FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS...

93
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA MAKASSAR SKRIPSI Oleh YUSRI NIM 105730529115 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020

Transcript of FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS...

Page 1: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK

KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

Oleh YUSRI

NIM 105730529115

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

MAKASSAR 2020

Page 2: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

ii

HALAMAN JUDUL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS AUDIT DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK

KOTA MAKASSAR

Oleh

YUSRI

NIM 105730529115

Untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi pada Universitas Muhammadiyah Makassar

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

MAKASSAR 2020

Page 3: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya Ilmiah ini Saya Persembahkan Kepada:

1. Kedua orang tua tercinta Ayahanda Basri. dan Ibunda Hasni, yang telah

memberikan semangat dan doa sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi

ini.

2. Saudara saya Yusni dan Hanin yang telah memberikan dukungan untuk

proses penyelesaian karya ilmiah ini.

3. Bapak dan Ibu Dosen, terkhusus kedua pembimbing yang selama ini tulus

dan ikhlas dalam meluangkan waktunya menuntun dan memberi arahan

dalam menyelesaikan karya ilmiah ini.

4. Para sahabat-sahabat yang selalu memberikan bantuan dan memberi

semangat dalam penyelesaian karya ilmiah ini.

MOTTO HIDUP

“Menjadi orang penting itu baik tapi menjadi orang baik itu jauh lebih penting

Sami’na Wa Atho’na ”.

Page 4: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

iv

Page 5: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

v

Page 6: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

vi

Page 7: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat rahmat dan

karunianya serta petunjuk kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

penelitian skripsi ini dengan judul “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KUALITAS AUDIT DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK”. Salam dan shalawat tidak

lupa peneliti haturkan kepada Nabi Muhammad SAW, Nabi yang menuntun

ummatnya dari alam yang gelap gulita ke alam yang terang-benderang dengan

segala ilmu dan sunnahnya.

Penyusunan skripsi ini merupakan tugas akhir untuk mencapai gelar Sarjana

Ekonomi (S.E) pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar. Dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis

diberi bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak baik secara materi maupun

moril. Oleh karena itu penulis meyampaikan rasa hormat dan sebesar-besarnya

kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Abd Rahman Rahim, SE.,MM., Selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Makassar.

2. Bapak Ismail Rasulong, SE. MM, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Makassar.

3. Bapak Dr. Ismail Badollahi, SE., M.Si., Ak., CA. CSP, selaku Ketua Program

Studi Akuntansi Universitas Muhammadiyah Makassar.

4. Bapak Andi Arman S.E, M.si.,Ak.Ca selaku penasehat akademik yang

senantiasa memberikan bimbingan kepada peneliti

Page 8: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

viii

5. Ibu Dr. Muryani Arsal SE., MM. AK. CA selaku pembimbing I yang

senantiasa mengarahkan penulis sehingga Skripsi dapat selesai dengan

baik.

6. Ibu Saida Said SE., M.Ak selaku pembimbing II atas bimbingan dan arahan

yang diberikan selama proses penyusunan skripsi ini.

7. Bapak/Ibu dan asisten Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Makassar yang telah meluangkan waktu dalam memberikan

ilmu kepada penulis.

8. Segenap Staf dan Karyawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Muhammadiyah Makassar.

9. Orang Tua penulis yang telah membantu dan membimbing penulis.

10. Rekan-Rekan akuntansi 2015 yang telah membantu peneliti dalam proses

berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah

Makassar.

11. Semua pihak yang telah membantu peneliti baik secara langsung maupun

tidak langsung dalam seluruh proses selama berada di Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Makassar.

Peneliti berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Namun, peneliti sadar bahwa skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Apabila

terjadi kesalahan dalam skripsi ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis.

Oleh karena, itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan peneliti.

Billahi fii Sabilil Haq, Fastabiqul Khairat, Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Makassar, 22 Januiari 2020

YUSRI

Page 9: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

ix

ABSTRAK

YUSRI, 2019, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit di kantor Akuntan Publik Kota Makassar. Skripsi Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Dibimbing oleh Muryani Arsal sebagai pembimbing I dan Saida Said sebagai pembimbing II. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kualitas audit di Kantor Akuntan Publik Kota Makassar. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, kompetensi, pengalaman kerja dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit Akuntan Publik Kota Makassar. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi kompetensi, pengalaman kerja, dan motivasi yang dimiliki auditor maka semakin tinggi dan baik kualitas audit yang dihasilkan.

Kata Kunci: Kompetensi, Pengalaman Kerja, Motivasi, Kualitas Audit.

Page 10: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

x

ABSTRAK

YUSRI, 2019, The Efeck Competence, Work experience, motivation, and audit quality at the Makassar Public Accountant office. The in Accounting study progam, fuctulty of Economics and busines. Supervised by Muryani Arsal and Saida Said. The porpose of this study was to determine the factor that influence audit quality in the makassar city public Accounting firm. In this study using a quantitative approach whit data collection techniques using a questionnairre. The results showed that, competence, work experience and motivation significantly influence the audit quality of the makassar city public accountant. This means that the higer the competence, work experience and motivation of the auditor, the higer and better the quality of the audit produced.

Keywoard: Competence, Work Experience, Motivation, Audit Quality.

Page 11: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

xi

DAFTAR ISI

SAMPUL...................................................................................................i

HALAMAN JUDUL ................................................................................... ii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iv

HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... v

SURAT PERNYATAAN ........................................................................... vi

KATA PENGANTAR ............................................................................... vii

ABSTRAK BAHASA INDONESIA ........................................................... ix

ABSTRACT ............................................................................................. x

DAFTAR ISI ............................................................................................ xi

DAFTAR TABEL ................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1

A. Latar Belakang............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 5

D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 7

A. Kualitas Audit .............................................................................. 9

B. KompetensI .................................................................................9

C. Pengalaman Kerja..................................................................... .14

D. Motivasi…….…………………………………………………………….16

E. Penelitian Terdahulu ..................................................................24

F. Kerangka Konsep ......................................................................23

G. Hipotesis ...................................................................................24

Page 12: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

xii

BAB III METODE PENELITIAN ..............................................................25

A. Jenis dan Sumber Penelitian ......................................................25

B. Lokasi dan Waktu Penelitian.......................................................25

C. Defenisi Operasional Variabel dan Pengukuran ...........................26

D. Populasi dan Sampel .................................................................28

E. Teknik Pengumpulan Data .........................................................29

F. Teknis Analisis ...........................................................................30

1. Statistik Deskriptif .................................................................30

2. Uji Keabsahan Data ..............................................................30

3. Uji Asumsi Klasik ..................................................................31

4. Uji Hipotesis .........................................................................33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................36

A. Gambaran Umum dan Objek Penelitian ......................................36

1. Tempat dan Waktu Penelitian ...............................................37

2. Karakteristik Profil Responden ..............................................38

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian .....................................................39

1. Hasi Uji Keabsahan Data ......................................................41

2. Hasil Uji Asumsi Klasik .........................................................45

3. Hasil Uji Hipotesis.................................................................48

BAB V PENUTUP ..................................................................................55

A. Kesimpulan Penelitian .................................................................55

B. Saran Penelitian..........................................................................55

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................

LAMPIRAN ...............................................................................................

Page 13: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

xiii

DAFTAR TABEL

2.1 Penelitian Terdahulu ......................................................................... 26

3.1 Pedoman Pemberian Bobot (Skor) .................................................... 28

4.1 Data Sampel Penelitian...................................................................... 37

4.2 Data Distribusi Sampel Penelitian ....................................................... 37

4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................. 39

4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ............................... 39

4.5 Hasil Uji Deskripsi Berdasarkan Pengalaman Kerja............................. 40

4.6 Hasil Uji Deskripsi Berdasarkan Jabatan Terakhir ............................... 41

4.7 Hasil Uji Uji Valiiditas Kompetensi ...................................................... 42

4.8 Hasil uji Vailiditas Pengalaman Kerja .................................................. 43

4.9 Hasil Uji Validitas Motivasi ................................................................. 43

4.10 Hasil Uji Validitas Kualitaas Audit ....................................................... 44

4.11 Hasil Uji Reliabilitas ........................................................................... 45

4.12 Hasil Uji Multikolonieritas ................................................................... 46

4.13 Hasil Uji Regresi Linear Berganda ...................................................... 48

4.14 Hasil Uji Koefisien Determinasi........................................................... 48

4.15 Hasil Uji F (Simultan) ......................................................................... 49

4.16 Hasil Uji t (Parsial) ............................................................................. 49

Page 14: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

xiv

DAFTAR GAMBAR

2.1 Kerangka Pikir .................................................................................... 23

3.1 Gambar Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot ............................. 46

3.2 Gambar Uji Heterosdastisitas (Scatterplot) .......................................... 47

Page 15: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan zaman pemenuhan akan ketersediaan

tenaga kerja dalam industri dan bisnis kian beragam. Namun saat ini profesi

sebagai akuntan publik merupakan salah satu profesi yang banyak diminati

masyarakat. Seperti audit jasa profesi yang dilakukan oleh Kantor Akuntan

Publik (KAP) dan dilaksanakan oleh seorang auditor yang sifatnya sebagai

jasa pelayanan. Dimana seorang akuntan publik dalam melakukan audit atas

laporan keuangan tidak semena-mena bekerja untuk kepentingan kliennya,

melainkan juga untuk pihak lain yang berkepentingan dalam laporan audit.

Untuk dapat mempertahankan kepercayaan dari klien dan dari pemakai

laporan keuangan lainnya, akuntan publik dituntut untuk memiliki kompetensi

yang memadai. Tugas seorang akuntan publik yaitu memeriksa dan

memberikan opini terhadap kewajaran laporan keuangan suatu entitas usaha

berdasarkan standar yang telah ditentukan oleh Ikatan Akuntan Indonesia

(IAI) (Ernawati, dkk. 2014).

Didalam kantor akuntan publik (KAP) dibutuhkan seorang auditor yang

independet, dimana akan mengambil keputusan, tidak berdasarkan

kepentingan klien, pribadi, maupun pihak lainnya, melainkan dimana

berdasarkan fakta dan bukti yang berhasil dikumpulkan selama penugasan.

Oleh karena itu, sumber daya manusia yang berada didalam suatu kantor

akuntan publik merupakan suatu aspek yang sangat penting dalam suatu

organisasi (Ernawati, dkk 2014).

Page 16: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

2

Untuk mewujudkan KAP yang profesional sangat ditentukan oleh kinerja

auditor. Kinerja auditor merupakan hasil kerja yang dicapai oleh auditor dalam

melaksanakan tugasnya, dimana sesuai dengan tanggungjawab yang

diberikan padanya dan menjadi salah satu tolak ukur yang digunakan untuk

menentukan apakah suatu pekerjaan yang dilakukan akan baik atau

sebaliknya. Kinerja auditor menjadi perhatian utama, baik bagi klien ataupun

publik, dalam menilai hasil audit yang dilakukan (Ernawati, dkk. 2014).

Dalam menjalankan tugasnya profesi auditor memiliki sedikit perbedaan

dengan profesi lainnya seperti pengacara dan dokter. Pengacara atau dokter,

sebagai pihak pertama, bekerja untuk kepentingan klien sebagai pihak kedua

yang merupakan pihak pemohon jasa. Sedangkan auditor juga dituntut untuk

melayani masayarakat pihak ketiga. Tanggung jawab utama auditor justru

bukan pada klien sebagai pemohon jasa, akan tetapi kepada pihak ketiga. Hal

ini merupakan karakteristik unik profesi auditor. Oleh karena itu profesi auditor

dituntut oleh masyarakat untuk menyajikan laporan keuangan yang

independen (Meilda, 2014).

Profesi akuntan publik juga merupakan profesi kepercayaan

masyarakat, guna menunjang profesionalismenya sebagai akuntan publik

maka dalam melaksanakan tugas auditnya, auditor harus berpedoman pada

standar audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesiam (IAPI),

yakni standar umum, standar pekerjaan lapangan, dan standar pelaporan.

Dimana standar umum merupakan cerminan kualitas pribadi yang harus

dimiliki oleh seorang auditor yang mengharuskan auditor untuk memiliki

keahlian dan pelatihan teknis yang cukup dalam melaksanakan prosedur

audit. Sedangkan standar pekerjaan lapangan dan standar pelaporan

Page 17: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

3

mengatur auditor dalam hal pengumpulan data dan kegiatan lainnya yang

dilaksanakan selama melakukan audit serta mewajibkan auditor untuk

menyusun suatu laporan atas laporan keuangan yang diauditnya secara

keseluruhan (Elfarini, 2012).

Namun selain standar audit, akuntan publik juga harus mematuhi kode

etik profesi yang mengatur perilaku akuntan publik dalam menjalankan praktik

profesinya baik dengan sesama anggota maupun dengan masyarakat umum.

Kode etik ini mengatur tentang tanggung jawab profesi, kompetensi dan

kehati-hatian profesional, kerahasiaan, perilaku profesional serta standar

teknis bagi seorang auditor dalam menjalankan profesinya. Akuntan publik

atau auditor independen dalam tugasnya mengaudit perusahaan klien

memiliki posisi yang strategis sebagai pihak ketiga dalam lingkungan

perusahaan klien yakni ketika akuntan publik mengemban tugas dan

tanggung jawab dari manajemen (agen) untuk mengaudit laporan keuangan

perusahaan yang dikelolanya, dalam hal ini manajemen ingin supaya

kinerjanya terlihat selalu baik dimata pihak eksternal perusahaan terutama

pemilik (prinsipal). Akan tetapi disisi lain, pemilik menginginkan supaya auditor

melaporkan dengan sejujurnya keadaan yang ada pada perusahaan yang

telah dibiayainya.

Kepercayaan yang besar dari pemakai laporan keuangan auditan dan

jasa lainnya yang diberikan oleh akuntan publik inilah yang akhirnya

mengharusskan akuntan publik memperhatikan kualitas audit yang

dihasilkannya. Adapun pertanyaan dari masyarakat tentang kualitas audit

yang dihasilkan oleh akuntan publik semakin besar setelah terjadinya banyak

skandal yang melibatkan akuntan publik. Seperti kasus yang menimpa

Page 18: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

4

akuntan publik Justinus Aditya Sidharta yang diindikasi melakukan kesalahan

dalam mengaudit laporan keuangan PT Great River Internasional, Tbk. Kasus

tersebut muncul setelah adanya temuan auditor investigasi dari Bapepam

yang menemukan indikasi penggelembungan account penjualan, piutang dan

asset hingga ratusan milyar rupiah pada laporan keuangan Great River yang

mengakibatkan perusahaan tersebut akhirnya kesulitan arus kas dan gagal

membayar utang. Sehingga berdasarkan investigasi BAPEPAM menyatakan

bahwa akuntan publik yang memeriksa laporan keuangan Great River ikut

menjadi tersangka. Oleh karenanya Menteri Keuangan RI terhitung sejak

tanggal 28 November 2006 telah membekukan izin akuntan publik Justinus

Aditya Sidharta selama dua tahun karena terbukti melakukan pelanggaran

terhadap Standar Profesi Akuntan Publik (SPAP) berkaitan dengan Laporan

Audit atas Laporan Keuangan Konsolidasi PT Great River (Lauw, et all 2012).

Berdasarkan pertimbangan di atas serta banyak opini masyarakat

tentang rendahnya kualitas Audit yang dilakukan oleh auditor kantor akuntan

publik, dari hasil penelusuran didapati bahwa umumnya faktor, Kompetensi,

Pengalaman kerja, dan motivasi signifikan berpengaruh terhadap kualitas

audit. Oleh karna itu penelitian ini akan menggunakan tiga variabel tersebut

untuk di uji kembalipadfa Kantor Akuntan Publik Di Kota Makassar, apakah

hasilnya juga akan sama. Berdasarkan uraian-uraian di atas, maka penulis

berminat untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul “Faktor-Faktor

Yang Mempengaruhi Kualitas Audit Di Kantor Akuntan Publik Kota

Makassar”.

Page 19: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uarian latar belakang di atas, peneliti memiliki rumusan

masalah sebagai berikut : Faktor apakah yang mempengaruhi kualitas Audit di

kantor akuntan publik kota Makassar ?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor yang

mempengaruhi kualitas Audit di kantor akuntan publik kota Makassar.

D. Manfaat Penelitian

1. Kontribusi Teoritis

a. Mahasiswa jurusan akuntansi, penelitian ini bermanfaat sebagai bahan

rreferensi penelitian selanjutnya dan pembandingan untuk menambah

ilmu pengetahuan.

b. Masyarakat, sebagai sasrana informasi tentang kualitas auditor serta

menambah pengetahuan akuntansi khususnya auditing dan akuntansi

keprilakuan dengan memberikan bukti empiris tentang faktor yang

mempengaruhi kualitas audit.

c. Peneliti berikutnya, sebagai bahan, referensi bagi pihak-pihak yang akan

melaksanakan penelitian lebih lanjut mengenai topik ini.

d. Penulis, sebagai saran untuk memperluas wawasan serta menambah

referensi mengenai auditing, terutama tentang kualitas audit sehingga

diharapkan dapat bermanfaat bagi prnulis di masa yang akan datang.

Page 20: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

6

2. Kontribusi Praktis

Sebagai tinjauan yang diharapkan dapat dijadikan informasi untuk

meningkatkan kinerja auditor serta usaha-usaha yang dilakukan agar dapat

mengetahu faktor yang berpengaruh terhadap kualaitas audit.

Page 21: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

a. Kualitas Audit

Kualitas Audit adalah ksresteristik atrau gambaran praktik dan hasil

audit berdasarkan standar pengendalian mutu yang menjadi ukuran

pelaksanan dan tanggung jawab profesi auditor. Audit merupakan proses

yang sistematik untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif

yang di kumpulkan atas pernyataan-pernyataan mengenai kegiatan dan

kejadian ekonomi, yang bertujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian

antara pernyataan-pernyataan tersebut terhadap kriteria yang telah

ditetapkan, dan serta menyampaikan pihak yang berkepentingan Auditor

dalam proses mengaudit laporan memiliki peran penting, dimana laporan audit

tersebut output dari proses audit. Laporan hasil audit berupa dokumen-

dokumen yang diterbitkan kepada pihak berkepentingan dalam organisasi

audit (Agoes, 2012)

Kualitas audit (audit Quality) merupakan penilaian oleh pasar dari

kemungkinan bahwa auditor memberikan;

1. Penemuan atas pelanggaran dari sistem klien

2. Adanya pelanggaran dalam pencatatannya. Kemungkinan auditor akan

melaporkann adanya pelaporan salah dideteksi dan diidentifikasi

sebagai independensi auditor (Agoes, 2012)

Kualitas audit dapat disimpulkan bahwa kemungkinan (probality) dimana

seorang auditor dalam mengaudit laporan keuangan dapat menemukan

7

Page 22: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

8

adanya pelanggaran terjadi pada sistem akuntansi klien dan melaporkan

dalam laporan keuangan, dalam melaksanakan tugas auditor berpedoman

pada standar auditing dan kode etik akuntan publik yang relevan.

Kualitas audit menurut Standar Akuntan Publik (SPAP) dikatakan

berkualitas jika memenuhi ketentuan atau standar dan standar pengendalian

mutu. Kualitas audit merupakan sebuah konsep yang kompleks dan sulit

dipahami, sehingga sering kali terdapat kesalahan dalam menentukan sifat

dan kualitasnya. Selama audit berlangsung, auditor harus sering berhubungan

atau berinteraksi dengan manajemen untuk mendapakan bukti yang

diperlukan dan biasanya auditor akan meminta data perusahaan yang

bersifat rahasia. Kualitas audit sebagai kemungkinan bahwa auditor akan

menemukan dan melaporkan pelanggaran dalam sistem akuntansi klien.

Temuan pelanggaran mengukur kualitas audit berkaitan dengan pengetahuan

dan keahlian auditor. Sedangkan pelaporan pelanggaran pertanggung

jawaban kepada dorongan auditor untuk mengungkapkan pelanggaran

tersebut. Dorongan ini akan tergantung pada independensi yang dimiliki

auditor tersebut (De Angelo, 2003).

Kualitas audit banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berdasarkan

beberapa penelitian faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit yaitu: (1)

tenure yaitu lamanya waktu (jumlah tahun) auditor tersebut telah melakukan

pemeriksaan suatu unit atau instansi, (2) jumlah klien, (3) Size dan kesehatan

keuangan klien, (4) adanya pihak ketiga yang akan melakukan review atas

laporan audit, (5) independen auditor yang efisien,(6) level of audit fess (7)

Tingkat perencanaan kualitas audit (Djamil, 2010).

Page 23: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

9

Kualitas audit bukanlah merupakan suatu yang dapat langsung

dinikmati. Persepsi terhadap kualitas audit selanjutnya berkaitan dengan

nama auditor. Dalam hal ini nama baik perusahaan merupakan gambaran

yang paling penting. Baik secara teori maupun empiris, kualitas auditor

seringkali diukur dengan menggunakan ukuran kantor akuntan publik (Indriani,

2010).

Kualitas audit sebagai kemungkinan (probability) di mana auditor akan

menemukan dan melaporkan pelanggaran yang ada dalam sistem akuntansi

klien. Adapun kemampuan untuk menemukan salah saji yang material dalam

laporan keuangan perusahaan tergantung dari kompetensi auditor sedangkan

kemauan melaporkan salah saji tersebut tergantung pada independensinya

(De Angelo, 2003)

b. Kompetensi

Standar umum pertama yang menyebutkan bahwa audit harus dilakukan

oleh seorang atau lebih yang memiliki keahlian dan pelatihan teknis yang

cukup sebagai auditor, sedangkan dalam standar umum ketiga menyebutkan

bahwa dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, audit wajib

menggunakan kemahiran profesionalitasnya dengan cermat dan seksama

SPAP.

Kompetensi merupakan setiap anggota harus melaksanakan jasa

profesional dengan kehati-hatian, kompetensi dan ketentuan, serta untuk

mempunyai kewajiban untuk mempertahankan pengetahuan dan keterampilan

profesional pada tingkat yang diperlukan bahwa klien atau pemberi kerja

memperoleh manfaat dari jasa profesionalnya yang kompeten berdasarkan

perkembangan praktik legalitas, dan teknik yang paling muktahir.

Page 24: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

10

Kompetensi sebagai keahlian seorang yang berperan secara

berkelanjutan yang mana pergerakannya melalui proses pembelajaran dari

“mengetahui sesuatu menjadi sesuatu bagaimana” seperti misalnya dari

sekedar pengetahuan yang tergantung aturan tertentu kepada suatu

pertanyaan yang bersifat intuitif. Variabel ini diukur dengan 10 pertanyaan

dengan tiga indikator yaitu mutu personal, pengetahuan umum, keahlian

khusus (Sukariah , 2009).

Kompetensi sebagai suatu keahlian yang cukup eksplisit dapat

digunakan untuk melakukan audit secara objektif. Pendapat lain dari Dreyfyus,

mendefenisikan kompetensi sebagai keahlian seseorang yang berperan

secara berkelanjutan yang mana pergerakannya melalui proses pembelajaran

dari pengetahuan satu kepengetahuan ke mengetahui bagaimana seperti

misalnya, dari sekedar pengetahuan yang tergantung pada aturan tertentu

kepada suatu pertanyaan yang bersifat intituit kompetensi auditor adalah

kualifikasi yang dibutuhkan oleh seorang auditor untuk melaksanakan audit

dengan benar. Seorang auditor dalam mengaudit harus mempunyai mutu

personal yang baik, pengetahuan yang memadai, serta keahlian khusus

dalam bidangnya (Rai, 2008).

Auditor yang kompetensi memiliki keahlian dan keterempilan yang

cukup dalam melaksankan audit berdasarkan hukum memiliki kewenangan

dan hak hukum untuk melaksanakan audit berdasarkan penugasan atau

dasar pendiri organisasi Seorang auditor wajib memiliki kemahiran atau

keterampilan profesi auditor yang diakui umum, sehingga tidak semua orang

boleh dan bisa melaksanakan audit. Variabel ini diukur dengan menggunakan

instrumen pengukuran dalam bentuk kuesioner dengan menggunakan skala

Page 25: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

11

likter. Instrumen pertanyaan dari variabel kompetensi yang dilhasilkan oleh

auditor. Instrumen pertanyaan dari variabel kompetensi yang diadobsi dari

(sukaria, dkk 2009).

Indikator dalam instrumen antar lain:

1. Mutu personal (tiga item)

2. Pengetahuan umum (Empat Item)

3. Keahlian khusus (tiga item).

Dalam penelitian kompetensi dilihat dari berbagai sudut pandang auditor

idividual, audit tim. Masing-masing sudut pandang sebagai berikut

1) Kompetensi Auditor Individual.

Banyak faktor yang mempengaruhi kemampuan auditor seperti

pengetahuan dan pengalaman. Dalam menjalankan tugas pengauditan,

auditor memerlukan pengetahuan pengauditan (umum dan khusus) dan

pengetahuan mengenai bidang pengauditan, akuntansi, dan industri klien

serta diperlukan pengalaman d alam melakukan audit.

2) Kompetensi audit tim

Standar ini menyatakan bahwa jika pekerjaan menggunakan asisten

maka harus disupervisi dengan semestinya. Dalam penugasan, satu tim

audit biasanya terdiri dari auditor junior, auditor senior, manajer serta

partner. Dengan bekerja sama baik antara anggota tim dapat

menghasilkan tim audit yang berkualitas tinggi, (Tjun, 2012).

Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan kompetensi merupakan

kewenangan (kekuasaan) untuk menentukan (memustuskan sesuatu).

Surat Keputusan Mendiknas Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti

Perguruan Tinggi mengemukakan “Kompetensi adalah seperangkat

Page 26: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

12

tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang harus dimiliki oleh seseorang

sebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalam melakukan

tugasnya di bidang tertentu”. Kompetensi adalah pengetahuan dan

keahlian yang dimiliki oleh seseorang untuk menyelesaikan tugas yang

menjadi tanggungjawabnya Komitmen terhadap kompetensi yaitu

mencakup pertimbangan manajemen tentang kompetensi untuk tugas

tertentu dengan persyaratan keterampilan dan pengetahuan (Jusup, 2014).

Kemahiran profesional berarti bahwa seorang auditor dalam

menjalankan tugasnya harus dengan tekun dan cermat. Kecermatan

tersebut meliputi dokumentasi audit, kecukupan bukti, serta ketetapan

laporan audit. Secara profesional seorang auditor tidak diperbolehkan

untuk bertindak ceroboh yang menimbulkan suatu kesalahan. Auditor harus

mempunyai kualifikasi untuk memahami standar yang digunakan dan harus

kompeten untuk mengetahui jenis dan jumlah bukti yang akan dikumpulkan

untuk menghasilkan kesimpulan yang tepat setelah menemukan bukti-bukti

hasil pemeriksaan (Randal, dkk, 2012).

Dari pengertian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa

Kompetensi adalah pengetahuan dan keahlian yang dimiliki oleh auditor

untuk menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabnya. Untuk

mencapai keahlian sebagai assuditor seseorang harus memperoleh

pendidikan formal, dan pelatihan yang memadai.

Kompetensi terdapat tiga faktor yaitu:

1. Pendidikan formal dalam bidang akuntansi di suatu perguruan tinggi

termasuk ujian profesi auditor.

Page 27: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

13

2. Pelatihan yang bersifat praktis dan pengalaman dalam bidang

auditing.

3. Pendidikan profesional berkelanjutan selama menekuni karir auditor

profesional (Abdul Halim, 2003).

Kompetensi Auditor dapat diukur dengan tiga aspek, yaitu:

1. Penguasaan Standar Akuntansi dan Auditing

Tingkat pendidikan formal akan memberikan pengetahuan yang

sangat berguna dalam proses audit bagi seorang auditor.

Pengetahuan tersebut akan membuat seorang auditor mampu

dalam melakukan audit sesuai dengan standar akuntansi dan

auditing yang berlaku.

2. Wawasan tentang Pemerintahan

Seorang auditor dikatakan mampu dan ahli dalam melakukan audit

apabila memahami hal-hal yang berkaitan dengan pemerintahan,

diantaranya adalah struktur organisasi, fungsi, program, dan

kegiatan pemerintahan.

3. Peningkatan Keahlian.

Semakin lama masa kerja dan keahlian bidang auditing, keahlian

seorang auditor juga akan meningkat. Untuk meningkatkan keahlian

juga dapat diperoleh dengan mengikuti pelatihan akuntansi dan

audit yang diselenggarakan oleh internal inspektorat atau diluar

lingkungan inspektorat (Efendy, 2010).

Kompetensi auditor sektor publik diatur dalam kode etik APIP yang

terdapat dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara (Permenpan) No. PER/05/M.PAN/03/2008 tentang Kode Etik APIP.

Page 28: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

14

Prinsip kompetensi menekankan auditor harus memiliki pengetahuan,

keahlian, pengalaman dan keterampilan yang diperlukan untuk

melaksanakan tugas. Perilaku kompetensi auditor sektor publik antara lain;

tugas pengawasan sesuai dengan Standar Audit; selalu meningkatkan

kemahiran profesi, keefektifan dan kualitas hasil pekerjaan; menolak untuk

melaksanakan tugas apabila tidak sesuai dengan pengetahuan, keahlian,

dan keterampilan yang dimiliki.

c. Pengalaman Kerja

Pengalaman merupakan gabungan dari semua yang diperoleh melalui

interaksi yang dilakukan secara berulang-ulang dengan sesama benda

alam, keadaan, gagasan, dan penginderaan Loeher dalam Andini (2011).

pengalaman merupakan suatu proses pembelajaran dan perkembangan

potensi bertingkah laku dilihat dari pendidikan formal maupun pendidikan

non formal (Fransiska, 2013),.

Pengalaman kerja merupakan proses pembelajaran dan penambahan

perkembangan potensi bertingkah laku dengan baik dari pendidikan

formal maupun non formal atau biasa juga diartikan sebagai suatu proses

yang membawa seseorang kepada suatui pola tingkah laku yang lebih

tinggi, jadi pengalaman kerja sangat penting. (Mulyadi, 2016)

Pengalaman kerja merupakan cara pembelajaran yang baik bagi

auditor internal untuk menjadikan auditor kaya akan teknik audit. Semakin

tinggi pengalaman kerja auditor, semakin mampu dan mahir auditor

menguasai tugasnya sendiri maupun aktivitas yang diauditnya.

Pengalaman juga membentuk auditor mampu menghadapi dan

menyelesaikan hambatan maupun pengelolaan dalam pelaksanaan

Page 29: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

15

tugasnya, serta mampu mengendalikan kecenderungan emosional

terhadap pihak yang diperiksa. Selain pengetahuan dan keahlian,

pengalaman kerja auditor memberi kontribusi yang relevan dalam

meningkatkan kompetensi auditor. Pengalaam juga mnerupakan yang

pernah dialami , dirasakan, ditanggung dan sebagainya). Syarat untuk

mejadi seorang auditor adalah ia harus memiliki latar belakang

pendidikan formal akuntansi dan auditing serta berpengalaman baik

secara langsung maupun tidak langsung dalam bidang auditing.

Pengalaman kerja adalah proses pembentukan pengetahuan atau

keterampilan tentang metode suatu pekerjaan karena keterlibatan

karyawan tersebut dalam pelaksanaan tugas pekerjaan. Dalam pekerjaan

profesional auditing, pendidikan formal saja tidak cukup untuk

menghasilkan auditor yang profesional dan berkualitas tinggi. Dibutuhkan

adanya pengalaman kerja dalam mendukung kesuksesan sebagai auditor

yang berkualitas. Pengalaman bagi auditor merupakan nilai tambah bagi

dirinya dan dapat mendukung terciptanya kualitas audit yang diharapkan.

Pengalaman kerja bagi auditor dapat berupa pengalaman dalam

melakukan audit laporan keuangan baik dari segi lamanya waktu maupun

banyaknya penugasan yang pernah ditangani. Auditor yang semakin

berpengalaman cenderung mempunyai keunggulan dan kreatifitas dalam

mendeteksi, memahami dan mencari sebab dari suatu

kesalahan/manipulasi oleh audit Suraida dalam (Eko Ferry Agriawan,

2014).

Page 30: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

16

d. Motivasi

Motivasi berarti menggunakan hasrat kita yang paling dalam untuk

menggerakkan dan menuntun seseorang menuju sasaran, membantu kita

mengambil inisiatif dan bertindak sangat efektif dan untuk bertahan

menghadapi kegagalan dan frustasi Geloman. Motivasi yang paling ampuh

adalah motivasi yang berasal dari dalam diri sesorang (suryani, 2004).

Motivasi kerja adalah sesuatu yang mulai gerakan, sesuatu yang

membuat orang bertindak atau perilaku dalam cara-cara tertentu.

Memotivasi orang adalah menunjukkan arah tertentu kepada mereka dan

mengambil langkah-langkah yang perlu untuk memastikan bahwa mereka

sampai ke suatu tujuan. Bermotivasi adalah keinginan pergi kesuatu tempat

berdasarkan keinginan sendiri atau terdorong oleh apa saja yang ada agar

dapat pergi dengan sengaja dan untuk mencapai keberhasilan setelah tiba

disana (Amstrong, 2005).

Adapun motivasi terhadap seseorang itu tergantung pada kekuatan dari

motivasi itu sendiri, seberapa kuat motivasi seseorang untuk mencapai suatu

tujuan. Tujuannya adalah sesuatu yang ingin dicapai yang berbeda diluar

individu, sebagai suatu harapan untuk mendapatkan suatu penghargaan,

suatu arah yang dikehendaki oleh motivasi. Reksohadiprojo mendefinisikan

motivasi sebagai keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong

keinginan-keinginan tertentu untuk mencapai suatu tujuan. Setiap kegiatan

yang dilakukan oleh seseorang didorong oleh suatu kekuasaan dari dalam

diri seseorang tersebut. Kekuataan pendorong inilah disebut motivasi.

Motivasi yang ada pada seseorang akan mewujudkan suatu perilaku yang

diarahkan pada tujuan mencapai sasaran kepuasan kerja.

Page 31: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

17

Motivasi adalah kekuatan yang ada dalam seseorang, yang mendorong

perilakunya untuk melakukan tindakan. Besarnya intensitas kekuatan dari

dalam diri seseorang untuk melakukan suatu tugas atau mencapai sasaran

memperlihatkan sejauh mana tingkat motivasinya, Motivasi merupakan salah

satu faktor yang mendorong sumber daya manusia dalam sebuah organisasi

dalam membentuk good counrence. Motivasi yang membuat auditor

melakukan pekerjaannya kebanggaan atas apa yang telah tercapai sehingga

menimmbulkan rasa puas, (satisfy),dapat pula disebut motivasi (Puspta Sari,

2010)

Motivasi adalah kesediaan untuk mengupayakan tingkat upaya yang

tinggi untuk tujuan oraganisasi yang dikondisikan oleh kemampuan upaya itu

dalam memenuhi kebutuhan individual. Kebutuhan adalah suatu keadaan

internal yang menyebabakan hasil tertentu tampak menarik. Motivasi adalah

daya pendorong yang menyebabkan seseorang individu mau dan rela untuk

mengerahkan kemampuan untuk mengarahkan kemampuan untuk

malakukan yang menjadi tanggung jawabnya. Motivasi auditor dalam

melaksanakan audit pada dasarnya adalah untuk malanjutkan usaha dan

keberlangsungan bisnis yang menguntungkan, motivasi auditor juga bisa

timbul diakibatkan karena yakin bahwa dia mampu melakukan komersial.

Beberapa faktor motivasi yang dipertimbangkan auditor dalam bekerja yaitu

adanya variasi tugas dan aktivitas, audit, dalam bekerja Menurut.

Membagi motivasi menjadi dua bagian, yaitu diantaranya motivasi

intrinsik dan ektrinsik, motivasi intrinsik timbul karena adanya dorongan yang

lebih kuat dalam pencapaian dari dalam diri sendiri, sehingga diharapkan

memberikan dorongan yang lebih kuat terhadap pencapaian kerja.

Page 32: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

18

Sedangkan motivasi ekstrinsik timbul karena adanya dorongan dari pihak

luar (Rai dan Deci , 2008).

Motivasi merupakan proses yang dimulai dengan defisiensi atau

psikologi yang menggerakkan perilaku atau dorongan yang ditunjukkan

untuk tujuan atau insentif. Perilaku seseorang pada hakikatnya ditentukan

oleh motivasi atau keinginan. Motivasi sangat penting karena motivasi

adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku

manusia, supaya mau bekerja giat dan antusias untuk mencapai tujuan atau

hasil yang optimal. menyatakan bahwa manusia itu pada hakikatnya

mempunyai kemampuan untuk berprestasi diatas kemampuan orang lain.

Seseorang dianggap mempunyai motivasi untuk berprestasi jika ia

mempunyai keinginan untuk melaksanakan suatu karya yang berprestasi

lebih baik dari karya orang lain (Luthans, 2006).

Motivasi dalam pengauditan merupakan derajat seberapa besar

dorongan yang dimiliki auditor untuk melaksanakan audit secara berkualitas.

Motivasi auditor diukur dengan delapan item pertanyaan yang

menggambarkan tingkat persepsi auditor terhadap seberapa besar motivasi

yang dimilkinya untuk menjalankan proses audit dengan baik, yaitu tingkat

aspirasi yang ingin diwujudkan melalui audit berkualitas, ketangguhan,

keuletan dan konsistensi. Instrumen yang digunakan untuk mengukur

motivasi ini di adopsi dari penelitian sebelumnya dengan beberapa

modifikasi. Responden diminta menjawab tentang bagaimana persepsi

mereka, memilih diantara lima jawaban mulai dari sangat setuju sampai ke

jawaban sangat tidak setujui (Suwandi, 2005).

Page 33: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

19

e. Penelitian Terdahulu

Penelitian ini mengacu pada beberapa penelitian terdahulu yang

terdapat dalam tabel 2.1

Pada umumnya peneliti terdahulu menyimpulkan bahwa variabel

independensi, secara signifikan mempengaruhi kualitas audit Irwanti, (2016),

Kompetensi tidak berpengaruh terhadap kualitas audit Hermawan, (2018),

kemudian pada variabel kompetensi berpengaru pada kualitas audit yang

signifikan (Irwanti, 2016).

Tabel 2.1

Penelitian terdahulu

N

o

Peneliti

(Tahun)

Judul

Penelitian

Hasil Penelitian METODE

Penelitian

Perbedaan

1. Hermawan

Fajar

Syukroni

(2018)

Faktor yang

mempengaruhi

kualitas audit

Kompetensi tidak

berpengaruh

terhadap kualitas

audit pada 11

KAP di wilayah

Jawa Tengah dan

DIY. Dalam

penelitian ini

menggunakan

lima variabel

independen, yaitu

kompetensi,

pengalaman

kerja, due

profesinal care,

akuntabilitas dan

Penenelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survey.

Pada penelitian ini hanya menggunakan tiga variabel independen, yaitu Kompetensi, Pengalaman Kerja, dan Motivasi

Page 34: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

20

audit pada Kantor

Akuntan Publik di

Jawa Tengah dan

DIY.

2. Septoni B.

Siahaan,

Arthur

Simanjunt

ak (2018)

Faktor-faktor

yang

mempengaruhi

kualitas audit

di lingkungan

pemerintah

daerah

Independensi,

objektivitas,

integritas,dan

kompetensi

berpengaruh

positif dan

signifikan

terhadap kualitas

audit.

Metode pada

penelitian ini

adalah dengan

teknik

pengambilan

sampel

menggunakan

purposive

sampling.

Kualitas audit belum

dikatakan

berpengaruh positif

karena penelitian ini

baru akan dilakukan

3. Heru

Heryanto,

Nur Laela,

Riana R

Dewi

(2019)

Faktor-faktor

yang

mempengaruhi

kualitas audit

Secara simulan

variabel

kompetensi,

independensi,

profesionalisme,

pengalaman

auditor,

akuntabilitas dan

pengalaman

auditor

berpengaruh

terhadap kualitas

audit.

Jenis penelitian

ini

menggunakan

metode

kuantitatif.

Variabel yang akan

digunakan pada

penelitian ini belum

bisa dikatakan

berpengaruh

terhadap kualitas

audit

4. Irwanti

Bunga

Nurjanah

(2016)

Pengaruh

kompetensi,

etika,

Independensi,

pengalaman

auditor,

Spektipisme

Variabel

kompetensi,

Independensi,

Skeptisme

Profersional,

Objektivitas,

Integritas, Etika

Metode pada

penelitian ini

adalah dengan

teknik

pengambilan

sampel

menggunakan

Pada penelitian ini

baru akan

menganalisis faktor

yang mempengaruhi

kualitas audit

Page 35: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

21

Profesional

Auditor,

Obektivitas

dan Integritas

terhadap

Kualitas Audit

dan pengalaman

kerja mempunyai

pengaruh yang

positif dan

signifikan

terhadap kualitas

audit,

componience

sampling.

5. Andri

Agustina Y

(2018)

Pengaruh

kinerja

karyawan dan

independensi

terhadap

kualitas audit

Pengaruh kinerja

karyawan dan

independensi

berpengaruh

terhadap kualitas

audit sebesar

13%

Pengaruh kinerja

terhadap kualitas

audit sebesar

42% karena

mampu

mempertahankan

independensi

dalam melakukan

pemeriksaan.

Metode

penelitian ini

yaitu Teknik

pengumpulan

data yaitu,

observasi

dengan

kuesioner.

Penelitian ini

berfokus pada

faktor-faktor yang

akan mempengaruhi

kualitas audit dan

bukan hanya

berdasarkan 2 faktor

yaitu pengaruh

kinerja karyawan

dan independensi

saja.

6 Jaka

Winarna

dan

Havidz

Maburi.

(2015)

Analisis

Faktor-Faktor

Yang

Mempengaruhi

Kualitas Hasil

Audit Di

Lingkungan

Pemerintah

Daerah

Hasil dari

penelitian ini

semakin banyak

pengetahuan dan

integritas dan

memiliki

pengaruh yang

signifikan secara

parsial. Dan hasil

pengujian

Metode

pengambilan

data yang

digunakan

adalah survey

method. Dan

data yang

digunakan

dalam penelitian

ini adalah data

Pada penelitian ini

seluruh variiabel

berpengaruh

terhadap kualitas

audit.

Page 36: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

22

mengungkapkan

bahwa variabel,

obyektivitas,

pengalaman

kerja,

pengetahuan dan

integritas

mempengaruhiku

alitas hasilaudit

secara bersama-

sama.

primer, yaitu

diperoleh

melalui

kuesioner yang

langsung

disebar kepada

auditor.

7 Titania

Malik,

Herry

Laksito

(2019)

Fakto-faktor

yang

mempengaruhi

kualitas audit

(studi empiris

pada

perusahaan

manufaktur

yang terdapat

pada bursa

efek indonesia

periode 2016-

2019.

Hasil dari

peneilitian ini

menujukkan

variabel tipe

auditor

berpengaruh

negatif terhadap

kualitas audti.

Dana pada

variabel

independennya

hanya mampu

menjelaskan

kualitas audit

sebesar 24,5%.

Hal ini berarti

bahwa masih

terdapat 75,5%

faktor-faktor lain

yang dapat dikaji

dalam penelitian

selanjutnya.

Ada 4 metode

analisis yang

digunakan

dalam penelitian

ini, yaitu analisis

deskriktif,

analisis regresi

linear berganda,

uji asumsi klasik

dan uji

hipotesis.

Pada

penelitianmengguna

kan variabel tipe

auditor dan

berpengaru negatif

terhadap kualitas

audti.

Page 37: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

23

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu terletak pada variabel

yang di gunakan, lokasi penelitian dan waktu penelitian.

f. Kerangka Konsep

Kerangka Konsep adalah akan menghubungkan secara teoritis antara

variabel-variabel penelitian yaitu antara variabel independen dengan variabel

dependen (Sugiyono, 2014). Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel

bebas dan satu variabel terikat, diantaranya variabel bebas yaitu,

kompetensi, pengalaman kerja, dan motivasi, dimana ini merupakan faktor

yang dapat mempengaruhi kualitas audit kantor akuntan pablik kota

Makassar, oleh karena itu kerangka pikir ini di susun seperti pada gambar

2.1. Adapun kerangka konsep dalam penelitian ini adalah:

Gambar 2.1.

Kerangka Pikir

Kompetensi

(X1)

Pengalaman Kerja

(X2)

Kualitas Audit

(Y)

Motivasi

(X3)

Page 38: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

24

g. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, dimana rumusan malasah penelitian telah dinyatakan dalam

bentuk pertanyaan, hipotesis dinyatakan sementara karena jawaban

yang diberikan baru didasarkan teori (Sugiyono, 2016).

Berdasarkan penelitian terdahulu dan kerangka konsep yang telah di

uraikan maka hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini adalah:

H1: Diduga Kompetensi berpengaruh terhadap kualitas audit di kantor

akuntan publik Kota Makassar.

H2: Diduga pengalaman kerja berpengaruh terhadap kualitas audit di

kantor akuntan publik Kota Makassar.

H3: Diduga motivasi berpengaruh terhadap kualitas audit di kantor

akuntan publik Kota Makassar.

Page 39: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

25

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatori. Penelitian eksplanatori

adalah penelitian yang menguji hubungan antara satu variabel dengan

variabel yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk faktor yang mempengaruhi

kualitas audit di lingkungan sektor publik.

B. Waktu dan Lokasi penelitian

1. Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah

direncanakan. Berikut Tabel perencanaan penelitian sebagai berikut:

Tabel 3.1

Kegiatan 2019 Jan Feb Mart Apr Mei Juni Jul Agt Sept Pengajuan Judul Pembuatan proposal Seminar Proposal

Perbaikan Proposal

Pelaksanaan Penelitian Pengolahan Data, Analisis dan Penyusunan laporan

Seminal Hasil Perbaikan laporan

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Kantor Akuntan Publik Kota Makassar sejak

bulan Agustus sampai September 2019.

Page 40: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

26

C. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel

1. Defenisi Operasional Variabel

mengemukakan pengertian tersebut yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi

tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan. Dalam penelitian ini

terdapat dua variabel yang akan diteliti (Sugiyono, 2016).

a. Variabel Bebas (X)

variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau

menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen. Adapun

variabel independen dalam penelitian ini adalah Kompetensi (X1),

Pengalaman kerja (X2), dan Motivasi (X3) ( Sugiyono 2016).

1) Kompetensi

Kompetensi adalah kualifikasi yang dibutuhkan oleh seorang

auditor untuk melaksanakan audit dengan benar. Seorang auditor

dalam mengaudit harus mempunyai personal yang baik.

Pengetahuan yang memadai serta keahlian khusus dalam

bidangnya.

2) Pengalamn kerja

Pengalaman kerja merupakan gabungan dari semua yang

diperoleh interaksi yang dilakukan secara berulang-ulang dengan

sesama benda alam, keadaan, gagasan, dan pengindraan.

3) Motivasi

Motivasi merupakan proses yang dimulai dengan difensiensi

fisiologis atau pisikologis yang menggerakkan perilaku atau

dorongan yang ditunjukan untuk tujuan atau Insentif.

Page 41: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

27

b. Variabel Terikat

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang

menjadi akibat karena variabel bebas. Variabel terikat dalam

penelitian ini adalah kualitas audit (Y) Sugiyono, (2016).

Kualitas audit dapat disimpulkan bahwa kemungkinan (probality)

dimana seorang auditor dalam mengaudit laporan keuangan dapat

menemukan adanya pelanggaran terjadi pada sistem akuntansi klien

dan melaporkan dalam laporan keuangan, dalam melaksanakan

tugas auditor berpedoman pada standar auditing dan kode etik

akuntan publik yang relevan.

2. Pengukuran variabel

Variabel kompetensi, pengalaman kerja, dan motivasi dapat

mempengaruhi kualitas audit diukur menggunakan instrument yakni

kuisoner. Dalam penelitian ini mengukurnya digunakan skala likert 5 poin

dengan kategori jawaban sebagai berikut:

Tabel 3.1.

Pedoman Pemberian Bobot (Skor)

Sangat Setuju = 5

Setuju = 4

Netral = 3

Tidak Setuju = 2

Sangat Tidak Setuju = 1

Sumber: (Sugiyono, 2016:)

Page 42: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

28

Berikut adalah indikator yang digunakan untuk mengukur variabel

kompetensi, pengalaman kerja, dan motivasi pada kualitas audit.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang telah

ditetapkan peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

(Sugiyono, 2016). Populasi dalam penelitian ini adalah Semua auditor

yang bekerja di Kantor Akuntan Publik publik di kota makassar

Sulawesi-Selatan

2. Sampel

Mengemukakan bahwa sampel adalah bagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Teknik pengambilan sampel

dalam penelitian ini menggunakan sampling (Purphose Sampling).

Purphose Sampling merupakan metode penetapan responden untuk

dijadikan sampel pada kriteria-kriteria tertentu dengan tujuan untuk

mendapatkan sampel yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan

(Sugiyono, 2016). Dalam penelitian ini adalah 30 orang Auditor di

Kantor Akuntan Publik Kota Makasar Sulawesi-Selatan.

E. Teknik Pengumpulan Data

a. Kuesioner dengan instrumennya berupa skala likert yang menggunakan

lima tingkatan penilaian berupa pertanyaan. Pernyataan pada bagian ini

dikembangkan dengan menggunakan skala likert yang masing-masing

buat pernyataan diberi skor 1 sampai 5: Skor 1 Sangat Tidak Seuju

Page 43: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

29

(STS); Skor 2 Tidak Setuju (TS); Skor 3 Netral (N); Skor 4 Setuju (S);

Skor 5 Sangat Setuju (SS).

b. Dokumentasi, yaitu pengumpulan data dengan cara mencatat atau

mengcopy berbagai laporan yang telah dibuat oleh pihak di Kantor Badan

Pemeriksa Keuangan berupa sejarah singkat instansi tersebut, struktur

organisasi, uraian tugas pokok dan fungsi setiap bagian

F. Teknik Analisis Data

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data

yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum,

minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness (kemenangan distribusi)

(Imam Ghazali, 2009).

2. Uji Keabsahan Data

Kualitas data yang dihasilkan dari penggunaan instrumen penelitian

dapat dievaluasi melaui uji reliabilitas dan validitas. Uji tersebut masing-

masing untuk mengetahui konsistensi dan akurasi data yang dikumpulkan

dari penggunaan instrumen.

Uji data diartikan sebagai upaya mengolah data menjadi informasi

sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah

dipahami. Untuk menguji data dalam penelititan ini digunakan analisis

sebagai berikut:

a) Uji Validitas

Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk

mendapatkan data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrument

tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya

Page 44: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

30

diukur. Pengujian validitas tiap butir menggunakan analisis item, yaitu

mengkorelasikan skor tiap butir dengan skor total yang merupakan

jumlah dari keseluruhan skor tiap butir. Untuk menguji tingkat validitas

data menggunakan program dengan menggunakan korelasi Bivariate

Pearson. Pengujian validitas ini menggunakan pearson corelation yaitu

dengan cara menghitung korelasi antara nilai yang diperoleh dari

pertanyaan-pertanyaan. Apabila pearson corelation yang didapat

memiliki nilai dibawah 0,05 berarti data yang diperoleh adalah valid.

Menurut (Sugiyono, 2016)

b) Uji Reliabilitas

“Instrumen yang reliable adalah instrument yang bila digunakan

beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan

data yang sama. Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan dengan

program SPSS dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach’s > 0,60

maka hasil tersebut reabel (Sugiyono, 2016)

c. Uji Asumsi Klasik

Dalam penelitian tidak semua asumsi model regresi tersebut

akan diuji. Asumsi yang tidak akan diuji adalah autokorelasi.

Autokorelasi tidak diuji dengan alasan karena data yang akan

dikumpulkan dan diolah merupakan data cross section buka data time

series yang merupakan penyebab terjadinya autokorelasi. Dengan

demikian dalam penelitian ini asumsi model yang akan digunakan

adalah pengujian disturbance erro (normalitas), heteroskedastisitas,

dan multikolnieritas. Menurut (Sugiyono, 2016)

Page 45: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

31

d. Uji Multikolonieritas

Bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan

adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model regresi

yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antara variabel

independen (Imam Ghozali, 2009)

e. Uji Normalitas

Bertujuan untuk mengukur apakah di dalam model regresi

variabel independen dan variabel dependen keduanya mempunyai

distribusi normal atau mendekati normal. Dalam penelitian ini, uji

normalitas menggunakan Normal Probability Plot (P-P Plot). Suatu

variabel dikatakan normal jika gambar distribusi dengan titik-titik data

yang menyebar di sekitar garis diagonal, dan penyebaran titik-titik

data searah mengikuti garis diagonal (Singgih Santoso, 2004)

f. Uji Heteroskedastisitas

Bertujuan menguji apakah model regresi terjadi ketidaksamaan

varians dan residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika

varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap,

maka disebut homoskedasitisitas dan jika berbeda disebut

heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah

homoskedastisitas Deteksi ada atau tidaknya heterokedastisitas dapat

dilihat dengan ada tidaknya pola tertentu pada grafik scaterplot. Jika

ada pola tertentu maka mengidentifikasikan telah terjadi

heterokedastisitas. Tetapi jika tidak ada pola yang jelas serta titik-titik

menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak

terjadi heterokedastisitas (Imam Ghazoli, 2009).

Page 46: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

32

3. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model

regresi berganda. Model regresi berganda bertujuan untuk menguji

pengaruh lebih dari satu variabel bebas terhadap satu variabel terikat

Ghozali, (2013). Variabel bebas terdiri dari kompetensi, pengalaman

kerja, dan motivasi sedangkan variabel terikatnya adalah kualitas Audit.

Seluruh pengujian dan analisis ini menggunakan bantuan SPSS

(Statistical Program for Spesial Science). Untuk menguji hipotesis-

hipotesis, maka dilakukan dengan menggunakan rumus persamaan

regresi sebagai berikut:

Ῠ = α+β1.X1+β2.X2+β3.X3 ҽ Dimana:

Ῠ = Kualitas Audit

α = Konstanta

β1β2β3 = Koefisien regresi

X1 = Kompetensi

X2 = Pengalaman Kerja

X3 = Motivasi

E = Eror

Dalam uji hipotesis ini dilakukan melalui:

a. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien Determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Nilai koefisien determinasi adalah antara 0 (nol) dan 1 (satu). Nilai R 2

yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

Page 47: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

33

menjalankan variasi dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati

satu berarti variabel-variabel independen memberikan semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen

(Ghozali, 2013).

b. Uji – t (Parsial)

Uji – t merupakan analisis untuk mengetahui signifikasi /keberartian

koefisien regresi sekaligus menguji hipotesis yang diajukan. Agar hasil

yang diperoleh regresi dapat dijelaskan hubungannya, maka hasil

regresi tersebut diuji menggunakan uji-t dengan derajat kepercayaan

0,05.

Sugiyono (2010) menyatakan bahwa kriteria pengujian hipotesis

yaitu:

1) Terima H1 jika nilai thitung˃ttabel pada taraf signifikansi 0,05

atau α 5%

2) Tolak H1 terima H0 jika nilai thitung˃ttabel pada taraf signifikansi

0,05 atau α 5%

Page 48: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel yaitu akuntan

publik (auditor) yang bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP) yang

berada di wilayah Makassar dengan kriteria baik KAP skala kecil maupun

menengah. Auditor yang berpartisipasi dalam penelitian ini meliputi

auditor senior dan auditor junior yang melaksanakan pekerjaan di bidang

auditing.

Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner

penelitian secara langsung seperti mendatangi responden yang bekerja

di Kantor Akuntan Publik di wilayah Kota Makassar. Penyebaran dan

pengambilan kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 20 Agustus 2019

hingga 15 september 2019.

Adapun kuesioner yang disebar adalah sebanyak 50 buah

kuesioner. Jumlah KAP yang dijadikan sampel yaitu sebanyak 8 KAP

dari keseluruhan KAP yang berada di wilayah Makassar. Dari 55

kuesioner yang disebar jumlah yang kembali adalah sebanyak 35

kuesioner atau 100%. Kuesioner yang tidak kembali dikarenakan

penyebaran dan waktunya kurang tepat dimana para auditor sedang

melakukan banyak pekerjaan sehingga ada kuesioner yang tidak

kembali.

Page 49: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

35

Adapun kuesioner yang disebar adalah sebanyak 50 buah

kuesioner. Jumlah KAP yang dijadikan sampel yaitu sebanyak 9 KAP

dari keseluruhan KAP yang berada di wilayah Makassar. Dari 55

kuesioner yang disebar jumlah yang kembali adalah sebanyak 35

kuesioner atau 100%. Kuesioner yang tidak kembali dikarenakan

penyebaran dan waktunya kurang tepat dimana para auditor sedang

melakukan banyak pekerjaan sehingga ada kuesioner yang tidak

kembali. Gambaran mengenai data sampel yang disajikan pada Tabel

4.1.

Tabel 4.1

Data Sampel Penelitian

No. Keterangan Jumlah Persentase

1. Jumlah Kuesioner yang disebar 55 100%

2. Jumlah kuesioner yang tidak kembali 20 36,36%

3. Jumlah kuesioner yang dapat diolah 35 63,64%

Sumber: data primer diolah

Data distribusi penyebaran kuesioner penelitian ini dapat dilihat

dalam Tabel 4.2

Page 50: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

36

Tabel 4.2

Data Distribusi Sampel Penelitian

No. Nama Kantor Akuntan Publik Kuesioner

dikirim

Kuesioner

dikembalikan

1. KAP Ardaniah Abbas 6 6

2. KAP Bharata, Arifin, Muhajad &

Sayuti 5 0

3. KAP Drs. Ellya Noorsliyati &

Rekan 6 6

4. KAP Drs. Harly Weku & Priscilia 10 0

5. KAP Masnawaty Sangkala,

S.E.,M.Si.,Ph.D.,Ak.,CA.,CPA 5 5

6. KAP Drs. Thomas, Blasius,

Widartoyo & Rekan 6 6

7. KAP Usman dan Rekan 6 6

8. KAP Yaniswar dan Rekan 6 6

Total 55 35

Sumber: data yang diolah

2. Karakteristik Profil Responden

Responden dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada

KAP di Makassar. Berikut adalah deskripsi mengenai identitas

responden penelitian yang terdiri dari jenis kelamin, usia, pengalaman

kerja sebagai auditor, dan jabatan.

a. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Page 51: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

37

Tabel 4.3 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden

berdasarkan jenis kelamin

Tabel 4.3

Hasil Uji Deskripsi Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber: Data yang diolah

Tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa sebanyak 16 orang atau

44,4% responden perempuan, dan 19 orang atau 52,8% responden

berjenis kelamin laki-laki.

b. Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

Tabel 4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

Sumber: Data yang diolah

Tabel 4.4 menunjukkan bahwa responden yang bekerja pada

akuntan publik mayoritas berumur <25 tahun sebesar 52, 8% atau 19

orang. Selanjutnya yaitu berusia 26-35 tahun sebesar 25,0% atau 9

Page 52: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

38

orang, selanjutnya umur 46-55 sebesar 11,1% atau 4 orang, sisanya

yaitu berusia 36-45 sebesar 8,3% atau 3 orang.

c. Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman Kerja

Tabel 4.5 menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan

pengalaman kerja.

Tabel 4.5

Sumber: Data yang diolah.

Berdasarkan Tabel 4.5 di atas dapat diketahui bahwa mayoritas

responden sebanyak 38,9% atau 14 orang memiliki pengalaman

kerja sebagai auditor dibawah 1 tahun. Responden yang memiliki

pengalaman kerja sebagai auditor antara 1-3 tahun sebanyak 11

orang atau 30,6%. Selanjutnya responden yang telah bekerja antara

3-5 tahun sebanyak 5 orang atau sebesar 13,9%, selebihnya adalah

auditor yang bekerja 5 tahun lebih adalah sebanyak 5 orang atau

13,9%.

d. Deskripsi Responden Berdasarkan Jabatan Terakhir

Hasil uji deskripsi responden berdasarkan jabatan terakhir

disajikan dalam Tabel 4.6 berikut ini.

Page 53: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

39

Tabel 4.6

Hasil Uji Deskripsi Berdasarkan Jabatan Terakhir

Sumber: Data yang diolah.

Berdasarkan Tabel 4.6 di atas diperoleh informasi bahwa

mayoritas responden sebanyak 24 orang atau sekitaar 66,7%

menduduki jabatan sebagai auditor junior. Responden yang

menduduki jabatan sebagai auditor senior adalah sebanyak 6 orang

atau sebesar 16,7%. Responden yang memegang jabatan sebagai

supervisor sebanyak 3 orang atau sebesar 8,3%, sisanya menduduki

jabatan sebagai manager sebanyak 2 orang atau sebesar 5,6%

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

1. Hasil Uji Keabsahan Data

a. Hasil Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu

kuisoner. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan Pearson

Corelation, pedoman suatu model dikatakan valid jika tingkat

Page 54: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

40

signifikansinya dibawah 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat

dikatakan valid. Tabel berikut menunjukkan hasil uji validitas dari tiga

variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu Kompetensi (K)

,Pengalaman Kerja (PK), Motivasi (M) dan Kualitas Audit (K), dengan 35

responden.

Tabel 4.7

Hasil Uji Validitas Kompetensi

Nomor Butir Pertanyaan

Pearson Correlation

Sig

(2-Tailed)

Keterangan

1. (K1) ,649** ,000 Valid

2. (K2) ,747** ,000 Valid

3. (K3) ,639** ,000 Valid

4. (K4) ,398 ,014 Valid

5. (K5) ,393* ,019 Valid

6. (K6) ,769** ,000 Valid

7. (K7) ,494** ,003 Valid

Tabel 4.7 Menunjukkan variabel Kompetensi mempunyai kriteria

valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil

0,05.

Page 55: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

41

Tabel 4.8

Hasil Uji Validitas Pengalaman Kerja

Nomor Butir Pertanyaan

Pearson Correlation

Sig

(2-Tailed)

Keterangan

1. (PK1) ,554** 0,001 Valid

2. (PK2) ,337* 0,048 Valid

3. (PK3) ,368* 0,030 Valid

4. (PK4) ,503** 0,002 Valid

Tabel 4.8 Menunjukkan variabel Pengalaman Kerja mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih

kecil 0,05.

Tabel 4.9

Hasil Uji Validitas Motivasi

Nomor Butir Pertanyaan

Pearson Correlation

Sig

(2-Tailed)

Keterangan

1. (M1) ,759** 0,000 Valid

2. (M2) ,623** 0,000 Valid

3. (M3) ,684** 0,000 Valid

4. (M4) ,656** 0,000 Valid

Tabel 4.9 Menunjukkan variabel Motivasi mempunyai kriteria valid

untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil 0,05.

Page 56: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

42

Tabel 4.10

Hasil Uji Validitas Kualitas Audit

Nomor Butir Pertanyaan

Pearson Correlation

Sig

(2-Tailed)

Keterangan

1. (K1) ,656** 0,000 Valid

2. (K2) ,717** 0,000 Valid

3. (K3) ,728** 0,000 Valid

4. (K4) ,732** 0,000 Valid

5. (K5) ,655** 0,000 Valid

6. (K6) ,460** 0,005 Valid

Tabel 4.10 Menunjukkan variabel Motivasi mempunyai kriteria valid

untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil 0,05.

b. Hasil Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk menilai konsistensi dari instrumen

penelitian. Suatu instrumen penelitian dapat dikatakan reliabel jika nilai

Cronbach Alpha berada diatas 0,6. Tabel 4.11 Menunjukkan hasil uji

reliabilitas untuk 4 variabel yang digunakan dalam penelitian ini

Tabel 4.11

Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

Kompetensi 0,681 Reliabel

Pengalamn Kerja 0,672 Reliabel

Motivasi 0,687 Reliabel

Kualitas Audit 0,696 Reliabel

Tabel 4.11 Menunjukkan nilai cronbach’s alpha atas variabel

Kompetensi sebesar 0,681, Pengalaman kerja,sebesar 0,672, Motivasi

Page 57: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

43

sebesar 0,687 dan variabel Kualitas Audit sebesar 0,696. Dengan

demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyatasan dalam kuisioner ini

reliabel karena mempunyai nilai cronbach’s alpha lebih besar dari 0,6.

Hal ini menunjukkan bahwa setiap item pertanyaan yang digunakan

akan mampu memperoleh data yang konsisten yang berarti bila

pernyataan itu diajukan kembali akan diperoleh jawaban yang relatif

sama dengan jawaban sebelumnya.

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolonieritas

Untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat dilakukan

dengan melihat tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF) serta

besaran korelasi antara variabel independen.

Tabel 4.12

Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) -4,174 5,480 -,762 ,452

KOMPETENSI ,793 ,093 ,801 8,481 ,000 ,969 1,032

PENGALAMA

N KERJA ,025 ,259 ,009 ,095 ,925 ,974 1,026

MOTIVASI ,484 ,188 ,241 2,578 ,015 ,988 1,012

a. Dependent Variable: KUALITAS AUDIT

Sumber: Data Primer yang diolah

Pada tabel 4.12, bahwa nilai tolerance pada program variabel

Kompetensi sebesar 0,969, Pengalaman Kerja sebesar 0,974, dan

Page 58: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

44

Motivasi sebesar 0,988 yang berarti semua nilai tolerance pada variabel

X >0,10. Dan melihat dari nilai VIF, semua variabel X menunjukkan nilai

VIF<10,00. Maka dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini tidak

terjadi multikolinearitas.

b. Uji Normalitas Data

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi, variabel dependen dan variabel independen atau

keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang

baik adalah distribusi data normal dan mendekati normal.

Gambar 4.11

Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot

Gambar 4.11 Memperlihatkan penyebaran data yang berada

disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, ini

menunjukkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Page 59: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

45

Pengujian heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah

dalam suatu model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual

dari suatu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari

residual dari suatu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka

disebut homoskedastisitas.

Gambar 4.12

Grafik Scatterplot

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan gambar 4.12 Grafik scatterplot menunjukkan bahwa

data tersebar diatas dan dibawah angka 0 (nol) pada sumbu Y dan tidak

terdapat suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal ini

berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model persamaan regresi,

sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi kualitas

audit berdasarkan variabel yang mempengaruhinya, yaitu kompetensi,

pengalamn kerja, dan motivasi.

Page 60: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

46

3. Hasil Uji Hipotesis

Penelitian ini menggunakan empat variabel yang terdiri atas tiga

variabel independen dan satu variabel dependen. Untuk mengetahui pola

hubungan antar variabel, maka akan diuji tiga hipotesis yang telah

diajukan sebelumnya menggunakan metode analisis regresi linear

berganda.

Tabel 4.13

Hasil Uji Analisis Regresi Linear Berganda

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

(Constant) -5,163 3,750 -1,377 ,178

Kompetensi ,786 ,091 ,794 8,629 ,000

Pengalaman Kerja ,152 ,153 ,094 ,994 ,328

Motivasi ,439 ,190 ,219 2,308 ,028

Sumber: Data primer yang diolah

Rumus yang didapatkan dari hasil pengujian:

+Y = -5,163 + 0,786X𝟏+0,152X𝟐+0,439X𝟑+ e

Nilai konstanta dengan koefisien regresi pada tabel 4.15 dapat

dijelaskan sebagai berikut:

a) Koefisien Konstanta sebesar -5,163 dengan nilai negatif, ini dapat

diartikan bahwa Y (kualitas audit) akan bernilai -5,163 kompetensi,

pengalaman kerja dan motivasi masing-masing 0.

b) Variabel kompetensi memiliki koefisien positif sebesar 0,786. Nilai

koefisien regresi positif menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu persen

variabel kompetensi dengan asumsi variabel lain tetap, maka akan

menurunkan kinerja auditor sebesar 0,786 (78,6%).

Page 61: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

47

c) Variabel pengalaman kerja memiliki nilai koefisien regresi positif sebesar

0,152. Nilai koefisien regresi positif menunjukkan bahwa setiap kenaikan

satu persen variabel pengalaman kerja, dengan asumsi variabel lain

tetap maka akan meningkatkan kinerja auditor sebesar, 0,152 atau

15,2%

Variabel motivasi memiliki nilai koefisien regresi positif sebesar 0,439.

Nilai koefisien regresi positif menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu

persen variabel pengalaman kerja, dengan asumsi variabel lain tetap

maka akan meningkatkan kinerja auditor sebesar, 0,439 atau 43,9&%

a. Uji-t (Parsial)

Uji ini digunakan untuk meneliti pengaruh apakah kompetensi,

pengalaman kerja dan motivasi ber[pengaruh terhadap kualitas audit di

Kantor Akuntan Publik Kota Makassar yang diuji pada tingkat

signifikansi 0,05. Jika nilai probability t lebih kecil dari 0,05 maka

hipotesis diterima, sedangkan jika nilai probability t lebih besar dari 0,05

maka hipotesis ditolak (Ghazali, 2013).

Tabel 4. 14

Hasil Uji t (Parsial)

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -5,163 3,750 -1,377 ,178

Kompetensi ,786 ,091 ,794 8,629 ,000

Pengalaman Kerja ,152 ,153 ,094 ,994 ,328

Motivasi ,439 ,190 ,219 2,308 ,028

a. Dependent Variable: Kualitas Audit

Page 62: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

48

1. Uji Hipotesis 1 : Pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis 1 dapat dilihat pada tabel 4.13, variabel

Kompetensi memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,000 yang lebih

kecil dari 0,05 dan memiliki nilai t-hitung positif 8,629. Sehingga

variabel kompetensi berpengaruh positif terhadap kualitas audit dan

dapat dikatakan semakin tinggi kompetensi seorang auditor maka

dapat meningkatkan kualitas audit.

2. Uji Hipotesis 1 : Pengaruh pengalamn kerja terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis 2 dapat dilihat pada tabel 4.13, variabel

Kompetensi memiliki tingkat signifikansi sebesar 0,328 yang lebih

kecil dari 0,05 dan memiliki nilai t-hitung positif 0,994 . Sehingga

variabel pengalaman kerja berpengaruoh positif terhadap kualitas

audit dan dapat dikatakan semakin tinggi kompetensi seorang auditor

maka dapat meningkatkan kualitas

audit.

3. Uji Hipotesis 3 : Pengaruh motivasi terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada tabel 4.13, variabel

Kompetensi memiliki tingkat signifikan sebesar 0,028 yang lebih kecil

dari 0,05 dan memiliki nilai t-hitung positif 2,308. Sehingga variabel

kompetensi berpengaruh positif terhadap kualitas audit dan dapat

dikatakan semakin tinggi kompetensi seorang auditor maka dapat

meningkatkan kualitas audit.

a. Hasil Uji Koefisien determinasi

Page 63: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

49

Tabel 4. 15 Hasil Uji Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 ,856a ,732 ,706 1,591 1,633

a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PENGALAMAN KERJA, KOMPETENSI

b. Dependent Variable: KUALITAS AUDIT

Hasil Analisis Uji Koefisien berganda tersebut dapat terlihat dari

adjusted R Square sebesar 0,706 menunjukkan bahwa kualitas audit

dipengaruhi oleh 3 variabel yaitu kompetensi, pengalaman kerja dan

motivasi sebesar 70,6% sisanya 29,4% dipengaruhi oleh variabel lain

yang belum diteliti dalam penelitian ini.

C. Pembahasan

1. Pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit

Kompetensi merupakan sebagai aspek pribadi dari seseorang ini

mencakup sifat, motif, sistem nilai, sikap, pengetahuan dan keterampilan

dimana kompetensi akan mengarahakan tingkah laku, sedangkan tingkah

laku akan menghasilkan kinerja.

Variabel kompetensi diperoleh tingkat signifikan kompetensi sebesar

0,000 yang lebih kecil dari 0,05, dengan demikian pengaruh kompetensi

terhadap kualitas audit adalah signifikan. Hal ini menunjukkang dengan

tingkat kemampuan yang dimiliki oleh auditor akan menunjang kualitas

audit yang mereka hasilkan. Semakin tinggi tingkat kompetensi yang

dimiliki auditor maka semakin tinggi pula tingkat kualitas audit yang mereka

hasilkan.

Page 64: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

50

Hasil penelitian ini mendukung yang dilakukan oleh Septoni B.

Siahaan, Arthur Simanjuntak (2018). Bahwa penglaman dan pengetahuan

merupakan faktor yang paling berkaitan dengan pemberi opini audit,.

2. Pengaruh pengalaman kerja terhadap kualitas audit

Variabel penglaman kerja berpengaruh signifikan terhdap kualitas

audit. Hal ini ditunjukkan oleh varabel pengalaman kerja memiliki tingkat

signifikan sebesar 0,328 yang lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan

bahwa terdapat hubungan searah antara pengalam dengan pelaksanaan

kualitas audit, yang berarti semakin tinggi atau semakin banyak

pengalaman auditor akan semakin baik kualitas audit yang dihasilkan,

auditor yang berpengalaman akan semakin baik kualitas audit yang di

dihasilkan,. Auditor yang berpengalamna cenderung lebih ahli dan memiliki

pemahaman yang lebih baik dalam pemeriksaan laporan keuangan.

Pentingnya pengalaman ini, pemerintah menyaratkan pengalaman auditor

harus setidaknya tiga tahun sebagai akuntan /dengan reputasi baik untuk

mendapatkan izin praktik dalam profesi akuntan publik. Pelatihan seorang

auditor juga mencakup kesadaran untuk terus-menerus mengikuti

perkembangan dalam bisnis dan profesinya guna meningkatkan kualitas

audit.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Heru Heryanto, Nur

Laela, Riana R Dewi (2019). Yang menunjukkan terdapat pengaruh positif

signifikan pengalaman kerja auditor terhadap kualitas audit.

3. Pengaruh motivasi terhadap kualitas audit

Motivasi merpakan hasrat kita yang paling dalam untuk

menggerakkan dan menuntun seseorang menuju sarana, membantu kita

Page 65: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

51

mengambil inisiatif dan bertindak sangat efektif dan untuk bertahan

menghadapi kegiatan dan fustasi. Variabel moivasi berpengaruh signifikan

terhadap kualitas audit. Hal ini ditunjukkan oleh varabel pengalaman kerja

memiliki tingkat signifikan sebesar 0,028 yang lebih kecil dari 0,05 maka

dapat disimpulkan bahwa semakin tinggin tingkat motivasi maka semakin

tinggi kualitas audit yang dihasilkan.

Hal ini didukung oleh Luthanks (2006) bahwa motivasi untuk

berprestasi jika seseorang ingin melakukan suatu karya yang berprestasi

lebih baik dari karya orang lain. Artinya jika dikaitkan dengan audit maka

motivasi yang terjadi dapat meningkatkan kualitas audit yang dihasilkan.

Page 66: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

52

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan Penelitian

Variabel kompetensi, pengalaman kerja, dan motivasi secara persial

berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini menunjukkan bahwa

peningkatan dan pembaharuan naik turunnya kompentensi, pengalaman

kerja, dan motivasi yang dimiliki oleh auditor. Tingkat kofisien determinasi R

square ((𝑅2) menunjukkan bahwa kontribusi kompetensi, dan motivasi

mempunyai pengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Berdasarkan hasil

kofisien determinasi parsial dapat disimpulkan bahwa variabel yang

mempunyai kofesiein determinasi parsialnya paling besar adalah kompetensi

karena mempunyai kofisien determinasi parsialnya yang paling besar. Hal ini

mengindentifikasi bahwa kemampuan dan keterampilan yang di tunjang

dengan pengalaman yang dimiliki auditor merupakan dasar yang dibutuhkan

seseorang auditor dalam proses audit.

B. Saran Penelitian

Penelitian kedepannya diharapkan dapat menyajikan hasil penelitian

yang lebih berkualitas, berikut beberapa masukan yang disarankan oleh

peneliti:

1. Auditor

Berdasarkan simpulan diatas maka disarankan kepada auditor agar

lebih bisa meningkatkan kompetensi, pengalaman kerja dan motivasi

agar kualitas audit yang di hasilkan meningkat. Kemudian auditor juga

disarankan untuk menanamkan rasa percaya diri di dalam diri untuk

Page 67: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

53

dapat menambah semangat dalam bekerja sehingga akan berdampak

pada peningkatan kinerja oleh auditor di Kantor Akuntan Publik (KAP)

Kota Makassar.

2. Peneliti Selanjutnya

Penelitian lebih lanjut disarankan untuk menambah variabel-variabel

yang berpengaruh terhadap kinerja auditor seperti independensi,

profesi, skeptisme professional dimana auditor dapat dipengaruhi oleh

beberapa faktor lainnya. Peneliti selanjutnya juga dapat mengumpulkan

data dengan cara wawancara dari beberapa auditor yang menjadi

responden penelititian agar bisa mendapatkan data yang lebih nyata

untuk mendukung hasil penelitian ini.

Page 68: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

54

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2012. Auditing-Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik. 1Sted. Salemba Empat: Jakarta

Agustina Y. 2018. Pengaruh kinerja karyawan dan independensi terhadap kualitas audit. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Langlangbuana. Jurnal akuntansi dan sistem informasi akuntansi (jasa). Vol. 2, No. 3.

Angelo D, Elizabeth L. 1981. Auditor Size and Quality. Jurnal of Accounting and Ekonomics. Vol. 3

Angriawan Eko F. 2014. Pengaruh Pengalamn kerja, Skeptisme Profesional,dan Tekanan waktu terhadap kemampuan Auditor dalam mendeteksi fraud (studi sempiris pada kantor akuntan publik di DIY). Universita Negri Yogyakarta, Jurnal Nominal/ Volume III Nomor 2.

Asep Yogi Pamungkas 2013 ”pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar akuntansi.

Djamil, Nasrullah. 2010. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit Pada Sektor Publik dan Beberapa Karakteristik untuk Meningkatkannya. (online). (http://www. LuckyPrasetyo.Blog, Diakses 5 April 2019).

Efendi 2010. Pengaruh kompetensi, independnsi, dan motivasi terhadap aparat inspektorat dalam pengawasan keuangan daerah. Universitas Diponegoro.

Elfarini 2012. Pengaruh kompetensi dan independensi auditor terhadap kualitas audit. Universitas Kristen Mataram. Jurnal akuntansi Vol 4 No1.

Ermawati, Sinarwati, dan Sujana. 2014. Pengaruh Role Stress Terhadap Kinerja Auditor Dengan Emotional Quotient Sebagai Variabel Moderating. Jurusan Akuntansi Program S1, Vol. 2 No.1

Fitriany. 2010. Analisis Komprehensif Pengaruh Independensi dan Kompetensi Auditor terhadap Kualitas Audit. Disertasi Tidak diterbitkan. Jakarta. Pascasarjana Universitas Indonesia.

Geloman, Daniel. 2001. Working White Emotional Intelegence. PT. Gramdeia Pustaka Utama: Jakarta.

Halim, 2003. Peran Internal dan komite audit dalam mewujudkan GCG. Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta.

Hermawan. 2018. Faktor yang mempengaruhi kualitas audit pada kantor akuntan publik di Jawa Tengah dan DIY. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

52

Page 69: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

55

Heryanto Heru, Lela Nur, Dewi R. 2019. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit. Universitas Batik Surakarta. Jurnal eBA Vol. 5 No.1

Imam Ghozali. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Salemba Empat, Jakarta.

Httpw://id.m.wikipedia.org./wiki/standar_profesional_akuntan_publik

Imam Ghozali. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Salemba Empat, Jakarta.

Irwanti. 2016. Pengaruh kompetensi, etika, Independensi, pengalaman auditor, Spektipisme Profesional Auditor, Obektivitas dan Integritas terhadap Kualitas Audit. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Stikubank Semarang. Jurnal dinamika akuntansi, keuangan dan perbankan. Vol. 5 No. 2

Konvinns Fransiska, 2013. Pengaruh independensi, pengalaman kerja, kompetensi, dan etika terhadap kualitas audit.

Lauw Tjun Tjun, Marpaung E.I, Setiawan S. 2012. Pengaruh Kompetensi dan Independensi Auditot Terhadap Kualitas Audit. Jurnal Akuntansi. Vol. 4 No 1

Luthans, Fred. 2006. Perilaku Organisasi. Andi: Yogyakarta.

Mardiasmo. 2005. Akuntansi Sektor Publik. Edisi II. Andi: Yogyakarta.

Melida, 2014. Pengaruh kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, dan kecerdasan intelektual terhadap pengembangan karakter guru sekolah dasar negeri di Kecamatan Butumoitu. Jurnal pascasarjana 3 (1), 1 03-111. 2018

Rai 2008. Pengaruh Tingkat independensi, kompetensi, obyektifitas,dan integritas auditor terhadap kualita auditor terhadap kualitas audit yang dihasilkan kantor akuntan publik disurabaya. Jurnal Ilmiah mahasiswsa akuntansi. Vol 1. No 4 juli 2012.

Siahaan B, Simanjuntak A. 2018 Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit di lingkungan pemerintah daerah. Universitas Methodist Indonesia. Jurnal Manajemen. Vol. 4 No 2

Singgih 2010. Faktor-faktor dalam diri auditor dan kualaitas audit pada KAP BIG FOUR Di Indonesia. Universitas Soedirman Purwekerto

Singgih Santoso. 2004. Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik. PT Elex Media Komputindo, Jakarta.

Sugiyono 2016. Metode Penelitian Kuantitatif dan RND Bandung Alfabeta

Sugiyono 2016. Metode Penelitian Kualitatif Dan Campuran Surabaya. Refika Aditama.

Page 70: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

56

Sukaria Ika 2010 Pengaruh pengalaman kerja, independensi, obyektifitas, integritas dan kompetensi terhadap kualitas hasil pemeriksaan. www.multiparadigma.lecture.ub.acid

Suwandi. 2005. Pengaruh Kejelasan Peran dan Motivasi Kerja Terhadap Efektivitas Pelaksanaan Tugas Jabatan Kepala Sub Bagian di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. Tesis tidak diterbitkan. Surabaya: Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya.

Tjun Lauw Tjun 2012. Pengaruh Kompetensi dan independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit, Universitas Kristen Mataram. Jurnal Akuntansi Vol. 4 No 1 mei 2012 33-56.

Trianingsi. 2001. Pengaruh Kompetensi, Independensi, Akuntabilitas, dan Motivasi Terhadap Kualitas Audit. Majalah Ekonomi Tahun 2010. Vol. 3 No.3.

Pratiwi Suryani Dewi, 2004. Pengaryh motivasi kerja, kepuasan kerja kepemimpinan kepala sekolah menurut persepsi guru, dan iklim sekolah terhadap kinerja guru ekonomi smp negri di kabuipaten wongro. Universitas Selebes Maret Surakarta.

Putra Alfarbi D,Tersagi Titan Muhammad, 2016. Pengaruh independensi, obyektivitas, pengalaman kerja, dan kompetensi terhadap kualitas audit inspektorat provinsi sumatra selatan, Fkultas Ekonomi Universitas Bina Darma Palembang.

Randal, Pratista K Dwiyani, Windiyani N Luh Sari, 2014. Pengaruh Independensi auditor dan besaran fee audit terhadp kualitas proses audit. E-Jurnal Akuntansi, 419-428, 2014.

Winarna jaka, mabruri,havidz 2015. Analisi faktor-faktor yang mempengaruhi kualtas hasil audit di lingkugan pemerinta daerah. Jornal of rural develoment, fakultas ekonomi dan bisnis, universitas sebelas maret surakarta.

Page 71: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

57

L

A

M

P

I

R

A

N

Page 72: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

58

LAMPIRAN 1

KUESIONER

KUESIONER PENELITIAN

Pendahuluan

Sebelumnya saya sampaikan terima kasih atas kesediaan

Bapak/Ibu/Saudara untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Daftar

pertanyaan berikut dibuat dengan maksud mengumpulkan data dalam

rangka penyusunan Skripsi yang berjudul : Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Kualitas Audit di Kantor Akuntan Publik Kota Makassar,

dengan melakukan studi di Kantor Akuntan Publik di Kota Makassar.

Identitas Responden

Nama Responden : ...................................................

Jenis Kelamin : Laki-Laki Perempuan

Usia : ...................................................

Pekerjaan : ...................................................

Masa Kerja : ...................................................

Jabatan : ...................................................

Pertanyaan

Lingkarilah salah satu pilihan yang dianggap paling tepat, dengan

petunjuk sebagai berikut:

Page 73: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

59

Kompetensi (X1) SS = Sangat Setuju S = Setuju N = Netral TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

1. Saya harus memahami dan melaksanakan jasa

profesional sesuai dengan SAK dan SPAP yang relevan.

SS S N TS STS

2. Untuk melakukan audit yang baik, saya perlu memahami

kondisi perusahaan klien.

SS S N TS STS

3. Untuk melakukan audit yang baik, saya membutuhkan

pengetahuan yang diperoleh dari tingkat pendidikan

formal.

SS S N TS STS

4. Keahlian khusus yang saya miliki dapat mendukung

proses audit yang saya lakukan.

SS S N TS STS

5. Semakin banyak jumlah klien yang saya audit

menjadikan audit yang saya lakukan semakin lebih baik

SS S N TS STS

6. Saya telah memiliki banyak pengalaman dalam bidang

audit.

SS S N TS STS

7. Semakin lama menjadi auditor, semakin mudah mencari

penyebab munculnya kesalahan serta dapat memberi

rekomendasi untuk memperkecil penyebab tersebut.

SS S N TS STS

Pengalaman kerja (X2) SS = Sangat Setuju S = Setuju N = Netral TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

1. Pengetahuan yang tinggi sangat membantu saya dalam SS S N TS STS

Page 74: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

60

melakukan pekerjaan

2. Keterampilan yang saya miliki masih diatas rata-rata

karyawan lain

SS S N TS STS

3 Saya dapat menguasai pekerjaan yang telah diberikan

oleh Kantor Akuntan Publik dengan baik

SS S N TS STS

4 Saya dapat menguasai peralatan kerja yang disediakan

oleh Kantor Akuntan Publik.

SS S N TS STS

Motivasi (X3) SS = Sangat Setuju S = Setuju N = Netral TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

1. Gaji yang saya terima dari instansi saat ini sudah cukup

untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

SS S N TS STS

2. Tunjangan dapat memotivasi saya dalam bekerja SS S N TS STS

3 Dengan adanya perhatian atasan maka saya termotivasi

untuk bekerja lebih rajin lagi.

SS S N TS STS

4 Saya berusaha bekerja keras agar mendapat

penghargaan dari atasan.

SS S N TS STS

Page 75: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

61

Kualitas audit ( Y ) SS = Sangat Setuju S = Setuju N = Netral TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

1. Besarnya pelanggaran yang saya temukan akan

mempengaruhi saya dalam melaporkan kesalahan klien.

SS S N TS STS

2. Pemahaman terhadap sistem informasi akuntansi klien

dapat menjadikan pelaporan audit saya menjadikan lebih

baik.

SS S N TS STS

3. Saya memiliki keinginan yang kuat untuk menyelesaikan

audit dalam waktu yang tepat.

SS S N TS STS

4. Saya tidak mudah percaya terhadap pernyataan klien

selama melakukan audit. SS S N TS STS

5. Saya mempertimbangkan berbagai aspek dalam

pengambilan keputusan selama melakukan audit.

SS S N TS STS

6. Saya tidak melakukan rekayasa, apapun saya laporkan

apa adanya.

SS S N TS STS

Page 76: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

62

LAMPIRAN 2 DATA SAMPEL

Data Distribusi Sampel Penelitian

No. Nama Kantor Akuntan Publik Kuesioner

dikirim

Kuesioner

dikembalikan

1. KAP Ardaniah Abbas 6 6

2. KAP Bharata, Arifin, Muhajad &

Sayuti

5 0

3. KAP Drs. Ellya Noorsliyati &

Rekan

6 6

4. KAP Drs. Harly Weku & Priscilia 10 0

5. KAP Masnawaty Sangkala,

S.E.,M.Si.,Ph.D.,Ak.,CA.,CPA

5 5

6. KAP Drs. Thomas, Blasius,

Widartoyo & Rekan

6 6

7. KAP Usman dan Rekan 6 6

8. KAP Yaniswar dan Rekan 6 6

Total 55 35

Identitas Responden 1

Jabatan

No Responden

Manager Supervisor Auditor Senior Auditor Junior Total

1 1

2 1

3 1

4 1

5 1

6 1

7 1

8 1

9 1

10 1

Page 77: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

63

Identitas Responden 1

Umur

No Responden

<25 26-35 36-45 46-55

1 1

2 1

3 1

4 1

5 1

6 1

7 1

8 1

9 1

11 1

12 1

13 1

14 1

15 1

16 1

17 1

18 1

19 1

20 1

21 1

22 1

23 1

24 1

25 1

26 1

27 1

28 1

29 1

30 1

31 1

32 1

33 1

34 1

35 1

Total 2 3 6 24 35

Page 78: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

64

10 1

11 1

12 1

13 1

14 1

15 1

16 1

17 1

18 1

19 1

20 1

21 1

22 1

23 1

24 1

25 1

26 1

27 1

28 1

29 1

30 1

31 1

32 1

33 1

34 1

35 1

Total 19 9 3 4 35

Identitas Responden 1

Jenis Kelamin

No. Responden Jenis kelamin

Laki-Laki Perempuan

1 1

2 1

3 1

4 1

5 1

6 1

Page 79: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

65

7 1

8 1

9 1

10 1

11 1

12 1

13 1

14 1

15 1

16 1

17 1

18 1

19 1

20 1

21 1

22 1

23 1

24 1

25 1

26 1

27 1

28 1

29 1

30 1

31 1

32 1

33 1

34 1

35 1

Total 16 19

Identitas Responden 1

Pengalaman Kerja

No Responden

Lama Bekerja

<1 1 sampai 3 Tahun 3 sampai 5 Tahun 5>

1 1

2 1

3 1

4 1

5 1

Page 80: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

66

6 1

7 1

8 1

9 1

10 1

11 1

12 1

13 1

14 1

15 1

16 1

17 1

18 1

19 1

20 1

21 1

22 1

23 1

24 1

25 1

26 1

27 1

28 1

29 1

30 1

31 1

32 1

33 1

34 1

35 1

Jumlah 14 11 5 5

Keseluruhan

35

Jawaban Responden

X1

No Responden

No Angket

Kompetensi (X1)

1 2 3 4 5 6 7

1 4 4 3 2 4 5 4 26

Page 81: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

67

2 2 3 2 3 4 2 4 20

3 4 5 4 4 4 5 4 30

4 4 4 5 4 5 4 4 30

5 4 5 4 4 3 4 5 29

6 2 4 2 4 4 2 4 22

7 4 4 3 2 4 5 4 26

8 4 4 2 3 5 5 4 27

9 2 2 2 2 4 2 4 18

10 2 4 2 4 4 2 4 22

11 4 5 2 2 4 4 4 25

12 4 4 2 2 4 3 4 23

13 5 4 3 1 2 3 3 21

14 2 2 2 2 3 3 3 17

15 2 4 2 1 5 4 5 23

16 4 4 2 4 4 4 4 26

17 3 4 3 2 4 4 4 24

18 4 4 3 2 4 4 4 25

19 4 4 3 2 4 3 3 23

20 3 3 3 2 3 3 3 20

21 3 3 3 3 4 4 4 24

22 4 5 4 4 5 4 4 26

23 4 4 3 2 4 5 4 26

24 4 4 3 2 4 5 4 26

25 4 4 3 2 4 5 4 26

26 4 4 3 2 4 5 4 26

27 3 4 3 2 4 4 5 25

28 3 4 3 2 4 4 5 25

29 3 4 3 2 4 4 5 25

30 3 4 3 2 4 4 3 23

31 4 4 3 2 4 5 5 27

32 4 4 3 2 4 5 5 27

33 4 4 3 2 4 5 5 27

34 3 4 3 2 4 4 4 24

35 3 4 3 2 4 4 4 24

Page 82: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

68

Jawaban Responden

X.2

Pengalaman Kerja (X2)

8 9 10 11

5 4 4 3 16

4 4 4 4 16

3 4 5 4 16

4 4 4 4 16

4 3 4 3 14

4 4 4 4 16

4 4 4 3 15

5 4 4 4 17

4 4 4 4 16

4 4 5 4 17

4 4 4 3 15

4 4 4 3 15

4 5 4 1 14

4 4 4 4 16

4 2 3 4 13

5 2 5 4 16

3 4 4 5 16

4 4 4 3 15

4 4 4 3 15

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 3 4 4 15

4 4 4 3 15

4 4 3 4 15

4 4 4 3 15

4 4 4 3 15

3 4 4 5 16

4 4 4 5 17

4 4 5 5 18

3 4 4 5 16

2 4 4 3 13

4 4 4 3 15

Page 83: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

69

Jawaban Responden

X.3

Motivasi (X3)

12 13 14 15

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 3 4 4 15

3 3 4 4 14

4 4 3 4 15

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 4 4 3 15

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

2 3 2 2 9

4 4 4 4 16

4 4 5 4 17

4 4 4 4 16

3 4 5 4 16

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 5 4 4 17

4 4 4 4 16

4 4 5 3 16

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 5 4 4 17

4 4 4 4 16

3 4 4 4 15

4 4 4 3 15

4 4 4 5 17

3 4 4 5 16

Page 84: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

70

2 4 4 4 14

4 4 5 4 17

1 4 4 4 13

4 4 4 4 16

4 4 4 4 16

4 5 4 4 17

3 4 4 4 15

2 4 4 4 14

Jawaban Responden

Y

Kualitas Audit (Y)

16 17 18 19 20 21

4 5 4 5 4 2 24

4 2 4 4 4 2 20

4 5 4 5 4 5 27

5 4 4 5 4 5 27

3 4 5 3 5 4 24

4 2 4 4 4 2 20

4 5 4 5 4 2 24

5 5 4 5 5 3 27

4 2 4 4 4 2 20

4 2 4 5 4 2 21

4 4 4 5 4 2 23

4 3 4 5 4 2 22

2 3 3 3 3 3 17

3 3 3 3 3 3 18

5 4 5 5 5 2 26

4 4 4 4 3 4 23

4 4 4 4 4 3 23

4 4 4 5 4 2 23

4 3 3 3 4 2 19

3 3 3 3 3 2 17

4 4 4 4 4 3 23

5 4 4 4 5 5 27

4 5 4 5 4 2 24

4 5 4 5 4 3 25

4 5 4 5 4 2 24

Page 85: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

71

4 5 4 5 4 2 24

4 4 5 5 5 2 25

4 4 5 5 5 2 25

4 4 5 5 5 2 25

4 4 3 3 3 2 19

4 5 5 5 4 4 27

4 5 5 5 4 2 25

4 5 5 5 4 4 27

4 4 4 4 4 4 24

4 4 4 4 4 2 22

Page 86: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

72

Lampiran 3

Hasil Output SPSS

A. Karakteristik Profil Responden

1. Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

2. Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Umur

3. Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan pengalaman kerja

a. Uji Validitas Data Kompetensi (X1)

Correlations

X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 KOMPETENSI

XPearson Correlation 1 ,564** ,477** -,058 -,100 ,628** -,017 ,649**

Page 87: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

73

1

.

1

Sig. (2-tailed) ,000 ,004 ,739 ,568 ,000 ,923 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

2

Pearson Correlation ,564** 1 ,424* ,267 ,229 ,453** ,311 ,747**

Sig. (2-tailed) ,000 ,011 ,121 ,185 ,006 ,069 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

3

Pearson Correlation ,477** ,424* 1 ,247 ,064 ,426* ,099 ,639**

Sig. (2-tailed) ,004 ,011 ,152 ,714 ,011 ,571 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

4

Pearson Correlation -,058 ,267 ,247 1 ,259 -,177 ,039 ,329

Sig. (2-tailed) ,739 ,121 ,152 ,132 ,310 ,825 ,054

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

5

Pearson Correlation -,100 ,229 ,064 ,259 1 ,264 ,346* ,393*

Sig. (2-tailed) ,568 ,185 ,714 ,132 ,125 ,042 ,019

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

6

Pearson Correlation ,628** ,453** ,426* -,177 ,264 1 ,356* ,769**

Sig. (2-tailed) ,000 ,006 ,011 ,310 ,125 ,036 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35 35

X

1

.

7

Pearson Correlation -,017 ,311 ,099 ,039 ,346* ,356* 1 ,494**

Sig. (2-tailed) ,923 ,069 ,571 ,825 ,042 ,036 ,003

N 35 35 35 35 35 35 35 35

K

O

M

P

E

T

E

N

S

I

Pearson Correlation ,649** ,747** ,639** ,329 ,393* ,769** ,494** 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,054 ,019 ,000 ,003

N 35 35 35 35 35 35 35 35

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 88: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

74

Pengalaman Kerja (X2)

Correlations

X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 PENGALAMAN

KERJA

X2.1

Pearson Correlation 1 -,236 ,028 -,230 ,245

Sig. (2-tailed) ,172 ,874 ,185 ,157

N 35 35 35 35 35

X2.2

Pearson Correlation -,236 1 ,037 -,198 ,236

Sig. (2-tailed) ,172 ,834 ,253 ,172

N 35 35 35 35 35

X2.3

Pearson Correlation ,028 ,037 1 ,121 ,524**

Sig. (2-tailed) ,874 ,834 ,489 ,001

N 35 35 35 35 35

X2.4

Pearson Correlation -,230 -,198 ,121 1 ,650**

Sig. (2-tailed) ,185 ,253 ,489 ,000

N 35 35 35 35 35

PENGALAMAN KERJA

Pearson Correlation ,245 ,236 ,524** ,650** 1

Sig. (2-tailed) ,157 ,172 ,001 ,000

N 35 35 35 35 35

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Motivasi (X3)

Correlations

X3.1 X3.2 X3.3 X3.4 MOTIVASI

X3.1

Pearson Correlation 1 ,273 ,251 ,238 ,759**

Sig. (2-tailed) ,113 ,146 ,169 ,000

N 35 35 35 35 35

X3.2

Pearson Correlation ,273 1 ,273 ,347* ,623**

Sig. (2-tailed) ,113 ,113 ,041 ,000

N 35 35 35 35 35

X3.3

Pearson Correlation ,251 ,273 1 ,442** ,684**

Sig. (2-tailed) ,146 ,113 ,008 ,000

N 35 35 35 35 35

X3.4

Pearson Correlation ,238 ,347* ,442** 1 ,656**

Sig. (2-tailed) ,169 ,041 ,008 ,000

N 35 35 35 35 35

MOTIVASI Pearson Correlation ,759** ,623** ,684** ,656** 1

Page 89: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

75

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000

N 35 35 35 35 35

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Kualitas Audit (Y)

Correlations

Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 KUALIT

AS

AUDIT

Y1

Pearson Correlation 1 ,264 ,346* ,561** ,530** ,138 ,656**

Sig. (2-tailed) ,125 ,042 ,000 ,001 ,428 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35

Y2

Pearson Correlation ,264 1 ,356* ,502** ,211 ,252 ,717**

Sig. (2-tailed) ,125 ,036 ,002 ,223 ,145 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35

Y3

Pearson Correlation ,346* ,356* 1 ,608** ,717** ,088 ,728**

Sig. (2-tailed) ,042 ,036 ,000 ,000 ,616 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35

Y4

Pearson Correlation ,561** ,502** ,608** 1 ,462** -,075 ,732**

Sig. (2-tailed) ,000 ,002 ,000 ,005 ,670 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35

Y5

Pearson Correlation ,530** ,211 ,717** ,462** 1 ,028 ,655**

Sig. (2-tailed) ,001 ,223 ,000 ,005 ,873 ,000

N 35 35 35 35 35 35 35

Y6

Pearson Correlation ,138 ,252 ,088 -,075 ,028 1 ,460**

Sig. (2-tailed) ,428 ,145 ,616 ,670 ,873 ,005

N 35 35 35 35 35 35 35

KUALITAS AUDIT

Pearson Correlation ,656** ,717** ,728** ,732** ,655** ,460** 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,005

N 35 35 35 35 35 35 35

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 90: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

76

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

1. Uji Keabsahan Data

Hasil Uji Reliabilitas Kompetensi

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 35 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 35 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Hasil Uji Reliabilitas Pengalaman Kerja

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 35 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 35 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure

Hasil Uji Reliabilitas Motivasi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,681 7

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

0,672 4

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 35 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 35 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,687 4

Page 91: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

77

Hasil Uji Reliabilitas Kualitas Audit

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) -4,174 5,480 -,762 ,452 KOMPETENSI ,793 ,093 ,801 8,481 ,000 ,969 1,032

PENGALAMAN KERJA

,025 ,259 ,009 ,095 ,925 ,974 1,026

MOTIVASI ,484 ,188 ,241 2,578 ,015 ,988 1,012

a. Dependent Variable: KUALITAS AUDIT

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 35 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 35 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,696 6

Page 92: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

78

Hasil Uji Normalitas

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Page 93: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS SKRIPSI … · 2020. 2. 19. · JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2020 . iii HALAMAN PERSEMBAHAN

79

3. Hasil Uji Hipotesis Hasil Uji Koefisien determinasi

Hasil Uji t (Parsial)

Smodel Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -5,163 3,750 -1,377 ,178

Kompetensi ,786 ,091 ,794 8,629 ,000

Pengalaman Kerja ,152 ,153 ,094 ,994 ,328

Motivasi ,439 ,190 ,219 2,308 ,028

a. Dependent Variable: Kualitas Audit

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,860a ,740 ,715 1,566