Over View

TrendMICE memiliki struktur organisasi yang tidak terlalu luas karena perusahaan ini berdiri belum genap satu tahun. Untuk perusahaan baru seperti ini, pengisian jabatan memiliki fungsi yang sangat penting. Dengan adanya pengisian jabatan, setiap orang memiliki porsi yang pas dalam melaksanakan tugasnya.

Menurut H Malayu S P Hasibuan pokok masalah yang ada pada fungsi pengisian jabatan, adalah:

pengadaan (procurement),penarikan (recruiting),seleksi (selection),penempatan (placement), danpemberhentian (separation).

PENGADAAN (PROCUREMENT)

Penarikan adalah kegiatan mencari dan mempengaruhi tenaga kerja agar mau melamar lowongan pekerjaan yang masih kosong di perusahaan. Sumber karyawan dikenal atas sumber internal dan sumber eksternal. Penarikan biasanya diikuti dengan proses seleksi.

Menurut H. Malayu S.P. Hasibuan, seleksi adalah suatu kegiatan pemilihan dan penentuan pelamar yang diterima atau yang ditolak untuk menjadi karyawan perusahaan itu.

Metode seleksi dikenal atas metode non ilmiah dan metode ilmiah. Metode non ilmiah yaitu seleksi yang dilaksanakan tidak didasarkan pada kriteria atau standar atau spesifikasi kebutuhan nyata pekerjaan atau jabatan, tetapi hanya didasarkan kepada perkiraan dan pengalaman saja. Seleksi dalam hal ini tidak berpedoman pada job description dan job spesification dari jabatan yang akan diisi itu.

Penempatan adalah kegiatan untuk menempatkan orang yang telah lulus seleksi pada jabatan-jabatan tertentusesuai dengan uraian pekerjaan dan klasifikasi-klasifikasi pekerjanya (Manajemen, Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan: 180). Penempatan ini sangat penting, karena aktifitas-aktifitas perusahaan baru dapat dilakukan, jika semua jabatan ada pejabatnya

Menurut Ibu Tina dan Ibu Monic dalam perusahaan Trend MICE dimana penempatan sangat penting untuk mengetahui tugas dan tanggung jawabnya terhadap tugas tersebut, namun dalam perusahaan mereka memberlakukan karyawan harus memiliki semua kemampuan di setiap divisi yang ada untuk bisa saling membantu.

Pemberhentian adalah putusnya hubungan kerja seorang karyawan dengan suatu perusahaan. Pemberhentian tentang PHK ini disebabkan oleh keinginan perusahaan, keinginan karyawan, kontrak kerja habis, peraturan perburuhan, pensiun dan atau meninggal dunia.