Gaya Gesek

8
GAYA PENGERTIAN GAYA Kalau kita naik bis dengan berdiri kita harus berpegangan dengan tujuan agar badan kita tidak terpental ke depan jika bis direm mendadak. Apa yang menyebabkan badan kita terpental ke depan ketika bis direm mendadak. Ketika kita menarik atau mendorong benda maka kita dikatakan melakukan gaya terhadap benda. Jadi, gaya adalah besaran fisika berupa tarikan atau dorongan. Gaya termasuk besaran vektor karena selain memiliki nilai juga memiliki arah. Suatu gaya dapat digambarkan dengan diagram vektor berupa anak panah. Titik O disebut titik pangkal dan titik A disebut titik ujung. Panjang OA menyatakan nilai gaya dan arah panah menyatakan arah gaya. Contoh: Gaya F1 sebesar 3 N ke kanan dapat digambarkan anak panah yang panjangnya 3 cm dengan arah ke kanan. Gaya F2 sebesar 4 N ke kiri dapat digambarkan anak panah yang panjangnya 4 cm dengan arah ke kiri.

description

fisika

Transcript of Gaya Gesek

GAYAPENGERTIAN GAYAKalau kita naik bis dengan berdiri kita harus berpegangan dengan tujuan agar badan kita tidak terpental ke depan jika bis direm mendadak. Apa yang menyebabkan badan kita terpental ke depan ketika bis direm mendadak. Ketika kita menarik atau mendorong benda maka kita dikatakan melakukan gaya terhadap benda. Jadi, gaya adalah besaran fisika berupa tarikan atau dorongan. Gaya termasuk besaran vektor karena selain memiliki nilai juga memiliki arah.Suatu gaya dapat digambarkan dengan diagram vektor berupa anak panah. Titik O disebut titik pangkal dan titik A disebut titik ujung. Panjang OA menyatakan nilai gaya dan arah panah menyatakan arah gaya.

Contoh:Gaya F1 sebesar 3 N ke kanan dapat digambarkan anak panah yang panjangnya 3 cm dengan arah ke kanan.

Gaya F2 sebesar 4 N ke kiri dapat digambarkan anak panah yang panjangnya 4 cm dengan arah ke kiri.Satuan gaya menurut satuan SI adalah newton (N) satuan yang lain adalah dyne.1 N = 105 dyneGaya dapat diukur dengan neraca pegas.

RESULTAN GAYAHasil perpaduan dua gaya atau lebih dalam satu garis kerja akan menghasilkan satu gaya pengganti yang disebut resultan gaya.Jika gaya F1 dan F2 searah, maka resultannya adalah jumlah kedua gaya ituR = F1 + F2

Jika gaya F1 dan F2 berlawanan arah, F1 > F2 makaresultannya adalah selisih kedua gaya itu dan arahnya sesuai dengan gaya yang lebih besarR = F1 - F2F1 = gaya pertama (N)F2 = gaya kedua (N)R = resultan gaya (N)

GAYA GESEKAN

Gaya gesekan adalah gaya yang timbul akibat persentuhan langsung antara dua permukaan benda, arah gaya gesekan berlawanan dengan kecenderungan arah gerak benda. Besarnya gaya gesekan ditentukan oleh kehalusan atau kekasaran permukaan benda yang bersentuhan.

Balok kayu yang ditarik di atas triplek akan timbul gaya gesek yanglebih besar dari pada di atas kaca, karena triplek lebih kasar dari kacaContoh gaya gesekan yang menguntungkan1. Gaya gesekan pada rem dapat memperlambat laju kendaraan2. Gaya gesekan pada alas sepatu dengan jalan, jika jalan licin orang yang berjalan bisatergelincirContoh gaya gesekan yang merugikan:1. Gaya gesekan antara udara dengan mobil dapat menghambat gerak mobil.2. Adanya gaya gesekan pada roda dan porosnya, sehingga dapat mengakibatkan aus

#cara memperkecil gaya gesek1. Memberikan pelumas seperti minyak atau vaselin di antara dua permukaan yang bergesekan.2. Memasang bantalan peluru dan laker di antara dua permukaan yang bergesekan3. Memasang roda di bawah beban.#cara memperbesar gaya gesek1. Memperkasar atau memperbesar permukaan benda yang bergesekan.2. Mempersempit celah udara di antara dua permukaan benda yang bergesekan sehingga semakin sulit untuk di gerakan3. Permukaan sentuhan di buat dari bahan karet atau paku-paku.

Gaya gesek (Ff) dari benda yang bergerak di atas suatu papan permukaanGaya gesekadalahgayayang berarah melawan gerakbendaatau arah kecenderungan benda akan bergerak. Gaya gesek muncul apabila dua buah benda bersentuhan. Benda-benda yang dimaksud di sini tidak harus berbentukpadat, melainkan dapat pula berbentukcair, ataupungas. Gaya gesek antara dua buah benda padat misalnya adalah gaya gesek statis dan kinetis, sedangkan gaya antara benda padat dan cairan serta gas adalahgaya Stokes.Secara umum gaya gesek dapat dituliskan sebagai suatuekspansi deret, yaitu,di mana suku pertama adalah gaya gesek yang dikenal sebagai gaya gesek statis dan kinetis, sedangkan suku kedua dan ketiga adalah gaya gesek pada benda dalam fluida.Gaya gesek dapat merugikan atau bermanfaat.Panaspadaporosyang berputar,engselpintuyang berderit, dansepatuyang aus adalah contoh kerugian yang disebabkan oleh gaya gesek. Akan tetapi tanpa gaya gesekmanusiatidak dapat berpindah tempat karena gerakankakinyahanya akan menggelincir di ataslantai. Tanpa adanya gaya gesek antarabanmobil denganjalan,mobilhanya akan slip dan tidak membuat mobil dapat bergerak. Tanpa adanya gaya gesek juga tidak dapat terciptaparasut.Asal gaya gesek[]Gaya gesek merupakan akumulasi interaksi mikro antar kedua permukaan yang saling bersentuhan. Gaya-gaya yang bekerja antara lain adalah gaya elektrostatik pada masing-masing permukaan. Dulu diyakini bahwa permukaan yang halus akan menyebabkan gaya gesek (atau tepatnya koefisien gaya gesek) menjadi lebih kecil nilainya dibandingkan dengan permukaan yang kasar, akan tetapi dewasa ini tidak lagi demikian. Konstruksi mikro (nano tepatnya) pada permukaan benda dapat menyebabkan gesekan menjadi minimum, bahkan cairan tidak lagi dapat membasahinya (efek lotus).Jenis-jenis gaya gesek[Terdapat dua jenis gaya gesek antara dua buah benda yang padat saling bergerak lurus, yaitu gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis, yang dibedakan antara titik-titik sentuh antara kedua permukaan yang tetap atau saling berganti (menggeser). Untuk benda yang dapat menggelinding, terdapat pula jenis gaya gesek lain yang disebut gaya gesek menggelinding (rolling friction). Untuk benda yang berputar tegak lurus pada permukaan atau ber-spin, terdapat pula gaya gesek spin (spin friction). Gaya gesek antara benda padat dan fluida disebut sebagaigaya Coriolis-Stokesataugaya viskos(viscous force).Gaya gesek statisGaya gesek statis adalah gesekan antara dua benda padat yang tidak bergerak relatif satu sama lainnya. Seperti contoh, gesekan statis dapat mencegah benda meluncur ke bawah padabidang miring. Koefisien gesek statis umumnya dinotasikan dengans, dan pada umumnya lebih besar dari koefisien gesek kinetis.Gaya gesek statis dihasilkan dari sebuah gaya yang diaplikasikan tepat sebelum benda tersebut bergerak. Gaya gesekan maksimum antara dua permukaan sebelum gerakan terjadi adalah hasil dari koefisien gesek statis dikalikan dengan gaya normalf = sFn. Ketika tidak ada gerakan yang terjadi, gaya gesek dapat memiliki nilai dari nol hingga gaya gesek maksimum. Setiap gaya yang lebih kecil dari gaya gesek maksimum yang berusaha untuk menggerakkan salah satu benda akan dilawan oleh gaya gesekan yang setara dengan besar gaya tersebut namun berlawanan arah. Setiap gaya yang lebih besar dari gaya gesek maksimum akan menyebabkan gerakan terjadi. Setelah gerakan terjadi, gaya gesekan statis tidak lagi dapat digunakan untuk menggambarkankinetikabenda, sehingga digunakan gaya gesek kinetis.Gaya gesek kinetisGaya gesek kinetis (atau dinamis) terjadi ketika dua benda bergerak relatif satu sama lainnya dan saling bergesekan. Koefisien gesek kinetis umumnya dinotasikan dengankdan pada umumnya selalu lebih kecil dari gaya gesek statis untuk material yang sama.