Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Dan Perkembangan
5
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN A. Herediter (keturunan) B. Lingkungan 1. Trauma a. Trauma prenatal b. Trauma postnatal 2. Agen fisis a. Prematur ekstraksi gigi susu b. Makanan 3. ebiasaan buruk a. Mengisap !empol dan mengisap !ari b. Men!ulurkan lida" #. Mengisap dan menggigit bibir d. Posture e. Menggigit kuku f. ebiasaan buruk lain $. Pen%akit a. Pen%akit sistemik b. Pen%akit endokrin #. Pen%akit&pen%akit lokal Pen%akit nasop"aringeal dan gangguan pernapasan Pen%akit periodontal Tumor aries ' Premature loss gigi susu ' angguan urutan erupsi gigi permanen Hilangn%a gigi permanen . Malnutrisi *. angguan perkembangan ole" sebab %ang tidak diketa"ui A. HERIDITER +uda" lama diketa"ui ba",a faktor "eriditer sebagai pen%ebab maloklusi. erusakan genetik mungkin akan tampak setela" la"ir atau mungkin baru tampak beberapa ta"un setela" la" "eriditer pada pertumbu"an kraniofasial dan sebagai pen%ebab deformitas dentofasial s dipela!ari- tetapi belum ban%ak diketa"uai bagian dari gen %ang mana berperan dalam p muskulatur orofasial. 33
description
pertumbuhan
Transcript of Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Dan Perkembangan
A. Herediter (keturunan)
b. Trauma postnatal 2. Agen fisis
a. Prematur ekstraksi gigi susu b. Makanan
3. ebiasaan buruk a. Mengisap !empol dan mengisap !ari
b. Men!ulurkan lida" #. Mengisap dan menggigit bibir
d. Posture e. Menggigit kuku
f. ebiasaan buruk lain
a. Pen%akit sistemik b. Pen%akit endokrin
#. Pen%akit&pen%akit lokal Pen%akit nasop"aringeal dan gangguan pernapasan
Pen%akit periodontal
. Malnutrisi
A. HERIDITER
+uda" lama diketa"ui ba",a faktor "eriditer sebagai pen%ebab maloklusi. erusakan genetik
mungkin akan tampak setela" la"ir atau mungkin baru tampak beberapa ta"un setela" la"ir. Peran
"eriditer pada pertumbu"an kraniofasial dan sebagai pen%ebab deformitas dentofasial suda" ban%ak dipela!ari- tetapi belum ban%ak diketa"uai bagian dari gen %ang mana berperan dalam pemasakan
muskulatur orofasial. 33
MANDIBULA
A#rofa#ial %sostosis
+%metri#all% "%poplasti# ear-
Autosomal dominant
+%metri#all% "%poplasti# ear- do,n slanting Palpebral
fissures- #left lip and palate- limb redu#tion defe#ts of
upper and lo,er limbs
dan ramus mandibula-
4ertebral anomalies- #ardia# defe#ts- renal anomalies.
Autosomal dominant or
autosomal re#essi4e
ner4e- "ig" broad nasal bridge- epi#ant"i# folds- mi#rognat"ia-
limb redu#tion- mental
nose- mi#rognat"ia- anteriorl% pla#ed mandibular
#ond%les-natal teet"- oligodontia
Pengaru" lingkungan pada pertumbu"an dan perkembangan akan ter!adi terus menerus selama indi4idu masi" bertumbu" dan berkembang. Ada beberapa pengaru" lingkungan %ang dapat
men%ebabkan kelainan pada pertumbu"an dan perkembangan kraniofasial
1. T/A5MA
kela"iran.
persendian temporomandibularis- mungkin disebabkan karena #a#at perkembangan ole"
trauma.
Asimetri. Lutut atau kaki dapat menekan muka se"ingga men%ebabkan asimetri
pertumbu"an muka dan meng"ambat pertumbu"an mandibula.
b. Trauma postnatal
2. A<= ;>+>
a. <kstraksi prematur gigi susu
Bila gigi susu "ilang sebelum gigi permanen pengganti mulai erupsi (ma"kota terbentuk sempurna
dan akar mulai terbentuk)- tulang akan terbentuk diatas gigi permanen- men%ebabkan erupsi
terlambat- terlambatn%a erupsi akan men%ebabkan gigi %ang lain bergeser ke ara" ruang %ang
kosong.
Pada masyarakat primitif, diet yang berserat merangsang otot mastikasi bekerja
keras, menambah beban fungsi pada gigi. Diet semacam ini
men#ega" karies- memperta"ankan lebar lengkung gigi tetapi men%ebabkan atrisi pada gigi. Pada mas%arakat modern- diet beruba" men!adi lunak dan kurang berserat- men%ebabkan beberapa
maloklusi dan kariogenik. Berkurang fungsi pengu%a"an dan men%ebabkan kontraksi lengkung gigi- tidak ter!adi atrisi- tidak ter!adi pen%esuaian oklusal seperti %ang ter!adi pada perkembangan normal.
3. <B>A+AA= B5/5
Beberapa kebiasaan merangsang pertumbu"an ra"ang se#ara normal misaln%a gerakan bibir dan
pengu%a"an %ang fisiologis. ebiasaan abnormal mempengaru"i pola pertumbu"an fasial %ang akan mempengaru"i fungsi orofasial %ang mempun%ai pengaru" penting pada pertumbu"an kraniofasial
dan fisiologi oklusal. ebiasaan buruk dan kebiasaan otot meng"ambat pertumbu"an tulang-
malposisi gigi- "ambatan pernapasan- gangguan bi#ara- keseimbangan otot fasial dan problem
psikologis.
Bila kebiasaan ini suda" tampak pada minggu pertama ke"idupan biasan%a disebabkan ole" problem makan. Bila kebiasaan ini dilakukan pada anak usia %ang lebi" lan!ut biasan%a disebabkan ole"
problem psikologis. Ara" dan kekuatan pada gigi&gigi selama mengisap !empol men%ebabkan in#isi4us atas tertekan ke labial- in#isi4us ba,a" tertekan ke lingual- otot&otot pipi menekan lengkung
gigi didaera" lateral ke ara" lingual.
b. Men!ulurkan lida"
Ada 2 tipe
Biasan%a ber"ubungan dengan kebiasaan mengisap !ari.
2. *omple0 tongue t"rust s,allo, Biasan%a disebabkan ole" karena gangguan nasorespiratori kronis- bernapas le,at mulut- tosilitis
atau p"aringitis. Pada penelanan normal- gigi dalam kontak- bibir menutup- punggung lida" terangkat men%entu" langit&langit. Pada penelanan abnormal %ang disebabkan pembengkaan tonsil atau
adenoid- lida" tertarik dan men%entu" tonsil %ang bengkak- akan menutup !alan udara- mandibula
turun- lida" men!ulur ke depan men!au"i p"ar%nk- dengan mandibula turun bibir "arus berusa"a
menutup untuk men!aga lida" dalam rongga mulut dan men!aga efek penelanan dapat rapat sempurna. iastemata dan open bite anterior merupakan akibat dari kebiasaan men!ulurkan lida".
#. Mengisap dan menggigit bibir
Mengisap bibir dapat sendiri atau bersamaan dengan mengisap ibu !ari. apat dilakukan pada bibir
atas atau pada bibir ba,a". Bila dilakukan dengan bibir ba,a" maka maloklusi %ang ditimbulkan adala" labio4ersi gigi depan atas- open bite- lunguo4ersi gigi depan ra"ang ba,a".
d. Posture
+ikap tubu" mempengaru"i posisi mandibula. +eseorang dengan sikap kepala mendongak- dagu akan
menempati posisi ke depan- pada sikap kepala menunduk maka pertumbu"an mandibula bisa
ter"ambat.
Kebiasaan menggendong bayi hanya pada satu sisi menyebabkan kepala dan
muka menjadi asimetri. Kebiasaan atau posisi tidur, dengan bantal atau dengan
lengan, bertopang dagu. Kebiasaan mengigit pensil dan lain-lain.
$. P<=@A>T
a. Pen%akit sistemik *onto" pen%akit %ang dapat menimbulkan maloklusi
' /a#"itis
ditandai dengan tepi prosesus al4eolaris abnormal dan pembentukan email gigi terganggu.
' +ifilis
Men%ebabkan kelainan bentuk gigi ("ut#"inson teet") terutama sifilis kongenital.
' TB* tulang
b. elainan endokrin
etidakseimbangan kelen!ar endokrin mempengaru"i metabolisme at&at %ang ada dalam tubu".
Hiperfungsi atau "ipofungsi kelen!ar endokrin akan men%ebabkan gangguan metabolik dan dapat
men%ebabkan gangguan pertumbu"an perkembangan kraniodentofasial. Misaln%a Hipoplasia gigi- meng"ambat atau memper#epat pertumbu"an muka tetapi tidak meruba" ara" pertumbu"an-
menggangu osifikasi tulang- ,aktu menutupan sutura- ,aktu erupsi gigi- ,aktu resorpsi akar gigi susu- membrana periodontalis dan gingi4a sensitif ter"adap gangguan endokrin.
#. Pen%akit&pen%akit lokal
' Pen%akit nasop"aringeal dan gangguan pernapasan
' Pen%akit periodontal
• Hilangn%a gigi permanen
. MAL=5T/>+>
+elama anak dalam kandungan- ibu "arus memperole" #ukup kalsium- fosfor 4it A- *- untuk
men!amin kebutu"an foetus akan at&at tersebut. at&at ini dengan penga,asan fungsi "ormon
%ang seimbang merupakan faktor %ang penting bagi pertumbu"an tulang.
b. Trauma postnatal 2. Agen fisis
a. Prematur ekstraksi gigi susu b. Makanan
3. ebiasaan buruk a. Mengisap !empol dan mengisap !ari
b. Men!ulurkan lida" #. Mengisap dan menggigit bibir
d. Posture e. Menggigit kuku
f. ebiasaan buruk lain
a. Pen%akit sistemik b. Pen%akit endokrin
#. Pen%akit&pen%akit lokal Pen%akit nasop"aringeal dan gangguan pernapasan
Pen%akit periodontal
. Malnutrisi
A. HERIDITER
+uda" lama diketa"ui ba",a faktor "eriditer sebagai pen%ebab maloklusi. erusakan genetik
mungkin akan tampak setela" la"ir atau mungkin baru tampak beberapa ta"un setela" la"ir. Peran
"eriditer pada pertumbu"an kraniofasial dan sebagai pen%ebab deformitas dentofasial suda" ban%ak dipela!ari- tetapi belum ban%ak diketa"uai bagian dari gen %ang mana berperan dalam pemasakan
muskulatur orofasial. 33
MANDIBULA
A#rofa#ial %sostosis
+%metri#all% "%poplasti# ear-
Autosomal dominant
+%metri#all% "%poplasti# ear- do,n slanting Palpebral
fissures- #left lip and palate- limb redu#tion defe#ts of
upper and lo,er limbs
dan ramus mandibula-
4ertebral anomalies- #ardia# defe#ts- renal anomalies.
Autosomal dominant or
autosomal re#essi4e
ner4e- "ig" broad nasal bridge- epi#ant"i# folds- mi#rognat"ia-
limb redu#tion- mental
nose- mi#rognat"ia- anteriorl% pla#ed mandibular
#ond%les-natal teet"- oligodontia
Pengaru" lingkungan pada pertumbu"an dan perkembangan akan ter!adi terus menerus selama indi4idu masi" bertumbu" dan berkembang. Ada beberapa pengaru" lingkungan %ang dapat
men%ebabkan kelainan pada pertumbu"an dan perkembangan kraniofasial
1. T/A5MA
kela"iran.
persendian temporomandibularis- mungkin disebabkan karena #a#at perkembangan ole"
trauma.
Asimetri. Lutut atau kaki dapat menekan muka se"ingga men%ebabkan asimetri
pertumbu"an muka dan meng"ambat pertumbu"an mandibula.
b. Trauma postnatal
2. A<= ;>+>
a. <kstraksi prematur gigi susu
Bila gigi susu "ilang sebelum gigi permanen pengganti mulai erupsi (ma"kota terbentuk sempurna
dan akar mulai terbentuk)- tulang akan terbentuk diatas gigi permanen- men%ebabkan erupsi
terlambat- terlambatn%a erupsi akan men%ebabkan gigi %ang lain bergeser ke ara" ruang %ang
kosong.
Pada masyarakat primitif, diet yang berserat merangsang otot mastikasi bekerja
keras, menambah beban fungsi pada gigi. Diet semacam ini
men#ega" karies- memperta"ankan lebar lengkung gigi tetapi men%ebabkan atrisi pada gigi. Pada mas%arakat modern- diet beruba" men!adi lunak dan kurang berserat- men%ebabkan beberapa
maloklusi dan kariogenik. Berkurang fungsi pengu%a"an dan men%ebabkan kontraksi lengkung gigi- tidak ter!adi atrisi- tidak ter!adi pen%esuaian oklusal seperti %ang ter!adi pada perkembangan normal.
3. <B>A+AA= B5/5
Beberapa kebiasaan merangsang pertumbu"an ra"ang se#ara normal misaln%a gerakan bibir dan
pengu%a"an %ang fisiologis. ebiasaan abnormal mempengaru"i pola pertumbu"an fasial %ang akan mempengaru"i fungsi orofasial %ang mempun%ai pengaru" penting pada pertumbu"an kraniofasial
dan fisiologi oklusal. ebiasaan buruk dan kebiasaan otot meng"ambat pertumbu"an tulang-
malposisi gigi- "ambatan pernapasan- gangguan bi#ara- keseimbangan otot fasial dan problem
psikologis.
Bila kebiasaan ini suda" tampak pada minggu pertama ke"idupan biasan%a disebabkan ole" problem makan. Bila kebiasaan ini dilakukan pada anak usia %ang lebi" lan!ut biasan%a disebabkan ole"
problem psikologis. Ara" dan kekuatan pada gigi&gigi selama mengisap !empol men%ebabkan in#isi4us atas tertekan ke labial- in#isi4us ba,a" tertekan ke lingual- otot&otot pipi menekan lengkung
gigi didaera" lateral ke ara" lingual.
b. Men!ulurkan lida"
Ada 2 tipe
Biasan%a ber"ubungan dengan kebiasaan mengisap !ari.
2. *omple0 tongue t"rust s,allo, Biasan%a disebabkan ole" karena gangguan nasorespiratori kronis- bernapas le,at mulut- tosilitis
atau p"aringitis. Pada penelanan normal- gigi dalam kontak- bibir menutup- punggung lida" terangkat men%entu" langit&langit. Pada penelanan abnormal %ang disebabkan pembengkaan tonsil atau
adenoid- lida" tertarik dan men%entu" tonsil %ang bengkak- akan menutup !alan udara- mandibula
turun- lida" men!ulur ke depan men!au"i p"ar%nk- dengan mandibula turun bibir "arus berusa"a
menutup untuk men!aga lida" dalam rongga mulut dan men!aga efek penelanan dapat rapat sempurna. iastemata dan open bite anterior merupakan akibat dari kebiasaan men!ulurkan lida".
#. Mengisap dan menggigit bibir
Mengisap bibir dapat sendiri atau bersamaan dengan mengisap ibu !ari. apat dilakukan pada bibir
atas atau pada bibir ba,a". Bila dilakukan dengan bibir ba,a" maka maloklusi %ang ditimbulkan adala" labio4ersi gigi depan atas- open bite- lunguo4ersi gigi depan ra"ang ba,a".
d. Posture
+ikap tubu" mempengaru"i posisi mandibula. +eseorang dengan sikap kepala mendongak- dagu akan
menempati posisi ke depan- pada sikap kepala menunduk maka pertumbu"an mandibula bisa
ter"ambat.
Kebiasaan menggendong bayi hanya pada satu sisi menyebabkan kepala dan
muka menjadi asimetri. Kebiasaan atau posisi tidur, dengan bantal atau dengan
lengan, bertopang dagu. Kebiasaan mengigit pensil dan lain-lain.
$. P<=@A>T
a. Pen%akit sistemik *onto" pen%akit %ang dapat menimbulkan maloklusi
' /a#"itis
ditandai dengan tepi prosesus al4eolaris abnormal dan pembentukan email gigi terganggu.
' +ifilis
Men%ebabkan kelainan bentuk gigi ("ut#"inson teet") terutama sifilis kongenital.
' TB* tulang
b. elainan endokrin
etidakseimbangan kelen!ar endokrin mempengaru"i metabolisme at&at %ang ada dalam tubu".
Hiperfungsi atau "ipofungsi kelen!ar endokrin akan men%ebabkan gangguan metabolik dan dapat
men%ebabkan gangguan pertumbu"an perkembangan kraniodentofasial. Misaln%a Hipoplasia gigi- meng"ambat atau memper#epat pertumbu"an muka tetapi tidak meruba" ara" pertumbu"an-
menggangu osifikasi tulang- ,aktu menutupan sutura- ,aktu erupsi gigi- ,aktu resorpsi akar gigi susu- membrana periodontalis dan gingi4a sensitif ter"adap gangguan endokrin.
#. Pen%akit&pen%akit lokal
' Pen%akit nasop"aringeal dan gangguan pernapasan
' Pen%akit periodontal
• Hilangn%a gigi permanen
. MAL=5T/>+>
+elama anak dalam kandungan- ibu "arus memperole" #ukup kalsium- fosfor 4it A- *- untuk
men!amin kebutu"an foetus akan at&at tersebut. at&at ini dengan penga,asan fungsi "ormon
%ang seimbang merupakan faktor %ang penting bagi pertumbu"an tulang.
