Faktor Yang Mempengaruhi Nilai BOD

2
Faktor yang mempengaruhi nilai BOD, antara lain : Faktor-faktor yang mempengaruhi pengukuran BOD adalah jumlah senyawa organik yang akan diuraikan, adanya mikroorganisme aerob yang mampu menguraikan senyawa organik tersebut dan tersedianya sejumlah oksigen yang dibutuhkan dalam proses penguraian itu. Waktu pengambilan sampel, titik pengambilan sampel, dan waktu pengamatan juga mempengaruhi kadar BOD dalam air. 1. Waktu pengambilan sampel Perubahan kualitas air yang terus menerus perlu dipertimbangkan dalam penentuan waktu pengambilan contoh pada sumber air. Contoh perlu diambil pada waktu tertentu dan periode yang tetap sehingga data dapat digunakan untuk mengevaluasi perubahan kualitas air, akan tetapi kualitas air pada saat tersebut tidaklah menggambarkan kualitas air pada saat-saat yang lain. Hal ini terjadi terutama pada kualitas air yang berubah setiap waktu. 2. Titik pengambilan sampel Lokasi pengambilan sampel pada aliran sungai perlu ditetapkan karena untuk mengetahui perubahan kualitas air akibat aktivitas lingkungan sekitarnya. Kualitas air alamiah diukur pada lokasi dihulu sungai yang belum mengalami perubahan oleh kegiatan manusia, sedangkan perubahan kualitas air diambil pada bagian hilir. Penentuan titik pengambilan sampel air dilakukan bertujuan utk mendapatkan contoh air yang andal. Sampel air yang andal adalah contoh air yang mewakili keadaan kualitas sumber air tersebut. Agar diperoleh contoh air yang andal tersebut. Maka titik pengambilan contoh air yang dipilih adalah tempat dimana air sungai yang betul-betul tercampur dengan baik berdasarkan kecepatan aliran dan lebar sungai. 3. Waktu pengamatan Pengamatan yang kurang tepat saat dilakukannya titrasi akan mempengaruhi perhitungan oksigen terlarut dalam air, sehingga juga akan mempengaruhi nilai BOD. Faktor-faktor

description

bod

Transcript of Faktor Yang Mempengaruhi Nilai BOD

Page 1: Faktor Yang Mempengaruhi Nilai BOD

Faktor yang mempengaruhi nilai BOD, antara lain :

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengukuran BOD adalah jumlah senyawa organik yang akan diuraikan, adanya mikroorganisme aerob yang mampu menguraikan senyawa organik tersebut dan tersedianya sejumlah oksigen yang dibutuhkan dalam proses penguraian itu.

Waktu pengambilan sampel, titik pengambilan sampel, dan waktu pengamatan juga mempengaruhi kadar BOD dalam air.

1. Waktu pengambilan sampel

Perubahan kualitas air yang terus menerus perlu dipertimbangkan dalam penentuan waktu pengambilan contoh pada sumber air. Contoh perlu diambil pada waktu tertentu dan periode yang tetap sehingga data dapat digunakan untuk mengevaluasi perubahan kualitas air, akan tetapi kualitas air pada saat tersebut tidaklah menggambarkan kualitas air pada saat-saat yang lain. Hal ini terjadi terutama pada kualitas air yang berubah setiap waktu.

2. Titik pengambilan sampel

Lokasi pengambilan sampel pada aliran sungai perlu ditetapkan karena untuk mengetahui perubahan kualitas air akibat aktivitas lingkungan sekitarnya. Kualitas air alamiah diukur pada lokasi dihulu sungai yang belum mengalami perubahan oleh kegiatan manusia, sedangkan perubahan kualitas air diambil pada bagian hilir. Penentuan titik pengambilan sampel air dilakukan bertujuan utk mendapatkan contoh air yang andal. Sampel air yang andal adalah contoh air yang mewakili keadaan kualitas sumber air tersebut. Agar diperoleh contoh air yang andal tersebut. Maka titik pengambilan contoh air yang dipilih adalah tempat dimana air sungai yang betul-betul tercampur dengan baik berdasarkan kecepatan aliran dan lebar sungai.

3. Waktu pengamatan

Pengamatan yang kurang tepat saat dilakukannya titrasi akan mempengaruhi perhitungan oksigen terlarut dalam air, sehingga juga akan mempengaruhi nilai BOD.

Faktor-faktoryang mempengaruhi kadar BOD yang terkandung dalam air adalah: jenis air, suhu air,derajat keasaman (pH), dan kondisi air secara keseluruhan.