Fokus O PACMAN MENCOB - ftp.unpad.ac.id · dua dalam sejarah tinju dunia. Dahaga akan gelar dunia...

1
berkibar. Yang pasti, secara keseluruh- an ia meraih gelar juara dunia dari kelas terbang, kemudian bantam super, bulu, bulu super, ringan, dan welter junior. Ia me- nambah gelar itu menjadi tujuh setelah merebut mahkota kelas welter dari tangan Cotto. Kini, ia membidik gelar ke- delapan dengan bertarung di kelas welter super WBC yang lowong menghadapi Marga- rito. ‘’Tentu saja berharap bisa menyelesaikan pertarungan dengan baik. Apalagi saya ber- hadapan dengan petinju yang bagus, jadi tidak mudah untuk menghadapinya nanti,’’ ujar Pacquiao di Texas, kemarin. Namun yang tidak bisa di- mungkiri, ia tidak bisa meng- hilangkan bayangan sebuah megaght dengan Floyd May- weather Jr. Sebuah pertarungan bernilai ratusan miliar rupiah. Langkah perdana adalah menundukkan Margarito seba- gai pertarungan terakhir pada 2010 ini. Besok, 60 ribu pasang mata di Cowboys Stadium dan sedikit- nya 1 juta penonton di tayang- an pay per view akan menjadi saksi. Kekalahan Pacquaio sama artinya membenamkan karier sang senator ini. Sebaliknya kemenangan Margarito akan menjadi tiketnya kembali ke pentas dunia. (Berbagai sumber/*/R-2) Di luar arena, Presiden Gloria Macapagal-Arroyo ketika itu, selalu memberikan penghor- matan khusus kepada Pacquiao ketika sang petinju kembali ke Filipina seusai meraih gelar juara dunia. Lahir di Kibawe, Filipina, 31 tahun silam, petinju berjuluk Pacman ini menjelma sebagai atlet terkemuka Asia. Ia orang Asia pertama yang sukses meraih gelar juara tinju profesional di enam kelas ber- beda. Di tingkat dunia, ia petinju kedua yang meraih sukses de- ngan raihan gelar-gelarnya itu setelah Oscar de la Hoya. Berbagai jawara tinju dunia pun terus dibuat tak berkutik lewat gaya bertarungnya, ter- masuk saat melawan De la Hoya (2008). Petinju asuhan Freddie Roach itu mampu menumbangkan the Golden Boy dengan TKO. Atas kemenangannya itu, Pacquiao menerima US$15 juta-US$30 juta. Tiket laga itu pun terjual ha- bis dengan total pendapatan US$17 juta, sekaligus mencetak rekor pendapatan terbesar ke- dua dalam sejarah tinju dunia. Dahaga akan gelar dunia ma- sih belum terpuaskan, Pacquiao pun berusaha keras untuk mengalahkan petinju Meksiko Juan Manuel Márquez (2008). Sukses menundukkan Marquez di kelas bulu super WBC mem- buat nama Pacquiao makin Si Kidal yang Haus Gelar nilai Margarito bukan petinju yang pantas menghadapi Pac- quiao. ‘’Saya kira dia bukanlah petinju tangguh karena kami memiliki petinju dengan pu- kulan terbaik. Saya tidak bisa mengukur kekuatannya karena memang tidak seimbang,’’ tam- bah Roach. Hanya saja, Roach juga meng- ungkapkan kekhawatirannya. Persiapan Pacman--julukan Manny Pacquiao--yang mem- buat dia waswas. Sebab Pac- quiao yang sekarang bukanlah Pacquiao dua tiga tahun lalu. Sang atlet itu saat ini sudah menjadi politikus di negerinya. ‘’Pekan pertama di pusat latihan, dia bermasalah secara mental. Biasanya dia sudah sangat siap untuk sebuah perta- rungan hanya dalam dua pekan. Tapi saat ini kami menghabiskan banyak hari untuk mempersiap- kan dirinya,’’ tukas Roach. Menurut Roach dalam lima bulan sejak memenangi kursi kongres di Filipina, Pacquiao telah melewatkan banyak per- tandingan penting dalam karier tinjunya. Buktinya Pacquiao tidak fokus menjalani pemusat- an latihan ini jelang pertarung- an. Dia melewatkan pelatihan selama satu hari karena harus bertemu Presiden Filipina. Kekhawatiran Roach memang beralasan, tapi tidak buat promo- tor Bob Arum. Menurut promo- tor dari Top Rank tersebut, pe- tinju kelahiran 17 Desember 1978 ini tetaplah yang terbaik. ‘’Saya sudah menjadi promo- tor dari pertarungan Muham- mad Ali, Sugar Ray Leonard, Marvin Hagler, hingga Manny Pacquiao. Namun, saya berani mengatakan Manny merupakan petinju terbaik yang pernah saya lihat,’’ ujar Arum seperti dilansir Reuters mencoba menetralisasi kemungkinan terburuk. Arum, promotor yang mem- promotori pertandingan itu, hanya mengisyaratkan keterke- jutannya melihat Pacquiao tampak lesu, tidak tajam, dan tidak menunjukkan permainan terbaiknya. Ia tidak membantah ketika diungkapkan Pacquiao menjalani pemusatan latihan terburuk sepanjang kariernya. P ROSESI kemenangan Manny Pacquiao se- perti tinggal menghi- tung jam saja. Ia bakal merebut gelar kelas welter super (menengah junior) versi Dewan Tinju Dunia (WBC) yang lowong menghadapi An- tonio Margarito (Meksiko), di Cowboys Stadium, Arlington, Texas, AS, besok pagi WIB. Tidak banyak yang meyakini Margarito mampu menghadapi petinju pound-for-pound terbaik dunia tersebut. Itu bisa tergam- bar dari perbandingan pecinta tinju yang menempatkan Pac- quiao sebagai unggulan. Dua rumah bursa yang menjadi pa- tokan para penggila olahraga, Ladbrokes dan William Hill, menempatkan Pacquiao dalam tatanan 1:7. Tidak mengherankan kalau kemudian pelatih Pacquiao Freddie Roach sesumbar petin- junya tidak butuh waktu lama untuk menuntaskan perlawan- an Margarito. Bahkan, petinju kebanggaan Filipina itu bakal meraih mahkota kedelapan da- lam genggamannya nanti. ‘’Prediksi saya, Margarito ti- dak akan bertahan di atas ronde tiga. Saya bahkan sangat terke- jut kalau dia masih mampu melewati ronde pertama. Dia tipikal petinju yang lambat panas, dan kami sudah meng- antisipasi hal itu,’’ ujar Roach di Texas, AS, kemarin. Serangan salah satu pelatih terbaik dunia ini tidak berhenti sampai di situ saja. Ia juga me- Fokus O PACMAN MENCOB Sang senator unjuk kekuatan di penghujung Tahun Macan untuk menggapai gelar juara dunia kedelapan. Eko Suprihatno PERSIAPAN BERTARUNG: Petinju Filipina Manny Pacquiao (kiri) dan lawannya dari Meksiko, Antonio Margarito, bergaya seusai melakukan ko junior) WBC di Cowboys Stadium, Texas, besok WIB. terbang mini di kota kelahi- rannya, Kibawe. Dia tampil dalam ajang evening boxing show empat ronde dengan menun- dukkan Edmund Ignacio pada 22 Januari 1995. Secara perlahan Pac- quiao muda meraih ke- menangan demi keme- nangan dan mencoba naik ke kelas terbang. Kekala- han perdana dialami ke- tika menghadapi Rustico Torrecampo pada 9 Fe- bruari 1996 dengan KO ronde ke- tiga. Kekalah- an berikut- nya diala- mi petinju bergaya kidal ini ke- tika menco- ba per un- tungan mengha- dapi Med- goen Sing- surat (Thai- land) dalam perebutan gelar kelas terbang WBO, de- ngan KO ron- de ketiga pada 17 September 1999. Kekalahan selanjutnya saat mengha- dapi Erik Morales dalam perebutan kelas bulu super IBF pada 19 Maret 2005. TERLAHIR dengan nama leng- kap Emmanuel Dapidran Pac- quiao, ia memang menjelma menjadi putra bangsa yang berhasil mengharumkan nama negerinya, Filipina. Manny Pacquiao, nama te- narnya, menorehkan berbagai prestasi spektakuler sepanjang karier bertarungnya. Pacquiao memulai karier sebagai petinju ketika berusia 16 tahun di kelas Saya berani mengatakan Manny merupakan petinju terbaik yang pernah saya lihat.’’ Bob Arum Promotor Top Rank SABTU, 13 NOVEMBER 2010 I MEDIA INDONESIA 18 | REUTERS/LUCY NICHOLSON Manny Pacquiao Petinju Filipina

Transcript of Fokus O PACMAN MENCOB - ftp.unpad.ac.id · dua dalam sejarah tinju dunia. Dahaga akan gelar dunia...

Page 1: Fokus O PACMAN MENCOB - ftp.unpad.ac.id · dua dalam sejarah tinju dunia. Dahaga akan gelar dunia ma-sih belum terpuaskan, Pacquiao pun berusaha keras untuk me ngalahkan petinju Meksiko

berkibar.Yang pasti, secara keseluruh-

an ia meraih gelar juara dunia dari kelas terbang, kemudian bantam super, bulu, bulu super, ringan, dan welter junior. Ia me-nambah gelar itu menjadi tujuh setelah merebut mahkota kelas welter dari tangan Cotto.

Kini, ia membidik gelar ke-delapan dengan bertarung di kelas welter super WBC yang lowong menghadapi Marga-rito.

‘’Tentu saja berharap bisa me nyelesaikan pertarungan dengan baik. Apalagi saya ber-hadapan dengan petinju yang bagus, jadi tidak mudah untuk menghadapinya nanti,’’ ujar Pacquiao di Texas, kemarin.

Namun yang tidak bisa di-mungkiri, ia tidak bisa meng-hilangkan bayangan sebuah megafi ght dengan Floyd May-weather Jr. Sebuah pertarungan bernilai ratusan miliar rupiah.

Langkah perdana adalah menundukkan Margarito seba-gai pertarungan terakhir pada 2010 ini.

Besok, 60 ribu pasang mata di Cowboys Stadium dan sedikit-nya 1 juta penonton di tayang-an pay per view akan menjadi saksi.

Kekalahan Pacquaio sama artinya membenamkan karier sang senator ini. Sebaliknya kemenangan Margarito akan menjadi tiketnya kembali ke pentas dunia.(Berbagai sumber/*/R-2)

Di luar arena, Presiden Gloria Macapagal-Arroyo ketika itu, selalu memberikan penghor-matan khusus kepada Pacquiao ketika sang petinju kembali ke Filipina seusai meraih gelar juara dunia.

Lahir di Kibawe, Filipina, 31 tahun silam, petinju berjuluk Pacman ini menjelma sebagai atlet terkemuka Asia.

Ia orang Asia pertama yang sukses me raih gelar juara tinju profesional di enam kelas ber-beda.

Di tingkat dunia, ia petinju kedua yang meraih sukses de-ngan raihan gelar-gelarnya itu setelah Oscar de la Hoya.

Berbagai jawara tinju dunia pun terus dibuat tak berkutik lewat gaya bertarungnya, ter-masuk saat melawan De la Ho ya (2008).

Petinju asuhan Freddie Roach itu mampu menumbangkan the Golden Boy dengan TKO. Atas kemenangannya itu, Pacquiao menerima US$15 juta-US$30 juta.

Tiket laga itu pun terjual ha-bis dengan total pendapatan US$17 juta, sekaligus mencetak rekor pendapatan terbesar ke-dua dalam sejarah tinju dunia.

Dahaga akan gelar dunia ma-sih belum terpuaskan, Pacquiao pun berusaha keras untuk me ngalahkan petinju Meksiko Juan Manuel Márquez (2008). Sukses menundukkan Marquez di kelas bulu super WBC mem-buat nama Pacquiao makin

Si Kidal yang Haus Gelar

nilai Margarito bukan petinju yang pantas menghadapi Pac-quiao.

‘’Saya kira dia bukanlah pe tinju tangguh karena kami memiliki petinju dengan pu-kulan terbaik. Saya tidak bisa mengukur kekuatannya karena memang tidak seimbang,’’ tam-bah Roach.

Hanya saja, Roach juga meng-ungkapkan kekhawatirannya. Persiapan Pacman--julukan Manny Pacquiao--yang mem-buat dia waswas. Sebab Pac-quiao yang sekarang bukanlah Pacquiao dua tiga tahun lalu. Sang atlet itu saat ini sudah men jadi politikus di negerinya.

‘’Pekan pertama di pusat la tihan, dia bermasalah secara mental. Biasanya dia sudah sa ngat siap untuk sebuah perta-rungan hanya dalam dua pekan. Tapi saat ini kami menghabiskan banyak hari untuk mempersiap-kan dirinya,’’ tukas Roach.

Menurut Roach dalam lima bu lan sejak memenangi kursi kong res di Filipina, Pacquiao telah melewatkan banyak per-tandingan penting dalam karier tinjunya. Buktinya Pacquiao tidak fokus menjalani pemusat-an latihan ini jelang pertarung-an. Dia melewatkan pelatihan selama satu hari karena harus bertemu Presiden Filipina.

Kekhawatiran Roach memang beralasan, tapi tidak buat promo-tor Bob Arum. Menurut promo-tor dari Top Rank tersebut, pe-tinju kelahiran 17 Desember 1978 ini tetaplah yang terbaik.

‘’Saya sudah menjadi promo-tor dari pertarungan Muham-mad Ali, Sugar Ray Leonard, Mar vin Hagler, hingga Manny Pacquiao. Namun, saya berani mengatakan Manny merupakan petinju terbaik yang pernah saya lihat,’’ ujar Arum seperti dilansir Reuters mencoba menetralisasi kemungkinan terburuk.

Arum, promotor yang mem-promotori pertandingan itu, hanya mengisyaratkan keterke-jutannya melihat Pacquiao tam pak lesu, tidak tajam, dan tidak menunjukkan permainan terbaiknya. Ia tidak membantah ketika diungkapkan Pacquiao menjalani pemusatan latihan terburuk sepanjang kariernya.

PROSESI kemenangan Manny Pacquiao se-per ti tinggal menghi-tung jam saja. Ia bakal

merebut gelar kelas welter super (menengah junior) versi Dewan Tinju Dunia (WBC) yang lowong meng hadapi An-tonio Margarito (Mek siko), di Cowboys Stadium, Arlington, Texas, AS, besok pagi WIB.

Tidak banyak yang meyakini Margarito mampu menghadapi petinju pound-for-pound terbaik dunia tersebut. Itu bisa tergam-bar dari perbandingan pecinta tin ju yang menempatkan Pac-quiao sebagai unggulan. Dua rumah bursa yang menjadi pa-tokan para penggila olahraga, Ladbrokes dan William Hill, menempatkan Pacquiao dalam tatanan 1:7.

Tidak mengherankan kalau kemudian pelatih Pacquiao Freddie Roach sesumbar petin-junya tidak butuh waktu lama untuk menuntaskan perlawan-an Margarito. Bahkan, petinju kebanggaan Filipina itu bakal meraih mahkota kedelapan da-lam genggamannya nanti.

‘’Prediksi saya, Margarito ti-dak akan bertahan di atas ronde tiga. Saya bahkan sangat terke-jut kalau dia masih mampu melewati ronde pertama. Dia tipikal petinju yang lambat pa nas, dan kami sudah meng-antisipasi hal itu,’’ ujar Roach di Texas, AS, kemarin.

Serangan salah satu pelatih terbaik dunia ini tidak berhenti sampai di situ saja. Ia juga me-

Fokus O

PACMAN MENCOBSang senator

unjuk kekuatan di penghujung

Tahun Macan untuk

menggapai gelar juara dunia

kedelapan.

Eko Suprihatno

PERSIAPAN BERTARUNG: Petinju Filipina Manny Pacquiao (kiri) dan lawannya dari Meksiko, Antonio Margarito, bergaya seusai melakukan kojunior) WBC di Cowboys Stadium, Texas, besok WIB.

terbang mini di kota kelahi-rannya, Kibawe.

Dia tampil dalam ajang evening boxing show empat ronde dengan menun-dukkan Edmund Ignacio pada 22 Januari 1995.

Secara perlahan Pac-quiao muda meraih ke-menangan demi keme-nangan dan mencoba naik

ke kelas terbang. Kekala-han perdana dialami ke-

tika menghadapi Rustico Torrecampo pada 9 Fe-

bruari 1996 de ngan KO ronde ke-

tiga.Kekalah-

an berikut-nya diala-mi petinju b e r g a y a ki dal ini ke-tika menco-ba per un-t u n g a n m e n g h a -dapi Med-goen Sing-surat (Thai-land) dalam perebut an ge lar kelas t e r b a n g

W B O , d e -ngan KO ron-

de ketiga pa da 17 Septem ber 1999. Keka lah an selanjutnya saat mengha-dapi Erik Morales dalam

perebutan kelas bulu super IBF pada 19 Maret 2005.

TERLAHIR dengan nama leng-kap Emmanuel Dapidran Pac-quiao, ia memang menjelma men jadi putra bangsa yang ber hasil mengharumkan nama negerinya, Filipina.

Manny Pacquiao, nama te-nar nya, menorehkan berbagai prestasi spektakuler sepanjang karier bertarungnya. Pacquiao memulai karier sebagai petinju ketika berusia 16 tahun di ke las

“Saya berani mengatakan Manny merupakan petinju terbaik yang pernah saya lihat.’’Bob ArumPromotor Top Rank

SABTU, 13 NOVEMBER 2010 I MEDIA INDONESIA18 |

REUTERS/LUCY NICHOLSON

Manny PacquiaoPetinju Filipina