Full Year of 2014

115
PT TIMAH (Persero) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/ 31 DECEMBER 2014 AND 2013

Transcript of Full Year of 2014

Page 1: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013

Page 2: Full Year of 2014
Page 3: Full Year of 2014
Page 4: Full Year of 2014
Page 5: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/1 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecualinilai nominal dan data saham)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION

AS AT 31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah, except for

par value and share data)

31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari/Catatan/ December December January

Notes 2014 2013* 2013*

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSCash and cash

Kas dan setara kas 5 346,495 613,698 670,411 equivalentsPiutang usaha Trade receivables

- pihak ketiga 7 1,453,352 1,055,178 470,560 third parties -Piutang lain-lain - bagian Other receivables - current

lancar portion- pihak ketiga 8 13,365 21,673 27,617 third parties -- pihak berelasi 8 7,080 4,892 - related parties -

Persediaan 9 3,384,026 2,344,513 1,617,389 InventoriesPajak dibayar dimuka Prepaid taxes

- bagian lancar 10a 795,050 820,600 1,061,151 current portion -Aset keuangan lainnya 6 1,448 1,404 11,948 Other financial assetsAset lainnya - bagian lancar 11 321,206 121,700 99,901 Other assets - current portion

6,322,022 4,983,658 3,958,977Aset yang dimiliki untuk Assets classified as

dijual 12a 230,154 265,155 - held for sale

Jumlah aset lancar 6,552,176 5,248,813 3,958,977 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSPiutang lain-lain Other receivables

- bagian tidak lancar non-current portion -- pihak ketiga 8 15,888 18,877 4,418 third parties -- pihak berelasi 8,34b 87,190 66,755 47,749 related parties -

Investasi pada entitasasosiasi 13 173,236 131,975 100,298 Investment in associates

Aset tetap 14 2,017,066 2,005,346 1,722,798 Fixed assetsProperti investasi 15 638,593 432,401 366,933 Investment propertiesProperti pertambangan 16 176,127 167,386 123,489 Mining propertiesPajak dibayar dimuka Prepaid taxes

- bagian tidak lancar 10a 37,958 32,559 - non-current portion -Aset pajak tangguhan 10d 38,423 118,908 46,833 Deferred tax assetsAset lainnya Other assets

- bagian tidak lancar 11 15,820 20,999 54,082 non-current portion -

Jumlah aset tidak lancar 3,200,301 2,995,206 2,466,600 Total non-current assets

JUMLAH ASET 9,752,477 8,244,019 6,425,577 TOTAL ASSETS

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

Page 6: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/2 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecualinilai nominal dan data saham)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION

AS AT 31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah, except for

par value and share data)

31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari/Catatan/ December December January

Notes 2014 2013* 2013*

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA CURRENTPENDEK LIABILITIES

Utang usaha Trade payables- pihak ketiga 18 851,098 404,453 334,975 third parties -- pihak berelasi 18 - 1,080 2,140 related parties -

Utang bank jangka pendek 17 2,334,218 1,354,762 263,605 Short-term bank loansUtang dividen 32 972 1,032 992 Dividends payableUtang pajak 10b 53,226 157,742 24,468 Taxes payableUtang royalti 19 - 3,185 17,002 Royalties payableBeban akrual 20 184,551 417,908 299,901 Accrued expensesProvisi biaya rehabilitasi Provision for environmental

lingkungan - bagian rehabilitation cost -jangka pendek 21 13,882 38,003 35,067 current portion

Liabilitas jangka pendeklainnya 20,322 17,011 10,969 Other current liabilities

3,458,269 2,395,176 989,119Liabilitas yang terkait Liabilities directly

langsung dengan aset associated withyang dimiliki untuk dijual 12b 54,461 44,414 - assets held for sale

Jumlah liabilitas jangka Total currentpendek 3,512,730 2,439,590 989,119 liabilities

LIABILITAS JANGKA NON-CURRENTPANJANG LIABILITIES

Provisi biaya rehabilitasi Provision for environmentallingkungan - bagian rehabilitation cost -jangka panjang 21 276,141 226,106 277,570 non-current portion

Liabilitas pajak tangguhan 10d - 396 1,069 Deferred tax liabilitiesKewajiban imbalan Post-employment

pascakerja 33 355,364 325,092 304,362 benefits obligation

Jumlah liabilitas jangka Total non-currentpanjang 631,505 551,594 583,001 liabilities

JUMLAH LIABILITAS 4,144,235 2,991,184 1,572,120 TOTAL LIABILITIES

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

Page 7: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/3 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecualinilai nominal dan data saham)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFFINANCIAL POSITION

AS AT 31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah, except for

par value and share data)

31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari/Catatan/ December December January

Notes 2014 2013* 2013*

EKUITAS EQUITY

Share capital -Modal saham - modal dasar authorised

1 lembar saham Seri A 1 A Class share anddan 9.999.999.999 lembar 9,999,999,999 B Classsaham Seri B; ditempatkan shares; issued and fullydan disetor penuh 1 lembar paid 1 A Class sharesaham Seri A dan and 7,447,753,4547.447.753.453 lembar saham B Class sharesSeri B per 31 Desember 2014 per 31 December 2014dan 1 lembar saham A dan and 1 A class share5.033.019.999 lembar and 5,033,019,999 B classsaham Seri B per 31 shares per 31 DecemberDesember 2013 dan 1 Januari 2013 and 1 January2013 dengan nilai nominal 2013 with par valueper saham Rp50 23 372,388 251,651 251,651 of Rp50 per share

Tambahan modal disetor 24 55 120,792 120,792 Additional paid in capitalSaldo laba Retained earnings

- Dicadangkan 4,188,010 3,956,226 3,740,439 Appropriated -- Belum dicadangkan 998,694 875,802 726,832 Unappropriated -

Pendapatan komprehensif Other comprehensivelainnya 48,997 48,252 13,394 income

Total ekuitas yang dapat Total equitydiatribusikan kepada attributable topemilik entitas induk 5,608,144 5,252,723 4,853,108 owners of the parent

Kepentingan nonpengendali 22 98 112 349 Non-controlling interest

JUMLAH EKUITAS 5,608,242 5,252,835 4,853,457 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIESDAN EKUITAS 9,752,477 8,244,019 6,425,577 AND EQUITY

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

Page 8: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/1 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali laba bersih persaham dasar)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFCOMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEARS ENDED31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Expressed in millions of Rupiah, except for basicearnings per share)

31 Desember/ 31 Desember/Catatan/ December December

Notes 2014 2013*

Operasi yang dilanjutkan Continuing operations

Pendapatan usaha 25 7,371,212 5,852,453 Revenue

Beban pokok pendapatan 26 (5,772,925) (4,408,732) Cost of revenue

Laba bruto 1,598,287 1,443,721 Gross profit

General and administrationBeban umum dan administrasi 27 (618,557) (570,272) expensesBeban penjualan 28 (54,631) (44,397) Selling expensesBeban keuangan 29 (111,846) (34,832) Finance costsBagian atas laba/(rugi) neto Share in net income/(loss) of

entitas asosiasi 13 96 (3,604) associatesPendapatan keuangan 16,105 15,633 Finance incomePendapatan lain-lain, neto 30 193,648 60,721 Other income, net

Laba sebelum pajakpenghasilan 1,023,102 866,970 Profit before income tax

Beban pajak penghasilan 10c (345,734) (257,101) Income tax expense

Laba tahun berjalan Profit for the year fromdari operasi yang berjalan 677,368 609,869 continuing operations

Operasi yang dihentikan Discontinued operationsRugi tahun berjalan dari Loss for the year from

operasi yang dihentikan 12d (39,414) (29,299) discontinued operations

Laba tahun berjalan 637,954 580,570 Profit for the year

Pendapatan komprehensif Other comprehensivelainnya income

Exchange differenceSelisih kurs karena penjabaran due to financial

laporan keuangan 701 34,171 statements translationKeuntungan yang belum

direalisasi atas efek tersedia Unrealised gain fromuntuk dijual 44 424 available-for-sale securities

Jumlah laba komprehensif Total comprehensivetahun berjalan 638,699 615,165 income for the year

Laba tahun berjalan yang Profit for the yeardiatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 637,968 580,544 Owners of the parentKepentingan nonpengendali 22 (14) 26 Non-controlling interest

637,954 580,570

Laba komprehensif tahun berjalan Comprehensive income foryang diatribusikan kepada: the year attributable to:

Pemilik entitas induk 638,713 615,139 Owners of the parentKepentingan nonpengendali (14) 26 Non-controlling interest

638,699 615,165

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

Page 9: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/2 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali laba bersih persaham dasar)

CONSOLIDATED STATEMENTS OFCOMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEARS ENDED31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Expressed in millions of Rupiah, except for basicearnings per share)

31 Desember/ 31 Desember/Catatan/ December December

Notes 2014 2013*

Jumlah laba rugikomprehensif yang Total comprehensivediatribusikan kepada income attributablepemegang saham to equity shareholdersberasal dari: arises from:Operasi yang dilanjutkan 678,093 644,435 Continuing operationsOperasi yang dihentikan (39,394) (29,270) Discontinued operations

638,699 615,165

Laba bersih per sahamdasar untuk: Basic earnings per share for:Operasi yang dilanjutkan 31 91 82 Continuing operationsOperasi yang dihentikan 31 (5) (4) Discontinued operations

86 78**

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)** Disajikan kembali (Catatan 31) ** As restated (Note 31)

Page 10: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 3 Schedule

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangankonsolidasian secara keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements form an integral part of these consolidatedfinancial statements

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITYFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah)

Diatribusikan kepada pemilik entitas induk/Attributable to owners of the parentPendapatan komprehensif

lainnya/Othercomprehensive income

Tambahan Penjabaranmodal laporan Efek tersedia

Modal disetor/ Saldo laba/Retained earnings keuangan/ untuk dijual/ Kepentingansaham/ Additional Belum Financial Available nonpengendali/ Jumlah

Catatan/ Share paid-in Dicadangkan/ dicadangkan/ statements -for-sale Jumlah/ Non-controlling ekuitas/Notes capital capital Appropriated Unappropriated translation securities Total interest Total equity

Saldo per 1 Januari 2013* 251,651 120,792 3,740,439 726,832 13,749 (355) 4,853,108 349 4,853,457 Balance as at 1 January 2013*

Dividen 32 - - - (215,787) - - (215,787) - (215,787) Dividends

Jumlah laba komprehensif Total comprehensivetahun berjalan* - - - 580,544 34,359 499 615,402 (237) 615,165 income for the year*

Cadangan Umum 32 - - 215,787 (215,787) - - - - - General reserve

Saldo per 31 Desember 2013* 251,651 120,792 3,956,226 875,802 48,108 144 5,252,723 112 5,252,835 Balance as at 31 December 2013*

Dividen 32 - - - (283,292) - - (283,292) - (283,292) Dividends

Jumlah laba komprehensif Total comprehensivetahun berjalan - - - 637,968 701 44 638,713 (14) 638,699 income for the year

Pembagian saham bonus 120,737 (120,737) - - - - - - - Share dividend distribution

Pencadangan laba ditahan 32 - - 231,784 (231,784) - - - - - Appropriation of retained earnings

Saldo per 31 Desember 2014 372,388 55 4,188,010 998,694 48,809 188 5,608,144 98 5,608,242 Balance as at 31 December 2014

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

Page 11: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara

keseluruhan

The accompanying notes to these consolidated financial statements form anintegral part of these consolidated financial statements

31 Desember/ 31 Desember/December December

2014 2013

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan dari pelanggan 6,974,492 5,626,161 Receipts from customersPembayaran kas kepada: Cash payments to:

- Pemasok (5,599,909) (4,401,910) Suppliers -- Karyawan (913,725) (1,104,480) Employees -

Restitusi pajak 519,435 571,349 Tax restitutionPenerimaan dari pendapatan keuangan 16,105 20,752 Receipts from finance incomeProgram kemitraan Partnership and environmental

dan bina lingkungan (4,462) - development programPembayaran iuran pensiun (52,262) (52,109) Payments of pension contributionPembayaran pajak dan royalti (1,297,105) (1,205,553) Payments of taxes and royaltiesPembayaran dividen (283,351) (215,747) Payments of dividends

Arus kas bersih yang Net cash flowsdigunakan untuk used in operatingaktivitas operasi (640,782) (761,537) activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMINVESTASI INVESTING ACTIVITIES

Proceeds fromHasil penjualan aset tetap 9,362 - disposal of fixed assetsPembayaran atas penambahan Payment for addition of

properti pertambangan (32,531) - mining propertiesPembelian aset tetap (422,815) (453,297) Purchase of fixed assetsKenaikan kas yang

dibatasi penggunaannya - (1,292) Increase in restricted cash

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used inuntuk aktivitas investasi (445,984) (454,589) investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMPENDANAAN FINANCING ACTIVITIES

Pembayaran pinjaman bank (1,716,730) (387,567) Payments of bank loansPenerimaan dari pinjaman bank 2,648,050 1,478,756 Proceeds from bank loansPembayaran bunga (111,846) (38,821) Interest paid

Arus kas bersih yangdiperoleh dari aktivitas Net cash flows providedpendanaan 819,474 1,052,368 from financing activities

NET DECREASEPENURUNAN IN CASH AND CASH

BERSIH KAS DAN SETARA KAS (267,292) (163,758) EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTSAWAL TAHUN 613,698 670,411 AT BEGINNING OF THE YEAR

Effect of foreign exchange ratePengaruh perubahan kurs valuta fluctuation on cash and

asing atas kas dan setara kas 89 141,252 cash equivalents

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTSAKHIR TAHUN 346,495 647,905 AT THE END OF THE YEAR

Diklasifikasikan sebagai dimiliki Reclassified as held foruntuk dijual - (34,207) sale

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTSAKHIR TAHUN 346,495 613,698 AT THE END OF THE YEAR

Page 12: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya

a. Establishment of the Company and otherinformation

PT TIMAH (Persero) Tbk (“Perusahaan”)didirikan pada tahun 1976 berdasarkan aktaNo. 1 tanggal 2 Agustus 1976 Notaris ImasFatimah, SH., yang telah diumumkan dalamBerita Negara Republik Indonesia No. 26,tanggal 1 April 1977, Tambahan Berita NegaraNo. 200 dan telah disetujui oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dengan SuratKeputusan No. Y.A.5/65/17 tanggal 5 Februari1977. Anggaran Dasar Perusahaan telahmengalami beberapa kali dan perubahanterakhir dilakukan berdasarkan Akta NotarisFathiah Helmi, SH., No. 75 tanggal 26 Juni2014 yang telah diterima dan dicatat dalamSistim Administrasi Badan Hukum (”SABH”)Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusiatertanggal 26 Juni 2014 Nomor AHU-03464.40.21.2014.

PT TIMAH (Persero) Tbk (the “Company”) wasestablished in 1976, by notarial deed No. 1dated 2 August 1976 of Notary lmas Fatimah,SH. The Deed of establishment was publishedin the State Gazette of the Republic ofIndonesia No. 26 dated 1 April 1977, StateGazette Supplementary No. 200 and wasapproved by the Minister of Justice of theRepublic of Indonesia in Decree No.Y.A.5/65/17 dated 5 February 1977. TheCompany’s Articles of Association have beenamended several times, the latest amendmentmade based on Notarial Deed of FathiahHelmi, SH., No. 75 dated 26 June 2014 whichhave been received and recorded in SistimAdministrasi Badan Hukum (“SABH”) of theMinister of Law and Human Rights dated on 26August 2014 Number AHU-03464.40.21.2014.

Perusahaan dan entitas anak (secarabersama-sama disebut “Grup”) bergerak dalambidang pertambangan, perindustrian,perdagangan, pengangkutan, dan jasa yangberkaitan dengan bidang usaha pertambangan.

The Company and its subsidiaries (collectivelyreferred to as the “Group”) are engaged in thebusiness of mining, industry, trading,transportation and services related to miningbusiness.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersialpada tanggal 2 Agustus 1976. Perusahaanberdomisili di Pangkalpinang, Bangka Belitungdan berlokasi di Jl. Jenderal Sudirman No. 51Pangkalpinang, Bangka Belitung.

The Company commenced its commercialoperations on 2 August 1976. The Company isdomiciled in Pangkalpinang, Bangka Belitungand located at Jl. Jenderal Sudirman No. 51Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Berdasarkan keputusan Rapat UmumPemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”)tanggal 25 Maret 2014 telah terjadipenggabungan usaha PT Tambang Timahkepada PT TIMAH (Persero) Tbk yangdituangkan dalam Akta Penggabungan Usahaoleh Notaris Fathiah Helmi, SH., No. 39 tanggal25 Maret 2014 jo Akta No. 31 tanggal 26 Agustus2014 yang telah diterima dan dicatat dalamSABH Kementerian Hukum dan Hak AsasiManusia tertanggal 26 Agustus 2014 NomorAHU-00006.40.43.2014.

Based on the resolution of the ExtraordinaryGeneral Meeting of Shareholders (“EGMS”) on25 March 2014, the merger of PT TambangTimah with the Company has been decided asdefined on Deed of Merger No. 39 dated on 25March 2014 of Notary Fahiah Helmi, SH., joDeed No. 31 dated on 25 March 2014 whichhas been received and recorded in SABH bythe Minister of Law and Human Rights datedon 26 August 2014 Number AHU-00006.40.43.2014.

Page 13: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya (lanjutan)

a. Establishment of the Company and otherinformation (continued)

Atas penggabungan usaha ini, tidak adaperubahan signifikan pada laporan keuangankonsolidasian setelah penggabungan usahadikarenakan Perusahaan telah mempunyai 100%kepemilikan pada PT Tambang Timah.

There are no significant changes in theconsolidated financial statements as a result ofthe merger as the Company had 100%ownership in PT Tambang Timah.

Setelah tanggal efektif penggabungan usaha,PT Tambang Timah telah dibubarkan secarahukum dan seluruh kegiatan operasi, aset, danliabiitas telah dialihkan dan dilanjutkan olehPerusahaan.

After the effective date of the merger, PTTambang Timah no longer exists as a legalentity and all of the operational activities,assets and liabilities were transferred to andassumed by the Company.

Sejak tahun 2013, Grup telah memutuskanuntuk menjual kepemilikannya pada PTTanjung Alam Jaya. Lini bisnis batubara yangdioperasikan oleh PT Tanjung Alam Jayamerupakan salah satu bisnis utama dari Grupdan transaksi pelepasan ini memenuhi kriteriaPernyataan Standar Akuntansi Keuangan(”PSAK”) No. 58 ”Aset Tidak Lancar YangDimiliki Untuk Dijual Dan Operasi YangDihentikan”.

In 2013, the Group decided to sell itsownership in PT Tanjung Alam Jaya. The coalbusiness line operated by PT Tanjung AlamJaya is one of the major business lines of theGroup and this plan to sell meets the criteria ofStatement of Financial Accounting Standards(“SFAS”) No. 58 “Non-current Assets Held ForSale And Discontinued Operations”.

Pada awalnya transaksi ini diharapkan untukdapat selesai pada tahun 2014, namunterdapat beberapa kendala yang tidakdiharapkan mengakibatkan penjualan asettersebut belum terlaksana sampai dengantanggal 31 Desember 2014. Manajemen telahmengambil langkah-langkah untuk mengatasikendala tersebut dan tengah melakukanfinaliasi proses penjualan PT Tanjung AlamJaya yang diharapkan akan terjadi pada tahun2015.

Initially the transaction was expected to becompleted in 2014. However, due to someunexpected obstacles, the sale of these assetshas not occurred as of 31 December 2014.Management has taken appropriate actions inresponse to these obstacles and is currentlystill actively in negotiations to complete thesale process of PT Tanjung Alam Jaya whichis expected to be completed in 2015.

Oleh karena itu, pada tanggal 31 Desember2014 lini bisnis ini tetap diklasifikasikansebagai aset yang dimiliki untuk dijual danoperasi yang dihentikan (Catatan 12).

Therefore, as at 31 December 2014 thisbusiness line continues to be classified asassets held for sale and discontinuedoperations (Note 12).

Berdasarkan keputusan RUPSLB pada tanggal25 Maret 2014, pemegang saham menyetujuiuntuk melakukan pembagian saham bonusyang berasal dari tambahan modal disetorkepada pemegang saham per tanggal22 April 2014, lihat Catatan 31.

Based on the EGMS on 25 March 2014, theshareholders agreed to distribute bonus sharesfrom the additional paid in capital to theshareholders as per 22 April 2014, refer toNote 31.

Page 14: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/3 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya (lanjutan)

a. Establishment of the Company and otherinformation (continued)

Sesuai dengan keputusan Rapat UmumPemegang Saham Tahunan (”RUPST”)tanggal 25 Maret 2014, susunan DewanKomisaris dan Direksi Perusahaan padatanggal 31 Desember 2014 adalah sebagaiberikut:

Based on the resolution of the Annual GeneralMeeting of Shareholders (“AGMS”) on25 March 2014, the Company’s Boards ofCommissioners and Directors as at31 December 2014, were as follows:

Komisaris Utama : Insmerda Lebang : President CommissionerKomisaris Independen : Suhendro : Independent CommissionerKomisaris : Erfi Triassunu : Commissioners

Eko PrasojoMochtar Husein

Direktur Utama : Sukrisno : President DirectorDirektur : Dadang Mulyadi : Directors

Akhmad RosidiPurwijayantoAbrun AbubakarAhmad Subagja

Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2013adalah sebagai berikut:

The Company’s Boards of Commissioners andDirectors as at 31 December 2013were as follows:

Komisaris Utama : Insmerda Lebang : President CommissionerKomisaris : Marwansyah Lobo Balia : Commissioners

Bingrosalto L. TobingSuhendroErfi TriassunuSuryadi Saman

Direktur Utama : Sukrisno : President DirectorDirektur : Dadang Mulyadi : Directors

Akhmad RosidiPurwijayantoAbrun AbubakarAhmad Subagja

Susunan Komite Audit Perusahaan padatanggal 31 Desember 2014 adalah sebagaiberikut:

The composition of the Company’s AuditCommittee as at 31 December 2014 was asfollows:

Ketua : Suhendro : ChairmanAnggota : Mochtar Husein : Members

Wawan GunawanHerry Siswanto

Susunan Komite Audit Perusahaan padatanggal 31 Desember 2013 adalah sebagaiberikut:

The composition of the Company’s AuditCommittee as at 31 December 2013 was asfollows:

Ketua : Bingrosalto L.Tobing : ChairmanAnggota : Suhendro : Members

Setiawan KriswantoHerry Siswanto

Page 15: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/4 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasilainnya (lanjutan)

a. Establishment of the Company and otherinformation (continued)

Perusahaan rata-rata mempekerjakan 4.509dan 3.314 karyawan tetap masing-masingpada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013(tidak diaudit). Grup memiliki rata-rata 4.541dan 4.652 karyawan tetap masing-masinguntuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 (tidak diaudit).

The Company had an average total number of4,509 and 3,314 permanent employees as at31 December 2014 and 2013 respectively(unaudited). The Group had an average totalof 4,541 and 4,652 permanent employees asat 31 December 2014 and 2013, respectively(unaudited).

b. Struktur Grup b. Group structure

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,struktur Grup adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2014 and 2013, thestructure of the Group was as follows:

Persentase Tahunkepemilikan operasi

efektif/ komersial/Jenis usaha/ Effective Start of Jumlah aset sebelum

Entitas anak/ Kedudukan/ Nature of percentage of commercial eliminasi/Total assetsSubsidiaries Domicile business ownership operations before elimination

2014 2013

Indometal Corporation (“IC”) Amerika Agen pemasaran untuk 100.00% 1968 3,258 3,258Serikat wilayah Amerika/Marketing

agent for America regions(kegiatan usaha telahdihentikan/ceased operations)

Indometal (London) Limited (“IL”) Inggris Agen pemasaran untuk 100.00% 1988 1,264,579 1,365,148wilayah Eropa/Marketingagent for Europe regions

PT Dok dan Perkapalan Indonesia Jasa perbengkelan, galangan 100.00% 1996 151,667 268,943Air Kantung (“DAK”) kapal dan transportasi/

Workshop services, shippingdockyard, and transportation

PT Tambang Timah (“TT”) Indonesia Pertambangan timah dan 100.00% 1998 - 5,758,828mineral lainnya/Tin andother mineral mining

PT Timah Industri (“TI”) Indonesia Industri kimia/ 100.00% 1998 1,166,524 1,217,762Chemical industry

PT Timah Eksplomin (“TE”)** Indonesia Jasa konsultasi dan 100.00% 1998 - 247,959penelitian pertambangan/Mining consulting andresearch services

PT Timah Investasi Mineral (“TIM”) Indonesia Eksplorasi dan pertambangan 99.90% 1996 557,552 360,266mineral diluar timah danpemasaran batubara/Exploration and mining ofnon-tin minerals and coalmarketing

PT Timah Bemban Babel Indonesia Pertambangan timah dan 100.00% - 2,500 -mineral lainnya/Tin andother mineral mining

PT Tanjung Alam Jaya (“TAJ”) Indonesia Pertambangan batubara/ 99.95% 1998 230,392 -Coal mining

PT Kutaraja Tembaga Raya (“KTR”) Indonesia Eksplorasi mineral/ 100.00% 1997 3 3Mineral exploration(kegiatan usaha telahdihentikan/ceasedoperations)

Great Force Trading Limited (“GFT”) Hongkong Perdagangan/Trading 100.00% 2012 19,818 15,498

Timah Investment International Ltd. Singapore Perdagangan/Trading 100.00% 2014 4,977 -

Rumah Sakit Bakti Timah Indonesia Jasa/Services 99.90% 2014 - -

*) Efektif sejak tanggal 1 April 2014 bergabung dengan Perusahaan/Effective from 1 April 2014 merged with the Company.**) Efektif sejak tanggal 1 Desember 2014 bergabung dengan TIM/Effective from 1 December 2014 merged with TIM.

Page 16: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/5 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Penawaran umum saham Perusahaan c. Public offering of the Company’s shares

Pada tanggal 27 September 1995, Perusahaanmemperoleh persetujuan dari Bapepam melaluisuratnya No. S-1246/PM/1995 untukmelakukan penawaran umum atas176.155.000 saham Seri B dan GlobalDepositary Receipts (“GDRs”) milikPerusahaan di Bursa Saham London.

On 27 September 1995, the Companyobtained approval from Bapepam through itsletter No. S-1246/PM/1995 to conduct a publicoffering of the Company's 176,155,000 BClass shares and Global Depositary Receipts(“GDRs”) on the London Stock Exchange.

Terhitung mulai tanggal 12 Oktober 2006,Perusahaan melakukan penghentianpencatatan atas GDRs milik Perusahaan diBursa Saham London. Penghentianpencatatan tersebut dilakukan mengingatjumlah GDR yang beredar semakin kecil dantidak likuid.

Effective 12 October 2006, the Companydelisted its GDRs on the London StockExchange. The listing cancellation was due tolack of outstanding GDRs and the GDRbecoming illiquid.

Pada tanggal 8 Agustus 2008, Perusahaanmelakukan pemecahan nominal sahammenjadi Rp50 (nilai penuh) per lembar saham,dari sebelumnya Rp500 (nilai penuh) perlembar saham. Jumah saham yangdiperdagangkan pun berubah dari 503.301.999lembar (nilai penuh) sebelum pemecahanmenjadi sejumlah 5.033.019.999 lembar (nilaipenuh).

On 8 August 2008, the Company conducted astock split with the result shares at a nominalRp50 per share (full amount), from theprevious Rp500 per share (full amount). Thestock was changed from 503,301,999 shares(full amount) before being split into5,033,019,999 shares (full amount) after thesplit.

d. Izin Usaha Pertambangan (tidak diaudit) d. Mining Business Permits (unaudited)

Timah Tin

Grup memiliki 112 Izin Usaha Pertambangan(“IUP”) timah yang meliputi 511.266 hektar(“ha”), dan 117 IUP seluas 512.480 ha masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013, dengan rincian sebagai berikut:

The Group owns 112 Mining Business Permits(“IUP”) for tin covering 511,266 hectares (“ha”),and 117 IUPs covering 512,480 ha as of 31December 2014 and 2013 respectively, withthe following details:

Luas Wilayah (ha)/Area (ha)*Lokasi/Location Jumlah IUP/Number of IUPs Darat/Onshore Laut/Offshore Jumlah/Total

2014 2013 2014 2013 2014 2013 2014 2013

Lintas Kabupaten di Bangka Belitung 10 10 93,279 93,279 28,491 28,491 121,770 121,770Lintas Provinsi Riau dan

Kepulauan Riau 1 1 - - 19,594 19,594 19,594 19,594Bangka 19 19 68,501 68,501 19,756 19,756 88,257 88,257Bangka Barat 34 34 63,767 64,949 41,109 41,109 104,876 106,058Bangka Selatan 16 16 25,937 25,937 14,358 14,358 40,295 40,295Bangka Tengah 8 8 26,960 27,071 5,039 5,039 31,999 32,110Belitung 7 7 15,863 15,863 - - 15,863 15,863Belitung Timur(termasuk bijih besi/include iron ore) 11 16 33,122 33,217 30,075 30,075 63,197 63,292

Provinsi Riau 2 2 - - 6,540 6,366 6,540 6,366Karimun 4 4 - - 18,875 18,875 18,875 18,875

112 117 327,429 328,817 183,837 183,663 511,266 512,480* Tidak diaudit/unaudited

Izin pertambangan tersebut berlaku sampaidengan antara tahun 2016 dan 2027.

These mining rights are valid until datesbetween 2016 to 2027.

Page 17: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/6 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Izin Usaha Pertambangan (tidak diaudit)(lanjutan)

d. Mining Business Permits (unaudited)(continued)

Batubara Coal

Pada tanggal 13 Oktober 1999, TAJmenandatangani Perjanjian KaryaPengusahaan Pertambangan Batubara(“PKP2B”) seluas 9.721 ha di KabupatenBanjar, Kalimantan Selatan. PKP2B ini berlakuselama 30 tahun.

On 13 October 1999, TAJ entered into a CoalContract of Work (“PKP2B”) covering 9,721 hain Banjar Regency, South Kalimantan. ThisPKP2B is valid for 30 years.

Aspal Asphalt

Pada tanggal 12 Desember 2005, Perusahaanmemperoleh Kuasa Pertambangan (“KP”)eksploitasi aspal seluas 50 ha di KabupatenButon, Sulawesi Tenggara. Pada tanggal31 Desember 2009, KP Eksploitasi aspaldisesuaikan menjadi IUP. Namun demikian,IUP ini sudah tidak efektif sejak tahun 2013.

On 12 December 2005, the Company obtainedasphalt exploitation Mining Rights (“KP”)covering 50 ha in Buton Regency, South-EastSulawesi. On 31 December 2009, the KP wasconverted into an IUP. However, this IUP hasnot been effective from 2013.

Nikel Nickel

Pada tanggal 24 Nopember 2007, Perusahaanmemperoleh IUP Operasi Produksi nikel seluas300 ha di daerah Kabanea, SulawesiTenggara. IUP ini berlaku sampai dengantahun 2019.

On 24 November 2007, the Company obtaineda nickel Operating Production IUP covering300 ha in Kabanea, South-East Sulawesi. ThisIUP is valid through 2019.

Bijih besi Iron ore

Perusahaan memiliki 8 IUP Operasi Produksibijih besi seluas 283 ha di daerah Belitung,Bangka Belitung. IUP ini diperoleh sejak2 Desember 1997 dan berlaku dari tahun 2015sampai dengan 2026.

The Company owns 8 Production OperationIUPs for iron ore covering 283 ha in Belitung,Bangka Belitung. These IUPs were obtained on2 December 1997 and are valid from 2015through 2026.

e. Kewajiban IUP dan PKP2B e. Obligations under IUP and PKP2B

Kewajiban keuangan berikut di bawah ini harusdibayarkan ke Kementerian Energi danSumber Daya Mineral (“KESDM”) berlakuuntuk pemegang IUP Operasi Produksi danPKP2B sesuai dengan Surat Edaran DirjenMineral dan Batubara No. 04. E/35/DJB/2012serta Peraturan Pemerintah No. 9 tanggal 6Januari 2012:

The following financial obligations are payableto the Ministry of Energy and MineralResources (“MoEMR”), applicable to theholders of Production Operation IUPs andPKP2B as stipulated in decrees of theDirectorate General of Mineral and Coal No.04. E/35/DJB/2012 and GovernmentRegulation No. 9 dated 6 January 2012:

Timah Tin

• Membayar iuran royalti sebesar 3% ataspenjualan logam timah.

• Sebagai pemegang IUP Operasi Produksimembayar iuran tetap sebesar DolarAmerika Serikat (“AS$”) 4/ha per tahun.

• Pay a royalty of 3% of tin metal sales.

• As the holder of the Production OperationMining Licenses, pay a deadrent of UnitedStates Dollars (“US$”)4/ha per year.

Page 18: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/7 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Kewajiban IUP dan PKP2B (lanjutan) e. Obligations under IUP and PKP2B(continued)

Batubara Coal

• Sebagai pemegang PKP2B membayarbagian kepada pemerintah sebesar 13,5%dari hasil produksi secara tunai atas hargaFree on Board (“FOB”) atau pada hargasaat loading terakhir kontraktor di wilayahperjanjian (“at sale point”).

• As the holder of a PKP2B, pay acontribution of 13.5% of the coal produced,in cash amount at Free on Board (“FOB”) orat the price of the contractor’s final load outat the agreement area (“at sale point”).

• Sebagai pemegang PKP2B membayariuran tetap sebesar AS$3/ha per tahun

• As the holder of a PKP2B, pay a deadrentof US$3/ha per year.

Aspal Asphalt

IUP ini sudah tidak efektif sejak 2013 sehinggatidak ada kewaijban pembayaran atas IUP ini.

This IUP has not been effective from 2013,therefore, no payment liability related to thisIUP.

Nikel Nickel

• Sebagai pemegang IUP Operasi Produksimembayar iuran tetap sebesar AS$4/ha pertahun.

• As the holder of Production OperationMining Licenses, pay a deadrent ofUS$4/ha per year.

• Membayar iuran royalti sebesar 5% ataspenjualan nikel.

• Pay a royalty of 5% of nickel sales.

Bijih besi Iron ore

• Membayar iuran royalti sebesar 3% ataspenjualan bijih besi.

• Pay a royalty of 3% of iron ore sales.

• Sebagai pemegang IUP Operasi Produksimembayar iuran tetap sebesar AS$4/ha pertahun.

• As the holder of the Production OperationMining Licenses, pay a deadrent ofUS$4/ha per year.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yangditerapkan dalam penyusunan laporan keuangankonsolidasian Grup. Kebijakan ini telah diaplikasikansecara konsisten terhadap semua tahun yangdisajikan, kecuali dinyatakan lain.

Presented below are the significant accountingpolicies adopted in preparing the consolidatedfinancial statements of the Group. These policieshave been consistently applied to all years presentedunless otherwise stated.

a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements

Laporan keuangan konsolidasian Grupdisusun berdasarkan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia dan Keputusan KetuaBapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal25 Juni 2012 tentang Penyajian danPengungkapan Laporan Keuangan Emitenatau Perusahaan Publik (“Peraturan VIII.G.7”).

The Group’s consolidated financial statementshave been prepared in conformity withIndonesia Financial Accounting Standards andDecree of the Chairman of Bapepam-LK No.KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012regarding the Presentation and Disclosure ofFinancial Statements of Issuers or PublicCompanies (“Peraturan VIII.G.7”).

Page 19: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/8 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian (lanjutan)

a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements (continued)

Laporan keuangan konsolidasian telahdisusun dengan harga perolehan, kecuali asetkeuangan yang tersedia untuk dijual yangdiukur pada nilai wajar melalui laba rugi, sertamenggunakan dasar akrual kecuali untuklaporan arus kas konsolidasian.

The consolidated financial statements havebeen prepared on the basis of historical cost,except for available-for-sale financial assetswhich are measured at fair value through profitor loss, and using the accrual basis except forthe consolidated statements of cash flows.

Seluruh angka dalam laporan keuangankonsolidasian ini disajikan dalam jutaanRupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain.

Figures in the consolidated financial statementsare rounded to and stated in millions of Rupiah(“Rp”), unless otherwise stated.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasianberdasarkan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia memerlukan penggunaan estimasiakuntansi penting tertentu. Penyusunanlaporan keuangan juga mengharuskanmanajemen untuk menggunakanpertimbangan dalam penerapan kebijakanakuntansi Grup. Area-area yang memerlukantingkat pertimbangan atau kompleksitas yangtinggi, atau area di mana asumsi dan estimasiyang berdampak signifikan terhadap laporankeuangan konsolidasian diungkapkan diCatatan 3.

The preparation of consolidated financialstatements in conformity with IndonesianFinancial Accounting Standards requires theuse of certain critical accounting estimates. Italso requires management to exercise itsjudgement when applying the Group’saccounting policies. The areas involving ahigher degree of judgement or complexity, orareas where assumptions and estimates aresignificant to the consolidated financialstatements are disclosed in Note 3.

b. Perubahan kebijakan akuntansi danpengungkapan

b. Changes in accounting policy anddisclosure

Standar akuntansi baru New accounting standards

Standar akuntansi baru atau penyesuaian atasstandar akuntansi yang wajib diterapkan untukpertama kalinya untuk tahun buku yang dimulai1 Januari 2014 yang relevan terhadap Grup:

New accounting standard or improvement inaccounting standard which is relevant to theGroup and mandatory for the first time for thefinancial period beginning 1 January 2014:

- Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan(“ISAK”) 29, “Biaya Pengupasan LapisanTanah Tahap Produksi padaPertambangan Terbuka”

- Interpretation of Statement of FinancialAccounting Standards (“ISFAS”) 29,“Stripping Costs in the Production Phaseof a Surface Mine”

Interpretasi ini mengatur biayapemindahan material yang timbul dalamaktivitas penambangan terbuka selamatahap produksi.

This interpretation covers the cost of wasteremoval incurred in the production phaseof a surface mine.

Interpretasi ini juga mencakup biayapengupasan lapisan tanah seperti:

This interpretation also covers wasteremoval cost activities such as:

(a) Pengakuan biaya pengupasanlapisan tanah pada tahap produksisebagai aset;

(a) Recognition of waste removal costs inthe production phase as an asset;

(b) Pengukuran awal aset aktivitaspengupasan lapisan tanah; dan

(b) Initial recognition of waste removalasset activities; and

(c) Pengukuran selanjutnya aset aktivitaspengupasan lapisan tanah.

(c) Subsequent recognition of wasteremoval asset activities.

Page 20: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/9 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi danpengungkapan (lanjutan)

b. Changes in accounting policy anddisclosure (continued)

Standar akuntansi baru (lanjutan) New accounting standards (continued)

- ISAK 29, “Biaya Pengupasan LapisanTanah Tahap Produksi padaPertambangan Terbuka” (lanjutan)

- ISFAS 29, “Stripping Costs in theProduction Phase of a Surface Mine”(continued)

Interpretasi ini mengharuskan Grupuntuk mengakui aset aktivitaspengupasan lapisan tanah, jika danhanya jika, seluruh kriteria berikutterpenuhi:

The interpretation requires the Group torecognise a stripping activity asset if, andonly if, all of the following are met:

(a) Besar kemungkinan bahwa manfaatekonomis masa depan(peningkatan akses menuju lapisanmineral) yang terkait denganaktivitas pengupasan lapisan tanahakan mengalir kepada entitas;

(a) It is probable that the future economicbenefit (improved access to themineral body) associated with thestripping activity will flow to the entity;

(b) Entitas dapat mengidentifikasikomponen lapisan mineral yangaksesnya telah ditingkatkan; dan

(b) The entity can identify a component ofthe mineral body for which access hasbeen improved; and

(c) Biaya yang terkait dengan aktivitaspengupasan lapisan tanah dengankomponen tersebut dapat diukursecara andal.

(c) The costs relating to the strippingactivity associated with thatcomponent can be measured reliably.

Karena itu, interpretasi inimengharuskan entitas pertambanganuntuk menghapus aset aktivitaspengupasan lapisan tanah yang ada kesaldo awal laba pada permulaan periodesajian terawal, jika aset tersebut tidakdapat dikaitkan dengan komponenlapisan cadangan yang teridentifikasi.Interpretasi tersebut juga mungkinmengharuskan entitas yang saat inimengalokasikan biaya pengupasanlapisan tanah mereka sebagai biayaproduksi untuk meninjau kembalipendekatan mereka danmengkapitalisasi sebagian dari biayamereka.

As such, the interpretation requires miningentities to write off the existing strippingassets to opening retained earnings at thebeginning of the earliest period presented,if the assets cannot be attributed to anidentifiable component of a mineral body.The interpretation may also require entitiesthat currently allocate their stripping costsas a production cost to revisit theirapproach and capitalise a portion of theircosts.

Page 21: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/10 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi danpengungkapan (lanjutan)

b. Changes in accounting policy anddisclosure (continued)

Standar akuntansi baru (lanjutan) New accounting standards (continued)

- ISAK 29, “Biaya Pengupasan LapisanTanah Tahap Produksi padaPertambangan Terbuka” (lanjutan)

- ISFAS 29, “Stripping Costs in theProduction Phase of a Surface Mine”(continued)

ISAK 29 hanya relevan untuk areatambang terbuka yang dimiliki olehPerusahaan yang meliputi tambangterbuka timah dan batubara. Per 1Januari 2014, Grup tidak memiliki biayapengupasan tanah tangguhan yangdicatat di laporan keuangan. ISAK 29juga tidak mempengaruhi kebijakanakuntansi untuk pencatatan biayapengupasan tanah tahun berjalandikarenakan karakteristik tambangterbuka yang dioperasikan oleh Grupmemiliki biaya pengupasan lapisantanah selama tahap produksi yangrendah dan untuk penambangan setiaparea produksi dengan periode yangpada umumnya kurang dari satu tahun.

ISFAS 29 is only relevant for open pitmining areas held by the Group whichcover tin and open pit coal mining. As at 1January 2014 the Group did not recogniseany deferred stripping assets in itsfinancial statements. ISFAS 29 also doesnot affect the Group’s accounting policy torecognise stripping costs as current periodcosts as the characteristic of the open pitmines operated by the Group is lowstripping costs during the productionphase and for every area of production themining period is generally less than oneyear.

Atas berlakunya ISAK 29, PSAK No. 33(Revisi 2011), “Aktivitas PengupasanLapisan Tanah dan PengelolaanLingkungan Hidup pada PertambanganUmum” dinyatakan dicabut melaluiPernyataan Pencabutan Standar AkuntansiKeuangan (“PPSAK”) No. 12, “PencabutanPSAK No. 33: Aktivitas PengupasanLapisan Tanah dan PengelolaanLingkungan Hidup pada PertambanganUmum”. Pencabutan standar ini berlakumulai 1 Januari 2014

Due to the application of ISFAS 29, SFASNo. 33 (Revised 2011), “StrippingActivities and Environmental Managementin General Mining” was officially withdrawnthrough PPSAK No. 12, “Withdrawal ofSFAS No. 33: Stripping Activities andEnvironmental Management in GeneralMining”. The withdrawal of this standardwas effective 1 January 2014.

Berikut adalah interpretasi standar baru yangwajib diterapkan untuk pertama kalinya untuktahun buku yang akan dimulai 1 Januari 2014,namun tidak berdampak material terhadaplaporan keuangan konsolidasian Grup:

Below are the new ISFAS that were mandatoryfor application for the first time for the financialyear beginning 1 January 2014, but which didnot have a material impact on the Group’sconsolidated financial statements:

- ISAK 27 "Pengalihan Aset DariPelanggan"

- ISAK 28 "Pengakhiran LiabilitasKeuangan Dengan Instrumen Ekuitas"

- ISFAS 27 “Transfer of Assets FromCustomers”

- ISFAS 28 “Extinguishing FinancialLiabilities With Equity Instruments”

Page 22: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/11 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi danpengungkapan (lanjutan)

b. Changes in accounting policy anddisclosure (continued)

Standar akuntansi baru (lanjutan) New accounting standards (continued)

Standar baru, revisi dan interpretasi yangditerbitkan dan berlaku efektif untuk tahunbuku yang dimulai pada atau setelah tanggal1 Januari 2015 adalah sebagai berikut:

New standards, amendments andinterpretations issued and effective for thefinancial year beginning 1 January 2015 are asfollows:

- PSAK No. 1 (Revisi 2013) “PenyajianLaporan Keuangan”

- PSAK No. 4 (Revisi 2013) “LaporanKeuangan Tersendiri”

- PSAK No. 15 (Revisi 2013) “Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

- PSAK No. 24 (Revisi 2013) “Imbalan Kerja”

- PSAK No. 46 (Revisi 2014) “PajakPenghasilan”

- PSAK No. 48 (Revisi 2014) “Penurunan NilaiAset”

- PSAK No. 50 (Revisi 2014) “InstrumenKeuangan: Penyajian”

- PSAK No. 55 (Revisi 2014) “InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran”

- SFAS No. 1 (Revised 2013) “Presentationof Financial Statements”

- SFAS No. 4 (Revised 2013) “SeparateFinancial Statements”

- SFAS No. 15 (Revised 2013) “Investmentsin Associates and Joint Ventures”

- SFAS No. 24 (Revised 2013) “EmployeeBenefits”

- SFAS No. 46 (Revised 2014) “IncomeTax”

- SFAS No. 48 (Revised 2014) “Impairmentof Assets”

- SFAS No. 50 (Revised 2014) “FinancialInstruments: Presentation”

- SFAS No. 55 (Revised 2014) “FinancialInstruments: Recognition andMeasurement”

- PSAK No. 60 (Revisi 2014) “InstrumenKeuangan: Pengungkapan”

- PSAK No. 65 “Laporan keuanganKonsolidasian”

- PSAK No. 66 “Pengaturan Bersama”- PSAK No. 67 “Pengungkapan Kepentingan

Dalam Entitas Lain”- PSAK No. 68 “Pengukuran Nilai Wajar”- ISAK 26 (revisi 2014) “Penilaian Ulang

Derivatif Melekat”

Penerapan dini revisi dan standar baru diatassebelum 1 Januari 2015 tidak diizinkan.

- SFAS No. 60 (Revised 2014) “FinancialInstruments: Disclosure”

- SFAS No. 65 “Consolidated financialstatements”

- SFAS No. 66 “Joint arrangements”- SFAS No. 67 “Disclosure of Interests in

Other Entities”- SFAS No. 68 “Fair value Measurement”- ISFAS 26 (revised 2014) “Reassessment

of Embedded Derivatives”

Early adoption of these new and revisedstandards prior to 1 January 2015 is notpermitted.

Pada saat penerbitan laporan keuangankonsolidasian, manajemen masih mempelajaridampak yang mungkin timbul dari penerapanstandar baru, revisi dan interpretasi tersebutserta pengaruhnya pada laporan keuangankonsolidasian.

As at the issuance date of these consolidatedfinancial statements, management is stillevaluating the potential impact of these newand revised SFAS and ISFAS on theconsolidated financial statements.

Page 23: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/12 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi c. Principles of consolidation

(i) Entitas anak (i) Subsidiaries

Entitas anak adalah seluruh entitas(termasuk entitas bertujuan khusus)dimana Grup memiliki kekuasaan untukmengatur kebijakan keuangan danoperasionalnya, biasanya melaluikepemilikan lebih dari setengah haksuara.

Subsidiaries are all entities (includingspecial purpose entities) over which theGroup has the power to govern thefinancial and operating policies, generallyaccompanying a shareholding of morethan one half of the voting rights.

Keberadaan dan dampak dari hak suarapotensial yang saat ini dapat dilaksanakanatau dikonversi, dipertimbangkan ketikamenilai apakah Grup mengendalikanentitas lain. Grup juga menilai keberadaanpengendalian ketika Grup tidak memilikilebih dari 50% hak suara namun dapatmengatur kebijakan keuangan danoperasional secara de-facto. Pengendaliande-facto dapat timbul ketika jumlah haksuara yang dimiliki Grup, secara relatifterhadap jumlah dan penyebarankepemilikan hak suara pemegang sahamlain memberikan Grup kemampuan untukmengendalikan kebijakan keuangan danoperasi, serta kebijakan lainnya.

The existence and effect of potential votingrights that are currently exercisable orconvertible are considered when assessingwhether the Group controls another entity.The Group also assesses the existence ofcontrol where it does not have more than50% of the voting power but is able togovern the financial and operating policiesby virtue of de-facto control. De-factocontrol may arise in circumstances wherethe size of the Group’s voting rightsrelative to the size and dispersion ofholdings of other shareholders give theGroup the power to govern the financialand operating policies, and other policies.

Entitas anak dikonsolidasikan secarapenuh sejak tanggal di mana pengendaliandialihkan kepada Grup. Entitas anak tidakdikonsolidasikan lagi sejak tanggal Grupkehilangan pengendalian.

Subsidiaries are fully consolidated from thedate on which control is transferred to theGroup. They are de-consolidated from thedate on which that control ceases.

Grup menerapkan metode akuisisi untukmencatat kombinasi bisnis. Jika aset yangdiperoleh bukan merupakan suatu bisnis,maka Grup akan mencatatnya sebagaiakuisisi aset. Imbalan yang dialihkan untukakuisisi suatu entitas anak adalah sebesarnilai wajar aset yang dialihkan, liabilitasyang diakui terhadap pemilik pihak yangdiakusisi sebelumnya dan kepentinganekuitas yang diterbitkan oleh Grup.Imbalan yang dialihkan termasuk nilaiwajar aset atau liabilitas yang timbul darikesepakatan imbalan kontinjensi. Asetteridentifikasi yang diperoleh dan liabilitasserta liabilitas kontinjensi yang diambil alihdalam suatu kombinasi bisnis diukur padaawalnya sebesar nilai wajar pada tanggalakuisisi.

The Group applies the acquisition methodto account for business combinations. Ifthe asset as acquired is not a business,the Group shall account for it as an assetacquisition. The consideration transferredfor the acquisition of a subsidiary is the fairvalue of the assets transferred, theliabilities incurred to the former owners ofthe acquiree and the equity interestsissued by the Group. The considerationtransferred includes the fair value of anyasset or liability resulting from a contingentconsideration arrangement. Identifiableassets acquired and liabilities andcontingent liabilities assumed in a businesscombination are measured initially at theirfair values at the acquisition date.

Page 24: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/13 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

(i) Entitas anak (lanjutan) (i) Subsidiaries (continued)

Grup mengakui kepentingannonpengendali pada pihak yang diakuisisisebesar bagian proporsional kepentingannonpengendali atas aset neto pihak yangdiakuisisi. Kepentingan nonpengendalidisajikan di ekuitas dalam laporan posisikeuangan konsolidasian, terpisah dariekuitas pemilik entitas induk.

The Group recognises any non-controllinginterest in the acquiree on an acquisition-by-acquisition basis at the non-controllinginterest’s proportionate share of theacquiree’s net assets. Non-controllinginterest is reported as equity in theconsolidated statements of financialposition, separate from the owner of theparent’s equity.

Biaya yang terkait dengan akuisisidibebankan pada saat terjadinya.

Acquisition-related costs are expensed asincurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secarabertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisidari kepentingan ekuitas yang sebelumnyadimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihakyang diakuisisi diukur kembali ke nilai wajartanggal akuisisi melalui laporan laba rugi.

If the business combination is achieved instages, the acquisition date fair value ofthe acquirer’s previously held equityinterest in the acquiree is remeasured tofair value at the acquisition date throughprofit or loss.

Imbalan kontinjensi yang masih harusdialihkan oleh Grup diakui sebesar nilaiwajar pada tanggal akuisisi. Perubahanselanjutnya atas nilai wajar imbalankontinjensi yang diakui sebagai aset atauliabilitas dicatat dalam laba rugi. Imbalankontinjensi yang diklasifikasikan sebagaiekuitas tidak diukur kembali danpenyelesaian selanjutnya diperhitungkandalam ekuitas.

Any contingent consideration to betransferred by the Group is recognised atfair value at the acquisition date. Anysubsequent change to the fair value of thecontingent consideration that is deemed tobe an asset or liability is recognised inprofit or loss. Contingent consideration thatis classified as equity is not remeasured,and its subsequent settlement isaccounted for within equity.

Selisih lebih dari jumlah imbalan yangdialihkan dan nilai wajar jumlahkepentingan nonpengendali atas jumlahneto aset dan kewajiban teridentifikasiyang diakusisi dicatat sebagai goodwill.Jika jumlah ini lebih rendah dari nilaiwajar aset neto entitas yang diakuisisidalam kasus pembelian dengan diskon,selisihnya diakui langsung dalam laporanlaba rugi.

Goodwill is initially measured as theexcess of the aggregate of theconsideration transferred, and the fairvalue of non-controlling interest over thenet identifiable assets acquired andliabilities assumed. If this consideration islower than the fair value of the net assetsof the subsidiary acquired, the difference isrecognised directly in profit or loss.

Transaksi antar perusahaan, saldo dankeuntungan antar entitas Grup yangbelum direalisasi telah dieliminasi.Kerugian yang belum direalisasi jugadieliminasi. Kebijakan akuntansi entitasanak diubah jika diperlukan untukmemastikan konsistensi dengankebijakan akuntasi yang diadopsi Grup.

Intercompany transactions, balances andunrealised gains on transactions betweenGroup companies are eliminated.Unrealised losses are also eliminated.Accounting policies of subsidiaries havebeen changed where necessary to ensureconsistency with the policies adopted bythe Group.

Page 25: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/14 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

(ii) Perubahan kepemilikan tanpakehilangan pengendalian

(ii) Changes in ownership interest insubsidiaries without change of control

Transaksi dengan kepentingannonpengendali yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendalianmerupakan transaksi ekuitas. Selisihantara nilai wajar imbalan yang dibayardan bagian yang diakuisisi atas nilaitercatat aset neto entitas anak dicatatpada ekuitas. Keuntungan atau kerugianpelepasan kepentingan nonpengendalijuga dicatat pada ekuitas.

Transactions with non-controlling intereststhat do not result in loss of control areaccounted for as equity transactions. Thedifference between the fair value of anyconsideration paid and the relevant shareacquired of the carrying value of net assetsof the subsidiary is recorded in equity.Gains or losses on disposals of non-controlling interests are also recorded inequity.

(iii) Pelepasan entitas anak (iii) Disposal of subsidiaries

Ketika Grup kehilangan pengendalianatas entitas anak, Grup menghentikanpengakuan aset (termasuk setiapgoodwill) dan liabilitas entitas anak padanilai tercatatnya ketika pengendalianhilang. Jumlah yang sebelumnya diakuidalam pendapatan komprehensif lainnyajuga direklasifikasi ke laba rugi ataudialihkan secara langsung ke saldo labarugi jika disyaratkan oleh PSAK lainnya.

Sisa investasi pada entitas anakterdahulu diakui sebesar nilai wajarnya.Setiap perbedaan antara nilai tercatatsisa investasi pada tanggal hilangnyapengendalian dan nilai wajarnya diakuidalam laba rugi.

When the Group loses control of asubsidiary, the Group derecognises theassets (including any goodwill) andliabilities of the subsidiary at their carryingamounts at the date when control is lost.Amounts previously recognised in othercomprehensive income are alsoreclassified to profit or loss, or transferreddirectly to retained earnings if required inaccordance with other SFAS.

Any investment retained in the formersubsidiary is recognised at its fair value.The difference between the carryingamount of the investment retained at thedate when the control is lost and its fairvalue is recognised in profit or loss.

(iv) Entitas asosiasi (iv) Associates

Entitas asosiasi adalah suatu entitasdimana Grup mempunyai pengaruhsignifikan, tetapi tidak mengendalikan,dan Grup memiliki 20% atau lebih haksuara, tetapi tidak melebihi 50% haksuara. Investasi pada entitas asosiasidicatat pada laporan keuangankonsolidasian menggunakan metodeekuitas dikurangi kerugian penurunannilai, jika ada.

Associates are entities over which theGroup has significant influence, but notcontrol, generally accompanied by ashareholding giving rise to voting rights of20% and above but not exceeding 50%.Investments in associates are accountedfor in the consolidated financial statementsusing the equity method of accounting lessimpairment losses, if any.

Page 26: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/15 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

(iv) Entitas asosiasi (lanjutan) (iv) Associates (continued)

Investasi pada entitas asosiasi padaawalnya diakui sebesar biaya perolehan.Biaya perolehan diukur berdasarkan nilaiwajar aset yang diserahkan, instrumenekuitas yang diterbitkan atau liabilitasyang timbul atau diambil alih padatanggal akuisisi, ditambah biaya yangberhubungan langsung dengan akuisisi.

Investments in associates are initiallyrecognised at cost. The cost of anacquisition is measured at the fair value ofthe assets provided, equity instrumentsissued or liabilities incurred or assumed asat the date of exchange, plus costs directlyattributable to the acquisition.

Goodwill pada entitas asosiasimerupakan selisih lebih yang terkaitdengan biaya perolehan investasi padaentitas asosiasi dengan bagian Grupatas nilai wajar neto aset teridentifikasidari entitas asosiasi dan dimasukkandalam jumlah tercatat investasi.

Goodwill on associates represents theexcess of the cost of acquisition of theassociate over the Group’s share of the fairvalue of the identifiable net assets of theassociate and is included in the carryingamount of the investment.

Dalam metode ekuitas, bagian Grup ataslaba rugi entitas asosiasi setelahperolehan diakui dalam laba rugi, danbagian Grup atas pendapatankomprehensif lainnya setelah tanggalperolehan diakui dalam pendapatankomprehensif lainnya. Perubahan danpenerimaan distribusi dari entitasasosiasi setelah tanggal perolehandisesuaikan terhadap nilai tercatatinvestasi. Jika bagian Grup atas rugientitas asosiasi sama dengan ataumelebihi kepentingannya pada entitasasosiasi, termasuk piutang tidak lancartanpa jaminan, maka Grupmenghentikan pengakuan bagiannyaatas rugi lebih lanjut, kecuali Grupmemiliki kewajiban untuk melakukanpembayaran atau telah melakukanpembayaran atas nama entitas asosiasi.

In applying the equity method ofaccounting, the Group’s share of itsassociates’ post-acquisition profits orlosses is recognised in profit or loss and itsshare of post-acquisition othercomprehensive income is recognised inother comprehensive income. These post-acquisition movements and distributionsreceived from associates are adjustedagainst the carrying amounts of theinvestments. When the Group’s share ofthe losses of an associate equals orexceeds its interest in the associates,including any other unsecured non-currentreceivables, the Group does not recognisefurther losses, unless it has obligations tomake or has made payments on behalf ofthe associates.

Keuntungan yang belum direalisasi atastransaksi antara Grup dengan entitasasosiasi dieliminasi sebesar bagian Grupdalam entitas asosiasi tersebut.

Unrealised gains on transactions betweenthe Group and its associates areeliminated to the extent of the Group’sinterest in the associates.

Page 27: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/16 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

(iv) Entitas asosiasi (lanjutan) (iv) Associates (continued)

Kerugian yang belum direalisasi jugadieliminasi kecuali transaksi tersebutmemberikan bukti penurunan nilai atasaset yang ditransfer. Kebijakan akuntansientitas asosiasi akan disesuaikan,apabila diperlukan, agar konsistendengan kebijakan akuntansi Grup.

Unrealised losses are also eliminatedunless the transaction provides evidenceof impairment of the asset transferred. Theaccounting policies of associates havebeen changed where necessary to ensureconsistency with the accounting policiesadopted by the Group.

Dividen yang akan diterima dari entitasasosiasi diakui sebagai pengurangjumlah tercatat investasi.

Dividends receivable from associates arerecognised as a reduction in the carryingamount of the investment.

Pada setiap tanggal pelaporan, Grupmenentukan apakah terdapat buktiobjektif bahwa telah terjadi penurunannilai pada investasi pada entitasasosiasi.

The Group determines at each reportingdate whether there is any objectiveevidence that the investment in associatesis impaired.

Jika demikian, maka Grup menghitungbesarnya penurunan nilai sebagai selisihantara jumlah yang terpulihkan dan nilaitercatat atas investasi pada perusahaanasosiasi dan mengakui selisih tersebutpada laba rugi.

If this is the case, the Group calculates theamount of impairment as the differencebetween the recoverable amount of theassociates and its carrying value andrecognises the amount in the profit or loss.

Investasi pada entitas asosiasidihentikan pengakuannya apabila Gruptidak lagi memiliki pengaruh signifikan.Grup mengukur investasi yang tersisasebesar nilai wajar. Selisih antara jumlahtercatat investasi yang tersisa padatanggal hilangnya pengaruh signifikandan nilai wajarnya diakui dalam laba rugi.

Investments in associates arederecognised when the Group losessignificant influence and any retainedequity interest in the entity is remeasuredat its fair value. The difference between thecarrying amount of the retained interest atthe date when significant influence is lostand its fair value is recognised in profit orloss.

Keuntungan dan kerugian yang timbuldari pelepasan sebagian atau dilusi yangtimbul pada investasi pada entitasasosiasi dimana pengaruh signifikanmasih dipertahankan diakui dalam labarugi dan hanya suatu bagianproporsional atas jumlah yang telahdiakui sebelumnya pada pendapatankomprehensif lainnya yang direklasifikasike laba rugi.

Gains and losses arising from partialdisposals or dilutions of investments inassociates in which significant influence isretained are recognised in profit or loss,and only a proportionate share of theamounts previously recognised in othercomprehensive income is reclassified toprofit or loss where appropriate.

Page 28: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/17 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation

(i) Mata uang fungsional dan penyajian (i) Functional and presentation currency

Akun-akun yang tercakup dalam laporankeuangan setiap entitas anak di dalamGrup diukur menggunakan mata uangdari lingkungan ekonomi utama dimanaentitas tersebut beroperasi (mata uangfungsional). Laporan keuangankonsolidasian disajikan dalam Rupiah,yang merupakan mata uang fungsionaldan penyajian Perusahaan.

Items included in the financial statementsof each of the entities within the Group aremeasured using the currency of theprimary economic environment in whichthe relevant entity operates (the functionalcurrency). The consolidated financialstatements are presented in Rupiah, whichis the Company’s functional andpresentation currency.

(ii) Transaksi dan saldo (ii) Transactions and balances

Transaksi dalam mata uangasing dijabarkan menjadi Rupiahmenggunakan kurs yang berlaku padatanggal transaksi.

Foreign currency transactions aretranslated into the functional currencyusing the exchange rate prevailing at thedate of the transaction.

Pada setiap tanggal pelaporan, aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingdijabarkan ke dalam mata uang Rupiahmenggunakan kurs penutup. Kurs yangdigunakan sebagai sebuah acuan adalahkurs yang dikeluarkan oleh BankIndonesia. Keuntungan dan kerugianselisih kurs yang timbul daripenyelesaian transaksi dalam mata uangasing dan dari penjabaran aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingdiakui di dalam laporan laba rugi.

At each reporting date, monetary assetsand liabilities denominated in foreigncurrency are translated into Rupiah usingthe closing rate. The exchange rate usedas a benchmark is the rate which is issuedby Bank Indonesia. Foreign exchangegains and losses resulting from thesettlement of such transactions and fromthe translation at period-end exchangerates of monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies arerecognised in profit or loss.

Kurs yang digunakan pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasian,berdasarkan kurs tengah yangditerbitkan Bank Indonesia, adalahsebagai berikut:

As at the consolidated statement offinancial position dates, the exchangerates used, based on the middle ratespublished by Bank Indonesia, were asfollows:

2014 2013

Dolar AS (AS$) 12,440 12,189 United States Dollar (“US$”)Pound Sterling 19,370 20,097 Pound Sterling

Page 29: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/18 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) e. Foreign currency translation(continued)

(iii) Entitas dalam Grup (iii) Group companies

Hasil usaha operasi dan posisi keuangandari entitas anak Grup (tidak ada yangmata uang fungsionalnya mata uang darisuatu ekonomi hiperinflasi) yang memilikimata uang fungsional yang berbedadengan mata uang penyajianPerusahaan, ditranslasikan dalam matauang penyajian Perusahaan sebagaiberikut:

The results of the operations and financialposition of all the Group’s subsidiaries(none of which has the currency of ahyperinflationary economy) that have afunctional currency which is different fromthe Company’s presentation currency aretranslated into the Company’s presentationcurrency as follows:

a) Aset dan liabilitas yang disajikan padalaporan posisi keuangankonsolidasian, dijabarkan pada kurspenutup tanggal laporan posisikeuangan konsolidasian tersebut;

b) Penghasilan dan beban untuk setiaplaba rugi dijabarkan menggunakankurs rata-rata (kecuali jika rata-ratatersebut bukan perkiraan wajar efekkumulatif dari kurs yang berlaku padatanggal transaksi, maka penghasilandan beban dijabarkan menggunakankurs tanggal transaksi); dan

c) Seluruh selisih kurs yang timbuldiakui dalam pendapatankomprehensif lainnya.

a) The assets and liabilities presented inthe consolidated statement of financialposition are translated at the closingrate at the date of that consolidatedstatement of financial position;

b) The income and expenses for eachprofit or loss are translated at averageexchange rates (unless this average isnot a reasonable approximation of thecumulative effect of the rates prevailingon the transaction dates, in which casethe income and expenses aretranslated at the rate on the dates ofthe transactions); and

c) All of the resulting exchangedifferences are recognised in othercomprehensive income.

e. Transaksi dengan pihak berelasi e. Transactions with related parties

Grup telah melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi, sesuai dengan PSAK No. 7(Revisi 2010), “Pengungkapan Pihak-pihakBerelasi”.

The Group has entered into transactions withrelated parties as defined under SFAS No. 7(Revised 2010), “Related Party Disclosures”.

Berdasarkan Peraturan VIII.G.7, entitasberelasi dengan Pemerintah merupakanentitas yang dikendalikan, dikendalikanbersama, atau dipengaruhi secara signifikanoleh Pemerintah.

Based on Peraturan VIII.G.7, Governmentrelated entities include any entity that iscontrolled or jointly controlled, or significantlyinfluenced by the Government.

f. Kas dan setara kas f. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas termasuk kas, bank, dandeposito berjangka yang jatuh tempo dalamjangka waktu tiga bulan atau kurang sejaktanggal penempatan dan tidak digunakansebagai jaminan atau tidak dibatasipenggunaannya.

Cash and cash equivalents are cash on hand,cash in banks and time deposits with maturityperiods of three months or less at the time ofplacement and which are not used as collateralor are not restricted.

Page 30: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/19 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kas dan setara kas (lanjutan) f. Cash and cash equivalents (continued)

Laporan arus kas konsolidasian disusunmenggunakan metode langsung denganmengklasifikasikan arus kas berdasarkanaktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian,kas dan setara kas disajikan setelah dikurangicerukan.

The consolidated statements of cash flowshave been prepared using the direct method byclassifying the cash flows on the basis ofoperating, investing and financing activities. Forthe purpose of the consolidated statements ofcash flows, cash and cash equivalents arepresented net of overdrafts.

g. Piutang usaha dan piutang lain-lain g. Trade and other receivables

Piutang usaha adalah jumlah tagihan daripelanggan untuk barang yang dijual atau jasayang diberikan dalam transaksi bisnis padaumumnya. Piutang lain-lain adalah jumlahtagihan dari pihak ketiga atau pihak yangberelasi di luar kegiatan usaha.

Trade receivables are amounts due fromcustomers for goods sold or servicesperformed in the ordinary course of business.Other receivables are amounts due from thirdparties or related parties for transactionsoutside of the ordinary course of business.

Jika pembayaran piutang diharapkan selesaidalam satu tahun atau kurang (atau dalamsiklus normal operasi dari bisnis jika lebihlama), piutang tersebut dikelompokkansebagai aset lancar. Jika tidak, piutangtersebut disajikan sebagai aset tidak lancar.Piutang usaha dan piutang lain-lain padaawalnya diakui sebesar nilai wajar dankemudian diukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metodesuku bunga efektif, dikurangi dengan provisiatas penurunan nilai.

If collection is expected in one year or less (orin the normal operating cycle of the business iflonger), they are classified as current assets. Ifnot, they are presented as non-current assets.Trade and other receivables are recognisedinitially at fair value and subsequentlymeasured at amortised cost using the effectiveinterest method, less any provision forimpairment.

Kolektibilitas piutang usaha dan piutang lain-lain ditinjau secara berkala. Piutang yangdiketahui tidak tertagih, dihapuskan dengansecara langsung mengurangi nilai tercatatnya.Akun provisi digunakan ketika terdapat buktiyang objektif bahwa Grup tidak dapat menagihseluruh atau sebagian nilai terutang sesuaidengan persyaratan awal piutang.

Collectability of trade and other receivables isreviewed on an ongoing basis. Receivableswhich are known to be uncollectible are writtenoff by reducing the carrying amount directly. Aprovision account is used when there isobjective evidence that the Group will not beable to collect all or a portion of amounts dueaccording to the original terms of thereceivables.

Kesulitan keuangan signifikan yang dialamidebitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailitatau melakukan reorganisasi keuangan dangagal bayar atau menunggak pembayaranmerupakan indikator yang dianggap dapatmenunjukan adanya penurunan nilai piutang.Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisihantara nilai tercatat aset dan nilai kini dariestimasi arus kas masa depan pada tingkatsuku bunga efektif awal. Arus kas terkaitdengan piutang jangka pendek tidakdidiskontokan apabila efek diskonto tidakmaterial.

Significant financial difficulties of the debtor,probability that the debtor will enter bankruptcyor financial reorganisation, and default ordelinquency in payments are consideredindicators that the receivable is impaired. Theamount of the impairment provision is thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows, discounted at the originaleffective interest rate. Cash flows relating toshort term receivables are not discounted if theeffect of discounting is immaterial.

Page 31: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/20 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

g. Piutang usaha dan piutang lain-lain(lanjutan)

g. Trade and other receivables (continued)

Jumlah kerugian penurunan nilai diakui padalaporan laba rugi dan disajikan sebagai “bebanumum dan administrasi” untuk piutang usahaatau sebagai bagian “pendapatan lain-lain,neto” untuk piutang lain-lain. Ketika piutangusaha dan piutang lain-lain, yang rugipenurunan nilainya telah diakui, tidak dapatditagih pada periode selanjutnya, makapiutang tersebut dihapusbukukan denganmengurangi akun provisi. Jumlah yangselanjutnya dapat ditagih kembali atas piutangyang sebelumnya telah dihapusbukukan,dikreditkan terhadap “beban umum danadministrasi” atau “pendapatan lain-lain, neto”pada laporan laba rugi.

The amount of the impairment loss isrecognised in profit or loss within “general andadministration expenses” for trade receivablesor within “other income, net” for otherreceivables. When a trade and otherreceivable for which an impairment provisionhad been recognised becomes uncollectible ina subsequent period, it is written off againstthe provision account. Subsequent recoveriesof amounts previously written off are creditedagainst “general and administration expenses”or “other income, net” in profit or loss.

h. Persediaan h. Inventories

Persediaan timah dan batubara dinyatakanberdasarkan biaya perolehan atau nilairealisasi neto, mana yang lebih rendah. Biayaperolehan termasuk porsi yang sesuai daribiaya overhead tetap dan variabel yangdialokasi untuk persediaan ditentukan denganmetode rata-rata tertimbang. Nilai realisasineto adalah estimasi harga jual dalamkegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biayapenyelesaian dan estimasi biaya yangdiperlukan untuk membuat penjualan.

Tin and coal inventories are stated at cost ornet realisable value, whichever is lower. Costs,including an appropriate portion of fixed andvariable overhead costs, are assigned toinventories and determined using the weightedaverage method. The net realisable value is theestimated selling price in the ordinary course ofbusiness less the estimated costs of completionand the estimated costs necessary to make thesale.

Persediaan barang gudang dinilai pada hargaperolehan dikurangi dengan provisi persediaanusang dan bergerak lambat, jika ada. Hargaperolehan ditentukan dengan metode hargarata-rata. Provisi persediaan usang danbergerak lambat ditentukan berdasarkanestimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masamendatang.

Warehouse inventories are valued at cost lessa provision for obsolete and slow movinginventory, if any. Cost is determined based onthe average cost method. A provision forobsolete and slow moving inventory isdetermined on the basis of estimated futureusage or sale of individual inventory items.

i. Properti investasi i. Investment properties

Properti investasi terdiri dari tanah yangdikuasai Grup untuk disewakan atau untukmendapatkan keuntungan dari kenaikan nilaiatau keduanya, dan tidak untuk digunakandalam produksi atau penyediaan barang ataujasa untuk tujuan administratif atau dijualdalam kegiatan usaha normal.

Investment properties consists of land which isheld by the Group to earn rent or for capitalappreciation or both, rather than for use in theproduction or supply of goods or services or foradministrative purposes or sale in the ordinarycourse of business.

Page 32: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/21 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Properti investasi (lanjutan) i. Investment properties (continued)

Properti investasi dinyatakan sebesar biayaperolehan termasuk pengeluaran yang dapatdiatribusikan secara langsung untuk perolehanproperti investasi. Selanjutnya, propertiinvestasi diukur sebesar nilai wajar yangditentukan setiap tahun oleh penilaiindependen. Perubahan nilai wajar propertiinvestasi diakui pada laba rugi.

The investment property is stated at costincluding expenditure that is directly attributableto acquisition of the investment property.Subsequently, investment properties aremeasured at fair value determined annually byan independent appraiser. Changes in the fairvalue of investment properties are recognisedin profit or loss.

Keuntungan dan kerugian yang timbul daripenghentian atau pelepasan properti investasiditentukan dari selisih antara hasil netopelepasan dan jumlah tercatat aset dan diakuidalam laba rugi pada periode terjadinya.

Gains and losses on discontinuance or disposalof investment properties are determined bycomparing the net proceeds with the assets’carrying amount and are recognised in profit orloss in the period when they occurred.

Transfer aset ke atau dari properti investasidilakukan jika terdapat perubahanpenggunaan dengan dimulainya penggunaanaset tersebut oleh Grup. Transfer propertinvestasi menjadi aset tetap dicatat sebesarnilai wajar pada tanggal perubahanpenggunaan.

Transfers of assets to, or from, investmentproperties shall be made when there is achange in usage evidenced by thecommencement of use of that asset by theGroup. For a transfer from investment propertyto fixed assets, the fixed asset’s deemed costshall be their fair value at the date of change inuse.

Properti investasi dihentikan pengakuannyapada saat pelepasan atau ketika propertiinvestasi tersebut tidak digunakan lagi secarapermanen dan tidak memiliki manfaatekonomis di masa depan yang dapatdiharapkan pada saat pelepasannya. Labaatau rugi yang timbul dari penghentianpengakuan atau pelepasan properti investasidiakui dalam laporan laba rugi dalam tahunterjadinya penghentian atau pelepasantersebut.

Investment properties are derecognised eitherwhen disposed of or when the investmentproperty is permanently withdrawn from useand no future benefit is expected from itsdisposal. Any gains or losses on thederecognition or disposal of an investmentproperty are recognised in the profit or loss inthe year of derecognition or disposal.

j. Aset tetap j. Fixed assets

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakandalam produksi atau penyediaan barang ataujasa atau untuk tujuan administratif padaawalnya dicatat berdasarkan biaya perolehandan setelahnya, kecuali tanah, dicatat padaharga perolehan dikurangi akumulasipenyusutan dan akumulasi kerugianpenurunan nilai, jika ada.

Fixed assets held for use in the production orsupply of goods or services, or foradministrative purposes, initially are stated atcost, and subsequently, except for land, arecarried at cost less accumulated depreciationand accumulated impairment losses, if any.

Page 33: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/22 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Aset tetap, kecuali tanah, disusutkan hinggamencapai estimasi nilai sisa menggunakanmetode garis lurus selama estimasi masamanfaatnya seperti dijelaskan tabel berikut.Sementara aset tetap tambang disusutkanmenggunakan metode garis lurus selamaperiode yang lebih rendah antara estimasimasa manfaat aset, umur tambang, atau masaIUP atau PKP2B.

Fixed assets, except land, are depreciated totheir estimated residual value using thestraight-line method over the expectedeconomic useful lives as explained in thefollowing table. Further, the mining fixed assetsare depreciated using the straight-line methodover the lesser of the estimated useful life ofthe assets, life of the mine, or the term in theIUP or PKP2B.

Tahun/Years

Bangunan 20 Buildings

Mesin dan instalasi 4 - 8 Machinery and installation

Peralatan ekplorasi,penambangan, dan produksi 4 - 8

Exploration, mining,and production equipment

Peralatan pengangkutan 4 - 8 Transportation equipments

Peralatan kantor dan perumahan 8 Office and housing equipments

Sejak 1 Januari 2013, Grup melakukanpengkajian ulang dan mengubah metodepenyusutan untuk kategori mesin dan instalasi,peralatan eksplorasi, penambangan danproduksi, peralatan pengangkutan, sertaperalatan kantor dan perumahan dari metodesaldo menurun ganda menjadi metode garislurus. Perubahan metode ini dilakukan setelahmempertimbangkan pola konsumsi manfaatekonomis masa depan dari aset tersebut.

Starting on 1 January 2013, the Groupreviewed and changed the depreciation methodfor its machinery, installation, exploration,mining and production equipment,transportation equipment, and office andhousing equipment from the double decliningbalance method to the straight-line method.The change in the depreciation method wasmade after considering the pattern ofconsumption of the future economic benefitsembodied in those assets.

Biaya-biaya setelah pengakuan awal asetdiakui sebagai bagian dari nilai tercatat asetatau sebagai aset yang terpisah, sebagaimanamestinya, hanya apabila kemungkinan besarGrup akan mendapatkan manfaat ekonomismasa depan berkenaan dengan aset tersebutdan biaya perolehan aset dapat diukur denganhandal. Nilai tercatat komponen yang digantitidak lagi diakui. Biaya perbaikan danpemeliharaan dibebankan ke dalam laporanlaba rugi dalam periode dimana biaya-biayatersebut terjadi.

Subsequent costs are included in the asset’scarrying amount or recognised as a separateasset, as appropriate, only when it is probable thatfuture economic benefits associated with the itemwill flow to the Group and the cost of the item canbe measured reliably. The carrying amount of thereplaced part is derecognised. All other repairsand maintenance are charged to the profit or lossduring the financial period in which they areincurred.

Page 34: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/23 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Apabila suatu aset tetap sudah tidakdigunakan atau dijual, nilai tercatat danakumulasi penyusutannya dikeluarkan darilaporan keuangan konsolidasian, dankeuntungan dan kerugian yang timbul daripelepasan aset tetap diakui dalam laporanlaba rugi.

When assets are retired or otherwise disposedof, their carrying amounts and the relatedaccumulated depreciation are eliminated fromthe consolidated financial statements, and theresulting gains and losses on the disposal offixed assets are recognised in the profit or loss.

Masa manfaat aset dan metode penyusutandikaji dan disesuaikan, jika diperlukan, padasetiap tanggal akhir tahun buku. Efek darisetiap penyesuaian ini diakui dalam laporanlaba rugi secara prospektif.

The assets’ useful lives and depreciationmethod are reviewed, and adjusted ifappropriate, at each financial year-end. Theeffects of any revisions are recognised in theprofit or loss, prospectively.

Nilai tercatat aset diturunkan segera ke jumlahterpulihkan jika nilai tercatat aset tersebut lebihtinggi dari pada jumlah terpulihkan yangdiestimasikan.

The carrying amount of an asset is writtendown immediately to its recoverable amount ifthe asset’s carrying amount is greater than itsestimated recoverable amount.

Akumulasi biaya konstruksi bangunan danfasilitas tempat penambangan sertapemasangan mesin serta rekondisi kapalkeruk dikapitalisasi sebagai aset dalampenyelesaian. Biaya-biaya tersebutdireklasifikasi ke akun aset tetap pada saatproses konstruksi atau pemasangan selesai.Penyusutan dimulai pada saat aset tersebutsiap untuk digunakan sesuai dengan tujuanyang diinginkan manajemen.

The accumulated costs of the construction ofbuildings and mining site facilities and theinstallation of machinery and dredgerrecondition are capitalised as construction-in-progress. These costs are reclassified to fixedassets accounts when the construction orinstallation is complete. Depreciation is chargedfrom the date the assets are ready for use inthe manner intended by management.

k. Penurunan nilai aset nonkeuangan k. Impairment of non-financial assets

Aset yang memiliki umur yang tidak terbatas(contoh: goodwill) tidak diamortisasi dan akandiuji setiap tahun atau dapat lebih seringapabila terdapat peristiwa atau perubahankeadaan yang mengindikasikan adanyapotensi penurunan nilai. Aset tetap, aset tidakberwujud yang diamortisasi dan asetnonkeuangan, ditelaah untuk mengetahuiapakah telah terjadi kondisi atau perubahanyang mengindikasikan bahwa nilai tercatataset tidak dapat terpulihkan.

Assets that have indefinite useful life (e.g.goodwill) are not subject to amortisation andare tested annually for impairment or morefrequently if events or changes incircumstances indicate a potential impairment.Fixed assets, intangible assets subject toamortisation and non-financial assets arereviewed for impairment whenever events orchanges in circumstances indicate that thecarrying amount may not be recoverable.

Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesarselisih antara nilai tercatat aset dengan jumlahterpulihkan dari aset tersebut. Jumlahterpulihkan adalah yang lebih tinggi antaraharga jual neto atau nilai pakai aset.

An impairment loss is recognised for theamount by which the carrying amount of theasset exceeds its recoverable amount, which isthe higher of an asset’s fair value less cost tosell and value in use.

Page 35: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/24 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Penurunan nilai aset nonkeuangan(lanjutan)

k. Impairment of non-financial assets(continued)

Dalam rangka menguji penurunan nilai aset,aset dikelompokkan hingga unit terkecil yangmenghasilkan arus kas terpisah. Pemulihanprovisi penurunan nilai (kecuali goodwill)diakui sebagai pendapatan dalam periodedimana pemulihan tersebut terjadi. Penurunannilai goodwill tidak dapat dipulihkansetelahnya.

For the purpose of assessing impairment,assets are grouped at the lowest levels forwhich there are separately identifiable cashflows. Reversal of impairment (except forgoodwill) is recorded as income in the periodwhen the reversal occurs. Goodwill impairmentis not reversed subsequently.

Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk asetselain goodwill, diakui jika, dan hanya jika,terdapat perubahan estimasi yang digunakandalam menentukan jumlah terpulihkan asetsejak pengujian penurunan nilai terakhir kali.

Pembalikan rugi penurunan nilai tersebutdiakui segera dalam laba rugi, kecuali untukaset yang disajikan menggunakan model yangdiatur dalam revaluasian PSAK lain. Rugipenurunan nilai yang diakui atas goodwill tidakdibalik lagi.

Reversal on impairment loss for assets otherthan goodwill, would be recognised if, and onlyif, there has been a change in the estimatesused to determine the asset’s recoverableamount since the last impairment test wascarried out.

Reversal on impairment losses will beimmediately recognised on profit or loss, exceptfor assets measured using the revalution modelas required by other SFAS. Impairment lossesrelating to goodwill would not be reversed.

l. Sewa l. Leases

Penentuan apakah suatu perjanjianmerupakan, atau mengandung, sewa dibuatberdasarkan substansi perjanjian itu sendiridan penilaian apakah pemenuhan atasperjanjian bergantung dari penggunaan asettertentu atau aset, dan apakah perjanjianmemberikan hak untuk menggunakan aset.

Determination whether an arrangement is, orcontains, a lease is made based on thesubstance of the arrangement and assessmentof whether fulfilment of the arrangement isdependent on the use of a specific asset orassets, and the arrangement conveys a right touse the asset.

Suatu sewa dimana porsi yang signifikan atasrisiko dan manfaat kepemilikan aset masihtetap berada di tangan lessor, maka sewatersebut diklasifikasikan sebagai sewa operasi.Pembayaran sewa operasi (dikurangi denganinsentif yang diterima dari lessor) dibebankanke laporan laba rugi atas dasar garis lurusselama periode sewa.

Leases in which a significant portion of the risksand rewards of ownership are retained by thelessor are classified as operating leases.Payments made under operating leases (net ofany incentives received from the lessor) arecharged to the profit or loss on a straight-linebasis over the period of the lease.

Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa asettetap dimana Grup, sebagai lessee, memilikisebagian besar risiko dan manfaatkepemilikan diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasipada awal masa sewa sebesar yang lebihrendah antara nilai wajar aset sewaan dannilai kini pembayaran sewa minimum.

The Group leases certain property, plant andequipment. Leases of property, plant andequipment where the Group as lessee hassubstantially all the risks and rewards ofownership are classified as finance leases.Finance leases are capitalised at the lease’scommencement at the lower of the fair value ofthe leased asset and the present value of theminimum lease payments.

Page 36: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/25 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset keuangan m. Financial assets

(i) Klasifikasi, pengakuan danpengukuran

(i) Classifications, recognition andmeasurement

Grup mengklasifikasikan aset keuangandalam kategori berikut ini: (i) nilai wajarmelalui laporan laba rugi, (ii) dimilikihingga jatuh tempo, (iii) pinjaman danpiutang, dan (iv) tersedia untuk dijual.Klasifikasi ini tergantung pada tujuanperolehan aset keuangan. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuanganpada saat awal pengakuan.

The Group classifies its financial assets inthe following categories: (i) fair valuethrough profit or loss, (ii) held-to-maturityinvestments, (iii) loans and receivables,and (iv) available-for-sale. Theclassification depends on the purpose forwhich the financial assets were acquired.Management determines the classificationof its financial assets at initial recognition.

Grup memiliki aset keuangan yangdiklasifikasikan sebagai pinjaman danpiutang dan aset keuangan yang tersediauntuk dijual.

The Group has financial assets classifiedas loans and receivables and available-for-sale financial assets.

Pinjaman dan piutang adalah asetkeuangan nonderivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukandan tidak mempunyai kuotasi di pasaraktif. Mereka dimasukkan sebagai asetlancar kecuali untuk yang jatuhtemponya lebih dari 12 bulan setelahakhir tahun pelaporan. Aset keuangan inidiklasifikasikan sebagai aset tidak lancar.Pinjaman dan piutang Grup terdiri darikas dan setara kas, piutang usaha danpiutang lain-lain.

Loans and receivables are non-derivativefinancial assets with fixed or determinablepayments that are not quoted in an activemarket. They are included in currentassets, except for those with maturitiesgreater than 12 months after the end of thereporting year. These are classified as non-current assets. The Group’s loans andreceivables comprise cash and cashequivalents, trade receivables and otherreceivables.

Pinjaman dan piutang pada awalnyadiakui sebesar nilai wajar termasuk biayatransaksi yang dapat diatribusikansecara langsung dan kemudian diukursebesar biaya perolehan diamortisasidengan menggunakan metode sukubunga efektif.

Loans and receivables are initiallyrecognised at fair value including directlyattributable transaction costs andsubsequently carried at amortised costusing the effective interest method.

Aset keuangan tersedia untuk dijualadalah instrumen nonderivatif yangditentukan pada kategori ini atau tidakdiklasifikasikan pada kategori yang lain.Aset keuangan tersedia untuk dijualdimasukkan sebagai aset tidak lancerkecuali investasinya jatuh tempo ataumanajemen bermaksud melepasnyadalam kurun waktu 12 bulan setelahakhir periode pelaporan.

Available-for-sale financial assets arenonderivatives that are either designated inthis category or not classified in any of theother categories. They are included innoncurrent assets unless the investmentmatures or management intends to disposeof it within 12 months of the end of thereporting period.

Page 37: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/26 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

m. Aset keuangan (lanjutan) m. Financial assets (continued)

(i) Klasifikasi, pengakuan danpengukuran (lanjutan)

(i) Classifications, recognition andmeasurement (continued)

Aset keuangan tersedia untuk dijualpada awalnya diakui sebesar nilai wajar,ditambah biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung. Setelahpengakuan awal, aset keuangan tersebutdiukur sebesar nilai wajar, dimanakeuntungan atau kerugian diakui dalampendapatan komprehensif lainnya,kecuali untuk kerugian akibat penurunannilai dan keuntungan atau kerugianakibat perubahan nilai tukar, sampai asetkeuangan tersebut dihentikanpengakuannya. Jika suatu asetkeuangan tersedia untuk dijual terjualatau mengalami penurunan nilai, makaakumulasi keuntungan atau kerugianyang sebelumnya telah diakui dipendapatan komprehensif lainnya dalamekuitas, diakui dalam laporan laba rugi.

Available-for-sale financial assets areinitially recognised at fair value, includingdirectly attributable transaction costs.Subsequently, the financial assets arecarried at fair value, with gains or lossesrecognised in other comprehensiveincome, except for impairment losses andforeign exchange gains or losses, until thefinancial assets are derecognised. If theavailable-for-sale financial assets are soldor impaired, the cumulative gain or losspreviously recognised in othercomprehensive income within equity, isrecognised in the profit or loss.

(ii) Penghentian pengakuan (ii) Derecognition

Aset keuangan dihentikan pengakuannyaketika hak untuk menerima arus kas dariinvestasi tersebut telah jatuh tempo atautelah ditransfer dan Grup telahmentransfer secara substansial seluruhrisiko dan manfaat atas kepemilikan aset.

Financial assets are derecognised whenthe rights to receive cash flows from theinvestments have expired or have beentransferred and the Group has transferredsubstantially all risks and rewards ofownership.

(iii) Saling hapus antar instrumen (iii) Offsetting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangansaling hapus dan nilai netonya disajikandalam laporan posisi keuangankonsolidasian jika terdapat hak yangdapat dipaksakan secara hukum untukmelakukan saling hapus atas jumlahyang telah diakui tersebut dan terdapatmaksud untuk menyelesaikan secaraneto atau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secarabersamaan.

Financial assets and liabilities are offsetand their net amounts are reported in theconsolidated statement of financial positionwhen there is a legally enforceable right tooffset the recognised amounts and there isan intention to settle on a net basis, orrealise the asset and settle the liabilitysimultaneously.

Page 38: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/27 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Penurunan nilai dari aset keuangan n. Impairment of financial assets

Aset keuangan yang tersedia untuk dijual Available-for-sale financial assets

Untuk investasi pada instrument ekuitas yangdiklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual,penurunan nilai wajar efek yang signifikan danberkepanjangan di bawah harga perolehandapat dianggap sebagai indikator bahwa asettersebut mengalami penurunan nilai. Jikaterdapat bukti objektif atas penurunan nilaiaset keuangan tersedia untuk dijual, kerugiankumulatif diukur sebagai selisih antara hargaperolehan akuisisi dan nilai wajar kini,dikurangi kerugian penurunan nilai atas asetkeuangan tersebut yang sebelumnya diakuipada laba rugi – dipindahkan dari ekuitas dandiakui pada laba rugi. Kerugian penurunannilai instrument ekuitas yang diakui padalaporan laba rugi tidak dapat dipulihkanmelalui laporan laba rugi.

In the case of equity investments classified asavailable-for-sale, a significant or prolongeddecline in the fair value of the security below itscost is considered that the assets are impaired.If there is objective evidence of the impairmentof available-for-sale financial assets, thecumulative loss, which is measured as thedifference between the acquisition cost and thecurrent fair value, less any impairment loss onthat financial asset previous recognised in profitor loss – is removed from equity andrecognised in profit or loss. Impairment lossesrecognised in profit or loss on equityinstruments are not reversed through profit orloss.

Aset yang dicatat berdasarkan biayaperolehan diamortisasi

Assets carried at amortised cost

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grupmenilai apakah terdapat bukti objektif bahwaaset keuangan atau kelompok aset keuangantelah mengalami penurunan nilai.

At the end of each reporting period, the Groupassesses whether there is objective evidencethat a financial asset or group of financialassets is impaired.

Aset keuangan atau kelompok aset keuanganditurunkan nilainya dan kerugian penurunannilai terjadi hanya jika terdapat bukti objektifbahwa penurunan nilai merupakan akibat darisatu atau lebih peristiwa yang terjadi setelahpengakuan awal aset (“peristiwa kerugian”)dan peristiwa kerugian (atau peristiwa)tersebut memiliki dampak pada estimasi aruskas masa datang atas aset keuangan ataukelompok aset keuangan yang dapatdiestimasi secara andal.

A financial asset or a group of financial assetsis impaired and impairment losses are incurredonly if there is objective evidence ofimpairment as a result of one or more eventsthat occurred after the initial recognition of theasset (a “loss event”) and that loss event (orevents) has an impact on the estimated futurecash flows of the financial asset or group offinancial assets that can be reliably estimated.

Page 39: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/28 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Penurunan nilai dari aset keuangan(lanjutan)

n. Impairment of financial assets (continued)

Aset yang dicatat berdasarkan biayaperolehan diamortisasi (lanjutan)

Assets carried at amortised cost (continued)

Untuk kategori pinjaman yang diberikan danpiutang, jumlah kerugian diukur sebesarselisih antara nilai tercatat aset dan nilai kinidari estimasi arus kas masa datang diestimasi(tidak termasuk kerugian kredit masa depanyang belum terjadi) yang didiskontomenggunakan suku bunga efektif awal dariaset tersebut. Nilai tercatat aset dikurangi danjumlah kerugian diakui pada laporan laba rugi.Jika pinjaman yang diberikan memiliki tingkatbunga mengambang, tingkat diskonto yangdigunakan untuk mengukur kerugianpenurunan nilai adalah tingkat bunga efektifsaat ini yang ditentukan dalam kontrak. Untukalasan praktis, Grup dapat mengukurpenurunan nilai berdasarkan nilai wajarinstrumen dengan menggunakan harga pasaryang dapat diobservasi.

For the loans and receivables category, theamount of the loss is measured as thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows (excluding future creditlosses that have not been incurred) discountedat the financial asset’s original effective interestrate. The carrying amount of the asset isreduced and the amount of the loss isrecognised in the profit or loss. If a loan has afloating interest rate, the discount rate formeasuring any impairment loss is the currenteffective interest rate determined under thecontract. As a practical expedient, the Groupmay measure impairment on the basis of aninstrument’s fair value using an observablemarket price.

Jika, pada periode selanjutnya, jumlahpenurunan nilai berkurang dan penurunantersebut dapat dihubungkan secara objektifdengan peristiwa yang terjadi setelahpenurunan nilai diakui (misalnyameningkatnya peringkat kredit debitur),pemulihan atas jumlah penurunan nilai yangtelah diakui sebelumnya diakui pada laporanlaba rugi.

If, in a subsequent period, the amount of theimpairment loss decreases and the decreasecan be related objectively to an eventoccurring after the impairment was recognised(such as an improvement in the debtor’s creditrating), the reversal of the previouslyrecognised impairment loss is recognised inthe profit or loss.

Pengujian penurunan nilai pada piutang usahadan piutang lain-lain dijelaskan pada Catatan2g.

Impairment testing of trade and otherreceivables is described in Note 2g.

o. Properti pertambangan o. Mining properties

Biaya pengembangan yang dikeluarkan olehatau atas nama Grup diakumulasikan secaraterpisah untuk setiap area of interest padasaat cadangan terpulihkan yang secaraekonomis dapat diidentifikasi. Biaya tersebuttermasuk biaya yang dapat diatribusikansecara langsung pada konstruksi tambang daninfrastruktur terkait, tidak termasuk biaya asetberwujud dan hak atas tanah (seperti hakguna bangunan, hak guna usaha, hak pakai)yang dicatat sebagai aset tetap.

Development expenditure incurred by or onbehalf of the Group is accumulated separatelyfor each area of interest in which economicallyrecoverable resources have been identified.Such expenditure comprises costs directlyattributable to the construction of a mine andthe related infrastructure and excludes physicalassets and land rights (i.e. right to build, right tocultivate and right to use) which are recordedas fixed assets.

Page 40: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/29 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

o. Properti pertambangan (lanjutan) o. Mining properties (continued)

Ketika keputusan pengembangan telahdiambil, jumlah tercatat aset eksplorasi danevaluasi pada area of interest tertentudipindahkan sebagai “pertambangan yangsedang dikembangkan” pada akun propertipertambangan dan digabung denganpengeluaran biaya pengembanganselanjutnya.

Once a development decision has been taken,the carrying amount of the exploration andevaluation assets in respect of the area ofinterest is transferred to “mines underdevelopment” within mining properties andaggregated with the subsequent developmentexpenditure.

“Tambang dalam pengembangan”direklasifikasi ke “pertambangan yangberproduksi” pada akun propertipertambangan pada akhir tahap komisioning,ketika tambang tersebut dapat beroperasisesuai dengan maksud manajemen.

“Mines under development” are reclassified as“mines in production” within mining propertiesat the end of the commissioning phase, whenthe mine is capable of operating in the mannerintended by management.

“Tambang dalam pengembangan” tidakdisusutkan sampai direklasifikasi menjadi“tambang yang berproduksi”.

No depreciation is recognised for “mines underdevelopment” until they are reclassified as“mines in production’’.

Ketika timbul biaya pengembangan lebih lanjutatas properti pertambangan setelahdimulainya produksi, maka biaya tersebutakan dicatat sebagai bagian dari “tambangyang berproduksi” apabila terdapatkemungkinan besar tambahan manfaatekonomi masa depan sehubungan denganbiaya tersebut akan mengalir ke Grup. Apabilatidak, biaya tersebut dibebankan sebagaibiaya produksi.

When further development expenditure isincurred on a mining property after thecommencement of production, the expenditureis carried forward as part of the “mines inproduction” when it is probable that additionalfuture economic benefits associated with theexpenditure will flow to the Group. Otherwise,such expenditure is classified as a cost ofproduction.

“Tambang yang berproduksi” (termasuk biayaeksplorasi, evaluasi dan pengembangan, sertapembayaran untuk memperoleh hakpenambangan dan sewa) diamortisasi denganmenggunakan metode unit produksi, denganperhitungan terpisah yang dibuat untuk setiaparea of interest. “Tambang yang berproduksi”dideplesi mengunakan metode unit produksiberdasarkan cadangan terbukti dan cadanganterduga.

“Mines in production” (including reclassifiedexploration, evaluation and any developmentexpenditure, and payments to acquire mineralrights and leases) are amortised using theunits-of-production method, with separatecalculations being made for each area ofinterest. “Mines in production” will be depletedusing a unit-of-production method on the basisof proved and probable reserves.

“Tambang dalam pengembangan” dan“tambang yang berproduksi” diuji penurunannilainya dengan mengacu pada kebijakanakuntansi pada Catatan 2k.

“Mines under development” and “mines inproduction” are tested for impairment inaccordance with the policy described in Note2k.

Page 41: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/30 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Aset dimiliki untuk dijual dan operasi yangdihentikan

p. Assets held for sale and discontinuedoperations

Aset diklasifikasikan sebagai aset dimilikiuntuk dijual ketika nilai tercatatnya akandipulihkan terutama melalui transaksipenjualan daripada melalui pemakaianberlanjut dan penjualannya sangat mungkinterjadi. Aset ini dicatat pada nilai yang lebihrendah antara jumlah tercatat dan nilai wajarsetelah dikurangi biaya untuk menjual, kecualiuntuk aset-aset seperti aset pajak tangguhan,aset yang terkait dengan imbalan kerja, asetkeuangan dan properti investasi yang dicatatpada nilai wajar yang secara khususdikecualikan dari persyaratan ini.

Assets are clasiified as assets held for salewhen their carrying amount is to be recoveredpricipally through a sale transaction rather thanthrough continuing use and a sale isconsidered highly probable. They are stated atthe lower of carrying amount and fair value lesscosts to sell, except for assets such as deferredtax assets, assets arising from employeebenefits, financial assets and investmentproperty that are carried at fair value, which arespecifically exempts from this requirement.

Kerugian penurunan nilai awal atauselanjutnya diakui atas penurunan nilai aset kenilai wajar dikurangi dengan biaya untukmenjual aset. Keuntungan diakui ataspeningkatan nilai wajar dikurangi biaya untukmenjual aset, tetapi tidak boleh melebihiakumulasi rugi penurunan nilai yang telahdiakui sebelumnya. Keuntungan atau kerugianyang sebelumnya tidak diakui pada tanggalpenjualan aset diakui pada tanggalpenghentian pengakuan.

An impairment loss is recognised for any initialor subsequent write down of the asset to fairvalue less costs to sell. A gain is recognised forany subsequent increases in fair value lesscosts to sell of an asset, but not in excess ofany cumulative impairment loss previouslyrecognised. A gain or loss not previouslyrecognised by the date of the sale of the assetis recognised at the date of derecognition.

Aset tidak lancar tidak boleh disusutkan ataudiamortisasi selama diklasifikasikan sebagaidimiliki untuk dijual. Bunga dan beban lainnyayang dapat diatribusikan pada liabilitas darikelompok lepasan yang diklasifikasikansebagai dimiliki untuk dijual tetap diakui.

Non-current assets are not depreciated oramortised while they are classified as held forsale. Interest and other expenses attributable tothe liabilities of a disposal company classifiedas held for sale continue to be recognised.

Aset yang diklasifikasikan sebagai dimilikiuntuk dijual disajikan secara terpisah dari asetlainnya dalam laporan posisi keuangan.Liabilitas yang diklasifikasikan sebagai dimilikiuntuk dijual disajikan secara terpisah dariliabilitas lainnya dalam laporan posisikeuangan.

Assets classified as held for sale are presentedseparately from the other assets in thestatements of financial position. The liabilitiesas held for sale are presented separately fromother liabilities in the statements of financialposition.

Page 42: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/31 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Aset dimiliki untuk dijual dan operasi yangdihentikan (lanjutan)

p. Assets held for sale and discontinuedoperations (continued)

Operasi yang dihentikan adalah komponenentitas yang diklasifikasikan sebagai dimilikiuntuk dijual dan mewakili lini usaha atau areageografis operasi utama yang terpisah,merupakan bagian dari suatu rencana tunggalterkoordinasi untuk melepaskan lini usaha atauarea operasi, atau merupakan suatu entitas anakyang diperoleh secara khusus dengan tujuandijual kembali. Hasil dari operasi yang dihentikandisajikan secara terpisah dalam laporan laba rugikomprehensif.

A discontinued operation is a component of theentity that has been disposed of or classified asheld for sale and that represents a separate majorline of business or geographical area ofoperations, is part of a single co-ordinated plan todispose of such a line of business or area ofoperations, or is a subsidiary acquired excusivelywith a view to resale. The results of discontinuedoperations are presented separately in thestatements of comprehensive income.

q. Utang usaha q. Trade payables

Utang usaha adalah kewajiban untukmembayar barang atau jasa yang telahdiperoleh dari pemasok dalam kegiatan usahanormal. Utang usaha dikelompokkan sebagailiabilitas jangka pendek apabila pembayaranjatuh tempo dalam waktu satu tahun ataukurang. Jika tidak, utang usaha tersebutdisajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Trade payables are obligations to pay for goodsor services that have been acquired in theordinary course of business from suppliers.Trade payables are classified as currentliabilities if payment is due within one year orless. If not, they are presented as non-currentliabilities.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesarnilai wajar dan kemudian diukur sebesar hargaperolehan diamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fairvalue and subsequently measured at amortisedcost using the effective interest method.

r. Pinjaman r. Borrowings

Pinjaman diakui pada awalnya pada nilaiwajar, dikurangi dengan biaya transaksi yangterjadi. Selanjutnya pinjaman diukur padabiaya perolehan diamortisasi. Selisih antarahasil perolehan (dikurangi dengan biayatransaksi) dan nilai pelunasan diakui di dalamlaporan laba rugi selama periode pinjamandengan menggunakan metode suku bungaefektif.

Borrowings are recognised initially at fair value,net of transaction cost incurred. Borrowings aresubsequently carried at amortised cost. Anydifference between the proceeds (net oftransaction costs) and the redemption value isrecognised in the profit or loss over the periodof the borrowings using the effective interestmethod.

Biaya-biaya yang dibayarkan untukmendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagaibiaya transaksi dari pinjaman tersebut, apabilabesar kemungkinan akan dilakukan penarikanatas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut.Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkansampai dengan penarikan dilakukan. Apabilatidak ada bukti bahwa besar kemungkinanakan dilakukan penarikan atas sebagian atauseluruh fasilitas tersebut, biaya tersebutdikapitalisasi sebagai pembayaran dimukauntuk jasa likuiditas dan diamortisasi selamaperiode dari fasilitas yang terkait.

Fees paid on the establishment of the loanfacilities are recognised as transaction costs ofthe loan to the extent that it is probable thatsome or all of the facility will be drawndown. Inthis case, the fee is deferred until thedrawdown occurs. To the extent there is noevidence that it is probable that some or all ofthe facility will be drawndown, the fee iscapitalised as a prepayment for liquidityservices and amortised over the period of thefacility to which it relates.

Page 43: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/32 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pinjaman (lanjutan) r. Borrowings (continued)

Biaya pinjaman baik yang secara langsungataupun tidak langsung dapat diatribusikandengan akuisisi, konstruksi atau produksi asetkualifikasian, dikapitalisasi sebagai bagianbiaya perolehan aset tersebut sampai asettersebut siap untuk digunakan sesuai denganmaksudnya atau dijual. Untuk pinjaman yangdapat diatribusi secara langsung pada suatuaset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasiadalah sebesar biaya pinjaman yang terjadiselama tahun berjalan, dikurangi pendapataninvestasi jangka pendek dari pinjamantersebut. Untuk pinjaman yang tidak dapatdiatribusi secara langsung pada suatu asetkualifikasian, jumlah biaya pinjaman yangdikapitalisasi ditentukan dengan mengalikantingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untukaset kualifikasian.

Borrowing costs either directly or indirectlyattributable to the acquisition, construction orproduction of a qualifying asset, are capitalisedas part of the cost of that asset until such timeas the asset is substantially ready for itsintended use or sale. For borrowings directlyattributable to a qualifying asset, the amount tobe capitalised is determined as the actualborrowing costs incurred during the year, lessany income earned on the temporaryinvestment of such borrowings. For borrowingsthat are not directly attributable to a qualifyingasset, the amount to be capitalised isdetermined by applying a capitalisation rate tothe amount expended on the qualifying asset.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalamlaba rugi pada periode dimana biaya-biayatersebut terjadi.

All other borrowing costs are recognised inprofit or loss in the period in which they areincurred.

Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitaslancar kecuali Grup mempunyai hak tanpasyarat untuk menunda penyelesaian liabilitastersebut untuk setidaknya 12 bulan setelahtanggal laporan pelaporan.

Borrowings are classified as current liabilitiesunless the Group has an unconditional right todefer the settlement of the liability for at least12 months after the reporting date.

s. Imbalan karyawan s. Employee benefits

Skema pensiun dapat diklasifikasikan sebagaiprogram iuran pasti atau program imbalanpasti, tergantung pada substansi ekonomisyarat dan kondisi utama program tersebut.Program iuran pasti adalah program imbalanpascakerja yang mewajibkan Grup membayarsejumlah iuran tertentu kepada entitasterpisah. Grup tidak memiliki kewajiban hukumatau konstruktif untuk membayar iuran lebihlanjut jika entitas tersebut tidak memiliki asetyang cukup untuk membayar seluruh imbalanpascakerja sebagai imbalan atas jasa yangdiberikan pekerja pada tahun berjalan dantahun lalu. Program imbalan pasti adalahprogram pensiun yang bukan merupakanprogram iuran pasti. Program imbalan pastiadalah program pensiun yang menentukanjumlah imbalan pascakerja yang akan diterimaseorang karyawan pada saat pensiun,biasanya berdasarkan pada satu atau lebihfaktor seperti usia, masa kerja, dankompensasi.

Pension schemes are classified as eitherdefined contribution plans or defined benefitplans, depending on the economic substanceof the plan as derived from its principal termsand conditions. A defined contribution plan is apension plan under which the Group pays fixedcontributions into a separate entity. The Grouphas no legal or constructive obligations to payfurther contributions if the fund does not holdsufficient assets to pay all employees thebenefits relating to employee service in thecurrent and prior years. A defined benefit planis a pension plan that is not a definedcontribution plan. Typically defined benefitplans define an amount of pension benefit thatan employee will receive on retirement, usuallydependent on one or more factors such as age,years of service and compensation.

Page 44: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/33 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

s. Imbalan karyawan (lanjutan) s. Employee benefits (continued)

(i) Program imbalan pasti (i) Defined benefit plans

Grup harus mencadangkan jumlahminimal imbalan pensiun sesuai denganUndang-undang (“UU”) KetenagakerjaanNo. 13/2003 atau Perjanjian KerjaBersama (“PKB”), mana yang lebihtinggi. Karena UU Ketenagakerjaan atauPKB menentukan rumus tertentu untukmenghitung jumlah minimal imbalanpensiun, pada dasarnya, programpension berdasarkan UUKetenagakerjaan atau PKB adalahprogram imbalan pasti.

The Group is required to provide aminimum amount of pension benefit inaccordance with Labor Law No. 13/2003or the Group’s Collective LaborAgreement (the “CLA”), whichever ishigher. Since the Labour Law or the CLAsets the formula for determining theminimum amount of benefits, in substancepension plans under the Labour Law orthe CLA represent defined benefit plans.

Kewajiban program pensiun imbalanpasti yang diakui dalam laporan posisikeuangan konsolidasian adalah nilai kinikewajiban imbalan pasti pada akhir tahunpelaporan dikurangi nilai wajar asetprogram, serta disesuaikan dengankeuntungan atau kerugian aktuarial danbiaya jasa lalu yang belum diakui.Besarnya kewajiban imbalan pastiditentukan berdasarkan perhitunganaktuaris independen yang dilakukansecara tahunan menggunakan metodeprojected unit credit.

The liability recognised in the consolidatedstatement of financial position in relation tothe defined benefit pension plans is thepresent value of the defined benefitobligation at the end of the reporting yearless the fair value of plan assets, togetherwith adjustments for unrecognisedactuarial gains or losses and past servicecosts. The defined benefit obligation iscalculated annually by independentactuaries using the projected unit creditmethod.

Nilai kini kewajiban imbalan pastiditentukan dengan mendiskonto estimasiarus kas keluar masa depanmenggunakan tingkat suku bungaobligasi korporat berkualitas tinggi dalammata uang yang sama dengan matauang imbalan yang akan dibayarkan danwaktu jatuh tempo yang kurang lebihsama dengan waktu jatuh tempo imbalanyang bersangkutan. Di negara-negarayang tidak terdapat pasar aktif untukobligasi korporat tersebut, digunakantingkat suku bunga obligasi pemerintah.

The present value of the defined benefitobligation is determined by discountingthe estimated future cash outflows usingthe interest rates of high quality corporatebonds that are denominated in thecurrency in which the benefits will be paid,and that have terms of maturityapproximating the terms of the relatedpension obligations. In countries wherethere is no deep market for such bonds,the market rates on government bonds areused.

Beban yang diakui dalam laba rugitermasuk biaya jasa kini, biayakeuangan, amortisasi biaya jasa lalu, dankeuntungan dan kerugian aktuaria.

Expenses charged to profit or loss includecurrent service costs, finance cost,amortisation of past service cost andactuarial gains and losses.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam labarugi, kecuali perubahan program pensiunbergantung kepada sisa masa kerjakaryawan untuk jangka waktu tertentu(periode hak). Dalam hal ini, biaya jasalalu diamortisasi menggunakan metodegaris lurus selama periode hak.

Past-service costs are recognisedimmediately in profit or loss, unless thechanges to the pension plan areconditional on the employees remaining inservice for a specified year of time (thevesting period). In this case, the past-service costs are amortised on astraightline basis over the vesting period.

Page 45: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/34 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

s. Imbalan karyawan (lanjutan) s. Employee benefits (continued)

(i) Program imbalan pasti (lanjutan) (i) Defined benefit plans (continued)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yangtimbul dari penyesuaian pengalaman danperubahan asumsi-asumsi aktuarial,apabila melebihi 10% dari nilai kini darikewajiban imbalan pasti (sebelumdikurangi aset program) atau 10% darinilai wajar aset program pada akhir tahunpelaporan, dibebankan atau dikreditkandalam laba rugi selama rata-rata sisamasa kerja para karyawan dalamprogram tersebut.

Actuarial gains and losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions, when exceeding10% of the present value of the definedbenefit obligation (before deducting anyplan assets) or 10% of the fair value ofany plan assets at the end of the reportingyear, are charged or credited to profit orloss over the average remaining servicelives of the employees participating in theplan.

(ii) Imbalan jangka panjang lainnya (ii) Other long-term benefits

Grup memberikan imbalan kesehatanpascakerja untuk para karyawan yangtelah pensiun. Hak atas imbalan ini padaumumnya diberikan apabila karyawanbekerja hingga mencapai usia pensiundan memenuhi masa kerja tertentu.Estimasi biaya imbalan ini diakrusepanjang masa kerja karyawan, denganmenggunakan metodologi akuntansiyang sama dengan metodologi yangdigunakan dalam perhitungan programpensiun imbalan pasti.

The Group provide post-retirementhealthcare benefits to their retirees. Theentitlement to these benefits is usuallybased on the employee remaining onservice up to retirement age and thecompletion of a minimum service period.The expected costs of these benefits areaccrued over the period of employment,using an accounting methodology similarto defined benefit pension plans.

t. Provisi untuk biaya rehabilitasi lingkungan t. Provision for environmental rehabilitationcosts

Pemulihan, rehabilitasi, dan biaya lingkunganyang berkaitan dengan pemulihan atas areayang terganggu selama tahap produksidibebankan pada beban pokok pendapatan padasaat kewajiban dari pemulihan tersebut timbulselama penambangan.

Restoration, rehabilitation and environmentalexpenditure to be incurred related to remediationof disturbed areas during the production phaseare charged to cost of revenue when theobligation arising from the disturbance occurs asextraction progresses.

Kewajiban ini diakui sebagai liabilitas pada saattimbulnya kewajiban hukum atau konstruktif yangberasal dari aktivitas yang telah dilaksanakan,dengan pengukuran pada saat dan setelahpengakuan sebesar nilai kini dari perkiraanpengeluaran yang diperlukan untukmenyelesaikan kewajiban dengan menggunakantingkat diskonto sebelum pajak, yangmencerminkan penilaian pasar kini atas nilaiwaktu uang dan risiko yang terkait dengankewajiban tersebut. Perubahan padapengukuran kewajiban yang timbul selama tahapproduksi juga dibebankan ke beban pokokpendapatan, sementara peningkatan kewajibanyang sehubungan dengan berlalunya waktudiakui sebagai beban keuangan.

These obligations are recognised as liabilitieswhen a legal or constructive obligation has arisenfrom activities which have already beenperformed, with the initial and subsequentmeasurement of the obligation at the presentvalue of the expenditure expected to be requiredto settle the obligation using a pre-tax rate, thatreflects current market assessments of the timevalue of money and the risks specific to theobligation. Changes in the measurement of aliability which arises during production are alsocharged to cost of revenue, while the increase inthe provision due to the passage of time isrecognised as finance cost.

Page 46: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/35 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

t. Provisi untuk biaya rehabilitasi lingkungan(lanjutan)

t. Provision for environmental rehabilitationcosts (continued)

Provisi pembongkaran aset-aset tambang dankegiatan pasca tambang terkait besertapeninggalan dan pembongkaran aset-asetberumur panjang dibentuk sehubungan dengankewajiban hukum berkaitan dengan penarikanaset tambang terkait dan aset berumur panjanglainnya termasuk pembongkaran bangunan,peralatan, sistem crushing dan handling,infrastruktur, dan fasilitas lainnya yang berasaldari akuisisi, konstruksi atau pengembangandan/atau operasi normal aset tersebut.Kewajiban ini diakui sebagai liabilitas pada saattimbulnya kewajiban hukum atau konstruktif yangberkaitan dengan penarikan sebuah aset,dengan pengukuran pada saat dan setelahpengakuan sebesar nilai kini dari perkiraanpengeluaran yang diperlukan untukmenyelesaikan kewajiban dengan menggunakantingkat diskonto sebelum pajak, yangmencerminkan penilaian pasar kini atas nilaiwaktu uang dan risiko yang terkait dengankewajiban tersebut. Biaya penarikan aset dalamjumlah yang setara dengan jumlah liabilitastersebut dikapitalisasi sebagai bagian dari suatuaset tertentu dan kemudian disusutkan ataudideplesi selama masa manfaat aset tersebut.Peningkatan kewajiban yang sehubungandengan berlalunya waktu diakui sebagai bebankeuangan.

Decommissioning of mining assets and relatedpost mining activities as well as abandonment anddecommissioning of other long-lived assetsprovides for the legal obligations associated withthe retirement of mining related assets and otherlong lived assets including the decommissioningof building, equipment, crushing and handlingsystem, infrastructure and other facilities thatresult from the acquisition, construction ordevelopment and/or the normal operation of suchassets. These obligations are recognised asliabilities when a legal or constructive obligationwith respect to the retirement of an asset isincurred, with the initial and subsequentmeasurement of the obligation at the presentvalue of the expenditure expected to be requiredto settle the obligation using a pre-tax rate thatreflects current market assessments of the timevalue of money and the risks specific to theobligation. An asset retirement cost equivalent tothese liabilities is capitalised as part of the relatedasset’s carrying value and is subsequentlydepreciated or depleted over the asset’s usefullife. The increase in these obligations due to thepassage of time is recognised as finance cost.

Perubahan dalam pengukuran kewajibanpurnaoperasi yang timbul dari perubahanestimasi waktu atau jumlah pengeluaran sumberdaya ekonomis (contohnya: arus kas) yangdiperlukan untuk menyelesaikan kewajibantersebut, atau perubahan dalam tingkat diskonto,akan ditambahkan pada atau dikurangkan dari,harga perolehan aset yang bersangkutan padatahun berjalan. Jumlah yang dikurangkan dariharga perolehan aset tidak boleh melebihi jumlahtercatatnya. Jika penurunan dalam liabilitasmelebihi nilai tercatat aset, kelebihan tersebutsegera diakui dalam laba rugi. Jika penyesuaiantersebut menghasilan penambahan pada hargaperolehan aset, Grup akan mempertimbangkanapakah hal ini mengindikasikan bahwa nilaitercatat aset yang baru mungkin tidak bisadipulihkan secara penuh. Jika terdapat indikasitersebut, Grup akan melakukan pengujianpenurunan nilai terhadap aset tersebut denganmelakukan estimasi atas nilai yang dapatdipulihkan dan akan mencatat kerugian daripenurunan nilai, jika ada.

The changes in the measurement ofdecommissioning obligations that result fromchanges in the estimated timing or amount of theoutflow of resources embodying economicbenefits (e.g. cash flow) required to settle theobligations, or a change in the discount rate willbe added to or deducted from, the cost of therelated asset in the current year. The amountdeducted from the cost of the asset should notexceed its carrying amount. If a decrease in theliability exceeds the carrying amount of the asset,the excess is recognised immediately in profit orloss. If the adjustment results in an addition to thecost of an asset, the Group will consider whetherthis is an indication that the new carrying amountof the asset may not be fully recoverable. If thereis such an indication, the Group will test the assetfor impairment by estimating its recoverableamount and will account forimpairment lossincurred, if any.

Page 47: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/36 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Pengakuan pendapatan dan beban u. Revenue and expenses recognition

(i) Penjualan barang (i) Sales of goods

Pendapatan dari penjualan barang dalamkegiatan usaha normal Grup diukur padanilai wajar imbalan yang diterima atauakan diterima, neto setelah dikurangiPajak Pertambahan Nilai (“PPN”), retur,diskon dan potongan harga.

Revenue from the sale of goods in theordinary course of the Group’s activities ismeasured at the fair value of theconsideration received or receivable, netof Value Added Tax (“VAT”), returns,discounts and rebates.

Pendapatan penjualan barang, diakuipada saat terpenuhinya seluruh kondisiberikut:

Revenue from sales of goods isrecognised when all of the followingconditions are met:

- Grup telah memindahkan risiko danmanfaat kepemilikan barang secarasignifikan kepada pembeli;

- Grup tidak lagi melanjutkanpengelolaan yang biasanya terkaitdengan kepemilikan atas barangmaupun melakukan pengendalianefektif atas barang yang dijual;

- jumlah pendapatan dapat diukursecara andal;

- kemungkinan besar manfaatekonomi yang terkait dengantransaksi tersebut akan mengalir keGrup; dan

- the Group has transferred to thebuyer the significant risks andrewards of ownership of the goods;

- the Group retains neither continuingmanagerial involvement to the degreeusually associated with ownership noreffective control over the goods sold;

- the amount of revenue can bemeasured reliably;

- it is probable that the economicbenefits associated with thetransaction will flow to the Group; and

- biaya yang terjadi atau akan terjadisehubungan transaksi penjualantersebut dapat diukur secara andal.

- the costs incurred or to be incurred inrelation to the sales transaction canbe measured reliably.

(ii) Pendapatan jasa (ii) Revenue from rendering of services

Pendapatan jasa diakui dalam laporanlaba rugi pada saat jasa diberikandengan mengacu pada tingkatpenyelesaian dari transaksi pada akhirperiode pelaporan. Tingkat penyelesaiantransaksi ditentukan denganmemperhatikan survei pekerjaan yangtelah dilaksanakan.

Revenue from rendering of services isrecognised in profit or loss in which theservices are rendered by reference to thestage of completion of the transaction atthe reporting date. The stage ofcompletion is assessed by reference tosurveys of work performed.

Page 48: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/37 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)

u. Revenue and expenses recognition(continued)

(ii) Pendapatan jasa (lanjutan) (ii) Revenue from services (continued)

Pendapatan jasa diakui pada saatterpenuhinya seluruh kondisi berikut:

Revenue from rendering of services isrecognised when all of the followingconditions are met:

- jumlah pendapatan dapat diukursecara andal;

- besar kemungkinan manfaatekonomi sehubungan dengantransaksi tersebut akan mengalir keGrup;

- tingkat penyelesaian dari suatutransaksi pada akhir periodepelaporan dapat diukur secaraandal; dan

- biaya yang timbul untuk transaksidan biaya untuk menyelesaikantransaksi tersebut dapat diukurdengan andal.

- the amount of revenue can bemeasured reliably;

- it is probable that the economicbenefits associated with thetransaction will flow to the Group;

- the stage of completion of thetransaction at the end of the reportingperiod can be measured reliably; and

- the costs incurred for the transactionand the costs to complete thetransaction can be measured reliably.

Bila hasil transaksi penjualan jasa tidakdapat diestimasi dengan andal,pendapatan yang diakui hanya sebesarbeban yang telah diakui yang dapatdiperoleh kembali. Taksiran rugi padajasa segera diakui dalam laporan labarugi.

When the outcome of a transactioninvolving the rendering of services cannotbe estimated reliably, revenue isrecognised only to the extent of theexpenses recognised that arerecoverable. An expected loss on aservice is recognised immediately in profitor loss.

(iii) Beban (iii) Expenses

Beban diakui pada saat terjadiberdasarkan konsep akrual.

Expenses are recognised when incurredon an accruals basis.

v. Pajak penghasilan kini dan tangguhan v. Current and deferred income tax

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajaktangguhan. Beban pajak diakui dalam laba rugi,kecuali jika pajak itu berkaitan dengan kejadianatau transaksi yang diakui pada pendapatankomprehensif lainnya atau secara langsungdicatat ke ekuitas. Pada kasus ini, masing-masing beban pajak juga diakui padapendapatan komprehensif lainnya atau secaralangsung dicatat ke ekuitas.

The tax expense for the year comprises currentand deferred tax. The tax expense is recognisedin profit or loss, except to the extent that it relatesto items recognised in other comprehensiveincome or directly in equity. In this case, the taxexpense is also recognised in othercomprehensive income or directly in equity,respectively.

Pajak penghasilan kini dihitung berdasarkanperaturan pajak yang berlaku atau yang secarasubstansial berlaku pada tanggal pelaporan dinegara dimana Grup anaknya beroperasi danmenghasilkan penghasilan kena pajak.

The current income tax charge is calculated onthe basis of the tax laws enacted or substantivelyenacted as at the reporting date in the countrieswhere the Group operate and generate taxableincome.

Page 49: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/38 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

v. Pajak penghasilan kini dan tangguhan(lanjutan)

v. Current and deferred income tax (continued)

Pajak penghasilan tangguhan diakui, denganmenggunakan metode balance sheet liabilityuntuk semua perbedaan temporer antara dasarpengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilaitercatatnya pada laporan keuangankonsolidasian. Namun, liabilitas pajak tangguhantidak diakui jika timbul dari pengakuan awalgoodwill; atau pada saat pengakuan awal suatuaset atau liabilitas yang timbul dari transaksiselain kombinasi bisnis yang pada saat transaksitersebut tidak mempengaruhi laba rugi akuntansimaupun laba rugi kena pajak. Pajak penghasilantangguhan ditentukan menggunakan tarif (atauperaturan) pajak yang berlaku atau yang secarasubstansial telah berlaku pada tanggal pelaporandan diharapkan untuk diterapkan jika aset pajaktangguhan direalisasikan atau liabilitas pajaktangguhan diselesaikan.

Deferred income tax is recognised, using thebalance sheet liability method, on temporarydifferences arising between the tax bases ofassets and liabilities and their carrying amounts inthe consolidated financial statements. However,deferred tax liabilities are not recognised if theyarise from the initial recognition of goodwill;deferred income tax is not accounted for if itarises from the initial recognition of an asset orliability in a transaction other than a businesscombination that at the time of the transactionaffects neither accounting nor taxable profit orloss. Deferred income tax is determined using taxrates (or laws) that have been enacted orsubstantially enacted as at the reporting date andare expected to apply when the related deferredincome tax asset is realised or the deferredincome tax liability is settled.

Aset pajak tangguhan diakui sepanjangkemungkinan besar laba kena pajak mendatangakan tersedia untuk dikompensasi denganperbedaan temporer yang masih dapatdigunakan.

Deferred income tax assets are recognised onlyto the extent that it is probable that future taxableprofits will be available against which thetemporary differences can be utilised.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semuaperbedaan temporer kena pajak yang berasaldari investasi pada entitas anak dan asosiasi,kecuali untuk liabilitas pajak tangguhan dimanawaktu pembalikan perbedaan temporerdikendalikan oleh Grup dan kemungkinan besarperbedaan temporer tidak akan dibalik di masadepan yang dapat diperkirakan.

Deferred tax liabilities are provided on temporarydifferences arising on investments in subsidiariesand associates, except for deferred income taxliabilities where the timing of the reversal oftemporary difference is controlled by the Groupand it is probable that the temporary differencewill not be reversed in the foreseeable future.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapusjika terdapat hak yang dapat dipaksakan secarahukum untuk melakukan saling hapus aset pajakkini dan liabilitas pajak kini dan aset dan liabilitaspajak tangguhan yang terkait dengan pajakpenghasilan yang dikenakan oleh otoritasperpajakan yang sama, baik atas entitas kenapajak yang sama ataupun berbeda dan adanyaniat untuk menyelesaikan saldo-saldo tersebutsecara neto.

Deferred income tax assets and liabilities areoffset when there is a legally enforceable right tooffset current tax assets against current taxliabilities and when the deferred income taxesassets and liabilities relate to income taxes leviedby the same taxation authority on either the sametaxable entity or on different taxable entities wherethere is an intention to settle the balances on anet basis.

Untuk pendapatan yang menjadi subjek pajakpenghasilan final, beban pajak penghasilanfinal diakui secara proporsional dengan jumlahpendapatan akuntansi yang diakui pada tahunberjalan. Selisih antara jumlah pajakpenghasilan final terutang dan jumlah yangdibebankan sebagai pajak kini dalampenghitungan laba rugi diakui sebagai pajakdibayar dimuka atau pajak yang masih harusdibayar.

For income which is subject to final tax, incometax expense is recognised proportionally withthe accounting revenue recognised in thecurrent year. The difference between theamount of final tax payable and the amountcharged as current tax for the calculation ofprofit or loss is recognised as prepaid tax oraccrued tax.

Page 50: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/39 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

v. Pajak penghasilan kini dan tangguhan(lanjutan)

v. Current and deferred income tax (continued)

Manajemen secara periodik mengevaluasi posisiyang diambil dalam Surat PemberitahuanTahunan terkait dengan situasi dimanadiperlukan interpretasi atas peraturan pajak yangberlaku. Provisi dibentuk berdasarkan jumlahyang diharapkan akan dibayar pada otoritaspajak.

Management periodically evaluates the positionstaken in Annual Tax Returns in situations in whichthe applicable tax regulations are subject tointerpretation. Where appropriate, it establishes aprovision on the basis of the amounts expected tobe paid to the tax authorities.

Selain pajak penghasilan, Perusahaan jugamengakui bentuk pajak yang lain yang dihitungmenggunakan produksi (royalti). Royalti dianggapsebagai pajak penghasilan apabila merekamemiliki karakteristik sebagai pajak penghasilan.Kewajiban Grup yang timbul dari ketentuanroyalti tidak memenuhi kriteria sebagai pajakpenghasilan, sehingga diakui sebagai provisi dandicatat sebagai beban pokok pendapatan.

In addition to income tax, the Company alsorecognises other types of taxes that arecalculated based on production (i.e. royalty fees).Royalty fees are accounted for as income taxeswhen they have the characteristics of an incometax. The Group’s obligations arising from royaltyfee arrangements are not based on taxableincome, therefore are recognised as currentprovisions, and included in cost of revenue.

w. Modal saham w. Share capital

Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity.

Biaya tambahan yang secara langsung dapatdiatribusikan kepada penerbitan saham barudisajikan sebagai pengurang ekuitas, setelahdikurangi pajak, dari jumlah yang diterima.

Incremental costs directly attributable to theissuance of new shares are shown in equity as adeduction, net of tax, from the proceeds.

x. Laba bersih per saham dasar x. Earnings per share

Laba bersih per saham dasar dihitung denganmembagi laba tahun berjalan yang diatribusikankepada pemilik entitas induk Perusahaandengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasayang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share are calculated bydividing the profit for the year attributable toowners of the parent of the Company by theweighted-average number of ordinary sharesoutstanding during the year.

y. Pembagian dividen y. Dividend distribution

Pembagian dividen kepada pemegang sahamPerusahaan diakui sebagai liabilitas dalamlaporan keuangan konsolidasian dalam tahundimana pembagian dividen tersebut diumumkanoleh Perusahaan.

Dividend distributions to the Company’sshareholders are recognised as liabilities in theconsolidated financial statements in the year inwhich the dividends are declared by theCompany.

z. Pelaporan segmen z. Segment reporting

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yangkonsisten dengan pelaporan internal yangdiberikan kepada pengambil keputusan operasiutama. Pengambil keputusan operasi utama,yang bertanggung jawab mengalokasikansumber daya dan menilai kinerja segmenoperasi, telah diidentifikasi sebagai komitepengarah yang mengambil keputusan strategis.

Operating segments are reported in a mannerconsistent with the internal reporting provided tothe chief operating decision-maker. The chiefoperating decision-maker, who is responsible forallocating resources and assessing performanceof the operating segments, has been identified asthe steering committee that makes strategicdecisions.

Page 51: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/40 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING

3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS ANDESTIMATES

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian yangsesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia mengharuskan manajemen untukmembuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhijumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan danpengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi padatanggal pelaporan, serta jumlah pendapatan danbeban selama tahun pelaporan. Estimasi, asumsi,dan pertimbangan tersebut dievaluasi secara terusmenerus dan berdasarkan pengalaman historis danfaktor-faktor lainnya, termasuk harapan peristiwa dimasa mendatang yang memungkinkan.

The preparation of the consolidated financialstatements in conformity with Indonesian FinancialAccounting Standards requires management tomake estimates and assumptions that affect thereported amounts of assets and liabilities and thedisclosure of contingent assets and liabilities at thereporting date and the reported amounts of revenueand expenses during the reporting year. Estimations,assumptions and judgements are continuallyevaluated and are based on historical experienceand other factors, including expectations of futureevents that are believed to be reasonable under thecircumstances.

Grup telah mengidentifikasi hal-hal berikut dimanadiperlukan estimasi dan pertimbangan signifikandan dimana hasil aktual dapat berbeda dari estimasitersebut jika menggunakan asumsi dan kondisi yangberbeda dan dapat mempengaruhi secara materialhasil keuangan atau posisi keuangan konsolidasianGrup yang dilaporkan dalam tahun mendatang.

The Group has identified the following matters underwhich significant judgements, estimates andassumptions are made and where actual results maydiffer from these estimates under differentassumptions and conditions and may materiallyaffect the consolidated financial results or thefinancial position of the Group reported in futureyears.

Pajak penghasilan dan pajak lainnya Income taxes and other taxes

Perhitungan beban pajak penghasilan masing-masingperusahaan dalam Grup memerlukanpertimbangan dan asumsi dalam menentukanbesaran fasilitas pengurang pajak dari investasi(capital allowance) dan pengurangan beban tertentuuntuk tujuan fiskal selama proses estimasi. Secarakhusus, perhitungan beban pajak penghasilan Grupmelibatkan penafsiran terhadap peraturanperpajakan dan peraturan lainnya. Banyaknyatransaksi dan perhitungan yang dapatmenyebabkan ketidakpastian di dalam penentuankewajiban pajak selama bisnis normal.

Judgements and assumptions are required todetermine the capital allowances and deductibility ofcertain expenses during the estimation of theprovision for income tax expense for each companywithin the Group. In particular, the calculation ofGroup’s income tax expenses involves theinterpretation of applicable tax laws and regulations.There are many transactions and calculations forwhich the ultimate tax determination is uncertainduring the ordinary course of business.

Penghasilan yang diperoleh perusahaan-perusahaan dalam Grup kadang-kadang dapatdikenakan pajak final dan nonfinal. Penentuanpenghasilan yang dikenakan pajak final dan nonfinaldan juga biaya pengurang pajak sehubungandengan penghasilan yang dikenakan pajak nonfinalmemerlukan pertimbangan dan estimasi.

The revenue of the companies within the Group issometimes also subject to both final and nonfinalincome tax. Determining the amount of revenuesubject to final and non-final tax as well as expensesrelating to revenue from the non-final income taxregime requires judgements and estimates.

Semua pertimbangan dan estimasi yang dibuatmanajemen seperti yang diungkapkan di atas dapatdipertanyakan oleh Direktorat Jenderal Pajak(“DJP”) atau Auditor Pemerintah. Sebagaiakibatnya, terjadi ketidakpastian dalam penentuankewajiban pajak. Resolusi posisi pajak yang diambiloleh Grup, dapat berlangsung bertahun-tahun dansangat sulit untuk memprediksi hasil akhirnya.Apabila terdapat perbedaan perhitungan pajakdengan jumlah yang telah dicatat, perbedaantersebut akan berdampak pada pajak penghasilandan pajak tangguhan dalam tahun dimanapenentuan pajak tersebut dibuat.

All judgements and estimates taken by managementas discussed above may be challenged by theDirectorate General of Taxation (“DGT”) or theGovernment Auditors. As a result, the ultimate taxdetermination becomes uncertain. The resolution oftax positions taken by the Group, can take severalyears to complete and in some cases it is difficult topredict the ultimate outcome. Where the finaloutcome of these matters is different from theamounts initially recorded, such differences will havean impact on the income tax and deferred incometax provision in the year in which this determinationis made.

Page 52: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/41 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS ANDESTIMATES (continued)

Pajak penghasilan dan pajak lainnya (lanjutan) Income taxes and other taxes (continued)

Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul dari rugifiskal, besaran capital allowance, dan perbedaantemporer lainnya, diakui hanya apabila dianggap lebihmungkin daripada tidak bahwa mereka dapat diterimakembali, dimana hal ini tergantung pada kecukupanpembentukan laba kena pajak di masa depan. Samaseperti “penurunan nilai aset nonkeuangan” asumsiatas laba kena pajak masa depan yang dapatdihasilkan sangat dipengaruhi oleh estimasi danasumsi manajemen atas tingkat produksi yangdiharapkan, volume penjualan, harga komoditas, danlain-lain; yang mana terpapar risiko dan ketidakpastian,sehingga terdapat kemungkinan perubahan keadaanakan mengubah proyeksi laba kena pajak di masamendatang.

Deferred tax assets, including those arising from taxlosses carried forward, capital allowances and othertemporary differences, are recognised only where itis considered more likely than not that they will berecovered, which is dependent on the generation ofsufficient future taxable profits. Similar to“impairment of non-financial assets”, assumptionsabout the generation of future taxable profits isheavily affected by management’s estimates andassumptions regarding expected production levels,sales volumes, commodity prices, etc; which aresubject to risk and uncertainty, and hence there is apossibility that changes in circumstances will alterthe projected future taxable profits.

Estimasi cadangan Reserve estimates

Cadangan timah dan batubara adalah perkiraanjumlah timah dan batubara yang dapat secaraekonomis dan sah diekstrak dari properti Grup. Dalamrangka untuk memperkirakan cadangan, dibutuhkanasumsi tentang faktor geologi, teknis, dan ekonomi,termasuk jumlah produksi, teknik produksi, rasiopengupasan, biaya produksi, biaya transportasi,permintaan komoditas, harga komoditas, dan nilaitukar.

Tin and coal reserves are estimates of the amountsof tin and coal that can be economically and legallyextracted from the Group’s properties. In order toestimate reserves, assumptions are required about arange of geological, technical and economic factors,including quantities, production techniques, strippingratios, production costs, transport costs, commoditydemand, commodity prices and exchange rates.

Memperkirakan jumlah dan/atau nilai kandungancadangan membutuhkan ukuran, bentuk, dankedalaman tubuh batubara atau lapangan yang akanditentukan dengan menganalisis data geologi seperti“uji petik” (sampel) pengeboran. Proses ini mungkinmemerlukan penilaian geologi yang kompleks dan sulituntuk menginterpretasikan data.

Estimating the quantity and/or content value ofreserves requires the size, shape and depth of coalbodies or fields to be determined by analysinggeological data such as drilling samples. Thisprocess may require complex and difficult geologicaljudgements to interpret the data.

Karena asumsi ekonomi yang digunakan untukmemperkirakan cadangan berubah dari tahun ke tahundan karena data geologi tambahan yang dihasilkanselama operasi, perkiraan cadangan dapat berubahdari tahun ke tahun. Perubahan cadangan yangdilaporkan dapat mempengaruhi hasil dan posisikeuangan konsolidasian Grup dalam berbagai cara,diantaranya:

As the economic assumptions used to estimatereserves change from year to year and additionalgeological data is generated during the course ofoperations, estimates of reserves may change fromyear to year. Changes in reported reserves mayaffect the Group’s consolidated financial results andfinancial position in a number of ways, including thefollowing:

Page 53: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/42 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS ANDESTIMATES (continued)

Estimasi cadangan (lanjutan) Reserve estimates (continued)

- Nilai tercatat aset dapat terpengaruh akibatperubahan estimasi arus kas masa depan.

- Penyusutan dan amortisasi yang dibebankan kedalam laba rugi dapat berubah dimana beban-beban tersebut ditentukan berdasarkan metodeunit produksi, atau dimana masa manfaatekonomi umur aset berubah.

- Provisi penutupan tambang dapat berubahapabila terjadi perubahan dalam perkiraancadangan yang mempengaruhi ekspektasitentang waktu atau biaya kegiatan ini.

- Nilai tercatat aset/liabilitas pajak tangguhan dapatberubah karena perubahan estimasi ataskemungkinan terpulihkannya manfaat pajak.

- Asset carrying values may be affected due tochanges in the estimated future cash flows.

- Depreciation and amortisation charged to profitor loss may change where such charges aredetermined based on a unit-of-productionmethod or where the economic useful lives ofassets change.

- Provision for mine closure may change wherechanges in estimated reserves affectexpectations about the timing or cost of theseactivities.

- The carrying value of deferred taxassets/liabilities may change due to changes inestimates of the likelihood of the recoverabilityof the tax benefits.

Kewajiban imbalan pascakerja Post-employment benefits obligation

Nilai kini kewajiban imbalan pascakerja tergantungpada beberapa faktor yang ditentukan dengandasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi.Asumsi yang digunakan untuk menentukanbiaya/(penghasilan) pensiun neto mencakup tingkatdiskonto dan kenaikan gaji di masa datang. Adanyaperubahan pada asumsi ini akan mempengaruhijumlah tercatat kewajiban imbalan pascakerja.

The present value of the post-employment benefitsobligations depends on a number of factors that aredetermined on an actuarial basis using a number ofassumptions. The assumptions used in determiningthe net cost/(income) for pensions include thediscount rate and future salary increase. Anychanges in these assumptions will have an impacton the carrying amount of post-employment benefitsobligations.

Grup menentukan tingkat diskonto dan kenaikangaji masa datang yang sesuai pada akhir periodepelaporan. Tingkat diskonto adalah tingkat sukubunga yang harus digunakan untuk menentukannilai kini atas estimasi arus kas keluar masa depanyang diharapkan untuk menyelesaikan kewajibanimbalan pascakerja. Dalam menentukan tingkatsuku bunga yang sesuai, Grup mempertimbangkantingkat suku bunga obligasi pemerintah yangdidenominasikan dalam mata uang imbalan akandibayar dan memiliki jangka waktu yang serupadengan jangka waktu kewajiban imbalan pascakerjayang terkait.

The Group determines the appropriate discount rateand future salary increase at the end of eachreporting period. The discount rate is the interestrate that should be used to determine the presentvalue of estimated future cash outflows expected tobe required to settle the post-empoyment benefitsobligation. In determining the appropriate discountrate, the Group considers the interest rates ofgovernment bonds that are denominated in thecurrency in which the benefits will be paid and thathave terms to maturity approximating the terms ofthe related post-employment benefits obligation.

Untuk tingkat kenaikan gaji masa datang, Grupmengumpulkan data historis mengenai perubahangaji dasar pekerja dan menyesuaikannya denganperencanaan bisnis masa datang.

For the rate of future salary increases, the Groupcollects all historical data relating to changes in basesalaries and adjusts it for future business plans.

Asumsi kunci kewajiban imbalan pascakerja lainnyasebagian ditentukan berdasarkan kondisi pasar saatini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 33.

Other key assumptions for post-employment benefitsobligations are based in part on current marketconditions. Additional information is disclosed inNote 33.

Page 54: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/43 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS ANDESTIMATES (continued)

Penurunan nilai aset nonkeuangan dan aset tetap Impairment of non-financial assets and fixed assets

Jumlah nilai yang dapat dipulihkan kembali darisebuah aset atau kelompok aset penghasil kasdiukur berdasarkan nilai yang lebih tinggi antaranilai wajar dikurangi biaya untuk menjual atau nilaipakai. Penentuan nilai wajar dikurangi biaya untukmenjual atau nilai pakai mewajibkan manajemenuntuk membuat estimasi dan asumsi atas tingkatproduksi yang diharapkan dan volume penjualan,harga komoditas (mempertimbangkan harga saat inidan harga masa lalu, tren harga, dan faktor-faktorterkait), cadangan (lihat 'Estimasi Cadangan'), biayaoperasi, biaya penutupan dan rehabilitasi sertabelanja modal di masa depan.

The recoverable amount of an asset or cashgenerating group of assets is measured at the higherof its fair value less costs to sell or value-in-use. Thedetermination of fair value less costs to sell or value-in-use requires management to make estimates andassumptions regarding expected production levelsand sales volumes, commodity prices (consideringcurrent and historical prices, price trends and relatedfactors), reserves (see ‘Reserve Estimates’),operating costs, closure and rehabilitation costs andfuture capital expenditure.

Estimasi dan asumsi ini terpapar risiko danketidakpastian; sehingga terdapat kemungkinanperubahan situasi yang dapat mengubah proyeksiini, sehingga dapat mempengaruhi nilai aset yangdapat dipulihkan kembali. Dalam keadaan sepertiitu, sebagian atau seluruh nilai tercatat asetmungkin akan mengalami penurunan nilai lebihlanjut atau terjadi pengurangan rugi penurunan nilaiyang dampaknya akan dicatat dalam laba rugi.

These estimates and assumptions are subject to riskand uncertainty, and hence there is a possibility thatchanges in circumstances will alter theseprojections, which alteration may have an impact onthe recoverable amount of the assets. In suchcircumstances, some or all of the carrying values ofthe assets may be further impaired or theimpairment charges may be reduced with the impactbeing recorded in profit or loss.

Provisi untuk biaya rehabilitasi lingkungan Provision for environmental rehabilitation costs

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 21 laporankeuangan konsolidasian, Peraturan Pemerintah No.78/2010 ("PP 78") dan Peraturan Menteri ESDM No.7/2014 (“PerMen ESDM No. 7/2014”) mengaturaktivitas reklamasi dan pasca tambang untukpemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-OperasiProduksi. Ketentuan peralihan dalam PP 78menegaskan bahwa para pemegang PKP2B jugawajib mematuhi peraturan ini. Oleh karena itu Grupmenghitung provisi penutupan tambang atas dasarPP 78 tersebut.

As discussed in Note 21 to the consolidated financialstatements, Government Regulation No. 78/2010(“GR 78”) and Minister of Energy and MineralResources Regulation No. 7/2014 (“MoEMR No.7/2014”) deals with reclamation and post-miningactivities for both IUP-Exploration and IUP-Production Operation holders. The transitionalprovisions in GR 78 make it clear that PKP2Bholders are also required to comply with thisregulation. Therefore, the Group has calculatedprovisions for reclamation and mine closure basedon GR 78.

Perubahan atas perkiraan biaya masa depan dapatmemiliki pengaruh yang material atas laporankeuangan konsolidasian Grup.Seperti yang dijelaskan pada Catatan 2t laporankeuangan konsolidasian, pemulihan, rehabilitasi,dan biaya lingkungan yang berkaitan denganpemulihan atas area terganggu selama tahapproduksi dibebankan pada beban pokokpendapatan pada saat kewajiban berkaitan denganpemulihan tersebut timbul selama prosespenambangan. Reklamasi area terganggu danpembongkaran aset tambang dan aset-asetberumur panjang lainnya akan dilakukan selamabeberapa tahun mendatang dan persyaratan atasreklamasi ini terus berubah untuk memenuhiekspektasi politik, lingkungan, keamanan, danpublik.

Changes in the expected future costs could have amaterial impact on the Group’s consolidatedfinancial statements. As discussed in Note 2t to theconsolidated financial statements, restoration,rehabilitation and environmental expenditure to beincurred related to remediation of disturbed areasduring the production phase are charged to cost ofrevenue when the obligation arising from thedisturbance occurs as extraction progresses. Thereclamation of disturbed areas and decommissioningof mining assets and other long lived assets will beundertaken during several years in the future andprecise requirements are constantly changing tosatisfy political, environmental, safety and publicexpectations.

Page 55: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/44 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS ANDESTIMATES (continued)

Provisi untuk biaya rehabilitasi lingkungan (lanjutan) Provision for environmental rehabilitation costs(continued)

Dengan demikian waktu pelaksanaan dan jumlaharus kas di masa mendatang yang dibutuhkan untukmemenuhi kewajiban pada setiap tanggal pelaporandipengaruhi oleh ketidakpastian yang signifikan.Perubahan pada ekspektasi biaya di masamendatang dapat mempengaruhi secara materiallaporan keuangan konsolidasian Grup.

As such, the timing and amounts of future cash flowsrequired to settle the obligations at each of thestatement of financial position dates are subject tosignificant uncertainty. Changes in the expectedfuture costs could have a material impact to theGroup’s consolidated financial statements.

Properti investasi Investment property

Penilai independen eksternal yang memilikikualifikasi profesional serta berpengalaman dalamlokasi dan kategori properti yang dinilai, melakukanpenilaian terhadap portofolio properti investasi Grupsetiap tahun. Nilai wajar diukur berdasarkan padanilai pasar, dimana nilai tersebut diasumsikan darijumlah nilai properti yang dapat dipertukarkan padatanggal penilaian antara pihak pembeli dan penjualyang berkeinginan melalui transaksi yang wajar(arm’s length transaction) setelah kegiatanpemasaran yang layak dimana kedua belah pihaktersebut memiliki pengetahuan yang memadai.Apabila tidak tersedia harga terkini dalam pasaraktif, penilaian dibuat dengan mempertimbangkanteknik penilaian lainnya.

An external independent valuation company, havingappropriate recognised professional qualificationsand recent experience in the location and categoryof property being valued, values the Company’s andsubsidiaries investment property portfolio annually.The fair values are based on market values, beingthe estimated amount for which a property could beexchanged on the date of the valuation between awilling buyer and a willing seller in an arm’s lengthtransaction after proper marketing wherein theparties had each acted knowledgeably. In theabsence of current prices in an active market, thevaluations are prepared by considering othervaluation techniques.

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS

Sebagai bagian dari proses penyusunan laporankeuangan konsolidasian Grup pada tanggal danuntuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014,manajamen Grup telah melakukan penelaahankembali penafsiran terhadap fakta-fakta, keadaanserta prinsip akuntansi yang sesuai, danmemutuskan untuk merubah metode pengukuranproperti investasi dari model biaya menjadi modelnilai wajar. Sesuai dengan ketentuan PSAK No. 25“Kebijakan Akuntansi, Perubahan EstimasiAkuntansi, dan Kesalahan”, perubahan ini harusditerapkan secara retrospektif. Maka Grupmenyajikan kembali laporan keuangankonsolidasian pada tanggal dan untuk tahun yangberakhir 31 Desember 2013 dan laporan posisikeuangan pada tanggal 1 Januari 2013, sebagaiberikut:

As part of the preparation process of the Group’sconsolidated financial statements as at and for theyear ended 31 December 2014, the Group’smanagement reconsidered the interpretation of thefacts, circumstances and the applicable accountingtreatment, and decided to change the measurementmethod of investment properties from the cost modelto the fair value model. In accordance with SFAS No.25, “Accounting Policies, Changes in AccountingEstimates and Errors”, this change should be appliedretrospectively. Hence, the Group has restated theconsolidated financial statements for the yearsended 31 December 2013 and consolidated financialstatements as at 1 January 2013, as follows:

Page 56: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/45 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN(lanjutan)

4. RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS(continued)

Maka Grup menyajikan kembali laporan keuangankonsolidasian pada tanggal dan untuk tahun yangberakhir 31 Desember 2013 dan 2012, sebagaiberikut:

Hence, the Group have restated the consolidatedfinancial statements as at and for the year ended 31December 2013 and 2012, as follows:

Sebelum Setelahpenyajian penyajiankembali/ Penyajian kembali/Before kembali/ After

restatement Restatement restatement

31 Desember 2013 31 December 2013

Properti investasi 71,676 360,725 432,401 Investment properties

Total aset 7,883,294 360,725 8,244,019 Total assets

Saldo laba 4,471,303 360,725 4,832,028 Retained earnings

(Kerugian)/pendapatan lain-lain, neto (4,747) 65,468 60,721 Other (expense)/income, net

Laba tahun berjalan 515,102 65,468 580,570 Profit for the year

1 Januari 2013 1 January 2013

Properti investasi 71,676 295,257 366,933 Investment properties

Total aset 6,130,320 295,257 6,425,577 Total assets

Saldo laba 4,172,014 295,257 4,467,271 Retained earnings

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2014 2013

Kas 4,186 8,520 Cash on hand

Bank - pihak ketiga Cash in banks - third partiesRupiah Rupiah

PT Bank Central Asia Tbk 466 1,521 PT Bank Central Asia TbkDeutsche Bank AG. 5 72 Deutsche Bank AG.Citibank N.A. - 34 Citibank N.A.

Dolar AS US DollarPT Bank Permata Tbk 163 160 PT Bank Permata TbkDeutsche Bank AG. 57 61 Deutsche Bank AG.PT Bank CIMB Niaga Tbk 53 52 PT Bank CIMB Niaga TbkThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation 1,021 - Banking CorporationPound Sterling Pound Sterling

Lloyds TSB Bank 444 - Lloyds TSB Bank

Subtotal 2,209 1,900 Subtotal

Page 57: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/46 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2014 2013Bank – pihak Cash in banks -

berelasi Pemerintah Government related partiesRupiah Rupiah

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 25,712 29,035 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 13,820 15,121 (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 1,023 1,269 (Persero) TbkDolar AS US Dollar

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 9,667 145,393 (Persero) Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 154,754 58,725 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPound Sterling Pound Sterling

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 24 12 (Persero) Tbk

Subtotal 205,000 249,555 Subtotal

Jumlah kas di bank 207,209 251,455 Total cash in banks

Deposito berjangka - pihak ketiga Time deposits - third partiesRupiah Rupiah

PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan PensiunanNasional Tbk 5,000 10,000 Nasional Tbk

PT Bank Muamalat Indonesia 5,000 - PT Bank Muamalat Indonesia

Subtotal 10,000 10,000 Subtotal

Deposito berjangka - pihak berelasi Time deposits - GovernmentPemerintah related partiesRupiah Rupiah

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 42,100 100,400 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 43,000 73,000 (Persero) TbkPT Bank Syariah Mandiri - 45,000 PT Bank Syariah MandiriPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 10,000 - (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

Syariah (Persero) Tbk - 22,500 Syariah (Persero) TbkPT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara

(Persero) 10,000 15,000 (Persero)PT BPD Sumatera Selatan PT BPD Sumatera Selatan

dan Bangka Belitung 20,000 2,500 dan Bangka Belitung

Dolar AS US DollarPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk - 85,323 (Persero) Tbk

Subtotal 125,100 343,723 Subtotal

Jumlah deposito berjangka 135,100 353,723 Total time deposits

Jumlah kas dan setara kas 346,495 613,698 Total cash and cash equivalents

Page 58: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/47 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Tingkat suku bunga per tahun yang berlaku adalahsebagai berikut:

The applicable interest rates per annum are asfollows:

2014 2013Deposito berjangka Time deposits

Rupiah 4.50% - 10.50% 5.50% - 11.00% RupiahDolar AS - 0.12% - 0.25% US Dollar

Lihat Catatan 34a untuk jumlah kas dan setara kaspada pihak berelasi.

Refer to Note 34a for total cash and cashequivalents with related parties.

6. ASET KEUANGAN LAINNYA 6. OTHER FINANCIAL ASSETS

2014 2013Efek tersedia untuk dijual Available-for-sale securities

Penempatan pada saham publik Investment in listed equitiesBiaya perolehan 1,334 1,334 Acquisition costsKeuntungan belum direalisasi 114 70 Unrealised gain

Jumlah 1,448 1,404 Total

Nilai wajar efek ekuitas yang tercatat di bursaditentukan dari nilai pasar yang di keluarkan olehBursa Efek Indonesia.

The fair value of listed equity securities isdetermined based on market prices published by theIndonesian Stock Exchange.

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE RECEIVABLES

2014 2013

Pihak ketiga 1,619,299 1,144,438 Third partiesProvisi kerugian penurunan nilai (165,947) (89,260) Provision for impairment

Jumlah 1,453,352 1,055,178 Total

Nilai tercatat piutang usaha Grup berdenominasidalam mata uang berikut:

The carrying amounts of the Group’s tradereceivables are denominated in the followingcurrencies:

2014 2013

Rupiah 115,939 112,556 RupiahMata uang asing 1,503,360 1,031,882 Foreign currency

Jumlah 1,619,299 1,144,438 Total

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables is as follows:

2014 2013

Lancar 1,402,377 944,532 CurrentJatuh tempo 1-30 hari 23,927 7,938 Overdue by 1 - 30 daysJatuh tempo 31-60 hari 5,809 15,431 Overdue by 31-60 daysJatuh tempo 61-90 hari - 917 Overdue by 61-90 daysJatuh tempo lebih dari 90 hari 187,186 175,620 Overdue by more than 90 days

Jumlah 1,619,299 1,144,438 Total

Page 59: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/48 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

7. PIUTANG USAHA (lanjutan) 7. TRADE RECEIVABLES (continued)

Mutasi provisi kerugian penurunan nilai: Movement in provision for impairment:

2014 2013

Saldo awal 89,260 89,347 Beginning balancePenambahan 82,420 7,454 AdditionsPemulihan (5,733) (7,541) Reversal

Saldo akhir 165,947 89,260 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa nilai provisitersebut cukup untuk menutupi segala kemungkinankerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha.

Management is of the opinion that the provisionbalance is sufficient to cover any possible loss fromthe uncollectible trade receivables.

8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER RECEIVABLES

2014 2013Bagian lancar: Current portion:

Pihak berelasi Related partiesPT PAL Indonesia (Persero) 7,080 4,892 PT PAL Indonesia (Persero)

Pihak ketiga Third partiesPT Dinamika Naturale Sejahtera 10,400 - PT Dinamika Naturale SejahteraKaryawan 1,807 1,409 EmployeesPT Satria Anugerah Abadi - 1,750 PT Satria Anugerah AbadiLain-lain (masing-masing

di bawah Rp1.000) 1,158 18,514 Others (each below Rp1,000)

Jumlah 20,445 26,565 Total

Bagian tidak lancar: Non-current portion:Pihak berelasi Related parties

PT PAL Indonesia (Persero) 91,925 60,437 PT PAL Indonesia (Persero)PT Sarana Karya (Persero) 34,435 34,435 PT Sarana Karya (Persero)Asuransi Jiwa Tugu Mandiri Asuransi Jiwa Tugu Mandiri

(“AJTM”) 438 12,444 (“AJTM”)Rumah Sakit Bakti Timah Rumah Sakit Bakti Timah

(“RSBT”) 5,450 4,608 (“RSBT”)Koperasi Karyawan Mitra Mandiri Koperasi Karyawan Mitra Mandiri

(“KKMM”) 36 2,375 (“KKMM”)Lain-lain (masing-masing

di bawah Rp1.000) 102 874 Others (each below Rp1,000)

Jumlah 132,386 115,173 Total

Provisi penurunan nilai (45,196) (48,418) Provision for impairment

Neto 87,190 66,755 Net

Pihak ketiga Third partiesPT Truba Bara Banyu Enim 5,074 - PT Truba Bara Banyu EnimPT Optima Grande 3,748 3,748 PT Optima GrandeKaryawan 276 2,737 EmployeesLain-lain (masing-masing Others (each less than

di bawah Rp2.000) 17,025 22,622 Rp2,000)

Jumlah 26,123 29,107 Total

Provisi penurunan nilai (10,235) (10,230) Provision for impairment

Neto 15,888 18,877 Net

Page 60: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/49 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

8. PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 8. OTHER RECEIVABLES (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruhnilai tercatat piutang lain-lain berdenominasi dalamRupiah kecuali piutang PAL yang berdenominasidalam Dolar AS.

As at 31 December 2014 and 2013 all the carryingamounts of the other receivables were denominatedin Rupiah except receivables from PAL which weredenominated in US Dollars.

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai: Movement in provision for impairment losses:

2014 2013

Saldo awal 58,648 60,715 Beginning balancePenambahan - - AdditionPemulihan (3,217) (2,067) Reversal

Saldo akhir 55,431 58,648 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa nilai provisitersebut cukup untuk menutupi segala kemungkinankerugian dari tidak tertagihnya piutang lain-lain.

Management’s opinion is that the provision balanceis sufficient to cover any possible loss from theuncollectible other receivables.

Lihat Catatan 34b untuk jumlah piutang lain-laindengan pihak berelasi.

Refer to Note 34b for total other receivables withrelated parties.

Piutang lain-lain dari PT PAL Indonesia (Persero)(“PAL”) merupakan piutang perjanjian kerjasamadalam rangka membangun Chemical Tanker HullM242 antara DAK dan PAL (Catatan 36d). Padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 jumlah piutangPAL yang telah dicadangkan masing-masingsebesar Rp9.002 dan Rp12.609.

Other receivable from PT PAL Indonesia (Persero)(“PAL”) represents receivables from a cooperationagreement to build Chemical Tanker Hull M242between DAK and PAL (Note 36d). As at31 December 2014 and 2013 total provision forreceivables from PAL amounted to Rp9,002 andRp12,609, respectively.

Piutang dari PT Dinamika Naturale Sejahteramerupakan piutang atas penjualan pabrik GravelPack Sands (GPS) yang dimiliki oleh TE.

Other receivable from PT Dinamika NaturaleSejahtera represents receivables from the salesfrom the Gravel Pack Sands (GPS) factory owned byTE.

Piutang dari AJTM merupakan piutang subordinasiyang telah dikonversi menjadi penambahan modalpada tahun 2014 (lihat Catatan 13).

Other receivable from AJTM representssubordinates loan which was converted to additionalcapital injection in 2014 (refer to Note 13).

Piutang dari PT Sarana Karya merupakan piutangatas kerjasama operasi Produksi Aspal Curah Butonyang telah disisihkan secara penuh karenamanajemen telah mengakhiri perjanjian kerjasamaoperasi ini.

Other receivable from PT Sarana Karya representsreceivables of a commitment of Asphalt Curah ButonProduction Operation which has been fullyprovisioned due to management terminating thiscommitment.

Piutang pihak berelasi lainnya merupakan piutangatas penjualan alat tambang kepada kontraktortambang darat (mitra), sewa alat untuk produksi bijitimah, piutang atas penjualan produk sampingandan penggunaan fasilitas Perusahaan.

Other related parties receivables representreceivables arising from sales of mining equipmentto onshore mining contractors (partner), rentalequipment for tin ore production and receivablesfrom the sale of byproducts and utilisation of theCompany’s facilities.

Page 61: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/50 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

2014 2013Timah Tin

- Barang jadi (logam timah) 1,002,327 737,403 Finished goods (tin metal) -- Barang dalam proses 1,236,993 909,680 Work in process -- Bahan baku (bijih timah) 617,405 237,064 Raw materials (tin ore) -- Barang jadi (tin solder) 12,642 7,457 Finished goods (tin solder) -

2,869,367 1,891,604

Tin chemical 160,189 164,674 Tin chemicalBarang gudang 459,172 392,937 Warehouse inventories

3,488,728 2,449,215Provisi penurunan Provision for decline in value

nilai persediaan (104,702) (104,702) of inventories

Jumlah persediaan, neto 3,384,026 2,344,513 Total inventories, net

Mutasi provisi penurunan Movement in provision for decline innilai persediaan: value of inventories:Saldo awal 104,702 68,924 Beginning balancePenambahan - 35,778 Addition

Saldo akhir 104,702 104,702 Ending balance

Provisi penurunan nilai persediaan barangmerupakan provisi keusangan untuk barang gudangdan tin chemical. Manajemen berkeyakinan bahwaprovisi tersebut cukup untuk menutupi segalakemungkinan kerugian atas penurunan nilaipersediaan.

Provision for decline in value of inventories wasprovision for obsolete warehouse inventories and tinchemicals. Management believes that the provisionis adequate to cover any possible loss from thepossibility of decline in value of inventories.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,persediaan timah tidak diasuransikan karenamanajemen berkeyakinan bahwa beban yang akandikeluarkan untuk mengasuransikan persediaan iniakan melampaui manfaat yang akan diterima.Manajemen menyadari adanya risiko yang terkaitsehubungan dengan tidak diasuransikannyapersediaan timah dan batubara. Persediaan baranggudang telah diasuransikan melalui polis asuransiseluruh risiko pertambangan dengan nilaipertanggungan Rp92.700 dan Rp31.200 padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013, danmanajemen berkeyakinan bahwa nilaipertanggungan tersebut telah memadai untukmenutupi risiko kehilangan dan kerusakan.

As at 31 December 2014 and 2013, tin inventorieswere not insured as management believes that thecost of insuring these inventories exceeds thebenefits. Management is aware of the risksassociated with not insuring tin and coal inventories.The warehouse inventories have been insuredthrough a mining all risk policy with a total suminsured of Rp92,700 and Rp31,200 as of31 December 2014 and 2013, and managementbelieves that the insurance coverage is adequate tocover the risk of loss and damage.

Page 62: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/51 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN 10. TAXATION

a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid taxes

2014 2013

Perusahaan The CompanyPajak penghasilan badan Corporate income tax

2012 - 96,069 20122014 7,971 - 2014

Pajak dibayar dimukauntuk naik banding Prepaid taxatas surat ketetapan to appeal against tax(Catatan 10f) 37,958 32,559 assessment (Note 10f)

PPN 710,852 496,292 VAT

756,781 624,920

Entitas anak SubsidiariesPajak penghasilan badan Corporate income tax

2011 4,925 4,925 20112012 2,733 43,068 20122013 7,464 7,464 20132014 3,044 - 2014

PPN 58,061 172,782 VAT

76,227 228,239

Jumlah 833,008 853,159 Total

Bagian lancar 795,050 820,600 Current portion

Bagian tidak lancar(Catatan 10f) 37,958 32,559 Non-current portion (Note 10f)

b. Utang pajak b. Taxes payable

2014 2013

Perusahaan The CompanyPajak penghasilan badan - 70,904 Corporate income taxPajak penghasilan Income tax

Pasal 21 5,807 5,905 Article 21Pasal 23 8,472 7,494 Article 23Pasal 25 8,942 - Article 25

PPN 29,253 27,557 VAT

52,474 111,860

Entitas anak SubsidiariesPajak penghasilan badan - 44,059 Corporate income taxPajak penghasilan Income tax

Pasal 21 649 47 Article 21Pasal 23 50 654 Article 23Pasal 25 53 1,122 Article 25

752 45,882

Jumlah 53,226 157,742 Total

Page 63: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/52 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense

Beban pajak penghasilan Grup terdiri dari: Income tax expense of the Group consists ofthe following:

2014 2013

Beban pajak kini 207,888 307,880 Current tax expensePenyesuaian atas hasil Surat Adjustment for tax assessment

Ketetapan Pajak (“SKP”) 57,757 21,969 letter (“SKP”)Manfaat pajak tangguhan 80,089 (72,748) Deferred tax benefit

Jumlah beban pajak 345,734 257,101 Total tax expense

Pajak atas laba sebelum pajak konsolidasianberbeda dengan jumlah teoritis yang dihitungmenggunakan rata-rata tertimbang tarif pajakyang berlaku atas laba masing-masing entitasanak yang dikonsolidasi sebagai berikut:

The tax on consolidated profit before tax differsfrom the theoretical amount that would ariseusing the weighted average tax rate applicableto profits of the consolidated entities as follows:

2014 2013

Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit beforepajak penghasilan 1,023,102 866,970 income tax

Pajak dihitung dengantarif 25% 255,776 216,743 Income tax calculated at 25%

Dampak pajak penghasilanpada: Tax effects of:

- (Laba)/rugi pada investasi pada (Profit)/loss from investments -entitas asosiasi (24) 901 in associates

- Pendapatan keuangan Finance income -dikenakan pajak final (4,026) (3,908) subject to final tax

- Beban yang tidak dapatdikurangkan untuk tujuan Expenses not deductible -perpajakan 36,251 21,396 for tax purposes

- Penyesuaian atas hasil Adjustment for tax -Surat Ketetapan Pajak 57,757 21,969 assessment letters

Beban pajak penghasilan 345,734 257,101 Income tax expense

Pajak penghasilan kini dihitung berdasarkantaksiran penghasilan kena pajak. Nilai tersebutmungkin disesuaikan pada saat SPTdisampaikan ke Kantor Pelayanan Pajak(”KPP”).

Current income tax computations are based onestimated taxable income. The amounts maybe adjusted when Annual Tax Returns are filedto the Tax Office.

Laba kena pajak Perusahaan untuk tahun yangberakhir pada 31 Desember 2013 berbedasebesar Rp757 dengan SPT yang disebabkanoleh perbedaan perhitungan biaya yang tidakdapat dikurangkan.

There was a difference of Rp757 between theCompany’s taxable income for the year ended31 December 2013 and the Annual TaxReturn, mainly due to the difference in thecalculation of non-deductible expenses.

Page 64: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/53 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakmenurut laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian dengan penghasilan kena pajakadalah sebagai berikut:

Reconciliation between income before taxper consolidated statements of comprehensiveincome and taxable income is as follows:

2014 2013Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit

pajak penghasilan 1,023,102 866,970 before income taxRugi/(laba) sebelum Loss/(profit)

pajak penghasilan - before income tax -entitas anak 60,048 (466,852) subsidiaries

Disesuaikan dengan Adjusted for consolidationjurnal eliminasi (224,622) 391,540 eliminations

Laba sebelum pajak Profit beforepenghasilan - Perusahaan 858,528 791,658 income tax - the Company

Perbedaan temporer: Temporary differences:Perbedaan penyusutan Difference between commercial

komersial dan fiskal (59,554) (21,916) and fiscal depreciationProvisi penurunan nilai (10,554) - Provision for impairment

Perbedaan tetap: Permanent differences:Rugi/(laba) dari investasi pada Loss/(income)

entitas anak dan from investment inperusahaan asosiasi 73,814 (308,502) subsidiaries and associate

Pendapatan keuangan Finance incomedikenakan pajak final (13,856) (11,039) subject to final tax

Keuntungan atas revaluasi Gain from revaluation ofproperti investasi (206,192) - investment properties

Beban yang tidak dapatdikurangkan untuk tujuan Expenses not deductibleperpajakan 183,635 210,923 for tax purposes

Penghasilan kena pajakPerusahaan 825,821 661,124 Taxable income of the Company

Beban pajak penghasilan kini Current income tax expensePerusahaan - tidak final 206,455 165,281 of the Company - non-final

Pembayaran pajak dimuka - Prepayment of income taxesPerusahaan (214,426) (94,377) - the Company

(Overpayment)/underpayment(Kelebihan)/kekurangan pajak of corporate income tax

penghasilan - Perusahaan (7,971) 70,904 - the Company

Beban pajak penghasilan kini Current income tax expenseentitas anak - tidak final 1,433 142,599 of subsidiaries - non-final

Pembayaran pajak dimuka - Prepayment of income taxesentitas anak (4,477) (98,540) - subsidiaries

(Overpayment)/underpayment(Kelebihan)/kekurangan pajak of corporate income

penghasilan - entitas anak (3,044) 44,059 tax - subsidiaries

(Kelebihan)/kekurangan pajak (Overpayment)/underpayment ofpenghasilan - konsolidasian (11,015) 114,963 corporate income tax - consolidation

Page 65: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/54 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued)

d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan d. Deferred tax assets and liabilities

Rincian aset/(liabilitas) pajak tangguhan Grupadalah sebagai berikut:

The details of the Group’s deferred taxassets/(liabilities) are as follows:

Dikreditkan/ Dikreditkan/(dibebankan) (dibebankan)

ke laporan ke laporanlaba rugi/ laba rugi/Credited/ Credited/

1 Januari/ (charged) to 31 Desember/ (charged) to 31 Desember/January profit December profit December

2013 or loss 2013 or loss 2014

Aset tetap 46,833 (2,951) 43,882 (63,385) (19,503) Fixed assetsProvisi Provision for

penurunan nilai - 27,194 27,194 25,598 52,792 impairmentLaba yang belum

terealisasikan Unrealised profitdari transaksi from transactionsdalam Grup - 47,832 47,832 (42,698) 5,134 within Group

Jumlah aset pajak Total deferredtangguhan 46,833 72,075 118,908 (80,485) 38,423 tax assets

Dikreditkan Dikreditkanke laporan ke laporanlaba rugi/ laba rugi/

1 Januari/ Credited to 31 Desember/ Credited to 31 Desember/January the profit December the profit December

2013 or loss 2013 or loss 2014

Aset tetap (1,069) 673 (396) 396 - Fixed assets

Jumlah liabilitaspajak Total deferredtangguhan (1,069) 673 (396) 396 - tax liabilities

Karena beberapa entitas anak dalam posisirugi, terdapat pembatasan pemakaian rugifiskal yang dibawa ke masa depan danketidakpastian apakah aset pajak tangguhanini dapat terealisasi. Sehingga, terdapat asetpajak tangguhan yang berkaitan dengan rugifiskal yang dibawa ke masa depan tidak diakuidi dalam laporan keuangan konsolidasian ini.

Due to the fact that several subsidiaries are ina loss position, there is a limitation on thefuture use of tax losses carried forward anduncertainty as to whether the deferred taxassets will be realised. Thus, a portion of thedeferred tax assets relating to tax lossescarried forward has not been recognised inthese consolidated financial statements.

e. Administrasi e. Administration

Undang-undang Perpajakan yang berlaku diIndonesia mengatur bahwa masing-masingentitas dalam Grup menghitung, menetapkandan membayar sendiri besarnya jumlah pajakyang terutang secara individu. Berdasarkanperaturan perundang-undangan yang berlaku,DJP dapat menetapkan atau mengubahjumlah pajak terutang dalam jangka waktutertentu. Untuk tahun pajak 2007 dansebelumnya, jangka waktu tersebut adalahsepuluh tahun sejak saat terutangnya pajaktetapi tidak lebih dari tahun 2013, sedangkanuntuk tahun pajak 2008 dan seterusnya,jangka waktunya adalah lima tahun sejak saatterutangnya pajak.

The taxation laws of Indonesia require thateach company in the Group within Indonesiasubmits individual tax returns on the basis ofself asessment. Under prevailing regulationsthe DGT may assess or amend taxes within acertain period. For the fiscal years of 2007 andbefore, this period is within ten years of thetime the tax becomes due, but not later than2013, while for the fiscal years of 2008 andonwards, the period is within five years of thetime the tax becomes due.

Page 66: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/55 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued)

f. Surat ketetapan pajak f. Tax assessment letters

Perusahaan The Company

Sampai dengan tahun 2014, Perusahaan telahmenerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar(“SKPLB”) atas PPN untuk masa pajak 2010sampai dengan 2013. Atas hasil SKPLB ini,Perusahaan telah mengajukan keberatan danbanding untuk sisa restitusi pajak yang belumdisetujui, dengan rincian sebagai berikut:

Before 2014, the Company has receivedSKPLB for VAT for the fiscal periods 2010 to2013. Based on the result of this SKPLB, theCompany has filed objections and appeals forthe remaining tax restitution that has not beenapproved, with details as follow:

Jumlah yangSKPLB yang belum diselesaikan/

Tahun pajak/ Pengajuan restitusi/ diterima/SKPLB Amount Status/Fiscal year Claim for restitution received outstanding Status

2010 272,990 266,592 6,398 Banding/Appeal2011 471,439 453,644 17,795 Keberatan/Objection2012 317,553 306,576 10,976 Keberatan/Objection2013 294,184 259,617 2,789 Keberatan/Objection

Jumlah/Total 1,356,076 1,286,429 37,958

Selisih antara jumlah yang diterima dengannilai yang diajukan Perusahaan dan tidakdiajukan banding telah dicatat sebagai bagianpendapatan lain-lain, neto di laba rugi.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014,jumlah lebih bayar yang belum diselesaikankarena masih dalam proseskeberatan/banding adalah Rp37.958 (2013:Rp32.559). Jumlah ini dicatat sebagai bagian“Pajak dibayar di muka - bagian tidak lancar”.

Difference between amount received with theamount claimed by the Company which havenot been included in objection were charged toother income, net in profit or loss.

Up to 31 December 2014, the total outstandingamount of overpaid tax in the objection/appealprocess amounted to Rp37,958 (2013:Rp32,559). This amount is recorded as part of“Prepaid taxes - non-current portion”.

Manajemen berkeyakinan bahwa Perusahaanakan mendapatkan nilai restitusi atas PPNyang masih dalam proses keberatan danbanding di masa depan.

Management believes that the Company willreceive the VAT restitution that is still in theobjection and appeal process in the future.

Pada tanggal 21 Juli 2014 Perusahaanmenerima SKPLB atau PPh badan untukPerusahaan dan TT untuk tahun pajak 2012yang menetapkan lebih bayar dengan totalnilai Rp133.045. Perusahaan telah menerimakeputusan tersebut dan selisih sebesarRp14.708 dengan jumlah klaim Perusahaantelah dicatat sebagai penyesuaian atas hasilSKP di laba rugi.

On 21 July 2014, the Company receivedSKPLB for annual corporate income taxcovering fiscal year 2012 for the Company andTT and determined that the total overpaymentamounted to Rp133,045. The Company haveaccepted the decision and the difference withthe initial claim amounting to Rp14,708 havebeen charged to adjustment for theassessment letters in profit or loss.

Pada tanggal 3 April 2014 dan 21 November2014 Perusahaan menerima Surat KeputusanKurang Bayar (“SKPKB”) atas PPh badanuntuk TT terkait dengan tahun pajak 2009 dan2010 dengan total nilai sebesar Rp43.049.Perusahaan telah menerima keputusan pajakini dan telah melunasi kewajiban pajak ini ditahun 2014. Nilai ini dicatat sebagai bagian“penyesuaian atas hasil SKP” di laporan labarugi.

On 3 April 2014 and 21 November 2014, theCompany received tax assessment letterrelated to underpayment of annual corporateincome tax for TT covering fiscal year 2009and 2010. The Company received the decisionfrom the tax office and has settled this taxobligation in 2014. This amount has beencharged as “adjustment for tax assessmentletter” in profit or loss.

Page 67: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/56 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

10. PERPAJAKAN (lanjutan) 10. TAXATION (continued)

f. Surat ketetapan pajak (lanjutan) f. Tax assessment letters (continued)

TIM TIM

Pada tahun 2011, 2012 dan 2013, TAJ, entitasanak dari TIM, menerima beberapa SuratKetetapan Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) atasPPN, pajak penghasilan badan, pajakpenghasilan pasal 21 dan 23 untuk tahunpajak 2007, 2010 dan 2011. TAJ jugamenerima Surat Tagihan Pajak (“STP”) atasPPN untuk tahun pajak 2007, 2010 dan 2011.Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014,TAJ telah mengajukan keberatan dan bandingatas SKPKB dan STP tersebut, dengan rinciansebagai berikut:

In 2011, 2012 and 2013, TAJ, a subsidiary ofTIM, received several Underpayment TaxAssessment Letters (“SKPKB”) related to VAT,corporate income tax and income taxes art 21and 23 covering fiscal years 2007, 2010 and2011. TAJ also received Tax Collection Letters(“STP”) of VAT for fiscal year 2007, 2010 and2011. Before 31 December 2014, TAJ filedobjections and appeal process for thoseSKPKB and STP, with details as follows:

Keberatan atau PembayaranTanggal banding yang untuk

penerbitan Tahun Jenis diajukan/ pengajuansurat ketetapan/ pajak/ pajak/ Objection or banding/

Entitas/ Decision letter Fiscal Type of Nilai/ appeal Payment for Status/Entity issuance date year taxes Amount filed tax appeal Status

TAJ Oktober dan 2007 PPN 95,761 128,825 126,146 Dalam prosesNovember/ dan PPh banding/

October and lainnya/ In appealNovember 2011 VAT and process

variousincometaxes

Mei/May 2012 2010 PPN dan 131,338 131,338 - Dalam prosesSTP PPN/ banding/VAT and In appealSTP VAT process

April dan 2011 PPN 110,031 110,031 - Dalam prosesMei/ dan PPh keberatan/

April and lainnya/ In objectionMay 2013 VAT and process

variousincometaxes

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014,jumlah pembayaran yang telah dilakukan TAJuntuk pengajuan proses banding/keberatanadalah Rp126.146. Jumlah ini dicatat sebagaibagian dari aset yang dimiliki untuk dijualdalam Catatan 12a.

Up to 31 December 2014, the total paymentmade by TAJ for the purpose of taxappeal/objection process amounted toRp126,146. This amount is recorded as part ofthe assets classified as held for sale presentedin Note 12a.

Manajemen berkeyakinan bahwa TAJ memilikikesempatan untuk memenangkan prosesbanding/keberatan atas surat ketetapan pajakterkait.

Management believes that TAJ has a goodchance to win the appeal/objection process ofthe related tax assessment letters.

Page 68: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/57 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

11. ASET LAINNYA 11. OTHER ASSETS

2014 2013

Uang muka pembelian 230,363 38,451 Advance paymentsAset program pensiun (Catatan 33) 66,987 38,353 Assets of pension plan (Note 33)Lain-lain 39,676 65,895 Others

337,026 142,699

Bagian lancar 321,206 121,700 Current portion

Bagian tidak lancar 15,820 20,999 Non-current portion

Uang muka pembelian terutama terdiri daripembayaran dimuka kepada pemasok yangdilakukan oleh Grup untuk pembelian barang danjasa, termasuk pembelian batubara.

Advance payments mainly consist of amounts paidin advance by the Group to suppliers for thepurchase of goods and services, including purchaseof coal.

12. ASET YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DANOPERASI YANG DIHENTIKAN

12. ASSETS HELD FOR SALE AND DISCONTINUEDOPERATIONS

a. Aset yang dimiliki untuk dijual a. Assets classified as held for sale

2014 2013

Kas dan setara kas 4,286 34,207 Cash and cash equivalentsAset keuangan lainnya 5,113 9,665 Other financial assetsPiutang usaha 2,025 39,821 Trade receivablesPiutang lain-lain 10 6 Other receivablesPersediaan 64,528 21,851 InventoriesPajak dibayar dimuka 140,161 144,738 Prepaid taxesAset tetap 9,688 9,492 Fixed assetsAset lainnya 4,343 5,375 Other assets

Jumlah 230,154 265,155 Total

b. Liabilitas yang terkait langsung dengan aset yangdimiliki untuk dijual

b. Liabilities directly associated with assetsclassified as held for sale

2014 2013

Utang usaha- pihak ketiga 35,996 199 Trade payables - third partiesUtang pajak 778 2,528 Taxes payableUtang royalti 3,732 6,127 Royalties payableBeban akrual 258 19,712 Accrued expenseProvisi biaya rehabilitasi Provision for environmental

lingkungan 13,697 14,804 rehabilitation costKewajiban imbalan pascakerja - 683 Post- employment benefits obligationLiabilitas lainnya - 361 Other liabilities

Jumlah 54,461 44,414 Total

Page 69: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/58 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

12. ASET YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DANOPERASI YANG DIHENTIKAN (lanjutan)

12. ASSETS HELD FOR SALE AND DISCONTINUEDOPERATIONS (continued)

c. Akumulasi selisih kurs karena penjabaranlaporan keuangan

c. Accumulated translation adjustment

2014 2013Akumulasi selisih kurs karena Accumulated translation

penjabaran laporan keuangan 38,721 37,489 adjustment

d. Operasi yang dihentikan d. Discontinued operations

Aset dan liabilitas terkait dengan TAJ, entitasanak dari TIM telah disajikan sebagai dimilikiuntuk dijual setelah adanya rencana aktifmanajemen Grup dan pemegang saham untukmenjual TAJ.

The assets and liabilities related to TAJ, asubsidiary of TIM have been presented as heldfor sale following the active plan of the Group’smanagement and shareholders to sell TAJ.

Saat ini Grup sedang melakukan perundingandengan pihak yang tertarik untuk membeli TAJ.Pada tanggal 21 Januari 2014, Grup telahmenandatangani nota kesepahaman denganpihak pembeli mengenai beberapa poin transaksipenjualan TAJ. Sampai dengan tanggal laporankeuangan konsolidasian ini, Grup masih dalamproses penyelesaian perjanjian jual beli saham.Transaksi ini diharapkan dapat selesai padatahun 2015.

Nilai wajar pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013 atas aset yang dimiliki untuk dijualdiestimasikan menggunakan nilai penawaranyang diajukan oleh pihak yang berminat.

Currently, the Group is in a negotiation processwith a party interested in buying TAJ. On21 January 2014, the Group signed amemorandum of understanding with the buyerregarding several points on TAJ sellingtransaction. Until the date of these consolidatedfinancial statements, the Group is still in processof completing the share sale and purchaseagreement. This transaction was expected to becompleted in 2015.

As at 31 December 2014 and 2013, the fairvalue of the assets held for sale was estimatedusing the offering value submitted by theinterested party.

Tabel berikut memberikan informasi yang terkaitdengan arus kas atas operasi yang dihentikan.

The following table gives cash flows informationrelating to the discontinued operations.

2014 2013

Arus kas operasi (34,473) (72,246) Operating cash flowsArus kas investasi - - Investing cash flowsArus kas pendanaan - - Financing cash flows

Jumlah (34,473) (72,246) Total

Tabel berikut memberikan informasi yang terkaitdengan hasil operasi yang dihentikan:

The following table gives information about theresults of discontinued operations:

2014 2013

Pendapatan 146,799 386,784 RevenueBeban (186,213) (416,083) Expenses

Rugi setelah pajak dari Loss after tax fromoperasi yang dihentikan (39,414) (29,299) discontinued operations

Page 70: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/59 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES

31 Desember/December 2014Pendapatan Provisi

Penambahan Bagian atas komprehensif penurunanatau laba/(rugi) lainnya/ nilai/

Saldo awal/ (pengurangan)/ neto/Share Other Provision for Saldo akhir/Entitas asosiasi/ Beginning Addition or in net income comprehensive impairment Ending

Associates balance (deduction) /(losses) income in value balance

Nilai tercatat/Carrying amountPT Truba Bara Banyu Enim

(“TBBE”) 63,855 - (993) - - 62,862PT Koba Tin 91,613 - - - - 91,613AJTM 97,285 12,000 1,089 - 110,374

252,753 12,000 96 - - 264,849

Provisi penurunan nilai/Provision for impairment

PT Koba Tin (91,613) - - - - (91,613)AJTM (29,165) - - - 29,165 -

(120,778) - - - 29,165 (91,613)

Nilai tercatat neto/Net carrying amount 131,975 12,000 96 - 29,165 173,236

31 Desember/December 2013

Pendapatan ProvisiPenambahan Bagian atas komprehensif penurunan

atau laba/(rugi) lainnya/ nilai/Saldo awal/ (pengurangan)/ neto/Share Other Provision for Saldo akhir/

Entitas asosiasi/ Beginning Addition or in net income comprehensive impairment EndingAssociates balance (deduction) /(losses) income in value balance

Nilai tercatat/Carrying amountTBBE - 64,341 (486) - - 63,855PT Koba Tin 91,613 - - - - 91,613AJTM 100,298 - (3,118) - - 97,285

191,911 64,341 (3,604) - - 252,753

Provisi penurunan nilai/Provision for impairment

PT Koba Tin (91,613) - - - - (91,613)AJTM - - - - (29,165) (29,165)

- - - - (29,165) (120,778)

Nilai tercatat neto/Net carrying amount 100,298 64,341 (3,604) - (29,165) 131,975

Kepemilikan Grup atas entitas asosiasi, aset,liabilitas, pendapatan, dan laba rugi entitas asosiasi,dimana semuanya tidak diperdagangkan di bursa,adalah sebagai berikut:

The Group’s ownership of its associates, assets,liabilities, revenue and profit or loss of theassociates, all of which are unlisted, are as follows:

Pendapatankomprehensif

lainnya/Other Kepemilikan/

Domisili/ Aset/ Liabilitas/ Laba/(rugi)/ comprehensive Interest heldDomicile Assets Liabilities Profit/(loss) income (%)

31 Desember/December 2014TBBE Jakarta 52,147 69,463 (7,153) - 10.00PT Koba Tin Bangka 756 724 - - 25.00AJTM Jakarta 644,653 542,027 3,784 - 28.78

31 Desember/December 2013TBBE Jakarta 48,805 62,044 (10,551) - 10.00PT Koba Tin Bangka 756 724 - - 25.00AJTM Jakarta 536,393 472,441 (10,537) - 29.59

Page 71: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/60 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)

TBBE TBBE

Pada tanggal 26 November 2012, TIM, entitas anak,menandatangani kesepakatan bersama (“MoU”)No. 001/DIR/TIM-TBBE/NKB/XI/2012-S7 denganTBBE, yang telah dituangkan secara formal dalamperjanjian pembelian batubara (offtake)No. 003/DIR/4000/TIM-TBBEXI/2012/S/7 dan telahdisahkan melalui Akta No. 5 tanggal 10 Desember2012 dari Drs. Andy A. Agus SH., notaris di Jakartauntuk membeli batubara sebanyak 6 juta metrik tonseharga Rp10.000 (nilai penuh) per metrik tonbatubara yang berlokasi di blok Lekukam, SumateraSelatan. Grup sudah melakukan pembayaransebesar Rp60.000 atas pembelian batubara ini.Setelah pembayaran, Grup mendapatkan 10%kepemilikan saham di TBBE.

On 26 November 2012, TIM, a subsidiary, enteredinto a Memorandum of UnderstandingNo. 001/DIR/TIM-TBBE/NKB/XI/2012-S7 with TBBE,which has been been formally stated in thecoal purchase (offtake) agreementNo. 003/DIR/4000/TIM/TBBE/XI/ 2012/S/7 dated26 November 2012 and has been legalised throughDeed No. 5 dated 10 December 2012, of Drs. AndyA. Agus SH., a notary in Jakarta to buy 6 millionmetric tons of coal at price Rp10,000 (full amount)per metric ton of coal located in Lekukam Block,South Sumatera. The Group paid Rp60,000 for thecoal. As the payment has been completed, theGroup received 10% share ownership in TBBE.

Pengalihan 10% kepemilikan saham tersebut telahdiselesaikan pada bulan Juni 2013. Selain itu, Gruptelah mengeluarkan biaya sehubungan denganpembelian batubara dan pengalihan saham inisebesar Rp4.341. Semua transaksi ini dicatatsebagai investasi pada asosiasi.

The transfer of 10% share ownership was completedin June 2013. The Group paid Rp4,341 for thepurchase of coal and the transfer of shareownership. This transaction is recorded asinvestment in associates.

Pada tanggal 1 Oktober 2014, berdasarkan Akta No.8 dari Drs. Andy Alhadis Agus, S.H., notaris diJakarta, mengenai pernyataan keputusan parapemegang saham diluar rapat umum pemegangsaham, maka pemegang saham TBBE setuju untukmenunjuk perwakilan dari Grup, untuk menjadibagian Dewan Direksi dan Dewan Komisaris TBBE.Atas hal ini Grup memiliki pengaruh dalampengambilan keputusan keuangan dan operasiTBBE. Namun, manajemen berpendapat bahwaGrup secara substansi belum memiliki pengaruh danpengendalian signifikan atas seluruh areapertambangan yang dimiliki oleh TBBE, melainkanhanya untuk area yang telah disepakati sebelumnya,yaitu di blok Lekukam.

On 1 October 2014, based on Deed no 8 from Drs.Andy Alhadis Agus, S.H., a notary in Jakarta,regarding the decisions of the extraordinary generalmeeting of shareholders, the shareholders of TBBEagreed to appoint representatives from the Group asmembers of its Board of Directors and Board ofCommissioners. As such, the Group has an ability toexercise influence to participate in developing thefinancial and operational policy of TBBE. However,management is of the opinion that the Group insubstance does not have significant influence overthe whole mining area owned by TBBE, but only onan area that has been previously agreed upon,which is in Lekukam block.

PT Koba Tin PT Koba Tin

Perpanjangan Kontrak Karya (“KK”) PT Koba Tintelah berakhir pada 31 Maret 2013. Pada tanggal18 September 2013, Pemerintah Republik Indonesiamemutuskan untuk menolak permohonanperpanjangan KK PT Koba Tin dan akanmenyerahkan pengelolaan wilayah kerjapertambangan milik PT Koba Tin kepadaPerusahaan dan Pemerintah Daerah BangkaBelitung. Namun sampai dengan tanggal penerbitanlaporan keuangan konsolidasian ini, Perusahaanbelum menerima surat penunjukan resmi dariPemerintah.

The PT Koba Tin renewed contract of work expiredon 31 March 2013. On 18 September 2013, theGovernment of the Republic of Indonesia decided toreject the renewal application submitted by PT KobaTin and move the mining area operation owned byPT Koba Tin to the Company and the RegionalGovernment of Bangka and Belitung. However, atthe date of issuance of these consolidated financialstatements, the Company has not received anyofficial appointment letter from the Government.

Page 72: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/61 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)

AJTM AJTM

Pada tahun 2007, Perusahaan mengakuisisi 29,59%saham AJTM, sebuah perusahaan asuransi jiwa,dari Yayasan Pensiun Timah.

In 2007, the Company acquired 29.59% of theshares of AJTM, a life insurance company, fromYayasan Pensiun Timah.

Pada tanggal 15 September 2014, Perusahaan danpemegang saham AJTM lainnya telah menyepakatiadanya penambahan modal guna memperkuatekuitas AJTM. Dari kesepakatan tersebut,Perusahaan setuju untuk menambahkan modalsebesar Rp12.000 yang dikonversi dari saldopiutang subordinasi kepada AJTM. Namunpenambahan modal tersebut telah mengakibatkanpenurunan persentase kepemilikan Perusahaanpada AJTM menjadi sebesar 28,78% (2013:29,59%). Penambahan modal saham tersebut telahdisahkan dalam Akta No. 5 dari Drs. RizhalBoewstamam, S.H., notaris di Jakarta, pada tanggal15 September 2014.

On 15 September 2014, the Company and othershareholders of AJTM have agreed to provide anadditional capital injection to strengthen the equity ofAJTM. The Company agreed to provide a Rp12,000capital injection through conversion of theoutstanding subordinated loan owed by AJTM to theCompany. However, the capital injection hasresulted in a decrease in the percentage ofownership held by the Company to 28.78% (2013:29.59%). The share capital increase was approvedin Deed No. 5 of Drs. Rizhal Boewstamam, SH,notary in Jakarta, dated 15 September 2014.

Berdasarkan laporan penilaian KJPP AntoniusSetiady & Rekan pada tanggal 22 Desember 2014,nilai pasar wajar AJTM pada tanggal 31 Oktober2014 adalah sebesar Rp436.767. Hasil valuasitersebut menunjukkan nilai pasar dari kepemilikansaham Perusahaan di AJTM pada tanggal 31Desember 2014 telah melebihi nilai tercatatnya.Maka dari itu manajemen memutuskan untukmemulihkan provisi penurunan investasi sebesarRp29.165 sebagai pendapatan lain-lain dalam labarugi.

Based on a valuation report from KJPP AntoniusSetiady & Rekan dated 22 December 2014, the fairvalue of AJTM as per 31 October 2014 wasRp436,767. The result of the valuation indicated thatthe market value of the Company’s investment inAJTM exceeded its carrying value. Therefore,management decided to reverse the provision forimpairment in investment amounted to Rp29,165 asother income in profit or loss.

14. ASET TETAP 14. FIXED ASSETS

1 Januari/ 31 Desember/January Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December

2014 Additions Deductions Reclassifications 2014

Biaya perolehan: Acquisition cost:Tanah 77,064 850 (1,922) - 75,992 LandBangunan 430,534 29,659 (8,473) (6,702) 445,018 BuildingsMesin dan instalasi 1,881,723 72,063 (2,872) 271,108 2,222,022 Machinery and installationPeralatan eksplorasi,

penambangan, Exploration, mining, anddan produksi 1,912,875 65,010 (39,174) 51,871 1,990,582 production equipment

Peralatan pengangkutan 162,602 17,930 (97) 6,759 187,194 Transportation equipmentPeralatan kantor dan

perumahan 171,299 76,860 (8,160) 65,921 305,920 Office and housing equipment

Aset dalam penyelesaian 261,965 160,443 (10,903) (388,957) 22,548 Construction in progress

Jumlah 4,898,062 422,815 (71,601) - 5,249,276 Total

Page 73: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/62 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

1 Januari/ 31 Desember/January Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December

2014 Additions Deductions Reclassifications 2014

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Bangunan (234,130) (18,210) - - (252,340) BuildingsMesin dan instalasi (1,198,938) (151,099) 266 - (1,349,771) Machinery and installationPeralatan eksplorasi,

penambangan, Exploration, mining, anddan produksi (1,197,197) (112,657) 39,174 - (1,270,680) production equipment

Peralatan pengangkutan (127,317) (14,927) 97 - (142,147) Transportation equipmentPeralatan kantor dan

perumahan (132,556) (84,096) 1,958 - (214,694) Office and housing equipment

Jumlah (2,890,138) (380,989) 41,495 - (3,229,632) Total

Nilai buku - neto 2,007,924 2,019,644 Net book value

Akumulasi kerugian Accumulated impairmentpenurunan nilai (2,578) (2,578) losses

Jumlah tercatat - neto 2,005,346 2,017,066 Net carrying value

Diklasifikasikansebagaidimiliki

1 Januari/ untuk dijual/ 31 Desember/January Penambahan/ Classified as Pengurangan/ Reklasifikasi/ December

2013 Additions held for sale Deductions Reclassifications 2013

Biaya perolehan: Acquisition cost:Tanah 79,308 7,125 (9,369) - - 77,064 LandBangunan 409,845 23,816 (3,350) (32) 255 430,534 BuildingsMesin dan instalasi 1,724,531 94,398 (676) (5,087) 68,557 1,881,723 Machinery and installationPeralatan eksplorasi,

penambangan, Exploration, mining, anddan produksi 1,397,973 138,909 - (64,286) 440,279 1,912,875 production equipment

Peralatan pengangkutan 138,727 28,778 - (4,903) - 162,602 Transportation equipmentPeralatan kantor dan

perumahan 153,144 20,481 (1,745) (581) - 171,299 Office and housing equipment

Aset dalam penyelesaian 580,569 190,487 - - (509,091) 261,965 Construction in progress

Jumlah 4,484,097 503,994 (15,140) (74,889) - 4,898,062 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Bangunan (215,464) (22,048) 3,350 32 - (234,130) BuildingsMesin dan instalasi (1,131,215) (73,471) 661 5,087 - (1,198,938) Machinery and installationPeralatan eksplorasi,

penambangan, Exploration, mining, anddan produksi (1,075,458) (186,025) - 64,286 - (1,197,197) production equipment

Peralatan pengangkutan (117,182) (15,038) - 4,903 - (127,317) Transportation equipmentPeralatan kantor dan

perumahan (108,731) (26,043) 1,637 581 - (132,556) Office and housing equipment

Jumlah (2,648,050) (322,625) 5,648 74,889 - (2,890,138) Total

Nilai buku - neto 1,836,047 2,007,924 Net book value

Akumulasi kerugian Accumulated impairmentpenurunan nilai (2,578) (2,578) losses

Jumlah tercatat - neto 1,833,469 2,005,346 Net carrying value

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated to the following:

2014 2013

Beban pokok pendapatan 350,523 289,591 Cost of revenueBeban umum dan administrasi General and administration

(Catatan 27) 30,466 33,034 expenses (Note 27)

Jumlah 380,989 322,625 Total

Page 74: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/63 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

Pada tahun 2013, Grup mengubah metodepenyusutan aset tetap. Sebelum tanggal1 Januari 2013, aset tetap disusutkan menggunakanmetode saldo menurun ganda selama estimasi masamanfaat aset tersebut. Mulai tanggal 1 Januari 2013,aset tetap disusutkan menggunakan metode garislurus yang mencerminkan pola konsumsi manfaatekonomis masa depan. Perubahan metodepenyusutan tersebut diklasifikasikan sebagaiperubahan estimasi akuntansi sehinggadiperlakukan secara prospektif dan mengakibatkanpenurunan biaya penyusutan sebesar Rp4.956 untuktahun yang berakhir 31 Desember 2013.

In 2013, the Group changed the depreciationmethod for fixed assets. Prior to 1 January 2013,fixed assets were depreciated using the doubledeclining balance method over the expected usefullife of the assets. Commencing 1 January 2013,fixed assets are depreciated using the straight-linemethod that reflects the pattern of future economicbenefits. The change in the depreciation method isclassified as a change in estimates and is accountedfor on a prospective basis, resulting in a decrease indepreciation expense amounting to Rp4,956 for theyear ended 31 December 2013.

Grup mempunyai beberapa bidang tanah dengansertifikat Hak Guna Bangunan yang mempunyai sisamanfaat antara 1 dan 20 tahun dan dapatdiperpanjang. Manajemen meyakini bahwa tidakakan ada kesulitan dalam memperpanjang hak atastanah ini karena semua tanah tersebut diperolehsecara legal dan dilengkapi dengan buktikepemilikan yang cukup.

The Group owns several pieces of land with HakGuna Bangunan (“Building Use Rights”) which haveremaining useful lives of between one and 20 yearsand can be extended. Management believes thatthere will be no difficulty in the extension of the landrights as all the land was legally acquired andsupported by evidence of ownership.

Pengurangan pada aset tetap merupakanpengafkiran terhadap aset yang tidak dipakai. Asettetap yang tidak dipakai atau aset nonoperasionaldicatat sebagai bagian dari aset lainnya bagian tidaklancar.

Deduction in the fixed assets are assets that are notused and have been reclassified. Idle fixed assets ornon-operational assets were recorded as part ofnon-current other assets.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,bangunan dan peralatan eksplorasi, penambangandan produksi yang dimiliki oleh Perusahaandiasuransikan dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp393.982 dan Rp200.970.

At 31 December 2014 and 2013, the building andexploration, mining and production equipment ownedby the Company were insured with total coverage ofRp393,982 and Rp200,970, respectively.

Jumlah pertanggungan asuransi pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 tidak meliputi seluruhaset tetap Grup. Manajemen memahami adanyarisiko yang terkait sehubungan dengan aset tetapyang tidak diasuransikan.

The insurance coverage as of31 December 2014 and 2013 does not cover all ofthe Group’s fixed assets. Management is aware ofthe risk associated with the uninsured fixed assets.

Aset dalam penyelesaian Construction in progress

EstimasiPersentase tanggal

penyelesaian/ penyelesaian/Percentage of Estimated

Completion date of2014 2013 completion 2014 2013

Kapal isap produksi 100% 91.91% 2014 - 214,220 Production vesselsBangunan, peralatan Buildings, production

produksi, mesin equipment, machinerydan instalasi Bervariasi/Various Bervariasi/Various 22,548 47,745 and installation

Jumlah 22,548 261,965 Total

Page 75: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/64 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

Manajemen tidak melihat adanya peristiwa yangakan menghambat penyelesaian aset dalampenyelesaian tersebut.

Management does not foresee any events that mayoccur that would prevent completion of theconstructions in progress.

Diluar tanah dan bangunan, manajemenberkeyakinan bahwa tidak terdapat perbedaan yangsignifikan antara nilai wajar aset tetap dan nilaibukunya. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013, nilai wajar tanah dan bangunan yang dimilikioleh Perusahaan berdasarkan Nilai Jual ObjekPajak (“NJOP”) yang berlaku melebihi jumlahtercatat netonya.

Except for land and buildings, management believesthat there is no significant difference between thefair value of property, plant and equipment and itscarrying value. As of 31 December 2014 and 2013,the fair value of the land and buildings based on theapplied “Nilai Jual Objek Pajak” (“NJOP”) exceededits carrying value.

Pada tanggal 31 Desember 2014, manajemen Grupberkeyakinan bahwa tidak ada indikasi penurunannilai aset tetap.

As at 31 December 2014, management believes thatthere was no indication of impairment in the fixedassets value.

15. PROPERTI INVESTASI 15. INVESTMENT PROPERTIES

Properti investasi termasuk hak atas tanah seluas 176ha di Kota Legenda Mustikasari, Bekasi diperolehsebagai pelunasan atas wesel tagih kepada BahanaPembinaan Usaha Indonesia (BPUI). Perusahaanmemutuskan untuk tidak melanjutkan kerjasamadengan perusahaan kontraktor pihak ketiga dalampengembangan komersial tanah ini seperti yangdirencanakan sebelumnya. Selain itu, properti investasijuga termasuk tanah dan bangunan seluas 0,7 ha diDago, Bandung.

Investment properties pertain to land rights of 176ha in Kota Legenda Mustikasari, Bekasi which wereacquired as settlement of promissory notes fromBahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI). TheCompany has decided to discontinue the jointcooperation with a third party contractor on thecommercial development of these landrights asinitially planned. In addition, investment propertiesalso include land and buildings covering an area of0.7 ha in Dago, Bandung.

Pada tanggal 31 Desember 2014, nilai wajar propertiinvestasi di Kota Legenda Mustikasari dicatatberdasarkan hasil penilaian oleh Felix Sutandar &Rekan sesuai laporannya tanggal 6 Pebruari 2015dengan nilai pasar sebesar Rp578.368 (pada 2013dinilai oleh Ayun Suherman & Rekan dengan nilaipasar sebesar Rp375.298). Sementara nilai wajarproperti investasi di Dago dicatat berdasarkan hasilpenilaian Doli Siregar & Rekan sesuai denganlaporannya pada tanggal 10 Februari 2015 dengannilai pasar sebesar Rp60.225 (pada 2013 dinilai olehAyun Suherman & Rekan dengan nilai pasarsebesar Rp57.103). Keduanya merupakan penilaiindependen yang tidak berhubungan dengan Grup.

As at 31 December 2014, the fair value of theinvestment property in Kota Legenda Mustiksari wasrecognised based on result of valuation carried outby Felix Sutandar & Rekan in accordance with theirreport dated 6 February 2015 showing a fair value ofRp578,368 (in 2013 valuation carried out by AyunSuherman & Rekan showing a fair value ofRp375,298). In addition, the fair value for investmentproperty in Dago were recognised based on result ofvaluation carried out by Doli Siregar & Rekan inaccordance with their report dated 10 February 2015showing fair value of Rp60,225 (in 2013 valuationcarried out by Ayun Suherman & Rekan showing afair value of Rp57,103). Both are independentvaluers with no relation to the Group.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2014, keuntungan yang diperoleh Grupatas selisih nilai wajar properti investasi adalahsebesar Rp206.192 (2013: Rp65.468) yang telahdicatat Grup pada akun “pendapatan lain-lain, neto”.

For the year ended 31 December 2014, the gainfrom difference in the fair value of investmentproperties amounted to Rp206,192 (2013:Rp65,468) and has been recorded by the Group inthe “other income, net” account.

Page 76: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/65 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

16. PROPERTI PERTAMBANGAN 16. MINING PROPERTIES

2014Pertambangan Pertambangan

Akuisisi hak yang sedang yangpertambangan/ dikembangkan/ berproduksi/Acquisition of Mines under Mines in Jumlah/mining rights development production Total

Harga perolehan Acquisition costCarrying amount -

Nilai tercatat - saldo awal 45,923 166,774 146,359 359,056 beginning balancesPenambahan - 19,961 12,570 32,531 AdditionTransfer - (10,608) 10,608 - Transfer

45,293 176,127 169,537 391,587

Akumulasi amortisasi Accumulated amortisationCarrying amount -

Nilai tercatat - saldo awal (45,311) - (146,359) (191,670) beginning balancesAmortisasi (612) - (23,178) (23,790) Amortisation

(45,923) - (169,537) (215,460)

Nilai buku - 176,127 - 176,127 Net book value

2013Pertambangan Pertambangan

Akuisisi hak yang sedang yangpertambangan/ dikembangkan/ berproduksi/Acquisition of Mines under Mines in Jumlah/mining rights development production Total

Harga perolehan Acquisition costCarrying amount -

Nilai tercatat - saldo awal 45,923 122,763 134,541 303,227 beginning balancesPenambahan - 44,011 11,818 55,829 Addition

45,923 166,774 146,359 359,056

Akumulasi amortisasi Accumulated amortisationCarrying amount -

Nilai tercatat - saldo awal (45,197) - (134,541) (179,738) beginning balancesAmortisasi (114) - (11,818) (11,932) Amortisation

(45,311) - (146,359) (191,670)

Nilai buku 612 166,774 - 167,386 Net book value

Beban amortisasi atas properti pertambangan untuktahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013,masing-masing sebesar Rp23.178 dan Rp11.818,dicatat dalam akun beban pokok pendapatan.

Amounts charged for amortisation of miningproperties for the year ended 31 December 2014and 2013, were Rp23,178 and Rp11,818respectively, and were recorded as cost of revenue.

Manajemen Grup berpendapat bahwa tidak terdapatfakta dan kondisi selama periode berjalan yangmengindikasikan adanya penurunan nilai atas asetproperti pertambangan. Karena itu, tidak terdapatpenurunan nilai atas nilai tercatat propertipertambangan.

The Group’s management is of the opinion thatthere are no facts and circumstances during theperiod that indicate that the mining properties areimpaired. As such, there has been no impairment ofthe carrying amounts of mining properties.

Page 77: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/66 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK 17. SHORT-TERM BANK LOANS

2014 2013Pihak ketiga Third partyThe Bank of Tokyo - The Bank of Tokyo

Mitsubishi UFJ, Ltd Mitsubishi UFJ, Ltd- Dolar AS 908,120 365,670 US Dollar –- Rupiah 100,000 - Rupiah –

Subtotal 1,008,120 365,670 Subtotal

Pihak berelasi Related partiesPT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

- Rupiah 444,383 460,562 Rupiah -- Dolar AS 373,200 22,062 US Dollar -

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk (Persero) Tbk- Rupiah 498,619 496,500 Rupiah -

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk (Persero) Tbk- Rupiah 9,896 9,968 Rupiah -

Subtotal 1,326,098 989,092 Subtotal

Jumlah 2,334,218 1,354,762 Total

Tingkat suku bunga per tahunberjalan Interest rates for the yearRupiah 9.50% - 11.50% 5.50% - 11.00% RupiahDolar AS 1.85% - 3.5% 0.12% - 0.25% US Dollar

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd

Pada tahun 2009, Perusahaan memperoleh fasilitaspinjaman dari The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ,Ltd (BTMU) dengan fasilitas maksimum sebesarRp 300.000 dan/atau setara dengan AS$30 juta(nilai penuh). Pinjaman ini dapat ditarik dalam matauang Rupiah dan/atau dalam mata uang Dolar AS.Tingkat bunga yang berlaku adalah SBI+1% (IDR)dan/atau COF + 1% (AS$). Pada tanggal 17September 2014 amandemen fasilitas pinjaman,meningkatkan fasilitas pinjaman menjadi maksimumsebesar AS$73 juta (nilai penuh) dan Rp100.000dengan tingkat bunga yang berlaku 1 bulanan-JIBOR + 1% (IDR) dan/atau COF + 1,75% (AS$).Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal31 Agustus 2015.

In 2009, the Company obtained a loan facility fromThe Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd (BTMU) witha maximum credit of Rp300,000 and/or equivalent toUS$30 million (full amount). The loan facility can bewithdrawn in Rupiah and/or US Dollar currency. Theapplicable rate is at SBI+1% (IDR) and/or COF + 1%(US$). On 17 September 2014 the loan facility wasamended, increasing the facility amount to amaximum of US$73 million (full amount) andRp100,000 with interest rate of 1 month-JIBOR + 1%(IDR) and/or COF + 1.75% (US$). This facility willexpire on 31 August 2015.

Selama tahun 2014 jumlah pembayaran yang telahdilakukan oleh Perusahaan adalah sebesarRp159.380.

During 2014, total payments made by the Companyamounted to Rp159,380.

Page 78: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/67 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd (lanjutan) The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd (continued)

Perjanjian pinjaman ini mengharuskan Perusahaanuntuk mematuhi beberapa persyaratan keuanganpenting berikut ini sehubungan dengan fasilitaspinjaman ini:

The loan agreement requires the Company tocomply with certain financial covenants, as follows:

Rasio lancar minimal 100% Minimum current ratio of 100% Rasio utang terhadap modal maksimal 250% Maximum debt to equity ratio of 250% Rasio EBITDA terhadap beban bunga: minimal

300% Minimum EBITDA ratio against interest of 300%

Rasio Kecukupan atas Utang minimal (“DSCR”):1,0 kali

Minimum Debt Service Coverage Ratio: 1.0times

Rasio aset tetap dan persediaan terhadap jumlahutang dan instrumen keuangan lainnya: minimal100%

Minimum fixed assets and inventory ratio againstdebt and other financial instruments at 100%

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi batasan-batasan yangdiwajibkan dalam perjanjian pinjaman tersebut.

As at 31 December 2014 and 2013, the Companyhas complied with the covenants in the borrowingagreement.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Fasilitas pinjaman yang diberikan oleh PT BankMandiri (Persero) Tbk kepada Perusahaan adalahsebagai berikut:

The details of loan facilities provided by PT BankMandiri (Persero) Tbk to the Company are asfollows:

a. Kredit modal kerja revolving - Rupiah a. Revolving working capital loan – Rupiah

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjamankredit modal kerja ekspor dari Bank Mandiridengan fasilitas maksimum sebesar Rp500.000dengan tingkat bunga per tahun yang berlakusebesar 9,5% pada tahun 2014 dan 7% padatahun 2013. Fasilitas pinjaman ini akan jatuhtempo pada tanggal 28 Juni 2015.

The Company obtained an export workingcapital loan from Bank Mandiri with a maximumcredit facility of Rp500,000 with a fixed interestrate per annum of 9.5% in 2014 and 7% in 2013.The facility will expire on 28 June 2015.

Selama tahun 2014 jumlah pembayaran yangtelah dilakukan oleh Perusahaan adalahsebesar Rp484.900.

During 2014, total payments made by theCompany amounted to Rp484,900.

b. Kredit modal kerja - mata uang asing b. Working capital loan - foreign currency

Perusahaan memperoleh pinjaman kreditmodal kerja mata uang asing dari Bank Mandiridengan fasilitas maksimum sebesar AS$45 juta(nilai penuh) dengan tingkat bunga per tahunyang berlaku adalah masing-masing sebesar3,5% pada tahun 2014 dan 2013. Fasilitaspinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal28 Juni 2015.

The Company obtained a working capital loan inforeign currency from Bank Mandiri with amaximum credit facility of US$45 million (fullamount) and an interest rate per annum at 3.5%in 2014 and 2013. The facility will expire on28 June 2015.

Selama tahun 2014 jumlah pembayaran yangtelah dilakukan oleh Perusahaan adalahsebesar Rp752.120.

During 2014, total payments made by theCompany amounted to Rp752.120.

Page 79: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/68 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

c. Kredit modal kerja transaksional - mata uangasing

c. Transactional working capital loan - foreigncurrency

Perusahaan memperoleh pinjaman kreditmodal kerja mata uang asing dari Bank Mandiridengan fasilitas maksimum sebesar AS$40 juta(nilai penuh) dengan tingkat bunga per tahunyang berlaku adalah masing-masing sebesar2,25% pada tahun 2014. Fasilitas pinjaman iniakan jatuh tempo pada tanggal28 Juni 2015.

The Company obtained a working capital loan inforeign currency from Bank Mandiri with amaximum credit facility of US$40 million (fullamount) with an interest rate per annum at2.25% in 2014. The facility will expire on28 June 2015.

d. Fasilitas pinjaman nontunai c. Non-cash loan facility

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjamannontunai dari Bank Mandiri pada tahun 2014dan 2013 masing-masing sebesar AS$12juta(nilai penuh) dan Rp27.400 untuk pembukaanletters of credit (“L/C”) impor, L/C lokal(“SKBDN”) dan garansi bank untuk pembeliansuku cadang dan peralatan produksi timah.Fasilitas pinjaman ini berlaku hingga 28 Juni2015.

The Company has a non-cash loan facility fromBank Mandiri in 2014 and 2013 amounting toUS$ 12 million (full amount) and Rp27,400,respectively, for opening import letters of credit(“L/C”), local letters of credit (“SKBDN”), andbank guarantees for the purchase of spare partsand tin production facilities. This facility is validuntil 28 June 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, tidak adasaldo terutang sehubungan dengan fasilitas ini.

As at 31 December 2014, there are nooutstanding drawdowns from this facility.

e. Fasilitas Treasury Lines e. Treasury Lines Facility

Perusahaan juga memperoleh fasilitas treasurylines dari Bank Mandiri dengan nilai maksimumAS$5 juta (nilai penuh) atau Potential FutureExposure maksimum sebesar AS$1.125.000(nilai penuh) untuk melakukan transaksi jual beliDolar AS di Bank Mandiri, guna mengurangirisiko kurs (lindung nilai) berkaitan denganaktifitas ekspor/impor. Fasilitas pinjaman berlakuhingga 28 Juni 2015.

The Company has a treasury lines facility fromBank Mandiri with a maximum amount ofUS$5 million (full amount) or maximum PotentialFuture Exposure amount of US$1,125,000 (fullamount) to enter into US Dollar selling/buyingtransactions with Bank Mandiri, in order toreduce the foreign exchange risks (hedging) onexport/import activities. This facility is validthrough 28 June 2015.

Beberapa persyaratan penting sehubungandengan fasilitas pinjaman tersebut di atasadalah sebagai berikut:

Some important covenants attached to the loanfacilities are as follows:

Page 80: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/69 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)

e. Fasilitas Treasury Lines (lanjutan) e. Treasury Lines Facility (continued)

Memelihara rasio keuangan konsolidasiansebagai berikut:

The consolidated financial ratios should bemaintained as follows:

Rasio lancar: minimal 100% Current ratio: minimum 100% Rasio utang terhadap modal: maksimal 250% Debt to equity ratio: maximum 250% Rasio EBITDA terhadap beban bunga:

minimal 300% EBITDA ratio against interest: minimum

300% DSCR minimal: 1,0 kali Minimum DSCR: 1.0 times Rasio aset tetap dan persediaan terhadap

jumlah utang dan instrumen keuanganlainnya: minimal 100%

Minimum fixed assets and inventory ratioagainst debt and other financial instrumentsat 100%

Jumlah pinjaman yang terutang pada tanggal31 Desember 2014 sebesar Rp444.383 danAS$30 juta (nilai penuh) atau setara denganRp373.200 dan 31 Desember 2013 sebesarRp460.562 dan AS$1.810.000 atau setaradengan Rp22.062.

The outstanding loan payable amounted toRp444,383 and US$30 million (full amount) orequivalent to Rp373,200 as of 31 December2014 and Rp460,562 and US$1,810,000equivalent to Rp22,062 as of 31 December2013.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi batasan-batasanyang diwajibkan dalam perjanjian pinjamantersebut.

As at 31 December 2014 and 2013, theCompany has complied with the covenants inthe borrowing agreement.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Pada bulan November 2011, Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman Kredit Modal Kerjadari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbkdengan fasilitas maksimum sebesar Rp500.000.Tingkat bunga yang berlaku adalah JIBOR (JakartaInter Bank Offer Rate) tiga bulanan ditambah 1,3%.Pada bulan Desember 2012 terjadi perubahanacuan tingkat bunga yang berlaku menjadi LPS +1,5%. Fasilitas pinjaman ini jatuh tempo padatanggal 15 November 2015. Pada tanggal 31Desember 2014 dan 31 Desember 2013, jumlahpinjaman yang terutang masing-masing sebesarRp498.619 dan Rp496.500.

In November 2011, the Company obtained workingcapital credit facility from PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk with maximum credit of Rp500,000.The applicable interest rate is at JIBOR (JakartaInter Bank Offer Rate) three months plus 1.3%. InDecember 2012 the interest rate reference changeto LPS + 1.5%. This facility is due on 15 February2015. As of 31 December 2014 and 31 December2013, the outstanding loan payable is Rp498,619and Rp496,500.

Selama tahun 2014 jumlah pembayaran yang telahdilakukan oleh Perusahaan adalah sebesarRp306.680.

During 2014, total payment made by the Companywas amounted to Rp306,680.

Persyaratan penting sehubungan dengan fasilitaspinjaman tersebut di atas adalah sebagai berikut:

The important covenant attached to the loanfacilities is as follows:

Memelihara rasio keuangan konsolidasian sebagaiberikut:

The consolidated financial ratios should bemaintained as follows:

Rasio utang terhadap modal: maksimal 250% Debt to equity ratio: maximum 250%

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi batasan-batasan yangdiwajibkan dalam perjanjian pinjaman tersebut.

As at 31 December 2014 and 2013, the Companyhas complied with the covenants in the borrowingagreement.

Page 81: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/70 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero)

Pada bulan Desember 2012, DAK (entitas anak)memperoleh pinjaman kredit modal kerja revolvingyang berasal dari PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk dengan fasilitas kredit sebesarRp10.000 dan Rp30.000. Pinjaman ini telahdiperpanjang hingga tanggal 20 Desember 2015.Tingkat suku bunga pinjaman ini masing-masingsebesar 11,5% per tahun.

In December 2012, DAK (a subsidiary) obtained arevolving working capital credit facilities fromPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk withmaximum credit facility of Rp10,000 and Rp30,000.These credit facilities have been extended until 20December 2015. Interest rates are 11.5% perannum.

Selama tahun 2014, jumlah pembayaran yang telahdilakukan oleh DAK adalah sebesar Rp13.650.

During 2014, total payments made by DAKamounted to Rp13,650.

Beberapa persyaratan penting sehubungan denganfasilitas pinjaman tersebut adalah sebagai berikut:

Some important covenants attached to the loanfacilities are as follows:

i. Memelihara rasio keuangan sebagai berikut: i. The financial ratio should be maintained asfollows:

Rasio lancar minimal 100% Rasio utang terhadap modal maksimal 250% Rasio pembayaran utang minimal 100%

Current ratio minimum at 100% Debt to equity maximum at 250% Debt service coverage ratio minimum at 100%

ii. Jumlah escrow akun minimum sebesar 100%dari utang bunga setiap bulannya (hanya untukpinjaman dengan maksimum fasilitas kreditRp30.000).

ii. Escrow account amount minimum 100% frominterest payable at each month (only for loanwith maximum credit facility of Rp30,000).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, DAKtelah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkandalam perjanjian pinjaman tersebut.

As at 31 December 2014 and 2013, DAK hascomplied with the covenants in the borrowingagreement.

18. UTANG USAHA 18. TRADE PAYABLES

2014 2013

Pihak ketiga 851,098 404,453 Third partiesPihak berelasi - 1,080 Related parties

Jumlah 851,098 405,533 Total

Nilai tercatat utang usaha Grup berdasarkan matauang adalah sebagai berikut:

The carrying amounts of the Group’s trade payablesare denominated in the following currencies:

2014 2013

Rupiah 787,610 318,911 RupiahMata uang asing 63,488 86,622 Foreign currencies

Jumlah 851,098 405,533 Total

Utang usaha timbul dari pembelian bijih timah,bahan baku, suku cadang dan jasa, baik daripemasok dalam negeri maupun luar negeri.

Trade payables occur from purchases of tin ore,material, sparepart and services, both from localand foreign suppliers.

Page 82: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/71 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

19. UTANG ROYALTI 19. ROYALTIES PAYABLE

Utang royalti merupakan kewajiban kepadaPemerintah sehubungan dengan kegiatan penjualantimah dan nikel.

Royalties payable represents amounts due to theGovernment in relation to tin and nickel sales.

2014 2013

Timah - 2,673 TinNikel - 512 Nickel

Jumlah - 3,185 Total

20. BEBAN AKRUAL 20. ACCRUED EXPENSES

2014 2013

Pemasok dan kontraktor 94,873 294,421 Suppliers and contractorsKaryawan 74,678 113,487 Employees

Bonuses for directorsTantiem direksi dan komisaris 15,000 10,000 and commissioners

Jumlah 184,551 417,908 Total

21. PROVISI BIAYA REHABILITASI LINGKUNGAN 21. PROVISION FOR ENVIRONMENTALREHABILITATION COST

Kegiatan operasional Grup pada masa lalu, kini, dandimasa yang akan datang, dari waktu ke waktu,dipengaruhi oleh perubahan Peraturan/Undang-Undang Lingkungan Hidup. Kebijakan Grup adalahuntuk memenuhi atau jika mungkin melampauisemua persyaratan peraturan yang dikeluarkan olehPemerintah dengan ukuran yang secara teknis danekonomis dapat dibuktikan.

The operations of the Group have been, and may inthe future, be affected from time to time in varyingdegrees by changes in environmental regulations.The Group’s policy is to meet or, if possible, surpassthe requirements of all applicable regulations issuedby the Government, by application of technicallyproven and economically feasible measures.

Grup melakukan provisi biaya rehabilitasilingkungan hidup sesuai dengan Undang-UndangNo. 32/2009 tentang Perlindungan dan PengelolaanLingkungan Hidup, PP 78 tentang Reklamasi danPasca Tambang dan PerMen No. 7/2014 tentangPelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang padaKegiatan Usaha Pertambangan Mineral danBatubara.

The Group makes provision for environmentalrehabilitation based on Law No. 32/2009 regardingConservation and Environmental management, GR78 regarding the Reclamation and Post Mining, andMoEMR No. 7/2014 regarding Reclamation andMining Closure Activity for Mineral and Coal MineBusiness

Analisis mutasi provisi biaya rehabilitasi lingkunganpada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalahsebagai berikut:

Analysis of movement in the provision forenvironmental rehabilitation as at 31 December 2014and 2013, is as follows:

2014 2013

Saldo awal 264,109 312,637 Beginning balancePenambahan 46,231 3,895 AdditionsPenggunaan (6,620) (8,634) UtilisationPemulihan - (28,985) Reversal

303,720 278,913

Dipindahkan pada liabilitas yang Transferred to liabilitiesterkait dengan aset yang dimiliki directly associated with assetsuntuk dijual (Catatan 12b) (13,697) (14,804) held for sale (Note 12b)

Saldo akhir 290,023 264,109 Ending balance

Estimasi penggunaandalam satu tahun 13,882 38,003 Estimated utilisation in one year

Estimasi penggunaanIebih dari satu tahun 276,141 226,106 Estimated utilisation after one year

Jumlah 290,023 264,109 Total

Page 83: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/72 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTEREST

Akun ini merupakan kepentingan nonpengendaliterhadap TIM, entitas anak.

This account represents non-controlling interest inTIM, a subsidiary.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,kepentingan nonpengendali atas aset neto TIMmasing-masing sebesar Rp98 dan Rp112.Sedangkan kepentingan nonpengendali atas(rugi)/laba TIM pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013, masing-masing sebesar Rp(14) dan Rp26.

At 31 December 2014 and 2013, non-controllinginterest in net assets of TIM amounted to Rp98 andRp112, respectively. While non-controlling interest in(loss)/profit of TIM at 31 December 2014 and 2013,amounted to Rp(14) and Rp26, respectively.

23. MODAL SAHAM 23. SHARE CAPITAL

Modal saham ditempatkan dan disetor penuh padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013, adalahsebagai berikut:

The composition of issued and fully paid sharecapital at 31 December 2014 and 2013, is asfollows:

2014Persentase

Jumlah lembar kepemilikan/ Jumlah/saham/ Percentage of AmountNumber ownership (nilai penuh)/

Pemegang saham/Shareholders of shares (%) (full amount)

Saham Seri A/A Class share:Pemerintah Republik Indonesia/

The Government of the Republic of Indonesia(Pemilik utama/Ultimate parent) 1 - 50

Saham Seri B/B Class shares:Pemerintah Republik Indonesia/

The Government of the Republic of Indonesia(Pemilik utama/Ultimate parent) 4,841,053,951 65 242,052,697,550

Sukrisno (Direktur utama/Presidentdirector) 500,000 0.006 25,000,000

Dadang Mulyadi (Direktur/Director) 14,797 0.0002 739,850Akhmad Rosidi (Direktur/Director) 14,797 0.0002 739,850Purwijayanto (Direktur/Director) 14,797 0.0002 739,850Abrun Abubakar (Direktur /Director) 15,997 0.0002 799,850Masyarakat/Public 2,606,139,114 34.9932 130,307,283,000

7,447,753,454 100 372,388,000,000

2013Persentase

Jumlah lembar kepemilikan/ Jumlah/saham/ Percentage of AmountNumber ownership (nilai penuh)/

Pemegang saham/Shareholders of shares (%) (full amount)

Saham Seri A/A Class share:Pemerintah Republik Indonesia/

The Government of the Republic of Indonesia(Pemilik utama/ Ultimate parent) 1 - 50

Saham Seri B/B Class shares:Pemerintah Republik Indonesia/

The Government of the Republic of Indonesia(Pemilik utama/ Ultimate parent) 3,271,469,999 65 163,573,499,950

Sukrisno (Direktur utama/Presidentdirector) 300,000 0.006 15,000,000

Dadang Mulyadi (Direktur/Director) 10,000 0.0002 500,000Ahmad Rosidi (Direktur/Director) 10,000 0.0002 500,000Purwijayanto (Direktur/Director) 10,000 0.0002 500,000Abrun Abubakar (Direktur /Director) 10,000 0.0002 500,000Masyarakat/Public 1,761,210,000 34.9932 88,060,500,000

5,033,020,000 100 251,651,000,000

Page 84: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/73 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

23. MODAL SAHAM (lanjutan) 23. SHARE CAPITAL (continued)

Pemegang saham Seri A memperoleh hak istimewatertentu sebagai tambahan atas hak yang diperolehpemegang saham Seri B. Hak istimewa tersebutmencakup hak menyetujui penunjukan danpemberhentian anggota dewan komisaris dandireksi dan hak untuk menyetujui perubahananggaran dasar.

The holder of the A Class share has certain rights inaddition to the rights held by holders of B Classshares. Those rights include the right to approve theappointment and dismissal of members of theboards of commissioners and directors and toapprove the amendments to the articles ofassociation.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidakada kepemilikan saham Perusahaan oleh publiksebesar 5% atau lebih.

At 31 December 2014 and 2013, there was no publicownership holding 5% or more of the Company’sshares.

Berdasarkan RUPSLB pada tanggal 25 Maret 2014,pemegang saham menyetujui untuk melakukanpembagian saham bonus yang berasal daritambahan modal disetor kepada pemegang sahamper tanggal 22 April 2014. Pembagian saham bonusini telah dieksekusi oleh Perusahaan pada tanggal7 Mei 2014. Setelah pembagian saham bonus inisaldo tambahan modal disetor menjadi Rp55 (2013:Rp120.792), dengan jumlah saham bertambahsebanyak 2.414.733.454 (2014: 7.447.753.454,2013: 5.033.020.000) lembar.

Based on EGMS on 25 March 2014, theshareholders agreed to distribute bonus shares fromthe additional paid in capital to the shareholders asper 22 April 2014. This share bonus was executedby the Company on 7 May 2014. After this bonusshare distribution, the additional paid in capitalbalance becomes Rp55 (2013: Rp120,792), with thenumber of shares increased by 2,414,733,454(2014: 7,447,753,454, 2013 :5,033,020,000) shares.

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR 24. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL

Akun ini merupakan agio atas saham yang dijualkepada masyarakat pada bulan Oktober 1995.

This account represents the premium on sharesissued to the public in October 1995.

Seperti yang telah dijelaskan pada Catatan 23, pada7 Mei 2014, Perusahaan telah melakukanpembagian saham bonus yang sumbernya berasaldari tambahan modal disetor.

As disclosed in Note 23, on 7 May 2014 theCompany executed the distribution of bonus shareswhich were sourced from the additional paid incapital balance.

25. PENDAPATAN USAHA 25. REVENUE

2014 2013

Logam timah dan tin solder 7,221,585 5,666,712 Tin metal and tin solderTin chemical 103,671 114,651 Tin chemicalJasa galangan kapal 11,540 11,113 Shipping dockyard servicesBatubara 34,416 45,578 CoalJasa eksplorasi - 14,399 Exploration services

Jumlah 7,371,212 5,852,453 Total

Rincian atas penjualan logam timah dan tin solder adalahsebagai berikut:

The details of tin metal and solder sales are as follows:

2014Penjualan dalamribuan Dolar AS/ Jumlah penjualan

Sales in Penjualan setara Rupiah/thousands of dalam Rupiah/ Total sales inUS Dollars Sales in Rupiah Rupiah equivalent

Penjualan ekspor 574,646 - 6,829,662 Export salesPenjualan lokal - 391,923 391,923 Local sales

Jumlah 574,646 391,923 7,221,585 Total

Page 85: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/74 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

25. PENDAPATAN USAHA (lanjutan) 25. REVENUE (continued)

2013Penjualan dalamribuan Dolar AS/ Jumlah penjualan

Sales in Penjualan setara Rupiah/thousands of dalam Rupiah/ Total sales inUS Dollars Sales in Rupiah Rupiah equivalent

Penjualan ekspor 544,962 - 5,283,746 Export salesPenjualan lokal 1,381 370,620 382,966 Local sales

Jumlah 546,343 370,620 5,666,712 Total

Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 di atas termasuk penjualankepada Raffemet dan Mitsubishi CorporationUnimetals Ltd. masing-masing sebesar Rp2.342.196dan Rp879.880, dan penjualan untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013 kepadaMitsubishi Corporation Unimetals Ltd. sebesarRp1.411.707 yang masing-masing melebihi 10%dari jumlah total penjualan konsolidasian selamatahun-tahun yang bersangkutan.

The above sales for the year ended 31 December2014 include sales to Raffemet and MitsubishiCorporation Unimetals Ltd. amounting toRp2,342,196 and Rp879,880, respectively and salesfor the year ended 31 December 2013 to MitsubishiCorporation Unimetals Ltd. amounting toRp1,411,707 which represent more than 10% of thetotal consolidated sales for the respective years.

26. BEBAN POKOK PENDAPATAN 26. COST OF REVENUE

2014 2013

Bahan baku bijih timah 3,392,196 2,445,469 Raw materials of tin oreBahan bakar 883,515 679,238 FuelGaji dan tunjangan 646,367 644,968 Salaries and allowancesPenyusutan dan amortisasi 373,701 301,409 Depreciation and amortisationPemakaian suku cadang 211,121 154,298 Spareparts usedRoyalti 182,719 178,554 RoyaltyJasa pihak ketiga 179,023 196,640 Third party servicesBahan baku tin chemical 88,904 77,754 Raw materials of tin chemicalPajak 69,606 61,623 TaxesTransportasi 33,228 26,991 TransportationPemakaian bahan langsung 26,290 76,473 Direct materials usedLain - lain (masing-masing di bawah Rp20.000) 114,618 126,296 Others (each below Rp20,000)

Total biaya produksi 6,201,288 4,969,713 Total manufacturing expenses

Persediaan (timah, tin chemical) Inventories (tin, tin chemical)Saldo awal 2,056,278 1,174,021 Beginning balancePembelian logam timah 539,785 287,232 Purchase of tin metalPembelian batubara 5,130 34,044 Purchase of coalSaldo akhir (3,029,556) (2,056,278) Ending balance

(428,363) (560,981)

Jumlah 5,772,925 4,408,732 Total

Pada 31 Desember 2014 dan 2013, tidak terdapatpembelian dari pemasok secara individu yangnilainya melebihi 10% atas total pendapatankonsolidasi.

As at 31 December 2014 and 2013, there were nopurchases from individual suppliers representingmore than 10% of the total consolidated revenue.

Page 86: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/75 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

27. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 27. GENERAL AND ADMINISTRATION EXPENSES

2014 2013

Gaji dan tunjangan 235,097 220,636 Salaries and allowancesPensiun 95,992 94,003 PensionJasa profesional 56,978 55,689 Professional feesPerjalanan dinas dan pendidikan 49,009 43,194 Business travel and educationSosial dan sumbangan 42,545 44,375 Social and donationsPenyusutan (Catatan 14) 30,466 33,034 Depreciation (Note 14)Pajak dan perizinan 27,421 950 Taxes and licensesLain-lain (masing-masing Others

di bawah Rp5.000) 81,049 78,391 (each item below Rp5,000)

Jumlah 618,557 570,272 Total

28. BEBAN PENJUALAN 28. SELLING EXPENSES

2014 2013

Pengangkutan 31,085 24,888 FreightLain-lain (masing-masing

di bawah Rp5.000) 23,546 19,509 Others (each item below Rp5,000)

Jumlah 54,631 44,397 Total

29. BEBAN KEUANGAN 29. FINANCE COSTS

2014 2013

Beban bunga 105,969 27,967 Interest expenseProvisi bank 5,877 6,865 Bank charges

Jumlah 111,846 34,832 Total

30. PENDAPATAN LAIN-LAIN, NETO 30. OTHER INCOME, NET

2014 2013

Keuntungan atas revaluasi Gain from revaluation ofinvestasi properti 206,192 65,468 investment properties

Pemulihan penurunan nilai investasi 29,165 - Reversal of impairment loss on investment(Kerugian)/keuntungan selisih kurs (56,140) 102,495 Foreign exchange (loss)/gainBeban pajak (8,542) (39,551) Tax expensesProvisi penurunan nilai persediaan (416) (38,345) Provision for decline in value of inventoriesPenurunan nilai investasi - (29,165) Impairment loss on investmentLain-lain (masing-masing

di bawah Rp20.000) 23,389 (181) Others (each item below Rp20,000)

Jumlah 193,648 60,721 Total

31. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 31. BASIC EARNINGS PER SHARE

Perusahaan tidak memiliki efek yang berpotensidilutif terhadap saham biasa untuk periode yangberakhir pada 31 Desember 2014 dan 2013.

The Company has no instrument that is potentiallydilutive to ordinary shares for the periods ended31 December 2014 and 2013.

Page 87: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/76 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

31. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR (lanjutan) 31. BASIC EARNINGS PER SHARE (continued)

Seperti yang telah diungkapkan di Catatan 1 dan23, pada tanggal 7 Mei 2014, Perusahaanmenerbitkan saham bonus yang meningkatkanjumlah saham menjadi 7.447.753.454 lembarsaham melalui kapitalisasi agio saham. Oleh karenaitu, sesuai dengan PSAK No. 56, “Laba per Saham”,laba per saham periode sebelum nya seharusnyadihitung ulang dengan menggunakan jumlah sahamyang baru seakan-akan penerbitan tersebut telahterjadi pada awal periode pelaporan.

As disclosed in Notes 1 and 23, on 7 May 2014, theCompany issued bonus shares which increased thenumber of shares outstanding to 7,447,753,454ordinary shares by way of capitalisation of additionalpaid in capital. Consequently, in accordance withSFAS No. 56, “Earnings per Share”, the earnings pershare figure in the previous period should berecalculated using the new number of share as if theissue had occurred at the beginning of the earliestperiod reported.

Berikut ini adalah data yang digunakan untukperhitungan laba per saham dasar:

The computation of basic earnings per share isbased on the following data:

2014 2013*Jumlah saham Number of shares

Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of ordinarybiasa untuk perhitungan laba shares for the computation ofper saham dasar (nilai penuh) basic earnings per share (full(Catatan 23) 7,447,753,454 7,447,753,454 amount) (Note 23)

Laba bersih yang dapat diatribusikan Net income attributable to ownerskepada pemilik entitas induk untuk: of the Company:Operasi yang dilanjutkan 677,362 609,828 Continuing operationsOperasi yang dihentikan (39,394) (29,284) Discontinued operations

637,968 580,544

Laba bersih per saham dasar untuk: Basic earnings per share for:Operasi yang dilanjutkan (nilai penuh) 91 82 Continuing operations (full amount)Operasi yang dihentikan (nilai penuh) (5) (4) Discontinued operations (full amount)

86 78

* Disajikan kembali (Catatan 4) * As restated (Note 4)

32. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM 32. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE

Sesuai dengan anggaran dasar Perusahaan, saldolaba yang belum ditentukan penggunaannya dapatdibagikan sebagai dividen.

In accordance with the Company’s articles ofassociation, unappropriated retained earnings maybe distributed as dividends.

Sesuai dengan keputusan RUPST pada tanggal 25Maret 2014 dan 18 April 2013, pemegang sahammenyetujui sebagai berikut:

Based on the resolution of the AGMS on 25 March2014 and 18 April 2013, the shareholders authorisedthe following:

Pembentukan cadangan umum untuk tahunbuku yang berakhir pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 masing-masing adalah sebesarRp231.784 dan Rp215.787.

Appropriation of a general reserve amounting toRp231,874 and Rp215,787 for the year ended 31December 2014 and 2013, respectively.

Pembagian dividen tunai untuk tahun buku yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013, masing-masing adalah sebesarRp283.292 dan Rp215.787.

Declaration of dividends to the shareholders forthe year ended 31 December 2014 and 2013,amounting to Rp283,292 and Rp215,787,respectively.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporankeuangan ini, terdapat dividen tunai yang belumdibayarkan oleh Perusahaan sebesar Rp972.

As of the issuance date of these financialstatements, there is an unpaid dividend amounting toRp972.

Page 88: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/77 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

33. KEWAJIBAN IMBALAN PASCAKERJA 33. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION

Beban imbalan pascakerja yang diakui dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasianadalah sebagai berikut:

Amounts recognised in the consolidated statementsof comprehensive income in respect of the post-employment benefits are as follows:

2014 2013

Program pensiun 35,405 40,041 Pension planProgram pensiun lainnya 14,907 25,641 Other pension planJaminan kesehatan pascakerja 127,249 110,007 Post-employment healthcare benefits

Jumlah 177,561 175,659 Total

Kewajiban imbalan pascakerja yang diakui dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian yang timbulkarena kewajiban imbalan pascakerja dari programpensiun dan jaminan kesehatan pascakerja adalahsebagai berikut:

The amounts of post-employment benefits obligationincluded in the consolidated statement of financialposition arising from post-employment benefitsunder the pension plan and post-employmenthealthcare benefits are as follows:

2014 2013

Aset program pensiun 81,105 64,248 Assets of pension planKewajiban program pensiun lainnya (14,118) (25,896) Other pension plan obligations

Aset program pensiun, neto Pension plan assets, net(Catatan 11) 66,987 38,352 (Note 11)

Liabilitas dari jaminan Post-employmentkesehatan pascakerja 355,364 325,092 healthcare benefits obligation

a. Program pensiun a. Pension plan

Grup menyediakan imbalan pascakerja untukpara karyawan yang memenuhi kualifikasi.Jumlah karyawan yang berhak atas imbalantersebut adalah 4.400 dan 4.652, pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013. Angka ini tidakdiaudit.

The Group provides post-employment benefitsfor its qualifying employees. The number ofemployees entitled to benefits is 4,400 and4,652, at 31 December 2014 and 2013. Thesenumbers are unaudited.

Grup hanya memiliki satu program dimanaprogram tersebut menggunakan programpensiun manfaat pasti.

The Group has one single program which uses adefined benefit pension plan.

Beban imbalan pascakerja yang diakui dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasianadalah sebagai berikut:

Amounts recognised as expenses in theconsolidated statements of comprehensiveincome are as follows:

2014 2013

Biaya jasa kini 15,931 22,920 Current service costBeban bunga 22,077 21,329 Interest costKerugian aktuarial neto 5,901 7,255 Net actuarial lossImbal hasil ekspektasian aset

program (8,504) (11,463) Expected return on plan assets

Jumlah 35,405 40,041 Total

Program pensiun manfaat pasti didanai dengankontribusi yang ditanggung oleh Grupsepenuhnya sebesar 15,5% dari gaji bulanankaryawan. Grup akan menutupi kekurangan (bilaada) pada pembayaran pensiun manfaat pastiseperti yang ditentukan oleh manajer programsaat jatuh tempo.

The defined benefit pension plan is solely fundedby the Group’s contribution at 15.5% ofemployee’s salary. The Group will cover theshortfall (if any) on the payment of definedbenefit pension, as determined by the programmanager at the maturity.

Page 89: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/78 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

33. KEWAJIBAN IMBALAN PASCAKERJA (lanjutan) 33. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

a. Program pensiun (lanjutan) a. Pension plan (continued)

Mulai tahun 1996, Grup menyelenggarakanprogram pensiun iuran pasti untuk seluruhkaryawan tetapnya yang memenuhi persyaratan.Pada tahun 2012, program pensiun iuran pastiini dihentikan dan aset program dilanjutkansebagai bagian dari program imbalan pasti.

Starting in 1996, the Group provided a definedcontribution pension plan covering all localpermanent employees. In 2012, this definedcontribution plan was terminated and the planassets were continued as part of the definedbenefit plans.

Aset program imbalan pascakerja Grupsehubungan dengan program pensiun manfaatpasti yang termasuk dalam laporan posisikeuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The amounts included in the consolidatedstatements of financial position arising from theGroup plan assets in respect of the definedbenefit pension plan are as follows:

2014 2013Nilai kini kewajiban Present value of defined benefit

manfaat pasti (174,643) (243,136) obligationsKerugian aktuarial yang

belum diakui 190,842 152,497 Unrecognised actuarial lossesNilai wajar aset program 64,906 154,887 Fair value of plan assets

Aset program neto 81,105 64,248 Net plan assets

Mutasi nilai kini kewajiban pensiun manfaat pastiyang didanai pada tahun berjalan adalahsebagai berikut:

Movements in the present value of fundeddefined benefits obligations in the current yearwere as follows:

2014 2013

Saldo awal 243,136 344,022 Beginning balanceBiaya jasa kini 15,931 22,920 Current service costBiaya bunga 22,077 21,329 Interest costKeuntungan aktuarial neto (13,001) (34,119) Net actuarial gainPembayaran manfaat (93,500) (111,016) Benefits paid

Saldo akhir 174,643 243,136 Ending balance

Mutasi nilai wajar aset program manfaat pastiselama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

Movements in the fair value of defined benefitplan assets in the current year were as follows:

2014 2013

Saldo awal nilai wajar asetprogram 154,887 210,447 Beginning fair value of plan assets

Imbal hasil ekspektasianaset program 8,504 11,463 Expected return on plan assets

Kerugian aktuarial (57,247) (8,119) Actuarial lossesKontribusi pemberi kerja 52,262 52,112 Contributions from the employerPembayaran manfaat (93,500) (111,016) Benefits paid

Saldo akhir nilai wajaraset program 64,906 154,887 Ending fair value of plan assets

Kategori utama aset program pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah investasidengan bunga tetap.

The major category of plan assets as at31 December 2014 and 2013 is fixed interestinvestment.

Page 90: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/79 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

33. KEWAJIBAN IMBALAN PASCAKERJA (lanjutan) 33. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

a. Program pensiun (lanjutan) a. Pension plan (continued)

Aset program pensiun ini dikelola olehPT Asuransi Jiwasraya (“Jiwasraya”) dan AJTMberdasarkan satu kontrak perjanjian kerjasamabersama dengan No. 020/TBK/SP-0000/2012-B1, 048.SJ.U.0312, dan P0051/AJTM/DIR/0312antara pihak-pihak tersebut dan Perusahaan.

The plan assets are managed by PT AsuransiJiwasraya (“Jiwasraya”) and AJTM under one jointcontract agreement No. 020/TBK/SP-0000/2012-B1, 048.SJ.U.0312, and P0051/AJTM/ DIR/0312between these parties and the Company.

Tingkat pengembalian yang diharapkan atasinvestasi dengan bunga tetap didasarkan padahasil pengembalian bruto per tanggal akhirperiode laporan keuangan.

Expected yields on fixed interest investments arebased on gross redemption yields as at thefinancial statement date.

Imbal hasil aset program adalah sebesarRp6.005 dan Rp6.186, masing-masing padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

The actual return on plan assets was Rp6,005and Rp6,186 as at 31 December 2014 and 2013,respectively.

Riwayat penyesuaian adalah sebagai berikut: This history of experience adjustments is asfollows:

2014 2013 2012 2011 2010

Penyesuaian liabilitas Experience adjustmentsprogram 6,714 42,237 11,065 13,199 11,811 on plan liabilities

Penyesuaian aset Experience adjustmentsprogram 57,245 8,118 1,976 (31,136) 1,284 on plan assets

Kontribusi yang diharapkan pada programpensiun manfaat pasti hingga satu tahunmendatang adalah sebesar Rp36.945.

Expected contribution to the defined benefitpension plan during the next financial year isRp36,945.

b. Imbalan pelayanan kesehatan pascakerja b. Post-employment healthcare benefit

Grup mengoperasikan sejumlah skema imbalanberupa jaminan kesehatan pascakerja.

The Group operates a number of post-employment healthcare benefit schemes.

Beban imbalan pelayanan kesehatan pascakerjayang diakui dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian adalah sebagaiberikut:

Amounts recognised as expenses in theconsolidated statements of comprehensiveincome are as follows:

2014 2013

Biaya jasa kini 7,770 13,426 Current service costBeban bunga 94,891 67,231 Interest costKerugian aktuarial neto 26,780 31,123 Net actuarial lossImbal hasil ekspektasian aset

program (2,192) (1,772) Expected return on plan assets

Jumlah 127,249 110,008 Total

Page 91: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/80 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

33. KEWAJIBAN IMBALAN PASCAKERJA (lanjutan) 33. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

b. Imbalan pelayanan kesehatan pascakerja(lanjutan)

b. Post-employment healthcare benefit (continued)

Kewajiban imbalan pelayanan kesehatanpascakerja Grup yang termasuk dalam laporanposisi keuangan konsolidasian adalah sebagaiberikut:

The amounts included in the consolidatedstatements of financial position arising from theGroup’s post-employment healthcare benefitobligation are as follows:

2014 2013

Nilai kini kewajiban (1,326,850) (1,045,058) Present value of obligationsKerugian aktuarial yang belum

diakui 924,728 686,246 Unrecognised actuarial lossesNilai wajar aset program 46,758 33,720 Fair value of plan assets

Liabilitas neto (355,364) (325,092) Net liability

Mutasi nilai kini kewajiban imbalan pelayanankesehatan pascakerja pada periode berjalanadalah sebagai berikut:

Movements in the present value of the post-employment healthcare benefit obligation in thecurrent period were as follows:

2014 2013

Saldo awal 1,045,058 1,084,378 Beginning balanceBiaya jasa kini 7,770 13,426 Current service costBiaya bunga 94,891 67,231 Interest costKeuntungan/(kerugian) aktuarial 276,108 (40,699) Actuarial gain/(losses)Pembayaran manfaat (96,976) (79,278) Benefits paid

Saldo akhir 1,326,851 1,045,058 Ending balance

Mutasi nilai kini aset program selama periodeberjalan adalah sebagai berikut:

Movements in the fair value of the plan assets inthe current period were as follows:

2014 2013

Saldo awal nilai wajar asetprogram 33,720 22,272 Beginning fair value of plan assets

Ekspektasi imbal hasildalam aset program 2,192 1,773 Expected return on plan assets

Keuntungan/(kerugian) aktuarial 10,846 (325) Actuarial gains/(losses)Kontribusi - 10,000 Contributions

Saldo akhir nilai wajaraset program 46,758 33,720 Ending fair value of plan assets

Riwayat penyesuaian adalah sebagai berikut: This history of experience adjustment is asfollows:

2014 2013 2012 2011 2010

Penyesuaian liabilitas Experience adjustmentsprogram 62,471 151,337 80,767 104,998 92,008 on plan liabilities

Penyesuaian aset Experience adjustmentsprogram (10,846) 325 - - - on plan assets

Kontribusi yang diharapkan pada programimbalan pelayanan kesehatan pascakerjahingga satu tahun mendatang adalah sebesarRp132.975.

Expected contribution to the post-employmenthealthcare benefit plan for the next financial yearis Rp132,975.

Page 92: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/81 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

33. KEWAJIBAN IMBALAN PASCAKERJA (lanjutan) 33. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION(continued)

c. Asumsi c. Assumptions

Pengaruh kenaikan/penurunan satu poinpersentase asumsi tingkat tren biaya kesehatanuntuk periode yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

The effect of an increase/decrease of onepercentage point in the assumption on the trendof health cost rate for the period ended31 December 2014 is as follows:

Kenaikan/ Penurunan/Increase by Decrease by

1% 1%

Biaya jasa kini dan biaya bunga 85,913 (73,190) Current service cost and interest costNilai kini kewajiban imbalan Present value of post-employment

kesehatan pascakerja setelah healthcare obligation after the effectpengaruh kenaikan/penurunan of the increase/decreasetingkat biaya kesehatan 1,412,763 1,253,661 of health cost rate

Perhitungan imbalan program pensiun dankesehatan pascakerja pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 ditentukan masing-masing berdasarkan laporan penilaian olehaktuaris independen, PT Quattro Asia Consultingdan PT Kaia Magna Consulting, masing-masingtertanggal 15 Januari 2015 dan 8 Januari 2014.Asumsi utama yang digunakan dalammenentukan penilaian aktuaris adalah sebagaiberikut:

Pension plan and post-employment healthcarebenefits calculations as at 31 December 2014and 2013 were each calculated based on thevaluation reports of an independent actuary,PT Quattro Asia Consulting and PT Kaia MagnaConsulting, dated on 15 January 2015 and8 January 2014, respectively. The actuarialvaluation was carried out using the following keyassumptions:

2014 2013

Tingkat diskonto 8.50% 9.08% Discount rate

Tingkat kenaikangaji yang diharapkan 4.0% 4.0% Salary increment rate

Tingkat kenaikanbiaya kesehatan 4.5% 4.5% Health cost increase rate

Ekspektasi imbal hasil Expected return onaset program 6.33% 6.33% plan assets

Tingkat kematian Tabel Mortalitas Mortality rateIndonesia 3 (TMI 3)/Table MortalityIndonesia 3 (TMI 3)

Tingkat 1.2% per tahun mulai Resignation ratePengunduran diri usia 20 kemudian

berkurang hingga 0%pada usia 56/per annum starting atage 20 and decreasinglinearly to 0% untilage 56

Usia pensiun Normal 56 Normal retirement age

Page 93: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/82 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

34. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 34. NATURE OF RELATIONSHIPS ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Grup melakukan transaksi tertentu dengan pihakberelasi. Saldo dengan pihak-pihak berelasi adalahsebagai berikut:

The Group entered into certain transactions withrelated parties. Balances with related parties are asfollows:

a. Kas dan setara kas (Catatan 5) a. Cash and cash equivalents (Note 5)

2014 2013

Kas di bank 205,000 249,555 Cash in banksDeposito berjangka 125,100 343,723 Time deposits

Jumlah 330,100 593,278 Total

Persentase terhadapjumlah aset 3.38% 7.19% As a percentage of total assets

b. Piutang lain-lain (Catatan 8) b. Other receivables (Note 8)

2014 2013

Piutang lain-lain, neto 94,270 71,647 Other receivables, net

Persentase terhadapjumlah aset 0.97% 0.87% As a percentage of total assets

c. Utang bank jangka pendek (Catatan 17) c. Short-term bank loans (Note 17)

2014 2013

Utang bank jangka pendek 1,326,098 989,092 Short-term bank loans

Persentase terhadapjumlah liabilitas 31.99% 33.07% As a percentage of total liabilities

d. Beban akrual (Catatan 20) d. Accrued expenses (Note 20)

2014 2013Bonuses for directors

Tantiem direksi dan komisaris 15,000 10,000 and commissioners

Persentase terhadapjumlah liabilitas 0.36% 0.33% As a percentage of total liabilities

e. Aset yang dimiliki untuk dijual e. Assets classified as held for sale

2014 2013

Kas di bank 4,286 34,207 Cash in bankAset keuangan lainnya 5,113 9,665 Other financial assets

Jumlah 9,399 43,872 Total

Page 94: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/83 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

34. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI(lanjutan)

34. NATURE OF RELATIONSHIPS ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)

Transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalahsebagai berikut:

Transactions with related parties are as follows:

a. Kompensasi manajemen kunci a. Key management compensation

2014 2013

Gaji dan imbalan jangka Salary and other short-term benefitspendek lainnya untuk Board of CommissionersDewan Komisaris dan Direksi 29,901 32,285 and Directors

b. Pendapatan dan beban keuangan b. Finance income and costs

2014 2013

Pendapatan keuangan 9,263 9,499 Finance incomeBeban keuangan (89,607) (24,892) Finance costs

c. Kontribusi ke program pensiun c. Contribution to pension plan

2014 2013

Jiwasraya 37,521 37,427 Jiwasraya

d. Sifat hubungan dengan pihak yang berelasi d. The nature of relationships with related parties

Pihak-pihak yang berelasi/ Hubungan/ Sifat transaksi/Related parties Relationship Nature of transactions

Dewan Komisaris dan Direksi, Kepala Personil manajemen kunci/ Gaji dan imbalan kerja/Salaries andDivisi dan Kepala Unit Bisnis/ Key management personnel employee benefitsBoards of Commisioners andDirectors Division Heads andBusiness Unit Heads

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Kas di bank dan deposito berjangka dan utangEntity related with the Government bank jangka pendek/Cash in banks and time

deposits and short-term bank loans

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Kas di bank dan utang bank jangka pendek/CashEntity related with the Government in banks and short-term bank loans

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Kas di bank dan deposito berjangka dan utangEntity related with the Government bank jangka pendek/Cash in banks and time

deposits and short-term bank loans

PT Bank Syariah Mandiri Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Deposito berjangka/Time depositsEntity related with the Government

PT BPD Sumsel Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Deposito berjangka/Time depositsEntity related with the Government

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Deposito berjangka/Time depositsEntity related with the Government

PT PAL Indonesia (Persero) Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Mitra DAK dalam pembangunan Chemical TankerEntity related with the Government Hull 242/DAK partner in building Chemical

Tanker Hull 242

Page 95: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/84 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

34. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI(lanjutan)

34. NATURE OF RELATIONSHIPS ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)

d. Sifat hubungan dengan pihak yang berelasi(lanjutan)

d. The nature of relationships with related parties(continued)

Pihak-pihak yang berelasi/ Hubungan/ Sifat transaksi/Related parties Relationship Nature of transactions

PT Sarana Karya (Persero) Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Mitra Kerjasama Satuan Operasi untuk produksiEntity related with the Government aspal Buton/Cooperation Project Partner in

producing Buton asphalt

RSBT Afiliasi/Affiliate Piutang lain-lain atas penggunaan fasilitasPerusahaan/Other receivables fromthe utilisation of the Company’s facilities

AJTM Entitas asosiasi/ Piutang subordinasi dan jasa asuransi/Associate Subordinated loan and insurance services

PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Entitas berelasi dengan Pemerintah/ Jasa asuransi/Insurance servicesEntity related with the Government

35. INFORMASI SEGMEN 35. SEGMENT INFORMATION

a. Segmen operasi a. Operating segments

Informasi segmen disajikan berdasarkansegmen operasi. Manajemen telahmenentukan bahwa segmen usaha yangdilaporkan berdasarkan PSAK No. 5(Revisi 2009) sebagai berikut:

Segment information is presented based onoperating segment. Management hasdetermined that the business segments underSFAS No. 5 (Revised 2009) are as follows:

i. Segmen eksplorasi terutama berasal darikegiatan usaha Perusahaan yangbergerak di bidang penelitian geologi dangeohidrologi, eksplorasi dan analisismineral.

i. The exploration segment is primarily fromthe operations of the Company which isinvolved in geological andgeohydrological research, exploration andmineral analysis.

ii. Segmen pertambangan batubara terutamaberasal dari kegiatan usaha TIM dan TAJyang bergerak dibidang pertambangan danperdagangan batubara.

ii. The coal mining segment is primarily fromthe operations of TIM and TAJ which areinvolved in coal mining and trading.

iii. Segmen pertambangan timah terdiri dariPerusahaan yang bergerak di bidangpertambangan dan peleburan timah.

iii. The tin mining segment consists of theCompany operations which are involvedin tin mining and smelting services.

iv. Segmen konstruksi terdiri dari dua entitasanak, TI dan DAK, yang bergerak di bidangperbengkelan, konstruksi dan jasaperkapalan.

iv. The construction segment consists of twoof the Company's subsidiaries, Tl andDAK, which are involved in workshop,construction and shipping dockyardservices.

Segmen tersebut menyelenggarakan kegiatanusahanya secara substansial di Indonesia.Seluruh transaksi antar segmen telah dieliminasidalam penyusunan laporan keuangankonsolidasian.

These segments conduct all of their businessesin Indonesia. All inter-segment transactionshave been eliminated in the preparation of theconsolidated financial statements.

Page 96: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/85 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

35. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 35. SEGMENT INFORMATION (continued)

a. Segmen operasi (lanjutan) a. Operating segments (continued)

Kebijakan akuntansi segmen operasi adalahsama sebagaimana dijelaskan pada kebijakanakuntansi penting. Grup mengevaluasi kinerjaberdasarkan laba atau rugi operasi sebelumbeban pajak penghasilan. Grup mencatatpenjualan dan transfer antar segmen seolah-olah penjualan dan transfer tersebut dilakukankepada pihak ketiga, misalnya pada hargapasar kini.

The operating segments’ accounting policiesare the same as those described in thesummary of accounting policies. The Groupevaluate performance based on operatingincome or loss before income tax expense.The Group record inter-segments sales andtransfers as if the sales and transfer werecarried out to a third party, such as at marketprice.

b. Informasi keuangan segmen b. Segment financial information

Berikut ini adalah informasi segmen: The segment information is set out below:

Segmen SegmenSegmen pertambangan pertambangan Segmen

31 Desember/ eksplorasi/ batubara/ timah/ konstruksi/December Exploration Coal mining Tin mining Construction Eliminasi/ Jumlah/

2014 segment segment segment segment Elimination Total

PENDAPATAN REVENUEPendapatan eksternal - 34,415 7,146,349 190,448 - 7,371,212 External revenuePendapatan antar segmen - - 3,841,292 124,796 (3,966,088) - Inter-segment revenue

Jumlah pendapatan - 34,415 10,987,641 315,244 (3,966,088) 7,371,212 Net revenue

HASIL RESULTSHasil segmen - (17,109) 800,316 (3,073) 144,965 925,099 Segment results

Bagian yang tidak Unallocateddapat dialokasikan expenses

Beban keuangan (111,846) Finance costPendapatan keuangan 16,105 Finance incomeLain-lain 193,648 Others

Bagian laba neto Share in net incomeperusahaan asosiasi 96 of associates

Beban pajak penghasilan (345,734) Income tax expenseRugi periode berjalan dari Loss for the period from

operasi yang dihentikan (39,414) discontinued operations

Laba bersih periode berjalan 637,954 Profit for the period

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION

Aset segmen - 304,214 8,692,203 596,203 (13,380) 9,579,240 Segment assetsInvestasi pada entitas asosiasi - 61,983 405,249 1,203 (295,198) 173,237 Investments in associates

Jumlah aset yang Consolidateddikonsolidasikan 9,752,477 total assets

Liabilitas segmen - 64,076 4,028,033 80,920 (29,794) 4,144,235 Segment liabilitiesLiabilitas yang tidak dapat Unallocated

dialokasikan 98 liabilities

Jumlah liabilitas yang Consolidated totaldikonsolidasikan 4,161,214 liabilities

Pengeluaran modal - 893 415,567 6,355 - 422,815 Capital expendituresDepreciation and

Penyusutan dan amortisasi - 2,572 387,443 14,468 - 404,483 amortisation

Page 97: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/86 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

35. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 35. SEGMENT INFORMATION (continued)

b. Informasi keuangan segmen (lanjutan) b. Segment financial information (continued)

Segmen SegmenSegmen pertambangan pertambangan Segmen

31 Desember/ eksplorasi/ batubara/ timah/ konstruksi/December Exploration Coal mining Tin mining Construction Eliminasi/ Jumlah/

2013 segment segment segment segment Elimination Total

PENDAPATAN REVENUEPendapatan eksternal 14,399 45,578 5,666,712 125,764 - 5,852,453 External revenuePendapatan antar segmen 31,912 - 1,818,333 117,161 (1,967,406) - Inter-segment revenue

Jumlah pendapatan 46,311 45,578 7,485,045 242,925 (1,967,406) 5,852,453 Net revenue

HASIL RESULTSHasil segmen 10,471 (5,454) 849,900 20,460 (46,325) 829,052 Segment results

Bagian yang tidak Unallocateddapat dialokasikan expenses

Beban keuangan (34,832) Finance costPendapatan keuangan 15,633 Finance incomeLain-lain (4,747) Others

Bagian rugi neto Share in net lossperusahaan asosiasi (3,604) of associates

Beban pajak penghasilan (257,101) Income tax expenseRugi periode berjalan dari Loss for the period from

operasi yang dihentikan (29,299) discontinued operations

Laba bersih periode berjalan 515,102 Profit for the period

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION

Aset segmen 231,635 303,321 6,065,126 1,256,096 (104,859) 7,751,319 Segment assetsInvestasi pada entitas asosiasi - 64,060 4,761,627 1,200 (4,694,912) 131,975 Investments in associates

Jumlah aset yang Consolidateddikonsolidasikan 7,883,294 total assets

Liabilitas segmen 14,557 12,803 2,903,094 214,594 (153,864) 2,991,184 Segment liabilitiesLiabilitas yang tidak dapat Unallocated

dialokasikan 112 liabilities

Jumlah liabilitas yang Consolidated totaldikonsolidasikan 2,991,296 liabilities

Pengeluaran modal 3,864 3,327 585,598 14,621 (154,113) 453,297 Capital expendituresDepreciation and

Penyusutan dan amortisasi 13,141 3,523 296,191 19,272 - 332,127 amortisation

Sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 25,pendapatan senilai Rp3.222.076 dan Rp1.411.707,untuk periode-periode yang berakhir pada 31Desember 2014 dan 2013 berasal dari duapelanggan eksternal. Pendapatan ini dicatatsebagai bagian dari pendapatan segmenpertambangan timah.

As stated in Note 25, revenues of andRp3,222,076 and Rp1,411,707, for the periodsended 31 December 2014 and 2013,respectively, are derived from two externalcustomers. These revenues are attributable tothe tin mining segment.

Page 98: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/87 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

36. KOMITMEN 36. COMMITMENTS

a. Jaminan untuk program pinjaman karyawan a. Guarantee on employee loans program

Berdasarkan surat perjanjian No. 41 tanggal20 Oktober 1994, Grup memiliki liabilitas kepadaPT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”),untuk membayar bunga pinjaman karyawansehubungan dengan Program PemilikanKendaraan Mandiri (PPKM) dan ProgramPemilikan Rumah Mandiri (PPRM). Jangka waktuperjanjian antara karyawan dan Bank Mandiriadalah lima tahun untuk PPKM dan sepuluh tahununtuk PPRM. Bunga masih harus dibayar telahdibukukan dalam laporan keuangan konsolidasian.Grup memberikan penjaminan atas pinjamankaryawan kepada Bank Mandiri. PPRM ini telahberakhir pada tahun 2012.

Based on agreement No. 41 dated 20 October1994, the Group has a liability to PT BankMandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”) to payinterest on the employee loans under the vehicleand housing ownership program. The agreementbetween the employees and Bank Mandiri isvalid for five years for the vehicle ownershipprogram and for ten years for the housingownership program. The accrued interest hasbeen recorded in the consolidated financialstatements. The Group provided a guarantee ontheir employee loans to Bank Mandiri. Thisprogram ended in 2012.

Berdasarkan surat perjanjian No. 473 tanggal4 September 2008, Grup memiliki liabilitas kepadaPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BankRakyat Indonesia”), untuk membayar bungapinjaman karyawan Grup sehubungan denganProgram Pemilikan Kendaraan Mandiri (PPKM).Jangka waktu perjanjian antara karyawan danBank Rakyat Indonesia adalah lima tahun. Bungamasih harus dibayar telah dicatat dalam laporankeuangan konsolidasian. Grup memberikanpenjaminan atas pinjaman karyawan kepada BankRakyat Indonesia.

Based on agreement No. 473 dated 4 September2008, the Group has a liability to PT Bank RakyatIndonesia (Persero) Tbk (“Bank RakyatIndonesia”) to pay interest on the employee loansunder the vehicle program. The agreementbetween the employees and Bank RakyatIndonesia is valid for five years. Accrual ofinterest has been recorded in the consolidatedfinancial statements. The Group provided aguarantee on their employee loans to BankRakyat Indonesia.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, jumlahutang karyawan Grup kepada Bank RakyatIndonesia sehubungan dengan PPKM masing-masing sebesar Rp nihil dan Rp13.490. Sampaitanggal laporan keuangan konsolidasian ini,manajemen belum memutuskan untukmemberhentikan program ini.

At 31 December 2014 and 2013, the total amountof the Group’s employee loans to Bank RakyatIndonesia relating to the vehicle ownershipprogram was Rp nil and Rp13,490, respectively.Up to the date of these consolidated financialstatements, management has not yet decidedwhether to terminate this program.

b. Komitmen penjualan b. Sales commitments

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Grupmempunyai beberapa komitmen untuk menjualkepada beberapa pelanggan produk-produktertentu dengan jumlah yang disepakati oleh keduabelah pihak. Penyerahan produk akan dilakukansecara berkala selama jangka waktu tertentu yangberkisar antara satu bulan hingga satu tahun.

At 31 December 2014 and 2013, the Group hasvarious commitments to sell certain products tovarious buyers at specified agreed quantities.The products will be delivered periodically overcertain periods ranging from one month to oneyear.

Page 99: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/88 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

36. KOMITMEN (lanjutan) 36. COMMITMENTS (continued)

c. Perjanjian kerjasama Aspal Curah Buton c. Asphalt Curah Buton cooperation agreement

Perusahaan mengadakan Perjanjian KerjasamaOperasi Produksi Aspal Curah Buton tanggal10 April 2008 dengan PT Sarana Karya (Persero)untuk melakukan kerjasama operasi perencanaan,pelaksanaan dan pengendalian penambangan,pengolahan lebih lanjut, pengangkutan danpenjualan aspal. Perjanjian ini telah diamandemenbeberapa kali yang terakhir pada bulan Juni 2010sehubungan dengan perubahan strukturmanajemen proyek. Pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013, jumlah dana yang disediakan olehGrup untuk ikatan ini sebesar Rp34.435 (Catatan8). Manajemen menyisihkan secara penuh piutangyang timbul dari perjanjian kerja sama ini. Padatanggal 14 April 2013, manajemen telahmengakhiri perjanjian kerjasama operasi ini.

The Company entered into a commitment ofAsphalt Curah Buton Production Operation on10 April 2008 with PT Sarana Karya (Persero) onthe planning, mining accomplishment andcontrol, treating, conveying and trading ofasphalt. This commitment has been amendedseveral times with the latest amendment in June2010 in relation to the change in the structure ofthe project management. As at 31 December2014 and 2013, the accumulated fund providedby the Group for this commitment amounted toRp34,435 (Note 8). Management has providedfull provision for the amount of the receivables onthis commitment. On 14 April 2013, managementterminated this commitment.

d. Perjanjian kerjasama dengan PAL d. Cooperation agreement with PAL

DAK, entitas anak, mengadakan perjanjiankerjasama dengan PAL yang berkedudukan diSurabaya dalam rangka menyelesaikanpembangunan 1 unit 24.000 DWT ChemicalTanker (Hull) 242. Nilai kontrak maksimum yangdisetujui sebesar AS$7.000.000. Prosespenyelesaian pembangunan Tanker tersebutmengalami keterlambatan, sehingga pada tahun2010 calon pembeli Tanker membatalkan kontrakpembeliannya dengan PAL. Sampai saat ini, PALmasih dalam proses mencari calon pembelipotensial.

DAK, a subsidiary, has entered into anagreement with PAL which is domiciled inSurabaya for the completion of the building of 1unit 24,000 DWT Chemical Tanker (Hull) 242.The maximum contract value is US$7,000,000.Due to the delay in the completion of the buildingof the Tanker, in 2010, the potential buyer of theTanker cancelled its purchase agreement withPAL. Currently, PAL is still in the process ofsearching for potential buyers for the Tanker.

Pada tanggal 13 Desember 2013, Perusahaanmenandatangani perjanjian penyelesaiankewajiban dengan PT PAL, dimana PT PAL akanmelunasi kewajibannya pada Grup melalui cicilandimulai dari bulan Maret 2014 sampai denganbulan Desember 2023.

On 13 December 2013, the Company signed asettlement agreement with PT PAL, wherebyPT PAL commited to settle its obligations to theGroup through monthly settlement starting fromMarch 2014 until December 2023.

Mempertimbangkan adanya potensi kerugianproyek akibat terjadinya hal di atas, manajementelah membuat provisi penurunan nilai piutangsebesar Rp9.002 dan Rp12.608 masing-masingpada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.Manajemen berpendapat bahwa provisi tersebuttelah memadai untuk menutupi kerugian atasinvestasi yang telah dikeluarkan.

Considering the potential project loss due to theabove problems, management has provided forimpairment of receivables amounting to Rp9,002and Rp12,608 at 31 December 2014 and 2013,respectively. Management is of the opinion thatsuch provision is adequate to cover losses fromthe investment.

Page 100: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/89 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

36. KOMITMEN (lanjutan) 36. COMMITMENTS (continued)

e. Peraturan mengenai peningkatan nilaitambah mineral

e. Regulations on domestic value-add forminerals

Pada tanggal 6 Februari 2012, KESDMmengeluarkan Peraturan No. 07 Tahun 2012mengenai Peningkatan Nilai Tambah Mineralmelalui Pengolahan dan Pemurnian Mineral("PerMen No. 7/2012"). Peraturan ini dikeluarkanuntuk penerapan Pasal 96 dan 111 dari PP No.23.

On 6 February 2012, the MoEMR issuedRegulation No. 07 Tahun 2012 on the Incrementin Value Added Minerals through MineralProcessing and Refining Activities (“PerMenNo.7/2012”). This regulation was issued to furtherimplement Articles 96 and 111 of PP No. 23.

PerMen No. 7/2012 melarang perusahaanpertambangan untuk menjual bijih mineral keluarnegeri mulai tanggal 6 Mei 2012 dan mewajibkanpemegang IUP operasi produksi yang telahberproduksi sebelum tanggal berlakunya PerMenNo. 7/2012 untuk melakukan penyesuaianrencana batasan minimum pengolahan danpemurnian.

PerMen No. 7/2012 regulates the prohibition formining companies to export mineral ores since6 May 2012 and for IUP holders who are alreadyin the production stage before the effective dateof PerMen No. 7/2012 to make adjustmentsregarding the minimum plan of processing andrefinery.

Pada tanggal 11 Mei 2012, KESDM menerbitkanPeraturan No. 11 Tahun 2012 (”PerMen No.11/2012”) yang merupakan perubahan atasPerMen No. 7/2012. PerMen No. 11/2012 inimenegaskan bahwa pemegang IUP dan IzinPenambangan Rakyat (“IPR”) dapat melakukanekspor bijih/bahan mentah setelah memperolehrekomendasi dari KESDM, apabila telahmemenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan,dan akan dikenakan Bea Keluar berdasarkanHarga Patokan Ekspor. Direktur Jenderal telahmenerbitkan peraturan-peraturan tertentu terkaitdengan implementasi PerMen No. 11/2012 ini.

On 11 May 2012, Regulation No. 11 Tahun 2012(“PerMen No.11/2012”) was issued by theKESDM to amend PerMen No. 7/2012. Underthis PerMen No.11/2012, IUP and Small-scaleMining Permitts (“IPR”) holders may exportore/raw materials after obtainingrecommendation from the KESDM, subject tocertain requirements being fulfilled by the IUPand (IPR holders, and will be subjected to ExportDuty based on Export Standard Prices. CertainDirector General regulations have been issuedregarding the implementation of PerMen No.11/2012.

Peraturan Menteri Perdagangan No.32/M-DAG/PER/6/2013 amandemen atasperaturan No. 78/M-DAG/PER/12/2012 mengenaiperaturan ekspor timah akan efektif pada tanggal1 Juli 2013. Dalam amandemen tersebut, semuaeksportir timah harus terdaftar pada perdaganganberjangka komoditi (di Indonesia) atau lain, eksportidak bisa dilakukan. Peraturan ini jugadimaksudkan untuk mengurangi ekspor timahilegal.

Minister of Trade Regulation No. 32/M-DAG/PER/6/2013 to amend regulation No. 78/M-DAG/PER/12/2012 regarding tin export regulationwere issued and will be effective on 1 July 2013.Under the amended regulation, all tin exportersmust be registered with the commodity futurestrading (in Indonesia) or else the export cannotbe done. This regulation is also intended toreduce export of illegal tin.

Manajemen berpendapat bahwa produk Gruptelah memenuhi ketentuan ekspor ini. Namun,Grup masih terus mengevaluasi dampak dariperaturan ini terhadap kegiatan operasinya.

Management believes that the Group’s productshave satisfied the export requirements. However,the Group is currently assessing the impact ofthese regulations on its operations.

Page 101: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/90 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI 37. CONTINGENCIES

a. Tumpang tindih IUP a. Overlapping of Mining Business Permits

Grup memiliki IUP atas daerah seluas 19.594 Hayang terletak di wilayah Kabupaten KepulauanMeranti dan Kabupaten Karimun di provinsi Riauberdasarkan Surat Keputusan Menteri ESDM No.2928K/30MEM/2011 tanggal 14 November 2011.Namun IUP tersebut tumpang tindih dengan IUPPT Rajwa Internasional yang diterbitkan GubernurKepulauan Riau dan IUP PT Wahana Perkit Jayayang diterbitkan Bupati Kabupaten KepulauanMeranti.

The Group owned mining business permitscovering an area of 19,594 Ha that located inMeranti Island Region and Karimun Region inProvince of Riau Islands in accordance withDecision Letter from Menteri ESDM No.2928K/30MEM/2011 dated 14 November 2011.However, those mining business permits wereoverlapped with other mining business permitsowned by PT Rajwa that issued by Governor ofthe Province of Riau Islands, and with miningbusiness permits owned by PT Wahana PerkitJaya which issued by Head of Meranti IslandRegion.

Atas permasalahan tersebut, Grup telahmengirimkan surat kepada Direktur JenderalMinerba (“Dirjen Minerba”) dengan SuratPerusahaan No. 767.PWJ/Tbk/UM-0000-2012-SOtanggal 10 Desember 2012. Berdasarkan surattersebut, Dirjen Minerba mengirimkan surat kepihak berwajib dengan Surat Dirjen Minerba No.4425/30/DJB/2012 tanggal 18 Desember 2012yang pada pokoknya menyatakan bahwa IUPyang diterbitkan Gubernur Kepulauan Riau danBupati Kepulauan Meranti tidak sesuai denganundang-undang dan perlu ditindaklanjuti.

In response of these matters, Group have send aletter to Director General of Mineral and Coal(“Dirjen Minerba”) with Letter the Company No.767.PWJ/Tbk/UM-0000-2012-SO dated 10December 2012. Based on those letter, DirjenMinerba have also send letter to the authoritieswith Letter Dirjen Minerba No. 4425/30/DJB/2012dated 18 December 2012 on which stated thatthe mining business permits that had beenissued by Governor of Riau Islands and MerantiIslands Regent was not aligned with laws andregulation and need to be investigated.

Sampai dengan tanggal laporan keuangankonsolidasian ini diterbitkan proses hukumterhadap area yang tumpang tindih ini masihberlangsung.

At the date of these consolidated financialstatements, the legal process on this overlappingland is still in progress.

b. Permasalahan hukum dengan PT SumberCahaya Hasil Gemilang

b. Legal issues with PT Sumber Cahaya HasilGemilang

Pada tahun 2013, PT Sumber Cahaya HasilGemilang (“SCHG”) mengajukan gugatan kepadaPengadilan Negeri Tanjungpandan ataspermasalahan pengrusakan dan tumpang tindihkebun kelapa sawit milik SCHG dengan IUP yangdimiliki Perusahaan seluas 85,6 Ha yang terletakdi daerah Mempaya, Belitung Timur. Pada tanggal13 Oktober 2013, Pengadilan NegeriTanjungpandan perkara tersebut telah diputusdengan Amar Putusan yang pada pokoknyamengabulkan sebagian gugatan SCHG danmenyatakan Perusahaan telah melakukanperbuatan melanggar hukum.

In 2013, PT Sumber Cahaya Hasil Gemilang(“SCHG”) filed a lawsuit on TanjungpandanDistrict Court related to a claim for damaging andoverlapping area between palm oil plantationsowned by SCHG with mining business permitscovering an area of 85.6 Ha owned by theCompany located in the area of Mempaya, EastBelitung. On 13 October 2013, TanjungpandanDistrict Court has essentially granted some ofSHCG claim and determined the Companyviolated the law.

Page 102: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/91 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

b. Permasalahan hukum dengan PT SumberCahaya Hasil Gemilang (lanjutan)

b. Legal issues with PT Sumber Cahaya HasilGemilang (continued)

Perusahaan telah mengajukan banding atasputusan Pengadilan Negeri pada tanggal 16Oktober 2013. Pada tahun 2014, PengadilanTinggi telah menerbitkan keputusan yangmenguatkan putusan Pengadilan Negeri.Perusahaan menindaklanjuti dengan mengajukankasasi ke Mahkamah Agung.

Sampai dengan tanggal laporan keuangankonsolidasian ini diterbitkan, Perusahaan masihmenunggu putusan dari Mahkamah Agung.

Meskipun permasalahan tersebut masih dalamproses pengadilan, SCHG telah mengajukangugatan kembali di Pengadilan NegeriTanjungpandan.

Sampai dengan tanggal laporan keuangankonsolidasian ini diterbitkan, proses hukumterhadap area yang tumpang tindih ini masihberlangsung.

On 16 October 2013, the Company has filed anappeal against the High Court decision. In 2014,the High Court has issued a decision thatconfirms the District Court Decision, andtherefore the Company has filed an appeal to theSupreme Court.

At the date of these consolidated financialstatements, the Company is still awaiting theverdict from the Supreme Court decision.

Although the trial is still in process, SCHG has re-filed the lawsuit to the Tanjungpandan DistrictCourt.

At the date of these consolidated financialstatements, the legal process in relation tooverlapping land is still in progress.

c. Permasalahan mengenai penambangan liar c. Illegal mining activities

Penambangan inkonvensional di Bangka danBelitung berpotensi merusak lingkungan, terutamadalam areal IUP Grup yang menjadi kewajibanGrup untuk melakukan pengelolaan prosesrehabilitasi lingkungan. Selama berlangsungnyapenambangan inkonvensional yang berada di luarpengendalian Grup, termasuk perusakan lahanbekas tambang yang telah direhabilitasisebelumnya, proses rehabilitasi lingkungan tidakdapat dilaksanakan oleh Grup sebagaimanaketentuan yang berlaku.

The unconventional mining activities in Bangkaand Belitung may damage the environment,especially within the license areas of the Groupwhere the Group is obligated to provideenvironmental remediation. The reclamationactivities cannot be performed by the Group inaccordance with prevailing environmentalremediation regulation as long as theunconventional mining activities are not withinthe Group’s control, including the damage to theGroup’s mining areas that had been remediatedpreviously.

Sehubungan dengan hal tersebut, pada tahun2007, Grup telah melakukan penertiban danpembinaan terhadap tambang-tambanginkonvensional yang bekerja di dalam areal IUPGrup menjadi tambang-tambang skala kecil dibawah koordinasi mitra Grup yang diikat dengansurat perjanjian oleh Grup.

In relation to these efforts, in 2007, the Groupmade efforts to guide and developunconventional miners working in the Group’sareas to become small scale miners under thecontrol of the Group’s mining partners and boundunder an agreement with the Group.

Grup melakukan penelaahan atas budidayatanaman industri sebagai proses rehabilitasilingkungan, agar secara bertahap dapatmengalihkan kegiatan masyarakat daripenambangan inkonvensional ke usaha lain yangmemberikan manfaat jangka panjang.

The Group is currently reviewing the cultivation ofindustrial crops as part of the environmentalrehabilitation process, so that the communityactivities can be gradually changed fromunconventional mining to a business which hasfuture benefits.

Page 103: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/92 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

d. Regulasi kehutanan d. Forestry regulation

Pada tanggal 10 Juli 2008, DepartemenKehutanan mengeluarkan Peraturan MenteriNo. P.43/Menhut-II/2008 (“Peraturan P43”)mengenai Pedoman Pinjam Pakai KawasanHutan dengan tujuan untuk membatasi danmengatur penggunaan sebagian kawasan hutanuntuk kepentingan strategis atau kepentinganumum terbatas di luar sektor kehutanan tanpamengubah status, fungsi dan peruntukan kawasanhutan. Berdasarkan Peraturan P43 tersebut,dinyatakan bahwa Pinjam Pakai Kawasan Hutanuntuk pembangunan di luar kegiatan kehutananpada provinsi yang luas kawasan hutannya di atas30% dari luas daratan provinsi dengankompensasi PNBP Penggunaan Kawasan Hutanbisa diajukan oleh pemohon yang berupaBUMN/BUMD.

On 10 July 2008, the Ministry ofForestry issued a Ministerial RegulationNo. P.43/Menhut-II/2008 (“P43 Regulation”)regarding Guidelines for Borrow Use of ForestryAreas with an objective to restrict and regulatethe use of a forest area for limited strategic andpublic interest outside of the forestry sectorwithout changing the function and the design ofthe forest area. It stated that if the borrow use ofthe forestry areas for non-forestry activities is in aprovince where the coverage of the forest areasis above 30% of the land of the province, PNBPcompensation for the use of the forest area canbe requested by State owned enterprises/localgovernment owned companies.

Mengacu Peraturan P43, maka sebagai tindaklanjut rencana kerja Jangka Panjang Tambangdarat, Grup pada tahun 2008 telah menyampaikanpermohonan resmi kepada Menteri Kehutananuntuk memperoleh Izin Pinjam Pakai HutanProduksi pada area Wilayah Izin UsahaPertambangan (“WIUP”) Operasi Produksi yangberada di dalam areal kawasan hutan produksi.Pada bulan September 2008, Grup telahmenerima surat rekomendasi dari GubernurPropinsi Bangka Belitung untuk disampaikan keMenteri Kehutanan.

Referring to the P43 Regulation, as a follow-upaction for its long-term work plan, the Group in2008 submitted to the Minister of Forestry anofficial request for a borrow-use permit forMining Business Permitts Area (“WIUP”)Production Operation located within theproduction forestry areas. In September 2008,the Group has received a recommendation letterfrom the Governor of Bangka Belitung provinceto be forwarded to the Minister of Forestry.

Grup telah mendapatkan persetujuan prinsippenggunaan kawasan hutan untuk wilayahKabupaten Belitung seluas 1.026,02 ha melaluisurat keputusan Menteri KehutananNo. S.625/Menhut-VII/2009 tanggal 12 Agustus2009, wilayah Kabupaten Belitung Timur seluas2.201,95 ha melalui surat keputusanNo. S.626/Menhut-VII/2009 tanggal 12 Agustus2009 dan wilayah Kabupaten Bangka Tengahseluas 1.057,3 ha melalui surat keputusan Menterikehutanan No. S. 309/Menhut-VII/2010 tanggal 24Juni 2010 dan seluas 295,52 ha melalui suratkeputusan Menteri Kehutanan No. S.307/Menhut-VII/2010 tanggal 24 Juni 2010.

The Group has received the in-principle approvalof the permit to use forestry areas in Belitung for1,026.02 ha through the Ministry of Forestry’sdecision letter No. S.625/Menhut-VII/2009 dated12 August 2009; and in East Belitung for2,201.95 ha through decision letterNo. S.626/Menhut-VII/2009 dated 12 August2009; in Central Bangka for 1,057.3 ha throughMinistry of Forestry Decision letter No. S.309/Menhut-VII/2010 dated 24 June 2010; andfor 295.52 ha through Ministry Forestry decisionletter No. S.307/Menhut-VII/2010 dated 24 June2010.

Page 104: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/93 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

d. Regulasi kehutanan (lanjutan) d. Forestry regulation (continued)

Sebagai salah satu persyaratan untukmendapatkan Izin Pinjam Pakai PenggunaanKawasan Hutan, Grup telah melaksanakankegiatan Tata Batas Areal lokasi permohonanpada wilayah yang telah mendapatkanPersetujuan Prinsip Penggunaan Kawasan Hutan.

As a requirement to obtain the borrow-use permitfor the forestry areas, the Group has beencarrying out activities of application of siteboundary areas for those areas which havereceived the in-principle approval of the permit touse forest areas.

Perizinan Pinjam Pakai Hutan Produksi untukwilayah Kabupaten Bangka, Kabupaten BangkaBarat dan Kabupaten Bangka Selatan dalamproses perizinan di Kementerian Kehutanan.

The borrow-use permits for Kabupaten Bangka,West Bangka and South Bangka are still in thelicensing process with the Ministry of Forestry.

Pada tanggal 30 Maret 2011, DepartemenKehutanan mengeluarkan Peraturan Menteri No.P.18/Menhut-II/2011 (“Peraturan P18”) mengenaiPedoman Pinjaman Pakai Kawasan Hutan.Peraturan tersebut dikeluarkan dalam mengaturtata cara dan permohonan penggunaan kawasanhutan serta jangka waktu proses penyelesaianperizinan untuk mendapatkan izin pinjam pakaikawasan hutan.

On 30 March 2011, the Ministry of Forestryissued Ministerial Regulation No. P.18/Menhut-II/2011 regarding Guidelines for Borrow Use ofForestry areas. The regulation establishedprocedures and application for the use of forest,as well as the time frame for the completion ofthe licensing process to obtain the borrow-usepermit of the forest area.

e. Jaminan reklamasi e. Reclamation guarantee

Pada tanggal 29 Mei 2008, Menteri Energi danSumber Daya Mineral mengumumkan peraturanbaru mengenai reklamasi tambang dan penutupantambang yang termaktub dalam Peraturan MenteriNo. 18/2008. Dalam peraturan tersebut ditetapkanbahwa suatu perusahaan disyaratkan untukmenyediakan jaminan untuk reklamasi tambangdan penutupan tambang yang dapat berupadeposito berjangka, jaminan bank, asuransi, atauaccounting reserve yang jangka waktunya sesuaidengan jadwal reklamasi.

On 29 May 2008, the Minister of Energy andMineral Resources announced a new regulationregarding mine reclamations and mine closures,as detailed in Ministerial Regulation No. 18/2008.It is stated that a company is required to providemine reclamation and mine closure guaranteeswhich may be in the form of a time deposit, bankguarantee, insurance or accounting reserve, allof which have a duration corresponding to thereclamation schedule.

Pada tanggal 20 Desember 2010, PemerintahIndonesia mengeluarkan peraturan implementasiatas Undang-Undang Mineral No. 4/2009, yaituPP No. 78 dan PerMen ESDM No. 7/2014 yangmengatur aktivitas reklamasi dan pasca tambanguntuk pemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-OperasiProduksi. Peraturan ini memperbarui PeraturanMenteri No. 18/2008 yang dikeluarkan olehMenteri Energi dan Sumber Daya Mineral padatanggal 29 Mei 2008. Ketentuan peralihan dalamPP No. 78 menegaskan bahwa para pemegangPKP2B juga wajib mematuhi peraturan ini.

On 20 December 2010, the Government ofIndonesia released an implementing regulationfor Mining Law No. 4/2009, i.e. GR No. 78 andMoEMR No. 7/2014 that deals with reclamationsand post-mining activities for both IUP-Exploration and IUP-Production Operationholders. This regulation updates MinisterialRegulation No. 18/2008 issued by the Minister ofEnergy and Mineral Resources on 29 May 2008.The transitional provisions in GR No. 78 make itclear that CCA holders are also required tocomply with this regulation.

Page 105: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/94 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

e. Jaminan reklamasi (lanjutan) e. Reclamation guarantee (continued)

Pemegang IUP-Eksplorasi, ketentuannya antaralain, harus memuat rencana reklamasi didalamrencana kerja dan anggaran biaya eksplorasinyadan menyediakan jaminan reklamasi berupadeposito berjangka yang ditempatkan pada bankpemerintah.

An IUP-Exploration holder, among otherrequirements, must include a reclamation plan inits exploration work plan and budget and providea reclamation guarantee in the form of a timedeposit placed at a state-owned bank.

Pemegang IUP-Operasi Produksi, ketentuannyaantara lain, harus menyiapkan (1) rencanareklamasi lima tahunan; (2) rencana pascatambang; (3) menyediakan jaminan reklamasiyang dapat berupa rekening bersama ataudeposito berjangka yang ditempatkan pada bankpemerintah, bank garansi, atau cadanganakuntansi (bila diizinkan); dan (4) menyediakanjaminan pasca tambang berupa depositoberjangka yang ditempatkan di bank pemerintah.Untuk perusahaan yang sahamnya tercatat dibursa atau perusahaan dengan modal disetorlebih dari AS$25.000.000 (nilai penuh) padalaporan keuangan yang telah diaudit, jaminandapat juga berupa cadangan akuntansi.

An IUP-Production Operation holder, amongother requirements, must prepare (1) a five-yearreclamation plan; (2) a post-mining plan; (3)provide a reclamation guarantee which may be inthe form of a joint account or time deposit placedat a state-owned bank, a bank guarantee, or anaccounting provision (if eligible); and (4) providea post-mine guarantee in the form of a timedeposit at a stateowned bank. For a listedcompany or a company with a paid up capital atleast US$25,000,000 (full amount)in the auditedfinancial statements, the guarantee can also bein the form of accounting reserve.

Penempatan jaminan reklamasi dan jaminanpasca tambang tidak menghilangkan kewajibanpemegang IUP dari ketentuan untukmelaksanakan aktivitas reklamasi dan pascatambang.

The requirement to provide a reclamationguarantee and a post-mining guarantee does notrelease the IUP holder from the requirement toperform reclamation and post-mining activities.

Perusahaan telah menyampaikan rencanareklamasi nya kepada Pemerintah. Sampaidengan tanggal laporan keuangan konsolidasianini, rencana tersebut masih sedang direviu olehPemerintah. Jumlah jaminan yang perluditempatkan sehubungan dengan reklamasiadalah sebesar Rp59 milyar yang akanditempatkan dalam bentuk bank garansi.

The Company has submitted its reclamation planto Government. As at the date of thisconsolidated financial statement, the reclamationplan is still being reviewed. Total reclamationguarantee to be provided is around Rp59 billionthat will be placed in form of bank guarantee.

Pada tahun 2014, KESDM mengeluarkanPeraturan Menteri No.7/2014 TentangPelaksanaan Reklamasi dan Pascatambang PadaKegiatan Usaha Pertambangan Mineral danBatubara yang lebih jauh mengatur aspekperencanaan reklamasi, pertimbangan nilai masadepan dari biaya pascatambang, dan penentuancadangan akuntansi.

In 2014, MoEMR released ImplementingRegulation No.7/2014 on Reclamation and Post-mining Activities for Mineral and Coal MiningCompanies which further regulates the aspectsof the reclamation plan, consideration of futurevalue from the post-mining costs and accountingreserve determination.

Page 106: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/95 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

e. Jaminan reklamasi (lanjutan) e. Reclamation guarantee (continued)

Dalam hal kegiatan Reklamasi tahap OperasiProduksi berada di laut maka rencana Reklamasitahap Operasi Produksi pada wilayah tersebutwajib disampaikan dengan memuat kegiatan yangmeliputi:

a. pengelolaan kualitas air laut;b. penanggulangan terhadap abrasi dan atau

pendangkalan pantai; danc. perlindungan keanekaragaman hayati.

In terms of the sea Reclamation activity in theOperation Stage, the reclamation plan of thoseareas should accommodate activities thatinclude:

a. marine water quality management;b. counter-measures against abrasion and or

shore shallowing; andc. biodiversity protection.

Grup saat ini sedang mengevaluasi dampak dariperaturan terbaru ini terhadap program reklamasidan pasca-tambang dan secara aktifberkoordinasi dengan Pemerintah untukmemastikan aktivitas Perusahaan telah sesuaidengan peraturan ini.

The Group is currently assessing the impact ofthe latest regulations to the reclamation and mineclosure program and actively coordinating withGovernment to ensure the Company’s activitiesare in compliance with such regulations.

f. Permasalahan hukum dengan Indelberg f. Legal issue related with Indelberg

Pada tahun 2009 Perusahaan melakukantransaksi penjualan ke Indelberg dengan totalsenilai AS$4.585.518. Piutang atas penjualantersebut belum dilunasi oleh Indelberg sampaidengan masa jatuh temponya. Manajemen telahmenyisihkan secara penuh piutang tersebut.Komunikasi dengan pihak Indelberg telahdilakukan oleh Perusahaan namun belum adahasil yang menguntungkan kedua belah pihakdalam hal penyelesaian piutang tersebut.Sehubungan dengan hal ini, pada tahun 2010,Perusahaan menempuh jalur hukum untukmenyelesaikannya melalui Badan ArbitraseNasional Indonesia (BANI). Dari hasil keputusanBANI yang dimenangkan oleh Perusahaan,majelis hakim arbitrase memerintahkan Indelberguntuk membayar utangnya kepada Perusahaan.Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini,Indelberg belum memenuhi kewajibannya sepertiyang telah diperintahkan oleh BANI. Untukmempercepat proses penerimaan pembayarandari Indelberg, Perusahaan pada tanggal 18 Maret2011, telah melakukan penegakan hukum melaluikerja sama dengan pengadilan tinggi RepublikSingapura dimana Indelberg berdomisili. Upayahukum selanjutnya adalah mengajukan gugatanpailit atas Indelberg.

In 2009, the Company had sales transactionswith Indelberg with a total amount ofUS$4,585,518. Trade receivables from thosesales transactions have not yet been paid byIndelberg until the due date. Management hasmade full provision for the receivables. TheCompany has communicated this matter toIndelberg but no mutual result on the settlementof the receivables has been achieved. In relationto this, in 2010, the Company has brought thiscase to Badan Arbitrase Nasional Indonesia(BANI). Based on the decision of BANI whichresulted in favor of the Company, Indelberg hasbeen ordered to pay its liabilities to the Company.Up to the date of these financial statements,Indelberg has not settled its liabilities to theCompany as ordered by BANI. To realise thecollection process, on 18 March 2011, theCompany has taken out a law enforcementaction through the High Court of the Republic ofSingapore where Indelberg is legally domiciled.The next effort is to file for bankruptcy ofIndelberg.

Page 107: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/96 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

37. KONTINJENSI (lanjutan) 37. CONTINGENCIES (continued)

f. Permasalahan hukum dengan Indelberg(lanjutan)

f. Legal issue related with Indelberg (continued)

Sidang di Pengadilan Tinggi Singapura padatanggal 30 September 2011 telah mengeluarkanCourt Order for Winding Up atau Putusan Pailitatas Indelberg dan Pengadilan menunjuk seorangOR (Official Receiver) yaitu Kurator yang akanmelakukan pemberesan atas Indelberg. Sampaidengan tanggal laporan keuangan konsolidasianini, Perusahaan belum menerima pelunasanpiutang atas hasil pailitnya Indelberg dari kurator.

The trial in the High Court of Singapore on30 September 2011 has issued a Court Order forWinding Up of Indelberg and the Court appointedan OR (Official Receiver), Curator who willconduct the settlement of Indelberg. As at thedate of these consolidated financial statement,the Company has not yet received the settlementof these receivables from the result of theIndelberg settlement.

38. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATAUANG ASING

38. MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCY

2014Jumlah

Mata uang mata uangasing/ asing/Amount Ekuivalen

Foreign in foreign rupiah/Rupiahcurrencies currencies equivalent

Aset moneter Monetary assetsKas dan setara kas US$ 13,321,141 165,715 Cash and cash equivalents

GBP 24,161 468Piutang usaha US$ 120,848,875 1,503,360 Trade receivables

Jumlah aset moneter 1,669,543 Total monetary assets

Liabilitas moneter Monetary liabilitiesUtang usaha MYR (56,814) (202) Trade payables

AUD (529,957) (5,415)Euro (590,470) (8,936)JPY (123,793,326) (12,905)GBP (37,485) (726)SGD (833,939) (7,857)US$ (2,206,371) (27,447)

Utang bank jangka pendek US$ (103,000,000) (1,281,320) Short-term bank loans

Jumlah liabilitas moneter (1,344,808) Total monetary liabilities

Jumlah aset moneter neto 324,735 Net monetary assets

Page 108: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/97 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

38. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATAUANG ASING (lanjutan)

38. MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCY(continued)

2013Jumlah

Mata uang mata uangasing/ asing/Amount Ekuivalen

Foreign in foreign rupiah/Rupiahcurrencies currencies equivalent

Aset moneter Monetary assetsKas dan setara kas US$ 23,770,993 289,745 Cash and cash equivalents

GBP 6,275,758 126,122Piutang usaha US$ 77,388,955 943,294 Trade receivables

Jumlah aset moneter 1,359,161 Total monetary assets

Liabilitas moneter Monetary liabilitiesUtang usaha MYR (69,410) (257) Trade payables

AUD (439,883) (4,784)Euro (266,704) (4,486)JPY (68,644,562) (797)CHF (1,551) (21)SGD (486,247) (4,682)US$ (2,916,976) (35,555)

Utang bank jangka pendek US$ (31,810,000) (387,732) Short-term bank loansUtang royalti US$ (274,273) (3,343) Royalties payable

Jumlah liabilitas moneter (441,657) Total monetary liabilities

Jumlah aset moneter neto 917,504 Net monetary assets

Aset dan liabilitas moneter di atas dijabarkanmenggunakan kurs penutupan Bank Indonesia tanggal31 Desember 2014 dan 2013.

Monetary assets and liabilities mentioned above aretranslated using the Bank Indonesia closing rate asat 31 December 2014 and 2013.

Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang selainRupiah pada tanggal 31 Desember 2014 dijabarkandengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasian ini, asetmoneter neto akan naik menjadi Rp34.470.

If assets and liabilities in currencies other thanRupiah as at 31 December 2014 are translatedusing the exchange rate as at the date ofconsolidated statement of financial position, the totalnet monetary assets will increase by approximatelyRp34,470.

39. KATEGORI DAN KELAS INSTRUMENKEUANGAN

39. CATEGORIES AND CLASSES OF FINANCIALINSTRUMENTS

Pada tanggal 31 Desember 2014, Grupmengklasifikasikan kas dan setara kas, piutangusaha, piutang lain-lain sebesar Rp1.923.370 (31Desember 2013: Rp1.690.549) sebagai pinjamanyang diberikan dan piutang dan aset keuanganlainnya berupa efek tersedia untuk dijual sebesarRp1.448 (31 Desember 2013: Rp1.404) sebagaiaset keuangan tersedia untuk dijual.

As at 31 December 2014, the Group classified itscash and cash equivalents, trade receivables, otherreceivables amounting to Rp1,923,370(31 December 2013: Rp1,690,549) as loans andreceivables and other financial assets in the form ofavailable-for-sale securities amounting to Rp1,448(31 December 2013: Rp1,404) as available-for-sale.

Page 109: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/98 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

39. KATEGORI DAN KELAS INSTRUMENKEUANGAN (lanjutan)

39. CATEGORIES AND CLASSES OF FINANCIALINSTRUMENTS (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014, Grupmengklasifikasikan utang bank jangka pendek,utang usaha, utang dividen, beban akrual danliabilitas jangka pendek lainnya sebesarRp3.391.161 (31 Desember 2013: Rp2.196.246)sebagai liabilitas pada biaya perolehan diamortisasi.

As at 31 December 2014, the Group classified itsshort-term bank loans, trade payables, dividendpayables, accrued expenses and other currentliabilities amounting to Rp3,406,161 (31 December2013: Rp2,196,246) as liabilities at amortised costs.

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT

a. Manajemen risiko modal a. Capital risk management

Tujuan Grup dalam mengelola permodalanadalah untuk melindungi kemampuan Grupdalam mempertahankan kelangsungan usaha,sehingga Grup dapat tetap memberikan imbalhasil bagi pemegang saham dan manfaat bagipemangku kepentingan lainnya danmempertahankan struktur permodalan yangoptimal untuk mengurangi biaya modal.

The Group’s objectives when managing capitalare to safeguard the Group’s ability to continueas a going concern in order to provide returnsfor shareholders and benefits for otherstakeholders and to maintain an optimal capitalstructure to reduce the cost of capital.

Untuk mempertahankan atau menyesuaikanstruktur permodalan, Grup dapat menyesuaikanjumlah dividen yang dibayar kepada pemegangsaham atau menjual aset untuk mengurangiliabilitas.

In order to maintain or adjust the capitalstructure, the Group may adjust the amount ofdividends paid to shareholders or sell assets toreduce debt.

Grup memonitor modal dengan dasar rasiopinjaman bank terhadap modal. Rasio inidihitung dengan membagi total pinjaman bankdengan total modal. Modal terdiri dari seluruhkomponen ekuitas yang ada sebagaimanajumlah dalam laporan posisi keuangankonsolidasian.

The Group monitor capital on the basis of thebank loan to equity ratio. This ratio is calculatedas bank loan divided by total capital. Totalcapital is calculated as ‘equity’ as shown in theconsolidated statements of financial position.

Rasio pinjaman bank terhadap modal pada31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagaiberikut:

The bank loan to equity ratios as at31 December 2014 and 2013 are as follows:

2014 2013

Pinjaman bank 2,334,218 1,354,762 Bank loanEkuitas 5,608,242 5,252,835 Equity

Rasio pinjaman bank terhadapekuitas 41.62% 25.79% Bank loan to equity ratio

Page 110: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/99 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan

b. Financial risk management objectives andpolicies

Fungsi Satuan Kerja Keuangan Grupmenyediakan jasa untuk bisnis,mengkoordinasikan akses ke pasar keuangandomestik dan internasional, memantau danmengelola risiko keuangan yang berkaitandengan operasi Grup melalui laporan risikointernal yang menganalisis eksposur denganderajat dan besarnya risiko. Risiko ini termasukrisiko pasar (termasuk risiko mata uang, risikosuku bunga dan risiko harga lainnya), risikokredit dan risiko likuiditas.

The Group Treasury function provides servicesto the business, coordinates access to domesticand international financial markets, monitors andmanages the financial risks relating to theoperations of the Group through internal riskreports which analyse exposures by degree andmagnitude of risks. These risks include marketrisk (including currency risk, interest rate riskand other price risk), credit risk and liquidity risk.

i) Manajemen risiko mata uang asing i) Foreign currency risk management

Grup menanggung risiko nilai tukar matauang asing atas transaksi dan saldo yangdidenominasi dalam mata uang selainRupiah. Mata uang yang menimbulkan risikoini adalah terutama Dolar AS. Risiko nilaitukar mata uang asing dikelola sebaikmungkin dengan lindung nilai alami yaitumenyeimbangkan nilai kekayaan dankewajiban masing-masing mata uang.

The Group incurs foreign currency risk ontransactions and balances that aredenominated in currencies other thanIndonesian Rupiah. The currency givingrise to this risk is primarily US Dollar.Exposure to foreign currency risks ismanaged as far as possible by naturalhedges of matching assets and liabilitiesdenominated in foreign currency.

Pada tanggal 31 Desember 2014, jika matauang asing melemah/menguat sebesar 2%terhadap Rupiah dengan asumsi semuavariabel konstan, laba setelah pajak dalamperiode berjalan akan menjadi lebihtinggi/rendah sebesar Rp6.495 (31Desember 2013: Rp9.528), terutamadisebabkan oleh penjabarankeuntungan/kerugian translasi kas dansetara kas, piutang usaha, uang muka, utangusaha, utang bank jangka pendek dan utangroyalti. Laba lebih sensitif terhadappergerakan mata uang asing di tahun 2014dibandingkan dengan tahun 2013 karenapeningkatan jumlah aset dalam mata uangasing.

As at 31 December 2014, if the foreigncurrency has weakened/strengthened by2% against Rupiah with all other variablesheld constant the post-tax profit for theperiod ended would have been higher/lowerby Rp6,495 (31 December 2013: Rp9,528),mainly as a result of foreign exchangegain/losses on translation of cash and cashequivalent, trade receivables, advances,trade payable, short-term bank loans androyalties payable denominated in foreigncurrencies. Profit is more sensitive tomovement in the foreign currency exchangerate in 2014 than in 2013 because of theincrease in the amount of foreign currencydenominated assets.

ii) Manajemen risiko tingkat bunga ii) Interest rate risk management

Grup memiliki pinjaman dengan tingkat sukubunga variabel sehingga Grup tereksposrisiko suku bunga arus kas. Untuk mengelolarisiko tingkat bunga, Grup memiliki kebijakandalam memperoleh pembiayaan yang akanmemberikan campuran yang sesuai atastingkat suku bunga mengambang dan tingkatbunga tetap.

The Group has borrowings that are subjectto variable interest rates, as such the Groupis exposed to cash flow interest rate risk. Tomanage the interest rate risk, the Grouphas a policy of obtaining financing thatwould provide an appropriate mixed offloating and fixed interest rate.

Page 111: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/100 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan (lanjutan)

b. Financial risk management objectives andpolicies (continued)

ii) Manajemen risiko tingkat bunga (lanjutan) ii) Interest rate risk management (continued)

Analisis sensitivitas di bawah ini telahditentukan berdasarkan eksposur sukubunga untuk nonderivatif pada akhir periodepelaporan. Untuk liabilitas tingkat bungamengambang, analisis tersebut disusundengan asumsi jumlah liabilitas terutangpada akhir periode pelaporan itu terutangsepanjang tahun. Kenaikan atau penurunan32 basis poin digunakan ketika melaporkanrisiko suku bunga secara internal kepadamanajemen kunci dan merupakan penilaianmanajemen terhadap perubahan yangmungkin terjadi pada suku bunga.

The sensitivity analyses below have beendetermined based on the exposure tointerest rates for non-derivative instrumentsat the end of the reporting period. Forfloating rate liabilities, the analysis isprepared assuming the amount of theliability outstanding at the end of thereporting period was outstanding for thewhole year. A 32 basis point increase ordecrease is used when reporting interestrate risk internally to key managementpersonnel and represents management'sassessment of the reasonably possiblechange in interest rates.

Pada tanggal 31 Desember 2014, jika tingkatsuku bunga atas utang bank jangka pendek32 (2013: 32) basis poin lebih tinggi/lebihrendah, dengan asumsi semua variable lainkonstan, laba setelah pajak untuk periodeberjalan akan menjadi lebih rendah/lebihtinggi sebesar Rp34.532 (2013: Rp158).

As at 31 December 2014, if interest rateson short-term bank loans had been 32(2013: 32) basis points higher/lower with allother variables held constant, the post-taxprofit for the period would have beenRp34,532 (2013: Rp158) lower/higher.

Grup tidak melakukan kontrak derivatif valutaasing untuk lindung nilai terhadap risiko matauang asing.

The Group does not enter into derivativeforeign exchange contracts to hedgeagainst foreign currency risk.

iii) Risiko harga iii) Price risk

Harga komoditas sangat tidak stabil seiringdengan perubahan permintaan danpenawaran pelanggan. Saat ini terdapatrisiko yang tinggi bahwa harga timah danbatubara akan mengalami fluktuasi yangcukup signifikan. Walaupun basis pelangganGrup terdiversifikasi dan tidak tergantungpada satu pasar atau negara saja,pendapatan Grup tetap dapat mengalamidampak negatif dari menurunnya hargakomoditas.

Commodity prices are very unstable due tochanges in supply and demand fromcustomers. Currently, there is a high riskthat the price of tin and coal will fluctuatesignificantly. Although the Group hasdiversified customers and does not dependon a specific market or country, the Grouprevenue could be negatively impacted bythe decrease in the commodity prices.

Grup berkeyakinan bahwa cara mengelolarisiko atas harga komoditas yang paling baikadalah dengan menurunkan biaya produksi.Grup memiliki rencana untuk terusmelakukan efisiensi yang antara laindilakukan dengan peremajaan alat-alatproduksi.

The Group believes that the best way tomanage commodity price risk is bydecreasing the production cost. The Grouphas plans to continuously reduce their costby, among others, revitalising its productionfacilities.

Page 112: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/101 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan (lanjutan)

b. Financial risk management objectives andpolicies (continued)

iv) Manajemen risiko kredit iv) Credit risk management

Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akanmengalami kerugian yang ditimbulkan olehrekanan yang gagal memenuhi kewajibankontraktual.

Credit risk refers to the risk thatcounterparty will default on its contractualobligation resulting in financial loss to theGroup.

Pada tanggal 31 Desember 2014, jumlahmaksimum eksposur terhadap risiko kreditadalah Rp1.919.184 (31 Desember 2013:Rp1.769.711). Risiko kredit terutamamelekat pada kas di bank, depositoberjangka, piutang usaha, dan piutang lain-lain. Untuk transaksi kas dan bank Grupmenempatkan dananya pada bank yangmemiliki kualitas kredit yang baik terlihatdengan sebagian besar bank tersebutberperingkat mulai dari “AA+“ ke “AAA” darilembaga pemeringkat Fitch Pefindo.

At 31 December 2014, the total maximumexposure from credit risk was Rp1,919,184(31 December 2013: Rp1,769,711). Creditrisk primarily arises from cash in banks,time deposits, trade receivables, and otherreceivable. For cash and bank transaction,the Group place its bank balances and timedeposit in banks that have good creditquality as evidenced by most of the banksbeing rated from "AA+" to "AAA" based onFitch Pefindo.

Kualitas kredit dari piutang usaha yangbelum jatuh tempo dan tidak mengalamipenurunan nilai dapat diperkirakan denganmengacu pada data historis terkait tingkatgagal bayar penerbit aset keuangan:

The credit quality of trade receivables thatare neither past due nor impaired can beassessed by reference to historicalinformation about counterparty defaultrates:

2014Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuhtempo dan tempo tetapi tempo dan

tidak mengalami tidak mengalami mengalamipenurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/Neither past due Past due Past due and

nor impaired but not impaired impaired Jumlah/Total

Piutang usaha 1,402,377 50,975 165,947 1,619,299 Trade receivablePiutang lain-lain 20,445 8,231 145,193 173,869 Other receivables

Jumlah 1,422,822 59,206 311,140 1,793,168 Total

2013Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuhtempo dan tempo tetapi tempo dan

tidak mengalami tidak mengalami mengalamipenurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/Neither past due Past due Past due and

nor impaired but not impaired impaired Jumlah/Total

Piutang usaha 944,532 110,646 89,260 1,144,438 Trade receivablesPiutang lain-lain 26,565 34,286 109,994 170,845 Other receivables

Jumlah 971,097 144,932 199,254 1,315,283 Total

Page 113: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/102 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan (lanjutan)

b. Financial risk management objectives andpolicies (continued)

iv) Manajemen risiko kredit (lanjutan) iv) Credit risk management (continued)

Manajemen yakin akan kemampuannyauntuk terus mengendalikan danmempertahankan eksposur yang minimalterhadap risiko kredit mengingat Grupmemiliki kebijakan yang jelas dalampemilihan pelanggan, perjanjian yangmengikat secara hukum untuk transaksipenjualan timah dan batubara serta jasa-jasa lainnya yang telah dilakukan dan secarahistoris mempunyai tingkat yang rendahuntuk piutang usaha yang bermasalah.

Management is confident in its ability tocontinue to control and maintain minimalexposure to credit risk, since the Group hasclear policies on the selection of customers,legally binding agreements in place for tinand coal sales transactions and otherservices rendered and historically lowlevels of bad debts.

v) Manajemen risiko likuiditas v) Liquidity risk management

Grup memiliki dana dan arus kas internalyang cukup untuk membiayai kebutuhanmodal kerja yang sedang berjalan. Jikadiperlukan, Grup memiliki akses ke fasilitaspendanaan seperti yang dijelaskan dalamCatatan 17 atas laporan keuangankonsolidasian.

The Group maintain sufficient funds andinternally generated cash flows to financeits ongoing working capital requirements.When necessary, the Group has access tofinancing facilities as described in Note 17to the consolidated financial statements.

Pengelolaan risiko likuiditas dilakukan antaralain dengan memonitor profil jatuh tempopinjaman dan sumber pendanaan, menjagasaldo kecukupan kas dan surat berharga dankesiapan untuk menjaga posisi pasar.Kelebihan kas diinvestasikan dalam bentukdeposito berjangka. Grup mempertahankankemampuannya untuk melakukanpembiayaan atas pinjaman yang dimilikidengan cara mencari berbagai sumberfasilitas pembiayaan yang mengikat daripemberi pinjaman yang handal.

Prudent liquidity risk management includesmanaging the profile of borrowingmaturities and funding sources, maintainingsufficient cash and marketable securites aswell as maintaining the ability to close outmarket position. Excess of cash will beinvested as deposit. The Group’s ability tofund its borrowing requirement is managedby maintaining diversified funding sourceswith adequate committed funding linesfrom high quality lenders.

Tabel berikut merinci sisa jatuh tempokontrak untuk liabilitas keuangan nonderivatifdengan periode pembayaran yang disepakatioleh Grup. Tabel telah disusun berdasarkanarus kas yang didiskontokan dari liabilitaskeuangan berdasarkan tanggal terawal dimana Grup dapat diminta untuk membayar.Tabel mencakup arus kas bunga dan pokok.Sepanjang arus bunga tingkat mengambangjumlah tidak didiskontokan berasal dari kurvasuku bunga pada akhir periode pelaporan.Jatuh tempo kontrak didasarkan padatanggal terawal di mana Grup mungkin akandiminta untuk membayar.

The following tables detail the Group’sremaining contractual maturity for its non-derivative financial liabilities with agreedrepayment periods. The tables have beendrawn up based on the undiscounted cashflows of financial liabilities based on theearliest date on which the Group can berequired to pay. The tables include bothinterest and principal cash flows. To theextent that interest flows are floating rate,the undiscounted amount is derived frominterest rate curves at the end of thereporting period. The contractual maturity isbased on the earliest date on which theGroup may be required to pay.

Page 114: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/103 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

40. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)

40. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan (lanjutan)

b. Financial risk management objectives andpolicies (continued)

v) Manajemen risiko likuiditas (lanjutan) v) Liquidity risk management (continued)

Tingkatbungaefektif

rata-ratatertimbang/Weightedaverage Kurang dari 3 bulan - Diataseffective 3 bulan/ 1 tahun/ 5 tahun/interest Less than 3 months 1-5 tahun/ More than Jumlah/

rate 3 month to 1 year 1-5 years 5 years Total

31 Desember 2014 31 December 2014Tanpa bunga Non-interest bearing

Utang usaha Trade PayablesPihak berelasi - - - - - - Related partiesPihak ketiga - 851,098 - - - 851,098 Third parties

Beban akrual - 184,551 - - - 184,551 Accrued expensesUtang dividen - - 972 - - 972 Dividends payableLiabilitas jangka Other current

pendek lainnya - 20,322 - - - 20,322 liabilitiesInstrumen tingkat Variable interest rate

bunga variabel instrumentUtang bank Short-term

jangka pendek 9.50% - 1,516,635 - - 1,516,635 bank loansInstrumen tingkat Fixed interest rate

bunga tetap instrumentUtang bank Short-term

jangka pendek 8.50% - 817,583 - - 817,583 bank loans

Jumlah 1,055,971 2,335,190 - - 3,391,161 Total

31 Desember 2013 31 December 2013Tanpa bunga Non-interest bearing

Utang usaha Trade PayablesPihak berelasi - - 1,080 - - 1,080 Related partiesPihak ketiga - 404,453 - - - 404,453 Third parties

Beban akrual - 417,908 - - - 417,908 Accrued expensesLiabilitas jangka Other current

pendek lainnya - 17,011 - - - 17,011 liabilitiesInstrumen tingkat Variable interest rate

bunga variabel instrumentUtang bank Short-term

jangka pendek 5.96% - 863,685 - - 863,685 bank loansInstrumen tingkat Fixed interest rate

bunga tetap instrumentUtang bank Short-term

jangka pendek 5.08% - 492,592 - - 492,592 bank loans

Jumlah 839,372 1,357,357 - - 2,196,729 Total

c. Estimasi nilai wajar c. Fair value estimation

Nilai wajar adalah suatu jumlah dimana suatuaset dapat dipertukarkan atau suatu liabilitasdiselesaikan antara pihak yang memahami danberkeinginan untuk melakukan transaksi wajar.

Efek tersedia untuk dijual yang dimiliki Grupdiperdagangkan dalam pasar aktif dan diukurpada nilai wajar. Nilai wajar ditentukanberdasarkan harga pasar yang dikutip padatanggal pelaporan (level 1).

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatataset dan liabilitas keuangan yang dicatatsebesar biaya perolehan diamortisasi dalamlaporan keuangan konsolidasian mendekati nilaiwajarnya karena bersifat jangka pendek.

Fair value is the amount for which an assetcould be exchanged or liability settled betweenknowledgeable and willing parties in an arm'slength transaction.

The Group’s available-for-sale securities aretraded in an active market and carried at fairvalue. The fair value is based on the quotedmarket price at the reporting date (level 1).

Management considers that the carryingamounts of financial assets, and financialliabilities recorded at amortised cost in theconsolidated financial statements approximatetheir fair values because of their short termmaturities.

Page 115: Full Year of 2014

PT TIMAH (Persero) TbkDAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/104 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2014 DAN 2013(Nilai dinyatakan dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

31 DECEMBER 2014 AND 2013(Expressed in millions of Rupiah,

unless otherwise stated)

41. REKLASIFIKASI AKUN 41. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31Desember 2013 telah direklasifikasi agar sesuaidengan penyajian laporan keuangan konsolidasiantanggal 31 Desember 2014. Rincian reklasifikasiadalah sebagai berikut:

The consolidated statements of financial position asat 31 December 2013 have been reclassified to beconsistent with the presentation of the consolidatedfinancial statements as at 31 December 2014. Thedetails of the reclassifications are as follows:

Sebelum Setelahreklasifikasi/ reklasifikasi/

Before Reklasifikasi/ Afterreclassification Reclassification reclassification

Persediaan 2,461,256 (116,743) 2,344,513 InventoriesAset tetap 1,888,603 116,743 2,005,346 Fixed assets

42. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 42. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

Pada tanggal 5 Februari 2015, TI mengadakanperjanjian rekayasa, pengadaan dan konstruksipembangunan pabrik tin intermediate denganHangzhou Shengchuang Company Limited(“Hangzhou”) dan Capital Jet Trading Limited(“Capital”) dengan nilai kontrak secara keseluruhansetara dengan AS$11.500.000. Sesuai denganperjanjian ini, Hangzhou akan menyediakan jasakonstruksi, sementara Capital akan melakukanpengolahan dana untuk pembangunan pabrik tinintermediate dan pelengkap pabrik tin chemical,yang terletak di Cilegon, Banten.

Perjanjian ini juga menyebutkan bahwa Hangzhoudan Capital wajib untuk membeli produkintermediate sekurang-kurangnya sebanyak3.000MT/tahun dalam bentuk cair. Ketentuanmengenai pelaksanaan pembeilan produkintermediate akan dituangkan dalam perjanjianterpisah.

Perjanjian ini diperkirakan akan selesai pada bulanAgustus 2015 dengan kurun waktu 6 (enam) bulansetelah pembayaran pertama yang terjadi padatanggal 16 Februari 2015.

On 5 February 2015, TI entered into an Engineering,Procurement and Construction (“EPC”) Agreementwith Hangzhou Shengchuang Company Limited(“Hangzhou”) and Capital Jet Trading Limited(“Capital”) with a total contract value ofapproximately US$11,500,000. Under thisagreement, Hangzhou will provide constructionservices, while Capital will commit funds for theconstruction of the intermediate tin plant andcomplementary tin chemical plant, located inCilegon, Banten.

This agreement also mentions that Hangzhou andCapital are obliged to purchase the intermediateproduct at the minimum of 3,000MT/year in liquidform. Provisions concerning the purchase ofintermediate products will be explained in a separateagreement.

This agreement is expected to be completed inAugust 2015 with a period of 6 (six) months after thefirst payment occurring on 16 February 2015.

43. TANGGUNG JAWAB DAN OTORISASIMANAJEMEN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

43. MANAGEMENT RESPONSIBILITY ANDAUTHORISATION OF CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangankonsolidasian dari halaman 3 sampai 104merupakan tanggung jawab Direksi untukmenyetujui penerbitannya pada tanggal23 Februari 2015.

The preparation and fair presentation of theconsolidated financial statements on pages 3 to 104are the responsibility of the Company’s Directors,and were authorised for issue on 23 February 2015.