fisiologi ginjal & berkemih _ikun
Transcript of fisiologi ginjal & berkemih _ikun
FISIOLOGI GINJAL
& SISTEM KEMIH
Kuntarti
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 2
Konsep penting
� Ginjal mengatur komposisi & volume cairan ekstrasel.� Plasma darah disaring oleh glomerulus dgn kec tinggi &
di tubulus ginjal berbagai zat direabsorpsi dan/ataudisekresikan, shg akan diekskresikan dlm jumlah ygtepat.
� Ginjal mengatur jumlah natrium dlm tubuh dg mengekskresikan dlm jumlah tertentu untukmempertahankan homeostasis.
� Ginjal manusia dpt membentuk urin dgn kadar zatterlarut total (osmolalitas) yang lebih tinggi atau rendahdibandingkan plasma.
� Proses miksi ialah refleks kompleks yang diatur olehpusat-pusat yg lebih tinggi.
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 3
Fungsi Ginjal
Fungsi spesifik ginjal bertujuan mempertahankan cairanekstrasel (CES) yang konstan .
1. Mempertahankan imbangan air seluruh tubuh; mempertahankan volume plasma yg tepat mllpengaturan ekskresi garam dan air ⇒ pengaturantekanan darah jangka panjang.
2. Mengatur jumlah & kadar berbagai ion dalam CES, spt: ion Na+, Cl-, K+, HCO3
-, Ca2+, Mg2+, SO42-, PO4
3-, dan H+ ⇒ mengatur osmolalitas cairan tubuh.
3. Membantu mempertahankan imbangan asam-basadengan mengatur kadar ion H+ dan HCO3
-.4. Membuang hasil akhir dari proses metabolisme, spt:
ureum, kreatinin, dan asam urat yg bila kadarnyameningkat di dlm tubuh dapat bersifat toksik.
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 4
Fungsi Ginjal (lanjutan)
5. Mengekskresikan bbg senyawa asing, spt: obat, pestisida, toksin, & bbg zat eksogen yg msk ke dlmtubuh.
6. Menghasilkan bbrp senyawa khusus:- eritropoietin: hormon perangsang kecepatan pembentukan, pemarangan & penglepasan eritrosit
- renin: enzim proteolitik yg berperan dlm pengaturan volume CES & tekanan darah
- kalikrein: enzim proteolitik dlm pembentukan kinin, suatuvasodilator
- bbrp macam prostaglandin & tromboksan: derivat asam lemakyg bekerja sbg hormon lokal; prostaglandin E2 & I1 di ginjalmenimbulkan vasodilatasi, ↑ ekskresi garam & air, & merangsang penglepasan renin; tromboksan bersifatvasokonstriktor
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 5
Fungsi Ginjal (lanjutan)
7. Melakukan fungsi metabolik khusus:- mengubah vitamin D inaktif menjadi bentuk aktif
(1,25-dihidroksi-vitamin D3), suatu hormon ygmerangsang absorpsi kalsium di usus
- sintesis amonia dari asam amino → untukpengaturan imbangan asam-basa
- sintesis glukosa dari sumber non-glukosa(glukoneogenesis) saat puasa berkepanjangan
- menghancurkan/menginaktivasi berbagai hormon, spt: angiotensin II, glukoagon, insulin, & hormonparatiroid
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 6
Anatomi Ginjal
• Sepasang organ berbentuk seperti kacang (bean-shaped) terletak retroperitoneal di regio lumbal superior
• Terletak setinggi vertebra T12- L3• Ginjal kanan terdesak hati shg terletak lebih rendah dari
ginjal kiri• Berat ginjal dewasa ± 150gr(± 0,5% BB total,
ukuran:12x6x3-4 cm3
• 3 lapis jaringan penunjang yg melapisi bgn luar tiapginjal: kapsul ginjal (fibrosa; transparan), kapsul adiposa(massa lemak) & fascia renal (jar.penunjang fibrosatebal)
• Tepi medial ginjal yg cekung → hilus (tempat keluar-masuknya arteri,vena, & nervus renalis); pelvis renis →pelebaran ureter yg berbentuk corong
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
7
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 8
Anatomi Ginjal (lanjutan)
• Potongan frontal ginjal: (1)korteks, (2)medulla, & (3)pelvis • Ginjal menerima darah 25% dari total curah jantung/menit (±
1200ml)• Sirkulasi ginjal:
aorta abdominalis→a.renalis →a.segmental →a.lobaris →a.interlobaris→a.arcuatus →a.interlobularis →aa.afferen →glomerulus →aa.efferen→kapiler peritubular →v.interlobularis →v.arcuatus →v.interlobaris→v.renalis →v.cava inferior
• Ginjal mdp persarafan dari neuron simpatis noradrenergik ygmempersarafi aa.aferen & eferen, aparat jukstaglomerulus, & bbrp segmen tubulus
• Rangsang simpatis ↑→ vasokonstriksi & ↑ reabsorpsi natriumdi tubulus
• Serat saraf aferen dari pelvis renal & ureter menghantarrangsang nyeri dari ginjal
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
9
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 10
Nefron
• Unit dasar struktural & fungsional dari ginjal• 1 nefron = 1 glomerulus (high-pressure cappilary bed) +
1 tubulus renal (tdd: kapsula glomerulus/bowman, tubulus proksimal, ansa henle, & tubulus distal)
• Low-pressure peritubular cappilary bed: kapiler yang bersebelahan dg tubulus renal pada setiap nefron
• Nefron berdasarkan letak glomerulusnya:(1) nefron kortikal yang superfisial: glomerulus ± 1mm di
bawah kapsula renalis; ansa henle pendek dgn kelokan diperbatasan antara medula dalam & luar
(2) nefron midkortikal: glomerulus di bgn tengah korteks; ansahenle ada yang panjang atau pendek
(3) nefron jukstamedula: glomerulus di perbatasan korteksmedula; ansa henle panjang mencapai medula bgn dalamsampai ke ujung papila
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
11
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 12
Nefron (lanjutan)
• Duktus koligen (collecting tubules) menerima urin daribbrp nefron membentuk piramid medulla
• Aparatus jukstaglomerulus (JG): tempat menempelnyaaa.aferen & tubulus distal; tdd 3 jenis sel:(1) sel bergranula/sel jukstaglomerulus (sel otot polos dinding
aa.aferen yg berdifferensiasi)→ granula berisi renin; mekanoreseptor thd perubahan tekanan darah diaa.aferen
(2) sel mesangial ekstraglomerulus→ memiliki actinlikefilamen yg berkontraksi & mengubah aliran darah kapiler; sekresi sitokin dlm reaksi imun & inflamasi
(3) sel makula densa (bgn dari dinding tubulus distal) →osmoreseptor & kemoreseptor thd perubahan konsentrasisolut dlm filtrat di tubulus distal
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
13
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 14
Fisiologi ginjal: Mekanisme Pembentukan Urin
3 proses utama pembentukan urin:1. Filtrasi glomerulus
proses penyaringan besar-besaran plasma (hampirbebas protein) dari kapiler glomerulus ke dalamkapsula bowman
2. Reabsorpsi tubulusperpindahan zat dari lumen tubulus menuju plasma kapiler peritubulus
3. Sekresi tubulusperpindahan zat dari plasma kapiler menuju lumen tubulus
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
15
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 16
FILTRASI
• Membran glomerulus: fenestra lapisanendotel kapiler, membran/lamina basalis, diafragma & celah lapisan epitel kapsulabowman.
• Membran: sangat permeabel thd air & kristaloid (solut bermolekul kecil), tidakpermeabel thd molekul besar, yaitu koloid(protein plasma)
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
17
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 18
Filtrasi Glomerulus
• Filtrat glomerulus (ultrafiltrat): cairan bebasprotein & mengandung kristaloid dgn kadar = plasma; kristaloid yg terikat dg protein sulitmelewati membran, shg kadar kristaloid ≠plasma
• Masih mengandung sedikit protein (albumin) ≤10mg/L; melewati membran dg difusi
• Kerja membran glomerulus: all or none untukkristaloid & molekul besar (BM ≥ 7000)
• Hanya 20% plasma yang difiltrasi olehglomerulus → 19% direabsorpsi, 1% diekskresi
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
19
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 20
Faktor yang berperan dlm filtrasi
Tekanan filtrasi (Starling forces), ditentukan oleh:1. Tekanan yg mendorong filtrasi:
- tekanan hidrostatik di kapiler glomerulus- tekanan onkotik dlm kapsula bowman (krn hampir tdk
ada protein, πKB=0
2. Tekanan yg melawan filtrasi:- tekanan hidrostatik di kapsula bowman- tekanan onkotik protein plasma dlm kapiler glomerulus
TF = (PKG + πKB) – (PKB + πKG)TF = PKG – PKB – πKG
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 21
• Tekanan hidrostatik kapiler glomerulus(±55mmHg) ≈ kekutan kontraksi jantung & tahanan di dlm aa.aferen & aa.eferen (derajatkonstriksi & dilatasi atau diameter pemb.darah)
• Tekanan onkotik protein plasma (±15mmHg) ≈konsentrasi plasma dlm kapiler glomerulus
• Tekanan hidrostatik dlm kapsula bowman (±30mmHg) ≈ keadaan ureter & keadaan ginjal
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 22
Laju Filtrasi Glomerulus(LFG)
• LFG: jumlah cairan yang difiltrasi ke dalamkapsula bowman per satuan waktu
• Rata-rata LFG = 125 ml/menit → 180 L/hari• Total volume plasma ± 3 L → ginjal memfiltrasi
darah 60 x/hari ⇒ 2,5 x/jam (24 menit/1 x filtrasi)• LFG dipengaruhi oleh:
(1) tekanan filtrasi net → tekanan & aliran darah ginjal(2) koefisien filtrasi → luas permukaan kapiler
glomerulus yang dapat melakukan filtrasi & permeabilitas membran kapiler-kapsula bowman
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 23
Pengontrolan LFG
1. Pengaturan aliran darah mll arteriol ginjal→ resistensi aa. aferan & eferen (terutamaaa.aferen)
2. Autoregulasi LFG→ respons miogenik (kemampuan intrinsik ototpolos pemb.darah thd perubahan tekanan)→ umpan balik tubuloglomerular (mekanisme
sinyal parakrin mll perubahan aliran cairan mlltubulus distal)
3. Hormon & saraf otonom→ respons thd perubahan tekanan atauvolume darah sistemin
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
24
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 25
Autoregulasi mempertahankan LFG tetap konstan pada tekanan daraharteri rata-rata 80-180 mmHg
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
26
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 27
Hormon & Saraf otonom
• Aa. Aferen & eferen dipersarafi oleh sarafsimpatis → norepinefrin berikatan dg reseptor αdi otot polos arteriol → vasokonstriksi ⇒ alirandarah ke ginjal & LFG ↓
• Angiotensin II (vasokonstriktor) & prostaglandin (vasodilator) → mempengaruhi koefisien filtrasidgn bekerja pada sel mesangial atau podosit. Sel mesangial berkontraksi atau podositmengubah ukuran filtration slit (celah filtrasi)⇒ mengubah luas permukaan filtrasi
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 28
REABSORPSI99% cairan yang difiltrasi glomerulus diserap
kembali oleh tubulus (sebagian besar ditubulus proksimal), 1% diekskresi
1. Bbrp senyawa asing yang difiltrasi tidak akandireabsorpsi, LFG yang tinggi per hari membantumembersihkan plasma dari senyawa asing tsb.
2. LFG yang tinggi menyebabkan air & ion terfiltrasidengan cepat. Ketika filtrat melalui tubulus ginjal & memerlukan air & ion yg terfiltrasi tsb, maka akandiserap kembali.
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 29
ReabsorpsiNatrium
Terjadi di tubulusproksimal mll
• kanal ion krn adanyagradien elektrokimiadi membran apikal,&
• transport aktif pompaNa+-K+-ATPase dimembranbasolateral
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 30
ReabsorpsiGlukosaTerjadi di tubulus proksimal
mll• transport aktif sekunder
dg simport natrium, yaitu: kotransporter Na+-glukosa di membranapikal, dan
• Difusi terfasilitasi dg pompa Na+-K+-ATPase dimembran basolateral
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 31
ReabsorpsiUrea
• Terjadi di tubulusproksimal dengan cara difusi pasifkarena gradienkonsentrasi urea yang disebabkanoleh reabsorpsinatrium dan solutlain.
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 32
Transitosisprotein plasma• Protein (BM kecil) yg
terfiltrasi akandireabsorpsi di tubulusproksimal.
• Protein terlalu besaruntuk direabsorpsi mllkanal atau dibawa olehcarrier → masuk dg caraendositosis di membranapikal & eksositosis dimembran basolateral⇒ transitosis
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
33
PenangananglukosaolehNefron
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 34
Penanganan Glukosa oleh Nefron
• Proses yang terjadi di nefron dapat digambarkansbb:
jml yg diekskresi = jml yg difiltrasi – jml yg direabsorpsi + jml yg disekresi
• Glukosa tidak disekresi, shg:jml glukosa yg diekskresi = jml glukosa yg difiltrasi – jml glukosa yg direabsorpsi
• Dalam keadaan normal, semua glukosa yg difiltrasidireabsorbsi ⇒ jml glukosa yg filtrasi = jml ygdireabsorpsi
• Ketika ambang renal untuk glukosa tercapai, makaglukosa akan diekskresikan ⇒ glikosuria ≈ kadargula darah meningkat
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 35
SEKRESI
• Sekresi ialah perpindahan molekul dari CES ke lumen tubulus nefron.
• Sekresi bergantung pada sistem transport membran; merupakan transport aktif krn melawan gradienkonsentrasi → sbgn besar mll transport aktif sekunder.
• Proses sekresi: difusi zat dari kapiler peritubulus keinterstisium → zat menuju lumen tubulus dg menyebrangi tight junction antar sel (jalur paraselular) atau melewati membran basolateral & membran apikal(jalur transelular).
• Sekresi K+ & H+ oleh nefron penting dalam homeostasis ion-ion tsb.
• Sekresi membantu nefron meningkatkan ekskresi s/ molekul.
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
36
Epitelterpolarisasi
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 37
EKSKRESI
• Kadar zat dlm a.renalis > kadar zat dlmv.renalis → plasma ‘dibersihkan’ dari bbgzat
• Bersihan ginjal (renal clearance) suatu zat: volume plasma (dlm ml) yg mll ginjal yang dibersihkan dari s/ zat per satuan waktu→ u/ mengevaluasi fungsi ginjal ⇒pengukuran LFG (Laju Filtrasi Glomerulus/ GFR=glomerulus filtration rate)
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 38
Pembentukan urin pekat atauencer
• Mekanisme ‘countercurrent’ dlmpembentukan urin pekat
• Peran ureum pd pemekatan urin• Mekanisme ‘countercurrent exchanger’
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 39
PROSES BERKEMIHPROSES BERKEMIHPROSES BERKEMIHPROSES BERKEMIHPD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal_ginjal/ikun/2006 40
Pengaturan refleks & volunter prosesberkemih
Pengaturan refleks
Kandung kemih terisi
↓+Reseptor regang
↓+Saraf parasimpatis
↓+Kandung kemih berkontraksi
↓Sfingter uretra interna scr mekanik
terbuka bila kandung kemihberkontraksi
Berkemih
Pengaturan volunter
Korteks serebri
- +
Motor neuron menuju
Sfingter uretra eksterna
Sfingter uretra eksternatetap tertutup bila motor neuron dirangsang
Tidak berkemih
Sfingter uretra eksternaterbuka bila motor neuron
dihambat
PD
F C
reated with deskP
DF
PD
F W
riter - Trial :: http://w
ww
.docudesk.com
faal
_gin
jal/i
kun/
2006
41
PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com