GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY :...

3

Click here to load reader

Transcript of GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY :...

Page 1: GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : …papers.gunadarma.ac.id/files/journals/2/articles/13361/public/...IMPREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA ... gunakan cek yang disebut Kas Kecil. Pengeluaran

GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id 1

CASH FUND ACCOUNTING SYSTEM USINGSMALL SYSTEM AND CASH BASIS FUNDIMPREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA

Hanny Rizka Lugwata (20208566)

Abstract—CASH FUND ACCOUNTING SYSTEM US-ING SMALL SYSTEM AND CASH BASIS FUND IM-PREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA Hanny RizkaLugwata Undergraduate Program, 2011 Gunadarma Uni-versity http://www.gunadarma.ac.id Key Words: SystemAccounting, Petty Cash Fund, Imprest System Fund, CashBasis PT.Cipta carefully Indonesia ABSTRACT : There aretwo systems of recording petty cash fund, ie cash basis andthe imprest system of systems. In scientific writing, thewriter wanted to know the system of petty cash fund usedby PT.Cipta Sakama Indonesia and analyze its accountingsystem. To obtain guidance materials, useful informationand data relating to the theme of writing and the writeruses library research methods and field research. Throughthe research literature by studying and reading books thatrelate to the theme of writing. Meanwhile, through fieldresearch with direct observation by the parties concerned.Based on research conducted and referring to the existingtheoretical foundation the authors draw the conclusion thatthe recording petty cash fund carefully conducted PT.CiptaIndonesia by the method of Imprest Fund and supported bythe supporting evidence and conducted in accordance withexisting procedures networks namely the establishment ofthe fund cash small, petty cash expenditures and account-ability and recharging the petty cash fund. The existenceof segregation of duties in accordance with their respectivefunctions so that no overlap. Company background of theproblem is not an on-line in the delivery of petty cash re-plenishment, thus recharging longer processed. PenamaanFile: 20208566

I. Chapter 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkem-bangan perekonomian Indonesia yang pesat menuntut ke-mampuan manajer untuk mengalokasikan sumber daya se-cara efisien dan efektif. Untuk itu perusahaan memer-lukan penyedia sistem akuntansi sebagai sarana dalammemenuhi kebutuhan manajemen dan pengambilan kepu-tusan ekonomi yang lain, agar memungkinkan mereka men-galokasikan berbagai sumber daya perusahaan secara efek-tif. Adanya peran PT. Cipta Saksama Indonesia sebagaiperusahaan yang bergerak di bidang manufaktur, untukmenyediakan jasa laporan keuangan kepada masyarakatluas. Maka dalam hal ini evaluasi atas sistem akun-tansi yang mempengaruhinya, digunakan untuk menen-tukan potensi serta kemajuan sangat diperlukan, baik bagipihak intern maupun ekstern, sebagai bahan pertanggungjawaban kepada pemilik, serta masyarakat, sebagai dasarpenentuan pembiayaan bagi pihak luar. Untuk itu penulistertarik melakukan penelitian yang berguna bagi perusa-haan dan orang-orang disekitarnya, terutama pada pihakuniversitas yang telah memberikan tugas menulis peneli-tian tersebut. Informasi akuntansi merupakan bagian yangterpenting dari seluruh informasi yang diperlukan olehmanajemen. Informasi akuntansi terutama berhubungan

dengan data keuangan dari suatu perusahaan. Agar datakeuangan yang ada dapat dimanfaatkan baik oleh mana-jemen, maupun pihak diluar perusahaan, maka data terse-but perlu disusun dalam bentuk-bentuk yang sesuai. Un-tuk dapat menghasilkan informasi yang sesuai dan dalambentuk yang sesuai juga, diperlukan suatu sistem yangmengatur arus dan pengolahan data akuntansi dalam pe-rusahaan. Sistem akuntansi mengajarkan pengolahan in-formasi akuntansi sejak data direkam dalam dokumenmelalui berbagai sistem pembagian kekuasaan dalam or-ganisasi perusahaan, data keuangan di proses dalam berba-gai catatan akuntansi. 1

2 Perusahaan perlu mempunyai sejumlah kas ter-tentu yang disediakan untuk kepentingan pembayaran-pembayaran yang tidak mungkin dilakukan dengan meng-gunakan cek yang disebut Kas Kecil. Pengeluaran kasperusahaan dengan uang tunai malalui dana kas yang dise-lenggarakan dengan dua macam sistem yaitu imprest-fundsystem dan fluctuation-fund system. Dalam fluctuation-fund system pengeluaran dana kas kecil dicatat dalam ju-rnal pengeluaran kas dan pengisian kembali dana kas keciltidak.......

For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

II. Chapter 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Sis-tem Akuntansi Sistem akuntansi mencatat, memprosesdan melaporkan kejadian dengan menggunakan metodeakuntansi untuk mencapai sasaran akuntansi. Sasarantersebut menentukan ruang lingkup sistem, yang selanjut-nya menentukan sifat dasar kejadian dan metode akun-tansi. Namun, sistem mencatat kejadian dalam satuanuang dan menggunakan proses akuntansi konseptual yangsama. Agar lebih jelas, penulis akan menyajikan beber-apa definisi yang dikemukakan oleh beberapa ahli menge-nai sistem informasi akuntansi : Mulyadi (2001 :3) menge-mukakan : Sistem akuntansi adalah organisasi formulir,catatan dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupauntuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkanoleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusa-haan. Widjajanto (2001 : 4) mengemukakan : Sistemakuntansi adalah susunan berbagai formulir, catatan, per-alatan, termasuk computer dan perlengkapan serta alatkomunikasi, tenaga pelaksananya dan laporan yang terkon-dinasi secara erat yang didisain untuk mentransformasikandata keuangan menjadi informasi yang dibutuhkan mana-jemen. Menurut Marom (2002: 1) mengemukakan: Sis-tem akuntansi adalah gabungan dari formulir-formulir,

Page 2: GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : …papers.gunadarma.ac.id/files/journals/2/articles/13361/public/...IMPREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA ... gunakan cek yang disebut Kas Kecil. Pengeluaran

2 GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id

catatan-catatan, prosedur-prosedur dan alat-alat yang di-gunakan untuk mengolah data dalam suatu badan usahadengan tujuan menghasilkan informasi-informasi keuanganyang diperlukan oleh manajemen dalam mengawasi usa-hanya untuk pihak-pihak lain yang berkepentingan. 7

8 Menurut W. Gerald Cole yang dikutip oleh Zaki Barid-wan (2004: 3) mengemukakan : Prosedur adalah urutan-urutan pekerjaan klerikal ( tulis menulis ), biasanya meli-batkan beberapa orang dalam satu bagian atau lebih, dis-usun untuk menjamin adanya perlakuan yang seragam ter-hadap transaksi-transaksi perusahaan yang sering beru-lang. 2.1.1 Perbedaan Pengertian Sistem dan Prosedur Sis-tem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurutpola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok pe-rusahaan (Mulyadi, 2001: 5). Menurut Widjajanto (2001:1) system adalah sesuatu yang memiliki bagian-bagianyang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentumelalui tiga tahap yaitu input, proses,.......

For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

III. Chapter 3

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sejarahdan Perkembangan Perusahaan Berawal dari perkemban-gan dunia otomotif Indonesia yang semakin berevolusi, in-dustri manufaktur secara perlahan menjadi suatu badanusaha yang sentral. Dibawah naungan para produsenkendaraan bermotor maka terbentuklah PT. Cipta Sak-sama Indonesia. Perusahaan ini bergerak dibidang pem-buatan knalpot kendaraan bermotor (Manufacturer of Au-tomotive Exhaust System) yang berproduksi didalam dandi ekspor keluar negeri. Pada tahun 1968, berawal dariindustri rumahan, kemudian berpindah ke lokasi baru jl.Raya bekasi Km.23, Cakung, Jakarta Timur kesatuan telahdisatukan dibawah satu pengendalian badan perusahaanoleh peraturan pemerintah No.23, koordinasi pembuatanpabrik dibawah badan usaha CV. Cipta Saksama Indone-sia yang diberikan izin untuk mengetahui potensi jumlahkendaraan di Indonesia. Perubahan status perusahaanterjadi pada tahun 1979 menjadi PT. Cipta Saksama In-donesia adalah suatu perseroan terbatas. Pada sejarah-nya kegiatan utama perusahaan berada di wilayah CakungJakarta Timur. Perusahaan mengoperasikan alat yanglebih canggih, lengkap, dan ramah lingkungan dengan pe-manfaatan versi terkini (CATIA) sebagai perangkat lunakuntuk desain serta program yang terkait lainnya. Bermuladi tahun 1981, kerjasama yang dijalin bersama PT. AstraInternational yang terus menerus, kemudian berdampakpositif bagi perusahaan. Sampai saat ini kurang lebihdari 20 produsen otomotif ternama telah mempercayakankerjasamanya dengan perusahaan dalam hal pembuatanknalpot kendaraannya. Persaingan keras dunia otomotifIndonesia menjadikan PT. Cipta Saksama Indonesia men-jadi salah satu produsen terpercaya pembuatan knalpotkendaraan. Hal ini dibuktikan dengan CIPTA adalah merkterdaftar dari produksi knalpotnya. Sebagai produk OEM,reputasi CIPTA telah terbangun dan terpercaya diantarapara produsen kendaraan bermotor seperti Daihatsu, Ford,

2223 Hino, Honda, Hyundai, Isuzu, Mazda, Mercedes, Mit-

subishi, Nissan, Opel dan Suzuki. Knalpot CIPTA di-rancang sesuai standar dan spesifikasi OEM, yang men-jadikannya pilihan nomor satu bagi setiap produsen mo-bil. 3.2 Visi dan Misi Perusahaan 3.2.1 Visi PerusahaanBerikut adalah Visi Dari PT. Cipta.......

For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

IV. Chapter 4

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Sistem Dana Kas Ke-cil Dalam mengontrol pengeluaran rutin perusahaan yangtidak ekonomis apabila menggunakan cek, maka Pe-rusahaan PT. Cipta Saksama Indonesia dalam melak-sanakan pengurusan dana kas kecil untuk satuan kerja,menggunakan Sistem Imprest dengan jumlah sebesar Rp.10.000.000, agar kontrol intern terhadap pengeluaran-pengeluaran yang dilakukan melalui kas kecil ini dapatdilakukan dengan baik. PT. Cipta Saksama Indone-sia memberikan kebijaksanaan dalam penetapan Kas Ke-cil untuk satuan kerja, sesuai dengan Surat Keteran-gan yang berlaku yaitu: 1. Pemegang dana kas kecildiberi wewenang dan tanggung jawab sepenuhnya untukmengelola dana kas kecil dengan memperhatikan perat-uran perundangan yang berlaku. 2. Kas kecil dapatdigunakan untuk keperluan pengeluaran seperti berikut: a. Biaya perjalanan dinas/transport lokal sesuai ke-tentuan yang berlaku. b. Biaya alat tulis kantor.c. Biaya tamu/rapat dinas. d. Biaya tenaga kerjakasar. e. Biaya kebersihan/keindahan kantor. f. Bi-aya listrik/air/telepon/fax/alat komunikasi lain. g. Bi-aya mass media. h. Biaya pengiriman barang dan dinas.i. Biaya makanan dan minuman kecil. j. Biaya-biayabank/pos. k. Biaya penggantian tanam tumbuh lokal. l.Biaya perizinan. m. Biaya-biaya yang mendapat persetu-juan khusus dari direksi. n. Pembelian barang dan jasalangsung dari pihak ketiga yang sifatnya mendesak dengansyarat maksimal Rp 2.000.000 28

29 3. Voucher/Bukti pengeluaran kas kecil dikeluarkanoleh unsur tata usaha/keuangan dan disetujui oleh kepalaunit kerja. 4. Pengisian kembali kas kecil dilakukan tiap2 minggu sekali atau sebulan sekali atau dapat diisi kem-bali jika jumlah kas kecil tinggal sedikit. 4.2 Dokumen-dokumen yang digunakan dalam Sistem Dana Kas kecilpada PT. Cipta Saksama Indonesia Dokumen yang digu-nakan dalam sistem dana kas kecil dengan menggunakansistem imprest pada PT. Cipta Saksama Indonesia adalahsebagai berikut : 1. Bukti Kas Keluar Dokumen ini dibuatoleh bagian akuntansi.......

For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)

V. Chapter 5

BAB V PENUTUP 5.1 KESIMPULAN Dari hasil anal-isa diatas yang telah dilakukan, penulis dapat mengambilkesimpulan bahwa : 1. Dalam kontrol Intern terhadappengeluaran-pengeluaran yang relatif kecil PT.Cipta Sak-

Page 3: GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : …papers.gunadarma.ac.id/files/journals/2/articles/13361/public/...IMPREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA ... gunakan cek yang disebut Kas Kecil. Pengeluaran

CASH FUNDACCOUNTING SYSTEMUSING SMALL SYSTEMANDCASH BASIS FUND IMPREST PT.CIPTA SAKSAMA INDONESIA3

sama Indonesia ini menggunakan sistem imprest fund dantidak lagi menggunakan sistem cash basis. 2. Dari hasilanalisa dapat disimpulkan bahwa sistem cash basis tidaklagi digunakan oleh perusahaan. Melihat dari pencacatandengan menggunakan sistem imprest sudah efektif. 3.Analisa sistem akuntansi dana kas kecil pada PT. CiptaSaksama Indonesia menggunakan Sistem imprest dan cashbasis yang ditemukan penulis diantaranya tentang, Dalampencairan dana kas kecil tidak memerlukan kegiatan yangterlalu berbelit-belit, cukup dengan meminta otorisasi daribagian kasir dana langsung bisa diuangkan oleh pemegangdana kas kecil. 5.2 SARAN 1. Sebaiknya PT. Cipta Sak-sama Indonesia dalam pengisian kembali dana kas kecilharus kurang dari jangka waktu yang telah ditentukanyaitu 7 hari menjadi 4 hari. 2. Proses pengisian kem-bali dana kas kecil dari si peminjam sebaiknya meng-gunakan cara on-line, sehingga proses dokumentasi datalebih akurat, dapat terjaga keamanannya dari kecurangan-kecurangan, prosesnya lebih cepat, dan yang menerimadata itu hanya orang yang berhak saja. 47

48 3. Untuk lebih meningkatkan kenyamanan dalambertransaksi, maka haruslah tetap pada Sistem dana tetapatau imprest fund. 4. Sebaiknya mempercepat upayauntuk lebih memaksimalkan Standar Operasional Prose-dur yang ada agar tidak terjadi kecurangan walaupun itubelum terjadi.

.......For further detail, please visit UG Library

(http://library.gunadarma.ac.id)