Fasilitasi Forum Wartawan Bidang Pembiayaan...

18
1 Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018 KATA PENGANTAR Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan sebagai salah satu institusi di bawah Kementerian PUPR berfungsi merumusan kebijakan di bidang pembiayaan perumahan; melaksanaan kebijakan di bidang pengembangan sistem pembiayaan perumahan; melaksanaan kebijakan di bidang fasilitasi kemudahan dan bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah; melakukan pengendalian pelaksanaan bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah; Pemerintah terus berupaya mendorong tingkat pemilikan dan penghunian rumah bagi MBR dengan berbagai kebijakan dan kemudahan skim kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), antara lain melalui program KPR Sejahtera FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), KPR SSB (Subsidi Selisih Bunga), Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), dan yang terbaru program Bantuan Pembiayaan Berbasis Tabungan (BP2BT). Ditjen Pembiayaan Perumahan terus melakukan langkah-langkah terobosan inovatif yang mengarah pada efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan tugasnya. Upaya ini antara lain menuntut penyediaan layanan publik yang berkualitas sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat yang semakin maju dan meningkat. Hingga saat ini, Ditjen Pembiayaan Perumahan telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan layanan publik, khususnya dalam memberikan informasi mengenai berbagai program dan kebijakan pembiayaan perumahan Kementerian PUPR maupun kaitannya dengan perlindungan konsumen khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sebagai penerima manfaat dari berbagai program dan kebijakan Ditjen Pembiayaan Perumahan. Direktorat Pembiayaan Perumahan saat ini terus mendukung hadirnya insan I-PROVE PUPR (Intergritas, Profesional, Orientasi misi, Visioner dan Etika- ahlakul karimah) dengan terus mendorong pengembangan pegawai

Transcript of Fasilitasi Forum Wartawan Bidang Pembiayaan...

1

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

KATA PENGANTAR Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan sebagai salah satu

institusi di bawah Kementerian PUPR berfungsi merumusan kebijakan di

bidang pembiayaan perumahan; melaksanaan kebijakan di bidang

pengembangan sistem pembiayaan perumahan; melaksanaan kebijakan di

bidang fasilitasi kemudahan dan bantuan pembiayaan perumahan bagi

masyarakat berpenghasilan rendah; melakukan pengendalian pelaksanaan

bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah;

Pemerintah terus berupaya mendorong tingkat pemilikan dan penghunian

rumah bagi MBR dengan berbagai kebijakan dan kemudahan skim

kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), antara

lain melalui program KPR Sejahtera FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan

Perumahan), KPR SSB (Subsidi Selisih Bunga), Subsidi Bantuan Uang

Muka (SBUM), Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), dan yang terbaru

program Bantuan Pembiayaan Berbasis Tabungan (BP2BT).

Ditjen Pembiayaan Perumahan terus melakukan langkah-langkah terobosan

inovatif yang mengarah pada efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan

tugasnya. Upaya ini antara lain menuntut penyediaan layanan publik yang

berkualitas sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat yang

semakin maju dan meningkat.

Hingga saat ini, Ditjen Pembiayaan Perumahan telah melakukan berbagai

upaya dalam meningkatkan layanan publik, khususnya dalam memberikan

informasi mengenai berbagai program dan kebijakan pembiayaan

perumahan Kementerian PUPR maupun kaitannya dengan perlindungan

konsumen khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)

sebagai penerima manfaat dari berbagai program dan kebijakan Ditjen

Pembiayaan Perumahan.

Direktorat Pembiayaan Perumahan saat ini terus mendukung hadirnya insan

I-PROVE PUPR (Intergritas, Profesional, Orientasi misi, Visioner dan Etika-

ahlakul karimah) dengan terus mendorong pengembangan pegawai

2

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

sehingga berwawasan global, menguasai IT/Digital serta bahasa asing,

memiliki daya networking yang tinggi serta inovatif dan berjiwa seni.

Beberapa pegawai muda Ditjen Pembiayaan Perumahan sudah

mengembangkan berbagai inovasi dalam bentuk aplikasi bidang

pembiayaan perumahan

Dalam pelaksanaannya Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan terus

meningkatkan layanan publik baik melalui tatap muka, media cetak,

elektronik dan online dan media social dan juga membuka call centre untuk

memudahkan komunikasi dengan masyarakat. Publikasi informasi terkait

berbagai kebijakan pembiayaan perumahan sejalan dengan Undang

Undang No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

memberikan kewajiban layanan kepada setiap pemohon informasi publik

untuk mendapatkan informasi publik

Penyusunan Laporan pelaksanaan PPID tahun 2018 ini merupakan bentuk

tanggung jawab Ditjen Pembiayaan Perumahan ke masyarakat sekaligus

untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan

pengelolaan dan pelayanan informasi di Lingkungan Ditjen Pembiayaan

Perumahan. Laporan ini juga akan dijadikan sebagai bahan masukan dan

referensi dalam menjalankan kegiatan pengelolaan dan pelayanan informasi

publik di tahun mendatang di Lingkungan Ditjen Pembiayaan Perumahan.

Jakarta, Desember 2018

Sekretaris Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Ir. Irma Yanti, MT. NIP. 196105101992032001

3

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ....................................................................................... 1

Daftar Isi .............................................................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang ........................................................... 5

I.2. Maksud dan Tujuan ...................................................... 7

BAB II PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK

II.1. Kebijakan Internal Terkait Dengan Implementasi UU KIP… 8

II.2. Kegiatan Internal Terkait Dengan Implementasi UU KIP…. 8

II.3. Rekapituasi Pelayanan Informasi Publik, meliputi informasi:

1. Jumlah Pemohon Informasi...................................... 9

2. Persentase data pekerjaan pemohon ........................ 10

3. Jumlah Permintaan Informasi ................................... 10

4. Status Pelayanan Informasi .................................... 11

5. Rata – Rata Waktu Pelayanan .................................. 12

6. Informasi/ data yang paling banyak diminta pemohon… 12

7. Media Permintaan Informasi yang digunakan pemohon 13

8. Jumlah sengketa informasi ...................................... 13

II.4. Rekapitulasi Pengelolaan Informasi Publik, meliputi informasi

Rekapitulasi jumlah informasi yang dipublis berdasarkan

Klasifikasi informasi berkala, setiap saat, dan serta merta .......................................................................... 13

II.5. Kondisi Layanan Informasi Publik, meliputi informasi

jumlah SDM dan sarana prasarana yang tersedia dan

digunakan dalam pelayanan dan pengelolaan informasi

II.6. Upaya inovasi pelayanan informasi publik ....................... 14

II.7. Survey layanan Informasi Publik ................................... 15

4

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

BAB III KENDALA DALAM LAYANAN INFORMASI PUBLIK 16

BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA TINDAK LANJUT

LAYANAN INFORMASI PUBLIK 17

5

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Reformasi Birokrasi pada hakekatnya adalah upaya

mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, terutama dalam

memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Berkaitan dengan

hal tersebut, dibutuhkan penyesuaian tugas dan fungsi instansi

pemerintah mengarah pada perubahan besar dengan paradigma dan

peran yang baru.

Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan sebagai salah

satu institusi di bawah Kementerian PUPR berfungsi sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan di bidang pembiayaan perumahan;

b. Pelaksanaan kebijakan di bidang pengembangan sistem

pembiayaan perumahan;

c. Pelaksanaan kebijakan di bidang fasilitasi kemudahan dan

bantuan pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan

rendah;

d. Pengendalian pelaksanaan bantuan pembiayaan perumahan bagi

masyarakat berpenghasilan rendah;

e. Penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang

pembiayaan rumah;

f. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembiayaan

perumahan;

g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang pembiayaan

perumahan;

h. Pelaksanaan administrasi Direkorat Jenderal Pembiayaan

Perumahan; dan

i. Pelaksanaan Fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.

6

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

Pemerintah terus berupaya mendorong tingkat pemilikan dan

penghunian rumah bagi MBR dengan berbagai kebijakan dan

kemudahan sim kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan

rendah (MBR), antara lain melalui program KPR Sejahtera FLPP

(Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), KPR SSB (Subsidi

Selisih Bunga), Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), Tabungan

Perumahan Rakyat (Tapera), Pembiayaan Swadaya Mikro

Pembiayaan Perumahan (PSMP) dan yang terbaru program Bantuan

Pembiayaan Berbasis Tabungan (BP2BT).

Kementerian PUPR terus melakukan langkah-langkah

terobosan inovatif yang mengarah pada efektivitas dan efisiensi

dalam pelaksanaan tugasnya. Upaya ini antara lain menuntut

penyediaan layanan publik yang berkualitas sesuai dengan

perkembangan kebutuhan masyarakat yang semakin maju dan

meningkat.

Hingga saat ini, Ditjen Pembiayaan Perumahan telah

melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan layanan publik,

khususnya dalam memberikan informasi mengenai berbagai program

dan kebijakan pembiayaan perumahan Kementerian PUPR maupun

kaitannya dengan perlindungan konsumen khususnya bagi

Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sebagai penerima

manfaat dari berbagai program dan kebijakan Ditjen Pembiayaan

Perumahan.

Dalam pelaksanaannya Direktorat Jenderal Pembiayaan

Perumahan terus meningkatkan layanan publik baik melalui tatap

muka, media cetak, elektronik, online dan media sosial untuk

memudahkan komunikasi dengan masyarakat. Publikasi informasi

bidang pembiayaan perumahan sejalan dengan Undang Undang

No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik

memberikan kewajiban layanan kepada setiap pemohon informasi

publik untuk mendapatkan informasi publik (kecuali beberapa

informasi tertentu yang dikecualikan).

7

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

1.2. Maksud Dan Tujuan

Maksud dari penyusunan Laporan implementasi KIP Tahun 2018 ini adalah

sebagai bentuk pertanggungjawaban akuntabilitas kinerja pelayanan

informasi publik yang dilakukan oleh unit organisasi Direktorat Jenderal

Pembiayaan Perumahan kepada stakeholder / masyarakat yang melakukan

permohon informasi baik secara langsung atau tidak langsung dalam rangka

memberikan informasi yang akurat, cepat, akuntabel dan memberikan

kepuasan serta tanggapan yang positif dari pemohon informasi sesuai

dengan sasaran/target yang telah ditetapkan.

Sedangkan tujuan penyusunan Laporan implementasi KIP Tahun 2018 ini

adalah untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan

pengelolaan dan pelayanan informasi yang sedang berjalan di Lingkungan

Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan, yang akan dijadikan bahan

masukan dan referensi dalam menjalankan kegiatan pengelolaan

danpelayanan informasi publik di Lingkungan Direktorat Jenderal

Pembiayaan Perumahan pada waktu berikutnya.

8

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

BAB II

PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK

II.1 Kebijakan Internal Terkait Implementasi UU KIP

Kebijakan internal yang digunakan sebagai acuan implementasi KIP

di lingkungan Ditjen Pembiayaan Perumahan antara lain:

1. Surat Keputusan Dirjen Pembiayaan Perumahan tentng Unit

Pelayanan Informasi Publik Direktorat Jenderal Pembiayaan

Perumahan (masih dalam proses dikarenakan perubahan

pimpinan dan nomenklatur unit organisasi)

2. Standar Operasional Prosedur (SOP) Peliputan Berita Bidang

Pembiayaan Perumahan

3. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengumpulan dan

Pendokumentasian Informasi Pembiayaan Perumahan dari

Media Massa

4. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pemberian Informasi

Kinerja Ditjen Pembiayaan Perumahan

5. Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyelenggaraan

Pameran

6. Standar Operasional Prosedur (SOP) Diskusi Media

7. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pembuatan Press Rilis

8. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengaduan Masyarakat

Bidang Pembiayaan Perumahan

II.2. Kegiatan Internal Terkait Dengan Implementasi UU KIP

II.2.a. Implementasi Pelaksanaan kegiatan terkait KIP yang

dilaksanakan di lingkungan Ditjen Pembiayaan Perumahan

antara lain:

1. Publikasi kebijakan Ditjen Pembiayaan Perumahan melalui

media social, website dan media cetak dan elektronik

2. Publikasi kebijakan Ditjen Pembiayaan Perumahan melalui

Majalah Grha

9

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

3. Updating data DIK dan DIP baik di website internal Ditjen

Pembiayaan Perumahan dan Website Kementerian PUPR

4. Berpartisipasi dalam kegiatan Pameran yang diikuti oleh

Kementerian PUPR maupun yang dilaksanakan oleh mitra

kerja dibidang properti

5. Menerima pengaduan masyarakat baik melalui tatap

muka, website maupun melalui surat

6. Melalui advokasi hukum melakukan mediasi bagi MBR

yang memiliki permasalahan seputar KPR Sejahtera

II.3. Rekapitulasi Pelayanan Publik, meliputi informasi :

1. Jumlah Pemohon Informasi

Dari data jumlah pemohon informasi Ditjen Pembiayaan

Perumahan pada Tahun 2018 kami menerima 233 pengaduan

masyarakat. Permohonan informasi terbanyak kami terima melalui

website kementerian PUPR sebanyak 182 pengaduan sedangkan

40 pemohon informasi melalui telepon dan 13 pemohon informasi

yang datang langsung ke kantor kami.

Gambar 1

10

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

2. Persentase data pekerjaan pemohon (institusi, pemerintah, LSM,

wartawan, dst)

Gambar 2

Berdasarkan data pemohon informasi yang kami miliki hampir 43%

pemohon informasi merupakan masyarakat berpenghasilan rendah

(MBR) dengan latar belakang pekerjaan pegawai swasta dengan

penghasilan maksimal 4 juta rupiah untuk rumah tapak dan 7 juta

rupiah untuk rumah susun sesuai dengan aturan penerima KPR

Bersubsidi

3. Jumlah Permintaan Informasi

Gambar 3

11

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

Berdasarkan data diatas, jumlah permintaan informasi meningkat

di bulan November, khususnya yang melalui sejumlah 35

permintaan informasi

4. Status Pelayanan Informasi (Persentase informasi dipenuhi,

ditolak, dalam proses)

Gambar 4

Dalam melakukan pelayanan informasi sampai dengan saat ini Ditjen

Pembiayaan Perumahan tidak pernah melakukan penolakan

terhadap permohonan informasi yang ditujukan kepada kami, hal ini

terbukti dengan hasil monitoring yang dilakukan oleh Biro komunikasi

Publik bahwa sampai dengan Desember 2018 Ditjen Pembiayaan

Perumahan tidak memiliki tunggakan dalam menjawab permohonan

informasi.

12

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

5. Rata – rata waktu pelayanan (berapa hari)

60%30%

10%

RATA - RATA WAKTU PELAYANAN

1-3 hari 4-7 hari 7-10 hari

Gambar 5

Berdasarkan SOP yang kami miliki dalam melakukan jawaban

pengaduan masyarakat target yang kami tetapkan, waktu untuk

menjawab pengaduan diupayakan dilakukan dalam satu hari,

untuk itu rata- rata waktu pelayanan pengaduan 60% terjawab

dalam waktu maksimal tiga hari.

6. Informasi atau data yang paling banyak diminta pemohon

Gambar 6

Berdasarkan data yang kami miliki, selama tahun 2018 ini

pertanyaan yang paling banyak ditanyakan oleh pemohon

13

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

informasi mengenai mekanisme pencairan subsidi bantuan uang

muka (SBUM)

7. Media permintaan informasi yang digunakan pemohon (surat

tertulis,email, dst).

Pengaduan Masyarakat Tahun 2018

Website telepon Datang Langsung

182 Pengaduan 38 Pegaduan 13 Pengaduan

Gambar 7

Permohonan informasi yang kami terima, paling banyak melalui

website kementerian PUPR sebanyak 182 pemohon informasi.

8. Jumlah sengketa informasi (keberatan, mediasi, ajudikasi, PTUN)

Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan sampai dengan saat

ini tidak pernah mengalami sengketa informasi

II.4. Rekapitulasi Pengelolaan Informasi Publik, meliputi informasi

rekapitulasi jumlah informasi yang dipublis berdasarkan

klasifikasi informasi berkala, setiap saat, dan serta merta.

Rekapitulasi pengelolaan informasi dengan klasifikasi secara berkala

sebanyak 4 informasi antara lain :

1. Informasi umum mekanisme bantuan pembiayaan perumahan

2. Gambaran umum pelaksanaan program bantuan pembiayaan

perumahan melalui KPR FLPP disetiap provinsi

3. Informasi pelaksanaan Bantuan Teknik Pembinaan system

pembiayaan perumahan (Kebijakan dan Program, Program

Satu Juta Rumah, KPR Sejahtera FLPP, KPR Subsidi Selisih

Bunga/Marjin, Subsidi Bantuan Uang Muka, dll)

14

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

4. Bahan bantuan teknik pembinaan system pembiayaan

perumahan (materi kegiatan pelaksanaan bantuan teknik

pembinaan system pembiayaan perumahan).

Rekapitulasi pengelolaan informasi dengan klasifikasi wajib tersedia

setiap saat sebanyak 3 informasi antara lain :

1. Data Realisasi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan

(FLPP), SSB dan SBUM

2. Data Realisasi Subsidi Bantuan Uang Muka, Subsidi Selisih

Bunga

3. Data Realisasi Bantuan Bapertarum PNS

Rekapitulasi pengelolaan informasi dengan klasifikasi yang

dikecualikan sebanyak 2 informasi antara lain :

1. Rencana alokasi kemudahan dan bantuan pembiayaan

perumahan (KPR FLPP, KPR SSB/SSM, SBUM, dll)

2. Data penerima kemudahan dan bantuan pembiayaan

perumahan (KPR FLPP, Subsidi Selisih Bunga/Marjin, Subsidi

Bantuan Uang Muka, dan Bapertarum PNS, dll).

II.5. Kondisi Layanan Informasi Publik, meliputi informasi jumlah

SDM dan sarana prasarana yang tersedia dan digunakan dalam

pelayanan dan pengelolaan informasi

Jumlah SDM yang terlibat dalam pelayanan informasi publik di

lingkungan Ditjen Pembiayaan Perumahan tahun 2017 seluruhnya 19

orang. Untuk subbagian komunikasi publik memiliki 9 orang pegawai,

terdiri dari 3 PNS dan 6 Pegawai Non PNS. Pada subbagian advokasi

memiliki 5 orang pegawai, terdiri dari 2 PNS dan 3 Non PNS

sedangkan subbagian Perundang-undangan memiliki 4 pegawai,

terdiri dari 3 orang PNS dan 1 orang non PNS. Dengan kompetensi

yang dimiliki sebagian besar sarjana dengan latar belakang

komunikasi, desain dan fotografi sedangkan untuk subbagian

advokasi hukum memiliki latar belakang hukum.

15

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

Sedangkan sarana dan prasarana yang tersedia untuk mendukung

layanan informasi, tersedia sebuah mini booth pojok informasi yang

dilengkapi dengan sebuah TV, kemudian ruang tamu untuk menerima

pemohon informasi, leaflet, komputer, telepon dan laptop.

II.6. Upaya Inovasi Pelayanan Informasi Publik Ditjen Pembiayaan

Perumahan

Tahun 2018 ini Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan

mencoba melakukan beberapa inovasi terkait pelayanan informasi

publik, antara lain adanya pojok informasi bertempat di lobby lantai

dasar untuk memudahkan pada saat menerima pengaduan

masyarakat, selain itu Ditjen Pembiayaan Perumahan juga aplikasi e-

rumah bersubsidi (rusdi) melalui website : www.rumahsubsidi.pu.go.id

untuk memudahkan masyarakat mencari lokasi rumah bersubsidi di

seluruh Indonesia dan aplikasi rumah Indonesia (RUMI) yang dapat

diunduh melalui handphone berbasis android berisi informasi lengkap

mengenai kebijakan pembiayaan perumahan, seta pengisian data

bagi ASN/ TNI dan Polri yang akan menjadi database untuk

mengetahui ketubuhan rumah bagi MBR

II.7. Survey Layanan Informasi Publik

Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan sejak tahun 2015

memberikan pelayanan informasi publik dengan berbagai bentuk

layanan secara rutin namun sampai sampai saat ini bentuk survey

layanan dilakukan dengan memberikan penilaian pada saat

mengunjungi pojok informasi dengan cara pemohon informasi dapat

memasukan gambar emoticon senyum jika puas terhadap pelayanan

publik yang kami lakukan dan memasukan emoticon sedih jika tidak

puas terhadap layanan informasi publik, sampai dengan bulan

Desember tahun 2018 total kepuasan informasi :

16

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

BAB III

KENDALA DALAM LAYANAN INFORMASI PUBLIK Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR

berkewajiban mengembangkan system informasi yang baik agar masyarakat

dan mitra kerja dapat mengakses informasi dan mendapatkan layanan

dengan mudah dan lebih cepat. Dalam pelaksanaannya layanan informasi

publik di Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan masih banyak memiliki

kendala antara lain:

1. Landasan hukum berupa Surat Keputusan Dirjen Pembiayaan

Perumahan tentang Unit Pelayanan Informasi Publik Direktorat

Jenderal Pembiayaan Perumahan masih dalam proses dikarenakan

adanya perubahan pimpinan dan perubahan nomenklatur unit

organisasi

2. Kemampuan petugas mengenai substansi masih beragam sehingga

terkendala ketika menyampaikan informasi kepada masyarakat atau

mitra kerja

3. Terbatasnya pembaruan data terkait layanan terpadu mengenai

informasi perumahan yang memanfaatkan fasilitas KPR Bersubsidi di

seluruh Indonesia sehingga masyarakat masih kesulitan untuk

mencari data tersebut

4. Subsidi Bantuan Uang Muka tahun ini masih menjadi informasi yang

paling banyak diminta oleh pemohon informasi, untuk memudahkan

dalam menjawab pengaduan tersebut diharapkan adanya aplikasi

data base penerima SBUM yang dapat diakses oleh petugas

pelayanan informasi.

5. Belum dilaksanakannya survey yang rutin terhadap seluruh

pelayanan informasi publik kepada pemohon informasi

17

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

BAB IV

REKOMENDASI DAN RENCANA TINDAK LANJUT LAYANAN

INFORMASI PUBLIK

Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan saat terus meningkatkan

layanan informasi publik, saat ini kami terus berupaya memperbaiki berbagai

bentuk layanan kepada masyarakat, dan mitra kerja. Saat ini selain kami

memiliki pojok informasi untuk menerima semua pengaduan dan

permohonan informasi yang dibutuhkan. Berbagai inovasi seperti e- rumah

subsidi, Aplikasi RUMI, dan Selain itu dari sisi penyiapan landasan hukum

dalam setiap bentuk publikasi maupun bentuk layanan informasi lainnya

saat ini masih belum tersedia, akan kami lengkapi.

Adapun berbagai rencana bentuk peningkatan layanan informasi Ditjen

Pembiayaan Perumahan sebagai berikut:

1. Menyiapkan landasan hukum untuk seluruh bentuk layanan

informasi publik yang dilaksanakan oleh Ditjen Pembiayaan

Perumahan

2. Mengelola informasi, publikasi dan dokumentasi serta sosialisasi

dan evaluasi seluruh program Ditjen Pembiayaan Perumahan

3. Melakukan pengembangan dan update informasi melalui website

rumahsubsidi.pu.go.id sebagai website informasi mengenai lokasi

dan data pengembang rumah bersubsidi

4. Melakukan sosialisasi terkait Program Pembiayaan Swadaya Mikro

Perumahan (PSMP) melalui e – learning sehingga materi sosialisasi

disampaikan melalui website tersendiri dan membuka akses untuk

Tanya jawab dengan pada petugas e learning di daerah seluruh

Indonesia saat pelaksanaan Dekonsentrasi Bidang Pembiayaan

Perumahan.

5. Mengembangkan aplikasi untuk dapat diakses melalui telepon

genggam yang berisi layanan informasi publik Ditjen Pembiayaan

Perumahan

18

Laporan Tahunan PPID Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Tahun 2018

6. Memiliki aplikasi yang memudahkan dalam pencarian data

penerima subsidi bantuan uang muka (SBUM) sehingga

memudahkan pada saat menjawab permohonan informasi.

7. Mengembangkan aplikasi guna memudahkan monitoring dan

evaluasi pembangunan rumah subsidi di Daerah sehingga kedepan

diharapkan proses monitoring ke lapangan dapat bekerjasama

dengan pemerintah daerah dan mitra kerja terkait sehingga lebih

efektif.