fishbone lpm.docx
-
Upload
novi-septiani -
Category
Documents
-
view
231 -
download
4
Transcript of fishbone lpm.docx
Gambar 2.1 Fishbone Cakupan Peserta KB Baru di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran (Kel. Gunung Sahari Selatan) bulan Januari-Desember 2014
ManMoneyMaterialMethod
Meningkatnya kunjungan PUS yang melakukan pemasangan KB
Program tidak tepat sasaranTersedianya jumlah alat KB yang tidak sesuaiTidak ada masalah pada factor money
Masyarakat memiliki minat yang tinggi terhadap pemasangan KBPemasangan KB disediakan secara gratis dari BKKBN
Masih banyaknya PUS dari luar wilayah Kecamatan Kemayoran Kelurahan Gunung Sahari Selatan
Cukup tersedianyan alokasi dana dari pemerintah untuk program pemasangan KBPendistribusian alat KB yang tidak merata
PUS terlalu takut akan punya banyak anak
Prosedur pendataan yang tidak sesuai
Jumlah permintaan alat KB tidak disesuaikan denagn jumlah PUS yang ada
Kurangnya keterampilan tenaga kesehatan dalam mendata sasaran
Cakupan Peserta KB Baru di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran (Kel. Gunung Sahari Selatan) bulan Januari-Desember 2014 melebihi target dengan cakupan sebesar 271,14 % dari target 70 %
Banyaknya jumlah PUS yang datang ke pelayanan kesehatanPada saat pemasangan KB peserta melebihi target
Kurangnya pengarahan dari pimpinan program
Meningkatnya PUS yang melaksanakan pemasangan KB
PUS yang tidak datang akan di swiping oleh petugasPelaksanaan program pemasangan KB tidak sesuai perencanaan
Pada saat pemasangan KB petugas tidak mencatat dengan akurat
Peserta yang datang melebihi targetKurang kerja sama antara pimpinan program dengan staf pelaksana
Tempat pemasangan KB mudah dijangkau
PUS yang tidak datang pada program pemasangan KB sebelumnya akan datang pada program pemasangan KB berikutnya
Petugas mensosialisasikan program pemasangan KB setiap kali peserta datang tanpa melihat wilayahAdanya tumpang tindih data pelaksanaan pemasangan KB
Kurang komunikasi antar pimpinan dengan staf pelaksana
Kurangnya pengawasan terhadap pendataanKemudahan transportasi ke tempat pemasangan KB
Petugas kurang memahami PWS
EnvironmentControllingActuating
PlanningOrganizing
Gambar 2.1. Fishbone Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran bulan Januari-Desember 2014
Method
Kurangnya koordinasi dalam pencatatan program KB, sehingga menghasilkan data yang tidak sesuai mengenai pelaksanaan program KBMoneyKurangnya ketersediaan tenaga kesehatan pada program KB, biasanya hanya dikoordinir 1 orang
MaterialMan
Adanya keterbatasan dana untuk sosialisasi program pemasangan IUDSisa alat kontrasepsi IUD selalu kurang dari jumlah yang ditargetkan
Jumlah anggaran yang sedikit untuk program pemasangan IUDKurangnya keterampilan dan pengetahuan petugas mengenai program KB
Pengadaaan alat kontrasepsi IUD yang lebih banyak oleh dinas kesehatan.Tidak adanya aturan baku berkaitan dengan pencatatan dan pendataan kegiatan program KB
Kurangnya pelatihan program KB terhadap petugas puskesmas
Kegiatan program pemasangan IUD dianggap tidak membutuhkan dana yang lebih besarPermintaan masyarakat yang tinggi terhadap pemilihan alat kontrasepsi IUD.
Kurangnya pengetahuan petugas program KB tentang cara pencatatan data yang baik
Kurangnya komitmen pelatihan untuk program KB dari Dinas kesehatan dan BKKBN
Kurangnya perkiraan penggunaan biaya dalam program pemasangan IUDMinat masyarakat yang tinggi terhadap pemilihan alat kontrasepsi IUDKurangnya kemampuan petugas KB mengenai pencatatan data yang baik
Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran bulan Januari-Desember 2014 melebihi target dengan cakupan sebesar 165,17 % dari target 70 %
Monitoring pelaksanaan program pemasangan IUD yang tidak tepat
Program pemasangan IUD dianggap memiliki cakupan program yang sempitPelaksanaan program pemasangan IUD tidak terarah sesuai target dan sasaran
Kurang maksimalnya fungsi organisasi program pemasangan IUDBanyak PUS yang memilih KB IUD sebagai alat kontarsepsi
Tidak sesuainya data antara cakupan dan target pemasangan IUD
Outcome pemasangan IUD yang tidak sepenuhnya menggambarkan tingkat keberhasilan program pemasangan IUD
Minimnya informasi dan penjelasan pelaksanaan program pemasangan IUD pada para petugas di lapanganKurangnya pengetahuan masyarakat terhadap program pemasangan IUD lainnya
Pelaksanaan program pemasangan IUD tidak sesuai dengan tujuan target dan sasaranEvaluasi hasil program pemasangan IUD ditangani banyak pihak
Kurangnya sosialisasi penyuluhan pemasangan IUD kepada PUS
Kurangnya kerja sama antar petugas pelaksana program pemasangan IUDMetode pengawasan yang masih belum jelas
Petugas pelaksana tidak dapat menjalankan program dengan baik
Kurangnya fasilitas dalam penyampaian informasi
Kurangnya komunikasi antar petugas pelaksana program pemasangan IUDTidak jelasnya pembagian tugas pengorganisasian program pemasangan IUDKoordinasi dalam proses pengawasan masih belum baik
Perencanaan program dan anggaran puskesmas tidak sesuai dengan target dan sasaran
EnvironmentControllingActuating
Planning
Organizing
Gambar 2.2 Fishbone Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran bulan Januari-Desember 2014ManMoneyMaterialMethod
Meningkatnya kunjungan PUS yang melakukan pemasangan IUD
Program tidak tepat sasaranTersedianya jumlah alat IUD yang tidak sesuaiTidak ada masalah pada factor money
Masyarakat memiliki minat yang tinggi terhadapapemasangan IUDPemasangan IUD disediakan secara gratis dari sudin
Masih banyaknya PUS dari luar wilayah Kecamatan Kemayoran Kelurahan Gunung Sahari Selatan
Cukup tersedianyan alokasi dana dari pemerintah untuk program pemasangan KBPendistribusian alat IUD yang tidak merata
Malasnya PUS untuk sering datang ke tenaga kesehatan untuk kontrol kembali
Prosedur pendataan yang tidak sesuai
Jumlah permintaan alat IUD tidak disesuaikan denagn jumlah PUS yang ada
Kurangnya keterampilan tenaga kesehatan dalam mendata sasaran
Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran bulan Januari-Desember 2014 melebihi target dengan cakupan sebesar 165,17 % dari target 70 %
Pemantauan pelaksanaan imunisasi dilakukan dengan baikPada saat pemasangan IUD peserta melebihi target
Kurangnya pengarahan dari pimpinan program
Meningkatnya PUS yang melaksanakan pemasangan IUD
Peserta imunisasi yang tidak datang akan di swiping oleh petugasPelaksanaan program pemasangan IUD tidak sesuai perencanaan
Pada saat pemasangan IUD petugas tidak mencatat dengan akurat
Peserta yang datang melebihi targetKurang kerja sama antara pimpinan program dengan staf pelaksana
Tempat pemasangan IUD mudah dijangkau
PUS yang tidak datang pada program pemasangan IUD sebelumnya akan datang pada program pemasangan IUD berikutnya
Petugas mensosialisasikan program pemasangan IUD setiap kali peserta datang tanpa melihat wilayahAdanya tumpang tindih data pelaksanaan pemasangan IUD
Kemudahan transportasi ke tempat pemasangan IUDKurang komunikasi antar pimpinan dengan staf pelaksana
Kurangnya pengawasan terhadap pendataan
Petugas kurang memahami PWS
EnvironmentControllingActuating
PlanningOrganizing
86