evaluasi penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT. PELINDO III Cabang Tanjung Emas Semarang

7/25/2019 evaluasi penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT. PELINDO III Cabang Tanjung Emas Semarang

http://slidepdf.com/reader/full/evaluasi-penerapan-perlakuan-akuntansi-aset-tetap-pada-pt-pelindo-iii-cabang 1/60

1

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI PT. PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO)

CABANG TANJUNG EMAS SEMARANG

EVALUASI PENERAPAN PERLAKUAN AKUNTANSI ASET TETAP

PADA PT. PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) CABANG

TANJUNG EMAS SEMARANG

Disusun ole

N!"! # Mell! No$!n%i&!

NIM # '*+,+

Ju-us!nP-o/i # A&un%!nsi A&un%!nsi S

0AKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

TAHUN +1



2

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Praktik Kerja Lapangan telah disyahkan oleh PT. Pelabuhan Indonesia

III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang dan jurusan kuntansi !ni"ersitas

#egeri Semarang

$ari %

Tanggal %

&osen Pembimbing Pembimbing Lapangan

Prabo'o udo .*S.E.* +.S. &yah ,ahayuningsih* SE.k

#IP -/01213011/-0-112 #IPP 4./5141521-

+engetahui* +engetahui*

Ketua urusan kuntansi +anager Keuangan

&rs. 6a7hrurro8ie* +.Si I 9ayan Eka Saputra* S.Sos

#IP -:01:04-/1--11- #IPP 4.35-114:21



3

ABSTRAK

+ella #o;antika

E"aluasi Penerapan Perlakuan kuntansi set Tetap pada PT. Pelabuhan

Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang

kuntansi* S- < 6akultas Ekonomi

!ni"ersitas #egeri Semarang

01-2

set tetap merupakan salah satu komponen laporan keuangan yang

7enderung besar nilai dan bahkan sangat material di bandingkan lainnya* sehingga

membutuhkan penanganan yang benar agar biaya atau beban yang diin"estasikan

dan dikorbankan untuk perolehan dan pemakaian ter7atat se7ara akurat dan

akuntabel dan sesuai dengan PSK -: (re"isi 01--) serta in;ormasi yang

disajikan dan diungkapan dapat memberikan gambaran nyata kondisi PT.

Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang. +an;aat dari

penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini adalah menambah pengetahuan

dalam hal pengaplikasian teori dan ilmu yang diperoleh dari bangku kuliah

dengan ilmu yang diperoleh dari tempat PKL serta dapat menambah re;erensi bagi

mahasis'a berkaitan dengan penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan.+etode pengumpulan data dalam laporan ini terdiri dari 4 metode yaitu

obser"asi (dengan 7ara langsung terlibat dalam dunia kerja layaknya karya'an

yang lain)* 'a'an7ara (tanya ja'ab langsung kepada narasumber) dan studi

pustaka (mengumpulkan data=data mengenai prosedur* pelaporan dan kebijakan

akuntansi set Tetap dan 7atatan=7atatan pendukung yang diperlukan untuk

menyusun Laporan Praktik Kerja Lapangan).

Isi dari laporan PKL ini adalah tentang penerapan prosedur* pen7atatan*

pelaporan dan kebijakan akuntansi set Tetap serta permasalahan=permasalahan

yang ditemui selama menjalani Praktik Kerja Lapangan di PT. PELI#&> III

(Pelabuhan Indonesia) Cabang Tanjung Emas Semarang.

Se7ara keseluruhan* penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT.Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang sudah

dilakukan dengan benar* hanya saja terkadang prosedur akuntansi yang kompleks*

pembebanan penyusutan aset tetap belum di7atat tepat 'aktu dikarenakan

lamanya pengajuan berkas sampai pada &i"isi Keuangan. Selain itu* adanya

otoritas penuh Kantor Pusat dalam menyetujui penambahan dan penyusutan set

Tetap.

Kata Kun7i% Perlakuan kuntansi* Prosedur set Tetap* Pen7atatan set Tetap*

Pelaporan set Tetap* Kebijakan kuntansi set Tetap



4

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat llah S9T yang telah melimpahkan segala rahmat*

tau;ik* hidayah* dan inayah=#ya* sehingga penulis mampu menyelesaikan

penyusunan Laporan Praktik Pekerjaan Lapangan yang berjudul ?E"aluasi

Penerapan Perlakuan kuntansi set Tetap pada PT. Pelabuhan Indonesia III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang@ ini dapat diselesaikan dengan baik.

&alam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan penulis banyak mendapat

bantuan baik se7ara langsung maupun tidak langsung dari berbagai pihak dalam

hal membimbing* mengumpulkan data* pengarahan* saran=saran dan doa dari

berbagai pihak yang membantu penulis menyelesaikan tugas akhir ini* oleh karena

itu penulis mengu7apkan terima kasih setulus hati kepada %

-. llah S9T yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayah=#ya.

0. >rang tua dan keluarga yang selalu mendukung dan mendoakan.

4. Aapak &r. 9ahyono* +.+.* selaku &ekan 6akultas Ekonomi !ni"ersitas

#egeri Semarang.

5. Aapak &rs. 6a7hrurro8ie*+.Si.* selaku Ketua urusan kuntansi 6akultas

Ekonomi !ni"ersitas #egeri Semarang.

2. Aapak &rs. Sukirman* +.Si selaku dosen 'ali prodi akuntansi A 01-0.:. Ibu Indah nisykurlilllah* SE* +.Si* kt selaku Ketua Bugus Praktik

Kerja Lapangan 01-2 6akultas Ekonomi.

3. Aapak Prabo'o udo ayanto* S.E.* +.S.* selaku &osen Pembimbing

yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam pelaksanaan dan

penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan.

/. Aapak I 9ayan Eka Saputra selaku +anager Keuangan PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang.



5

. Ibu &yah ,ahayuningsih* SE.k.2 selaku Pembimbing Lapangan Praktik

Kerja Lapangan di PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas

Semarang.

-1. Seluruh sta;; karya'an PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung

Emas Semarang khususnya pada &i"isi Keuangan yang telah banyak

memberikan pengarahan dan membagikan ilmunya selama Praktik Kerja

Lapangan berlangsung.

--. Teman=temanku seperjuangan Erna'ati* Panji anuar Aanuaji* dan I"an

idny. Terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya.

-0. Teman=teman baruku Prima* 9i'it* dan &esi dari Politeknik #egeri

Cila7ap. Terima kasih atas kebersamaan kalian selama melaksanakan

Praktik Kerja Lapangan.

-4. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu=persatu yang telah membantu

dalam penyusunan laporan ini

&alam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini penulis menyadari

masih banyak kekurangan* keterbatasan dan ketidaksempurnaan* sehingga akan

mendatangkan berbagai kritik dan saran yang bersi;at konstrukti; yang sangat

penulis harapkan. &emikian dari penulis* semoga Laporan Praktik Kerja

Lapangan ini dapat berman;aat dan memberikan in;ormasi serta khasanah baru

bagi pemba7a.



6

Penulis

(+ella #o;antika)

DA0TAR ISI

H!l!"!n

$L+# !&!L ............................................................................................ i

$L+# PE#BES$# ............................................................................... ii

AST,K ............................................................................................................ iii

KT PE#B#T, .......................................................................................... i"



7

&6T, ISI ........................................................................................................ "ii

&6T, TAEL ................................................................................................. iD

&6T, L+PI,# .......................................................................................... D

BAB I PENDAHULUAN

-.-. Latar Aelakang ....................................................................................... -

-.0. Tujuan dan +an;aat Laporan ................................................................. 4

-.4. Tempat dan 9aktu Pelaksanaan ............................................................ 2

-.5. Pengumpulan &ata ................................................................................. :

BAB II PAPARAN LAPORAN

0.-. PekerjaanKegiatan .................................................................................. 3

0.-.-. Bambaran Se7ara !mum ............................................................... 3

0.-.-.- Fisi dan +isi................................................................................. 3

0.-.-.0 Aisnis Perusahaan......................................................................... 3

0.-.-.4 Sistem >rganisasi.......................................................................... /

0.-.0. Pekerjaan Se7ara Spesi;ikGGG....................................................

0.-.0.- Pengertian dan enis set Tetap................................................. -1

0.-.0.0 Penyusutan set Tetap ............................................................... -4

0.-.0.4 Prosedur kuntansi set Tetap ................................................. -5

0.-.0.5 Pen7atatan set Tetap ................................................................ 01

0.-.0.2 Pelaporan set Tetap ................................................................. 0-

0.-.0.: Kebijakan kuntansi set Tetap .....................................GG...00

0.-.0.3 Pengukuran set Tetap............................................................... 05

0.0. nalisis $asil Pekerjaan ...................................................................... 0:



8

0.0.-. +embuat ,, untuk Pengakuan set Tetap.............................. 0:

0.0.0. +embuat ,, untuk Penyusutan set Tetap............................. 41

0.0.4. +engetahui selisih kurang atau lebih antara Laporan Aulanan

dengan &ata kti"a Tetap........................................................... 40

0.0.5. Permasalahan yang Terjadi dalam Penerapan Perlakuan

kuntansi set Tetap pada PT. PELI#&> III (Persero) Cabang

Tanjung Emas Semarang............................................................. 42

0.0.2. ,ekomendasi atas Permasalahan Perlakuan set Tetap di PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang......... 43

BAB III PENUTUP

4.-. Simpulan .............................................................................................. 4

4.0. Saran .................................................................................................... 51

D!$%!- Pus%!&! .................................................................................................... 5-

L!"3i-!n ............................................................................................................ 50

DA0TAR TABEL

H!l!"!n

Tabel - ad'al KegiatanGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. 2

Tabel 0 &a;tar set TetapGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. -0



9



10

DA0TAR LAMPIRAN

Lampiran -. Aagan Struktur >rganisasi PT. PELI#&> III (Persero) Cabang

Tanjung Emas Semarang

Lampiran 0. Aagan Struktur >rganisasi &i"isi Keuangan PT. PELI#&> III

Cabang Tanjung Emas Semarang

Lampiran 4. Ketetapan Perusahaan +engenai set Tetap

Lampiran 5. Surat Keterangan Telah +engikuti Pembekalan Praktik Kerja

Lapangan (PKL)

Lampiran 2. Surat Keterangan Penerimaan Praktik Kerja Lapangan

Lampiran :. &a;tar $adir Kegiatan Praktik Kerja Lapangan

Lampiran 3. Surat Keterangan Telah +elaksanakan Praktik Kerja Lapangan

Lampiran /. Surat Keterangan Kegiatan &osen Pembimbing Praktik Kerja

Lapangan

Lampiran . &okumentasi



1

BAB I

PENDAHULUAN

. L!%!- Bel!&!n4

PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau yang selanjutnya disebut PT.

PELI#&> III (Persero) adalah Aadan !saha +ilik #egara yang bergerak dalam

sektor perhubungan. PT. PELI#&> III (Persero) berkantor pusat di Surabaya dan

mengelola 54 pelabuhan dengan -: kantor 7abang yang tersebar di tujuh pro"insi

serta memiliki 3 anak perusahaan di Indonesia* yaitu a'a Timur* a'a Tengah*

Aali* Kalimantan Selatan* Kalimantan Tengah* #usa Tenggara Aarat dan #usa

Tenggara Timur. PT. PELI#&> III (Persero) memiliki peran kun7i untuk

menjamin kelangsungan dan kelan7aran angkutan laut. &engan tersedianya

prasarana transportasi laut yang memadai* perusahaan mampu menggerakkan dan

menggairahkan kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.

PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang merupakan

salah satu kantor 7abang PT. Pelabuhan Indonesia III. Pelabuhan ini beroperasi

khusus untuk melayani akti"itas pelayaran yang men7akup 'ilayah a'a Tengah

dan ka'asan Tegal. Keberhasilan suatu perusahaan dapat dilihat melalui Laporan

Keuangannya. Karena di dalam Laporan Keuangan kita dapat mengetahui kinerja

perusahaan* bahkan proyeksi masa depan dengan melihat dan menganalisis

laporan keuangan sehingga dapat membantu pihak yang berkepentingan dalam

mengambil keputusan.



2

Salah satu komponen Laporan Keuangan yaitu aset tetap. Aagi perusahaan

besar seperti PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang* aset

tetap menjadi sesuatu hal yang sangat penting karena selain digunakan sebagai

modal kerja* biasanya aset tetap juga digunakan sebagai alat in"estasi jangka

panjang pada perusahaan.

In"estasi yang dikeluarkan perusahaan untuk aset tetap memiliki jumlah

yang 7ukup besar dengan berbagai jenis dan kegunaannya masing=masing.

Sebagian aset tetap yang digunakan untuk kelan7aran usaha perusahaan dan

sebagiannya lagi digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau

untuk memperoleh pendapatan. >leh karena itu* aset tetap membutuhkan

penanganan yang benar agar biaya atau beban yang diin"estasikan dan

dikorbankan untuk perolehan dan pemakaian ter7atat se7ara akurat dan akuntabel

sehingga pen7atatan aset tetap ini harus dilakukan sesuai dengan standar (prinsip)

yang la8im yang berlaku di Indonesia yaitu berdasarkan PSK -: (re"isi 01--).

Prosedur akuntansi aset tetap PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung

Emas Semarang diantaranya peren7anaan kebutuhan* pembelianpengadaan aset

tetap* pemeliharaan perbaikan aset tetap* pera'atan aset tetap* penjualan aset

tetap* hibah* dan penghapusan aset tetap yang sangat kompleks sehingga

menjadikan prosedur yang panjang terkait pengajuan berkas berita a7ara* surat

tagihan dan kelengkapan berkas hingga sampai pada di"isi keuangan* selain itu

juga adanya otoritas penuh berada di tangan Kantor Pusat dalam hal persetujuan

penambahan aset tetap.



3

set tetap bersi;at jangka panjang dan merupakan subjek penyusutan*

sehingga tidak hanya berpengaruh terhadap nera7a* se7ara tidak langsung set

tetap juga berpengaruh terhadap laporan laba rugi karena tidak terlepas dari

penyusutan setiap periode selama masa man;aatnya. &alam praktiknya* masih

banyak perusahaan yang belum paham betul dan masih terjadi kesalahan serta

terkait timing dalam men7atat pembebanan penyusutan aset tetap yang belum

dilakukan se7ara tepat.

Aerdasarkan permasalahan tersebut maka dalam laporan Praktik Kerja

Lapangan ini* penulis tertarik untuk mengangkat judul 5EVALUASI

PENERAPAN PERLAKUAN AKUNTANSI ASET TETAP PADA PT.

PELABUHAN INDONESIA III (PERSERO) CABANG TANJUNG EMAS

SEMARANG6.

. Tu7u!n /!n M!n$!!% L!3o-!n

Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dilakukan mempunyai tujuan umum

dan tujuan khusus.

-. Tujuan umum PKL adalah agar mahasis'a memiliki pengalaman kerja yang

rele"an* sehingga mahasis'a memiliki pengetahuan* sikap dan ketrampilan

sebagai bekal sebelum memasuki dunia kerja.

0. Tujuan khusus dari Praktik Kerja Lapangan adalah%

a. !ntuk mengetahui apakah ilmu pengetahuan yang telah diperoleh dan

dipelajari selama proses perkuliahan dapat diterapkan pada bidang yang

berbeda=beda.



4

b. !ntuk mengetahui prosedur* pelaporan dan kebijakan akuntansi aset tetap

pada PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang.7. !ntuk mengetahui dan menganalisis permasalahan yang ditemui selama

menjalani Praktik Kerja Lapangan

Sedangkan man;aat yang diperoleh dari Praktik Kerja Lapangan di PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang adalah %

-. Aagi Penulis

&apat mengaplikasikan teori dan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah

dengan dunia kerja yang sebenarnya* serta mengetahui problematika yang

dihadapi pada dunia kerja dalam menjalankan setiap tugas=tugas dan

;ungsinya.

0. Aagi Perusahaan

&iharapkan dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk lebih meningkatkan

kualitas pekerjaan dan kegiatan yang dilakukan oleh PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang.

4. Aagi Pemba7a

&iharapkan dapat berman;aat dan menjadi bahan re;erensi dan tambahan

pengetahuan dalam penelitian=penelitian selanjutnya.

.8 Te"3!% /!n 9!&%u Pel!&s!n!!n

. Te"3!%

Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di kantor PT. Pelabuhan

Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang.

lamat % l. Coaster #o. -1 Semarang

Telepon % 105=4250:5

Email % tgemasHpp4.7o.id

&itempatkan pada &i"isi Keuangan di bagian akuntansi dan perpajakan

serta bagian treasury dan PKAL.

. 9!&%u

mailto:[email protected]

mailto:[email protected]



5

Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan sejak tanggal

0: >ktober 01-2 sampai dengan -/ &esember 01-2.T!:el . J!/;!l Ke4i!%!n

No

.

Ke4i!%!n 9!&%u Pel!&s!n!!n

-. Kegiatan di Kampus%

a. Pra PKL (pengurusan

administrasi)

b. Pembekalan PKL

7. Pembimbingan Laporand. !jian PKL

+aret < +ei 01-2

04 >ktober 01-2

khir bulan &esember 01-2

5 s.d -2 anuari 01-:

0. Kegiatan di Lapangan

a. Praktik diba'ah

bimbingan pembimbing

lapangan

b. +onitoring dan E"aluasi

0: >ktober < -/ &esember

01-2

#o"ember -- &esember

01-2

.* Pen4u"3ul!n D!%!

Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai

berikut%

. +etode >bser"asi

+etode ini dilakukan dengan 7ara langsung terlibat dalam dunia kerja

layaknya karya'an yang lain. +etode ini dilakukan dengan tujuan agar

mahasis'a dapat se7ara langsung mengetahui tugas=tugas seperti yang

dikerjakan oleh karya'an.

. 9a'an7ara (interview)

+etode ini dilakukan dengan menanyakan langsung kondisi serta data

yang diperlukan oleh penulis kepada pihak perusahaan PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang bagian di"isi keuangan* khususnya



6

pada bagian pen7atatan akuntansi aset tetap mengenai hal=hal yang

berhubungan dengan prosedur* pen7atatan* pelaporan dan kebijakan akuntansi

aset tetap.

4. ,e"ie' &okumen dan Catatan

Penulis mengumpulkan data=data mengenai pen7atatan* pelaporan dan

kebijakan akuntansi set tetap dan 7atatan=7atatan pendukung termasuk

didalamnya Laporan Keuangan Konsolidasian tahun 01-5* Laporan Keuangan

Aulanan >ktober=#o"ember 01-2 yang diperlukan untuk menyusun Laporan

Praktik Kerja Lapangan.

BAB II

PAPARAN LAPORAN

. Pe&e-7!!nKe4i!%!n

.. G!":!-!n Se<!-! U"u"

... Visi /!n Misi

Fisi%

+enjadi pelaku penyedia jasa kepelabuhan yang prima* berkomitmen

mema7u integrasi logistik nasional.

+isi%

a. +enjamin penyediaan jasa pelayanan prima melampaui standar yang

berlaku se7ara konsisten.

b. +ema7u kesinambungan daya saing industri nasional melalui biaya

logistik yang kompetiti;.



7

7. +emenuhi harapan semua stakeholders melalui prinsip kesetaraan dan

tata kelola perusahaan yang baik (BCB).d. +enjadikan S&+ yang kompeten* berkinerja handal berpekerti luhur.

e. +endukung perolehan de"isa negara dengan memperlan7ar arus

perdagangan.

... Bisnis Pe-us!!!n

Aidang usaha yang dijalankan PT. PELI#&> III (Persero) meliputi%

!. Penyediaan danatau pelayanan jasa dermaga untuk bertambat*

b. Penyediaan danatau pelayanan pengisian bahan bakar dan pelayanan

air bersih*7. Penyediaan danatau pelayanan ;asilitas naik turun penumpang

danatau kendaraan*

d. Penyediaan danatau pelayanan jasa dermaga untuk pelaksanaan

kegiatan bongkar muat barang dan peti kemas*

e. Penyediaan danatau pelayanan jasa gudang dan tempat penimbunan

barang* alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan*

;. Penyediaan danatau pelayanan jasa terminal peti kemas* 7urah air*

7urah kering dan ,o=,o*

g. Penyediaan danatau pelayanan jasa bongkar muat barang*

h. Penyediaan danatau pelayanan pusat distribusi dan konsolidasi

barang*

i. Penyediaan danatau pelayanan jasa penundaan kapal.

...8 Sis%e" O-4!nis!siPT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang

memiliki enam di"isi yaitu &i"isi >perasi* &i"isi Keuangan* &i"isi S&+

!mum* &i"isi Komersial* &i"isi Teknik dan &i"isi Sistem +anajemen

In;ormasi. (!ntuk lebih mengetahui lebih jelas Struktur >rganisasi PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang lihat Lampiran -).



8

PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang

menggunakan sistem organisasi lini dan sta;; karena pelimpahan 'e'enang

dalam organisasi ini berlangsung se7ara "ertikal dari seorang atasan pimpinan

hingga pimpinan diba'ahnya. &alam membantu kelan7aran dalam mengelola

organisasi Beneral +anager mendapat bantuan hingga pimpinan diba'ahnya

yaitu masing=masing +anager &i"isi. &alam &i"isi terdapat sisten

+anager dan Super"isor serta masing=masing pimpinan ba'ahan mendapat

bantuan dari masing=masing sta;;.

&i"isi Keuangan dipimpin oleh +anager Keuangan. &iba'ah

+anager Keuangan terdapat 0 bagian yaitu bagian kuntansi dan Perpajakan

serta bagian Treasury dan PKAL yang menangani segala akti"itas yang

berkaitan dengan keuangan perusahaan. Struktur organisasi dan penanggung

ja'ab dalam &i"isi Keuangan dapat digambarkan pada Lampiran 0.

.. Pe&e-7!!n Se<!-! S3esi$i&

Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan se7ara penuh ditempatkan pada

&i"isi Keuangan* yakni salah satu di"isi pada PT. PELI#&> III (Persero)

Cabang Tanjung Emas Semarang yang khusus menangani segala akti"itas

yang berkaitan dengan keuangan perusahaan* meliputi penyusunan laporan

keuangan* men7atat arus kas masuk dalam urnal Kas +asuk dan arus kas

keluar dalam urnal Kas Keluar pada perusahaan* serta pen7atatan jurnal

akuntansi berkaitan dengan seluruh kegiatan ekonomi perusahaan yang

melingkupi semua komponen yang ter7antum pada laporan keuangan*

termasuk di dalamnya adalah aset tetap.



9

set tetap merupakan salah satu komponen laporan keuangan yang

7ukup kompleks dimana biasanya nilai aset tetap relati; lebih besar bahkan

sangat material dibandingkan lainnya. dapun nilai aset tetap bersih PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang memiliki nominal

men7apai ,p 43.241.311./41*= dan total aset ,p 54-.0::.2/.:30*= atau

0J dari total aset pada tahun 01-5. >leh karena itu* aset tetap

membutuhkan penanganan yang benar agar biaya atau beban yang

diin"estasikan dan dikorbankan untuk perolehan dan pemakaian ter7atat

se7ara akurat dan akuntabel. Pedoman yang diterapkan oleh PT. PELI#&>

III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang yaitu berdasarkan PSK -:

(re"isi 01--).

dapun hal=hal yang dipelajari selama menjalani Praktik Kerja

Lapangan terkait Perlakuan kuntansi set Tetap Pada PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang diantaranya %

... Pen4e-%i!n /!n Jenis Ase% Te%!3

set tetap adalah akti"a ber'ujud baik bergerak maupun tidak

bergerak yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun

terlebih dahulu* yang dipergunakan dalam operasi perusahaan* tidak

dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan

mempunyai masa man;aat lebih dari satu tahun. Perlakuan akuntansi pada

aset tetap PT. PELI#&> III Cabang Tanjung Emas Semarang berdasarkan

PSK -: (re"isi 01--).

+enurut jenisnya* aset tetap pada PT. PELI#&> III (Persero) Cabang

Tanjung Emas Semarang dikelompokkan sebagai berikut%



10

-. set Tetap Pokok

set tetap yang penggunaannya terlibat langsung dalam kegiatan

operasionalcore bussines perusahaan yaitu jasa kepelabuhan termasuk

di dalamnya bangunan ;asilitas pelabuhan* kapal* alat=alat ;asilitas

pelabuhan dan instalasi ;asilitas pelabuhan.

0. set Tetap Penunjang

set tetap yang digunakan sebagai penunjang kegiatan operasional

perusahaan namun kontribusinya tidak se7ara langsung terlibat dalam

lini bisnis perusahaan* seperti tanah* jalan dan bangunan serta peralatan.4. set Tetap Pelengkap

set tetap yang keberadaannya hanya sebagai pelengkap* sehingga

tidak berdampak langsung dengan kegiatan operasional perusahaan*

seperti kendaraan dan emplasemen.

Aerikut &a;tar set Tetap yang dimiliki PT. PELI#&> III (Persero)

Cabang Tanjung Emas Semarang dan nilai nera7a sampai dengan tanggal 41

#o"ember 01-2.

T!:el . D!$%!- Ase% Te%!3

Re& Jenis A&%i=!Nil!i Ne-!<!

Pe- 8+>>+1

0-- B!n4un!n 0!sili%!s Pel!:u!n

0--.1- Kolam Pelabuhan 0.52/.2-1.313

0--.10 &amPenahan Belombang 35./12.//4./-2

0--.14 &ermaga /-.:43.400.::/

0--.12 Tambatan 2.:35./5./33



11

0--.1: Talud -.2.2-4.-3-

0--.13 Budang Penumpukan 0.3-.152.--5

0--.1/ Lapangan Penumpukan 35.03.00.1:40--.-1 ,ail Crane 4.51.03.034

0--.-- Ponton+ooring Auoy 0.420.5:-./-/

0--.-0 Terminal Penumpang 3.2-/.::.5:

0--. Aangunan 6aspel Lainnya 0-/.02.111

0/5.:11.:30.520

0-4 Al!%>Al!% 0!sili%!s Pel!:u!n

0-4.1- Kran &arat 50.02-.4/3.303

0-4.14 6orkli;t -.2:2.5/.-:

0-4.12 Transtainer 55.02.-/0

0-4.-1 Timbangan 024.-1:.::- 55.2-.02-.34

0-5 Ins%!l!si 0!sili%!s Pel!:u!n

0-5.1- Instalasi ir dan Peralatannya 0.//.4:2.3::

0-5.10 Instalasi Listrik dan Peralatannya 0.:/0.32/.544

40.230.-05.-

00- T!n!

00-.1- Tanah &aratan -./:4.441.454

-./:4.441.454

000 J!l!n D!n B!n4un!n

000.1- alan &an embatan -.:5:.2.32/

000.10 Bedung Kantor 2.0:3.525.31-

000.1: Budang Persediaan 411.-11.4:

000.13 Aengkel &an Barasi -/3.524.04/

000.1/ Pos aga 4-0.50:.3::

000.1 ,umah &inas -3/.4-/.421

000.-1 Pagar Pelabuhan 20.::4.141

000. Aangunan Bedung Lainnya -1.3-3.30-.-02

43.2:0.343.15

004 Pe-!l!%!n

004.10 lat Kantor 041.152.:33

004.15 Komputer &an Peralatannya 4.-./5:.:1004.1/ Perlengk. Pmk (Termasuk +obil Pmk) 321.21.111

004. Peralatan Lain=Lain -.044.-5:.:0-

2.5-4./.02/

04- Ken/!-!!n

04-.1- +obil -.31.21/.//:

04-.10 Sepeda +otor 4-.302.111

0.110.044.//:

040 E"3l!se"en

040.1- Lapangan Parkir 0.-24.11:.1-3

040.10 ,iolSelokan 5.4--.0/./50



12

040.14 Taman --.501.1/

040. Emplasemen Lainnya 33.1:4./3:.:-1

/4.:5/.040.43305- P-o3e-%i In=es%!si > T!n!

05-.1- Tanah < &aratan 5.5:1.002./2

5.5:1.002./2

45: Ase% Te%!3 Penu4!s!n

45:.1: alan &an Aangunan Penugasan 0.440.-/4.-02

0.440.-/4.-02

Ju"l! Ase% Te%!3 *?,.?'*.?,.*

... Pen@usu%!n Ase% Te%!3

Penyusutan adalah alokasi sistematis jumlah yang dapat disusutkan

dari suatu aset selama umur man;aat. !mur man;aat (useful life) memiliki arti

suatu periode di mana aset diharapkan akan digunakan oleh PT. PELI#&>

III atau jumlah produksi atau unit serupa yang diharapkan akan diperoleh dari

aset tersebut. kan ada di satu titik dimana masa man;aat akan habis tergerus

nilainya akibat penggunaanya guna menunjang kegiatan bisnis perusahaan.

set tetap selain tanah harus disusutkan se7ara sistematis selama masa

man;aatnya. &i mana umur man;aat untuk setiap kelompok aset tetap tersebut

ditetapkan berdasarkan ketetapan direksi.

Penyusutan aset tetap pada PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tajung

Emas Semarang merupakan tugas dan tanggungja'ab bagian &i"isi

Keuangan* khususnya bagian akuntansi. Penyusutan aset tetap telah tersistem

dengan menggunakan sistem SI!K (Sistem In;ormasi !saha Keuangan).

Aeban penyusutan untuk seluruh aset tetap yang dimiliki perusahaan di7atat

setiap satu bulan sekali dengan menggunakan ,, (urnal ,upa=,upa).

Pembuatan ,, ini dilakukan ketika PT. PELI#&> III (Persero) Cabang



13

Tanjung Emas Semarang menerima da;tar aset tetap pada bulan bersangkutan

dari kantor pusat yang beralamat di Surabaya. &a;tar penyusutan tersebut

kemudian di7etak dan diteliti kembali oleh kantor 7abang dengan membuat

da;tar rekonsiliasi aset tetap. Setelah itu* baru dapat dilakukan penarikan

urnal ,upa=,upa dari kantor pusat (dengan 7atatan Cabang sudah melakukan

close jurnal). Karena pada dasarnya jurnal untuk penyusutan aset tetap sudah

dibuat oleh kantor pusat* sehingga kantor 7abang hanya menarik jurnal yang

telah dibuat oleh kantor pusat dan kemudian memeriksanya apakah sudah

benar atau belum dengan Laporan Aulanan kantor 7abang. Ketika nilainya

berbeda atau terjadi selisih jika itu material maka selisih tersebut harus

dibuatkan jurnal koreksi pada akhir bulan yaitu membuku selisih beban

penyusutan antara da;tar aset tetap dengan Laporan Aulanan.

...8 P-ose/u- A&un%!nsi Ase% Te%!3

Prosedur=prosedur yang dilakukan dalam setiap peristi'a yang terjadi

pada siklus aset tetap di PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas

Semarang* yaitu%

. Pe-en<!n!!n Ke:u%u!n

Setiap unit kerja kerja meren7anakan kebutuhan aset tetap untuk

kepentingan unit kerjanya masing=masing baik digunakan untuk operasional

perusahaan maupun sebagai penunjang sarana dan prasarana saat bekerja.

Ketika unit kerja meren7anakan kebutuhan aset tetap harus dikoordinasikan

dengan unit kerja teknik dan diajukan kepada unit kerja keuangan pada saat

penyusunan ,KP (,en7ana Kerja nggaran Perusahaan) atau pada saat ada

kesempatan re"isi anggaran.



14

Prosedur peren7anaan kebutuhan aset tetap pada PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang adalah unit kerja menyusun

,KP terkait aset tetap yang dibutuhkan selama tahun berjalan yang

dikoordinasikan dengan &i"isi Teknik untuk tujuan dan man;aat pengadaan

aset tetap. Terkait kebutuhan anggaran diajukan ke &i"isi Keuangan

khususnya bagian +anajemen nggaran. Setelah dilakukan re"isi anggaran*

maka pembelianpengadaan harus sesuai dengan anggaran yang telah

disahkan.

!sulan pembelianpengadaan aset tetap yang 7ukup material harus

dilengkapi penjelasan=penjelasan mengenai%

a. +aksud dan tujuan pengadaan

b. &ampak terhadap pelayanan jasa* pen7apaian dan biaya perusahaan

7. nalisa man;aat dan biaya

d. Studi kelayakan

. Pe":eli!nPen4!/!!n

Pembelianpengadaanpembangunan aset tetap harus berdasarkan

anggaran yang telah disahkan sesuai dengan ,KP (,en7ana Kerja

nggaran Perusahaan) dan harus berdasarkan skala prioritas dengan

memperhatikan man;aat dan biaya bagi perusahaan. Ketika tahun berjalan*

unit kerja merealisasikan pengadaan kebutuhan aset tetap dengan prosedur

PP (Permohonan Pemakaian nggaran) sesuai dengan anggaran yang ada

di ,KP. Setelah itu* akan dibuatkan Aerita 7ara atas peren7anaan

kebutuhan aset tetap tersebut. &alam Aerita 7ara tersebut harus mendapat

persetujuan dari Beneral +anager* +anager Keuangan dan +anager di"isi

yang mengajukan PP. Setelah berkas terpenuhi maka dilanjutkan ke di"isi



15

keuangan agar pengajuan tersebut dapat diproses. &i"isi Keuangan terdapat

bagian +anajemen nggaran yang ber;ungsi mengkros7ek terkait anggaran

apakah sesuai dengan ,KP dan menge7ek kelengkapan berkas. &i dalam

&i"isi Keuangan juga terdapat bagian administrasi ringan yang ber;ungsi

memonitoring surat yang masuk dan mendistribusikan surat tersebut sesuai

dengan tahapan Permohonan Pemakaian nggaran. Setelah bagian

+anajemen nggaran memberikan pengesahan berupa tanda tangan*

dilanjutkan disuper"isi oleh bagian Super"isor kuntansi dan Perpajakan.

Setelah itu* sisten +anager kuntansi dan Perpajakan dan +anager

Keuangan memberikan pengesahan* maka pengadaanpembelian aset tetap

dapat direalisasikan.

8. Pe"eli!-!!nPe-:!i&!n

Setiap aset tetap memerlukan pemeliharaanperbaikan yang diusulkan

oleh unit kerja pemakai dan harus berdasarkan kepada anggaran yang telah

disahkan saat penyusunan ,KP (,en7ana Kerja nggaran Perusahaan).

Prosedur pemeliharaanperbaikan aset tetap yaitu dengan mengajukan

permohonan berupa tagihan permeliharaanperbaikan aset terkait. Kemudian

diproses di bagian keuangan dan dibuatkan KK (urnal Kas Keluar).

dapun kriteria yang digunakan untuk meman;aatkan pemeliharaan dan

biaya perbaikan%

a. Aiaya pemeliharaan dikapitalisasi dalam aset tetap jika ini bisa

menambah masa man;aat atau kapasitas ;ungsi.



16

b. Penentuan usia penambahan aset tetap sebagai hasil dari pemeliharaan

dilakukan oleh &e'an &ireksi Perusahaan.7. Pengeluaran untuk pemeliharaan dikapitalisasi* jika memenuhi

setidaknya salah satu dari%

-) Peningkatkan kapasitas

2) Peningkatkan masa man;aat

3) Penambahan ;ungsi

*. Pe-!;!%!n Ase% Te%!3

Karena kondisi lapisan tanah di sejumlah lokasi pelabuhan mengalami

penurunan stuktur tanah* maka untuk memelihara dan meningkatkan

aksesibilitas pelabuhan* dermaga dan lapangan penumpukan disejumlah

lokasi pelabuhan tersebut harus dikembalikan pada ketinggian yang tepat*

pengeluran Aiaya pera'atan dan biaya terkait lainnya untuk mengembalikan

;ungsi dermaga dan lapangan penumpukan sesuai struktur yang tepat

dikapitalisasi dan akan diamortisasi setelah aset tersebut selesai dan siap

digunakan. Aiaya pera'atan dilakukan setiap bulan dan dilakukan

penyusutan atas aset tetap pera'atan tersebut.

1. Pen7u!l!n Ase% Te%!3

Pelaksanaan penjualan aset tetap bergerak maupun tidak bergerak

dilakukan sebagai berikut%

a. Penjualan aset tetap dapat dilakukan apabila telah mendapat persetujuan

penghapusan dari &e'an Komisaris untuk aset tetap sd 2 tahun atau

+enteri Keuangan untuk aset tetap berumur di atas 2 tahun.

b. $arga dasarharga jual minimum ditetapkan oleh &ireksi atas dasar

harga taksiran yang dibuat Team Penaksir $arga yang dibuat oleh

&ireksi.



17

Prosedur penjualan aset tetap yang dilakukan PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang dengan prosedur lelang. Kriteria

Lelang adalah 7alon pembeli membayar uang muka -11J terlebih dahulu

kepada perusahaan* sehingga bagian keuangan akan membuat K+ (urnal

Kas +asuk) dengan uraian uang muka lelang aset tetap terkait. Ketika

proses lelang* para 7alon pembeli diperbolehkan melihat kondisi ;isik aset

tetap tersebut. Ketika 7alon pembeli sepakat* maka terjadilah pemindahan

kepemilikan. Tetapi apabila 7alon pembeli tidak sepakat dalam proses

lelang* maka 7alon pembeli boleh meminta uang muka tersebut dengan

membuat Surat Kuasa sehingga bagian keuangan akan dibuatkan KK

(urnal Kas Keluar).

. Hi:!

Pen7atatan hibah PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas

Semarang dengan ketentuan sebagai berikut %

a. $ibah yang akan dilaksanakan oleh Kantor Cabang harus diusulkan ke

&ireksi.

a. $ibah dapat dilakukan setelah memperoleh persetujuan penghapusan

dari &e'an Komisaris untuk kepentingan perusahaan.

b. $ibah dilakukan oleh &ireksi dan dilengkapi dengan Aerita 7ara dan

dalam hal tertentu &ireksi dapat melimpahkan kepada Kepala Cabang.

7. $ibah aset tetap harus dilengkapi dengan bukti=bukti pendukung

administrasi kepemilikan.

d. set yang berasal dari bantuan Pemerintah* s'asta dan pihak lain

dinyatakan sebesar nilai bantuan ditambah semua pengeluaran yang



18

dapat diidenti;ikasikan langsung dengan akti"a tetap tersebut sehingga

siap untuk digunakan.

Prosedur pen7atatan hibah yaitu setelah berkas lengkap dan terjadi

pelimpahan kepemilikan* maka di"isi keuangan akan membuat urnal ,upa=

,upa dan mengakuinya sebagai aset tetap.

'. Pen4!3us!n Ase% Te%!3

Penghapusan aset tetap dapat dilakukan apabila dalam kondisi%

-) Sudah ter7antumterprogram dalam ,KP

0) set tetap tersebut sudah tidak terpakai

4) Kebutuhan perusahaan yang mendesak

5) Sudah mendapat persetujuan dari Kantor Pusat terkait penghapusan

aset tetap

Prosedur pelaksanaan penghapusan aset tetap dilakukan dengan

penjualan* pemusnahan* tukar menukar* hibah dan lain=lain agar dituangkan

dalam Aerita 7ara. Aagian keuangan akan men7atat dalam jurnal sesuai

dengan prosedur yang dilakukan. pabila penghapusan aset tetap dengan

tujuan di jual maka bagian keuangan akan membuat K+ (urnal Kas

+asuk) dengan prosedur lelang. Setelah proses penghapusan aset tetap*

Kepala Cabang dalam hal ini Beneral +anager berke'ajiban melaporkan

pelaksanaan penghapusan kepada &ireksi selambat=lambatnya - bulan

setelah selesainya pelaksanaan penghapusan.

...* Pen<!%!%!n Ase% Te%!3

Pen7atatan aset tetap PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung

Emas Semarang diselenggarakan oleh%



19

-. &i"isi Keuangan (bagian kuntansi) untuk seluruh set tetap milik

perusahaan dan dipergunakan sebagai pendukung nera7a perusahaan.0. &i"isi S&+ !mum untuk seluruh aset tetap peralatan

kantorkerumahtanggaan perusahaan.

4. &i"isi Teknik untuk seluruh aset tetap alat produksi dan aset tetap

lainnya ke7uali peralatan kantorkerumahtanggan perusahaan.

5. !nit kerja pemakai untuk aset tetap yang berada di ba'ah 'e'enang

dan tanggung ja'abnya.

Ketentuan pen7atatan aset tetap PT. PELI#&> III (Persero) Cabang

Tanjung Emas Semarang sebagai berikut%

a. !ntuk aset dalam konstruksi termasuk akumulasi biaya konstruksi

bangunan dermaga* instalasi mesin dan biaya=biaya lain. !ntuk aset

&alam Konstruksi belum dapat di7atat sebagai aset tetap apabila

pengerjaannya belum -11J. Aiaya=biaya ini kemudian akan

diklasi;ikasikan ke akun aset tetap apabila pekerjaan konstruksi selesai

dan disusutkan pada saat aset siap untuk digunakan.

b. set tetap yang telah disetujui penghapusannya harus dihapus dari

7atatanpembukuan baik dari kartu maupun da;tar aset tetap dan

pelaksanaannya dilakukan setelah aset tetap dimaksud dilakukan

penjualan* tukar menukar* hibah* pemusnahan dan lainnya.

7. Terhadap biaya pemeliharaan yang akan dikapitalisir pada suatu aset

tetap* tambahan biaya tersebut harus di7atat dalam da;tar akti"a.

...1 Pel!3o-!n Ase% Te%!3

Pelaporan aset tetap dibuatdisusun setiap terjadi penambahan* baik

jumlah maupun lokasi. Pelaporan aset tetap dibuatdisusun setiap setahun

sekali pada 4- &esember dan dimaksudkan sebagai pendukung nera7a

perusahaan tahunan. Pada setiap akhir periode pelaporan* nilai residu* umur



20

man;aat dan metode penyusutan die"aluasi dan jika diperlukan* disesuaikan

se7ara prospekti;. +anajemen telah mengkaji ulang estimasi umur man;aat

ekonomis dan metode penyusutan dan tidak ada penyesuaian yang

diperlukan.

... Ke:i7!&!n A&un%!nsi Ase% Te%!3

Kebijakan kuntansi terkait pengakuan aset tetap pada PT. PELI#&>

III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang yaitu sebagai berikut%

a. Aiaya perolehan aset tetap diakui sebagai akti"a jika biaya perolehan

akti"a tersebut memenuhi unit ukuran minimal sebagai berikut%

-. Instalasi 6asilitas Pelabuhan ,p 41.111.111

0. Peralatan ,p 41.111.111

4. Kendaraan ,p -2.111.111

5. Emplasemen ,p -2.111.111

b. Pada tanggal nera7a aset tetap disajikan sebesar nilai bukunya yaitu

harga perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan

akumulasi rugi penurunan nilai aset. Aeban perolehan meliputi yang

dapat diatribusikan langsung untuk memperoleh aset bersangkutan.

7. set tetap* ke7uali hak atas tanah yang tidak disusutkan* aset tetap

disusutkan berdasarkan metode garis lurus dengan dasar penyusutan

adalah beban perolehan dikurangi nilai residunya dibagi umur

man;aatnya. Penyusutan aset tetap diperhitungkan se7ara bulanan dan

pembebanannya dimulai pada bulan berikutnya setelah aset tetap

bersangkutan digunakan.

d. #ilai residu pada pengakuan a'al dari masing=masing kelompok aset

tetap yang memenuhi persyaratan untuk disusutkan dan dihitung

berdasarkan harga perolehannya adalah sebagaimana disajikan dalam

Lampiran 4. #ilai residu aset tetap akan dikaji ulang* dan dilakukan

penyesuaian jika diperlukan* pada setiap tanggal nera7a.



21

e. !mur man;aat untuk setiap kelompok aset tetap adalah sebagaimana

tertera pada Lampiran 4. !mur man;aat untuk setiap kelompok aset

tetap selalu dikaji ulang* dan dilakukan penyesuaian jika diperlukan*

pada setiap tanggal nera7a.

;. Aeban pemeliharaan dan perbaikan rutin dibebankan pada perhitungan

laba (rugi) pada saat terjadinya* ke7uali beban perbaikan dan

pemeliharaan yang diatur dalam kebijakan beban pera'atan.

g. Pemugaran yang menambah masa man;aat suatu aset tetap

dikapitalisasikan dan disusutkan sesuai dengan tingkat penyusutan

akti"a yang bersangkutan.

h. set tetap yang tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari

kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya. Laba atau rugi

yang timbul dari pelepasan suatu aset tetap ditentukan sebesar

perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dengan nilai ter7atat dari

aset tetap tersebut dan diakui dalam laporan laba rugi pada pos

pendapatanbeban lain=lain neto.

i. set tetap yang telah habis disusut tetapi masih dioperasikan dinilai

sebesar nilai residunya* yang akan dikaji ulang dan dilakukan

penyesuaian jika diperlukan* pada setiap tanggal nera7a.

...' Pen4u&u-!n Ase% Te%!3

Pengukuran kuntansi terkait perlakuan aset tetap pada PT. PELI#&>

III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang sebagai berikut%

!. Pen@usu%!n

&b. Aeban Penyusutan set Tetap Terkait

Kr. kumulasi Penyusutan set Tetap Terkait

:. Pe":eli!n

&b. set Tetap Terkait

Kr. KasAank Terkait



22

<.Pe"eli!-!!n3e-:!i&!n

-. Penggantian (menambah masa man;aat)

&b. kumulasi Penyusutan set Tetap TerkaitKr. KasAank Terkait

0. Penggantian (menambah kapasitas)


Kr. KasAank Terkait

4. Penggantian komponen set Tetap

a) Pengakuan komponen pengganti


Kr. KasAank Terkait

b) Penghentian pengakuan komponen yang digantikan

&b. kumulasi Penyusutan set Tetap Terkait

Kr. set Tetap Terkait/. Pe-!;!%!n

-. Penyusutan pera'atan bangunan ;asilitas pelabuhan

&b. Aeban penyusutan pera'atan 6aspel

Kr. km. mortisasi pera'atan 6aspel

0. Penyusutan pera'atan jalan dan bangunan

&b. Aeban penyusutan pera'atan jalan bangunan

Kr. km. mort pera'atn jalan bangunan

e. Pen7u!l!n

&b. KasAank Terkait


Kr.set Tetap Terkait

$. Pen4!3us!n Ase% Te%!3

&ise'akan kepada pihak ketiga berdasarkan pola se'a guna usaha

( financial/capital lease)

&b. Piutang !saha Terkait


Kr. set Tetap Terkait

4. Pe":e-i!n Su":!n4!n Be-u3! Ase% Te%!3 (Hi:!)


Kr. +odal &onasi

.. An!lisis H!sil Pe&e-7!!n

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini lebih spesi;ik menga7u pada

kegiatan akuntansi aset tetap* khususnya pembuatan ,, (urnal ,upa=,upa)

yang digunakan untuk men7atat transaksi berkaitan dengan aset tetap seperti

pengakuan aset tetap ketika terjadi penambahan atau penghapusan aset tetap*



23

pen7atatan penyusutan aset tetap dan untuk mengetahui selisih kurang atau lebih

dengan &ata aset tetap Kantor Pusat yang merupakan prosedur rutin yang

dilakukan setiap bulannya di PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas

Semarang yang juga diajarkan selama mengikuti Praktik Kerja Lapangan. $asil

dari pekerjaan ini adalah sebuah urnal ,upa=,upa yang dibuat dengan

menggunakan aplikasi SI!K (Sistem In;ormasi !saha Keuangan). Aerikut

langkah=langkah pembuatannya%

.. Me":u!% JRR un%u& Pen4!&u!n Ase% Te%!3

Langkah Pertama, buka aplikasi SI!K maka akan mun7ul kotak login

seperti di ba'ah ini. Tuliskan user id dan pass'ord untuk bisa login ke menu

user.

Langkah Kedua, setelah login maka akan mun7ul tampilan seperti berikut

ini. Kemudian klik pada T,#SKSI < PE#E,I+# KS A#K < ,,=

kuntansi.



24

Langkah Ketiga, Setelah itu maka akan mun7ul kolom urnal ,upa= ,upa

seperti yang nampak pada gambar di ba'ah ini.

Langkah Keempat, Klik entry* ketikkan pada bukti pendukung terlebih

dahulu sesuai dengan nomor PP dan kemudian masukkan keterangan lain

sesuai dengan in;ormasi yang ada pada bukti pendukung (#omor Aukti jangan

diisi karena akan mun7ul se7ara otomatis setelah diproses) serta isikan jurnal

sesuai dengan kode akunnya.



25

Langkah Kelima, Setelah terisi semua* klik proses* lalu klik 7etak jika

ingin men7etak ,,. Pada saat men7etak* maka kita diminta untuk mengisikan

penanda tangan. Pada kolom Penanda Tangan isikan dengan nama I 9ayan Eka

S (+anager Keuangan). rtinya setelah ,, ini ter7etak maka akan dimintakan

tandatangan oleh +anager Keuangan.



26

Langkah Keenam, Pada kotak di atas klik s7reen lalu akan mun7ul

gambar berikut. Klik pada ,un ,eport untuk melihat hasil ,, yang telah

dibuat.

Langkah Ketujuh,Setelah di ,un ,eport* maka akan mun7ul ,, dalam

bentuk laporan seperti yang terlihat pada gambar di ba'ah ini.



27

Langkah Kedelapan* Lakukan proses printing. Pembuatan ,, untuk

Pengakuan aset tetap selesai dibuat. Ketika ,, sudah di 7etak maka harus

ditandatangai oleh Super"isi kuntansi dan perpajakan* kemudian lanjut

memintakan tanda tangan sman kuntansi dan Perpajakan baru kemudian

dimintakan tanda tangan +anager Keuangan.

.. Me":u!% JRR un%u& Pen@usu%!n Ase% Te%!3

Pembuatan ,, untuk penyusutan aset tetap langkahnya hampir sama*

harus login terlebih dahulu maka akan mun7ul menu usernya. Klik

T,#SKSI < C,ETE !,#L SET TETP.

Pada dasarnya penyusunan ,, untuk penyusutan aset tetap sudah dibuat

oleh kantor pusat* sehingga kantor 7abang hanya menarik jurnal yang telah

dibuat. Ketika mun7ul kotak berikut* tuliskan periode dan nomor ,, nya lalu

klik proses. In;ormasi nomor ,, ini diperoleh dari kantor pusat.



28

Setelah mun7ul gambar di atas* klik proses maka akan terlihat jurnal

penyusutan yang telah dibuat oleh kantor pusat tersebut. Lalu pilih 7etak jika

ingin langsung men7etak jurnal tersebut.

..8. Men4e%!ui selisi &u-!n4 !%!u le:i !n%!-! L!3o-!n Bul!n!n

/en4!n D!%! A&%i=! Te%!3



29

!ntuk mengetahui selisih kurang atau lebih antara Laporan Aulanan

dengan &ata set Tetap dari Kantor Pusat maka penulis memberikan

7ontohilustrasi pembukuan pada bulan #o"ember 01-2 terdapat selisih kurang

pada akun akumulasi penyusutan bengkel dan garasi sebesar ,p 4.14:./4-*=.

Sehingga penulis hanya menyorot akun=akun yang berhubungan dengan akti"a

tetap bengkel dan garasi.

Pertama* setelah kantor 7abang melakukan closing journal maka kantor

pusat akan mengirimkan &ata kti"a Tetap. Karena pada dasarnya Kantor

Pusat telah membuat jurnal untuk aset tetap* sehingga Kantor Cabang tinggal

menarik jurnal.

Kedua* Kantor Cabang juga membuat perhitungan terkait Laporan

Aulanan yang akan disesuaikan dengan data aset tetap dari Kantor Pusat.



30

Ketiga* untuk mengetahui apakah terdapat selisih kurang atau lebih

maka dilakukan ,ekonsiliasi aset tetap.

Selisih yang terjadi bisa saja dikarenakan dalam Laporan Aulanan

belum men7antumkan terkait aset yang memerlukan Pera'atan seperti

Aangunan 6ailitas Pelabuhan serta alan dan Aangunan. Sehingga selisih

tersebut tidak perlu dijurnal.



31

Setelah ditelusuri ternyata Sistem SI!K masih mengakui penyusutan

garasi alat=alat berat yang telah dihapus yang berakhir pada bulan Setember

01-2 yang bersi;at otomatis. Sehingga Kantor Cabang membuat urnal ,upa=

,upa membuku selisih beban penyusutan antara &a;tar aset tetap dengan LA

#o"ember 01-2.



32

..*. Pe-"!s!l!!n @!n4 Te-7!/i D!l!" Pene-!3!n Pe-l!&u!n A&un%!nsi

Ase% Te%!3 3!/! PT. PELINDO III (Pe-se-o) C!:!n4 T!n7un4

E"!s Se"!-!n4

Se7ara keseluruhan* penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang sudah dilakukan

dengan benar* namun terdapat pemasalahan=permasalahan yang mun7ul terkait

penerapan perlakuan akuntansi aset tetap diantaranya %

!. Prosedur pembelianpengadaan aset tetap

Pengadaan pembelian aset tetap dilakukan dengan membuat PP

(Permohonan Penggunaan nggaran)* pembuatan Aerita 7ara dan

kelengkapan berkas=berkas yang membutuhkan 'aktu yang 7ukup lama

sehingga timing pengakuan aset tetap belum dilakukan se7ara tepat.

Kebalikannya* setiap di"isi pasti menginginkan PP nya agar segera diproses*

sehingga terkadang dalam kenyataannya di lapangan* di"isi terkait men7oba

mendahulukan berkasnya agar PP nya segera diproses dengan tidak melalui

bagian dministrasi ,ingan yang bertugas mendistribusikan Surat yang

masuk ke di"isi keuangan. $al ini menyebabkan PP yang lain menjadi

tertunda sehingga terjadi ketidaktepatan dalam pengakuan aset tetap yakni

lebih 7epat 7atat dan terlambat 7atat.

b. Penjualan dengan Proses Lelang

Kendala yang ditemui di lapangan yaitu kesulitan dalam menjual aset

tetap berupa kendaraan berupa 4 mobil Kijang Ino"a pembelian tahun 0113

dengan harga yang dita'arkan per mobilnya yaitu ,p-11.111.111*=. $ingga

sampai bulan #o"ember 01-2 dilakukan lelang terhadap mobil tersebut

namun belum memperoleh pembeli yang tepat. pabila mengikuti kebijakan



33

&ireksi terkait umur man;aat dari mobil tersebut adalah 2 tahun dengan

melihat lokasi Pelindo yang dekat dengan air laut sehingga mesin mudah

mengalami kerusakan.

7. >toritas penuh tangan Kantor Pusat

Kantor Cabang hanya perlu untuk menarik jurnal karena pada dasarnya

Kantor Pusat yang membuat jurnal ,upa=,upa. Sehingga ketika Kantor

Cabang melakukan rekonsiliasi aset tetap maka yang menjadi a7uan adalah

&ata aset tetap dari kantor Pusat. &alam hal ini otoritas tertinggi ada pada

kebijakan kantor pusat.

..1. Re&o"en/!si !%!s Pe-"!s!l!!n Pe-l!&u!n Ase% Te%!3 /i PT.

PELINDO III (Pe-se-o) C!:!n4 T!n7un4 E"!s Se"!-!n4

tas permasalahan yang terjadi terhadap perlakuan aset tetap PT.

PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang* maka penulis

merekomendasikan penyelesaiaan atas penyelesaian tersebut diantaranya %

-. set tetap memiliki angka yang 7ukup besar dalam laporan keuangan

perusahaan maka diperlukan prinsip konservatisme atau kehati=hatian

dalam mengungkapkan* menyajikan dan melaporkan setiap kejadian

yang berkaitan dengan aset tetap.

0. Kebijakan akuntansi berkaitan dengan aset tetap juga harus menga7u

pada standar atau prinsip akuntansi yang la8im yaitu PSK #o. -:

tentang aset tetap (re"isi 01--)

4. Karena prosedur* pelaporan dan kebijakan akuntansi untuk aset tetap

memiliki prosedur masing=masing berbeda antar setiap kejadian*

sehingga setiap karya'an dituntut untuk memiliki pemahaman yang

memadai akan hal tersebut. Kesalahan pada prosedur nantinya akan



34

berpengaruh pada pen7atatan dan pembukuan aset tetap sehingga

laporan yang dihasilkan menjadi tidak akurat.5. danya otorisasi di setiap di"isi yang bersangkutan terkait

pembelianpengadaan aset tetap sangat penting sebagai salah satu

pengendalian intern perusahaan. +empertegas otorisasi dengan

membuat pembatasan deadline pengajuan berkas dan surat tagihan

pada di"isi keuangan sehingga pen7atatan pembebanan penyusutan aset

tetap dapat dilakukan se7ara tepat 'aktu. pabila berkas dan surat

tagihan sampai pada di"isi keuangan melebihi batas deadline, maka

pengajuan tersebut dianggap tidak "alid lagi dan tidak dapat diproses.

2. Terkait penjualan dengan proses lelang yang belum menemukan

pembeli yang tepat. Sebaiknya ketika masa man;aat akti"a tetap akan

habis* direksi mulai mengkaji ulang untuk menjual kti"a tersebut.

pabila ingin tetap dipergunakan* sebaiknya terdapat batasan 'aktu

agar nilai kti"a tidak benar=benar jatuh sehingga akan menyulitkan

perusahaan dalam proses penjualan.

:. lur birokrasi yang singkat dan tepat akan lebih e;isien dalam

kaitannya dengan pengakuan dan pen7atatan akuntansi aset tetap.

+engkaji ulang alur birokrasi yang ;ungsinya kurang e;isien dengan

memotong alur birokrasi pada di"isi akuntansi manajemen dan 7ukup

memberikan salinan berkas karena ;ungsinya yang hanya meneliti

kebenaran pos anggaran dan ke'ajaran harga. &alam prosedur PP*

kuntansi +anajemen ini memiliki tugas ganda. Pertama* a'al surat

masuk bagian kuntansi akan meneliti ke'ajaran harga. Kedua* ketika

berkas telah dipenuhi maka unit pemakai akan membuat PP yang akan



35

di 7ek kembali oleh bagian akuntansi manajemen terkait kebenaran pos

anggarannya. Sebaiknya agar lebih memudahkan prosedur* apabila

terdapat kesalahan dalam pos anggaran dan ke'ajaran harga maka

dapat dilakukan koreksi setiap akhir bulan.

BAB III

PENUTUP

8.. Si"3ul!n

set tetap pada perusahaan merupakan sesuatu hal yang penting karena

selain digunakan sebagai modal kerja* aset tetap juga digunakan sebagai alat

in"estasi jangka panjang pada perusahaan. +enurut jenisnya* aset tetap yang

dimiliki oleh PT. PELI#&> III (Persero) digolongkan menjadi% aset Tetap Pokok

(bangunan ;asilitas pelabuhan* kapal* alat=alat ;asilitas pelabuhan* instalasi

;asilitas pelabuhan)* aset Tetap Penunjang (tanah* jalan dan bangunan* peralatan)*

aset Tetap Pelengkap (kendaraan dan emplasemen).

Setiap kejadian atau peristi'a yang terjadi berkaitan dengan aset tetap

memiliki prosedur masing=masing yang dibedakan atas prosedur saat peren7anaan

kebutuhan* pembelianpengadaan* pemeliharaanperbaikan* pera'atan aset tetap*

penjualan aset tetap* hibah dan penghapusan aset tetap.

Penerapan perlakuan kuntansi aset tetap pada PT. PELI#&> (Persero) III

Cabang Tanjung Emas Semarang sebagian besar telah sesuai dengan PSK -:

(re"isi 01--)* namun masih terdapat permasalahan yang timbul diantaranya terkait



36

timing pengakuan dan pen7atatan aset tetap belum dilakukan se7ara tepat. $al ini

dikarenakan lamanya birokrasi dalam pengumpulan berkas dan pembuatan berita

a7ara serta tunduknya kantor 7abang PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung

Emas Semarang terhadap otorisasi kantor pusat yang berlokasi di Surabaya yang



mana dalam pengambilan dan penyampaian keputusan memakan 'aktu

7ukup lama sehingga berdampak terhadap timing pengakuan dan pen7atatannya

penyusutan aset tetap.

8.. S!-!n

Aerdasarkan pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan di PT. PELI#&> III

(Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang* penulis merekomendasi beberapa hal

yang diharapkan dapat dijadikan pertimbangan bagi perusahaan diantaranya %

-. &iperlukan prinsip konservatisme atau kehati=hatian dalam mengungkapkan*

menyajikan dan melaporkan kejadian yang berkaitan dengan aset tetap.

0. Perlakuan kuntansi harus menga7u pada standar atau prinsip akuntansi

yang la8im yaitu PSK #o. -: tentang aset tetap (re"isi 01--)

4. Setiap karya'an harus memiliki pemahaman yang memadai terhadap

prosedur* pelaporan dan kebijakan akuntansi untuk aset tetap5. danya otorisasi di setiap di"isi yang bersangkutan terkait

pembelianpengadaan aset tetap sangat penting sebagai salah satu

pengendalian intern perusahaan.

2. Ketika masa man;aat akti"a tetap akan habis* direksi mulai mengkaji ulang

untuk menjual akti"a tetap tersebut.

:. lur birokrasi yang singkat dan tepat akan lebih e;isien dalam kaitannya

dengan pengakuan dan pen7atatan akuntansi aset tetap.

DA0TAR PUSTAKA



Khasanah* ayyinatul. 01-5. Perlakuan kuntansi Pada set !etap" Laporan PKL

di PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang.

PT. Pelabuhan Indonesia III* 01-2* Laporan Keuangan Kosolidasian #nterim

tanggal 3$ %aret 2&$' ( 2&$* http%'''.bi.go.id. &iakses tanggal 4 #o"ember

01-2.

Sukoati* uliani. 01-5. *valuasi Kesesuaaian Perlakuan kuntansi Pada set

!etap" Tugas khir. Surakarta % !ni"ersitas Sebelas +aret.

http://www.bi.go.id/

http://www.bi.go.id/



L!"3i-!n

Lampiran $. Aagan Struktur >rganisasi PT.PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang



Lampiran 2. Aagan Struktur >rganisasi &i"isi Keuangan PT. PELI#&> III (Persero) Cabang Tanjung Emas Semarang

#A % !ntuk bagian yang tidak terdapat Super"isor maka tanggung ja'ab berada pada masing=masing sta;; diba'ahnya dan dia'asi

oleh masing=masing sisten +anager



Lampiran 3. Ketetapan Perusahaan +engenai set Tetap



L!"3i-!n (l!n7u%!n)

Lampiran " Surat Keterangan Telah +engikuti Pembekalan Praktik Kerja

Lapangan (PKL)



Lampiran '" Surat Keterangan Penerimaan Praktik Kerja Lapangan



Lampiran +" &a;tar $adir Kegiatan Praktik Kerja Lapangan



L!"3i-!n (l!n7u%!n)



Lampiran " Surat Keterangan Telah +elaksanakan Praktik Kerja Lapangan



Lampiran -" Surat Keterangan Kegiatan &osen Pembimbing Praktik Kerja

Lapangan



Lampiran .. &okumentasi



L!"3i-!n (l!n7u%!n)

evaluasi penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT. PELINDO III Cabang Tanjung Emas Semarang

Documents

Transcript of evaluasi penerapan perlakuan akuntansi aset tetap pada PT. PELINDO III Cabang Tanjung Emas Semarang