Geografi Dialek dan Pemetaan.ppt
-
Upload
suhartini-khalik -
Category
Documents
-
view
84 -
download
8
Transcript of Geografi Dialek dan Pemetaan.ppt
-
Geografi DialekPengertian
Cabang dialektologi yang mempelajari hubungan yang terdapat di dalam ragam-ragam bahasa dengan bertumpu pada suatu ruang atau tempat terwujudnya ragam tersebut.
-
Tujuan Penelitian Geografi Dialek Memperoleh gambaran kondisi kebahasaan yang dipakai di suatu wilayah berdasarkan fakta-fakta kebahasaan yang muncul
-
Pemetaan Kedudukan peta dalam dialektologiJenis peta bahasa dan cara pemetaannyaisoglossDialektometri
-
Kedudukan PetaUpaya memvisualisasikan data kebahasaan melalui peta sehingga dapat diamati distribusi geografisnya.
-
Jenis PetaPeta Peragaan peta berupa distribusi geografis perbedaan unsur-unsur kebahasaan yang terdapat di antara daerah pengamatan.
pengisian data lapangan pada peta peragaan dilakukan dengan sistem:1. langsung2. lambang3. petak
-
Cara Penomoran1. Dengan cara melingkar ke dalam
1 2 34
10 11 125
9 8 76
-
2. Melingkar ke luar
1 2 11 109
3 2 18
4 5 6 7
-
3. Horizontal ke kanan
4. Horizontal ke kiri
1 2 34
5 6 78
9 10 11 12
12 11 109
8 7 65
4 3 21
-
5. Vertikal ke bawah
Vertikal ke atas
4 7 58
69
9 6 3 8 52
7 41
-
IsoglosMerupakan garis imajiner di atas sebuah peta untuk menyatukan titik-titik pengamatan yang menggunakan gejala yang serupa
Garis watas kata
-
DialektometriMerupakan ukuran statistik yang digunakan untuk melihat berapa jauh perbedaan dan persamaan yang terdapat pada tempat-tempat yang diteliti dengan membandingkan sejumlah bahan yang terkumpul dari tempat-tempat yang diteliti.Rumus(s x 100) ns: jumlah beda dgn titik pengamatan lainn: jumlah peta yang dibandingkand: jarak kosakata dalam persen
-
Hasil penghitungan dialektometri selanjutnya dikaitkan dengan tabel persentase untuk menentukan status tuturanDi bawah 20 tidak ada perbedanAntara 21-30 ada perbedaan wicara31-50 ada perbedaan subdialek51-80 perbedaan dialekDi atas 80 bahasa yang berbeda(Guiter 1973)
-
Lauder membuat penghitungan yang disesuaikan dengan kondisi kebahasaan di Indonesia, yaitu:
30 tidak berbeda31-40 beda wicara41-50 beda subdialek51-69 beda dialek 70 beda bahasa
*