Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

23
Gerakan Pendidikan berbasis Potensi dan Karakter bersama Keluarga dan Komunitas Community based Talent Development (CBTD) An Overview of Strength based Education’s Concept & Practices

Transcript of Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Page 1: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Gerakan Pendidikan berbasis Potensi dan Karakterbersama Keluarga dan Komunitas

Community based Talent Development (CBTD)

An Overview of Strength based Education’sConcept & Practices

Page 2: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

2

Life

System

Visi

Potensi

dimensi VISI Potensi Peradaban

• Manusia - Local Leader

• Bumi – Local Advantage

• Waktu – Local Problem

• Sistem Hidup – Akhlak/Kearifan

PENDIDIKA

NPERAN

Objective: Local Leader and

Talenta based Socialpreneur

dimensi PENDIDIKAN Peradaban

• Human Potential : Talent & Leadership

• Earth Potential: Local Advantage’s TASK

• Time Potential: Management & Technology

• Value Potential: Local Wisdom & Akhlak

Manusia

Bumi

• Individual: Social EcoPreneur (Rahmatan lil Alamin & Bashiro wa

Nadziro)

• Communal: Best Model & Network

Integrator (Khoiru Ummah &

Ummatan Wasathon)

dimensi PERAN Peradaban

Outcome Strategy from Vision and Education Dimension

Waktu

Kehidupan

Landscape Peradaban

Page 3: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Community based Education• Gerakan Pendidikan berbasis Komunitas

Page 4: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Problem dari pendidikan saat ini adalah model yang meniru industrimanufaktur dan restoran cepat saji yang semuanya dibuat dalamstandar-standar yang ketat, liner, dan harus seragam. Semua anakdiperlakukan seragam, padahal bakat manusia sesungguhnya sangatberagam, orang-orang memiliki kemampuan yang berbeda-beda.

“Penjelasan terbesarnya adalah persoalan pendidikan. Pendidikanseringkali mengalihkan manusia dari bakat alamiahnya. Sumber dayamanusia itu hampir mirip seperti sumber daya alam, karena seringkaliia dikubur dalam – dalam. Anda harus menggalinya karena seringkali iatak muncul di permukaan. Anda harus menciptakan suatu keadaanuntuk memunculkan sesuatu yang terpendam tersebut.”

Personalized EducationGagasan yang diajukan oleh Ken Robinson adalah pendidikan yang terpersonalisasi (personalized education). Menurut Ken Robinson,”jawaban untuk masa depan karena ini bukanlah mengenai membuat sebuah solusibaru; namun menciptakan sebuah gerakan dalam pendidikan di mana orang-orang dapat mengembangkansolusi-solusi mereka sendiri, namun dengan bantuan dari luar yang didasari oleh kurikulum yang terpersonalisasi.”

Personalized education juga akan membantu menyelesaikan problem antusiasme (passion) yang telah hilangpada banyak orang. Antusiasme tumbuh dan berkembang ketika orang melakukan hal-hal yang dicintai, di bidang yang dikuasai. Antusiasme merangsang semangat dan energi dan waktu akan berjalan dengan carayang benar-benar berbeda ketika dijalani dengan penuh antusiasme (full of passion).

Personalized Education

Page 5: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Fitur Unik Manusia

Analogi dengan mobil yang memiliki fitur (rancangan) tertentu agar memberimanfaat tertentu. Demikian juga dengan rancangan atau bentuk rupa manusiayang sangat beragam. Bisa dipastikan memiliki manfaat yang berbeda-beda. Disamping berbeda dalam warna kulit, bentuk wajah, rambut, tinggi, bentuk sidikjari, dan lain sebagainya, ada fitur yang unik lain yang kita miliki dan berbeda satusama lainnya. Fitur ini terutama berhubungan dengan sifat atau personality. Lebihlanjut, personality yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah personality yang bermanfaat atau personality yang produktif. Personality yang produktif inilahyang selanjutnya disebut dengan Bakat.

Fitur Unik Manusia

"Katakanlah: tiap tiap orang itu beramal menurut bakat pembawaannya masing masing. Maka Tuhanmu lebihmengetahui orang yang lebih benar dan lebih tepat jalan yang ditempuhnya" [al ishro 17:84]

“seperti halnya didalam satu tubuh kita memiliki banyak anggauta, dan semua anggauta tidak memiliki fungsi yang sama... Menerima berkah yang berbeda sesuai dengan yang Tuhan berikan, marilah kita manfaatkan.” [Romans 12]

“seperti juga tumbuh tumbuh-an yang berbeda menerima manfaat khusus dari hujan yang sama, begitu pula dengan manusia dengan pembawaan dan lingkungan yang berbeda mendapatkan berkat dengan jalan jalan yang berbeda... Setiap orang seharusnya menumbuhkan akar dari kebaikkannya sesuai denganpembawaannya.” [Buddha]

Page 6: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

UU SISDIKNAS :

“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif (menumbuhkan minat) MENGEMBANGKAN POTENSI DIRInya untuk memiliki kekuatanspiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara”

Visi Pendidikan \vs Realita Pendidikan

"...sebanyak 87 persen mahasiswa di Indonesia salah jurusan"Irene Guntur, M.Psi., Psi., CGA, Educational Psychologist of Integrity Development Flexibility (IDF) ,

2014

"... survei terhadap 1400 guru di DKI, ada 75% guru di DKI yang tidakberbakat guru.."

Abah Rama, Pakar Talent, Lead Pro

"Indonesia sudah menghadapi kekurangan manajer tingkat menengah. Dan di tahun 2020, kesenjangan antara permintaan dan penawaran akan

semakin tinggi, yaitu mencapai 56 persen."Boston Consulting Group. “Growing Pains, Lasting Advantage: Tackling Indonesia’s Talent Challenges.”

"...program pendidikan berbasis daya saing mengalami disorientasi danpemborosan. Ini terjadi karena program-program yang dijalankan membiastak keruan sehingga apa yang dikerjakan dunia pendidikan tak bersambung

dengan permasalahan dan kebutuhan bangsa."Mohammad Abduhzen ; Direktur Eksekutif Institute for Education Reform Universitas Paramadina)

Realita…………

Page 7: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

A Paradigm Shift • From “Survival of the fittest” • From “Deficit remediation” – Deficit based Education• To “Strengths-based education” – Pendidikan berbasis Bakat & Akhlak

A Paradigm Shift Strengths-Based Education

Strengths Philosophy “Individuals gain more when they build on their talents, than when they make comparable efforts to improve their areas of weakness.”

-- Clifton & Harter, 2003, p. 112

Page 8: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

WHAT IS OUR

PROBLEM ?

WHAT IS OUR

STRENGTH ?

COMPETENCY

BASED

STRENGTH

BASED

Positive Psychology

MANAGEMENT

CURRENT

PSYCHOLOGY

POSITIVE

PSYCHOLOGY

PSYCHOLOGY

Page 9: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

APAKAH MANUSIA BISA BERUBAH ?

Nature vs Nurture

“Although studies have shown that real change can result from training, most of the time the change doesn’t seem to be sustained, which is why it is often called the honeymoon effect. Considering that more than 60 billion dollars spent in North America alone on training (2001), this is a sobering observation.” Goleman et al.

What Americans believe people can change is-

in historical perspective- truly astonishing

We are told that we can improve ourselves in

almost every way

Our children taughtTo read

To be good citizen

To be lovingly sexual

To exercise

To have high self esteem

To enjoy literature

To be ambitious

To obey the lawets

The reality fall short

Martin Seligman

• Kalau disimak baik baik maka sebenarnya apa yang dimaksud oleh

pendukung Nurture adalah Behavior

• B = f (P, E)---------kurt lewin (field theory)

• Dimana B - behavior

• P – personality

• E – environment

• P dianggap tetap

• Kubu NATURE juga meyakini bahwa P tetap tidak berubah

• Kubu Behaviorism berusaha memainkan E nya untuk mengubah manusia

• Jadi baik kubu NATURE maupun NURTURE sama sama meyakini kalau

Personality tidak berubah

• Perbedaannya adalah kubu Nurture berusaha mengubah Perilaku melalui

perubahan E (environment) atau lingkungan

• Dalam situasi mana kita bisa mengubah Perilaku manusia ?

Page 10: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

• Talent + Knowledge + Skill = Strength • Talents are naturally recurring patterns of thought, feeling, or behavior that can be productively applied

• By refining our dominant talents with skill and knowledge, we can create strength: the ability to provide consistent, near-perfect performance in a given activity.

-- Clifton & Harter, 2003

Apa itu Strengths?

• Strength: The ability to provide consistent, near-perfect performance in a specific activity.

• Talent: A natural way of thinking, feeling, behaving. • Behavior patterns that make you effective • Thought patterns that make you efficient• Beliefs: that empower you to succeed • Attitudes that sustain your efforts toward achievement and

excellence • Motivations that propel you to take action and maintain the

energy needed to achieve • You cannot not do it • Talents are potential strengths!

• Theme: A group of similar talents. • Skill: The capacity to perform the functional steps of an activity.

• Knowledge: What you know, either factually or through awareness gained by experience.

• Strength: Produced when talents are refined with knowledge and skill

Page 11: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Perbedaan Strengths dan Weakness?

It is a strength

• I can’t wait to start. • This is fun. • I could do this forever. • This is my calling• Just try and stop me

• Powerful • Passionate • Euphoric • Natural • Authentic • Confident

• Find a way to do more of it. • Learn more about it • Find role models to learn from• Look for people who are really good at it.

It is a weakness

• I hate to have to do this. • When will this end? • This is going to take forever. • Thank goodness this is nearly over. • Can I sit this one out?

• Frustrated • Fragmented • Disoriented • Awkward • Drained • Distracted

• Hope I never have to do it again. • Get the new guy to do it. • Shove it to the right side of the desk and forget it• Do anything else instead.

I am thinking…

I am feeling

I want to

Buckingham, M. (2007). Go Put Your Strengths to Work: 6 Powerful Steps to Achieve Outstanding Performance. New York, NY: Free Press, p. 99.

“One should waste as little effort as possible on improving areas of low competence. It takes far more energy to improve from incompetence to mediocrity than it takes to improve from first-rate performance to excellence.” -Peter Drucker

Page 12: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

• Spend most of their time in their areas of strength

• Have learned to delegate or partner with someone to tackle areas that are not strengths

• Use their strengths to overcome obstacles

• Invent ways of capitalizing on their strengths in new situations

The Highest Achievers

FROM: • Problems• Attendance • Preparation• Putting into the student • Average

TO: Possibilities Engagement Motivation Drawing out from studentExcellence

The Focus Changes

Page 13: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Strengths Themes

Page 14: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

5 Prinsip dari Strengths-based Education

1. Measurement of student characteristics includes strengths assessment

2. Educators personalize the learning experience by practicing individualization (personalized learning)whereby they think about and act upon the strengths of each student.

highlight unique personal qualities and personal goals (visioning dream)

provide feedback on the use of these qualities and on their role in the successful pursuit of meaningful goals

3. Networking with personal supporters of strengths development

“Strengths develop best in response to other human beings” (Clifton & Nelson, 1992, p. 124). Clifton believed that relationships help define who we are and who we can become, positioning strengths as the qualities that establish connections between people whereas weaknesses create division in relationships (Clifton & Nelson).

4. Deliberate application of strengths within and outside the classroom fosters development and integration of new behaviors associated with positive outcomes.

Building upon the idea that “to educate” literally means “to draw out” or “to bring forth,” strengths-based educators believe that part of their core responsibility is to draw out the strengths that exist within students by heightening students’ awareness of them and cultivating a greater future orientation around how students’ strengths might be catalyzed as they approach their education.

5. Intentional development of strengths requires that students actively seek out novel experiences and previously unexplored venues for focused practice of their strengths through strategic course selection, use of campus resources, involvement in extracurricular activities, internships, mentoring relationships, or other targeted growth opportunities.

(Lopez, 2009)

Page 15: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Strengths Development Framework

Discover / Awareness

Understands, can define and verbalize their theme

Has a basic understand of their themes

Apply/ Application

Can utilize the knowledge of their five themes to plan, strategize, analyze and direct their behavior

Relationship

Has a clear understanding of their uniqueness and seed others strengths

Has a relationship(s) that is encouraging theirs strength’s development

Develop / Integrate

Can see a clear connection between their themes and past and present behavior

Can link strengths to

success

Strengths Awareness Confidence Self Efficacy Motivation to excel

Engagement

Apply strengths to areas needing improvement

Greater likelihood of success

Page 16: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Strengths dan Pengembangan Karakter

“Jangan memanjat pohon yang salah” – Gede Raka

• Untuk dapat memetik buah kita harus berusaha, seperti misalnya memanjat

• Akan tetapi kalau memanjat pohon yang salah maka buah yang akan didapat tidak sesuai dengan apayang seharusnya didapat

• Untuk mengetahui pohon yang harus dipanjat maka kita harus tahu “calling”kita masing masing

• Calling selaras dengan sifat bawaan masing masing yang dinamakan “Bakat”.

• Setelah Hasilnya didapat maka tugas selanjutnya adalah membagikan hasil tersebut [kontribusi]

• Jadi disini ada tiga bagian besar

Memilih pohon yang benar

Usaha mendapatkan hasil

Membagikan hasil

• Memilih pohon yang benarmenggali, menemukan dan memanfaatkan Bakat

• Usaha mendapatkan hasilmembutuhkan Karakter Kinerja

• Membagikan hasil membutuhkan Karakter Moral

Page 17: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Bermanfaat bagi banyak orang

Bermanfaat bagi orang didekatnya

Tidak bermanfaat bagi orang

Tidak mengganggu orang

Menyusahkan orang tetapi

tidak melanggar aturan

Menyusahkan orang dan

Melanggar aturan

Menyusahkan banyak orang

dan melanggar aturan

ETIKA

Etika dan Pengembangan Karakter

Page 18: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Strengths dan Pengembangan Karakter

Orang yang berkarakter memiliki keduanyaKarakter Kinerja dan Karakter Moral

Tanpa karakter moral, karakter kinerja mudah ternoda.

Anda bisa menjadi teroris berani yang meledakan orang yang tidak bersalah, CEO hebat yang menipu, atau siswa brillian untuk dirinya sendiri.

Tanpa karakter kinerja , karakter moral tidak efektif.Anda bisa menjadi orang yang memiliki niat baik tetapi tidak bisa melaksanakan tugas dengan efektif.

Karakter Kinerja membuat kita mampu beraksi pada tatanilai bermoral.

PERTAMA• GALI DAN TEMUKAN BAKAT & POTENSI KEKUATAN ANAK

• FOKUSKAN PENGEMBANGAN SESUAI DENGAN POTENSI KEKUATANNYAKEDUA & KETIGA

IKUTI TAHAP MEMBANGUN KARAKTER

LANGKAH-LANGKAH LANJUTAN

Page 19: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

MOTIVASIBEKERJA SEBAGAI

HARAPAN MENCARI

PEKERJAAN

KARIR

PANGGILAN

GajiBayaran

Dunia yang lebih

baik

Tidak AdaKebutuhan

Hidup

Liburan Akhir

Minggu

Uang dan KemajuanPerlombaan Kekuasaan Kebanggaan

Promosi

Amanah

Perintah Allah

Khalifah

Utusan Allah

Lebih Banyak

Tugas

Arti HIDUP – Abah Rama

Page 20: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Strengths Development Roadmap

Talent Club Engagement

Talent ObservationEnrich Various Activities Pandu45

Skill & Knowledge Supporting

internships

Voice of Child

Internship with Maestro

Talent ShowTalent Market Day

Project based Learning

Basic Science

Life Skill & Business Skill

< ye

ar

7

Pre

p 7

–9

Belajar bersama AlamFisik & Sensomotorik

Sta

rt u

p 1

0 –

11

Bahasa Ibu

Applied Science

Talent Mapping Visioning BoardPersonalized Learning Plan& Portfolio

Visioning BoardLearning PlanPersonal Portfolio

Net

wo

rk S

up

po

rtin

g 1

2 -

15

EgoTabi’at

Voice of ChildTalent Show/Talent Market DayTalent Career DayTalent Business Day

Pandu 45

internships

Internship with Maestro

Coachwith Parent & Chevron

Imaji Positif, Akhlak Dasar

Coach with Parent& Chevron

Visioning BoardPersonalized Business Plan& Portfolio

Talentpreneur Program

Page 21: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Stage (Age)

< 9 10-11 12-13 14-15

Theme

CoordinatorFacilitator

Pre Aqil Baligh Aqil Baligh

AkhlaqConcept

I Know What I have to Build

I Build What I have to LeadI Lead What I have to

CivilizedTalent based Leader

MISI HIDUPMampu Membaca

• Diri• Alam• Zaman• Allah

VISI HIDUPMampu Mengembangkan

• Potensi Diri• Potensi Alam/Masyarakat

• Potensi Zaman

VISI PERADABANMulai mampuMengadabkan• Manusia

• Alam/Masyarakat• Zaman

• Akhlak Mulia

PERAN PERADABAN• Khalifatul fil Ardh

• Mampu memikul KewajibanSyariah secara Individual dan

Sosial• Muzakki

• 1.1 Talent Mapping#I using

PANDU45• 1.2 Club Talent• 1.3 Visioning

Board• 1.4 Learning

Model• 1.5 Talent based

Individual Project

• 1.6 Leadership

• 2.1 Talent Mapping#2 using PANDU45 &

TOOLS• 2.2 Implement

Visioning Board• 2.3 “Magang” &

“Dagang” with Maestro• Chevron

• 2.4 Talent based Club Project

• 2.5 Course Network• 2.6 Leadership• 2.7 Project

Management Skill

• 3.1 Lead Talent based Social Project• 3.2 Lead Social

Business• 3.3 Funding

Business• 3.4 Build the

Community• 3.5 Build the System

• CEO Network• Maestro of CBTD• Business Fund

Network

Co

nce

pt

& P

rogr

am

CBTD Program Management

Maestro / Talent Coach

Pendamping Akhlak/ Chevron

Talent Concept

• Program Plan & Advisory

• Provide Parent & Community Guide

• Parent’s Training• Provide Chevron

• Program Monitoring & Evaluation & Advisory• Enhance Guide• ToT Chevron• Training

• Talent Network Resources

• Program Monitoring & Evaluation & Advisory• Fund Raising

• Parent’s Training• Talent Network Resources

• Program Monitoring & Evaluation & Advisory• Fund Raising

• Community & Parent’s Training• Talent Network Resources

CBTD

Page 22: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Action Plan

Envisioning (February – April 2014)

• Abah Rama

• Septi peni

• Adriano

• Ermawan

• Ines

• Lendo

• dll

Guide Book Draft (April – May 2014)

•Sosialisasi

•Perbaikan

ToT Talent Mapping & Pendidikanberbasis Potensi(July 2014)

ToT Kepanduan(August 2014)

• Enhance Guidebook

• Renovasi Base Camp

Soft Launch (Sep 2014)

•Trial @SSC

•Launch Guide Book

•Jadwal PelatihanSetahun utk Pendidik

•Website Pendukung

Soft Launch

5 Titik Jabodetabek 30 Facilitator/Pengajar

Komunitas Anak Jalanan 15 Facilitator/Pengajar

Komunitas MLC

Page 23: Gerakan pendidikan berbasis pendidikan berbasis potensi dan karakter bersama keluarga dan komunitas

Implementasi Gerakan