ETIKET makalah
-
Upload
tiean-bocah-supper -
Category
Documents
-
view
1.644 -
download
0
Transcript of ETIKET makalah
ETIKET
MAKALAH BIDANG ETIKA
Disusun Untuk Melengkapi Tugas
Mata Kuliah Etika
Tahun Perkuliahan 2010/2011
Disusun oleh :
1. Adhita Ayu NIM 2101410103
2. Aristia Fatmawati NIM 2101410119
3. Witri Andriyani NIM 2101410109
4. Lina Dwi Ariyanti NIM 2101410102
5. Ahmad Hasan Busro NIM 2101410104
ROMBEL 4
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2010
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatnya sehingga
makalah tentang etiket ini dapat di susun dengan baik.
Makalah ini disusun bertujuan agar mahasiswa dapat memahami dan
mempelajari apa itu etiket. Sehingga mahasiswa dapat menerapkan etiket dalam
kehidupan sehari-hari baik dalam pergaulan ataupun dalam hidup bermasyarakat.
Dalam makalah ini kami telah membahas etiket secara jelas, kami telah mencari
bahan dari berbagai sumber sehingga kami semua dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik dan lancar. Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu menyusun makalah ini.
Akhirnya kami sadar bahwa makalah ini belum sepenuhnya sempurna, jadi
apabila ada penulisan kata yang tidak sesuai kami mohon maaf. Demikian yang dapat
kami sampaikan, atas perhatian saudara kami ucapkan terima kasih.
Penulis
iii. Makalah ETIKA
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................... i
KATA PENGANTAR ......................................................................... ii
DAFTAR ISI ....................................................................................... iii
BAB I
PENDAHULUAN ......................................................................... 1
A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................... 1
C. Tujuan ....................................................................................... 1
BAB II
ISI .............................................................................................. 2
A. Pengertian Etiket ......................................................................... 2
B. Ciri-ciri Etiket ......................................................................... 2
C. Prinsip Etiket ......................................................................... 3
D. Perbedaan Etiket dan Etika ........................................................ 3
BAB III
PENUTUP .................................................................................. 5
A. Simpulan .................................................................................. 5
B. Saran .................................................................................. 5
DAFTAR PUSTAKA
iii. Makalah ETIKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Harus diakui bahwa pengenalan dan pengertian masyarakat yang masih minim terhadap keberadaan etika sebagai suatu ilmu yang mandiri membuat etika seringkali diperbandingkan secara sama dengan istilah-istilah yang kelihatannya sama padahal sama sekali berbeda sekalipun masih memiliki kaitan. Berbagai istilah seperti etiket, kode etik, dan estetika sering terdengar diganti dengan istilah etika. Di sinilah letak pentingnya kita memahami dan menggunakan berbagai istilah seperti ini secara maksimal dan proporsional.
Perlunya kita memahami apa itu etiket. Etiket adalah sesuatu yang seringkali atau secara serta merta dihubung-hubungkan dengan etika. Padahal, etika dengan etiket memiliki pengertian dan hakikat yang sama sekali berbeda. Oleh sebab itu, sangatlah penting bagi kita untuk memahami pengertian etiket sehingga kita dapat menyusun secara tepat akan relasinya dengan etika. Relasi yang dimaksud di sini meliputi persamaan maupun perbedaannya.
B. Perumusan Masalah
1. Apa definisi dari etiket ?
2. Apa ciri-ciri dan prinsip etiket ?
3. Apa perbedaan etiket dan etika ?
C. Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada
pembaca mengenai etiket,sehingga dapat menambah pengetahuan pembaca dan
dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
iii. Makalah ETIKA
BAB II
ISI
A. Pengertian Etiket
Etiket (Belanda) secarik kertas yang ditempelkan pada kemasan barang-
barang (dagang) yang bertuliskan nama, isi, dan sebagainya tentang barang itu.
Etiket berasal dari kata Perancis etiquette yang berarti adat sopan santun
atau tata krama yang perlu selalu diperhatikan dalam pergaulan agar hubungan
selalu baik.
Etiket adalah perilaku yang dianggap pas, cocok, sopan, dan terhormat dari
seseorang yang bersifat pribadi seperti gaya makan, gaya berpakaian, gaya
berbicara, gaya berjalan, gaya duduk, dan gaya tidur. Namun, karena etiket
seseorang menghubungkannya dengan pihak lain, maka etiket menjadi peraturan
sopan santun dalam pergaulan dan hidup bermasyarakat.
B. Ciri-ciri Etiket
Etiket menyangkut cara suatu perbuatan, kebisaaan, adat-istiadat, atau cara-
cara tertentu yang dianut oleh sekelompok masyarakat dalam melakukan sesuatu.
Contohnya sebuah etiket adalah memberi dengan tangan kanan.
Etiket hanya berlaku dalam pergaulan sosial. Maksudnya, jika tidak ada
saksi atau orang maka peraturan (kebisaaan) tidak berlaku. Contohnya adalah
ketika seseorang menaruh kakinya di atas meja sementara ia duduk di atas kursi
dan orang lain sama-sama duduk dengannya, maka hal ini menjadi suatu
perbuatan yang tidak beretiket. Namun, tindakan seperti itu tidak menjadi
persoalan ketika tidak ada yang melihatnya atau ketika ia hanya duduk sendirian.
Etiket bersifat sangat relatif. Tidak sopan pada suatu kelompok masyarakat
tertentu, bisa jadi tidak menjadi masalah pada kelompok masyarakat lain.
Mendahak pada waktu makan merupakan pelanggaran terhadap etiket yang
bersifat relatif, sementara membunuh atau mencuri merupakan pelanggaran
terhadap etika yang bersifat absolut. Itulah sebabnya, di mana pun dan kapan pun
membunuh dan mencuri merupakan hal yang dipersalahkan. Etiket lebih
berhubungan dan melihat hal-hal yang bersifat lahiriah atau penampilan fisik,
Etiket juga berhubungan sangat erat dengan sopan santun (kedudukan
keduanya dapat berganti tempat). Oleh sebab itu, Sopan santun hanya
iii. Makalah ETIKA
menekankan penyesuaian lahiriah kepada norma-norma. Sopan santun juga
bertujuan memperlancar atau mengharmoniskan pergaulan sosial di antara
manusia. Sopan santun cenderung mengaburkan soal yang penting dan tidak
penting. Ada kalanya sopan santun mengutamakan yang kurang penting.
Misalnya, menjabat tangan seseorang yang kita sudah kenal atau akan kita kenal
pada saat berjumpa, atau mengucapkan ‘terima kasih’ kepada orang lain yang
memberikan sesuatu.
C. Prinsip Etiket
1. RESPECT (Rasa hormat), dalam etiket kita harus mempunyai sikap respect
yaitu rasa hormat, menghargai, peduli, dan dapat memahami orang lain.
Jadi sikap respect sangat penting sehingga apabila kita bersikap respect
kepada orang lain, maka orang lain pun akan respect kepada kita.
2. Empati, adalah pondasi dari semua interaksi hubungan antar manusia.
Mampu merasakan kondisi emosional orang lain. Empati dapat
mengontrol sikap, perilaku, dan perkataan kita. Empati membuat kita dapat
turut merasa senang dengan kesenangan orang lain, juga turut berduka
dengan kesusahan orang lain. Dengan bersikap empati kita bisa menjadi
lebih bijaksana bersikap dan beretiket dalam kehidupan sehari-hari.
3. Jujur. Kunci sukses dalam menjalin sebuah hubungan yang baik adalah
bdengan bersikap jujur. Dengan berkata jujur, kita akan menjadi pribadi
yang apa adanya tanpa perlu ada yang ditutup-tutupi.
D. Perbedaan antara Etiket dengan Etika:
1. Etiket menyangkut cara melakukan perbuatan manusia. Etiket
menunjukkancara yang tepat artinya cara yang diharapkan serta ditentukan
dalamsebuah kalangan tertentu. Etika tidak terbatas pada cara melakukan
sebuah perbuatan, etika memberi norma tentang perbuatan itu sendiri. Etika
menyangkut masalah apakah sebuah perbuatan boleh dilakukan atau tidak
boleh dilakukan.
2. Etiket hanya berlaku untuk pergaulan. Etika selalu berlaku walaupun tidak ada
orang lain. Barang yang dipinjamharus dikembalikan walaupun pemiliknya
sudah lupa.
iii. Makalah ETIKA
3. Etiket bersifat relatif. Yang dianggap tidak sopan dalam sebuahkebudayaan,
dapat saja dianggap sopan dalam kebudayaan lain. Etika jauh lebih absolut.
Perintah seperti “jangan berbohong”, “jangan mencuri” merupakan prinsip
etika yang tidak dapat ditawar-tawar.
4. Etiket hanya memadang manusia dari segi lahiriah saja sedangkan etika
memandang manusia dari segi dalam. Penipu misalnya tutur katanyalembut,
memegang etiket namun menipu. Orang dapat memegang etiketnamun
munafik sebaliknya seseorang yang berpegang pada etika tidakmungkin
munafik karena seandainya dia munafik maka dia tidak bersikapetis. Orang
yang bersikap etis adalah orang yang sungguh-sungguh baik.
iii. Makalah ETIKA
PENUTUP
A. Simpulan
Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa yang di maksud dengan
etiket adalah perilaku yang dianggap pas, cocok, sopan, dan terhormat dari
seseorang yang bersifat pribadi. Selain itu etiket merupakan peraturan sopan
santun dalam kehidupan sehari-hari baik pergaulan maupun hidup bermasyarakat.
B. Saran
Sebagai generasi penerus bangsa alangkah lebih baiknya jika kita tetap terus
menjunjung dan menerapkan prinsip dan nilai-nilai etiket dan kehidupan sehari-
hari agar perilaku kita tetap santun dan menumbuhkan akhlak yang baik dalam
keluarga, lingkungan pergaulan maupun dalam masyarakat.
iii. Makalah ETIKA