Financial statement

18
FINANCIAL STATEMENT Aktiva, dibagi menjadi: I. Aktiva Lancar a. Kas b. Piutang (Accountable payment) c. Persediaan II. Aktiva Tetap a. Bangunan b. Tanah c. Mobil d. Aktiva tetap tidak berwujud seperti: jak paten, franchise, copyright. Pasiva I. Kewajiban, dibagi menjadi: a. Jangka pendek <1 tahun b. Jangka panjang >1 tahun II. Utang Bank III. Modal Laba Rugi Neraca Laporan Arus Kas Laporan Perubahan Modal Transaksi Keuangan => buku jurnal => jurnal penerimaan kas/jurnal pengeluaran kas => posting buku besar (general legend) => adjustment (penyusutan) => laporan keuangan. Piutang usaha adalah transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit. Piutang yang dilakukan secara formal: wesel tagih (notes receivable) Piutang lain-lain: piutang karyawan, piutang bunga. Metode penyisihan piutang tak tertagih: Contoh: 1. Pada tanggal 15 Febr 2011 dilakukan penjualan kredit sebesar 1 juta piutang dagang 1 juta sales 2. Pada akhir bulan maret, accounting membuat penyisihan atas piutang pada tanggal 15 Febr 2011.

description

 

Transcript of Financial statement

Page 1: Financial statement

FINANCIAL STATEMENT

Aktiva, dibagi menjadi:I. Aktiva Lancar

a. Kasb. Piutang (Accountable payment)c. Persediaan

II. Aktiva Tetapa. Bangunanb. Tanahc. Mobild. Aktiva tetap tidak berwujud seperti: jak paten, franchise, copyright.

PasivaI. Kewajiban, dibagi menjadi:

a. Jangka pendek <1 tahunb. Jangka panjang >1 tahun

II. Utang BankIII. Modal

Laba RugiNeracaLaporan Arus KasLaporan Perubahan Modal

Transaksi Keuangan => buku jurnal => jurnal penerimaan kas/jurnal pengeluaran kas => posting buku besar (general legend) => adjustment (penyusutan) => laporan keuangan.

Piutang usaha adalah transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit.Piutang yang dilakukan secara formal: wesel tagih (notes receivable)Piutang lain-lain: piutang karyawan, piutang bunga.

Metode penyisihan piutang tak tertagih:

Contoh: 1. Pada tanggal 15 Febr 2011 dilakukan penjualan kredit sebesar 1 juta

piutang dagang 1 jutasales

2. Pada akhir bulan maret, accounting membuat penyisihan atas piutang pada tanggal 15 Febr 2011.

Beban penyisihan piutang tak tertagihPenyisihan piutang tak tertagih

3. Pada akhir tahun piutang dibayara. Penyisihan piutang tak terbayar melakukan akun penyisihan

Piutang usahab. Piutang usaha menimbulkan akun piutang

Beban piutang tak terbayarc. Kas piutang usaha dibayar

Utang usaha

Page 2: Financial statement

Estimasi berdasarkan analisa piutang

1. Umur piutang2. Estimasi piutang tak tertagih

*1. Pelangg

anSald

oBln jatuh tempo

1 – 30

31 – 60

61 – 90

91 – 180

181 – 365

>365

Toko A $150 150Toko B $610 350 260Toko C $160 160

*2.Interval Umur Saldo % Jumla

hBelum jatuh tempo $75.000 2 1.500Jatuh tempo 1 – 30 $4.000 5 200Jatuh tempo 31 – 60 $3.100 10 310Jatuh tempo 61 – 90 $1.900 20 380Jatuh tempo 91 – 180 $1.200 30 360Jatuh tempo 181 – 365 $800 50 400Jatuh tempo 1 – 30 $300 80 240

3.390

Macam – macam penyusutan:1. Garis lurus2. Double declining3. Saldo menurun

Income smoothing adalah keadaan dimana perusahaan memainkan labanya dengan metode yang

dipakai agar laba perusahaan terlihat seolah-olah selalu untung/laba.

Persediaan

1. Pengendalian atas internal perusahaan2. Pengaruh kesalahan pencatatan atas persediaan

I. Pengendalian atas internal persediaan:

Jual

Akunting Persediaan Gudang

- Faktur Penj Jual: Lap. Barang keluar- Jml barang - Kredit: P/D

Harga - Cas : KasDisc % Jenis barang

Page 3: Financial statement

PPN Jml barang

Beli

Akunting Persediaan Gudang

- Faktur Penj Beli: Lap. Penerimaan barang ekspedisi- Jml barang - Kredit: H/D

Harga - Cas : KasDisc % Jenis barangPPN Jml barang

Cocok

II. Pengaruh kesalahan pencatatan atas persediaanIncome Statement (untuk tahun yang berakhir ……. )Penj 10.000Pers. Awal 4.500Pembalian 5.000 +Tersedia brg u/ dijual 9.500 Pers. Akhir 4.000 –HPP 5.500 –Laba Kotor 4.500Beban 2.000 –Laba Bersih > 2.500 (Benar)--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Penj 10.000Pers. Awal 5.000Pembalian 5.000 +Tersedia brg u/ dijual 10.000 Pers. Akhir 4.000 –HPP 6.000 –Laba Kotor 4.000Beban 2.000 –Laba Bersih > 2.000 (Salah)

Inventory/Persediaan

Metode Penilaian (harga beli)- LIFO (Last In First Out) : masuk terakhir keluar pertama- FIFO (First In First Out) : masuk pertama keluar pertama- Average (Rata-rata)

Metode Pencatatan:- Prepetual/setiap kali transaksi

Page 4: Financial statement

- Periodik/pencatatan dilakukan di akhir periode

PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) bebas menggunakan metode mana saja baik FIFO ataupun LIFO, sedangkan Pajak menggunakan metode LIFO.

Perpetual 1 Jan persediaan 10 unit $ 204 Jan penj/sale 7 unit $ 30 = 21010 Jan purchase/pemb 8 unit $ 2122 Jan penj/sale 4 unit $ 31 = 12428 Jan penj/sale 2 unit $ 32 = 6430 Jan pembelian 10 unit $ 22 +

Jml Sale $398

FIFO

TglPembelian Penjualan Inventory balance

unit cost tot. cost unit costtot. cost

unit cost tot. cost

1. 10 20 2004. 7 20 140 3 20 60

10. 8 21 168 38

2021

60168

22. 31

2021

6021 7 21 147

28. 2 21 42 5 21 10530. 10 22 220 5

102122

105220

HPP/Cost of sales 263 End inventory

325

LIFO

TglPembelian Penjualan Inventory balance

unit cost tot. cost unit costtot. cost

unit cost tot. cost

1. 10 20 2004. 7 20 140 3 20 60

10. 8 21 168 38

2021

60168

22. 4 21 84 34

2021

6084

28. 2 21 42 32

2021

6042

30. 10 22 220 32

10

202122

6042

220HPP/Cost of sales 266 End

inventory322

Gross profit/laba kotor = sales – hpp Gross profit/laba kotor = sales – hpp

= 398 – 266 = 398 – 263 LIFO = 132 FIFO = 135

Page 5: Financial statement

Prepetual Periodik

Inventory Pembelian

Cash Cash

Kartu stock Stock opname

Periodik Jan 1 Beginning inventory 200 unit @9 1.800Mar 10 Purchase 300 unit @10 3.000Sept 21 Purchase 400 unit @11 4.400Nov 18 Purchase 100 unit @12 1.200

1000 unit pers.awal 10.400

Dari 1000 inventory yang dijual 700 unit. End inventory 300 unit.FIFO Periodik (dari atas) LIFO Periodik 200 x 11 = 2.200 100 x 10 = 1.000100 x 12 = 1.200 + 200 x 9 = 1.800 +Pers.akhir= 3.400 Pers. akhir = 2.800

HPP = Pers. awal – pers. akhir HPP = Pers. awal – pers. akhir = 10.400 – 3.400 = 10.400 – 2.800 = 7.000 = 7.600

Persediaan awal dan pembelian yang dilakukan Stewart Co. selama tahun berakhir 31 Des 2007 adalah sbb:

01 Jan Persediaan 1.000 50,00 50.00010 Mar Pembelian 1.200 52,50 63.00025 Jun Penjualan 80030 Agust Pembelian 800 55,00 44.00005 Okt Penjualan 1.50026 Nov Pembelian 2.000 56,00 112.00031 Des Penjualan 1.000

3.300 5.000 269.000

Diminta:1. Tentukan biaya (harga pokok) persediaan pada tanggal 31 Des ’07 dengan

menggunakan system perpetual dan masing masing metode perhitungan biaya berikut:a. FIFO b. LIFO

2. Tentukan biaya persediaan pada tanggal 31 Des ’07 dengan menggunakan system periodik dan masing-masing metode perhitungan biaya berikut:a. FIFO b. LIFO

Jawab:1. Prepetual

FIFO

Page 6: Financial statement

DatePurchase Sales Inventory balance

unit cost tot. cost unit costtot. cost

unit cost tot. cost

01 Jan 1.000

50,00 50.000

10 Mar 1.200

52,50 63.000 1.000

1.200

50,0052,50

50.00063.000

25 Jun 800 50,00 40.000 2001.20

0

50,0052,50

10.00063.000

30 Agust

800 55,00 44.000 2001.20

0800

50,0052,5055,00

10.00063.00044.000

05 Okt 2001.20

0100

50,0052,5055,00

10.00063.0005.500 700 55,00 38.500

26 Nov 2.000

56,00 112.000 7002.00

0

55,0056,00

38.500112.000

31 Des 700300

55,0056,00

38.50016.800 170

056,00 95.200

HPP/Cost of sales 173.800

End inventory

95.200

LIFO

DatePurchase Sales Inventory balance

unit cost tot. cost unit costtot. cost

unit cost tot. cost

01 Jan 1.000

50,00 50.000

10 Mar 1.200

52,50 63.000 1.000

1.200

50,0052,50

50.00063.000

25 Jun 800 52,50 42.000 1.000

400

50,0052,50

50.00021.000

30 Agust

800 55,00 44.000 1.000

400800

50,0052,5055,00

50.00021.00044.000

05 Okt 800400300

55,0052,5050,00

44.00021.00015.000 700 50,00 35.000

26 Nov 2.00 56,00 112.000 700 50,00 35.000

Page 7: Financial statement

0 2.000

56,00 112.000

31 Des 1.000

56,00 56.000 7001.00

0

50,0056,00

35.00056.000

HPP/Cost of sales 178.000

End inventory

91.000

2. PeriodikBarang tersedia dijual = per. awal + pembelian

= 1.000 + (1.200 + 800 + 2.000)= 5.000 unit

Pers. akhir = barang tersedia dijual – penjualan = 5.000 – (800 + 1.500 + 1.000)= 1.700 unit

FIFO : Dengan metode ini jumlah barang yang terjual sebanyak 3.300 unit diasumsikan

berasal dari barang yang pertama kali dibeli, yaitu:1.000 @50,00 50.0001.200 @52,50 63.000 800 @55,00 44.000 300 @56,00 16.800

Selanjutnya persediaan yang 1.700 unit dianggap dari pembelian tanggal 26

November dengan rincian sebagai berikut:1.700 unit @56,00 95.200

HPP = per. awal – pers. akhir = 269.000 – 95.200= 173.800

LIFO : Dengan metode ini jumlah barang yang dijual sebanyak 3.300 unit diasumsikan berasal dari barang yang terakhir dibeli, yaitu:2.000 @56,00 112.000 800 @55,00 44.000 500 @52,50 26.250

Selanjutnya persediaan akhir 300 unit dianggap berasal dari pembelian tanggal 1 Jan dan

10 Maret, yaitu:1.000 @50,00 50.000700 @52,50 36.750

86.750

HPP = per. awal – pers. akhir = 269.000 – 86.750= 182.250

Page 8: Financial statement

METODE PENYUSUTAN

Dilakukan penyusutan saat kita melakukan pembelian atas aktiva tetap.L/R:Pendapatan/salesHPP/COGS - Laba Kotor/Gross profitBiaya/Expensess - Laba Bersih/Net Income

Biaya/biaya/Expensess terdiri dari:1. Biaya gaji nyata (perusahaan mengeluarkan uang) dan

dicatat dalam 2. Biaya marketing laporan kas3. Biaya telpon4. Biaya penyusutan >>> perusahaan tidak lantas mengeluarkan

uang

Metode penyusutan terdiri dari:

1. Metode garis lurus

-----> Biaya penyusutan setiap tahun sama.

Contoh:Umur aktiva : 24.000Residu : 2.000Masa manfaat : 5 thn

Penyusutan = umur aktiva – residu masa manfaat= 24.000 – 2.000 5= 22.000 : 5= 4.400/tahun

2. Metode saldo menurun

-----> Biaya penyusutan per tahun beda.

Contoh:Umur aktiva : 24.000Residu : 2.000Masa manfaat : 5 thn

Penyusutan :% = 100/5 th selalu dikalikan 2

= 20% per tahunThn Harga

perolehan

Akum. Penyusuta

n

N. buku awal tahun

Tarif

Peny/tahun N. buku akhir tahun

1. 24.000 - 24.000 40% 9.600 14.400

Page 9: Financial statement

2. 24.000 9.600 14.400 40% 5.760 8.6403. 24.000 15.360 8.640 40% 3.456 5.1844. 24.000 18.816 5.184 40% 2.073,6 3110,45. 24.000 20.889,6 3.110,4 - 1.110,4 2.000

*2.000 (hasil akhir daripada nilai buku akhir tahun terakhir harus menunjukkan

nilai residu)

3. Metode unit produksiTidak dibahas

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Pelepasan aktiva tetap (Disposal Fixed Asset)

Ketikafixed asset kurang/tidak berguna bagi perusahaan, maka dapat dilakukan salah satu dari 3 hal dibawah ini:1. Discarded (dibuang)

Suatu equipment diperoleh dengan nilai $25.000 telah di depresi secara penuh pada tanggal 14 Feb. Equipment tersebut sudah tidak lagi digunakan oleh perusahaan.

a. Akum. depr. equipment 25.000Equipment 25.000

b. Equipment, harga beli $6.000 didepresi menggunakan garis lurus dimana penyusutan per tahun besarnya sama, dengan rate 10%. Setelah jurnal penyesuaian maka akumulasi penyusutan untuk equipment adalah $4.750. aktiva tidak lagi digunakan oleh perusahaan pada tgl 24 Maret.

- Mencatat biaya depresiasi tahun berjalanDepreciation exp. 150 -> (6.000 x 10%) x 3/12

Akum. depr.

- Untuk menghapus equipmentAkum. Depr. 4.900 -> (4.750 + 150)Loss on dissposal equipment 1.100

Equipment 6.000*Loss on didssposal equipment adalah kerugian atas pembuangan aktiva

tetap Misal:2. Sale fixed asset/penjualan aktiva tetap

Harga beli equipment $10.000 di depresi 10% garis lurus. Equipment dijual tgl 12 Okt. Akumulasi penyusutan sampai akhir tahun kemarin adalah $7.000. Jika nilai equipment:1) 2.2502) 1.0003) 2.800

Jawab:- Mencatat biaya depresiasi tahun berjalan

Depr. exp 750 -> (10.000 x 10%) x 9/12Akum. depr

Page 10: Financial statement

- Untuk menghapus equipment1) Kas 2.250

Akum. depr 7.750Equipment 10.000

2) Kas 1.000Akum. depr 7.750Loss on disposal equip 1.250

Equipment 10.000

3) Kas 2.800Akum. depr 7.750

Equipment 10.000Gain (untung) 550

3. Exchanged of similar fixed asset1. Seperangkat peralatan untuk mendaur ulang besi yang dibeli pada

tanggal 3 Jan 2003 seharga $240.000 memiliki estimasi umur manfaat 10 tahun, estimasi nilai sisa $15.000 dan disusutkan dengan metode garis lurus.a. Berapa nilai buku peralatan itu pada tanggal 31 Des 2006 akhir tahun

fiscal?b. Dengan mengasumsikan bahwa peralatan tersebut dijual pada tanggal

1 Juli 2007 seharga $135.000, buatlah ayat jurnal untuk mencatat1) Penyusutan untuk 6 bulan s.d tanggal penjualan2) Penjualan peralatan tersebut

2. Sebuah mesin cetak seharga $315.000 dibeli dengan menukar sebuah mesin cetak lama yang sejenis dan membayar tunai atas selisih antara nilai tukar tambah dan harga mesin cetak baru.a. Dengan mengasumsikan bahwa nilai tukar tambah adalah $110.000,

berapa jumlah kas yang dibayarkan?b. Dengan mengasumsikan bahwa nilai buku mesin cetak lama adalah

$98.750, berapa harga perolehan mesin baru yang harus dicatat dalam laporan keuangan?

Jawab:1. Diket:

Umur aktiva : 240.000Masa manfaat : 10 thnNilai sisa/residu : 15.000Penyusutan = u. aktiva – residu

Masa manfaat= 240.000 – 15.000 10= 22.500

a. Tahun 2003 – 2006 = 3 Jan – 31 Des = 22.500 x 4 = 90.000Nilai buku pada akhir tahun 2006 = 240.000 – 90.000 = 150.000

b. Tahun 2007 = 1 Jan – 31 Jun = 6/12 x 22.500 = 11.250Akum. penyusutan s.d Jun 2007 = 90.000 + 11.250 = 101.250Nilai buku per 31 Juni 2007 = 240.000 – 101.250 = 138.750

Kas 135.000

Page 11: Financial statement

Akum. peny 101.250Loss on disposal equipment 3.750

Equipment 240.0002. Diket:

Harga mesin cetak baru $315.000Nilai tukar tambah $110.000Harga mesin cetak lama $98.750

a. Jumlah kas yg harus dibayarkan = 315.000 – 110.000 = 205.000b. Harga perolehan mesin cetak baru = 315.000 – 98.750 = 216.250

The Nature Of Current Liabilities

Account payable : utang usaha >< receive payable = piutang usahaNotes payable : utang resmi/telat bayar berbunga >< notes receivableUnearned rent : sewa dibayar dimukaTaxes payable : utang pajakWages payable : utang gajiCurrent portion of long term debt : utang jangka panjang yang sudah jatuh tempoMerchandise : barang dagang

Bowden (Borrower) Coker (Creditor)Merchandise inv Account payable

Account payable Notes payable

Notes payableInterest expensess Cash

Account receivable Sales

Cost of Mdse. Sold Mdse. Sold

Notes receivable Account receivable

Cash Interest receivable Notes receivable

Kewajiban kontinjensi : kewajiban yang belum tentu akan terjadi. Misal : garansi

Contoh soal:1. Pada tanggal 1 juli, Jaguar Co., perusahaan air minum, membeli peralatan

pembotolan baru seharga $385.000. Jaguar menerima nilai tukar tambah sebesar $100.000 atas peralatan lama dari jenis yang serupa, membayar tunai $35.000 dan sisanya dilunasi dengan serangkaian lima wesel bayar. Informasi – informasi berikut mengenai peralatan lama diperoleh dari buku besar peralatan: harga perolehan $280.000; akumulasi penyusutan per 31 Des akhir tahun fiscal sebelumnya $144.000; penyusutan tahunan $16.000. Buatlah jurnal untuk mencatat (a) penyusutan tahun berjalan atas peralatan lama pada tanggal pertukaran dan (b) transaksi tanggal 1 juli untuk tujuan pelaporan keuangan.

2. Pada tanggal 1 April, O’Dell Co. membeli sebuah truk baru seharga $80.000. O’Dell menerima nilai tukar tambah sebesar $29.000 untuk truk lama dari jenis yang sama, membayar tunai $11.000 dan sisanya dilunasi dengan

Page 12: Financial statement

serangkaian lima wesel bayar. Informasi – informasi berikut mengenai truk lama didapatkan dari buku besar peralatan: harga perolehan $62.500; akumulasi penyusutan per 31 Des, akhir tahun fiscal sebelumnya $36.000; penyusutan tahunan $6000. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat (a) penyusutan tahun berjalan atas truk pada tanggal pertukaran (b) transaksi tanggal 1 April untuk tujuan pelaporan keuangan.

Jawab:1. Penyusutan tahun berjalan atas peralatan lama pd tgl pertukaran

a. Diketahui- Peralatan sejenis yang diperoleh (baru)

Harga peralatan baru 385.000N. tukar tambah peralatan lama 100.000 - Kas yang dibayarkan per 1 Juli tanggal pertukaran 285.000Tunai 35.000 - Wesel 250.000

- Peralatan yang ditukarkan (lama)Harga perolehan peralatan lama 280.000Akum. peny (6/12 x 16.000) + 144.000

152.000 - N. buku 1 Juli tgl pertukaran 128.000N. tukar tambah perolehan lama 100.000 - Kerugian pertukaran 28.000

b. Jurnal- Depresiasi tahun berjalan

Depresiation exp. 8.000 (6/12 x 16.000)Akum. peny 8.000

- Transaksi tanggal pertukaranAkum. peny. peral 152.000Peralatan 385.000Kerugian pelepasan aktiva 28.000

Peralatan 280.000 Kas 35.000Wesel bayar 250.000

2. Penyusutan tahun berjalan atas peralatan lama pd tgl pertukaran a. Diketahui- Peralatan sejenis yang diperoleh (baru)

Harga peralatan baru 80.000N. tukar tambah peralatan lama 29.000 - Kas yang dibayarkan per 1 Juli tanggal pertukaran 51.000Tunai 11.000 - Wesel 40.000

- Peralatan yang ditukarkan (lama)Harga perolehan peralatan lama 62.500Akum. peny (3/12 x 6.000) + 36.000 37.500 - N. buku 1 Juli tgl pertukaran 25.000N. tukar tambah perolehan lama 29.000 - Keuntungan pertukaran 4.000

b. Jurnal- Depr. Tahun berjalan:

Page 13: Financial statement

Depr. Exp 1.500 (3/12 x 6.000)Akum. peny 1.500

- Transaksi tanggal pertukaranAkum. peny. peral 37.500Peral 76.000

Peral 62.500Kas 11.000Wesel bayar 40.000

Catatan: untuk keuntungan dalm penyusutan tidak dicatat dalam jurnal, beda dengan kerugian. Untuk kerugian dia ikut dicatat dalam jurnal.

Soal:1. Peralatan baru harga $175.000 pada awal tahun fiscal, estimasi masa

kegunaan 5 tahun dan estimasi nilai residu 15.000.000. Pada minggu pertama tahun ke – 5 peralatan ditukar dengan peralatan serupa harga 240.000.000. Nilai tukar tambah peralatan 25.000.000. Kas yang dibayar 15.000.000 sisa menggunakan wesel.a. Hitung penyusutan setiap tahun dengan metode garis lurus dan saldo

menurunb. Buat ayat jurnal yang terkait pertukaranc. Missal nilai tukar jadi 18.000.000 sisa wesel

Jawab:a. Diketahui:

Umur aktiva : 175.000.000Residu : 15.000.000M. manfaat : 5 tahun

- Metode garis lurus: Penyusutan = umur aktiva – residu

m. manfaat = 175.000.000 – 15.000.000 5= 32.000.000/tahun

- Saldo Menurun:Penyusutan = % = 100/5 = 20% x 2 = 40% per tahun

Thn H. peroleha

n

Akum. peny

N. buku awal tahun

Tarif Peny/thn N. buku akhir tahun

1. 175.000.000

- 175.000.000

40% 70.000.000

105.000.000

2. 175.000.000

70.000.000

105.000.000

40% 42.000.000

63.000.000

3. 175.000.000

112.000.000

63.000.000

40% 25.200.000

37.800.000

4. 175.000.000

137.200.000

37.800.000

40% 15.120.000

22.680.000

5. 175.000.000

152.320.000

22.680.000

- 7.560.000 15.000.000

b. Jurnal:Harga peral baru 240.000.000

Page 14: Financial statement

N. tukar tambah peral lama 25.000.000 - Kas yang dibayar 215.000.000Tunai 15.000.000 - Wesel 200.000.000

Harga peral lama 175.000.000Akum. peny. tgl pertukaran 5 thn x 32.000.000 (garis lurus)

160.000.000 - N. buku Januari, tgl pertukaran 15.000.000N. tukar tambah 25.000.000 - Untung (Gain) 10.000.000

Harga peral lama 175.000.000Akum. peny. tgl pertukaran 152.320.000 - N. buku Januari, tgl pertukaran 22.680.000N. tukar tambah 25.000.000 - Untung (Gain) 2.320.000

c. Harga peral baru 240.000.000N. tukar tambah peral lama 18.000.000 - Kas yang dibayar 222.000.000Tunai 15.000.000 - Wesel 207.000.000

Harga peral lama 175.000.000Akum. peny. tgl pertukaran 5 thn x 32.000.000 (garis lurus)

160.000.000 - N. buku Januari, tgl pertukaran 15.000.000N. tukar tambah 18.000.000 - Untung (Gain) 3.000.000

Harga peral lama 175.000.000Akum. peny. tgl pertukaran 5 thn x 32.000.000 (garis lurus)

152.320.000 - N. buku Januari, tgl pertukaran 22.680.000N. tukar tambah 18.000.000 - Rugi 4.680.000

Page 15: Financial statement