FAKTA

28
FAKTA: ALKITAB MENEGASKAN YESUS TIDAK DISALIB. Silahkan baca sampai tuntas, Jangan lupa share/like/komentar Pada tulisan kali ini saya akan memaparkan fakta-fakta dan analisa dari Ayat-ayat Alkitab yang selama ini diyakini sebagai firman Tuhan oleh Kristiani menyatakan Yesus tidak mati di Salib. Pandangan Yesus tidak Mati Di Salib menurut Alkitab pertama kali dijelaskan oleh Ahmed Deedat yang berasal dari India. Yang kemudian dikembangkan oleh kristolog dari kalangan muslim maupun dari kalangan Kristen sendiri. Dengan melakukan penelitian dan analisa secara mendalam terhadap ayat Alkitab perjanjian Lama dan Baru terutama yang berkaitan dengan penyaliban Yesus. Agar lebih teratur saya akan membagi menjadi beberapa point, yang pertama, Nubuatan Alkitab Yang menyatakan Yesus tidak Mati di Salib, Kedua, Analisa Ayat-ayat Alkitab yang menyatakan Yesus tidak mati Di Salib, Ketiga Tanggapan atas pembelaan Kristen Bahwa Yesus benar-benar Mati. Pertama: Nubuat-Nubuat Yang Menyatakan Yesus Akan di Selamatkan Berbicara Nubuat kita dapat melihat Perjanjian Lama yang diyakini Kristen terdapat begitu banyak Nubuat-Nubuat yang berkaitan dengan penyaliban Yesus. Dalam hal keyakinan Kristen yang sangat kental dengan dogma imani saja, tanpa sadar mereka mengabaikan beberapa Nubuat-Nubuat yang berbicara bahwa Yesus akan selamat dari Penyaliban. Nubuat Pertama: Yesus akan Menjadi Korban Penebus Salah (DI Salib) namun Ia akan selamat dan Panjang Umur (selamat dari penyaliban tidak mati)

description

FAKTA

Transcript of FAKTA

FAKTA: ALKITAB MENEGASKAN YESUS TIDAK DISALIB.Silahkan baca sampai tuntas, Jangan lupa share/like/komentarPada tulisan kali ini saya akan memaparkan fakta-fakta dan analisa dari Ayat-ayat Alkitab yang selama ini diyakini sebagai firman Tuhan oleh Kristiani menyatakan Yesus tidak mati di Salib.Pandangan Yesus tidak Mati Di Salib menurut Alkitab pertama kali dijelaskan oleh Ahmed Deedat yang berasal dari India. Yang kemudian dikembangkan oleh kristolog dari kalangan muslim maupun dari kalangan Kristen sendiri. Dengan melakukan penelitian dan analisa secara mendalam terhadap ayat Alkitab perjanjian Lama dan Baru terutama yang berkaitan dengan penyaliban Yesus.Agar lebih teratur saya akan membagi menjadi beberapa point, yang pertama, Nubuatan Alkitab Yang menyatakan Yesus tidak Mati di Salib, Kedua, Analisa Ayat-ayat Alkitab yang menyatakan Yesus tidak mati Di Salib, Ketiga Tanggapan atas pembelaan Kristen Bahwa Yesus benar-benar Mati.Pertama: Nubuat-Nubuat Yang Menyatakan Yesus Akan di SelamatkanBerbicara Nubuat kita dapat melihat Perjanjian Lama yang diyakini Kristen terdapat begitu banyak Nubuat-Nubuat yang berkaitan dengan penyaliban Yesus. Dalam hal keyakinan Kristen yang sangat kental dengan dogma imani saja, tanpa sadar mereka mengabaikan beberapa Nubuat-Nubuat yang berbicara bahwa Yesus akan selamat dari Penyaliban.Nubuat Pertama: Yesus akan Menjadi Korban Penebus Salah (DI Salib) namun Ia akan selamat dan Panjang Umur (selamat dari penyaliban tidak mati)Mari Kita cek ayat berikut ini:Yesaya 53:10(BIS) TUHAN menghendaki bahwa ia menderita, dan menyerahkan diri sebagai kurban penghapus dosa. Maka ia akan panjang umur dan melihat keturunannya melalui dia kehendak TUHAN akan terlaksana.Sobat-sobat atau Pembaca sekalian bisa dengan sangat jelas sekali, Jelas Banget !!!- Tuhan menghendaki ia menderita.- Menyerahkan diri sebagai kurban penghapus dosa- ia akan panjang umur- melihat keturunannya.Ayat ini adalah ayat Nubuat yang sering kali digunakan Kristen untuk menubuatkan Yesus akan diSalib. Teman-teman sekalian bisa cek kebenaran perkataan saya ini, searcing aja ayat ini di google akan ketemu situs-situs Kristen yang berbicara Yesus akan disalib dengan menggunakan ayat ini sebagai nubuatnya.Yang sangat mengherankan apakah mereka tak mampu membaca dan memahami ungkapan ayat ini Yesus akan Panjang Umur, dan melihat keturunannya.Ungkapan Panjang UMUR adalah sangat tegas, Dalam persepsi Islam, Kristen maupun masyarakat lainya apa lagi masyarakat Palestina ketika itu, namanya panjang Umur adalah memiliki umur panjang. Sederhananya tidak mati Muda. jadi kalo Yesus beneran mati di salib berarti Nubuat ini GAGAL TOTAL karena Yesus Mati MUDA.DI tambah lagi dengan Statemen Tegas Alkitab, Ia akan melihat Keturunannya.Yesus waktu disalib aja menurut Keyakinan Kristen tidak menikah dan tidak punya keturunan. Gagal Dong Nubuat ini Kalo Yesus beneran mati ketika itu.Dua Pilihan Pahit Buat Kristen, Menyimpulkan dan Meyakini Yesus Tidak mati Disalib dan berumur panjang, Atau Memilih Alkitab Gagal Total dalam Nubuatnya?Nubuat Kedua: Nubuat Yesus saat di Uji Iblis, Bahwa Yesus nanti akan menghadapi Kesukaran, Ia akan berdoa, dan doanya akan dikabulkan diberi keselamatan dari kesukaran tersebut.Lukas4:9 Kemudian ia membawa Yesus ke Yerusalem dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, lalu berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu dari sini ke bawah,4:10 sebab ada tertulis: Mengenai Engkau, Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya untuk melindungi Engkau,4:11 dan mereka akan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu."Pertanyaannya: Di Manakah Ayat Yang PL yang berkata seperti itu?Mari kita cek dimanakah nubuat itu berada di PL "....SUPAYA KAKI-MU JANGAN TERANTUK KEPADA BATU" ITU ??Kalo kita Searcing Di Situs Alkitab.Sabda.Org akan ketemuMAZMUR 91:12,...Mari kita baca Mazmur satu periskopMAZMUR91:9. Sebab TUHAN ialah tempat perlindunganmu, Yang Mahatinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu,91:10 malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu;91:11 SEBAB MALAIKAT-MALAIKAT-NYA akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu.91:12 Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, SUPAYA KAKIMU JANGAN TERANTUK KEPADA BATU. (MAT 4:6 & LUK 4:9-10 !!)Jadi Nubuat ini BENAR NUBUAT UNTUK Yesus !!Kemudian, mari lanjutkan ke ayat-ayat berikutnya...91:13 Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.91:14 "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku.91:15 Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya.91:16 Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku."Sekarang mari kita perhatikan ayat ini.Bila IA BERSERU KEPADA-KU, AKU AKAN MENJAWAB, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, AKU AKAN MELUPUTKANNYA DAN MEMULIAKANNYA.Siapa yang berseru kepada Allah ketika itu??? Jelas Yesus. Mari kita lihat apa yang diseru Yesus kepada Bapa.Dalam hidupnya sebagai manusia, Yesus telah mempersembahkan doa dan permohnan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia yang sanggup menyelamatkannya dari maut, dan karena kesalehannya ia telah didengarkan. (Ibrani: 5:7)(Lukas 22:42-46)Ya Bapaku, jikalau Engkau mau, ambilah cawan ini daripada-Ku; tetapi bukanlah kehendakku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.(43) Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya. (43) Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya.(44) Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.(45) Lalu Ia bangkit dari doa-Nya dan kembali kepada murid-murid-Nya, tetapi Ia mendapati mereka sedang tidur karena dukacita.(46) Kata-Nya kepada mereka: "Mengapa kamu tidur? Bangunlah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan."Doa diatas adalah doa Yesus detik-detik akan ditangkap dan dikhianati oleh muridnya Yudas.Pada ayat 47 dan seterusnya adalah kisah Penangkapan Yesus.Jadi sangat benar Ayat INI TERGENAPI.- Bukankah Yesus yang jelas melangkahi singa dan ular tedung dalam dakwahnya?- bukankah hati Yesus sangat melekat kepada Bapa?- Bukankah Jelas sekali Yesus sangat mengenal Nama Bapa?- Dan terbukti Pula Yesus melewati kesesakan/kesukaran?- Yesus berdoa memanggil Tuhan dan DikabulkanApakah belum cukup bukti Ayat ini Tergenapi?Selanjutnya kita perhatikan Kata-kata terakhir dari Nubuat tersebut:Bila IA BERSERU KEPADA-KU, AKU AKAN MENJAWAB, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, AKU AKAN MELUPUTKANNYA DAN MEMULIAKANNYA.Berdasarkan nubuat ini, jelas sekali Yesus diselamatkan..Ia berseru kepada-KU AKU AKAN MENJAWAB, JADI JELAS DOA YESUS DI ATAS DIKABULKAN, CAWAN YESUS DIAMBILAKU AKAN MELUPUTKANNYA.... YESUS DILUPUKAN DARI UJIAN PENYALIBAN DAN PEMBUNUHAN.Kembali jika kita lihat ayat selanjutnya dari nubuat MAZMUR:91:16 DENGAN PANJANG UMUR AKAN KU KENYANGKAN IA, dan akan KUPERLIHATKAN kepadanya KESELAMATAN dari pada-Ku."Ayat ini lebih tegas dan terang menyatakan Yesus akan diberi PANJANG UMUR, DIBERI KESELAMATAN.Jadi namanya Panjang Umur, jelas dong Tidak mati Muda. Kedua, diberi Keselamatan, Namanya Pembunuhan, Trus Selamat, G ada satupun namanya selamat dari pembunuhan kalau korbannya tewas. Selamat dari Pembunuhan adalah Orang yang akan dibunuh tidak Mati. Selamat dari Perampokan, Orang yang dirampok selamat fisik dan hartanya dan seterusnya.Dari Dua Nubuat di Atas, Kristen tak punya alasan lagi untuk membantah Nubuat ini, kecuali dengan JURUS ANDALAN Tafsir Paksa imani Saja.Kenapa saya sebut Tafsir Paksa? karena Ketika Dalil Alkitab sudah berbicara sangat jelas, mereka akan Memaksakan Tafsir Ngawur sesuai dengan Iman Mereka, Dogma mereka atas Alkitab.Jadi Tidak usah kaget kalau Ada Kristen yang membantah dengan menyatakan ah ini bukan nubuat untuk yesus, ah selamat disini adalah selamat Yesus mati, Ah panjang umur ini panjang umur di surga bukan di dunia..Jawaban seperti ini jawaban sudah basi, sudah sangat KUNO karena bertentangan dengan dogma Kristen sendiri. Sebab, DI Surga Hidup mereka seperti Malaikat, Mana Ada Malaikat atau Hidup seperti Malaikat disebut Panjang Umur, Bukankah mereka menyebut Mereka Kekal, Hidup Kekal. Jadi lucu saja kalau tafsir orang dibunuh trus orang dibunuh tewas, lalu orang yang tewas dibunuh ini disebut Selamat. kan lucu. mana ada orang tewas dibilang selamat.Nubuat Ketiga: Nubuat Yesus sendiri Bahwa Dirinya akan seperti YUNUS bin NUN, Yang akan Masuk Ke Perut Bumi Tiga Hari tiga Malam, Seperti Yunus yang Tiga Hari tiga Malam di Perut Paus.Matius.[40] Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.Nah, Ini Nubuat yang bercerita Bahwa ketika Yesus sudah disalib ia akan berada di perut Bumi selama tiga hari tiga malam sebagaimana Yunus yang berada di Perut Paus.Ada yang sangat lucu pada pembahasan ini, dulu, Kristen sering kali berapology tentang 3 hari 3 malam Yesus yang sebenarnya tidak sampai 3 hari 3 malam, lalu dipaksakan menjadi 3 hari 3 malam. kalau tidak salah di Situs Sarapan malam, eh Situs Sarapan Pagi pernah dibahas oleh Saudara BP Yakni Maslaah Yesus di dalam perut Bumi selama 3 hari 3 malam.Yang lucu adalah mereka memaksakan tafsir untuk membela bahwa Yesus benar-benar terhitung 3 hari 3 malam meski Jamnya tidak sampai. Tapi tidak melihat ungkapan jelas ayat yang berbicara 3 hari 3 malam seperti Yunus.Kita tahu baik dalam literatur Islam maupun Kristen Nabi Yunus tidak mati ketika di perut Paus, dan hingga Yunus keluar dari perut paus tetap dalam keadaan hidup.Lalu Seharusnya Yesus pun Juga dalam keadaan Hidup tidak pernah mengalami mati seperti yang diyakini Kristen. Dan Ungkapan Yesus ini di dukung serta mendukung nubuat-nubuat Yesus yang lain, bahwa Yesus akan selamat, panjang umur.Mau pilih mana? Nubuat Gagal + Yesus BOHONG atau Yesus Beneran tidak Mati di Salib.Kedua: Analisa dan Fakta Yesus Tidak Mati di Salib.Pada Point Kedua ini Saya akan memberikan penjelasan secara lengkap mengenai hal-hal yang diungkapkan dengan jelas oleh Alkitab yang menyatakan Yesus Tidak Mati Di Salib. Dan pastinya mendukung Nubuatan DI PL.Pertama: Yesus Sendiri Tidak ada Niat Untuk Mati/Jadi Korban.Kenapa Point ini penting??Point ini sangat penting, mengingat keyakinan Kristen, Dogma Kristen Yesus memang sejak awal akan menjadi penebus dosa, dan akan mati di Salib.INI Cuma Dogma Kristen aja, Faktanya Di Alkitab Yesus Tegas, Jelas menyatakan DIRINYA tak Mau Mati.Ini Buktinya:- Yesus Mempersiapkan Senjata untuk menghadapi Yahudi.Lukas 22:35-3622:35 Lalu Ia berkata kepada mereka: Ketika Aku mengutus kamu dengan tiada membawa pundi-pundi, bekal dan kasut, adakah kamu kekurangan apa-apa?22:36 Jawab mereka: Suatu pun tidak. Kata-Nya kepada mereka: Tetapi sekarang ini, siapa yang mempunyai pundi-pundi, hendaklah ia membawanya, demikian juga yang mempunyai bekal; dan siapa yang tidak mempunyainya hendaklah ia menjual jubahnya dan membeli pedang.Ceritanya Yesus Sudah tahu rencana Yahudi yang ingin membunuhnya Oleh Karena Itu, Yesus lalu menyuruh muridnya untuk bersiap-siap membeli senjata, untuk mempertahankan diri. Nah Jadi Logikanya, Kalo Yesus Memang sejak awal katanya akan turun menebus dosa manusia melalui tiang salib, Kenapa harus mempertahankan diri??INI adalah bantahan telak atas dogma Yesus di dunia untuk menebus dosa manusia, sebab faktanya Yesus Tidak MAU MATI DI SALIB.Walaupun sejak awal di Nubuat di PL, Yesus Ga ada Maunya di Salib.- Doa yesusNah ini sudah sempat dibahas di Atas saat pembahasan Nubuat.(Lukas 22:42-46)Ya Bapaku, jikalau Engkau mau, ambilah cawan ini daripada-Ku; tetapi bukanlah kehendakku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.Nah Coba baca dengan seksama, terlihat Jelas Yesus tidak mau di Salib, sangat ingin cawannya di Ambil dari padanya.Ini juga bantahan telak atas dogma Krsiten di atas.Kedua: Hukuman Mati Dengan Cara Di Salib, Dan Penyaliban Yesus Yang Hanya Berlangsung Beberapa Jam Saja, dan beberapa fakta lainnya.Pada Bagian ini agar lebih mudah dimengerti saya akan membuat beberapa point penting.1. Makna dan Esensi Salib/PenyalibanSebelum membahas lebih lanjut soal penyaliban Yesus kita harus tahu dulu apa itu hukuman salib atau Hukuman mati dengan cara di Salib.Prosesi penyaliban atau hukuman salib adalah suatu bentuk hukuman mati dimana terhukum akan dipaku ke dua tangannya di tiang salib, dikarenakan berat tubuhnya maka si terhukum akan mengalami kesulitan nafas karena terhimpit paru-parunya hingga akhirnya hal ini akan mempercepat kematian. Oleh karena itu untuk menambah penderitaan (memperlama proses kematian) maka pada telapak kaki diberikan sandaran papan di kakinya dipakukan kepada papan tersebut (sehingga dengan kaki ini terhukum dapat berdiri menyangga tubuh). Terhukum akan dibiarkan menderita haus dan rasa sakit bahkan gangguan dari mangsa hewan liar. Penyaliban merupakan prosesi hukuman mati yang perlahan-lahan, dan biasanya memakan waktu sampai dengan tiga hari hingga ajalnya tiba berdasarkan catatan sejarah dan dari tinjauan sains serta medis.Umumnya kematian ditiang salib terjadi karena dua hal:Pertama, oleh infeksi. Dipakunya tangan dan kaki pada kayu salib membuka peluang masuknya kuman ke dalam tubuh. Tanpa perlindungan antibiotika, kuman tersebut akan berkembang dan menyebar ke seluruh tubuh. Proses kematian karena infekasi seperti ini, biasanya berlangsung 2-3 hari.Kedua, Kematian disalib terjadi karena kelaparan dan dahaga. Dengan tidak masuknya bahan makanan yang diperlukan untuk kehidupan normal, maka hal tersebut akan mengganggu metabolisme dalam tubuh. Karena tidak adanya suplai makanan, tubuh memobilisasi bahan simpanan yang ada dalam tubuh. Bila simpanan karbohidrat dalam bentuk glikogen yang ada habis, maka protein yang ada di otot digunakan sebagai pembentukan energi yaitu pembentukan ATP ATP merupakan energi siap pakai. Bila protein yang ada di otot berkurang sedemikian rupa, maka fungsi sel akan terganggu dan diakhiri dengan kematian. Proses ini biasanya berlangsung 6-7 hari.Hakikat hukuman salib adalah kejamnya penyiksaan yang dirasakan oleh terhukum, bukan pada kematiannya, melainkan kematian merupakan hal yang diinginkan secepatnya oleh yang menjalaninya. Untuk mempercepat kematian, terhukum akan dipatahkan kedua tulang-tulang kakinya sehingga terhukum tidak punya tempat untuk menyanggah bobot tubuhnya dan kematiannya akan segera terlaksana. Tanpa prosesi ini, terhukum biasanya masih dapat bertahan berhari-hari sebelum menemui ajalnya.Sebelumnya Yesus telah diserahkan untuk menjalani penyaliban, tangannya dipaku dan kakinya diberikan penyanggah sebagaimana prosesi penyaliban lazimnya. Fakta-fakta dalam Bible berikut yang akan membuktikan bahwa Yesus tidak mati disalib dalam melalui tahapan penyaliban.2. Fakta Yesus Di Salib Tidak sampai 1 Hari bahkan hanya beberapa jam sajaSetelah Kita memamahi esensi dari Hukuman Salib di atas, kita akan tahu bahwa tujuan utama penyaliban bukanlah kematian terhukum tapi penyiksaan terhadap terhukum. Sehingga terhukum bisa menjalani penyiksaan yang hebat, hingga berhari-hari baru mati. ini menjadi landasan kita untuk memahami ayat Alkitab yang menyatakan Yesus tersalib tapi Tidak mati.Ayat Alkitab dengan tegas menjelaskan bahwa Yesus disalib hanya beberapa jam saja.Menurut Bible, kaum Yahudi dan Romawi mengikat Yesus di kayu salib jam 12 siang (Matius 27: 46) dan pada jam 3 sore mereka telah menurunkannya, berarti Yesus digantung di kayu salib hanya sekitar kurang lebih tiga jam!!3. Selain Yesus Di Salib Cuma Beberapa Jam saja, Kaki Yesus juga Tidak Di Patahkan, sehingga Hal ini bisa memberi Kesempatan kepada Yesus Untuk mampu bertahan hidup.Terdesak oleh waktu dalam hukum Yahudi tentang Sabath atau alasan lainnya jika diperlukan untuk mempercepat kematian di tiang salib, para penjagal telah menyiapkan cara dengan mematahkan kaki dan korban akan mati karena lemas dalam satu jam. Ini adalah metode cepat dengan mengabaikan kejamnya penyiksaan yang harus djalani korban.Yohanes 19:31 maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan.Pada saat Yesus dihukum salib ada juga dua penjahat yang dihukum bersertanya, namun tidak seperti Yesus, mereka masih nampak segar atau hidup, sehingga bagi mereka diperlakukan cara cepat untuk menghabisi nyawa mereka dengan mematahkan tulang-tulang kaki mereka yang menyangga tubuh mereka. Apakah prosesi ini juga dilakukan untuk Yesus?Yohanes 19:33 tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya,Dari ayat ini sangat jelas dan tegas bahwa Yesus memang benar-benar dapat bertahan hidup, memiliki kesempatan sangat besar untuk bertahan hidup, Selain di Salib Cuma 3 Jam, Kaki Yesus juga tidak di Patahkan.Persis sama dengan yang disebutkan oleh al-Quran (An-Nisa: 157)dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah[378]", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi Yesus hanya diserupakan (kondisinya) seperti orang mati bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.Salib atau shalb berasal dari kata ash-shaliib yang berarti sumsum atau lemak. Dalam bahasa Arab dikatakan ash-haabush-shulubi, yakni orang-orang yang mengumpulkan alidhaama (tulang) dan mengeluarkan sumsumnya serta mencampurkannya. Dipatahkannya tulang-tulang kaki (shalb-salib/patahkan tulang mengeluarkan sumsum) merupakan salah satu prosesi yang harus dilakukan kepada terhukum. Manusia yang hanya digantung dan tidak mati diatas kayu salib serta tidak menjalani prosesi penyaliban secara sempurna belum dapat dikatakan telah menjalani hukuman penyaliban.4. Mustahil Orang di Salib Mati kalau hanya beberapa jam saja. dan Hal ini jelas di luar kebiasaan.Setelah membaca sekelumit cerita Alkitab tentang Penyaliban Yesus serta memahami esensi dan proses Penyaliban. Lantas apakah masuk Akal Yesus mati?Kita tahu Penyaliban adalah hukuman untuk menyiksa terhukum. Dan membutuhkan waktu yang lama untuk membuat Terhukum mati yang biasanya 3 hari. sementara Yesus Cuma 3 jam. Lalu Apakah masuk Akal Yesus mati secepat itu? jelas tidak masuk akal. selain itu, Kaki Yesus juga tidak di patahkan. sehingga Yesus dapat menyangga tubuhnya dan paru-parunya tidak sesak, sehingga mampu bertahan hidup lebih lama.5. Yesus Di Sangka Mati, Tidak ada bukti Nyata Bahwa Yesus benar-benar telah mati.Kenapa Saya berani menyatakan Yesus disangka mati? karena di masa itu, orang melihat mati tidak matinya, adalah hanya dengan melihat saja, tidak ada pengecekan urat Nadi, pengecekan jantung, apakah terhukum bernyawa atau sudah meninggal.Dan Alkitab sama sekali tidak memberikan penjelasan bukti atau detail dari kisah kematian Yesus yang bisa membuktikan Yesus benar-benar mati atau hanya disangka mati.Analoginya jika kita melihat orang yang tergeletak dijalanan, maka setidaknya ada tiga persepsi yang muncul, yaitu bahwa orang tersebut tertidur, pingsan, atau mati. Untuk menghilangkan persepsi bahwa orang tersebut tertidur, cukup dilihat jika orang tersebut benar-benar tidak bergerak karena bagaimanapun orang tertidur tentu masih menggerakkan tubuhnya. Sedangkan untuk mengetahui apakah orang tersebut pingsan atau mati, maka hal yang harus dilakukan adalah tidak cukup dengan melihat saja, melainkan harus menyentuh dan merasakan denyut nadinya. Baru bisa ketahuan tentang keadaan orang tersebut.Nah untuk Kasus Yesus bisa jadi Yesus pura-pura mati atau memang dalam kondisi pingsan. Kalau pingsan dan tidak bergerak lagi, tentu orang akan sangat menyangka Yesus telah mati. Sehingga Hal yang sangat masuk akal adalah Yesus benar-benar pingsan.6. Yesus Pingsan.Mengapa Yesus pingsan dan tidak sadarkan diri begitu cepat sementara dua penyamun yang dihukum bersamanya masih nampak siuman? Jawaban yang logis dapat dilihat dari Bible sendiri.Yohanes 19:29 Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.Kata yang diterjemahkan menjadi anggur asam tersebut tertulis vinegar, bukan wine. Vinegar memiliki efek stimulasi yang sementara sebagaimana obat amonia yang dicium dan bahkan dipakai untuk menstimulasi budak-budak pengayuh perahu kapal. Memberikan anggur yang dibumbui dengan Myrrh atau kemenyan kepada orang yang akan dihukum mati sebagai usaha untuk menghilangkan rasa sakit (efek narkotik) adalah sesuai dengan kebiasaan Yahudi.Vinegar yang disebutkan dalam Injil dalam bahasa Latin disebut Acetum/Acidus/Acere/Acida. Dalam budaya Persia dan Timur Tengah umumnya mengenal Minuman persembahan suci (Haoma Drink). Haoma Drink dibuat dari Juice tanaman Asclepias Acida. Efek minuman ini adalah membuat seseorang menjadi koma (mati suri). Untuk membuat ramuan Haoma Drink ini perlu keahlian agar takarannya tepat dan Orangorang dari Golongan Yahudi Essene sangat mahir dalam bidang pengobatan/penyembuhan sangat mengenal ramuan minuman ini. Salah satu efek dari ramuan Swallowwort (Asclepias Acida) ini adalah Extreme sweating and a dry mouth, dan ini sesuai dengan apa yang di alami oleh Yesus.Yohanes 29:28 berkatalah Ia : Aku haus!Dan akibat dari ramuan inilah Yesus menjadi koma (mati suri) di tiang salib. Sehingga Yesus hanya pingsan diatas kayu salib dan tampak seperti telah mati. Mungkin Pembaca ato sobat-sobat sekalian bingung koq bisa ada konspirasi untuk menyelamatkan Yesus di tiang Salib, hingga menggunakan ramuan khusus untuk membuat Yesus mati suri? ditambah lagi dengan ramuan yang sangat rumit? untuk hal ini akan saya bahas pada bagian lain.7. Penusukan Lambung Yesus, Fakta Tak Terbantahkan Yesus Masih Hidup.Tentara Romawi tersebut berpikir bahwa Yesus telah mati sehingga tidak perlu mematahkan kakinya. Salah seorang dari mereka kemudian menikam lambungnya dengan tombak.Yohanes 19:34 tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air.Keluarnya Darah ketika Yesus ditusuk membuktikan Yesus benar-benar masih hidup. Mengapa? Karena sains menyatakan bahwa orang yang meninggal atau sudah meninggal tidak mungkin masih mengalir. Orang yang Meninggal, Darahnya akan segera membeku dan tidak mengalir kembali. Otomatis, meski ditusuk darahnya tidak akan mengalir keluar. sekejap mengalir keluar menandakan bahwa darah memancar dengan cepat yang mana hal itu menunjukan bahwa sebenarnya Yesus masih hidup manakala diturunkan dan hanya pingsan (yang disangka telah mati oleh Yahudi dan Orang Romawi).Pembaca atau sobat-sobat sekalian bisa bertanya langsung kepada dokter, bila perlu kepada dokter spesialis bedah. Jika tidak percaya kepada saya.Jawaban mereka pasti sama. Orang yang sudah meninggal darahnya akan berhenti mengalir. Dalam hitungan menit, setelah nyawa terlepas darah langsung berhenti mengalir dan berikutnya tubuh akan kaku. Jadi kalau ada yang bilang ada mayat yang ditusuk masih mengeluarkan darah sangat irasional.Selain itu, seringkali ada Kristen yang menipali, menjawab bahwa apakah masuk akal Yesus ditusuk dengan tombak lalu bertahan hidup?menjawab ini sangat simple sekali. Kita jangan terpanciing dengan tusukan prajurid Romawi kepada Yesus. seolah-olah ingin membunuhnya.Kita tahu bahwa namanya orang disalib adalah orang yang ingin dibunuh. Ya iyalah.Trus? Dibunuhnya disini adalah dibunuh dengan disalib. bukan dibunuh pake tombak atau pake pedang.Nah kaitannya adalah Menusuk disini bukanlah menusuk untuk membunuh Yesus tapi untuk mengecek apakah Yang disalib masih hidup atau sudah mati? kalau masih hidup pasti akan menjerit kesakitan. Sementara orang yang yang sudah mati pastinya g akan menjerit. ini logika sederhananya. Dan lagi pula Yesus tergantung di tiang Salib. Otomatis tubuh Yesus terletak lebih tinggi. Maka digunakanlah tombak, karna tombak panjang dan cukup untuk menyentuh tubuh Yesus. Jadi ngapain juga disalib kalau toh matinya Yesus ternyata gara-gara ditombak bukan karena disalib.!!8. Turunnya Yesus dari Tiang Salib dan Penyembuhan Dengan Minyak Mur/ myrrSetelah Yesus disalib selama kurang lebih 3 jam saja, akhirnya Jasad Yesus pun diturunkan.Yohanes 19:38 Sesudah itu Yusuf dari Arimatea ia murid Yesus, tetapi sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi meminta kepada Pilatus, supaya ia diperbolehkan menurunkan mayat Yesus. Dan Pilatus meluluskan permintaannya itu. Lalu datanglah ia dan menurunkan mayat itu.Kalau kita analisa secara mendalam ayat di atas, Kenapa Yusuf murid Yesus mesti sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang Yahudi untuk menurunkan mayat Yesus?ini adalah pertanyaan sederhana yang harus di jawab? kalau Yesus sudah mati, kenapa mereka harus takut? apa yang harus ditakutkan? jawabannya tidak ada alasan sama sekali untuk takut kepada orang Yahudi kalau toh Yesus memang benar-benar mati. Apa lagi saat itu sudah hampir mendekati hari sabat yang sangat terlarang ada mayat tergantung di Salib.Lalu apa yang harus ditakutkan? satu-satunya alasan yang sangat logis dan masuk akal adalah Yesus masih Hidup dan Yusuf Takut orang-orang Yahudi tahu, dan mereka akan menangkap Yesus dan membunuhnya lagi. Tidak ada alasan logis dari ini.Selanjutnya, Setelah Tubuh Yesus diturunkan dari tiang salib, Tubuh Yesus di olesi dengan rempah-rempah yang dapat menyebuhkan luka.Yohanes 19:39 Juga Nikodemus datang ke situ. Dialah yang mula-mula datang waktu malam kepada Yesus. Ia membawa campuran minyak mur dengan minyak gaharu, kira-kira lima puluh kati beratnya.Sobat sekalian bisa mengecek di Google Apa itu Minyak Mur /myrr dan apa fungsinya.Minyak Myrr / Mur adalah minyak yang digunakan untuk anti septik. membunuh kuman dan bakteri. Ketika seorang meninggal dunia. Minyak ini dapat mengawetkan jasad/mayat sehingga tidak cepat busuk. karena Fungsinya adalah membunuh dan mencegah bakteri.Namun terdapat fungsi lain yang tak kalah penting, minyak ini juga dapat digunakan untuk menyembuhkan luka. Oleh karena itu di sini kita dapat menganalisa secara mendalam untuk apa Fungsi minyak Mur / Myrr ini digunakan untuk Yesus?Kalau menurut Keyakinan Kristen PASTI minyak ini untuk membalsem mayat Yesus agar tidak cepat Rusak.Tapi kalau saya tidak secepat itu kesimpulan dibuat.Pertama: kesimpulannya bisa seprti pandangan Kristen, bahwa minyak tersebut digunakan untuk membalsem mayat Yesus.Kedua: bisa Pula untuk mengobati Yesus. Nah maka kita lihat fakta-fakta sebelumnya yang telah saya sampaikan. dari Nubuat Yesus yang selamat, hingga fakta-fakta Yesus masih hidup.Sehingga sangat logis Ramuan rempah-rempah ini adalah untuk mengobati Yesus.Kesimpulan Kedua, yakni kesimpulan bahwa Ramuan tersebut adalah benar-benar untuk mengobati Yesus, selain didukung oleh fakta-fakta sebelumnya (Nubuat, proses penyaliban hingga turun dari salib) juga didukung oleh pernyataan Alkitab Selanjutnya yang memastikan bahwa Ramuan tersebut adalah benar-benar untuk mengobati Yesus.Markus 16:1 Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus.Nah ini dia ayat yang memastikan kesimpulan di atas. lantas dimananya kepastian tersebut, ayat ini hanya bicara bahwa Maria meminyaki Yesus?Nah mari kita pahami secara rinci ayat ini.Pertama: setelah Hari Sabat. Apa artinya? artinya jika Yesus sudah mati (jadi mayat) berarti hari itu adalah hari yang ketiga.Kedua: Apakah ada Tradisi Dari Yahudi atau ada ajaran Yesus yang mengajarkan meminyaki mayat setelah 2 hari? dalam arti Mayat yang sudah dikubur, kuburannya dibuka lagi lantas mayatnya diminyaki? Sepanjang pengetahuan saya, dengan mengecek sejarah dalam Alkitab tidak ada tradisi tersebut. sehingga sangat tidak logis, tidak masuk Akal. secara tiba-tiba saja mereka meminyaki mayat setelah 2 hari?Tidak ada alasan lain yang lebih masuk akal bahwa Yesus sebenarnya masih hidup ketika diturunkan dari tiang Salib, di obati oleh muridnya. Kemudian setelah lewat hari Sabat mereka datang kembali untuk mengobati Yesus.Jadi kalau Kesimpulan pertama yang digunakan. Yakni Yesus mati. lalu mayatnya di balsem. Lantas apakah ada tradisi Yahudi atau ajaran yesus di Mana mayat sudah dikubur di bongkar kembali / pintu kubur di buka kembali setelah beberapa hari untuk dibalsem kembali? Apakah Mayat Yesus akan di buat menjadi Mumi seperti Firaun yang terus menerus di beri balsem agar mayatnya tidak rusak?? Jawabannya tidak ada tradisi apalagi ajaran Yesus membongkar kuburan setelah beberapa hari untuk memberi rempah-rempah kembali kepada mayat. Jadi alasan mana yang lebih logis, apakah Yesus diberi minyak Mur / Myrr untuk di Balsem atau untuk menyembuhkan luka-lukanya?9. Kuburan Yesus yang berbentuk Gua yang terdapat ruangan yang memungkinkan manusia hidup di dalamnya.Bagian ini juga menjadi bagian yang terpenting dalam keselamatan Yesus di Salib. selain yesus sendiri menubuatkan dirinya akan seperti Yunus, yakni Yunus sejak sebelum di makan ikan Paus hingga berada di dalam perut Paus dan keluar lagi tetap dalam keadaan Hidup. Maka demikian pula Yesus.Pembaca mungkin ada yang belum mengetahui seperti apa kuburan Yesus. Kuburan Yesus berbentuk seperti gua di mana di gua tersebut bisa dimasuki beberapa orang. dan Mayat Yesus diletakan di dalamnya, lalu pintu gua ditutup. Jadi dalam kondisi seperti ini manusia dapat bertahan hidup beberapa hari di dalamnya. maka dalam hal ini sangat logis dan masuk akal bahwa Yesus benar-benar hidup tidak mati di kubur ini. Dengan kuburan seperti ini, Yesus bertahan hidup dan menyembuhkan luka-luka. di Tambah lagi dengan luka-lukanya yang sudah diberi ramuan minyak Mur / Myrr. tentu akan membuatnya lebih mampu bertahan hidup. sebagaimana yang Yesus nubuatkan sendiri dan diperkuat lagi dengan nubuatan Perjanjian lama.10. Yesus Keluar dari Kubur Sendiri dan Sangat Pagi.Lagi terdapat sebuah peristiwa penting untuk kita pahami bersama mengenai keselamatan Yesus dari kematian. Yakni Yesus keluar dari kuburannya sendiri dan sangat pagi.Yohanes 20:1 Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur.Perhatikan ayat di atas, yakni Maria datang ke Kubur pagi-pagi sekali masih gelap. Namun ternyata Pintu Kuburann Yesus sudah terbuka.Maka Patut Menjadi pertanyaan yang sangat Penting adalah Kapan sich Yesus Keluar?Jika kita mengecek ayat diatas, Maria datang pagi-pagi dan masih gelap saja Yesus sudah keluar.Artinya Bisa jadi Yesus keluar pada malamnya, atau menjelang subuh, atau waktu subuh. Jadi lebih awal dari perkiraan sebelumnya.Jadi hal ini semakin memperkuat Yesus benar-benar hidup, sebab, kita bisa menghitung sejak hari jumat Yesus di kubur dan pada minggu pagi(sebelum Minggu Pagi sebab pada minggu pagi saja Yesus sudah lebih dahulu keluar) sudah keluar. Sehingga kalau kita asumsikan dengan menggunakan hitungan Jam Yesus berada di dalam kuburan yang berbentuk gua tertutup, pastilah Yesus mampu bertahan hidup. berbeda jika ternyata Yesus di Kubur benar-benar 3 hari 3 malam full dalam hitungan jamnya, yakni 3x24 jam maka boleh kita simpulkan sangat sulit Yesus bertahan hidup. Tapi di sini Yesus tidak cukup hitungan jamnya 3 hari 3 malam. jadi tidak masuk akal Yesus tidak mampu bertahan hidup. apa lagi Yesus sebelumnya diobati, diberi minum oleh muridnya, serta dalam kondisi pingsan.11. Kondisi Yesus yang bersembunyi/ Menyamar Yang sangat Tidak logis.Selain Yesus keluar dari kuburannya pada waktu yang sangat awal sekali, Yesus juga menyamar. Sehingga murid sekelas Maria Madegla saja tidak mengenal dirinya.Yohanes 20:15 Kata Yesus kepadanya: Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari? Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya.Ini juga menjadi catatan yang sangat penting, kenapa Yesus Harus Menyamar?Jawabanya adalah Yesus takut diketahui oleh orang-orang Yahudi bahwa dirinya keluar dari Kuburannya.Trus kenapa mesti takut?Jawabannya adalah karena Yesus masih Hidup. Sehingga kalau diketahui oleh orang Yahudi maka mereka akan kembali menangkap Yesus dan mencoba membunuhnya lagi. persis dengan ketakuan murid Yesus (Yusuf) yang juga ketakutan ketika menurunkan mayat Yesus.Kalau Yesus memang benar telah mati, dan saat itu Yesus Bangkit dari KUBURnya. kenapa Yesus mesti Takut?Kebangkitan Yesus adalah Mujizat jika itu benar terjadi. Lalu kenapa mesti takut dibunuh Toh Jika dibunuh pun Yesus percaya bahwa dirinya akan bangkit kembali seperti yang terjadi sebelumnya, dan bahkan mungkin dengan mujizat yang lebih besar.Kenyataanya Yesus takut. alasan yang snagat logis adalah Yesus bukan bangkit tapi masih hidup. dan Yesus kemudian keluar secara sembunyi-sembunyi dan menyamar agar tidak ketahuan orang-orang Yahudi.12. Yesus Melarang Maria Menyentuh Tubuhnya.Pada bagian ini juga menjadi catatan penting, Yakni ketika Maria tahu bahwa orang yang disangka penjaga taman ternyata adalah Yesus, Maria dengan sangat gembira ingin merangkul Yesus. Namun Yesus menolak/melarangnya.Yohanes 20:16 Kata Yesus kepadanya: Maria! Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: Rabuni!, artinya Guru.Yohanes 20:17 Kata Yesus kepadanya: Janganlah engkau memegang Aku, Point yang sangat penting disini kenapa Yesus melarang Maria?Jawaban sederhana adalah Karena Yesus saat itu dalam kondisi terluka, meski sudah diobati tetap saja waktu 3 hari bukanlah waktu yang cukup untuk menyembuhkan semua luka Yesus. baik Luka penyaliban, Luka saat dicambuk / disiksa prajurid romawi serta luka waktu ditusuk dengan tombak oleh prajurid Romawi.Jadi sangat wajar Yesus melarang Maria menyentuh dirinya. Dan kita tahu pada saat itu Kondisi Yesus dalam posisi menyamar, Tindakan Maria yang ingin merangkul / menyentuh Yesus sangat mencurigakan. Bisa jadi ketika maria menyentuh luka Yesus, yesus akan berteriak menahan sakit, dan itu pasti sangat berbahaya, atau Tindakan Maria yang merangkul penjaga Taman, tentu sangat mencurigakan di Mata orang lain. Oleh karena itu Yesus melarang Maria.13. Penegasan Yesus Dirinya Belum Pergi Ke BapaSelain Yesus melarang Maria menyentuh tubuhnya, Yesus juga memberikan penegasan yang sangat-sangat tegas bahwa dirinya Belum Mati. Dirinya Belum pergi Ke Bapa.Yohanes 20:17 sebab Aku belum pergi kepada Bapa,...Ini menjadi Point yang sangat penting mengenai status Yesus, Yakni Yesus benar-benar belum mati saat itu. Mengapa? karena Yesus belum pergi kepada Bapa.Maka kita akan bertanya Koq bisa membuat kesimpulan Yesus belum mati dari ungkapan Aku beum pergi kepada Bapa?Mari kita analisa dengan analisa mendalam. Dalam Tradisi Kristen, Keyakinan Yahudi, Keyakinan Yesus, Orang Yang meninggal Kemana kembalinya?Jawabannya tidak lain tidak bukan kembali kepada Allah, kembali kepada Bapa. Termasuk Kristen hingga hari ini kalau ada keluarganya meninggal apa yang diungkapkan? pasti kembali kepada Bapa.Untuk Yesus sendiri tidak sekedar pemahaman, tapi ditegaskan lagi saat Saat Yesus Di Tiang Salib, Yesus berteriak, Menyerahkan nyawanya kepada Bapa.Jadi ternyata Yesus yang berbicara menyerahkan nyawanya kepada Bapa, ternyata dirinya (Nyawanya) belum pergi ke bapa. Apa dong artinya?Artinya, Kesimpulannya adalah Yesus belum mati. Sama sekali tidak mengalami Mati. meski Yesus sudah mengatakan telah menyerahkan nyawanya kepada Bapa.Oleh karena itu tidak ada kesimpulan yang lebih masuk akal selain Yesus memang belum mati, belum pergi ke Bapa. Seandainya Yesus sudah mati, maka seharusnya Yesus bilang sudah pergi kepada Bapa. Tidak mengatakan belum pergi.14. Yesus di Kira Hantu dan Bukan HantuSetelah Yesus menyatakan dirinya belum pergi kepada Bapa. Yesus datang menemui para Murid yang lainnya.Lukas 24:36 Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: Damai sejahtera bagi kamu!Lukas 24:37 Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.Sangkaan Para Murid terhadap Yesus bahwa saat itu adalah Hantu sangat patut untuk dikaji secara mendalam.Hantu, dalam kebudayaan Asia, Eropa dan Afrika memiliki banyak makna atau arti yang berbeda-beda. tapi Intinya adalah sama. secara umum Hantu diidentikan dengan seseorang yang gentayangan yakni orang yang mati kemudian bangkit lagi. Itulah hantu.Jadi wajar ketika mereka menyebut Yesus hantu adlaha karena dalam benak mereka Yesus sudah benar-benar mati.Dan kemudian Yesus membantah dirinya bukanlah hantu.Lukas 29:39-4024:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.24:40 Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.Pernyataan Yesus di atas membuktikan dirinya bukanlah Hantu, maka otomatis pula membantah bahwa dirinya sudah mati.15. Yesus seperti biasanya, bertubuh dan memiliki bekas luka Bukan seperti Malaikat.Salah satu yang juga menjadi pembuktian sangat jelas bahwa Yesus saat itu masih hidup, dibuktikan dengan keberadaan Yesus yang masih utuh sebagai manusia, terdapat bekas luka-luka sebagaimana manusia umumnya.Lukas 29:39-4024:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.24:40 Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.