjadi

nilai jual kami," terangnya lebih lanjut.

Untuk pembelian secara kredit, pengembang

bekerjasama dengan Bank Mandiri dan Bank Bu-

miputera dengan bunga per tahunnya hanya 8,8

persen untuk saat ini. Uang muka sebesar 20 per-

sen dari harga total, bisa dicicil sebanyak 12 kali,

setelah dikurangi uang booking fee sebesar Rp 1

juta. Selain itu, pengembang juga menerima pem-

belian secara cash keras dan cash bertahap den-

gan jumlah angsuran bisa didiskusikan dengan

pengembang.

Bagi Anda yang tertarik, bisa mendatangi kan-

tor pemasaran yang beralamat di Jalan Letjend

Soeprapto Batuaji, Batam. Atau bisa menghubun-

gi ke nomor telepon 0813-72320758. (hk/35)

Hemat 45 Persendi Ivana Furnishings

BATAM –– Menjelang akhir tahun, Ivana Furnishings me-

nawarkan spesial promo Home Set package. Paket ini

terdiri dari kamar set, sofa, meja makan, penyekat ruang,

dan TV kabinet.

Promo ini ditawarkan dengan harga Rp29 juta.

Dengan promo yang ditawarkan Ivana Furnishings ini,

anda akan hemat biaya hingga 45 persen.

"Promo ini kami tawarkan kepada pasangan yang

akan menempati rumah baru, atau bagi konsumen yang

ingin mendapatkan suasana baru dirumahnya," ujar

Thandy, Manager Ivana Furnishing kepada Haluan Kepri,

Senin (1/11).

Home Set Package ini berlaku hingga akhir November

ini. Olehkarena itu, kesempatan ini adalah kesempatan

yang sangat baik bagi konsumen yang ingin mendapat-

kan produk rumah tangga dengan kualitas impor.

Thandy menambahkan, Ivana memberi kelonggaran

bagi konsumen yang ingin mengganti produk paket de-

ngan prdoduk alternatif atau produk lain yang diinginkan.

Pembeli hanya perlu membayar selisih harga produk ter-

sebut.

Promo ini, sebut Tandy, ditawarkan terbatas, hanya 10

set saja. Olehkarena itu bagi anda yang ingin

mendapatkan perlengkapan rumah tangga dengan harga

yang sangat efisien ini, segera kunjungi Ivana Furnishings

di Nagoya Hill sekarang juga.

Disamping menyediakan home set package, Ivana Fur-

nishings juga menawarkan aneka furnitur rumah tangga

dengan harga dan kualitas terbaik. Diantaranya sofa kulit

impor dengan disain dan keluaran terbaru.

Ivana Furnishings melayani pembelian menggunakan

kredit Adira, Kredit Plus, vdan kartub kredit BII dengan

bunga 0% selama 12 bulan.

Dalam pelayananya, Ivana memberikan service gratis

bagi konsumen yang ingin mendapatkan konsultasi home

dekor.

Bagi yang ingin mengetahui informasi dan

melihatproduk Ivana Furnishing bisa langsung datang ke

Komplek Ruko Nagoya Hill Blok H No 10-12A. Bila Anda

repot cukup menghubungi nomor 0778-7493911,

7493918. (hk/an)

LED 3D TV LG Segera Hadir di Batam

Perumahan Graha Nusabatam Tahap III

Harga Jual Naik 10 Persen

HK/IST

HARGA NAIK –– Perumahan Graha Nusabatam yang tersisa 10 unit mengalami kenaikkan harga jual sebesar 10 persen. Tampakdesain rumah tipe 32/72 yang berada di Blok Kenanga perumahan Graha Nusabatam .

BATAM –– Sejak dilaunching beberapa

waktu lalu di Jakarta, LED 3D TV LG te-

lah mendapat respon positif dari

masyarakat luas. Olehkarena itu, LG

akan segera menghadirkan produk terba-

ru mereka, LX 9500 di Batam pertengah-

an bulan ini.

Sebagaimana diungkapkan Jonnes

Silitonga, Promotion Coordinator LG

Wilayah Kepri kepada koran ini.

Menurut Jonnes, LED 3D TV LG se-

ries LX 9500 merupakan produk keluaran

terbaru LG setelah sebelumnya melun-

curkan series LX 6500. Namun diantara

kedua jenis televisi mewah ini, belum

satupun dipasarkan di Batam.

"Kami memulai dengan memasar-

kan di Ibukota Provinsi terlebih dahu-

lu. Sekarang kedua series itu sudah

dijual di Tanjung Pinang. Untuk Batam

akan ada pertengahan bulan ini," ujar

Jonnes.

Selama ini, lanjut Jonnes, peluncuran

produk-produk kerap dilakukan di Batam,

untuk membidik pasar baru, LG memutus-

kan untuk memperkenalkannya lebih

dulu di Ibukota Provinsi, Tanjung Pinang.

Hasilnya, baik LX6500 maupun

LX9500 yang dipasarkan di dealer resmi

LG, Asean Electronic Tanjung Pinang itu

diminati masyarakat luas, apalagi den-

gan harga yang sangat kompetitif diban-

dingkan dengan produk kompetitor.

LG merupakan produsen kedua yang

telah memperkenalkan produk LED 3D

TV di Indonesia. Hadir sebagai produk

pesaing, LG memiliki berbagai keunggu-

lan, baik dari harga maupun kualitas dan

teknologi.

"Produk LG sudah mendapat tempat

dihati masyarakat luas, bahkan sebagai

produk nomer 1. secara technologi, LED

3D TV LG selangkah lebih baik. Kontras

ratio TV ini 10.000.000 : 1, sementara kom-

petitor hanya mega contras," ujar Jonnes.

Respontimes 1 MS dan ditunjang den-

gan disain boarderless design. LED hemat

listrik dengan menggunakan teknologi

smart energy saving plus yang berfungsi

sebagai pengatur pencahayaan. Dileng-

kapi USB, dan disain yang lebih tipis.

LED 3D TV LG series LX 9500 yang

saat ini mulai dipasarkan hanyalah type

55 inch saja. Hal itu karena dibandingkan

dengan type terbawah, harga hanya beda

tipis. Dari segi harga, sebut Jonnes, LED

3D TV LG lebih bersaing, karena dijual

dengan harga Rp31 juta di Tanjung Pinang

yang merupakan daerah kapabeanan.

Dengan membeli type 55 inch ini, pembe-

li akan mendapatkan langsung dua kaca-

mata 3D secara gratis.

Ditanyakan tentang penjualan LED

dan LCD, disebutkan Jonnes, kon-

sumen LED lebih didominasi

masyarakat yang berduit. Sedangkan

konsumen LCD, terutama ukuran 37

inc kebawah, dinikmati oleh semua

kalangan. Olehkarena itu, penjualan

cukup bersaing. "Kalau diibaratkan, 3

banding 2 , 3 penjualan LCD, dan 2

LED," pungkas Jones.(hk/an)

Sandi Pilot TawarkanSolusi Advertising

TANJUNGPINANG –– Masyarakat

Tanjungpinang kini tidak perlu harus

jauh-jauh ke luar daerah, dan menge-

luarkan biaya tidak sedikit hanya

untuk memesan baliho, backdrop,

faktur/invoice, kop surat, map, am-

plop, kartu undangan, kartu nama,

brosur, ID card dan lain lain.

Karena, Sandi Pilot Advertising

memberikan solusi dengan layanan

cepat, murah dan berkualitas. Tidak

perlu lama karena bisa ditunggu,

barang dipesan sudah jadi. Dan itu

pun tidak perlu mengeluarkan biaya

yang tinggi, mulai dari harga relatif

terjangkau.

''Untuk mencetak segala macam

pesanan yang diinginkan kon-

sumen, kami memberikan pelayan-

an cepat, murah dan berkualitas.

Memungkinkan pesanan yang anda

pesan tercetak dengan sangat apik,''

kata Sandi kepada Haluan Kepri, ke-

marin.

Bila semula untuk mempromo-

sikan kegiatan Anda menggunakan

media promosi yang berbahan dasar

kain, sekarang bisa beralih mencoba

dengan bahan plastik atau biasa

disebut dengan bahan vinil, seperti

backdrop, x-banner dan lainnya.

Dikatakannya, untuk pemesanan

spanduk, harga yang dipatok tergan-

tung kualitas cetak. Walaupun demi-

kian, dengan hasil yang bagus, pela-

yanan cepat, atas jasa tersebut biaya

yang dikeluarkan terbilang cukup

hemat.

Harga yang relatif murah tersebut,

bisa saja lebih miring, terutama bila

pesanan atau orderan anda jumlah-

nya besar.

Kalau pemesan sudah ada desain

spanduk sendiri, tinggal print saja

langsung jadi. Tapi bila belum, kami

siap menciptakan desain cantik yang

diinginkan,'' tegasnya.

Bila Anda ingin informasi lebih

jauh bisa datang ke Sandi Pilot Of-

fset dan AdvertisingTanjungpinang

di Jalan Ir.H. Juanda (Pancur) No 46

(CV Cryptonix) Tanjungpinang atau

menghubungi nomor hp-

085264522008. (hk/36)

HK/NANA

KARYAWAN IVANA Furnishings menunjukkan salahsatu tempat tidur yang ditawarkan dalam paketHome Set Package.

Page 17: Haluankepri 02Nov10

CMYK

CMYK

IKLANIKLAN

TANJUNGPINANGwww.haluankepri.comSelasa, 2 November 2010 17

DJ All Star Managemen

Belajar DJ Otodidak

,Siape Die BernardBernardBernardBernardBernard

Belajar DJ hal.18

Aksi Sulap RamaikanRoad Show Tajelin

TANJUNGPINANG — Road

show PT Tajelin Sejahtera

yang dilakukan selama dua

hari pada akhir pekan lalu

berhasil membukukan tran-

saksi pejualan 18 unit sepeda

motor Honda. Road show ter-

sebut diisi dengan aneka hi-

buran menarik di antaranya,

pentas musik, aneka game

yang menyediakan berbagai

hadiah, dan atraksi sulap yang

menarik minat pengunjung.

Road show yang digelar

sampai malam tersebut betul-

betul menarik minat masya-

Aksi Sulap hal.18

TANJUNGPINANG — Bermula dari hobi meremiklagu, lajang berusia 28 tahun yang lebih dikenal

dengan DJ Nard ini akhirnya memilih profesi sebagai

Disc Jockey (DJ). Menurut dia, belajar DJ bukanlahsesuatu yang sulit, yang penting punya kemauan dan

sedikit bakat, maka seseorang akan bisa menjadi

seorang DJ.Ia mengaku, dirinya mem-

peroleh kemampuan seba-

gai DJ dan meremik laguyang dipelajarinya secara

otodidak, tanpa adanya guru

khusus yang membimbing."Semua bermula dari ho-

bi, sehingga saya bisa menjadi

seorang DJ, walaupun haltersebut saya laku-

kan tanpa seorang

mentor khusus.Ini sudah mulai

s a y a l a k u k a n

sejak duduk dibangku SMP,"

ujarnya.

S a a t i n i ,Bernard telah

m e m e t i k h a -

s i l d a r i k e r j ak e r a s n y a

tersebut. Hal

ini ditandai

TERJARINGRAZIA —

Mobil dinas(mobdin)

Ketua DPRDKepri NurSyafriadi

yangterjaring

razia dikawasan

Pamedan,Senin (01/11).

Plat nopolmobdin yang

seharusnyamerah ini

digantimenjadi plat

hitam.

TTTTTANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANJUNGPINANG —ANG —ANG —ANG —ANG — Kasus mengganti plat nomorpolisi (nopol) mobil dinas (mobdin) dari merah kehitam kembali ditemukan di Tanjungpinang. Tidakmain-main, kali ini, mobdin 'bodong' tersebut diketa-hui milik Ketua Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi.

Plat Merah Diganti Plat Hitam

Mobil Dinas Ketua DPRDKepri Terjaring Razia

Hal ini terungkap saat ja-

jaran Sat Lantas Polresta Tan-

jungpinang menggelar razia

rutin di jalan Basuki Rahmat,

kawasan Pamedan, Senin (1/

11) kemarin. Saat itu, Polisi

menjaring mobil jenis Toyota

Fortuna warna hitam.

Mobil yang dikemudikan

pria berseragam mirip Pega-

wai Negeri Sipil (PNS) ber-

nama M Jurizat itu dikenali

petugas sebagai mobdin Ketua

DPRD Kepri dengan plat merah

nopol BP 2. Namun, saat ter-

jaring, nopol mobil adalah BP

88 NR dengan plat berwarna

hitam (pribadi).

Saat dihampiri petugas, M

Jurizat tidak dapat menunjuk-

kan Surat Tanda Nomor Ken-

daraan (STNK). Ia pun me-

nyatakan bahwa mobil yang

dikemudikannya tersebut me-

rupakan mobdin milik Ketua

DPRD Kepri dengan nopol BP

2. Petugas pun langsung mem-

berikan surat tilang dan me-

nahan mobil itu.

Saat ditemui wartawan,

supir Mobdin Ketua DPRD

Kepri tersebut enggan mem-

berikan penjelasan. Ia terus

menghindar sambil terlihat

sibuk dengan handphonenya,

meski para wartawan men-

desaknya memberikan per-

nyataan.

Sebelumnya, mobdin milik

inspektorat Pemko Tanjungpi-

nang juga diamankan setelah

terjaring dalam operasi Zebra

2010 di lapangan Pamedan,

Sabtu (23/10) lalu. Mobdin ini

juga diketahui mengubah plat

nopol dari plat merah ke plat

hitam (pribadi).

Mobdin bernopol B 8227

HK tersebut diketahui ber-

nopol asli P 1136 T. Saat di-

amankan, mobdin ini diken-

darai oleh seorang pemuda

yang mengaku anak dari ok-

num pejabat di yang mene-

rima jatah kendaraan dinas

tersebut.

Sementara, Ketua DPRD

Kepri Nur Syafriadi saat hen-

Mobil Dinas hal.18

HK/SUTANA

Seminggu, 6 PengedarNarkotika Ditangkap

TANJUNGPINANG — Enam

orang yang diduga sebagai

pengedar narkotika golongan

satu jenis ganja dan sabu-sabu

(SS) berhasil ditangkap jajaran

Sat Narkoba Polresta Tanjung-

pinang di berbagai tempat dan

waktu berbeda dalam kurun satu

minggu terakhir.

Kapolresta Tanjungpinang

AKBP Djoko Rudi melalui Kasat

Narkoba AKP Hari Andeas

mengatakan, pengungkapan

terakhir atas dugaan kasus

Seminggu, 6 hal.18

MasyarakatDiminta Waspada

Flu SingapuraTANJUNGPINANG — Ke-

pala Dinas Kesehatan Kota

Tanjungpinang, Ahmad Yani,

mengatakan, meski flu Singa-

pura tidak termasuk penyakit

berbahaya, namun masya-

rakat tetap harus mewaspadai

penyakit yang dikenal de-

ngan penyakit Hand, Foot,

and Mouth Disease (HFMD)

ini. Untuk itu, masyarakat di-

minta selalu menjaga keber-

sihan, dan kondisi tubuh

dengan memperbanyak asu-

pan gizi dan suplemen.

Menurut Yani, penyakit

flu Singapura umumnya me-

nyerang anak balita (bawah

lima tahun). Namun penyakit

ini juga bisa menyerang

orang dewasa yang kondisi

fisiknya lemah.

Masyarakat Diminta hal.18

Selama September

Kunjungan Wismandi Kepri Menurun

TANJUNGPINANG — Jum-

lah wisatawan mancanegara

(wisman) yang berkunjung ke

Provinsi Kepri pada bulan

September mencapai 113.207

orang. Jumlah ini turun sebesar

2,98 persen orang bila diban-

dingkan kunjungan kunjungan

bulan Agustus yang sebanyak

116.681 orang.

Namun, jika dibandingkan

dengan bulan September tahun

2009 lalu, jumlah kunjungan

wisman pada bulan September

2010 mengalami kenaikan se-

besar 10,81 persen, dimana tahun

lalu mencapai 102.161 orang.

Demikian dipaparkan Ke-

pala Badan Pusat Statistik (BPS)

Provinsi Kepri Syafril Said

melalui Kabid Distribusi Mang-

amputua kepada wartawan di

Kantor BPS jalan Kijang Lama,

Senin (1/11).

Menurut Mangamputua, tu-

runnya jumlah wisatawan yang

Kunjungan Wisman hal.18

HK/SUTANA

AKIANG dan Asong tersangka kasus sabu-sabu seberat 25 gram me-ngenakan seragam tahanan di Mapolresta Tanjungpinang, Senin (1/11).

Page 18: Haluankepri 02Nov10

Mobil DinasSambungan dari hal.17

Seminggu, 6Sambungan dari hal.17

M E T R O T A N J U N G P I N A N G18 Selasa, 2 November 2010

dak dikonfirmasi melalui

handphone-nya, meski ter-

dengar nada sambung namun

tidak dijawab. Pesan singkat

(SMS) yang dikirim war-

tawan koran ini, sampai

berita ini diturunkan juga

tidak dibalas.

Pantauan di lapangan, ra-

zia yang dimulai sejak pukul

13.30 WIB hingga pukul 16.30

WIB tersebut terlihat sejum-

lah kendaraan roda empat

lain, yang di dalamnya terda-

pat beberapa orang berse-

ragam PNS berkeliaran di

saat jam kerja menggunakan

nopol plat hitam maupun plat

merah.

Kemudian, ada pula mo-

bil yang dikendarai mantan

terpidana vonis 1 tahun 8 bu-

lan kasus korupsi proyek

Swakelola di Kabupaten

Lingga, Jabar Ali yang ikut

ditahan petugas lantaran pe-

ngemudi tidak dapat menun-

jukkan Surat Izin Mengen-

darai (SIM A).

Kapolresta Tanjungpinang

AKBP Djoko Rudi melalui Ka-

sat Lantas AKP Melda Yani

menyatakan, pelaksanaan ra-

zia tersebut dikhususkan bagi

kendaraan roda empat yang

menggunakan nopol berasal

dari luar daerah dan non BP,

termasuk roda dua yang tidak

dilengkapi surat-surat dan plat

nomor kendaraannya.

“Mereka yang kedapatan

melanggar aturan akan kita

beri sanksi sesuai ketentuan

UU Lalu Lintas yang berlaku,

tanpa kecuali siapa pun orang-

nya,” kata Melda.

Disebutkan, dalam pelak-

sanaan razia ini, petugas Sat

Lantas mendapati sebanyak 58

kendaraan diberi sanksi ti-

lang, dengan mendapatkan

barang bukti sebanyak 18 SIM

dan STNK, termasuk menahan

sebanyak 21 kendaraan roda 2

serta 19 kendaraan roda 4.

“Razia ini akan akan kita

lakukan secara terus menerus

hingga 14 November menda-

tang. Selain razia, kita juga

melakukan sosialisasi tetang

UU Lalu Lintas ke sejumlah

kawasan yang dianggap perlu,"

katanya. (hk/fl)

rakat. Walaupun diselingi de-

ngan hujan gerimis, namun

penonton tetap setia mengikuti

jalannya acara. Di antara

atraksi yang paling menarik

minat pengunjung adalah aksi

sulap yang ditampilkan oleh

Julian Magic yang khusus

diundang oleh penyelenggara

road show.

Tidak hanya menonton,

masyarakat yang hadir juga

antusias mencari informasi

tentang jenis sepeda motor

Honda yang ditawarkan Ta-

jelin. Tak heran, kemudian,

dalam road show ini, Tajelin

berhasil membukukan pen-

jualan 18 unit sepeda motor.

"Ternyata minat masya-

rakat untuk memiliki sepeda

motor Honda masih cukup ting-

gi, sehingga dalam dua hari ini

kita berhasil menjual 18 unit

sepeda motor," ujar Meri Khoo,

Pimpinan PT. Tajelin Sejah-

tera, Senin (1/11).

Menurutnya, di antara tipe

sepeda motor yang paling di-

minati masyarakat adalah Hon-

da Beat, sehingga stok yang ada

di Tajelin sampai habis. Dan

pada hari kedua road show

pengunjung yang ingin mem-

beli Honda Beat harus inden

terlebih dahulu.

"Kita sampai kehabisan

stok Beat pada hari kedua, tapi

paling lama satu minggu stok

akan datang kembali," ujarnya.

Manajer Marketing Tajelin

Suryadi menambahkan, ba-

nyak kemudahan yang didapat

konsumen dalam road show

tersebut, di antaranya po-

tongan ansuran sebesar 20

ribu, cash back uang muka

sebesar 200 ribu, dan juga

berbagai souvenir cantik yang

khusus dibagikan pada kon-

sumen. (hk/36)

Aksi SulapSambungan dari hal.17

tersebut dilakukan pada hari

Sabtu (30/10) lalu terhadap

tersangka Dk (25) dengan barang

bukti (BB) sebanyak 81 paket

kecil ganja siap pakai di ru-

mahnya, jalan RE Martadinata

KM 6 Kijang Lama, sekitar pukul

06.00 WIB.

“Hasil penyelidikan kita,

tersangka Dk mengaku men-

dapati BB dari tersangka CP

warga di jalan Adi Sucipto KM

11. Atas informasi tersebut kita

langsung bergerak ke rumah

yang bersangkutan sekitar pukul

09.00 WIB. Dari tangan CP kita

mendapatkan BB sebanyak 1

paket kecil ganja. Sedangkan CP

mengaku mendapatkan BB itu

dari seseorang bernama Rd yang

masih DPO (daftar pencarian

orang),” ucap Hari, Senin (1/11).

Selain dua tersangka ter-

sebut, lanjut Hari, sebelumnya

polisi juga telah menangkap

tersangka Yu (30), di rumahnya,

jalan Brigjen Katamso, Jum’at

(29/10) sekitar pukul 22.00 WIB

dengan BB sebanyak 1 paket

ganja.

“Penangkapan tersangka Yu

atas informasi masyatakat. Ke-

beradaannya terpisah dengan

dugaan kasus kedua tersangka

Dk dan CP,” ungkap Hari.

Pengungkapan dugaan ka-

sus narkoba lain juga dilakukan

terhadap tersangka Su (30), war-

ga di kawasan Perumahan

Bintan Permai KM 10, Kamis

(28/10) sekitar pukul 22.00 WIB.

Dari tangannya di dapati BB

sebanyak 1 paket ganja seberat

300 gram.

“Tersangka Su dan Yu me-

ngaku mendapatkan BB tersebut

dari tersangka Ed (DPO). Peng-

ungkapan kasus itu atas infor-

masi dari masyarakat sebelum-

nya,” ujar Hari.

Lebih lanjut, pengungkapan

dugaan kasus pengedar narko-

tika jenis SS dari tersangka DM

(29) yang ditangkap saat baru

saja turun dari kapal feri di

pelabuhan domestik Sri Bintan

Pura, Sabtu (23/10) lalu.

“Dari tangan DM kita men-

dapatkan BB 1 paket SS senilai

Rp1,7 juta. Keterangan yang

bersangkutan mendapatkan BB

itu dari seorang rekannya di

Batama,” tutur Hari.

Sebelumnya, Jum’at (22/10)

sekitar pukul 18.15 WIB, di

pelabuhan yang sama, polisi

juga menangkap dua tersangka

Ag (30) dan Ak (52) dengan BB

sebanyak 1 paket SS seberat 25

gram senilai Rp3 juta.

“Untuk tersangka dugaan

pengedar ganja kita kenakan pa-

sal 111 ayat (1) UU No 35 tahun

2009 tentang narkotika. Sedang-

kan untuk tersangka SS kita jerat

dengan pasal 112 ayat (1) dan (2)

jo pasal 132 tentang kesepahaman

sebagai pengedar narkotika

dengan ancaman minimal 4 tahun

penjara,” kata Hari. (hk/fl)

Belajar DJSambungan dari hal.17

berkunjung di Provinsi Kepri

karena pada bulan tersebut ber-

kenaan dengan perayaan Hari

Raya Idul Fitri, sehingga wi-

satawan yang muslim lebih me-

milih merayakan liburan di ma-

sing-masing negaranya.

Selain itu, lanjut dia, tu-

runnya jumlah kunjungan wis-

man selama bulan September

juga disebabkan turunnya jum-

lah kunjungan wisman pada

pintu masuk di Kabupaten Bin-

tan dan Kota Batam, masing-

masing sebesar 13,00 persen atau

berjumlah 23.187 orang dan 2,99

persen atau 74.511 orang.

”Sementara itu jumlah kun-

jungan wisman selama bulan

September pada pintu masuk di

Kota Tanjungpinang dan Kabu-

paten Karimun terjadi sebalik-

nya, masing-masing naik sebesar

18,29 persen atau berjumlah 8.390

orang dan 16,21 persen atau 7.119

orang,” kata Mangamputua.

Bila dilihat dari kebangsaan,

ungkapnya, wisman berkebang-

saan Singapura masih merupa-

kan yang terbanyak berkunjung

ke Provinsi Kepri selama bulan

September yakni mencapai

59.626 orang atau sebesar 52,67

persen dari jumlah wisman yang

berkunjung ke daerah ini.

Jumlah wisman kebangsaan

Singapura yang berkunjung ke

daerah ini selama bulan Septem-

ber 2010 lalu tercatat mengalami

kenaikan sebesar 2,31 persen

dibanding dengan keadaan bu-

lan Agustus.

Sementara, wisatawan dari

Malaysia mencapai 16.080 orang

atau naik 6,11 persen dan meru-

pakan jumlah wisatawan ter-

besar kedua selama bulan Sep-

tember 2010, dengan konstribusi

14,20 persen. Sedangkan wisa-

tawan dari negara lainnya kon-

stribusinya masih dibawah 5 per-

sen, seperti wisatawan dari Korea

Selatan, Jepang, India, Philipina,

Cina, Inggris, dan Australia.

“Rata-rata lama menginap

tamu asing dan Indonesia pada

hotel berbintang di Provinsi

Kepri pada bulan September

adalah 1,68 hari, berkurang 0,26

hari dibanding dengan rata-rata

lama menginap tamu pada

bulan Agustus.

Kemudian bila dilihat

menurut klasifikasi hotel, rata-

rata lama menginap tamu asing

dan Indonesia tertinggi dicapai

oleh hotel berbintang 2 dengan

lama menginap selama 2,23 hari.

Sedangkan rata-rata lama

menginap terendah di hotel

berbintang 3 yaitu 1,50 hari,”

ujarnya. (hk/rz)

"Walaupun penyakit ini le-

bih banyak menyerang balita,

tapi juga bisa menyerang orang

dewasa yang kondisi fisiknya

lemah. Karena itu, kita minta

masyarakat untuk selalu men-

jaga kebersihan dan menjaga

kondisi tubuh dengan memakan

makanan yang bergizi," ujarnya.

Dijelaskan, kendati ada ba-

lita yang terserang penyakit

tersebut namun dia akan sem-

buh setelah masa satu hingga

tujuh hari. Namun masyarakat

juga tidak boleh meremehkan

penyakit ini, untuk itu sekali

lagi diingatkannya masyarakat

harus tetap waspada. "Jika

tidak cepat mendapatkan pe-

nanganan medis penyakit ini

juga bisa menyebabkan ke-

matian," ujarnya.

Kata Yani, kedekatan geo-

grafis Kota Tanjungpinang de-

ngan Singapura menyebabkan

mobilitas masyarakat di daerah

ini cukup tinggi. Berdasarkan

informasi yang didapatnya, su-

dah ada satu balita di RSAL yang

terjangkit penyakit ini, meski

secara resmi dirinya belum

menerima laporannya. (hk/36)

Masyarakat DimintaSambungan dari hal.17

Kunjungan WismanSambungan dari hal.17

dengan penampilan di beberapa

kota di Indonesia, ditambah lagi

dengan perannya sebagai DJ

tetap pada setiap iven yang

digelar All Star Management.

Selain itu, Bernard juga

mempunyai online store, yang

menjual lagu-lagu secara online.

Diantaranya Mythoz record di

Canada dan AV record di UK.

Namun ia masih mempunyai

sebuah obsesi untuk bisa mela-

hirkan seorang DJ perempuan di

Kota Tanjungpinang.

Untuk itu, ia berharap bisa

menemukan seorang perem-

puan yang mau dididik untuk

menjadi seorang DJ. Bagi yang

berminat, bisa menghubungi-

nya melalui All Star Mana-

gement. (hk/36)

Page 19: Haluankepri 02Nov10

SEPUTAR BINTAN

B I N T A N Selasa, 2 November 2010 19

Hewan Kurban Belum Masuk Bintan

Pemkab Akan BangunTiga Bengkel Kerja

BINTAN — Pemkab Bintan, dalam waktu dekat akanmembangun Workshop atau bengkel kerja Karang Taruna di

sejumlah Kecamatan. Workshop ini diharapkan dapat

menghasilkan masyarakat yang terampil serta mampumenciptakan lapangan kerja baru. Bupati Bintan Ansar Ahmad

mengatakan, workshop tersebut akan dibangun di tiga titik

yakni di Sei Enam, Bintan Pesisir dan Toapaya . “ Biaya yangdihabiskan untuk pembangunan masing-masing Workshop

diperkirakan mencapai Rp 20 juta," katanya, belum lama ini.

Karang Taruna, kata Ansar bisa menjadi tenagapenggerak atau lokomotif aktivitas kepemudaan di

pedesaan. (hk/25)

BINTBINTBINTBINTBINTAN —AN —AN —AN —AN — Kepala Dinas Pertanian Kehutanan danPeternakan Bintan, Kartini menyampaikan, sampaisekarang, hewan kurban dari luar Kepri belum ada yangmasuk secara langsung ke Kabupaten Bintan, melainkanmelalui pintu Tanjungpinang.

"Di Bintan memang ada beberapa

pintu masuk perdagangan seperti

Kijang dan Tanjunguban. Namun

sampai saat ini pelabuhan di daerah

itu belum ada dimanfaatkan sebagai

pintu masuk hewan kurban. Dari

pemerintah daerah, setiap hewan

kurban yang didatangkan dari luar

daerah tetap diwajibkan dilakukan

proses karantina. Hal ini dilakukan

guna antisipasi agar hewan kurban

bebas dari penyakit," kata Kartini,

Minggu (31/10).

Saat ini, kata Kartini, Pemkab

Bintan belum mengetahui secara

jelas berapa jumlah hewan kurban

yang didatangkan dari luar daerah.

Sementara, untuk ketersediaan

hewan lokal, beberapa hari lalu

petani yang siap menjual ternaknya

sekitar 50 ekor sapi serta puluhan

ekor kambing.

"Belum bisa dipastikan apakah

jumlah hewan lokal itu mencukupi

atau tidak untuk memenuhi permintan

pasar. Jika kurang, pedagang maupun

petani bisa mendatangkan hewan dari

luar daerah," ujarnya. (hk/yn)

IAB TargetkanLulusan Siap Ekspor

BINTAN — Kampus Interna-

sional Akademi Bintan (IAB) di

kawasan Bintan Resort Lagoi

menargetkan akan menciptakan

lulusan siap ekspor beberapa

tahun mendatang. Saat ini, kam-

pus yang baru dibuka tersebut,

untuk tahun 2010 sudah me-

nerima mahasiswa dari negara

Vietnam, Singapura, Srilanka,

India, China dan Indonesia.

Board of Director IAB Bin-

tan, Chia Tekyew menyampai-

kan, IAB Bintan merupakan

kelanjutan dari Sahib Bintan

Tourism Institute (SBTI). IAB

menekankan aspek pendidikan

kepariwisataan untuk mem-

persiapkan lulusan yang siap

bekerja dalam bidang mana-

jerial kepariwisataan bertaraf

internasional.

"IAB Bintan mentargetkan

lulusan yang siap ekspor ke

mancanegara. Berdasarkan pe-

ngalaman saya, banyak sekolah

tinggi yang meluluskan tapi

belum siap pakai atau kerja.

Sekolah internasional IAB Bin-

tan berbeda, kami akan melu-

luskan mahasiswa yang benar-

benar siap pakai di taraf inter-

nasional tanpa harus menjalani

training lagi," katanya saat pe-

resmian kampus dan peneri-

maan mahasiswa perdana IAB

Bintan di Lagoi, Senin (1/11).

Vice President Director PT

BRC, BJ (Purn) Chin Chow Yoon

mengemukakan, lulusan IAB

memiliki kesempatan kerja

yang lebih banyak. Prospek IAB

besar, karena sektor industri

pariwisata terus berkembang.

Soalnya, IAB merupakan pen-

didikan multinasional atau ter-

diri dari bangsa-bangsa.

"Kita mesti buka mata lebih

luas. Pelajar kita selama ini

masih minim untuk melihat

dunia. Tapi dengan melalui IAB

Bintan, pelajar kita akan bisa

bertukar wawasan dan men-

dapat pendidikan setara dengan

negara asing yang sudah jauh

lebih maju. Karena pelajar se-

kolah internasional IAB Bintan

berasal dari banyak negara, ras

maupun kultur budaya. Kita

yakin lulusan IAB Bintan me-

miliki kualitas yang bagus. Se-

kolah internasional ini meru-

pakan yang pertama kita di-

rikan," sebut Chin Chow Yoon.

Direktur PT BRC Lagoi, Frans

Gunara menambahkan, untuk

beberapa tahun mendatang IAB

ditargetkan bisa meluluskan

1.6000 mahasiswa yang berkua-

litas. Setiap penerimaan, sekolah

kelanjutan dari SBTI tersebut

akan memprioritaskan 20 persen

dari pelajar Indonesia yang me-

miliki prestasi top student. Se-

hingga, pelajar Indonesia khu-

susnya daerah lokal yang lulusan

IAB nantinya bisa mendapatkan

kesempatan kerja yang lebih

layak di mancanegara.

"IAB Bintan siap mencip-

takan top student yang siap

ekspor untuk bekerja di luar

negeri seperti di Singapura.

Kualitas dan kesempatan kerja

mereka jelas tidak sama dengan

tenaga kerja Indonesia lainnya.

Untuk lima tahun ke depan, IAB

Bintan ditargetkan mampu bisa

menjadi sebuah universitas

dengan berbagai jurusan dalam

ruang lingkup industri pari-

wisata," ujar Frans.

Ketua Apindo Bintan, Jamin

Hidajat menilai, IAB akan mem-

berikan kontribusi yang cukup

besar terutama dalam pengem-

bangan industri pariwisata.

"Pendidikan itu sangat

penting untuk sebuah kesinam-

bungan seperti industri pariwi-

sata. Jika kita ingin pengem-

bangan jangka panjang, perlu

ada sebuah lembaga pendidikan

yang melahirkan SDM tentang

kepariwisataan itu sendiri,"

tutur Jamin. (hk/yn)

HK/YENDI

FOTO BERSAMA — Vice President PT BRC BJ Chin Chow Yoon foto bersama dengan Pimpinan IAB, ChiaTekyew Bintan serta Wakapolres Bintan, Berliando usai peresmian kampus dan penerimaan mahasiswaperdana IAB, Senin (1/11).

Kadis DimintaAktifkan HP 24 jam

BINTAN — Bupati Bintan Ansar Ahmad merasa jengkeljika ada Kepala Dinas (Kadis) yang sulit dihubungi karena

handphone (HP) tidak diaktifkan. Karenanya, iamenegaskan kalau HP Kadis harus tetap siaga selama 24

jam. Hal tersebut dikatakannya kepada sejumlah

wartawan terkait rencana resufle (pergantian) sejumlahpimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Bintan yang akan

dilaksanakan Desember mendatang.

“Kalau kepala daerah saja sudah sulit menghubungikepala dinasnya, tak usah jadi kepala dinas saja.

Seharusnya mereka- kan harus tetap siaga selama 24

jam," kata Ansar usai membuka Diklat LPJ (Latihan PraJabatan) CPNS golongan II di lingkungan Pemkab Bintan

di Hotel Nuansa, Senin (1/11). (hk/25)

Page 20: Haluankepri 02Nov10

L I N G G A20 Selasa, 2 November 2010

LINGGA -— Pelaksana Ha-

rian (Plh) Badan Lingkungan

Hidup Lingga, Rusli dinilai

telah melecehkan tugas-tugas

jurnalistik. Pelecehan itu

terjadi ketika wartawan Ha-

luan Kepri Jepriyadi me-

minta data perusahaan per-

tambangan yang beroperasi

di Lingga.

Bukannya sejumlah nama

perusahaan tambang yang di-

dapatkan, namun menghina

wartawan dengan mengatakan

tidak pandai menulis.

"Ketika itu saya ingin

memperoleh data perusahaan

pertambangan. Eh malah dia

katakan, dia memang sengaja

tak mau kasih data karena

belum paham menulis. Dia

takut nanti datanya salah tulis,

kata Jefri yang mendapat pele-

cehan terhadap profesi seorang

jurnalis.

"Sebenarnya kata Jefri, dia

tidak mempersoalkan sikap

Rusli, namun arogansi yang

ditunjukkan pejabat BLH itu

seolah-olah dia itu yang harus

dilayani masyarakat. Padahal

sebaliknya, profesi dia mes-

tinya melayani masyarakat. Ini

yang saya sesali," ungkap Jefri

kecewa.

Ketika persoalan ini di-

konfirmas ulang kepada Plt

BLH Lingga, Rusli tidak mau

mengangkat telepon lagi. Pa-

dahal kata Jefri, dia hanya

ingin menjalankan tugas-tugas

jurnalistik.

Menanggapi arogansi Plh

LBH ini, Sekretaris Ikatan Jur-

nalis Kabupaten Lingga, Joni

Satria menyayangkan sikap

pejabat tersebut.

Katanya, seharusnya se-

bagai pejabat publik yang

bertugas sebagai perpanjang-

an tangan kepala daerah, dia

bekerja sama dengan semua

elemen termasuk wartawan.

"Sebagai pejabat jangan

arogan gitulah. Kita ini war-

tawan bekerja dilindungi un-

dang-undang. Hak untuk men-

dapatkan informasi juga diatur

oleh undang-undang," katanya.

Melihat gelagat pejabat se-

perti itu, Joni pun curiga, se-

olah-olah ada hal yang ditutup-

tutupi. (hk/32)

Rute Batam-Jagoh Berprospek PariwisataLINGGALINGGALINGGALINGGALINGGA — Pembukaan jalur pelayaran KMMarina Baru dari Pelabuhan Sekupang, Batam kePelabuhan Tanjungbuton, Daik membawa prospekdan angin segar bagi geliat dunia pariwisata Lingga.Soalnya, wisatawan yang ingin mengunjungi Daik,bisa langsung dari Batam begitu sebaliknya.

"Ini prospek juga bagi du-

nia pariwisata. Disamping bagi

masyarakat Lingga sendiri,"

kata Kadisparbud Lingga

Muhammad Ishak, kemarin.

Dikatakan, pembukaan ja-

lur ini juga memberi kemuda-

han kepada para tamu

pemerintah Lingga untuk me-

ngakses pusat pemerintahan.

"Selama ini hanya sampai

Jagoh, jadi para penumpang

terpaksa harus bayar dua kali.

Bahkan jika tak ada lagi kapal

reguler, terpaksa harus me-

nggunakan kapal carteran jika

ingin melanjutkan ke Daik.

Kalau ramai-ramai ya bisa

patungan, kalau sendiri ham-

pir mencapai setengah juta

biaya per orang yang harus di

keluarkan dari. Ini tentu sa-

ngat berat bagi masyarakat,

dan kurang menarik bagi per-

jalanan wisata, tambahnya.

Menurut Ishak, minat wisa-

tawan mengunjungi Lingga

cukup banyak. Sayangnya me-

reka terkendala oleh minim-

nya akses transportasi. Se-

hingga mereka banyak meng-

urungkan niat datang ke

Lingga.

"Semoga dengan akses tran-

portasi ini memberi harapan

bagi geliat dunia pariwisata di

Lingga," katanya.

Dalam waktu dekat kata

Ishak, pihaknya akan men-

dorong pihak swasta untuk

menyiapkan paket wisata di

Lingga. Sehingga, dengan ada-

nya lembaga ini bisa mempro-

mosikan objek pariwisata

Lingga dan menarik para

wisatawan.

Kita lagi rancang itu paket

wisata dari Benan, Penaah,

Pancur, Resun, Daik sampai ke

Singkep. Saat ini kita sedang

melakukan koordinasi dan

persiapan, katanya. (hk/39)

Masyarakat Singkep Barat TuntutPemerataan Pembangunan

LINGGA -— Masyarakat Sing-

kep Barat mendesak pemerin-

tahan Daria untuk melakukan

pemerataan pembangunan.

Mereka menilai, pemerintah

hanya terfokus membangun

ibukota Daik, sementara Sing-

kep banyak diabaikan.

Hal itu disampaikan bebe-

rapa orang tokoh masyarakat

Singkep kemarin. Menurut

Azhar, salah satu tokoh ma-

syarakat Singkep Barat, wila-

yah Singkep masih jauh dari

sentuhan pembanguna. Ber-

bagai fasilitas yang dibutuh-

kan masyarakat belum bisa

dinikmati.

"Salah satu yang vital me-

nurut saya adalah sarana tran-

sportasi yang cukup repre-

sentif. Karena selama ini ma-

syarakat ke Dabo cuma bisa

dua kali sebulan. Kalau kon-

disi ini dibiarkan, maka de-

ngan sendirinya masyarakat di

Singkep jadi terisolir,"

katanya.

Menurutnya, pemerintah

mesti memahmi dengan cer-

mat geografis Lingga yang ter-

diri dari luat dan pulau. Se-

mestinya, prioritas pemba-

ngunan di sektor transportasi

perlu dimaksimal. Sehingga

ekonomi masyarakat bisa ber-

gerak maju.

Hal yang sama juga diakui

Syahri, tokoh masyarakat Sing-

kep Barat lainnya. Menurut-

nya pemerintah Lingga perlu

mendorong tersedianya layan-

an seperti Pos dan berbankan.

Tujuannya, agar masyarakat

tidak perlu ke Dado lagi ketika

melakukan berbagai traksasi

keuangan dan hal-hal yang

berkaitan dengan pengiriman.

"Kalau perbankan belum

mau, saya pikir pemerintah

sendiri yang menyiapkan. Be-

gitu juga Pos. Pemerintah bisa

menyediakan fasilitas itu un-

tuk PT Pos. Persoalannya kan

diikhtiar yang masih belum,"

sindirnya.

Diakuinya, pemerintah me-

mang pernah membangun pa-

sar. Tapi karena posisinya

yang kurang strategis, pasar itu

malah tidak berfungsi mak-

simal. (hk/39)

Plh BLHLinggaLecehkanWartawan

HK/SENDY

PROSPEK PARIWISATA -— Ferry Marina Baru siap melayani Batam-Tanjungbuton, Daik. Rute inimembawa prospek bagus bagi dunia pariwisata Lingga.

Page 21: Haluankepri 02Nov10

SEPUTAR KARIMUN

K A R I M U N Senin, 1 November 2010 21

Dari Rakerda II Partai Golkar Provinsi Kepri

Target Menangkan Nurdin-RafiqKARIMUN — KARIMUN — KARIMUN — KARIMUN — KARIMUN — Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II PartaiGolkar Provinsi Kepri yang dilaksanakan selama dua hari,yakni Jumat (29/10) dan Sabtu (30/10) di Gedung Nasionalmenyepakati menargetkan kemenangan Nurdin Basirun-Aunur Rafiq sebagai calon yang diusung partai berlambangpohon beringin tersebut pada Pilkada Karimun 2011.

Ketua DPD I Partai Golkar

Provinsi Kepri, Ansar Ahmad

yang memimpin Rakerda ter-

sebut mengimbau kepada selu-

ruh kader Partai Golkar hing-

ga ke tingkat bawah agar be-

kerja keras untuk kemenangan

Nurdin-Rafiq yang saat ini ma-

sih menjabat sebagai Bupati

dan Wakil Bupati Karimun.

‘’Kami meminta kepada

segenap kader partai agar bera-

mai-ramai datang ke TPS un-

tuk memenangkan Nurdin-Ra-

fiq dalam pemungutan suara,’’

ujar Ansar Ahmad kepada ra-

tusan kader Partai Golkar yang

menghadiri Rakerda di Ge-

dung Nasional, Jumat ( 29/10).

Menurutnya, meskipun fi-

gur Nurdin dan Rafiq sudah

tidask asing lagi bagi masya-

rakat Karimun, namun mesin

politik harus bergerak untuk

memenangkannya dalam Pil-

kada mendatang.

“Sukses mendudukkan pa-

sangan yang diusung partai da-

lam Pilkada akan menjadi baro-

meter kemenangan dalam Pemi-

lu Legislatif 2014,” ungkap Ansar.

Ketua DPD II Partai Golkar

Kabupaten Karimun, Raja

Bakhtiar dalam kesempatan

itu juga mengajak seluruh ka-

der agar melakukan sosialisasi

untuk kemenangan pasangan

Nurdin-Rafiq hingga ke tingkat

kecamatan, bahkan sampai

tingkat desa/kelurahan.

“Dalam Pilkada nanti, kita

akan berusaha menang dan me-

raih suara mayoritas. Seluruh

kader partai bahkan sampai ke

arus bawah akan berusaha dan

bekerja keras untuk keme-

nangan Nurdin-Rafiq,” kata

Raja Bakhtiar.(hk/30)

Tanggul Pelabuhan Sei Buluh JebolTANJUNGBATU –– Abrasi yang

terjadi di sepanjang Pelabuhan

Sei Buluh, Jalan Encik Daud

Tanjungbatu, Kecamatan Kun-

dur semakin memprihatinkan.

Jarak antara jalan dan bibir

pantai menjadi semakin dekat

dan tanggul (turab) penahan air

banyak yang jebol dan tidak

mampu lagi menahan derasnya

hempasan ombak.

Ketua Persatuan Truk Tan-

jung Batu Latinurli mengatakan,

sebagai salah satu pelabuhan

bongkar muat barang dan pe-

numpang yang berasal dari dae-

rah lain seperti dari Kecamatan

Durai, Penyalai, Pulau Muda dan

lain-lainnya, pelabuhan ini men-

jadi penting dan sangat dibu-

tuhkan masyarakat dan menjadi

salah satu pusat pertumbuhan

ekonomi warga di sekitar pela-

buhan tersebut.

"Air laut yang selalu meng-

hempas pinggiran pantai sangat

berpotensi menggerus badan

jalan dan bukan tidak mungkin

suatu saat nanti dapat memutus

badan jalan Encik Daud," ujar

Latinurli, Minggu (31/10)

Kondisi seperti ini kata

dia, sudah lama dikeluhkan

masyarakat sekitar dan para

sopir truk yang biasa me-

lintas di Jl. Encik Daud. Ma-

syarakat khawatir jika kon-

disi ini terus dibiarkan ma-

ka kerugian yang ditimbul-

kan akan semakin besar.

"Pelabuhan Sungai Bu-

luh termasuk pelabuhan

tradisional yang besar fung-

sinya bagi pengembangan

perekonomian daerah. Di Pela-

buhan ini aktifitas bongkar muat

barang cukup tinggi. Selain itu

kapal-kapal dari Kecamatan Durai

dan Kuala Kampar banyak yang

berlabuh di sana," kata Latinurli.

Jika pemerintah tidak segera

melakukan langkah antisipasi

dengan cara memperbaiki tanggul

yang telah jebol ini, maka akan

sangat berdampak pada kendaraan

truk-truk masyarakat yang

melintas di daerah tersebut untuk

melakukan bongkar muat barang.

"Saya kira kondisi seperti ini

harus segera dibenahi sebelum

jatuh korban dan kerugian yang

semakin besar lagi," katanya lagi.

Akhir akhir ini dengan sering-

nya air pasang dan gelombang laut

sebagian tanggul sudah roboh dan

ditambah kerusakan jalan yang

amblas, sehingga abrasi yang di-

timbulkan cukup mengkhawa-

tirkan. Masyarakat sekitr pela-

buhan Sungai Buluh sangat meng-

harapkan adanya perhatian pe-

merintah untuk memperbaiki

kondisi pelabuhan. (hk/km)

Jumlah DPT Karimun166.783 Orang

KARIMUN –– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten

Karimun telah merampungkan rekapitulasi atau mem-perbaiki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Sabtu (39/10),

dengan jumlah DPT yaitu 166.783.

Pokja Kelembagaan dan Pemutakhiran Data PemilihKomisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun, Evi

Herita mengatakan, dari hasil ferivikasi KPU yang dibantu

oleh Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), dapat diketahuibahwa rincian dari Jumlah DPT Kabupaten Karimun, untuk

laki-laki sebanyak 85.555 orang dan perempuan 81.228 orang.

"Memang Panwaslu mengatakan telah ditemukan datapemlih ganda sebanyak 1.475 dari Daftar Pemilih

Sementara (DPS) yaitu 166.438. Setelah kita sisir ulang dari

jumlah DPS tersebut, ternyata tidak semuanya ganda, karenadari nama yang sama namun tanggal lahirnya berbeda, dan

ternyata memang ada orangnya," ujar Evi, Minggu (31/10).

Evi mencontohkan temuan data di Pulau Parit KecamatanKarimun, memang di sana ada sembilan nama Ahmad, namun

tanggal lahirnya berbeda, setelah ditelusuri bukan data ganda,

melainkan memang namanya sama dan ke sembilan orangtersebut memang berdomisili di Pulau Parit.(hk/27)

Page 23: Haluankepri 02Nov10

O L A H R A G A23 Selasa, 2 November 2010

Inter Siap Hentikan Bale

HK/REUTER

AKSI BALE — Salah satu aksi Gareth Bale dalam laga melawan Inter Milan di Giuseppe Meazza, Milan, 20 Oktober 2010 lalu.

MILAN —MILAN —MILAN —MILAN —MILAN — Inter Milan tidak mau kecolongansaat berhadapan dengan Tottenham Hotspur dileg kedua babak penyisihan grup A Liga Champi-ons, Rabu dinihari (3/11). Demi mengantisipasi,mereka mengaku sudah siap mematikanpergerakan Gareth Bale.

Bale menjadi momok

tersendiri bagi Nerazzurri. Per-

forma apik serta torehan hat-

trick ketika bertandang ke

Giuseppe Meazza menjadi ala-

san utamanya.

Demi mencegah pemain

asal Wales kembali mengacak-

acak pertahanan, Rafael Beni-

tez meminta anak-anak asuh-

nya lebih waspada. Dia tidak

mau La Beneamata bermain

santai seperti di pertemuan

pertama. "Kami tidak boleh

bermain santai di London.

Kami tahu apa yang harus

kami lakukan, dan memastikan

bahwa kami akan bermain

baik untuk mendapatkan hasil

terbaik," tegasnya.

“Bale sulit dihentikan, tapi

kami bisa melakukannya.

Kami kebobolan akibat terlalu

santai ketika sudah unggul

empat gol,” ujar Banitez.

“Saya sadar babak kedua

terasa jauh lebih berat saat itu.

Untungnya kemenangan

sudah ada di genggaman,” tan-

dasnya seperti dikutip The

Daily Mail, Senin (1/11).

“Kami tidak akan lengah

lagi. Kami juga tahu apa yang

harus dilakukan untuk bisa

meraih hasil terbaik,” tuntas

mantan arsitek Liverpool.

Benitez mengungkapkan

bahwa ia tidak akan mengin-

struksikan anak buahnya un-

tuk melakukan pengawalan

khusus pada bek sayap Totte-

ham, Bale.

Inter hampir saja malu di

San Siro dalam match day ke-

3 ketika bek sayap asal Wales

itu tiga kali menggetarkan jala

gawang Julio Cesar dari sudut

yang sama. Namun, Benitez

tidak terlalu risau dengan Bale

meski dua pemain intinya juga

tengah cedera, Julio Cesar dan

Esteban Cambiasso.

"Bale masih bisa dihenti-

kan," kata Benitez. Ia menjelas-

kan kenapa timnya bisa kebob-

olan 3 gol dari Bale, "Kami ke-

masukan karena anak-anak

bermain santai lengah setelah

unggul 4-0. Babak pertama dan

babak ke dua berbeda jauh.

Tapi syukurlah kami yang

memenangi laga itu."

Mantan pelatih Liverpool

ini menuturkan bahwa ia

melarang timnya untuk ber-

main santai dalam laga yang

merupakan laga pertamanya

kembali ke Inggris ini.

Sulit Kalahkan Inter

Meski di pertemuan perta-

ma hanya kalah tipis dari Inter

di Giuseppe Meazza melalui

hattrick Bale, pelatih Totten-

ham, Harry Redknapp menu-

turkan bahwa tetap sulit bagi

timnya untuk mengalahkan

tamu mereka ini.

Di pertemuan pertama Tot-

tenham kalah 3-4 dan Redknap

menyadari tim-tim Italia me-

mang mengerti bagaimana car-

anya bermain di luar kandang

mereka.

"Saya sempat melihat mere-

ka di Chelsea tahun lalu dan

saya melihat mereka mem-

bungkam dan menyingkirkan

Chelsea," katanya mengomen-

tari Inter yang mengalahkan

Chelsea di Stamford Bridge 1-

0 tahun lalu.

"Tim-tim Italia tahu

bagaimana cara bermain di

luar kandang dan sulit untuk

dikalahkan," jelasnya. "Kami

memang bermain di kandang,

tetapi sulit mengalahkan Inter

Selasa ini," tutup Redknap

merendah. (hk/dtc,bn,bb)

Xavi Sambut Perang dengan MourinhoBARCELONA — Playmaker Barcelona, Xavi

Hernandez lebih suka berperang di lapangan,

daripada meladeni perang kata-kata pelatih

Real Madrid, Jose Mourinho.

"Kami takkan terlibat dalam perang kata-

kata itu," kata Xavi seusai menginspirasi ke-

menangan Barca atas Sevilla 5-0 meski baru

saja pulih dari cedera.

Ungkapan Xavi dilancarkan jelang El Cla-

sico antara Barca melawan Real yang sebe-

narnya baru digelar akhir November 2010.

"Kami hanya ingin berperang di lapangan,"

lanjut Xavi kepada ESPN.

Mourinho yang terkenal dengan 'mulut

besarnya' saat press conference pernah

menyebut di awal musim ini bahwa klub-

klub di Liga Spanyol (La Liga) sudah malas

terlebih dahulu jika bertemu Barcelona.

Percepat Langkah

Barcelona sejauh ini tidak menemui kenda-

la berarti dalam statusnya sebagai tim favorit

Liga Champions dari Grup D. Mereka bisa mem-

percepat langkah untuk lolos dengan Xavi.

Gelandang itu dipastikan akan dimainkan

dari menit pertama dalam laga keempat Bar-

ca melawan tuan rumah FC Copenhagen, Rabu

dinihari (3/11). Walaupun belum 100 persen,

tapi ia merasa kondisinya sudah siap.

Xavi hanya bermain di 20 menit terakhir

di pertemuan pertama Barca melawan Copen-

hagen dua minggu lalu di Nou Camp. Sebel-

umnya ia absen cukup lama karena gangguan

pada otot achilles-nya.

Pada perkembangan, akhir minggu kemar-

in ia sudah menjadi starter di partai La Liga,

saat Los Cules menang telak 5-0 atas Sevilla.

"Aku merasa hampir 100 persen lagi,"

tukasnya waktu itu. "Tidak sama seperti sebe-

lumnya. Waktu itu (rasa sakitnya) masih tidak

tertahankan. Aku optimistis bisa am-

bil bagian di setiap pertandingan,

walaupun sakitnya mungkin masih

akan terasa."

Barca bertengger di puncak kla-

semen sementara grupnya dengan

nilai tujuh dari tiga kali bertanding.

Jika berhasil mengalahkan Copen-

hagen, juara Ero-

pa 2009 itu akan

memiliki posisi

lebih kuat un-

tuk lolos ke ba-

bak knockout.

C o p e n h a g e n

saat ini ada di per-

ingkat dua dengan

enam poin, diikuti Rubin

Kazan (2) dan Panathinai-

kos (1).

Kabar baik lain untuk Bar-

ca adalah, bek Argentina Gabriel

Milito sudah dinyatakan fit dan

telah disertakan pelatih Pep

Guardiola ke dalam skuad yang

akan berangkat ke Denmark. Mili-

to sempat absen selama bebera-

pa minggu karena problem di

paha. (hk/dtc,oke,bn)

Bos Milan Bela AllegriKEKALAHAN AC Milan dari Juventus di

San Siro rupanya tidak membuat pemilik

klub Silvio Berlusconi berang. Atas kekalah-

an itu, Berlusconi juga tidak mengkambing

hitamkan Massimiliano Allegri.

"Saya tidak menyalahkan kepada pelatih dan

tim. Milan juga tidak bermain buruk dan seharus-

nya kami bisa menyamakan skor," kata Berlusco-

ni seperti dilansir dari Football Italia, kemarin.

Menurut Berlusconi, ia melihat Milan sebe-

narnya mempunyai banyak peluang untuk

mencetak gol. Namun, hasil akhir berkata lain.

"Tentu saja kami kalah di laga penting,

tapi tim ini adalah tim yang kuat dan harus

mendapatkan kemenangan pengganti dalam

laga berikutnya," ujarnya.

Dalam laga itu, Milan harus menyerah

dikandang sendiri dengan skor 2-1 akhir pe-

kan lalu. Dua gol Juventus dicetak oleh Fabio

Quagliarella dan Alessandro del Piero. Se-

mentara gol Milan dicetak oleh Zlatan Ibrahi-

movic. (sm/vv)Xavi

Page 24: Haluankepri 02Nov10

CMYK

CMYK

Selasa, 2 November 2010 24

DARI Kanan,Wagub. HM.Soerya Respationo,Hans Silalahi, Lis Darmansyah,Jumaga Nadeak, Suparno. FOTO bersama dengan pengurus terpilih GM-FKPPI Masa Bhakti 2010-2014. FOTO bersama pengurus GM-FKPPI

DARI kiri, Ketua GM-FKPPI Kepri Bung Agung dan Sekjen FKPPI, Bung SEBasril.

SEKDA Provinsi Kepri, Suhajar Diantoro, mengajak seluruh hadirin untukmenundukkan kepala sejenak untuk berdoa bagi korban bencana TsunamiMentawai dan Letusan Gunung Merapi Yogyakarta. BERSAMA Hans Silalahi, Wagub menyalami seluruh anggota GM-FKPPI.

KETUM GM-FKPPI Hans Silalahi menyerahkan Pataka kepada Ketua terpilih GM-FKPPI Kepri Agung Triyanto. BUNG Agung menyalami seluruh anggota GM-FKPPI

SEKDA Provinsi Kepri, Suhajar Diantoro memberikan ucapan selamat kepadaketua terpilih Bung Agung, seusai pelantikan.

SEKDA Provinsi Kepri, Suhajar Diantoro, bersama Ketum GM-KPPI HansSilalahi,perwakilan Lantamal IV Tanjungpinang, Perwakilan Danlanud, danPerwakilan Korem 033 Wira Pratama.

KETUM GM-FKPPI Hans Silalahi menyematkan pin saat melantik kepada Ketuaterpilih GM-FKPPI Kepri Agung Triyanto.

WAGUB HM.Soerya Respationo memimpin segenap hadirin untukmengheningkan cipta.

SAMBUTAN Sekretaris GM-FKPPI Kepri,Jeff F Papilaya.

SALAM komando dari Ketua UmumFKPPI Hans Silalahi, dalammenyambut kedatangan WagubHM.Soerya Respationo.

SAMBUTAN Wakil Gubernur ProvinsiKepri, HM. Soerya Respationo saatmembuka Musda II GM-FKPPI Kepri.

SAMBUTAN Sekda Provinsi Kepri,Suhajar Diantoro sekaligus menutupMusda II.

SAMBUTAN Ketua Umum GM-FKPPIHans Silalahi.

SAMBUTAN Ketua Terpilih GM-FKPPIKepri, Agung Triyanto

Musda II GM FKPPI, Dibuka Wagub Ditutup SekdaWAKIL Gubernur KepriHM.Soerya Respationomembuka Musda II GenerasiMuda Forum KomunikasiPutra Putri Purnawirawandan Putra Putri TNI-POLRI(GM FKPPI) Kepri di HotelComfort Tanjungpinang,Sabtu (30/10). Musdatersebut diikuti olehPengurus Cabang 3101

Kabupaten Bintan, PengurusCabang 3102 KotaTanjungpinang, PengurusCabang 3103 Kota Batamdan Pengurus Cabang 3104Kabupaten Karimun danjuga dihadiri Ketua umumGM FKPPI Hans Silalahi,Wakil Ketua II DPRD Kepri,Lis Darmansyah Ketua DPRDKota Tanjungpinang,

Suparno.Musda yang dilaksanakan

sebagai RekonsiliasiOrganisasi GM FKPPI tersebutberhasil merumuskansejumlah keputusan yangakan menancapkan GM FKPPIsebagai garda terdepan dalammenegakkan ideologiPancasila sebagai harga matiideologi bangsa Indonesia.

Dalam Musda tersebut GMFKPPI Kepri berhasilmembentuk kepengurusanbaru dengan masa bakti 2010-2014.

Susunan Pengurus Hariantersebut adalah, KetuaAgung Triyanto, Wakil Ketua,Dwi Jatmiko, Roberriyanto,Musri Syafrullah, HermonJeremiah, W. Gunawan, Susi

Endah Aksana, Foerdiman,Jhon Agustian, Aldi Sanjaya.Dengan Sekretaris, Jeff FPapilaya, dengan wakilnya,Muliadi, Abdurrahman Lobe,Hendro Priyantono, HendroSulistiyo, ST. SedangkanBendahara, Eva Falentina,dengan Wakilnya, DianHeruyana, dan ParlinSilalahi.

Sekda Provinsi KepriSuhajar Dewantoro mewakiliGubernur Kepri menghadiripelantikan pengurus barutersebut dan sekaligusmenutup secara resmi MusdaII GM FKPPI tersebut.

Narasi : Darul

Foto : Sutana