GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan...

11

Click here to load reader

Transcript of GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan...

Page 1: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

340

GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDAPADA PESERTA JAMKESDA

Joko Sapto Pramono1), Ruminem2), Yesicha Dwi Susilawati3)

1)Jurusan Keperawatan Poltekkes Kaltim, 2) Akper Pemprov Kaltim,3) FKM Unv. Widya Gama Mahakam Samarinda

Abstrak. Sistem Jaminan Kesehatan untuk masyarakat miskin (Jamkesmas)bertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangatmiskin, miskin dan mendekati miskin, akan tetapi masih banyak masyarakat yangbelum mendapatkan jaminan kesehatan. Pemahaman tentang pelayanan Jamkesdayang belum merata menjadi salah satu kendala dalam pelayanan Jamkesda. Tujuanpenelitian ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan tentang Jamkesda padapeserta Jamkesda di RSUD AM.Parikesit Tenggarong. Sampel diambil sebanyak 88orang secara Accidental Sampling dari 741 populasi yang ada pada bulan Januarisampai Juni 2011. Data dianalisis menggunakan distribusi frekuensi dan persentase.Hasil penelitian yang diperoleh antara lain: Pengetahuan tentang manfaat Jamkesda50% tinggi, Pengetahuan tentang Prosedur Jamkesda 82,9% sedang dan sumberinformasi sebagian besar didapat dari petugas kesehatan 64,77 %.Kata kunci : Pengetahuan, Kunjungan, Peserta Jamkesda.

Abstract. Health insurance of poor people aims to give access to health services tovery poor people, poor and near to poor, but there are many people who do not gethealth care benefit. An understanding of the local health insurance (Jamkesda)service which have not been evenly into one of the constraints in the service. Thepurpose of this research to gain knowledge about the outlook for the jamkesdaparticipants Jamkesda in RSUD AM Parikesit Tenggarong. Samples taken as manyas 88 people in Accidental Sampling from an existing population of 741 in January toJune 2011. The Data were analyzed using distribution frequency and percentage.The research results obtained are: knowledge of the benefits of Jamkesda 50% high,knowledge about the procedure Jamkesda 82.9% is quite good and the source of theinformation is mostly obtained from health workers 64,77%.Keywords: knowledge, visits, participants of local health insurance(Jamkesda).

PENDAHULUAN

Sistem Jaminan Kesehatan untukmasyarakat miskin (Jamkesmas) ber-tujuan untuk memberi akses pela-yanan kesehatan kepada masyarakatsangat miskin, miskin dan mendektimiskin (Keputusan Menteri KesehatanNo.125/Menkes/SK/II/2009 TentangPedoman Pelaksanaan Jaminan Ke-

sehatan Masyarakat). Akan tetapi ma-sih banyak masyarakat yang belummendapatkan jaminan kesehatan. Se-dangkan biaya kesehatan tiap tahunterus meningkat hal ini menyebabkanmasyarakat harus mengeluarkan bi-aya yang cukup besar / mahal bilamereka sakit. (Depkes RI, 2009).

Page 2: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

341

Menurut Badan Pusat StatistikKalimantan Timur (2011), jumlah ku-ota masyarakat miskin yang ditang-gung pada tahun 2009 sampai 2010yaitu 247,90 ribu jiwa dari 3.479.936jiwa seluruh penduduk KalimantanTimur (Badan Pusat StatistikKalimantan Timur, 2011).

Menurut data Dinas KesehatanKabupaten Kutai Kartanegara jumlahpenduduk yang memiliki jaminan ke-sehatan pada tahun 2009 – 2010sebanyak 119.905 jiwa dari total ke-seluruhan jumlah penduduk 626.286.(Dinkes Kab Kukar, 2010).

Berdasarkan hal tersebut di atas,maka Pemerintah Kabupaten menye-lenggarakan Program Jamkesda (Ja-minan Kesehatan Daerah) pada tahun2011 yang diperuntukan untuk mem-berikan jaminan kesehatan bagi ma-syarakat dan wajib diikuti oleh seluruhpenduduk Kabupaten Kutai Kartanegara yang belum memiliki jaminanpemeliharaan kesehatan.

Maksud dilaksanakannya ProgramJaminan Kesehatan Daerah (Jamkes-da) ini, adalah memperluas cakupanpenduduk yang memiliki jaminankesehatan untuk terwujudnya peme-liharaan kesehatan paripurna yangbermutu, merata, berkesinambungandan dengan biaya yang terkendali,sehingga derajad kesehatan masya-rakat dapat ditingkatkan.

Pengetahuan atau kognitif meru-pakan dominan yang sangat pentinguntuk terbentuknya tindakan seseo-rang yang tercangkup dalam dominankognitif tersebut salah satunya adalah

memahami yaitu suatu kemampuantentang objek yang akan diketahui dandapat menginterpretasi materi tersebutsecara benar. (Notoatmodjo, 2007).

Salah satu bentuk dari prosespelaksanaan program Jamkesda dandalam rangka memberikan pema-haman tentang program Jamkesdapada calon peserta. maka Dinas ke-sehatan Kabupaten Kutai Kartanegaramelakukan kegiatan sosialisasi kepa-da Pemberi Pelayanan Kesehatan(PPK) dan tokoh masyarakat tentangpetunjuk palaksanaan dan petunjukteknisi Jaminan Kesehatan Daerah(Jamkesda) yang telah bekerjasamadengan Dinas Kesehatan KabupatenKutai Kartanegara. Dengan harapanmelalui mereka masyarakat tahutentang program Pemerintah DaerahKabupaten Kutai Kartanegara dalampenyelenggaraan Program JaminanKesehatan Daerah (Jamkesda) diKabupaten Kutai Kartanegara.

Setelah melaksanakan sosialisasikepada calon peserta pengguna Jam-kesda, menurut hasil laporan bulanandari Dinas Kesehatan KabupatenKutai Kartanegara dari bulan Januarisampai dengan bulan Juni 2011,jumlah peserta Jamkesda adalah404.759 jiwa sewilayah KabupatenKutai Kartanegara dengan total ke-seluruhan jumlah penduduk yangmenggunakan Jamkesda berjumlah40.627. (Dinkes.Kab.Kukar).

Untuk menunjang terselenggara-nya Program Jaminan Kesehatan Da-erah (Jamkesda), Dinas KesehatanKabupaten Kutai Kartanegara beker-

Page 3: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

342

jasama dengan beberapa institusipemberi pelayanan kesehatan (PPK)yang termasuk didalamnya adalahRSUD AM Parikesit Tenggarong.(Dinkes.Kab.Kukar, 2011). DimanaRumah Sakit sebagai salah satufasilitas pelayanan kesehatan memilikiperan yang sangat strategis dalamupaya mempercepat peningkatan de-rajat kesehatan masyarakat serta tu-juan utama kegiatan di rumah sakitadalah melayani pasien dan keluarga-nya. (Tjandra, 2010).

Menurut data hasil laporan bulanJanuari sampai dengan Juli tahun2011 dari RSUD AM.ParikesitTenggarong, jumlah kunjungan pasienyang menggunakan Jaminan Kese-hatan Daerah (Jamkesda), pasienyang menggunakan Jamkesda ber-jumlah 741.

Dari hasil survei awal yang dilaku-kan peneliti melalui metode wawan-cara pada peserta Jamkesda, adabeberapa masalah tentang pengeta-huan peserta pengguna Jamkesda diRSUD AM.Parikesit Tenggarong padamanfaat Jamkesda yang hanya seke-dar tahu secara keseluruhan manfaatProgram Jamkesda bagi masyarakatyaitu pelayanan kesehatan secaragratis bagi masyarakat yang belummemiliki jaminan pemeliharaan kese-hatan, serta masih ada beberapa pe-serta yang belum memahami tentangprosedur pelayanan kesehatan bagipeserta Jamkesda yang terlebih da-hulu harus berobat di puskesmassebelum dirujuk ke rumah sakit untuktindakan lebih lanjut dalam penangan-

an akan penyakit yang diderita olehpeserta.

Berdasarkan uraian tersebut pene-liti tertarik untuk melakukan penelitianmengenai Gambaran PengetahuanTentang Jamkesda Pada PesertaJamkesda Yang Berkunjung di RSUDAM.Parikesit Tenggarong KabupatenKutai Kartanegara.

METODE PENELITIANJenis penelitian ini adalah penelitiandeskriptif yang bertujuan menggam-barkan pengetahuan tentang Jamkes-da pada peserta pengguna JamkesdaKabupaten Kutai Kartanegara. Pene-litian ini dilakukan di ruang Poli KartuRSUD AM. Parikesit TenggarongKabupaten Kutai Kartanegara, dilaksa-nakan pada tanggal 31 Oktober s.d.12 November 2011. Populasi dalampenelitian ini adalah peserta Jamkes-da yang berkun-jung di RSUD AM.Parikesit Tenggarong Kabupaten KutaiKartanegara periode bulan Januarisampai dengan Juni, berjumlah 741orang. Penentuan sampling penelitianini adalah dengan metode AccidentalSampling yaitu pengambilan sampelini dilakukan dengan mengambil kasusatau responden yang kebetulan adaatau pasien rawat jalan yang ber-kunjung di RSUD AM. ParikesitTenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara di bagian poli kartu.

HASILGambaran Umum Tempat Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan diRSUD AM.Parikesit Tenggarong, jalan

Page 4: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

343

Imam Bonjol RT 8, Kelurahan MelayuTenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara yang merupakan pusat rujukanbagi Puskesmas yang ada di wilayahKabupaten Kutai Kartanegara denganjumlah 27 Puskesmas, 127 Puskes-mas Pembantu, 22 Unit PuskesmasKeliling, 58 Polindes, 593 Posyandu.Rumah Sakit Umum Daerah AMParikesit pada tahun 2004 telah ber-ubah menjadi Badan Pelayanan Ke-sehatan RSUD. AM. Parikesit sesuaidengan Peraturan Daerah Nomor 6Tahun 2002 dan telah berupaya se-optimal mungkin memberikan pela-yanan kesehatan kepada masyarakatkhususnya di Kabupaten Kutai Kartanegara di Bidang Pelayanan Kesehat-an dengan tindakan prefentif, promotif,kuratif dan rehabilitatif.

Sesuai dengan perkembanganwaktu dalam bidang pelayanan kese-hatan di Kabupaten Kutai Kartanegara, maka diakhir tahun 2009Badan Pelayanan Kesehatan RSUDAM.Parikesit dari type C diangkatmenjadi type B Non Pendidikan olehMenteri Kesehatan RI pada tanggal 16Desember 2009 dengan No.: 1222/Menkes/SK/XII/2009, dan diarahkanmenjadi Badan Layanan Umum (BLU).

Sedangkan untuk mendukung pro-gram pemerintah Badan PelayananKesehatan RSUD. AM. Parikesit jugamemberikan pelayanan kesehatan ke-pada masyarakat miskin gratis de-ngan ketentuan yang berlaku. Pembi-ayaan pelayanan kesehatan masya-rakat miskin bersumber dari APBN,APBD I maupun APBD II.

Pelayanan yang diberikan olehRSUD AM.Parikesit Tenggarong me-liputi pelayanan Rawat Jalan, RawatInap, Instalasi Rawat Darurat (IRD),Intensive Care Unit (ICU), Kamar Ber-salin, Kamar Operasi Sentral, KamarOperasi Kebidanan, Pelayanan Far-masi, Pelayanan Laboratorium, Pela-yanan RADIOLOGI (24 Jam), Pela-yanan Elektromedik.

Kapasitas tempat tidur RSUDAM.Parikesit Tenggarong adalah 200tempat tidur dengan BOR 64%.

Ketenagaan Rumah Sakit saat initerdapat 19 Dokter Spesialis, 19Dokter Umum, 3 Dokter Gigi, 176tenaga keperawatan dengan barbagaitingkat pendidikan, 12 tenaga Far-masi, 2 tenaga Gizi, 3 tenaga TerapiFisik, 8 tenaga Teknis Medik, dan 178tenaga Non Medik.

Karakteristik RespondenResponden pada penelitian ini

adalah pasien yang terdaftar sebagaipeserta Jamkesda yang berkunjungberobat di RSUD AM.ParikesitTenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara. Tabel 1 tentang karakteristikresponden memperlihatkan bahwadari 88 responden yang ditelitiberkunjung menggunakan Jamkesdaadalah usia dewasa muda sedangkantingkat pendidikan seba-gian besaradalah SD, SMP dan SLTA, danpenerima Jamkesda ini sebagianbesar adalah Ibu rumah tangga danpekerja swasta

Page 5: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

344

Tabel 1. Karakteristik RespondenKarakteristik Jumlah Persen

-tase(%)

Umur 20 – 29 25 28,4130 – 39 26 29,5440 – 49 15 17,0550 – 59 15 17,0560 – 69 7 7,95

Pendidikan

SD 26 29,54

SMP 33 37,51SMA 26 29,54PT 3 3,41

Pekerjaan

TidakBekerja

3 3,41

IRT 37 42,04Buruh 2 2,28Tani 8 9,09Wiraswasta

6 6,82

Swasta 32 36,36

PengetahuanGambaran pengetahuan respon-

den pada penelitian ini adalah gam-baran pengetahuan peserta Jamkesdatentang manfaat Jamkesda, penge-tahuan peserta Jamkesda tentang pro-sedur Jamkesda serta sumber infor-masi yang didapat peserta tentangJamkesda yang berobat di RSUD AM.Parikesit Tenggarong Kabupaten KutaiKartanegara. Berdasarkan hasil pene-litian yang telah dilakukan denganmenggunakan kuesioner di dapatkanhasil Gambaran pengetahuan pesertasebagai berikut :

Tabel 2. Distribusi Responden MenurutPengetahuan Peserta Ten-tang Manfaat Jamkesda

No TingkatPengetahuan

Jumlah Persentase(%)

1. Rendah 4 4,552. Sedang 40 45,453. Tinggi 44 50,00

Total 88 100 %Sumber : Data Primer Terolah 2011

Tabel di atas menggabarkan bahwadari 88 responden yang diteliti, seba-gian (50%) memiliki pengetahuan de-ngan kategori tinggi, hanya sebagiankecil saja (4,55%) yang berpenge-tahuan rendah.

Tabel 3. Distribusi Responden Menu-rutPengetahuan Peserta TentangProsedur Jamkesda.

No. ProsedurJamkesda

Jumlah Persen-tase (%)

1. Rendah 3 3,402. Sedang 73 82,963. Tinggi 12 13,64

Total 88 100Sumber : Data Primer Terolah 2011

Tabel di atas menggambarkanbahwa dari 88 responden yang diteliti,sebagian besar (82,96%) respondenmemiliki pengetahuan tentang prose-dur Jamkesda dengan kategori Se-dang.

Sumber InformasiSumber informasi pada penelitian

ini adalah sumber informasi yang di-dapat peserta Jamkesda tentang Jam-kesda. Berdasarkan penelitian yangtelah dilakukan menggunakan kuesi-oner di dapatkan hasil sumber infor-

Page 6: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

345

masi yang didapat peserta tentangJamkesda sebagai berikut :

Tabel 4. Distribusi Responden MenurutSumber Informasi yang didapat-kan Peserta tentang Jamkesda.

No. SumberInformasi Jumlah

Persen-tase(%)

1. MediaMasa 13 14,77

2. PetugasKesehatan 57 64,77

3. PetugasJamkesda 18 20,46

Total 88 100Sumber : Data Primer Terolah 2011

Tabel. diatas menunjukan bahwasebagian besar (64,77%) respondenmendapatkan sumber informasi ten-tang Jamkesda dari Petugas Kese-hatan.

PEMBAHASANPengetahuan Peserta JamkesdaTentang Manfaat Jamkesda

Hasil penelitian diperoleh sebagian(50 %) responden memiliki Penge-tahuan tentang manfaat Jamkesdaadalah tinggi, dan hamper sebagian(45,45%) adalah sedang serta hanyasebagian kecil saja (4,50%) yangberpengetahuan rendah. Data ini se-iring dengan sumber informasi yangditerima oleh responden dimana se-bagian besar (64,77%) telah men-dapatkan pendidikan kesehatan daripetugas kesehatan, begitupun tingkatpendidikan sebagian besar telahberpendidikan SMP, SMA dan Per-guruan Tinggi.

Asumsi penelitian hal ini dapat ter-jadi dikarenakan manfaatnya Jamkes-da yaitu pelayanan kesehatan secaragratis bagi masyarakat yang belummemiliki jaminan pemeliharaan kese-hatan, sehingga masayarak mengartitentang manfaat Jamkesda. Sebagianbesar juga sudah diberikan penyu-luhan tentang Program Jamkesdasebelum menjadi anggota Jamkesda,serta melalui pengalaman sebelumnyapada saat berobat peserta juga men-dapatkan pengetahuan tentang apa-apa saja manfaat dari Jamkesda bagipeserta Jamkesda.

Peserta kebanyakan yang berkun-jung menggunakan Jamkesda seba-gian besar umur antara 30 - 39 tahun,yaitu 29,54 %. Hal ini disebabkankarena pada kelompok umur tersebutmerupakan kelompok umur yang pro-duktif. Kaadaan tersebut akan dapatmempengaruhi terhadap daya tangkapdan pola pikir yang masi kuat.

Hal tersebut searah dengan apayang dikemukakan oleh Nursalam danPariana (2001) dimana Orang yanglebih muda mempunyai daya ingatyang lebih kuat dan kreativitas lebihtinggi dalam mencari dan mengenalsesuatu yang belum diketahui diban-dingkan dengan orang yang lebih tua.Disamping, itu kemampuan untuk me-nyerap pengetahuan baru lebih mudahdilakukan pada umur yang lebih mudakarena otak berfungsi maksimal padaumur muda. Dari segi umur yang masiproduktif dengan daya ingat yang masikuat untuk megetahui dan mengetiapa-apa saja manfaat dari Jamkesda.

Page 7: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

346

Walaupun pendidikan yang seba-gian besar hanya menempuh pendi-dikan terakhir di sekolah menengahpertama (SMP) secara formal masihkurang tapi secara non formal kemam-puan yang dikembangkan melaluipembelajaran dari pengalaman, faktorlingkungan, sosial budaya dapat mem-pengaruhi dari tingkat pengetahuandalam menerima informasi tentangmanfaat Jamkesda. Hal tersebut se-arah dengan apa yang dikemukakanAnn.Mariner yang dikutip dariNursalam (2003) lingkungan meru-pakan seluruh kondisi yang ada dise-kitar manusia dan pengaruhnya yangdapat mempengaruhi perkembangandan perilaku orang atau kelompokserta Sistem sosial budaya yang adapada masyarakat dapat mempenga-ruhi dari sikap dalam menerima infor-masi yang dapat meningkatkan pe-ngetahuan masyarakat itu sendiri.

Serta menurut Notoatmodjo(2003), yang menyatakan sebagaianbesar pengetahuan manusia diperolehmelalui mata dan telingan, dimanaPengetahuan adalah informasi ataumaklumat yang diketahui atau disadarioleh seseorang dan Pengetahuan ti-dak dibatasi pada deskripsi, hipotesis,konsep, prinsip yang benar atau ber-guna.

Pengetahuan yang tinggi sangatberperan penting dalam bertindak,yaitu apabila seseorang tau tentangsesuatu maka sebagai suatupembentukan yang terus menerusoleh seseorang yang setiap saatmengalami reorganisasi karena ada-

nya pemahaman-pemahaman tentangobjek tersebut. Hal ini juga didukungbanyaknya peserta setiap bulan ada-nya peningkatan dalam berkunjungmenggunakan Jamkesda karena pe-ngetahuan dan pemahaman pesertatentang manfaat dari Jamkesda ter-sebut ditunjang manfaat Jamkesda ituberobat secara gratis.

Sebagian besar yang berkunjungberprofesi sebagai ibu rumah tanggakarena ibu rumah tangga pada umum-nya memiliki peran yang sangat pen-ting dalam keluarga, dan juga sosia-lisasi dengan lingkungan juga sangatbaik. Menurut Notoatmidjo (2003)Lingkungan berpengaruh terhadapproses masuknya pengetahuan ke da-lam individu yang berada dalam ling-kungan tersebut. Hal ini terjadi karenaadanya interaksi timbal balik ataupuntidak yang akan direspon sebagai pe-ngetahuan oleh setiap individu. De-ngan memeliki kesadaran pentingnyahidup sehat berdampak baik bagikeluarganya dan juga hal ini dimung-kinkan antara lain karena tingkat ke-sadaran berobat antara pria dan wani-ta berbeda. Pada umumnya wanitacenderung memiliki tingkat kesadaranlebih tinggi untuk berobat dibanding-kan pria. Pada penelitian ini didapat-kan hasil bahwa responden yangditeliti, jenis kelamin pria lebih sedikitdibandingkan dengan jenis kelaminwanita.

Pengetahuan Peserta JamkesdaTentang Prosedur Jamkesda diRSUD AM.Parikesit.

Page 8: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

347

Hasil penelitian didapatkan bahwadari 88 responden yang diteliti, ma-yoritas responden memiliki penge-tahuan sedang yaitu 73 orang (82,9%) responden.

Hasil penelitian di atas berdasar-kan pengetahuan peserta tentang Pro-sedur Jamkesda di RSUD AM.Parikesit menunjukan bahwa masihbanyaknya masyarakat yang belumbegitu memahami tentang apa-apasaja prosedur Jamkesda.

Asumsi peneliti hal ini dapat terjadidikarenakan, peserta sekedar menge-tahui secara umum dengan menggu-nakan Jamkesda hanya menyerahkanberkas - berkas yang harus dilengkapipada saat pendaftaran di bagian loketpendaftaran pada saat berobat sepertifoto copy KTP, foto copy kartu ke-luarga, foto copy kartu Jamkesda.

Pengetahuan peserta tentang pro-sedur Jamkesda harus membawa su-rat rujukan dari Puskesmas yangmasih kurang di pahami. Serta pege-tahuan peserta bila penyakit yang di-derita peserta tidak bisa ditangani diRSUD AM.Parikesit banyak yang tidakmengetahui bisa dirujuk di RSUD luardari Kabupaten Kutai Kartanegarayang bekerjasama dengan ProgramJamkesda di Kabupaten Kutai Kartanegara dan surat rujukan dari Pus-kesmas berlaku sampai 4 (empat) kalikunjungan. Walaupun kebanyakanpeserta yang berkunjung menggunakan Jamkesda sebagian umur diantara 30 – 39 tahun yaitu sebanyak26 orang, dalam golongan umur inimemang memiliki daya tangkap dan

pola pikir yang masih kuat dan ke-mampuan untuk menyerap penge-tahuan lebih mudah dilakukan padaumur yang lebih muda karena otakberfungsi maksimal pada umur mudatapi masyarakat belum menyadari be-gitu pentingnya mengetahui apa sajaprosedur dalam Program Jamkesda,hal ini ditunjang tidak adanya arahandari pihak puskesmas yang secaraoptimal dalam memberi bimbingan ke-pada peserta Jamkesda tentang apa-apa saja prosedur Jamkesda untukpeserta.

Hasil pengetahuan tersebut diatassearah dengan apa yang dikemu-kakan Notoatmodjo (2003), bahwapengetahuan seseorang dipengaruhioleh Pengalaman sebagai sumberpengetahuan adalah suatu cara untukmemperoleh kebenaran pengetahuandengan cara mengulang kembali pe-ngetahuan yang diperoleh dalam me-mecahkan masalah yang dihadapi ma-sa lalu. Pengalaman merupakan guruyang terbaik. Pepatah tersebut dapatdiartikan bahwa pengalaman merupa-kan sumber pengetahuan, atau pe-ngalaman itu suatu cara untuk mem-peroleh kebenaran pengetahuan. Olehsebab itu pengalaman pribadi pun da-pat digunakan sebagai upaya untukmemperoleh pengetahuan. Hal ini dila-kukan dengan cara mengulang kem-bali pengalaman yang diperoleh dalammemecahkan permasalahan yang di-hadapi pada masa lalu. SelanjutnyaMenurut Sarwono (1997) dalamToruntju (2005) pengetahuan lebih

Page 9: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

348

bersifat pengenalan terhadap sesuatubenda atau hal secara obyektif.

Dengan sebagian besar pesertayang berkunjung paling banyak me-nempuh pendidikan terakhir SMP. Se-harusnya tahapan pendidikan yang di-tempuh berdasarkan tingkatan per-kembangan peserta. Tujuan yang di-capai dan kemampuan yang dikem-bangkan masih sangat kurang. Se-hingga kemampuan untuk mengertiapa saja prosedur Jamkesda akankurang juga. Hal tersebut searah de-ngan hal yang dikemukakan Sciartino(1999) yang menyatakan bahwapendidikan yang cukup merupakandasar dalam pengembangan wawasansarana yang memudahkan untuk di-motivasi serta turut menentukan caraberpikir seseorang dalam menerimapengetahuan, sikap dan perilaku ma-syarakat.

Peserta yang berobat juga palingbanyak berprofesi sebagai ibu rumahtangga, karena kesibukannya hanyamengurus rumah tangga dan sosi-alisasi dengan lingkungan yang tidakluas bisa menyebabkan kurangnya pe-ngetahuan akan prosedur Jamkesda.Sedangkan bekerja pada umumnyamerupakan kegiatan yang menyitawaktu.

Sumber Informasi Yang Didapat Pe-serta Jamkesda Tentang Jamkesdadi RSUD AM.Parikesit Tenggarong.

Hasil penelitian diperoleh dari 88responden yang diteliti, sumber infor-masi yang didapat tentang Jamkesda

paling banyak dari Petugas Kesehatanyaitu sebanyak 57 orang (64,77 %)responden.

Banyaknya peserta yang men-dapatkan sumber informasi tentangProgram Jamkesda tersebut hal inidikarnakan peserta kebanyakan padasaat berobat di Puskesmas langsungdiberikan informasi tentang Jamkesdadari Petugas Kesehatan setempatselanjutnya di rujuk ke Rumah Sakitrujukan yang bekerjasama denganProgram Jamkesda dan ada pula pe-serta yang mengetahui tentang Jam-kesda dari Petugas Kesehatan yangada di Rumah Sakit karena pada saatmendaftar untuk berobat peserta ditanyakan dulu dari Petugas Kesehatandi bagian loket pendaftaran apakahmenggunakan surat-surat kesehatanatau tidak, jika peserta ingin meng-gunakan surat jaminan kesehatan danbelum memiliki sirat jaminan kese-hatan tersebut baru di arahkan kema-na saja peserta tersebut harus me-lengkapi berkasnya persyaratan barudapat menggunakan surat jaminanntersebut. Ada juga petugas kesehatanyang terjun langsung kelapanganbekerjasama dengan toko masyarakatyang ada di wilayah kerja masing-masing untuk memberikan penyuluhantentang program Jamkesda kepadamasyarakat.

Sumber Informasi tersebut diatassearah dengan apa yang dikemu-kakan oleh Notoadmodjo (2002) ten-tang sumber-sumber informasi yangmempengaruhi pengetahuan sese-orang yang didapat dari berbagai sum-

Page 10: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

349

ber yaitu salah satunya secara lang-sung yang didapatkan peserta tentangJamkesda dari Petugas Kesehatan,Petugas Jamkesda dan Media masa(Radio dan Koran) karena merekasangat berperan penting dalammasyarakat. Serta diperkuat oleh halyang dikemukakan Hary (1996)informasi akan memberikan pengaruhpada pengetahuan seseorang. Meski-pun seseorang memiliki pendidikanyang rendah tetapi jika ia mendapat-kan informasi yang baik maka hal ituakan dapat meningkatkan pengeta-huan seseorang.

DAFTAR PUSTAKAAditama.T.Y.2010.Manajemen Ad-

ministrasi Rumah Sakit. UI-Press.Jakarta

Ajunk.2009.Filosofi Pengetahuan. http://ajunkdoank.wordpress.comDiakses pada tgl. 02-09-2011.

Anonim, 2003. Peraturan PemerintahNomor 19 Tentang Standar Na-sional Pendidikan. Fokus Media,Bandung .

Badan Pusat Statistik. 2009. TingkatKemiskinan di Indonesia Tahun2009-2010. http://repository.usu.ac.id/bitstream. Diakses tgl. 11-10-2011.

Bungin, MB. 2005. Metodologi Pene-litian Kuantitatif. Prenada Media,Jakarta.

Dinkes Kukar. 2009. Sosialisasi Pro-gram Jamkesda Kutai Kartanegara. http://dinkes.kutai kartanegarakab.go.id/id/berita. Diakses tgl2-09-2011.

Dinkes Kukar. 2011. Petunjuk Pelak-sanaan dan Teknisi Jamkesda.DinKes Kab.KuKar.

Junkpe.2009.Metodelogi Penelitian.http://digilib.petra.ac.id 3. Diaksestgl. 13-10-2011.

Notoatmodjo.S.2003.Pendidikan danPrilaku Kesehatan.PT.Rineka Cip-ta. Jakarta.

Notoatmodjo.S.2010.MetodologiPenelitian Kesehatan.Rineka Cip-ta. Jakarta.

Notoatmodjo.S, 2003. Ilmu KesehatanMasyarakat. Rineka Cipta, Jakarta

Kutublog.2011.Definisi Pengetahuanserta Faktor-faktor yang Mem-pengaruhi Pengetahuan. Diperolehdari : http://duniabaca.com. Diak-ses tgl. 16-09-2011.

Rahmat.2005.Definisi Prosedur. http://blog.re.or.id. Diakses tgl. 21-09-2011.

RSUD AM.Parikesit.2010.Profil RSUDAM.Parikesit Tenggarong.

Sabri.L.2010.Statistik Kesehatan.Rajawali Pers.Jakarta.

Satria.2008.Pengertian PengetahuanMenurut Para Ahli. Diperoleh dari: http://id.shvoong.com Diakses tgl.14-10-2011.

Sugiyono.2007.Statistik Untuk Pene-litian.IKPI.Bandung.

Wikipedia.2010.Profil Kabupaten KutaiKartanegara. http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Kutai_Kartanegara. Diakses tgl.19-09- 2011.

Zulkarnaen Iskandar.2010. Sensus2010 Ungkap Penduduk KaltimMelonjak. http://kaltim.antaranews.. diakses tgl. 11-10-2011.

Page 11: GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG JAMKESDA · PDF filebertujuan untuk memberi akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat sangat ... Pedoman Pelaksanaan Jaminan Ke- ... Intensive Care Unit

Jurnal Husada Mahakam Volume III No. 7,Mei 2014, hal. 319-387

350