FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id...

76
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh: CHRISDEA HARSKUSUMANINGRUM F1309018 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

Transcript of FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id...

Page 1: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS

ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat

untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh:

CHRISDEA HARSKUSUMANINGRUM

F1309018

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011

Page 2: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

Page 5: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

MOTTO

“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.”

(Filipi 4: 13)

“Jangan takut, sebab Aku menyertai engkau, jangan bimbang, sebab Aku ini

Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan

memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.”

(Yesaya 41: 10)

“Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang

yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab:

“Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”

Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu

ditinggikan-Nya pada waktunya.”

(1 Petrus 5: 5, 6)

Do the best and depend on God!

(Chrisdea H.)

Never, never, never give up!

(Donald Trump)

If you stop dream, you stop think, but don’t be a dreamer!

(Anonymous)

The happiest people don’t have everything in her life; she just makes the best of

everything that life brings her way.

(Anonymous)

Page 6: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

PERSEMBAHAN

Ucapan terima kasih penulis persembahkan kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus penebusku dan sumber kekuatanku.

2. Diriku sendiri sebagai penghargaan atas segala perjuanganku.

3. Papa dan mama tercinta.

4. Yang tersayang.

5. Pembimbing skripsi.

6. Pemimpin rohani.

7. Segenap keluarga besar Harsowihardjo dan Lee.

8. Almamater dan teman-teman seperjuangan di S1 Swadana Transfer 2009.

Page 7: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Haleluya, Puji Tuhan! Hanya oleh berkat, kasih karunia, dan kemurahan

Bapa sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul

“FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL

DISCLOSURE DI INDONESIA” dengan baik.

Skripsi ini disusun untuk memperkaya pengetahuan dan pengalaman penulis

pada khususnya dan pembaca pada umumnya mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi kualitas environmental disclosure di Indonesia serta untuk memenuhi

sebagian persyaratan memperoleh gelar sarjana ekonomi jurusan akuntansi pada

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari banyak kekurangan dan keterbatasan dalam penyusunan

skripsi ini, maka penulis mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam

penulisan skripsi ini. Penulis berharap skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca.

Kritik dan saran yang membangun dari para pembaca selalu penulis nantikan.

Ucapan terima kasih berikut penulis haturkan atas segala bimbingan,

dukungan, doa, kesempatan, dan bantuan yang diberikan kepada penulis dalam

penyusunan skripsi ini kepada.

1. Drs. Wisnu Untoro, M. S. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta.

2. Drs. Santosa Tri Hananto, M. Si., Ak., selaku Ketua Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta. Terima kasih selalu

Page 8: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

meluangkan waktu untuk menerima mahasiswa dan memperlakukan

mahasiswa dengan baik.

3. DR. Bandi, M. Si., Ak. selaku Pembimbing Skripsi, terima kasih atas segala

didikan, nasehat, dukungan, kesempatan, kepercayaan, kritik, saran,

pelajaran-pelajaran berharga dan perhatian yang diberikan selama ini, mohon

dimaafkan atas segala kesalahan saya baik yang disengaja maupun tidak

disengaja serta dimaafkan atas kegagalan saya dalam proses SNA dan

keterlambatan dalam penyelesaian skripsi, berharap Bapak masih berkenan

membimbing saya untuk penelitian-penelitian berikutnya.

4. Christiyaningsih Budiwati, S. E., M. Si., Ak., selaku Pembimbing Akademik,

terima kasih atas segala saran, didikan, nasehat, dukungan yang diberikan.

5. Seluruh dosen, staf pengajar, staf dan karyawan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta. Untuk Pak Timin, Pak Lardi, Pak Rudi

terima kasih atas bantuan yang diberikan.

6. Papa dan mama tersayang, terima kasih atas segala kasih sayang, doa,

dukungan moril maupun materil, bimbingan, nasehat, dorongan, semangat

sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi ini, maafkan keterlambatan

penyelesaian study saya, berharap papa dan mama tidak terlalu kecewa.

7. Yang tersayang, terima kasih atas segala hal yang baik selama kita bersama,

terima kasih untuk kerjasama sebagai kekasih, saudara, sahabat, teman

seperjuangan, dan kritikus yang membangun.

8. Pemimpin rohaniku Mas Cucuk, serta Mikha, Anggra, dan saudara-saudariku

di dalam Kristus, terima kasih atas segala dukungan doa dan semangat yang

diberikan sehingga skripsi ini dapat saya selesaikan.

Page 9: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

9. Om, tante, pakde, budhe, mas, mbak, teteh, aa, cece, koko, adek, yang tidak

henti-henti bertanya “kapan lulusnya” sehingga saya semangat

menyelesaikan skripsi ini, hehehe..

10. Sahabat-sahabatku Ririt, Epin, Nana, Mita, Kridho, JHSmate, saudara-

saudaraku yang selalu memberi semangat sehingga skripsi ini dapat saya

selesaikan.

11. Teman-teman satu bimbingan, Yudha, Dipsi, Asep, terima kasih untuk

support dan kekompakan kita selama ini, senangnya bisa pusing bersama,

deg-degan bersama dan berbagi banyak hal dengan kalian. Ayo wisuda

bareng!

12. Teman-teman S1 Non-Reguler 2009 Yudha, Mega, Yulia, Andi, Dipsi, Icha,

Budhe, dkk (maaf ga bisa sebutin satu-satu bs penuh ntar, hehehe..) terima

kasih atas kebersamaan kita selama ini, maafkan atas segala kesalahan,

menyenangkan bisa berjuang dan belajar bersama kalian.

13. Seluruh pihak yang telah mendukung yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu karena keterbatasan penulis, terima kasih dan semoga Tuhan

membalas segala kebaikan yang dinyatakan kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari sempurna, oleh karena

itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.

Penulis berharap penelitian ini bermanfaat dan dapat dikembangkan di kemudian

hari. Terima kasih.

Surakarta, Desember 2011

Chrisdea Hars K.

Page 10: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i

ABSTRAK ..................................................................................................... ii

ABSTRACT ................................................................................................... iii

HALAMAN PERSETUJUAN....................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... v

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... vii

KATA PENGANTAR ................................................................................... viii

DAFTAR ISI .................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................ 1

B. Perumusan Masalah ............................................................... 6

C. Tujuan Penelitian ................................................................... 8

D. Manfaat Penelitian ................................................................. 9

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 10

A. Telaah Literatur ...................................................................... 10

Page 11: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

B. Penelitian Terdahulu .............................................................. 20

C. Kerangka Konseptual dan Pengembangan Hipotesis ............ 23

BAB III METODE PENELITIAN............................................................. 30

A. Desain Penelitian ................................................................... 30

B. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ............. 31

C. Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data ....................... 32

D. Metode Analisis Data ............................................................. 32

E. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ..................... 38

1. Variabel Dependen........................................................... 38

2. Variabel Independen ........................................................ 39

F. Teknik Analisis Data.............................................................. 41

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................. 43

A. Deskripsi Data ........................................................................ 43

1. Seleksi Sampel ................................................................. 43

2. Analisis Deskriptif ........................................................... 44

B. Uji Asumsi Klasik .................................................................. 44

1. Uji Multikolonieritas ....................................................... 44

2. Uji Autokorelasi ............................................................... 46

3. Uji Heteroskedastisitas..................................................... 47

4. Uji Normalitas .................................................................. 48

C. Hasil Uji Hipotesis dan Pembahasan ..................................... 50

1. Uji Koefisien Determinasi ............................................... 50

2. Pengaruh Secara Simultan ............................................... 51

3. Pengaruh Secara Parsial dan Pembahasan Hipotesis ....... 52

Page 12: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.................................................... 57

A. Kesimpulan ............................................................................ 57

B. Keterbatasan dan Saran .......................................................... 58

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 59

LAMPIRAN

Page 13: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Pengambilan Keputusan Ada Tidaknya Autokorelasi ...................... 34

4.1 Rincian Sampel .................................................................................. 43

4.2 Hasil Pengujian Analisis Deskriptif ................................................... 44

4.3 Hasil Pengujian Koefisien Korelasi ................................................... 45

4.4 Hasil Pengujian Multikolonieritas ..................................................... 46

4.5 Hasil Pengujian Durbin-Watson ........................................................ 47

4.6 Hasil Pengujian Glejser...................................................................... 48

4.7 One Sample Kolmogorov-Smirnov Test ........................................... 49

4.8 Hasil Pengujian Koefisien Determinasi ............................................. 51

4.9 Hasil Pengujian Koefisien Regresi Secara Simultan ......................... 51

4.10 Hasil Pengujian Koefisien Regresi Secara Parsial ............................. 52

Page 14: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Kerangka Konseptual ........................................................................ 23

4.1 Scatterplot ......................................................................................... 47

4.2 Histogram .......................................................................................... 49

4.3 P-P Plot ............................................................................................. 50

DAFTAR LAMPIRAN

Page 15: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

Lampiran 1 Daftar Perusahaan Sampel

Lampiran 2 Data Perusahaan Sampel

Lampiran 3 Output SPSS

Lampiran 4 Indikator Pengukuran Kinerja Lingkungan Berdasarkan GRI

Page 16: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS

ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA

ABSTRAKSI

Chrisdea Harskusumaningrum F1309018

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pengungkapan lingkungan di Indonesia. Dalam penelitian ini dijelaskan bagaimana setiap faktor mempengaruhi pengungkapan lingkungan melalui pengukuran yang digunakan, seperti: environmental performance yang diproksikan dengan peringkat perusahaan dalam mengikuti program PROPER; rasio NPM (Net Profit Margin), rasio DR (Debt Ratio), rasio ROA (Return On Assets) dan rasio TATO (Total Assets Turnover) yang menunjukkan kinerja perusahaan; karakteristik perusahaan yang diproksikan dengan firm size dan length of listing di BEI; dan nilai perusahaan (firm value) yang diproksikan dengan Tobin’s Q. Penelitian ini mencoba mengembangkan penelitian terdahulu mengenai environmental disclosure di Indonesia yang terbatas pada satu atau dua variabel independen. Beberapa penelitian terdahulu mengenai environmental disclosure di antaranya penelitian: Anggraini (2006), Suratno dkk. (2007), Hapsoro (2009), serta penelitian Suhardjanto dan Choiriyah (2010). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: 70 annual report, 70 laporan keuangan (financial report), rasio-rasio keuangan, length of listing di BEI (Bursa Efek Indonesia) dan informasi saham yang diperoleh dari website BEI, website masing-masing perusahaan sampel, ICMD (Indonesian Capital Market Directory) 2009 dan 2010, serta Press Briefing PROPER 2009 dan 2010 yang dikeluarkan oleh KLH (Kementrian Lingkungan Hidup) Republik Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa environmental performance dan karakteristik perusahaan mempengaruhi kualitas pengungkapan lingkungan (environmental disclosure). Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Suratno dkk. (2006) dan penelitian Al-Tuwaijri dkk. (2004). Kata Kunci : pengungkapan lingkungan, kinerja lingkungan, kinerja

perusahaan, karakteristik perusahaan. Ketersediaan Data : www.idx.co.id; Press Briefing PROPER 2009; Press Briefing

PROPER 2010; ICMD (Indonesian Capital Market Directory) 2009; ICMD (Indonesian Capital Market Directory) 2010.

Page 17: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS

ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA

ABSTRACT

Chrisdea Harskusumaningrum F1309018

The main purpose of this study is to determine factors influencing the quality of environmental disclosure in Indonesia. It describes how each factor influences the environmental diclosure through the measurement used such as companies’ rank in participating PROPER; net profit margin ratio, debt ratio, return on assets ratio and also total assets turnover that show companies’ performance; companies’ characteristics proxied by firm size and length of listing in BEI; and firm value. The study extends the deficiency of variables in previous research about environmental disclosure in Indonesia, such as Anggraini (2006), Suratno et al. (2007), Hapsoro (2009), also Suhardjanto and Choiriyah (2010). The sample consists of 70 annual report, 70 financial report, financial ratios, length of listing BEI, and stock information taken from the Indonesian Stock Exchange website, each companies’ website, ICMD (Indonesian Capital Market Directory) 2009 and 2010 also press briefing PROPER 2009 and 2010 that issued by Ministry of Environment Republic of Indonesia. The results show that environmental performance and companies’ characteristics influence the quality of environmental disclosure. The result of this research consistent with Suratno et al. (2006) and Al-Tuwaijri et al. (2004) research. Keywords : environmental disclosure, environmental performance,

companies’ performance, companies’ characteristics, firm value.

Data Availability : www.idx.co.id; Press Briefing PROPER 2009; Press Briefing PROPER 2010; Indonesian Capital Market Directory 2009; Indonesian Capital Market Directory 2010.

Page 18: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Aktivitas perusahaan berkaitan erat dengan permasalahan lingkungan hidup.

Aktivitas perusahaan berbicara tentang penggunaan sumber daya, proses produksi

sampai dengan pengeluaran residu berupa limbah. Di Indonesia, akhir-akhir ini

mulai dicermati mengenai masalah dampak aktivitas perusahaan terhadap

lingkungan karena kurangnya pengelolaan dan perlindungan terhadap lingkungan

sekitar perusahaan yang merupakan bagian dari stakeholder (Suhardjanto dan

Choiriyah, 2010).

Penelitian mengenai environmental disclosure penting dilakukan di Indonesia

mengingat fakta-fakta yang menyatakan permasalahan lingkungan hidup di

Indonesia sangat tinggi. Menurut hasil studi McKinsey, Indonesia merupakan

penyumbang emisi karbon terbesar ketiga di dunia setelah Amerika dan China.

Workshop Carbon Capture Storage juga menyatakan bahwa Indonesia termasuk

sepuluh besar penyumbang emisi GRK di dunia (Suhardjanto dan Choiriyah,

2010).

Berdasarkan fakta-fakta tersebut, perusahaan memiliki tanggung jawab

lingkungan dengan mengelola limbah perusahaan dengan baik agar tidak

mengganggu stakeholder, termasuk di dalamnya lingkungan sekitar perusahaan.

Perusahaan berusaha meyakinkan stakeholder bahwa aktivitas perusahaannya

tidak mengganggu atau merusak lingkungan hidup dengan jalan mengungkapkan

Page 19: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

informasi mengenai lingkungan hidup dalam laporan tahunan (annual report)

perusahaan (Suratno, Darsono, dan Mutmainah, 2007).

Perusahaan berusaha menginformasikan kondisi dan aktivitas perusahaannya

melalui pengungkapan wajib dan pengungkapan sukarela. Pengungkapan

tanggung jawab sosial perusahaan merupakan proses pengkomunikasian dampak

sosial dan lingkungan dari kegiatan ekonomi organisasi terhadap kelompok khusus

yang berkepentingan dan terhadap masyarakat secara keseluruhan (Sembiring,

2005). Pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) merupakan

komponen pengungkapan sosial yang merupakan pengungkapan sukarela dalam

laporan tahunan (annual report) perusahaan. Suratno dkk. (2007) menyatakan

bahwa pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) adalah

pengungkapan informasi yang berkaitan dengan lingkungan di dalam laporan

tahunan (annual report) perusahaan. Dalam pengungkapan lingkungan,

perusahaan menginformasikan kegiatan perusahaan sehubungan dengan

pengelolaan lingkungan dan tanggung jawab perusahaan kepada lingkungan yang

termasuk dalam stakeholder.

Pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) berkaitan erat dengan

kinerja lingkungan (environmental performance), kinerja perusahaan, karakteristik

perusahaan, dan firm value. Al-Tuwaijri, Christensen, dan Hughes (2003)

berpendapat bahwa perusahaan dengan kinerja lingkungan (environmental

performance) yang baik perlu mengungkapkan informasi kualitas dan mutu

lingkungan yang lebih dibandingkan dengan perusahaan dengan environmental

performance lebih buruk. Dalam hal ini, kinerja lingkungan (environmental

performance) yang baik digambarkan dengan peringkat emas atau hijau dalam

Page 20: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

mengikuti Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) yang

dilaksanakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLH). Demikian halnya

perusahaan yang memiliki kinerja perusahaan baik, ukuran perusahaan (firm size)

besar, dan length of listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) lama, cenderung

mengungkapkan informasi lingkungan lebih banyak sebab merupakan nilai plus

bagi perusahaan jika mengungkapkan informasi lingkungan yang baik (Suratno

dkk., 2007).

Pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) dipengaruhi oleh

beberapa faktor, di antaranya: kinerja lingkungan (environmental performance);

kinerja perusahaan termasuk di dalamnya profitabilitas, leverage, Return on Assets

(ROA), dan Total Assets Turnover (TATO); karakteristik perusahaan termasuk di

dalamnya firm size dan length of listing di BEI; serta nilai perusahaan (firm value).

Kinerja lingkungan (environmental performance) menurut Suratno dkk. (2007)

adalah kinerja perusahaan dalam menciptakan lingkungan yang baik (green).

Kinerja lingkungan diukur berdasarkan kriteria PROPER sebagai berikut: emas,

hijau, biru, merah, dan hitam.

Kinerja perusahaan adalah tolok ukur keberhasilan perusahaan dalam

menjalankan aktivitasnya (Sartono, 1990). Beberapa komponen kinerja perusahaan

yang digunakan dalam penelitian ini di antaranya: profitabilitas, leverage, ROA

dan TATO. Bowman dan Haire (1976) menyatakan perusahaan dengan

profitabilitas tinggi cenderung mengungkapkan informasi sosialnya, konsisten

dengan penelitian Ulmann (1985) dan Hanifa dan Cooke (2005) yang menyatakan

semakin baik profitabilitas perusahaan maka semakin baik pula pengungkapannya.

Jensen dan Meckling (1976) menyatakan bahwa menurut teori keagenan,

Page 21: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

perusahaan dengan rasio leverage tinggi akan mengungkapkan lebih banyak

informasi karena biaya keagenan perusahaan dengan struktur modal seperti itu

lebih tinggi, namun pendapat ini bertentangan dengan pendapat Belkaoui dan

Karpik (1989) bahwa manajemen perusahaan dengan tingkat leverage tinggi akan

mengurangi pengungkapan tanggung jawab sosial yang dibuatnya agar tidak

menjadi sorotan dari para debtholders.

Karakteristik perusahaan dapat menjelaskan variasi luas pengungkapan

sukarela dalam laporan tahunan. Karakteristik perusahaan merupakan predictor

kualitas pengungkapan (Suhardjanto dan Choiriyah, 2010). Beberapa komponen

karakteristik perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: firm size dan

length of listing di BEI. Freedman dan Jaggi (2005) menyatakan bahwa semakin

besar perusahaan akan semakin banyak aktivitas dan semakin berpengaruh

terhadap stakeholder. Perusahaan dengan length of listing muda tanpa adanya

pemegang saham yang state diharapkan lebih percaya pada penggalian dana

eksternal daripada perusahaan dengan length of listing lama (Barnes dan Walker,

2006) serta memiliki keinginan lebih besar untuk mengurangi skeptisme dan

meningkatkan kepercayaan investor (Hanifa dan Cooke, 2002).

Nilai perusahaan (firm value) merupakan persepsi investor terhadap

perusahaan yang sering dikaitkan dengan harga saham. Harga saham yang tinggi

mengindikasikan semakin tinggi nilai perusahaan. Harga saham merupakan harga

yang terjadi pada saat saham diperdagangkan di pasar (Fakhruddin dan Hadianto,

2001). Nilai perusahaan diukur dengan alat ukur Tobin’s Q.

Di Indonesia terdapat beberapa penelitian mengenai environmental disclosure

di antaranya: penelitian Anggraini (2006) mengenai pengungkapan informasi

Page 22: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

sosial dan faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan informasi sosial dalam

laporan keuangan tahunan; penelitian Suratno dkk. (2007) mengenai pengaruh

environmental performance terhadap environmental disclosure dan economic

performance; penelitian Hapsoro (2009) mengenai faktor-faktor yang

mempengaruhi pengungkapan sukarela dalam informasi keuangan di internet oleh

perusahaan Indonesia; serta penelitian Suhardjanto dan Choiriyah (2010)

mengenai information gap: demand supply environmental disclosure di Indonesia.

Penulis mengembangkan penelitian-penelitian sebelumnya mengenai

environmental disclosure dengan mengembangkan faktor-faktor yang

mempengaruhi environmental disclosure menjadi delapan variabel independen,

yaitu: environmental performance, profitabilitas, leverage, ROA, TATO, firm size,

length of listing di BEI, dan firm value. Perbedaan penelitian yang dilakukan

dengan penelitian-penelitian sebelumnya yaitu adanya penambahan variabel

TATO, length of listing di BEI, dan nilai perusahaan (firm value) dengan

menggunakan Tobin’s Q sebagai proksinya seperti dalam penelitian Yuniasih dan

Wirakusuma (2009) mengenai pengaruh corporate governance pada hubungan

corporate social responsibility dan nilai perusahaan; serta adanya perbedaan tahun

pengamatan yaitu tahun 2008 dan tahun 2009. Penambahan variabel TATO

dilakukan untuk mengetahui pengaruh kinerja perusahaan (dalam hal ini

perputaran aktiva perusahaan) terhadap environmental disclosure. Penambahan

variabel length of listing di BEI dilakukan untuk mengetahui pengaruh length of

listing perusahaan di BEI terhadap environmental disclosure. Sedangkan

penambahan variabel nilai perusahaan (firm value) dilakukan untuk mengetahui

pengaruh nilai perusahaan terhadap environmental disclosure, karena sebagian

Page 23: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

besar penelitian terdahulu membahas mengenai pengaruh environmental

disclosure terhadap nilai perusahaan (firm value). Adanya perbedaan tahun

penelitian yaitu tahun 2008 dan tahun 2009 untuk menguji konsistensi dengan

penelitian terdahulu, sedangkan pemilihan tahun pengamatan selama dua tahun

disebabkan karena keterbatasan data yang dapat diakses penulis dan keterbatasan

waktu.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang

mempengaruhi kualitas pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) di

Indonesia, di antaranya: environmental performance; kinerja perusahaan

(termasuk di dalamnya profitabilitas, leverage, ROA, TATO); karakteristik

perusahaan (termasuk di dalamnya size dan length of listing di BEI); dan nilai

perusahaan (firm value) serta untuk mengetahui bagaimana pengaruh faktor-faktor

tersebut terhadap pengungkapan lingkungan (environmental disclosure).

Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, maka judul penelitian

ini adalah “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS

ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA”.

B. PERUMUSAN MASALAH

Di Indonesia terdapat beberapa penelitian mengenai environmental disclosure

namun terbatas pada satu hingga dua variabel independen, di antaranya penelitian

Suratno dkk. (2007) mengenai pengaruh environmental performance terhadap

environmental disclosure dan economic performance yang menunjukkan bahwa

kinerja lingkungan (environmental performace) berpengaruh positif terhadap

pengungkapan lingkungan (environmental disclosure); Almilia dan Wijayanto

Page 24: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

(2007) mengenai pengaruh environmental performance dan environmental

disclosure terhadap economic performance yang menemukan bahwa

environmental performance tidak berpengaruh terhadap economic performance

dan environmental disclosure berpengaruh terhadap economic performance; serta

penelitian Suhardjanto dan Choiriyah (2010) mengenai information gap: demand

supply environmental disclosure di Indonesia yang menemukan bahwa leverage

berpengaruh terhadap environmental disclosure serta firm size dan profitabilitas

tidak berpengaruh terhadap environmental disclosure.

Adanya hasil yang kontradiktif dari beberapa penelitian terdahulu,

keterbatasan variabel pada penelitian terdahulu, dan untuk menguji konsistensi

dengan penelitian terdahulu mendorong penulis untuk mengembangkan penelitian-

penelitian sebelumnya mengenai environmental disclosure dengan

mengembangkan faktor-faktor yang mempengaruhi environmental disclosure

dengan delapan variabel independen, yaitu: kinerja lingkungan (environmental

performance), profitabilitas, leverage, ROA, TATO, firm size, length of listing di

BEI, dan nilai perusahaan (firm value). Oleh karena itu, pertanyaan penelitian ini

adalah sebagai berikut.

1. Apakah environmental performance berpengaruh terhadap environmental

disclosure di Indonesia?

2. Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

3. Apakah leverage berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

Page 25: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

4. Apakah ROA berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

5. Apakah TATO berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

6. Apakah firm size berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

7. Apakah length of listing di BEI berpengaruh terhadap environmental

disclosure di Indonesia?

8. Apakah firm value berpengaruh terhadap environmental disclosure di

Indonesia?

C. TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk.

1. Mengetahui pengaruh environmental performance terhadap environmental

disclosure di Indonesia.

2. Mengetahui pengaruh profitabiitas terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

3. Mengetahui pengaruh leverage terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

4. Mengetahui pengaruh ROA terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

5. Mengetahui pengaruh TATO terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

Page 26: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

6. Mengetahui pengaruh firm size terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

7. Mengetahui pengaruh length of listing di BEI terhadap environmental

disclosure di Indonesia.

8. Mengetahui pengaruh firm value terhadap environmental disclosure di

Indonesia.

D. MANFAAT PENELITIAN

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut.

1. Dapat memberikan kontribusi berupa pengembangan ilmu mengenai

faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas environmental disclosure di

Indonesia.

2. Dapat memberikan kontribusi berupa pemahaman mengenai pengaruh

kinerja lingkungan (environmental performance), kinerja perusahaan,

karakteristik perusahaan, serta nilai perusahaan (firm value) terhadap

environmental disclosure.

3. Bagi kalangan akademisi, penelitian ini dapat memberikan kontribusi

dalam literatur penelitian di Indonesia, khususnya di bidang Akuntansi.

4. Dapat bermanfaat sebagai sumber referensi penelitian selanjutnya.

Page 27: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

BAB II

LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

A. TELAAH LITERATUR

Pada telaah literatur dalam penelitian ini akan dijabarkan mengenai akuntansi

pertanggungjawaban sosial; konsep akuntansi lingkungan; kinerja lingkungan

(environmental performance) dan Program Penilaian Peringkat Kinerja

Perusahaan (PROPER); kinerja perusahaan (termasuk di dalamnya profitabilitas,

leverage, rasio ROA, dan rasio TATO); karakteristik perusahaan (termasuk di

dalamnya firm size dan length of listing di BEI); nilai perusahaan (firm value);

serta pengungkapan lingkungan (environmental disclosure).

1. Akuntansi Pertanggungjawaban Sosial

Pertanggungjawaban sosial perusahaan adalah mekanisme bagi suatu

organisasi untuk secara sukarela mengintegrasikan perhatian terhadap

lingkungan dan sosial ke dalam operasi dan interaksinya dengan

stakeholders, yang melebihi tanggung jawab organisasi di bidang hukum

(Darwin, 2004). Pertanggungjawaban sosial perusahaan diungkapkan

dalam sustainability reporting yaitu pelaporan mengenai kebijakan

ekonomi, lingkungan dan sosial, pengaruh dan kinerja organisasi dan

produknya dalam konteks pembangunan berkelanjutan (Anggraini, 2006).

Secara umum, International Institute for Sustainable Development

(IISD) membagi Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi tiga pilar

utama, yaitu pertumbuhan ekonomi (economic growth), pengembangan

sosial (social development), dan perlindungan lingkungan atau

Page 28: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

environmental protection (Beardsell, 2008). Aspek perlindungan

lingkungan mendapat perhatian cukup besar beberapa waktu ini sebab

tuntutan dan tekanan kepada perusahaan agar concern terhadap lingkungan

semakin meningkat (Jalal, 2008). Darwin (2004) membagi Corporate

Sustainability Reporting menjadi tiga kategori, yaitu: kinerja ekonomi,

kinerja lingkungan, dan kinerja sosial. Zhegal dan Ahmed (1991)

mengidentifikasi hal-hal yang berkaitan dengan pelaporan sosial

perusahaan sebagai berikut.

a. Lingkungan, meliputi pengendalian terhadap polusi, pencegahan

atau perbaikan terhadap kerusakan lingkungan, konservasi alam,

dan pengungkapan lain yang berkaitan dengan lingkungan.

b. Energi, meliputi konservasi energi, efisiensi energi, dan lain-lain.

c. Praktik bisnis yang wajar, meliputi pemberdayaan terhadap

minoritas dan perempuan, dukungan terhadap usaha minoritas, dan

tanggung jawab sosial.

d. Sumber daya manusia, meliputi aktivitas di dalam suatu komunitas

dalam kaitan dengan pelayanan kesehatan, pendidikan, dan seni.

e. Produk, meliputi keamanan, pengurangan polusi, dan lain-lain.

Akuntansi pertanggungjawaban sosial (Social Responsibility Accounting)

didefinisikan sebagai proses seleksi variabel-variabel kinerja sosial tingkat

perusahaan, ukuran, dan prosedur pengukuran yang secara sistematis

mengembangkan informasi yang bermanfaat untuk mengevaluasi kinerja

sosial perusahaan dan mengkomunikasikan informasi tersebut kepada

kelompok sosial yang tertarik, baik di dalam maupun di luar perusahaan

Page 29: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

(Belkaoui, 2000). Akuntansi pertanggungjawaban sosial memberikan

informasi mengenai sejauh mana organisasi atau perusahaan memberikan

kontribusi positif maupun negatif terhadap kualitas hidup manusia dan

lingkungannya (Belkaoui, 2000).

Pengungkapan tanggung jawab sosial seperti diungkapkan Sembiring

(2005) merupakan data yang diungkapkan oleh perusahaan berkaitan

dengan aktivitas sosialnya yang meliputi tema lingkungan, energi,

kesehatan dan keselamatan kerja, lain-lain tentang tenaga kerja, produk,

keterlibatan masyarakat, dan umum.

2. Konsep Akuntansi Lingkungan

Konsep akuntansi lingkungan berkembang sejak tahun 1970-an di

Eropa akibat tekanan lembaga-lembaga bukan pemerintah dan

meningkatnya kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat yang

mendesak agar perusahaan-perusahaan menerapkan pengelolaan

lingkungan bukan hanya kegiatan industri untuk tujuan bisnis saja (Almilia

dan Wijayanto, 2007).

Pada pertengahan tahun 1990-an ketika istilah environmental

accounting belum banyak dikenal, hanya beberapa perusahaan yang

menerapkan environmental accounting mula-mula dengan mengungkapkan

masalah lingkungan. Hal ini berkaitan dengan keterbukaan perusahaan

untuk mengungkapkan informasi lingkungan sebagai dampak dari aktivitas

industri atau aktivitas bisnis mereka. Namun jumlah perusahaan yang

menerapkan environmental accounting meningkat dari 10.4% pada tahun

1998 menjadi 20.9% di tahun 1999, dan 27% di tahun 2000. Dari jumlah

Page 30: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

ini, 17.3% sudah menerapkan dan memperkenalkan environmental

accounting dan 34% sedang mempertimbangkan dan akan segera

menerapkannya. Hal ini berkaitan dengan dikeluarkannya The

Environmental Accounting Guideline yang diterbikan oleh The

Environmental Agency yang kemudian berubah menjadi Ministry of

Environment (MOE) pada Mei tahun 2000. Kemudian draft ini diperbaiki

lagi pada Maret tahun 2002 sebagai Petunjuk Pelaksanaan Akuntansi

Lingkungan Edisi 2002 atau yang biasa dikenal dengan Environmental

Accounting Guidelines 2002 Edition (Almilia dan Wijayanto, 2007).

Saat ini banyak perusahaan industri dan jasa di dunia yang telah

menerapkan environmental accounting. Tujuan penerapan environmental

accounting seperti dikemukakan Almilia dan Wijayanto (2007) adalah

untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan lingkungan dengan melakukan

penilaian kegiatan lingkungan dari sudut pandang biaya (environmental

cost) dan dari sudut pandang manfaat atau efek (economic benefit).

Environmental accounting diterapkan oleh berbagai perusahaan untuk

menghasilkan penilaian kuantitatif tentang biaya dan efek perlindungan

lingkungan (environmental protection).

Saat ini belum ada standar yang baku mengenai item-item

pengungkapan lingkungan. Namun beberapa institusi telah mengeluarkan

rekomendasi pengungkapan lingkungan, antara lain: Dewan Ekonomi dan

Sosial—Perserikatan Bangsa-Bangsa (ECOSOC—PBB), Ernst and Ernst,

Institute of Chartered Accountant in England and Wales (ICAEW), dan

Global Reporting Initiative (Almilia dan Wijayanto, 2007).

Page 31: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

3. Environmental Performance dan PROPER

Kinerja lingkungan (environmental performance) menurut Suratno

dkk. (2007) adalah kinerja perusahaan dalam menciptakan lingkungan

yang baik (green). Environmental performance diukur dari prestasi

perusahaan mengikuti program Program Penilaian Peringkat Kinerja

Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang diadakan oleh

Kementrian Lingkungan Hidup (KLH). Penelitian Sarumpaet (2005)

membuktikan rating PROPER cukup terpercaya sebagai ukuran kinerja

lingkungan perusahaan karena kesesuaiannya dengan sertifikasi

internasional di bidang lingkungan ISO 14001.

Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan

Lingkungan (PROPER) dilaksanakan sejak tahun 2002. Tujuan penerapan

instrumen PROPER adalah untuk mendorong peningkatan kinerja

perusahaan dalam pengelolaan lingkungan melalui penyebaran informasi

kinerja penaatan perusahaan dalam pengelolaan lingkungan. Peningkatan

kinerja pentaatan dapat terjadi melalui efek insentif dan disinsentif reputasi

yang timbul akibat pengumuman peringkat kinerja PROPER kepada

publik. Stakeholders akan memberikan apresiasi kepada perusahaan yang

berperingkat baik dan memberikan tekanan atau dorongan kepada

perusahaan yang belum berperingkat baik. Pelaksanaan PROPER

difokuskan kepada perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai berikut:

perusahaan yang berdampak besar terhadap lingkungan hidup; perusahaan

yang berorientasi ekspor dan produknya bersinggungan langsung dengan

masyarakat; dan perusahaan publik (Press Briefing PROPER, 2009).

Page 32: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

Penilaian kinerja penataan perusahaan dalam PROPER dilakukan

berdasarkan atas kinerja perusahaan dalam memenuhi berbagai persyaratan

yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan

kinerja perusahaan dalam pelaksanaan kegiatan yang terkait dengan

kegiatan pengelolaan lingkungan yang belum menjadi persyaratan

penataan (beyond compliance). Penilaian untuk aspek beyond compliance

dilakukan terkait dengan penilaian terhadap upaya-upaya yang telah

dilakukan oleh perusahaan dalam penerapan Sistem Manajemen

Lingkungan (SML), konservasi dan pemanfaatan sumber daya, serta

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) termasuk kegiatan

community development (Press Briefing PROPER, 2009).

Penilaian PROPER difokuskan pada penilaian ketaatan perusahaan

dalam aspek pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran

udara, dan penelolaan limbah B3 serta berbagai kewajiban lainnya yang

terkait dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

Peringkat kinerja penaatan perusahaan peserta PROPER dikelompokkan

dalam 5 (lima) peringkat warna (emas, hijau, biru, merah, dan hitam)

dengan 7 (tujuh) kategori (emas, hijau, biru, biru minus, merah, merah

minus, dan hitam). Masing-masing peringkat warna mencerminkan kinerja

perusahaan. Kinerja penaatan terbaik adalah peringkat emas, selanjutnya

hijau, biru, biru minus, merah, merah minus, dan kinerja penaatan terburuk

adalah peringkat hitam (Press Briefing PROPER, 2009).

4. Kinerja Perusahaan

Kinerja perusahaan adalah tolok ukur keberhasilan perusahaan dalam

Page 33: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

menjalankan aktivitasnya (Sartono, 1990). Komponen kinerja perusahaan

yang digunakan dalam penelitian ini di antaranya: profitabilitas, leverage,

Return on Assets (ROA) dan Total Assets Turnover (TATO).

Profitabilitas merupakan faktor yang membuat manajemen menjadi

bebas dan fleksibel untuk mengungkapkan pertanggungjawaban sosial

kepada pemegang saham (Hackston dan Milne, 1996). Belkaoui dan

Karpik (1989) menyatakan bahwa kepedulian terhadap masyarakat (sosial)

dilakukan oleh manajemen untuk membuat perusahaan menjadi profitable.

Sartono (1996) mendefinisikan profitabilitas sebagai kemampuan

perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total

aktiva, dan modal sendiri. Definisi Sembiring (2005) mengenai

profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba

dalam upaya meningkatkan nilai pemegang saham.

Leverage adalah komponen yang signifikan dalam menentukan level

pengungkapan informasi suatu perusahaan, berdasarkan asumsi bahwa

biaya operasional akan lebih tinggi untuk perusahaan dengan leverage

tinggi dalam struktur permodalannya (Hapsoro, 2009). Leverage

merupakan alat untuk mengukur seberapa besar perusahaan tergantung

pada kreditur dalam membiayai aset perusahaan (Sembiring, 2005).

Leverage menunjukkan proporsi atas penggunaan utang untuk membiayai

investasinya (Sartono, 1990). Teori keagenan memprediksi bahwa

perusahaan dengan rasio leverage yang lebih tinggi akan mengungkapkan

lebih banyak informasi, karena biaya keagenan perusahaan dengan struktur

permodalan seperti itu lebih tinggi (Jensen dan Meckling, 1976).

Page 34: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

Perusahaan dengan rasio leverage tinggi memiliki kewajiban untuk

melakukan pengungkapan yang lebih luas daripada perusahaan dengan

rasio leverage yang lebih rendah (Anggraini, 2006). Penelitian lain

menyatakan bahwa manajemen perusahaan dengan tingkat leverage yang

tinggi akan mengurangi pengungkapan tanggung jawab sosial yang

dibuatnya agar tidak menjadi sorotan dari para debtholders (Belkaoui dan

Karpik, 1989).

Return on Assets (ROA) menunjukkan kemampuan perusahaan

menghasilkan laba dari aktiva yang dipergunakan (Sartono, 1990).

Pendapat ini konsisten dengan pendapat Hanifa dan Cooke (2005) bahwa

ROA menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba serta

mengukur tingkat efisiensi operasional perusahaan secara keseluruhan dan

efisiensi perusahaan dalam menggunakan harta yang dimilikinya

Total Assets Turnover (TATO) menunjukkan keefektifan perusahaan

dalam menggunakan total aktiva untuk menciptakan penjualan dan

memperoleh laba (Sartono, 1990).

5. Karakteristik Perusahaan

Karakteristik perusahaan dapat menjelaskan variasi luas pengungkapan

sukarela dalam laporan tahunan, dan karakteristik perusahaan merupakan

predictor kualitas pengungkapan (Suhardjanto dan Choiriyah, 2010).

Beberapa komponen karakteristik perusahaan yang digunakan dalam

penelitian ini adalah: firm size dan length of listing di BEI.

Definisi size diungkapkan oleh Sembiring (2005) sebagai jumlah aktiva

(aktiva tetap, aktiva tak berwujud, dan aktiva lain-lain), jumlah penjualan,

Page 35: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

atau jumlah tenaga kerja yang dimiliki perusahaan sampai akhir periode

pelaporan keuangan. Firm size menggambarkan ukuran perusahaan. Firm

size diukur dengan log total aktiva perusahaan. Total aktiva digunakan

sebagai dasar ukuran perusahaan karena total aktiva berisi keseluruhan

aktiva yang dimiliki perusahaan baik aktiva lancar maupun aktiva tetap

sehingga mengambarkan ukuran perusahaan yang sesungguhnya

(Suhardjanto dan Choiriyah, 2010).

Perusahaan yang umur listingnya masih muda tanpa adanya pemegang

saham yang state lebih percaya pada penggalian dana eksternal daripada

perusahaan yang lebih lama umur listingnya (Barnes dan Walker, 2006)

dan memiliki keinginan lebih besar untuk mengurangi skeptisme serta

meningkatkan kepercayaan investor (Hanifa dan Cooke, 2002). Length of

listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) dianggap merepresentasikan umur

perusahaan, mengingat Bursa Efek Indonesia (BEI) merupakan bursa efek

terbesar di Indonesia.

6. Firm Value

Perusahaan mengungkapkan informasi dengan tujuan untuk

meningkatkan nilai perusahaan (firm value), termasuk di dalamnya

penggunaan informasi tanggung jawab sosial perusahaan yang bertujuan

untuk meningkatkan firm value (Rustiarini, 2010). Nilai perusahaan

merupakan persepsi investor terhadap perusahaan yang sering dikaitkan

dengan harga saham. Harga saham merupakan harga yang terjadi pada saat

saham diperdagangkan di pasar. Harga saham yang tinggi mengindikasikan

semakin tinggi nilai perusahaan (Fakhruddin dan Hadianto, 2001).

Page 36: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

Perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan dan sosial baik akan

direspon positif oleh investor melalui peningkatan harga saham, sedangkan

perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan dan sosial buruk akan

direspon negatif oleh investor melalui penurunan harga saham (Almilia dan

Wijayanto, 2007). Nilai perusahaan diproksikan dengan Tobin’s Q.

7. Environmental Disclosure

Menurut Suratno, Darsono, dan Mutmainah (2006), environmental

disclosure adalah pengungkapan informasi yang berkaitan dengan

lingkungan dalam laporan tahunan perusahaan. Definisi lain mengenai

environmental disclosure diungkapkan oleh Al-Tuwaijri dkk. (2003)

sebagai pengungkapan ukuran dan jenis polusi secara spesifik (emisi gas

dan limbah beracun, pencemaran minyak, dan lain-lain) yang berguna bagi

investor dalam mengestimasi arus kas di masa mendatang, sedangkan Hadi

(2006) menyatakan bahwa environmental disclosure merupakan wujud

pertanggungjawaban sosial perusahaan. Identifikasi pelaporan lingkungan

meliputi pengendalian polusi, pencegahan atau perbaikan terhadap

kerusakan lingkungan, konservasi alam dan pengungkapan lain yang

berhubungan dengan lingkungan (Zhegal dan Ahmed, 1991). Terdapat 9

(sembilan) aspek dan 30 (tiga puluh) karakteristik untuk menilai

pengungkapan lingkungan (environmental disclosure) berdasarkan

Sustainabiliy Reporting Guidelines. Kesembilan aspek tersebut adalah

aspek: material; energi; air; biodiversitas (keanekaragaman hayati); emisi,

efluen, dan limbah; produk dan jasa; kepatuhan;

pengangkutan/transportasi; dan menyeluruh (GRI, 2010).

Page 37: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

B. PENELITIAN TERDAHULU

Suratno dkk. (2006) sesuai dengan discretionary disclosure theory menyatakan

pentingnya penetapan hubungan antara environmental performance dengan

environmental disclosure. Environmental performance yang baik mengurangi

pengungkapan biaya-biaya lingkungan masa depan perusahaan. Pengungkapan

informasi biaya-biaya lingkungan menjadi berita baik bagi investor demikian pula

dengan environmental performance yang baik. Oleh karena itu, perusahaan dengan

environmental performance yang baik perlu mengungkapkan informasi kuantitas

dan mutu lingkungan yang lebih dibandingkan perusahaan dengan environmental

performance lebih buruk. Suratno dkk. (2007) juga menyatakan perusahaan-

perusahaan publik di Indonesia belum sepenuhnya menyadari pentingnya

kesadaran mengungkapkan informasi-informasi yang bersifat voluntary,

perusahaan-perusahaan publik di Indonesia saat ini baru sampai pada batas

memenuhi kewajiban yang bersifat mandatory. Tingkat kesadaran ini pun masih

dipengaruhi oleh karakteristik perusahaan. Warga negara Indonesia memiliki

karakteristik kesadaran perilaku yang sangat berbeda dengan di negara-negara

barat sehingga perlu ditelaah dengan seksama hal mana yang perlu dinyatakan

sebagai kewajiban dan hal mana yang dinyatakan sebagai pilihan.

Al-Tuwaijri dkk. (2003) menyatakan environmental disclosure sebagai

pengungkapan secara spesifik ukuran polusi dan berbagai jenis polusi (emisi

beracun, pencemaran minyak, dan pencemaran lingkungan, dan sebagainya) yang

ditemukan investor yang berguna untuk mengestimasi perputaran arus kas di masa

mendatang. Al-Tuwaijri dkk. (2003) menemukan hubungan positif antara

Page 38: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

environmental performance dengan environmental disclosure. Good

environmental performance berpengaruh terhadap kuantitas environmental

disclosure yang diungkapkan. Hasil ini konsisten dengan discretionary disclosure

theory bahwa pelaku lingkungan yang baik percaya bahwa mengungkapkan

performance mereka menggambarkan good news bagi para pelaku pasar.

Anggraini (2006) menyatakan bahwa standar akuntansi keuangan di Indonesia

belum mewajibkan perusahaan untuk mengungkapkan informasi sosial terutama

informasi mengenai tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan, akibatnya

yang terjadi dalam praktik perusahaan hanya dengan sukarela mengungkapkannya.

Perusahaan akan mempertimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh

ketika mereka memutuskan untuk mengungkapkan informasi sosial, bila manfaat

yang diperoleh dengan pengungkapan informasi tersebut lebih besar dibandingkan

biaya yang dikeluarkan untuk mengungkapkannya, maka perusahaan akan dengan

sukarela mengungkapkan informasi tersebut. Berdasarkan penelitian Anggraini

(2006), pengungkapan kinerja lingkungan sangat sedikit disebabkan oleh

kurangnya kepedulian perusahaan terhadap lingkungan dan belum adanya

peraturan mengenai tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan.

Belkaoui dan Karpik (1989) menemukan bahwa (1) pengungkapan sosial

mempunyai hubungan positif dengan kinerja sosial perusahaan yang berarti bahwa

perusahaan yang melakukan aktivitas sosial akan mengungkapkannya dalam

laporan sosial, dan (2) menemukan hubungan negatif antara tingkat leverage

dengan pengungkapan sosial yang berarti semakin tinggi rasio utang semakin

rendah pengungkapan sosialnya karena semakin tinggi tingkat leverage maka

semakin besar kemungkinan perusahaan akan melanggar perjanjian kredit.

Page 39: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

Sehingga perusahaan harus menyajikan laba yang lebih tinggi pada saat sekarang

dibandingkan laba di masa depan. Supaya perusahaan dapat menyajikan laba yang

lebih tinggi, maka perusahaan harus mengurangi biaya-biaya termasuk biaya-biaya

untuk mengungkapkan informasi sosial.

Suhardjanto dan Choiriyah (2010) menemukan (1) permintaan yang tinggi

terhadap pengungkapan lingkungan hidup (environmental disclosure) oleh

broader stakeholders yang terdiri dari environmental groups, akademisi, press,

future generation; (2) terdapat 9 item pengungkapan lingkungan hidup yang tidak

diungkapkan perusahaan, dan tingkat pengungkapan lingkungan hidup masih

sangat rendah; serta (3) leverage berpengaruh terhadap level pengungkapan

lingkungan hidup perusahaan sedangkan size dan profitabilitas yang diukur

dengan ROA tidak berpengaruh terhadap environmental disclosure perusahaan.

Penelitian Hapsoro (2009) menemukan (1) pengaruh negatif leverage terhadap

voluntary disclosure; (2) kinerja perusahaan tidak berpengaruh terhadap voluntary

disclosure; (3) size berpengaruh positif terhadap voluntary disclosure; dan (4)

profitabilitas berpengaruh positif terhadap voluntary disclosure.

Ingram dan Frazier (1980) tidak menemukan pengaruh yang signifikan antara

environmental disclosure dengan environmental performance, konsisten dengan

Freedman dan Jaggi (1982); penelitian Wiseman (1982); dan penelitian Freedman

dan Wasley (1990); namun Patten (2002) menemukan hubungan negatif antara

environmental disclosure dalam annual report dengan environmental

performance.

Li, Richardson, dan Thornton (2006) menemukan pengaruh negatif antara

environmental disclosure dan environmental performance namun tidak konsisten

Page 40: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

dengan discretionary disclosure model yang mengasumsikan kinerja lingkungan

yang baik mengurangi biaya lingkungan di masa yang akan datang dan

pengungkapan informasi ini merupakan good news bagi investor. Perusahaan

dengan environmental performance yang baik seharusnya mengungkapkan lebih

banyak informasi lingkungan (baik kuantitas maupun kualitas) dibanding

perusahaan dengan tingkat environmental disclosure rendah.

C. KERANGKA KONSEPTUAL DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

Kerangka teoritis adalah model konseptual yang berkaitan dengan bagaimana

seorang menyusun teori atau menghubungkan secara logis beberapa faktor yang

dianggap penting untuk masalah (Sekaran, 2006).

Gambar 2.1

Kerangka Konseptual

Kerangka teoritis memberikan dasar konseptual bagi penelitian dan

mengidentifikasi jaringan hubungan antarvariabel yang dianggap penting bagi

studi terhadap masalah (Sekaran, 2006).

Independent Variable Dependent Variable

Environmental Disclosure

Environmental Performance (Kinerja Lingkungan)

Kinerja Perusahaan

1. Profitabilitas 2. Leverage 3. ROA 4. TATO

Karakteristik Perusahaan 1. Size 2. Length of listing di

BEI

Firm Value (Nilai Perusahaan)

Page 41: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

Kerangka konseptual yang menggambarkan pengaruh antara environmental

performance, profitabilitas, leverage, ROA, TATO, firm size, length of listing di

BEI, dan firm value terhadap environmental disclosure dapat dilihat dalam gambar

2.1 di atas.

Pengembangan Hipotesis

1. Environmental performance

Environmental performance menunjukkan tanggung jawab dan prestasi

perusahaan dalam pengelolaan lingkungan, yang diukur berdasarkan peringkat

perusahaan dalam mengikuti PROPER (perusahaan dengan kategori: emas,

hijau, biru, merah, hitam). Semakin tinggi peringkat PROPER suatu

perusahaan (predikat emas atau hijau), cenderung semakin mengungkapkan

environmental disclosure dalam laporan tahunannya (Suratno dkk., 2006).

Lebih lanjut Suratno dkk. (2006) menemukan pengaruh positif environmental

performance terhadap environmental disclosure yaitu perusahaan dengan

environmental performance yang baik perlu mengungkapkan informasi

kuantitas dan mutu lingkungan yang lebih dibandingkan perusahaan dengan

environmental performance lebih buruk. Hasil ini konsisten dengan penjelasan

discretionary disclosure theory bahwa pelaku lingkungan yang baik percaya

bahwa mengungkapkan environmental performance mereka menggambarkan

good news bagi pelaku pasar (Suratno dkk., 2006). Penelitian Al-Tuwaijri dkk.

(2003) juga menemukan hubungan positif signifikan antara environmental

performance dengan environmental disclosure. Namun bertentangan dengan

penelitian Ingram dan Frazier (1980), Wiseman (1982), Freedman dan Wasley

(1990), Rockness (1985), serta penelitian Freedman dan Jaggi (1982) yang

Page 42: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

menemukan hubungan yang tidak signifikan antara environmental

performance dengan environmental disclosure.

: Environmental performance berpengaruh terhadap environmental

disclosure.

2. Profitabilitas

Profitabilitas merupakan faktor yang membuat manajemen menjadi

fleksibel untuk mengungkapkan pertanggungjawaban sosial kepada pemegang

saham (Sembiring, 2005). Perusahaan dengan tingkat profitabilitas tinggi

cenderung mengungkapkan informasi sosialnya (Bowman dan Haire, 1976),

pendapat ini konsisten dengan penelitian Hapsoro (2009) yang menemukan

pengaruh positif profitabilitas terhadap pengungkapan sukarela (voluntary

disclosure); penelitian Ulmann (1985); dan penelitian Hanifa dan Cooke

(2005) yang menyatakan bahwa semakin baik profitabilitas perusahaan maka

semakin baik pula pengungkapan perusahaan; serta penelitian Suhardjanto dan

Miranti (2009) yang menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh positif

terhadap environmental disclosure namun bertentangan dengan penelitian

Hackston dan Milne (1996), penelitian Anggraini (2006), dan penelitian

Suhardjanto dan Choiriyah (2010) yang menemukan tidak adanya pengaruh

antara profitabilitas dengan jumlah pengungkapan lingkungan dan sosial.

: Profitabilitas berpengaruh terhadap environmental disclosure.

3. Leverage

Leverage menunjukkan proporsi atas penggunaan utang untuk

membiayai investasinya (Sartono, 1990). Menurut teori keagenan, perusahaan

dengan rasio leverage tinggi akan mengungkapkan lebih banyak informasi

Page 43: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

karena biaya keagenan perusahaan dengan struktur modal seperti itu lebih

tinggi (Jensen dan Meckling, 1976), namun pendapat ini bertentangan dengan

pendapat Belkaoui dan Karpik (1989) bahwa manajemen perusahaan dengan

tingkat leverage yang tinggi akan mengurangi pengungkapan tanggung jawab

sosial yang dibuatnya agar tidak menjadi sorotan dari para debtholders, dengan

demikian menunjukkan pengaruh negatif leverage terhadap environmental

disclosure. Suhardjanto dan Choiriyah (2010) menemukan pengaruh negatif

antara leverage dengan environmental disclosure. Penelitian Hapsoro (2009)

menunjukkan hal yang berbeda, yaitu leverage tidak berpengaruh terhadap

voluntary disclosure dan pendapat ini konsisten dengan penelitian Anggraini

(2006) yang tidak menemukan pengaruh leverage terhadap pengungkapan

informasi sosial oleh perusahaan.

: Leverage berpengaruh terhadap environmental disclosure.

4. Return on Assets (ROA)

Return on Assets (ROA) menunjukkan kemampuan perusahaan

menghasilkan laba dari aktiva yang dipergunakan (Sartono, 1990). Hanifa dan

Cooke (2005) menyatakan ROA menunjukkan kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan laba serta mengukur tingkat efisiensi operasional perusahaan

secara keseluruhan dan efisiensi perusahaan dalam menggunakan harta yang

dimilikinya. Semakin tinggi ROA mengindikasikan semakin tinggi pula

kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari aktiva yang dipergunakan, dan

perusahaan dengan laba yang tinggi cenderung mengungkapkan informasi

mengenai perusahaannya termasuk di dalamnya environmental disclosure,

namun pendapat ini bertentangan dengan penelitian Suhardjanto dan Choiriyah

Page 44: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

(2010) serta penelitian Belkaoui dan Karpik (1989) yang menemukan bahwa

ROA tidak berpengaruh terhadap environmental disclosure.

: Return on Assets (ROA) berpengaruh terhadap environmental

disclosure.

5. Total Assets Turnover (TATO)

Total Assets Turnover (TATO) menunjukkan efektifitas perusahaan

dalam menggunakan total aktiva untuk menciptakan penjualan dan

memperoleh laba (Sartono, 1990). Semakin tinggi TATO mengindikasikan

semakin efektif perusahaan dalam mengelola keseluruhan aktivanya.

Perusahaan dengan TATO tinggi cenderung mengungkapkan environmental

disclosure. Gray, Kouhy, dan Lavers (1995) menemukan turnover berpengaruh

signifikan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.

: Total Assets Turnover (TATO) berpengaruh terhadap environmental

disclosure.

6. Firm Size

Perusahaan dengan firm size besar cenderung mengungkapkan

environmental disclosure. Freedman dan Jaggi (2005) menyatakan bahwa

semakin besar perusahaan akan semakin banyak aktivitas dan semakin

berpengaruh terhadap stakeholder, sedangkan Hasibuan (2001) menemukan

bahwa perusahaan di Indonesia yang termasuk dalam kategori perusahaan

besar dan high profile cenderung lebih banyak mengungkapkan kewajiban

sosialnya daripada yang bukan perusahaan besar dan high profile. Hackston

dan Milne (1996) menyatakan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh

terhadap jumlah pengungkapan lingkungan dan sosial, pendapat ini konsisten

Page 45: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

dengan penelitian Dian (2009) yang menemukan bahwa size berpengaruh

positif terhadap environmental disclosure dan penelitian Sembiring (2005)

yang menyatakan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap

pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan serta penelitian Hapsoro

(2009) yang menemukan pengaruh positif firm size terhadap voluntary

disclosure. Namun pendapat ini bertentangan dengan penelitian Suhardjanto

dan Choiriyah (2010) yang menemukan tidak adanya pengaruh size perusahaan

terhadap tingkat environmental disclosure perusahaan serta penelitian

Anggraini (2006) yang tidak menemukan pengaruh firm size terhadap

pengungkapan informasi sosial oleh perusahaan.

: Firm size berpengaruh terhadap environmental disclosure.

7. Length of Listing di BEI

Perusahaan dengan length of listing muda tanpa adanya pemegang

saham yang state diharapkan lebih percaya pada penggalian dana eksternal

daripada perusahaan dengan length of listing lama (Barnes dan Walker, 2006)

dan memilki keinginan yang lebih besar untuk mengurangi skeptisme serta

meningkatkan kepercayaan investor (Hanifa dan Cooke, 2002). Roberts (1992)

menemukan pengaruh positif umur perusahaan dengan pengungkapan sosial

perusahaan.

: Length of listing di BEI berpengaruh terhadap environmental

disclosure.

8. Firm Value

Perusahaan akan mengungkapkan informasi tanggung jawab sosial

perusahaan sebagai keunggulan kompetitif perusahaan (Rustiarini, 2010).

Page 46: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

Perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan dan sosial yang baik akan

direspon positif oleh investor melalui peningkatan harga saham, sedangkan

perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan dan sosial yang buruk

memunculkan keraguan pada pihak investor sehingga akan direspon negatif

melalui penurunan harga saham (Almilia dan Wijayanto, 2007). Al-Tuwaijri

dkk. (2003) menemukan pengaruh antara kualitas pengungkapan lingkungan

dengan firm value. Konsisten dengan penelitian Harjoto dan Jo (2011),

penelitian Rustiarini (2010) menunjukkan bahwa pengungkapan CSR

berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Namun penelitian ini

bertentangan dengan hasil penelitian Nurlela dan Islahuddin (2008) yang

menemukan tidak adanya pengaruh antara CSR dengan nilai perusahaan.

Hubungan environmental disclosure dengan nilai perusahaan (firm value)

diproksikan dengan Tobin’s Q yang digunakan oleh Yuniasih dan Wirakusuma

(2009).

: Firm value berpengaruh terhadap environmental disclosure.

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Page 47: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

Penelitian ini merupakan exploratory research, dalam hal ini menjelaskan

tentang faktor-faktor yang mempengaruhi environmental disclosure di antaranya:

environmental performance; kinerja perusahaan (termasuk di dalamnya

profitabilitas, leverage, ROA, TATO); karakteristik perusahaan (termasuk di

dalamnya firm size dan length of listing di BEI); dan firm value pada perusahaan

yang terdaftar di BEI. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menguji

environmental performance; kinerja perusahaan (termasuk di dalamnya

profitabilitas, leverage, ROA, TATO); karakteristik perusahaan (termasuk di

dalamnya firm size dan length of listing di BEI); dan firm value sebagai variabel

independen terhadap environmental disclosure.

Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu annual report perusahaan

yang terdaftar di BEI tahun 2008-2009 dan berpartisipasi dalam PROPER tahun

2008-2009 dan tahun 2009-2010. Di dalam Hanifa dan Cooke (2005) dijelaskan

bahwa laporan tahunan dipilih karena memiliki kredibilitas yang tinggi (Tilt,

1994); digunakan oleh stakeholder; sebagai sumber informasi utama (Deegan dan

Rankin, 1997); potensial karena dapat disebarluaskan (Adams dan Harte, 1998);

memberikan gambaran pola pikir manajemen pada suatu periode tertentu

(Neimark, 1992); serta mudah diakses untuk tujuan penelitian (Woodward, 1998).

B. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel

Populasi adalah kumpulan atau kelompok orang, peristiwa, atau sesuatu yang

menarik minat peneliti untuk melakukan penelitian (Sekaran, 2006). Populasi yang

digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di BEI

dan mengikuti PROPER. Pemilihan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI

Page 48: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

dan mengikuti program PROPER sebagai populasi didasarkan pada fakta bahwa

BEI merupakan bursa efek terbesar di Indonesia dan PROPER merupakan

program lingkungan yang diadakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup, dengan

demikian diharapkan sampel yang diambil dapat merepresentasikan perusahaan-

perusahaan yang ada di Indonesia dan telah teruji berdasarkan kriteria dan

peringkat perusahaan dalam mengikuti PROPER.

Sampel merupakan bagian dari populasi yang terdiri dari elemen-elemen yang

diharapkan memiliki karakteristik yang sama dengan populasi (Sekaran, 2006).

Penelitian ini mengambil sampel 35 perusahaan peserta PROPER yang terdaftar di

BEI tahun 2008 dan 2009. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan

metode random sampling berdasarkan kategori perusahaan (agroindustri; jasa;

manufaktur; serta pertambangan, energi, dan migas). Adapun kriteria yang

digunakan untuk memilih sampel yaitu sebagai berikut.

1. Perusahaan peserta PROPER yang terdaftar di BEI periode tahun 2008

sampai dengan tahun 2009.

2. Perusahaan mengikuti PROPER dua tahun berturut-turut yaitu tahun 2008-

2009 dan 2009-2010.

3. Perusahaan melaporkan secara berkala pengungkapan lingkungan dalam

annual report minimal dua tahun berturut-turut yaitu tahun 2008 dan 2009.

4. Perusahaan memiliki informasi keuangan (net profit margin, debt ratio,

ROA, TATO, total aset, length of listing di BEI, closing price, dan jumlah

saham beredar pada periode 2008-2009).

C. Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data

Page 49: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data yang

digunakan dari data yang diterbitkan dalam jurnal statistik dan lainnya, serta

informasi yang tersedia dari sumber publikasi atau nonpublikasi baik di dalam atau

di luar organisasi (Sekaran, 2006). Data sekunder yang digunakan adalah data

laporan tahunan (annual report) perusahaan tahun 2008-2009 yang diambil dari

website BEI (www.idx.co.id) maupun website masing-masing perusahaan, press

briefing PROPER 2009 dan 2010, jurnal nasional dan internasional, Indonesian

Capital Market Directory (ICMD) 2009 dan 2010, serta situs www.menlh.go.id.

D. Metode Analisis Data

Analisis data dilakukan dengan beberapa pengujian. Pertama dengan statistik

deskriptif, dilanjutkan dengan uji kualitas data untuk setiap variabel dependen dan

independen, serta analisis regresi linear berganda.

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi data yang dilihat dari

nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum,

range, kurtosis dan skewness (Ghozali, 2006). Statistik deskriptif

menggambarkan fenomena yang menarik perhatian dan meliputi transformasi

data mentah ke dalam bentuk yang akan memberi informasi untuk menjelaskan

sekumpulan faktor dalam suatu situasi (Sekaran, 2006).

2. Uji Kualitas Data

Uji kualitas data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik karena

jenis data dalam penelitian ini merupakan data sekunder. Agar model regresi

signifikan dan representatif, maka harus memenuhi asumsi dasar klasik.

Page 50: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model

regresi yang baik mengindikasikan tidak terjadi korelasi antar variabel

independen (Ghozali, 2006). Berikut adalah cara mendeteksi ada tidaknya

multikolonieritas di dalam model regresi menurut Ghozali (2006).

i. Menganalisa matrik korelasi variabel-variabel independen, jika

antar variabel independen terdapat korelasi yang cukup tinggi

(umumnya di atas 0.90) maka hal ini merupakan indikasi adanya

multikolonieritas.

ii. Memperhatikan nilai tolerance dan Variance Inflation Factor

(VIF). Tolerance mengukur variabilitas variabel independen yang

terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

Nilai cut-off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya

multikolonieritas adalah nilai tolerance ≤ 0.10 atau nilai VIF ≥ 10.

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi

linear terdapat korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan

kesalahan pengganggu pada periode (t-1) sebelumnya (Ghozali, 2006).

Salah satu cara yang digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya

autokorelasi adalah uji Durbin-Watson (DW). Kriteria pengambilan

keputusan ada tidaknya autokorelasi menurut Ghozali (2006) digambarkan

pada tabel 3.1.

Hipotesis yang akan diuji adalah:

Page 51: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

: tidak ada autokorelasi (r = 0)

: ada auokorelasi (r ≠ 0)

Tabel 3.1

Pengambilan Keputusan Ada Tidaknya Autokorelasi

Hipotesis nol Keputusan Syarat

Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0 < d < dl

Tidak ada autokorelasi positif No Decision dl ≤ d ≤ du

Tidak ada korelasi negatif Tolak 4 – dl < d < 4

Tidak ada korelasi negatif No Decision 4 – du ≤ d ≤ 4 – dl

Tidak ada autokorelasi,

positif atau negatif

Tidak Ditolak du < d < 4 - du

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke

pengamatan lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke

pengamatan lain tetap maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda

disebut heteroskedasisitas. Model regresi yang baik adalah yang

homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2006).

Beberapa cara untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas menurut

Ghozali (2006) sebagai berikut.

i. Melihat ada tidaknya pola tertentu (titik-titik yang membentuk pola

teratur baik bergelombang maupun melebar kemudian menyempit)

pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED dimana sumbu

Y adalah Y yang telah diprediksi dan sumbu X adalah residual (Y

prediksi – Y sesungguhnya) yang telah di-studentized. Jika tidak

Page 52: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

ada pola yang jelas dan titik-titik menyebar di atas dan di bawah

angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

ii. Uji glejser dengan meregres nilai absolut residual terhadap variabel

independen. Jika variabel independen signifikan secara statistik

mempengaruhi variabel dependen, maka ada indikasi terjadi

heteroskedastisitas.

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Beberapa

cara untuk mendeteksi adanya normalitas dengan analisis grafik histogram

dan P-P Plot serta analisis statistik dengan uji Kolmogorov-Smirnov

(Ghozali, 2006). Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran

data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram

dari residualnya. Dasar pengambilan keputusan untuk mendeteksi

normalitas menurut Ghozali (2006):

i. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah

garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola

distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi

normalitas.

ii. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola

distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi

normalitas.

Page 53: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

Uji statisik yang digunakan untuk menguji normalitas residual adalah uji

statistik non-parametrik Kolmogorov-Smirnov (K-S). Uji K-S dilakukan

dengan membuat hipotesis:

: data residual berdistribusi normal

: data residual tidak berdistribusi normal

Signifikansi nilai K-S > 0.05 mengindikasikan data terdistribusi secara

normal (Ghozali, 2006).

3. Analisis Regresi

a. Uji Koefisien Determinasi ( )

Koefisien determinasi ( ) mengukur seberapa jauh kemampuan model

dalam menerangkan variasi variabel dependen. Koefisien determinasi

digunakan untuk menguji goodness-fit model regresi. Nilai koefisien

determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai ( ) mendekati nol

menunjukkan kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas, sedangkan nilai ( )

yang mendekati satu menunjukkan variabel-variabel independen

memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi

variasi variabel dependen (Ghozali, 2006).

b. Uji Pengaruh Simultan (Uji F)

Uji pengaruh simultan (uji F) digunakan untuk mengetahui apakah variabel

Page 54: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

independen secara bersama-sama (simultan) mempengaruhi variabel

dependen (Ghozali, 2006). Hipotesis nol ( ) yang hendak diuji adalah

semua parameter dalam model sama dengan nol atau : b1 = b2 = b3 = b4

= b5 = b6 = b7 = b8 = 0. Artinya semua variabel independen bukan

merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis

alternatifnya ( ) adalah tidak semua parameter secara simultan sama

dengan nol atau : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ b4 ≠ b5 ≠ b6 ≠ b7 ≠ b8 ≠ 0. Artinya

semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang

signifikan terhadap variabel dependen. Kriteria pengambilan keputusan

yang digunakan bila nilai F > 4 maka dapat ditolak pada derajat

kepercayaan 5%, dengan kata lain menerima yang menyatakan bahwa

semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi

variabel dependen.

c. Uji Pengaruh Parsial (Uji t)

Uji parsial digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel

independen terhadap variabel dependen (Ghozali, 2006). Hipotesis nol

( ) yang hendak diuji adalah apakah suatu parameter (bi) sama dengan

nol atau : bi = 0. Artinya apakah suatu variabel independen bukan

merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis

Page 55: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

alternatifnya ( ) parameter suatu variabel tidak sama dengan nol atau :

bi ≠ 0. Artinya variabel tersebut merupakan penjelas yang signifikan

terhadap variabel dependen. Kriteria pengambilan keputusan yang

digunakan bila jumlah degree of freedom (df) adalah 20 atau lebih, dan

derajat kepercayaan sebesar 5%, maka yang menyatakan bi = 0 dapat

ditolak bila nilat t > 2 (dalam nilai absolut); atau dengan membandingkan

nilai statistik t dengan titik kritis menurut tabel, apabila nilai statistik t hasil

perhitungan lebih tinggi dibandingkan nilai t tabel maka hipotesis alternatif

diterima, yaitu suatu variabel independen secara individual mempengaruhi

variabel dependen.

E. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Sekaran (2006) menyatakan variabel sebagai sesuatu yang mempunyai nilai

yang dapat berbeda atau berubah. Nilai tersebut dapat berbeda dalam waktu yang

lain untuk objek yang sama atau dapat juga berbeda pada waktu yang sama untuk

objek yang berbeda. Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel

independen dan variabel dependen. Definisi dan pengukuran masing-masing

variabel dijelaskan sebagai berikut.

1. Variabel Dependen

Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah

pengungkapan lingkungan (environmental disclosure). Environmental

disclosure diukur berdasarkan 30 item pengungkapan lingkungan dalam GRI

(Global Reporting Initiatives) tahun 2010. Pemilihan item-item GRI sebagai

Page 56: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

indikator pengukuran karena GRI merupakan pedoman internasional yang

telah diakui dan diterapkan oleh perusahaan-perusahaan internasional.

Pengukuran environmental disclosure menggunakan metode dikotomi dimana

untuk setiap item yang disebutkan dalam laporan tahunan (annual report)

perusahaan diberi nilai 1 dan untuk item yang tidak disebutkan dalam laporan

tahunan (annual report) perusahaan diberi nilai 0, kemudian hasilnya

dijumlahkan dan dibagi dengan 30 yang merupakan total item pengungkapan

lingkungan yang tercantum dalam GRI, angka yang didapat merupakan rasio

pengungkapan lingkungan (environmental disclosure).

2. Variabel Independen

a. Environmental Performance

Environmental performance diukur berdasarkan peringkat perusahaan

dalam mengikuti program PROPER (Press Briefing PROPER, 2009).

Terdapat tujuh tingkatan penilaian untuk mengukur environmental

performance berdasarkan kriteria penilaian peringkat PROPER, yaitu: (7)

peringkat emas, (6) peringkat hijau, (5) peringkat biru, (4) peringkat biru

minus, (3) peringkat merah, (2) peringkat merah minus, dan (1) peringkat

hitam (Press Briefing PROPER, 2009).

b. Kinerja Perusahaan

(1)

Page 57: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

Kinerja perusahaan diukur berdasarkan tingkat profitabilitas, tingkat

leverage, rasio ROA, dan rasio TATO. Profitabilitas dalam penelitian ini

diukur dengan rasio net profit margin (Sartono, 1990) dengan rumus.

Pengukuran leverage dalam penelitian ini menggunakan debt ratio

(Sartono, 1990) dengan rumus.

Peneliitian ini konsisten dengan pengukuran yang digunakan oleh

Suhardjanto dan Choiriyah (2010) yaitu membandingkan laba bersih

dengan total aktiva. Sartono (1990) merumuskan ROA sebagai berikut.

Perputaran total aktiva (TATO) adalah rasio antara penjualan dengan total

aktiva (Sartono, 1990), yang dirumuskan sebagai berikut.

c. Karakteristik Perusahaan

Karakteristik perusahaan diukur berdasarkan firm size dan length of

listing di BEI. Firm size dalam penelitian ini diukur dengan rasio total

aktiva dimana total aktiva masing-masing perusahaan sampel dibandingkan

dengan keseluruhan total aktiva perusahaan sampel, kemudian dikalikan

(2)

(3)

(4)

(5)

Page 58: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

100%. Total aktiva digunakan sebagai dasar ukuran perusahaan karena

total aktiva berisi keseluruhan aktiva yang dimiliki perusahaan baik aktiva

lancar maupun aktiva tetap sehingga menggambarkan ukuran perusahaan

yang sebenarnya (Suhardjanto dan Choiriyah, 2010). Length of listing BEI

diambil dari data listing date pada ICMD (Indonesian Capital Market

Directory) tahun 2010 dan 2009 dengan formula.

Notasi:

t : tahun data (tahun 2009 dan 2008), dan

: tahun perusahaan tercatat.

d. Nilai Perusahaan

Nilai perusahaan (firm value) diproksikan dengan Tobin’s Q yang

digunakan dalam penelitian Yuniasih dan Wirakusuma (2009), dengan

rumus.

Firm Value =

Notasi:

CP : Closing Price,

TL : Total Liabilities,

I : Inventory,

CA : Current Assets, dan

(7)

Page 59: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

(8)

TA : Total Assets.

F. Teknik Analisis Data

Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear

berganda yaitu metode statistik yang digunakan untuk menguji pengaruh antara

lebih dari satu variabel bebas terhadap satu variabel terikat. Penelitian ini

menggunakan persamaan regresi linear menurut Ghozali (2006) sebagai berikut.

Y = + + + + + + e

Notasi:

Y : environmental disclosure,

: intercept,

, , ,…, : koefisien slope,

: environmental performance,

: profitabilitas,

: leverage,

: ROA,

: TATO,

: firm size,

Page 60: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

: length of listing di BEI,

: firm value, dan

e : eror.

BAB IV

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Page 61: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

A. Deskripsi Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah annual report, financial

report dan sustainability report perusahaan; harga saham pada saat penutupan

(closing price); serta jumlah saham yang diperjualbelikan pada periode tertentu

yang diakses dari ICMD serta peringkat perusahaan dalam mengkuti program

PROPER. Berdasarkan data yang diperoleh dari BEI dan press briefing PROPER,

terdapat 60 perusahaan peserta PROPER yang terdaftar di BEI, namun penulis

hanya dapat mengakses 35 annual report perusahaan untuk tahun 2008 dan 2009,

sehingga sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 70 data.

1. Seleksi Sampel

Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa annual report tahun 2008-

2009. Tabel 4.1 menjelaskan rincian sampel yang digunakan dalam penelitian.

Tabel 4.1

Rincian Sampel

Keterangan Jumlah Data Data Peserta PROPER 2010 690 Data Peserta PROPER 2009 627 Perusahaan Peserta PROPER yang listing di BEI (2 tahun berturut-turut)

120

Annual Report yang Penulis temukan (2 tahun) 90 Data Outlier (2 tahun) 20 Data yang digunakan (2 tahun) 70

2. Analisis Deskriptif

Tabel 4.2

Hasil Pengujian Analisis Deskriptif

Page 62: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

N Min. Max. Mean Std. Dev. Skewness Kurtosis

kinerja_lingk 70 2 7 4.80 1.05775 -0.342 -0.209

profitabilitas 70 -1.20 0.47 0.0716 0.19002 -4.289 29.231

leverage 70 0.18 0.91 0.5083 0.19872 0.077 -0.874

roa 70 -16.87 40.67 9.1146 10.46369 0.682 1.076

tato 70 0.12 11.65 1.2366 1.44201 5.656 40.049

environ_discl 70 5 16 9.2857 2.74069 0.378 -0.718

size 70 0.29 20.99 2.8576 4.18368 3.049 9.726

length_listing 70 1 33 15.30 6.97064 -0.353 0.482

firm_value 70 -0.27 0.78 0.2477 0.25715 0.088 -0.630

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Skewness dan kurtosis merupakan ukuran untuk melihat apakah data

terdistribusi secara normal. Skewness mengukur kemiringan data dan kurtosis

mengukur puncak dari distribusi data. Data yang terdistribusi secara normal

mempunyai nilai skewness dan kurtosis mendekati nol (Ghozali, 2006).

B. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Model regresi

yang baik mengindikasikan tidak terjadi korelasi antar variabel independen

(Ghozali, 2006).

Tabel 4.3

Hasil Pengujian Koefisien Korelasi

Page 63: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

firm_

value size

length_

listing tato

kinerja_

lingk profitabilitas roa Leverage

firm_ value 1.000 -0.036 -0.281 0.122 0.018 0.098 0.253 -0.720

size -0.036 1.000 0.126 0.092 -0.401 -0.137 -0.073 -0.192

length_listing -0.281 0.126 1.000 -0.154 -0.230 -0.043 -0.200 0.052

tato 0.122 0.092 -0.154 1.000 0.130 0.175 -0.228 -0.072

kinerja_lingk 0.018 -0.401 -0.230 0.130 1.000 0.121 -0.060 0.258

profitabilitas 0.098 -0.137 -0.043 0.175 0.121 1.000 -0.481 0.072

roa 0.253 -0.073 -0.200 -0.228 -0.060 -0.481 1.000 0.026

leverage -0.720 -0.192 0.052 -0.072 0.258 0.072 0.026 1.000

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Melihat hasil besaran korelasi antar variabel independen pada tabel 4.3

di atas, tampak bahwa variabel firm_value mempunyai korelasi yang tinggi

dengan variabel leverage dengan tingkat korelasi -0.720 atau 72%, variabel

profitabitas mempunyai korelasi yang tinggi dengan variabel ROA dengan

tingkat korelasi -0.481 atau 48.1%, serta variabel size mempunyai korelasi

yang tinggi dengan variabel kinerja_lingkungan dengan tingkat korelasi -0.401

atau 40.1%, namun keseluruhan korelasi masih di bawah 95%, oleh karena itu

dapat disimpulkan tidak terjadi multikolonieritas.

Seperti tampak pada tabel 4.4 di bawah ini, hasil perhitungan nilai

tolerance diatas 0.10 menunjukkan tidak ada korelasi antar variabel

independen yang nilainya lebih dari 95%. Hasil perhitungan nilai VIF

(Variance Inflation Factor) kurang dari 10 menunjukkan tidak ada

multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi ini.

Tabel 4.4

Page 64: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

Hasil Pengujian Multikolonieritas

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

Konstanta 3.701 1.948 1.900 0.062

kinerja_lingk 0.975 0.296 0.376 3.292 0.002 0.680 1.470

profitabilitas 1.669 1.832 0.116 0.911 0.366 0.551 1.814

leverage -2.829 2.491 -0.205 -1.135 0.261 0.273 3.668

roa 0.026 0.037 0.099 0.697 0.489 0.442 2.260

Tato -0.224 0.194 -0.118 -1.155 0.252 0.856 1.168

Size 0.121 0.070 0.184 1.720 0.090 0.778 1.286

length_listing 0.097 0.041 0.248 2.381 0.020 0.821 1.217

firm_value 1.725 2.019 0.162 0.854 0.396 0.248 4.035

Sumber: Hasil Pengolahan Data

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi

linear terdapat korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan

kesalahan pengganggu pada periode (t-1) sebelumnya (Ghozali, 2006).

Pada tabel 4.5 di bawah ini tampak bahwa nilai DW sebesar 2.018.

Dibandingkan dengan tabel Durbin-Watson (dengan signifikansi 5%), jumlah

sampel 70 (n=70) dan jumlah variabel independen 8 (k=8), didapati du=1.873.

Oleh karena nilai DW 2.018 lebih besar dari batas atas (du) 1.873 dan kurang

dari 4-du (4-1.873), maka dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi.

Tabel 4.5

Page 65: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Hasil Pengujian Durbin-Watson

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 0.676 0.457 0.386 2.14715 2.018

Sumber: Hasil Pengolahan Data

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke

pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas

atau tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2006).

Gambar 4.1

Scatterplot

Dari grafik scatterplots pada gambar 4.1 di atas terlihat bahwa titik-

titik menyebar secara acak dan tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0

pada sumbu Y. Oleh karena itu dapat disimpulkan tidak terjadi

heteroskedastisitas pada model regresi ini.

Tabel 4.6

Hasil Pengujian Glejser

Page 66: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

Model

Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

Konstanta 0.166 1.034 0.161 0.873

kinerja_lingk 0.225 0.157 0.208 1.432 0.157

profitabilitas 1.007 0.972 0.167 1.036 0.304

leverage 0.376 1.322 0.065 0.284 0.777

roa -0.029 0.020 -0.263 -1.460 0.149

tato -0.035 0.103 -0.044 -0.336 0.738

size -0.032 0.037 -0.117 -0.859 0.394

length_listing 0.037 0.022 0.223 1.688 0.096

firm_value -0.093 1.072 -0.021 -0.087 0.931

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Hasil uji glejser pada tabel 4.6 di atas menunjukkan probabilitas

signifikansinya di atas tingkat kepercayaan 5%. Hasil uji glejser pada tabel 4.6

konsisten dengan hasil uji scatterplots pada gambar 4.1 yang menunjukkan

bahwa tidak terdapat heteroskedastisitas.

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal (Ghozali, 2006).

Beberapa cara untuk mendeteksi adanya normalitas dengan uji

Kolmogorov-Smirnov dan analisis grafik baik histogram maupun P-P Plot

(Ghozali, 2006).

Tabel 4.7

One Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Page 67: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

Unstandardized Residual

N 70

Normal Parameters Mean 0.0000000

Std. Deviation 2.01884852

Most Extreme Differences Absolute 0.064

Positive 0.064

Negative -0.053

Kolmogorov-Smirnov Z 0.535

Asymp. Sig. (2-tailed) 0.937

Nilai K-S dengan sig. > 0.05 menyatakan bahwa data terdistribusi

secara normal. Besarnya nilai K-S pada tabel 4.7 adalah 0.535 dan signifikan

pada 0.937, hal ini menunjukkan data residual terdistribusi normal.

Gambar 4.2

Histogram

Gambar 4.3

P-P Plot

Page 68: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

Hasil analisis grafik yang digambarkan melalui histogram pada gambar

4.2 dan PP plots pada gambar 4.3 konsisten dengan hasil uji K-S pada tabel

4.7. Histogram dan PP plots memberikan pola normal dan terlihat titik-titik

tersebar di sekitar garis diagonal.

C. Hasil Uji Hipotesis dan Pembahasan

1. Uji Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi ( ) mengukur seberapa jauh kemampuan

model dalam menerangkan variasi variabel independen. Nilai koefisien

determinasi antara nol dan satu. Nilai yang mendekati nol menyatakan bahwa

kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel

dependen amat terbatas, sedangkan nilai yang mendekati satu menyatakan

bahwa variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel independen (Ghozali,

2006).

Tabel 4.8

Page 69: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

Hasil Pengujian Koefisien Determinasi

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 0.676 0.457 0.386 2.14715 2.018

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Dari tabel 4.8 di atas, dapat diketahui besarnya adjusted sebesar

0.386 yang berarti 38.6% variasi environmental disclosure dijelaskan oleh

variasi dari kedelapan variabel independen, sedangkan 61.4% dijelaskan oleh

sebab lain diluar model. SEE (Standar Eror of the Estimate) sebesar 2.14715,

semakin kecil SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam

memprediksi variabel dependen (Ghozali, 2006).

2. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji signifikansi simultan atau biasa disebut uji statistik F menunjukkan

apakah semua variabel independen yang dimasukkan ke dalam model

mempunyai pengaruh secara simultan (bersama-sama berpengaruh) terhadap

variabel dependen (Ghozali, 2006).

Tabel 4.9

Hasil Pengujian Koefisien Regresi Secara Simultan

Model Sum of Squares df Mean Square Sig.

Regression 237.059 8 29.632 6.427 0.000

Residual 281.227 61 4.610

Total 518.286 69

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Page 70: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Dari uji ANOVA atau F test pada tabel 4.9 di atas, diketahui nilai F

sebesar 6.427 dengan probabilitas 0.000. Karena probabilitas kurang dari 0.05,

maka dapat disimpulkan bahwa kedelapan variabel independen secara

bersama-sama berpengaruh terhadap variabel dependen.

3. Uji Signifikansi Parsial (Uji Statistik t)

Tabel 4.10

Hasil Pengujian Koefisien Regresi Secara Parsial

Model Koefisien t-statistik Sig.

konstanta 3.701 1.900 0.062

kinerja_lingk 0.975 3.292 0.002*

profitabilitas 1.669 0.911 0.366

leverage -2.829 -1.135 0.261

roa 0.026 0.697 0.489

tato -0.224 -1.155 0.252

size 0.121 1.720 0.090**

length_listing 0.097 2.381 0.020*

firm_value 1.725 0.854 0.396

* secara statistik signifikan pada tingkat 5%

** secara statistik signifikan pada tingkat 10%

Sumber: Hasil Pengolahan Data

Uji signifikansi parsial (uji statistik t) menunjukkan seberapa jauh

pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan

variasi variabel dependen (Ghozali, 2006).

Hasil analisis regresi pada tabel 4.10 di atas menunjukkan bahwa

koefisien regresi kinerja lingkungan (environmental performance) sebesar

Page 71: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

0.975 dengan t-statistik sebesar 3.292 dan signifikansinya 0.002. Hasil analisis

regresi tersebut mendukung hipotesis pertama yang menyatakan bahwa

terdapat pengaruh antara environmental performance terhadap environmental

disclosure. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Suratno dkk.

(2006) dan penelitian Al-Tuwaijri dkk. (2003) yang menemukan pengaruh

yang signifikan antara environmental performance terhadap environmental

disclosure.

Hasil analisis regresi pada variabel profitabilitas menunjukkan

koefisien regresi sebesar 1.669 dengan t-statistik 0.911 dan signifikansinya

0.366. Pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa profitabilitas tidak

berpengaruh terhadap environmental disclosure, hal ini tidak konsisten dengan

penelitian Bowman dan Haire (1976) dan penelitian Hanifa dan Cooke (2005)

namun konsisten dengan penelitian Hackston dan Milne (1996) yang

menemukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara tingkat

profitabilitas dengan pengungkapan informasi sosial.

Hasil analisis regresi pada variabel leverage menunjukkan koefisien

regresi sebesar -2.829 dengan t-statistik -1.135 dan signifikansinya 0.261.

Pengujian hipotesis ketiga menunjukkan bahwa leverage tidak berpengaruh

terhadap environmental disclosure, hal ini tidak konsisten dengan penelitian

Jensen dan Meckling (1976) namun konsisten dengan penelitian Belkaoui dan

Karpik (1989).

Hasil analisis regresi pada variabel ROA menunjukkan koefisien

regresi sebesar 0.026 dengan t-statistik 0.697 dan signifikansinya 0.489.

Pengujian hipotesis keempat menunjukkan bahwa ROA tidak berpengaruh

Page 72: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

terhadap environmental disclosure, hal ini konsisten dengan penelitian

Suhardjanto dan Choiriyah (2010) yang menemukan tidak ada pengaruh

signifikan antara ROA dengan environmental disclosure, namun tidak

konsisten dengan penelitian Desiandwi (2006) yang menyatakan bahwa ROA

berpengaruh signifikan tehadap tingkat pengungkapan informasi lingkungan

hidup.

Hasil analisis regresi pada variabel TATO menunjukkan koefisien

regresi sebesar -0.224 dengan t-statistik -1.155 dan signifikansinya 0.252.

Pengujian hipotesis kelima menunjukkan bahwa TATO tidak berpengaruh

terhadap environmental disclosure. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan

penelitian Gray dkk. (1995) yang menemukan pengaruh turnover terhadap

environmental disclosure.

Hasil analisis regresi pada variabel firm size menunjukkan koefisien

regresi sebesar 0.121 dengan t-statistik 1.720 dan signifikansinya 0.090.

Hipotesis keenam menunjukkan bahwa firm size tidak berpengaruh terhadap

environmental disclosure pada tingkat signifikansi 5% namun berpengaruh

terhadap environmental disclosure pada tingkat signifikansi 10%, hal ini

konsisten dengan penelitian Freedman dan Jaggi (2005) dan penelitian Hanifa

dan Cooke (2005) yang menyatakan semakin besar size perusahaan maka

semakin besar pengungkapan informasi sosialnya dan tidak konsisten dengan

penelitian Suhardjanto dan Choiriyah (2010) yang menyatakan bahwa firm size

tidak berpengaruh signifikan terhadap environmental disclosure.

Hasil analisis regresi pada variabel length of listing menunjukkan

koefisien regresi sebesar 0.097 dengan t-statistik 2.381 dan signifikansinya

Page 73: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

0.020. Pengujian hipotesis ketujuh menunjukkan bahwa length of listing BEI

berpengaruh terhadap environmental disclosure, hal ini konsisten dengan

penelitian Hanifa dan Cooke (2005) dan penelitian Barnes dan Walker (2006).

Hasil analisis regresi pada variabel firm value menunjukkan koefisien

regresi sebesar 1.725 dengan t-statistik 0.854 dan signifikansinya 0.396.

Pengujian hipotesis kedelapan menunjukkan bahwa firm value tidak

berpengaruh terhadap environmental disclosure. Terdapat beberapa penelitian

yang menguji pengaruh antara environmental disclosure terhadap firm value

dan CSR (Corporate Social Responsibility) terhadap firm value, di antaranya

penelitian Rustiarini (2010), Harjoto dan Jo (2011), serta penelitian Nurlela

dan Islahudin (2008), namun sepanjang pengetahuan penulis belum ada

penelitian sebelumnya yang meneliti pengaruh firm value terhadap

environmental disclosure, oleh karena itu penelitian ini menjadi penelitian

pertama yang menguji pengaruh firm value terhadap environmental disclosure.

Berdasarkan tabel 4.10 di atas, dari kedelapan variabel independen

yang dimasukkan ke dalam model regresi, terdapat dua variabel yang

berpengaruh signifikan pada tingkat signifikansi 5% dan satu variabel yang

berpengaruh signifikan pada tingkat signifikansi 10% terhadap variabel

dependen environ_dscl yaitu variabel kinerja_lingk, variabel length_listing,

dan variabel size, dalam hal ini dapat dilihat dari probabilitas signifikansi

kinerja.lingk 0.002 (kurang dari 0.05), probabilitas signifikansi length_listing

0.020 (kurang dari 0.05), dan probabilitas variabel size 0.090 (kurang dari 0.1).

Variabel profitabilitas dengan probabilitas signifikansi 0.366, leverage dengan

probabilitas signifikansi 0.261, ROA dengan probabilitas signifikansi 0.489,

Page 74: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

TATO dengan probabilitas signifikansi 0.252, dan firm value dengan

probabilitas signifikansi 0.396 tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel

dependen environ_dscl, dalam hal ini dapat dilihat dari probabilitas

signifikansi kelima variabel tersebut di atas 0.05.

Sebagai kesimpulan, environmental disclosure dipengaruhi oleh kinerja

lingkungan (environmental performance), length of listing di BEI, dan firm

size namun tidak dipengaruhi oleh profitabilitas, leverage, ROA, TATO, dan

firm value.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Page 75: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini, maka kesimpulan

yang dapat ditarik dari hasil pengujian adalah.

1. Environmental performance secara statistik berpengaruh positif terhadap

environmental disclosure di Indonesia, semakin tinggi peringkat

perusahaan dalam mengikuti program PROPER berdampak pada semakin

luas dan rinci pengungkapan lingkungan dalam annual report perusahaan.

2. Profitabilitas secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap

environmental disclosure di Indonesia.

3. Leverage secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap

environmental disclosure di Indonesia.

4. ROA secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap environmental

disclosure di Indonesia.

5. TATO secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap environmental

disclosure di Indonesia.

6. Firm size berpengaruh positif terhadap environmental disclosure di

Indonesia (dengan signifikansi 10%), dengan demikian semakin besar size

perusahaan, maka perusahaan cenderung semakin mengungkapkan

informasi lingkungan dalam annual report perusahaan

7. Length of listing di BEI berpengaruh positif terhadap environmental

disclosure di Indonesia, sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin lama

perusahaan listing di BEI maka perusahaan cenderung semakin luas dan

rinci dalam mengungkapkan informasi mengenai lingkungan dalam annual

report perusahaan.

Page 76: FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS/Faktor... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id Oleh: commit to user i FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ENVIRONMENTAL DISCLOSURE

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

8. Firm value secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap

environmental disclosure di Indonesia.

B. Keterbatasan dan Saran

Keterbatasan yang dapat mempengaruhi hasil penelitian ini adalah anggota

sampel yang semula berjumlah 120 menjadi 70 dikarenakan keterbatasan dalam

mengakses laporan tahunan perusahaan yang dipublikasikan, perusahaan tidak

mengikuti program PROPER minimal 2 tahun berturut-turut yaitu periode tahun

2008-2009 dan 2009-2010, sehingga jumlah anggota sampel yang digunakan

dalam penelitian ini di bawah jumlah yang ideal yaitu 100-200 anggota sampel.

Penelitian selanjutnya diharapkan menambah jumlah anggota sampel penelitian

dengan memperpajang periode penelitian dan bekerjasama dengan pihak-pihak

terkait untuk melengkapi laporan tahunan perusahaan yang dipublikasikan.