Gigitan Binatang Berbisa Ppgd Solok

7/29/2019 Gigitan Binatang Berbisa Ppgd Solok

1/46


2/46

PALING BANYAK ANJING (95%) Asia 50.000 kematian per tahun, India 20.000-

30.000 kematian per tahun, China rata-rata 2.500kematian per tahun, Vietnam 9.000 kematian pertahun, Filipina 200 300 kematian per tahun danIndonesia selama 4 tahun terakhir rata-ratasebanyak 143 kematian per tahun

SERING DIKENAI :ANAK-ANAK

PERAWAT BINATANG BAGIAN TUBUH YANG PALING SERING

TERKENA : EKSTREMITAS


3/46

Di Indonesia rabies Hewan 1884

Manusia 1894 di Jawa BaratProf. Tjandra, selama 3 tahun terakhir (2007 2009)

tercatat di kementerian Kesehatan, sebanyak 87.084kasus gigitan hewan penular rabies, 63.974 kasusdiantaranya mendapat Vaksin Anti Rabies (73,46 %)dan 421 orang positif rabies (angka kematian 100%).


4/46

I. GIGITAN BINATANG DARATHEWAN TERSANGKA RABIES

ANJING

KUCING

KERA HEWAN LAIN YANG TERSANGKA RABIES

GIGITAN ULAR

GIGITAN SERANGGA


5/46

II. BINATANG LAUT UBUR-UBUR DAN JELATANG

GURITA (OKTOPUSI)

IKAN HIU

IKAN BERACUN IKAN PARI DAN IKAN SINGA

BULU BABI


6/46

PERTIMBANGAN1. Hewannya

Didaerah endemik rabies atau tidak

Keadaan saat menggigit, sedang memelihara

anak atau tidak

Status vaksinasi dari hewan yang bersangkutan


7/46

2.Korbannya Jenis luka

Banyak luka

Jarak dengan susunan saraf pusat

Status vaksinasi korban


8/46

BINATANG DISERAHKAN PADA DINAS PETERNAKAN

PENDERITA

Dilakukan perawatan secara:1. Lokal

2. Sistemik


9/46

1. LOKAL

Debridement luka, dicuci dengan air sabun

atau deterjen atau benzalkonium klorida,peroksida dan jangan di jahit (Kalau perlu

jahit situasi)

2. Sistemik1. Pemberian vaksin

2. Pemberian ATS dan atau toksoid

3. Pemberian analgetik dan antibiotik


10/46

Serum anti rabies HRIG (Human Rabies ImuneGlobuline ) spt Imogan Rabies

Dosis : 20 40 IU/Kg BB

Setengahnya sekitar luka secara infiltratifSisanya intra muskular pada otot gluteus

Jangan diberikan pada tempat yang sama padatempat penyuntikan vaksin


11/46

Serum (-) ketika vaksinasi mulai dapatdiberikan pada hari ketujuh setelah dosis

pertama dari vaksin. Setelah hari ketujuhpemberian serum tidak perlu lagi. Waspada reaksi anafilaktik


12/46

Masa Inkubasi 10 -90 hari (tergantungberat ringan dan lokasi gigitan)

Masa Prodormal gejala tidak khas Khas nyeri menelan karena spasme otot

menelan hidrophobia Tahap Rangsangan gelisah, tak dapat tidur,

kelakuan aneh

Tahap kelumpuhan kematian neuron,

hipoksemia, aritmia jantung, hemiparese.


13/46

Vaksin anti rabies (+) 3 bulan digigithewan dgn rabies (+) tidak perlu vaksinasilagi

Vaksin anti rabies (+) 3-6 bulan digigithewan dgn rabies (+) perlu vaksinasibooster

> 6 bulan dianggap pasien baru


14/46

3000 jenis ular ; 400 ular berbisa

20 % seluruh gigitan Berbisa pentingjenis ular untuk anti venom

125.000 kematian akibat gigitan ularberacun dari 5 juta gigitan / tahun

Ular berbisa diantaranya

ular cobra

ular tanah

bandotan puspa ular hijau

ular welang

ular laut


15/46

Berbisa

Bentuk kepala segitiga Dua gigi taring besar di

rahang besar

Bekas luka gigitan duabuah

Satu buah gigitan besardisamping bekas

gigitan kecil

Tidak Berbisa

Kepala segi empatpanjang

Gigi kecil-kecil

Luka halusdisepanjanglengkungan bekasgigitan


16/46


17/46

Ular berbisa menginjeksikan bisa yangdiproduksi dari modifikasi dari kelenjar liur.

Bisa ular merupakan bentuk modifikasi dari

air liur dan mungkin membantu pencernaansecara kimia.

Selama gigitan, bisa dari kelenjar ke taringmelalui saluran yang terdapat ditengah

taringnya.


18/46

Bisa ular terdiri dari bermacam polipeptidayaitu : fosfolipase A

hialuronidase

ATP-ase 5 nukleotidase

kolin esterase

Protease

Fofomonoesterase RNA-ase

DNA-ase.

Hialuronidase dapat merusak bahan dasar sel

sehinga memudahkan penyebaran racun


19/46

Racun ular merupakan bahan yang beberapa

efek seperti : Sitotoksin : menyebabkan kerusakan jaringan.

Hemotoksin : menyebabkan perdarahaninterna.

Neurotoksin : menyebabkan gangguan sarafpusat.

Kardiotoksin : menyerang langsung ke otot

jantung dan gangguan irama jantung.


20/46

Bekas gigitan ular berbisa adalah sepasangbekas taring pada luka.

Kemerahan dan bengkak pada sekitar gigitan.

Nyeri hebat pada bekas gigitan.

Mual dan muntah.

Pernafasan melambat ( pada kasus beratpernafasan bisa berhenti )

Penglihatan kabur. Salivasi dan keringat meningkat.

Rasa kesemutan sekitar muka atauekstremitas.


21/46

Pertolongan di lapangan : Ingat bentuk, warna ular ; menentukan jenis anti

bisa ular. Tenangkan penderita, baringkan penderita dan usahakan

agar penderita tetap tenang. tidak panik. Hal ini akanmemperlambat jalannya bisa di sirkulasi.

Hubungi 118

Letakkan ekstremitas atau bagian tubuh yang

terkena gigitan dibawah jantung. Monitor ketat tanda vital, tekanan darah, nadi,

nafas, tanda tanda perdarahan. Transportasi segera ke pusat kesehatan.


22/46

Do not apply a tourniquet

Do not apply ice or use an ice bath

Do not cut the wound

Do not use any form of suction Do not give the victim an electric shock

Most importantly, DO NOT try to catchor kill the snake! This usually results inanother snakebite victim. Stay at least

6 feet away. Contact an animal controlofficer to have the snake removed fromyour property.


23/46

DO NOT try to suction the venom

by mouth. DO NOT give the person

stimulants orpain medications

unless instructed to do so by adoctor.

DO NOT give the person anythingby mouth.

DO NOT raise the site of the biteabove the level of the person'sheart.
http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/002308.htmhttp://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/002123.htmhttp://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/002123.htmhttp://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/002308.htm


24/46

Segera dibawa ke tempatpertolongan medis untuk

mendapat pertolongan.Jika tempat pertolongan medis

memerlukan waktu, maka lukagigitan harus dicuci dengan air

bersih dan sabun, Kemudianekstremitas yang terkena dibidaidengan sedikit longgar untukmengurangi pergerakan.

Jika dilakukan bidai yang kuatakan membahayakan jika terjadiodema pada bekas luka gigitan.


25/46

Pertolongan di Rumah Sakit Ditentukan gigitan ular berbisa.

Wawancara penderita / saksi yang melihat

jenis ular / warna ular untuk menentukanjenis anti bisa yang digunakan.

Anti bisa ular sangat efektif < 4 jam pertamasetelah gigitan.

Anti bisa ular diberikan secara intra vena.dari serum kuda, maka selama dan sesudahpenyuntikan harus hati hati terhadap reaksi

anafilaksis dan selalu disiapkan obatemergensi serta alat bantu pernafasan.


26/46

Di Indonesia biasanya anti bisa ulardisediakan dalam bentuk polyvalen dimanasatu anti bisa ular mengandung anti toksinterhadap 3 jenis ular.

Selalu diberikan anti tetanus serum karenaluka gigitan merupakan luka yang kotor.

Terapi terhadap simptom harus dilakukan

secara akurat dan hati

hati.


27/46

Anti Bisa Ular ( ABU ) Anti bisa ular hanya diberikan jika terdapat

tanda tanda intoksikasi bisa ular seperti

mual, muntah, ptosis, gangguan koagulasidarah.

Jika hanya tanda lokal seperti nyeri pada luka,kemerahan sekitar luka gigitan maka anti bisaular tidak diberikan.

1 diantara 10 gigitan yang memerlukan ABUsebahagian ular menginjeksikan sangat

sedikit bisa pada setiap gigitan.


28/46

Serum kuda Premedikasi terdiri dariadrenalin secara sub kutan 0,25 mg ( padaanak anak 0,005 - 0,07 mg/kg bb )kemudian diteruskan dengan pemberian

kortikosteroid ( dexametason ) danantihistamin. Antihistamin hanya diberikansecara per oral, jika diberikan secaraintravena akan menimbulkan hipotensi yang

akan menyulitkan dalam menilai efek antibisa ular.


29/46

Adanya riwayat alergi sebelumnya tidakmembuat pemberian anti bisa ular dihindari.

Anti bisa ular diberikan secara intravena.Test kulit sebelumnya tidak dianjurkan

karena akan memakan waktu serta hasilnyatidak akurat.

Anti bisa ular diberikan intravena setelah

dilarutkan dalam NaCL fisiologis 1 banding10. Pemberian anti bisa ular harus dilakukanfollow up yang ketat terutama akan reaksianafilaktik. Dosis anti bisa ular tergantung

dengan keadaan.


30/46

Tanda tanda keracunan yang kecil, ABU ( - ),keracunan hebat akan memerlukan dosisulangan. Untuk mencegah terjadinya serumsickness, maka dianjurkan pasien yang

mendapatkan anti bisa ular diberikanprednisolon 50 mg untuk 5 hari berturut turut setelah pemberian anti bisa ular.


31/46

PRINSIP MENGHALANGI PENYERAPAN DAN

PENYEBARAN BISA / RACUN

MENETRALKAN BISA

MENGOBATI KOMPLIKASI


32/46

Ringan sampai berat Sering pada anak Lokasi extremitas

Tanda sengatan yang ringan :

Bekas sengatan Sengat dan kantong sengat masih menempel

Kemerahan

Bengkak

Nyeri dan nyeri tekan

Reaksi sengatan berat syok anafilaktik


33/46

Tanda sengatan tergantung kepada : Jenis dan lokasi sengatan

Jumlah bisa yang diinjeksikan

Lama waktu setelah sengatan

Umur, berat badan dan kondisi fisik penderita


34/46

Periksa luka sengatan Segera cabut / lepaskan sengat dan memakai

pembesar dan pinset

Cuci daerah luka sengatan dengan sabun danair mengalir

Tutup luka sengatan pakai kasa steril

Observasi tanda-tanda reaksi alergi

Berikan antihistamin, analgetik dan antibiotik


35/46

Gejala ringan s/d berat Tanda alergi awasi ketat

Tanda sengantan Tanda gigitan

Nyeri hebat pada daerah lokasi sengantan

Bulae dan bengkak pada daerah gigitan

Mual dan muntah

Gangguan bernafas dan menelan

Berkeringat dan salivasi

Irama jantung ireguler

Kejang otot atau nyeri perut


36/46

Pertolongan pertama Cuci luka

Boleh diaplikasikan kantong es

Tutup luka dengan kasa steril

Berikan : analgetik, antihistamin, antibiotik Awasi tanda vital dan tanda-tanda alergi / syok


37/46

Pakai repelent/pengusir serangga Pakai sepatu boot jika ke semak-semak

Pakai baju lengan panjang dan celanapanjang

Pakai baju dengan warna cerah

Pakai celana panjang dan baju lenganpanjang yang memakai karet pada ujungnya

sehingga binatang tidak dapat masuk Hati hati berjalan disemak

Menggunakan tongkat


38/46

Gejala Klinis : Gatal

Edema lokal

Reaksi anafilaksis

banyak Oksilasi tekanan darah

Kegagalan pernafasan dan kardiovaskuler


39/46

Resusitasi Torniquet

Lokal air panas, alkohol

Obat-obat : narkotik, anestesi lokal, kortisonlokal

Prognosa

Baik bila 10 menit dilewati setelah keracunan


40/46

Gejala Klinis : Bekas gigitan tidak sakit Beberapa menitparalise otot-otot

diikuti enek, muntah,hipotensi danbradikardi.

Pertolongan

Luka dicuciJalan nafas

dipertahankan simptomatis


41/46

27 Jenis yang dapat menyerang manusia Terangsang oleh bau darah & gerakan

dalam air

Gigitan hiu berbentuk lengkungan akibatsemua gigi

Penanggulangan

Bebaskan penderita dari serangan

Cegah jangan tenggelam Cegah perdarahan banyak


42/46

Gambaran Klinis : Rasa sakit hebat

Reaksi radang

Sistemis kegagalan kardiovaskuler akibatdepresi myokardium dan hilangnya tonuspembuluh darah, paralise umum yangkadang-kadang diikuti koma


43/46

Ikan Pari sabetan ekor yang bergerigi 2baris pada bagian dorsal

Ikan Singa mengeluarkan racun dari 12-13sirip dorsal, 3 sirip anal dan sepasang sirip

panggul


44/46

LOKAL Luka dicuci dengan air garam Luka direndam dgn air panas hangat kuku Dapat ditambahkan asam encer, amoniak

atau MgSO4SISTEMIK ATS Diazepam

Atropin Antibiotik


45/46

Karena duri primer dansekunder yang panjang danmudah patah jika disentuhkaki dan terinjak

Penggulangan : Ujung duri harus dikeluarkan

Dicoba dengan merendam luka

dalam cairan cuka selama 1jam, kemudian selama 30menit 4 kali sehari untuk 3hari berturut-turut


46/46

Gigitan Binatang Berbisa Ppgd Solok

Documents

Transcript of Gigitan Binatang Berbisa Ppgd Solok