Etika Sistem Informasi Manajemen

29
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Implikasi Etika dari Teknologi Informasi By sugeng riyanto.,SP.,MP 1

Transcript of Etika Sistem Informasi Manajemen

Page 1: Etika Sistem Informasi Manajemen

SISTEM INFORMASI MANAJEMENSISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Implikasi Etika dari Teknologi Informasi

By sugeng riyanto.,SP.,MP

1

Page 2: Etika Sistem Informasi Manajemen

PENDAHULUANPENDAHULUAN

Masyarakat mulai perhatian terhadap etika, terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat menggangu hak privacy individu.

Dalam dunia bisnis, salah satu alasan utamanya adalah masalah pembajakan.

Namun, subyek etika komputer lebih dalam dari pada hanya sekedar masalah privacy dan pembajakan.

2

Page 3: Etika Sistem Informasi Manajemen

MORAL, ETIKA & HUKUMMORAL, ETIKA & HUKUM

MoralTradisi kepercayaan tentang perilaku benar dan salah.

Peraturan-peraturan mengenai tingkah laku. Dibangun pada tiap individu, sejak mulai lahir. Setiap masyarakat mempunyai sekumpulan

moral yang berbeda dengan masyarakat lain, namun ada persamaan yang mendasar.

Landasan perilaku sosial kita : “Bertindaklah yang benar secara moral”.

3

Page 4: Etika Sistem Informasi Manajemen

MORAL, ETIKA & HUKUMMORAL, ETIKA & HUKUM

EtikaSekumpulan kepercayaan, standar atau pemikiran yang dimiliki oleh indvidu, kelompok atau masyarakat. berakar dari bahasa Yunani Ethos : karakter. etika bertindak sebagai pengarah tindakan kita. Setiap individu bertangung jawab kepada

masyarakatnya atas perilaku mereka. Etika yang ada pada satu masyarakat berbeda yang

ada pada masyarakat yang lain dan sangat dipengaruhi oleh budaya masyarakat tersebut.

4

Page 5: Etika Sistem Informasi Manajemen

MORAL, ETIKA & HUKUMMORAL, ETIKA & HUKUM

Hukum Peraturan perilaku formal yang dipaksakan

oleh otoritas berdaulat (Pemerintah). Sampai saat ini sangat sedikit hukum yang

mengatur penggunaan komputer. Hal ini karena komputer merupakan

penemuan baru dan sangat dinamis sehingga sistem hukum kesulitan mengikutinya.

5

Page 6: Etika Sistem Informasi Manajemen

6

Moral, etika dan hukum semua menga tur perilaku kita. Moral ada dalam bentuk peraturan – peraturan. Etika dipengaruhi oleh masyarakat yang berbeda – beda, sedangkan hukum ada dalam bentuk tertulis dan mewakili perilaku yang diharapkan oleh pengusa yang berdaulat.

Page 7: Etika Sistem Informasi Manajemen

BUDAYA ETIKABUDAYA ETIKA

Gambaran mengenai perusahaan, mencerminkan kepribadian para pimpinannya

Budaya etika adalah perilaku yang etis. Penerapan budaya etika dilakukansecara top-

down. Langkah-langkah penerapan :

7

TetapkanCorporate

Credo

TetapkanProgram

Etika

TetapkanKode EtikPerusahaan

Page 8: Etika Sistem Informasi Manajemen

BUDAYA ETIKABUDAYA ETIKA

Penerapan Budaya Etika Corporate Credo :

Pernyataan ringkas mengenai nilai-nilai yang dianutdan ditegakkan perusahaan.

Komitmen Internal : Perusahaan terhadap karyawan Karyawan terhadap perusahaan Karyawan terhadap karyawan lain.

Komitmen Eksternal : Perusahaan terhadap pelanggan Perusahaan terhadap pemegang saham Perusahaan terhadap masyarakat

8

Page 9: Etika Sistem Informasi Manajemen

BUDAYA ETIKABUDAYA ETIKA Penerapan Budaya Etika Program Etika

Sistem yang dirancang dan diimplementasikan untuk mengarahkan karyawan agar melaksanakan corporate credo Contoh : audit etika

Kode Etik Perusahaan Lebih dari 90% perusahaan membuat kode etik yang

khusus digunakan perusahaan tersebut dalam melaksanakan aktivitasnya.

Contoh : IBM membuat IBM’s Business Conduct Guidelines (Panduan Perilaku Bisnis IBM)

9

Page 10: Etika Sistem Informasi Manajemen

10

Tugas manajemen puncak adalah memastikan bahwa konsep etikanya menyebar diseluruh organisasi, melalui semua tingkatan dan menyentuh semua pegawaiManajemen tingkat puncak menekan kan budaya etika secara Top-Down

Page 11: Etika Sistem Informasi Manajemen

Para eksekutif menekankan budaya Para eksekutif menekankan budaya etis pd organisasi mereka dalam etis pd organisasi mereka dalam 3 lapis3 lapis : :

11

1. Mereka menetapkan credo etika2. Mereka membuat program – program

etika3. Mereka menyesuaikan kode etik

untuk perusahaan mereka.

Page 12: Etika Sistem Informasi Manajemen

Etika dalam bisnis di ASEtika dalam bisnis di AS

12

Etika protestan (Benyamin Franklin) “ tidur lebih awal dan bangun lebih pagi membuat seseorang sehat, makmur dan bijaksana “ Etika Persaingan Bebas (Adam Smith) kapitalisme Laissez-faire (kebebasan berusaha tanpa campur tangan pemerintah) Survival of the Fittest (yg terkuat yg bertahan) Masy.AS percaya manfaat terbaik akan diperoleh bila bisnis swasta dibiarkan hidup dan bersaing (wajar dlm pasar bebas.

Page 13: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan ETIKA dan JASA INFORMASIJASA INFORMASI

Etika Komputer (Computer Ethics) Definisi menurut James H. Moor.

Analisa mengenai dampak alamiah dan dampak sosial dari teknologi komputer yang berhubungan dengan formulasi dan justifikasi kebijakan pemanfaatan teknologi tersebut secara etis.

Aktivitas yang dilakukan oleh CIO : Mewaspadai dan sadar sepenuhnya, mengenai bagaimana

komputer mempengaruhi masyarakat. Formulasikan kebijakan yang memastikan bahwa teknologi

tersebut digunakan secara etis. Bukan hanya CIO yang bertanggungjawab mengenai etika

komputer, dan manajer lainnya.

13

Page 14: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan ETIKA dan JASA INFORMASIJASA INFORMASI

Alasan Pentingnya Etika Komputer Logical Malleability (Kelenturan Logika)

Kemampuan memprogram komputer untuk melakukan apapun yang kita inginkan.

Hal yang paling ditakuti oleh masyarakat adalah orang-orang yang memberi perintah dibelakang komputer.

Transformation Factor (Faktor Transformasi) Komputer dapat mengubah secara drastis cara kita

melakukan sesuatu. Contoh : e-mail

14

Page 15: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan ETIKA dan JASA INFORMASIJASA INFORMASI

Alasan Pentingnya Etika Komputer Invisiblity Factor (Fator tidak kasat mata)

Komputer dipandang sebagai “black box”, dimana semua operasi di dalam komputer tidak terlihat oleh mata.

Hal-hal yang tidak terlihat : Nilai-nilai pemrograman ketidakmampuan komputer

untuk memberikan apa yang diinginkan pemakainya, tidak diketahui oleh pemakai tersebut.

Perhitungan rumit pemakai tidak tahu bahwa perhitungannya rumit dan harus percaya bahwa perhitungan itu benar.

Penyalahgunaan tindakan yang tidak etis yang mengganggu privacy pemakai dimungkinkan untuk dilakukan di dalam atau menggunakan komputer.

15

Page 16: Etika Sistem Informasi Manajemen

HAK SOSIAL DAN HAK SOSIAL DAN KOMPUTERKOMPUTER

Hak Atas Komputer (1) Hak atas akses komputer

Setiap orang tidak perlu memiliki sebuah komputer. Namun pemilikan atau akses komputer merupakan kunci mencapai hak-hak tertentu lainnya, yakni mendapatkan pendidikan yang baik, pelatihan keahlian, mendukung wiraswasta, dan lain-lain.

Hak atas keahlian komputerDi awal pemunculan komputer, ada ketakutan yang luas dari para pekerja bahwa komputer akan mengakibatkan pemutusan hubungan kerja masal. Kenyataannya, komputer telah menciptakan pekerjaan lebih banyak daripada yang dihilangkannya. Sehingga pengetahuan tentang komputer sebagai suatu kebutuhan.

16

Page 17: Etika Sistem Informasi Manajemen

HAK SOSIAL DAN HAK SOSIAL DAN KOMPUTERKOMPUTER

Hak Atas Komputer (2) Hak atas spesialis komputer

Mustahil seseorang memperoleh semua pengetahuan dan keahlian komputer yang diperlukan. Karena itu kita harus memiliki akses ke para spesialis tersebut, seperti kita memiliki akses ke dokter, dan pengacara.

Hak atas pengambilan keputusan komputerWalau masyarakat tidak banyak berpartisipasi dalam pengambilan keputusan mengenai bagaimana komputer digunakan, msyarakat memiliki hak tersebut. Hal tersebut layak jika komputer dapat berdampak buruk bagi masyarakat. Hak-hak tersebut dicerminkan dalam UU komputer yang telah mengatur penggunaan komputer. Di Indonesia masih dalam tahap pembahasan dan belum dalam bentuk RUU.

17

Page 18: Etika Sistem Informasi Manajemen

HAK SOSIAL DAN HAK SOSIAL DAN KOMPUTERKOMPUTER

Hak Atas Informasi (1) Dikenal dengan istilah PAPA (Privacy, Accuracy, Property, Accessibility) Hak atas Privacy;

Setiap orang memiliki hak untuk dibiarkan menyendiri dalam mendapatkan informasinya. Hak tersebut sedang terancam karena ada dua kekuatan, yaitu meningkatnya kemampuan komputer yang digunakan bagi pengintaian dan meningkatnya nilai informasi bagi pengambilan keputusan.

Hak atas Accuracy;Komputer dipercaya mampu mencapai tingkat akurasi yang tidak dapat dicapai oleh system non komputer.

18

Page 19: Etika Sistem Informasi Manajemen

HAK SOSIAL DAN HAK SOSIAL DAN KOMPUTERKOMPUTER

Hak Atas Informasi (2)

Hak atas Property;Dalam hal ini adalah hak milik intelektual (hak atas kekayaan intelektual) dalam bentuk program-program komputer. Sehingga HKI tersebut tidak digandakan secara illegal oleh pemakai atau kadang untuk dijual kembali, hal tersebut dilindungi UU Hak Cipta, UU Paten dan perjanjian lisensi.

Hak atas Accessibility;◦ Hak akses informasi yang memang dipublikasikan, seperti

berita-berita, hasil penelitian, dll..

19

Page 20: Etika Sistem Informasi Manajemen

KONTRAK SOSIAL JASA KONTRAK SOSIAL JASA INFORMASIINFORMASI

Memastikan bahwa komputer akan digunakan untuk kebaikan sosial, yang menyatakan :

Komputer tidak akan digunakan dengan sengaja untuk mengganggu privasi seseorang.

Setiap ukuran akan dibuat untuk memastikan akurasi pemrosesan komputer.

Hak milik intelektual akan dilindungi. Komputer dapat diakses masyarakat sehingga

anggota masyarakat terhindar dari ketidaktahuan informasi.

20

Page 21: Etika Sistem Informasi Manajemen

KODE ETIKKODE ETIK Kode etik ACM (Association for Computing Machinery - 1947)

Kode perilaku profesional menyatakan bahwa seorang anggota ACM selalu bertindak dengan integritas, berusaha meningkatkan kemampuannya serta kemampuan dan prestise profesinya, bertanggung jawab atas pekerjaannya, bertindak dengan tanggung jawa profesional, dan menggunakan pengetahuan dan keahlian khususnya untuk kesejahteraan umat manusia.

Kode etik DPMA (Data Processing Management Association – 1951)Misi dari DPMA adalah menjunjung manajemen informasi yang efektif dan bertanggung jawab untuk kebaikan para anggotanya, para pemberi kerja, dan masyarakat bisnis.

21

Page 22: Etika Sistem Informasi Manajemen

KODE ETIKKODE ETIK Kode etik ICCP (Institute for Certification of Computer

Professionals – 1973)Memberi sertifikasi kepada para profesional komputer, yang meliputi certified computer programmer (CCP), certified in data processing (CDP). Ditempuh dengan ujian dan harus setuju dengan kode etik ICCP. Kode etik ICCP ada yang bersifat permanen dan dapat diperbaharui secara berkala. Bila terjadi pelanggaran maka dapat mengakibatkan sertifikasinya dicabut.

Kode etik ITAA (Information Technology Association America – 1961)ITAA merupakan suatu asosiasi bagi organisasi-organisasi yang memasarkan perangkat lunak dan jasa yang berkaitan dengan komputer. Kode etik ITAA mengatur penilaian, komunikasi, dan kualitas jasa dengan klien.

22

Page 23: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO (1)ETIKA dan CIO (1)

Faktor-faktor yangBerpengaruh pada CIO

23

HukumHukum

Budaya EtikaBudaya EtikaPerusahaanPerusahaan

TekananTekananSosialSosial

Kode EtikKode EtikProfesionalProfesional

TekananTekananPribadiPribadi

PerilakuCIO

Page 24: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO ETIKA dan CIO (2)(2)Persepsi Etika oleh Para CIO :

Memanfaatkan kesempatan untuk bertindak tidak etis Umumnya CIO tidak bertindak tidak etis, bahkan

pada saat ada kesempatan.Etika membuahkan sukses

CIO yang berhasil adalah CIO yang berperilaku etis

24

Page 25: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO ETIKA dan CIO (3)(3) Perilaku etis diantaranya adalah TIDAK :

Menyembunyikan informasi;Menjelekan saingannya;Mencari “kambing hitam”;Mengambil pujian yang bukan haknya.

25

Page 26: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO ETIKA dan CIO (4)(4)Perusahaan dan manajer memiliki

tanggungjawab sosial. Umumnya demikian bila dibandingkan dengan pra

pemegang saham.

Keyakinan etika didukung dengan tindakan Diwujudkan dengan adanya tindakan tegas dan tidak

mentolerir perilaku tidak etis.

26

Page 27: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO ETIKA dan CIO (5)(5)Langkah untuk mencapai operasi

komputer yang etis :Formulasikan kode perilakuTetapkan aturan dan prosedur penggunaan

komputerJelaskan sanksi yang diberikan pada pelanggarKenali perilaku etisFokuskan perhatian pada etika komputer

dengan pelatihan dan buku-buku.

27

Page 28: Etika Sistem Informasi Manajemen

ETIKA dan CIO ETIKA dan CIO (6)(6)Langkah untuk mencapai operasi komputer yang

etis (lanjutan) :Sosialisasikan UU yang berkaitan dengan kejahatan

komputer.Simpan pertanggungjawaban tindakan tiap spesialis

informasi dan lakukan audit etika untuk encegah pelanggaan etika.

Gunakan program rehabilitasi untuk para pelanggar etika.

Dorong agar para spesialis informasi untuk ikut perkumpulan profesi.

Berikan contoh perilaku yang etis.

28

Page 29: Etika Sistem Informasi Manajemen

SEKIANSEKIAN

Selamat mendalaminya kembali,

Semoga sukses

29