Farmakologi Asam asetat adalah antibakteri dan antifungal dan efektif terhadap mikroorganisme ( bakteri dan jamur ) yang menginfeksi telinga pasien akut eksternal dengan difus otitis. Tes, in vitro lethal-time minimum adalah kurang dari 0,25 menit ketika bakteri dan jamur terisolasi dari otitis pasien dengan externa yang terkena 2 % asam asetat. Penyerapan kuantitatif asam asetat 2 % dari kanal auditori eksternal tidak diketahui.

Indikasi Untuk pengobatan dangkal infeksi eksternal kanal pendengaran yang disebabkan oleh organisme rentan terhadap tindakan antimicrobial.

Kontraindikasi Hipersensitivitas asam asetat atau salah satu dari bahan-bahan dalam produk ini. Berlubang membran dianggap sebagai sebuah timpani contraindication untuk penggunaan salah satu telinga luar kanal pengobatan.

Perhatian Hindari menggunakan atau gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan perforasi membran timpani

Sebelum menggunakan asam asetat, memberitahu anda dokter atau apoteker atau jika anda alergi terhadap itu; atau jika anda memiliki yang lain alergi. Produk ini mungkin mengandung bahan aktif, yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain. Anda bicara kepada apoteker untuk lebih detail. Sebelum menggunakan pengobatan, ini memberitahu anda dokter atau apoteker sejarah medis anda. Sebelum dioperasi, dokter atau dokter gigi memberitahu anda tentang semua produk anda menggunakan ( termasuk resep obat-obatan, nonprescription obat-obatan, dan produk herbal ). Selama kehamilan, obat ini harus digunakan hanya ketika jelas diperlukan. Meskipun risiko yang mungkin kecil, membahas penggunaan obat ini dengan dokter anda. Belum diketahui apakah obat ini diteruskan ke payudara susu. Berkonsultasi dokter anda sebelum menyusui.

Dosis Pasien harus berbaring di sisi dengan telinga teratas yang terkena. Menanamkan 4 sampai 6 tetes ke dalam saluran pendengaran eksternal dan mempertahankan posisi ini selama 5 menit. Ulangi prosedur ini setiap 2 sampai 3 jam.

Over dosis Overdosis dengan obat ini tidak mungkin bahkan jika tertelan. Namun, jika menelan atau overdosis dicurigai, hubungi pusat penanganan keracunan atau ruang darurat segera.

Penyimpanan : pada suhu 15-30

Hindari dari suhu yang terlalu dingin

Jangan digunakan jika catatan brosur tidak dicantumkan secara utuh

Gendang telinga kanan

Gendang telinga atau membrana tympani adalah selaput atau membran tipis yang memisahkan telinga luar dan telinga tengah. Ia berfungsi untuk menghantar getaran suara dari udara menuju tulang pendengaran di dalam telinga tengah.

Gendang telinga secara anatomi dibagi 2 yaitu pars tensa (tegang) dan pars flaksida,

1. Pars tensa, sebagain besar gendang telinga merupakan pars tensa, terdiri dari 3 lapis, bagian luar lanjutan kulit liang telinga, di tengah jaringan ikat, dan bagian dalam yang mengarah ke telinga tengah, merupakan lanjutan mukosa telinga tengah.

2. Pars flaksida, bagian atas gendang telinga (daerah atiq), hanya terdiri dari dua lapis tanpa jaringa ikat di bagian tengah.

Kerusakan gendang telinga berupa bolong/pecah (perforasi) terutama disebabkan infeksi telinga tengah (Otitis Media), namun dapat juga karean trauma.

Kerusakan pada gendang telinga dapat menyebabkan tuli yang konduktif. Tuli konduktif adalah hilangnya pendengaran karena tidak dapat tersampaikannya getaran suara. Jenis tuli lainnya yaitu tuli sensorik yang disebabkan rusaknya sistem saraf pendengaran.

No reg 48