FRAKTUR MANDIBULA

25
FRAKTUR MANDIBULA FRAKTUR MANDIBULA OLEH : SULPIKAR HABIBIE MUH.ARFAN COLETTE DOUSIN CATHERINE MERYANI WIJAYA SUPERVISOR Dr. A.J.Rieuwpassa, Sp.B, Sp.BP

description

hg

Transcript of FRAKTUR MANDIBULA

  • FRAKTUR MANDIBULAOLEH :SULPIKAR HABIBIEMUH.ARFANCOLETTE DOUSINCATHERINE MERYANI WIJAYA

    SUPERVISORDr. A.J.Rieuwpassa, Sp.B, Sp.BP

  • PENDAHULUANFraktur mandibula merupakan fraktur yang ditimbulkan oleh cedera pada wajah. Mandibula merupakan bagian dari tulang wajah yang sering mengalami cedera akibat posisinya yang menonjol dan merupakan sasaran pukulan dan benturan.Fraktur mandibula dapat bersifat bilateral atau unilateral

  • ANATOMI

  • SISTEM PEMBULUH DARAH

  • SISTEM PEMBULUH SARAF

  • SISTEM MUSKULOSKELETALTerdapat 4 pasang otot pengunyah yaitu :M. masseterM. temporalisM.Pterigoideus lateralis M. Pterigoideus medialis

  • ETIOLOGIFraktur mandibula dapat disebabkan oleh trauma maupun proses patologik.Fraktor trauma disebabkan oleh :Kecelakaan lalu lintas (43 %)Kekerasan atau perkelahian (34%)Kecelakaan kerja (7%)Terjatuh (7%)Kecelakaan pada saat olahraga (4%)Kecelakaan lainnya (5%)

  • Fraktur patologikFraktur mandibula dapat disebabkan oleh kista, tumor tulang, osteogenesis imperfect, osteomyelitis, osteoporosis, atropi atau nekrosis tulang

  • KLASIFIKASIBerdasarkan tipenya :Simple frakturMultiple frakturCompound frakturComplicated frakturComminuted fraktur

  • Berdasarkan lokasinya : Fraktur dento-alveolar Fraktur kondilus Fraktur processus koronoid Fraktur ramus Fraktur korpus Fraktur angulus Fraktur simfisis dan parasimfisis

  • GEJALA KLINIK Nyeri Oedem daerah fraktur dan wajah asimetris Maloklusi Trismus Gerakan mandibula terbatas dan susunan gigi tidak teratur Krepitasi tulang Perdarahan dari rongga mulut

  • PEMERIKSAAN PENUNJANG FOTO PANORAMIC

    Fraktur parasimfisis pada mandibula kanan

  • FOTO KEPALA AP/LATERAL

    FRAKTUR MANDIBULA PADA POSISI LATERAL

  • CT-SCAN KEPALACT-Scan (Bone Window) multiple fraktur pada mandibula

  • PENATALAKSANAANPerawatan pendahuluanPrimary survey yaitu dilakukan pemeriksaan mulai dari jalan napas, pernafasan, peredaran darah dan kesadaran. Jalan napas terjadi obstruksi dislokasi, udem atau perdarahan. Tetap mempertahankan jalan napas tetap bebas.Diperlukan pemberian antibiotik dan toksoid tetanus

  • Perawatan definitivePada prinsipnya ada dua penatalaksanaan fraktur mandibula yaitu :Cara tertutup (konservatif) : meletakkan suatu alat fiksasi maksilomandibularCara terbuka (pembedahan) : dilakukan pembedahan dan segmen direduksi serta difiksasi secara langsung dengan wire atau plat.

  • REDUKSI TERTUTUPInterdental Eyelet Wiring (Metode Ivy Loops)

  • Pengkawatan batang lengkung (Aplikasi arch-bar)

  • Pengkawatan langsung

  • REDUKSI TERBUKAPengkawatan antar tulang

  • Fiksasi Interna (Plat Kompresi)

  • Fiksasi Skeletal Eksterna

  • KOMPLIKASIKomplikasi yang timbul selama perawatan : Infeksi Kerusakan syaraf Gigi yang berpindah tempat Komplikasi pada daerah gingival dan periodontal.Komplikasi lanjut : Malunion Delayed union

  • TERIMA KASIH

    *************************